PENGARUH STRUKTUR DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN MANDATORY DISCLOSURE (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI yang Tergabung pada JII Periode 2011-2015)
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta
Disusun Oleh: WIDIA INDRIYATI B 200 130 044
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017
i
MOTTO
“Sesungguhnya dibalik kesulitan itu terdapat kemudahan.” -Qs. Al Insyirah: 6-
“Sedekat-dekat keadaan antara seorang hamba dan RabbNya ialah saat ia bersujud, oleh karena itu perbanyaknya berdoa didalamnya.” -HR. Muslim-
“Disaat ingin menyerah, ingatlah perjuangan saat pertama kali menginginkan untuk memulai.” -Penulis-
v
PERSEMBAHAN
Karya kecil ini ku persembahkan untuk: o Especially for Bapak dan Ibuku tersayang yang selalu memberi dukungan dan doa yang terbaik o Mas, mbak, adek, dan keluarga besar yang selalu memberi semangat o Teman-teman yang selalu ada untuk memberi kebahagiaan dan kebersamaan
vi
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb. Puji syukur penulis panjatkan atas rahmat Allah SWT kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “PENGARUH STRUKTUR
DAN
MEKANISME
CORPORATE
GOVERNANCE
TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN MANDATORY DISCLOSURE (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI yang Tergabung pada JII Periode 2011-2015)”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memeperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta. Skripsi ini dapat terselesaikan atas dukungan dan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1. Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan karunia serta kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 2. Bapak Dr. Triyono, SE., Ak., M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta. 3. Bapak Dr. Zulfikar, SE., M.Si. selaku Ketua Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis. 4. Ibu Dr. Erma Setiawati, M.M., Ak., CA. selaku Pembimbing Akademik dan Dosen Pembimbing Utama yang telah memberikan bimbingan dan
vii
telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk memberikan pengarahan penulis dalam penyusunan skripsi ini. 5. Ibu Dra. Rina Trisnawati, M.Si., Ak., Ph.D. selaku ibu dosen yang juga turut membantu dan membimbing penulis dalam memberikan pengarahan penulis dalam penyusunan skripsi ini. 6. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang telah memberikan ilmu kepada penulis, serta seluruh staf dan karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan pelayanan dan fasilitas yang baik. 7. Teruntuk Bapak dan Ibu tersayang, terimakasih sudah merawat, mendidik, menyayangi, dan menjadi orang pertama yang selalu memberikan semangat serta doa yang terbaik. 8. Mas Dhim, mbak Riki, dek Kenzo, mas Awan, dan mbak Yoshinta terimakasih selalu menjadi saudara yang paling baik. 9. Cibi (Luciana, Vany, Rezanisa, Nanda, Wilis, Khusnul, Wening, Diyan, dan Tashia) terimakasih sudah membuat kampus ga pernah sepi, selalu membuat kebahagiaan dengan ide jenius, belajar bersama, dan sudah diajak bermain kemana-mana. 10. Teman seperjuangan skripsi Ping ping, Satriavi, dan Indah terima kasih untuk kerjasamanya membantu dan selalu memberi informasi dalam penyusunan skripsi.
viii
11. Teman-teman kelas B (Mariyatun, Shinta, Winda, Claudya, Maharani, Maya, Tiwik, Novia, Fifi, Susi, Ida, dan Erika) terimakasih sudah belajar bersama, turut membantu setiap ada tugas. 12. Erika, Chandifa, Ani, Desinta, Shinta, Imam, Yuro, Rizal, Satriya, Pingky, Yoan, Dian, Chandra, dan Rias yang selalu memberi semangat dan mengisi hari-hari penulis. 13. Teman-teman yang turut membantu menyelesaikan skripsi ini. 14. Semua pihak yang turut membantu penulis menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih memiliki banyak kekurangan, oleh karena itu semua kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan. Semoga karya sederhana ini bisa menjadi bagian dari pengembangan ilmu pengetahuan ekonomi dan bermanfaat bagi kita semua. Wassalamualaikum Wr. Wb.
Surakarta,
Januari 2017 Penulis
ix
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL
i
HALAMAN PERSETUJUAN
ii
HALAMAN PENGESAHAN
iii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
iv
HALAMAN MOTTO
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
vi
KATA PENGANTAR
vii
DAFTAR ISI
x
DAFTAR GAMBAR
xv
DAFTAR TABEL
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
xvii
ABSTRACT
xix
ABSTRAKSI
xx
BAB I PENDAHULUAN
1
A. Latar Belakang Masalah
1
B. Rumusan Masalah
8
C. Tujuan Penelitian
8
D. Manfaat Penelitian
9
x
E. Sistematika Penulisan
10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
12
A. Landasan Teori
12
1. Teori Keagenan
12
2. Tingkat Kepatuhan Mandatory Disclosure
13
3. Kepemilikan Manajerial
14
4. Kepemilikan Institusional
14
5. Jumlah Komite Audit
15
6. Jumlah Rapat Komite Audit
16
7. Proporsi Komisaris Independen
16
8. Jumlah Rapat Dewan Komisaris
17
B. Penelitian Terdahulu
18
C. Kerangka Teoritis
24
D. Pengembangan Hipotesis
25
1. Kepemilikan Manajerial
25
2. Kepemilikan Institusional
26
3. Jumlah Komite Audit
27
4. Jumlah Rapat Komite Audit
27
5. Proporsi Komisaris Independen
28
6. Jumlah Rapat Dewan Komisaris
28
BAB III METODE PENELITIAN
30
A. Desain Penelitian
30 xi
B. Populasi dan Sampel Penelitian
30
C. Metode Pengumpulan Data
31
D. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
31
1. Variabel Dependen
31
2. Variabel Independen
32
a. Kepemilikan Manajerial
32
b. Kepemilikan Institusional
33
c. Jumlah Komite Audit
33
d. Jumlah Rapat Komite Audit
34
e. Proporsi Komisaris Independen
34
f. Jumlah Rapat Dewan Komisaris
35
E. Metode Analisis Data
35
1. Analisis Statistik Deskriptif
35
2. Pengujian Asumsi Klasik
36
a. Uji Normalitas
36
b. Uji Multikolinearitas
36
c. Uji Autokolerasi
37
d. Uji Heteroskedastisitas
38
3. Pengujian Hipotesis
38
a. Uji Regresi Linear Berganda
38
b. Uji Signifikansi Simultan (Uji F)
39
c. Uji Koefisien Determinasi (Uji R2)
40
xii
d. Uji Signifikansi Individual (Uji t)
40
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
41
A. Sampel Penelitian
41
B. Analisis Statistik Deskriptif
42
C. Pengujian Asumsi Klasik
45
1. Uji Normalitas
45
2. Uji Multikolinearitas
46
3. Uji Autokorelasi
47
4. Uji Heteroskedastisitas
48
D. Pengujian Hipotesis
49
1. Uji Regresi Linear Berganda
50
2. Uji Signifikansi Simultan (Uji F)
53
3. Uji Koefisien Determinasi (Uji R2)
54
4. Uji Signifikansi Individual (Uji t)
54
E. Pembahasan
57
BAB V PENUTUP
64
A. Simpulan
64
B. Implikasi
66
C. Keterbatasan
66
D. Saran
67
DAFTAR PUSTAKA
xiii
DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
Gambar II.1 Kerangka Teoritis
25
xv
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
Tabel III.1 Kriteria Autokorelasi
37
Tabel IV.1 Perhitungan Sampel
41
Tabel IV.2 Statistik Deskriptif
42
Tabel IV.3 Statistik Deskriptif
43
Tabel IV.4 Uji Normalitas
46
Tabel IV.5 Uji Multikolinearitas
47
Tabel IV.6 Uji Autokorelasi
48
Tabel IV.7 Uji Heteroskedastisitas
49
Tabel IV.8 Uji Regresi Linear Berganda
50
Tabel IV.9 Uji Signifikansi Simultan (Uji F)
53
Tabel IV.10 Uji Koefisien Determinasi (Uji R2)
54
Tabel IV.11 Uji Signifikansi Individual (Uji t)
55
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lapiran 1
Item-item Tingkat Kepatuhan Mandatory Disclosure berdasarkan Bapepam-LK Nomor: Kep-431/BL/2012
Lampiran 2
Daftar Perusahaan Tahun 2011
Lampiran 3
Daftar Perusahaan Tahun 2012
Lampiran 4
Daftar Perusahaan Tahun 2013
Lampiran 5
Daftar Perusahaan Tahun 2014
Lampiran 6
Daftar Perusahaan Tahun 2015
Lampiran 7
Tabulasi Kepemilikan Manajerial
Lampiran 8
Tabulasi Kepemilikan Institusional
Lampiran 9
Tabulasi Jumlah Komite Audit
Lampiran 10 Tabulasi Jumlah Rapat Komite Audit Lampiran 11 Tabulasi Proporsi Komisaris Independen Lampiran 12 Tabulasi Jumlah Rapat Dewan Komisaris Lampiran 13 Tabulasi Tingkat Kepatuhan Mandatory Disclosure Lampiran 14 Tabulasi Data Tahun 2011 Lampiran 15 Tabulasi Data Tahun 2012 Lampiran 16 Tabulasi Data Tahun 2013 Lampiran 17 Tabulasi Data Tahun 2014 Lampiran 18 Tabulasi Data Tahun 2015 Lampiran 19 Hasil Uji Statistik Deskriptif xvii
Lampiran 20 Hasil Uji Normalitas Lampiran 21 Hasil Uji Multikolinearitas Lampiran 22 Hasil Uji Autokorelasi Lampiran 23 Hasil Uji Heteroskedastisitas Lampiran 24 Hasil Uji Regresi Linear Berganda Lampiran 25 Hasil Uji Signifikansi Simultan (Uji F) Lampiran 26 Hasil Uji Koefisien Determinasi (Uji R2) Lampiran 27 Hasil Uji Signifikansi Individual (Uji t) Lampiran 28 Surat Keterangan Validasi Skripsi
xviii
ABSTRACT
The purpose of this research is to know the effect of managerial ownership, institutional ownership, the number of the audit committee, the number of audit committee meetings, the proportion of independent commissioners, and the number of board meetings on the level of compliance with mandatory disclosure. The population in this research is manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange are incorporated in the JII period 2011-2015 totaling 111 companies. In this study, the sampling technique used purposive sampling method. This study in analyzing data using multiple linear regression analysis. The results showed that managerial ownership, institutional ownership, and the proportion of independent commissioners effect on the level of compliance with mandatory disclosure, while the number of the audit committee, the number of audit committee meetings, and the number of board meetings does not affect the level of compliance with mandatory disclosure. Keywords: managerial ownership, institutional ownership, the number of the audit committee, the number of audit committee meetings, the proportion of independent directors, the number of board meetings, the compliance level of mandatory disclosure.
xix
ABSTRAKSI
Penelitian ini memiliki tujuan yaitu mengetahui pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, jumlah komite audit, jumlah rapat komite audit, proporsi komisaris independen, dan jumlah rapat dewan komisaris terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI yang tergabung pada JII periode 2011-2015 yang berjumlah 111 perusahaan. Pada penelitian ini teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini dalam menganalisis data menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dan proporsi komisaris independen berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure, sedangkan jumlah komite audit, jumlah rapat komite audit, dan jumlah rapat dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure. Kata kunci: kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, jumlah komite audit, jumlah rapat komite audit, proporsi komisaris independen, jumlah rapat dewan komisaris, tingkat kepatuhan mandatory disclosure
xx