PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TOKOPEDIA
Lidia Widiasworo
Departemen Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia
Email:
[email protected]
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lingkungan kerja fisik dan non fisik terhadap kinerja karyawan. Lingkungan kerja fisik diukur dengan menggunakan teori dari Nitisemito (1996), lingkungan kerja non fisik diukur dengan menggunakan teori Sedarmayanti (2001), dan kinerja karyawan diukur dengan menggunakan teori dari Ivancevich (2001). Penelitian ini dilakukan di kantor PT Tokopedia dengan jumlah responden sebanyak 65 orang. Metode pengumpulan data dilakukan melalui survey dengan menggunakan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis dengen menggunakan teknik regresi linier sederhana dengan menggunakan program aplikasi SPSS 17.0. Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang kuat dan positif antara lingkungan kerja dengan kinerja karyawan. Analisis regresi sederhana mengindikasikan bahwa lingkungan kerja merupakan prediktor kinerja karyawan yang signifikan. Sejalan dengan penelitian terdahulu, hasil penelitian ini mengkonfirmasi bahwa lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan.
Kata Kunci: Kinerja Karyawan; Lingkungan Kerja
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
The Influence of Work Environment on Employee’s Performance at the PT Tokopedia
Abstract
This study aim to analyze the influence of work environment on employee’s performance. Physical work environment measured by theory of Nitisemito (1996), Non physical work environment measured by theory of Sedarmayanti (2001), and employee’s performance measured by theory of Ivancevich (2001). This research was conducted at the PT Tokopedia with the total of 65 employees as the respondents of this research. The method of data collection is done through a survey using a questionnaire. The data obtained were analyzed using simple linear regression techniques using the SPSS 17.0 program. The results uncovered that there was a strong positive correlation between work environment and employee’s performance. The simple regression analysis showed that work environment was a significant predictors to employee’s performance. Moreover, the results of this study confirmed that work environment had significantly impact on employee’s performance.
Key Words: Employee Performance; Work Environment,
Pendahuluan
Para pelaku bisnis senantiasa dituntut untuk selalu meningkatkan dan memperbaiki kualitas kinerjanya dalam rangka mempertahankan usahanya di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat. Para pelaku bisnis haruslah mempunyai stategi yang baik dalam rangka mengelola aset yang dimiliki oleh perusahaannya. Sumber daya manusia sebagai intangible asset dalam suatu perusahaan merupakan hal penting yang harus diperhatikan dalam proses pengembangan bisnis. Karyawan sebagai aset sumber daya manusia menjadi faktor penggerak utama yang menentukan keberhasilan suatu perusahaan.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Sumber daya manusia yang berkualitas merupakan salah satu faktor yang menentukan produktivitas perusahaan dalam rangka mencapai tujuan yang ingin diraih. Kualitas sumber daya manusia sangatlah menentukan keberhasilan sebuah perusahaan. Oleh sebab itu, perusahaan membutuhkan karyawan yang mempunyai kinerja tinggi. Kinerja seseorang dalam bekerja dipengaruhi oleh banyak faktor, faktor yang berasal dari dalam diri karyawan itu sendiri maupun dari luar dirinya (Wibowo, 2007). Faktor yang berasal dari dalam dirinya, antara lain pengetahuan, ketrampilan, dan kompetensi yang dimiliki, motivasi kerja, kepribadian, sikap, dan perilaku yang mempunyai pengaruh terhadap kinerjanya. Faktor yang berasal dari luar dirinya, antara lain gaya kepemimpinan atasan, hubungan antara para karyawan, dan lingkungan kerja tempat karyawan bekerja. Lingkungan kerja menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan. Roelofsen, (2002) mengungkapkan bahwa lingkungan kerja yang baik dan nyaman akan mengurangi keluhan dan absensi karyawan, sehingga dapat meningkatkan produktivitas. Menurut Leblebici (2012), gaji dan kompensasi yang tinggi mungkin menjadi salah satu hal yang menjadi faktor untuk menarik dan mempertahankan karyawan yang berkualitas, akan tetapi kualitas lingkungan kerja juga mempunyai pengaruh yang cukup besar untuk mampu menarik dan mempertahankan karyawan-karyawan yang bertalenta Perkembangan teknologi yang semakin maju, memungkinkan orang-orang untuk melakukan kegiatan bisnis tanpa tatap muka secara langsung. Saat ini, bisnis online menjadi salah satu usaha bisnis yang sedang tren dan berkembang. Di tengah banyaknya pengguna internet di Indonesia, bisnis online merupakan bisnis yang menjanjikan dan dapat menghasilkan keuntungan yang tidak sedikit. Antusiasme tinggi masyarakat terhadap hal-hal yang serba praktis menguntungkan perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang bisnis online. PT Tokopedia sebagai pengelola situs Tokopedia.com merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang bisnis online. Tokopedia disebut sebagai mall online terbesar di Indonesia yang menyediakan jutaan produk. Dikutip dari blog PT Tokopedia, bahwa PT Tokopedia melihat tingginya antusiasme masyarakat dalam bidang online sebagai peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Berbeda halnya,dengan website bisnis online lain yang hanya mempertemukan penjual dan pembeli, sehingga transaksi hanya terjadi antara penjual dan pembeli yang seringkali terjadi penipuan. Di Tokopedia, penjual dan pembeli melakukan transaksi melalui perantara Tokopedia.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Menurut Alexa.com (website pengukur tingkat dan kualitas kunjungan), yang diunduh pada bulan September 2014, Tokopedia.com berada di peringkat 1.820 dunia dan menduduki peringkat 26 situs yang paling banyak dikunjungi di Indonesia. Dengan usia yang terhitung masih muda, Tokopedia sebagai perusahaan lokal sudah masuk dalam 50 besar situs yang paling banyak dikunjungi di Indonesia. Sebuah prestasi yang membanggakan bagi Tokopedia karena Tokopedia mampu bersaing dengan situs-situs lainnya yang sebagian besar didominasi oleh situs-situs asing. Prestasi lain yang berhasil dicapai oleh PT Tokopedia, yaitu berhasil menggandeng investor
terbesar
Alibaba
di
China,
SoftBank
Internet
and
Media. Inc. (SIMI) bersama Sequoia Capital yang merupakan investor awal Apple, CISCO, Oracle. Yahoo, Google.
Linkedin. Youtube, WhatsApp, dan
lnstagram. Menurut media
Teknopreneur (2014), investasi ini menjadi investasi terbesar yang pernah diterima perusahaan internet asal Indonesia dan Asia Tenggara yang pernah diumumkan di publik, dan menjadi investasi pertama dari SIMI dan Sequoia Capital bagi perusahaan internet asal Indonesia. Berbagai prestasi yang telah diperoleh PT Tokopedia menunjukan bahwa PT Tokopedia mempunyai kinerja yang baik. Keberhasilan PT Tokopedia tentu saja dipengaruhi oleh kualitas sumber daya manusianya. Dimana kinerja perusahaan yang baik dipengaruhi oleh kinerja para karyawannya. Banyaknya prestasi yang telah diraih oleh PT Tokopedia menunjukkan bahwa PT Tokopedia memiliki karyawan yang bertalenta dengan kinerja yang baik. Seperti yang diungkapkan oleh Wibowo (2007), salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan ialah lingkungan kerja tempat karyawan bekerja. Tokopedia menyadari bahwa pelayanan terhadap pelanggan merupakan salah satu faktor utama yang menentukan kesuksesan usaha dalam suatu bisnis perusahaan jasa. Tentu saja dibutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga tetap dapat berkompetisi di tengah persaingan bisnis online yang semakin ketat. Tidak hanya itu, Dengan mencoba membentuk lingkungan kerja yang menyenangkan, Pendiri Tokopedia berharap dapat meningkatkan kinerja karyawannya, sehingga dapat mendorong kinerja perusahaan. Dengan kinerja karyawan yang semakin baik, diharapkan akan membentuk perilaku yang positif terhadap pekerjaan yang mereka lakukan, sehingga karyawan Tokopedia dapat lebih produktif dan dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Berdasarkan uraian di atas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan di Tokopedia. Banyak faktor yang
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
mempengaruhi kinerja karyawan, namun penelitian ini dibatasi pada variabel lingkungan kerja. Penulisan penelitian ini terbagi menjadi lima bagian yang terdiri dari pendahuluan, tinjauan pustaka dan pengembangan hipotesis, metodologi penelitian, analisis hasil penelitian, dan kesimpulan.
Tinjauan Teoritis
Lingkungan Kerja Nitisemito (1996) mendefinisikan lingkungan kerja sebagai segala sesuatu yang ada di sekitar para pekerja dan yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas-tugas yang dibebankan. Sedangkan menurut Tagiuri dan Litwin (1968), lingkungan kerja adalah kualitas lingkungan internal organisasi yang secara relatif terus berkembang, dialami oleh anggota organisasi; mempengaruhi perilaku mereka dan dapat dilukiskan dalam pengertian satu set karakteristik atau sifat organisasi. Lingkungan kerja dibagi menjadi dua jenis, yaitu lingkungan kerja fisik dan lingkungan kerja non fisik. Ada tujuh faktor yang masuk dalam kategori lingkungan kerja fisik menurut Nitisemito (1996), yaitu pewarnaan, kebersihan lingkungan, pertukaran udara. Penerangan, musik, keamanan, dan kebisingan. Sedangkan menurut Sedarmayanti (2001), lingkungan kerja non fisik terdiri dari hubungan kerja, baik hubungan dengan atasan, sesama rekan kerja, maupun bawahan. Kinerja Karyawan Pengertian kinerja menurut Bernadin dan Russel (1998), adalah catatan-catatan tentang hasil-hasil yang diperoleh dari fungsi-fungsi pekerjaan tertentu atau kegiatan tertentu dalam kurun waktu tertentu. Dalam bukunya, Simanjuntak (2011) juga mengungkapkan hal yang sama mengenai kinerja, yaitu tingkat pencapaian hasil atas pelaksanaan tugas tertentu. Kinerja merupakan hasil pekerjaan yang mempunyai hubungan kuat dengan tujuan strategis organisasi, kepuasan konsumen, dan memberikan kontribusi pada ekonomi (Armstrong & Baron, 1998).
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Dapat disimpulkan bahwa kinerja adalah hasil kerja karyawan dalam menjalankan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. Kinerja bisa disebut juga dengan prestasi kerja yang diraih oleh setiap karyawan dalam menjalani pekerjaan yang menjadi tanggungjawabnya. Ada tujuh indikator yang digunakan untuk melakukan penilaian kinerja menurut Ivancevich (2001), yaitu kuantitas kerja, kualitas kerja, pengetahuan tentang pekerjaan, kualitas personal, kerjasama, dapat diandalkan, dan inisiatif. Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan Menurut Simanjuntak (2011), kualitas lingkungan kerja dalam arti kondisi ruangan kerja yang nyaman dan sehat, sangat mempengaruhi kesegaran dan semangat kerja karyawan. Jika lingkungan kerja yang diciptakan tidak nyaman, maka pekerja akan cepat merasa lelah dan hal tersebut akan berakibat pada kinerja yang akan terus menurun. Lingkungan kerja yang menyenangkan bisa menjadi salah satu kunci bagi karyawan untuk menghasilkan kinerja puncak. Hal yang serupa juga diungkapkan oleh Handoko (1995) yang menyatakan bahwa terdapat hubungan yang erat antara kondisi lingkungan kerja dengan prestasi kerja karyawan yang disebabkan oleh tingkat stress dan kondisi fisik pekerjaan. Lingkungan kerja yang tidak nyaman dapat mengakibatkan stress di kalangan karyawan. Sebaliknya, lingkungan kerja yang nyaman akan menjadi pendorong semangat dan gairah bekerja bagi karyawan yang nantinya akan mendorong kinerja karyawan. Sementara itu menurut Robert C. Mill, sebagaimana yang dikutip oleh Timpe (1988) mengungkapkan bahwa lingkungan kerja yang menyenangkan mungkin menjadi kunci pendorong bagi para karyawan untuk menghasilkan kinerja puncak. Selain itu, berdasarkan beberapa penelitian terdahulu yang telah dilakukan oleh para peneliti menunjukan bahwa lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan studi literatur yag telah dipaparkan sebelumnya, maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: Ho : Lingkungan kerja tidak mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan Tokopedia. Ha : Lingkungan kerja mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan Tokopedia.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakuan dengan tiga cara, yaitu studi pustaka, penyebaran kuesioner, dan wawancara dengan pihak terkait. Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh karyawan non managerial Tokopedia yang berada di kantor PT Tokopedia di Kompleks Ruko Graha Handaya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang berjumlah 112 orang. Penarikan sampel dilakukan menggunakan total sampling yang sudah dikurangi responden untuk pree-test berjumlah 30. Dengan demikian, sampel yang diteliti berjumlah 82 orang. Data yang berasal dari kuesioner diolah dengan menggunakan software Stastistical Product and Service Solution (SPSS) 17.0. Sebelum instrumen penelitian digunakan dalam penelitian yang sesungguhnya dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Uji validitas dan reliabilitas ini bertujuan untuk memperoleh nilai validitas dan realibilitas terhadap seluruh pertanyaan yang akan dijadikan pengukuran dalam penelitian ini. Pengujian validitas dalam penelitian ini menggunakan korelasi product moment yang dikemukakan oleh Pearson. Sedangkan uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Alpha Cronbach. Data primer hasil jawaban responden terhadap kuesioner penelitian diolah dengan cara menghitung rata-rata dan persentase skor jawaban masing-masing variabel penelitian. Hasil pengolahan data selanjutnya diberi interpretasi analisis deskriptif. Teknik analisis data dan uji hipotesis secara statistik menggunakan analisis regresi linier sederhana. Dimana untuk mengetahui pengaruh variabel lingkungan kerja terhadap variabel kinerja karyawan sebagai menggunakan ukuran koefisien determinasi atau disimbolkan dengan R² (R-Square). Hasil analisis regresi sederhana dengan program SPSS 17.0 diperoleh nilai koefisien korelasi dan determinasi, serta anova regresi.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Analisis Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas yang telah dilakukan pada saat pree-test menunjukan bahwa semua indikator pada masing-masing variabel yang ada valid dan reliabel. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Dari 82 total kuesioner yang disebarkan kepada responden, jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 65 kuesioner. Karakteristik responden dibagi menjadi empat kategori, yaitu berdasarkan usia, jenis kelamin, lama bekerja, dan pendidikan terakhir. Gambaran umum mengenai karakteristik responden karyawan PT Tokopedia dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 1. Karakteristik Responden
Jumlah
%
JENIS KELAMIN
USIA
Jumlah
%
20 – 22 tahun
21
32.3%
Laki – laki
36
55.4%
23 – 25 tahun
32
49.2%
Perempuan
29
44.6%
26 – 32 tahun
12
18.5%
Total
65
100%
Total
65
100%
TINGKAT PENDIDIKAN
LAMA BEKERJA
1 tahun
48
73.8%
SMA
1
1.5%
2 tahun
12
18.5%
D3
3
4.7%
3 tahun
2
3.1%
S1
60
92.3%
4 tahun
2
3.1%
S2
1
1.5%
5 tahun
2
3.1%
Total
65
100%
Total
65
100%
Sumber: Hasil Olah Data SPSS 17.0, November 2014
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Penelitian ini menggunakan metode analisis bivariat untuk melihat ada atau tidaknya pengaruh antara variabel lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan dari data yang telah diperoleh serta melihat seberapa kuat pengaruh antara kedua variabel tersebut. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel independen ialah lingkungan kerja dan yang menjadi variabel dependen ialah kinerja karyawan. Untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel lingkungan kerja sebagai variabel independen terhadap variabel kinerja karyawan sebagai variabel dependen. Semakin besar nilai R², menunjukan bahwa semakin baik variabel independen dalam mempengaruhi variabel dependen. Tabel 2. Korelasi dan Determinasi
Model Summary
Model 1
R .787
R Square a
.620
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate .614
3.91366
a. Predictors: (Constant), LingkunganKerja
Sumber: Output Data, diolah dengan SPSS 17,0 November 2014
Dari tabel model summary diatas, terlihat bahwa nilai R sebesar 0.787. Menurut Argyrous (1997), nilai R sebesar 0,787 menunjukan bahwa hubungan korelasi antar kedua variabel memiliki hubungan korelasi yang kuat. Nilai adjusted R square 0.614 mempunyai arti bahwa 61,4% kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh lingkungan kerja, sedangkan 38,6% sisanya dijelaskan oleh variabel-variabel lainnya. Jadi dapat disimpulkan bahwa sebesar 61,4% dari lingkungan kerja mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan PT Tokopedia. Selanjutnya, untuk mengetahui besarnya koefisien regresi variabel independen dalam penelitian dapat dilihat dari tabel coefficient berikut.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Tabel 3. ANOVA Regresi ANOVA Model 1
Sum of Squares Regression Residual Total
b
df
Mean Square
1573.260
1
1573.260
964.956
63
15.317
2538.215
64
F 102.715
Sig. .000
a
a. Predictors: (Constant), LingkunganKerja b. Dependent Variable: KinerjaKaryawan
Sumber: Output Data, diolah dengan SPSS 17,0 November 2014
Dari tabel diatas, dapat dilihat bahwa signifikasi variabel kinerja karyawan memiliki nilai signifikasi sebesar 0,000. Dengan nilai signifikasi 0,000 < 0,05 maka hal tersebut dinyatakan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa variabel lingkungan kerja berpengaruh secara signifikan positif terhadap kinerja karyawan PT Tokopedia dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0,614 atau 61,4%.
Implikasi Manajerial Berdasarkan analisis dan pengolahan data yang telah dilakukan dalam penelitian ini, baik analisis deskriptif maupun inferensial menunjukan bahwa variabel lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang sangat signifikan terhadap kinerja karyawan PT Tokopedia. Hasil perolehan nilai mean tertinggi pada variabel lingkungan kerja terdapat pada dimensi lingkungan kerja non fisik. Dimana berarti PT Tokopedia perlu mempertahankan kondisi lingkugan kerja non fisik tersebut, yaitu hubungan dan komunikasi yang terjalin antara karyawan dengan atasan, sesama rekan kerja, dan bawahan. Hal tersebut disebabkan oleh tidak adanya senioritas di PT Tokopedia. Adanya sistem rolling jabatan pada masing-masing divisi membuat karyawan bekerja secara maksimal di dalam tim. Ruang kerja PT Tokopedia yang dibuat terbuka, sehingga antar karyawan membaur tanpa
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
memandang divisi dan jabatan. Komunikasi yang baik antara karyawan dengan atasan, sesama rekan kerja, dan bawahan menciptakan rasa percaya dan hubungan yang baik. Selain itu, PT Tokopedia perlu meningkatkan kembali aspek lingkungan kerja fisiknya. Adanya rencana PT Tokopedia untuk membangun kantornya dan mendesain kantornya serupa kantor Facebook dan Google, diharapkan dapat lebih meningkatkan kinerja karyawan. Berdasarkan penelitian ini, diperoleh hasil bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan sebesar 61,4% terhadap kinerja karyawan PT Tokopedia, sedangkan 38,6% kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh faktor lain. Menurut Hersey, Blanchard, dan Johnson (1996) faktor lain yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan diantaranya faktor yang berasal dari diri karyawan itu sendiri (kompetensi dan keahlian yang dimiliki), kepemimpinan, dan dukungan dari organisasi (peningkatan kemampuan kinerja melalui coaching, mentoring, dan counselling). Hal serupa juga diungkapkan oleh Simanjuntak (2011), yang mengungkpakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja individu, kompetensi individu, dukungan organisasi, dan dukungan manajemen. Berdasarkan hasil penjabaran diatas, diketahui bahwa penelitian ini mempunyai kesamaan dengan lima penelitian terdahulu yang menyatakan bahwa lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Selain itu, dalam penelitian ini terlihat bahwa lingkungan kerja non fisik mempunyai pengaruh yang lebih besar dibandingkan lingkungan kerja fisik. Hal tersebut, senada dengan penelitian yang dilakukan oleh Leblebici (2012) yang mengungkapkan bahwa lingkungan kerja non fisik mempunyai pengaruh yang lebih besar disbanding lingkungan kerja fisik. Ajala (2012) juga mengungkapkan hal yang serupa, dimana komunikasi yang baik dapat membuat karyawan lebih bahagia dan lebih sukses dalam peran mereka di tempat kerja. Dengan demikian, lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
KESIMPULAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan PT Tokopedia. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang signifikan positif terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini menunjukan bahwa tingkat kinerja karyawan PT Tokopedia tergolong tinggi berdasarkan nilai mean yang dihasilkan, dimana lingkungan kerja non fisik mempunyai kontribusi yang lebih tinggi dibandingkan lingkungan kerja fisik. Hasil perhitungan regresi menunjukkan bahwa pengaruh yang dihasilkan antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan ialah kuat.
DAFTAR PUSTAKA Ajala, Emmanuel Majekodunmi. (2012). The Influence of Workplace Environment on Workers’ Welfare, Performance, and Productivity. Journal of The African Educational Research Network, 12, 141-149. Argyrous, George. (1997). Statistic for Social Research. London: MacMillan Pres Ltd. Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Armstrong, Michael & Baron, Angela. (1998). Performance Management. London: Institute of Personnel and Development. Ashraf, M. S., Bashir, M., Bilal, M. Y., Ijaz, K. & Usman, M. (2013). The Impact of Working Environment on Organization Performance: A Mediating Role Employee’s Job Satisfaction. GMJACS, 3, 131-150. Bacal, Robert. (1999). Performance Management. New York: McGraw-Hill Companies, Inc. Bernardin, H. John. (2001). Human Resource Management An Experiental Approach 2nd Edition. New York: Mc Graw-Hill Dessler, Gary. (2008). Human Resource Management. New Jersy: Pearson Prentice Hall. Gomes, Faustino Cordoso. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Andi.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Hackman, J. R. & Oldham, G. R. (1980). Work Redesign. Philippines: Addison-Wesley Publishing Company, Inc. Hersey, P., Blanchard, K., & Johnson, D. (1996). Management of Organizational Behaviour. New Jersey: Prentice Hall, Inc. Ivancevich, John M. (2001). Human Resource Management: Eight Edition. New York: The McGraw-Hill. Company. Ivancevich, J. M., Donnelly, J., & Gibson, J. L. (1989). Management: Principles and Functions. Boston: Richard D. Irwin. Leblebici, Demet. (2012). Impact of Workplace Quality on Employee’s Productivity: Case Study of A Bank in Turkey. Journal of Business, Economic, & Finance, 1, 38-49. Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Neuman, W. L. (2007). Social Research Methods. Boston: Allyn and Bacon. Nitisemito, Alex S. (1980). Pengetahuan Praktis Ekonomi Perusahaan. Jakarta: Ghalia Indonesia. -----------------------. (1996). Manajemen Personalia: Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Ghalia Indonesia. Umar, Husein. (2013). Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: Grafindo Persada. Prasetyo, Bambang & Jannah, Miftahul. (2005). Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Robbins, Stephen P. (2003). Organizational Behaviour, Tenth Edition. New Jersy: Pearson Prentice Hall.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Roeloelofsen, P. (2002). The impact of Office Environments on Employee Performance: The Design of The Workplace As A Strategy for Productivity Enhancement. Journal of Facilities Management, 1, 247-264. Ruky, Achmad S. (2001). Sistem Manajemen Kinerja. Jakarta: PT Sun. Sedarmayanti. (2001). Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: Mandar Maju. Simanjuntak, Payaman. (2011). Manajemen dan Evaluasi Kinerja.Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Stallworth, J. & Kleiner, B. (1996). Recent Developments in Office Design. Journal of Facilities, 14, 34-42. Sugiyono. (2005). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta -----------. (2013). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Tagiuri, R. & Litwin G. (1968). Organizational Climate: Expectation of a Concept. Boston: Harvard University Press. Timpe, A. Dale. (1988). The Art and Science of Business Management Performance. New York: Kend Publishing. Vimalanathan, K. & Babu, T. R. (2014). The Effect of Indoor Office Environment on The Work Performance, Health, and Well-being of Office Workers. Journal of Environmental Healt Science & Engineering, 12, 1-8. Westerman, James & Simmons, Bret L. (2007). The Effects of Work Environment on The Personality – Performance Relationship: An Exploratory Study. Journal of Managerial Issue, 19, 288-305. Wexley, Kenneth N. & Yulk, Gary A. (1984). Organizational Behavior and Personal Psychology. Irwin Inc. Wibowo. (2007). Manajemen Kinerja. Depok: Raja Grafindo Persada. Wirawan. (2008). Budaya dan Iklim Organisasi: Teori Aplikasi dan Penelitian. Jakarta: Salemba Empat.
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014
Sumber Lainnya: http://www.alexa.com/topsites/countries/ID, diakses pada 21 September 2014 pukul 2.47 WIB http://www.alexa.com/siteinfo/tokopedia.com, diakses pada 21 September 2014 pukul 2.49 WIB http://www.bisnishack.com/2014/09/17-situs-marketplace-terbesar-di.html,
diakses
pada
12
Oktober 2014 pukul 12.05 WIB https://blog.tokopedia.com/2013/04/kantor-baru-tokopedia/, diakses pada 25 September 2014 pukul 14.20 WIB http://www.infokomputer.com/tag/tokopedia/, diakses pada 25 September 2014 pukul 14.00WIB https://www.linkedin.com/company/1344581?trk=prof-exp-company-name, diakses pada 13 November 2014 pukul 02.43 WIB http://id.techinasia.com/toko-online-populer-di-indonesia/, diakses pada 25 September 2014 pukul 14.05 WIB http://www.teknopreneur.com/dinamika/teknopreneur-tokopedia-dapatkan-investasi-100-jutausd-dari-softbank-internet-and-media-dan, diakses pada 13 November 2014 pukul 03.32 WIB https://www.tokopedia.com/about.pl, diakses pada 25 September 2014 pukul 14.15 WIB
Pengaruh Lingkungan..., Lidia Widiasworo, FISIP UI, 2014