PENGARUH EVA DAN RASIO – RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM Oleh : Lita Rosvita Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Akuntansi Universitas Dian Nuswantoro Semarang Email :
[email protected] ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti pengaruh EVA dan rasio-rasio profitabilitas terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang tergabung di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini menguji hubungan antara harga saham sebagai variabel dependen dan ROA (Return On Assets), ROE (Return On Equity), ROS (Return On Sales), EPS (Earning Per Share), BEP (Basic Earning Power) dan EVA (Economic Value Added) sebagai variabel independen. Metode statistik menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda. Sampel diambil dengan metode purposive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 108 perusahaan.Sampel yang digunakan adalah data sekunder dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu ICMD dan Annual Report perusahaan yang tergabung dalam perusahaan manufaktur tahun 2011 dan 2012. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel ROA (Return On Assets)tidak berpengaruh terhadap harga saham, ROE (Return On Equity) tidak berpengaruh terhadap harga saham, ), ROS (Return On Sales)berpengaruh terhadap harga saham, EPS (Earning Per Share) tidak berpengaruh terhadap harga saham, BEP (Basic Earning Power) tidak berpengaruh terhadap harga saham, EVA (Economic Value Added) tidak berpengaruh terhadap harga saham .Pengujian secara simultan menunjukkan hasil keenam variabel berpengaruh harga saham.
Kata kunci :
Return On Assets, Return On Equity, Return On Sales, Earning Per Share, Basic Earning Power, Economic Value Added, harga saham.
ABSTRACT The purpose of this study was to examine the influence of EVA and profitability ratios to the stock price manufacturing company incorporated in the Indonesia Stock Exchange (IDX). This study examined the relationship between harga saham as the dependent variable and ROA (Return On Assets), ROE (Return On Equity), ROS (Return On Sales), EPS (Earning Per Share), BEP (Basic Earning Power) dan EVA (Economic Value Added) as independent variables.
Statistical methods using Multiple Linear Regression Analysis. Samples were taken by purposive sampling method. The sample used by 108 companies. The sample used was secondary data from the Indonesia Stock Exchange (IDX) namely ICMD and Financial Statements company manufacturing in 2011 and 2012. The results of this study indicated that in partial ROA (Return On Assets) did not affect the stock price, ROE (Return On Equity) did not affect the stock price, ROS (Return On Sales) affected the stock price, EPS (Earning Per Share) did not affect the stock price, BEP (Basic Earning Power) did not affect the stock price, and EVA (Economic Value Added) did not affect the stock price. Simultaneous testing showed the results of the six variables affected the stock price.
Keywords: Return On Assets, Return On Equity, Return On Sales, Earning Per Share, Basic Earning Power, Economic Value Added, stock price.
PENDAHULUAN
akuntansi yang terdapat dalam laporan
Latar Belakang
keuangan. Pada perusahaan besar yang
Pasar modal adalah salah satu
sahamnya dijual ke masyarakat, maka
alternatif yang dapat dimanfaatkan
bursa saham bisa merupakan indeks
perusahaan
memenuhi
yang baik untuk mengukur tingkat
Perkembangan
efektivitas perusahaan. Harga saham
kebutuhan pasar
untuk datanya.
modal
telah
terpengaruh langsung dengan cepat
perusahaan-perusahaan
oleh informasi yang tersedia. Dalam
untuk menjual sebagian sahamnya
laporan keuangan, terdapat analisis
kepada
rasio
mendorong
di
Indonesia
masyarakat.
Banyaknya
keuangan
yang
ternyata
perusahaan yang go public mendorong
mempunyai pengaruh yang cukup
para investor berhati-hati sebelum
besar terhadap perubahan harga saham.
mengambil keputusan investasi yang
(Haryuningputri, 2012).
ada. Oleh karena itu, investor harus
Sebelum melakukan investasi,
terlebih dahulu menganalisis informasi
para investor perlu mengetahui dan
memilih saham– saham mana yang
investasinya. Jika kondisi perusahaan
dapat memberikan keuntungan paling
dikategorikan
optimal bagi dana yang diinvestasikan.
menjanjikan
Dalam kegiatan analisis dan meMilih
mendatang maka banyak investor yang
saham, para investor memerlukan
akan menanamkan dananya untuk
informasi – informasi yang relevan dan
membeli saham tersebut. Dan hal itu
memadai melalui laporan keuangan
tentu saja mendorong harga saham naik
perusahaan. Sehubungan dengan hal
menjadi lebih tinggi. (Agustina, 2012)
itu, Bapepam melalui Keputusan Ketua Bapepam tentang
No.
Kep.
laporan
38/PM/1996
menguntungkan keuntungan
Tingkat
di
atau masa
profitabilitas
perusahaan dapat diukur dari beberapa
tahunan,
telah
aspek, yaitu berdasarkan ROS (Return
emiten
untuk
on Sales), EPS (Earning Per Share),
menyampaikan laporan tahunan agar
ROA (Return on Asset), ROE (Return
terdapat
on Equity) dan BEP (Basic Earning
mewajibkan
para
transparansi
dalam
pengungkapan berbagai informasi yang
Power).
berhubungan dengan kinerja emiten
Berdasarkan
latar
belakang
yang bersangkutan melalui Keputusan
yang telah dijelaskan di atas, maka
Ketua Bapepam No. Kep. 38/PM/1996
penelitian
tentang laporan tahunan. (Wulandini,
“Pengaruh EVA dan rasio-rasio
2010).
profitabilitas terhadap harga saham Rasio profitabilitas adalah salah
(studi
ini
mengambil
perusahaan
judul
manufaktur
satu cara untuk menilai secara tepat
periode tahun 2011 - 2012 yang
sejauh mana tingkat pengembalian
terdaftar di BEI)”.
yang akan didapat dari aktivitas
profesi yang berkaitan dengan efek.
Rumusan Masalah Apakah ROA, ROE, ROS, EPS,
(Samsul, 2006).
BEP dan EVA berpengaruh
Pengertian Saham
terhadap
harga
saham
perusahaan manufaktur di BEI?
Saham memiliki
adalah
tanda
bukti
di
mana
perusahaan
pemiliknya
disebut
juga
sebagai
Untuk menguji secara empiris
pemegang
saham.
Bukti
bahwa
pengaruh ROA, ROE, ROS,
seseorang atau suatu pihak dapat
EPS, BEP dan EVA terhadap
dianggap sebagai pemegang saham
harga
adalah apabila mereka sudah tercatat
Tujuan Penelitian
saham
perusahaan
sebagai pemegang saham dalam buku
manufaktur di BEI. TINJAUAN PUSTAKA
yang disebut Daftar Pemegang Saham
Pengertian Pasar Modal
(DPS). (Samsul, 2006).
Secara umum, pasar modal
Analisis Fundamental
adalah tempat atau sarana bertemunya
Analisis fundamental adalah
antara permintaan dan penawaran atas
teknik yang mencoba memperkirakan
instrumen keuangan jangka panjang,
harga saham di masa yang akan datang
umumnya lebih dari 1 (satu) tahun.
dengan cara mengestimasi nilai faktor-
Hukum mendefinisikan pasar modal
faktor
sebagai kegiatan yang bersangkutan
mempengaruhi harga saham di masa
dengan
dan
yang akan datang, dan menerapkan
perdagangan efek, perusahaan publik
hubungan variable-variabel tersebut
yang berkaitan dengan efek yang
sehingga diperoleh taksiran harga
diterbitkannya, serta lembaga dan
saham. (Suad Husnan, 2001).
penawaran
umum
fundamental
yang
dalam indeks LQ45 yang terdaftar di
Analisis Rasio Menurut
Irawati,
(2006),
BEI.
Tri
Suciyati
(2010)
untuk
bahwa
variabel
ROS
analisis rasio keungan didefenisikan
mengetahui
sebagai, analisis rasio keuangan adalah
berpengaruh signifikan terhadap harga
suatu teknik analisis dalam bidang
saham. Hasil penelitian membuktikan
keuangan yang dimanfaatkan sebagai
bahwa variabel ROS
alat ukur kondisi – kondisi keuangan
signifikan terhadap harga saham.
suatu
perusahaan
dalam
periode
tertentu, ataupun hasil - hasil usaha dari suatu perusahaan pada satu periode tertentu dengan jalan membandingkan dua variabel yang diambil dari laporan keuangan perrusahaan, baik daftar neraca maupun rugi – laba.
berpengaruh
METODOLOGI PENELITIAN Objek penelitian Penelitian ini dilakukan di Kantor Perwakilan Pusat Informasi Pasar Modal IDX Jawa Tengah. Jenis Data dan Sumber Data 1. Jenis data dalam penelitian ini
Penelitian terdahulu
adalah data kuantitatif, yaitu
Agustina dan Noviri (2013) dalam
data berbentuk angka yang
penelitian terdahulu , penelitian ini
berasal dari Return on Asset
bertujuan untuk menguji secara empiris
(ROA),
pengaruh ROA terhadap harga saham.
(ROE), Return on Sales (ROS),
Hasil penelitian membuktikan bahwa
Earning Per Share (EPS), Basic
variabel ROA secara parsial dan
Earning Power (BEP)
simultan
Economic Value Added (EVA).
mempunyai
pengaruh
terhadap harga saham pada perusahaan
Return
on
Equity
dan
2) Data perusahaan yang delisting
2. Sumber Data Sedangkan sumber data dalam
diperoleh dari JSX Statistic.
penelitian
3) Data laporan keuangan
ini
adalah
data
Sekunder yang diperoleh dari
4) Data ini diperoleh dari Pusat Data
Bursa Efek Indonesia. Menurut
Pasar Modal.
Indriantoro
Supomo,
5) Data tanggal laporan keuangan. Data
(2013), data sekunder yaitu data
ini diperlukan untuk menentukan harga
yang
saham.
dan
diterbitkan
atau
digunakan oleh organisasi yang
6)
bukan merupakan pengolahnya.
perusahaan
Dalam
data
digunakan dalam penelitian ini yaitu
sekunder meliputi ROA, ROE,
harga saham saat laporan keuangan
ROS, EPS BEP dan EVA yaitu
diserahkan ke BAPEPAM. Harga
tahun 2011 dan 2012.
saham harian yang dipakai adalah
penelitian
ini
dalam
penelitian
saham
masing-masing
manufaktur
yang
closing price.
Metode Pengumpulan Data Data
Harga
ini
adalah data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
Metode Analisis Data Metode analisis digunakan
adalah
data
teknik
yang regresi
berganda atau multiple regression untuk menguji pengaruh ROA, ROE,
1) Data perusahaan yang terdaftar di BEI. Data ini diperolah dari JSX Statistic.
ROS, EPS, BEP, dan EVA terhadap harga saham. Model regresi berganda adalah teknik analisis regresi yang menjelaskan hubungan antara variabel
dependen dengan beberapa variabel independen.
Dalam
Pengaruh
penggunaan
Return
On
Equity
terhadap Harga Saham
persamaan regresi terdapat beberapa
Variabel
asumsi-asumsi
harus
signifikan terhadap harga saham, hal
tersebut
ini menunjukkan bahwa ROE hanya
dipenuhi.
dasar
yang
Asumsi-asumsi
ROE
tidak
berpengaruh
adalah: uji normalitas, uji
menggambarkan
kemampuan
multikolenearitas, uji autokorelasi, dan
perusahaan
uji heteroskedastisitas. Analisis ini
keuntungan dengan investasi para
mencakup uji asumsi klasik dan uji
pemilik,
hipotesis.
menggambarkan perkembangan dan
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
prospek perusahaan sehingga para
untuk
menghasilkan
namun
kurang
investor tidak terlalu memperhitungkan Pengaruh Return On Assets terhadap ROE
sebagai
pertimbangan
Harga Saham investasinya. Variabel
ROA
tidak
berpengaruh Pengaruh Return On sales terhadap
signifikan terhadap harga saham, hal Harga Saham ini menunjukkan adanya penggunaan Variabel ROS berpengaruh signifikan dan pengelolaan aset perusahaan yang terhadap tidak
optimal
dan
harga
saham,
hal
ini
kemampuan menandakan bahwa semakin tinggi
perusahaan dalam menghasilkan laba ROS, maka akan semakin tinggi pula dari aktiva yang dipergunakan kurang harga saham. Selain itu, para investor efektif dan efisien, sehingga investor dalam
melakukan
investasi
tidak terlalu memperhitungkan ROA memperhitungkan variabel ROS untuk sebagai pertimbangan investasi. memprediksi harga saham
Pengaruh
Earning
Per
Share
berdampak pada harga saham.
terhadap Harga Saham Variabel
EPS
tidak
akan menurun yang pada akhirnya akan
berpengaruh
Pengaruh Economic Value Added
signifikan terhadap harga saham, hal
terhadap Harga Saham
ini menandakan bahwa penurunan EPS
Variabel
tidak
hasil
signifikan terhadap harga saham, hal
pengembalian yang berhak diperoleh
ini menandakan bahwa perusahaan
investor dalam bentuk dividen dan
tidak mampu menciptakan nilai tetapi
capital gain. Selain itu, EPS memiliki
menghancurkan
nilai rendah yang menandakan bahwa
pemegang saham. Bahkan terdapat
perusahaan gagal dalam memberikan
beberapa perusahaan yang selama
kemanfaatan
yang
beberapa tahun menghasilkan tingkat
diharapkan oleh pemegang saham
imbal hasil yang lebih rendah daripada
(investor).
tingkat bunga bebas resiko.
akan
Pengaruh
mempengaruhi
sebagaimana
Basic
Earning
Power
terhadap Harga Saham Variabel
BEP
tidak
EVA
tidak
berpengaruh
nilai
kekayaan
PENUTUP Kesimpulan
berpengaruh
1.
Variabel Return on Asset tidak
signifikan terhadap harga saham, hal
memiliki pengaruh terhadap harga
ini menandakan bahwa kinerja suatu
saham,
perusahaan
on Asset tidak memiliki kontribusi
semakin
rendah
dikarenakan perusahaan belum mampu menghasilkan laba dengan efektif dan
dapat dikatakan Return
terhadap harga 2.
saham.
Variabel Return on Equity tidak
efisien. Jika kinerja suatu perusahaan
memiliki pengaruh terhadap harga
rendah maka nilai perusahaan juga
saham, dapat dikatakan Return
on Equity tidak memiliki kontribusi terhadap 3.
4.
harga saham.
Variabel
Return
a) Diharapkan mengganti variabel on
Sales
lain diluar
dapat dikatakan
Return on Sales
penelitian ini yang berkaitan
memiliki kontribusi terhadap harga
dengan harga saham, seperti
saham.
debt
Variabel Earning Per Share
variabel dalam
to equity ratio, debt
ratio, asset growth ratio, sales
tidak memiliki pengaruh terhadap
growth ratio, current
harga
inventory turnover.
saham, dapat dikatakan
kontribusi terhadap harga saham. Variabel Basic Earning Power
keuangan
harga
keuangan
Earning
Power
memiliki kontribusi
tidak
terhadap
harga saham. Variabel
lainnya
variabel independen, sangat
saham, dapat dikatakan
ratio,
b) Diharapkan menambah rasio
tidak memiliki pengaruh terhadap
Basic
6.
atau menambah jumlah variabel
berpengaruh terhadap harga saham,
Earning Per Share tidak memiliki
5.
Saran
karena
dimungkinkan lain
dimasukkan ini
sebagai
rasio
yang
tidak
dalam penelitian
berpengaruh
terhadap
perubahan harga saham, seperti Economic
Value
debt to equity ratio, debt ratio,
Added tidak memiliki pengaruh
asset growth ratio, sales growth
terhadap harga
ratio, current
saham,
dapat
dikatakan Economic Value Added tidak memiliki kontribusi terhadap harga saham.
ratio, inventory
turnover. c) Diharapkan
memperpanjang
periode pengamatan agar hasil
penelitian
dapat
digeneralisasikan. DAFTAR PUSTAKA Abdul, Halim. 2003. Analisis Investasi . Salemba Empat, Jakarta. Agnes, Sawir. 2001. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Anoraga, Pandji, dan Pakarti Piji. 2001. Pengantar Pasar Modal. Edisi Revisi. PT.Asdi Mahasatya. Jakarta. Alexandri, Moh Benny, 2008. Manajemen Keuangan Bisnis. Cetakan Kesatu. Bandung: Alfabeta. Brigham.Eugene F and Joel F Houston. 2001. Manajemen Keuangan. Edisi kedelapan. Erlangga: Jakarta. Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 21. Badan Penerbit Universitas Diponegoro: Semarang. Harahap, Sofyan Safiri. 2004. Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada. Irawati, Susan. 2006. Manajemen Keuangan. Cetakan Pertama. Bandung: Pustaka. Indriantoro Nur dan Bambang Supomo. 2014. Metodelogi Penelitian Bisnis. BPFE-Yogyakarta. Yogyakarta. Jim De Mello. 2006. Cases in Finance. Kasus-kasus Keuangan. Jakarta: Salemba Empat. Jogiyanto. 2007. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Revisi. Yogyakarta: BPFE. Riyanto, Bambang. 2001. Dasar-dasar Pembelajaran Perusahaan. Edisi keempat.Yogyakarta: BPFE. Samsul, Mohamad. 2006. Pasar Modal & Manajemen Portofolio. Surabaya: Erlangga. Suad, Husnan. 2001. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Edisi kelima. Yogyakarta: BPFE.
Sartono, Agus. 2001. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: BPFE. Subramanyam dan John J.Wild. 2010. Analisis Laporan Keuangan. Salemba Empat, Jakarta Syamsudin, Lukman. 2004. Manajemen Keuangan. Penerbit Raja Grafindo Persada. Jakarta Astri Wulan Dini dan Iin Indarti. 2010. Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Return On Assets (ROA) Dan Return On Equity (ROE) Terhadap Harga Saham Yang Terdaftar Dalam Indeks Emiten LQ45 Tahun 2008 – 2010. Jurnal Akuntansi. Astrid Amanda, Darminto dan Achmad Husaini. 2011. Pengaruh DER, ROE, EPS, PER terhadap Harga Saham. Jurnal Akuntansi. Lidya Agustina dan Sany Noviri. 2013. Pengaruh Return On Asset (ROA), Earning Per Share (EPS), dan Tingkat Suku Bunga SBI Terhadap Harga Saham (Studi Pada Indeks LQ45 Tahun 2010). Jurnal Akuntansi. Meilinda Haryuningputri dan Endang Tri Widyarti. 2012. Pengaruh Rasio Profitabilitas dan EVA terhadap Harga Saham pada Sektor Industri Manufaktur di BEI tahun 2007-2010. Jurnal Akuntansi. Noer Sasongko dan Nila Wulandari. 2006. Pengaruh EVA dan Rasio – Rasio Profitabilitas terhadap Harga Saham. Jurnal Akuntansi. www.idx.co.id