PENERAPAN BASIS DATA RELASIONAL OBJEK PADA SISTEM INFORMASI LSM GARULUKU- FORANDAKA 17

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PENERAPAN BASIS DATA RELASIONAL OBJEK PADA SISTEM INFORMASI LSM GARULUKUFORANDAKA 17 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika

Disusun oleh : Ria Riska Topurmera 105314017

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015


THE IMPLEMENTATION OF OBJECT RELATIONAL DATABASE IN THE GARULUKU-FORANDAKA 17 INFORMATION SYSTEM THESIS

Presented as Partial of the Requirements To Obtain the Sarjana Komputer Degree In Informatics Engineering

By : Ria Riska Topurmera 105314017

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2015


i


ii


PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Saya menyatakan sesungguhnya bahwa di dalam skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, Juli 2015 Penulis,

Ria Riska Topurmera

iii


LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama : Ria Riska Topurmera NIM

: 105314017

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah yang berjudul:

PENERAPAN BASIS DATA RELASIONAL OBJEK PADA SISTEM INFORMASI LSM GARULUKU-FORANDAKA 17

Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, menditribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama saya tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta, Pada tanggal : 20 Agustus 2015 Yang menyatakan,

(Ria Riska Topurmera)

iv


ABSTRAK Balai Anak Garuluku memiliki Sanggar Anak Garuluku dan Forum Anak Desa Kemadang 17 Dusun. Balai Anak Garuluku memiliki banyak anggota dan saat ini masih melakukan pendataan semua anggota dan data lainnya secara manual di dalam sebuah buku yang dinamakan Buku Induk Sanggar Anak Garuluku dan Buku Induk FORANDAKA 17. Hal ini memungkinkan terjadi kesalahan dalam pencatatan data, ketidakteraturan dalam pencatatan data, dan dapat terjadi kehilangan berkas dari dalam buku-buku tersebut. Dari latar belakang tersebut, maka dibuat sebuah sistem informasi untuk pencatatan data anggota, data kegiatan, data donatur, dan data laporan keuangan. Penulis mencoba untuk menerapkan fitur-fitur dari basis data relasional objek ke dalam sistem informasi ini dalam menangani data-data yang ada. Selain itu melalui sistem informasi inipun ingin memperkenalkan Garuluku-FORANDAKA kepada masyarakat luas. Metodologi penelitian yang digunakan untuk menyelesaikan masalah yang ada adalah studi kasus pada Balai Anak Garuluku Desa Kemadang Kecamatan Tanjung Sari, Gunung Kidul, membangun perangkat lunak dengan menggunakan JSP, Java, dan Oracle, dan melakukan uji coba calon pengguna sistem. Hasil akhir yang diperoleh adalah sistem informasi berbasis web yang dapat memberikan informasi mengenai Balai Anak Garuluku kepada masyarakat luas, dan melakukan pencatatan data-data anggota, kegiatan, donatur, dan laporan keuangan yang dimiliki Sanggar Anak Garuluku dan FORANDAKA 17. Implementasi BDRO cukup baik dalam menangani pengelolaan data karena pemodelan basis data di Balai Anak Garuluku ini termasuk kompleks terutama dalam menangani data kegiatan dan data laporan keuangan yang membutuhkan nested table dan REF. Data anggota Garuluku yang memiliki tiga jenis keanggotaan menggunakan fitur inheritance. Data materi yang diajarkan dengan pengajarnya menggunakan fitur relationships using REF. Kekurangan dari implementasi Basis Data Relasional Objek adalah tampilan tabel menjadi kurang rapi karena ada kolom dalam suatu tabel yang bertipe data objek. Setelah dilakukan uji coba di Balai Anak Garuluku, kepada donatur, dan masyarakat luas diperoleh kesimpulan bahwa sistem ini dapat menjadi sarana penghubung dengan berbagai pihak dalam menyampaikan informasi tentang kegiatan, struktur organisasi, keanggotaan, dan laporan keuangan. Hal ini dibuktikan dari 97% responden yang menyatakan setuju bahwa sistem ini sudah efektif dalam menyajikan informasi profil garuluku, data keanggotaan, data kegiatan, data laporan keuangan dengan tepat dan jelas, dan 81,82% responden menyatakan setuju bahwa sistem ini mudah digunakan. Kekurangan dari sistem ini adalah tampilan web yang kurang berwarna dan kurang menarik, serta anggota garuluku tidak bisa login ke dalam sistem.

v


ABSTRACT Garuluku Children's Center has Sanggar Anak Garuluku and Forum Anak Desa Kemadang 17 Dusun. Garuluku Children's Center has many members and still collecting all data members and other data manually in a book, called Sanggar Anak Parent Book and FORANDAKA 17 Parent Book. This enables an error in recording the data, the irregularity in recording the data, and can occurs loss of files in these books. From this background, then be created an information system for recording members data, activity data, the data of donators, and financial reporting data. The author tries to apply the features of the Object Relational Data Base into this information system in handling the existing data. Other than that through the information system would like to introduce GarulukuFORANDAKA to the public. The research methodology used to resolve the existing problems are a case study at the Children's Center of Garuluku in Kemadang, Tanjung Sari, Gunung Kidul, build software using JSP, Java, and Oracle, and to test prospective users of the system. The final result obtained is a web-based information system that can provide information about the Garuluku Children's Center to the general public, and perform recording data members, activities, donators, and the financial reporting data are owned Sanggar Anak Garuluku and FORANDAKA 17. ORDB are good to handle the data menagement because the database modeling in Garuluku Children’s Center are complex especially to handle the activities data and financial reports that need nested table and REF. The data of Garuluku’s member has three type of memberships, they are using inheritance. Materi data and the teacher are using relationships using REF. The weakness from BDRO implementasion is table view not arrange in the information system because the column in a type table is object type. After testing at the Garuluku Children's Center, to donators, and to the general public, in general conclusion that the system is able to solve the problems that occurred in the Garuluku Children's Center. This thing are proven from 97% respondent are agree that this system are effective to present garuluku’s profile, member’s data, activities data, financial reports, dan 81,82% respondent are agree that this system are eassy to use. The weakness of this system is the web page view are less colorfull, not really attractive, and Garuluku’s member can’t login to the system.

vi


KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus, karena kasihNya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana ada jurusan Teknik Informatika Universitas Sanata Dhrama Yogyakarta. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu selama pengerjaan skripsi ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada: 1. Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom, M.Sc., sebagai Dosen Pembimbing Tugas Akhir 2. Orang tua, Josias Topurmera dan Maria Ursensi Topurmera atas segala dukungan dalam penyusunan skripsi ini. 3. Teman-teman di Balai Anak Garuluku, terutama pembina Balai Anak Garuluku : Mas Wawan dan keluarga. 4. Teman-teman MAPALA. 5. Teman-teman Teknik Informatika 2010. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna bagi pembaca.

Penulis,

Ria Riska Topurmera

vii


DAFTAR ISI HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................................. i HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................ iii LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .............................................................. iv ABSTRAK .............................................................................................................. v ABSTRACT ........................................................................................................... vi KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii DAFTAR ISI ........................................................................................................ viii DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiii DAFTAR TABEL .............................................................................................. xviii BAB I ...................................................................................................................... 1 1.1.

Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1

1.2.

Rumusan Masalah .................................................................................... 3

1.3.

Batasan Masalah ....................................................................................... 4

1.4.

Tujuan Penelitian ...................................................................................... 4

1.5.

Metodologi Penelitian .............................................................................. 4

1.6.

Sistematika Penulisan ............................................................................... 7

BAB II ..................................................................................................................... 8 2.1.

Basis Data ................................................................................................. 8

2.1.1.

Data ................................................................................................... 8

2.1.2.

Basis Data ......................................................................................... 8

2.1.3.

Model Data ...................................................................................... 11

2.2.

Basis Data Relational Objek................................................................... 13

2.2.1.

Stonebraker’s view .......................................................................... 13

2.2.2.

ORDBMS (Object-Relational Database Management System) ..... 14

2.2.3.

Fitur-fitur yang ada di ORDBMS ................................................... 16

2.3.

Sistem Informasi ..................................................................................... 30

2.3.1.

Konsep Dasar Sistem ...................................................................... 31

2.3.2.

Konsep Dasar Informasi .................................................................. 33

2.3.3.

Konsep Dasar Sistem Informasi ...................................................... 34 viii


BAB III ................................................................................................................. 37 3.1.

Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase)........................ 37

3.2.

Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase) ................................. 38

3.2.1.

Sistem Yang Ada Saat Ini ............................................................... 38

3.2.2.

Gambaran Sistem Baru ................................................................... 39

3.3.

Fase Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis Phase)....................... 40

3.3.1.

Diagram Use Case ........................................................................... 40

3.3.2.

Narasi Use Case .............................................................................. 40

3.4.

Fase Desain Logikal (Logical Design) ................................................... 53

3.4.1.

Diagram Aktifitas ............................................................................ 53

3.4.2.

Desain Logikal Data ........................................................................ 61

3.4.2.1.

Object Relational Diagram ...................................................... 61

3.5.

Fase Analisis Keputusan (Decision Analysis Phase) ............................. 63

3.6.

Fase Desain Fisikal dan Integrasi (Physical Design and Integration) ... 63

3.6.1.

Desain User Interface ...................................................................... 63

BAB IV ................................................................................................................. 73 4.1.

Lingkungan Implementasi ...................................................................... 73

4.1.1.

Lingkungan perangkat lunak ........................................................... 73

4.1.2.

Lingkungan perangkat keras ........................................................... 74

4.2.

Implementasi Basis Data Data Definition Language / DDL ................. 74

4.2.1.

Pendefinisian tipe objek (object type) ............................................. 75

4.2.1.1 Tipe People .................................................................................. 77 4.2.1.2 Tipe PengajarRelawan_T ............................................................ 78 4.2.1.3 Tipe AnggotaGaruluku_T ........................................................... 78 4.2.1.2.

Tipe Pengurus_T ...................................................................... 80

4.2.1.3.

Tipe AnggotaFA_T .................................................................. 80

4.2.1.4.

Tipe AnggotaSA_T .................................................................. 81

4.2.1.5.

Tipe PengajarTetap_T.............................................................. 82

4.2.1.6.

Tipe Materi_T .......................................................................... 82

4.2.1.7. Tipe DetailPengeluaran_T dan Tipe DetailPengeluaran_Table_T ....................................................................... 83 4.2.1.8.

Tipe LapKeuangan_T .............................................................. 84

ix


4.2.1.9.

Tipe Donatur_T........................................................................ 85

4.2.1.10.

Tipe Kegiatan_T ...................................................................... 85

4.2.2.

Pembuatan tabel objek (object table) .............................................. 86

4.2.2.1.

Tabel People ............................................................................ 87

4.2.2.2.

Tabel Pengurus ........................................................................ 87

4.2.2.3.

Tabel AnggotaFA .................................................................... 88

4.2.2.4.

Tabel AnggotaSA .................................................................... 88

4.2.2.5.

Tabel PengajarTetap ................................................................ 88

4.2.2.6.

Tabel Materi ............................................................................. 89

4.2.2.7.

Tabel LapKeuangan ................................................................. 89

4.2.2.8.

Tabel Kegiatan ......................................................................... 90

4.2.2.9.

Tabel PanitiaSelenggara .......................................................... 91

4.3. Implementasi penerapan Basis Data Relational Objek ke dalam Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA 17 ................................................... 92 4.3.1. Implementasi Fitur Inheritance Relationships: Union Inheritance dan Partition Inheritance ............................................................................... 93 4.3.1.1.

Halaman Profil admin. ............................................................. 93

4.3.1.1.1. Tab Menu Pengurus Forum Anak ......................................... 93 4.3.1.1.2. Tab menu Pengurus Sanggar Anak ..................................... 102 4.3.1.1.3. Tab menu Data Anggota Forum Anak ................................ 111 4.3.1.1.4. Tab menu Data Anggota Sanggar Anak ............................. 120 4.3.1.1.5. Tab menu Data Pengajar Tetap ........................................... 128 4.3.1.1.6. Tab menu Data Anggota Garuluku ..................................... 135 4.3.1.1.7 Tab menu Data Pengajar Relawan ....................................... 138 4.3.2.

Implementasi Fitur Collection Type : Nested Table ..................... 145

4.3.2.1.

Halaman Kegiatan.................................................................. 145

4.3.2.1.1. Data Laporan Keuangan...................................................... 145 4.3.2.1.2. Data Kegiatan ...................................................................... 158 4.3.3.

Implementasi Fitur Relationships using REF ............................... 170

4.3.3.1.

Halaman Profil ....................................................................... 170

4.3.3.1.1. Tab menu Materi ................................................................. 170 4.3.3.2.


x


4.3.3.2.1. Tab menu edit halaman bagian menangani data Selenggara 174 4.4. Implementasi Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA Secara Umum .............................................................................................................. 178 4.4.1.

Implementasi Web untuk Pengunjung .......................................... 178

4.4.1.1.

Halaman Profil. ...................................................................... 178

4.4.1.1.1. Tab Profil Umum ................................................................ 178 4.4.1.1.2. Tab Pengurus Forum Anak ................................................. 180 4.4.1.1.3. Tab Pengurus Sanggar Anak ............................................... 183 4.4.1.1.4. Tab Data Anggota Forum Anak .......................................... 185 4.4.1.1.5. Tab Data Anggota Sanggar Anak ....................................... 187 4.4.1.1.6. Tab Data Pengajar Tetap ..................................................... 190 4.4.1.1.7. Tab Data Pengajar Relawan ................................................ 191 4.4.1.1.8. Tab Data Anggota Garuluku ............................................... 193 4.4.1.1.9. Tab Materi ........................................................................... 194 4.4.1.2.

Halaman Services .................................................................. 196

4.4.1.3.


4.4.1.3.1. Tab Arsip Kegiatan ............................................................. 197 4.4.1.3.2. Tab Lihat Selenggara .......................................................... 198 4.4.1.3.3. Tab Lihat Foto Galeri Kegiatan .......................................... 200 4.4.1.4. 4.4.2.

Halaman Hubungi Kami ........................................................ 200

Implementasi Web untuk Admin .................................................. 201

4.4.2.1.

Halaman Login ...................................................................... 201

4.4.2.2.


4.4.2.2.1. Menu Lihat Donatur yang sudah mendaftar ....................... 204 4.4.2.3.


4.4.2.3.1. Menu Lihat Foto Kegiatan .................................................. 205 4.4.2.3.2. Menu Tambah Foto Kegiatan ............................................. 206 4.4.2.3.3. Menu Hapus Foto Kegiatan ................................................ 207 4.4.3.

Implementasi Web untuk Donatur ................................................ 209

4.4.3.1.


4.4.3.2.


BAB V................................................................................................................. 214 xi


5.1.

Analisa Hasil Perangkat Lunak ............................................................ 214

5.2.

Analisa Hasil Uji Coba terhadap Pengguna ......................................... 217

5.2.1.

Form Kuisioner ............................................................................. 217

5.2.2.

Hasil dan Pembahasan................................................................... 217

5.2.2.1.

Hasil Uji Coba terhadap Pertanyaan umum ........................... 217

5.2.2.2.

Hasil Uji Coba terhadap Pertanyaan Khusus Donatur ........... 229

5.2.2.3.

Hasil Uji Coba terhadap Pertanyaan Khusus Admin ............. 233

BAB VI ............................................................................................................... 236 6.1.

Kesimpulan ........................................................................................... 236

6.2

Saran ..................................................................................................... 237

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 239 LAMPIRAN ........................................................................................................ 240

xii


DAFTAR GAMBAR Gambar 2. 1 Empat kuadran dalam basis data. ..................................................... 13 Gambar 2. 2 Contoh object type ........................................................................... 16 Gambar 2. 3 Contoh tipe varray ............................................................................ 17 Gambar 2. 4 Contoh nested table .......................................................................... 18 Gambar 2. 5 Contoh implementasi OID ............................................................... 19 Gambar 2. 6 Contoh relasi menggunakan Object References............................... 20 Gambar 2. 7 Implementasi many to many menggunakan object refrences. ......... 22 Gambar 2. 8 Implementasi one to many menggunakan object refrences ............. 22 Gambar 2. 9 Implementasi one to one menggunakan object refrences................. 22 Gambar 2. 10 Implementasi union inheritance menggunakan "under" ................ 24 Gambar 2. 11 Implementasi mutual-exclusion inheritance menggunakan "under" ............................................................................................................................... 25 Gambar 2. 12 Implementasi partition inheritance menggunakan "under" ........... 26 Gambar 2. 13 Multiple inheritance ....................................................................... 26 Gambar 2. 14 Sintaks umum Stored procedure .................................................... 28 Gambar 2. 15 Sintaks umum member procedure .................................................. 30 Gambar 2. 16 Contoh member procedure ............................................................. 30 Gambar 2. 17 Siklus informasi.............................................................................. 34 Gambar 3. 1 Diagram Use case ............................................................................. 40 Gambar 3. 2 Diagram aktifitas proses login.......................................................... 54 Gambar 3. 3 Diagram aktifitas tambah anggota.................................................... 55 Gambar 3. 4 Diagram aktifitas lihat data anggota................................................. 55 Gambar 3. 5 Diagram aktifitas ubah data anggota ................................................ 56 Gambar 3. 6 Diagram aktifitas hapus data anggota .............................................. 56 Gambar 3. 7 Diagram aktifitas tambah kegiatan ................................................... 57 Gambar 3. 8 Diagram aktifitas lihat kegiatan ....................................................... 57 Gambar 3. 9 Diagram aktifitas ubah kegiatan ....................................................... 58 Gambar 3. 10 Diagram aktifitas hapus kegiatan ................................................... 58 Gambar 3. 11 Diagram aktifitas tambah laporan keuangan .................................. 59 Gambar 3. 12 Diagram aktifitas lihat laporan keuangan ....................................... 59 Gambar 3. 13 Diagram aktifitas ubah laporan keuangan ...................................... 60 Gambar 3. 14 Diagram hapus laporan keuangan .................................................. 60 Gambar 3. 15 Object Relational Diagram ............................................................. 61 Gambar 3. 16 User interface tambah data anggota forum anak dan anggota sanggar anak. ......................................................................................................... 64 Gambar 3. 17 User interface tambah data pengurus ............................................. 65 Gambar 3. 18 User interface tambah data pengajar tetap ..................................... 65 Gambar 3. 19 User interface tambah data pengajar relawan ................................ 66 xiii


Gambar 3. 20 User interface form tambah data materi ......................................... 66 Gambar 3. 21 User interface form tambah data kegiatan...................................... 67 Gambar 3. 22 User interface form tambah data laporan keuangan ....................... 67 Gambar 3. 23 User interface form tambah data penyelenggara kegiatan ............. 68 Gambar 3. 24 User interface form login ............................................................... 68 Gambar 3. 25User interface tampil data anggota sanggar anak dan forum anak .. 69 Gambar 3. 26 User interface tampil data pengurus ............................................... 70 Gambar 3. 27 User interface tampil data kegiatan ................................................ 71 Gambar 3. 28 User interface tampil data laporan keuangan ................................. 72 Gambar 3. 29 User interface tampil data penyelenggara kegiatan........................ 72 Gambar 4. 1 Implementasi koneksi ke basis data oracle .................................................. 75 Gambar 4. 2 Tampilan halaman utama ............................................................................. 93 Gambar 4. 3 Halaman admin untuk pengurus FORANDAKA......................................... 94 Gambar 4. 4 Form tambah data pengurus forum anak ...................................................... 95 Gambar 4. 5 Servlet controller insert pengurus forum anak ............................................. 97 Gambar 4. 6 Hasil tambah data pengurus Forum Anak .................................................... 97 Gambar 4. 7 Ubah data pengurus ...................................................................................... 98 Gambar 4. 8 form ubah data ............................................................................................. 98 Gambar 4. 9 Servlet controller ubah pengurus forum anak ............................................ 100 Gambar 4. 10 Hasil ubah data pengurus ......................................................................... 100 Gambar 4. 11 Hapus data pengurus forum anak ............................................................. 101 Gambar 4. 12 Servlet controller hapus pengurus forum anak ......................................... 102 Gambar 4. 13 Hasil hapus data pengurus forum anak .................................................... 102 Gambar 4. 14 Tampilan menu pengurus sanggar anak ................................................... 103 Gambar 4. 15 Form tambah data pengurus sanggar anak ............................................... 103 Gambar 4. 16 Servlets controller insert data pengurus sanggar anak ............................. 105 Gambar 4. 17 Hasil tambah data pengurus sanggar anak ............................................... 106 Gambar 4. 18 Ubah data pengurus sanggar anak ............................................................ 106 Gambar 4. 19 Form ubah data pengurus sanggar anak ................................................... 107 Gambar 4. 20 Servlet controller ubah data pengurus sanggar anak ................................ 109 Gambar 4. 21 Hasil ubah data pengurus sanggar anak ................................................... 109 Gambar 4. 22 Hapus data pengurus sanggar anak .......................................................... 110 Gambar 4. 23 Servlet controller insert data pengurus sanggar anak ............................... 110 Gambar 4. 24 Hasil hapus data pengurus sanggar anak .................................................. 111 Gambar 4. 25 Tampilan menu data anggota forum anak ................................................ 111 Gambar 4. 26 Form tambah anggota forum anak ........................................................... 112 Gambar 4. 27 Servlet controller tambah data anggota forum anak ................................. 114 Gambar 4. 28 Hasil tambah data anggota forum anak .................................................... 115 Gambar 4. 29 Ubah data anggota forum anak ................................................................ 115 Gambar 4. 30 Form ubah data anggota forum anak ........................................................ 116

xiv


Gambar 4. 31 Servlet controller ubah data anggota forum anak ..................................... 118 Gambar 4. 32 Hasil ubah data anggota forum anak ........................................................ 118 Gambar 4. 33 Hapus data anggota forum anak ............................................................... 119 Gambar 4. 34 Servlet controller hapus data anggota forum anak ................................... 119 Gambar 4. 35 Hasil hapus data anggota forum anak ...................................................... 120 Gambar 4. 36 Menu anggota sanggar anak ..................................................................... 120 Gambar 4. 37 Form insert data anggota sanggar anak .................................................... 121 Gambar 4. 38 Servlet controller tambah data anggota sanggar anak .............................. 123 Gambar 4. 39 Hasil tambah data anggota sanggar anak ................................................. 124 Gambar 4. 40 Ubah data anggota sanggar anak .............................................................. 124 Gambar 4. 41 Form ubah data anggota sanggar anak ..................................................... 125 Gambar 4. 42 Srvlet controller ubah data anggota sanggar anak .................................... 126 Gambar 4. 43 Hasil ubah data sanggar anak ................................................................... 127 Gambar 4. 44 Hapus data anggota sanggar anak ............................................................ 127 Gambar 4. 45 Servlet controller hapus data anggota sanggar anak ................................ 128 Gambar 4. 46 Hasil hapus data sanggar anak ................................................................. 128 Gambar 4. 47 Menu data pengajar tetap ......................................................................... 129 Gambar 4. 48 Tambah data pengajar tetap ..................................................................... 129 Gambar 4. 49 Form tambah data pengajar tetap ............................................................. 130 Gambar 4. 50 Servlet controller tambah data pengajar tetap .......................................... 131 Gambar 4. 51 Hasil tambah data pengajar tetap ............................................................. 131 Gambar 4. 52 Ubah data pengajar tetap .......................................................................... 132 Gambar 4. 53 Form ubah data pengajar tetap ................................................................. 132 Gambar 4. 54 Servlet controller ubah data pengajar tetap .............................................. 133 Gambar 4. 55 Hasil ubah data pengajar tetap ................................................................. 133 Gambar 4. 56 Hapus data pengajar tetap ........................................................................ 134 Gambar 4. 57 Servlet controller hapus data pengajar tetap ............................................ 135 Gambar 4. 58 Hasil hapus data pengajar tetap ................................................................ 135 Gambar 4. 59 Menu data anggota garuluku .................................................................... 136 Gambar 4. 60 Hapus data anggota garuluku ................................................................... 136 Gambar 4. 61 Servlet controller hapus data anggota garuluku ....................................... 137 Gambar 4. 62 Hasil hapus data anggota garuluku........................................................... 137 Gambar 4. 63 Submenu Pengajar relawan ...................................................................... 138 Gambar 4. 64 Cari dan lihat data pengajar relawan ........................................................ 139 Gambar 4. 65 Hasil cari data pengajar relawan .............................................................. 139 Gambar 4. 66 Form tambah data pengajar relawan ........................................................ 140 Gambar 4. 67 Servlet controller tambah data pengajar relawan ..................................... 141 Gambar 4. 68 Hasil tambah data pengajar relawan......................................................... 141 Gambar 4. 69 Ubah data pengajar relawan ..................................................................... 142 Gambar 4. 70 Form ubah data pengajar relawan ............................................................ 142 Gambar 4. 71 Servlet controler ubah data pengajar relawan .......................................... 143

xv


Gambar 4. 72 Hasil ubah data pengajar relawan............................................................. 143 Gambar 4. 73 Hapus data pengajar relawan ................................................................... 143 Gambar 4. 74 Servlet controller hapus data pengajar relawan........................................ 144 Gambar 4. 75 Hasil hapus data pengajar relawan ........................................................... 144 Gambar 4. 76 Halaman kegiatan admin .......................................................................... 145 Gambar 4. 77 Cari data laporan keuangan ...................................................................... 146 Gambar 4. 78 Hasil cari data laporan keuangan ............................................................. 147 Gambar 4. 79 Tambah laporan keuangan ....................................................................... 148 Gambar 4. 80 Form tambah data laporan keuangan ....................................................... 149 Gambar 4. 81 Hasil tambah laporan keuangan ............................................................... 150 Gambar 4. 82 Servlet controller tambah data laporan keuangan .................................... 151 Gambar 4. 83 Ubah data laporan keuangan .................................................................... 152 Gambar 4. 84 Form ubah data laporan keuangan ........................................................... 152 Gambar 4. 85 Hasil ubah laporan keuangan ................................................................... 153 Gambar 4. 86 Servlet controller ubah data laporan keuangan ........................................ 155 Gambar 4. 87 Hapus data laporan keuangan................................................................... 155 Gambar 4. 88 Hasil hapus data laporan keuangan .......................................................... 156 Gambar 4. 89 Servlet controller hapus data laporan keuangan ....................................... 156 Gambar 4. 90 Hapus detail pengeluaran ......................................................................... 157 Gambar 4. 91 Hasil hapus data detail pengeluaran ......................................................... 157 Gambar 4. 92 Servlet controller hapus data detail pengeluaran...................................... 158 Gambar 4. 93 Cari data kegiatan..................................................................................... 159 Gambar 4. 94 Hasil cari data kegiatan ............................................................................ 159 Gambar 4. 95 Tambah data kegiatan .............................................................................. 161 Gambar 4. 96 Form tambah data kegiatan ...................................................................... 162 Gambar 4. 97 Hasil tambah data kegiatan ...................................................................... 162 Gambar 4. 98 Servlet controller insert data kegiatan ...................................................... 164 Gambar 4. 99 Ubah data kegiatan ................................................................................... 164 Gambar 4. 100 Form ubah data kegiatan ........................................................................ 165 Gambar 4. 101 Hasil ubah kegiatan ................................................................................ 165 Gambar 4. 102 Servlet controller ubah data kegiatan ..................................................... 167 Gambar 4. 103 Hapus data kegiatan ............................................................................... 167 Gambar 4. 104 Hasil hapus data kegiatan ....................................................................... 168 Gambar 4. 105 Servlet controller hapus data kegiatan ................................................... 168 Gambar 4. 106 Hapus donatur ........................................................................................ 169 Gambar 4. 107 Hasil hapus donatur ................................................................................ 169 Gambar 4. 108 Servlet controller hapus data donatur ..................................................... 170 Gambar 4. 109 Menu materi ........................................................................................... 171 Gambar 4. 110 Cari dan lihat data materi ....................................................................... 171 Gambar 4. 111 Hasil cari materi ..................................................................................... 172 Gambar 4. 112 Form tambah data materi ....................................................................... 173

xvi


Gambar 4. 113 Servlet controller tambah data materi .................................................... 174 Gambar 4. 114 Hasil tambah data materi ........................................................................ 174 Gambar 4. 115 Halaman kegiatan admin ........................................................................ 175 Gambar 4. 116 Lihat dan cari data penyelenggara kegiatan ........................................... 175 Gambar 4. 117 Hasil cara data penyelenggara kegiatan ................................................. 176 Gambar 4. 118 Tambah data penyelenggara kegiatan .................................................... 176 Gambar 4. 119 Hasil tambah data penyelenggara kegiatan ............................................ 177 Gambar 4. 120 Hapus data penyelenggara kegiatan ....................................................... 177 Gambar 4. 121 Hasil hapus data penyelenggara kegiatan............................................... 178 Gambar 4. 122 Halaman profil umum pada tampilan pengunjung ................................. 180 Gambar 4. 123 Lihat dan cari data pengurus FORANDAKA ........................................ 181 Gambar 4. 124 Halaman lihat semua data pengurus FORANDAKA ............................. 181 Gambar 4. 125 Halaman struktur organisasi FORANDAKA ......................................... 182 Gambar 4. 126 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 183 Gambar 4. 127 Lihat dan cari pengurus Sanggar Anak Garuluku .................................. 183 Gambar 4. 128 Halaman lihat semua data pengurus Sanggar Anak Garuluku ............... 184 Gambar 4. 129 Struktur Organisasi Sanggar Anak Garuluku ......................................... 184 Gambar 4. 130 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 185 Gambar 4. 131 Lihat dan cari data angota FORANDAKA ............................................ 186 Gambar 4. 132 Halaman Lihat data lengkap anggota FORANDAKA ........................... 186 Gambar 4. 133 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 187 Gambar 4. 134 Lihat dan cari data anggota Sanggar Anak Garuluku............................. 188 Gambar 4. 135 Halaman lihat semua data anggota Sanggar Anak Garuluku ................. 188 Gambar 4. 136 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 189 Gambar 4. 137 Lihat dan cari data pengajar tetap .......................................................... 190 Gambar 4. 138 Halaman lihat semua data pengajar ........................................................ 190 Gambar 4. 139 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 191 Gambar 4. 140 Lihat dan cari data pengajar relawan...................................................... 192 Gambar 4. 141 Halaman lihat semua data pengajar relawan .......................................... 192 Gambar 4. 142 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 193 Gambar 4. 143 Tab menu Data Anggota Garuluku ........................................................ 194 Gambar 4. 144 Halaman semua data anggota Garuluku ................................................. 194 Gambar 4. 145 Tab menu Materi .................................................................................... 195 Gambar 4. 146 Halaman lihat semua materi yang diajarkan .......................................... 195 Gambar 4. 147 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 196 Gambar 4. 148 Halaman Service .................................................................................... 197 Gambar 4. 149 Tab menu arsip kegiatan ........................................................................ 198 Gambar 4. 150 Tab menu selenggara.............................................................................. 199 Gambar 4. 151 Halaman lihat semua data penyelenggara kegiatan................................ 199 Gambar 4. 152 Halaman hasil pencarian ........................................................................ 200 Gambar 4. 153 Lihat galeri foto kegiatan ....................................................................... 200

xvii


Gambar 4. 154 Halaman hubungi kami .......................................................................... 201 Gambar 4. 155 Halaman Login admin ............................................................................ 202 Gambar 4. 156 Halaman pesan login error ..................................................................... 202 Gambar 4. 157 Halaman sukses login admin .................................................................. 203 Gambar 4. 158 Halaman service admin .......................................................................... 204 Gambar 4. 159 Hasil lihat data donatur yang mendaftar ................................................ 204 Gambar 4. 160 Halaman kegiatan admin ........................................................................ 205 Gambar 4. 161 Lihat foto galeri kegiatan ....................................................................... 206 Gambar 4. 162 Tambah foto galeri kegiatan................................................................... 207 Gambar 4. 163 Hasil tambah foto galeri kegiatan........................................................... 207 Gambar 4. 164 Hapus data foto kegiatan ........................................................................ 208 Gambar 4. 165 Hasil hapus foto galeri kegiatan ............................................................. 208 Gambar 4. 166 Halaman service untuk donatur .............................................................. 209 Gambar 4. 167 Daftar donatur ........................................................................................ 210 Gambar 4. 168 Hasil daftar donatur ................................................................................ 210 Gambar 4. 169 Login donatur ......................................................................................... 211 Gambar 4. 170 Halaman sukses login donatur ............................................................... 211 Gambar 4. 171 Halaman kegiatan untuk donatur ........................................................... 212 Gambar 4. 172 Lihat donatur .......................................................................................... 212 Gambar 4. 173 Lihat Laporan keuangaan ....................................................................... 213 Gambar 5. 1 Grafik pertanyaan 1 untuk semua responden ............................................. 218 Gambar 5. 2 Grafik pertanyaan 2 untuk semua responden ............................................. 219 Gambar 5. 3 Grafik pertanyaan 3 untuk semua responden ............................................. 220 Gambar 5. 4 Grafik pertanyaan 4 untuk semua responden ............................................ 221 Gambar 5. 5 Grafik pertanyaan 5 untuk semua responden ............................................ 222 Gambar 5. 6 Grafik pertanyaan 6 untuk semua responden ............................................ 223 Gambar 5. 7 Grafik pertanyaan 7 untuk semua responden ............................................ 224 Gambar 5. 8 Grafik pertanyaan 8 untuk semua responden ............................................ 225 Gambar 5. 9 Grafik pertanyaan 9 untuk semua responden ............................................ 226 Gambar 5. 10 Grafik pertanyaan 10 untuk semua responden ........................................ 227 Gambar 5. 11 Grafik pertanyaan 11 untuk semua responden ........................................ 228 Gambar 5. 12 Grafik pertanyaan 12 untuk semua responden ......................................... 229 Gambar 5. 13 Grafik pertanyaan 1 untuk donatur.......................................................... 230 Gambar 5. 14 Grafik pertanyaan 2 untuk donatur.......................................................... 231 Gambar 5. 15 Grafik pertanyaan 3 untuk donatur........................................................... 232

DAFTAR TABEL Tabel 5. 1 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 1 untuk semua responden .............. 218 Tabel 5. 2 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 2 untuk semua responden .............. 219 xviii


Tabel 5. 3 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 3 untuk semua respponden ............ 220 Tabel 5. 4 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 4 untuk semua responden .............. 221 Tabel 5. 5 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 5 untuk semua responden .............. 221 Tabel 5. 6 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 6 untuk semua responden .............. 222 Tabel 5. 7 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 7 untuk semua responden .............. 223 Tabel 5. 8 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 8 untuk semua responden .............. 224 Tabel 5. 9 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 9 untuk semua responden .............. 225 Tabel 5. 10 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 10 untuk semua responden .......... 226 Tabel 5. 11 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 11 untuk semua responden .......... 227 Tabel 5. 12 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 12 untuk semua responden .......... 228 Tabel 5. 13 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 1 untuk donatur ........................... 229 Tabel 5. 14 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 2 untuk donatur ........................... 230 Tabel 5. 15 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 3 untuk donatur ........................... 231

xix


BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah Semakin berkembangnya jaman, teknologi komputer banyak digunakan dalam berbagai aktifitas, sehingga sangat membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya. Kehadiran internet juga telah menjadi suatu jawaban atas kebutuhan masyarakat yang semakin sibuk. Salah satu keuntungan dari menggunakan internet adalah untuk mengakses informasi yang tepat, cepat dan cermat. Internet menyediakan layanan untuk melakukan hubungan dengan dunia luar, tidak hanya hubungan di dalam negeri saja tetapi sampai keluar negeri, karena internet memiliki fasilitas web yang dapat digunakan sebagai media yang mampu memberikan informasi berupa data maupun hiburan. Sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Anak (UUPA) No 23 Tahun 2002, yang dimaksud dengan anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak dalam kandungan. Anak merupakan amanah Tuhan Yang Maha Esa, di dalamnya merekat harkat dan martabat selayaknya manusia seutuhnya yang harus dijunjung tinggi. Setiap anak memiliki 4 (empat) hak dasar, yaitu, 1) hak hidup; 2) hak tumbuh kembang; 3) hak perlindungan; 4) hak partisipasi. Pemenuhan 4 (empat) hak dasar anak tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah dan

1


semua elemen masyarakat. Maka dibentuklah suatu komunitas anak yang bernama Forum Anak Desa Kemadang (FORANDAKA) yang lahir atas kerjasama antara Balai Anak Garu Luku bersama SOS Children’s Village’s Yogyakarta. FORANDAKA adalah bentuk perwujudan dari pemenuhan hak-hak anak. Seiring dengan bertambahnya waktu dan laju pertumbuhan anak di desa Kemadang yang semakin meningkat menyebabkan data yang ada menjadi lebih banyak sehingga menyulitkan pengurus Garu Luku-FORANDAKA dalam hal pendataan anak, karena pencatatan masih bersifat manual tanpa adanya pemanfaatan sistem basis data. Oleh karena itu diperlukan sistem basis data yang dapat memberikan efisiensi kerja, kecepatan dan ketelitian waktu serta informasi yang baik, terutama dalam mengolah data. Data Base Management System merupakan suatu sistem perangkat lunak yang memampukan penggunaan untuk mendefinisikan, membuat, merawat, dan mengontrol akses ke basis data. Menggunakan Object Relational Data Base Management System (ORDBMS) merupakan salah satu solusi dalam membuat data base untuk Sistem Informasi Garu LukuFORANDAKA ini. Penulis ingin mencoba untuk menerapkan ORDBMS ke dalam sistem informasi ini, dalam memproses data-data yang ada. Dengan sistem informasi ini diharapkan dapat mempermudah pengurus Garu Luku-FORANDAKA dalam pendataan serta pengolahan data-data anak yang tergabung dalam komunitas ini Di samping itu, diharapkan dengan pembuatan Sistem Informasi yang berbasis web ini dapat menjadi

2


sarana Garu Luku-FORANDAKA dalam menyuarakan suara anak-anak desa Kemadang, dan dapat lebih memperkenalkan Garu LukuFORANDAKA kepada masyarakat luas.

1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: 1.

Bagaimana mengimplementasikan Basis Data Relasional Objek dalam Sistem Informasi LSM Garuluku – Forum Anak Desa Kemadang.

2.

Apakah Sistem Informasi Garuluku – Forum Anak Desa Kemadang yang berbasis Web ini efektif dan mudah digunakan oleh pengguna, agar dapat menjadi penghubung dengan berbagai pihak, yang diantaranya adalah antar pihak anggota dan pengurus Garuluku – Forum Anak Desa Kemadang, donatur, masyarakat luas, dan berbagai pihak yang ingin mengetahui Garuluku – Forum Anak Desa Kemadang, dalam hal menyampaikan informasi baik berupa tulisan atau artikel, mengenai : a.

Kegiatan Garuluku - Forum Anak Desa Kemadang baik yang

dilakukan

maupun

yang

diikuti

Informasi

keanggotaan b.

Struktur organisasi

c.

Laporan keuangan

3


d.

Dan lain-lain.

1.3. Batasan Masalah Adapun batasan permasalahan dalam tugas akhir ini adalah: 1.

GARULUKU mempunyai banyak organisasi di bawahnya, dan sistem ini terbatas menangani penyimpanan data-data anggota, pengurus, donatur, dan kegiatan-kegiatan dari Sanggar Anak Garuluku dan Forum Anak Desa Kemadang 17 Dusun.

2.

Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Java.

3.

Pengolahan basis data menggunakan Oracle.

4.

Implementasi basis data berorientasi objek tidak menggunakan enkapsulasi karena method bersifat optional dalam object type.

1.4. Tujuan Penelitian Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah membuat database data-data anggota, data kegiatan, data donatur, dan data laporan keuangan dari kegiatan di Sanggar Anak Garuluku dan FORANDAKA dalam Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA dengan menggunakan Object Relational Data Base Management System, dan memberikan informasi kepada masyarakat luas mengenai Balai Anak Garuluku-FORANDAKA.

1.5. Metodologi Penelitian

4


Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Survei awal Penulis melakukan survei awal dengan mengunjungi Balai Anak Garuluku. Pada tahap ini, dilakukan wawancara terhadap pihak pengurus Garuluku. b. Studi pustaka Studi literatur yang dilakukan adalah dengan mempelajari teori mengenai Basis Data Relasional Objek, Oracle, dan bahasa pemprograman Java. c. Pembangunan sistem informasi Menggunakan metode FAST (Framework for the Application of System Technique) (Whitten, 2004). Tahap-tahap dalam metode ini meliputi: 1. Tahap Scope Definition Tahap ini dilakukan untuk mendefinisikan ruang lingkup yang akan dikerjakan sistem. Pada tahap ini dilakukan proses pengumpulan data anggota, data laporan kegiatan, data laporan keuangan, serta mewawancarai pengurus Garuluku. 2. Tahap Problem Analysis Hal yang dilakukan pada tahap ini adalah analisa masalah yang terdapat di Balai Anak Garuluku. 3. Tahap Logical Design

5


Pada tahap ini dibuat perancangan konseptual aplikasi, meliputi cara kerja sistem dan desain logikal data. 4. Tahap Decision Analysis Mempertimbangkan perangkat lunak yang akan dipakai untuk mengatasi masalah,

yaitu menggunakan bentuk bahasa

pemprograman Java dan Oracle sebagai pengelola database. 5. Tahap Physical Design dan Integration Pada tahap ini dilakukan implementasi dari rancangan graphical user interface (GUI) dan database yang merupakan hasil pada tahap sebelumnya. 6. Tahap Constructiong dan Testing Pada tahap ini dilakukan implementasi sistem berdasarkan desain sistem yang telah dirancang ke dalam bahasa pemprograman. Implementasi rancangan ke dalam program menggunakan bahasa pemprograman JSP dan basis data menggunakan oracle. Pada tahap ini juga dilakukan uji coba untuk melihat implementasi dari fitur-fitur Basis Data Relasional Objek yang diterapkan pada sistem informasi ini sudah bekerja dengan baik. d. Uji coba perangkat lunak Pada tahap ini, Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA akan dicoba oleh pengguna sistem yaitu admin dari pengurus,

6


donatur, dan masyarakat luas, untuk melihat apakah sistem ini cukup efektif dan mudah digunakan oleh pengguna sistem.

1.6.Sistematika Penulisan Sistematika penulisan Tugas Akhir ini yaitu: 1.

BAB I Pendahuluan Berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

2.

BAB II Landasan Teori Berisi teori-teori tentang Basis Data, Basis Data Relasional Objek, dan Sistem Iniformasi.

3.

BAB III Analisis Desain dan Perancangan Sistem Berisi tentang analisis sistem yang meliputi Scope Definition Phase, Problem Analysis Phase dan Requirement Analysis Phase yang kemudian hasil yang dilakukan akan dibuat sebuah perancangan sistem untuk menyelesaikan masalah dalam penelitian ini meliputi Logical Design Phase dan Physical Design and Integration.

4.

BAB VI Implementasi Sistem Berisi implementasi dari hasil perancangan ke dalam bahasa pemprograman

5.

BAB V Analisa Hasil

7


Berisi analisa dari hasil dari pembuatan system. Pada bab ini dibahas tentang hasil pengujian-pengujian sistem secara α tes untuk mencari kekurangan sistem maupun uji coba terhadap pengguna atau β tes. 6.

BAB IV Penutup Berisi kesimpulan dan saran yang diambil dari sistem yang telah dibangun.

BAB II LANDASAN TEORI

2.1.Basis Data 2.1.1. Data McFadden

et

al

(1999)

dalam

Modern

Database

Management menyebutkan bahwa data adalah fakta-fakta tentang segala sesuatu di dunia nyata yang dapat direkam dan disimpan pada media komputer. Dengan demikian, pengertian data dapat diperluas menjadi fakta, teks, grafik, suara, serta video yang bermanfaat di lingkup pengguna.

2.1.2. Basis Data Basis data adalah koleksi dari data-data yang terorganisasi sedemikian rupa sehingga data mudah disimpan dan dimanipulasi

8


(diperbaharui, dicari, diolah dengan perhitungan-perhitungan tertentu, serta dihapus). Menurut James Martin (1975), basis data dapat dipahami sebagai suatu kumpulan data terhubung (interrelated data) yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data (kalaupun ada maka kerangkapan data tersebut harus seminimal mungkin dan terkontrol), data disimpan dengan cara-cara tertentu sehingga mudah digunakan/atau ditampilkan kembali; data dapat digunakan oleh satu atau lebih program-program aplikasi secara optimal; data disimpan tanpa mengalami ketergantungan dengan program yang akan menggunakannya; data disimpan sedemikian rupa sehingga proses penambahan, pengambilan, dan modifikasi data dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol. C.J.Date (1995) mendefinisikan database sebagai beberapa kumpulan data yang akan tetap tersimpan, digunakan oleh sistemsistem aplikasi yang diberikan oleh organisasi. Berdasarkan definisi tersebut, maka suatu basis data mempunyai beberapa kriteria penting yang harus dipenuhi, yaitu (Martin, 1975): 1. Berorientasi pada data (data oriented) dan bukan berorientasi pada program (program oriented) yang akan menggunakannya.

9


Untuk memenuhi kriteria ini, maka basis data harus disimpan secara terpisah dengan program aplikasinya. Umumnya paket-paket aplikasi pengelolaan basis data (Database Management System/DBMS) yang tersedia telah dirancang sedemikian rupa sehingga basis data disimpan sebagai sekumpulan file yang terpisah dengan perogram yang mengaksesnya. 2. Data dalam basis data dapat berkembang dengan mudah, baik volume maupun strukturnya Data-data di dalam basis data mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Struktur basis data juga dapat mengalami perubahan seiring dengan kebutuhan subsistemsubsistem pengolahan data yang baru. 3. Data yang ada dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah. Ketika terjadi penambahan/perubahan kebutuhan sistem yang baru maka data-data dalam basis data harus dapat memenuhinya. Data-data yang telah tersimpan sebagai basis data harus tetap dapat digunakan tanpa perlu mengubahnya. Hal ini dapat terjadi hanya jika basis data dirancang sedemikian rupa sehingga ketika muncul kebutuhan-kebutuhan baru, data yang telah tersimpan tetap dapat digunakan tanpa harus diubah.

10


4. Data dapat digunakan dengan cara yang berbeda-beda. Data dalam basis data dapat diakses menggunakan program aplikasi, menggunakan program aplikasi, menggunaka instruksi-instruksi yang bersifat interaktif, menggunakan bahasa query, dan lainnya. 5. Kerangkapan data (data redundancy) minimal. Kerangkapan data merupakan permasalahn kritis dalam basis data. Data-data dalam basis data semestinya tidak perlu

disimpan

secara

berulang.

Kerangkapan

data

mengakibatkan permasalahan yang menyulitkan ketika dilakukan pengolahan data dikemudian hari.

2.1.3. Model Data Model data merupakan hal yang mendasari struktur basis data. Model data adalah sekumpulan cara/perkakas/tool untuk mendeskripsikan

data-data,

hubungannya

satu

sama

lain,

semantiknya, serta batasan konsistensi. Model data memiliki beberapa konsep sebagai berikut (Adi Nugroho, 2011): 1. Model Hubungan Entitas (Entity-Relationship) Model data diagram hubungan entitas (Entity Relationship Diagram/ERD) dibuat berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata terdiri atas koleksi objek-objek dasar yang

dinamakan

entitas

(entity)

serta

hubungan

11


(relationship) antara entitas-entitas itu. Entitas adalah “sesuatu” atau “objek” pada dunia nyata yang dapat dibedakan satu dengan yang lainnya, yang bermanfaat bagi aplikasi yang sedang dikembangkan. Entitas dalam basis data dideskripsikan berdasarkan atributnya. Hubungan menjelaskan kaitan antara beberapa entitas. Dalam hal ini, himpunan semua entitas dengan tipe yang sama dan semua hubungan antar entitas dirujuk sebagai himpunan entitas dan himpunan relasi. 2. Model Relasional Model relasional adalah model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut. Setiap tabel memiliki sejumlah kolom yang masing-masing memiliki nama unik. Model relasional adalah contoh model berbasis rekaman. Model tersebut dinamakan demikian sebab basis data memiliki struktur rekaman berformat tertentu yang masing-masing isinya memiliki tipe-tip e yang berbeda. Model relational adalah abstraksi pada peringkat yang lebih rendah dari ERD (Entity Relationship Diagram). Perancangan basis data umumnya terlebih dahulu menggunakan

ERD

(Entity

Relationship

Diagram),

kemudian menerjemahkannya ke model relasional untuk

12


kemudian diimplementasikan di sistem basis data yang digunakan. 3. Model Data Lain Model data berorientasi objek adalah model data lain yang saat ini mulai populer. Model berorientasi objek memperluas ERD dengan penekanan pada pengapsulan (encapsulation), pewarisan (inherintance), motode (fungsi), polimorfisme, serta identitas objek. Model

data

objek-relasional

mengombinasikan

keunggulan-keunggulan model data berorientasi objek dan ketersediaan model data relasional.

2.2.Basis Data Relational Objek 2.2.1. Stonebraker’s view Menurut Stonebraker (Dalam bukunya Object-Relational DBMSs, 1996) terdapat empat kuadran dalam basis data:

Gambar 2. 1 Empat kuadran dalam basis data.

13


a. Kuadran kiri bawah : simple data dan no query Aplikasi

yang

memproses

data

sederhana

dan

tidak

membutuhkan query data. Contoh : aplikasi word processing seperti Word, WordPerfect, Framemaker. b. Kuadran kiri atas : simple data dan query Aplikasi yang memproses data sederhana namun membutuhkan query

yang

kompleks.

Banyak

aplikasi-aplikasi

bisnis

tradisional yang masuk dalam kelompok ini, dan RDBMS dapat menjadi pilihan yang paling tepat. c. Kuadran kanan atas : complex data dan query Aplikasi

yang

membutuhkan

memproses

data

yang

kompleks

serta

kueri yang kompleks pula. Yang termasuk

dalam kelompok ini adalah aplikasi-aplikasi basisdata lanjut sepertit GIS, CASE, NMS, dan lain-lain. ORDBMS menjadi pilihan yang paling tepat. d. Kuadran kanan bawah : complex data dan no query Aplikasi yang memproses data yang kompleks namun tidak membutuhkan kueri data. Aplikasi yang termasuk kelompok ini aadalah Computer Aided Design, dan OODBMS dapat menjadi pilihan DBMS yg paling sesuai.

2.2.2. ORDBMS (Object-Relational Database Management System)

14


Konsep ORDBMS adalah: ORDBMS = RDBMS + OODBMS

Secara logis suatu ORDBMS adalah metode memproses MS (Management System) struktur data DB (Database) dengan menggunakan konsep objek O (Object) dan relasional R (Relational) (Sergey Savouchkine, 2003). Object-Relational

Database

Management

System

(ORDBMS) merupakan penggabungan antara teknologi relasional dengan arsitektur berbasis objek. ORDBMS disebut juga hibrid object database yang tidak secara lengkap mendukung objek. Sistem objek-relational mencoba memperluas penggunaan model data relasional dengan menyediakan tipe data yang lebih kompleks

dan

paradigma

berorientasi

objek.

Bahasa

pemprograman (query) relasional, pada sebagaian SQL harus diperluas agar bisa bekerja dengan sistem yang memiliki tipe data yang lebih kaya. Perluasan-peluasan yang dilakukan mencoba untuk mempertahankan dasar-dasar basis data relasional. Sistem objek relational (yaitu, sistem basis data berorientasi objek yang berbasis pada model objek-relasional) menyediakan jalur migrasi yang sangat baik bagi para pengguna basis data relasional yang ingin menggunakan/memanfaatkan fitur-fitur berorientasi objek yang lebih kaya.

15


2.2.3. Fitur-fitur yang ada di ORDBMS a. Object Types and User-Defined Types Dalam Oracle ™, sebuah pernyataan "create type" digunakan untuk membuat tipe data baru (tipe objek) yang kemudian dapat digunakan sebagai generic type untuk membuat tabel menggunakan pernyataan "create table" atau untuk membuat tipe data lain. Contoh Oracle™ object type :

Gambar 2. 2 Contoh object type "as object" digunakan setelah membuat tipe objek. Perhatikan bahwa "or replace" adalah opsional. Dengan memiliki frase tambahan, sebuah objek dengan nama yang sama secara otomatis akan diganti dengan versi terbaru dari jenis objek. b. Collection Types Oracle ™ memungkinkan penciptaan sebuah tipe array (varray

atau

bervariasi

array).

Sintaks

tersebut

dasarnya

menggunakan pernyataan yang sama "create type" dengan

16


tambahan pernyataan "as array (n) of” diikuti oleh obyek atau tipe data. Contoh tipe varrying array :

Gambar 2. 3 Contoh tipe varray Dari sintaks tersebut memungkinkan untuk memiliki lebih dari satu dosen untuk mata kuliah tertentu, oleh karena itu array baru dari Person dapat didefinisikan: 1. Untuk membuat tabel objek, kita menggunakan “create type” dengan pernyataan tambahan "as table of”. 2. Tabel objek ini kemudian dapat digunakan sebagai kolom dalam sebuah tabel. Ketika tipe tabel muncul sebagai jenis kolom dalam tabel atau sebagai atribut yang mendasari jenis objek. 3. Tipe data

yang disebut Person_Table_T

dapat dibuat

berdasarkan tipe data Person_T untuk menyimpan contoh dari person. Penggunaan varray untuk mnyimpan collection type di Oracle tidak begitu user friendly, sehingga untuk tabel yang membutuhkan banyak

17


update, lebih menggunakan Nested table (tabel bersarang). Contoh Oracle™ nested table:

Gambar 2. 4 Contoh nested table

c. Object Identifiers Dalam sistem berorientasi obyek, OID adalah sistem yang dihasilkan dan digunakan sebagai referensi untuk menemukan objek tertentu. Dalam Oracle ™, gagasan OID sebagai pointer logis tidak didukung, namun konsep OID untuk secara unik mengidentifikasi record (sebagai primary key) dapat digunakan. Hal ini sangat berguna dalam hirarki inheritance, di mana semua subclass harus membawa OID superclass dalam rangka membangun hubungan antara superclass dan subclass. Contoh implementasi object-identifiers:

18


Gambar 2. 5 Contoh implementasi OID Syntax

tersebut

mengilustrasikan

implementasi

menggunakan OID untuk menjaga inheritance (pewarisan) antara superclass dan subclass. Perhatikan bahwa kita dapat membuat tabel dari obyek dan menentukan primary key dan foreign key dalam tabel ini. Setiap kali kita menentukan foreign key, kita harus menggunakan "reference" pernyataan diikuti oleh tabel dan kolom yang sedang dimaksud. Relationship Using Object references :

19


Gambar 2. 6 Contoh relasi menggunakan Object References Syntax tersebut menunjukkan bahwa tabel yang dibuat berasal dari tipe objek. Dengan demikian, kita tidak harus menentukan tipe atribut lagi. Catatan, kita dapat menambahkan constraint "not null" pernyataan untuk menghindari nilai "null" dari atribut. Hal ini diperlukan untuk atribut tertentu.

d. Relationships using Ref Untuk referensi dari satu objek ke yang lain dengan menggunakan kata kunci ref. Teknik objek-referensi ini dapat digunakan untuk menggantikan operasi standar "join" untuk melintasi dari satu objek ke yang lain. Kita kemudian dapat menjalankan query: SELECT C.course_name FROM Course C WHERE C.lecturer.person_name = 'Rahayu'; Pernyataan "SCOPE IS" digunakan untuk menentukan tabel yang

tepat

yang

direferensikan

oleh

objek.

Setiap

kali

parameterscope digunakan, mesin database akan melakukan

20


operasi join, yang dapat dioptimalkan dengan menggunakan indeks. jika parameter scope dihilangkan dan lebih dari satu tabel telah dibuat menggunakan jenis objek yang diberikan, mesin database akan menavigasi melalui seperangkat nilai-nilai referensi obyek untuk mengidentifikasi lokasi dari catatan yang diminta kita tidak akan menggunakan parameter "SCOPE IS" dalam pernyataan table creation. Dalam kebanyakan situasi, kita tidak akan membangun lebih dari satu tabel untuk masing-masing jenis objek yang kita nyatakan, sehingga menghindari situasi di mana Mesin Database harus menavigasi melalui sejumlah referensi objek. Ketika hanya satu tabel yang dibuat untuk jenis objek, operator ref langsung akan menunjuk untuk referensi terkait. Metode pelaksanaan lain hubungan asosiasi di Oracle ™ menggunakan referensi objek menggunakan REF. Daripada menghubungkan dua tabel melalui nilai-nilai yang terkait kunci primer dan kunci asing, metode ini memungkinkan seseorang untuk secara langsung menghubungkan dua tabel melalui atribut referensi. Dengan demikian, atribut terkait yang menghubungkan dua tabel tidak memegang nilai kunci primer dari tabel lain yang terhubung, tapi referensi dari mana tabel terhubung sebenarnya disimpan.

21


Gambar 2. 7 Implementasi many to many menggunakan object refrences.

Gambar 2. 8 Implementasi one to many menggunakan object refrences

Gambar 2. 9 Implementasi one to one menggunakan object refrences e. Cluster

22


Teknik clustering dapat sangat berguna untuk agregasi hubungan. Sebuah cluster dibuat dan akan didefinisikan dalam hal semua komponen yang mengambil bagian dalam hubungan agregasi.

f. Inheritance Relationships using Under Oracle

™

9

ke

atas

memiliki

fitur

baru

yang

mengakomodasi implementasi inheritance-relationship. Kita tidak harus

menggunakan

hubungan

primery-foreign-key

untuk

mensimulasikan hubungan antara superclass dan subclass. Untuk melaksanakan subtipe, kita perlu mendefinisikan objek sebagai "not final" di akhir deklarasi jenisnya. Secara default, tanpa kata kunci, jenis objek akan diperlakukan sebagai final dan tidak ada subtype dapat diturunkan dari tipe. Oracle ™ menyediakan kata kunci under untuk digunakan dengan pernyataan "create type" untuk menciptakan subtype dari supertype Jenis-jenis inheritance (pewarisan): 

Union Inheritance

Menyatakan bahwa kesatuan dari kelompok subclass merupakan seluruh anggota dari superclassnya. Dalam union inheritance, setiap objek dari superclass adalah setidaknya obyek dari satu subclass, dan dapat juga anggota dari suatu subclass adalah anggota dari subclass lain. Dalam union inheritance kita butuh

23


membuat satu tabel untuk masing-masing superclass dan subclass. Sebagai contoh seorang person dapat merupakan staff dan juga merupakan mahasiswa. Dengan menggunakan kata kunci “under” biasanya tidak perlu lagi membuat tabel terpisah untuk subclass karena tabel untuk superclass dapat menyimpan data subclass. Tetapi karena dalam union inheritance, perlu untuk memungkinkan orang tertentu adalah mahasiswa dan staff, jika kita memasukkan keduanya ke dalam satu tabel superclass maka akan melanggar aturan primary key yaitu dua data dengan ID yang sama. Oleh karena itu, kita perlu membuat tabel terpisah untuk masing-masing subclass.

Gambar 2. 10 Implementasi union inheritance menggunakan "under" 

Mutual-Exclusion Inheritance

Menyatakan bahwa sekelompok subclass dalam hubungan pewarisan adalah berpasangan terputus-putus. Contohnya

24


seorang pegawai, tidak ada manager yang juga seorang pekerja. Cara

menangani

tipe

pewarisan

ini

adalah

dengan

menambahkan atribut pada tabel superclass yang berisi jenis subclass atau memiliki nilai null, yaitu atribut tipePegawai yang berisi nilai manager atau pekerja atau null. Tidak ada data superclass yang dapat memiliki dua objek subtye disini. Kita hanya perlu membuat satu tabel untuk superclass, kita tidak membutuhkan tabel untuk subclass karena objeknya hanya ada pada satu subclass.

Gambar 2. 11 Implementasi mutual-exclusion inheritance menggunakan "under" 

Patition Inheritance

Menyatakan bahwa sekelompok subclass adalah partisi dari superclass. Partition inheritance dapat dikatakan kombinasi dari union

dan

mutual-exclution

inheritance.

Contohnya

menggunakan karyawan lagi, tetapi ditambah kelas baru casual, diasumsikan bahwa tiap anggota dari kelas karyawan harus

25


milik satu dari setiap subclassnya, yaitu sub kelas manager atau pekerja, atau null, dan tidak boleh milik lebih dari satu sub kelas.

Gambar 2. 12 Implementasi partition inheritance menggunakan "under" 

Multiple Inheritance

Bentuk dari multiple inheritance adalah sebagai berikut:

Gambar 2. 13 Multiple inheritance Sebuah kelas tutor mewarisi dari kelas tumpang tindih karena pada dasarnya tutor bisa seorang mahasiswa dan bisa juga anggota staff. Cara untuk menangani warisan ini adalah dengan

26


menggunakan satu tabel untuk setiap superclass dan satu tabel untuk subclass. Pada saat penulisan ini, oracle tidak mendukung multiple inheritance menggunakan kata kunci “Under”. Kata kunci ini hanya berlaku untuk jenis warisan tunggal. Namun konsep

multiple

inheritance

ini

sering

disimulasikan

menggunakan teknik lain yang sudah ada. Sebagai contoh, kita dapat menggunakan “Under” untuk mengimplementasi salah satu orang tua warisan, dan menggunakan jenis asosiasi untuk menghubungkan parent lainnya. Kelemahan dari menggunakan teknik

ini

adalah

bahwa

hanya

jenis

parent

yang

diimplementasikan menggunakan “under” saja yang dapat diwariskan, oleh karena itu kita harus berhati-hati saat memilih parent mana untuk inheritance dan yang mana untuk asosiasi.

g. Encapsulation Sebuah object type terdiri dari dua bagian, yang pertama adalah atribut, dan yang kedua adalah methods. Methods adalah Function atau Procedure yang dideklarasikan di dalam object type untuk mengimplementasikan behavior dari suatu objek. Pada prinsipnya method digunakan untuk mengakses data (instance object) dari objek yang bersangkutan. Method bersifat optional dalam object type, artinya suatu object type boleh tidak memiliki method.

27


Oracle ™ menyediakan dua jenis enkapsulasi untuk model objek-relasional. Yang pertama adalah melalui Stored Procedure or Function. Yang kedua adalah melalui Member Procedure or Function. 1. Stored Procedure or Function Deklarasi Stored Procedure or Function, dasarnya sangat mirip dengan standar deklarasi prosedur dalam banyak bahasa prosedural. Enkapsulasi disediakan dengan memberikan hibah untuk peran atau pengguna tertentu untuk mengakses Stored Procedure or Function tertentu. Kita perlu menggunakan pernyataan "create

procedure". Seperti dalam pernyataan

create lainnya, pernyataan "or replace" adalah opsional.

Gambar 2. 14 Sintaks umum Stored procedure

28


Prosedur yang tersimpan dapat memiliki variabel lokal di dalamnya. Ini adalah variabel yang hanya digunakan dalam tubuh

prosedur.

Dalam

tubuh

prosedur,

kita

dapat

menggunakan pernyataan SQL seperti pilih, insert, update, dan menghapus. Dengan demikian, metode yang digunakan untuk memanipulasi tabel database dapat dikemas dalam stored procedure. 2. Member Procedure or Function Tidak seperti stored procedure, dengan menggunakan metode member kita dapat mengidentifikasi visibilitas lingkup metode. Ada tiga jenis: public, private, dan protected. Secara default, atribut akan dinyatakan publik. Keuntungan terbesar dari metode over stored routines adalah visibilitas diperoleh dengan menjadi bagian dari kelas. Metode akan memiliki akses ke atribut, prosedur, dan fungsi yang mungkin tidak terlihat pada antarmuka kelas (private atau protected). Di sisi lain, rutinitas yang disimpan tidak memiliki akses ke jenis atribut, prosedur, dan fungsi. Dengan fitur substitusi, sebuah contoh dari subtipe dapat digunakan dalam setiap konteks di mana contoh dari supertype dapat digunakan (Fortier, 1999). Konteksnya meliputi penggunaan dari subtipe yang berbeda sebagai parameter fungsi yang sama. Contoh implementasi member procedure:

29


Gambar 2. 15 Sintaks umum member procedure

Gambar 2. 16 Contoh member procedure

2.3.Sistem Informasi

30


2.3.1. Konsep Dasar Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu sasaran yang tertentu. (FitzGerald dan Stallings, 1981). Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. (Erwan Arbie, 2000, 5). Sistem adalah suatu kumpulan dari prosedur-prosedur kerja yang akan mengolah elemen-elemen yang terdapat di dalamnya untuk mencapai tujuan tertentu. (Charter dan Agtrisari, 2003). Sistem memiliki karateristik atau sifat-sifat sebagai berikut (Charter dan Agtrisari, 2003): a. Komponen sistem Komponen-komponen yang dimiliki suatu sistem saling berinteraksi dan bekerjasama untuk membentuk satu kesatuan. Setiap komponen memiliki sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Komponen dari sistem ini dapat juga berupa sub sistem atau bagian dari sistem. b. Batasan sistem Di antara suatu sistem dengan sistem yang lain terdapat suatu daerah yang disebut sebagai batasan sistem. Batasan

31


sistem ini memungkinkan bagi suatu sistem untuk dipandang sebagai suatu kesatuan. Batasan sistem ini menunjukan ruang lingkup dari sistem tersebut. c. Lingkungan luar sistem Lingkungan luar sistem merupakan segala sesuatu yang berada di luar batasan sistem, yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar ini dapat bersifat menguntungkan sistem, namun juga dapat merugikan. d. Penghubung sistem Penghubung sistem merupakan media penghubung antar subsistem. Media ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari suatu subsistem ke subsistem yang lainnya, dan juga untuk mengintegrasikan subsistem-subsistem tersebut sehingga membentuk satu kesatuan. e. Masukkan sistem Masukkan sistem adalah energi yang diberikan ke pada sistem. Masukkan dapat berupa masukkan perawatan dan masukkan sinyal. Masukkan perawatan dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Sedangkan masukkan sinyal dimasukkan ke dalam sistem untuk diproses agar dapat diperoleh keluaran. f. Keluaran sistem

32


Keluaran sistem merupakan hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang beruna. Keluaran ini dapat menjadi masukkan untuk subsistem yang lainnya g. Pengolahan sistem Pengolahan pada suatu sistem menjadi bagian yang akan mengubah masukkan menjadi keluaran h. Sasaran sistem Sasaran sistem merupakan tujuan yang hendak dicapai oleh suatu sistem. Jika suatu sistem tidak memiliki sasaran, maka operasi pada sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran ini akan sangat menentukan masukkan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang harus dihasilkan. Suatu sistem dikatakan berhasil jika sasaran atau tujuan telah tercapai.

2.3.2. Konsep Dasar Informasi Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya (Jogiyanto, 2001). John Burch menggambarkan siklus informasi sebagai berikut (Jogiyanto, 2001):

33


Gambar 2. 17 Siklus informasi Dilihat dari gambar diatas, dapat dijelaskan bahwa data merupakan bentuk yang mentah dan tidak dapat bercerita banyak. Data diolah melalui suatu model untuk menghasilkan informasi, yang kemudian diterima oleh penerima. Informasi tersebut oleh penerima

digunakan

sebagai

masukkan

untuk

mengambil

keputusan dan melakukan tindakan-tindakan yang sesuai dengan keputusan tersebut. Dari tindakan-tindakan ini akan dihasilkan pula data-data yang kemudian ditangkap menjadi masukkan untuk diolah kembali.

2.3.3. Konsep Dasar Sistem Informasi Sistem informasi dapat dipahami sebagai sekumpulan subsistem yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama, dan membentuk satu kesatuan, saling berinteraksi dan bekerja sama antara bagian satu dengan yang lainnya dengan cara-cara tertentu

34


untuk melakukan fungsi pengolahan data, menerima masukan (input) berupa data-data, kemudian mengolahnya (processing), dan menghasilkan keluaran (output) berupa informasi sebagai dasar bagi pengambilan keputusan yang berguna dan mempunyai nilai nyata yang dapat dirasakan akibatnya baik pada saat itu juga maupun di masa mendtang, mendukung kegiatan operasional, manajerial, dan strategis organisasi, dengan memanfaatkan berbagai sumber daya yang ada dan tersedia bagi fungsi tersebut guna mencapai tujuan (Sutanta, 2003). Sedangkan Burch dan Grudnistski, menyatakan bahwa sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut sebagai blok bangun. Blok-blok tersebut adalah (Jogiyanto, 2001): 1. Blok masukan (input block) Blok masukkan mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Blok ini termasuk di dalamnya metode-metode dan media-media untuk menangkap data yang akan dimasukkan atau diproses didalam sistem informasi. 2. Blok model (model block) Blok ini terdiri atas kombinasi prosedur, logika, dan model matematis, yang akan memanipulasi data masukan data yang tersimpan

di

basis

data

dengan

cara

tertentu,

untuk

menghasilkan keluaran yang diinginkan 3. Blok keluaran (output block)

35


Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem. 4. Blok teknologi (technology block) Blok teknologi merupakan kotak alat (tool box) dalam sistem informasi. Teknologi digunakan untuk menerima masukan, menjalankan

model,

menyimpan

dan

mengakses

data,

menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Blok ini terdiri atas tiga bagian penting, yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software), dan perangkat keras (hardware). 5. Blok basis data (database block) Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu sama lain, tersimpan di perangkat keras komputer

dan

dibutuhkan

perangkat

lunak

untuk

memanipulasinya. 6. Blok kendali (control block) Blok kendali dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau jika terlanjur terjadi, dapat segera diatasi.

36


BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

3.1.Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase) Garuluku

–

FORANDAKA

adalah

suatu

wadah

bentuk

perwujudan dari pemenuhan hak-hak anak yang anggotanya yaitu seluruh anak di desa Kemadang, Gunung Kidul. Seiring dengan bertambahnya waktu dan laju pertumbuhan anak di desa Kemadang yang semakin meningkat menyebabkan data yang ada menjadi lebih banyak sehingga menyulitkan pengurus Garu Luku-FORANDAKA dalam hal pendataan anak, pendataan anggota, pencatatan kegiatan dan pendataan donatur, karena pencatatan masih bersifat manual tanpa adanya pemanfaatan sistem basis data. Pengelolaan data-data masih dicatat menggunakan media buku. Semua buku-buku yang berisi data disimpan di Pondok Sanggar Garuluku – FORANDAKA. Sehingga bisa saja buku-buku tersebut bisa tercecer, rusak, maupun hilang. Dipihak lain, terdapat juga Forum anak dari daerah lainnya, pemerintah, maupun masyarakat luas yang ingin mengetahui tentang informasi berupa data kegiatan, data anak, data donatur, dan informasi lainnya yang ada dalam Garuluku – FORANDAKA ini, sehingga mereka harus datang jauh-jauh langsung ke Pondok Sanggar Anak Garuluku – FORANDAKA yang bertempat di dusun Pucung, desa Kemadang, Gunung Kidul, sehingga bila tersedia sistem informasi

37


berbasis web diharapkan pula penyediaan informasi bisa melalui media web.

Performace

: Pengelolaan data-data menggunakan beberapa buku.

Control

: Buku yang digunakan untuk mencatat data ada banyak,

sehingga kemungkinan untuk kehilangan data sangat besar Eficiency

: Dalam hal waktu, sistem yang ada saat ini membutuhkan

banyak waktu dan banyak kinerja dalam hal mencatat dan mencari berbagai data yang diperlukan. Service

: Mencari

data

di

dalam

buku-buku

menyebabkan

pelayanan yang lebih lama bagi pihak-pihak tertentu yang ingin mengetahui tentang data yang ada.

3.2.Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase) 3.2.1. Sistem Yang Ada Saat Ini Sistem pencataan yang ada di Garuluku – FORANDAKA ini menggunakan beberapa buku, yang isinya data anak-anak anggota Sanggar Garuluku dan FORANDAKA, data pengurus organisasi

dan

struktur

organisasi.

Sehingga

dalam

penginformasian ke masyarakat luas, pemerintah, dan organisasi anak lainnya masih menggunakan beberapa buku yang berisi datadata tersebut. Berbagai pihak yang membutuhkan informasi tentang Garuluku – FORANDAKA juga harus pergi ke

38


Sanggarnya langsung agar bisa memperoleh informasi yang mereka butuhkan.

3.2.2. Gambaran Sistem Baru Untuk menangani masalah diatas, maka akan dibuat Sistem Informasi Keanggotaan Garuluku – Forandaka berbasis Web. Sistem ini digunakan untuk mengelola data-data yang banyak dalam sistem basis data yang dapat memberikan efisiensi kerja, kecepatan dan ketelitian waktu serta memberikan informasi yang baik kepada berbagai pihak yang membutuhkan. Sistem ini akan digunakan oleh seorang admin yang mengisi semua informasi dan data-data yang ingin dibagikan kepada masyarakat luas. Untuk masuk ke dalam sistem ini pun, admin harus login terlebih dahulu, kemudian akan diperiksa oleh sistem apakah berhak untuk masuk ke sistem atau tidak.

39


3.3.Fase Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis Phase) 3.3.1. Diagram Use Case Data Anggota Memasukkan data anggota

Browsing Melihat Data Anggota

Mendaftar Donatur

Mengubah Data Anggota Menghapus Anggota

Pengunjung

ADMIN Depends on Depends on Login Depends on

Depends on

Data Kegiatan Menambah Kegiatan Melihat Kegiatan Mengubah Kegiatan Menghapus Kegiatan Data Laporan Keuangan

Depends on

Memasukkan data Laporan Keuangan Melihat Data Laporan Keuangan Mengubah Data Laporan Keuangan Menghapus Laporan Keuangan

Data Donatur Menambah Donatur Melihat Donatur Mengubah Donatur Menghapus Donatur

Data Materi

Donatur

Menambah Materi Melihat Materi Mengubah Materi Menghapus Materi

Gambar 3. 1 Diagram Use case

3.3.2. Narasi Use Case

40


A. Narasi Use Case Login Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin

NAMA USE CASE PRIORITAS SUMBER

DESKRIPSI

KONDISI AWAL URUTAN AKTIFITAS NORMAL

Login Tinggi  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan tentang Login ke dalam sistem. Jika admin ingin masuk kedalam sistem, maka admin harus melakukan login terlebih dahulu AKSI AKTOR

RESPON SISTEM 1. Menampilkan Halaman Login

2. Klik button Login 3. Menampilkan halaman untuk memasukkan username dan password 4. Memasukkan username dan password 5. Memerikasa username dan password 6. Menampilkan halaman yang sesuai dengan haknya AKTIFITAS LAIN

Alt-step 2: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan login Alt-step 5: Jika aktor salah memasukkan username dan pasword Use case ini terus berjalan sampai aktor melakukan logout KESIMPULAN KONDISI AKHIR Aktor masuk ke dalam sistem

41


BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI



Aktor hanya bisa masuk ke dalam sistem bila memiliki username dan password

B. Narasi Use Memasukkan data anggota Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin


DESKRIPSI KONDISI AWAL URUTAN AKTIFITAS NORMAL

Memasukkan data anggota Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor memasukkan data anggota kedalam sistem. Setelah melalui use case Login AKSI AKTOR

RESPON SISTEM 1. Menampilkan halaman Profi

2. Memilih menu Anggota 3. Memilih sub menu Tambah Anggota 4. Menampilkan halaman Tambah Anggota 5. Memasukkan data anggota kedalam form yang disediakan 6. Klik button Simpan 7. Sistem akan menyimpan data anggota ke database AKTIFITAS

Alt-step 5:

42


Aktor klik button Batal, untuk membatalkan LAIN Use case ini digunakan untuk memasukkan data anggota KESIMPULAN KONDISI AKHIR Data anggota tersimpan di database BATASAN  Sistem hanya menampilkan form masukkan data IMPLEMENTASI anggota ke admin DAN SPESIFIKASI

C. Narasi Use Case Melihat data anggota Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin, Pengunjung

NAMA USE

Melihat data anggota

CASE PRIORITAS

Sedang 

SUMBER

Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.

 DESKRIPSI

Project Charter tahap I

Use-case ini mendeskripsikan proses aktor melihat data anggota yang tesimpan di dalam sistem.

KONDISI AWAL URUTAN AKTIFITAS NORMAL

AKSI AKTOR

RESPON SISTEM 1. Menampilkan halaman Profil

2. Memilih menu Anggota 3. Memilih sub menu Lihat Anggota 4. Menampilkan halaman Pencarian

43


Anggota 5. Memasukkan kriteria pencarian atau kata kunci, atau jika ingin melihat seluruh anggota, tidak usah mengisi field pencarian 6. Klik button Lihat 7. Sistem menampilkan hasil pencarian data anggota AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 5: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk mencari data anggota Sistem menghasilkan data yang dicari  Sistem hanya menampilkan data anggota

D. Narasi Use Case Mengubah data anggota Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin



Mengubah data anggota Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor mengubah data anggota Setelah use case lihat data anggota AKSI AKTOR

RESPON SISTEM

1. Memilih data anggota yang akan

44


diubah datanya 2. Sistem akan menampilkan form ubah data anggota 3. Mengisi data yang ingin diubah 4. Menyimpan perubahan data anggota AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 3: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk mengubah data anggota Sistem menyimpan perubahan data anggota  Sistem hanya menampilkan form ubah data anggota kepada admin

E. Narasi Use Case Menghapus data anggota Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin



Menghapus data anggota Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor menghapus data anggota Setelah use case lihat data anggota AKSI AKTOR

RESPON SISTEM

1. Memilih data anggota yang akan dihapus datanya 2. Menampilkan anggota yang dipilih aktor

45


3. Memilih button Hapus Anggota 4. Menghapus data anggota dari database AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 3: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk menghapus data anggota Sistem menghapus data anggota  Sistem hanya menampilkan pilihan hapus kepada admin

F. Narasi Use Menambah kegiatan Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin



Menambah kegiatan Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor menambah data kegiatan kedalam sistem. Setelah use case Login AKSI AKTOR

RESPON SISTEM 1. Menampilkan halaman Kegiatan

2. Memilih menu Arsip Kegiatan 3. Memilih sub menu Tambah Kegiatan 4. Menampilkan halaman Tambah Kegiatan 5. Memasukkan data

46


kegiatan kedalam form yang disediakan 6. Klik button Simpan 7. Sistem akan menyimpan data kegiatan ke database AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 5: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk memasukkan data kegiatan Data kegiatan tersimpan di database  Sistem hanya menampilkan form tambah kegiatan ke admin

G. Narasi Use Case Mengubah kegiatan Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin



Mengubah kegiatan Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor mengubah kegiatan Setelah use case lihat kegiatan AKSI AKTOR

RESPON SISTEM

1. Memilih data kegiatan yang akan diubah datanya 2. Sistem akan menampilkan form ubah data kegiatan 3. Mengisi data yang

47


ingin diubah 4. Menyimpan perubahan data kegiatan AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 3: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk mengubah data kegiatan Sistem menyimpan perubahan data kegiatan  Sistem hanya menampilkan form ubah data kegiatan kepada admin

H. Narasi Use Case Menghapus kegiatan Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin



Menghapus kegiatan Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor menghapus kegiatan Setelah use case lihat kegiatan AKSI AKTOR

RESPON SISTEM

1. Memilih kegiatan yang akan dihapus datanya 2. Menampilkan kegiatan yang dipilih aktor 3. Memilih button Hapus Kegiatan 4. Menghapus data kegiatan dari database

48


AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 3: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk menghapus data kegiatan Sistem menghapus data kegiatan  Sistem hanya menampilkan pilihan hapus kepada admin

I. Narasi Use Menambah Laporan Keuangan Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin, Donatur



Menambah Laporan Keuangan Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor memasukkan data Laporan Keuangan kedalam sistem. AKSI AKTOR

RESPON SISTEM 1. Menampilkan halaman Kegiatatan

2. Memilih menu edit halaman 3. Memilih sub menu Tambah Laporan keuangan 4. Menampilkan halaman Tambah Laporan keuangan 5. Memasukkan data Laporan keuangan ke dalam form yang disediakan

49


6. Klik button Simpan 7. Sistem akan menyimpan data laporan keuangan ke database AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN

Alt-step 5: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk memasukkan data laporan keuangan KONDISI AKHIR Data laporan keuangan tersimpan di database BATASAN  Sistem hanya menampilkan form masukkan data IMPLEMENTASI laporan keuangan ke admin DAN SPESIFIKASI

J. Narasi Use Case Melihat Laporan keuangan Author : Ria Riska Actor

Date : 26/11/2013

: Admin, Donatur



Versi : 1.00

Melihat Laporan keuangan Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor melihat data laporan keuangan yang tesimpan di dalam sistem. AKSI AKTOR

RESPON SISTEM 1. Menampilkan halaman Kegiatan

2. Memilih menu arsip kegiatan berdasarkan tanggal kegiatan 3. Memilih sub menu lihat laporan keuangan

50


4. Menampilkan halaman laporan keuangan 5. Memasukkan kriteria pencarian atau kata kunci, atau jika ingin melihat seluruh donatur, tidak usah mengisi field pencarian 6. Klik button Lihat 7. Sistem menampilkan hasil pencarian data laporan keuangan AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 5: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk mencari data donatur Sistem menghasilkan data yang dicari  Sistem hanya menampilkan data donatur

K. Narasi Use Case Mengubah Laporan keuangan Author : Ria Riska

Date : 26/11/2013

Actor

Versi : 1.00

: Admin


DESKRIPSI KONDISI AWAL URUTAN

Mengubah Laporan keuangan Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor mengubah data laporan keuangan Setelah use case lihat data laporan keuangan AKSI AKTOR

RESPON SISTEM

51


1. Memilih data laporan keuangan yang akan diubah datanya

AKTIFITAS NORMAL

5. Sistem akan menampilkan form ubah data laporan keuangan 6. Mengisi data yang ingin diubah 7. Menyimpan perubahan data laporan keuangan AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 3: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk mengubah data laporan keuangan Sistem menyimpan perubahan data laporan keuangan  Sistem hanya menampilkan form ubah data laporan keuangan kepada admin

L. Narasi Use Case Menghapus Laporan keuangan Author : Ria Riska

Date :

26/11/2013 Actor

: Admin


DESKRIPSI KONDISI AWAL

Versi : 1.00 Menghapus Laporan keuangan Sedang  Template spesifikasi kebutahan perangkat lunak dan project charter.  Project Charter tahap I Use-case ini mendeskripsikan proses aktor menghapus laporan keuangan Setelah use case lihat data laporan keuangan

52


URUTAN AKTIFITAS NORMAL

AKSI AKTOR

RESPON SISTEM

5. Memilih data laporan keuangan yang akan dihapus datanya 6. Menampilkan laporan keuangan yang dipilih aktor 7. Memilih button Hapus laporan keuangan 8. Menghapus data laporan keuangan dari database

AKTIFITAS LAIN KESIMPULAN KONDISI AKHIR BATASAN IMPLEMENTASI DAN SPESIFIKASI

Alt-step 3: Aktor klik button Batal, untuk membatalkan Use case ini digunakan untuk menghapus data donatur Sistem menghapus data donatur  Sistem hanya menampilkan pilihan hapus kepada admin

3.4.Fase Desain Logikal (Logical Design) 3.4.1. Diagram Aktifitas A. Diagram Aktifitas untuk proses Login

53


User

System

Masuk ke halaman Login Menampilkan halaman Login

Memasukkan username dan password

Click button LOGIN

Mengecek username dan password yang dimasukkan

salah

benar Menampilkan halaman Home Admin

Gambar 3. 2 Diagram aktifitas proses login

B. Diagram Aktifitas untuk proses memasukkan data anggota

54


User

System

Menampilkan halaman Home

Memilih menu Tambah Anggota

Menampilkan form penambahan anggota

Memasukkan data-data yang ditambahkan

Click button Simpan

Melakukan penyimpanan data ke database

Gambar 3. 3 Diagram aktifitas tambah anggota

C. Diagram Aktifitas untuk proses melihat data anggota User

System

Menampilkan menu hasil pencarian

Memilih menu Lihat Data Anggota

Menampilkan halaman Data Anggota

Gambar 3. 4 Diagram aktifitas lihat data anggota

D. Diagram Aktifitas untuk proses mengubah data anggota

55


User

System Menampilkan hasil pencarian anggota yang ingin diubah

Memilih menu ubah data anggota

Menampilkan halaman form ubah data anggota

Mengisi data yang ingin diubah

Click buton Ubah Anggota

Menyimpan perubahan data anggota

Gambar 3. 5 Diagram aktifitas ubah data anggota

E. Diagram Aktifitas untuk proses menghapus data anggota User

System Menampilkan hasil pencarian anggota yang ingin dihapus

Memilih button hapus anggota

Menghapus data anggota dari database

Gambar 3. 6 Diagram aktifitas hapus data anggota

56


F. Diagram Aktifitas untuk proses menambah kegiatan User

System

Menampilkan halaman Kegiatan

Memilih menu Tambah Kegiatan

Menampilkan form penambahan kegiatan

Memasukkan datadata yang ditambahkan

Click button Simpan


Gambar 3. 7 Diagram aktifitas tambah kegiatan

G. Diagram Aktifitas untuk proses melihat kegiatan User

System


Memilih menu Lihat Kegiatan

Menampilkan halaman Data Kegiatan

Gambar 3. 8 Diagram aktifitas lihat kegiatan

H. Diagram Aktifitas untuk proses mengubah kegiatan

57


User

System Menampilkan hasil pencarian kegiatan yang ingin diubah

Memilih menu ubah data kegiatan

Menampilkan halaman form ubah data kegiatan


Click buton Ubah kegiatan

Menyimpan perubahan data kegiatan

Gambar 3. 9 Diagram aktifitas ubah kegiatan

I. Diagram Aktifitas untuk proses menghapus kegiatan User

System Menampilkan hasil pencarian kegiatan yang ingin dihapus

Memilih button hapus kegiatan

Menghapus data kegiatan dari database

Gambar 3. 10 Diagram aktifitas hapus kegiatan

J. Diagram Aktifitas untuk proses menambah laporan keuangan

58


User

System

Menampilkan halaman Kegiatan

Memilih menu Tambah laporan keuangan

Menampilkan form penambahan laporan keuangan

Memasukkan data-data yang ditambahkan

Click button Simpan


Gambar 3. 11 Diagram aktifitas tambah laporan keuangan

K. Diagram Aktifitas untuk proses melihat laporan keuangan User

System


Memilih menu Lihat Laporan keuangan

Menampilkan halaman Data laporan keuangan

Gambar 3. 12 Diagram aktifitas lihat laporan keuangan

L. Diagram Aktifitas untuk proses mengubah laporan keuangan

59


User

System

Menampilkan hasil pencarian lap keuangan yang ingin diubah

Memilih menu ubah data laporan keuangan

Menampilkan halaman form ubah data lap keuangan


Click buton Ubah

Menyimpan perubahan data laporan keuangan

Gambar 3. 13 Diagram aktifitas ubah laporan keuangan

M. Diagram Aktifitas untuk proses menghapus laporan keuangan User

System

Menampilkan hasil pencarian lap keuangan yang ingin dihapus

Memilih button hapusr

Menghapus data lap keuangan dari database

Gambar 3. 14 Diagram hapus laporan keuangan

60


3.4.2. Desain Logikal Data 3.4.2.1. Object Relational Diagram 1...

People ID Nama TTL Umur Alamat No_Tlp

1

PengajarRelawan Asal_PR

Anggota_SA Sekolah Status_keaktifitan

ajar

1...

Menyelenggarakan

AnggotaGaruluku Nama_ortu_ayah Nama_ortu_ibu Pekerjaan_ayah Pekerjaan_ibu Hobi Tahun_bergabung

1...

Anggota_FA Sekolah Status_keaktifitan

Materi Id_Materi Nama_Materi

1...

ajar

Kegiatan Id_Kegiatan Nama Kegiatan Tanggal Waktu Tempat Deskripsi

1

punya

1

1

sponsor

LapKeuangan Id_Lap TotalPemasukan TotalPengeluaran DetailPengeluaran

1...

1

punya

1...

DetailPengeluaran Id_DP Keperluan Volume HargaSatuan HargaTotal

Donatur Id_Donatur Nama_Donatur Dari No_tlp Tanggal_beri Jumlah

Pengurus Posisi Periode Jenis

1

PengajarTetap HariAjar

Gambar 3. 15 Object Relational Diagram

61


People dapat dikategorikan ke dalam 2 jenis, yaitu sebagai Pengajar Relawan dan Anggota Garuluku. Tiap anggota dari People harus milik salah satu dari setiap sub kelasnya, yaitu PengajarRelawan atau AnggotaGaruluku, sehingga merupakan partition inheritance. Anggota Garuluku dapat dikategorikan ke dalam 3 jenis anggota, yaitu sebagai : Pengurus, Anggota Sanggar Anak, Anggota Forum Anak. Seorang anggota forum anak bisa juga merupakan

seorang

pengurus,

sehingga

merupakan

union

inheritance. Ada pengurus yang dapat dikategorikan lebih detail sebagai seorang pengajar tetap di Balai Anak Garuluku. Sehingga pengajar tetap merupakan warisan dari Pengurus. Materi diajarkan oleh pengajar tetap dan pengajar relawan. Untuk mengimplementasikan relasi ini, menggunakan fitur oracle REF, untuk melakukan referensi dari satu objek ke objek lainnya. Setiap laporan keuangan memiliki detail pengeluarannya lebih dari satu, setiap kegiatan juga memiliki donatur lebih dari satu, relasi ini akan menggunakan fitur nested table. Setiap kegiatan memiliki hanya satu laporan kegiatan begitupun sebaliknya, untuk mengimplementasikan relasi ini, menggunakan fitur oracle REF.

62


Relasi antara tabel anggota garuluku dan tabel kegiatan adalah many to many sehingga muncul tabel baru yaitu panitia selenggara yang menyimpan id anggota dan id kegiatan. Design objek di sini hanya terdiri dari atribut saja, dan tidak menggunakan method, karena method bersifat optional dalam tipe objek (lihat halaman 28).

3.5.Fase Analisis Keputusan (Decision Analysis Phase) Dari hasil analisa sistem di atas, keputusan yang diambil adalah membuat sistem baru yang dapat menggantikan sistem yang lama. Sistem yang baru akan dibuat sendiri oleh penulis. Sistem yang baru akan berbasis web.

3.6.Fase Desain Fisikal dan Integrasi (Physical Design and Integration) 3.6.1. Desain User Interface a.

User interface form input data anggota sanggar anak garuluku dan data anggota forum anak.

63


HEADER

ID Anggota : Nama Anggota : TTTL : Umur : Nama ayah : Nama ibu : Pekerjaan ayah : Pekerjaan ibu : Alamat : No Telepon : Hobi : Tahun bergabung: Sekolah : Status Keaktifan:

Tambah

Gambar 3. 16 User interface tambah data anggota forum anak dan anggota sanggar anak.

b.

User interface form input data pengurus

64


HEADER

ID Anggota : Nama Anggota : TTTL : Umur : Nama ayah : Nama ibu : Pekerjaan ayah : Pekerjaan ibu : Alamat : No Telepon : Hobi : Tahun bergabung: Posisi : Periode :

Tambah

Gambar 3. 17 User interface tambah data pengurus

c.

User interface form tambah data pengajar tetap

HEADER

ID Anggota

:

Hari Ajar

: Tambah

Gambar 3. 18 User interface tambah data pengajar tetap

65


d.

User interface form tambah data pengajar relawan

HEADER ID pengajar Relawan: Nama

:

TTL

:

Umur

:

Jenis Kelamin

:

Umur

:

Alamat

:

No HP

:

Asal

:

Tambah

Gambar 3. 19 User interface tambah data pengajar relawan

e.

User interface form tambah data materi HEADER

ID Materi

:

Nama Materi

:

ID pengajar Tetap :

ID pengajar Relawan:

Tambah

Gambar 3. 20 User interface form tambah data materi

f.

User interface form input data kegiatan dan data donatur

66


HEADER ID kegiatan

:

Nama kegiatan

:

Tanggal

:

Waktu

:

Tempat

:

Id Lap Keuangan

:

Deskripsi

:

Data Donatur Id Nama Donatur Donatur

Dari

No tlp

Tanggal beri

jumlah

Tambah

Gambar 3. 21 User interface form tambah data kegiatan

g.

User interface form input data laporan keuangan

HEADER ID Lap Keuangan

:

Total Pemasukan

:

Total Pengeluaran :

Detail Pengeluaran ID Keperluan

Volume

Harga satuan

Harga total

Tambah

Gambar 3. 22 User interface form tambah data laporan keuangan

67


h.

User Interface input data peyelenggara kegiatan HEADER ID Anggota

:

ID Kegiatan

:

Tambah

Gambar 3. 23 User interface form tambah data penyelenggara kegiatan

i.

User interface form Login

Login

Username Password

: : Login

Gambar 3. 24 User interface form login

68


j.

User interface menampilkan data anggota forum anak dan sanggar anak Header Nama TTL Jenis Kelamin Umur Nama Ayah Nama Ibu Pekerjaan Ayah Pekerjaan Ibu Alamat

: : : : : : : : :

No HP Hobi Tahun bergabung Sekolah Status Keaktifan

: : : : :

Diana Prafitasari Gunung Kidul, 9 april 1997 Perempuan 16 tahun Wasidi Suratmi Petani Petani Dusun Ngasem RT 01 RW 11 Kemadang Tanjungsari Gunung Kidul 081904007301 Menggambar 2010 SMA Kemadang Aktif

Gambar 3. 25User interface tampil data anggota sanggar anak dan forum anak

69


k.

User interface untuk menampilkan data pengurus:

Header Nama TTL Jenis Kelamin Umur Nama Ayah Nama Ibu Pekerjaan Ayah Pekerjaan Ibu Alamat

: : : : : : : : :

No HP Hobi Tahun bergabung Posisi Periode Jenis

: : : : : :

Diana Prafitasari Gunung Kidul, 9 april 1997 Perempuan 16 tahun Wasidi Suratmi Petani Petani Dusun Ngasem RT 01 RW 11 Kemadang Tanjungsari Gunung Kidul 081904007301 Menggambar 2010 SMA 2014-2016 Forum Anak

Gambar 3. 26 User interface tampil data pengurus

l.

User interface menampilkan data kegiatan

70


Header Nama Kegiatan : Ulang Tahun Garuluku Tanggal : 10 november 2013 Waktu : 18.00-selesai Tempat : Halaman Pondok Garuluku Penyelenggara : Sanggar Anak dan Forum Anak Id Lap Keuangan: LP01 Deskripsi : Menginjak keberadaannya yang ke 2 tahun, komunitas Garuluku dalam memberi sumbangsih kepada masyarakat desa kemadang melalui berbagai kegiatan pendampingan, oleh karena itu untuk memperingati lahirnya komunitas Garuluku yang jatuh pada bulan oktober, maka menyelenggarakan rangkaian kegiatan hari ulang tahun serta peringatan sumpah pemuda pada tahun 2013 ini, diantaranya pensi, napak tilas program garuluku, pemberian bantuan sembako kepada keluarga kurang mampu, tetrikal sumpah pemuda, dan lomba kreatifitas pemanfaatan sampah antar kampung se desa kemadang. Data Donatur: Id Nama Donatur D01 Murhadi

D02

Indah

Dari

No telepon

Yogyakarta

08134567

Dusun Pucung

081234567

Tanggal Beri 1 novemb er 2013 1 novemb er 2013

Jumlah 100000

100000

Gambar 3. 27 User interface tampil data kegiatan

71


m.

User interface menampilkan data laporan keuangan

Header Id laporan Total Pemasukkan Total Pengeluaran

: : :

LP01 1000000 1000000

Detail Pengeluaran: Id

Keperluan

Volume

Harga Satuan

Harga Total

1

Konsumsi

100

10000

1000000

2

Atribut

100

100

100000

Gambar 3. 28 User interface tampil data laporan keuangan

n.

User interface menampilkan data penyelenggara kegiatan

Header ID Anggota

Id Kegiatan

FA01

Nama Anggota Amri Raez

FA01

Amri Raez

KG02

KG01

Nama Kegiatan Gelar Budaya Ulang Tahun FORANDAKA 17

Gambar 3. 29 User interface tampil data penyelenggara kegiatan

72


BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

Implementasi sistem merupakan suatu tahap pengkodean dari hasil tahap perancangan. Pada bab ini dibahas mengenai implementasi dari penerapan Basis Data Relational Objek pada Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA.

4.1. Lingkungan Implementasi Pada tahap implementasi ini didefinisikan lingkungan perangkat yang mendukung dalam proses penerapan konsep Basis Data Relasional Objek dalam Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA. Lingkunganlingkungan perangkat yang mendukung antara lain : lingkungan perangkat lunak dan lingkungan perangkat keras.

4.1.1. Lingkungan perangkat lunak Perangkat lunak yang digunakan dalam penerapan Basis Data Relasional Objek dalam Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA ini adalah sebagai berikut: a. Sistem Operasi : Windows 7 64 bit. b. Pengelolaan basis data : Oracle Database 10g Enterprise Edition Release 10.2.0.3.0. c. Bahasa pemprograman : JSP (Java Servlet Page).

73


4.1.2. Lingkungan perangkat keras Perangkat keras yang digunakan dalam penerapan Basis Data Relasional Objek dalam Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA ini adalah sebagai berikut: a. Processor Intel Core i3 b. Memori 2 GB c. Hard disk 500 GB d. Monitor NVIDIA 2 GB e. Alat masukan (input) berupa keyboard dan mouse. f. Alat keluaran berupa monitor.

4.2. Implementasi Basis Data Data Definition Language / DDL Berikut merupakan implementasi basis data dari sebuah penerapan Basis Data Relasional Objek pada Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan koneksi basis data oracle. Pemakai melakukan koneksi ke Oracle melalui SQL-plus atau Oracle SQL Developer. Dalam hal ini penulis melakukan koneksi ke oracle menggunakan Oracle SQL Developer. Pada gambar 4.1 koneksi ke Oracle menggunakan Connection Name : Skripsi, Username : system, password : sys, hostname : localhost, Port : 1521, SID : orcl. Dengan demikian pemakai sudah terkoneksi dengan basis data oracle.

74


Gambar 4. 1 Implementasi koneksi ke basis data oracle

4.2.1. Pendefinisian tipe objek (object type) Dalam membuat tipe objek pada sistem ini, tipe objek hanya terdiri dari atribut saja, dan tidak menggunakan method, karena method bersifat optional dalam tipe objek (lihat halaman 28). Untuk membuat suatu tipe objek, menggunakan pernyataan “CREATE OR REPLACE” TYPE untuk melengkapi tipe objek yang belum lengkap atau untuk menggantinya dengan yang sudah lengkap. Pernyataan “AS OBJECT” digunakan setelah membuat tipe objek. Dalam mendefinisikan suatu tipe objek harus berurutan karena bersifat dependents (saling ketergantungan). Dalam hal ini dapat dilihat pada tipe objek People_T didefinisikan terlebih dahulu, lalu tipe objek PengajarRelawan_T dan tipe objek AnggotaGaruluku_T, lalu dilanjutkan dengan membuat tipe objek PengajarTetap_T. Pada bagian ini menggunakan fitur Relasional Objek yaitu Hubungan Pewarisan Partition

75


menggunakan ‘Under’ (Partition Inheritance Relationship Using Under). lalu

dilanjutkan

dengan

mendefinisikan

tipe

objek

Pengurus_T,

AnggotaFA_T, AnggotaSA_T, lalu dilanjutkan dengan membuat tipe objek PengajarTetap_T. Pada bagian ini menggunakan fitur Relasional Objek yaitu

Hubungan

Pewarisan

Union

menggunakan

‘Under’

(Union

Inheritance Relationship Using Under). Dilanjutkan dengan membuat tipe objek tipe objek Materi_T yang adalah relasi asosiasi one to many dengan objek PengajarTetap dan PengajarRelawan, disini menggunakan fitur Relasional Objek yaitu ”REF”. Selain itu juga mendefinisikan tipe objek untuk fitur Relasional Objek yaitu collection type menggunakan nested table, yang mana tipe objek DetailPengeluaran_T harus didefinisikan terlebih dahulu, untuk membuat tabel objek ini, gunakan “create type” diikuti dengan nama dari tabel objek. Objek tabel ini akan digunakan pada satu kolom tabel. Ketika tipe tabel muncul sebagai tipe dari kolom pada tabel, atau sebagai atribut yang didasari oleh tipe objek, Oracle akan menyimpan semua data nested table pada satu tabel, yang berhubungan dengan tipe objek. Setelah itu mendefinisikan tipe objek LapKeuangan_T, yang salah satu atributnya terdapat atribut DetailPengeluaran yang menyimpan data nested table. Lalu setelah itu mendefinisikan tipe objek Donatur_T yang menggunakan fitur Basis Data Relational Objek yaitu collection type menggunakan nested table, dilanjutkan membuat tipe objek Kegiatan_T yang didalamnya terdapat atribut Donatur yang menyimpan data nested table, dan atribut

76


punya_LapKeuangan

yang

mana

menggunakan

“REF”

untuk

menghubungkan dengan tipe objek Lap_Keuangan_T.

4.2.1.1 Tipe People

CREATE OR REPLACE TYPE People_T AS OBJECT (Id VARCHAR2 (100), Nama VARCHAR2 (200), TTL VARCHAR2 (200), Umur VARCHAR2 (50), Alamat VARCHAR2 (200), NoTlp VARCHAR2 (100), P_Type VARCHAR2 (50), STATIC FUNCTION show_super (people_obj in People_T) RETURN VARCHAR2, MEMBER FUNCTION show RETURN VARCHAR2) NOT FINAL; / --method implementation: CREATE TYPE BODY People_T AS STATIC FUNCTION show_super (people_obj in People_T) RETURN VARCHAR2 IS BEGIN RETURN 'Id: ' || people_obj.Id || ', Nama: ' || people_obj.Nama || ', TTL: ' || people_obj.TTL|| ', Umur: ' || people_obj.Umur || ', Alamat: ' || people_obj.Alamat|| ', NoTlp: ' || people_obj.NoTlp || ', P_Type: ' || people_obj.P_Type; END; MEMBER FUNCTION show RETURN VARCHAR2 IS BEGIN RETURN People_T.show_super ( SELF ); END; END; /

Pernyataan di atas mendefinisikan suatu tipe objek bernama People_T untuk merepresentasikan suatu data seseorang. Tipe People_T mempunyai atribut Id, Nama, TTL, Umur, Alamat, NoTlp. Masing-masing atribut bertipe data VARCHAR2.

77


Untuk mengimplementasikan bahwa sebuah objek mempunyai subtypes, objek harus didefinisikan sebagai “not final” pada akhir deklarasi tipe. Secara default, tanpa keyword “not final”, objek tipe akan diperlakukan sebagai objek final dan tidak ada subtypes yang dapat diperoleh dari tipe tersebut. Implementasi method show digunakan untuk menampilkan data. 4.2.1.2 Tipe PengajarRelawan_T

CREATE OR REPLACE TYPE PengajarRelawan_T UNDER People_T (Asal_PR VARCHAR2(200), OVERRIDING MEMBER FUNCTION show RETURN VARCHAR2); / CREATE TYPE BODY PengajarRelawan_T AS OVERRIDING MEMBER FUNCTION show RETURN VARCHAR2 IS BEGIN RETURN People_T.show_super ( SELF ) ||', Asal_PR: ' || Asal_PR; END; END; /

Pernyataan

di

atas

mendefinisikan

suatu

tipe

objek

bernama

PengajarRelawan_T yang merupakan subtype dari People_T, yang di tandai dengan kata kunci “Under”. Tipe PengajarRelawan _T mempunyai atribut Asal_PR, bertipe data VARCHAR2. Terdapat method show untuk menampilkan data Pengajar Relawan.

4.2.1.3 Tipe AnggotaGaruluku_T

78


CREATE OR REPLACE TYPE AnggotaGaruluku_T UNDER People_T (NamaAyah VARCHAR2 (200), NamaIbu VARCHAR2 (200), PekerjaanAyah VARCHAR2 (200), PekerjaanIbu VARCHAR2 (200), Hobi VARCHAR2 (200), TahunBergabung VARCHAR2 (20), OVERRIDING MEMBER FUNCTION show RETURN VARCHAR2) NOT FINAL; / CREATE TYPE BODY AnggotaGaruluku_T AS OVERRIDING MEMBER FUNCTION show RETURN VARCHAR2 IS BEGIN RETURN People_T.show_super ( SELF ) || ', NamaAyah: ' || NamaAyah || ', NamaIbu: ' || NamaIbu || ', PekerjaanAyah: ' || PekerjaanAyah || ', PekerjaanIbu: ' || PekerjaanIbu || ', Hobi: ' || Hobi || ', TahunBergabung: ' || TahunBergabung ; END; END;

Pernyataan

di

atas

mendefinisikan

suatu

tipe

objek

bernama

AnggotaGaruluku_T untuk merepresentasikan suatu data seorang Anggota Garuluku. Tipe AnggotaGaruluku_T mempunyai atribut NamaAyah, NamaIbu, PekerjaanAyah. PekerjaanIbu, Hobi, TahunBergabung. Masingmasing atribut bertipe data VARCHAR2. Untuk mengimplementasikan bahwa sebuah objek mempunyai subtypes, objek harus didefinisikan sebagai “not final” pada akhir deklarasi tipe. Secara default, tanpa keyword “not final”, objek tipe akan diperlakukan sebagai objek final dan tidak ada subtypes yang dapat diperoleh dari tipe tersebut. Terdapat method show untuk menampilkan data Anggota Garuluku.

79


4.2.1.2.

Tipe Pengurus_T

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tipe objek bernama Pengurus_T. Tipe data Pengurus_T untuk merepresentasikan suatu data seorang Anggota Garuluku yang merupakan pengurus Sanggar Anak Garuluku atau pengurus Forum Anak Desa Kemadang (FORANDAKA). Tipe objek Pengurus_T merupakan warisan dari AnggotaGaruluku_T, oleh karena itu, menggunakan kata kunci “UNDER” pada pendefinisian tipe objek Pengurus_T. Tipe Objek Pengurus_T mempunyai atribut Posisi, Periode, Jenis. Masing-masing atribut bertipe data VARCHAR2. Tipe

objek

Pengurus_T

mempunyai

sub

tipe

yang

bernama

PengajarTetap_T, oleh karena itu tipe objek ini harus didefinisikan sebagai “not final” pada akhir deklarasi tipe. Secara default, tanpa keyword “not final”, objek tipe akan diperlakukan sebagai objek final dan tidak ada subtypes yang dapat diperoleh dari tipe tersebut.

CREATE OR REPLACE TYPE Pengurus_T UNDER AnggotaGaruluku_T (Posisi VARCHAR2 (200), Periode VARCHAR2 (100), Jenis VARCHAR2 (50)) NOT FINAL /

4.2.1.3.

Tipe AnggotaFA_T

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tipe objek bernama AnggotaFA_T untuk merepresentasikan suatu data seorang Anggota

80


Garuluku yang merupakan anggota dari Forum Anak Desa Kemadang (FORANDAKA). Tipe

objek

AnggotaFA_T

merupakan

pewarisan

dari

AnggotaGaruluku_T, sehingga menggunakan kata kunci “UNDER” pada pendefinisian tipe objek AnggotaFA_T. Kata kunci “UNDER” digunakan bersama statement “create type” untuk membuat subtype AnggotaFA_T dari supertype AnggotaGaruluku_T. AnggotaFA_T mempunyai atribut Sekolah,

StatusKeaktifan.

Masing-masing

atribut

bertipe

data

VARCHAR2.

CREATE OR REPLACE TYPE AnggotaFA_T UNDER AnggotaGaruluku_T (Sekolah VARCHAR2 (200), StatusKeaktifan VARCHAR2 (100)) /

4.2.1.4.

Tipe AnggotaSA_T

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tipe objek bernama AnggotaSA_T untuk merepresentasikan suatu data seorang Anggota Garuluku yang merupakan anggota dari Sanggar Anak Garuluku. Tipe

objek

AnggotaSA_T

merupakan

pewarisan

dari

AnggotaGaruluku_T, sehingga menggunakan queri “UNDER” pada pendefinisian tipe objek AnggotaSA_T. Kata kunci “UNDER” digunakan bersama statement “create type” untuk membuat subtype AnggotaSA_T dari supertype AnggotaGaruluku_T. AnggotaSA_T mempunyai atribut

81


Sekolah,

StatusKeaktifan.

Masing-masing

atribut

bertipe

data

VARCHAR2.

CREATE OR REPLACE TYPE AnggotaSA_T UNDER AnggotaGaruluku_T (Sekolah VARCHAR2 (200), StatusKeaktifan VARCHAR2 (100)) /

4.2.1.5.

Tipe PengajarTetap_T

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tipe objek bernama PengajarTetap_T untuk merepresentasikan suatu data seorang Anggota Garuluku yang merupakan pengurus Sanggar Anak Garuluku atau pengurus Forum Anak Desa Kemadang (FORANDAKA), dan merupakan Pengajar tetap untuk anak-anak di desa Kemadang. Tipe objek PengajarTetap_T adalah pewarisan dari Pengurus_T, sehingga menggunakan queri “UNDER” pada pendefinisian tipe objek PengajarTetap_T. Kata kunci “UNDER” digunakan bersama statement “create type” untuk membuat subtype PengajarTetap_T dari supertype Pengurus_T. Tipe Objek PengajarTetap_T mempunyai atribut HariAjar yang bertipe data VARCHAR2.

CREATE OR REPLACE TYPE PengajarTetap_T UNDER Pengurus_T (HariAjar VARCHAR2 (500)) /

4.2.1.6.

Tipe Materi_T

82


Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tipe objek bernama Materi_T. Tipe objek Materi_T untuk merepresentasikan suatu data materi pelajaran apa saja yang diajarkan kepada anggota Sanggar Anak Garuluku dan anggota Forum Anak Desa Kemadang (FORANDAKA). Tipe objek ini mempunyai hubungan asosiasi One to Many dengan PengajarTetap_T dan mempunyai hubungan asosiasi One to Many dengan PengajarRelawan_T, untuk mengimplementasikan hubungan asosiasi ini menggunakan fitur BDRO: Object References, menggunakan kata kunci “REF”. Tipe Objek PengajarRelawan_T mempunyai atribut Id_Materi, Nama_Materi, yang bertipe data VARCHAR2, dan atribut PengajarT yang ditulis dengan diikuti kata “REF PengajarTetap_T” untuk menghubungkan dengan objek PengajarTetap_T, dan atribut PengajarR yang ditulis dengan diikuti kata “REF PengajarRelawan_T” untuk menghubungkan dengan objek PengajarRelawan_T

CREATE OR REPLACE TYPE Materi_T AS OBJECT (Id_Materi VARCHAR2(20), Nama_Materi VARCHAR2(200), PengajarT REF PengajarTetap_T, PengajarR REF PengajarRelawan_R) /

4.2.1.7.

Tipe

DetailPengeluaran_T

dan

Tipe

DetailPengeluaran_Table_T Pernyataan di bawah ini terlebih dahulu mendefinisikan suatu tipe objek bernama DetailPengeluaran_T. Tipe objek DetailPengeluaran_T untuk

83


merepresentasikan data detail pengeluaran apa saja yang ada dalam laporan keuangan.

Lalu

diikuti

dengan

mendefinisikan

DetailPengeluaran_Table_T

sebagai

tabel

tabel

objek

tipe

objek

untuk

DetailPengeluaran_T. Tipe Objek DetailPengeluaran_T mempunyai atribut Id_DP, Keperluan, Volume, yang bertipe data VARCHAR2, dan atribut HargaSatuan dan HargaTotal, yang bertipe data NUMBER.

CREATE OR REPLACE TYPE DetailPengeluaran_T AS OBJECT (Id_DP VARCHAR2 (10), Keperluan VARCHAR2(100), Volume VARCHAR2(50), HargaSatuan NUMBER, HargaTotal NUMBER); CREATE OR REPLACE TYPE DetailPengeluaran_Table_T AS TABLE OF DetailPengeluaran_T; /

4.2.1.8.

Tipe LapKeuangan_T

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tipe objek bernama LapKeuangan_T. Tipe objek LapKeuangan_T untuk merepresentasikan suatu data laporan keuangan dari suatu kegiatan. Di dalam tipe objek LapKeuangan_T terdapat atribut objek DetailPengeluaran yang berisi data nested table bertipe DetailPengeluaran_Table_T. Tipe Objek LapKeuangan_T mempunyai atribut Id_Lap yang bertipe data VARCHAR2, TotalPemasukan dan TotalPengeluaran yang bertipe NUMBER.

84


CREATE OR REPLACE TYPE LapKeuangan_T AS OBJECT (Id_Lap VARCHAR2 (10), TotalPemasukan NUMBER, TotalPengeluaran NUMBER, DetailPengeluaran DetailPengeluaran_Table_T);

4.2.1.9.

Tipe Donatur_T

Pernyataan di bawah ini terlebih dahulu mendefinisikan suatu tipe objek bernama Donatur_T. Tipe data Donatur_T untuk merepresentasikan data donatur yang ikut berpartisipasi dalam suatu kegiatan. Lalu diikuti dengan mendefinisikan tabel objek Donatur_Table_T sebagai tabel untuk tipe objek Donatur_T. Tipe Objek Donatur_T mempunyai atribut Id_Donatur, Nama_Donatur, Dari, Alamat_d, No_tlp, yang masing-masing bertipe data VARCHAR2, lalu atribut Tanggal_beri yang bertipe data DATE, dan atribut Jumlah yang bertipe data NUMBER.

CREATE OR REPLACE TYPE DONATUR_T AS OBJECT (Id_Donatur VARCHAR2 (10), Nama_Donatur VARCHAR2 (100), Dari VARCHAR2 (100), Alamat_d VARCHAR2 (100), No_tlp VARCHAR2 (20), Tanggal_beri DATE, Jumlah NUMBER); / CREATE OR REPLACE TYPE Donatur_Table_T AS TABLE OF Donatur_T; /

4.2.1.10.

Tipe Kegiatan_T

85


Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tipe objek bernama Kegiatan_T. Tipe objek Kegiatan_T untuk merepresentasikan data suatu kegiatan. Didalam tipe objek Kegiatan_T terdapat atribut objek Donatur yang berisi data nested table yang bertipe Donatur_Table_T. Tipe Objek LapKeuangan_T juga mempunyai atribut Id_Kegiatan, Nama_Kegiatan, Waktu, Tempat, Deskripsi yang bertipe data VARCHAR2, lalu atribut Tanggal yang bertipe DATE. Lalu terdapat atribut punya_LapKeuangan yang merupakan hubungan asosiasi one to one, sehingga menggunakan kata kunci REF LapKeuangan_T.

CREATE OR REPLACE TYPE Kegiatan_T AS OBJECT (Id_Kegiatan VARCHAR2 (10), Nama_Kegiatan VARCHAR2 (100), Tanggal DATE, Waktu VARCHAR2 (50), Tempat VARCHAR2 (100), Deskripsi VARCHAR2 (4000), Donatur Donatur_Table_T, punya_LapKeuangan REF LapKeuangan_T) /

4.2.2. Pembuatan tabel objek (object table) Sebuah tabel objek adalah tabel database yang dibuat berdasarkan tipe objek. Masing-masing baris dalam tabel merepresentasikan nilai dari objeknya. Membuat suatu objek tidak sama dengan membuat suatu tabel objek. Membuat tipe objek hanya mendefinisikan suatu struktur logical, tidak membuat suatu tempat penyimpanan. Data-data yang ada disimpan dalam suatu tabel objek (object table). Tabel objek menyimpan baris-baris dari satu jenis instance objek (object instance) dari tipe yang sama yang

86


dideklarasikan sebagai sebuah tabel. Di dalam tabel objek data disimpan dan dapat diambil kembali di dalam struktur yang didefinisikan oleh tipe tabel.

4.2.2.1.

Tabel People

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama People untuk menyimpan objek dari tipe People_T, AnggotaGaruluku_T, dan PengajarRelawan_T. Tabel People membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe People_T. Atribut Id sebagai primary key dan tidak boleh null.

CREATE TABLE People OF People_T ( id NOT NULL, P_Type NOT NULL CHECK (P_Type in ('AnggotaGaruluku','PengajarRelawan')), PRIMARY KEY (id));

4.2.2.2.

Tabel Pengurus

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama Pengurus untuk menyimpan objek dari tipe Pengurus_T.

CREATE TABLE Pengurus OF Pengurus_T (Id_AG NOT NULL, PRIMARY KEY (Id_AG));

Tabel Pengurus membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe Pengurus_T. Atribut Id_AG sebagai primary key dan tidak boleh null.

87


4.2.2.3.

Tabel AnggotaFA

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama AnggotaFA untuk menyimpan objek dari tipe AnggotaFA_T.

CREATE TABLE AnggotaFA OF AnggotaFA_T (Id_AG NOT NULL, PRIMARY KEY (Id_AG));

Tabel AnggotaFA membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe AnggotaFA_T. Atribut Id_AG sebagai primary key dan tidak boleh null.

4.2.2.4.

Tabel AnggotaSA

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama AnggotaSA untuk menyimpan objek dari tipe AnggotaSA_T.

CREATE TABLE AnggotaSA OF AnggotaSA_T (Id_AG NOT NULL, PRIMARY KEY (Id_AG));

Tabel AnggotaSA membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe AnggotaSA_T. Atribut Id_AG sebagai primary key dan tidak boleh null.

4.2.2.5.

Tabel PengajarTetap

88


Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama PengajarTetap untuk menyimpan objek dari tipe PengajarTetap_T. Tabel PengajarTetap membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe PengajarTetap_T. Atribut Id_AG sebagai primary key dan tidak boleh null.

CREATE TABLE PengajarTetap OF PengajarTetap_T (Id_AG NOT NULL, PRIMARY KEY (Id_AG));

4.2.2.6.

Tabel Materi

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama Materi untuk menyimpan objek dari tipe Materi_T. Tabel Materi membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe Materi_T. Atribut Id_Materi sebagai primary key dan tidak boleh null.

CREATE TABLE Materi OF Materi_T (Id_Materi NOT NULL, PRIMARY KEY (Id_Materi));

4.2.2.7.

Tabel LapKeuangan

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama LapKeuangan untuk menyimpan objek dari tipe LapKeuangan_T.

89


CREATE TABLE LapKeuangan OF LapKeuangan_T (Id_Lap NOT NULL, PRIMARY KEY (Id_Lap)) NESTED TABLE DetailPengeluaran STORE AS DetailPengeluaran_Tab;

Tabel LapKeuangan membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe LapKeuangan_T. Baris pertama mengindikasikan setiap baris dari tabel adalah suatu objek LapKeungan_T. Atribut Id_Lap sebagai primary key dan tidak boleh null. Setiap kali membuat tabel dengan atribut kolom yang tipenya adalah nested table, maka harus memasukkan klausa penyimpanan nested table, “NESTED TABLE (skema kolom tabel objek, bernama DetailPengeluaran) STORE AS” (diikuti oleh nama tabel penyimpanan yang terpisah, bernama DetailPengeluaran_Tab). Pernyataan STORE AS juga mengijinkan untuk mengalokasikan ruang penyimpanan untuk tabel penyimpanan.

4.2.2.8.

Tabel Kegiatan

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama Kegiatan untuk menyimpan objek dari tipe Kegiatan_T. Baris pertama mengindikasikan setiap baris dari tabel adalah suatu objek Kegiatan_T

CREATE TABLE Kegiatan OF Kegiatan_T (Id_Kegiatan NOT NULL, PRIMARY KEY (Id_Kegiatan)) NESTED TABLE Donatur STORE AS Donatur_Tab;

90


Tabel Kegiatan membuat sebuah kolom untuk setiap atribut dari tipe Kegiatan_T. Baris pertama mengindikasikan setiap baris dari tabel adalah suatu objek Kegiatan_T. Atribut Id_Kegiatan sebagai primary key dan tidak boleh null. Setiap kali membuat tabel dengan atribut kolom yang tipenya adalah nested table, maka harus memasukkan klausa penyimpanan nested table, “NESTED TABLE (skema kolom tabel objek, bernama : Donatur) STORE AS” (diikuti oleh nama tabel penyimpanan tersendiri, bernama : Donatur_Tab).

Pernyataan

STORE

AS

juga

mengijinkan

untuk

mengalokasikan ruang penyimpanan untuk tabel penyimpanan

4.2.2.9.

Tabel PanitiaSelenggara

Pernyataan di bawah ini mendefinisikan suatu tabel objek bernama PanitiaSelenggara, yang muncul karena adanya hubungan asosiasi relasi many to many antara AnggotaGaruluku dan Kegiatan.

CREATE TABLE PanitiaSelenggara (Id VARCHAR2 (20) NOT NULL, Id_Kegiatan VARCHAR2 (20) NOT NULL, PRIMARY KEY (Id, Id_Kegiatan), FOREIGN KEY (Id) REFERENCES People (Id) ON DELETE CASCADE, FOREIGN KEY (Id_Kegiatan) REFERENCES Kegiatan (Id_Kegiatan) ON DELETE CASCADE );

Terdapat dua atribut yaitu Id dan Id_Kegiatan yang keduanya sebagai primary key untuk tabel, juga merupakan foreign key. “FOREIGN KEY (Id) REFERENCES People (Id) ON DELETE CASCADE”, menspesifikasikan

91


sebuah referential contraint pada kolom Id, yang mengijinkan untuk referensi yang menunjuk hanya ke objek baris dalam tabel objek AnggotaGaruluku. Kegiatan

“FOREIGN

KEY

(Id_Kegiatan)

REFERENCES

(Id_Kegiatan) ON DELETE CASCADE”, menspesifikasikan

sebuah referential contraint pada kolom Id_Kegiatan, yang mengijinkan untuk referensi yang menunjuk hanya ke objek baris dalam tabel objek Kegiatan.

4.3. Implementasi penerapan Basis Data Relational Objek ke dalam Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA 17 Pada implementasi penerapan Basis Data Relational Objek ke dalam Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA 17 ini, pengguna dapat mengakses sistem informasi melalui web browser. Home merupakan halaman pertama kali pengguna mengakses sistem ini. Pada halaman ini terdapat beberapa content yang dapat digunakan untuk melihat informasi yang ada. Content yang ada yaitu Home, Profil, Services, Kegiatan, Hubungi Kami, dan Login. Berikut tampilan halaman utama Home:

92


‘ Gambar 4. 2 Tampilan halaman utama 4.3.1. Implementasi Fitur Inheritance Relationships: Union Inheritance dan Partition Inheritance 4.3.1.1.

Halaman Profil admin.

4.3.1.1.1.

Tab Menu Pengurus Forum Anak

Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah fitur-fitur untuk admin dapat melakukan penggantian gambar struktur organisasi, mencari dan menampilkan data pengurus FORANDAKA,

93


menambah data, mengubah data, dan menghapus data. Berikut ini adalah tampilan menu pilihan untuk fitur-fitur tersebut:

Gambar 4. 3 Halaman admin untuk pengurus FORANDAKA Implementasi dari fitur union inheritance ada pada menu Tambah Data, Ubah Data, dan Hapus Data. a. Menu Tambah Data Pada menu ini, admin melakukan penambahan data pengurus FORANDAKA.

Berikut

adalah

tampilan

admin

dalam

memasukkan data:

94


Gambar 4. 4 Form tambah data pengurus forum anak

Karena pengurus ini adalah merupakan union inheritance dari Anggota

Garuluku.

Anggota

Garuluku

adalah

partition

inheritance dari People, sehingga memasukkan data ke tabel People dengan subtype AnggotaGaruluku_T, sehingga kueri yang digunakan untuk menambahkan data ke tabel superclass People yang subtypenya AnggotaGaruluku_T adalah: String query = "INSERT INTO People values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku','" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

Lalu menambahkan data ke tabel subclass Pengurus. Tabel objek Pengurus berdasarkan tipe objek Pengurus_T sehingga kueri yang digunakan untuk menambahkan data ke tabel subclass Pengurus adalah :

95


String query1 = "INSERT INTO pengurus values(pengurus_T( '" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , '" + prosesbean.getPosisi() + "' , '" + prosesbean.getPeriode() + "', '" + prosesbean.getJenis() + "'))";

Kedua query tersebut dijalankan langsung pada satu method yaitu method InsertPengurus yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Tetapi karena ini adalah union inheritance, maka akan ada kemungkinan

bahwa

seorang

anggota

garuluku

adalah

merupakan pengurus dan juga merupakan seorang anggotaFA atau anggotaSA, sehingga ketika ingin memasukkan data dengan ID anggota yang sama ke dalam subclasses lainnya akan terjadi gagal dalam menjalankan method insert pada bagian execute query insert into people, karena terdapat ID_AG (sebagai Primary Key) yang sama, oleh karena itu sebelum menambahkan data, perlu menghapus terlebih dahulu data dengan ID yang sama pada tabel superclass.

Queri untuk menghapus data di tabel

superclass adalah:

96


String query1 = "DELETE From People where id = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";

Queri tersebut terdapat pada method DeleteAG yang ada di javabean. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 5 Servlet controller insert pengurus forum anak

Jika data berhasil dimasukkan, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengurus forum anak yang sudah dimasukkan:

Gambar 4. 6 Hasil tambah data pengurus Forum Anak

b. Menu Ubah Data

97


Pada menu ini, admin dapat mengubah data seorang pengurus FORANDAKA. Berikut adalah tampilan admin dalam mengubah data, pertama memilih dahulu berdasarkan ID atau Nama yang mau diubah datanya:

Gambar 4. 7 Ubah data pengurus

Lalu akan masuk ke halaman yang berisi form yang berisi data seorang pengurus yang dipilih tadi, admin dapat langsung merubah data pada text box yang disediakan:

Gambar 4. 8 form ubah data

98


Untuk union inheritance, jika data subclass diubah, data superclass tidak akan ikut berubah secara otomatis, maka untuk menanganinya proses mengubah data harus dilakukan juga pada data di superclass agar tidak terjadi perbedaan data anggota. Jadi kueri pertama untuk mengupdate data di di subclass Pengurus, lalu mengupdate data di superclass AnggotaGaruluku. Berikut ini adalah queri untuk mengubah data: String query = "UPDATE pengurus SET Nama='" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , TTL='" + prosesbean.getTtl() + "' , UMUR='" + prosesbean.getUmur() + "', NamaAyah='" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , NamaIbu='" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , PekerjaanAyah='" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', PekerjaanIbu='" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , Alamat='" + prosesbean.getAlamat() + "' , NoTlp='" + prosesbean.getNoTlp() + "', Hobi='" + prosesbean.getHobi() + "' , TahunBergabung= '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , Posisi='" + prosesbean.getPosisi() + "' , Periode='" + prosesbean.getPeriode() + "' , Jenis='" + prosesbean.getJenis() + "' WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "' or Nama='" + prosesbean.getNama_AG() + "'";

String query1 = "DELETE FROM People WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "'" String query2 = "INSERT INTO People values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku','" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

99


Ketiga queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method UpdatePengurus yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 9 Servlet controller ubah pengurus forum anak

Jika data berhasil diupdate, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengurus, sebagai berikut:

Gambar 4. 10 Hasil ubah data pengurus

c. Menu Hapus Data Pada menu ini, admin dapat menghapus data seorang pengurus FORANDAKA.

Berikut

adalah

tampilan

admin

dalam

100


menghapus data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau dihapus datanya:

Gambar 4. 11 Hapus data pengurus forum anak

Untuk menghapus data, hanya menghapus data pada subclass yaitu

tabel

pengurus

saja.

Jadi

datanya

di

superclass

AnggotaGaruluku masih tetap ada. Berikut ini adalah kueri untuk menghapus data pengurus: String query = "DELETE From pengurus where ID = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";

Queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method DeletePengurus yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

101


Gambar 4. 12 Servlet controller hapus pengurus forum anak

Jika data berhasil dihapus, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengurus, sebagai berikut:

Gambar 4. 13 Hasil hapus data pengurus forum anak

4.3.1.1.2.

Tab menu Pengurus Sanggar Anak

Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk mengubah gambar struktur organisasi Sanggar Anak Garuluku, menambah data pengurus, mengubah data pengurus, dan menghapus data pengurus. Yang tampilannya adalah sebagai berikut:

102


Gambar 4. 14 Tampilan menu pengurus sanggar anak Implementasi dari fitur union inheritance ada pada menu Tambah Data, Ubah Data, dan Hapus Data. e. Menu Tambah Data Pada menu ini, admin melakukan penambahan data pengurus Sanggar Anak Garuluku. Berikut adalah tampilan admin dalam memasukkan data:

Gambar 4. 15 Form tambah data pengurus sanggar anak

103


Karena pengurus adalah merupakan union inheritance dari Anggota

Garuluku.

Anggota

Garuluku

adalah

partition

inheritance dari People, sehingga memasukkan data ke tabel People dengan subtype AnggotaGaruluku_T, seperti berikut: String query = "INSERT INTO People values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku','" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

Lalu menambahkan data ke tabel subclass Pengurus. Tabel objek Pengurus berdasarkan tipe objek Pengurus_T sehingga kueri yang digunakan untuk menambahkan data ke tabel subclass Pengurus adalah : String query1 = "INSERT INTO pengurus values(pengurus_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku', '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , '" + prosesbean.getPosisi() + "' , '" + prosesbean.getPeriode() + "', '" + prosesbean.getJenis() + "'))";

Kedua query tersebut dijalankan langsung pada satu method yaitu method InsertPengurus yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller.

104


Tetapi karena ini adalah union inheritance, maka akan ada kemungkinan

bahwa

seorang

anggota

garuluku

adalah

merupakan pengurus dan juga merupakan seorang anggotaFA atau anggotaSA, sehingga ketika ingin memasukkan data dengan ID anggota yang sama ke dalam subclasses lainnya akan terjadi gagal dalam menjalankan method insert pada bagian execute query insert into people, karena terdapat ID (sebagai Primary Key) yang sama, oleh karena itu sebelum menambahkan data, perlu menghapus terlebih dahulu data dengan ID yang sama pada tabel superclass.

Queri untuk menghapus data di tabel

superclass adalah: String query1 = "DELETE From People where id = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";


Gambar 4. 16 Servlets controller insert data pengurus sanggar anak

Jika data berhasil dimasukkan, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengurus yang sudah dimasukkan:

105


Gambar 4. 17 Hasil tambah data pengurus sanggar anak f. Menu Ubah Data Pada menu ini, admin dapat mengubah data seorang pengurus Sanggar Anak Garuluku. Berikut adalah tampilan admin dalam mengubah data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau diubah datanya:

Gambar 4. 18 Ubah data pengurus sanggar anak


106


Gambar 4. 19 Form ubah data pengurus sanggar anak

Untuk union inheritance, jika data subclass diubah, data superclass tidak akan ikut berubah secara otomatis, maka untuk menanganinya proses mengubah data harus dilakukan juga pada data di superclass agar tidak terjadi perbedaan data anggota. Jadi kueri pertama untuk mengupdate data di subclass Pengurus, lalu mengupdate data di superclass AnggotaGaruluku Berikut ini adalah queri untuk mengubah data:

107


String query = "UPDATE pengurus SET Nama='" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , TTL='" + prosesbean.getTtl() + "' , UMUR='" + prosesbean.getUmur() + "', NamaAyah='" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , NamaIbu='" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , PekerjaanAyah='" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', PekerjaanIbu='" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , Alamat='" + prosesbean.getAlamat() + "' , NoTlp='" + prosesbean.getNoTlp() + "', Hobi='" + prosesbean.getHobi() + "' , TahunBergabung= '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , Posisi='" + prosesbean.getPosisi() + "' , Periode='" + prosesbean.getPeriode() + "' , Jenis='" + prosesbean.getJenis() + "' WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "' or Nama='" + prosesbean.getNama_AG() + "'";

String query1 = "DELETE FROM People WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "'"; String query2 = "INSERT INTO People values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku','" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

Ketiga queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method UpdatePengurus yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

108


Gambar 4. 20 Servlet controller ubah data pengurus sanggar anak

Jika data berhasil diupdate, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengurus, sebagai berikut:

Gambar 4. 21 Hasil ubah data pengurus sanggar anak

g. Menu Hapus Data Pada menu ini, admin dapat menghapus data seorang pengurus FORANDAKA.

Berikut

adalah

tampilan

admin

dalam

menghapus data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau dihapus datanya:

109


Gambar 4. 22 Hapus data pengurus sanggar anak

Untuk menghapus data, hanya menghapus data pada subclass yaitu tabel pengurus saja. Jadi datanya di tabel superclass AnggotaGaruluku masih tetap ada. Berikut ini adalah kueri untuk menghapus data pengurus: String query = "DELETE From pengurus where ID = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";

Queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method DeletePengurus yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 23 Servlet controller insert data pengurus sanggar anak

110


Jika data berhasil dihapus, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengurus, sebagai berikut:

Gambar 4. 24 Hasil hapus data pengurus sanggar anak

4.3.1.1.3.

Tab menu Data Anggota Forum Anak

Menu ini berada di sebelah kiri halaman isi dari tab menu ini adalah untuk menampilkan dan mencari data anggota FORANDAKA, menambah data, mengubah data, dan menghapus data anggota FORANDAKA.

Gambar 4. 25 Tampilan menu data anggota forum anak Implementasi dari fitur union inheritance ada pada menu Tambah Data, Ubah Data, dan Hapus Data.

a. Menu Tambah Data

111


Pada menu ini, admin dapat melakukan penambahan data Anggota FORANDAKA. Berikut adalah tampilan admin dalam memasukkan data:

Gambar 4. 26 Form tambah anggota forum anak Karena anggota forum anak ini adalah merupakan union inheritance dari Anggota Garuluku. Anggota Garuluku adalah partition inheritance dari People, sehingga memasukkan data ke tabel People dengan subtype AnggotaGaruluku_T.. Tabel People berdasarkan tipe objek AnggotaGaruluku_T sehingga kueri yang digunakan untuk menambahkan adalah:

112


String query = "INSERT INTO people values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku' , '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

Lalu menambahkan data ke tabel subclass AnggotaFA. Tabel objek

AnggotaFA berdasarkan tipe objek

AnggotaFA_T

sehingga kueri yang digunakan untuk menambahkan data ke tabel subclass AnggotaFA adalah : String query1 = "INSERT INTO anggotaFA values(anggotaFA_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku' , '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , '" + prosesbean.getSekolah() + "' , '" + prosesbean.getStatusKeaktifan() + "'))";

Kedua query tersebut dijalankan langsung pada satu method yaitu method InsertAFA yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Tetapi karena ini adalah union inheritance, maka akan ada kemungkinan

bahwa

seorang

anggota

garuluku

adalah

merupakan anggotaFA dan juga merupakan seorang pengurus, sehingga ketika ingin memasukkan data dengan ID anggota yang

113


sama ke dalam subclasses lainnya akan terjadi gagal dalam menjalankan method insert pada bagian execute query insert into anggotaGaruluku, karena terdapat ID (sebagai Primary Key) yang sama, oleh karena itu sebelum menambahkan data, perlu menghapus terlebih dahulu data dengan ID yang sama pada tabel superclass.

Queri untuk menghapus data di tabel superclass

adalah: String query1 = "DELETE From People where id = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";


Gambar 4. 27 Servlet controller tambah data anggota forum anak

Jika data berhasil dimasukkan, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data anggota FORANDAKA yang sudah dimasukkan:

114


Gambar 4. 28 Hasil tambah data anggota forum anak

b. Menu Ubah Data Pada menu ini, admin dapat mengubah data seorang anggota Forum Anak. Berikut adalah tampilan admin dalam mengubah data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau diubah datanya:

Gambar 4. 29 Ubah data anggota forum anak


115


Gambar 4. 30 Form ubah data anggota forum anak

Untuk union inheritance, jika data subclass diubah, data superclass tidak akan ikut berubah secara otomatis, maka untuk menanganinya proses mengubah data harus dilakukan juga pada data di superclass agar tidak terjadi perbedaan data anggota. Jadi kueri pertama untuk mengupdate data di subclass AnggotaFA, lalu mengupdate data di superclass AnggotaGaruluku. Berikut ini adalah queri untuk mengubah data:

116


String query = "UPDATE anggotaFA SET Nama='" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , TTL='" + prosesbean.getTtl() + "' , UMUR='" + prosesbean.getUmur() + "', Alamat='" + prosesbean.getAlamat() + "' , NoTlp='" + prosesbean.getNoTlp() + "' , NamaAyah='" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , NamaIbu='" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , PekerjaanAyah='" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', PekerjaanIbu='" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , Hobi='" + prosesbean.getHobi() + "' , TahunBergabung= '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , Sekolah='" + prosesbean.getSekolah() + "' , StatusKeaktifan='" + prosesbean.getStatusKeaktifan() + "' WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "' or Nama='" + prosesbean.getNama_AG() + "'";

String query1 = "DELETE FROM People WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "'"; String query2 = "INSERT INTO People values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku' , '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

Ketiga queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method UpdateAFA yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

117


Gambar 4. 31 Servlet controller ubah data anggota forum anak

Jika data berhasil diupdate, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data Anggota Forum Anak, sebagai berikut:

Gambar 4. 32 Hasil ubah data anggota forum anak

c. Menu Hapus Data Pada menu ini, admin dapat menghapus data seorang anggota Forum Anak. Berikut adalah tampilan admin dalam menghapus data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau dihapus datanya:

118


Gambar 4. 33 Hapus data anggota forum anak

Untuk menghapus data, hanya menghapus data pada subclass yaitu tabel AnggotaFA saja. Jadi datanya di tabel superclass AnggotaGaruluku masih tetap ada. Berikut ini adalah kueri untuk menghapus data pengurus: String query = "DELETE From anggotaFA where ID = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";

Queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method DeleteAFA yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 34 Servlet controller hapus data anggota forum anak

119


Jika data berhasil dihapus, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data anggota FORANDAKA, sebagai berikut:

Gambar 4. 35 Hasil hapus data anggota forum anak

4.3.1.1.4.

Tab menu Data Anggota Sanggar Anak

Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk menampilkan dan mencari data anggota Sanggar Anak Garuluku, menambah data, mengubah data, dan menghapus data anggota Sanggar Anak Garuluku.

Gambar 4. 36 Menu anggota sanggar anak

120


Implementasi dari fitur union inheritance ada pada menu Tambah Data, Ubah Data, dan Hapus Data. a. Menu Tambah Data Pada menu ini, admin dapat melakukan penambahan data anggota Sanggar Anak Garuluku. Berikut adalah tampilan admin dalam memasukkan data:

Gambar 4. 37 Form insert data anggota sanggar anak

Karena anggota sanggar anak ini adalah merupakan union inheritance dari AnggotaGaruluku, maka langkah pertama menambahkan data ke superclass AnggotaGaruluku. Anggota Garuluku adalah partition inheritance dari People, sehingga memasukkan

data

ke

tabel

People

dengan

subtype

AnggotaGaruluku_T, sebagai berikut:

121


String query = "INSERT INTO People values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku','" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

Lalu menambahkan data ke tabel subclass AnggotaSA. Tabel objek AnggotaSA berdasarkan tipe objek

AnggotaSA_T

sehingga kueri yang digunakan untuk menambahkan data ke tabel subclass AnggotaSA adalah : String query1 = "INSERT INTO pengurus values(pengurus_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku', '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , '" + prosesbean.getPosisi() + "' , '" + prosesbean.getPeriode() + "', '" + prosesbean.getJenis() + "'))";

Kedua query tersebut dijalankan langsung pada satu method yaitu method InsertASA yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Tetapi karena ini adalah union inheritance, maka akan ada kemungkinan

bahwa

seorang

anggota

garuluku

adalah

merupakan anggotaSA dan juga merupakan seorang pengurus,

122


sehingga ketika ingin memasukkan data dengan ID anggota yang sama ke dalam subclasses lainnya akan terjadi gagal dalam menjalankan method insert pada bagian execute query insert into anggotaGaruluku, karena terdapat ID (sebagai Primary Key) yang sama, oleh karena itu sebelum menambahkan data, perlu menghapus terlebih dahulu data dengan ID yang sama pada tabel superclass.

Queri untuk menghapus data di tabel superclass

adalah: String query1 = "DELETE From anggotaGaruluku where ID = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";


Gambar 4. 38 Servlet controller tambah data anggota sanggar anak Jika data berhasil dimasukkan, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data anggota Sanggar Anak Garuluku yang sudah dimasukkan:

123


Gambar 4. 39 Hasil tambah data anggota sanggar anak

b. Menu Ubah Data Pada menu ini, admin dapat mengubah data seorang anggota Sanggar Anak Garuluku. Berikut adalah tampilan admin dalam mengubah data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau diubah datanya:

Gambar 4. 40 Ubah data anggota sanggar anak

Lalu akan masuk ke halaman yang berisi form yang berisi data seorang anggota Sangar Anak yang dipilih tadi, admin dapat langsung merubah data pada text box yang disediakan:

124


Gambar 4. 41 Form ubah data anggota sanggar anak

Untuk union inheritance, jika data subclass diubah, data superclass tidak akan ikut berubah secara otomatis, maka untuk menanganinya proses mengubah data harus dilakukan juga pada data di superclass agar tidak terjadi perbedaan data anggota. Jadi kueri pertama untuk mengupdate data di subclass AnggotaSA, lalu mengupdate data di superclass AnggotaGaruluku. Berikut ini adalah queri untuk mengubah data: String query = "UPDATE anggotaSA SET Nama='" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , TTL='" + prosesbean.getTtl() + "' , UMUR='" + prosesbean.getUmur() + "', Alamat='" + prosesbean.getAlamat() + "' , NoTlp='" + prosesbean.getNoTlp() + "' , NamaAyah='" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , NamaIbu='" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , PekerjaanAyah='" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', PekerjaanIbu='" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , Hobi='" + prosesbean.getHobi() + "' , TahunBergabung= '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , Sekolah='" + prosesbean.getSekolah() + "' , StatusKeaktifan='" + prosesbean.getStatusKeaktifan() + "' WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "' or Nama='" + prosesbean.getNama_AG() + "'";

125


String query1 = "DELETE FROM People WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "'"; String query2 = "INSERT INTO People values(anggotaGaruluku_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG_after() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku' , '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "'))";

Kedua queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method UpdateASA yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 42 Srvlet controller ubah data anggota sanggar anak

Jika data berhasil diupdate, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data anggota Sanggar Anak Garuluku, sebagai berikut:

126


Gambar 4. 43 Hasil ubah data sanggar anak

c. Menu Hapus Data Pada menu ini, admin dapat menghapus data seorang anggota Sanggar Anak Garuluku. Berikut adalah tampilan admin dalam menghapus data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau dihapus datanya:

Gambar 4. 44 Hapus data anggota sanggar anak

Untuk menghapus data, hanya menghapus data pada subclass yaitu tabel AnggotaSA saja. Jadi datanya di tabel superclass AnggotaGaruluku masih tetap ada. Berikut ini adalah kueri untuk menghapus data pengurus: String query = "DELETE From anggotaSA where ID = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";

127


Queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method DeleteASA yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 45 Servlet controller hapus data anggota sanggar anak Jika data berhasil dihapus, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data anggota Sanggar Anak Garuluku, sebagai berikut:

Gambar 4. 46 Hasil hapus data sanggar anak 4.3.1.1.5.

Tab menu Data Pengajar Tetap

Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk mencari dan menampilkan data pengajar tetap, menambah data, mengubah data, dan menghapus data pengajar tetap. Seorang pengajar

128


tetap adalah merupakan pengurus, tabel pengajar tetap merupakan inheritance dari tabel pengurus.

Gambar 4. 47 Menu data pengajar tetap Implementasi dari fitur union inheritance ada pada menu Tambah Data, Ubah Data, dan Hapus Data. a. Menu Tambah Data Pada menu ini, admin dapat melakukan penambahan data pengajar tetap. Pertama-tama admin memilih pengurus mana yang ingin dijadikan pengajar tetap:

Gambar 4. 48 Tambah data pengajar tetap

129


Berikut adalah tampilan admin dalam memasukkan data pengajar tetap, admin hanya memasukkan hari ajar saja pada text box yang disediakan:

Gambar 4. 49 Form tambah data pengajar tetap

Queri untuk menambah data pengajar tetap adalah : String query = "INSERT INTO PengajarTetap values(PengajarTetap_T('" + prosesbean.getId_AG() + "' , '" + prosesbean.getNama_AG() + "' , '" + prosesbean.getTtl() + "' , '" + prosesbean.getUmur() + "', '" + prosesbean.getAlamat() + "' , '" + prosesbean.getNoTlp() + "', 'AnggotaGaruluku', '" + prosesbean.getNamaAyah() + "' , '" + prosesbean.getNamaIbu() + "' , '" + prosesbean.getPekerjaanAyah() + "', '" + prosesbean.getPekerjaanIbu() + "' , '" + prosesbean.getHobi() + "' , '" + prosesbean.getTahunBergabung() + "' , '" + prosesbean.getPosisi() + "' , '" + prosesbean.getPeriode() + "', '" + prosesbean.getJenis() + "' , '" + prosesbean.getHariAjar() + "' ))";

Query tersebut dijalankan langsung pada satu method yaitu method InsertPT yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

130


Gambar 4. 50 Servlet controller tambah data pengajar tetap

Jika data berhasil dimasukkan, akan masuk ke halaman yang menampilkan

seluruh

data

pengajar

tetap

yang

sudah

dimasukkan:

Gambar 4. 51 Hasil tambah data pengajar tetap

b. Menu Ubah Data Pada menu ini, admin dapat mengubah data seorang pengajar tetap. Berikut adalah tampilan admin dalam mengubah data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau diubah datanya:

131


Gambar 4. 52 Ubah data pengajar tetap

Lalu akan masuk ke halaman yang berisi form yang berisi data seorang pengajar tetap yang dipilih tadi, admin dapat langsung merubah data pada text box yang disediakan:

Gambar 4. 53 Form ubah data pengajar tetap

Untuk mengubah data pada tabel PengajarTetap, data yang diubah hanya data di atribut HariAjar saja, karena jika ingin mengubah data seorang pengajarTetap yang atributnya bukan HariAjar dapat dilakukan di tabel pengurus yang merupakan superclass dari tabel ini. Berikut ini adalah queri untuk mengubah data :

132


String query = "UPDATE PengajarTetap SET HariAjar = '" + prosesbean.getHariAjar() + "' WHERE Id= '" + prosesbean.getId_AG() + "' ";

Queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method UpdatePT yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 54 Servlet controller ubah data pengajar tetap

Jika data berhasil diupdate, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengajar tetap, sebagai berikut:

Gambar 4. 55 Hasil ubah data pengajar tetap

c. Menu Hapus Data

133


Pada menu ini, admin dapat menghapus data seorang pengajar tetap. Berikut adalah tampilan admin dalam menghapus data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau dihapus datanya:

Gambar 4. 56 Hapus data pengajar tetap

Berikut ini adalah queri untuk menghapus data pengajar tetap: String query = "DELETE FROM PengajarTetap WHERE Id= '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";

Untuk menghapus data, hanya menghapus data pada subclass yaitu tabel pengajarTetap saja. Jadi datanya di superclass AnggotaGaruluku dan tabel pengurus masih tetap ada. Queri ini dijalankan langsung pada satu method yaitu method DeletePT yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

134


Gambar 4. 57 Servlet controller hapus data pengajar tetap

Jika data berhasil dihapus, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengajar tetap, sebagai berikut:

Gambar 4. 58 Hasil hapus data pengajar tetap

4.3.1.1.6.

Tab menu Data Anggota Garuluku

Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah menu untuk menghapus data dan menu untuk melihat data lengkap dari seluruh anggota garuluku.

135


Gambar 4. 59 Menu data anggota garuluku Anggota Garuluku merupakan data subclass dari People, hubungan keduanya yaitu Partition Inheritance. Yang dilakukan dalam menu ini adalah menghapus data dan meilhat data. karena subclass dari anggota garuluku hanya menghapus data di subclass saja, tanpa menghapus data di superclass Anggota Garuluku. a. Menu Hapus Data Pada menu ini, admin dapat menghapus data seorang anggota garuluku. Berikut adalah tampilan admin dalam menghapus data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau dihapus datanya:

Gambar 4. 60 Hapus data anggota garuluku

136


Berikut ini adalah queri untuk menghapus data anggota garuluku: String query1 = "DELETE From People where id = '" + prosesbean.getId_AG() + "' or nama = '" + prosesbean.getNama_AG() + "' ";

Queri ini dijalankan pada method DeleteAG yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 61 Servlet controller hapus data anggota garuluku

Jika data berhasil dihapus, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data anggota garuluku, sebagai berikut:

Gambar 4. 62 Hasil hapus data anggota garuluku

b. Menu Lihat Seluruh Data Anggota Garuluku

137


Pada menu ini, admin dapat melihat seluruh data lengkap seorang anggota garuluku. Berikut ini adalah queri untuk menampilkan semua data anggota garuluku, yaitu dengan memanggil method member function show:

String query = "select * from people where P_Type='AnggotaGaruluku' order by id"; String query1 = "SELECT p.show_namaAyah(),p.show_namaIbu(),p.show_pekerjaanAyah (),p.show_pekerjaanIbu(), p.show_hobi(), p.show_tahunBergabung() FROM People p WHERE id='" + result.getString("id") + "'";

4.3.1.1.7

Tab menu Data Pengajar Relawan

Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk mencari dan menampilkan data pengajar tetap, menambah data, mengubah data, dan menghapus data pengajar tetap. Seorang pengajar relawan adalah Partition Inheritance dari superclass People.

Gambar 4. 63 Submenu Pengajar relawan a. Menu Cari dan Tampil Data

138


Pada menu ini, admin dapat melakukan pencarian data berdasarkan Nama atau ID, dan dapat melihat seluruh data pengajar tetap dengan mengklik link “Lihat Semua Data Pengajar Relawan”. Tampilannya adalah sebagai berikut:

Gambar 4. 64 Cari dan lihat data pengajar relawan

Jika data yang dicari ditemukan maka akan masuk ke halaman yang menampilkan data lengkap dari seorang pengajar relawan sebagai berikut ini:

Gambar 4. 65 Hasil cari data pengajar relawan

Berikut adalah queri yang digunakan untuk mencari data pengajar relawan:

139


String query = "select * from P_Type='PengajarRelawan' order by id";

people

where

String query2 = "SELECT p.show_asalPR() FROM People p WHERE id='" + result.getString("id") + "'";

b. Menu Tambah Data Pada menu ini, admin dapat melakukan penambahan data pengajar relawan. Berikut adalah tampilan admin dalam memasukkan data:

Gambar 4. 66 Form tambah data pengajar relawan

Queri untuk menambah data pengajar relawan adalah : String query = "INSERT INTO people VALUES(pengajarRelawan_T('" + prosesbean.getId_PR() + "' , '" + prosesbean.getNama_PR() + "' , '" + prosesbean.getTtl_PR() + "' , '" + prosesbean.getUmur_PR() + "' , '" + prosesbean.getAlamat_PR() + "' , '" + prosesbean.getNoHP_PR() + "' , 'PengajarRelawan' , '" + prosesbean.getAsal_PR() + "'))";

Query tersebut dijalankan oleh method InsertPR yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller.

140


Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 67 Servlet controller tambah data pengajar relawan

Jika data berhasil dimasukkan, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengajar relawan yang sudah sudah dimasukkan:

Gambar 4. 68 Hasil tambah data pengajar relawan

c. Menu Ubah Data Pada menu ini, admin dapat mengubah data seorang pengajar relawan. Berikut adalah tampilan admin dalam mengubah data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau diubah datanya:

141


Gambar 4. 69 Ubah data pengajar relawan

Lalu akan masuk ke halaman yang berisi form yang berisi data seorang pengajar relawan yang dipilih tadi, admin dapat langsung merubah data pada text box yang disediakan:

Gambar 4. 70 Form ubah data pengajar relawan

Berikut ini adalah queri untuk mengubah data : String query = "DELETE FROM prosesbean.getId_PR() + "' ";

People

WHERE

id=

'"

+

String query1 = "INSERT INTO people VALUES(pengajarRelawan_T('" + prosesbean.getId_PR() + "' , '" + prosesbean.getNama_PR_After() + "' , '" + prosesbean.getTtl_PR() + "' , '" + prosesbean.getUmur_PR() + "' , '" + prosesbean.getAlamat_PR() + "' , '" + prosesbean.getNoHP_PR() + "' , 'PengajarRelawan' , '" + prosesbean.getAsal_PR() + "'))";

142


Queri ini dijalankan pada method UpdatePR yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 71 Servlet controler ubah data pengajar relawan

Jika data berhasil diupdate, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengajar relawan, sebagai berikut:

Gambar 4. 72 Hasil ubah data pengajar relawan d. Menu Hapus Data Pada menu ini, admin dapat menghapus data seorang pengajar relawan. Berikut adalah tampilan admin dalam menghapus data, pertama memilih dahulu ID atau Nama yang mau dihapus datanya:

Gambar 4. 73 Hapus data pengajar relawan

143


Berikut ini adalah queri untuk menghapus data pengajar relawan: String query = "DELETE people WHERE id= '" prosesbean.getId_PR() + "' OR nama= '" prosesbean.getNama_PR() + "' ";

+ +

Queri ini dijalankan pada method DeletePR yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 74 Servlet controller hapus data pengajar relawan

Jika data berhasil dihapus, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data pengajar relawan, sebagai berikut:

Gambar 4. 75 Hasil hapus data pengajar relawan

144


4.3.2. Implementasi Fitur Collection Type : Nested Table 4.3.2.1.

Halaman Kegiatan

Di halaman kegiatan untuk admin ini terdapat implementasi dari nested table yang menangani data kegiatan apa saja yang sudah diselenggarakan beserta nested table-nya adalah tabel donatur dari kegiatan tersebut, dan data laporan keuangan dari kegiatan tersebut beserta nested teble-nya adalah tabel detailPengeluaran. Admin dapat melakukan pencarian data, penambahan data, pengubahan data, dan penghapusan data. Berikut ini adalah tampilan dari menu kegiatan:

Gambar 4. 76 Halaman kegiatan admin

4.3.2.1.1.

Data Laporan Keuangan

145


Menangani data laporan keuangan terdapat di dalam tab menu Edit Halaman. Bagian ini berisi menu-menu untk admin mengedit data-data, diantaranya mencari, menambah, mengubah, dan menghapus. Berikut ini isi dari menu edit halaman bagian menangani data laporan keuangan: a. Menu Lihat Laporan Keuangan Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk mencari data laporan keuangan dan melihat seluruh data laporan keuangan. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 77 Cari data laporan keuangan

Jika data yang dicari ditemukan maka akan masuk ke halaman berikut ini:

146


Gambar 4. 78 Hasil cari data laporan keuangan

Untuk

menampilkan

hasil

cari

laporan

keuangan

menggunakan beberapa kueri, karena hasil yang ditampilkan tidak hanya berasal dari satu tabel. Kueri pertama yang digunakan adalah untuk menampilkan data laporan keuangan:

String query = "select * from LapKeuangan where id_Lap = '" + cari.getId_Lap() + "'";

Kueri kedua yang digunakan adalah untuk menampilkan data dari nested table detailPengeluaran, menggunakan kueri:

String query1 = "Select Id_DP, Keperluan, Volume, HargaSatuan, HargaTotal FROM THE (SELECT DetailPengeluaran FROM LapKeuangan WHERE Id_Lap = '" + cari.getId_Lap() + "')";

Kueri ketiga yang digunakan adalah untuk menampilkan data nama kegiatan dan tanggal dari tabel kegiatan, karena

147


laporan keuangan mempunyai hubungan asosiasi one to one dengan tabel kegiatan, dan agar pengguna dapat lebih mudah dalam mengetahui suatu ID laporan keuangan merupakan data dari laporan keuangan suatu kegiatan apa. Kueri yang digunakan untuk menampilkan data kegiatan menggunakan “join on ref”, sebagai berikut :

String query2 = "SELECT Nama_Kegiatan, Tanggal FROM Kegiatan a JOIN LapKeuangan b ON REF (b) = a.punya_LapKeuangan WHERE Id_Lap='" + (result.getString("Id_Lap")) + "'";

b. Menu Tambah Laporan Keuangan Isi dari menu ini adalah untuk menambah data laporan keuangan. Langkah pertama yang dilakukan adalah masukkan terlebih dahulu jumlah detail pengeluarannya. Hal ini dilakukan agar mudah dalam penambahan data di nested table detailPengeluaran.

Karena

untuk

menyimpan

data

detailPengeluaran, sebelum disimpan ke database, data direkam/disimpan dahulu menggunakan Array. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 79 Tambah laporan keuangan

148


Lalu akan masuk ke halaman untuk admin mengisi data laporan keuangan:

Gambar 4. 80 Form tambah data laporan keuangan

149


Jika data yang dimasukkan berhasil, maka akan masuk ke halaman yang berisi seluruh data laporan keuangan yang sudah dimasukkan:

Gambar 4. 81 Hasil tambah laporan keuangan

Untuk menambah data laporan keuangan menggunakan kueri insert ke tabel LaporanKeuangan dahulu, sedangkan untuk memasukkan data ke atribut DetailPengeluaran yang memiliki tipe data objek dan merupakan nested table menggunakan kueri insert data yang terpisah. Kueri yang digunakan untuk memasukkan data ke tabel lapKeuangan berada dalam method insertLapKeuanganA yang disimpan didalam javabean. Kueri ini adalah:

String query = "INSERT INTO LapKeuangan values( '" + prosesbean.id_Lap + "' , " + prosesbean.getTotalPemasukan() + " , " + prosesbean.getTotalPengeluaran() + ", DetailPengeluaran_Table_T(DetailPengeluaran_T(NULL, NULL, NULL, NULL, NULL)))";

150


Kueri yang digunakan untuk memasukkan data ke tabel bersarang (nested table) detailPengeluaran berada dalam method insertLapKeuanganB yang disimpan didalam javabean. Kueri ini di execute sebanyak jumlah detail pengeluaran yang dimasukkan oleh admin pada langkah awal tadi. Kueri ini memasukkan data ke detailPengeluaran berdasarkan Id laporan keuangannya, sebagai berikut:

String query1 = "INSERT INTO THE (SELECT a.DetailPengeluaran FROM LapKeuangan a WHERE a.id_lap ='" + prosesbean.id_Lap + "') VALUES ('" + prosesbean.getId_DP(i 1) + "' , '" + prosesbean.getKeperluan(i - 1) + "' , '" + prosesbean.getVolume(i 1) + "' , " + prosesbean.getHargaSatuan((i 1)) + ", " + prosesbean.getHargaTotal((i - 1)) + ")";

Kedua method untuk memasukkan data ke database tersebut di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 82 Servlet controller tambah data laporan keuangan c. Menu Ubah Laporan Keuangan

151


Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk mengubah data laporan keuangan. Langkah pertama masukkan dahulu Id Laporan keuangan yang ingin diubah datanya. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 83 Ubah data laporan keuangan

Lalu akan masuk ke halaman yang menampilkan form untuk mengubah data dari laporan keuangan yang telah dipilih:

Gambar 4. 84 Form ubah data laporan keuangan

152


Jika data berhasil diubah maka akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data laporan keuangan:

Gambar 4. 85 Hasil ubah laporan keuangan

Untuk mengubah data laporan keuangan menggunakan dua kueri. Pertama kueri untuk mengubah data di laporan keuangan dan kedua adalah kueri untuk mengubah data di nested table detail pengeluaran. Kueri yang digunakan untuk mengubah data ke tabel lapKeuangan berada dalam method updateLapKeuangan yang disimpan didalam javabean. Queri tersebut adalah:

String query = "Update LapKeuangan SET TotalPemasukan= '" + prosesbean.getTotalPemasukan() + "' , TotalPengeluaran= '" + prosesbean.getTotalPengeluaran() + "' WHERE Id_Lap ='" + prosesbean.getId_Lap() + "' ";

Kueri yang digunakan untuk mengubah data tabel bersarang (nested table) detailPengeluaran, pertama-tama select

153


data detailPengeluaran dahaulu berdasarkan id laporan keuangan yang dimilikinya, setelah itu baru mengeset perubahan data atribut didalam nested table detailPengeluaran yang

berdasarkan

sebelumnya.

Kueri

dari

hasil ini

select berada

detailPengeluaran dalam

method

updateDetailPengeluaran yang disimpan didalam javabean. Queri ini di execute sebanyak jumlah detail pengeluaran. Queri tersebut adalah:

String query = "UPDATE the(SELECT a.DetailPengeluaran FROM LapKeuangan a WHERE a.Id_lap ='" + prosesbean.getId_Lap() + "') b SET b.Keperluan= '" + prosesbean.getKeperluan(i - 1) + "', b.Volume= '" + prosesbean.getVolume(i - 1) + "', b.HargaSatuan= '" + prosesbean.getHargaSatuan(i - 1) + "', b.HargaTotal= '" + prosesbean.getHargaTotal(i - 1) + "' WHERE b.id_DP = '" + prosesbean.getId_DP(i - 1) + "'";

Agar sistem dapat mengetahui seberapa banyak execute queri untuk update detailPengeluaran, dan berapa banyak baris di tabel untuk form ubah detailPengeluaran, menggunakan queri untuk menghitung berapa banyak Id Detail Pengeluaran sebagai berikut:

String query1 = "Select COUNT (Id_DP) AS JumlahDP FROM THE (SELECT DetailPengeluaran FROM LapKeuangan WHERE Id_Lap = '" + ubah.getId_Lap() + "') ";

154


Kedua

method untuk memasukkan data ke database

tersebut di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 86 Servlet controller ubah data laporan keuangan

d. Menu Hapus Laporan Keuangan Isi dari menu ini adalah untuk menghapus data laporan keuangan. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 87 Hapus data laporan keuangan

Setelah memasukkan Id Laporan keuangan yang ingin dihapus, maka akan masuk ke halaman yang menyatakan data sudah dihapus dan menampilkan seluruh data laporan keuangan yang masih ada, seperti berikut ini:

155


Gambar 4. 88 Hasil hapus data laporan keuangan

Queri untuk menghapus data Laporan Keuangan adalah:

String query = "DELETE FROM LapKeuangan WHERE Id_Lap = '" + prosesbean.getId_Lap() + "' ";

Queri tersebut berada pada method deleteLapKeuangan, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 89 Servlet controller hapus data laporan keuangan

e. Menu Hapus Detail Pengeluaran Isi dari menu ini adalah untuk menghapus data detail pengeluaran. Pertama masukkan dahulu id laporan keuangan dan id detail pengeluarannya. Berikut adalah tampilannya:

156


Gambar 4. 90 Hapus detail pengeluaran

Setelah memasukkan Id Laporan keuangan dan Id Datail pengeluaran yang ingin dihapus, maka akan masuk ke halaman yang menyatakan data sudah dihapus dan menampilkan seluruh data laporan keuangan yang masih ada, seperti berikut ini:

Gambar 4. 91 Hasil hapus data detail pengeluaran

Queri untuk menghapus data detail pengeluaran, pertamatama adalah select atribut detailengeluaran berdasarkan Id laporan keuangan yang dimilikinya dahulu, setelah itu menghapus berdasarkan Id detail pengeluaran yang berada didalam

detail

pengeluaran

hasil

select

atribut

detailPengeluaran sebelumnya, sebagai berikut:

157


String query = "DELETE the (SELECT a.DetailPengeluaran FROM LapKeuangan a WHERE a.Id_lap= '" + prosesbean.getId_Lap() + "') b WHERE b.id_DP = '" + prosesbean.getHapusId_DP() + "' ";

Queri

tersebut

berada

pada

method

deleteDetailPengeluaran, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 92 Servlet controller hapus data detail pengeluaran

4.3.2.1.2.

Data Kegiatan

Menangani data kegiatan terdapat di dalam tab menu Edit Halaman. Bagian ini berisi menu-menu untk admin mengedit data-data, diantaranya mencari, menambah, mengubah, dan menghapus. Berikut ini isi dari menu edit halaman bagian menangani data kegiatan: a. Menu Lihat Berita Kegiatan Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk mencari data kegiatan dan melihat seluruh data kegiatan. Langkah pertama adalah mengisi id kegiatan yang ingin dicari, berikut adalah tampilannya:

158


Gambar 4. 93 Cari data kegiatan

Jika data yang dicari ditemukan maka akan masuk ke halaman berikut ini:

Gambar 4. 94 Hasil cari data kegiatan

Queri yang digunakan untuk menampilkan data kegiatan adalah:

String query = "select * from Kegiatan where id_Kegiatan = '" + cari.getId_Kegiatan() + "'";

Karena informasi yang disajikan bukan hanya dari tabel kegiatan, tetapi berkaitan juga dengan tabel lapKeuangan yang

159


mempunyai hubungan asosiasi one to one, dan nested table donatur. Untuk menampilkan data dari informasi di tabel lapKeuangan menggunakan sintaks “join on ref” sebagai berikut:

String query1 = "SELECT * FROM LapKeuangan a JOIN Kegiatan b ON REF (a) = b.punya_LapKeuangan WHERE b.Id_Kegiatan='" + result.getString("Id_Kegiatan") + "' ";

Untuk menampilkan data nested table donatur menggunakan queri select dari atribut yang dimiliki oleh nested table donatur, berdasarkan id kegiatan yang dicari, sebagai berikut: String query2 = "Select Id_Donatur, Nama_Donatur, Dari, No_tlp, Tanggal_beri, Jumlah FROM THE (SELECT Donatur FROM Kegiatan WHERE Id_Kegiatan = '" + result.getString("Id_Kegiatan") + "')";

b. Menu Tambah Berita Kegiatan Isi dari menu ini adalah untuk menambah data kegiatan. Langkah pertama yang dilakukan adalah masukkan terlebih dahulu jumlah donatur untuk kegiatan ini. Hal ini dilakukan agar mudah dalam penambahan data di nested table donatur. Karena untuk menyimpan data donatur, sebelum disimpan ke database, data direkam/disimpan dahulu menggunakan Array. Berikut adalah tampilannya:

160


Gambar 4. 95 Tambah data kegiatan

Lalu akan masuk ke halaman untuk admin mengisi data kegiatan:

161


Gambar 4. 96 Form tambah data kegiatan

Jika data yang dimasukkan berhasil, maka akan masuk ke halaman yang berisi seluruh data laporan keuangan yang sudah dimasukkan:

Gambar 4. 97 Hasil tambah data kegiatan

Kueri yang digunakan untuk memasukkan data ke tabel kegiatan, menggunakan satu kueri saja, pertama-tama untuk memasukkan data ke atribut tabel kegiatan, lalu memasukkan data ke atribut di dalam nested table donatur, lalu memasukkan data id laporan keuangan yang dimiliki oleh data kegiatan menggunakan kata kunci “REF” yang adalah fitur BDRO Relationships using REF. Kueri ini berada dalam method

162


insertKegiatan yang disimpan didalam javabean. Queri tersebut adalah:

String query = "INSERT INTO Kegiatan SELECT '" + prosesbean.getId_Kegiatan() + "', '" + prosesbean.getNama_Kegiatan() + "' , '" + prosesbean.getTanggal() + "' , '" + prosesbean.getWaktu() + "' , '" + prosesbean.getTempat() + "', '" + prosesbean.getDeskripsi() + "', Donatur_Table_T("; int jml; jml = Integer.parseInt(prosesbean.jumlahD); int i; for (i = 1; i <= jml; i++) { System.out.println(i); if (i < jml) { query = query + "Donatur_T('" + prosesbean.getId_Donatur(i - 1) + "', '" + prosesbean.getNama_Donatur(i - 1) + "', '" + prosesbean.getDari(i - 1) + "', '" + prosesbean.getNo_tlp(i - 1) + "', '" + prosesbean.getTanggal_beri(i - 1) + "', " + prosesbean.getJumlah(i - 1) + "),"; } else { query = query + "Donatur_T('" + prosesbean.getId_Donatur(i - 1) + "', '" + prosesbean.getNama_Donatur(i - 1) + "', '" + prosesbean.getDari(i - 1) + "', '" + prosesbean.getNo_tlp(i - 1) + "', '" + prosesbean.getTanggal_beri(i - 1) + "', " + prosesbean.getJumlah(i - 1) + ")),"; } } query = query + " REF (a) From LapKeuangan a where a.id_Lap= '" + prosesbean.getId_Lap() + "' ";

Method insertKegiatan tersebut di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

163


Gambar 4. 98 Servlet controller insert data kegiatan

c. Menu Ubah Berita Kegiatan Isi dari tab menu ini adalah untuk mengubah data kegiatan. Langkah pertama masukkan dahulu Id kegiatan yang ingin diubah datanya. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 99 Ubah data kegiatan

Lalu akan masuk ke halaman yang menampilkan form untuk mengubah data dari id kegiatan yang telah dipilih:

164


Gambar 4. 100 Form ubah data kegiatan

Jika data berhasil diubah maka akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data kegiatan:

Gambar 4. 101 Hasil ubah kegiatan

Queri yang digunakan untuk mengubah data ke tabel kegiatan berada dalam method updateKegiatan yang disimpan didalam javabean. Queri tersebut adalah:

165


String query = "UPDATE Kegiatan SET Nama_Kegiatan= '" + prosesbean.getNama_Kegiatan_after() + "', Tanggal= '" + prosesbean.getTanggal() + "', Waktu= '" + prosesbean.getWaktu() + "', Tempat= '" + prosesbean.getTempat() + "', Deskripsi= '" + prosesbean.getDeskripsi() + "' WHERE Id_Kegiatan = '" + prosesbean.getId_Kegiatan() + "'";

Queri yang digunakan untuk mengubah data ke tabel bersarang (nested table) donatur berada dalam method updateDonatur yang disimpan didalam javabean. Queri ini di execute sebanyak jumlah donatur. Langkah awal dari queri ini adalah select dahulu data dari atribut donatur berdasarkan id kegiatan yang dipilih, lalu mengupdate data didalam nested table donatur berdasarkan hasil select data donatur sebelumnya, sebagai berikut:

String query = "UPDATE the(SELECT a.Donatur FROM Kegiatan a WHERE a.Id_Kegiatan= '" + prosesbean.getId_Kegiatan() + "')b SET b.Nama_Donatur ='" + prosesbean.getNama_Donatur(i - 1) + "', b.Dari= '" + prosesbean.getDari(i - 1) + "', b.No_tlp= '" + prosesbean.getNo_tlp(i - 1) + "', b.Tanggal_beri= '" + prosesbean.getTanggal_beri(i - 1) + "', b.jumlah= '" + prosesbean.getJumlah(i - 1) + "' WHERE b.id_Donatur = '" + prosesbean.getId_Donatur(i - 1) + "'";

Agar sistem dapat mengetahui seberapa banyak execute queri untuk update donatur, dan berapa banyak baris di tabel untuk

form

ubah

donatur,

menggunakan

queri

untuk

menghitung berapa banyak Id Donatur sebagai berikut:

166


String query1 = "Select COUNT (Id_Donatur) AS JumlahDonatur FROM THE (SELECT Donatur FROM Kegiatan WHERE Id_Kegiatan = '" + ubah.getId_Kegiatan() + "') ";

Kedua

method untuk memasukkan data ke database

tersebut di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 102 Servlet controller ubah data kegiatan

d. Menu Hapus Berita Kegiatan Isi dari menu ini adalah untuk menghapus data kegiatan. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 103 Hapus data kegiatan

Setelah memasukkan Id kegiatan yang ingin dihapus, maka akan masuk ke halaman yang menyatakan data sudah dihapus

167


dan menampilkan seluruh data kegiatan yang masih ada, seperti berikut ini:

Gambar 4. 104 Hasil hapus data kegiatan

Queri untuk menghapus data kegiatan adalah:

String query = "DELETE From Kegiatan where id_Kegiatan = '" + prosesbean.getId_Kegiatan() + "' or nama_Kegiatan= '" + prosesbean.getNama_Kegiatan() + "' ";

Queri tersebut berada pada method deleteKegiatan, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 105 Servlet controller hapus data kegiatan

e. Menu Hapus Donatur

168


Isi dari menu ini adalah untuk menghapus data donatur. Pertama masukkan dahulu id kegiatan id donatur. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 106 Hapus donatur

Setelah memasukkan id kegiatan dan id donatur yang ingin dihapus, maka akan masuk ke halaman yang menyatakan data sudah dihapus dan menampilkan seluruh data kegiatan yang masih ada, seperti berikut ini:

Gambar 4. 107 Hasil hapus donatur

Queri untuk menghapus data donatur pertama-tama melakukan select donatur dari tabel kegiatan tersebut

169


berdasarkan id kegiatan yang sudah dipilih, lalu menghapus data donatur berdasarkan id donatur dari id kegiatan yang sudah dipilih, sebagai berikut: String query = "DELETE the(SELECT a.Donatur FROM Kegiatan a WHERE a.Id_Kegiatan = '" + prosesbean.getId_Kegiatan() + "' ) b WHERE b.id_Donatur= '" + prosesbean.getHapusId_Donatur() + "' ";

Queri tersebut berada pada method deleteDonatur, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

Gambar 4. 108 Servlet controller hapus data donatur 4.3.3. Implementasi Fitur Relationships using REF 4.3.3.1.

Halaman Profil

Di halaman profil untuk admin ini terdapat implementasi dari relationships using ref untuk menangani hubungan asosiasi antara tabel materi dengan tabel pengajarTetap, dan hubungan asosiasi antara tabel materi dengan tabel pengajarRelawan. 4.3.3.1.1.

Tab menu Materi

Menu ini berada di sebelah kiri halaman, isi dari tab menu ini adalah untuk mencari dan menampilkan data materi, menambah data, mengubah

data,

dan

menghapus

data

materi.

Implementasi

170


menggunakan fitur relationships using ref terdapat pada implementasi menampilkan data dan menambah data.

Gambar 4. 109 Menu materi a. Menu Cari dan Tampil Data Pada menu ini, admin dapat melakukan pencarian data berdasarkan Nama atau ID, dan dapat melihat seluruh data materi dengan mengklik link “Lihat semua data materi yang diajarkan”. Tampilannya adalah sebagai berikut:

Gambar 4. 110 Cari dan lihat data materi

Jika data yang dicari ditemukan maka akan masuk ke halaman yang menampilkan data lengkap dari materi, sebagai berikut ini:

171


Gambar 4. 111 Hasil cari materi

Berikut adalah queri yang digunakan untuk mencari data materi: String query = "select * from Materi where id_Materi = '" + cari.getId_Materi() + "' or nama_Materi = '" + cari.getNama_Materi() + "'";

Berikut adalah queri yang digunakan untuk menampilkan data pengajar tetap, menggunakan sintaks “JOIN ON REF” berdasarkan hasil dari Id Materi: String query1 = "SELECT * FROM PengajarTetap a JOIN Materi c ON REF (a) = c.pengajarT WHERE c.Id_Materi='" + result.getString("Id_Materi") + "'";

Berikut adalah queri yang digunakan untuk menampilkan data pengajar relawan, menggunakan sintaks “JOIN ON REF” berdasarkan hasil dari Id Materi: String query2 = "SELECT * FROM People b JOIN Materi c ON REF (b) = c.people WHERE c.Id_Materi='" + result.getString("Id_Materi") + "'";

b. Menu Tambah Data Pada menu ini, admin dapat melakukan penambahan data materi. Berikut adalah tampilan admin dalam memasukkan data:

172


Gambar 4. 112 Form tambah data materi

Queri untuk menambah data materi terdiri dari tiga bagian, bagian pertama adalah untuk memasukkan data di atribut id materi dan nama materi menggunakan sintaks insert biasa, lalu bagian kedua memasukkan data pengajar tetap menggunakan sintaks select ref berdasarkan id anggota garuluku, bagian ketiga adalah memasukkan data pengajar relawan menggunakan sintaks select ref berdasarkan id pengara relawan, sebagai berikut: String query = "INSERT INTO Materi values('" + prosesbean.getId_Materi() + "', '" + prosesbean.getNama_Materi() + "' , the (select REF (a) From PengajarTetap a where a.id_AG= '" + prosesbean.getId_AG() + "'), the(select REF (b) From People b where b.id= '" + prosesbean.getId_PR() + "') )";

Query tersebut dijalankan pada method InserMateri yang terdapat dalam javabean, dan di panggil oleh kelas servlet controller. Berikut adalah bagian dari listing program pada kelas servlet controller:

173


Gambar 4. 113 Servlet controller tambah data materi

Jika data berhasil dimasukkan, akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data materi yang sudah dimasukkan:

Gambar 4. 114 Hasil tambah data materi 4.3.3.2.

Halaman Kegiatan

4.3.3.2.1.

Tab menu edit halaman bagian menangani data

Selenggara Di halaman kegiatan untuk admin ini terdapat implementasi dari relationships using ref yang menangani hubungan many to many antara tabel People yang jenis anggotanya adalah AnggotaGaruluku dan tabel Kegiatan, sehingga muncul tabel baru yaitu tabel PanitiaSelenggara yang isinya adalah Id anggota dan Id Kegiatan, yaitu untuk menyimpan data seorang anggota garuluku sudah berpartisipasi pada kegiatan apa saja, atau suatu kegiatan diselenggarakan oleh anggota garuluku siapa saja. Berikut ini adalah tampilan dari menu kegiatan:

174


Gambar 4. 115 Halaman kegiatan admin a. Menu Lihat Selenggara Implementasi Isi dari tab menu ini adalah untuk mencari data panitia penyelenggara suatu kegiatan dan melihat seluruh data penyelenggara kegiatan. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 116 Lihat dan cari data penyelenggara kegiatan

Jika ingin mencari data kegiatan diselenggarakan oleh anggota garuluku siapa saja, dapat mengetik di pencarian bagian id kegiatan, jika data ditemukan akan masuk ke halaman berikut ini:

175


Gambar 4. 117 Hasil cara data penyelenggara kegiatan

Queri yang digunakan untuk menampilkan data yang dicari adalah sebagai berikut: String query = "select * from PanitiaSelenggara where id = '" + cari.getId_AG() + "' or id_Kegiatan = '" + cari.getId_Kegiatan() + "'";

b. Menu Tambah Selenggara Isi dari menu ini adalah untuk menambah data penyelenggara suatu kegiatan. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 118 Tambah data penyelenggara kegiatan

Admin memasukkan id anggota dan id kegiatan mana yang ia telah ikut berpartisipasi sebagai panitia penyelenggara. Jika data berhasil dimasukkan maka akan masuk ke halaman yang berisi seluruh data penyelenggara kegiatan, sebagai berikut ini:

176


Gambar 4. 119 Hasil tambah data penyelenggara kegiatan

Queri

yang

digunakan

untuk

memasukkan

data

penyelenggara kegiatan adalah sebagai berikut:

String query = "INSERT INTO PanitiaSelenggara VALUES ('" + prosesbean.getId_AG() + "', '" + prosesbean.getId_Kegiatan() + "')";

c. Menu Hapus Selenggara Isi

dari

menu

ini

adalah

untuk

menghapus

data

penyelenggara suatu kegiatan. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 120 Hapus data penyelenggara kegiatan

177


Admin mengisi id anggota dan id kegiatan mana yang ia telah ikut berpartisipasi sebagai panitia penyelenggara yang ingin dihapus datanya. Jika data berhasil dihapus maka akan masuk ke halaman yang berisi seluruh data penyelenggara kegiatan, sebagai berikut ini:

Gambar 4. 121 Hasil hapus data penyelenggara kegiatan

Queri yang digunakan untuk menghapus data penyelenggara kegiatan adalah sebagai berikut:

String query = "DELETE FROM PanitiaSelenggara WHERE Id='" + prosesbean.getId_AG() + "' AND Id_Kegiatan='" + prosesbean.getId_Kegiatan() + "'";

4.4. Implementasi Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA Secara Umum 4.4.1. Implementasi Web untuk Pengunjung 4.4.1.1.

Halaman Profil.

4.4.1.1.1.

Tab Profil Umum

178


179


Gambar 4. 122 Halaman profil umum pada tampilan pengunjung

4.4.1.1.2.

Tab Pengurus Forum Anak

180


Gambar 4. 123 Lihat dan cari data pengurus FORANDAKA

Pada halaman ini, dapat melihat semua data dari pengurus FORANDAKA, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat Semua Data Pengurus FORANDAKA 17”, maka akan muncul halaman yang berisi seluruh biodata dari seluruh pengurus, sebagai berikut:

Gambar 4. 124 Halaman lihat semua data pengurus FORANDAKA Lalu di halaman ini dapat pula melihat struktur organisasi kepengurusan FORANDAKA, yaitu dengan mengklik bertuliskan “Lihat Struktur Organisasi”, maka akan ditampilkan gambar struktur organisasi sebagai berikut:

181


Gambar 4. 125 Halaman struktur organisasi FORANDAKA Lalu di halaman ini juga dapat mencari data pengurus, caranya adalah dengan melakukan pencarian melalui mengisi nama atau id anggota ada text box yang sudah disiapkan, lalu klik button cari. Berikut adalah query untuk melakukan pencarian:

String query = "select * from pengurus where (nama= '" + cari.getNama_AG() + "' or id= '" + cari.getId_AG() + "') AND Jenis='Pengurus Forum Anak'";

Jika data yang dicari ada dalam database (contoh mencari pengurus dengan nama: Amri Raez) maka akan masuk ke dalam halaman yang menampilkan seluruh data dari pengurus yang dicari tersebut:

182


Gambar 4. 126 Halaman hasil pencarian Di tab Pengurus FORANDAKA ini juga terdapat tabel yang menampilkan seluruh id dan nama pengurus, agar pengunjung dapat dengan mudah mencari biodata seorang pengurus dengan melihat dahulu id dan nama yang ingin dicari melalui tabel tersebut. 4.4.1.1.3.

Tab Pengurus Sanggar Anak

Gambar 4. 127 Lihat dan cari pengurus Sanggar Anak Garuluku Pada halaman ini, dapat melihat semua data dari pengurus Sanggar Anak Garuluku, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat Data Lengkap Seluruh Pengurus Sanggar Anak Garuluku”, maka

183


akan muncul halaman yang berisi seluruh biodata dari seluruh pengurus, sebagai berikut:

Gambar 4. 128 Halaman lihat semua data pengurus Sanggar Anak Garuluku Lalu di halaman ini dapat pula melihat struktur organisasi kepengurusan Sanggar Anak Garuluku, yaitu dengan klik tulisan “Lihat Struktur Organisasi”, maka akan ditampilkan gambar struktur organisasi sebagai berikut:

Gambar 4. 129 Struktur Organisasi Sanggar Anak Garuluku Lalu di halaman ini juga dapat mencari data pengurus, caranya adalah dengan melakukan pencarian melalui mengisi nama atau id anggota ada text box yang sudah disiapkan, lalu klik button cari. Berikut adalah query untuk melakukan pencarian:

184


String query = "select * from pengurus where (nama = '" + cari.getNama_AG() + "' or id= '" + cari.getId_AG() + "') AND Jenis='Pengurus Sanggar Anak'";

Jika data yang dicari ada dalam database (contoh mencari pengurus dengan nama: Eva Findriaku) maka akan masuk ke dalam halaman yang menampilkan seluruh data dari pengurus yang dicari tersebut:

Gambar 4. 130 Halaman hasil pencarian Di tab Pengurus Sanggar Anak Garuluku ini juga terdapat tabel yang menampilkan seluruh id dan nama pengurus, agar pengunjung dapat dengan mudah mencari biodata seorang pengurus dengan melihat dahulu id dan nama yang ingin dicari melalui tabel tersebut.

4.4.1.1.4.

Tab Data Anggota Forum Anak

185


Gambar 4. 131 Lihat dan cari data angota FORANDAKA Pada halaman ini, dapat melihat semua data dari anggota Forum Anak, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat Data Lengkap Seluruh Anggota”, maka akan masuk ke halaman yang berisi seluruh biodata dari seluruh anggota forum anak, sebagai berikut:

Gambar 4. 132 Halaman Lihat data lengkap anggota FORANDAKA Lalu di halaman ini juga dapat mencari data anggota, caranya adalah dengan melakukan pencarian melalui mengisi nama atau id anggota ada text box yang sudah disiapkan, lalu klik button cari. Berikut adalah query untuk melakukan pencarian:

186


String query = "select * from anggotaFA where nama_AG = '" + cari.getNama_AG() + "' or id_AG = '" + cari.getId_AG() + "'";

Jika data yang dicari ada dalam database (contoh mencari pengurus dengan nama: Asih Rahayu) maka akan masuk ke dalam halaman yang menampilkan seluruh data dari anggota yang dicari tersebut:

Gambar 4. 133 Halaman hasil pencarian Di tab Anggota Forum Anak ini juga terdapat tabel yang menampilkan seluruh id dan nama anggota forum anak, agar pengunjung dapat dengan mudah mencari biodata seseorang dengan melihat dahulu id dan nama yang ingin dicari melalui tabel tersebut.

4.4.1.1.5.

Tab Data Anggota Sanggar Anak

187


Gambar 4. 134 Lihat dan cari data anggota Sanggar Anak Garuluku Pada halaman ini, dapat melihat semua data dari anggota Sanggar Anak, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat Semua Data Anggota Sanggar Anak Garuluku”, maka akan masuk ke halaman yang berisi seluruh biodata dari seluruh anggota sanggar anak, sebagai berikut:

Gambar 4. 135 Halaman lihat semua data anggota Sanggar Anak Garuluku Lalu di halaman ini juga dapat mencari data anggota, caranya adalah dengan melakukan pencarian melalui mengisi nama atau id

188


anggota ada text box yang sudah disiapkan, lalu klik button cari. Berikut adalah query untuk melakukan pencarian:

String query = "select * from anggotaSA where nama= '" + cari.getNama_AG() + "' or id= '" + cari.getId_AG() + "'";

Jika data yang dicari ada dalam database (contoh mencari anggota dengan nama: Agam Tri Eluario) maka akan masuk ke dalam halaman yang menampilkan data dari anggota yang dicari tersebut:

Gambar 4. 136 Halaman hasil pencarian Di tab Anggota Sanggar Anak ini juga terdapat tabel yang menampilkan seluruh id dan nama anggota forum anak, agar pengunjung dapat dengan mudah mencari biodata seseorang dengan melihat dahulu id dan nama yang ingin dicari melalui tabel tersebut.

189


4.4.1.1.6.

Tab Data Pengajar Tetap

Gambar 4. 137 Lihat dan cari data pengajar tetap

Pada halaman ini, dapat melihat semua data dari pengurus yang juga menjadi pengajar, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat Semua Data Pengajar Tetap”, maka akan muncul halaman yang berisi seluruh biodata dari seluruh pengurus, sebagai berikut:

Gambar 4. 138 Halaman lihat semua data pengajar Lalu di halaman ini juga dapat mencari data pengajar tetap, caranya adalah dengan melakukan pencarian melalui mengisi id atau hari ajar pengajar di text box yang sudah disiapkan, lalu klik button cari. Berikut adalah query untuk melakukan pencarian:

190


String query = "select * from PengajarTetap where id= '" + cari.getId_AG() + "' or hariAjar = '" + cari.getHariAjar() + "'";

Jika data yang dicari ada dalam database (contoh mencari pengajar yang hari ajarnya adalah hari: Sabtu) maka akan masuk ke dalam halaman yang menampilkan seluruh data dari pengajar yang dicari tersebut:

Gambar 4. 139 Halaman hasil pencarian Di tab Pengajar Tetap ini juga terdapat tabel yang menampilkan seluruh id dan nama pengajar tetap, agar pengunjung dapat dengan mudah mencari biodata seseorang dengan melihat dahulu id dan nama yang ingin dicari melalui tabel tersebut.

4.4.1.1.7.

Tab Data Pengajar Relawan

191


Gambar 4. 140 Lihat dan cari data pengajar relawan Pada halaman ini, dapat melihat semua data pengajar relawan, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat Semua Data Pengajar Relawan”, maka akan muncul halaman yang berisi seluruh biodata dari seluruh pengajar relawan, sebagai berikut:

Gambar 4. 141 Halaman lihat semua data pengajar relawan Lalu di halaman ini juga dapat mencari data pengajar relawan, caranya adalah dengan melakukan pencarian melalui mengisi id atau nama pengajar di text box yang sudah disiapkan, lalu klik button cari. Berikut adalah query untuk melakukan pencarian:

String query = "select * from People where id= '" + cari.getId_PR() + "' or nama= '" + cari.getNama_PR() + "'";

192


Jika data yang dicari ada dalam database (contoh mencari pengajar relawan yang memiliki id: PR02) maka akan masuk ke dalam halaman yang menampilkan data dari pengajar yang dicari tersebut:

Gambar 4. 142 Halaman hasil pencarian Di tab Pengajar Relawan ini juga terdapat tabel yang menampilkan seluruh id dan nama pengajar relawan, agar pengunjung dapat dengan mudah mencari biodata seseorang dengan melihat dahulu id dan nama yang ingin dicari melalui tabel tersebut.

4.4.1.1.8.

Tab Data Anggota Garuluku

Halaman ini menampilkan id dan nama seluruh anggota garuluku, baik yang dari forum anak desa kemadang, maupun sanggar anak garuluku, tampilannya adalah sebagai berikut:

193


Gambar 4. 143 Tab menu Data Anggota Garuluku

Pada halaman ini, dapat melihat data lengkap dari semua anggota garuluku, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat data lengkap seluruh anggota”, maka akan muncul halaman yang berisi seluruh biodata dari seluruh anggota, sebagai berikut:

Gambar 4. 144 Halaman semua data anggota Garuluku

4.4.1.1.9.

Tab Materi

194


Gambar 4. 145 Tab menu Materi Pada halaman ini, dapat melihat semua data materi, dengan mengklik link bertuliskan “Lihat semua materi yang diajarkan”, maka akan muncul halaman yang berisi seluruh materi juga pengajar yang mengajarkan materi tersebut, sebagai berikut:

Gambar 4. 146 Halaman lihat semua materi yang diajarkan

Lalu di halaman ini juga dapat mencari data materi, caranya adalah dengan melakukan pencarian melalui mengisi id atau nama materi di text box yang sudah disiapkan, lalu klik button cari. Berikut adalah query untuk melakukan pencarian:

String query = "select * from Materi where id_Materi = '" + cari.getId_Materi() + "' or nama_Materi = '" + cari.getNama_Materi() + "'";

195


Jika data yang dicari ada dalam database (contoh mencari materi yang memiliki nama: Melukis) maka akan masuk ke dalam halaman yang menampilkan data dari pengajar yang dicari tersebut:

Gambar 4. 147 Halaman hasil pencarian Di tab Materi ini juga terdapat tabel yang menampilkan seluruh id dan nama materi, agar pengunjung dapat dengan mudah mencari data materi dengan melihat dahulu id dan nama yang ingin dicari melalui tabel tersebut. 4.4.1.2.

Halaman Services

196


Gambar 4. 148 Halaman Service

4.4.1.3.

Halaman Kegiatan

4.4.1.3.1.

Tab Arsip Kegiatan

Pengunjung dapat memilih pada bagian arsip kegiatan, yang berisi tanggal suatu kegiatan diadakan, Setelah diklik, maka akan tampil suatu kegiatan beserta rinciannya, sebagai berikut:

197


Gambar 4. 149 Tab menu arsip kegiatan 4.4.1.3.2.

Tab Lihat Selenggara

Pengunjung

dapat

melihat

seorang

anggota

sudah

berpartisipasi sebagai panitia penyelenggara pada kegiatan apa saja. Caranya adalah klik tab “Lihat Selenggara”, sebagai berikut:

198


Gambar 4. 150 Tab menu selenggara Lalu klik link “Lihat Semua Data Penyelenggara Kegiatan”, maka akan masuk ke halaman berikut:

Gambar 4. 151 Halaman lihat semua data penyelenggara kegiatan

Pengunjung juga dapat melakukan pencarian, dengan cara mengisi id anggota atau id kegiatan yang ingin dicari. Supaya pengguna dapat dengan mudah mengetahui data ID, maka sudah disediakan tabel dibawahnya yang berisi semua data id dan nama anggota, juga id dan nama kegiatan. Misalnya ingin mencari data panitia

penyelenggara

kegiatan

Peringatan

Dirgahayu

FORANDAKA dan Hari Perempuan Internasional, dengan ID Kegiatan adalah KG02, Hasil pencariannya adalah sebagai berikut:

199


Gambar 4. 152 Halaman hasil pencarian 4.4.1.3.3.

Tab Lihat Foto Galeri Kegiatan

Pengunjung dapat melihat seluruh gambar yang sudah diupload ke dalam web, melalui tab ini. Hasilnya adalah sebagai berikut:

Gambar 4. 153 Lihat galeri foto kegiatan Query untuk menampilkan gambar di tab ini adalah :

String query = "select Title, Photo from galeri where (title !='Struktur Organisasi FA' and title !='Struktur Organisasi SA')";

4.4.1.4.

Halaman Hubungi Kami

200


Pada halaman ini, pengunjung dapat melihat data email garuluku, alamat balai anak garuluku, juga nomor telepon yang bisa dihubungi. Di halaman ini pengunjung dapat mengirim pesan langsung untuk ditampilkan di halaman ini juga, agar bisa dibaca oleh semua orang yang membuka halaman ini. Tampilannya adalah sebagai berikut:

Gambar 4. 154 Halaman hubungi kami Query untuk menyimpan data hubungi kami di gambar di atas adalah: String query = "INSERT INTO ContactUs values('" + prosesbean.getName() + "' , '" + prosesbean.getEmail() + "' , '" + prosesbean.getMessage() + "')";

4.4.2. Implementasi Web untuk Admin 4.4.2.1.

Halaman Login

201


Halaman Login merupakan halaman login untuk admin. Agar dapat masuk ke dalam sistem ini, admin harus memasukkan username dan password.

Gambar 4. 155 Halaman Login admin Pada halaman berikut akan muncul pesan error yakni adalah jika admin salah memasukkan username atau password.

Gambar 4. 156 Halaman pesan login error

Pada halaman berikut adalah jika admin berhasil login, akan masuk ke halaman bahwa admin telah masuk ke sistem. Pada halaman ini terdapat

202


button Logout jika admin ingin keluar dari sistem, dan terdapat menu “Ubah akun admin” untuk mengubah akun username dan password admin.

Gambar 4. 157 Halaman sukses login admin

4.4.2.2.

Halaman Services

Halaman Service disini berisi tentang kesediaan pengunjung atau masyarakat luas yang ingin mendaftarkan diri menjadi donatur. Admin dapat melihat siapa saja yang sudah mendaftar menjadi donatur.

203


Gambar 4. 158 Halaman service admin 4.4.2.2.1.

Menu Lihat Donatur yang sudah mendaftar

Menu ini berada di paling bawah setelah keterangan mengenai info untuk pengunjung yang ingin menjadi donatur. Jika admin mengklik link ini, maka admin akan masuk ke halaman yang berisi donatur yang sudah mendaftar, seperti berikut ini:

Gambar 4. 159 Hasil lihat data donatur yang mendaftar

Queri untuk menampilkan donatur yang sudah mendaftar adalah:

204


String query = Tanggal_beriL";

4.4.2.3.

"select

*

from

DonaturL

order

by

Halaman Kegiatan

Implementasi secara umum pada bagoian halaman kegiatan terletak pada menu untuk mengatur galeri foto, pada bagian edit halaman, sebagai berikut tampilannya:

Gambar 4. 160 Halaman kegiatan admin

4.4.2.3.1.

Menu Lihat Foto Kegiatan

Isi dari tab menu ini adalah seluruh foto galeri kegiatan yang sudah dimasukkan. Berikut adalah tampilannya:

205


Gambar 4. 161 Lihat foto galeri kegiatan Queri untuk menampilkan foto galeri kegiatan adalah sebagai berikut:

String query = "select Title, Photo from galeri where (title !='Struktur Organisasi FA' and title !='Struktur Organisasi SA')";

4.4.2.3.2.

Menu Tambah Foto Kegiatan

Isi dari tab menu ini adalah untuk menambah foto di galeri kegiatan. Berikut adalah tampilannya:

206


Gambar 4. 162 Tambah foto galeri kegiatan

Admin mengisi Id foto, Judul foto, dan memilih foto mana yang akan dimasukkan, jika proses upload berhasil, maka akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data foto yang sudah dimasukkan, sebagai berikut:

Gambar 4. 163 Hasil tambah foto galeri kegiatan

Queri untuk memasukkan foto galeri kegiatan adalah sebagai berikut: String query = "select Title, Photo from galeri where (title !='Struktur Organisasi FA' and title !='Struktur Organisasi SA')";

4.4.2.3.3.

Menu Hapus Foto Kegiatan

207


Isi dari tab menu ini adalah untuk menghapus foto di galeri kegiatan. Berikut adalah tampilannya:

Gambar 4. 164 Hapus data foto kegiatan

Admin mengisi berdasarkan Id foto atau Judul foto apa yang ingin dihapus, jika proses hapus berhasil, maka akan masuk ke halaman yang menampilkan seluruh data foto, sebagai berikut:

Gambar 4. 165 Hasil hapus foto galeri kegiatan Queri untuk menghapus foto galeri kegiatan adalah sebagai berikut:

String query = "DELETE FROM Galeri WHERE id='" + id + "' OR title ='" + title + "'";

208


4.4.3. Implementasi Web untuk Donatur 4.4.3.1. Jika

Halaman Services seorang

pengunjung

ingin

menjadi

donatur,

dapat

mendaftarkan diri melalui Menu Service ini. Pengunjung dapat memilih link untuk mendaftar “disini” yang ada di dalam tampilan halaman service. Tampilan halaman services adalah sebagai berikut:

Gambar 4. 166 Halaman service untuk donatur

Setelah pengunjung klik pada link untuk mendaftar, maka akan masuk ke form untuk pengunjung mengisi data dirinya sebagai berikut:

209


Gambar 4. 167 Daftar donatur Setelah berhasil mendaftar akan masuk ke halaman berikut ini:

Gambar 4. 168 Hasil daftar donatur

Pengunjung yang telah mendaftar menjadi donutur akan diberikan username dan password, sehingga donatur dapat melihat data laporan keuangan dan data donatur suatu kegiatan. Username dan password yang telah diberikan dapat diubah oleh donatur pada menu ubah akun login. Jika donatur ingin login, dapat melalui services lalu klik link untuk login di sini, sebagai berikut:

210


Gambar 4. 169 Login donatur

Jika berhasil login, akan masuk ke halaman berikut ini:

Gambar 4. 170 Halaman sukses login donatur 4.4.3.2.

Halaman Kegiatan

Seorang donatur yang sudah login, dapat melihat data laporan keuangan suatu kegiatan, dan data donatur yang berpartisipasi dalam suatu kegiatan. Data tersebut dapat dilihat di menu Kegiatan, lalu klik pilihan pada bagian arsip kegiatan berdasarkan tanggal kegiatan. Tampilannya adalah sebagai berikut:

211


Gambar 4. 171 Halaman kegiatan untuk donatur Jika donatur mengklik link “Lihat Donatur” maka akan tampil data donatur kegiatan tersebut, sebagai berikut ini:

Gambar 4. 172 Lihat donatur Jika donatur mengklik link “Lihat Laporan Keuangan” maka akan tampil data laporan keuangan dari kegiatan tersebut, sebagai berikut ini:

212


Gambar 4. 173 Lihat Laporan keuangaan

213


BAB V ANALISA HASIL

5.1. Analisa Hasil Perangkat Lunak Berdasarkan hasil implementasi penerapan basis data relasional objek ke dalam sistem informasi LSM Garuluku – FORANDAKA, dapat dianalisa bahwa sistem informasi ini dapat bekerja dengan baik. Adapun fitur-fitur BDRO yang diterapkan pada sistem informasi ini adalah 

Object Types. Fitur ini membantu dalam pembuatan basis data relasional objek, yaitu membuat suatu tipe objek baru untuk diterapkan ke dalam suatu tabel. Tipe objek pada kasus ini digunakan dalam mengimplementasikan

fitur

nested

table,

inheritance,

dan

relationships using REF. Pada nested table, diimplementasikan ke table kegiatan yang memiliki nested table donatur dan table lapKeuangan yang memiliki nested table detailPengeluaran. Tipe objek di sini dibutuhkan untuk membuat suatu tabel objek, yang mana tabel objek ini digunakan untuk menjadi kolom pada tabel yang mendasarinya, kolom ini menyimpan data nested table didalam tabel objek tersebut yang mana berhubungan dengan tipe objek. Pada inheritance, tipe objek perlu digunakan sebagai tempat untuk menyimpan atribut dari tabel objeknya dan sebagai tempat untuk mendeklarasikan kata kunci “under” pada statement “create

214


type” untuk membuat subtype dari supertype. Pada relationships using REF, tipe objek disini berguna bagi suatu kolom dalam suatu tabel yang memiliki hubungan dengan tabel lain atau datanya berasal dari tabel lain, untuk menyimpan data pada kolom tersebut efektif bila menggunakan tipe objek sebagai tipe datanya. 

Inheritance Relationships Using Under : Partition Inheritance dan Union Inheritance. People dibagi menjadi dua yaitu sebagai Pengajar Relawan dan Anggota Garuluku, yang merupakan partition inheritance, karena tiap anggota dari people haruslah milik satu dari tiap seb kelasnya, yaitu sub kelas Pengajar Relawan atau sub kelas Anggota Garuluku. Anggota Garuluku memiliki tiga jenis keanggotaan, yaitu sebagai angota Forum Anak, anggota Sanggar Anak, dan sebagai pengurus organisasi Forum Anak dan Sanggar Anak, yang merupakan union inheritance, karena seorang anggota Forum Anak atau seorang anggota Sanggar Anak bisa juga sebagai seorang Pengurus. Hal ini cocok ditangani dengan menggunakan BDRO karena lebih mudah dan sederhana menggunakan inheritance daripada join.



Collection Types : Nested Table Satu kegiatan di dalamnya terdapat banyak donatur yang khusus untuk kegiatan tersebut. Satu laporan keuangan di dalam nya terdapat banyak rincian detail pengeluaran yang khusus hanya

215


untuk laporan keuangan tersebut. Fitur nested table sangat cocok untuk menangani kasus ini, dalam menangani data-data menjadi lebih sederhana daripada membuat tabel yang terpisah-pisah akan sulit untuk menghubungkan data-data didalam tabel yang terpisahpisah tersebut. 

Relationships Using Ref Terdapat hubungan asosiasi antara kegiatan dengan laporan keuangan, dan antara materi yang diajarkan di balai anak garuluku dengan pengajar materi tersebut. Untuk mereferensikan hubungan tersebut, cukup baik diimplemetasikan dengan mengunakan kata kunci REF, teknik ini dapat menggantikan operasi standar join

Adapun kelebihan dan kekurangan dari penerapan Basis Data Relasional Objek pada sistem informasi ini adalah sebagai berikut: Kelebihan : Dengan menggunakan basis data relasional objek, dapat menghemat ruang penyimpanan khususnya dalam implementasi model inheritance (pewarisan) dan nested table (table bersarang). Kekurangan : Implementasi Data Manipulation Language basis data relasional objek ke dalam bahasa pemprograman JSP menjadi lebih sulit dibandingkan dengan model basis data relasional biasa, karena struktur tabel yang

216


bertipe objek yang memiliki hubungan dengan tabel objek lainnya (kompleks), sehingga membutuhkan lebih dari satu kueri untuk menampilkan data dalam satu tabel pada tampilan web.

5.2. Analisa Hasil Uji Coba terhadap Pengguna Uji coba terhadap pengguna dilakukan dengan menyebarkan kuisioner kepada 22 orang, yang terdiri dari 10 orang anggota garuluku, 1 orang pengurus Garuluku sebagai admin, 5 orang donatur, dan 6 orang masyarakat luas.

5.2.1. Form Kuisioner Form kuisioner yang disebarkan untuk calon pengguna sistem informasi ini adalah (lihat lampiran ke-1) : a. Form pertanyaan umum untuk semua responden (masyarakat umum, anggota garuluku, donatur, dan admin) b. Form pertanyaan khusus untuk donatur c. Form pertanyaan khusus untuk admin / pengurus garuluku.

5.2.2. Hasil dan Pembahasan Hasil jawaban responden kemudian diolah sehingga memperoleh gambaran sebagai berikut:

5.2.2.1.

Hasil Uji Coba terhadap Pertanyaan umum

Pertanyaan 1 :

217


Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai profil Garuluku dan FORANDAKA Jawaban

Jumlah Responden Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

0

0.00%

Setuju

15

68.18%

Sangat Setuju

7

31.82%

Tabel 5. 1 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 1 untuk semua responden

Pertanyaan 1 16 14 12 10 8 6 4 2 0

Jumlah Responden

Sangat Tidak Netral Setuju Sangat Tidak Setuju Setuju Setuju

Gambar 5. 1 Grafik pertanyaan 1 untuk semua responden Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem sudah menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai profil Garuluku dan FORANDAKA

Pertanyaan 2 : Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengurus sanggar anak Garuluku dan data pengurus FORANDAKA

218


Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

0

0.00%

Setuju

12

54.55%

Sangat Setuju

10

45.45%


Pertanyaan 2 14 12 10 8 6 4 2 0

Jumlah Responden Sangat Tidak Netral Setuju Sangat Tidak Setuju Setuju Setuju

Gambar 5. 2 Grafik pertanyaan 2 untuk semua responden

Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem sudah menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengurus sanggar anak Garuluku dan data pengurus FORANDAKA

Pertanyaan 3 : Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengajar tetap, pengajar relawan, maupun materi yang diajarkan. Jawaban


Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

219


Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

1

4.55%

Setuju

13

59.09%

Sangat Setuju

8

36.36%

Tabel 5. 3 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 3 untuk semua respponden

Pertanyaan 3 14 12 10 8 6 4 2 0

Jumlah Responden



Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem sudah menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengajar tetap, pengajar relawan, maupun materi yang diajarkan.

Pertanyaan 4 : Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data kegiatan. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

1

4.55%

220


Setuju

12

54.55%

Sangat Setuju

9

40.91%


Pertanyaan 4 14 12 10 8 6 4 2 0

Jumlah Responden Sangat Tidak Netral Setuju Sangat Tidak Setuju Setuju Setuju


Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem sudah menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data kegiatan.

Pertanyaan 5 : Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data penyelenggara kegiatan. Jawaban


Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

1

4.55%

Setuju

15

68.18%

Sangat Setuju

6

27.27%


221


Pertanyaan 5 20

15 10 5

Jumlah Responden

0 Sangat Tidak Tidak Setuju Setuju

Netral

Setuju Sangat Setuju


Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem sudah menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data kegiatan.

Pertanyaan 6 : Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas pada saat diperlukan. Jawaban

Jumlah Responden

Sangat Tidak 0 Setuju Tidak Setuju 0 Netral 4

Total 0.00% 0.00% 18.18%

Setuju

10

45.45%

Sangat Setuju

8

36.36%


222


Pertanyaan 6 12 10 8 6 4 2 0

Jumlah Responden



Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem sudah menyediakan informasi yang tepat dan jelas pada saat diperlukan.

Pertanyaan 7 : Sistem mudah dipahami. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

4

18.18%

Setuju

7

31.82%

Sangat Setuju

11

50.00%


223


Pertanyaan 7 15 10 5

Jumlah Responden

0 Sangat Tidak Netral Setuju Sangat Tidak Setuju Setuju Setuju


Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem mudah dipahami.

Pertanyaan 8 : Sistem mudah digunakan. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

2

9.09%

Setuju

9

40.91%

Sangat Setuju

11

50.00%


224


Pertanyaan 8 12 10 8 6 4 2 0

Jumlah Responden



Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem mudah digunakan.

Pertanyaan 9 : Informasi yang disajikan jelas untuk dimengerti. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

2

9.09%

Setuju

9

40.91%

Sangat Setuju

11

50.00%


225


Pertanyaan 9 12 10 8 6 4 2 0

Jumlah Responden Sangat Tidak Tidak Setuju Setuju

Netral Setuju Sangat Setuju


Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum informasi yang disajikan jelas untuk dimengerti.

Pertanyaan 10 : Tata letaknya mudah dibaca Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

1

4.55%

Setuju

11

50.00%

Sangat Setuju

10

45.45%


226


Pertanyaan 10 15 10 5 Jumlah Responden



Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum tata letak sistem ini mudah dibaca

Pertanyaan 11 : Keluaran (report) yang disajikan dalam format yang sesuai dengan kebutuhan. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

3

13.64%

Setuju

14

63.64%

Sangat Setuju

5

22.73%


227


Pertanyaan 11 15 10 5

Jumlah Responden



Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum keluaran (report) yang disajikan dalam format yang sesuai dengan kebutuhan.

Pertanyaan 12 : Sistem memiliki proses input data yang mudah. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

4

18.18%

Setuju

9

40.91%

Sangat Setuju

9

40.91%


228


Pertanyaan 12 10 8 6 4

Jumlah Responden

2 0 Sangat Tidak Setuju

Tidak Setuju

Netral

Setuju

Sangat Setuju


Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem

ini

memiliki proses input data yang mudah.

5.2.2.2.

Hasil Uji Coba terhadap Pertanyaan Khusus Donatur

Pertanyaan 1 : Sistem menyediakan proses untuk mendaftar sebagai Donatur dengan jelas dan teratur. Jawaban


Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

0

0.00%

Setuju

1

20.00%

Sangat Setuju

4

80.00%

Tabel 5. 13 Tabel hasil kuisioner pertanyaan 1 untuk donatur

229


Pertanyaan 1 5 4 3 2 1 0


Netral


Gambar 5. 13 Grafik pertanyaan 1 untuk donatur

Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem menyediakan proses untuk mendaftar sebagai Donatur dengan jelas dan teratur.

Pertanyaan 2 : Sistem menyediakan proses untuk mengubah data akun login donatur dengan jelas dan teratur. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

0

0.00%

Setuju

1

20.00%

Sangat Setuju

4

80.00%


230


Pertanyaan 2 5 4 3 2 1 0


Netral



Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem menyediakan proses untuk mengubah data akun login donatur dengan jelas dan teratur.

Pertanyaan 3 : Sistem menyediakan proses untuk melihat data kegiatan beserta laporan keuangan, dan data donatur dengan jelas dan teratur. Jawaban

Jumlah Responden

Total

Sangat Tidak Setuju

0

0.00%

Tidak Setuju

0

0.00%

Netral

0

0.00%

Setuju

0

0.00%

Sangat Setuju

5

100.00%


231


Pertanyaan 3 6 5 4 3 2 1 0

Jumlah Responden Sangat Tidak Setuju

Tidak Setuju

Netral

Setuju

Sangat Setuju


Dari perhitungan di atas diketahui bahwa secara umum sistem menyediakan proses untuk melihat data kegiatan beserta laporan keuangan, dan data donatur dengan jelas dan teratur Kesimpulan dari hasil kuisioner diatas berdasarkan kategori adalah: No Keterangan 1 Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai profil Garuluku dan FORANDAKA 2 Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengurus sanggar anak Garuluku dan data pengurus FORANDAKA 3 Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengajar tetap, pengajar relawan, maupun materi yang diajarkan 4 Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data kegiatan 5 Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data penyelenggara kegiatan 6 Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas pada saat diperlukan 7 Sistem menyediakan proses untuk mendaftar sebagai Donatur dengan jelas dan teratur 8 Sistem menyediakan proses untuk mengubah

Kategori Effectiveness

Hasil 100%

Effectiveness

100%

Effectiveness

95,45%

Effectiveness

95,46%

Effectiveness

95,45%

Effectiveness

81.81%

Effectiveness

100%

Effectiveness

100%

232


data akun login donatur dengan jelas dan teratur 9 Sistem menyediakan proses untuk melihat data Effectiveness kegiatan beserta laporan keuangan, dan data donatur dengan jelas dan teratur 10 Sistem mudah dipahami Easy of Use 11 Sistem mudah digunakan Easy of Use Hasil rata-rata presentase kategori Effectiveness Hasil rata-rata presentase kategori Easy of Use

5.2.2.3.

100%

81.82% 90,91% 97% 81,82%

Hasil Uji Coba terhadap Pertanyaan Khusus Admin

Dari hasil jawaban yang diberikan oleh admin, dapat diketahui bahwa

secara

umum

admin

setuju

bahwa

proses-proses

dalam

menampilkan, memasukkan, mengubah, dan menghapus data-data sudah jelas dan teratur. Adapun tabel hasil jawaban yang diberikan adalah sebagai berikut: No

Keterangan

1

Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menambah data pengurus sanggar anak Garuluku, data pengurus FORANDAKA, data pengajar, data materi dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness mengubah data pengurus sanggar anak Garuluku, data pengurus FORANDAKA, data pengajar, data materi dengan jelas dan teratur

2

Kategori

1

2

3

4

5 



233


3

4

5

6

7

8

9

10

11

Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menghapus data pengurus sanggar anak Garuluku, data pengurus FORANDAKA, data pengajar, data materi dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menambah data kegiatan, dan data donatur dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness mengubah data kegiatan, dan data donatur dengan jelas dan teratur



Sistem menyediakan proses untuk menghapus data kegiatan, dan data donatur dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk menambah data laporan keuangan, dan data detail pengeluaran dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk mengubah data laporan keuangan, dan data detail pengeluaran dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk menghapus data laporan keuangan, dan data detail pengeluaran dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk menambah data penyelenggara kegiatan dengan jelas dan teratur

Effectiveness



Effectiveness



Effectiveness



Effectiveness



Effectiveness



Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness mengubah data penyelenggara kegiatan dengan jelas dan teratur







234


12

Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menghapus data penyelenggara kegiatan dengan jelas dan teratur



13

Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menambah foto kegiatan dan galeri kegiatan dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menghapus foto kegiatan dan galeri kegiatan dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness mengubah data login admin dengan jelas dan teratur



14

15





235


BAB VI PENUTUP

6.1. Kesimpulan Berdasarkan analisa hasil, desain, implementasi, serta uji coba sistem ini dapat disimpulkan bahwa: a. Penerapan Basis Data Relasional Objek pada Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA 17 yang berbasis web ini berhasil dibuat dengan menggunakan Oracle Database 10g, dan menggunakan bahasa pemprograman JSP. Fitur Basis data relasional objek yang sesuai dapat membantu implementasi basis data dalam sistem informasi ini antara lain: 

Object Types



Collection Types : Nested Table



Relationships using REF



Inheritance Relationships using Under : Partition Inheritance dan Union Inheritance

b. Pemanfaatan fitur Basis Data Relasional Objek yang digunakan dalam menangani pengelolaan data antara lain adalah dalam menangani data kegiatan dan data laporan keuangan yang membutuhkan Nested Table dan fitur Relationships Using REF. People yang terpartisi atas Anggota Garuluku dan Pengajar Tetap menggunakan fitur Partition Inheritance. Data Anggota Garuluku yang memiliki tiga jenis keanggotaan

236


menggunakan fitur Union Inheritance. Data materi yang diajarkan oleh pengajar tetap dan pengajar relawan menggunakan Relationships Using REF. c. Dari hasil uji coba terhadap pengguna dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi LSM Garuluku-FORANDAKA 17 yang berbasis web ini dapat menjadi sarana penghubung dengan berbagai pihak dalam menyampaikan informasi tentang kegiatan, struktur organisasi, data keanggotaan, dan data laporan keuangan. Hal ini dibuktikan dari 97% responden yang menyatakan setuju bahwa sistem ini sudah efektif dalam menyajikan informasi profil Garuluku, data keanggotaan, data kegiatan, data laporan keuangan dengan tepat dan jelas, dan 81,82% responden menyatakan setuju bahwa sistem ini mudah digunakan. d. Kekurangan dari sistem informasi ini adalah tampilan web yang kurang berwarna, dan kurang menarik, serta anggota garuluku tidak dapat melakukan login ke dalam sistem.

6.2 Saran Saran yang penulis berikan dalam mengembangkan sistem ini adalah: a. Pengembangan

sistem

dimana

Anggota

Garuluku

(pengurus

organisasi) dapat melakukan login ke dalam sistem, agar dapat membantu admin memperbaharui data-data yang ada sehingga informasi yang ditampilkan adalah informasi yang terbaharui.

237


b. Memperindah tampilan web menjadi lebih berwarna dan menjadi lebih menarik c. Menambahkan fitur kolom komentar di arsip kegiatan.

238


DAFTAR PUSTAKA

-, Database Application Developer's Guide - Object-Relational Features, https://docs.oracle.com/cd/B19306_01/appdev.102/b14260/adobjint.htm#s thref61/ diakses pada tanggal 21 agustus 2015 Connoly & Begg, 2005, Database Systems : A Practical Approach to Design, Implementation, and Management, 4th edition, Chapter 2 Edhy Sutanta. 2003. Sistem Informasi Manajemen, Graha Ilmu, Yogyakarta. Fitzgerald, Jerry. FitzGerald, Ardra F. and Stalling Jr, Warren D. (1981) Fundamentals Of System Analysis, Edisi kedua, John Willey & Sons, New York. Jogiyanto HM, 2001, Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Andi, Yogyakarta. Muhammad Edwin, Tutorial upload file dan isi form sederhana ke database dengan JSP, http://edwin.baculsoft.com/2011/01/tutorial-upload-file-danisi-form-sederhana-ke-database-dengan-jsp/ diakses pada tanggal 15 juni 2015 NN, Select statement REF oracle, http://stackoverflow.com/questions/17130527/select-statement-ref-oracle diakses pada tanggal 9 juni 2015 Wenny Rahayu, David Taniar, Eric Pardede, 2006, Object-Oriented Oracle, IRM Press, London, UK.

239


LAMPIRAN

KUISIONER PENERAPAN BASIS DATA RELATIONAL OBJEK PADA SISTEM INFORMASI LSM GARULUKU--FORUM ANAK DESA KEMADANG Pengantar : Kuesioner ini digunakan untuk survei terhadap Sistem Informasi pada skripsi saya untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknik. Tidak ada jawaban yang benar maupun salah, anda diharapkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan seakurat mungkin berdasarkan pengalaman anda. Terima Kasih sebelumnya atas bantuan dan dukungan anda. Hormat Saya, (Ria Riska Topurmera)

Responden, bertindak sebagai

:

(Diisi tanda check pada pilihan

berikut) 1. ( ) Masyarakat umum

3. ( ) Admin

2. ( ) Anggota Garuluku

4. ( ) Donatur

Berikut ini pertanyaan-pertanyaan untuk mengetahui hasil penggunaan sistem informasi ini. Anda cukup menilai apakah anda setuju atau tidak terhadap pertanyaan yang diajukan dengan ketentuan sebagai berikut : 1 = Sangat tidak setuju

2 = Tidak setuju

4 = Setuju

5 = Sangat setuju

3 = Netral

A. Pertanyaan Umum (Diisi oleh semua responden) No

Keterangan

Kategori

1

2

3

4

5

240


1

2

3

4

5

6

7 8 9 10 11

12

Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai profil Garuluku dan FORANDAKA Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengurus sanggar anak Garuluku dan data pengurus FORANDAKA Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data pengajar tetap, pengajar relawan, maupun materi yang diajarkan Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data kegiatan Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas mengenai data penyelenggara kegiatan Sistem menyediakan informasi yang tepat dan jelas pada saat diperlukan Sistem mudah dipahami Sistem mudah digunakan Informasi yang disajikan jelas untuk dimengerti Tata letaknya mudah dibaca Keluaran (report) yang disajikan dalam format yang sesuai dengan kebutuhan Sistem memiliki proses input data yang mudah

B. Pertanyaan Khusus:

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

Easy of Use Easy of Use User Interface User Interface User Interface

User Interface

Hanya diisi oleh Donatur

241


No 1

2

3

Keterangan Kategori Sistem menyediakan proses Effectiveness untuk mendaftar sebagai Donatur dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses Effectiveness untuk mengubah data akun login donatur dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses Effectiveness untuk melihat data kegiatan beserta laporan keuangan, dan data donatur dengan jelas dan teratur

1

2

3

4

5

242


C. Pertanyaan Khusus: Hanya diisi oleh Admin No Keterangan Kategori 1 2 1 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menambah data pengurus sanggar anak Garuluku, data pengurus FORANDAKA, data pengajar, data materi dengan jelas dan teratur 2 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness mengubah data pengurus sanggar anak Garuluku, data pengurus FORANDAKA, data pengajar, data materi dengan jelas dan teratur 3 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menghapus data pengurus sanggar anak Garuluku, data pengurus FORANDAKA, data pengajar, data materi dengan jelas dan teratur 4 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menambah data kegiatan, dan data donatur dengan jelas dan teratur 5 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness mengubah data kegiatan, dan data donatur dengan jelas dan teratur 6 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menghapus data kegiatan, dan data donatur dengan jelas dan teratur 7 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menambah data laporan keuangan, dan data detail pengeluaran dengan jelas dan teratur 8 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness mengubah data laporan keuangan, dan data detail pengeluaran dengan jelas dan teratur 9 Sistem menyediakan proses untuk Effectiveness menghapus data laporan keuangan, dan data detail pengeluaran

3

4

5

243


10

11

12

13

14

15

dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk menambah data penyelenggara kegiatan dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk mengubah data penyelenggara kegiatan dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk menghapus data penyelenggara kegiatan dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk menambah foto kegiatan dan galeri kegiatan dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk menghapus foto kegiatan dan galeri kegiatan dengan jelas dan teratur Sistem menyediakan proses untuk mengubah data login admin dengan jelas dan teratur

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

Effectiveness

SARAN : .................................................................................................................................... .................................................................................................................................... ....................................................................................................................................

244

PENERAPAN BASIS DATA RELASIONAL OBJEK PADA SISTEM INFORMASI LSM GARULUKU- FORANDAKA 17

Recommend Documents