PENDAHULUAN Kepala Daerah dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan bagi kesejahteraan masyarakat, berkeadilan dan madani sebagai cita-cita bersama yang harus diwujudkan secara bertahap dan berjenjang. Pemberdayaan sumber daya alam hendaknya senantiasa dikaji dan dianalisa dampaknya terhadap lingkungan. Alam diolah dengan penuh kearifan sehingga dapat memberikan manfaat kepada manusia. Kabupaten konawe Kepulauan secara geografis letaknya berdekatan dan berbatasan la ngsung dengan propinsi Nusa Tenggara Timur dan Propinsi Maluku yang dibatasi dengan laut banda, yang secara langsung atau tidak langsung akan menerima dampaknya positif bahkan negative yang akan ditimbulkan dari propinsi Nusa Tenggara Timur dan Propinsi Ma luku sebagai tetangga sebelah. Kabupaten Konawe Kepulauan sebagai daerah Penyangga ibu kota yang akan memberikan kebijaksanaan pembangunan terhadap ibu kota Propinsi Sulawesi Tenggara. Banyak permasalahan yang tibul karena adanya hubungan yang langsung atau tidak langsung yang akan saling menimbulkan potensi-potensi baik positif negatif akibat dari dampak pelaksanaan pembangunan. Begitu kompleknya permasalahan yang ada sehingga kedepan Kabupaten Konawe Kepulauan akan membutuhkan pemimpin yang arif dan mampu menyelesaikan masalahmasalah yang timbul. Pemimpin yang mampu menumbuhkan semangat persaudaraan dalam kehidupan masyarakatnya. Mampu menumbuhkan rasa tanggung jawab moral dalam kehidupan pribadi warganya. Memiliki rasa tenggang rasa dalam setiap penyelesaian masalah yang timbul dan menciptakan kedamaian.
POTENSI WILAYAH KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN Luas wilayah Kabupaten Konawe Kepulauan adalah ± 1.513,98 Km2, Terdiri dari Daratan ± 867,58 Km2, Luas Periran ± 646,40 Km2 dan Garis Pantai ± 178 Km2, yang terbagi dalam 7 Kecamatan dan 97 Kelurahan dan Desa dengan jumlah penduduk sesuai data Tahun 2014 adalah sekitar 34.000 jiwa, dan jumlah yang memiliki hak pilih pada pemilihan umum tahun 2014 adalah sekitar 26.000 jiwa, Kabupaten Konawe Kepulauan memiliki potensi Sumber Daya Manusia yang luar biasa. Akan tetapi hal tersebut tidak akan memberikan nilai tambah dalam pelaksanaan pembangunan apabila tidak dikelola dan dipimpin oleh seseorang yang benar-benar memahami kebutuhan warganya yang paling mendasar. Kabupaten Konawe Kepulauan juga memiliki kekayaan alam yang luar biasa meliputi pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, pertambangan, kehutanan, pariwisata laut dan pariwisata pegunungan yang merupakan sumber air yang memiliki nilai ekonomi ting gi, pada sektor ekonomi, Kabupaten Konawe Kepulauan memiliki potensi ekonomi yang dapat menjadi pilar utama dalam mensejahterakan rakyat yaitu dengan adanya BUMD, Lembaga -lembaga keuangan, untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dan dimanfaatkan sepenuhn ya untuk pembangunan dan kemakmuran rakyat Konawe kepulauan. Untuk mewujudkan hal tersebut diatas, maka diperlukan pengelolaan yang baik, professional dan transparan, sehingga diperlukan reformasi birokrasi dan pembenahan dalam bidang tata pemerintahan agar potensi kekayaan yang ada dapat dikelola dengan baik dan bermanfaat bagi rakyat. Oleh karena itu diperlukan seorang pemempin yang mampu menciptakan
system pemerintahan yang bersih, berwibawa dan bebas dari segala bentuk penyimpangang yang dapat merugikan rakyat. Sebab dengan potensi tersebut, Kabupaten Konawe Kepulauan sangat menarik untuk investasi yang besar, apalagi Kabupaten Konawe Kepulauan adalah Daerah Otonomi yang baru saja mekar dan membutuhkan investor yang siap berinvestasi Kabupaten konawe Kepulauan. PETA WILAYAH KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN
Jumlah Desa : 97 Jumlah Kecamatan :7 Jumlah Penduduk : ± 34.000 jiwa Luas Wilayah : Luas wilayah Kabupaten Konawe Kepulauan adalah ± 1.513,98 Km2, Terdiri dari Daratan ± 867,58 Km2, Luas Perairan ± 646,40 Km2 dan Garis Pantai ± 178 Km2
VISI DAN MISI MOH. RIDWAN LANDIPO, S.Sos & IR. KURDIN WAHAB CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN PERIODE 2016 - 2021 A. VISI TERWUJUDNYA MASYARAKAT KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN YANG SEJAHTERA, AMAN, ADIL, MAKMUR, RELIGIUS DAN BERBUDAYA. B. MISI 1. Meningkatkan Ekonomi Kerakyatan berbasiskan pengelolaan Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam yang terpadu. 2. Menjaga dan Meningkatkan Stabilitas Keamanan. 3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan masyarakat sehingga memiliki keahlian dan ketrampilan yang berakhlak mulia. 4. Meningkatkan Pembangunan kesehatan masyarakat secara menyeluruh. 5. Meningkatkan pembangunan Agama secara menyeluruh. 6. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kepada masyarakat yang didukung oleh Aparatur Pemerintahan yang disiplin, bersih, berwibawa, bebas dari KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) dan bertanggung jawab. 7. Menjaga dan melestarikan budaya dan Kearifan Lokal. 8. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam penyelesaian perpajakan dan melakukan pengawasan proses pembangunan.
PROGRAM KERJA 5 TAHUN A. Program 7 pilar untuk Kabupaten Konawe Kepulauan : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Memberantas korupsi di Kabupaten Konawe Kepulauan. Memberikan bantuan kematian bagi keluarga tidak mampu sebesar Rp. 1.000.000.Sebulan sekali menerima aspirasi masyarakat langsung di Rujab Bupati (Open House) Memberikan dana operasional Dusun, RT dan RW. Meningkatkan kesejahteraan para Guru Honorer, Guru Mengaji dan Imam Masjid. Meningkatkan Ekonomi Kerakyatan bagi Petani dan Nelayan. Memperbaki Sarana Pariwisata, dan Prasarana Infrastruktur (Jalan, Jembatan, Sekolah, Rumah Sakit dan lain – lain).
1. Memperbaiki, meningkatkan kualitas, dan pemerataan pelayanan dasar untuk masyarakat Konawe Kepulauan dalam hal : a. Pelayanan Pendidikan Dasar dan Menengah, baik Negeri maupun Swasta, termaksud Pondok Peasantren, yang merata, berkualitas dan murah. b. Pelayanan kesehatan masyarakat yang ramah, murah, mudah, cepat, dan berkualitas.
c. Pelayanan dan pemerataan distribusi sarana produksi, permodalan, dan pemasaran usaha pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, kerajinan, dan pedagang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Konawe Kepulauan. d. Mempermudah dan memperjelas prosedur perijinan terutama ijin bangunan, ijin usaha, dan investasi kepada pihak yang membutuhkan. 2. Memperbaiki dan meningkatkan kesejahteraan para pelaku pelayanan publik yang terdiri : a. Pendapatan dan kesejahteraan Guru Pendidikan Dasar dan Menengah, baik Negeri maupun Swasta, termaksud Guru dilingkungan Pondok Pesantren. b. Pendapatan dan kesejahteraan para penggerak Posyandu, Perawat, Bidan dan Dokter termasuk perawat dan bidan PTT. c. Pendapatan dan kesejateraan para Penyuluh Pertanian, Perkebunan, Nelayan, Mantri, dan Dokter Hewan. d. Kesejahteraan para Dusun, RT, RW, Pamong Desa, Kepala Desa, BPD, LPMD, PKK, dan Karang Taruna. 3. Membangkitkan dan mengembangkan program 7 Pilar Kabupaten Konawe Kepulauan : a. Penegakan Supremasi Hukum. b. Peningkatan Pelayanan public. c. Mengembangkan kesadaran agama. d. Memperbaiki, meningkatkan kualitas, dan pemerataan fasilitas umum khususnya jalan Kabupaten, jalan Kecamatan, jalan Desa, air bersih, Puskesmas, MCK, dan pasar baik pasar tradisional maupun modern. e. Meningkatkan pendapatan masyarakat baik melalui penciptaan peluang kerja dan usaha, peningkatan daya saing produk – produk barang dan jasa masyarakat Kabupaten Konawe Kepulauan, dan peningkatan Upah Minimum Kabupaten (UMK) bagi para pekerja dan buruh. f. Member kesempatan dan mendorong kaum muda dan perempuan untuk tampil dan berperan aktif dalam kegiatan pengelolaan pembangunan dan pemberdayaan di Kabupaten Konawe Kepulauan. g. Meningkatkan kesejahteraan aparatur pemerintah dan tenaga pendidik. h. Mengaktualisasi dan mempromosikan tempat-tempat pariwisata, budaya dan kesenian warga masyarakat Konawe Kepulauan yang dapat menjadi media rekreasi, pendidikan dan mensejahterakan kehidupan budaya wan dan pekerja seni khususnya dan masyarakat pada umumnya. i. Melindungi dan mendorong kemajuan kehidupan media masa di Konawe Kepulauan (Surat Kabar, Radio, TV) agar tetap sebagai media informasi, pendidikan, pengontrol pelaksanaan pembangunan dan pemerintahan serta mampu mensejahterakan kehidupan para wartawan. 4. Memperbaiki dan mengembangkan democratic and good governance, dengan cara : a. Melaksanakan dan mengembangkan kebijakan tata pemerintahan Kabupaten Konawe Kepulauan yang transparan, akuntabel, dan bebas dari Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN). b. Melaksanakan dan mengembangkan managemen pemerintahan Kabupaten Konawe Kepulauan yang memberi reward bagi aparatur yang mempunyai kinerja yang berprestasi dan menjatuhkan punishment (sanksi/hukuman) bagi aparatur yang malas, lalai, menyimpang dan melakukan KKN.
c. Meningkatkan kapasitas dan propesionalisme para aparatur pemerintahan untuk dapat meningkatkan pendapatan asli daerah Kabupaten Konawe Kepulauan dan menyelenggarakan pelayanan publik yang cepat, tepat, murah, dan berkualitas. d. Melaksanakan dan mengembangkan sistem tata pengelolaan pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Konawe Kepulauan yang member kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat untuk terlibat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan. 5. Meningkatkan dan memperkuat kapasitas pemerintahan dan kelembagaan Desa sebagai penopang utama terwujudnya masyarakat Konawe kepulauan yang agamis, cerdas, adil, dan makmur dengan cara : a. Meningkatkan alokasi dana untuk Desa yang lebih propesional untuk mengembangkan kemampuan Desa dalam memberdayakan warganya dan meningkatkan kualitas pelayanan. b. Meningkatkan kapasitas para Kepala Desa, Pamong Desa, dan para personil kelembagaan Desa seperti BPD, LPMD, PKK, Karang Taruna, RT/RW dengan berbagai pelatihan ketrampilan teknis, administrasi, dan manajerial. c. Memfasilitasi dan mendorong perekonomian Desa agar terwujud pemberdayaan ekonomi warga Desa, sehingga warga Desa tidak meninggal dalam keadaan miskin walaupun lahir miskin. d. Memfasilitasi dan mendorong kehidupan beragama dan berbudaya di Desa agar mampu melahirkan putra Desa yang agamis, cerdas berpengetahuan dan berketrampilan yang mampu menciptakan peluang kerja dan berusaha untuk mempunyai daya saing tinggi, e. Mempasilitasi dan mendorong tata lingkungan pemukiman Desa yang aman dan mudah mengakses fasilitas Air Bersih, Penerangan, Komunikasi, dan Transportasi. B. PROGRAM PEMBANGUNAN 1. Bidang Pendidikan a) Memberikan beasiswa bagi murid sekolah yang berprestasi untuk melanjutkan sekolah ke sekolah yang bertaraf intenasional b) Peningkatan sarana dan prasarana Sekolah Dasar dan Menengah, termaksud pemerataan komputer diseluruh Pendidikan Dasar dan Menengah. c) Peningkatan SDM Guru melalui pelatihan dan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan, khususnya Guru Sekolah Dasar. d) Meningkatkan kesejahteraan Guru dengan memberikan insentif secara berkala, baik Guru Negeri maupun Guru Swasta, termaksud Guru di Lingkungan Pondok Pesantren. e) Mengupayakan alokasi Dana Pendidikan Sebesar 20 persen dari APBD (Sesuai dengan amanat UUD Negara RI Tahun 1945, Pasal 31) dengan pemanfaatan yang transparan. f) Transparansi penggunaan Alokasi Dana Pendidikan dari DAU, USB dan BOS. 2. Bidang Ekonomi a) Meningkatkan keterampilan bagi pemuda-pemudi putus sekolah sehingga mampu membuahkan satu produksi. b) Mengembangkan industri-industri rumah tangga dan menjalin kerja sama dengan UKMUKM. c) Mengundang para investor untuk membangun industry. d) Mengembangkan industry pariwisata.
e) Meningkatkan daya beli masyarakat dengan memperbaiki dan mengembangkan lahanlahan pertanian dan perkebunan, meningkatkan produktivitas pertanian dan perikanan sehingga akan dapat meningkatkan pendapatan dan meningkatkan daya beli. f) Membuka peluang investasi dengan kemudahan dan penyederhanaan birokrasi. g) Mempasilitasi para pedagang dan penggerak usaha kecil dan menengah dengan melindungi harga produk-produk barang dan jasa serta bantuan pemasaran. h) Menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan (enter prenaur) melalui pelatihan-pelatihan dan work shop. i) Peningkatan infrastruktur, misalnya pembuatan jalan-jalan baru dan perbaikan jalan. j) Pemerataan lokasi perdagangan di kecamatan-kecamatan. k) Peningkatan PAD. l) Peningkatan pengelolaan BUMD/PERUSDA m) Bidang Pertanian a) Melindungi petani dari permainan harga pupuk melalui sipervisi secara ketat pada musim tanam dan penyediaan dana talangan. b) Melindungi petani dari permainan harga dan hasil-hasil pertanian lainnya c) Memberikan bantuan pertanian demi untuk meningkatkan hasil pertanian. d) Melestarikan kesuburan tanah melalui pengembangan pupuk organik. e) Memanfaatkan lahan – lahan tidur untuk lahan pertanian dan sebagai kawasan industry dan perumahan. f) Pengembangan ekspor bidang Pertanian n) Bidang Perikanan dan Kelautan a) Penegakan hukum terhadap nelayan luar dan pelaku pemboman ikan di daerah peairan Kabupaten konawe kepulauan. b) Peningkatan pelayanan dan subsidi perikanan bagi kelompok nelayan kabupaten Konawe Kepualan. c) Memberikan bantuan alat tangkap dan fasilitas nelayan sesuai dengan kebutuhan kelompok nelayan. d) Melakukan pengawasan terhadap terumbukarang termasuk membuat terumbu karang buatan terhadap terumbu karang yang sudah rusak akibat pemboman ikan di perairan Kabupaten konawe kepulauan. e) Pengadaan pabrik perikanan dengan menarik investor yang bergerak di bidang perikanan dan kelautan. f) Pengembangan ekspor bidang Perikanan dan Kelautan o) Bidang Kesehatan a) Meningkatkan alokasi anggaran kesehatan dari APBD. b) Peningkatan SDM dan Kesejahteraan Tenaga Kesehatan. c) Membangun puskesmas tambahan pada Desa-Desa berfungsi sebagai rumah sakit pembantu. d) Meningkatkan fungsi dan peran posyandu dengan melibatkan berbagai pihak termaksud akademisi dan tenaga medis. e) Meningkatkan penyuluhan-penyuluhan kesehatan sampai tingkat RT. f) Peningkatan pelayanan kesehatan memberikan subsidi kesehatan bagi kelompok masyarakat kurang mampu. g) Peningkatan pelayanan petugas-petugas kesehatan yang baik dan manusiawi.
h) Mengupayakan bantuan peralatan rumah sakit yang lebih baik. i) Pengembangan sarana penunjang kesehatan termaksud laboratorium kesehatan yang terjangkau bagi masyarakat kurang mampu. p) Bidang Pemerintahan a) Peningkatan dan kemudahan pelayanan publik terutama untuk mendorong tumbuhnya ekonomi kerakyatan, industrilisasi dan kompetisi. b) Mengintensipkan peningkatan pendidikan bagi pegawai negeri sipil melalui diklat penjenjangan c) Peningkatan program pemerintahan di semua level pemerintahan dengan dukungan dana yang memadai. d) Reformasi birokrasi yang akan dikaji secara periodik dan menyeluruh. e) Mendukung pemberantasan korupsi dengan melaksanakan pengawasan melekat pada para pelaksana proyek. f) Meningkatkan pelayanan masyarakat dengan system “pelayanan terpadu satu atap” g) Menegakkan supermasi hukum tanpa pandang bulu. h) Memberikan penghargaan bagi PNS yang berprestasi, serta memberikan sanksi tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku bagi PNS yang melakukan penyimpangan. q) Bidang Pariwisata a) Penelitian dan pengembangan daerah-daerah wisata dan situs purbakala b) Mengembangkan publikasi pariwisata (brosur, pamflet) dan prasarananya c) Pengembangan kesenian dan budaya tradisional d) Wacana pembangunan wisata pesisir, terumbu karang , air terjun dan pegunungan. r) Bidang Kehutanan a) Konservasi lahan kritis agar dapat berfungsi sosial, ekonomi, ekologis secara optimal melalui penguatan kapasitas dan kelembagaan petani b) Reboisasi secara sistematis dan berkelanjutan dengan melibatkan unsur Wiraswasta, masyarakat dan pemerintah pusat. s) Bidang Sosial, Politik, Budaya dan Keamanan a) Meningkatkan stabilitas social, politik dan keamanan. b) Mengembangkan system demokrasi dalam system pemerintahan. c) Mempertahankan dan mengembangkan khsanah budaya local. d) Menjaga dan meningkatkan ketentraman, ketertiban, keamanan dan perdamaian pada seluruh lapisan masyarakat konawe kepulauan. t) Bidang Agama a) Membangun tempat-tempat ibadah. b) Mengembangkan sarana-sarana pendidikan agama. c) Membentuk lembaga pengkajian keagamaan. d) Meningkatkan toleransi antar umat beragama e) Menyelenggarakan program penyuluhan keagamaan dengan system pendampingan. f) Mengintensifkan peran forum komunikasi persatuan dan kerukunan beragama yang ada g) Meningkatkan frekuensi pendidikan agama dan budi pekerti di sekolah dasar dan menengah serta pesantren. h) Mengembangkan TPA dan TPQ sekaligus menumbuhkannya pada daerah-daerah yang belum memilikinya
u) Bidang Kebangsaan a) Menumbuh kembangkan keteladanan para pemimpin dan umat beragama b) Menumbuh kembangkan kesadaran Bhineka Tunggal Ika dan Wawasan Nusantara serta Penghayatan Pancasila. C. PROGRAM-PROGRAM INVESTASI BERJANGKA 1. Program investasi jangka pendek a. Pembangunan dan peningkatan sarana dan prasarana b. Pembangunan dan peningkatan SDM c. Pemberdayaan dan peningkatan industry pertanian d. Pemberdayaan dan peningkatan industry Perikanan dan Kelautan e. Pemberdayaan dan peningkatan industry rumah tangga f. Pemberdayaan UKM dan Koperasi 2. Program Investasi Jangka Menengah a. Peningkatan kualitas dan kuantitas produksi hasil industry b. Peningkatan BUMD/PERUSDA c. Peningkatan fungsi dan kualitas Pasar Daerah d. Pembangunan industry pariwisata 3. Program Investasi Jangka Panjang a. Pengembangan ekspor bidang Perikanan dan Kelautan b. Pengembangan ekspor bidang pertanian c. Pengembangan Pariwisata.