PEMERINTAH KOTA TARAKAN

PEMERINTAH KOTA TARAKAN

TAHUN 2014-2019

TARAKAN,

DESEMBER 2Ot4

KATAPENGAI'TAR Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Komunikasi dan lnformatika (DISKOMINFO) Kota Tarakan periode 2014 - 2019 merupakan dokumen perencanaan strategis yang memuat perencanaan kinerja untuk malujudkan visi

dan misi DISKOMINFO dalam kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan tahun 2014 -

2019 sehubungan dengan terbihya Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kota Tarakan 2014

- 2019. RENSTRA DISKOMINFO Kota Tarakan periode 2014

-

2019 adalah

panduan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi DISKOMINFO dimaksudkan untuk

memberikan kontribusi yang signifikan bagi keberhasilan pencapaian sasaran,

agenda dan misi pembangunan serta visi Kota Tarakan, sebagaimana diamanatkan pada RPJMD 2014 - 2019 Kota Tarakan. Dokumen Renstra ini juga telah mengacu pada Restrukturisasi Program

dan Kegiatan dapat dijadikan skenario pembelajaran jangka panjang

dan

sekaligus digunakan sebagai acuan bagi penyusunan Rencana Kerja Tahunan DISKOMINFO yang akan ditindaklanjuti dengan penyusunan rencana kinerja dan

penetapan kinerja bagi masing-masing unit di lingkungan DISKOMINFO dalam kurun waktu 2014-2019. Begitu pentingnya RENSTM ini, maka dalam pelaksanaannya dibutuhkan

komifrnen bersama, akuntabel dan senantiasa berorientasi pada peningkabn

kinerja (befter pertormance\ dari seluruh pegawai di lingkungan DISKOMINFO

yang untuk mewujudkan kinerja organisasi yang baik berdasarkan

pada

p€rencanaan yang sistematis, terpadu dan komprehensif serta pelaksanaan yang

tuntas, sehingga dapat malujudkan Good Govemance dan Clean Govemment. Semoga RENSTRA ini bermanfaat bagi kita semua.

Tarakan,

Desember 2014 Dinas Komunikasi dan Informatika

1(Dl

DAFTARISI

BABL

PENDAET'LUAN

I-t

1.L

Latar Belakang

r-2

1.2.

fandassn Ifukurt

I-3

1.3.

Maksud Dan Tujuan

t4

1.4. SistematikaPuryusunan 1.5. Hubungan RensEa DISKOMINFO

Kota Tarakan dengan

I-5

dokumen Perencanaan Lainnva

BABIL

GAMBARAN PELAYANAITI SKPI)

2.1.

Cranbaran SKPD

2.2.

Tugas dan F"ngsi

II-l II-l

2.3. Sfuldur Organisasi SKPD 2.4. Sumber Daya Aparatur 2.5. Kinerja Pelayanan SKPD 2.6. Kinerja Keuangan SKPD BAB

IIL

ISU -

3.1.

II.3 II-4 II-5 tr-8

$U STRATEGIS BERASARKAIiI TUGAS DAN FT'NGSI Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan

Fungsi

ltr-

l

Pelayanan SKPD

3.2.

Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah Dan Wakil

III-2

Kepala Daerah Terpilih

3.3.

Telrehen Renstra K/L dan Renstra Irrovinsi

m-5

3.4.

Telaahan Rencana Tata Ruang

Itr-6

Mlayah dan Kajian Lingkuogan

Hidup Startegis

3.5.

Penentran lsu-isu Strategis

III-7

lll

BAB

IV.

WSI, MISI,TUJUAN, SASARAN,STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi & Misi Dinas Komunikasi

42

Dan

Informatifta

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Komunikasi

IV-l

dan

IV-4

Iv-I0

Iv-ll BABV.

PR(rcRAM KEGIATAN, INDIKATOR KII{ERIA, KELOMPOK SASARAN, PENDANAAN INDIKATM

5.1. BABVL

Indikator Pencapaian Tujuan

v-l

INDIXATOR. KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMI)

u-l

BABVIL PENUTIJP

uI-l

lv

BAB I

PENDAHULUAN LL

latar Belakang Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan kepada setiap daerah untuk menyusun rencrna pembangunan daerah secara sistematis, terarah, terpadu

dan tanggap terhadap perubahan (pasal 2 ayat 2). Jenjang perencanaan Jangka Panjang (25 tahun), Jangka Menengah (5 tahun), dan Jangka Pendek

atau tahunan (1 tahun). Oleh

karenanya setiap

daerah

(propinsi/kabupaten^ota) harus menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang didukung oleh Rencana Strategis (Renstra) SKPD.

Pada dasarnya bahwa penyusunan dokumen Renstra SKPD yang

jenjang perencanaannya selama

5

tahun merupakan suatu kewajiban Kepala

SKPD selaku pengguna anggaran dan penentu kebijakan organisasi.

Sehubungan dengan hal tersebut diatasrenstra Dinas Komunikasi

dan Informatika Tahun 20L4

-

20L9 untuk periode

5 tahun

kedepan

merupakan perencanaan jangka menengah, karena memuat tentang penjabaran visi, misi dan program Dinas Komunikasi dan Informatika yang

akan dilaksanakan dan ingin diwujudkan dalam kurun waktu masa lima tahun, Di dalam penyusunannya, Rensta Dinas Komunikasi dan Informatika

berpedoman pada RPIM Kota Tarakan dan RpJM

propinsi.

Namun

demikian subtansinya tetap berdasarkan dan memperhatikan kekuatan

R.4.414. D;,t44 16.'.14.;^Un

/.4- l.lt

r *lt tlr.a

201+?01q

I-1

organisasi antara lain sumber daya dan potensi yang dimiliki, juga faktor-

faktor keberhasilan sebelumnya yarg didasarkan

atas

evaluasi

pembangunan dan isu-isu strategis yang mengemuka dan berkembang.

Muatan dalam Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2014-20L9 berisi kebijakan keuangan organisasi, kebijakan umum, dan program pembangunan daerah yang disertai dengan rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif.

Pengertian indikatif menunjukan bahwa informasi yang ingin dicapai tentang sumber daya yang diperlukan maupun keluaran dan dampaknya tercantum didalam RPJMD ini dan sifatnya fleksibel.

L2. tandasan Hukum Agar penyusunan Rencana Strategis (Renstra) 20I4-20L9 sinkron, konsisten dan terkoordinasi dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku dan dokumen perencanaan lainnya. Oleh karena itu Renstra ini berlandaskan kepada peraturan-peraturan dan Undang-undang seperti tertera dibawah ini

1.

:

Undang-Undang Nomor

29 Tahun 1997 tentang

Pembentukan

Kotamadya Daerah Tingkat II Tarakan;

2. 3.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah

Undang-undang Nomor

L

;

Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara;

4.

Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang pemerikaan pengelola Keuangan Negara ;

5.

Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem perencanaan Pembangunan Nasional

6.

;

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintah Daerah;

fuaalu D;"
L.i /t4. l"lq .l;lt, Llr,^

ZOj+201q

I-2

7.

Undang-undang Nomor

33 Tahun 20(X tentang Perimbangan

Keuangan antara Peri€rintah Pusat dan Daerah ;

8.

Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom;

9.

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang

3

Tahun 2005

tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah

;

10. Peraturan Presiden Nomor

7

Tahun 2005 tentanq

Rencana

Pembangunan jangka Menengah Nasional ;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelalaanaan Peraturan Pemerintah Nomor

I

Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian

dan

Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ; dan

12. Peraturan Daerah Nomor

06

Tahun 20L4 tentang

Rencana

Pembangunan jangka Menegah Daerah Kota Tarakan Tahun 2014

-

20L9.

1.3. Maksud DanTujuan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Komunikasi dan Informatika dimaksudkan untuk memberikan landasan kebijakan pembangunan selama

periode 2014-2019 dalam kerangka pencapaian visi, misi dan program, serta sebagai tolak ukur pertanggung jawaban Walikota pada akhir masa jabatan.

Tujuan penyusunan Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika adalah untuk menetapkan strategi dan arah kebijakan umum organisasi,

serta merumuskan program kegiatan selama periode

P4-414. D;4.14

Kqt-;b;

/z+ t4rn'*1"^lt, U.

201+ZO1q

2Ol4-2OLg.

I-3

Selanjutnya dokumen renstra ini akan menjadi pedoman dalam penyusunan

encana pembangunan tahunan atau Rencana Kefa SKPD. Penetapan strategi dan arah kebijakan umum serta perumusan

program melalui evaluasi pembangunan yang telah berjalan dan hasil

telaahan situasi saat

ini,

kemudian dibuat ramalan

dan

proyeksi

pembangunan. Dengan demikian arah kebijakan dan program-program

pembangunan Renstra ini disesuai dengan kebutuhan organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Sistemetika Penyusunan Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan Tahun 2014

-

BABI

Pendahuluan

2019, disusun dengan sistematika sebagai berikut

:

berisi tentang Latar Belakang, Tujuan, Landasan Hukum dan Sistematika Penulisan.

BA8

tr

Gambaran Pelayanan Dlnas Komunikasi dan lnformatika Kota Tarakan berisi Gambaran Struktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi serta Kondisi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan.

BAB

lll

bu-lsu Strategis Berdasarken Tuga3 dan Fung3i berisi Isu-isu Strategis yang akan dihadapi, berdasarkan evaluasi, analisis dan prediksi terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi SKPD dalam periode tahun 20L4

BAB

lV

-

2019.

Visi. Mtri, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan berisi Visi dan Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi dan Arah Kebijakan Dinas Komunikasi dan lnformatika Kota Tarakan yang

berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah

R.^41M

D;x4

K4+4;Li /.b lr.$ewl^L

14-.2011+2014

l-4

Daerah (RPJMD) Tahun 2014

-

2019.

R.ocana Prcgram. Keglatan. Indltator KlnerJa, Kelompok

EABV

Sasaran dan pcndanaan Indlkatlf

berisi Program. Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif.

8AB

Vl

Indikator Kinerja Dinas Komunikasi dan lnformatika Kota Tarakan Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD berisi indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan

kinerja yang akan dicapai pada lima tahun mendatang dalam rangka mendukung RPJMD 2014

BABVIt

L5.

-

2019.

Penutup

Hubungnn Renst a Dlnas Komunikasi Dan Informatika Tarakan Dengan Dokurren Perencanaan lainnya.

Hirarki perencanaan pembangunan daerah

sebagaimana

diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 25 Tahun 20(X tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional sebagai dasar dalam penyusunan perencanaan organisasi. Maka Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika

merupakan bagian yang terintegrasi dengan perencanaan pembangunan

kota dan provinsi. Untuk itu Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika harus sinkron dan sinergis dengan fungsi pemerintah, menjamin keterkaitan

dan

konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan,

pengawasan serta evaluasi. Sebagai dokumen perencanaan kebijakan pembangunan, Resntra

Dinas Komunikasi dan Informatika tahun 20I4-20L9 harus mengacu dan

fu*al'y,

D;*t lUd'4.:l4i /.b l"l"r

.1;14

Ul+* 2914791q

I-5

mengErah bagi terun$dnya kebntuan yang

tehh ditetapkan dabm

kebijakan perndntah kota

Tabel

I

Hubungen Renstn llinas Konrunllosi den Infiormalike Kotr Triaken

Ilalam Penncanean Pembangunan Daerah

R.t

Alu D:*.4 lb..';&a;

/.^ l4o,,xAb Ulr*ZOlt+ZUS

r-6

BAB II

GAMBARAN PETAYANAN SKPD 2.1. Gambaran

SKPD

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan dibentuk berdasa*an Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 09 Tahun 2010 tentang Perubahan Pertama Atas Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 08 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Kota Tarakan.

Kedudukan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan adalah:

a. Merupakan unsur pelaksana urusan Pemerintahan di bidang Komunikasi dan Inbrmatika.

b. Dipimpin oleh seorang Kepala Dinas dalam melakanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah

2.2. Tugosdan Fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan Melaksanakan tugas di bidang komunikasi dan informatika berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan

.

Fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan sebagai berikut

:

a. Perumusan kebijakan teknis bidang Komunikasi dan tnformatika sesuai dengan rencana strategis yang ditetapkan pemerintah Daerah

;

b. Perencanaan, pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis di bidang Komunikasi dan Informasi

R."4L. D;"44 K*".,t^;A,t- L4^

;

l+Iq'xlAt *1.+

ZO1+2011

II.1

c Perumusan, perencanaan,

pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis

Teknologi Infoimatika dan Aplikasi Telematika ;

d. Perumusan, perencanaan, pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis Informasi dan dokumentasi

;

e. Perumusao perencanaan, pembinaan dan pengendalian kebijakan teknis Pos dan Telekomunikasi

f.

;

Penyelenggaraan urusan kesekretariatan ;

g. Pembinaan Kelompok Jabatan Fungsional h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan tugasnya

;

olelh atasan sesuai dengan bidang

.

Tugas pokok dan fungsi tersebut mengacu pada ketentuan hukum

yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2001 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi

dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota. Dalam ketentuan

hukum

dimaksud, dan dalam hal urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan pemerintahan daerah, ada 3 hal yang dijadikan kriteria yaitu

:

(1) eksternalitas, maksudnya bahwa tingkat urusan pemerintahan yang berwenang atas urusan pemerintahan ditentukan oleh jangkauan

dampak yang diakibatkan dalam penyelenggaraan pemerintahan tersebut

urusan

;

(2) akuntabilitas, maksudnya untuk mencegah terjadinya tumpang tindih pengakuan klaim atas dampak tersebut atau yang paling benvenang untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan tersebut

;

(3) efisiensi, penyelenggaraan urusan pemerintahan sedapat mungkin mencapai skala ekonomis

.

R.*41,wD;*.4(^,^t:14,n/.^l*l1ov4;L1lq.Z|1+?01, Il-2

Berdasa*an ketiga kriteria tersebut maka urusan pemerintahan dibagi atas urusan wajib dan urusan pilihan. Urusan wajib adalah urusan pemerintahan yang wajib diselenggarakan oleh pemerintahan daerah provinsi dan pemerintahan daerah kabupaten/kota yang terkait dengan

pelayanan dasar (basic services). Urusan pilihan adalah urusan pemerintahan yang secara nyata ada dan berpotensi utuk meningkatkan kesejahteraan sesuai dengan kondisi, kekhasan, dan potensi daerah yang bersangkutan. Berdasarkan kedua urusan tercebu! urusan komunikasi dan

informatika adalah merupakan wajib, yang dapat diartikan bahwa urusan tersebut harus ada dan menjadi perhatian pemerintahan daerah.

Stnrktur Organisasi SKPD Struhur atau susunan Organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika

terdiri atas seorang Kepala Dinas (Eselon II), seorang Sekretaris Dinas (Eselon II[), 3 (tiga) orang Kepala Bidang (Eselon III), 2 (dua) orang Kepala

Sub Bagian (Eselon

M,

dan 8 (delapan) Kepala Seksi (Eselon IV). Struktur

Organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 09 Tahun 2010 tentang Perubahan Pertama Atas Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 08 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Kota Tarakan Struktur organisasi tersebut secara rinci adalah sebagai berikut

a.

:

Keoala

1. Sekretariat

r .

Sub Bag Perencanaan Program dan Keuangan

Sub Bag Umum dan Kepegawaian

2. Bidang Tekonologi Informasi dan Aplikasi Telematika

r

Seki pengembangan aplikasi

R.4.r14. D;444 Kon<4.;/44:

TI dan Telematika

L4 t"lpr"r*Ulc LL^

201+2011

II-3

.

. r

Seksi pengembang€n Seksi pemberdayaan

infrastrukur TI dan Telematika

lI

dan Telematika

3. Bidang informasi dan dokumentasi

o Seksi pengolahan informasi o Seksi dokumentasi o Seksi pemberitaan 4. Bidang pos dan telekomunikasi

r r

Seksi standarisasi pos dan telekomunikasi Seksi monitoring dan evaluasi

b. Unit pelaksana teknis

c.

Kelompok jabatan fungsional

Sumber daya Aparatur

Pada saat

ini, arah kebijakan umum Dinas

Komunikasi dan

Informatika Kota Tarakan diarahkan pada pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IIK). Fokus pembangunan TIK diarahkan pada pemanfaatan teknologi untuk mendukung pembangunan dan peningkatan

kesejahteraan masyarakat melalui pelayanan yang

peningkatan efisiensi. Untuk mendukung

cepa! akurat,

ide ini maka

dan

dilaksanakan

langkah-langkah penyiapan sumber daya, baik SDM maupun pembangunan

infrastruktur. Sumber daya aparatur yang ada di Dinas Komunikasi dan Informatika sampai saat ini dapat dilihat dalam tabel 2 berikut ini.

R

4.44. D;,.4"

(/.a.t

44;^Ln /t4- l14p'.'414 L&.b ?01+ZUq

tr-4

T&l

2.1 Jumlah

Aparatrr

SEKRETARIAT/BIDANG

a. b. c d. e.

JUMTAH PNS

Sekretariat

13

Bidang Teknologi Informasi dan Aplikasi Telematika

9

Bidang Informasi dan Dokumentasi

10

Bidang Pos dan Telekomunikasi

5

Pegawai Tidak Tetap

18

Jumlah

55

Sumber : Dinos Komunikosi don Informotko Koto Torokon tohun 2073

Tabel 2.2 Kualifikasi Pendidikan Aparatrr SEKRETARAT/BIDANG

a.

Sekretariat

b.

Bidang Teknologi Informasi dan

s2 ;LlD4 D3 StTA 1

8

sLTP/SD

,MtH

2

L2

23

3

4

t4

3

2

6

t2

4

L

1

6

22

8

23

55

Aplikasi Telematika

c. Bid. Informasi dan Dokumentasi d. Bidang Pos dan Telekomunikasi e.

Jumlah

1

2

Sumber : Dinds Komunkosi dan

lnformotko Koto Torakan tohun 2073

Kinerja Pelayanan SKPD Secara umum sasaran strategis yang ditargetkan dapat dicapai,

namun demikian masih terdapat satu sasaran strategis yang belum mencapai target yang ditetapkan yakni Terwujudnya peningkatan Sarana

dan Prasarana Intranet

/

Internet dikarenakan belum semuanya SKPD di

Lingkungan Pemerintah Kota Tarakan terlayani atau terkoneki bandwidth

k^+l,v D;xa

K4++l

;/t

i; /.,^ tt lr-**t* U'^

201+2011

II.5

internet Terhadap sasamn yang belum merrcapai target yang ditetapkan akan dianalisis dan dievaluasi agar dapat dilakukan perbaikan

di

masa

rnendatang. DISKOMINFO pada Tahun 2013 mempunyai

6

(Enam) Indikator

Kinerja Utama (lKU) dan setiap Indikator Kinerja Utama tersebut telah ditetapkan target kinerjanya.

Tabel 2.3. Capaian Indlkator Kinerja Utama Diskominfo Tahun 2013

Persentase

No

Indikator Kinerja Utama

Satuan

Target

Realisasi

Pencapaian (%)

1.

Jumlah Kapasitas Bandwidth Terpasang

Mega bit per second

5

2.

Jumlah Peralatan Penunjang untuk NOC & Data Center

Item

6

SKPD

52

13

25

Dokumen

4

4

100

Pertemuan

31

5l

100

Media

IU

20

100

3.

4.

5.

6.

Jumlah SKPD terkoneksi

bandwidth internet Diskominfo Jumlah Kebijakan/Regulasi bidang POSTEL Intensitas Press Conference Jumlah kerjasama publikasi & diseminasi pada media massa

Rata rata Capaian Indikator Utama Diskominfo

k^'*t

D;t",r,t

(441*ku L+ laler*Atc

*lr^+- ?01+ZO1q

5

100

100

87.50

II-6

Tabel 2.4. Capaftm Indikator Kinerja Utama Diskofifnfo Tahun 2010

Xondisi Klnerja

No

Indikator KinerJa De€rah

Satuan

Capaian 2010

-

2013

r/d m13

Pada

Awal P€riode

2010

2011

20iu2

2013

RPJMD Diseminasi dan

pendistribusian informasi nasional

I

melalui media massa, seperti majalah, radio, dan

Kali/Tahun

L2

L2

Kali/fahun

Kali/Tahun

Kali^ahun

Setiap Hari

Setiap Hari

Setiap

Kali,/tahun

Kali/Tahun

Kali,/Tahun

KalilTahun

TV

I

Diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui media baru sepeni website

Hari

Hari

(intemet) Diseminasi dan

pendistribusian 3

4

5

informasi nasional melalui media tradisional seperti pertuniukan rakvat Diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui media interpersonal seperti sarasehan, ceramah/diskusi, dan lokakarya Diseminasi dan Dendistribusian informasi nasional melalui media luar ruang seperti

Kali

ahun

12 Kali/Tahun

KalilTahun

L2

L2 Kali/T3[ep

L2

buletiq leaflet booklet brosur, spanduk dan baliho

R.*41,t D;"44 Ka+4dLn /.,t^

lalq,x*lt:,

Ulq^t^ ZOj+ZO1q

U-7

Kineria Keuangan SKPD Pencapaian kinerja input atau penyerapan anggaran Diskominfo

pada tahun 2013 adalah sebesar 92.94 persen dari total pagu anggaran

atau sebesar Rp.15,093,889,902.10 (Lima belas miliar sembilan puluh tiga juta delapan ratus delapan puluh sembilan ribu sembilan ratus dua

sepuluh sen rupiah) dan sebesar 98.82 persen (realisasi fisik). Capaian

kinerja input tertinggi adalah pada Program Peningkatan Disiplin Aparatur yaitu sebesar 98.59 persen dengan realisasi fisik sebesar 98.80 persen; untuk capaian kinerja input terendah adalah pada Program

Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan yaitu sebesar 0 persen ( nihil

) namun

realisasi fisik sebesar

100 persen.

R.4'"t14. D:,t4"4

l6ruJJr4l /.4^ l4o,wsl.l,:. t:l++

?01+201q

II-B

BAB III

tsu-tsu STRATEG|S BERDASARI(AN TUGAS DAN FUNGSI Identlfikaei Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD

Pada bagian

ini

dikemukakan permasalahan-permasalahan

pelayanan SKPD beserta faktor-faktor yang memPengaruhinya. (Analisis Gambaran Pelayanan SKPD)

1. Belum tersedia perangkat Monitoring Postel seperti mobil, TV, Radic HT (Bidang Postel), perangkat rnonitoring postel ini digunakan untuk

mengawasi kinerja karyawan Dinas Komunikasi dan Informatika di

lapangan. Belum tersedianya perangkat monitoring postel menghambat pengawasan kinerja di lapangan.

2. Kompetensi SDM yang belum sesuai dengan bidang yang ada, SDM

aparatur

di

Dinas Komunikasi dan Informatika tidak

semua

mempunyai latar belakang pendidikan yang berhubungan dengan

komunikasi

dan

informatika, sehingga dalam memecahkan

permasalahan yang terjadi terkadang belum bisa teratasi.

3. Belum terbentuknya KIM (Kelompok Informasi Masyarakat)

di

4

(empat) kecamatan yang merupakan kegiatan wajib Diskominfo karena keterbatasan SDM baik kualitas maupun kuantitas.

P.441'r.D;r44l6a'+,;lu,t:

/.t

lt4"r d;b Llr'^ ?01+2Uq

III.1

Pengembangan

dan

pembangunan

kawasan

perdagangan, jasa, industri, perikanan dan pariwisata

merupakan konsep dasar yang menjadi andalan pemerintahan Kota Tarakan. Hal tersebut dilakukan

untuk meningkatkan daya saing serta sumber daya yang dimiliki oleh Kota Tarakan. Berbagai sektor baik

di

sektor perdagangan, industri, perikanan

pariwisata diharapkan dapat bersaing baik

di

dan

dalam

maupun diluar negeri.

Misi kedua:

Meningkatkan

dan

mengembangkan kualitas

Sumber Daya Manusia. Salah satu faktor penting yang tidak dapat diabaikan

dalam kerangka pembangunan nasional

adalah

menyangkut kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Perbaikan pelayanan publik tersebut akan tervnrjud apabiia adapoliticolwill dari pimpinan yang didukung

oleh bawahan atau para pegawai daerah ataupun sebaliknya, kesadaran

itu muncul dari bawahan yang

kemudian diakomodasi dan didukung oleh atasan. Begitu juga dalam hal peningkatan daya saing daerah,

membutuhkan Sumber Daya Manusia yang memiliki

kemampuan dalam menggali dan memanfaatkan potensi daerah sehingga apa yang dimiliki daerah dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat daerah.

R.,t'"t14 D;,r.14

lco'r<.il*n /.a l4awd;14 fu1r4. 201+2Uq

III.3

.

Misi ketiga:

Melaksanakan Peningkatan, Pembangunan dan Pengcmbangan Infrastrultur.

Infrastruktur merupakan faktor penunjang

bag,

berbagai aktivitas masyarakat di dalam suatu wilayah. Penyediaan sarana dan prasarana kota yang memadai,

efesien dan efektif mutlak diperlukan. Hal ini sekaligus

mendorong pengembangan wilayah sesuai dengan

struktur dan pola secara produktif. Pembangunan

infrastruktur diselenggarakan untuk

memenuhi

kebutuhan fasilitas pelayanan umum, baik secara kuantitas maupun kualitas, sehingga ketersediaannya yang memadai dapat meningkatkan kesejahteraan dan

mendorong pertumbuhan ekonomi

masyarakat

Tarakan.

Mlsi keempat: Melaksanakan Pengembangan dan Pembangunan Lingkungan. Tranformasi ekonomi berbasis unrenewoble resources

ke renewoble resources harus dilakukan dan

hanya

dapat diwujudkan bila ada keseimbangan antara pilar ekonomi, lingkungan dan sosial dalam perencanaan pembangunan menuju ekonomi hilau. Diharapkan

transformasi pembangunan menuju ekonomi hijau atau ekonomi yang rendah karbon akan mewujudkan

kondisi masyarakat yang lebih baik dan berkeadilan

sosial serta mengurangi resiko lingkungan dan kerusakan ekologi.

P..h414. D;,t44

K&.-t*l'

4;

/..

L",lera*tu A^b 201+2014

III.4

33.

Telaahan Renstra

VL dan Renstra Proninsi

Analisis Renstra

VL dan

SKPD Provinsi (yang masih berlaku)

ditujukan untuk menilai keserasian, keterpaduan, sinkronisasi, dan sinergitas pencapaian sasaran pelakanaan Renstra SKPD Kota Tarakan terhadap sasaran Renstra VL dan Renstra SKPD Provinsi sesuai dengan

urusan yang menjadi kewenangan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing SKPD. Analisis ini dilakukan untuk mengidentifikasi:

a. Apakah capaian sasaran pelaksanaan Renstra SKPD Diskominfo

Kota

Tarakan telah berkontribusi terhadap pencapaian sasaran Renstra SKPD provinsi

b.

dan Renstra VL; dan

Apakah tingkat capaian kinerja Renstra SKPD Kota melebihi/sama/kurang Renstra

Tarakan

dari sasaran Renstra SKPD provinsi atau

VL

Jika tingkat capaian kinerja Renstra SKPD Kota Tarakan melebihi ssaran

Renstra

VL dan Renstra SKPD provinsi, maka hal ini

menunjukkan

bahwa kinerja SKPD sudah baik secara nasional/provinsi. Sedangkan jika

lebih rendah, maka hal ini mengindikasikan bahwa SKPD tersebut memiliki permasalahan dalam penyelenggaraan pelayanannya, seperti dalam perencanaan program, kegiatan, dan pendanaan, sumber daya penyelenggaraan pelayanan, proses/prosedur/mekanisme pelayanan, dan strategi/ kebljakan pelayanan yang ditempuh.

Hasil revial terhadap Renstra

VL dan Renstra SKPD provinsi

yang

masih berlaku. menjadi masukan dalam perumusan isu-isu strategis pelayanan SKPD yang akan ditangani pada Renstra SKPD Diskominfo

K&

R.ul't

Tarakan periode berikutnya.

D;,t.4 K4+u.,L4^

L+ lolew*Alt *l++.201+2014

III-5

Jika Renstra KA dan Renstra SKPD provinsi tahun rencana telah tersedia, rnaka revierr dilakukan pada:

a. Isu-isu strategis pelayanan |(/L dan Renstra SKPD provinsi; b. Tujuan dan sasaran;

c. Strategi dan kebljakan; d. Program prioritas beserta target kinerjanya; e. Indikasi lokasi program prioritas;

f.

Indikasi besaran pendanaan program strategis; dan

g. Tahapan pelaksanaan program dan kegiatan.

Hasil review terhadap Renstra K,/L dan Renstra SKPD provinsi tahun

rencana bertujuan untuk mengidentifikasi potensi, peluang, dan tantangan pelayanan sebagai masukan penting dalam perumusan isuisu strategis dan pilihan/kebijakan strategis dalam Renstra SKPD

Kota

Tarakan. Review ini merupakan proses penting untuk harmonisasi dan

sinergi antara Renstra SKPD Diskominfo dengan Renstra

VL

dan

Renstra provinsi serta mencegah tumpang tindih program dan kegiatan

antara pemerintah atau VL dengan provinsi/kabupaten/kota.

Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan

lhiian

Lingkungan

Hidup Strategis Pada bagian ini dikemukakan apa saja faktor-fahor penghambat dan

pendorong dari pelayanan SKPD yang mempengaruhi permasalahan pelayanan SKPD ditinjau dari implikasi RTRW dan KLHS (Data di BAPPEDA).

P.4.414 D;,t44

b+u;"la; /4^ l"ler*.ilL. *1."+ 291ta-291q

III-6

Penentuan Isu-isu Strategis Pada bagian

ini direview kembali faktor-faktor dari pelayanan

SKPD

yang mempengaruhi permasalahan pelayanan SKPD ditinjau dari:

1.

Gambaran pelayanan SKPD;

2.

Sasaranjangka menengah pada Renstra VL;

3. Sasaran jangka menengah

dari

Renstra

SKPD

provi nsi/kabupaten/kota;

4.

Implikasi RTRW bagi pelayanan SKPD; dan

5.

Implikasi KLHS bagi pelayanan SKPD

Selanjutnya dikemukakan metoda penentuan isu-isu strategis dan hasil

penentuan isu-isu strategis tersebul Dengan demikian, pada bagian ini

diperoleh informasi tentang apa saja isu strategis yang akan ditangani

melalui Renstra SKPD tahun rencana. Berdasarkan analisis tersebut berikut ini isu strategis Diskominfo:

l-.

Belum terlayaninya seluruh SKPD, sekolah terhadap fasilitas internet

(Bidang

It

dan AT), Fasilitas IT sangat dibutuhkan oleh murid dan

guru. Belum terpenuhinya fasilitas internet menghambat kegiatan belajar bagi siswa dan mengajar bagi guru.

2.

Belum berjalannya pemungutan Retribusi Menara Telekomunikasi (Bidang Postel). Adanya pungutan restribusi pengendalian menara

telekomunikasi ini, nantinya dapat memberikan manfaat dalam mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) Kota Tarakan.

3.

Belum berfungsi secara optimal pelayanan LPSE (Bidang IT dan AT).

LPSE

atau

Layanan Pengadaan Secara Elektronik adalah

penyelenggara sistem elektronik pengadaan barang/jasa

k441^. D;',44 Ka+

iLi

/1"^

lolp**lt Ll^

201+2014

ilt-7

per:dnAh. Belum optirnalnya peqggunaan SKPD dalam mengojukan barang

4.

1PSE merghambat

danjasa.

Implementasi kegiatan PED (Pejabat Pengelola Infonnasi dan DokurnenED belum rnaksirnal, baik PmD Utama

ruupun

di

Eliskominfo

PPID pembantu di SKPD-SKPD karena belum terpenuhinya

fcilitas pendukung.

Pt,r*tD;x4(*d.L.;,/.^L1fr.ilLLt*2!A'X+204q III-8

BABIV VISI. MISI. TUJUAil. SASARAN. STRATEGI DATU

KEBIJAI(AN

Vrsi 6t Misi Dinar Komunikasi Dan Informatika

Dalam rangka mengantisipasi tantangan ke depan menuju kondisi

yang diinginkan, Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan secara

terus menerus mengembangkan peluang dan inovasi agar dapat terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat

di bidang komunikasi

dan

informatika.

Meningkatnya persaingan, tantangan dan tuntutan masyarakat akan pelayanan prima mendorong Dinas Komunikasi dan Informatika Kota

Tiirakan untuk mempersiapkan diri agar tetap eksis dan unggul dengan senantiasa mengupayakan perubahan kearah perbaikan.

Visi merupakan cara pandang jauh ke depan tentang kemana arah

dan apa yang akan dicapai oleh suatu organisasi. Adapun visi

Dinas

Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan adalah:

TERWUJUDNYA PENYELENGGARAAN KOMUN//KASI DAN INFORTTATIKAYANG EFEKTIF DAN EFISIEN

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan memiliki peran

yang strategis. sebagai organisasi yang mendukung penyampaian berita pembangunan yang dilakanakan pemerintah kota terhadap masyarakat.

P.""tl^. D;..4 K*..+^b.r.

/tl^ tN,.lx

tu'

t4.

2911r791q

ry-1

Pada Dinas inilah arah kebijakan pembangunan komunikasi dan informatika

ditentukan.

Pada hakekatnya, pelaksanaan pembangunan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang dalam

penduduk Kota Tarakan

hal ini

itu sendiri. Kesejahteraan dapat

adalah

dicapai jika

pembangunan dapat menciptakan komunikasi yang sehat dan berkualitas. Dalam jangka panjang, Dinas Komunikasi dan Informatika diharapkan dapat

menjamin tersedianya sarana berinteraksi yang dibutuhkan untuk perikehidupan bagi anggota Kepala Daerah dalam rangka menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.

Penetapan visi tersebut merupak€n motivasi utama bagi Dinas Komunikasi dan Informatika untuk menentukan kearah mana organisasi

dibangun dan sekaligus merupakan konsensus bersama antara Dinas Komunikasi dan Informatika dengan seluruh perangkat pemerintah yang

berada diwilayah koordinasinya dalam upaya mewujudkan tujuan yang ingin dicapai baikjangka pendek maupunjangka panjang.

Pada akhirnya Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika diharapkan mendukung Tenvujudnya Visi Kota Tarakan sebagai "Kota Perdagangan, Jasa, Industri, Perikanan, dan Pariwisata, Didukung Oleh Sumber Daya Manusia Serta Infrastruktur Yang Handal dan Beryvawasan Lingkungan". Memberikan pemahaman sebagai berikut:

a. Kota Tarakan sebagai lokomotif pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur Bagian Utara yang bertumpu pada keunggulan komparatifnya sebagai kota perdagangan dan jasa, hendaknya memiliki daya saing

global dan mampu menjalankan fungsinya secara efisien, sehingga representatif dipandang dari kepentingan nasional dan internasional.

P.""t14.

D;44 b',.14';//4a /.,4. 1"1-,xl*

*L^

201+2Uq

rv-2

b. Kota Taralan hendaknya dihuni warga kota yang sejahtera, berakhlak berbudaya dan berdisiplin tinggi, produktif serta memiliki kecintaan dan

komitmen untuk berpartisipasi dalam membangun kotanya.

c. Kota Tarakan hendaknya memiliki penataan kota dan lingkungan yang baik dan manusiawi, agar dapat lebih menjamin dinamika kehidupan berkelanjutan.

Misi merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai dengan Visi yang telah ditetapkan. Dengan adanya Misi diharapkan seluruh aparat dan masyarakat yang berkepentingan dapat mengenal program-program Dinas

Komunikasi dan Informatika serta ikut berperan agar diperoleh hasil sesuai misi yang akan dicapai. Proses perumusan Misi dilakukan dengan memperhatikan masukan

dari pihak yang berkepentingan (Stokeholder) dan memberikan peluang untuk perubahan sesuai dengan tuntutan lingkungan. Untuk mengarahkan seluruh aspek pembangunan menuju perwujudan visi Kota Tarakan, maka

perlu ditetapkan misi Dinas Komunikasi dan Informatika

yang

menggambarkan apa yang harus dilakukan kota tersebut, yaitu:

l.

Meningka*an Sumber Daya Manusia Aparatur Bidang Komunikasi dan Infomatika Dalam rangka menunjang visi dan misi sebelumnya diperlukan dukungan

SDM Diskominfo yang profesional, terampil, dan berwawasan. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan profesionalitas sehingga dapat melayani

masyarakat secara makimal. Komunikasi

dan teknologi sekarang

menjadi kebutuhan masyarakat sehingga dengan adanya peningkatan kualitas aparatur diharapkan pelayanan komunikasi lebih maksimal.

ReM14. D;444

(h44;,Li L^ "lr,**h' l

1r

l t . ?01 1+201 1

IV-3

a

Meninglotlan Sarana, Prcarana layanan dan Jaringon lbnrunikasi dan Infornatika

Untuk mampu memberikan pelayanan komunikasi dan informatika terbaik baik aparatur dan masyarakal ketersediaan sarana dan prasarana Dinas Komunikasi dan Informatika yang memadai, efisien dan efektif

mutlak diperlukan, sekaligus menjamin berlangsungnya

kegiatan

masyarakat. Sarana dan prasarana yang komunikasi dan informatika yang

baik menjadi modal utama dalam pengembangan berbagai sektor.

3. Meningkatkan Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Komunikasi dan Informatika serta melalsanakan Diseminasi Infonnasi Peningkatan sarana dan prasarana komunikasi menjamin berjalannya hubungan yang harmonis antara pemerintah dan masyarakat serta antar masyarakat itu sendiri, untuk itu diperlukan berbagai sarana komunikasi seperti jaringan internet pemberitaan hasil-hasil pembangunan secara

aktif. Menampung aspirasi masyarakat yang berkeadilan menjamin partisipasi masyarakat dalam pembangunan secara merata. Untuk itu diperlukan suatu mekanisme pendokumentasian efisien dan lebih variatif.

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Komunikasi dan Informatika

4.2.1. Tujuan Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Komunikasi

dan Informatika

Kota

Tarakan (Perumusan Tujuan Pelayanan Jangka Menengah SKPD).

L

Meningkattan kineria dan pelayanan di bidang TIK TIK atau Teknologi Informasi dan Komunikasi menjadi kebutuhan dasar

Re^.tl'r. D;H4

Ke.4.;la; /a^ l"ler,r*A^b hlt^^

?01+2011

IV-4

rrnnusia dalam berinterkasi dan bekerja. Perlu upaya makimal dalam rneningkatkan pelayanan

di

bidang TIK. Aparatur yang profresional,

berintegritas dan berkinerja tinggi akan meningkatkan pelayanan masyarakat Sehingga akan menjadi pendukung yang baik dalam segala aspek pembangunan. Dengan sikap profesional, integritas dan kinerja

tinggi pada aparatur dinas komunikasi akan meningkatkan koordinasi dan kerjasama. Dengan demikian akan tercipta sinergitas yang tangguh dan handal dalam penyelenggaraan pemerintahan Kota Tarakan.

2. Meningkatftan pembangunan sarana dan prasarana komunikasi dan informatika Sarana dan Prasarana Komunikasi dan Informatika merupakan salah

satu infrastruktur yang menunjang kegiatan

masyarakat

Pembangunan sarana dan prasarana guna membangun hubungan

harmonis dengan masyarakat, sekaligus memberi kontribusi nyata untuk lingkungan masyarakat yang sejahtera. Pembangunan sarana

dan prasarana komunikasi diarahkan untuk mendorong terciptanya masyarakat berbasis informasi (knowledge based society) yang responsif terhadap kebutuhan pasar dan industri dengan tetap menjaga keutuhan sistem yang telah ada.

3. Meningkattan Akses Komunikasi dan Informasi yang Merata di Kota Tarakan Komunikasi dan informasi sangatlah penting dalam pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan. Akses komunikasi dan informasi sangat

dibutuhkan dalam semua lapisan masyarakaL Dengan meningkatkan akses komunikasi dan informasi maka akan mempermudah koordinasi

dan mempermudah dalam penerapan teknologi yang dapat membantu

R.4.41rr D;"44

(#u;fu"n /.^ l"hr*1|^/c 14.-

?01+2014

IV-5

dahm kehidupan sehari-hari.

4.

Meningkatkan Pemanfaatan

TIK

dalam

manalemen

penyeleqggaraan pernerintahan daerah Sarana

dan

prasarana

TIK merupakan pendukung utama

dalam

penerapan teknologi dan informasi. Mengembangkan kapasitas sarana

dan prasarana TIK akan meningkatkan pelakanaan kegiatan operasional dinas komunikasi Kota Tarakan. Teknologi dan komunikasi yang berbasis

layanan online akan mempermudah dalam berkomunikasi. Dengan rneningkatkan layanan online berbasis teknologi dan komunikasi maka sinergitas antar SKPD akan lebih mudah terjalin.

4.22. Sasaran Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan secara terukur yang akan dicapai secara nyata dalam jangka waktu tahunan, semesteran atau

bulanan. Sasaran merupakan bagian integral dalam proses perencanaan strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan.

Fokus utama sasaran adalah tindakan dan alokasi sumberdaya Manusia. Sasaran bersifat spesifik dapat dinilai, diukur, menantang namun

dapat dicapai, berorientasi pada hasil, dan dapat dicapai dalam periode I (satu) tahun.

Berdasarkan pengertian tersebut, maka Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan telah menetapkan sasaran dalam periode tahun 2014 sampai dengan tahun 2019 sebagai berikut:

1.

Tujuan pertama, Meningkattan kinerja dan pelayanan

ilK

di

bidang

dengan sasaran:

R.'?tl'* D;,t.4 (e4-n144

/.b l"lp. .ilt , l4r'^ 201+2Uq

IV.6

.

Meningkatnya kapasitas aparatur yang profesional berbasis

dengan indikator Persentase apamtur yang mencapai

TI(

Sasaran

Kinerja Pegawai dan Persentase aparatur bersertifikat

sesuai

dengan bidang tugasnya.

2.

Tujuan kedua, Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana

komunikasi dan informatika dengan sasaran:

o

Terpenuhinya sarana dan prasarana komunikasi, dengan indikator Persentase media komunikasi dan informasi.

o

Terpenuhinya sarana dan prasarana informatika dengan indikator Persentase SKPD yang terkoneki bandwith.

3. Tujuan ketiga, Meningkat'kan Akses Komunikasi dan Informasi yang Merata dengan sasaran:

r

Meningkatnya publikasi dan layanan publik yang dapat diakses

masyarakat dengan indikator Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui: media massa, media baru, media interpersonal dan media luar ruang.

r

Meningkatnya kerjasama dan kemitraan media, dengan indikator: Jumlah kemitraan/kerjasama penyebarluasan informasi

4. Tujuan keempat Meningkattan Pemanfaatan TIK

dalam

manajemen penyelenggaraan pernerintahan daerah dengan sasran:

r

Terselenggaranya pengelolaan data dan informasi berbasis TIK

pada Pemerintah Daerah, dengan indikator Sistem Informasi Manajemen Terpadu Pemerintah Daerah.

R.4.4h. D;,,44 Kan

;1,:a. L.r h4/"r*d;14 Ll',,-

?01+2014

lV -7

p I

v I

+qqE Y=-=a

j 5: g€ FA3E F s; g 3

I,|

xxr ;d

J6

=f -'f

o,

d

tr

gr3

ttrLz dg qr-5 (D f tt =' Gl o,x -r d)*

F

c z

ztl trl= tt= o z z

.D

t I

e

i

*frAg

t

5

l

$ NJ

o s

F,)

o

$Es -c

a6-E otJ

hqqq

q€ a q

==J=+ B d6

*;

d

:'+ 6. o,

-\r

e*B

sel:

.B

EE e.e

E E.E

cI z

1

! tlt

u D 2

D

3

z T

z E,

sF

=6.! 63 o, E'E.E

q ts !:g- 5-:= x

rtF

o 6'

q)

F

o

o ol

o

sq,

I

vl

D z D

Fq

qt

@

*

;e

@ .D CL

!

lr ci

a ^ -Y@

E

z

2l

*

;Q

(o

x

*

I z z.lt

9l

o a 3 3

o o o

@

(o

*

*

o a

8 n

o o ;t

c

o ^ 3 c xD= p

o F

d g

to

-D

t

FT

7

{

@

o-

ro

c,

It

3

o,

8

*

z ;<

z ]i D

t2

P !

1

a 2

z c

3 E n , 0 D D

3

zc 1

F

2 2 E,

z D

F D !

v cv E

E

B

6l

6l

z z ^o 3 c z

z o

cz = x

e I

2 I

z z!t o v

2 o , 3

=

I-

z

I ^ D 2 6l

v

('r lD

-{

o nl 2 o 2 1

I

G)

!

('r

o CL 6'

C

F -{

z

Eiat

o

F

r{ !It

E

,tn

D = vl

vl

\< !

|'l =

2

G)

1

!(

stt

- z z

6'; s+

E

z z

F

AEHfr

F=

e

t1..

"= 4

c+f,

2

E

2

ln

tll

2 6r

6!

D

g E

o -3

th D I

o D 2

v z xo

A D t J

c z -

d

3 1

E'

z 2 o -3 D

I

^ z

6t

I'l

ET

c D

ttl D 5 D o

: 9-{ a, =' ::t 6 !!AD

9;= tr F =. !l c|

4 o

t

-J

5

0 D

3 o

z tn 1A

Ill

z

a D o

I

o 3 -o f

5A< F:

p t

O

e

\7 B=

F g

t l

3H d

+*sE+

*i $€ so'sB d5

s o s tJ o -\

N)

N

'9 Ct CL !t -{ .oaDo,aD.D

*-Ef 5 B.* E5=

d3

q'

SE

z

<'P

*eaq* :r

l

tJ

c

c

(OorJ

t\

t

-{

x5 o-q

l

t

5.,E'

-' or e-*o,

9.8. d o, =.9 or5=(o=' to,ol

gx 6 o-J -

6'

s'9E

ct I =: 6
i er

gfr-i*P E

1A

o,

gi E:+Eg$EgF a'a$+ -{< +;

F4

5B

F€g+

$$i'

gEd 46H =.df Clr+;

2 'tt

FE

Els =i

6',

o)

N)

3p o rjt

= d

CLs F'o a'

N

3r-

o AJ

|\)

=

9.

s

I\J

5

o,

E. o

N

NJ

x t,1

3roor ii'o

o)

HE

TF

2i *=o NC

aJ

9E ct I,l

C'

gr

6'

^

d o 6 o

^!

o o

qr'9

7,

o

3

{o

6'

3r&: 6'9

5s O-s r.r

cL-

I

\o

^

O-s ;i' o

o,

€

z

==5

3r(D@

e

-

(o

N

= o,

D

iEig o,

3

N

vt

G'

ID

N.)

ttr

x

E+A

4.3. Strategi SKPD Pada bagian

ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi

dan

kebijakan SKPD dalam lima tahun mendatang.

a

Stratcgi

I:

Peninglotan kapasitas SDM berbasis TIX

Kapasitas SDM merupakan suatu pendukung yang penting dalam operasional pelaksanaan kegiatan. Dengan kapasitas SDM yang cukup

dan memadai akan mempermudah pelaksanaan kegiatan. Salah satu upaya dalam meningkatan kapasitas SDM berbasis TIK adalah dengan

peningkatan kualitas unit kerja untuk pelayanan publik dalam rangka menuju clean government. Dengan kuantitas dan kualitas SDM yang berbasis TIK maka kinerja dinas komunikasi dan Informatika akan dapat

ditingkatkan.

Strat€a 2 : Pengembangan sarana dan prasarana penyelenggaraan p€layanan publik berbasis teknologi informasi

Dengan mengembangkan sarana

dan

prasarana

dalam

penyelenggaraan pemerintahan dengan berbasis teknologi informasi

akan meningkatkan pengelolaan kegiatan operasional pemerintahan. Upaya yang perlu dilakukan adalah dengan pengembangan sarana dan

prasarana teknologi informasi. Sarana dan prasarana komunikasi yang baik sebagai upaya pelayanan Dinas Komunikasi dan Informatika.

c.

Strategi

3:

Pengembangan layanan

n|C penyebaran dan

pemerataan informasi serta peningkatan kerjasama/kemitraan

Dengan pengembangan layanan TIK dengan penyebaran dan

R.*.11". D;r44 l(*+".;,ls4a /44.

l^l^*d;,b LL-

201 +2U q

IV.1O

pemerataan yarg maksimal akan memberi dampak kemudahan akses

masyarakat dalama menikmati teknologi infrormasi. Hal

ini

dapat

dilakukan dengan upaya perencanaan dan pengembangan penyebaran

dan pemerataan informasi publik, pengembangan kemitraan dalam penyebarluasan informasi, serta pengembangan sistem manajemen pemerintahan daerah berbasis IIK. Sehingga semua upaya tersebut dapat terintegrasi dan bersinergi dengan baik.

4.4. Kebljakan

SKPD

Kebijakan merupakan ketentuan yang telah disepakati pihak

terkait yang ditetapkan oleh pihak benrvenang untuk dijadikan pedoman, pegangan petunjuk bagi kegiatan aparatur pemerintah dan masyarakat dalam upaya mencapai sasaran, tujuan, misi dan Visi.

Dari uraian diatas, maka Dinas komunikasi dan Informatika Kota Tarakan telah menetapkan Kebijakan dalam periode Tahun 2014

- 2019

sebagai berikut

L.

Strategi pertama, Peningkatan kapasitas SDM berbasis TIK dengan kebiiakan:

r

Peningkatan kualitas unit kerja untuk pelayanan publik dalam rangka menuju clean government

2.

Strategi kedua, Pengembangan sarana dan prasarana penyelenggaraan pelayanan publik berbasis teknologi informasi dengan kebljakan:

o

R.-'t1"6

Pengembangan sarana dan prasarana teknologi informasi

D;t

4

K.*-..;/ui /.4. l4p4*.f;14 Ll."

?01+2Uq

ru-11

Strategi ketiga, Pengembangan layanan

TIK

penyebaran dan

pem€rataan infurmasi serta peningkatan kedasamay'kemitraan dengan kebijkan:

r

Peningkatan layanan informasi dan komunikasi

o

Perencanaan

dan pengembangan penyebaran dan

pemerataan

informasi publik

r r

Pengembangan kemiraan dalam penyebarluasan informasi

Pengembangan sistem manajemen pemerintahan daerah berbasis

rIK

R.+.t|',. D:x4 l(4'a1.:^b4;

/.^ 14-,x,t'"b tll*

201+2011

tv-12

g<

5'*
p l.

v

sQ ;'=. o,< 2S

e.s o.d Ef

tr

o)

2

c

3= llt It

t

s

Bi z> D{ Pi FF zz tz D2 BE ZD

ol

o^i -(=

oo 53 co

of

Pr.

e9

l.J

o fF.'

o A)

o)

A, CL

o, o,

2.

+P

<

o'-

P

:grJ

d l=

o,

o)

;> -6>

21

A' o,

;E 2;,

v1

C'

o g*

-f { f

EH€ 5*!3.

E --9 ^-o(n +d0

XE l-

3f

(o

nor

FEq 5gl

f.d Ho, -o-

o0)

3

q=(o_

Y.6 6 x- I-

*-< o,

a -0

='!

Eq5 -oJ:l +=

6) c)!

c I ?

:Hlaqa q d x- 16 i I6):.Q=

;38

^ x- i:

3

(,

o,)

Qd

qE+.ti+ ;:t'o-j

f,O, O:J

[:Es :,;qo=

-9.

c C' z

€. c

D

.3

Q ^_

* -

3 6 o

1

!n

,z

E = ln

ln

rtt

6r

D

P

! E 1

zD F

g

z

Iz E

<

s

-{ tn

UI

z = ! z B 1A


F

Ou! u ,t>

x= 'or

6i

lnt

9= => 2n =2

oX oroor o, o,

o,

o -\

EP

x1rr Ov\2

o,

3

z HE a E= c -,2 z = 6l

A'

E< ,={

-{

1A

c

I\)

='

s

J=

f

! t I

2

f

q

o d

F

E

o

=! =ts d,E

i

E

!D

dT

s

3

1A

t=F

for o,f

I

3

I 0 ^ G= D 2 C = -o - = 2 c I z = 2 z ID o v z 3 z D J o 3 D F I u I

t

C

I,t !l

z

o

tn

v z 6! E,

D

D

= 2 2 c IA o 5 3

;

6

9 3

z

> cz su c E I z6r -o

cl ttt E, D

E

= = o

c.

r.

D 1A

-l F -{ |lt 6r

D

= a

e f

D

x

o o o E F D

n

:

1A

^ nlz

3 5

-D

^J = z I o , z 3 Itl

I

ol = 5-

3

=

o

E

€! g

AP

z z o v

-= D z

x o

E,oct =' 6q oL

I

J c3 xD

:

-FI E D

x z

f*

deF ;g:.

I

gdF

5<

dq t5' 6Gl

€. g,qg ='r

s'B g

st

s

3;r t4:L

I.

E_ fl-

t

-ol 1 (6

i

C D

z

o 3 E

t

tsx !t

'.

E

;ig ar^

93 (o-{

tr

{

<* o

9. CI

o)

o,

5

{

N

ttr

e-t.

e$ i' !q

=.

ao o5 :Gt 5(O

F t

S@!6r

oo c.3

B

fts

o

EE 153

I=

=< Eo 6'dr=.

[* xE E.q vt-

-Sr

93 E9 F5' 8-E 1r3 crc

lc E'5'

o, n

r5

a

:J ot

=q ^o sF

a

dg;

,oT # o5Iqd< E 9 *f='=.=o, d F€ + doro iE9 Or;.!51 = oro td3 rf orii9I 69.

;.4'+E

qr==aD F 3:R3

t q E:'i

:1:3d IiiEB ' {-s# I * l lq + or, = sqiF igig gqsE I-Eq.€ E€fl A o(o

ol

6 tl

fox

GI

o-S

ro

=

*E

$8

;'o

!-^.

q3

Qo. :t ol

H*=il

3 a D

:e ge-

o.

o,

!f

vl D

EsgF

Ed

(c)Ei

=

3;3<

=l(Do *^dq8 $EF3

=.*q €36I

$

s!3 :x=

*-$g =

-nt E

=

BABV PROGRAM. KEGIATAN. fNDil(ATOR K|NERJA, KETOMPOK SASARAN. DAN

PENDANAAN INDII(ATIF

Berdasarkan visi, misi. tujuan dan sasaran, serta strategi dan kebijakan

pada bagian sebelumnya, maka disusun langkah-langkah rencana strategis yang lebih operasional untuk kurun waktu lima tahun (201.4-2019), meliputi

program. kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif. Program ini merupakan penjabaran dari kebijakan strategis Dinas

Komunikasi dan Informatika dengan tetap mengacu pada program pembangunan RPJMD Kota Tarakan 2OL4-20L9. Program adalah bentuk instrumen kebijakan yang berisi satu atau

lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD atau masyarakat

yang

dikoordinasikan oleh pemerintah daerah untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan, dalam hal

ini sasaran Renstra

SKPD. Program merupakan

kristalisasi kebijakan dari masing-masing strategi yang pada galibnya adalah

untuk mencapai sasaran. Melalui rumusan kebijakan yang tepat tiap program

diharapkan mampu menjawab berbagai permasalahan yang dihadapi dan akan diselesaikan

oleh

Dinas Komunikasi dan Informatika dalam lima tahun

mendatahg.

5.1. lndlkator Pencapaian Tujuan

Moskan (lnput) adalah sesuatu yang dibutuhkan

agar

pelaksanaan kegiatan berjalan untuk menghasilkan keluaran (output).

P.4,4fM D:"44

l6#u^:4.4;

/.^ h4owa* ul.*

201+201q

v-1

Input kegiabn meliputi antara lain sumber daya manusia, dana dan fasilitas.

Keluoron (Output) adalah sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari suatu kegiatan yang dapat berupa produkjasa fisik dan non

fisik, seperti produk perencanaan pembangunan, hasil kajian strategi pembangunan, komputer, dan lain-lain.

Hosil (Otttcome) adalah sesuatu yang

mencerminkan

berfungsinya keluaran kegiatan. Misalnya tersebar dan dimanfaatkannya

produk perencanaan oleh stakeholder dan masyarakat.

Dampak (lmpact) adalah ukuran pengaruh yang ditimbulkan

baik positif maupun negatif. Misalnya, pendapatan rumah tangga meningkat (%/tahun), produktivitas dan infrastruktur tingkat wilayah meningkat (%).

Secara umum indikator pencapaian kinerja yang ingin diterapkan

oleh

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan pada

periode lima tahun ke depan adalah penekanan kepada indikator keluaran (output) dan hasil (outcome) dari program dan kegiatan perencanaan

dan kajian strategis pembangunan. Oleh karena

itu,

masing-masing kegiatan selanjutnya dilengkapi dengan indikator kine{a, kelompok sasaran dan pagu indikatif. Program dan Kegiatan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota

Tarakan yang direncanakan untuk Periode Tahun 2014-2019 dapat dilihat pada Tabel 5.1. (lampiran)

P.r.4l,t D;t*t Ka+u.;4r41

L^ l"$er.r*tu tlq. Zll+ZUq

v-2

p 3 '. tt

i

!(

ro o,

v o

ot

f

ot

I

I

s

= o

! E a

l.

I'

F

s l

i

Idx

s s

F -t

t\)

o fNJ o

= e F o

!8

8x -t

-s

5..q \.E

trEO

E5 EEd


5 S,-

FBi.

!E

:t :A

:o :5 :.lt :o :l

:c '*P li-t

=

tc -o r! th

-! P

€F E5 E8

*

I

g

I

q

I

tF

*

I I

:

e

t

t

I

I

a tz

i

I

!

,

t It I

E

5g EF t< E5 lr

t

Ig

I

tl=E

I

,

T

I

F

E

t

E

E

a

ei-

I

5 5

e

i€i

€! IE

t

a

I

i!r

tl €l lt

!E ?

t

t

E

n

e

trt

I

:t! i!

E

T

I I

I E

tl:l ri iI

3t I

i

3

a

t

I I

T

t

I t a

F

a

s

9!

i!€

E

E

Ti 'E EE E5 t

;

li!3

! E! -45 a

I E

i z

1

I

!

t I

t

rltIt

E

I

g

t.

1! t

ig tz t

ii

t

IFE

5

ir iE

i

5

c

T'

EJ I ! I tl t: t t I It t_l EI t t J

!r t!

!

!

E

q

F

E

c

I

3 a

!5 l:

:

lll !il

E

!? I 3

5

I

I

g

E

c

E$EEi !! i: EE

t,g

a

;! !a I

E

E

i

c

I

n

E

F

T

t

t t

0

a

R

a

I I E I

t t f

iI

E

€

I t I

t

g 5

H

t t

5

g

E

g

E

I

I I

t!

E

ii'

I5 t

ti$r I

gr

II rd ir

t

FE

ti ir

Ii

II 3

I

T

I

li

I

t

I

I

T

EI

Ei TI

!; a

EE

:r

l$ F

5

I

i

t

I tlri t

!_ tt rl

.t

{

n

t t

g

i

t tt g

tt

!t

5

E

t

igis

n

1t

8

{

n

a

E

E

P

t

E

c

a

t

FI

5

1t

g

E

I

q

E

5

5

t

It !

a

2

E

T

a

f

T

E

c

:a t I

t,

e

t rEl t

I

r5 - ;r t t! !

a

I

t

{fl

i

f

I

i

? I

ti

i!

ilC:

3

5

f

rt

:

t

!

t

:5

n

I

2 t-

5-

itl IB { E:

-c

c

:ie i?i

i

I

al

q

a

iEF r t !I 9.le ea ! { e

E

E

x

i

t

E

i:

K

E

T

I

I

t

q q

I

I

g

q

at

a

t

I

q

E

t€!:is

E

I

E

IE

c

I tt

I c

E

E

I

E

E

t

gT E

5 E

It c

rl

s

a

t

t

F

E

i?i €

+t t

E

9

ci-

R!

!

f;

f

t

5

I

I

R

!

c

:r

t8

I

E

t t

t'

r Fi!

it

: t

E

E

J

I

q a

isi

t' g I

{t I I

I

I

.!

I

at

t

:Ee

I

'4

I

sI

5

t

;fi

zZ 2e .t

I E

I

c

n

I

?

s

I

E

ll

{7 I -l

a

E

EE

I I

II

i F

9

8

II

It

a

F

C'

6

I

I F

€

5

t

I

$ q

F

I

€

I

I

It

:t p

5

a

,

iti'

..=liii

6

E

8

t

t

I

R

€ 8

F

I

fi

3

83

f8

88888;88

c EE 3 E Et c 99893e8?

8

I

BI

E

E t

I tE $

t

€

e!

cEgg EEEg EEaB I

t

g

s

e

E g

ACSC

E g

Eccc eirFs*R t

a

g

EEECC CEEET EEEFs

C

E

E

si a

E

c

s

a

t

:IE; 3

.t

E EE ceeniqgR cE E c

BriEgBF€

E g

C E

E

8

t

I

-t

,

ii' II

t

t

d

g

j

t

i

I

J

a

:

E

I

i

t

I

c

t

I

I

E

a

t

J E

F;

5t

a

;"r

!.

E

g

; i= it !

t E

F!

I 9

agt EASA€At

ttsFR* E

6

E

6

a

;is

6

3

5

6

s

frr

i;il

I

I

I

E

8

s5 FE

E

i 8 a

a

a8

I

8e 8e

Bs

8

a

a

i

g

8

g

3

g

:

E g

R

a 8

I

F

I

n

I

I

Ei,!

a

;

g

I

s

I

E

a 3

I

3

; :

P

3

a

t

a

t

5

; 8

t

8

F

a

i 3

a

I

i'i

t

s

3

3

:

a a 3

8

8

E

a

I

8 g 3

3

I s

;

P

f

I I

R

I i

a E

I

7

ii'

il

=

i

=

I

a

E

i

$i

ii

:

! .E

i

I

; E

E

2

' o-

,I !

E

€

K

BAB VI IITIDII(ATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU

PANA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD lndikator kinerja adalah ukuran keberhasilan yang dicapai pada setiap unit kerja. Indikator kinerja atau indikator keberhasilan untuk setiap jenis pelayanan pada

bidang-bidang karenangan yang diselenggarakan oleh unit organisasi perangkat daerah dalam bentuk standar pelayanan yang ditetapkan oleh masing-masing

daerah. Penetapan standar pelayanan merupakan cara untuk menjamin dan meningkatkan akuntabilitas pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat.

Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan atau kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan. Indikator kinerja harus merupakan sesuatau yang akan dihitung dan

diukur serta digunakan sebagai dasar untuk menilai atau melihat tingkatan kinerja baik dafam tahap perencan aan (o( ente), tahap pelaksanaan (on going), maupun tahap setelah kegiatan selesai dan berfungsi (ex posA Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah merupakan suatu instrumen

pertanggungiawaban yang terdiri dari berbagai indikator dan mekanisme kegiatan pengukuran.penilaian dan pelaporan kinerja secara menyeluruh dan terpadu untuk

rnemenuhi kaivajiban pemerintah dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan tugat fungsi dan misi organisasi.

Pada sektor publik seperti entitas pemerintah sistem akuntabilitas kineda menghadapi masalah berupa sulitnya mengukur kinerja dan menentukan indikator

kinerja yang

tepat Problematik tersebut timbul karena sektor publik

memiliki

karakteristik fang sangat berbeda dengan sektor bisnit terutama menyangkut

output outcome dan tujuan utama entitas. Output entitas pemerintahan sebagian besar berupajasa pelayanan publik yang sulit diukur kuantitas maupun kualitasnya.

R.t

rl,* D;*.4 IUH^r;l*i /t4 tNp^*ltu teL+ 291t 2911

u-1

Indkator Kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika yang mengacu pada

tujuan dan sasaGn RPJMD adalah indikator kinerja yang secara langzung rnenunjukkan kinerja yang akan dicapai Dinas Komunikasi dan lnformatika dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. Indikator kinerja ini juga berhubungan dengan arah kebijakan dan

kebijakan umum dalam RPJMD Kota Tarakan Tahun 2014-2019 yang diamanatkan secara khusus kepada Dinas Komunikasi dan Informatika.

R^.tL. Dtu4 l(4++;4/,i L.^ l4Pr*l;14 ltlt^^ 201+ZUq

vt-2

E

gE

E

Eo EH Eo EH

E

t

F

c€

E o

t

o

o E E A €c Ig g

c rE G ! 1A o vt o c .I €

.rE

Er. EH

E

!€

o.

|!

P

p

.9

l-i*S

o

!

-! clo

.!>

F

=tEEf .. '.{.

o

rc t: +lfi ::5 $.. '-tl:oo og= c<

.c

o,=

q,

-! @o i-r >

'

= q)

5.E -! (cro

=: E5i€€

,

=Ei

tu

EH

o .:g -! Fi>

:r I 'i

in'*i

o

Fr>

E N FE

.:-

.9

.9

o

E o ; sl

€EE€e

€EIi: +E

o

;

-! !/)o

=Ei

':t

t AE E{

!t C' (Y

o

t

tr

-i*

cl

6P EF -9 ;'

rl lol dt !

Eii -l,&Ei

=l

o

Y

{t ;t €l !t 5t .sl

ct .99^q E.Y _5'5

E

:t rE -

o

:E !

C

€85 cL(!

tE'F'

.g

FTo gEg

#tc,l

;

oc{ $ or$

.:l

ilEl !l ol ct

F

s-

(o

ol

!l ol if, d +l

BE

a., l,!g

--

.9

SE

d.,n:!S

c)

t!

.P,

FE q

o

.P-

E,o

Eo EH

-

E

;EE

3

F

=E,E

T EO

o o *!

oo N>

o

'c o c

-tt

(u

!

E E o AG |E

.E

TJ

-E !90 {Y

r= It

;.,ttXe €EE€i;

c)

.9

E.E

J \I v

3cll! co33 .g

q E:

5 E.6 EOf

xEcr EEE

nE3

ctio q EfiE

.gP =-(!'= -o --

.!EE

a*iE E*i

-s E cL

i

.!2

-I

E

5gs €'F 5E*s 'E.: b .-^E- f t'E.:EEi p 6 3 P'F .EE8 FEE .F E t-E E; PTE 'F q iE;) dF Fts6 g ! gEEq E EbP .rcr.E€ r! O.E.E 6.S E i;E 6.s j5 .ueT EEI6€ =.Y ii*E 'aLo-

.-

-I

s

\2

t A

\

U

zo

M N

s

BAB VIT PENUTUP

7.L Keeimpuhn Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan 2OL4-2OL9

merupakan penjabaran visi dan misi Renstra dan penerjemahan kebijakan RPJMD Kota Tarakan 2O14-2019. Renstra

keb$akan

ini sebagai acuan bagi pelaksanaan

dan program serta kegiatan yang akan dilakukan oleh

Komunikasi dan Informatika Kota Tarakan dalam

5 (lima) tahun

Dinas

kedepan.

Rencana Strategis (Renstra) ini memuat Visi, Misi, Strategi, kebijakan, program

dan kegiatan Dinas Komunikasi dan Informatika dalam

pelaksanaan

pembangunan Tarakan selama lima tahun kedepan sebagai acuan panduan

bagi seluruh unit kerja Renstra disusun

untuk

di

lingkungan Dinas Komunikasi dan Informatika.

memberikan arah yang jelas dalam melaksanakan

kegiatan sezuai posisi, tugas pokok fungsi dan peran Dinas Komunikasi dan

Informatika dalam pelaksanaan pembangunan sekaligus sebagai ramburambu strategis untuk mengukur kinerja tahunan Dinas Komunikasi dan Informatika berupa Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Selanjutnya, Renstra ini segera diimplementasi dan dicermati akuntabilitasnya

agar sesuai dengan parameter pencapaian sasaran yang terdapat dalam lampiran dokumen Renstra 201.4 2019.

Sesuai dengan perkembangan lingkungan internal dan eksternal yang

terus mengalami perubahan, maka Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika

Tahun 2014-2019 tidak bercifat kaku dan senantiasa harus memperhatikan perubahan-perubahan yang terjadi. Dalam

rangka peningkatan kapasitas,

kerjasama dan loyalitas dalam pelaksanaan tugas sesuai dengan wewenang

k4'4L. D;.44

l(e4a;Li

/.4- \rlp.r&:L

Llr*

201(+ZUq

ur-1

yang diberikan, maka komitmen dari semua aparatur dalam pelaksanaannya

sangat diharapkan, sehingga visi dan misi yang telah ditetapkan dapat terwujud. Dengan demikian, penting bagi Dinas Komunikasi dan Informatika

untuk mengedepankan, tidak saja aspek perencanaan dokumen, tetapi juga bagaimana fungsi pengendalian dan waluasi digunakan secara tepat guna mengoordinasikan SKPD dan Kabupaten/Kota dalam bersama-sama mencapai

sasaran RPJMD yang pada dasarnya adalah untuk menyejahterakan maryarakat

7.2. l(aidah Tramisi Pedoman transisi dimaksudkan sebagai acuan penyelenggaraan perencanaan pembangunan daerah pada akhir periode RPJMD hingga terpilihnya walikota baru dan tersedianya dokumen RPJMD sebagai hasil penjabaran

visi dan misi Walikota terpilih. Pedoman transisi ini juga

dimaksudkan untuk memberikan panduan kepada pemerintahan daerah agar

lebih siap dalam menyusun dokumen rencana pembangunan pada periode berikutnya (pasca berakhirnya RPJMD Tarakan Tahun 2014-2019) sehingga tidak terjadi kekosongan pengaturan.

7.3. lbidah

Pelaksanaan

Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika 2OL4-2OL9 merupakan

penjabaran dari RPJMD Kota Tarakan 20L4-2OL9 yang disusun melalui berbagai tahapan

:

persiapan, penyusunan rancangan, rancangan akhir

Renstra dan diakhiri dengan penetapan. Setelah RPJMD ditetapkan dalam Peraturan Daerah maka dilakukan penyempurnaan rancangan Renstra SKPD

menjadi Rancangan Akhir Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika' Tujuannya adalah untuk mempertajam visi dan misi serta menyelaraskan tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah sesuai dengan tugas dan fungsi SKPD yang ditetapkan dalam RPJMD.

R"'4L.

D.t"44

lh#.+,tl.4a L4. l4p'r*.$&

Ll&

Z0l+2014

vil-2

Rancangan akhir Renstra SKPD telah diverifikasi oleh BAppEDA dalam

rangka penyelarasan alhir dengan RPJMD dan telah diajukan kepada kepala daerah guna memperoleh pengesahan. Eerdasarkan keputusan kepala daerah

tentang pengesahan Renstra SKPD, kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO) menetapkan Renstra DISKOMINFO menjadi pedoman unit kerja di lingkungan SKPD dalam menyusun rancangan Renja SKpD.

Atas dasar itulah, beberapa hal yang perlu menjadi perhatian sebagai kaidah pelaksanaan Renstra DISKOMINFO ini adalah sebagai berikut

L.

:

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika bertanggungjawab

atas

pencapaian kinerja Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika;

2.

Evaluasi pencapaian sasaran Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika dilakukan sekurang-kurangnya dilakukan sekali dalam lima tahun;

3.

Pelaksanaan Renstra Dinas Komunikasi dan tnformatika dilakukan melalui

Renja Dinas Komunikasi dan Informatika setiap tahun dan realisasinya melalui DPA-Dinas Komunikasi dan tnformatika setiap tahun.

4.

Pengendalian dan evaluasi hasil Renja Dinas Komunikasi dan Informatika

tiap tahun melalui evaluasi hasil pelaksanaan DpA-Dinas Komunikasi dan Informatika per triwulan merupakan bagian integral dari pengendalian

dan evaluasi hasil RKPD dan digunakan juga untuk menyusun

l-AKtp

sekaligus dijadikan sebagai instrumen untuk mengendalikan dan mengevaluasi efektivitas strategi dan kebijakan Renstra Dinas Komunikasi

dan Informatika dalam mencapai sasaran Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika.

5.

Dalam hal suatu pengendalian dan evaluasi terhadap Rensra dan Renja

Dinas Komunikasi dan Informatika memerlukan perbaikan atau revisi Renstra maka perbaikan tersebut dapat dituangkan pada Renja Dinas Komunikasi dan Informatika periode berikutnya atau dilakukan revisi Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika jika pada kesempatan yang sama RPJMD Kota Tarakan dilakukan revisi oleh alasan yang dibenarkan

menurut Perafu ran-perundangan.

Pqa,* D;^*t l6o"4.J.l'.a;

/.. ljlp4^t|;b Ll*4. 201+201 q

VII.3