PEMERINTAH KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN KECAMATAN MA RANG DESA PITUSUNGGU Alamat : Jl. Andi Makkasau Pitusunggu Kec. Ma rang Kab

PEMERINTAH KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN KECAMATAN MA’RANG DESA PITUSUNGGU Alamat : Jl. Andi Makkasau Pitusunggu Kec. Ma’rang Kab.Pangkep

PERATURAN DESA PITUSUNGGU NOMOR 01 TAHUN TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH ( RPJM-DESA ) TAHUN 2015-2019 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA PITUSUNGGU Menimbang : a.

Bahwa dalam rangka RPJM – Desa perlu dibuat peraturan desa Yang merupakan landasan hukum untuk mengatur kebijakan Kebijakan perancanaan pembangunan desa; b. Bahwa untuk menetapkan RPJM-Desa sebagaiman dimaksud huruf a,diperlukan adanya peraturan desa; c. Bahwa untuk menjabarkan dan melengkapi peraturan tersebut diperlukan keputusan kepala desa; d. Bahwa dalam menjalankan kebijakan tertentu , diperlukan rekomendasi dan petunjuk teknis; e. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a,b,c dan d maka perlu ditetapkan Peraturan Desa tentang Rencana Pembangunan jangka Menengah Desa ( RPJM-Desa );

Mengingat :

1

2.

3.

4.

Undang -Undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah Daerah Tingkat I di Sulawesi ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1822 ); Undang -Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundangan undangan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53 Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4389 ): Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 nomor 108 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421 ) ; Undang –Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437 ) Sebagaimana telah diubah pertama dengan Peraturan Pemerintah

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Des (RPJM) Desa Pitusunggu kec.Ma`rang tahun 2015-2021

Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 38,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 493 ) yang telah ditetapkan dengan UndangUndang Nomor 8 Tahun 2005 Nomor 108 ,Tambahan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548 ). Kedua dengan Undang –undang Nomor 12 Tahun 2008 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun Tahun 2004 or 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4484 5. Undang-undang nomor 33 tahun 2004 tentang perimbang keuangan antara Pemerintah Pusat pemerintah daerah (lembaran Negara republic Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, tambahan lembaran Negara republic Indonesia Nomor 4438 ) 6. pemerintah nomor 72 tahun 2005 tentang desa (lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2005 nomor 158,Lembaran –Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4587);

7.

Peraturan menteri dalam negeri nomor 5 tahun 2007, tentang pedoman Penataan lembaga Kemasyarakatan; 8. Peraturan menteri dalam negeri nomor 7 tahun 2007, tentang kader Lembaga pemberdayaan Kemasyarakatan 9. Peraturan menteri dalam negeri nomor 12 tahun 2007 , tentang pedoman Penyusunan dan pendayagunaan Data profil desa/kelurahan; 10. Peraturan menteri dalam negeri nomor 66 tahun 2007, tentang perencanaan Pembanguna Desa; 11. Peraturan menteri Dalam negeri nomor 67 tahun 2007, tentang Pendataan program pembangunan Desa/Kelurahan; 12. Peraturan daerah kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan nomor 4 tahun Tahun 2008 tentang pembentukan dan mekanisme penyusunan peraturan Desa;


Dengan persetujuan bersama BADAN PERMUSYAWARATAN DESA PITUSUNGGU DAN KEPALA DESA PITUSUNGGU MEMUTUSKAN : Menetapkan :PERATURAN DESA PITUSUNGGU TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA (RPJM-DESA) TAHUN 2011-2015 BAB 1 KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan desa ini yang di maksud dengan : (1) Pemerintah desa adalah pemerintah desa Pitusunggu dan badan permusyawaratan desa (BPD) pitusunggu. (2) Pemerintah desa adalah kepala desa dan perangkat Desa. (3) Peraturan desa adalah semua peraturan yang dI tetapkan oleh kepala desa dan BPD. (4) Keputusan kepala desa adalah semua keputusan yang bersifat mengatur dan merupakan pelaksanaan dari peraturan desa dan kebijaksanaan kepala desa yang menyangkut pemerintahan,pembangunan dan kemasyarakatan. (5) Rencana pembangunan jangka menengah desa yang selanjutnya di singkat RPJMdesa adalah dokumen perencanaan untuk priode 5 (lima) tahunan yang memuat arah kebijakan pemabngunan desa, arah kebijakan keungan desa, kebijakan umum , program-program satuan kerja perangkat daerah (SKPD),lintas SKPD, dan program proioritas ke wilayahan,di sertai dengan rencana kerja. (6) Rencana kerja pembangunan desa yang selanjutnya disingkat RKP-desa adalah dokumen perencanaan untuk priode 1 (satu) tahun yang merupakan penjabaran dari RPJM-desa yang memuat rencanakerangka ekonomi desa, dengan mempertimbangkan kerangka pendanaan yang di mutahirkan program prioritas pembangunan desa, rencana kerja dan pendanaan serta prakiraan maju, baik yang di laksanakan langsung oleh pemerintahdesa maupun yang ditemouh dengan mendorong partisipasi masyarakat dengan mengacu kepada rencana kerja pemerintah (RKP). (7) Lembaga pemberdayaan masyarakat yang selanjutnya disingkat LPM adalah lembaga yang di bentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan merupakan mitra pemerintah desa dalam memberdayakan masyarakat. (8) Kader pemberdayaan masyarakat yang selanjutnya di singkat KPM adalah anggota masyarakat desa yang memiliki pengetahuan,kemauan untuk menggerakkan masyarakat berpartisipasi dalam pemberdayaan masyarakat dan pembangunan partisipatif. (9) Profil desa adalah gambaran menyeluruh tentang karakter desa yang meliputi data dasar keluarga, potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, kelembagaan ,prasarana dan sarana serta perkambangan kemajuan dan permasalahan yang dihadapi desa. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Des (RPJM) Desa Pitusunggu kec.Ma`rang tahun 2015-2021

BAB 2 SISTEMATIKA PENYUSUNAN DAN PENETAPAN RPJM-DESA Pasal 2 (1) Rencana pembangunan jangka menengah desa Pitusunggu tahun 2015 – 2020 disusun dengan sistematika sebagai berikut: BAB I : PENDAHULUAN BAB II : PROFIL DESA BAB III : POTENSI DAN MASALAH BAB IV : RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA BAB V : PENUTUP LAMPIRAN (2) Sistematika sebagaimana dimaksud pada ayat (1) landasan dan pedoman bagi pemerintah desa untuk penyusunan RPJMdesa dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan peraturan desa ini. Pasal 3 (1) Rencana pembangunan jangka menengah desa (RPJM-desa) dapat di ajukan oleh pemerintahan desa; (2) Dalam penyusunan RPJM-desa, pemerintahan desa harus memerhatikan dengan sungguh-sungguh aspirasi yang berkembang dimasyarakat yang diwadahi oleh LPM; (3) Rancangan RPJM-desa yang berasal dari pemerintahan desa disampaikan oleh kepala desa kepada pemangku kepentingan yaitu LPM , LK, PKKdesa,KPM,tokoh masyarakat,tokoh agama dan sebagainya; (4) Setelah menerima rancangan RPJM-desa, pemerintahan desa melaksanakan musrembang desa untuk mendengarkan penjelasan kepala desa tantang perencanaan pembangunan desa; (5) Jika rancangan RPJM-desa berasal dari pemerintahan desa, maka pemerintahan desa mengundang LPM, lembaga-lembaga kemasyarakatan,tokoh agama,tokoh masyarakat dan lain-lain untuk melakukan musrembang-desa membahas RPJM-desa; (6) Setelah di lakukan musrembang-desa sebagaimana di maksud dalam ayat (4) dan (5), maka pemerintahan desa menyelenggarakan rapat paripurna yang di hadiri oleh BPD dan pemerintahan desa serta LPM dan lembaga kemasyarakatan dalam acara penetapan persetujuan BPD atas rancangan RPJM-desa menjadi RPJM-desa yang di tuangkan dalam peraturan desa ; dan (7) Setelah mendapat persetujuan pemerintahan desa sebagaimana di maksud dalam ayat (6), maka kepala desa menetapkan RPJM-desa serta memerintahkan sekretaris desa atau kepala urusan yang di tunjuk untuk mengundangkannya dalam lembaran desa.


BAB III MEKANISME PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENETAPAN RPJM-DESA Pasal 3 (1) Pemerintahan desa wajib mengembangkan nilai-nilai demokrasi, para anggotanya untuk mengambil keputusan yang dikoordinir oleh LPM atau sebutan lain dalam forum musrembang desa; (2) Mekanisme pengambilan keputusan dalam forum musrembang-desa dalam perencanaan pembangunan desa berdasarkan musyawarah dan mufakat.

BAB IV KETENTUAN PENUTUP Pasal 4 Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan desa ini lebih lanjut akan di atur dengan keputusan kepal desa. Pasal 5 Peraturan desa ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan. Agar setip orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan peraturan desa ini dengan menempatkannya dalam berita daerah kabupaten pangkajene dan kepulauan. Ditetapkan di : Pitusunggu Pada tanggal : 29 Januari 2015 KEPALA DESA

NURHAYATI S.Sos Diundangkan di pangkajene Pada tanggal ………….. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN

Drs.H.ANWAR RECCA,MM.19560406 198303 1 012 BERITA DAERAH KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN NOMOR, …….. TAHUN ………


SAMBUTAN KEPALA DESA Puji syukur kami pajatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan kesempatan yang di berikan,sehingga kami atas nama masyarakat dan pemerintahan desa Pitusunggu dapat menyelesaikan dokumen rencana Pembangunan jangka menengah (RPJM) desa Pitusunggu tahun 2015 – 2021 yang lahir dari proses penggalian gagasan dan perncanaan partisipatif. Sebagaimana komitmen kita bersama bahwa hasil perencanaan ini akan di gunakan oleh pemerintahan desa dalam mengintegrasikan dan mengimplementasikan program- program pembangunan serta bersama masyarakat melakukan langkah-langkah pengawalan sampai tingkat kabupaten. Untuk itu di harapkan kerjasama dan dukungan para pihak agar apa yang menjadi agenda betul - betul dapat diplementasikan. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada PNPM-mandiri perdesaan atas kerjasamanya, bapak camat kecamatan ma’rang , bapak PjOK kecamatan ma’rang,ketua asosiasi LPM Kecamatan ma’rang fasilitator kecamatan,yang telah memberikan dukungan teknis dan perlengkapan selama pelaksanaan, dan kepada seluruh masyarakat

desa Pitusunggu atas partisipasinya serta kontribusi yang diberikan berupa informasi,pemikiran,tenaga,waktu dan tempat. Sebagai hasil kajian,sudah tentu sangat terbuka untuk di tanggapi. Semoga penyusunan dokumen ini dapat bermanfaat sebesar- besarnya bagi kemajuan dan pembangunan desa Pitusunggu ke depan.

Pitusunggu,29 Januari 2015 Kepala Desa Pitusunggu

NURHAYATI S.Sos


LEMBAR PENGESAHAN Kami yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) desa pitusunggu ini di hasilkan dari proses penggalian gagasan, musyawarah tingkat dusun, musyawarah khusus perempuan dan perencanaan yang dilakukan dan di pimpin oleh masyarakat dengan melibatkan semua komponen masyarakat termasuk kaum perempuan dan orang miskin, yang prosenya di mulai pada bulan Desember 2014 sampai Januari 2015 sehingga lahirnya dokumen RPJM- Desa Pitusunggu 2015-2021. Pitusunggu, 29 Januari 2015

Lembaga pemberdayaan Masyarakat

H.ABD.LATIF HUSAIN S.Pdi


Kepala Desa Pitusunggu

NURHAYATI S.Sos

DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN KEPALA DESA ……………………………………………………………….i LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………………………………………ii DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………iii BAB I. PENDAHULUAN 1.1. 1.2. 1.3. 1.4.

Latar pendahuluan ………………………………………………………. Tujuan dan manfaat …………………………………………………….. Dasar hukum ……………………………………………………………….. Pengertian ……………………………………………………………………

BAB II. PROFIL DESA 2.1. kondisi desa ……………………………………………………………………… 2.1.1. sejarah desa ……………………………………………………………. 2.1.2. demografi ……………………………………………………………….. 2.1.3. keadaan social ………………………………………………………… 2.1.4. keadaan ekonomi ……………………………………………………. ` 2.2. kondisi pemerintahan desa ……………………………………………….. 2.2.1. pembagian wilayah desa ………………………………………….. 2.2.2. struktur organisasi pemerintah desa ………………………… BAB III.POTENSI DAN MASALAH 3.1. Potensi ……………………………………………………………………………….. 3.2. Masalah ……………………………………………………………………………… BAB IV. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA 4.1. Visi dan Misi 4.1.1. Visi…………………………………………………………………………………. 4.1.2. Misi………………………………………………………………………………... 4.2. Kebijakan Pembangunan…………………………………………………. 4.2.1. Arah Kebijakan Pembangunan Desa…………………………………. 4.2.2.Potensi Dan Masalah………………………………………………………… 4.2.3. Program pembangunan Desa…………………………………………. 4.2.4. Strategi pencapaian…………………………………………………....... Rencana Pembangunan Jangka Menengah Des (RPJM) Desa Pitusunggu kec.Ma`rang tahun 2015-2021

BAB V. PENUTUP 5.1

Kaidah Pelaksanaan RPJM-Des………………………………………….

5.2.

Nilai-Nilai Dasar Pelaksanaan Kegiatan……………………………..

5.3.

Strategi Utama Pelaksanaan Kegiatan………………………………...

LAMPIRAN-LAMPIRAN,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, 1. 2. 3. 4. 5.

Matrik Program/Kegiatan 5 Tahun Proses Acara Musyawarah (Musdus/Musrembang Daftar Hadir Musyawarah (Musdus/Musrembang) Peta Desa Foto Kegiatan/Foto Desa


BAB I PENDAHULUAN 1.1

Latar Belakang Efektivitas pembangunan dalam mengatasi berbagai permasalahan , untuk Merespon kebutuhan dan menjawab tantangan perkembangan masyarakat, Ditentukan sejauh mana proses pembangunan dapat meningkatkan kapasitas Desa Mencapai kemandirian dan kesejahteraan, karena sebahagian besar penduduk berada Di daerah pedesaan, dengan demikian keberhasilan membangun desa akan memberikan dampak yang sangat besar terhadap keberhasilan pembangunan Nasional secara makro. Dari cara pandang di atas,menjadi sangat penting untuk memacu peningkatan kapasitas masyarakat dan aparatur pemerintahan desa dengan meningkatkan daya dukung (support system) dalam pengelolaan pembangunan, yang mencakup, antara lain : a. Mutu,kesesuaian dan ketetapan perangkat lunak pembangunan desa (peraturan perundangan,pedoman,petunjuk pelaksanaan dan teknis lain terkait). b. Evektivitas system pengelolaan pembangunan desa. c. Kemampuan desa dalam menyelenggarakan pembangunan. d. Kemampuan dan keberdayaan masyarakat maupun aparatur Pemerintah desa. Salah satu persoalan mendasar dalam peyelenggaraan pembangunan desa adalah terkait Elemen perencanaan pembangunan desa (RPJM -Desa) . karena kebijakan desa merupakan dokumen yang menunjukkan arah, tujuan dan kebijakan pembangunan desa. Maka, kualitas RPJM- desa menjadi sangat penting untuk diperhatikan , baik dari segi proses penyusunan , kualitas dokumen maupun kesesuaiannya dengan peraturan perundangan yang berlaku. Penyusunan RPJM desa berdasar pada peraturan menteri dalam negeri (permendagri) Nomor 66 tahun 2007 adalah untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan permendagri dimaksud serta mendorong dan memfasilitasi pemerintah desa menyusun RPJM desa. Untuk mengakomodasi kepentingan tersebut perlu disediakan petunjuk teknis penyusunan RPJM desa, yang merupakan turunan dari serta penjabaran secara rinci permendagri no. 66 tahun 2007. Adapun tujuan penyusunan rencana pembangunan jangka menengah desa adalah : a. Pedoman pelaksanaan kegiatan perencanaan pembangunan agar terarah, efisien dan tepat sasaran. b. Sebagai pedoman yuridis dalam penganggaran. c. Pedoman monitoring dan evaluasi pembangunan d. Dokumentasi tertulis rencana pembangunan di desa e. Pemanfaatan sumber daya pembangunan f. Sebagai konsep pelaksanaan pembangunan berkelanjutan yang dilaksanakan secara bertahap.


1.1

Dasar Hukum Peraturan perudangan yang dijadikan dasar dan acunan penyusunan RPJM desa antara lain : 1. Undang - undang nomor 25 tahun 2004 tentang : sistim perencanaan pembangunan nasional 2. Undang – undang nomo r 32 tahun 2004 tentang : pemerintahan daerah 3. Undang – undang nomor 33 tahun 2004 tentang : perimbangan keuangan antara pemerintahan pusat dan Daerah 4. Peraturan pemerintah nomor 72 tentang: Desa 5. Peraturan menteri dalam negeri nomor 05 tahun 2007 tentang: pedoman penataan lembaga kemasyarakatan 6. Peraturan menteri dalam negeri nomor 07 tahun 2007 tentang: kader pemberdayaan masyarakat 7. Peraturan menteri dalam negeri nomor 12 tahun 2007 tentang: pedoman penyusunan dan pendayagunaan data profil desa/kelurahan 8. Peraturan menteri dalam negeri nomor 66 tahun 2007 tentang: perencanaan pembangunan desa. 9. Peraturan menteri dalam negeri nomor 67 tahun 2007 tentang: pendataan program pembangunan desa / kelurahan 10. Surat edaran bersama menteri dalam negeri tentang: perencanaan pembangunan nasional / kepala BAPPENAS dan menteri dalam negeri nomor 008/M.PPN 01/2007 dan 050/264 A/5 tanggal 14 februari 2007 perihal petunjuk teknis penyelenggaraan musrenbang tahun 2007 11. Surat menteri dalam Negari nomor: 414.2/2432/5 tanggal 21 september 2005 perihal pedoman umum pengelolaan pembangunan partisipatif

1.2

Pengertian 1. anggaran pendapatan dan belanja desa yang selanjutnya disingkat (APB-desa) adalah rencana keuangan tahunan pemerintah desa yang dibahas dan disetujui bersama oleh pemerintah desa dan badan permusyawaratan desa, dan ditetapkan dengan peraturan desa. 2. Desa ,atau yang disebut dengan nama lain yang selanjutnya disebut desa, adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam system pemerintahan Negara kesatuan republic Indonesia. 3. Desa adalah semua hak dan kewajiban dalam rangka penyelenggraan pemerintah desa yang dapat dinilai dengan uang termasuk di dalamnya segala bentuk kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban desa tersebut. 4. Lembaga kemasyarakatan desa atau disebut dengan nama lain adalah lembaga yang dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan merupakan mitra pemerintah desa dan memberdayakan masyarakat. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Des (RPJM) Desa Pitusunggu kec.Ma`rang tahun 2015-2021

5. Musyawarah perencanaan pembangunan desa yang selanjutnya disebut (musrembang desa) adalah forum musyawarah tahunan yang dilaksanakan 6. Pembangunan desa ialah pemanfaatan sumber daya yang dimiliki untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang nyata, baik dalam aspek pendapatan, kesempatan kerja, lapangan berusaha, akses terhadap pengambilan keputusan , maupun indeks pembangunan manusia. 7. Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan , dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. 8. Perencanaan pembangunan desa dimaksud adalah suatu proses penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan sebagai unsur pemangku kepentingan guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya desa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan social dalam suatu desa dalam jangka waktu tertentu . Wujud perencanaan pembangunan desa adalah rencana pembangunan jangka menengah desa dan rencana kerja pembangunan desa. 9. Rencana pembangunan jangka menengah desa selanjutnya disingkat (RPJM Desa) adalah dokumen perencanaan untuk priode 5 (lima) tahun yang memuat arah kebijakan keuangan desa, kebijakan umum, dan program, dan program satuan kerja perangkat daerah (SKPD), lintas SKPD, dan program prioritas kewilayahan, disertai dengan rencana kerja. 10. Rencana kerja pembangunan desa yang selanjutnya disingkat (RKP-Desa) adalah dokumen perencanaan untuk priode 1 (satu) tahun yang merupakan penjabaran dari RPJM – Desa yang memuat rancangan kerangka ekonomi desa, dengan mempertimbangkan kerangka pendanaan serta pemikiran maju, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah desa maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat dengan mengacu kepada kerja pemerintah daerah RPJM-Desa. 11. Peraturan desa (perdes) adalah peraturan perundang-undangan yang dibuat oleh BPD bersama kepala desa.


BAB II PROFIL DESA 2.1

Kondisi Desa Desa Pitusunggu merupakan salah satu dari 6 desa dan 4 kelurahan yang ada diwilayah kecamatan ma’rang yang terletak 5 km kearah Barat dari pusat kota kecamatan Ma’rang. Desa Pitusunggu mempunyai luas wilayah + 365 km2. Yang terdiri dari a. b. c. d.

Tanah sawah&ladang Pemukiman&perumahan Tanah empang Lain-lain

: ± 50 Ha : ± 23 Ha : ± 144 Ha : ± 148 Ha

Batas wilayah desa pitusunggu Sebelah utara Sebelah selatan Sebelah timur Sebelah barat

: berbatasan dengan Desa Tamangapa : berbatasan dengan desa Pitue : berbatasan dengan desa Pitue : berbatasan dengan Pesisir Liukang Tupabbiring

Iklim Desa Pitusunggu, sebagaimana desa-desa ini di wilayah Indonesia mempunyai iklim tropis dengan tiga musim yaitu kemarau, hujan dan pancaroba, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap aktivitas masyarakat di desa Pitusunggu kecamatan Ma’rang. 2.1.1

SEJARAH SINGKAT ASAL MULA NAMA DESA PITUSUNGGU Setiap Desa atau daerah pasti memiliki sejarah dan latar belakang tersendiri yang merupakan pencerminan dari karakter dan pencirian khas tertentu suatu daerah. Sejarah Desa atau daerah sering kali tertuang di dongeng-dongeng yang diwariskan secara turun temurun dari mulut ke mulut sehingga sulit di buktikan secara fakta. Sesuai sejarah dari penduduk bahwa Desa Pitusunggu awalnya bernama Desa Bontosunggu yaitu pada tahun 1964 kemudian pada tahun 1975 berubah nama menjadi Desa Pitusunggu yang diambil dari nama dua Kampung di wilaya Desa ini yaitu Kampung Pitue dengan Kampung Bontosunggu kemudian disingkat menjadi Pitusunggu. Pada tahun 1990 terjadi pemekaran,Kampung/Dusun Pitue berdiri sendiri menjadi Desa Pitue,Namun setelah pemekaran Desa Pitusunggu belum berubah nama sampai sekarang. desa pitusunggu meliputi tiga dusun yaitu :

1. Dusun bontosunggu terdiri Terdiri Dari 6 Rt. 2 Rw 2. Dusun kampung baru terdiri Terdiri Dari 3 RT. 2 Rw 3. Dusun pungkalawaki terdiri Tediri dari 3 RT.2 Rw


Sejak adanya istilah pemerintahan Desa, Desa pitusunggu mengalami beberapa pergantian pemimpin atau kepala desa yaitu : NO 1 2 3 4 5 6

NAMA

TAHUN 1970-1976 1976-1982 1982-1988 1988-1994 1994-2007 2007-Sekarang

ABDULLAH ANDI BASO ANDI ASIS TABA ANDI MUH.SALENG ANDI ABD.HAFID NURHAYATI

KETERANGAN

Nama-Nama Narasumber Sejarah Desa NO 1 2 3 4

NAMA

UMUR

ASE COI BEDDU BANCI DG.PATUNRU

ALAMAT

97 88 97 89

KETERANGAN

Bontosunggu Bontosunggu Bontosunggu Bontosunggu

2.1.2 Demografi Jumlah penduduk sampai pada tahun 2015 sebanyak 1.931 jiwa, Laki-laki 927 Perempuan 1.004 terbagi dalam tiga dusun. Tersebut dapat di lihat jumlah perempuan lebih banyak di Banding Laki-laki. untuk lebih jelas jumlah penduduk Desa Pitusunggu dapat dilihat pada table 4 Table Jumlah KK dan Jiwa Desa Pitusunggu NO 1 2 3

LINGKUNGAN Bontosunggu Kampung Baru Pungkalawaki Total

Jumlah KK Lk Pr 176 41 111 17 144 34 431 92

Jumlah Jiwa Lk Pr 391 433 252 236 24 335 927 1.004


Table Rekapitulasi Data Pendidikan Berdasarkan Umur

UMUR 0-12 13(bln)-4(thn) 5-6 7-12 13-15 16-18 19-25 26-35 36-45 46-50 51-60 61-keatas Jumlah

Desa Bontosunggu Lk Pr 13 15 24 26 26 29 36 42 25 38 17 26 32 43 47 51 38 41 23 40 48 54 31 37 360 442

Dusun Kampung Baru Lk Pr 13 13 22 27 19 18 28 24 23 24 14 25 33 36 22 23 23 36 26 29 15 21 17 14 222 290

Dusun Pungkalawaki Lk Pr 9 5 20 22 13 26 33 27 21 27 21 28 33 37 33 40 44 38 18 37 28 22 16 19 289 328

Table Pendidikan Masyarakat berdasarkan status JUMLAH JIWA NO

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

TINGKAT PENDIDIKAN

Tidak pernah sekolah Belum sekolah Belum tamat SD Tamat SD Tidak Tamat SD Belum tamat SLTP Tamat SLTP Tidak Tamat SLTP Belum Tamat SLTA Tamat SLTA Tidak tamat SLTA Sarjana Belum sarjana TOTAL

DUSUN Bontosunggu

JML

JML

TOTAL

LK 23

PR 38

61

DUSUN Kampung Baru LK PR 21 28

JML

49

DUSUN Pungkalaw aki LK PR 17 22

39

149

37 37 29 31 22 51 14 17

41 53 68 37 31 41 23 22

78 90 97 68 53 92 37 39

25 15 47 24 17 44 13 11

37 18 46 28 21 54 9 16

62 33 93 52 38 98 22 27

19 17 46 27 24 52 9 18

27 18 69 31 31 50 14 16

46 35 115 58 55 102 23 34

186 158 305 178 146 292 82 100

62 5 25 7 360

51 4 16 17 442

113 9 41 24 802

25 3 1 3 222

23 3 2 5 290

48 6 3 8 512

38 4 13 5 289

26 6 12 6 386

64 10 25 11 617

225 25 69 43 1.931

2.1.3 Keadaan Sosial Penduduk Desa Pitusunggu mayoritas memeluk agama islam desngan suku Bugis Makassar, Kondisi kemasyarakatan cukup baik dengan masih kentalnya system Gotong royong ditandai


%

Dengan adanya kebiasaan saling membantu misalnya pada saat salah satu anggota masyarakat Mengadakan hajatan, bangun rumah,maka masyrakat lainya akan turut membantu baik Secara materi maupun tenaga. 2.1.4 Keadaan Ekonomi Jumlah KK dengan kategori miskin dan sangat miskin dapat dilihat pada table berikut ini : Table Tingkat Kesejahtraan berdasarkan peringkat kesejahtraan Tingkat Kesejahtraan Kaya Sedang Miskin Sangat miskin Jumlah

Jumlah KK / Lingkungan Dusun Bontosunggu Dusun Kampung Dusun Pungkalawaki Baru 50 29 29 87 19 34 52 57 62 189 105 125

Total 108 140 171 419

2.2 Kondisi Pemerintahan Desa 2.2.1 Pembagian Wilayah Desa Di dalam Pemerintahan Desa Pitusunggu yang terdiri dari tiga Dusun yaitu Dusun l Bontosunggu,Dusun II Kampung Baru dan Dusun III Pungkalawaki,di mana Dusun I Terdir 6 RT Dan 2 RW dengan kepala dusun Bapak Syaharuddin,sedangkan Dusun II Kampung baru terdiri dari RT 3 dan 2 RW dengan kepala Dusun Bapak Jumain dan dusun III Pungkalawaki terdiri dari 3 RT dan 2 RW dengan KepalaDusun Bapak Abdullah. 2.2.2 Struktur Organisai Pemerintah Desa dan kelembagaan Sejak ditetapkannya Desa Pitusunggu sebagai wilayah Pemerintah Desa yang definitif, Desa Pitusunggu dipimpin oleh seorang kepala Desa yang sekarang adalah Ibu NURHAYATI S.Sos Dibantu oleh sekertaris Desa Bapak Andi Parenrengi serta beberapa staf desa yang berjumlah 6 orang Perempuan dan 5 orang laki-laki. Sedang lembaga lain yang setingkat Kepala Desa adalah badan permusyawaratan Desa Disingkat BPD . Beranggota 6 orang yang diketuai oleh saudara H.Naharuddin S.Pd. MM Tugas dan fungsi BPD adalah sebagai mitra pemerintahan desa dalam hal penetapan Peraturan Desa Secara structural lembaga pemberdayaan Masyarakat Desa Pitusunggu dipimpin Satu orang ketua yaitu saudara H.Abd.Latif Husain S.Pdi, satu Orang Sekertaris,dan satu orang Bendahara serta dibantu oleh beberapa seksi.


STRUKTUR ORGANISAI PEMERINTAHAN DESA PITUSUNGGU KEC.MA’RANG KAB.PANGKEP TAHUN 2007-2013

BPD

KEPALA DESA NURHAYATI.S,Sos

SEKERTARIS DESA ANDI PARENRENGI

URUSAN KEUANGAN HATIKA

SEKSI EKONOMI & PEMBANGUNAN FAISAL JS

SEKSI PEMERINTAHAN HASMAH

KADUS BONTOSUNGGU SYAHARUDDIN

KADUS KAMPUNG BARU JUMAIN

URUSAN UMUM DARWISAH

SEKSI KESEJAHTRAAN SOSIAL KUSNADI

KADUS PUNGKALAWAKI ABDULLAH

Posyandu. Posyandu merupakan sarana tercepat dan termudah bagi masyarakat Desa Pitusunggu untuk mendapatkan peleyanan kesehatan, namun adanya berbagai keterbatasan dari segi mutu, frekuensi pelayanan kesehatan dan bahkan pelayanan posyandu hingga saat ini desa Pitusunggu hanya memberikan pelayanan kesehatan pada anak balita itupun hanya satu kali dalam sebulan. Sehingga pelayanan kesehatan di Desa Pitusunggu masih tergolong belum maksimal.


Umumnya kegiatan posyandu di desa Pitusunggu selama ini baru dapat diberikan pelayanan kepada kaum ibu, balita dan bayi di dalam Desa, sementara untuk kebutuhan kesehatan secara umum belum dapat memanfaatkanya secara langsung. Sering berkembangnya pemikiran di masyarakat bahwa posyandu ini hanya untuk kebutuhan ibu dan anak saja. Masyarakat Desa Pitusunggu juga mendapatkan pelayanan Asuransi kesehatan bagi orang miskin, selama ini banyak masyarakat yang sudah memanfaatkan pelayanan tersebut, askeskin ini di gunakan bagi masyarakat miskin jika melakukan pemeriksaan atau rawat inap di puskesmas atau rumah sakit yang berada di pusat kabupaten. Namun demikian jika terdapat keluarga yang tergolong tidak mampu dan membutuhkan pelayanan kesehatan maka pemerintah Desa memberikan Surat Keterangan Tidak mampu (SKTM).. Selain itu terdapat juga PUSTU yang terletak di Dusun Bontosunggu Desa Pitusunggu, fungsi dari Pustu juga memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sampai saat ini bangunan berada dalam Kondisi yang Baik sehingga fungsinya sebagai Pustu Sangat dirasakan oleh Masyarakat dan Pelayanan terlaksana secara maksimal. Kelompok Simpan pinjam Khusus Perempuan (SPP) Kelompok - kelompok tesebut memiliki kepengurusan terdiri satu orang ketua, satu orang Sekertaris, dan satu orang Bendahara, Kelompok tersebut, di bentuk oleh masyarakat melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri perdesaan (PNPM-MP) , sampai saat ini sudah terdapat 15 kelompok SPP dan di Desa Pitusunggu keberadaan kelompok ini sebagai bagian dari upaya pengentasan kemiskinan dan upaya pemberdayaan masyarakat agar dapat berkelompok dan membangun usaha besama kemudian membangun kemitraan dengan pihak luar yang dapat memberikan bantuan modal usaha. Kelompok Tani Kelompok tani di desa Pitusunggu ada 25 kelompok tani yang tersebar di tiga dusun dan besar manfaatnya. Tetapi secara kelenbagaan menurut pandangan masyarakat masih jauh dan kurang melakukan kegiatan yang memfasilitasi kebutuhan masyarakat petani, baik kebutuhan sarana produksi, permodalan dan kegiatan peningkatan kapasitas petani.Sampai saat ini kelompok tani hanya mampu memfasilitasi masyarakat terhadap pengadaan pupuk dan layanan pengolahan lahan melalui hand traktor, hanya saja biaya yang harus di tanggung oleh masyarakat sama jika mereka menggunakan jasa layanan di luar kelompok. Kondisi tersebut di atas di sebabkan karena masih minimnya kesadaran masyarakat utamanya anggota kelompok terhadap keberlanjutan kelompok tersebut. Di sisi lain di sebabkan karna kapasitas anggota kelompok masih rendah utamanya pengetahuan tentang manajemen kelompok serta kurangnya kegiatan dan kreatifits yang tercipta di dalam kelompok tersebut.


NAMA-NAMA KELEMBAGAAN DESA PITUSUNGGU NO 1 2 3 4 5 6 7

NAMA Nurhayati S.Sos Andi Parenrengi Hasmah Faisal Hatika Kusnadi Darwisah

JABATAN Kepala Desa Sekretaris Desa Seksi Pemerintah Seksi Pembangunan Kaur Keuangan Seksi Kesos Kaur Umum

NAMA-NAMALEMBAGA BPD NO 1 2 3 4 5 6 7

NAMA H.Naharuddin S.Pd MM Drs.Muh.Arsyad Baharuddin Amirullah Drs.Muh.Ta’amin Budirman Saharia

JABATAN Ketua Sekertaris Bendahara Anggota Anggota Anggota Anggota

NAMA-NAMA KELEMBAGAAN LPM NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

NAMA H.Abd.Latif Husain S.Pdi Muh.Arif.SH Abd.Latif Coa,S.pd Andi Darmansya Killo Hj.ST.Bahra,S.pd Suriani Muh.Yunus Binarli.L,S.pd Tajuddin Andi Darwis Tenri

NAMA-NAMA KEPALA DUSUN NO NAMA 1 Syaharuddin 2 Jumain 3 Abdullah

JABATAN Ketua Wakil Ketua Sekertaris Bendahara Seksi Agama Seksi Pemberdayaan kesejahtraan keluarga Seksi Kesehatan Seksi Pemuda Olahraga Seksi Pendidikan Seksi lingkungan Hidup Seksi kamtibmas Seksi Kesejahtraan Sosial

NAMA DUSUN Bontosunggu Kampung baru Pungkalawaki


NAMA-NAMA KETUA RUKUN KAMPUNG NO 1 2 3 4 5 6

NAMA Panna Abdullah A.Darmansyah Dg.Beta Basri H.Sahibe H.Muh.Saing

JABATAN Ketua RK I Ketua RK II Ketua RK III Ketua RK IV Ketua RK V Ketua RK VI

NAMA-NAMA KETUA RUKUN TETANGGA NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

NAMA Colle Andi Darwis Muhammad Syaruddin Abdullah Hamsah Asis Muhsin Ranggang Amirullah Anwar Usman

NAMA-NAMA LEMBAGA ADAT NO NAMA 1 Ase

JABATAN Ketua RT I Ketua RT II Ketua RT III Ketua RT IV Ketua RT V Ketua RT VI Ketua RT VII Ketua RT VIII Ketua RT IX Ketua RT X Ketua RT XI Ketua RT XII

JABATAN Ketua Adat DesaPitusunggu

NAMA-NAMA ANGGOTA LINMAS NO 1 2 3 4 5 6 7 8

NAMA Apala Dalle Abd.Syukur Tajuddin Andi Syamsuddin Abidin Rais Usman

JABATAN Dantong Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota


NAMA-NAMA IMAM DESA DAN PEMBANTU IMAM DESA NO 1 2 3 4

NAMA Killo Muhammad M.Ismail Nasaruddin

JABATAN Imam Mesjid Bontosunggu Pembantu Imam Bontosunggu Imam Mesjid Bawa pitu Pembantu Imam Mesjid Bawa Pitu

NAMA-NAMA PENYELENGGARA PEMANDI JENAZAH NO 1 2 3 4

NAMA H.Della Hadi Ta’Memme Iyye Essu

ALAMAT KampungBontosunggu Kampung Bontosunggu Kampung Kampung baru Kampung Kampung baru

DAFTAR NAMA-NAMA PENGURUS KELOMPOK TANI DESA PITUSUNGGU NO

1 2 3 4 5 6 7 8 9

NAMA KELOMPOK SIPARINGERANGI BADDOE SIPORENNU MAKKAMASE SEGAR SIPATOKKONG SIKOMPAK MATTIRO DECENG PADAIDI

LOKASI KELOMPOK BONTOSUNGGU BONTOSUNGGU BONTOSUNGGU BONTOSUNGGU PUNGKALAWAKI BONTOSUNGGU KP.BARU PUNGKALAWAKI KP.BARU

KETUA MUH.ARIF,S HANIS JASMIN AMIRULLAH MUHLISIN H.BURAERA ISMAIL ABDOLLAH D.DG.NGAWIN


NAMA PENGURUS SEKERTARIS H.SEMAILA MAKMUR H.TADARUS MUHAMMAD AMAR MUH.JAMIL ANDI SAIN MAHIRE T.DG.TOKKON

BENDAHARA MUH.NAIM MADE HR SAKKA TADARUS ABD.RAHIM HASANUDDIN H.DULLAH ANDI BOHARI S.DG.TURU

STRUKTUR ORGANISASI GAPOKTAN (Sesuai Peraturan Mentri Pertanian NO. 273/KPTS/01.160/4/2007) Pembina Ketua Sekertaris Bendahara 1. 2. 3. 4.

: Penyuluh Pertanian Lapangan : MUH.ARSYAD : JUFRI : WELLY UNIT Usaha Jasa Saprotan : MUH.ARIF Usaha Jasa Pengolahan : AMIRUDDIN Usaha Jasa Pemasaran : JASMIN Usaha Jasa Permodalan : MUHLISIN

PEMBINA

KETUA

SEKERTARIS

UNIT JASA SAPROTAN

UNIT JASA PENGOLAHAN

BENDAHARA

UNIT JASA PEMASARAN


UNIT JASA PERMODALAN

BAB III POTENSI DAN MASALAH 3.1. Potensial Potensi adalah mencakup sumber daya setempat yang dapat di manfaatkan untuk mengatasi masalah potensi yang ada di Desa Pitusunggu adalah sumber daya manusia, sumber daya alam yang masih belum terolah dengan baik,hal ini di sebabkan factor SDM yang masih kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah baik pemerintah kabupaten,Provinsi maupun pemerintah pusat. Sementara potensi yang ada di desa Pitusunggu cukup banyak dan kalau di kelola dengan baik akan menghasilkan asset desa dan daerah pangkep sehinggan dapat meningkatkan kesejahtraan masyarakat desa Pitusunggu pada khususnya dan masyarakat pangkep pada umunya.potensi yang ada misalnya Tambak ,Pertanian dan Perkebunan yang sangat subur. 3.2. Masalah Masalah adalah segala situasi dan kondisi kehidupan yang mengandung kesenjangan antara harapan dan kenyataan,desa pitusunggu yang merupakan wilayah kecamatan Ma’rang cukup jauh dengan ibu kota kabupaten dan kondisi geografis yang berupa dataran rendah merupakan salah satu faktor terjadinya kesenjangan antara desa dengan kabupaten pangkep,sehinnga hubungan dengan pihak kabupaten dan pihak luar akan terhambat, yang pada akhirnya memperlemah perekonomian dan pemerintahan. PEMERINTAHAN KELEMBAGAAN (DIAGRAM VENN)

KADES

RT/RK

BPD

KADUS

MASYARAKAT

POSYANDU LPM

SPP


KELOMPOK MASYARAKAT TAT

Catatan : Pemertaan kelembagaan dalam bentuk diagram Venn sangat di perlukan untuk menegetahui tingkat kelembagaan yang paling banyak berhubungan / berpengaruh langsung terhadap masyarakat (versi masyarakat) baik Aspek pelayanan maupun aspek menyelesaikan masalah di tingkat Desa, shingga akan tergambarkan (contoh diatas) bahwa lingkaran yang paling besar member gambaran pengaruh / dukungan langsung terhadap peneyelesaian masalah ditingkat Desa. BAB IV RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA 4.1. Visi dan Misi 4.1.1. Visi Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa penyusunan Visi Desa pitusunggu ini di lakukan dengan pendekatan partisipatif melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan di Desa pitusunggu seperti pemerintah desa,BPD,Tokoh Masyarakat,Tokoh Pemuda,Tokoh Agama, lembaga masyarakat desa pada umunya. Pertimbangan kondisi eksternal di desa seperti stuan kerja wilayah pembangunan di kecamatan. Maka berdasarkan pertimbangan di atas Visi Desa Pitusunggu adalah:

“ Meningkatkan (Membangun)Desa Pitusunggu di semua sector sesuai dengan Potensi yang di miliki berlandaskan Iman dan Taqwa ’’

4.1.2. Misi Selain penyusunan Visi juga telah ditetapkan misi-misi yang memuat sesuatu pernyataan yang harus dilaksanakan oleh Desa agar tercapainya visi Desa tersebut. Visi berada di atas misi . pernyataan visi kemudian dijabarkan ke dalam misi agar dapat di operasionalkan atau di kerjakan. sebagaimana penyusunan visi,misipun dalam penyusunanya menggunakan pendekatan partisipatif dan pertimbangan potensi dan kebutuhan Desa Pitusunggu sebagaimana proses yang di laukukan maka misi Desa Pitusunggu adalah :


1.

Mengelolah Sumber Dana Alam secara berkelanjutan dalam bidang Perikanan dan Kelautan.

2.

Membangun Struktur perekonomian Desa yang Maju, Mandiri, Unggul dan Religius yang didukung oleh Infrastruktur yang memadai. Menyelenggarakan sistem Pemerintahan yang baik, Jujur dan adil serta Pelayanan

3.

Prima kepada Masyarakat Desa . Meningkatkan Pembangunan sarana dan Prasarana Desa.

4.

Meningkatkan peran serta masyarakat Desa dalam membangun Desa.

5.

Melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai Budaya / Adat Daerah .

6.

Mewujudkan Optimalisasi pemberdayaan dan kemandirian masyarakat Desa

7. 8.

dalam pembangunan di Desa. Menciptakan Kehidupan masyarakat Desa yang Demokratis, aman, damai dan tentram.

4.2. Kebijakan pembangunan 4.2.1. Arah kebijakan pembangunan Desa Seperti umumnya desa lain di kabupaten pangkajene Dan kepulauan, sebahagian besar anggaran pembangunan dan belanja desa (APBDES) Pitusunggu bersumber dari 4 Pos anggaran,meliputi pos sisa perhitungan APBDesa tahun sebelumnya, POS Penerimaan atau pendapatan asli desa, Pos Bantuan Pemerintah kabupaten dan pos Bantuan Pemerintah Provinsi. Kendala dalam meningkatkan pendapatan Asli Desa (PAD Desa). Saat ini terdapat dua kendala utama yang di hadapai Desa Pitusunggu dalam upaya meningkatkan PAD Desa, Yaitu : 1. Potensi sumber daya alam yang tersedia belum di kelola dan di manfaatkan secara maksimal sehingga belum dapat memberikan pemasukan yang cukup bagi pendapatan asli desa.


2. Belum tersedia serta belum dilaksanakannya system penarikan retribusi atas pemanfaatan berbagi sumber daya alam desa. Untuk mengatasi kedua permasalahan tersebut, maka pemerintah desa akan melakukan dua hal sebagai berikut : 1. Menggali dan mengembangkan sumber pendaptan desa berdasarkan potensi sumber daya yang di miliki terutama potensi sumber daya alam. 2. Menetapkan dan menerapkan system retribusi atas pengolahan dan pemanfaatan semua sumber daya desa terutama sumber daya alam yang di tuangkan dalam peraturan Desa. Kebijakan Umum Anggaran Pembangunan Desa PitusungguTahun 2015-2021 sebesar 70 % diarahkan untuk membiayai kegiatan pembangunan desa yang tertuang dalam APBDesa Pitusunggu setiap tahunnya, serta 30 % diarahkan untuk biaya operasional pemerintah desa. 4.2.2.

Potensi dan Masalah Potensi adalah mencakup sumber daya setempat yang dapat di manfaatkan untuk mengatasi masalah. Potensi yang ada di desa Pitusunggu adalah Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam yang masih belum tersentuh dan terolah dengan baik, hal ini di sebabkan factor SDM yang masih kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah baik pemerintah kabupaten, provinsi maupun pemerintah pusat.sementara potensi yang ada di desa Pitusunggu cukup dan kalau di kelola dengan baik akan menghasilkan asset Desa dan Daerah pengkep sehingga dapat meningkatkan kesejahtraan masyarakat Desa Pitusunggu pada khususnya dan masyarakat Pangkep pada umumya. Potensi yang ada misalnya Tambak ( Bandeng, Udang Panamei dan Windu ), Rumput Laut , dan potensi lahan pertanian yang sangat subur.


NO Jenis Sarana 1.

2.

3.

4.

5.

Sarana pendidikan :Sekoalah Dasar(SD) Sarana Kesehatan : a. Posyandu b. Pustu c. Poskesdes d. MCK Sarana Umum : a. Mesjid/Mushollah b. Lapangan Olahraga c. Poskamling d. Saluran Irigasi e. Drainase f. Bendungan Sarana Industri : a. Pabrik/penggilingan padi b. Pabrik/penggergajian kayu Sarana Transfortasi : a. Jalan Daerah b. Jalan Desa c. Jembatan d. Lorong Kampung

Jumlah Dusun Dusun Kampung Bontosunggu Baru

Dusun Dusun Pungkalawaki

1 unit

-

1 unit

1 unit -

1 unit -

1 unit 1 unit 1 unit -

1 unit 1 unit 5 unit 5 unit 1 unit -

2 unit 1 unit 1 unit -

1 unit 4 unit 2 unit 1 unit -

-

-

-

-

-

-

1 unit -

-

-

4.2.3. Program pembagunan Desa Demi tewujudnya cita-cita desa Pitusunggu, maka di perlukan kegiatan-kegiatan yang memungkinkan untuk di lakukan oleh masyarakat dan pemerintah dengan memperhatikan kemampuan dan kondisi setempat. Pemerintahan dan Kelembagaan Desa Tujuan strategis yang akan di capai pada bidang ini adalah :  Peran dan fungsi aparat desa sudah berjalan secara maksimal  Tersedia sarana dan prasarana kelembagaan desa berupa Baruga Desa, serta mobilernya. Tujuan ini dapat di capai melalui kegiatan :  Pelatihan peran an fungsi aparat desa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Des (RPJM) Desa Pitusunggu kec.Ma`rang tahun 2015-2021

 Pelatihan pembuatan perdes dan penyusunan APBDes  Pelatihan mengoperasikan computer  Pembangunan gedung BPD/LPM  Pembangunan Baruga desa  Pengadaan fasilitas penunjang kegiatan kelembagaan desa Ekonomi (Tambak,Pertanian dan Perkebunan) Tujuan strategis yang akan di capai di bidang ini adalah :  Hasil tanaman pertanian dan perkebunan meningkat baik kuantitas maupun kualitas  Hasil tambak meningkat baik itu kuantitasnya maupun kualitasnya  Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan petani KK miskin dalam pengelolaan tambak, kebun dan pertanian  Tersedia koptan sebagai lembaga keuangan yang melayani petani KK miskin dan perempuan dalam permodalan  Tersedia sarana dan prasarana pertanian berupa hand traktor,mesin pompa air, hand sprayer , dan pupuk.  Pengetahuan masyarakat terutama KK miskin dan perempuan meningkat dalam budidaya tambak,perkebunan dan pertanian. Tujuan ini dapat di capai dengan melakukan kegiatan-kegiatan antara lain :  Pelatihan budidaya tanaman padi,  Pelatihan budidaya perikanan  Penanaman bibit unggul tanaman padi  Penebaran benur dan nener unggul  Penyuluhan intensif dari PPL  Penggunaan pupuk organic dan racun yang seimbang  Penanganan pasca panen  Pelatihan pembuatan pupuk organic  Pemanfaat pupuk organic dan anorganik yang seimbang  Pelaksanaan SL-PHT (Sekolah Lapang pengendalian Hama Terpadu)  Pembentuka koptan  Pelatihan manajemen koptan  Pemberian suntikan permodalan  Pengadaan dan pemeliharaan saprodi (handtraktor, handsprayer, mesin pompa air, pupuk dan racun)  Pelatihan budidaya perikanan,pertanian dan perkebunan  Pengadaan bibit udang dan ikan unggul Kesehatan Tujuan strategis dalam bidang ini adalah :  Masyarakat miskin dan perempuan mendapatkan pelayanan kesehatan gratis secara maksimal  Masyarakat sudah berperilaku hidup sehat dan bersih dengan memanfaatkan sanitasi dasar di setiap rumah tangga  Terpenuhi kebutuhan air bersih rumah tangga yang sehat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Des (RPJM) Desa Pitusunggu kec.Ma`rang tahun 2015-2021

 Untuk             

Tersedia sarana dan prasarana pustu/posyandu mencapai tujuan tersebut di atas perlu melakukan kegiatan-kegiatan antara lain : Pemberian BPJS Kesehatan Pelayanan kesehatan gratis sampai kelas 3 di rumah sakit daerah Penyuluhan hidup bersih dan sehat Pembuatan jambang, tempat sampah dan SPAL rumah tangga Pemanfaatan jambang, tempat sampah dan SPAL rumah tangga Pemeliharaan jambang, tempat sampah dan SPAL rumah tangga Survey lokasi Pengeboran sumur bor Pembangunan bak penumpang air Pemasangan perpipaan ke rumah tangga Pemanfaatan, pemeliharaan sarana air bersih Pembangunan posyandu Pelatihan kader posyandu

Pendidikan Tujuan strategis di bidang ini adalah :  Berkurangnya anak putus sekolah dan bersekolah kembali bagi yang putus sekolah serta lanjut ke sekolah di atasnya.  Berkurangnya pengangguran dengan kemampuan berusaha yang rendah  Menumbuhkan minat baca anak  Berkurangnya angka buta aksara  Gedung sekolah sudah layak pakai dengan melakukan rehabilitasi  Tersedia 1 unit gedung perpustakaan desa Untuk mencapai tujuan tersebut maka dilakukan beberapa kegiatan antara lain :  Gerakan kembali sekolah melalui pendidikan gratis  Mengikuti pelatihan seperti pertukangan,perbengkelan dan menjahit  Pengelolaan PKBM  Mengajak anak-anak untuk gemar membaca  Menyiapkan fasilitas bacaan yang menarik bagi anak-anak  Pelatihan bagi tutor  Mengadakan paket A,B dan C  Menyiapkan modul  Rehab ruang kelas  Pembangunan gedung perpustakaan  Penyediaan fasilitas penunjang bacaan. Sarana dan prasarana Desa Tujuan strategis di bidang ini adalah :  Terbangunya draenase yang layak pakai  Tersedianya jalan tani, jalan setapak yang dapat di manfaatkan oleh masyarakat terutama masyarakat miskin dan perempuan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Des (RPJM) Desa Pitusunggu kec.Ma`rang tahun 2015-2021

Kegiatan yang akan di lakukan untuk mencapai tujuan tersebut adalah :  Pembangunan dreanase  Pengerasan jalan tani  Pengerasan jalan setapak  Pemasangan paving blok  Pemeliharaan jalan tani dan jalan setapak

4.2.4. Strategi pencapaian Dalam rangka menjalankan misi untuk mewujudkan visi pembangunan desa Pitusunggu maka strategi yang akan di gunakan dalam pembangunan desa adalah aspek Manusia, Ekonomi, Fisik, Alam dan Aspek Sosial terutama dalam hubungannya dengan pemenuhan hak masyarakat atas pelayanan kesehatan, air bersih, sanitasi, pelayanan public, pelayanan pendidikan, keamanan dan peningkatan pendapatan. Berdasarkan issu strategis pembangunan desa Pitusunggu yang akan di hadapi pada 5 tahun kedepan, maka di tetapkan 5 agenda pokok pembangunan desa Pitusunggu 2015-2021, yaitu : 1. Mengoptimalkan pengelolaan pertanian, Perikanan dan kelautan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat 2. Meningkatkan pelayanan public guna mewujudkan pemerintahan yang berkualitas dan terpercaya 3. Menciptakan stabilitas kehidupan masyarakat yang aman dan tentram 4. Mewujudkan terlaksananya pola hidup sehat dalam kehidupan setiap rumah tangga 5. Meningkatkan kualitas masyarakat melalui tuntas wajib belajar. Selanjutnya kelima agenda pokok pembangunan desa Pitusunggu tersebut di kelompokkan ke dalam lima bidang pembangunan desa, yaitu: 1. Bidang pertanian,perikanan dan kelautan serta ekonomi 2. Bidang pemerintahan 3. Bidang keamanan dan lingkungan 4. Bidang kesehatan 5. Bidang pendidikan Kelima bidang tersebut yang kemudian dijabarkan ke dalam bentuk program dan kegiatan pembangunan desa Pitusunggu.


BAB V PENUTUP 5. Kaidah pelaksanaan RPJM Desa RPJM Desa Pitusunggu kecamatan Ma`rang tahun 2015-2021 merupakan dokumen perencanaan pembangunan untuk jangka waktu 5 tahun. 1. RPJM Desa Pitusunggu ini akan menjadi acuan untuk rencana kerja pembangunan desa (RKP Desa) selama periode 2015-2021 2. RPJM desa pitusunggu menjadi alat untuk mengevaluasi dan mengontrol semua kegiatan pembangunan di desa Pitusunggu selama periode 2015-2021 a. Nilai-Nilai dasar pelaksanaan pembangunan Dalam rangka menjamin suasana rasa aman, nyaman bagi semua pihak dalam melaksanakan program pembangunan demi mewujudkan visi desa Pitusunggu maka perlu di tanamkan nilai-nilai transparansi, kejujuran dan keadilan yang senantiasa berpihak pada masyarakat miskin dan perempuan sebagai kelompok yang termarjinalkan selama ini, sementara mereka adalah sebagian besar yang merupakan focus untuk menuju suatu perubahan. b. Strategi pelaksanaan kegiatan Di sadari bahwa dalam setiap pembangunan membutuhkan persiapan-persiapan baik dari aspek teknis maupun aspek pendanaan. Namun dari kedua aspek tersebut merupakan keterbatasan masyarakat desa Pitusunggu dalam menjalankan program pembangunan desa Pitusunggu 5 tahun ke depan, oleh karena itu strategi utama yang akan dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Membentuk tim pelaksana kegiatan (TPK) untuk setiap item pembangunan yang akan di laksanakan 2. Melaksanakan semua kegiatan program yang memungkinkan di lakukan melalui swadaya dan APBD Desa Pitusunggu. 3. Bekerja sama dengan pihak luar untuk menjaring kemitraan yang di anggap potensional dengan mengedepankan asas transparansi, akuntabilitasi dan keadilan serta kesetaraan dalam pelaksanaan program pembangunan yang belum mampu dilaksanakannya dengan sendirinya oleh masyarakat desa Pitusunggu.


GAMBAR KELENDER MUSIM DESA PITUSUNGGU Masalah Kegiatan Keadaan

Pancaroba MAR

APR

Kemarau MEI

JUN

JUL

AGT

Hujan SEP

OKT

Kesehatan (Muncul Banyak Penyakit) Diare,Malaria,Demam Berdarah

Gatal-gatal Flu & Batuk

Kekurangan Air Banjir KETERANGAN GAMBAR : Awal terjadinya keadaan masyarakat Mulai terjadi penurunan masyarakat Awal terjadinya keadaan tapi langsung dirasakan


Sangat sering dirasakan/terjadi oleh

Puncak keadaan yang dirasakan oleh

NOV

DES

JAN

FEB

Daftar Masalah dan potensi Dari Kelender Musim Desa Pitusunggu

Dusun BONTOSUNGGU

Masalah Pada musim Pancaroba biasanya berjangkit penyakit diare,malaria dan demam berdarah

Pada musim kemarau biasanya warga banyak menderita penyakit gatal-gatal

Pada musim Hujan biasanya warga banyak menderita penyakit flu dan batuk-batuk

KAMPUNG BARU

Pada musim kemarau air ledeng minim

PUNGKALAWAKI

Pada musim penghujan rumah/pemukian penduduk biasanya tergenang air


Potensi  Dinas kesehatan  Puskesmas  Posyandu  Bidan dan Mantri RS Pangkep  Dinas Kesehatan  Puskesmas  Posyandu  Bidan dan Mantri RS Pangkep  Dinas Kesehatan  Puskesmas  Posyandu  Bidan dan Mantri RS Pangkep  Jaringan pipa ada  Sumber air alternative dari PDAM kurang mampu  Sungai / pembuangan air masih sempit

PEMERINTAH KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN KECAMATAN MA`RANG DESA PITUSUNGGU Jl.A.Makkasau, no. kec.Ma`rang. Kab.Pangkep Kode Pos 90654 KEPUTUSAN KEPALA DESA PITUSUNGGU NOMOR : 02 TAHUN TENTANG PENGANGKATAN TIM PERUMUS DAN PENYUSUN RPJM ( RPJM-DESA ) TAHUN 2015-2021 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA PITUSUNGGU Menimbang : a.

b

Mengingat :

1

2.

3. 4. 5. Memperhatikan :

Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 63 peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa, Pemerintah desa Wajib menyusun Rencana Pembangunan Jangka menengah Desa (RPJM Desa) dan Rencana kerja pembangunan Desa (RKP Desa). Bahwa untuk pelaksanaan maksud huruf a., maka perlu diatur dan ditetapkan keputusan Kepala Desa Pitusunggu.

Undang -Undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Sulawesi Selatan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1969 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1822 ); Undang -Undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan Antara pemerintah Pusat dan daerah (LembaranNegara tahun 1999 Nomor 72 Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848) Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Dsa. Permendagri Nomor 66 tahun 2007 tentang Perencanaan Pembangunan desa a. Amanah Permendagri nomor 66 tahun 2007 tentang perencanaan Pembangunan Desa. b.Petunjuk Teknis Opersional kegiatan (PTO) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) c.Hasil Musyawarah Desa Pitusunggu 27 januari 2015 tentang pembantukan Tim Perumus Penyusun RPJM Desa di kantor Desa Pitusunggu.


MEMUTUSKAN

PERTAMA KEDUA KETIGA KEEMPAT

Mengangkat yang namanya tersebut dalam lajur 2 (dua) lampiran surat Keputusan ini. Melaksanakan Tugas dan tanggung jawab Tim perumus dan penyusunan RPJM desa sesuai petunjuk Permendagri 66 tahun 2007 Segala biaya yang timbul sehubungan dengan ditetapkannya keputusan ini Akan di bebankan kepada Anggaran Dana Desa tahun 2015 Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan

Ditetapkan di Pada tanggal

: Pitusunggu : 29 januari 2015


NURHAYATI,S.Sos Tembusan disampaikan Kepada Yth : s

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Bupati Pangkep (sebagai Laporan ) di Pangkejene Kepala BPMPD kabupaten pangkep di Pangkajene Camat Ma`rang di Bonto-Bonto Ketua BPD Desa Pitusunggu di Pitusunggu Ketua LPM Desa Pitusunggu di Pitusunggu Masing-masing yang bersangkutan untuk diketahui Pertinggal


Lampiran: Keputusan Kepala Desa Pitusunggu Nomor : 02 Tahun 2015 Tanggal : Januari 2015

No NAMA

JABATAN

UNSUR

1

NURHAYATI,S.Sos

KETUA

KEPALA DESA

2

ABD.LATIF COA

SEKRETARIS

LPM

3

YAPALA

ANGGOTA

LPM

4

HJ.ST.BAHRA

ANGGOTA

LPM

5

AMIRULLAH

ANGGOTA

BPD

6

HASMAH

ANGGOTA

KPMD

7

FAHRULLAH

ANGGOTA

KPMD

8

KUSNADI

ANGGOTA

APARAT DESA

9

Drs.MUH.ARSYAD

ANGGOTA

GAPOKTAN

10

SYAHARUDDIN

ANGGOTA

KEPALA DUSUN


NURHAYATI,S.Sos


PEMERINTAH KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN KECAMATAN MA RANG DESA PITUSUNGGU Alamat : Jl. Andi Makkasau Pitusunggu Kec. Ma rang Kab

Recommend Documents