PEMBUATAN APLIKASI USER-GENERATED CONTENT BERBASIS WEB UNTUK PORTAL RUMAH MAKAN DI INDONESIA MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Andis Novianto 10.11.4030
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
MAKING USER-GENERATED CONTENT APPLICATION WEB-BASED FOR THE PORTAL OF RESTAURANT IN INDONESIA USING PHP AND MYSQL PEMBUATAN APLIKASI USER-GENERATED CONTENT BERBASIS WEB UNTUK PORTAL RUMAH MAKAN DI INDONESIA MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL Andis Novianto Erik Hadi Saputra Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT The restaurant is any place of business scope of commercial activities provide dishes and beverages to the public . In Indonesia, has been more and more who founded the restaurant business . Information is available at each restaurant include menus , branch , location , facility , promos and other detailed information . In looking for a list of restaurants that exist in Indonesia is still not maximized because the Internet is still not a lot of websites that discuss the list of restaurants in Indonesia, complete with information on the restaurant. With the concept of information retrieval on the internet at one point or commonly referred to as a web portal , to facilitate the search the list of restaurants that exist in Indonesia, namely by creating a container that holds all the information of restaurants and restaurants in Indonesia and also provide access to owners of the restaurant business that the information quality and complete meal . With features user-generated content then eating home business owners can share information about the house eating as well as the media in promoting the restaurant. The system is built to provide ease in finding a list of restaurants throughout Indonesia by province and category , a list of restaurant recommendations and the latest popular . The system can also provide access to eating home business owners who want to become a member to promote the eating house and there are modules for managing menus , branches , promos and information about the restaurant. Keyword: restaurant portal, user-generated content, website, information
1.
Pendahuluan Internet memiliki peran penting dalam penyampaian informasi. Dengan internet,
penyampaian informasi bisa lebih cepat dan mudah. Begitu juga mudah dalam menerima informasi karena internet memberikan pelayanan selama 24 jam tanpa henti dan jaringannya sudah mencakup seluruh dunia. Selain itu, kemajuan yang demikian pesat dalam teknologi informasi, mendorong manusia untuk mendapatkan informasi yang terbaru dengan mudah, cepat dan akurat. Banyak sekali informasi yang tersaji dalam internet yang bermanfaat bagi penggunanya. Informasi tentang rumah makan merupakan salah satu dari sekian banyak informasi yang dibutuhkan. Akan tetapi dalam mencari informasi mengenai rumah makan di internet saat ini belum maksimal karena masih sedikit website yang khusus membahas tentang daftar rumah makan khususnya rumah makan di indonesia. Walaupun ada website yang mereview daftar rumah makan tetapi informasi yang disajikan masih kurang lengkap. Supaya mendapatkan informasi yang lengkap tentang rumah makan tentunya peran para pemilik usaha rumah makan sangat dibutuhkan untuk berpartisipasi dalam memberikan informasi yang akurat dan lengkap. Informasi tentang rumah makan secara garis besar meliputi menu, cabang, fasilitas dan peta lokasi. Sehingga memerlukan sebuah wadah yang khusus membahas tentang rumah makan dan dapat memberikan peluang bagi pemilik usaha rumah makan untuk memperkenalkan dan mempromosikan lebih luas lagi tentang usaha rumah makannya baik yang baru dirintis maupun yang sudah lama. Dengan konsep pencarian informasi di internet melalui satu titik atau yang sering dikenal dengan istilah web portal, sehingga informasi rumah makan yang disajikan akan terpusat dalam satu wadah saja dan dapat mempermudah dalam mencarinya. Salah satu fitur supaya konten dari portal rumah makan ini akurat dan baru adalah dengan menggunakan fitur User-Generated Content. User-Generated Content merupakan fitur yang memungkinkan konten dari website dibuat oleh user/pengguna yang sudah terdaftar. Supaya portal rumah makan dengan fitur User-Generated Content dapat menjadi aplikasi berbasis web yang dapat mengelola konten dan bersifat dinamis maka akan dibuat dengan PHP dan MySQL sebagai software basisdatanya.
1
Berdasarkan masalah yang diuraikan diatas, maka penulis melakukan penelitian dengan judul “Pembuatan Aplikasi User-Generated Content Berbasis Web untuk Portal Rumah Makan di Indonesia Menggunakan PHP dan MySQL”.
2.
Landasan Teori
2.1 Pengertian Sistem Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama lain. Menurut Scott (1996), sistem terdiri dari unsur-unsur seperti masukkan (input), pengolahan (processing), serta keluaran (output). 2.2 Karakteristik Sistem Dalam memahami dan mengembangkan suatu sistem, perlu adanya ciri atau karakteristik tertentu, yaitu : 1. Batasan Sistem (boundary) Merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengansistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Dengan adaya batasan sistem ini, maka gambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk di dalam sistem dan mana yang diluar sistem dapat diidentifikasi secara jelas. 2. Lingkungan (environtments) Segala sesuatu yang berada diluar sistem yang mempengaruhi operasi dari sistem tersebut. Lingkungan luar yang menyediakan asumsi, kendala, maupun input terhadap suatu sistem. 3. Masukan (input) Sumber daya (data, bahan baku, peralatan dan energi) dari lingkungan yang dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu sistem. 4. Keluaran (output) Yaitu hasil dari energi (informasi, laporan, dokumen, tampilan, layar komputer, barang jadi) yang di olah menjadi keluaran yang berguna. 5. Komponen (component) Kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang mentransformasikan input menjadi bentuk setengah jadi (output). Komponen ini bisa merupakan dari sebuah sistem. 6. Penghubung (interface) Tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu atau berinteraksi.
2
7. Peyimpanan (storage) Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara dan tetap dari informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga diantara komponen tersebut bekerja dengan berbagai tingkatan yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama. 8. Pengolah (Process) Perubah masukan menjadi keluaran, transformasi (process) bagian dari sistem yang memproses input data dan menjadi informasi sesuai dengan kegiatan penerima. 9. Sasaran (object) Suatu sistem pasti mempunyai tujuan dan sasaran yang (objective) yang tepat. 2.3 Pengertian Informasi Menurut Davis (1955) yang disadur oleh Hanif Al Fatta (2007, hal. 9)menyatakan bahwa informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. Begitu pula Mc Leod(1995) dalam buku Hanif Al Fatta (2007, hal. 9) mendefinisikan bahwa informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti. 2.3.1 Kualitas Informasi 1. Akurat 2. Tepat Waktu 3. Relevan 4. Ekonomi, efesien, dan dapat dipercaya 2.4 Pengertian Internet Internet yang merupakan akronim dari Interconnected Network adalah sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer seluruh dunia (Melwin Syafrizal, 2005). Pemanfaatan internet memungkinkan kita untuk memperoleh informasi yang terdapat di dalam kelompok tersebut dengan asumsi bahwa pemilik komputer memberikan izin untuk mengaksesnya. Perkembangan internet semakin pesat seiring bertambahnya layanan-layanan yang ada didalamnya, sehingga seolah-olah internet telah membuat komunikasi tanpa batas, kapanpun dan dimanapun.
3
2.5 Definisi Web Portal Menurut Setiawan Suryatmoko ;(:41). Dalam perkembangannya, layanan WWW mengalami banyak pengembangan isi dan teknologi. Diantaranya adalah web portal ini. seperti sebuah web, web portal sebenarnya hanyalah sebuah web juga, tetapi memiliki kelebihan pada isinya. Di dalam suatu web portal, kita akan melihat banyak sekali fasilitas yang jarang kita jumpai pada web pribadi, web universitas dan lai-lain. Web portal sendiri mulai menjadi populer kira-kira pertengahan tahun 1999 dan menjadi aplikasi internet yang sedang hangat-hangatnya kira-kira pada tahun 2000. Beberapa proyek-proyek kecil yang dikatakan “micro portal” diantaranya adalah Slashdot dan proyek Weblog . sejalan perkembangan teknologi yang ada, kedua proyek diatas dapat kita katakan pelopor dari teknologi portal internet. Sebuah portal sebenarnya terdiri atas banyak elemen, elemen itu misalnya adalah infrastruktur (teknologi) dari portal itu sendiri atau bisa juga berupa sumber daya manusia (misal pencari berita jika portal itu adalah portal informasi berita, manager(CEO) yang mengelola portal itu, dan lain-lain). 2.6 Konsep Dasar User-Generated Content User Generated Content adalah fitur pada sebuah aplikasi yang kontennya diisi/dibuat oleh pengguna. Kunci utama dalam User Generated Content adalah sebuah participatory atau partisipasi. Para founder situs-situs di atas pasti berfikir, bagaimana agar jutaan pengguna internet tertarik untuk mencoba dan berpartisipasi di dalamnya. 2.7 Definisi Rumah Makan Definisi Rumah Makan Menurut SK Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi No. KM 73/PW 105/MPPT-85 menjelaskan bahwa Rumah Makan adalah setiap tempat usaha komersial yang ruang lingkup kegiatannya menyediakan hidangan dan minuman untuk umum. 2.8
Definisi Basis Data Menurut Ema Utami (2008:50), Basis data (Database) merupakan sekumpulan data
yang disusun secara logis dan dikendalikan secara sentral. Database memiliki bagianbagian penting misalnya tabel yang digunakan untuk menyimpan data. Sedangkan tabel memiliki field atau kolom dan record atau data per baris. Sebuah database bisa memiliki beberapa tabel tersebut dapat saling berhubungan ataupun saling lepas.
4
2.9 Entity Relationship Diagram (ERD) Bagi perancang basis data, ERD berguna untuk memodelkan sistem yang nantinya akan dikembangkan basis datanya. Model ini juga membantu perancang basis data pada saat melakukkan analisis dan perancangan basis data karena model ini dapat menunjukkan macam data yang dibutuhkan dan kerelasian antar data di dalamnya. Bagi user/pengguna, model ini sangat membantu dalam hal pemahaman model sistem dan rancangna basis data yang akan dikembangkan oleh perancang basis data. 2.10 Bagan Alir (Flowchart) 2.10.1 Bagan Alir Sistem (Flowchart System) Menurut Jogiyanto (2005:796), Bagan alir sistem (systems flowchart) merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. 2.10.2 Bagan Alir Program (Flowchart Program) Bagan alir program (program flowchart) merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program. Bagan alir program dibuat dari derivikasi bagan alir sistem. 2.11 Data Flow Diagram Data Flow Diagram, menjelaskan kepada user bagaimana nantinya fungsi-fungsi di sistem secara logika akan bekerja. DFD akan mengiterpretasikan Logical Model dari sistem. Arus dari data tersebut nantinya dapat dijelaskan dengan kamus data (data dictionary) (M.A. Ineke Pakereng dan Teguh Wahyono, 2004). 2.12 Tinjauan Bahasa Pemrograman 2.12.1 HTML Hypertext Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah website dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegrasi. 2.12.2 CSS Cascade Style Sheet (CSS) adalah sebuah fitur yang diperkenalkan sejak HTML versi 4.0 dan berfungsi untuk menangani masalah tampilan pada HTML seperti jenis, ukuran dan warna font, posisi teks, batas tulisan atau margin, warna background dan sebagainya.
5
2.12.3 Javascript Javascript adalah bahasa script yang populer di internet dan dapat bekerja di sebagian besar penjelajah web populer seperti Internet Explorer, Mozilla Firefox, Netscape dan Opera. Kode javascript ini dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag <script>. 2.12.4 PHP Bahasa pemrograman PHP adalah bahasa pemrograman yang bekerja dalam sebuah web server. Script-script PHP yang anda buat harus tersimpan dalam sebuah web server dan dieksekusi atau diproses dalam server tersebut. Penggunaan program PHP memungkinkan sebuah website menjadi lebih interaktif dan dinamis. Data yang dikirim oleh pengunjung website / computer client akan diolah dan disimpan dalam database web server dan bisa ditampilkan kembali apabila diakses. 2.12.5 MySQL MySQL merupakan salah satu software database open source yang dikembangkan oleh sebuah komunitas bernama MySQL AB dengan tujuan membantu user untuk menyimpan data-data dalam tabel. 2.13 Perangkat Lunak yang Digunakan 2.13.1 Netbeans IDE 6.9.1 Netbeans merupakan sebuah aplikasi Integrated Development Environment (IDE) yang berbasiskan Java dari Sun Microsystems yang berjalan di atas swing. Swing merupakan sebuah teknologi Java untuk pengembangan aplikasi desktop yang dapat berjalan pada berbagai macam platform seperti windows, linux, Mac OS X dan Solaris. 2.13.2 XAMPP XAMPP (Multiplatform Apache PHP Perl) merupakan sebuah paket web server open source, yang di dalamnya terdapat Apache, HTTP Server, MySQL Database dan Interpreter yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP dan Perl. XAMPP dapat berjalan pada beberapa sistem operasi yaitu Windows, Linux, Solaris dan Mac OS. 2.13.3 Mozilla Firefox Mozilla Firefox, atau lebih dikenal dengan sebutan Firefox, pada awalnya bernama phoenix dan pernah juga disebut Mozilla Firebird. Firefox dikembangkan oleh yayasan Mozilla serta ratusan sukarelawan. Sebelum rilis versi 1.0 pada 9 november 2004, Firefox telah mendapatkan sambutan yang sangat bagus dari pihak media, termasuk dari Forbes
6
dan Wall Street Journal. Pada 12 hari sejak dirilis pertama kali, firefox sudah didownload lebih dari 5 juta dan bertambah menjadi 6 juta download hingga 24 november 2004. Browser Firefox bisa populer sebab aplikasi termasuk open source dan mendukung berbagai sistem operasi seperti windows, linux, mac. 3.
Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini dilakukan untuk mendefinisikan apa yang harus dikerjakan oleh perangkat lunak untuk memenuhi keinginan pemakai. Analisis juga bertujuan untuk memahami masalah yang akan dibahas dalam proses perancangan perangkat lunak. Pada tahapan analisis ini hal-hal yang akan dibahas adalah analisis SWOT, analisis kebutuhan sistem dan analisis kelayakan sistem. 3.2 Analisis SWOT Analisis ini dilakukan untuk menganalisa sistem dari sisi kekuatan sistem, kelemahan sistem, peluang sistem dan ancaman sistem. 1. Analisis Kekuatan (Strength) 1. Menyediakan informasi lengkap mengenai rumah makan dan restoran di indonesia. 2. Aplikasi portal rumah makan ini dapat diakses 24 jam. 3. Dapat diakses di perangkat desktop, smartphone maupun tablet. 4. Membantu para pemilik usaha rumah makan dalam promosi produknya dengan cara mendaftar dan membagikan informasi rumah makannya dengan melalui konsep User-Generated Content. 2. Analisis Kelemahan (Weakness) 1.
Hanya mencakup rumah makan di indonesia saja.
2.
Desain aplikasi masih sederhana.
3. Analisis Peluang (Opportunity) 1. Pengguna internet di indonesia sudah semakin banyak 2. Aplikasi dibuat dengan desain yang responsif, sehingga dapat diakses oleh pengguna yang berselancar dengan perangkat mobile. 4. Analisis Ancaman (Threats) 1. Gangguan Server Hosting yang dapat terjadi sewaktu-waktu. 2. Rawan aktivitas pencurian data, pengrusakan website, dan aktivitas hacking lainnya.
7
3.3 Perancangan Pemodelan Sistem 3.3.1 Perancangan Bagan Alir Sistem admin
input admin
page
input page
seting
komentar
input
input
seting
komentar
Proses
Proses
Proses
Proses
admin
page
seting
komentar
admin
page
seting
komentar
rm
menu
input rm
Proses rm
rm
cabang
promo
galeri
kategori
fasilitas rm
fasilitas
provinsi
kota
input
input
input
input
input
input
input
input
menu
cabang
promo
galeri
kategori
fasilitas_rm
fasilitas
provinsi
Proses
Proses
Proses
Proses
Proses
Proses
Proses
Proses
Proses
menu
cabang
promo
galeri
kategori
fasilitas rm
fasilitas
provinsi
kota
menu
cabang
promo
galeri
kategori
fasilitas_rm
fasilitas
provinsi
input kota
kota
Gambar 3.1 Flowchart Sistem 3.3.2
Perancangan Data Flow Diagram
Pengunjung
data member data page data seting data komentar data login admin data admin
data komentar data rekomendasi data provinsi data kota data rumah makan
info rumah makan info menu info cabang info promo info galeri info komentar info rekomendasi info provinsi info kota info fasilitas info kategori
0 Admin
info member info page info komentar info seting info admin
data profil data menu data cabang data promo data galeri data komentar data akun member data fasilitas data login member data kategori
Aplikasi Portal Rumah Makan
Gambar 3.2 Data Flow Diagram
8
Member
info profil info menu info cabang info promo info galeri info komentar info rekomendasi info akun member info kategori
3.3.3
ERD
Gambar 3.3 Entity Relationship Diagram
9
3.3.4
Relasi Antar Tabel
Provinsi
Kategori idkategori*
Kota
idprovinsi*
idkota*
provinsi
kota
Cabang idcabang* cabang alamat peta gambar provinsi_id** kota_id** rm_id**
provinsi_id**
kategori Rm
Fasilitas idfasilitas* fasilitas deskripsi
idrm* username password email nama_rm pemilik alamat gambar thumb peta tgl_daftar jam_buka telepon webpage keterangan pageview rekomendasi status provinsi_id** kota_id** kategori_id**
Fasilitas_rm idfasilitas_rm* fasilitas_id** rm_id**
Komentar idkomentar* komentar nama akun_sosial tanggal status ip rm_id**
Admin idadmin * username password email Seting idseting* site_name deskripsi jml_post meta_keyword meta_desc analytic logo logo_navbar favicon
Menu idmenu* menu harga gambar thumb keterangan jenis_menu spesial rm_id**
Page idpage* judul
Promo idpromo* promo gambar thumb deskripsi periode rm_id**
deskripsi
Galeri idgaleri* gambar thumb tanggal rm_id**
Gambar 3.4 Relasi Antar Tabel 3.4 Perancangan Interface
Logo
Kategori Provinsi Promo
Menu Spesial
Member ▼
Apa itu Fesrum?
LOGO PROVINSI ▼ CARI
GAMBAR SLIDE RUMAH MAKAN REKOMENDASI
KATEGORI▼
POPULER
TERBARU
RM 1
RM 1
RM 2
RM 2
RM 3
RM 3
SEMUA >>
SEMUA >>
DAFTAR PROVINSI ▼
Gambar 3.5 Rancangan Halaman Utama
10
CARI
4.
Implementasi dan Pembahasan
4.1 Implementasi Setelah melakukan tahapan analisis dan perancangan, maka tahapan selanjutnya adalah implementasi sistem. Implementasi adalah penerapan hasil analisis dan perancangan yang telah dilakukan pada tahap-tahap sebelumnya. Implementasi ini meliputi implementasi perangkat keras dan perangkat lunak , implementasi basis data, implementasi pembuatan sistem dan implementasi antarmuka/interface. Setelah semua implementasi dilakukan, tahapan selanjutnya adalah evaluasi untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari perancangan yang telah diimplementasikan. Selain itu, evaluasi juga diperlukan untuk mengetahui sejauh mana sistem yang dibangun sesuai kebutuhan. Kekurangan sistem yang dihasilkan dari eveluasi dapat dijadikan acuan untuk pengembangan sistem selanjutnya. 4.2 Pembahasan Database Dalam membuat web dinamis, maka diperlukan sebuah media penyimpan data, sehingga data bisa diupdate secara berkala dengan lebih mudah. Media peyimpanan ini disebut dengan database. Database terdiri dari tabel-tabel yang berfungsi untuk menyimpan record-record informasi. Untuk mempermudah pembuatan database, maka penulis menggunakan paket aplikasi web service, XAMPP.
Gambar 4.1 Halaman PHPMyadmin Pertama-tama mengaktifkan fitur Apache dan MySQL di aplikasi XAMPP tersebut. Selanjutnya mengakses halaman phpmyadmin melalui browser dengan cara mengetikan alamat http://localhost/phpmyadmin. Di halaman ini akan dimulai
11
pembuatan database yang akan dibuat. Pada kolom create database, diisi dengan nama database yang akan dibuat yaitu “fesrum” kemudian klik tombol Create. Pemb 4.3 Pembahasan Program 4.3.1
Pendaftaran Member Pada halaman pendaftaran member baru ini berfungsi untuk proses pendaftaran
member bagi pengunjung yang memiliki usaha rumah makan. 4.3.2
Aktivasi Member Proses ini berfungsi untuk memverifikasi kode aktivasi member yang diletakkan
dalam link aktivasi yang dikirm ke email user. 4.4 Pembahasan Tampilan 4.4.1
Tampilan Halaman Utama/Homepage
Gambar 4.2 Tampilan Halaman Utama Pada halaman ini sistem menampilkan daftar rumah makan rekomendasi dalam bentuk gambar slide, daftar rumah makan terpopuler yang sering dikunjungi atau memiliki pageviews paling banyak, daftar rumah makan terbaru yang terdaftar dan tombol “Daftar Provinsi” yang berisi daftar semua provinsi di seluruh indonesia.
12
4.4.2
Tampilan Halaman Detail Rumah Makan
Gambar 4.3 Tampilan Halaman Utama Pada halaman ini sistem menampilkan detail rumah makan, statistik jumlah menu, cabang, komentar dan pageviews, daftar fasilitas, tab informasi menampilkan informasi tambahan rumah makan, daftar menu, daftar cabang,
daftar galeri, daftar
komentar dan form komentar, tombol untuk sharing rumah makan ke media sosial seperti facebook, twitter dan google +, peta lokasi rumah makan dan rumah makan terkait berdasarkan provinsi. 4.5 Pengujian Sistem Pengujian sistem dimaksudkan untuk mengetahui apakah sistem yang dibangun sudah bisa berjalan dengan baik atau belum. 4.5.1
White Box Testing White Box Testing merupakan cara pengujian dengan melihat ke dalam modul
untuk meneliti kode-kode program yang ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan atau tidak. Jika ada modul yang menghasilkan output yang tidak sesuai dengan proses bisnis yang dilakukan, maka baris-baris program, variabel, dan parameter yang terlihat pada unit tersebut akan dicek satu persatu dan diperbaiki, kemudian di-compile ulang.
13
4.5.2
Black Box Testing Pengujian Black Box Testing dilakukan dengan cara menguji setiap modul yang
berkaitan dengan operasi insert, select, update, delete atau memfokuskan pada kebutuhan fungsional. Uji coba black box testing dinyatakan sukses apabila fungsi-fungsi yang dibutuhkan berjalan dengan baik dan benar 4.6 Pemasangan Online Tahapan awal sebelum melakukan pemasangan aplikasi ke hosting, penulis sudah membeli sebuah domain dan Namecheap sebagai registrant tempat pembelian domain tersebut. Setelah domain terbeli, tahapan selanjutnya adalah mengarahkan Name Server sesuai Name Server yang ada di cpanel. Dalam kasus ini penulis sudah memiliki cpanel sebelumnya. Tahap selanjutnya yaitu mengupload file-file aplikasi website ke cpanel, berikut langkah-langkah yang dilakukan : 1. Login cpanel dengan mengakses URL yang disediakan. 2. Pilih menu Add on domain untuk menambahkan daftar domain ke cpanel. 3. Setelah Add on domain berhasil, maka akan dibuatkan secara otomatis folder/direktori untuk penyimpanan file website yang bersangkutan. 4. Pilih menu MySQL Database untuk membuat database beserta usernya. 5. Memberi hak akses pada user yang sudah dibuat untuk database yang dibuat. 6. Import file sql database (*sql) dari localhost ke database yang ada di cpanel. 7. Upload file aplikasi ke direktori yang telah dibuat. 8. Menyesuaikan koneksi dengan datasabe. 9. Aplikasi siap dijalankan. 4.7 Pemeliharaan Sistem Meskipun aplikasi telah dirancang, dibangun dan diujicoba dengan sebaikbaiknya, seiring dengan terus beroperasinya sistem secara online maka ada saatnya nanti sistem ini pasti mengalami yang namanya masalah. 5.
Penutup
5.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian dan pembahasan keseluruhan materi yang ada pada babbab sebelumnya dengan judul “Pembuatan Aplikasi User-Generated Content Berbasis Web untuk Portal Rumah Makan di Indonesia Menggunakan PHP dan MySQL” serta
14
selesainya penyusunan skripsi dan pembuatan aplikasi ini maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Dalam membuat sebuah aplikasi user-generated content untuk portal rumah makan di indonesia maka harus melalui tahap-tahap seperti perancangan pemodelan sistem, perancangan database dan perancangan interface. Kemudian dilanjutkan tahap implementasi dengan pembuatan database, mendesain tampilan, pembuatan kode program, pengujian aplikasi, malukan penilaian
terhadap
kinerja
dan
kelayakan
sistem
serta
melakukan
pemeliharaan sistem secara berkala agar fungsi sistem tetap berjalan dengan baik.
2. Aplikasi portal rumah makan ini dapat memberikan manfaat bagi pemilik usaha rumah makan dan restoran di indonesia yang ingin mem-publish informasi/konten seputar rumah makan dan restorannya supaya lebih luas lagi dalam memperkenalkan/mempromosikan produk nya. Aplikasi ini juga memberikan kemudahan bagi pengguna internet dalam mencari informasi yang khusus membahas seputar rumah makan dan restoran di indonesia secara lengkap meliputi daftar menu, cabang dan peta lokasi.
5.2 Saran Dalam penulisan skripsi ini tentu saja masih terdapat banyak kekurangan yang dapat disempurnakan di kemudian hari. Beberapa saran dari penulis di bawah ini bisa dipertimbangkan agar sistem ini dapat lebih sempurna lagi dan memberikan manfaat yang besar terhadap kelayakan informasi yang ada di internet. Beberapa saran dari penulis adalah sebagai berikut : 1. Sistem bisa ditambahkan sebuah fitur untuk interaksi antara pengunjung dengan member, member dengan member dan admin dengan member. 2. Sistem bisa ditambahkan fitur pemesanan menu online sesuai area masingmasing rumah makan. 3. Sistem bisa ditambakan fitur sugesti kata kunci untuk pencarian rumah makan. 4. Sistem diharapkan bisa terintegrasi dengan akun jejaring sosial seperti facebook dan twitter. 5. Ditingkatkan lagi untuk keamanan sistem nya supaya data-data pengguna bisa aman dari aksi pencurian data.
15
6. Walaupun desain tampilan aplikasi sudah menggunakan konsep responsive design, namun kedepannya diharapkan desain tampilan sistem juga bisa terus update dan bisa mengikuti perkembangan teknologi web desain terkini. 7. Tingkatkan performa server ketika sistem tumbuh menjadi semakin besar.
16
DAFTAR PUSTAKA Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan perancangan sistem informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta : ANDI. Ema Utami – Sukrisno. (2005). Konsep Dasar Pengolahan dan Pemrograman Database dengan SQL Server, Ms. Access, dan Ms. Visual Basic. Yogyakarta : Andi Offset. Fatansyah. 1999. Basis Data. Bandung : Informatika. Jasmadi. 2004. Panduan Praktis Menggunakan Fasilitas Internet. Semarang : Deli Publishing. Jogiyanto ,HM. 2005. Analisis & Desain : Pendekatan Terstruktur, Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta : ANDI OFFSET. M.A. Ineke Pakereng dan Teguh Wahyono. 2004. Sistem Basis Data (Konsep dan Pendekatan Praktikum). Yogyakarta : Graha Ilmu. Madcoms. 2008. Teknik Mudah Membangun Website dengan HTML, PHP, MySQL. Yogyakarta : Andi Offset. Madcoms. 2008. PHP dan MySQL untuk Pemula. Yogyakarta : ANDI. Mata Maya Studio. 2010. Perang Browser. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo. Sidik, Betha. 2010. Pemrograman Web dengan HTML. Bandung : Informatika. Simarmata, Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta : Andi Offset. Sunyoto, Andi. Membangun Web dengan Teknologi Asynchronous Javascript and XML. Yogyakata : ANDI. Suryatmoko, Setiawan. Belajar Sendir Membuat Web Portal dengan PHP Nuke. Jakarta : Elex Media Komputindo. Sutanta, Edy. 2004. Sistem Basis Data. Yogyakarta : Graha Ilmu, 2004. Utami, Ema. 2008. RDBMS Menggunakan MS SQL Server 2000. Yogyakarta: Graha Ilmu. Wahana Komputer. (2006) Menguasai Pemrograman Web dengan PHP 5. Yogyakarta : ANDI Offset.
17