Prosiding ~emincu r'-1asionruKest;;(,unatcul, K~s(;:h'lt;lll Jail IJillgkUllgall
I, 2~ -24 Oktob~r 2001
PEMBERIJAKUAN SERTIFIKASI BEBAS RADIOAKTIF SEBAGAI UPAY A MELIDUNGI KOMODITI IMPOR -EKSPOR DI ERA GLOBALISASI Kunto Wiharto daD Syarbaini Plislithang Kl'sclamatan l{arliasi dan Hioml'dika N IIklir .HA TAN
ABSTRAK PEMBEI~LAKUAN IMPOR
-EKSPOR
SEI~'fII?IKASI
DI ERA GLOBALISASI.
BEBAS RADIASI S"~BAGAI UPA Y A MELINDUNGI
KOMODITI
Beberapa kegiatan seperti uji coba senjata nuklir, daur ulang lirnbah
nuklu- clan peristiwa kecelakaan nuklir telah menyebabkan terjadinya kontanlinasi bahan radioaktif di lingkungan baik lokal, regional maupun global. Dalam era globalisasi clan perdagangan bebas, setiap negara akan menghadapi pergerakan komoditi yang relatif hebas dengan negara-negara lain. Permasalahan clan tantangap yang ak"n dihadapi st:tiap negw'" masa datang adalah terjadinya kontaminasi global melalui kornoditi unpor dan t:kspor. Oleh kart:n" itu pr;rnbt:rlakuan sertifikasi bebas kontarninasi bahan radioaktif dalam komoditi irnpor clan ekspor pr;rlu dilakukan sebagai upaya melindungi masyarakat dan lingkungan daTi cernw-an bahw1radioaktiJ'.
ABSTRACT PERFORMING AND EXPORT
FREE RADIOACTIVE
COMMODITIES
CERTIFICATE
IN GLOBALIZAllON
AS A EF}1'ORT TO Pl~OTECT
IMPOl~T
ERA. Several acti'/ities such as nuclear weapon test'i,
nuclear fuel r(:procesNing and nuclear accid(:ntN hav(: caused radioaetive conuuninanlion in 4),al, regional and gl"hal environment. In globalization and free Irade
era, every country will be faced to the conclition with the rnovahle
conunodities trom and to another counlries. Global contamination through import and export t'ornrnodities is a prohlern will be found every country in the future. Therefore, performing tree raclioactive certification on import and export commodities must be carlied out to protect a member of public and envirorrment from radioactive contamination.
I. PENDAHULUAN Memasuki pel1UUlaall milenium
negaJ'a-Ilt:g,u'amqju ke ,U'ally,uIg nt:g,llif y,lilU unluk abaci 21
Yallg mernpakan
kepenlingall persenjalaaJl,SaJnp,u lahUll 1970 lebih
ketiga clalam sejal-ah umat
dari 400 uji coba senjata nuklir dilakukan JaIl
manusia sel1a dengan akan diberlakukalmya era
UlnUlllllya uji coba dilakukall di aunoster, Dengall u.ji coba di aUnost"erpencemaran radioaklif meluas
globalisasi maka setiap negara tallpa terkecuali Indonesia akan dihadapkan pacta tantallgan yang
ke
allgkasa
dall
kemudian
jatuh
ke
selUl"uh
semakin berkembang clan komplek baik pacta tingkat
pennUkaail bumi set:aI'aglobal, Perlombaall uji coba
regional maupun tingkat intemasional. Salah satu pel1Uasalahan dan talltallgan yang akan dihadapi
nuklir di atmost"er, serta jatuhan debu radioaktif
adalah penCemat'aIl global baik pencemal-an bahan
pengembangan iptek nuklir (Ii masa lalli,
radioaktif
Sekarallg ilu setelah uji coba senjala nuklir di atlnoster tidak dilakukaJl lagi, cemarall Yallg
maupun
non
radioaktif.
Cemaran
radioaktif Yal!g telah te!jadi sepan.jang peljalanan
akibat
uji coba itu, menyempumakan citra buruk
s!:jcu'ah pengembcUlgan uyrEK nuklir di belJl:rapa tempat ticlak bisa diabaikcul begitu saja. Cepat atau
di bawall taJlah Yallg dilakukan baJ"U-bal"U iIll oleh
lambat baik langsung ataupUll ticlak langsung tidak
PeraJlcis di Moruroa, kegiatan U,lUl' UlaJlg limbah
tel1ulup kcmungkincm akcm bC1VillUcUluari salu lcmpal kc tcmpallain.
nukl if Uail kt:ct:lctkaculnuklir, I\kcul It:lapi ualcull cra
Sc.jak lahUl! .1945, kllususnya palla waktu
lelj,ldi hcUlyclbt:rsifal lokal sept:11ipercob,l,UI nuklir
glob,liisasi Jl1alJliuak m,lll kila akcul uipt:rllauapkcul radiI lculuulg,ul lillias kol1l,unillasi aJIlcu lIt:g,u'a,
dua born atom basil proyek MalUlattan Amerika
DalaJn t:ra globalisasi setiap negara taJlpa lerkecuali
Serikat diledakan ui dua kola di Jepculg, sejat-ah
Indolle~i,l
pencemat-an ballan rauioaklif buatan di lulgkungan
ekonomi, keuallgaJl Uall perdagaJIgail llltemasional
dimu.lai dengan cat-a yatlg Satlgat mengejutkan clan
Yallg pesal dall komplek, baik pada lingkat regional
,lkall
menghad,lpi
perkembcmgall
mengelikan Ulnat matlUsia. Cemat'atl raclioaktif terns
(kaWaSailperdagangan bebas ASEAN atau AFTA)
teIjadi
maupUll tingkat inlemasional (misalnya
sejak IPTEK
nuklu' dikembangkan oleh
APEC),
SemUlar Nasional Keselamata11.K~s'.:hata11 clanLingklmgan I. 23 -24 Oktober 2001
Setiap negara
telah
hill"US merasa t~IVcUlggil untuk
berusalla melljaga, m~ml:lihara masycu"akat dilll lingkwlgan hidupnya" Upaya k~arah itu periu
mellyebabkcuJ terlepaslJya
lingkUIlgcUI
OcUI
mcrupakcUI
radioclktif sUInbt:r
kc
UlcUlIcl
kontaJninasi radioaktif di lingkungcul dunia sekarcuIg
dilakukilll diillIUll",lllya adalah dl:ng,lll pl:ngawasilll peredarilll produk impor dan ~kspor. Dalam makalah
[1,2]. Angka yang pasti meng~nai berapa jwnlah p~rCOb,l(ln S~l~j,lta nuklir (hln b~rapa k~kuauln ledakilll (~xplosiv~ yi~ld) Yallg t~lall dilakukan slliit
ini akan dibaha~ Sl:jcu.cul p~ncl:mar,U1 bahilll radioaktif s~jak pl;:nl:mUall IPI'EK nuklu" sampai s~kill.ang dan upaya yang pl:rlu dilakllkan untuk
dik~tallui,
k,U"~illl rnasulg-rn'lsing
ll~g,u"a lluklir
agill"
celld~rlllig rn~rallasiakillulya. P,lcl,l Tabel I clisa.jik,u1
masYill.akat dilll lingkungalJ dapat diIindlUlgi daTi
perkiraall jurnlall percobaill1 clan k~kuauu1 l~clak,ulIlY,l (~xplosiv~ yi~ld) y,lllg telall tt:ljadi berdasarkal1 laporan dali beb~rapa swnber. l~acla
m~ngawasi
komoditi
unpru" dilll
~kspor
<.:emill"illlbahan radioaktif.
II. SUMBER CEMARAN RADIOAKTIF DI
Tabel 2 aclalah perkiraan hasil tisi (belall inti) utaincl yang terb~ntuk setiap Megaton (Mt) tisi. 20 kiloton
LINGKUNGAN 11.1.Uji coba senjata nuklir
born nuklir
rn~rnpunyai k~klklt,Ul ledakall Yilllg
setal'a dengall 20.000 ton TNT
Sejal'all s~l~jata nuklu. atau lebih dikenal
(tan born Yallg
d~ngal1born atom dullulai pacta tahUl1 1945 dengan
mernpunY'li kekuatall ledakilll S,ltU juta ton TNf
peledakan percObaaIlborn atom pertallla tepatnya 16
dikatakall rnernpuuyai yield 1 rn~galon (Mt). Urnumuya
Juli 1945 di Alamogordo, New Mexico Amerika Serikat. Kemudial1 uji coba ini diikuti
diinj~ksik'UI
dengal1
debu
radioaktif
yang
k~ atlno~,f~r b~ms,u dal"i progrclm
penggunaannya di kola Hirosluma dan Nagasaki
perCObaails~njata nuklir Amerika Serikat dan Uni
dcuam percu1gdUllia II lIIltuk ml:JIgh,mcurk,m JCp,Ulg.
Soviet (I,lri ulllul1 1961 s,lmp_li 1962. Dellg.m
Setelah perang Dunia II b~rakl1u.,A1n~rika Selikat
p~reob,Lauuuklir di atlnosfer peI1C~rnal"allraclioaklir
terus mengembangkcm seJIjatcl nuklullya
rneluas ke .lugk,lS,l" IJe(lakail cli ,ltmosfer m~ucapai
dengan
melakukan percobaan demi percobaan belikutnya.
lapisall stl"atost'er(15 -50
km di alas rnlLka laut)
Untuk menjaga k~seimbangan daya saling menghallClu"kal1 ilU, maka Uni Soviet taIllpil pula
Yallg lw"Ut rn~llls.lk lapisaJl ozou. L~dakall t~rb~s.lr
deugan percobaan senjata nuklimya yang pertama pacta 29 Agustus 1949. Sesudah dua negal"abesar ini
tallll11 1961. Sedangkan Amelika
mempunyai born nuklir, negara-negal"amaju lainnya
P~brual'i ulhwl 1954.
dibuat oleh Uni Sovi~l yaitu 5X Mt pada 30 oklober terb~sal' adalah 15 Mt di Bikuli
Serikat, yang Atol
Tabell. Jumlah uji coba nuklir di atmosfer daDperkiraan yield-nya [3]. Pcriodc
Jumlah vert:obaan
Fi!ii
Total
Amerika Selikat
1945 -1962
193
72
139
Uni Soviet
1949 -1962
142
Inggeris
1952 -1953
21
17
Perancis
1.960 -1974
45
12
Cina
1964
22
21
Negara
19XO
Total tidak mau ketinggalarl kemndiarl diikuti pula oleh Inggeris pacta 3 Oktober 1952, Perancis pacta 13 Februar-i 1960 clan Cina pacta 16 oktober 1964. Dengarl dellukialJ
lahu'I,Lll sIJatu periode yarlg
merupakaIJ periode per1ombaarl seIJjata nuklir yang
423
YieJd(Mt)
11
21H
358
547
pada 2X
Seminar Nclsional KeselaJnataJl, Ke~,ehatclll daJl LingklUlgcul
Tahcl 2. Pcrkiraan hasillisi IItarna yang tcrhcntllk
,;alull ke I:!ul. IJluollesia lennasuk Ileg,u'a y,ulg palillg
sl'tiap Mc 'aton (Mt) tisi 111.
l{adiol1llklida
Urnllr
Aktivitas
paro (fin>
(MCi
I, 23 -24 ~ktobe.r 2001
seuikil ment:runa ,ialuh,ln ueOll uluioaklif, k,u'cna It:rlt:ulk ,i,lllh u,lri lok,lsi-lokasi pereOOlliUI,Nl:gm1lneg,ml y,Ulg o,lnY,lk rauioakli[
menerim,l
jaluh,m
ueou
,lU,lla\l nt:gm'a-nt:gara di belahan bumi
uuu'a dun sel,Il'ln,
89Sr 90Sr
11.2. J)allr Ulang Ilahan Bakar Nuklir
95Zr
l3eberapa negar'amempmIyai instalasi daUl' Ulallg bahllil bakar nuklir seperli Perallcis, Inggcris,
IO3Ru I06Ru
India, ltali dilll JepillIg, Sebagillil besar limball nuklir yang didam' ulang adalah bl:rasal dari PLTN.
1311
137CS
Kl::gialan daUl' lU,ulg b,l!1,Ul bak,u' nuklir
131Ce
memberikillI
144Ce
lingkung,ul
Catatan : /11"= hari, Ul = tahun
kontribusi walaupun
bahan bersi.ltll
radioaktif lokal.
,juga di
Di,ull,u'a
negar.a-negarayang melakukan kl::giatan datir ulang tersebuLy,UIg paling beSill.adalall Inggelis kemudian Pacta aw.u tahun 196J, lCU-CUlgCUl percobaan senjata
nuklir
(Limited
1'ust
BCUl
Treaty)
ditculdatculgani oleh lebih 100 negcu'a. Pokok-pokok mateli pakta uli melill'CUlg percobaan selljata nuklir khususilya
di atlnosfer, di baw(jh air atau di culgkasa.
Sejak itu Amerika
Selikat,
hanya melakukan
percobaan
Cilia
masill
melakuk'Ul
ViIi Soviet dCUlInggelis di bawah tanah tetapi
lJercobaan di atlnosfer
dari
akhir tahlill 1964 s.ullpai lahllll 19XO <.Iibul.ul.ul bllllli utili-a. Perancis Limited
k,u'ena
tidak
Test Ban Treaty,
iktlt
bUlni
selatan
melakukannya
dCUl billl1
percobaan
1966
di atlnosfer (Ii belahan seslld;ili
tallun
1975
(Ii bawah tculah.
Perculcis
pacta
nuklir
berhasil
melakukan
tepatIlya
gUllm pasu- S~lara berlculgsung Setelah Aljazair
Reggan dan
d(jri 1960 -1965.
merebut kemerdckaaImya
lagi (Iijadikcul a.jang u.ji coba mlklir,
maka Perculcis
ke pulau MOlllrOa clan Fculgataut'a,
Dat-i tahun 1966 scunpai 1990 Pel-ancis Inelakukan 167 uji coba nuklir
di kedua pulau ini, 44 buah di
atlnoster dCUl39 diantaranya yang lain-lailulya pacta ketinggicul
di Molllroa.
dilakukan rcndah
Scdangkcul
pacta pel1llukaan
dungan
atau
menggantllllgkan
boln pacta halon. Vji coba di bawah tCUlCUl <.Iikeljakan sesudah tahun 1975, yaitll di Moruroa
120 buah clan
di Fculgataut'a 3 bllah dcng(jn kekuatan 2500 kt. Peledakcul diadakcul digur(Ii
coba senjata nuklir
selul1lhnya
di dasat- pilat. yang
sampai, kc<.lalamcul 500 -1200
basalt. Jatuhan debu radioaktit'
insLalasi Sl::l"llpa di
m dalam
yang berasal dari uji
di atmostel- sekitar 70 -80
La
HaLJue, Urilluulr,
dall
Plutoluum Yill1g diperoleh dari daur ulang bahilll bakill' bekas dipakai lagi U11tukbal1ill1bakar' PL TN atau senjata nuklir.
British Nuclear Fuels pIc di
sellarield
mengopl:rasikan dua pahrik
lliggeris
W indscall: works d,Ul Calder works. I.JiInbaiI radioaktif
yang dihasilkilll
dari
kegi'llcul dam' uIillIg mnU1111lya disimPalI kecuali liInball cair low level biasanya dibuang ke lauL melalui
pipa
khusus. Yallg
AkibauIya
bermnur
beberap'l
panjang
akall
terakmnulasi di laut. Laut Irish yang membenLang diillItat'a lrla~ldia datI Inggeris telah menampung liInbah c,lir low level d,ui inslcuasi daur UIcUlg di
dill-i Perancis pacta tahUll 1962, kemudicul tidak mau
memilldahkcuulya
bakat' nuklir di Sella.lield dan lJerilllcis mempunyai
radionuklida
mulculya
di Aljazair
Inggelis mempunyai instalasi daUl' Ulilllg ballan
menandatangani
pacta pertengahcul
memulai percobaan nuklirnya
Perilllcis. Sl::dangkarly,UIg lail1lIya dalam skala kecil,
%
Sellafield se.jak t.ul:m 1950 sillnpai sekar'illlg. Pacta Tabel 3 disa,jik,ul h,lsil pengukur.ul contoh st:diInen Laut Irish yatlg (lilaporkilll 011;:11 beberapan penl;:liLi lingkungilll.
No.
Tabel 3. Konsentrasi radionuklida dalam sedimenlaut
S.:rikal
Irish 141. lJllIllr
J{adiol1l1klida
.1 13N-1
allll(,,-;I.:r
Kunsentrasi
ptlro (Tin)
(tabun)
milik Depill1emen Pertallanilll Alnerika
(Balk!! kerin!!)
1""lli
kira-kira India
setelall
gag,LI mengorbit
137CS
30,2
65 -J 857
I34CS
2;06 5,27
NO -36,3
m':l1lnawa nerisi
,o61{u
372,6"
NO-4.'i,1 NO -852
12.~Sb
1008,1"
NO -30
I
paua
generator kg
l.:ro,lk.u.
k.: yaitll
kill.ena
roketnya.
Sal.:lil
SNAP-YA
2381='u(0.63
y,mg
T134).
Sl:l1lpUrlla
AI:II
sl:oingga
mengoasilkilll dl:oll radioaklif 21KPII oksid,l dl:ngilll dicun.:ler rata-r,lla 0.013
I54Eu
8,5
NO -79
239.240PlI
2,41 x 104
2,30 -1 RO4
~Lm.
X7,7
O,:~2-415 NO -37884
menalubah
:!]XpU
k':llln;ui s.:lalall
1.10.()OOk.Lki ui alas s;unuu.:ra
au,1 k':l1Isak;m
60CO
Illasuk !'L'lallatt
K~..:~laka,1.I1laill
y.Ulg I~I,IJI
invent
bahan
99Tc
14,4 432 2,1 x 105
NO -70,5
ket:elakcl
]291
1.,57 X 107
NO -0,66
pt:mbawa st:n.jcltanuklir. Pacta 17 Jculuari
242Cm
163" 28.5
ND -1,23
1966, USAF tmlkt:r clan B-52 bombt:!.
NO-7,14
Y
241Pl1 241AIn
243.244Cm
2,61 -2290
rcldioaktif
Catatan : a = hari
lingkUllgaIl
cldalah militer
tt:l1uonuklir tabrak.lIl di l=>.uomart:s St:pallyol. Dua born tersebut bercldcl dalam keadaan utuh clan dua
II. 3. Ket:elakaan Nuklir Sejumlah
kc
ke(;\:I,l.kaall nuklir juga
telaJl
lagi
meledak sehillgga 226 hektcu. t,UlcUldi I=>alomal.es
tetjadi sepal1.iallg se.i,u'ah po;:ngembangan IPTEK nuklu- baik untuk tU.iUClllmililer maupill1 illuuk
terkontcuniuasi telmasuk kawclscul bulan, pel1auicul dall peududuk. Kemudiall pclda 21 Jallual.i I.Y6X
kesejaht\:raall
tetjadi pula kt:t:elakaall pesclwal terbaug lailUlya
llffiat
mCll1usia
selungga
mengakibatkClll kolll,U1unasi bal1Clll r(l(lioaktif
di
yaitu di 'I'hulc Grcellialtd. Selllua born uukIir Y.Ulg
lingkungan. Jenis kt:t:elakaatl beragalll seperti yang
dibawa pesawat meledak sehiugga 1 TBq Plutouium
terlihat pad,l Tabel 4.
oksidcl tcrdistJ'ibusi di lokclsi ket:clclka.lIl.
Reaktor
l:>usat Listl.ik
Tenaga
Nuklir
(PLTN) di WindscaJe,lnggeris pada Oktober 1957 Tabel 4. Beberapa kecelakaannuklir utama yang telah terjadi [1,3].
WindscaJe,lnggelis Sarnudera lndi,t Palomar"es,Sp,ulyol 1fiule, GreellliUld BiU1tt taut K,m,tda
AInelik,t St:rikal Soviet mengalami kegagalan pacta sistim hal1an hakamya sehingga menyebabkan terlepasnya rallionuklida hasil tisi di lingkungan sekitalnya. Hasil tisi utama Yallg terlepas ke lingkUl1gan p'lda kecelakaall tersebut aclalah 1311 = 20.000 Ci, 137CS = 600 Ci, 89Sr = 80 Ci, 90Sr= 9 Ci. 21 April 1964, sebuaIl satelit
Empat satelil
belas
5 BN-3
Cosmos
tahlill
l~p;I.lIJYcl 24
954 milik
setelal1
kecelakaan
j;uJucui
1l)7~, sal~lil
nuklir
.juga gagal mengorbil.
kcmb,lli
kc allnos[~r bumi yailu b,mll laul l~l1'ilorial
Kallada.
Satelil luellggUlJakan
sudah dip~rkclya tiIlggi
4900
Salclil
masuk
Tabel
}{adionuklida
lingkungan pad a saat
'iIISr,
137C~ terdistribusi yang
dilepas
ke
daD hcsarnya lepasan kl'(:l'laka~'n ClIcrnohyl
tepatIlya
t.mgg;u
kembali
2X M,u.et
sebagai
1979,
I (jX6, J1II1i;l dikejutk.ul kel:elakaan reaktor nllklir
liSl1ik.
Kt:eelakacm
tersebllt teljaJi raJa PIJTN Ji Chemobyl sebel;ul ut;u.a Kota Ki~v.
Unit-4
mengalcuni
y.mg merupakilll
.ieJus 1{!3MK-l 000
musib.ul
.I33Xe
131I
~3,3x106 ~1,7 X 1018 2,6 X 1017
IJ2'1'~
4,X X 10'h
I34CS
,1,9 X 10lh
IJ7CS
3,8 X 10!6
99Mo
1,1 X 1017
9SZr
1,4x 1017
103Ru
1,2 X 1017
J06Ru
5,8 X 1016
140Ba
1,6 X 1017
141Ce
1,0 X 1017
I44Ce
9,0 X 1016
89Sr
8,0 X 1016
reaktor
l1uklir
I~epublik
terlepasllya
se.iuml;ul
lil1gkl:llg;UI.
Akibat
yaIl[
l\Iellgcuami
I{usia.
sal;u1 SHIll daJ.i 15 Pl.-'I'N
Jengcm
Unit-4
l1uklir
sekit;u. 10
itu adal.u1 1:>I;rN
k.:m;unpucul
sebes;u. I ()()O mega W;ltt lisl1ik (MWe). 8SKt"
Pl~IN
Pem1sylv;ulia
sepcu~jcu1gpenggllIlacu1 tenaga I1llklir
pembculgkit
PL TN yallg
Aktivitas (Bq)
26 April
Jengall peristiwa
yang terburllk
km Ji
15,61.
l{adiol1l1klidH
pada
IsiallJ w1it 2 Ji H;lIlishw.g
Amerika Serikat mellyemburk,m gas radio;lktir ke YCU1g lingkul1gan setelah (.ld,l keg;lg;u;UI fllllgsi pclJa ~1ebagai bcllJaIl bakar r~clktor. feeJwater pllInp. IJirna belcl~ t;U111I1 y.mg lalll
1311 daJI H6 Ci
5.
KemuJi;ul Three Mile
2Q .kg Ur;uliUln
kc(.;~l,lka,u1 il1i scb,mY,lk 84 Ci Ci
1000 km cu.ah timur laut dati Great Slave
lake J;m Hilker lake
Sovi~l YcUJg digcr;lkkcul deng,u1
reaktor
Akibat
menl:apai
di Chemobyl,
Keeelaka;m menyebabk;m
raJioIlukliJa
J;ui kel:elak;liIIl
operasi
hasil
risi
k~
tersebul. Ja~rall
peIleem;U.cUI mJioIlukliua
l:ukllp
besar terut.una terJapat Ji Jaral;m Eropa (Norwegicl, FinlculJia, Jellncll1, 1:>ercu1cis dclillaill-lailll1ya).
II. 4. NORM lnduslri-induslri
yang kt:gialalmya
pa(UI
dasamycl mt:rupakan kegiatall pengolallan dCUl pemaltlaaum bculan baku yang bt:rasal dari (dalcun) bmni daJ,un skala besar dapcll menyebabka.ll lerkonsenlrasinya radionuklidcl alcun selcuna pro,-;es indusui tersebut berlallgsung. Radionuklidcl-
90Sr
8,.0 ~ 1015
239Np
4,2 X 1015
238Pu
3,0 ;;. 1013
239pU
2,6 X 1013
padcl akllll11ya membentuk produk samping Yallg
240p~
3,6 X 1013
mengalldUJlgradionuklida dengculkonsenu'asitinggi.
241pU
5,1 X 1015
242Cm
7.8x 1014
radionukJida alam Yallg terkalldung (Ii dalcun batuan pacta kulil bumi akan ikut lelmobilisasi sehingga
Produk TENOl{M
samping
YCUlg terbenluk
Cl'eclmologically
till
dist:bul
l":llhculced Nalurally
Occul1ing l{adioactive Maleri,J) atau sering juga
disebut NORM. Adapaun industri-indul'ui yang
clapat menghasilkall NORM aclala11pupuk postal,
di paSill' internasional. SehubUllgan dengan itu,
minyak bumi, taJnbang ill'aJlium, lillnbaJlg tunalI, monasit clilll lain-laill sebagainya,NORM Yill1g ticlak
negill'a-negiU.amaju Yilllg mempunyai SDM Yilllg bertekIlologi tinggi diUl berkualilas produksi indu,-;II"j
clikelola clengan haik ,tk,lll mt:n~em,u-i lingkllllg,ul
atau
inclustri clankawasan sekitamya 17,8,9,10]-
menguasai pasm" dunia clan menjadikml negara-
NORM clisaJnping terbr1tllk akibat pros~s inclustri, acta juga NORM yang ditemukan karena
negm"a berkembang tennasuk Indonesia sebagai pasar dari komoditi mereka. Untuk mengantisipasi
su'uknu- g~ologi clan geokilrua lilllah st:tempal- Oi
adimya kontillnulasi raJioiLktif ini perlu JiIiLkukan
Ouni,l
pemeliksaan terhadap komoditi atau produk yang berasal uin'i negiu'a-n~giu'a Iilin khUSUSllYil bcUl
acta beherapa tempat yang
mempunyai
kanciungaJ1 raclionuklida alam It:hih tinggi daJ-i konsenu'asi rata-rata dunia seperti di negara Brazil
llliU1Ulill.:lW'Ulg bel1ekllologi
tu1.ggi akim
makiUlilll / produk pertmuan Yimg iLkaIl dikonsulllsi
(Guar,lpari, Mt:aipe, Clllllulllxatiha), ludia lllilsyiu'iLkal Inuonl:sia. 1)l:llliki.ul .juga prounk (sepauj,ulg paJ1taiharat daya India, P,U1t,UChavaJ-a- prouuk laillllya yiUlg Japat Illl:lllbl:rikcul J..unp.lk Neendakara), Cina (Y ,lllgj iang), Iran (Rrunsar daD radiilsi ekstema seperti bailiUl bmlgUllan yang M,uI,t.llal), Auslria (Uadgastein dall l3ad Hofgaslein), 1llI:IIg..U1UUllg konsl:nlrasi r..ldionukliu..l al..un tinggi SudaJ1 (dru1au Mili
di pegunungan Nuba), dan
beberapa tempat di AInelika Swedia lan lain-l,unnya,
Serikat,
Kanacla,
seperli YaJ1gclitaJnpilk,ul padaTabel 6-
Dalalu era globalisasi dall perdagangan bebas, setiap negal"a telmasuk Indonesia
ak31I
menghadapi perdag311galllnternasional (ekspor clan impor) yang pesat dan komplek baik pacta tingkat regional maupWl tingkat intemasional. Manusia dengall ide, bakat, IPTEK beselia bat"ang datI jasa yang dihasilkaIillya dapat dengall mudall melewati bata,s negara. Perg~rakan Yallg relatif bebas d,lfi rnallusia, bat"allg dan .jasa Yallg dihasilkalUlya bukati saling
keterkaitan,
ket~rganlllllgall, p~rsaingall gJooal y,Ulg s~mclkin kelal, tetapi juga lidak terlutup k~mUllgkinall akall melumbulkatl cross con lamination atau pelpindahan kontatninasi lintas negara. Ad311yaketerkaitan clan keterg311tUllgall
selia
persaingatl
global
menyebabkall h,uupu" semua kehidupan dcllalu suattl negcu.cl lelp~ng'llllh Dengall kala lain
ol~h ~konomi illl~rnclsiollili. dcuatu era globalisasi datI
perdagatlgatl bebas dapat dikatakan tidak acta lagi negat.a yatlg
autarki
yaitu
komo(liti
impor pemeliksaan
terhauap kollloditi ekspor jUgil tidak pentingnya. H..li ini perlu dilakuk..Ul
k..U..Ul Ullluk
negm"a t~rl~ntu (mungkin SUdiUlterkontaminasi) ke
KOMODITI IMI'OR DAN EKSPOI~
menimbulkan
Dismnping
menghindari supaya 11ldonesia .jangan di.jaclikiUl sl:h..lgai Ill:g..u.a pl:r.ml.u.a. Kolll()uili cliilllpor u.ui
ill. PENTlNGNY A PI~N(;AWASAN
akall
tid..tk Jiizink..Ul b~r~d..u'lagi.
SohI-abi [11] membagi
daerah berclasru-kru1 ra<.liasialamnya alas empat kelas
hanya
clan di negara-negiU.a maju prouuk tersebut SUdcUl
negat"a yang
hidup
tel1solasi, tanpa mempUllyai hubllllgan ekonomi atau perdagangan intemasional (uupor dan ekspor).
I.l(lonesia, kemudian daI'i Indonesia di ekspor kewbali ke negara ke tiga. Kemungkinan llldonesia dijaclikml sebagai negara perantar.a bisa tel:jacli km'enil pengawasan di Indonesi..llemah dall lagi pula 111.donesia dianggap negara YaIlg terkecil menelima kontanlinasi bahm1.radioaktu.. Indonesia jaul1. daI'i negaI"a-negara heJ.al1.iU1. bumi uliu'a clan seialall di mm1.abanyak tel:jadi uji coba nuklir dm1.keceiakaall nuklir. Bcrlilik lolak kl:p..(la h..u illi beb~rapa neg..u'a dalam
k~bi.jakan perdagallgall
khususnya ui
hid..mg irnpor
intemasioniunya
Il:lah 1ll~lllasukk,m
persy.ual..ul s<:11ilikal b<:O..lSkolll.uninasi rauioakli r untuk komoditi unpor mereka. I,ima tahun terak/1.ir ini teJah teljadi peningkatiUl peIlnintaaJ1. sertiJikal bebas kontaminasi hahal1.raclioaktif oleh pel"llsal1.11iUlpel"llsal1.aaJl ekspol1ir [12].
IV. P3KI{UiN.UA TAN SEUA(;AI PELAKSANA I.)EMANTAU KONTAMINASI
RADIOAKTIF Pelaksanaan pengawasan keselcunatan lingktlllg,U} di tingkat nasional dill} pemantallill1
perdagangan
tingkat kontmninasi radionuklida adalah salah sarli dill-i tugas pokok l:>uslitbang Keselillnatan Radi.tsi
intemasional, pa,da dctSalUY,lsualu negal"ahatuslah memiliki beberapa t"aktor keunggtllan komparatif
daD Biomedika Nuklir (P3KRHiN), Badill} Tenaga
Untuk
dapat
melakukall
atau ~ompal.alive adv'lIllclge s~hillgga dapal b'::rs'ling
Nuklir
Nasional (BAT AN).
l3l:rdas.u.kan SK K.t.
Semi..!!.u'
BATAN No. 329 /KNVIIU2000,
NaNi(II)(U
Kl:Nl:l;unauuI,
1~3KRBiN mt:lalui
subbidallg Kt:st:lalnatall IJillgkullgan, Kt:st:lamatall dall Kcst:halall mt:mpllllyai tugas pokok dall Jlmgsi sebagai bcrikut : -Mt:lakukall
pt:malltallall
radiasi
radioaktivitas lingkup nasional. -Mt:lakukan pengt:mballgan kt:mampuan
pt:malltaUall,
intel-pretasi data
radiasi
Bidallg rillCiall
Quality
control
dilakukan
ll1ltltk
menjmnin
ekstemcu krt:dibilitas
dan
res
dan
checks) mt:nggunakan
dan
ulmlgml (rticovery
radioaktivitas
.ul.Llisis
k()lIl.unillasi
-
dan illtemasiOllaJ.
sc(;ara
internal
ultemal
che(;ks)
dmoi IABA,
sistt:m
2001
dan
Ucll1 mempertahmlkcll1
(a(;(;uracy
material
evaluasi dall
24 Okl.(llll:f
hasil cll1alisiso Konu.ol
ketepcltan
reference
meJipnti
menggll1lakcUl
keteJitian
UJre(;ision
smnpeJ st:cara duplo, kedapat
test) clan pengukwoan silang (:ro.\o.\,
che(:k) menggun.tkml
metode analitik
untuk
kOlltrol
Yallg berbeua.
t:kstcmal
aucualJ
mclakuk;uJ intcrkomp;u.clSi dcng;ll1 laborcl!orium
lain
uaik ualam ncgcri maupun lucu. Ilcgcri. I.aboratorium
1:J3KRBiN dalam nic1itksall.tkcul tugas scb
pellCa(;ahan
diut:saill
(wluerground
111lluk m~lakukall pt:malllaucul konlalrullasi bahall
sert:ndcul sepelti
dall laboratorium p~lIcclcah.ul YWlg lcngkap dcngall
atau
berbagai instlmlit:n llilluk pt:ng1.Ikurankontaminasi
semakin r~nuah.
bcthwl radioaktif.
Adapull pcral.u.ul ut..una y.Ulg
tlillliliki
11:.1,1111 IIIL.I:lks,III:lk,UI
1)1.:11~lIkllr,ul
klJUSUS ui
laboratory)
radioaktif, mt:mpmlyai laborato11um allalisis kilrua
1'\KI{UiN
2:\-
sesuai deng.Ul st.ll1dm. nasional
Scdmlgkan
lingklmgall. -Mclakukall pclily.mwi radiolluklitlu. pokok dall tlingsi\lya
Kl:Nl.:haulllu.ull.illgkul1giull,
mUlJgkino
J)cngcul
ini kemillupuan deng;ul
kala
bawah
supaya latar u(;sclin
[;ulah
pt:n(;a(;cuJan laboratorium
alar (;a(;;Ul semakin
lain
limit
ucteksi
alai
tinggi (;a(;all
V. .t.,:N(ITlJlt
St:reening swvey kOlllruulllan pt:mal1t:aralfa/bt:la. -~
Sp~kl1'om~t~rg,unm,L Ill-situ
"c
INS\"ECTOR dCIIg,Uldi;:tcktor HPGc
P~I!gukur,u!,jel!is
modt:l GC-2020 buatall Callbt:lla, USA.
konliUninaJl pem,Ull.:iU' gaJruna sel.:m'a
in-silu,
Speku'ometer gCUll:: IoRrn~ll~detektor HPa;;~ non por1able ma I GMX-35195-P buatculOR'fEC, USA.
diU! konsenlrasi
-
PengukUr:Uljenis d:Ul konsentrasi kontalninan pemall<.:argamma di laboratorium. Pengukuran
,Lktivitas
total
kOnlamill,lIl pem,U1C,U. alt'a/beta.
\:>CIlgukUloilllkOllSL:utrasi kont,uninau
radon-thorono I )~llgukur,1.II
kOJISI:III11lNi ,ulak
Iurull
radoll dar) thoroll.
Pellgukurml konselltrasi kontaJllinan oemancm"beta.
ini
"dalah
Sepe11i yang
Mencelmati sejm"ah pengemballgan IfYrEK
Tabel
7.
Laboratoriwn
nuklu" ke arall negatif di masa lalu Yallg telah
menerapkan sistim mall"a;jemenmulu pelaywlall yang
menyebabkal1 teljadinya kontcunillasi radionuklida
kontalmnasi radioaktif ditampilkan
pacta
bualcmdi bt:rbagai It:mrcll dcUIradiI t:rcl glob'llisasi di
A'lfl',
mas.1 Yallg ak,m dal,ulg di man.! st:m,lkiu lingginya intt:rdt:pt:dt:nsi antar nt:gara, pt:mt:riksaan tt:rhadap
8.
l?lItlitlli(JII
lIlItl ISlJ1VfI. 46 (1995),
577
5XI. OESTEJ{HUIS, I.., l
Indusuy
ill
tll~
Netll~rlallds
prod uk impor-t:kspor st:pt:rli balIail makanaI1/minuman, prod uk pcrtanian dan produk-
Radiation Protection DosimetlY, 45 (1992), 703
prodllk rUlllclh l,mgg,l jail! y,l11g dapat mt:l1.lmb.lh
-705.
konuibusi
racliasi
masYal-akat
t:kstt:ma daII intt:ma tt:rhadap
pt:rlu
dilakuk.u1-
9.
Kt:bijakail
HIPKIN, J., alld PA YTEJ{, l~. A., I{adiatioll Exposures to the W orktl)rC~ tram Natural
Ul1tuk st:tiap komodili llllpOr dan ekspor tersebut
Occun1ng I~adioactivity ill llldustrial Processl:s, Radiation Prot~ction Dosiml:tlY, 36 (199 J), 96 -
jt:las
100.
pt:mbt:rlakual1 St:l1ilikal dibutullkaII-
bt:bas bah.Ul raclioaktif
Kt:tidak
kontaIllinasi bal1aI1radioaktif
pedulian
terhadap
akail mempengaruhi
alau mcngur.ulgi d.!ya dukullg
10. TESTA, C., DESIDERI,
lillgkul1g,ul hidup
I
C.,
D., MELI, M.
13ASSIONAll
A.,
A., ,md
melaksaIlakan
FINOZZI, P. B., The Detennillation of l{adium,
pemballgUlI,m y.lng bcrkcl;li!_iut'lIl (sust.lin'lblc devt:lopment) yang pacta akllimya .lkall mt:llgUl-ailgi
UI,millln ;uld Thorium ill low Sp~cilil. Activily Scal~s .uld in Walcr of some Oil .uld Gas
kualitas hidup gl;:ller.I",j masy,u-akat lI1dolll;:sia di
Production Plallls, Proced. rRPA,
masyarakat
Indonesia
dalaIll
mas.l yallg ak(UJdal(mg-
12X6- t2X9. II.
VI. UAlt"l'AR PlJSTAKA 1.
EISENBUD,
M., Envir()ll1n<:ntall~adioactivity
ii'om Natur,u, Indllsu"i,u ;llld Miliulry
Sources,
I~EI"{KINS,
l~.
W.,
'['!-lOMAS,
C.
W.,
Worldwid<: Fallout, in : TransUl"anicElements in the
Envirorunent,
ed.
HANSON,
W.
C.,
DVE/TIC-22800, U. S. Depalllnent of Energy, 3.
(1980) 53-82. UNSCEAR,
SOHJ{AB I, M., '111~ SI.lle of tile Arl OIl Worldwide Studies ill SOllIe 1";llvirollJllellls willI Elevated N.lull.ally OcclInulg I{adioactive Malerial (N()I{M) in : NatllJlIlly OcclInillg J~adio.lctiv~ M.lt~rial in tile EllvirollJn~llt, t;d.
3rd Ed., Academic Press illl:.. FI~)rida(1987). 2.
X (1992),
Bl{ADLEY,
D.
A.,
I{OBERTS,
C.
J.,
Pergalnon, 49(3), (1998) 168 -188. 12. SUTARMAN, EMLINAR'fl, Pelay.ulall J;lsa Nuklir lUlUIk KomQ(liti Ekspor, Buletin AlARA, 1(3), (1998) 13 -16.
United
Nations
Scientific
Committee on the Effects of Atomic Radiation,
DlSKUSI
United Nations, New York, (1982). 4.
ASSINDER, D. J., YAMAMOTO,
6.
7.
Rina Aprishanty-
Pu1\arpedal
Y.,
Dalillll kaitillulya deng,ul K3L, bagaunana
IGARASHI, S., KOMURA, K., UENO, K., Radioisotopes of l'hirteen El<:ments in lIltertidal
antisipasi atau tindakan preventif atau pengamilllan
Coastal alld EstllarUle Secliments in the lIish
snatu rt:aktor. Y,mg hampu' st:lurulmya / dominilll
K., SEKI, R., TAKAKU,
5.
M., KiM, C.
Y., YAMAUCHI,
terhadap lingkungilll
dill1 bah,Ul isolasi instalasi
sea,J. Radioanal. Nu(;l. Clzem., 170(2), (1993),
mt:ng,mdung IOgillll Pb (timbal ), Apakah daI,ull
333-346.
kondisi tertentu (st:perti hu,j,uI ascun)° I:>b Yallg
lAEA, Cleall Up of IJarge ,\1"easContatnulated
tcrkalldung d'IP'lt tt:rlt:p,ls / ll:rl,u1It dcUl tt:lbawa
as result of ,l Nuclear Accid<:nt, T<:clulical
salall satmlya sebagcli pcu1ikulal ke udal'a ambiellt
1{<:poI1Series N~). 300, IAf';A, Yil:lma (19R9).
kita, Pl:rtcmyacm illi ,Ida kaiulIlllya dcng,ul h,ISil
POPI:>Y, 1. 'I' J.,
pcm,tnt,tU,lIl
'l'U'I'IK,
Lingkungan
Akibat
Chernobyl,
Prosidulg
I.,
K~mtalninasi
K<:cl:lakaall l:>resentasi
scmt:nt,tra
PUSAl{J:>EDAl~
y,mg
I:>LTN
mt:ngindikctsikilll k,td,u' I:>b(Ii ambicn PUSPIPTEK
Ilmiall
beraclapactalilnit, baIlkalllebill
K<:selamatan Radiasi dan Lingktmgan, PSPKR
(PP41 th 1999),
-Jakarta, 21-22 September 1995, p. 276 -281
Kunto
HEATON, B. alld LAMB LEY, J., Tenonn in the Oil, Gas alld Mineral Muling Industry, J.
Baku MUllI Nasional
W-P3K.l{BiN Sel:illoa
progrilln/kegiatcul instalasi nuklir
tunum
tcrdapat/dilaksallakall
pt:m,mtaU,tll lingkungall
llIltuk
sept:rti reaklor bahkall sebclum
Semincu' Nasional Keselcunatcul, Kesehatcul dCUlLingkungcul
sebuall
reaktor
dioperasikall.
Sesud,tll reaktor
beroprasi mclka sel,:cu'a periodik
hcu'us clipalllau
lingkungarmya dengan mengllInpulkan scunpel air, tallctll, tancun,IIl hulgga radius I() kIll. Ulltllk Pb merupakan komponen pelisai reaktor.
Susyati-P3KltBiN 10 Sctiap produk 1IIltuk ekspol1 d.UI impol1 yang SUdall diperiksa 1IIlsur radio'lkti1ilya dan sudah diberi sel1itikat bebas cemaran ( UllUlk bahan prodllksi tertaI1tu )0 Apakah acla taI1da khusus yang ditempel di kemasan piooduk iUl sehingga konsumen awmn bisa menget'~h'li bal1wa produk itu sudah bebas CemaI°aIIradioaktif. 20Apakah actasaIIgsi uutuk impol1ir YaIlg memaSaI°kan
produk
yang
tidak
diuji
CemaraII
radioaktiti1ya ? 3. BagaimaI1a JaIl kem,Ula kOIlslll.n~n dapat m~ngklaim kelllgian apabila tcmyata sudah terlanjUlo mengkonsumsi produk terc~mar radioaktit.o Kunto W.P3KRBiN 1. Qiberikan ser~tj_~.~t-'[email protected]~tas perdagarlgan dall dilreriksa radi(idktif
scunpel11ya m~ngculdung
C~marall
d~ngcul kuantitas < Nil"cli batas
2. Sangsi: -Komoclitas
tidclk bol~h masuk k~ l11dont:sia bi-
la kandungan ct:marall rallioaktit' > batas -B
ila
importir
kt:tahucu! mt:l"culggcU. kt:tt:ntuan
ters~but lliberi sculgsioleh J)~perindag
Rukihati- P3IB BATAN 1. Siapakahyang mengeluarkanseltitikat bebas radioaktif untuk komoditi import-ekspolt?
2. ApakahactakaitarulyadengaIlBSN dandengan BAPETEN? 3. BagaUllaIla sertifikclsi komodita:.;yang radioaktit'? 4. Apakah ada badaI1/instaI1Silain, sclain YaIlg
mengeluarkansertitikat. Kunto W-P3KRBiN 1. l=>uslitbilllg K~st:lamaul1] l~adiasi dill] 13iomcdika Nuklir 2. BSN mt:lalui KAN ( Komitt: AkJ.t:ditasi Nasional ) mt:lakukill) laboratoriwll
akI-t:l1itasi
lLI.]luk
laboratorium-
Y,UIg kcgiatilllya
anlill-a
lain
mcmbt:rik,l1lfmt:n~rbilk(U] scrliJ'ikal lcrst:bul. 13API:-:TENm~lalui pakal..nya dapal duduk dalillll panitya/tim Akrt:dilasi KAN tcrsebul.
3. Komouitas
rauioaklil'
I, 23 ~ 24 Oktoblo:l' 2001
y,u1g kalJul,mgm1/tiJJgkatl1ya
> Nil,u hauls tiuak tliherik,I,JJ sl:rtilikal diizillk,1,1I untuk masuk ke IJIUOlJesia. 4. St:ml:nl,ua Ol:llllll aua
U,I,II liuak
