PEM ERINTAH KABUPATEN BANGKA
3 TAHUN BANGKA BERMARTABAT: APA SAJA YANG SUDAH DILAKUKAN
VISI MISI RPJMD 2014-2018 “BANGKA BERMARTABAT”
“BANGKA”
“BANGKA” MEREFLEKSIKAN SELURUH KOMPONEN YANG ADA DI KABUPATEN BANGKA YAITU UNSUR MASYARAKAT, DUNIA USAHA/SWASTA, DAN PEMERINTAHAN DAERAH.
“BERMARTABAT”
“BERMARTABAT” KONDISI IPM DAN INDIKATOR PEMBANGUNAN YANG UNGGUL, TERCERMIN DALAM KEADAAN: PERTANIAN YANG TANGGUH; PEMERINTAHAN YANG BERSIH DAN MELAYANI; RAKYAT YANG SEJAHTERA; DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG LESTARI
MISI RPJMD 2014-2018 1. Mewujudkan Pertanian yang Tangguh 2. Mewujudkan Tata Pemerintahan yang Bersih dan Melayani 3. Mewujudkan Kabupaten Bangka yang Sejahtera 4. Mewujudkan Pengelolaan Sumber Daya Alam yang Lestari
PROGRAM PRIORITAS MISI 1: MEWUJUDKAN PERTANIAN YANG TANGGUH
Kebijakan Umum : Membangun dan Merehabilitasi Sarana dan Prasarana, Distribusi dan Pemasaran serta Manajemen Logistik dalam Menjaga Kesinambungan Pasokan Produk
• Pengadaan Traktor Roda 2 (42 unit) dan Traktor Roda 4 (8 unit) • Jalan Usaha Tani (JUT) 53,7 Km • Kebun Lada Rakyat (KLR) dengan luas 4.715,39 ha (2015) dan produksi 3.358,76 ton (2015) • Kebun Singkong Rakyat (KSR) • Kebun Kelapa Sawit Rakyat (KKSR) dengan luas 990,97 ha (2014)
Kebijakan Umum : Membangun dan Merehabilitasi Sarana dan Prasarana, Distribusi dan Pemasaran serta Manajemen Logistik dalam Menjaga Kesinambungan Pasokan Produk Pencetakan Sawah 2.200 Ha
Desa
Luas (Ha)
Kemuja
321
Kimak
181
Petaling
175
Banyu Asin
41
Balun Ijuk
193
Paya Benua
142
Kota Kapur
134
Rukam
95
Riding panjang
72
Labu
235
Bukit Layang
200
Mendok
21
Zed
165
Puding
225
Kebijakan Umum : Mengembangkan Sentra Usaha Pertanian, Perikanan dan Kehutanan secara Terpadu
• Upsus Padi – Palawija 2.200 Ha • Sistem Integrasi Sapi Sawit (SISKASI) 237 EKor (2014) dan 289 Ekor (2015)
Kebijakan Umum: Memperbaiki dan Membangun Infrastruktur Lahan dan Air
No
Desa
Panjang Irigasi
Luas Kawasan yang diairi (Ha)
1 LABU 2 NIBUNG
2300
64
3700
124
3 TANAH BAWAH 4 SAING
3300
40
2500
53
5 ZED 6 KEMUJA
3500
165
6000
321
7 PAYA BENUA 8 PKL MENDO
5000
142
2000
118
9 AIR PETALING 10 PANGKAL NIUR
4500
110
3000
200
11 BANYU ASIN
2000
50
Kebijakan Umum : Meningkatkan Perbenihan dan Perbibitan yang Berkualitas
•
PENGEMBANGAN BIBIT LADA KULTUR JARINGAN EX. VITRO (KERJASAMA DENGAN BPPT SERPONG)
Tahun
Jumlah Bibit
Harga Dasar
2016
200.000
7.500
2017
250.000
5.000
2018
300.000
3.000
Kebijakan Umum: Memberi Subsidi dan Sarana Produksi yang Efisien dan Tepat Sasaran
PROTEKSI INPUT PRODUKSI : • SUBSIDI PUPUK UNTUK PETANI • SUBSIDI BBM BAGI NELAYAN • BESARAN SUBSIDI SEBESAR 3 Milyar/tahun
Kredit Mikro untuk Pertanian Lembaga penjamin dana bergulir (LPDB) dan Jamkrida • LPDB 200 M untuk penjaminan usaha pertanian melalui BRI • Jamkrida 3,5 M untuk penjaminan usaha Pertanian
Bantuan Sarana Perikanan (2013-2016) • • • • • •
Perahu Tempel 28 unit Kapal motor 11 unit Alat Tangkap 8216 unit Alat navigasi 427 unit Mesin Pembuat Pelet 5 unit Sarpras Budidaya dan benih 8 paket • Sarpras Unit Pembenihan Rakyat 1 unit • Coolbox 650 • Alat keselamatan 1104
Kebijakan Umum: Mengembangkan Produk Unggulan sesuai Potensi Lokal
Budidaya Produk Perikanan Unggulan : •Kepiting Remangok 15 Ha •Rumput Laut 0,5 Ha •Budidaya Ikan Air Tawar 33 Ha •Produk Olahan Perikanan
Sarana Pengawasan Laut • Kapal pengawas Elang Laut • Pos Pengawas Laut • Bantuan untuk Kelompok Masyarakat Pengawas 83 unit alat pendukung berupa tongkat listrik, senter, kamera, GPS, teropong dll
Diversifikasi Pangan • Konsumsi Beras beralih ke beras aruk • Peraturan Bupati Bangka Nomor 13A Tahun 2012 tentang Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal • Kelompok Wanita Tani (KWT) Maju Jaya Kemuje sebagai KWT terbaik di Indonesia untuk Diversifikasi pangan
Capaian 3 Tahun Pertanian Tangguh URAIAN
2013
2015
5.660
7.500
Luas Panen Padi Sawah (Ha)
300
1523
Luas Panen Padi Ladang (Ha)
1.506
2.795
Produksi Padi Sawah (Ton)
1.140
5092,7
Produksi Padi Ladang (Ton)
2.560,20
4.751,5
Jumlah Produksi Lada (Ton)
2.946,58
3.358,76
Jumlah Produksi Karet (Ton)
31.479,21
32.057,09
Jumlah Produksi Kelapa Sawit (ton)
34.054,59
35.345,84
25.022,56
26.005,42
462.130.740
572.119.240
179,87
477,80
3.669.059,
22.193.710
A. Pertanian Luas Lahan Pertanian (Ha)
B. Perkebunan
B. Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Tangkap (Ton) Nilai Produksi Perikanan Tangkap (Ribu Rupiah) Jumlah Produksi Budidaya Ikan (Ton) Nilai Produksi Budidaya Ikan (Ribu Rupiah)
Capaian 3 Tahun Pertanian Tangguh • MENDAPATKAN PENGHARGAAN ADIKARYA PANGAN NUSANTARA • PENINGKATAN LUAS LAHAN PANEN PADI SAWAH SEBESAR 507% DAN LUAS PANEN PADI LADANG SEBESAR 85,59% PADA TAHUN 2015 • PENINGKATAN PRODUKSI LADA SEBESAR 13,99% DAN PRODUKSI KELAPA SAWIT SEBESAR 3,79% PADA TAHUN 2015 • PENINGKATAN PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP SEBESAR 3,93% DENGAN PENINGKATAN NILAI PRODUKSI 23,80% DAN PRODUKSI BUDIDAYA IKAN SEBESAR 88,65% DENGAN PENINGKATAN NILAI PRODUKSI SEBESAR 504,89%
EVALUASI CAPAIAN TAHUN KEDUA (2015) MISI I. MEWUJUDKAN PERTANIAN YANG TANGGUH SKPD Penanggung jawab
No
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
2013
2015
1
Meningkatnya kontribusi sektor pertanian tanaman pangan, perkebunan dan kontribusi produksi kelompok petani terhadap Produk Domestik Regional Bruto sektor pertanian
Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB
19,87 %
21,61 %
DISPERNAK, HUTBUN, DKP DAN BKP3
2.
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan konsumsi pangan
Peningkatan ketersediaan pangan utama per 1000 penduduk
140.100 kg/1.000 penduduk
149.981 kg/1.000 penduduk
BKP3
3.
Meningkatnya produktivitas pertanian, perikanan
Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar
13,31
13,40
DISPERNAK
25.022,56
26.005,42
DKP
Peningkatan Perikanan
Produksi
PENGHARGAAN TERKAIT PERTANIAN TANGGUH
PENGHARGAAN ADHIKARYA PANGAN NUSANTARA IBU SURYANI PENGRAJIN BERAS ARUK
PENGHARGAAN TOKOH PENGGERAK NELAYAN Sun Kim menggerakkan nelayan Dusun Tirus untuk pembesaran Kepiting Bakau
KEGIATAN PRIORITAS MISI 2: TATA PEMERINTAHAN YANG BERSIH DAN MELAYANI
Kebijakan Umum: Menata Kelembagaan Pemerintah Daerah yang Efektif dan Efisien
RESTRUKTURISASI ORGANISASI PEMDA SESUAI UU NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH TERKAIT KEWENANGAN YANG SUDAH TIDAK ADA DI PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN
Kebijakan Umum: Melakukan Penataan Kebutuhan Organisasi, Sumber Daya Manusia Aparatur Melalui Proses Retrukmen, Promosi dan Mutasi Pegawai Berdasarkan Prinsip Good Govermance
• ANALISIS BEBAN KERJA UNTUK MENENTUKAN KEBUTUHAN PEGAWAI • ANALISIS JABATAN UNTUK PENENTUAN STRUKTUR ORGANISASI • LELANG JABATAN
Kebijakan Umum: Pemekaran dan Penataan Batas Wilayah
• PEMEKARAN KELURAHAN ADA 6 DI KECAMATAN SUNGAILIAT DAN 4 DI KECAMATAN BELINYU • PENYELESAIAN BATAS WILAYAH MELIPUTI BATAS DESA, BATAS KECAMATAN DAN BATAS DENGAN KABUPATEN LAIN • PEMEKARAN KECAMATAN SUNGAILIAT MENJADI 3 KECAMATAN PADA TAHUN 2017
Kebijakan Umum: Meningkatkan Kompetensi SDM Melalui Penerapan Standar bagi Pegawai yang akan Menerima Fasilitas Mengikuti Pendidikan Formal Lanjutan Bergelar (Tugas Belajar)
• PENYEDIAAN BEASISWA UNTUK TUGAS BELAJAR BAGI PNS (BEKERJA SAMA DENGAN STPN, UPI DAN IPB) • BEASISWA UNTUK DOKTER SPESIALIS
SINERGI PEMKAB BANGKA DUKUNGAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT MEMANFAATKAN
MOU: DAN PKS: POLMAN UBB STAIN UPI UGM UNS IPB STPN UT UNPAD UNSRI BPPT LIPI
MEMBENTUK
MODAL INSANI DAN INOVASI
SDM KOMPETITIF SDM TERSERTIFIKASII BERDAYA SAING DI MEA
PEMKAB BANGKA
Kebijakan Umum: Mengoptimalkan Pemanfaatan Sistem Informasi Perencanaan, Pengelolaan dan Pengawasan Pembangunan Melalui Pengembangan Sistem Informasi Perencanaan yang Terintegrasi dengan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah dan Sistem Informasi Pengawasan Pembangunan
• E-BUDGETING MENGGUNAKAN SIPPD • E-PLANNING DENGAN SIPKD • E-MONEV DENGAN SISTEM KENCANA • E-INFRASTRUKTUR DENGAN SIM DATA INFRASTRUKTUR • SIM PELAYANAN PENDAPATAN DAERAH • PENILAIAN POTENSI NILAI ASET PEMDA OLEH UNPAD
Kebijakan Umum: Menerapkan Sistem Pelayanan Prima : Memberikan Pelayanan Cepat dan Tepat, Ramah dan Bersahaja serta Berkualitas dan Terjangkau
• BANG BABEL: BANGKA BEBAS AKTE BEGITU LAHIR • PEMBUATAN AKTE LAHIR LANGSUNG DI KECAMATAN (PATEN) • PEMBUATAN AKTE LAHIR MELALUI PELAYANAN MOBILE • PEMBUATAN AKTE LAHIR DI PUSKESMAS
Kebijakan Umum: Menerapkan Sistem Pelayanan Prima : Memberikan Pelayanan Cepat dan Tepat, Ramah dan Bersahaja serta Berkualitas dan Terjangkau
• SMS Gateaway •Bupati Menjawab/AGENDA DAN INFORMASI •Sistem Gaji Berkala (BKPP) •Siskeudes (Inspektorat) •Festival Anggaran APBDes (BPM Pemdes) •Pelayanan Pelelangan (ULP) • Sistem Informasi Rencana Umum pengadaan (SIRUP) • Sistem Perencanaan
Kebijakan Umum: Menyederhanakan Jalur Birokrasi Perijinan dengan Meningkatkan Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP)
• PELIMPAHAN SELURUH KEWENANGAN PERIJINAN KE BP2TPM • PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN (PATEN) • PELAYANAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN
CAPAIAN 3 TAHUN TATA PEMERINTAHAN YANG BERSIH DAN MELAYANI • •
•
• • • • • • •
PENINGKATAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) DARI SEDANG KE TINGGI TERHADAP KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA OPINI WAJAR DENGAN PENGECUALIAN (WDP) ATAS HASIL PEMERIKSAAN BPK TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (LKPD) TAHUN ANGGARAN 2016 PERINGKAT PERTAMA DUA TAHUN BERTURUT - TURUT PENGHARGAAN PANGRIBTA SERUMPUN SEBALAI ATAS DOKUMEN PERENCANAAN TAHUNAN ATAU RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) TAHUN 2014 DAN 2015 PERINGKAT KEDUA ATAS LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (LPPD) TAHUN ANGGARAN 2014 SE-PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KATEGORI CC ATAS LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014 PERINGKAT PERTAMA LPPD 2015 TINGKAT PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG PERINGKAT KE ENAM NASIONAL UNTUK RKPD TAHUN 2015 PERINGKAT PERTAMA PROVINSI UNTUK PELAYANAN KEPENDUDUKAN TAHUN 2015 10 BESAR NASIONAL UNTUK PTSP DESA SADAR HUKUM
EVALUASI CAPAIAN TAHUN 2015 MISI II. MEWUJUDKAN TATA PEMERINTAHAN YANG BERSIH DAN MELAYANI 2013
2015
SKPD Penanggungja wab
Cakupan penegakan Perda
96,50
100,00
Satpol PP
Terpenuhinya formasi kebutuhan pegawai Kabupaten Bangka berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban kerja
85,00
90,00
BKPP
Meningkatnya ketersediaan SDM Pemkab Bangka yang sesuai dengan kompetensinya
Persentase pegawai yang mengikuti pendidikan dan pelatihan terkait dengan kedinasan
19,65
37,00
BKPP
3
Meningkatnya pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel
Opini hasil pemeriksaan atas LKPD tahun sebelumnya
WTP
WDP
4
Meningkatnya kualitas pelayanan publik kepada semua lapisan masyarakat
Peningkatan Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat
56,49
56,55
Bappeda
5
Meningkatnya pelayanan pajak dan pelayanan perijinan yang transparan dan akuntabel dengan memanfaatkan teknologi informasi
Persentase potensi pajak dan retribusi yang dapat dipungut
87,50
97,96
DPPKAD
No
Sasaran Strategis
1
Meningkatnya penataan kelembagaan yang tepat ukuran dan kewenangan yang jelas dan tidak tumpang tindih
2
Indikator Kinerja
PENGHARGAAN TERKAIT TATA KELOLA PEMERINTAH YANG BERSIH DAN MELAYANI
PENGHARGAAN PANGRIPTA SERUMPUN SEBALAI 2014
2015
PENGHARGAAN PANGRIPTA SERUMPUN SEBALAI
PERHARGAAN EVALUASI KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH
PENGHARGAAN TERHADAP LAPORAN KEUANGAN
PENGHARGAAN AKUNTABILITAS KINERJA
PENGHARGAAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
INVESTMENT AWARD
PROGRAM PRIORITAS MISI 3: MEWUJUDKAN KABUPATEN BANGKA YANG SEJAHTERA
Kebijakan Umum: Penguatan Lembaga Keuangan Mikro dan Koperasi
PENYERTAAN MODAL KE JAMKRIDA DAN BPRS BABEL UNTUK MIKROKREDIT (UMKM)
Bidang Ekonomi • Pasar Murah bahan pangan pokok pada Hari Besar Nasional • Pengembangan Pasar Sungailiat (2015), Pembangunan Pasar RSS (2015), Pasar Kenanga (2014),Pembangunan Pasar Desa Puding Besar (2014), Pembangunan Pasar Desa Penagan (2016), Pembangunan Pasar Desa Petaling 2016 , Pembangunan Pasar Belinyu 2014 • Pasar yang akan dibangun tahun 2017 (Pasar Inpres dan Pagarawan)
Kebijakan Umum: Pengembangan Industri yang disertai Penguatan Kapasitas Produksi dan Pemasaran
PENGEMBANGAN INDUSTRI TAPIOKA : 1. PT. BANGKA ASINDO AGRI (KENANGA) KAPASITAS 200-400 TON/HARI 2. PT. SINAR BATURUSA PRIMA (PUDING BESAR) KAPASITAS 600-1.000 TON/HARI INDUSTRI KREATIF BERBASIS PERTANIAN (NASI ARUK-KEMUJA) TAMAN KULINER (SUNGAILIAT DAN BELINYU)
Kebijakan Umum: Peningkatan Sarana dan Prasarana Pariwisata
Penataan Kawasan Pariwisata • Kawasan Ekonomi Khusus di sepanjang Pantai Timur Bangka 649 ha • Penataan kawasan wisata dan amenitas Pariwisata Pantai Matras
Bidang Pariwisata Event tahunan : Triathlon telah berjalan selama 3 tahun : • 2014 diikuti 8 negara dan 100 peserta • 2015 diikuti 14 negara dan 200 peserta • 2016 diikuti 21 negara dan 400 peserta Ceria Imlek merupakan perayaan Tahun Baru Imlek yang dilaksanakan di Sungailiat
Bidang Pariwisata Pengembangan Destinasi Wisata • KebunRaya Dalil di Kecamatan Bakam • Puri Tri Agung menjadi Destinasi wajib bagi wisatawan Tionghoa yang berkunjung ke Bangka
Bidang Pariwisata Pengembangan Destinasi Wisata : • Pantai Rambak • Pantai Tikus Emas • Pantai Tongaci
Kebijakan Umum: Penguatan Kapasitas Pemerintahan dan Kelembagaan Desa
•
Program Sarjana Membangun Desa 62 orang • Pendampingan Hukum (Legal Assistant) oleh Kejaksaan Negeri dalam pengelolaan Dana Desa • FESTIVAL APBDES
Kebijakan Umum: Peningkatan Partisipasi dan Swadaya Masyarakat dalam Pembangunan
• Program KKN UGM, UNS, UBB, STAIN, IAIN • Pemanfaatan APBDES untuk pemberdayaan masyarakat desa • Program Sarjana Membangun Desa • Program kewirausahaan pemuda
Kebijakan Umum: Wajib Belajar 12 Tahun (Pendidikan Gratis sampai Tingkat SLTA)
• BANGKA CERDAS: BEBAS BIAYA PENDIDIKAN MASYARAKAT MISKIN • BUNAKTUSLAH : PERBURUAN ANAK PUTUS SEKOLAH
Bidang Pendidikan
PENINGKATAN KUALITAS SDM GURU • DIKLAT GURU POTENSIAL • STUDI MASTER DI UPI BANDUNG PENINGKATAN SARANA PENDIDKAN • SMAN 2 MENDO BARAT • SMAN 2 PUDING BESAR • PENINGKATAN SMA 1 SUNGAILIAT
Kebijakan Umum: Peningkatan Prasarana dan Sarana Kesehatan yang Memenuhi Standar
Pembangunan RS Pratama : • RS PRATAMA BELINYU • RS PRATAMA PUDING BESAR Pembangunan Puskesmas : • Puskesmas Riau Silip Semua Puskesmas menjadi BLUD 3 Puskesmas Terakreditasi Peningkatan RS Sungailiat (poliklinik anak, Instalasi BedahSentral) Seluruh Puskesmas Rawat Inap
PUSKESMAS PETALING TERBAIK TINGKAT PEDESAAN SE-INDONESIA DAN PUSKESMAS PERTAMA TERAKREDITASI DI BABEL
Kebijakan Umum: Revitalisasi Desa Siaga
• PROGRAM PENANGGULANGAN KEMATIAN BAYI DAN IBU MELAHIRKAN • PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK • PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT • PENANGANAN IBU HAMIL BERESIKO TINGGI (BUMILRESTI) • PEMBANGUNAN POSKEDES SELURUH DESA
Bidang Kesehatan
• Program Upaya Kesehatan Masyarakat – JKSS • BUMILRESTI • SMS Gateaway KIA • Layanan SPGDT
Kebijakan Umum: Meningkatkan Prilaku Masyarakat tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat
• PROGRAM BANG JAMAL (BANGKA JAMBANISASI TOTAL ) 2017: KERJASAMA 5 PILAR: PEMKAB, TNI, APDESI, FORUM CSR DAN PERGURUAN TINGGI • ARISAN JAMBAN • SAMPAI 2016 TERDAPAT 15 DESA ODF (BEBAS BABS) • CAKUPAN KK YANG MEMILIKI AKSES JAMBAN SEBESAR 78,02%
Kebijakan Umum: Meningkatkan Prilaku Masyarakat tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat
• Program Pembangunan IPAL KOMUNAL (14 titik di 2 Kecamatan)
Kebijakan Umum: Meningkatkan Prilaku Masyarakat tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat
• PEMBANGUNAN SPAM DESA SEBANYAK 20 UNIT • PENINGKATAN DAN PERLUASAN LAYANAN PDAM
BIDANG SOSIAL PROGRAM SANTUNAN KEMATIAN (1 Juta per jiwa)
RUMAH LANSIA DAN BURATUHIRI
KABUPATEN RAMAH ANAK
Kebijakan Umum: Optimalisasi Pembangunan Infrastruktur Jalan, Jembatan, Drainase dan Irigasi
• PENINGKATAN JALAN SUNGAILIAT – PANGKALPINANG • PENINGKATAN JALAN MENDO BARAT – PUDING BESAR • PEMBANGUNAN BJALAN OFFRIDE JEMBATAN BELINYU • PEMBANGUNANJALAN AKSES TERMINAL BARU AIR RUAI • PEMBANGUNAN TWIN BRIDGE BATU RUSA • PEMBANGUNAN JEMBATAN KOTA KAPUR – LABUH AIR PANDAN • Pembangunan JEMBATAN TELUK KLABAT
Bidang Infrastruktur • • • • • • • • • • • • •
Peningkatan Jalan UBB Peningkatan Jalan KD Mentok -Mapur Peningkatan Jalan ke Penyusuk Pembangunan Rumah Layak Huni Rehab jalan Akses ke TPA belinyu Rehab Masjid Agung Peningkatan ruas Jalan Simpang 3 Simpang Pesaren Pemeliharaan jalan pangkal menduk Peningkatan Jalan Mentabak Sinar Baru Peningkatan Jalan Rebok Lama Peningkatan Jalan Pon Pasir Penagan Pembangunan Jalan Akses Desa Puding Pembangunan Jalan akses RS Pratama
PROGRAM RUMAH LAYAK HUNI • Tahun 2014 sebanyak 50 unit Program Dinsosnaker • Tahun 2015 136 unit Program APBD • Tahun 2016 sebanyak 1174 unit (BSPS 576 unit, APBD 192 unit, PKH 80 unit dan RLH 326 unit • Tahun 2017 = Tahun 2016
Kebijakan Umum: Peningkatan Sarana dan Prasarana Transportasi dan Lalu Lintas
• Lampu Penerangan Jalan Umum • Angkutan Desa (20152016) untuk Bumdes dan Gapoktan Tahun 2015 sebanyak 12 unit dan Tahun 2016 13 unit • RTH Eks terminal Sungailiat
Kebijakan Umum: Penataan Kelembagaan dan Sistem Jaminan Sosial
PROGRAM BPJS SIMBIOSIS JKSS
CAPAIAN 3 TAHUN KABUPATEN BANGKA YANG SEJAHTERA • Indikator Kinerja
2013
2015
Angka Kemiskinan (%)
5,40
4,83
Indeks Pembangunan Manusia
69,34
70,03
Angka Rata-Rata Lama Sekolah
7,88
8,01
Angka Harapan Hidup
70,45
70,51
Angka Harapan Lama Sekolah
11,21
12,33
•
•
• •
• • • •
ANGKA KEMISKINAN MENURUN DARI 5,40(2013) MENJADI 4,83 (2015) ANGKA INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) MENINGKAT DARI 69,34 (2013) MENJADI 70,03 (2015), MENDUDUKI PERINGKAT KEDUA TERTINGGI SE-PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG ANGKA RATA-RATA LAMA SEKOLAH MENINGKAT DARI 7,88 (2013) MENJADI 8,01 (2015) ANGKA HARAPAN HIDUP MENINGKAT DARI 70,45 (2013) MENJADI 70,51 (2015) ANGKA HARAPAN LAMA SEKOLAH MENINGKAT DARI 11,21 (2013) MENJADI 12,33 (2015) PENGHARGAAN MDG’s AWARD PENGHARGAAN AMPL AWARD PENGHARGAAN BHAKSYACARAKA PENGHARGAAN TATA WAHANA NUGRAHA ADIKARYA
EVALUASI CAPAIAN TAHUN 2015 MISI III. MEWUJUDKAN KABUPATEN BANGKA YANG SEJAHTERA SKPD
No
1
Sasaran Strategis
Meningkatnya masyarakat
Indikator Kinerja
pendapatan Pertumbuhan PDRB Peningkatan PDRB perkapita angka Persentase angka kemiskinan
2
Menurunnya kemiskinan
3
Meningkatnya pariwisata yang saing dan masyarakat
4
Meningkatnya rata-rata lama sekolah
usaha Peningkatan Kunjungan Wisatawan berdaya berbasis Angka rata-rata lama sekolah
2013
2015
Penanggungja wab
13,01
13,47
Lintas Sektor
10,28
10,39
Lintas Sektor
5,40
4,83
Lintas Sektor
13,67%
32,56%
Disbudpar
7,88
8,01
Diknas
Angka Putus Sekolah ( APS )
Diknas
SD/MI
0,12
0.09
SMP/MTs
0,58
0.23
SMA/SMK/MA
1,10
0.47
EVALUASI CAPAIAN TAHUN 2015 MISI III. MEWUJUDKAN KABUPATEN BANGKA YANG SEJAHTERA No 5
6
Indikator Kinerja
2013
2015
SKPD Penanggungja wab
Angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup
5,00
4,87
Dinkes
Angka usia harapan hidup
70,45
70,51
Dinkes
Persentase balita gizi buruk
0,19
0,08
Dinkes
Angka kematian ibu melahirkan per 1.000 kelahiran hidup
1,05
0,94
Dinkes
Angka kejadian penduduk
1.000
0,60
0,21
Dinkes
Meningkatnya proporsi panjang Proporsi panjang jaringan jalan dalam jaringan jalan, jembatan, kondisi baik drainase dan irigasi dalam Rasio jaringan irigasi kondisi baik
31,60
67,25
PU
90,20
90,20
PU
Persentase panjang jembatan baik di Kabupaten
87,20
87,35
PU
Drainase dalam baik/pembuangan aliran tersumbat
57,87
58,05
PU
Sasaran Strategis Meningkatnya usia harapan hidup
malaria
per
kondisi air tidak
EVALUASI CAPAIAN TAHUN 2015 MISI III. MEWUJUDKAN KABUPATEN BANGKA YANG SEJAHTERA No 7
8
2013
2015
SKPD Penanggungja wab
Meningkatnya akses air minum Persentase rumah tangga (RT) yang yang aman serta sanitasi yang menggunakan air bersih layak Persentase rumah tinggal Bersanitasi
85,40
86,09
PU
83,75
86,03
PU
Gelanggang/balai remaja (selain milik swasta)
0,03
0,04
Dispora
Sasaran Strategis
Meningkatnya kualitas pemuda dan organisasi kepemudaan
Indikator Kinerja
PENGHARGAAN TERKAIT KABUPATEN BANGKA YANG SEJAHTERA
BHAKSYACARAKA
Bumdes Andal Berdikari sebagai Bumdes terbaik Indonesia Kategori Rintisan Tourism Natural
Penghargaan Bunda PAUD
PENGHARGAAN ATAS INISIATIF KEMITRAAN PEMBANGUNAN SANITASI
Penghargaan Terkait Program Pembangunan Sektor Air Minum dan Penyehatan Lingkungan
SATAM EMAS
JAMINAN KESEHATAN - BPJS
TATA RUANG
WAHANA TATA NUGRAHA 2013 DAN 2015
KINERJA PENYELENGGARAAN SISTEM TRANSPORTASI PERKOTAAN
IRSA
KEGIATAN PRIORITAS DALAM MENCAPAI MISI 4.MEWUJUDKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG LESTARI
Kebijakan Umum: Optimalisasi Pengelolaan Sampah
PENGEMBANGAN KINERJA PENGELOLAAN SAMPAH • SANITARY LANDFILL TPA KENANGA SUNGAILIAT DAN BELINYU • PENAMBAHAN FASILITAS PEMBUANGAN SAMPAH UMUM • PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN PENGANGKUTAN SAMPAH
Kebijakan Umum: Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
PENGELOLAAN RUANG TERBUKA HIJAU • TAMAN RTH EKS TERMINAL, • KAWASAN TUTUT TERPADU • KAWASAN SUTET JALAN PEMUDA – A. YANI PENGEMBANGAN GREEN SCHOOL DAN GREEN HOSPITAL
CAPAIAN 3 TAHUN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG LESTARI
• PENGHARGAAN NASIONAL TATA RUANG TERBAIK PENILAIAN KINERJA PEMERINTAH DAERAH KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM BIDANG PENATAAN RUANG • KALPATARU • PENGHARGAAN ADIWIYATA
EVALUASI CAPAIAN TAHUN 2015 MISI IV. MEWUJUDKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG LESTARI No
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
upaya Persentase penanganan sampah kualitas
2013
2015
SKPD Penanggungja wab
81,00
91,24
BLH
1
Meningkatnya pelestarian dan lingkungan hidup
2
Meningkatnya optimalisasi Kontribusi sektor pertambangan terhadap usaha pertambangan, PDRB perkebunan dan kelautan yang berwawasan lingkungan Persentase penurunan luas lahan kritis di Kabupaten Bangka
12,32
10,80
Distamben
2,59
2,57
Hutbun
Meningkatnya pemanfaatan Ketaatan terhadap RTRW penataan ruang Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah
90,00
95,00
Bappeda
30,00
32,38
Bappeda
3
PENGHARGAAN TERKAIT PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG LESTARI
ADIWIYATA
ADIWIYATA
KALPATARU
ADIPURA
CAPAIAN INDIKATOR MAKRO No.
INDIKATOR
KONDISI AWAL 2013
CAPAIAN S/D 2016
1
Laju Inflasi
4,3
3,26
2
PDRB ADHB
9.139.667
10.948.659
3
PDRB ADHK
7.769.116
8.512.991
4
IPM
69,34
70,03
5
Angka Harapan Hidup
70,45
70,48
6
Pendapatan per Kapita
23.398.103
33.230.000
7
Gini Ratio
0,30
0,259
8
Kemiskinan
5,4%
4,83%
9
Nilai Tukar Petani (NTP)
86,98
99,12
10
APBD
930.078.948.928
1.357.168.007.250