LAPORAN P2M
PELATIHAN PENGISIAN KARTU PENGAWAS MINUM OBAT DAN PENEMUAN KASUS SUSPECT TUBERKULOSIS PADA KADER KESEHATAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BULELENG I TAHUN 2014
Oleh: dr. Made Suadnyani Pasek, S.Ked.,M.Kes/0021088103 (Ketua) dr. Ni Made Sri Dewi Lestari, S.Ked.,M .Kes/0002078201 (Anggota) dr. Made Kurnia Widiastuti Giri, S.Ked.,M.Kes/0017028202(Anggota) dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.,M.Kes/0015127505(Anggota) dr. Adnyana Putra, S.Ked.,M.Kes/0020088303(Anggota)
Dibiayai dari dana DIPA UNDIKSHA, Nomor :
HALAMAN PENGESAHAN Judul : Pelatihan Pengisian Kartu Pengawas Minum Obat Dan Penemuan Kasus Suspect
Tuberkulosis Pada Kader Kesehatan Di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng I Tahun 2014 Mitra Program
: Puskesmas Buleleng I
1. Ketua Pelaksana a.
Nama dan gelar
: dr. Made Suadnyani Pasek,S.Ked.,M.kes
b.
NIP
: 198108212009122002
c.
Jabatan/Golongan
: Asisten Ahli /3b
d.
Jurusan/Fakultas
: Penjaskesrek/ Fakultas Olahraga dan Kesehatan
e.
Perguruan Tinggi
: Universitas Pendidikan Ganesha
f.
Bidang keahlian
: Kedokteran Keluarga
g.
Alamat kantor/telp/faks/email
: Jln. Ayani no 67 Singaraja-bali/0362-22570
h.
Alamat rumah/telp
: jln. Nusa Indah no 15 Singaraja
2. Anggota tim pengusul a.
Jumlah anggota
b. Nama anggota 1/bidang keahlian
: Dosen 4 orang : dr. Ni Made Sri Dewi Lestari, S.Ked.,Mkes/ Kedokteran Keluarga
c.
Nama anggota 2/bidang keahlian
: dr. Made Kurnia Widiastuti Giri, S.Ked., M.Kes / Kedokteran keluarga
d.
Nama anggota 3/bidang keahlian
: dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked., M.Kes / Kedokteran keluarga
e.
Nama anggota 4/bidang keahlian
: dr. Adnyana Putra, S.Ked., M.Kes / Kedokteran keluarga
3. Lokasi kegiatan/mitra a. Wilayah mitra 4. Biaya total a. Sumber dari DIPA
: Puskesmas Buleleng I : Rp 8.500.000 : Rp 8.500.000
2
Mengetahui a.n. Dekan FOK Pembantu Dekan I FOK
Singaraja, 8 September 2014
Drs. I Made Danu Budhiarta, M.Pd NIP. 19540220 198903 1001
dr. Made Suadnyani Pasek, S.Ked., M.Kes NIP. 198108212009122002
Ketua Pelaksana
Menyetujui Ketua LPM Undiksha Singaraja
Prof.Dr. Ketut Suma, M.S NIP 195901011984031003
3
PRAKATA Puja dan puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmatNya laporan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Puskesmas Buleleng I dapat terlaksana dengan baik Laporan dibuat dengan tujuan untuk mempertanggungjawabkan kegiatan dan memberikan informasi tentang proses perencanaan dan pelaksanaan dari awal hingga akhir kegiatan serta hasil yang didapat dari pelaksanaan kegiatan ini. Penulis menyadari bahwa isi dari laporan ini jauh dari kesempurnaan, sehingga perlu sumbangsih dari para pembaca terutama hal yang terkait tentang tata tulis dan substansi laporan. Terlaksananya kegiatan ini dari awal hingga pembuatan laporan berkat bantuan dari berbagai pihak, melalui kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sedalm dalamnya kepada 1.
Prof.Dr. Ketut Suma, M.S selaku ketua LPM Undiksha Singaraja atas bantuannya dalam hal memberikan fasilitas sehubungan dengan pengurusan dana untuk pelaksanaan kegiatan.
2.
Prof. Dr. I Nyoman Kanca, M.S selaku dekan FOK Undiksha Singaraja yang telah memberikan kemudahan dalam pengurusan ijin peminjaman alat-alat yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan.
3.
Para peserta, atas kerjasamanya dalam mengikuti pelatihan sehingga pelaksanaan P2M dapat berjalan sesuai rencana
4.
Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu atas segala bantuannya baik pemikiran maupun material pada kegiatan ini Demikian laporan pengabdian pada masyarakat ini, semoga atas segala bantuan yang
diberikan mendapat imbalan yang sepadan dari Tuhan yang Maha Esa.
Singaraja, 20 Juli 2014
Penulis
4
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA LEMBAGA PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Alamat : Jalan Udayana Singaraja, Bali. Telpon. (0362) 26327
PELATIHAN PENGISIAN KARTU PENGAWAS MINUM OBAT DAN PENEMUAN KASUS SUSPECT TUBERKULOSIS PADA KADER KESEHATAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BULELENG I TAHUN 2014 A. ANALISIS SITUASI Puskesmas Buleleng I terletak di Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Luas wilayah Puskesmas Buleleng I adalah 12.447 KM2 terdiri dari lima belas kelurahan dan satu desa, terbagi menjadi 27 banjar. Semua desa tersebut mudah dijangkau dengan waktu tempuh kurang dari 30 menit dari puskesmas. Penyakit TB berdasarkan kasus penyakit menular yang diamati pada wilayah kerja Puskesmas Buleleng I menunjukkan adanya kenaikan jumlah kasus, Hal ini salah satunya disebabkan oleh penularan penyakit TB masih tinggi. Pada tahun 2009 jumlah kasus TB dengan BTA positif di Puskesmas Buleleng I tahun 2009 berjumlah 49 kasus, tahun 2010 75 kasus, dan tahun 2011 96 kasus. Masyarakat dan kader kesehatan pada umumnya kurang paham mengenai gejala penyakit TB. Penderita yang datang biasanya sudah dalam keadaan kronis atau parah, hal ini sangat berhubungan dengan sosiokultur masyarakat kita yang lebih menekankan upaya kuratif daripada preventif. Dari hasil wawancara dengan Kepala Puskesmas Buleleng I dan pemegang program TB di Puskesmas Buleleng I, bentuk-bentuk pelatihan dalam hal penemuan kasus suspect TB masih dirasakan cukup kurang. Puskesmas Buleleng I biasanya hanya mengobati pasien TB yang datang ke puskesmas. Kader kesehatan yang terdapat di wilayah kerja Puskesmas Buleleng I juga tidak terlatih menemukan kasus suspect TB sehingga berdampak masih banyaknya kasus TB yang tidak terdeteksi dan mengakibatkan penularan penyakit TB bertambah luas. Dari hasil wawancara dengan salah satu pasien TB, mengungkapkan bahwa walaupun pasien TB tersebut memiliki anggota keluarga yang bertugas sebagai PMO, namun PMO tersebut banyak yang tidak mengetahui penyakit TB secara benar dan juga tidak menguasai cara mengisi kartu PMO yang dapat membantu mengingat jadwal kontrol pasien yang berakibat ketidakteraturan pengobatan dan lebih jauh lagi dapat mengakibatkan kegagalan pengobatan. Berdasarkan uraian tersebut, maka salah satu yang akan dilaksanakan dalam Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah pelatihan kader kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Buleleng I untuk
penanggulangan TB. Pelatihan ini meliputi pelatihan pengisian kartu PMO yang dapat membantu mengingat jadwal pengobatan dan penemukan pasien suspect TB oleh kader kesehatan.
B. Tujuan Kegiatan Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kader kesehatan mengenai TB,
meningkatkan
keterampilan kader kesehatan dalam hal pengisian kartu PMO dan penemuan kasus suspect TB di wilayah kerja Puskesmas Buleleng I.
C. Manfaat Kegiatan Pelatihan pengisian kartu PMO diharapkan dapat membantu mengingat jadwal pengobatan sehingga kegagalan pengobatan dapat dihindari. Peningkatan keterampilan dalam penemuan kasus suspect TB akan dapat mencegah penularan bertambah luas. Dengan dilakukannya pelatihan ini diharapkan kasus TB akan menurun dan penularan TB dapat dicegah sedini mungkin. Penanggulangan TB secara aktif oleh kader kesehatan dan didukung oleh kerjasama holistik antar seluruh komponen masyarakat diharapkan dapat mengurangi morbiditas dan mortalitas TB Paru sehingga diharapkan outbreak TB Paru dapat dicegah. D. Produk Kegiatan 1. Buku saku mengenai TBC 2. Kader kesehatan bisa melakukan pengisian kartu PMO 3.
Meningkatkan keterampilan penemuan suspect TBC oleh kader kesehatan
E. Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan a. Mengkoordinasikan dan membagi tugas pada tim. b. Mengumpulkan dokumen dan arsip. c. Melaksanakan P2M. d. Merumuskan hasil P2M untuk dijadikan dasar meningkatkan mutu pengabdian masyarakat F. Narasumber Nara sumber dalam kegiatan ini adalah dr. Klarisa,S.Ked. dan Gede Setiawan G. Peserta Kader Kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Buleleng I H. Tempat dan Tanggal Pelaksanaan Tempat
: Aula Puskesmas Buleleng I
6
Tanggal
: Rabu, 16 Juli 2014
I. Tim Pelaksana Kegiatan Panitia P2M
J. Deskripsi Hasil Kegiatan Kegiatan P2M dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana, yakni pada hari Rabu, 16Juli 2014 P2M dibuka oleh Bapak Kepala Puskesmas Buleleng I dan ketua panitia P2M . Dalam sambutannya, Bapak Kepala Puskesmas menyatakan bahwa P2M dengan tema Pelatihan Pengisian Kartu Pengawas Minum Obat Dan Penemuan Kasus Suspect Tuberkulosis Pada Kader Kesehatan Di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng I Tahun 2014” sangat penting karena dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai penyakit TBC sehingga dapat
menghindarkan
mereka
infeksi
penyakit
tersebut.
Peserta
juga
ditingkatkan
keterampilannya dalam penemuan kasus suspect TBC sehingga bila terdapat kasus TBC, segera dapat diberikan pengobatan. Peserta yang terlibat dalam kegiatan P2M sebanyak 40 orang yang merupakan kader kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Buleleng I. Undangan dalam kegiatan ini adalah Bapak Kepala Puskesmas Buleleng I. P2M ini menghadirkan narasumber dr. klarisa, S.Ked yang menyampaikan materi tentang TBC, dan bapak Gede Setiawan selaku pemegang program TBC di Puskesmas Buleleng I yang menyampaikan materi dan melatih pengisian kartu pengawas minum obat (PMO). Adapun tahapan-tahapan yang dilaksanakan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut : 1. P2M Pelatihan “Pengisian Kartu Pengawas Minum Obat Dan Penemuan Kasus Suspect Tuberkulosis Pada Kader Kesehatan Di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng I Tahun 2014” didahului oleh laporan Ketua Panitia P2M, dilanjutkan kata sambutan dari Kepala Puskesmas Buleleng I 2. Setelah acara pembukaan dilanjutkan dengan kudapan 3. Penyajian materi disampaikan oleh narasumber, yaitu dr. Klarisa, S.Ked dan bapak Gede Setiawan 4. Setelah penyajian materi acara dilanjutkan dengan diskusi multiarah mengenai penyakit TBC. Peserta P2M terlihat sangant antusias dalam diskusi ini yang terlihat dengan banyaknya pertanyaan, saran dan masukan dari peserta. 5. Acara kemudian dilanjutkan dengan pelatihan pengisian kartu pengawas minum obat. Pada pelatihan ini para kader dibagi menjadi empat kelompok yang masing – masing kelompok
7
terdiri dari 10 orang, kemudian masing-masing kelompok diberi pelatihan strategi pengisian kartu pengawas minum obat 6. Pembagian poster 7. Acara ditutup oleh ketua panitia P2M Selama kegiatan, peserta terlihat sangat antusias mengikuti acara P2M. Hal ini terbukti dari tidak ada peserta yang izin selama kegiatan berlangsung.
K. Dokumentasi Kegiatan Beberapa dokumen penting sebagai bukti terselenggaranya kegiatan P2M “Pelatihan Pengisian Kartu Pengawas Minum Obat Dan Penemuan Kasus Suspect Tuberkulosis Pada Kader Kesehatan Di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng I Tahun 2014” yaitu daftar hadir peserta dan panitia, materi dari narasumber, contoh hasil kegiatan dan foto-foto kegiatan. Semua dokumen tersebut disajikan pada lampiran 2.
L. Daftar Hadir Peserta Terlampir
M. Penutup Demikian laporan kegiatan P2M “Pelatihan Pengisian Kartu Pengawas Minum Obat Dan Penemuan Kasus Suspect Tuberkulosis Pada Kader Kesehatan Di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng I Tahun 2014” kami susun, semoga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Buleleng I. Akhir kata, atas segala kekurangan baik selama persiapan, kegiatan berlangung, dan sampai pada pembuatan laporan, kami panitia mohon maaf.
8
Lampiran 1. Penggunaan Anggaran No
Bagian
1
ATK
Harga satuan
Volume
Kertas
4 Rim
35,000
140,000
Cartridge Canon PG 810
1 Bh
225,000
225,000
Cartridge Canon PG 811
1 Bh
235,000
235,000
Flashdisk
2 Bh
125,000
250,000
Name Tag
40 Buah
5,000
200,000
Total biaya ATK
3 Honor dan Perjalan
1,050,000
Honor Ketua
1 Or
400,000
400,000
Honor Anggota
4 Or
225,000
900,000
Honor Narasumber
2 Or
400,000
800,000
2 Or
50,000
100,000
4 Or
50,000
200,000
40 Or
50,000
2,000,000
Transport Panitia Persiapan Transport Pelaksanaan Transport Peserta Total Honor dan Perjalanan
4
Harga seluruhnya
Jenis pengeluaran
4,400,000
Snack
50 kotak
10,000
500,000
Nasi
50 kotak
25,000
1,250,000
Konsumsi Total Konsumsi
5 Biaya Cetak
1,750,000
Cetak Laporan Akhir
8 Eks
25,000
200,000
Spanduk
1 Bh
200,000
200,000
Piagam
50 Lbr
2,500
125,000
Cetak Buku Saku Fotocopy SuratMenyurat
50 Eks
15,000
750,000
200 Lbr
125
25,000
Total Biaya Cetak
1,300,000
Total biaya
8,500,000
9
Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan
Gambar 1. Sambutan dari Kepala Puskesmas Buleleng I
Gambar 2. Spanduk Kegiatan
10
Gambar 3. Penyajian Materi oleh Pembicara I, dr. Klarisa, S.Ked
Gambar 4. Penyajian Materi Cara Pengisian Kartu PMO oleh Pembicara II, Bapak Gede Setiawan
11