PELAKSANAAN KEBIJAKAN KDRT DALAM KERANGKA PERATURAN DAERAH DAN OTONOMI DAERAH
O leh Prof.D r. Hj. Istibsyaroh, SH, M A 1
8 Sasaran Pembangunan Milenium (Millenium Development Goal’s 2015) Hapusnya kemiskinan dan kelaparan Tercapainya pendidikan dasar untuk semua Promosikan & Pengembangan kesetaraan Jender dan berdayakan perempuan Kurangi kematian bayi (anak) Perbaiki kesehatan ibu Perangi HIV/AIDS, malaria dan penyakit menular lainnya Jamin keberlanjutan Lingkungan hidup Kemitraan global untuk pembangunan
2
R E ALITAS S OS IAL KRISIS MULTIDIMENSI KRISIS MORAL
KRISIS SOSIAL Rasa tidak adil PENYAKIT SOSIAL Kriminalitas, KKN, kerusuhan, pelanggaran HAM, konflik vertikal & horisontal dll.
Krisis : Hukum, Politik, Ideologi, budaya - Partisipasi politik rendah - Tidak taat hukum - Berpikir pragmatis - Berpikir irasional - Sektarian/ primordialis - dll
KRISIS SDA
BENCANA ALAM Banjir, tanah longsor, wabah penyakit dll. 3
REKONSTRUKSI REGIONAL JATIM
REKONSTRUKSI REKONSTRUKSI BUDAYA HUKUM PEMERINTAH REKONSTRUKSI EKONOMI
REKONSTRUKSI POLITIK
REKONSTRUKSI SOSIAL 4
KEADAAN KELUARGA YANG TIDAK STABIL BERDAMPAK STATUS PEREMPUAN LEMAH
PERKAWINAN MUDA, KEHAMILAN REMAJA, KEKERASAN DI RUMAH TANGGA 5
AKIBATNYA ??????
PEREMPUAN DAN ANAK YANG PALING MENDERITA SEMAKIN BANYAK ANAK TERPAKSA MELAKUKAN PEKERJAAN BERSIFAT EXPLOITATIF & BERBAHAYA : PEMULUNG, ASONGAN PEMBANTU RUMAH TANGGA, ANAK YANG DILACURKAN DLL 6
KEBIJAKAN NASIONAL : UU NO. 23 /2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK
KEPRES 12/2001 TTG KAN PBPTA KEPRES 59/2002 TTG RAN PBPTA
KEPRES 87/2002 TTG RAN PHPSAN ESKA
KEPRES 88/2002 TTG RAN PHPSN TRAFICKING PEREMPUAN DAN ANAK
UU 23 /2004 TENTANG PENGHAPUSAN KDRT
7
KEBIJAKAN PEMPROP JATIM
Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor : 188/145/KPTS/013/2003 tentang Komisi Perlindungan Anak (KPA) Propinsi Jatim KPA dibantu oleh 3 Komite yaitu : Komite Penghapusan Bentuk–Bentuk Pekerjaan Terburuk Untuk Anak yang diketuai Kepala Dinas Tenaga Kerja, Komite Penghapusan Perdagangan (trafiking) Perempuan dan Anak yang diketuai Kepala BAPEMAS, Komite Penghapusan Exploitasi Seksual Komersial Anak (ESKA) yang diketuai oleh Kepala Dinas Sosial ;
8
TUJUAN PEMBENTUKAN KPA Terpenuhinya hak-hak anak agar dpt hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara optimal sesuai dgn harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari tindak kekerasan dan diskriminasi, eksploitasi demi terwujudnya anak di Jatim yg berkualitas
FOKUS KPA
untuk menangani permasalahan anak yang sangat menonjol dan berdampak pada kualitas masa depan anak yaitu :
Upaya penghapusan bentuk-bentuk pekerjaan terburuk untuk anak, trafiking, dan ESKA, Upaya pencegahan dan perlindungan terhadap pelanggaran hak-hak anak dan meningkatkan partisipasi anak ;
9
Fenomena Permasalahan Anak saat ini 1.
Pemanfaatan, penyediaan atau penawaran anak untuk pelacuran, untuk produksi, atau untuk pertunjukan-pertunjukan pornografi ;
3.
Pemanfaatan, penyediaan atau penawaran anak untuk kegiatan haram, khususnya untuk produksi dan perdagangan obat-obatan terlarang ;
5.
Pekerjaan yang sifatnya atau lingkungan tempat pekerjaan dapat membahayakan kesehatan, keselamatan, moral anakanak (dipertambangan);
7.
Tindak kekerasan dan tawuran pelajar ;
9.
Penayangan tindak kekerasan melalui media massa dpt menumbuhkan bibit-bibit perilaku kekerasan
11.
Perilaku Pornografi dan Porno Aksi.
10
TAHUN
JENIS KEKERASAN KOSA/CAB
ANIAYA
PENANGANAN KASUS
KDRT
2002
-
-
2
2003
1
3
10
2004
37
34
2005
47
71
MEDIS
PSIKO
HUKUM
1
2
13
6
14
26
97
15
96
61
195
29
185
-RATA 2 KASUS PERBULAN TH 2003 : 1,2 KS -RATA 2 KASUS PERBULAN TH 2004 : 8,6 KS -RATA 2 KASUS PERBULAN TH 2005 : 28 KS
KET
LAIN : 17
11
PENANGANAN KORBAN BERDASAR JENIS KASUS TAHUN 2005 25
20
15 KDRT PERKOSAAN ANIAYA CABUL LAIN
10
5
0
JAN
PEB
MAR
APR
MEI
JUN
JUL
AGT
SEP
OKT
12
2
7
7
6
7
20
11
12
13
PERKOSAAN
7
3
1
1
5
6
5
3
4
4
ANIAYA
7
12
5
13
5
7
22
12
10
3
CABUL
1
3
6
5
2
2
0
0
2
1
LAIN
0
3
4
4
1
1
5
0
1
0
KDRT
12
DATA KASUS PPT MENURUT KELOMPOK UMUR 2005
100 80 60 UMUR
40 20 0 UMUR
0-9
10-18 Th
19-28
29-38
39-48
49-
24
48
92
68
37
11
13
Kasus Kekerasan Terhadap Anak Di Jawa Timur Berdasarkan Jumlah Kasus Januari - Desember 2005 (Hasil Monitoring Pemberitaan 2 Media Massa Jatim) No
Bentuk Kekerasan
Jumlah Kasus (Bulan) 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Total
1
Perkosaan
18
17
25
14
20
20
17
5
16
12
164
2
Penculikan
0
0
0
1
1
1
1
2
5
1
12
3
Anak Berkonflik dengan Hukum
3
4
7
7
7
8
8
2
1
11
4
Penganiayaan
2
3
1
4
8
5
4
0
4
5
36
5
Incest
5
9
3
6
7
2
3
0
1
1
37
6
Penipuan
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
7
Pembunuhan
0
0
0
1
1
1
2
0
2
0
7
8
Bunuh diri
0
3
3
7
3
2
2
1
2
3
26
9
Perdagangan Anak untuk Pelacuran
0
2
2
1
0
0
0
0
0
0
5
10
Pencabulan
4
9
7
6
7
7
7
4
4
3
58
11
Pengabaian
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
1
12
Pembuangan Bayi
1
5
3
3
3
5
4
2
5
3
34
13
Trafficking
0
0
1
0
1
0
1
1
1
0
5
14
Eksploitasi Anak
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
1
15
Sodomi
0
0
3
2
1
1
1
0
1
2
11
33
52
55
52
60
52
50
18
42
42
0
0
456
TOTAL
58
14
Kasus Kekerasan Terhadap Anak Di Jawa Timur Berdasarkan Jumlah Korban Januari - Desember 2005 (Hasil Monitoring Pemberitaan 2 Media Massa Jatim) No
Jumlah Korban (Bulan)
Bentuk Kekerasan
Total
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1
Perkosaan
19
22
28
14
20
20
16
5
16
12
172
2
Penculikan
0
0
0
2
2
2
1
3
5
1
16
3
Anak Berkonflik dengan Hukum
3
4
7
7
5
8
8
3
1
11
57
4
Penganiayaan
2
3
1
4
8
5
8
0
6
5
42
5
Incest
5
7
3
7
7
3
3
0
1
1
37
6
Penipuan
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
7
Bunuh Diri
0
3
3
7
3
2
2
1
2
3
26
8
ESKA
0
2
1
0
0
0
0
0
0
0
3
8
Pembunuhan
0
0
0
1
2
1
2
0
3
0
9
9
Traffiking
0
0
6
0
1
0
1
1
1
0
10
10
Pencabulan
3
15
8
7
21
8
7
4
7
3
83
11
Pengabaian
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
1
12
Pembuangan Bayi
1
5
3
3
3
5
4
2
5
3
34
13
Sodomi
0
0
5
2
0
1
1
0
4
3
16
33
61
65
54
72
55
53
20
51
43
0
0
507 15
TOTAL
Kasus Kekerasan Terhadap Anak Di Jawa Timur Berdasarkan Tempat Terjadi Kekerasan Januari - Desember 2005 (Hasil Monitoring Pemberitaan 2 Media Massa Jatim) No
Kota Tempat Kejadian
Jumlah Kasus (Bulan) 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Total
1
Surabaya
6
11
13
13
12
8
15
1
6
14
99
2
Probolinggo
1
1
0
0
1
2
0
1
1
0
7
3
Malang
5
4
4
8
10
9
8
1
8
3
60
4
Sidoarjo
1
3
1
4
4
6
2
4
3
3
31
5
Jember
1
4
6
3
3
1
4
0
4
1
27
6
Situbondo
1
0
1
1
0
1
0
1
0
0
5
7
Ponorogo
1
0
0
0
2
0
0
0
0
2
5
8
Jombang
0
0
0
0
0
1
2
0
0
0
3
9
Lamongan
1
1
3
0
1
2
0
0
1
0
9
10
Tulungagung
0
0
0
2
1
3
0
0
0
1
7
11
Banyuwangi
1
2
0
0
2
1
1
0
0
0
7
12
Kediri
0
6
1
3
4
2
4
2
4
5
31
13
Gresik
1
2
4
3
2
1
1
1
2
0
17
14
Bondowoso
0
0
0
0
0
0
1
1
2
2
6
15
Blitar
3
4
2
3
5
1
1
1
2
2
24
16
Nganjuk
1
1
0
4
1
1
0
1
3
0
12
17
Madiun
0
0
1
4
2
2
0
0
0
1
10
18
Magetan
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
19
Mojokerto
1
1
4
0
1
1
5
0
2
0
15
20
Madura
0
3
0
0
0
2
0
1
1
0
7
21
Bojonegoro
0
1
1
0
1
0
1
0
1
0
5
22
Lumajang
1
1
1
2
1
3
0
0
1
0
10
23
Pasuruan
3
1
3
0
4
3
2
2
0
2
20
24
Pacitan
0
1
0
0
0
0
0
0
0
1
2
25
Ngawi
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
26
Tuban
0
0
2
0
0
0
1
0
1
0
4
28
47
47
51
57
50
48
17
42
37
0
0
424
TOTAL
16
Kasus Kekerasan Terhadap Anak Di Jawa Timur Berdasarkan Pelaku Kekerasan Januari - Desember 2005 (Hasil Monitoring Pemberitaan 2 Media Massa Jatim) No
Pelaku Kekerasan
Jumlah Kasus (Bulan) 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Total
1
Tidak Di Kenal
6
5
9
12
6
8
9
3
7
2
67
2
Tetangga
8
11
15
9
15
10
12
4
8
8
100
3
Ibu Kandung
2
4
4
0
4
6
4
3
6
4
37
4
Pacar
0
3
4
2
0
1
2
2
3
4
21
5
Ayah Kandung
6
8
5
7
7
7
8
3
7
4
62
6
Ayah Tiri
0
2
0
2
1
2
1
1
4
1
14
7
Guru
0
2
0
3
3
2
1
0
4
0
15
8
Teman Biasa
1
1
4
0
0
4
4
2
2
0
18
9
Kakak Ipar
0
0
0
0
1
1
0
0
1
9
12
10
Dukun
1
0
1
0
0
2
1
0
0
0
1
11
Teman Baru Kenal
1
3
3
0
1
1
3
0
0
1
13
12
Kakek Kandung
0
1
0
0
0
3
0
0
1
0
5
13
Majikan
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
2
14
Keluarga Dekat Lainnya
0
4
2
4
2
3
3
1
2
1
22
15
Teman Orang Tua
2
0
0
0
0
0
1
1
0
1
5
16
Aparat penegak Hukum
0
0
0
0
1
0
1
0
0
1
3
17
Pemuka Agama
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
18
Kepala Sekolah
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
1
19
Ibu Tiri
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
1
20
Kakak Kandung
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
28
45
47
39
41
50
50
20
45
37
0
0
401
TOTAL
17
PERKIRAAN JUMLAH PSK DAN AYLA DI JAWA TIMUR NO
PROPINSI
1. 2. 3.
JAWA TIMUR SURABAYA DAERAH LAIN
PSK 14.279 8.440 5.839
AYLA 4.081 2.329 1.752
PSK : Pekerja Seks Komersial , AYLA : Anak Yang di LAcurkan DAERAH RENTAN TRAFIKING DI JATIM: MALANG, JOMBANG,KEDIRI, BANYUWANGI TULUNGAGUNG, NGANJUK, BLITAR, PONOROGO SUMBER : KAJIAN CEPAT ILO-IPEC 2004
18
Upaya PEMPROP melalui PPT JATIM Dlm Penanganan Kasus Kekerasan : - Kuratif :
pemeriksaan fisik, medikolegal, penyidikan, psikososial,
- Rehabilitatif :
konseling, adopsi dan penampungan shelter
- Preventif : sosialisasi, advokasi,mobilisasi dan law enforcement 19
Hambatan dalam Penanganan Kasus : b.Masih dipandang kasus domestik c.Lemahnya data yang tersedia d.Rendahnya kesadaran HAM dan hak anak e.Lemahnya law enforcement f. Kurang maksimalnya sosialisasi internal 20
KOMPLEKSITAS PERMASALAHAN ANAK
Adanya tumpang tindihnya peraturan perundangan yang ada, tentang usia anak misalkan UU Ketenagakerjaan, Wajar Dikdas, sedangkan Undang-Undang Perlindungan Anak menyebutkan batas usia anak s.d 18 Th
Koordinasi masih lemah baik ditingkat Pemerintah Pusat, Propinsi, Kab/Kota, LSM maupun lembaga Donor yang membantu penanganan.
21
HASIL PELAKSANAAN KPA JATIM
Tersusunnya Rencana Aksi Propinsi (RAP) thn 2004-2008 ;
Penguatan KPA)
Peningkatan Kesadaran Masyarakat (SOSIALISASI & terbentuknya Jaringan Lokal/JARLOK utk penghapusan ESKA di Lokalisasi Jarak dan Dolly di SBY)
Pengembangan dan Advokasi Penegakan Hukum (PERDA no 9/2005 : Penyelenggaraan Perlind Permp dan Anak korban kekerasan
Kapasitas
Kelembagaan
(SEKTAP,PPT,13
22
5. Pengembangan Program Aksi a. Pengembangan Data dan Informasi (PBPTA) b. Pemulihan dan reintegrasi sosial bagi anak& Permp (PPT) c. Peningkatan Akses & Kesempatan Pendidikan, Kesehatan Anak & Peningkatan Ekonomi Keluarga (melalui Sektoral) d. Pengembangan Program Rintisan (AKTE Kelahiran) 6. Pengembangan Partisipasi Anak (PEACE EDUCATION, AIMDAMAI di Kab Bondowoso ada program inovatif pada SD tentang “ WARUNG MANDIRI KEJUJURAN “ ) 7. Pengembangan Program Kerjasama (lembaga donor) 23
UNTUK KITA RENUNGKAN :
Sejak kecil kita banyak mendengar tentang kebencian dan permusuhan, JANGAN wariskan itu semua pada anak-anak kita.
Anak-anak kita bagai selembar kertas putih, apakah nilai-nilai Cinta Kasih atau Kebencian pada sesama yang akan kita “ TULIS “ di kertas itu ?
Anak-anak kita bagaikan “ Spons” yang hidup, mereka menyerap semua yang bersih atau kotor dari contoh cara hidup kita sehari-hari .
24
KEPEDULIAN SEMUA FIHAK
K A
T A
K U N C I
Penanganan masalah anak merupakan masalah besar yang tidak hanya bisa diselesaikan oleh pihak-pihak pemegang otoritas Pusat, Propinsi dan Kab/Kota melalui sektoral… hrs ada terobosan kreatifitas terkait otoda. Adanya Pembagian peran serta membuat mekanisme dan tanggung jawab yang jelas dari sektor terkait ; Diperlukan pula peran serta elemen masyarakat dalam hal ini LSM, Ormas, Perguruan Tinggi, Media Massa, lembaga Profesi, jajaran penegak hukum, Tokoh Masyarakat, keluarga dan Anak ; Dukungan dan Komitmen Pribadi, Politis. Keberfihakan kepada Anak sebagai aset / SDM Bangsa dimasa depan. Perang terhadap Pornografi dan Pornoaksi 25
PENUTUP:
MARI SELAMATKAN KAUM PEREMPUAN DAN ANAK CUCU KITA dari PERILAKU & TINDAK KEKERASAN, SERTA wujudkan KEPENTINGAN YANG TERBAIK UNTUK MEREKA SEKARANG JUGA !!
TERIMA KASIH !! 26