VISI &MISI
PASANGAN CALON WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA TANJUNGBALAI ASAHAN SUMATERA UTARA PERIODE 2016–2021 Dr. MILVAN HADI, M.Ked (OG), Sp.OG & T. DIRKHANSYAH ABU SUBHAN ALI, SE. Ak
A. LatarBelakang Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menegaskan bahwa otonomi daerah dimaksudkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat. Melalui otonomi daerah diharapkan terjadi peningkatan daya saing dengan memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan serta potensi keanekaragaman daerah. Otonomi daerah dijalankan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya, otonomi yang nyata dan bertanggung jawab. Otonomi daerah bukan saja memperhatikan kepentingan dan aspirasi yang tumbuh di tengah masyarakat, tetapi juga menjamin keserasian hubungan antar daerah dan memperhatikan masalah-masalah nasional untuk meningkatkan kesejahteraan bersama dan menjaga keutuhan wilayah NKRI. Oleh karena itu pembangunan di daerah diarahkan untuk menangani masalah-masalah local daerah sekaligus untuk mengambil bagian dalam tanggung jawab menyelesaikan masalah-masalah nasional secara bersama. Agenda politik local berupa pemilihan kepala daerah merupakan media dan wahana bagi masyarakat dalam mewujudkan kehidupan demokrasi
local guna memilih dan
menentukan pimpinan daerahnya. Untuk memberikan gambaran bagi masyarakat mengenai arah kepemimpinan lima tahun kedepan, penyampaian visi, misi dan program merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh calon kepala daerah. Penyusunan visi, misi dan program ini disamping untuk memenuhi salah satu persyaratan administrasi pencalonan kami, yang lebih penting adalah memberikan gambaran langkah-langkah manajerial kami dalam upaya mengelola Pemerintahan Kota Madya Tanjungbalai periode tahun 2016 – 2021, mewujudkan kesejahteraan masyarakat Tanjungbalai pada umumnya.
untuk
Kesejahteraan
masyarakat
adalah
kata
kunci
indicator
keberhasilan
pembangunan. Kesejahteraan yang memiliki dimensi : 1) Kesejahteraan yang dinikmati oleh segenap Komponen masyarakat secara berkeadilan ; 2) Kesejahteraan yang betul-betul mampu mendorong terbentuknya pondasi ekonomi yang kuat dan berkesinambungan; 3) Kesejahteraan yang mampu mengurangi jurang antara simiskin dan sikaya; dan 4) Kesejahteraan yang mampu mengantarkan pada kondisi masyarakat yang semakin beradab. Berdasarkan latar belakang tersebut di atas didorong dengan keinginan luhur kami untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tanjungbalai pada umumnya, jika terpilih menjadi kepala daerah Tanjungbalai kami menawarkan program
yang
memfokuskan pada pemantapan layanan dasar masyarakat, penyediaan sarana prasarana fisik infrastruktur disegala bidang, Reformasi Birokrasi, peningkatan layanan publik, peningkatan kualitas penataan ruang dan pengelolaan SDA yang berkeadilan dan berkelanjutan, secara luas.
pembangunan sector maritime dan pertanian atau perkebunan
B. Analisis Lingkungan Strategis Kondisi lingkungan strategis Kotamadya Tanjungbalai adalah sebagai berikut: :
1 Kota Tanjungbalai terletak di antara 2º58' Lintang Utara dan 99º48' Bujur Timur. Posisi Kota Tanjung Balai berada di wilayah Pantai Timur Sumatera Utara pada ketinggian 0-3 m di atas permukaan laut dan kondisi wilayah relative datar. Kota Tanjung Balai secara administrative terdiri dari 6 Kecamatan, 31 Kelurahan. Luas wilayah Kota Tanjung Balai 6.052 Ha (60,52 km²). Data BPS kotaTanjungbalai, tahun 2011, jumlah penduduk Kota Tanjungbalai berjumlah 155.889 jiwa yang terdiri atas 78.651 jiwa laki-laki dan 77.138 jiwa perempuan. 2 Mata pencaharian masyarakat sebagian besar (+70%) bergantung pada sector kelautan ( Maritim ), selebihnya disektor pertanian, ekonomi dan perdagangan. 3 Laju pertumbuhan PDRB Tanjungbalai tahun 2011 diperkirakan sebesar 5,11%, tetapi sesuai data, pertumbuhan ekonomi sementara masih sebesar 4,86%, dan pada tahun 2012 pertumbuhan ekonomi meningkat sebesar 0,13% yakni menjadi sebesar 4,99%. 4 Angka Kemiskinan Makro tahun 2010, berada pada persentase 16.32% 5 Beberapa permasalahan yang masih dihadapi antara lain: a. Kemiskinan dan penghasilan masyarakat yang masih rendah b. Pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana baik disektor perhubungan, kelautan, pertanian ataupun perkebunan belum terlaksana dengan baik. c. Capaian produktifitas komoditas unggulan daerah belum optimal. d. Produktifitas industry kecil dan UMKM masih rendah e. Kemampuan keuangan daerah yang stagnan dan cenderung menurun. f. Kurang dioptimalkannya pengelolaan Sumber daya Alam dan Manusia sebagai modal pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Tanjungbalai.
C. Arah Kebijakan Pembangunan Jangka Panjang Daerah Selain analisis lingkungan strategis, penyusunan Visi Misi ini,
juga perlu
memperhatikan arah kebijakan pembangunan daerah jangka panjang sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) yang merupakan landasan penting dalam pelaksanaan desentralisasi pemerintahan untuk Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yaitu : 1. Penyelenggaraan pemerintahan yang semakin baik.; 2. Meningkatnya upaya menuju kualitas masyarakat yang sejahtera; 3. Perekonomian daerah yang semakin kuat.; 4. Pengelolaan dan pemanfaatan Sumber daya Alam dan Lingkungan Hidup.
I.
VISI DAN MISI A. V i s i Visi dan Misi ini kami buat sebagai pedoman dalam penetapan arah kebijakan dalam
penyelenggaraan
pemerintahan
dan
pembangunan
daerah
serta
pelayananan kepada masyarakat Tanjungbalai selama lima tahun kedepan. Adapun visi kami, sebagai calon Kepala daerah Tanjungbalai Sumatera Utara periode 2016 – 2021 adalah :
“
MEWUJUDKAN
TANJUNGBALAI
YANG
GEMILANG,
SEJAHTERA,
BERBUDAYA DAN AGAMIS”
B. M i s i Agar Visi tersebut berhasil, maka dilaksanakan dengan 6 (enam) Misi, yaitu: 1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta kerukunan umat beragama. 2. Memperkuat tata kelola kepemerintahan yang baik dan bersih, bebas dari KKN 3. Mengembangkan kualitas sumber daya manusia melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan yang terjangkau. 4. Memperkuat pertumbuhan ekonomi kerakyatan yang bertumpu pada sumber daya alam dan kelestarian lingkungan hidup. 5. Meningkatkan layanan infrastruktur dasar. 6. Melestarikan peninggalan budaya dan pengembangan kebudayaan lokal.
II.
STRATEGI DAN PRIORITAS PROGRAM A. Strategi Strategi yang akan dilaksanakan untuk mencapai visi dan misi tersebut meliputi : 1. Strategi politis: membangun system politik yang demokratis. 2. Strategi penguatan birokrasi: memantapkan reformasi birokrasi. 3. Strategi prioritas pembangunan: prioritas di sector unggulan daerah dan berbasis cluster. B. Prioritas Program Pembangunan Dalam rangka mewujudkan visi dan misi di atas, maka perlu memperhatikan beberapa permasalahan yang belum terselesaikan selama ini, antara lain : 1. Masih perlu peningkatan kualitas iman dan ketaqwaan serta kegiatankegiatan keagamaan; 2. Masih rendahnya tingkat pendapatan masyarakat dan prioritas penanganan Rumah Tangga Miskin (RTM); 3. Masih perlunya peningkatan kualitas pendidikan di semua tingkatan pendidikan; 4. Masih perlu peningkatan jangkauan, pemerataan, mutu, dan jenis pelayanan kesehatan; 5. Belum optimalnya pelayanan publik; 6. Perlu peningkatan pengembangan ekonomi kerakyatan; 7. Belum meratanya pembangunan infrastruktur yang mendukung pemerataan pertumbuhan ekonomi antar kecamatan; 8. Masih banyaknya persoalan-persoalan lingkungan hidup baik lahan kritis, kerusakan lahan dan kurang tersedianya ruang terbuka hijau; 9. Belum optimalnya upaya pelestarian peninggalan budaya dan pengembangan kebudayaan lokal.
Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut dan sejalan dengan Visi dan Misi, maka diperlukan program-program prioritas. Beberapa agenda program pembangunan yang perlu diprioritaskan, antara lain : 1) Peningkatan kualitas beragama 2) Penanggulangan kemiskinan, pengembangan ekonomi produktif dalam rangka peningkatan pendapatan dan pemerataan kesejahteraan masyarakat. 3) Peningkatan kualitas pendidikan 4) Peningkatan derajat kesehatan masyarakat 5) Optimalisasi pelayanan publik 6) Peningkatan dan pemerataan pembangunan infrastruktur yang mendorong pertumbuhan ekonomi 7) Meningkatkan kemampuan keuangan daerah 8) Peningkatan penanganan masalah Lingkungan Hidup 9) Meningkatkan pelestarian peninggalan budaya dan kebudayaan local serta pengembangan destinasi wisata C. Kegiatan Unggulan 1. Jaminan pembiayaan kesehatan untuk semua penduduk terlayani 100% dipelayanan kesehatan dasar dan jaringannya. 2. Bantuan pembangunan sarana prasarana dan kegiatan keagamaan. 3. Wajib belajar 12 tahun. 4. Penerapan
e-government,
Standar
Pelayanan
Minimal
dan
Standar
Pelayanan Publik 5. Pemugaran rumah tidak layak huni selesai 100% pada masa periode terpilih. 6. Pembangunan sarana prasarana pertanian. 7. Fasilitasi permodalan dan pelatihan managemen industry kecil. Koperasi dan UMKM. 8. Peningkatan peran dan fungsi Balai Latihan Kerja 9. Pembangunan dan optimalisasi fungsi kawasan pertumbuhan ekonomi daerah. 10. Pembangunan destinasi wisata berbasis wisata alam dan agro wisata.
11. Betonisasi jalan antar desa dan antar dusun. 12. Seluruh ruas jalan kabupaten tertangani dalam kondisi baik pada masa periode terpilih. 13. Pembuatan taman dan penataan pengelolaan ruang hijau disetiap kecamatan dan kota Tanjungbalai. 14. Gelar pentas seni dan budaya serta memberikan dukungan bantuan financial dan juga bimbingan serta penyuluhan kepada kelompok-kelompok kesenian. Dengan doa dan partisipasi aktif dari semua pihak, melalui serangkaian strategi yang akan dievaluasi pada berbagai tahapannya, diharapkan visi-misi yang kami rumuskan dapat tercapai dan terwujud dibumi Tanjungbalai Sumatera Utara.
CALON WALIKOTA – WAKIL WALIKOTA TANJUNGBALAI PERIODE 2016 – 2021
Dr. MilvanHadi, M.Ked (OG), SpOG
T. Dirkhansyah Abu Subhan Ali, SE.Ak