PUTUSAN Nomor 189/PID/2014/PT. Bdg “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”, Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam pengadilan tingkat banding telah menjatuhkan
putusan sebagai
berikut dalam perkara Terdakwa :
Nama
: EDI SUSANTO Bin ONO SUKARNA;
Tempat Lahir
: Bandung;
Umur/ Tgl. Lahir
: 39 Tahun/5 Januari 1975;
Jenis Kelamin
: Laki-laki;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat Tinggal
: Jl. Nangkasuni Nomor 19 RT.04/ RW.18 Kel. Tamansari Kecamatan Bandung Wetan Kota Bandung;
Agama
: Islam;
Pekerjaan
: Swasta (Karyawan PT. Sinar Sosro);
Bahwa Terdakwa telah ditahan dengan jenis penahanan Rutan oleh : 1. Terdakwa oleh Penyidik tidak dilakukan penahana 2. Penuntut Umum sejak tanggal 19 Pebruari 2014 sampai dengan tanggal 10 Maret 2014 ; 3. Hakim Pengadilan Negeri Bale Bandung sejak tanggal 03 Maret 2014 sampai dengan tanggal 01 April 2014 ; 4. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung sejak tanggal 02 April 2014 sampai dengan tanggal 31 Mei 2014 ; 5. Penahanan Hakim Tinggi sejak tanggal 26 Mei 2014 sampai dengan tanggal 24 Juni 2014; 6. Perpanjangan Pengadilan Tinggi sejak tanggal 25 Juni 2014 sampai dengan tanggal 23 Agustus 2014; Pengadilan Tinggi tersebut;---------------------------------------------------------------Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung No.
halaman 1 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
196/ Pid.B/ 2013/ PN.BB, tanggal 22 Mei 2014, dalam perkara para Terdakwa tersebut diatas; Menimbang, bahwa terdakwa dihadapkan oleh Jaksa Penuntut Umum di persidangan berdasarkan Surat Dakwaan tertanggal 19 Februari 2014, No. Reg. Perk :PDM-35/CNH/02/2014 sebagai berikut : Dakwaan : Pertama: Bahwa ia Terdakwa Edi Susanto Bin Ono Sukarna pada hari sekitar bulan Juni Tahun 2012 sampai dengan Bulan Juni 2013 setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam masih dalam tahun 2012 dan tahun 2013, bertempat di Kantor Cabang Area Bandung PT Sinar Sosro Jalan Cimareme No. 252/253 Desa Cimereme, Kec. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bale Bandung yang berwenang mengadili, melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan dengan sengaja memiliki dengan melawan hak suatu barang yang sama sekali atau sebagiannya termasuk kepunyaan orang lain yaitu milik PT Sinar Sosro Cabang Area Bandung (korban) dan barang itu ada dalam tangannya bukan karena kejahatan yang dilakukan oleh Terdakwa Edi Susanto Bin Ono Sukarna yang memegang barang itu berhubung dengan pekerjaannya, yang merupakan beberapa perbuatan mempunyai hubungan yang demikian rupa sehingga harus dianggap sebagai satu tindakan yang dilanjutkan walaupun tiap-tiap perbuatan itu masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran yaitu dengan cara sebagai berikut: Bermula pada saat Saksi Reddy Indra Miharja (saksi sudah divonis dalam perkara terkait dengan Terdakwa Una) yang bekerja sebagai Asisten Sales Supervisor di Kantor Cabang Area Bandung PT. Sinar Sosro Jalan Cimareme No. 252/253 Desa Cimereme, Kec. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat disuruh oleh Saksi Una Sutisna yang saat itu masih menjabat sebagai Kepala Unit Manager untuk menutupi piutang acara event perusahaan dimana uang piutang tersebut sudah terpakai Terdakwa Una Sutisna dengan jumlah keseluruhan total Rp 60.000.000,- (enam puluh juta) rupiah. Terdakwa telah menjabat sebagai Kepala Unit Manager sejak tahun 2009 sampai dengan September 2012. Selanjutnya Saksi Reddy juga diminta untuk membayar pinjaman uang oleh saksi Una Sutisna ke pihak pelanggan yaitu saksi Mumu Muharam diluar tugas saksi Reddy dan dibayarkan dengan menggunakan produk PT Sinar Sosro
halaman 2 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
atas perintah secara lisan dari saksi Una Sutisna. Oleh sebab pengeluaran barang dari PT. Sinar sosro Cabang Area Bandung tersebut tidak sesuai dengan seharusnya maka terjadilah deviasi atau selisih produk, selanjutnya untuk menutupi selisih tersebut dibuatlah oleh saksi Reddy Indra Miharja surat permintaan barang (SPB) fiktif dan membuat juga faktur yang tertunda yaitu penjualan yang belum dibuatkan faktur penjualannya dengan tujuan untuk menghindari pemeriksaan internal dari perusahaan; Selanjutnya perbuatan pengiriman produk PT. Sosro Cabang Area Bandung yang tidak sesuai dengan prosedur tersebut dilakukan oleh Saksi Reddy Indra Miharja yang pada saat kejadian menjabat sebagai Asisten Sales Supervisor (terpidana dalam kasus yang sama) dengan sepengetahuan dari Kepala Unit Manager, Terdakwa Edi Susanto, para sales dan bagian gudang yang melakukan pengambilan barang dan pengiriman barang yang tidak sesuai dengan prosedur yang ada di perusahaan; Selanjutnya saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama) bersamasama dengan unit manager, sales delivery, mengirimkan produk PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung ke pembeli yang bukan area penjualan PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung yaitu ke Saksi Hamid Suparmo senilai totalnya kurang lebih Rp. 88.946,375,- (delapan puluh delapan juta sembilan ratus empat puluh enam ribu tiga ratus tujuh puluh lima) rupiah uang hasil penjualan tersebut tidak disetorkan ke PT. Sinar Sosro Cabang Bandung Area; Selanjutnya untuk menutupi dan mengelabui pemeriksaan audit internal dari perusahaan dikarenakan penjualan barang ke daerah Cikarang itu tidak diperbolehkan, maka Terdakwa memasukkan data penjualan ke Cikarang itu sebagai data penjualan ke event-event seperti acara Hari Anak Nasional, acara Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan acara-acara lainnya sebagai piutang, lalu karena pengeluaran barang terus berlanjut Terdakwa menunda melakukan untuk memasukkan data-data terkait dengan penjualan barang-barang produk PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung sehingga jumlah SPB gantungan semakin banyak sekitar kurang lebih Rp. 800.000.690,- (delapan ratus juta) rupiah. SPB tersebut selanjutnya dibuatkan faktur atas nama Saksi Reddy Indra-Miharja (terpidana dalam kasus yang sama); Tujuan Terdakwa adalah supaya perusahaan tidak mengetahuinya karena apabila data penjualan dimasukkan itu berarti tercatat dalam system bahwa stok barang di gudang berkurang, kalau dimasukkan penjualan dibayar tunai maka kas harus bertambah, dan kalau dibayar secara kredit maka harusnya piutang bertambah, sehingga apabila Terdakwa melakukan input data maka akan terjadi
halaman 3 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
selisih produk atau selisih dalam penjualan yang akan tercatat dan diketahui oleh pimpinan perusahaan; Selanjutnya hasil dari penjualan yang tidak sesuai prosedur tersebut tidak disetorkan ke pihak perusahaan PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung melainkan dipergunakan dan dinikmati oleh saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama), saksi Taufik Lestari (berkas perkara terpisah), Terdakwa Edi Susanto, dan para sales sehingga mengakibatkan kerugian dari pihak perusahaan. Perbuatan itu dilakukan Terdakwa sejak Juni tahun 2012 sampai Juni 2013; Bahwa benar Terdakwa Edi Susanto menikmati hasil dari perbuatan Terdakwa yaitu uang sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta) rupiah, lalu sebesar Rp. 1.400.000,- (satu juta empat ratus ribu) rupiah untuk membeli hand phone blackbeny, pembayaran premi asuransi sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu) rupiah, dan beberapa kali uang yang diberikan sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu) rupiah, keseluruhan uang tersebut diberikan oleh saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama); Bahwa prosedur pengiriman barang seharusnya diawali dengan SPB (surat permintaan barang) manual dari sales bawahan saksi Reddy Indra Miharja (terpidana dalam kasus yang sama) yang berisikan jumlah produk serta jenis produk yang dipesan/diminta, lalu SPB ditanda tangani sales selaku pemohon, selanjutnya dibuatkan SPB print out sifatnya diperiksa ditanda tangan oleh Saksi Reddy atau sales supervisor kemudian diteliti dan diverifikasi kepala unit manager. Kemudian setelah disetujui oleh Unit Manager surat dibawa ke gudang untuk dilakukan pengecekan barang apakah tersedia atau tidak sesuai pesanan tersebut. Kemudian bagian gudang menyediakan barang pesanan setelah siap lalu dibuatkan surat jalan oleh administrasi gudang dan dibuatkan bukti pengeluaran barang, selanjutnya dikirim oleh bagian pengiriman surat jalan faktur 3 rangkap dan bukti pengeluaran dibawa oleh sales deliveri ketika keluar dari kantor cabang digerbang dilakukan pemeriksaan oleh satpam dan diserah terimakan kepada pelanggan surat jalan ditanda tangani oleh pelanggan dan diberi salinan faktur 1 (satu) lembar, satu lembar lagi masuk ke administrasi kantor dan satu faktur dipegang oleh saleman; Selanjutnya untuk pembayaran tunai, giro dan cek lembar pertama diserahkan ke pelanggan kalau kredit lembar kedua diserahkan kepada pelanggan, kalau kontra bon menyesuaikan dengan jatuh tempo, pembayaran dilakukan minimal dua minggu setelah produk diterima sampai satu bulan dan pembayaran tunai giro dan cek langsung diserahkan ke kasir menggunakan Buku KB T (kas bukti terima);
halaman 4 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, pihak PT Sinar Sosro mengalami kerugian total keseluruhan sebesar Rp. 1.143.793.625 ,- (satu milyar seratus empat puluh tiga juta tujuh ratus sembilan puluh tiga ribu enam ratus dua puluh lima) rupiah. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 374 KUHPidana, Jo. Pasal 55 ayat (I) ke-1 KUHPidana, Jo. Pasal 64 Ayat (1) KUHPidana; Atau Kedua: Bahwa ia Terdakwa Edi Susanto Bin Ono Sukarna pada hari sekitar bulan Juni Tahun 2012 sampai dengan Bulan Juni 2013 setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam masih dalam tahun 2012 dan tahun 2013, bertempat di Kantor Cabang Area Bandung PT Sinar Sosro Jalan Cimareme No. 252/253 Desa Cimereme, Kec. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bale Bandung yang berwenang mengadili, melakukan, menyuruh melakukan atau turut melakukan dengan sengaja memiliki dengan melawan hak suatu barang yang sama sekali atau sebagiannya termasuk kepunyaan orang lain yaitu milik PT Sinar Sosro Cabang Area Bandung (korban) dan barang itu ada dalam tangannya bukan karena kejahatan yang dilakukan oleh Terdakwa
Edi Susanto Bin Ono yaitu
dengan cara sebagai berikut: Bermula pada saat Saksi Reddy Indra Miharja (saksi sudah divonis dalam perkara terkait dengan terdakwa Una) yang bekerja sebagai Asisten Sales Supervisor di Kantor Cabang Area Bandung PT. Sinar Sosro Jalan Cimareme No. 252/253 Desa Cimereme, Kec. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat disuruh oleh Saksi Una Sutisna yang saat itu masih menjabat sebagai Kepala Unit Manager untuk menutupi piutang acara event perusahaan dimana uang piutang tersebut sudah terpakai Terdakwa Una Sutisna dengan jumlah keseluruhan total Rp 60.000.000,- (enam puluh juta) rupiah. Terdakwa telah menjabat sebagai Kepala Unit Manager sejak tahun 2009 sampai dengan September 2012; Selanjutnya Saksi Reddy juga diminta untuk membayar pinjaman uang oleh saksi Una Sutisna ke pihak pelanggan yaitu saksi Mumu Muharam diluar tugas saksi Reddy dan dibayarkan dengan menggunakan produk PT Sinar Sosro atas perintah secara lisan dari saksi Una Sutisna. Oleh sebab pengeluaran barang dari PT. Sinar sosro Cabang Area Bandung tersebut tidak sesuai dengan seharusnya maka terjadilah deviasi atau selisih produk, selanjutnya untuk menutupi selisih tersebut dibuatlah oleh saksi Reddy Indra Miharja surat
halaman 5 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
permintaan barang (SPB) fiktif dan membuat juga faktur yang tertunda yaitu penjualan yang belum dibuatkan faktur penjualannya dengan tujuan untuk menghindari pemeriksaan internal dari perusahaan; Selanjutnya perbuatan pengiriman produk PT. Sosro Cabang Area Bandung yang tidak sesuai dengan prosedur tersebut dilakukan oleh Saksi Reddy Indra Miharja yang pada saat kejadian menjabat sebagai Asisten Sales Supervisor (terpidana dalam kasus yang sama) dengan sepengetahuan dari Kepala Unit Manager, Terdakwa Edi Susanto, para sales dan bagian gudang yang melakukan pengambilan barang dan pengiriman barang yang tidak sesuai dengan prosedur yang ada di perusahaan; Selanjutnya saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama) bersamasama dengan unit manager, sales delivery mengirimkan produk PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung ke pembeli yang bukan area penjualan PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung yaitu ke Saksi Hamid Suparmo senilai totalnya kurang lebih Rp. 88.946.375,- (delapan puluh delapan juta sembilan ratus empat puluh enam ribu tiga ratus tujuh puluh lima) rupiah uang hasil penjualan tersebut tidak disetorkan ke PT. Sinar Sosro Cabang Bandung Area; Selanjutnya untuk menutupi dan mengelabui pemeriksaan audit internal dari perusahaan dikarenakan penjualan barang ke daerah Cikarang itu tidak diperbolehkan, maka Terdakwa memasukkan data penjualan ke Cikarang itu sebagai data penjualan ke event-event seperti acara Hari Anak Nasional, acara Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan acara-acara lainnya sebagai piutang, lalu karena pengeluaran barang terus berlanjut Terdakwa menunda melakukan untuk memasukkan data-data terkait dengan penjualan barang-barang produk PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung; Tujuan Terdakwa adalah supaya perusahaan tidak mengetahuinya karena apabila data penjualan dimasukkan itu berarti tercatat dalam system bahwa stok barang di gudang berkurang, kalau dimasukkan penjualan dibayar tunai maka kas harus bertambah, dan kalau dibayar secara kredit maka harusnya piutang bertambah, sehingga apabila Terdakwa melakukan input data maka akan terjadi selisih produk atau selisih dalam penjualan yang akan tercatat dan diketahui oleh pimpinan perusahaan; Selanjutnya hasil dari penjualan yang tidak sesuai prosedur tersebut tidak disetorkan ke pihak perusahaan PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung melainkan dipergunakan dan dinikmati oleh saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama), saksi Taufik Lestari (berkas perkara terpisah), Terdakwa Edi Susanto, dan para
halaman 6 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
sales sehingga mengakibatkan kerugian dari pihak perusahaan. Perbuatan itu dilakukan Terdakwa sejak Juni tahun 2012 sampai Juni 2013; Bahwa benar Terdakwa Edi Susanto menikmati hasil dari perbuatan Terdakwa yaitu uang sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta) rupiah, lalu sebesar Rp. 1.400.000,- (satu juta empat ratus ribu) rupiah untuk membeli hand phone blackberry, pembayaran premi asuransi sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu) rupiah, dan beberapa kali uang yang diberikan sebesar Rp. ! 50.000,- (seratus lima puluh ribu) rupiah, keseluruhan uang tersebut diberikan oleh saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama); Bahwa prosedur pengiriman barang seharusnya diawali dengan SPB (surat permintaan barang) manual dari sales bawahan saksi Reddy Indra Miharja (terpidana dalam kasus yang sama) yang berisikan jumlah produk serta jenis produk yang dipesan/diminta, lalu SPB ditanda tangani sales selaku pemohon, selanjutnya dibuatkan SPB print out sifatnya diperiksa ditanda tangani oleh Saksi Reddy atau sales supervisor kemudian diteliti dan diverifikasi kepala unit manager. Kemudian setelah disetujui oleh Unit Manager surat dibawa ke gudang untuk dilakukan pengecekan barang apakah tersedia atau tidak sesuai pesanan tersebut. Kemudian bagian gudang menyediakan barang pesanan setelah siap lalu dibuatkan surat jalan oleh administrasi gudang dan dibuatkan bukti pengeluaran barang, selanjutnya dikirim oleh bagian pengiriman surat jalan faktur 3 rangkap dan bukti pengeluaran dibawa oleh sales deliveri ketika keluar dari kantor cabang digerbang dilakukan pemeriksaan oleh satpam dan diserah terimakan kepada pelanggan surat jalan ditanda tangani oleh pelanggan dan diberi salinan faktur 1 (satu) lembar, satu lembar lagi masuk ke administrasi kantor dan satu faktur dipegang oieh saleman; Selanjutnya untuk pembayaran tunai, giro dan cek lembar pertama diserahkan ke pelanggan kalau kredit lembar kedua diserahkan kepada pelanggan, kalau kontra bon menyesuaikan dengan jatuh tempo, pembayaran dilakukan minimal dua minggu setelah produk diterima sampai satu bulan dan pembayaran tunai giro dan cek langsung diserahkan ke kasir menggunakan Buku KBT (kas bukti terima); Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, pihak PT Sinar Sosro mengalami kerugian total keseluruhan sebesar Rp. 1.143.793.625,- (satu milyar seratus empat puluh tiga juta tujuh ratus sembilan puluh tiga ribu enam ratus dua puluh lima) rupiah; Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 372 KUHPidana, Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana;
halaman 7 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
Atau Ketiga Bahwa ia Terdakwa Edi Susanto Bin Ono Sukarna pada hari sekitar bulan Juni Tahun 2012 sampai dengan bulan Juni 2013 setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam masih dalam tahun 2012 dan tahun 2013, bertempat di Kantor Cabang Area Bandung PT Sinar Sosro Jalan Cimareme No. 252/253 Desa Cimereme, Kec. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bale Bandung yang berwenang mengadili, membeli, menyewa, menukar, menerima gadai, menerima hadiah, atau untuk menarik keuntungan, menjual, menyewakan, menukar, menggadaikan, mengangkut, menyimpan, atau menyembunyikan sesuatu benda, yang diketahui atau sepatutnya harus diduga bahwa diperoleh dari kejahatan, yaitu dengan cara sebagai berikut: Bermula pada saat Saksi Reddy Indra Miharja (saksi sudah divonis dalam perkara terkait dengan terdakwa Una) yang bekerja sebagai Asisten Sales Supervisor di Kantor Cabang Area Bandung PT. Sinar Sosro Jalan Cimareme No. 252/253 Desa Cimereme, Kec. Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat disuruh oleh Saksi Una Sutisna yang saat itu masih menjabat sebagai Kepala Unit Manager untuk menutupi piutang acara event perusahaan dimana uang piutang tersebut sudah terpakai Terdakwa Una Sutisna dengan jumlah keseluruhan total Rp 60.000.000,- (enam puluh juta) rupiah. Terdakwa telah menjabat sebagai Kepala Unit Manager sejak tahun 2009 sampai dengan September 2012; Selanjutnya Saksi Reddy juga diminta untuk membayar pinjaman uang oleh saksi Una Sutisna ke pihak pelanggan yaitu saksi Mumu Muharam diluar tugas saksi Reddy dan dibayarkan dengan menggunakan produk PT Sinar Sosro atas perintah secara lisan dari saksi Una Sutisna. Oleh sebab pengeluaran barang dari PT. Sinar sosro Cabang Area Bandung tersebut tidak sesuai dengan seharusnya maka terjadilah deviasi atau selisih produk, selanjutnya untuk menutupi selisih tersebut dibuatlah oleh saksi Reddy Indra Miharja surat permintaan barang (SPB) fiktif dan membuat juga faktur yang tertunda yaitu penjualan yang belum dibuatkan faktur penjualannya dengan tujuan untuk menghindari pemeriksaan internal dari perusahaan; Selanjutnya perbuatan pengiriman produk PT. Sosro Cabang Area Bandung yang tidak sesuai dengan prosedur tersebut dilakukan oleh Saksi Reddy Indra Miharja yang pada saat kejadian menjabat sebagai Asisten Sales Supervisor (terpidana dalam kasus yang sama) dengan sepengetahuan dari Kepala Unit Manager, Terdakwa Edi Susanto, para sales dan bagian gudang yang melakukan
halaman 8 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
pengambilan barang dan pengiriman barang yang tidak sesuai dengan prosedur yang ada di perusahaan; Selanjutnya saksi Reddv (terpidana dalam kasus yang sama) bersamasama dengan unit manager, sales delivery, mengirimkan produk PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung ke pembeli yang bukan area penjualan PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung yaitu ke Saksi Hamid Suparmo senilai totalnya kurang lebih Rp. 88.946.375,- (delapan puluh delapan juta sembilan ratus empat puluh enam ribu tiga ratus tujuh puluh lima) rupiah uang hasil penjualan tersebut tidak disetorkan ke PT. Sinar Sosro Cabang Bandung Area; Selanjutnya untuk menutupi dan mengelabui pemeriksaan audit internal dari perusahaan dikarenakan penjualan barang ke daerah Cikarang itu tidak diperbolehkan, maka Terdakwa memasukkan data penjualan ke Cikarang itu sebagai data penjualan ke event-event seperti acara Hari Anak Nasional, acara Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan acara-acara lainnya sebagai piutang, lalu karena pengeluaran barang terus berlanjut Terdakwa menunda melakukan untuk memasukkan data-data terkait dengan penjualan barang-barang produk PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung sehingga jumlah SPB gantungan semakin banyak sekitar kurang lebih Rp. 800.000.000,- (delapan ratus juta) rupiah. SPB tersebut selanjurnya dibuatkan faktur atas nama Saksi Reddy Indra Miharja (terpidana dalam kasus yang sama); Tujuan Terdakwa adalah supaya perusahaan tidak mengetahuinya karena apabila data penjualan dimasukkan itu berarti tercatat dalam system bahwa stok barang di gudang berkurang, kalau dimasukkan penjualan dibayar tunai maka kas harus bertambah, dan kalau dibayar secara kredit maka harusnya piutang bertambah, sehingga apabila Terdakwa melakukan input data maka akan terjadi selisih produk atau selisih dalam penjualan yang akan tercatat dan diketahui oleh pimpinan perusahaan; Selanjutnya hasil dari penjualan yang tidak sesuai prosedur tersebut tidak disetorkan ke pihak perusahaan PT. Sinar Sosro Cabang Area Bandung melainkan dipergunakan dan dinikmati oleh saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama), saksi Taufik Lestari (berkas perkara terpisah), Terdakwa Edi Susanto, dan para sales sehingga mengakibatkan kerugian dari pihak perusahaan. Perbuatan itu dilakukan Terdakwa sejak Juni tahun 2012 sampai Juni 2013; Bahwa benar Terdakwa Edi Susanto menikmati hasil dari perbuatan Terdakwa yaitu uang sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta) rupiah, lalu sebesar Rp. 1.400.000,- (satu juta empat ratus ribu) rupiah untuk membeli hand phone blackberry, pembayaran premi asuransi sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu)
halaman 9 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
rupiah, dan beberapa kali uang yang diberikan sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu) rupiah, keseluruhan uang tersebut diberikan oleh saksi Reddy (terpidana dalam kasus yang sama); Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, pihak PT Sinar Sosro mengalami kerugian total keseluruhan sebesar Rp. 1.143.793.625 ,- (satu milyar seratus empat puluh tiga juta tujuh ratus sembilan puluh tiga ribu enam ratus dua puluh lima) rupiah; Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 480 ayat (I) KUHPidana; Menimbang, bahwa
berdasarkan surat tuntutan pidana (Requisitoir)
Penuntut Umum No.Reg.Perk :PDM-
/CMH/05/2014 tertanggal 13 Mei 2014
yang pada pokoknya: 1. Menyatakan Terdakwa Edi Susanto yang identitasnya telah diakui oleh yang bersangkutan terbukti bersalah secara sah menurut hukum melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan Pertama Pasal 374 KUHPidana Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana Jo Pasal 64 ayat (1) KUHPidana; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Edi Susanto dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan; 3. Menetapkan barang bukti berupa: 1. Berita Acara Stok Opname Persediaan Barang Baik (CUT OFF pertanggal 19 Juni 2013 Bisnis Unit (BU) Nasional Key Accaount (NKA) Kantor Penjualan Cimahi; 2. Berita Acara Stok Opname Persediaan Barang Rusak (CUT OFF pertanggal 19 Juni 2013 Bisnis Unit (BU) Nasional Key Accaount (NKA) Kantor Penjualan Cimahi; 3. Surat Pernyataan atas nama Sri Anne Rusnaeni; 4. Surat Pernyataan atas nama Reddy Indra Mihardja tanggal 8 Juni 2013, 10 Juni 2013, 11 Juni 2013, tanggal 15 Juni 2013; 5. Surat Pernyataan atas nama Taufik Lestari tanggal 15 Juni 2013; 6. Surat Pernyataan atas nama Cecep Wahyu tanggal 10 Juni 2013; 7. Surat Pernyataan atas nama M. Hamdan tanggal 11 Juni 2013 turut mengetahui Candra dan Budi R; 8. Surat Pernyataan atas nama Mesti Ardhiani tanggal 11 Juni 2013;
halaman 10 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
9. Surat Pernyataan atas nama Kesuma Anggari Ayuningtias tanggal 11 Juni 2013; 10. Surat Pernyataan atas nama Edi Susanto tanggal 11 Juni 2013; 11. Surat Pernyataan atas nama Jamin tanggal 8 Juni 2013; 12. Surat Pernyataan atas nama Eddi Barliana tanggal 7 Juni 2013; 13. Surat Pernyataan atas nama Ayi Komara; 14. Data piutang per faktur perpelanggan tanggal jatuh tempo 6 Juni 2013; 15. Satu bundel foto copy surat pernyataan atas nama M. Hamdan, Koko Komar, Taryana, Iman Sobarna, Yandi Permadi, Adjat Sudrajat, Agus Ismail, Candra Kumala Dharma, tertanggal 8 Juni 2013; 16. Satu bundel dokumen berisi Invoice PT. Sinar Sosro, Surat Jalan PT. Sinar Sosro dan faktur kredit pada bulan Mei 2013 sampai dengan Juni 2013; 17. Satu bundel berisi dokumen surat permintaan barang dan faktur PT. Sinar Sosro; 18. Faktur tanggal 26 Juni 2013 berupa minuman Prima A 600 ml sebanyak 470 karton perkarton harga Rp23.000,- total Rp9.400.000,-; 19. Faktur tanggal 14 Juli 2012 berupa minuman Prima A 600 ml sebanyak 250 karton dan 1.500 ml harga total Rp.6.959.000,- dibayar dengan giro; 20. Faktur tanggal 10 Nopember 2012 pembayaran tunai Rp. 1.035.000 dan memakai giro Rp. 31.000.000,-; 21. Faktur tanggal 17 Nopember 2012 total harga Rp.20.152.500,- dibayar tunai Rp.1.152.000,- dengan giro Rp.19.000.000,-; 22. Faktur
tanggal
10
Desember
2012
dengan
pembayaran
tunai
Rp.1.400.000,- dan dengan giro Rp.19.000.000,-; 23. 5 (lima) faktur pada bulan Maret 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 24. 7 (tujuh) faktur pada bulan Maret 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 25. 4 (empat) faktur pada bulan April 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 26. 12 (dua belas) faktur pada bulan Mei 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 27. 1 (satu) LCD Merk Polytron 32 inci; 28. 1 (satu) lembar faktur tanggal 31 Mei 2013 pelanggan event Tedy; 29. 1 (satu) alat olah raga treat mil merk total fitnes;
halaman 11 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
30. 1 (satu) unit kendaraan jenis box merk Mitsubishi/FE 350 No. Pol. D-8536CQ warna orange putih No. rangka MHMFE304B4R034263, No. Mesin 4D31484524 atas nama STNK PT. Sinar Sosro; 31. 1 (satu) unit kendaraan jenis box merk Mitsubishi/FE 304 No. Pol. D-8197CU warna orange putih No. rangka MHMFE30485R040154, No. Mesin 4D31A55073 atas nama STNK PT. Sinar Sosro; 32. 1 (satu) unit Hand Phone merk Blackberry jenis curve warna hitam, No. PIN 25BFC95E; 33. 2 (dua) buku tabungan tahapan BCA atas nama Ummy Hanny nomor Rekening 00860650141; Dipergunakan dalam perkara lain yaitu atas nama tersangka Una Sutisna Bin Ningra Natasasmita; 4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.2000,00 (dua ribu rupiah); Menimbang, bahwa berdasarkan atas tuntutan tersebut, Pengadilan Negeri Bale Bandung No. 196/ Pid.B/ 2014/ PN.BB , tanggal 22 Mei
2014,
telah
menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut: 1. Menyatakan Terdakwa Edi Susanto Bin Ono Sukarna, terbukti secara sah dan meyakinkan telah bersalah melakukan tindak pidana “Penadahan”; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa
dikurangkan
seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; 5. Menetapkan barang bukti berupa: 1. Berita Acara Stok Opname Persediaan Barang Baik (CUT OFF pertanggal 19 Juni 2013 Bisnis Unit (BU) Nasional Key Accaount (NKA) Kantor Penjualan Cimahi; 2. Berita Acara Stok Opname Persediaan Barang Rusak (CUT OFF pertanggal 19 Juni 2013 Bisnis Unit (BU) Nasional Key Accaount (NKA) Kantor Penjualan Cimahi; 3. Surat Pernyataan atas nama Sri Anne Rusnaeni; 4. Surat Pernyataan atas nama Reddy Indra Mihardja tanggal 8 Juni 2013, 10 Juni 2013, 11 Juni 2013, tanggal 15 Juni 2013; 5. Surat Pernyataan atas nama Taufik Lestari tanggal 15 Juni 2013; 6. Surat Pernyataan atas nama Cecep Wahyu tanggal 10 Juni 2013;
halaman 12 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
7. Surat Pernyataan atas nama M. Hamdan tanggal 11 Juni 2013 turut mengetahui Candra dan Budi R; 8. Surat Pernyataan atas nama Mesti Ardhiani tanggal 11 Juni 2013; 9. Surat Pernyataan atas nama Kesuma Anggari Ayuningtias tanggal 11 Juni 2013; 10. Surat Pernyataan atas nama Edi Susanto tanggal 11 Juni 2013; 11. Surat Pernyataan atas nama Jamin tanggal 8 Juni 2013; 12. Surat Pernyataan atas nama Eddi Barliana tanggal 7 Juni 2013; 13. Surat Pernyataan atas nama Ayi Komara; 14. Data piutang per faktur perpelanggan tanggal jatuh tempo 6 Juni 2013; 15. Satu bundel foto copy surat pernyataan atas nama M. Hamdan, Koko Komar, Taryana, Iman Sobarna, Yandi Permadi, Adjat Sudrajat, Agus Ismail, Candra Kumala Dharma, tertanggal 8 Juni 2013; 16. Satu bundel dokumen berisi Invoice PT. Sinar Sosro, Surat Jalan PT. Sinar Sosro dan faktur kredit pada bulan Mei 2013 sampai dengan Juni 2013; 17. Satu bundel berisi dokumen surat permintaan barang dan faktur PT. Sinar Sosro; 18. Faktur tanggal 26 Juni 2013 berupa minuman Prima A 600 ml sebanyak 470 karton perkarton harga Rp23.000,- total Rp9.400.000,-; 19. Faktur tanggal 14 Juli 2012 berupa minuman Prima A 600 ml sebanyak 250 karton dan 1.500 ml harga total Rp.6.959.000,- dibayar dengan giro; 20. Faktur tanggal 10 Nopember 2012 pembayaran tunai Rp. 1.035.000 dan memakai giro Rp. 31.000.000,-; 21. Faktur tanggal 17 Nopember 2012 total harga Rp.20.152.500,- dibayar tunai Rp.1.152.000,- dengan giro Rp.19.000.000,-; 22. Faktur
tanggal
10
Desember
2012
dengan
pembayaran
tunai
Rp.1.400.000,- dan dengan giro Rp.19.000.000,-; 23. 5 (lima) faktur pada bulan Maret 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 24. 7 (tujuh) faktur pada bulan Maret 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 25. 4 (empat) faktur pada bulan April 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 26. 12 (dua belas) faktur pada bulan Mei 2013 yang ditujukan pelanggan Mumu alamat Caringin; 27. 1 (satu) LCD Merk Polytron 32 inci; 28. 1 (satu) lembar faktur tanggal 31 Mei 2013 pelanggan event Tedy;
halaman 13 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
29. 1 (satu) alat olah raga treat mil merk total fitnes; 30. 1 (satu) unit kendaraan jenis box merk Mitsubishi/FE 350 No. Pol. D-8536CQ warna orange putih No. rangka MHMFE304B4R034263, No. Mesin 4D31484524 atas nama STNK PT. Sinar Sosro; 31. 1 (satu) unit kendaraan jenis box merk Mitsubishi/FE 304 No. Pol. D-8197CU warna orange putih No. rangka MHMFE30485R040154, No. Mesin 4D31A55073 atas nama STNK PT. Sinar Sosro; 32. 1 (satu) unit Hand Phone merk Blackberry jenis curve warna hitam, No. PIN 25BFC95E; 33. 2 (dua) buku tabungan tahapan BCA atas nama Ummy Hanny nomor Rekening 00860650141; Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan bukti dalam perkara atas nama Una Sutisna Bin Ningra Natasasmita; 6. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,00 (dua ribu rupiah); Menimbang, bahwa terhadap putusan tersebut diatas, Penuntut Umum mengajukan permintaan banding dihadapan Panitera Pengadilan Negeri Bale Bandung pada tanggal 26 Mei 2014 sebagaimana Akta Permintaan banding, No.62/Akta.Pid./2014/PN.BB, dan permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 06 Juni 2014, dengan seksama; Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menyerahkan Memori Banding, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bale Bandung pada tanggal 03 Juni 2014, dan telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 06 Juni 2014, dengan seksama; Menimbang, bahwa kepada Penuntut Umum dan Terdakwa
telah diberi
tahukan dengan cara seksama dan patut untuk mempelajari berkas perkara yang dimintakan banding di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bale Bandung pada tanggal 13 Juni 2014 dalam tenggang waktu selama 7 (tujuh) hari kerja terhitung mulai tanggal 13 Juni 2014 sampai dengan tanggal 23 Juni 2014, sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung; Menimbang, bahwa permintaan banding dari Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat-syarat sebagaimana ditentukan oleh Undang-Undang, sehingga secara formal permintaan banding tersebut dapat diterima ;
halaman 14 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
Menimbang, bahwa memori banding dari Penuntut Umum tidak perlu dipertimbangkan lagi oleh Majelis Hakim banding, karena Majelis tingkat pertama sudah mempertimbangkan secara profesional, jujur dan seimbang dengan perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa sehingga putusannya sudah tepat dan benar, memori banding ini hanya membuat alasan-alasan yang sangat mengadaada, dan tidak ada hal-hal yang baru yang akan dipertimbangkan oleh Majelis Hakim banding, ini adalah merupakan pengulangan cerita dengan emosional yang tidak ada makna positifnya; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi meneliti dan mempelajari dengan seksama berkas perkara termasuk didalamnya Berita Acara Sidang serta salinan resmi Putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung No. 196/ Pid.B/ 2014/ PN.BB, tanggal 22 Mei 2014, Memori banding dari Jaksa Penuntut Umum, yang tidak mengajukan hal-hal baru yang perlu dipertimbangkan lebih lanjut Majelis Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan hukum Hakim tingkat pertama dalam putusannya bahwa terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah sebagaimana yang didakwakan pada dakwaan Jaksa Penuntut
Umum,
dimana
Hakim
Pengadilan
tingkat
pertama
dalam
pertimbangannya telah menguraikan unsur-unsur dari pasal yang didakwakan tersebut dengan tepat dan benar yang dapat disetujui oleh Pengadilan Tinggi, dan pertimbangan-pertimbangan Hakim tingkat pertama tersebut
diambil alih dan
dijadikan pertimbangan-pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini di tingkat banding; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung No. 196/ Pid.B/ 2014/ PN.BB, tanggal 22 Mei 2014, dapat dipertahankan dan dikuatkan; Menimbang, bahwa karena Terdakwa berada dalam tahanan dan tidak ada alasan untuk mengeluarkan maka Terdakwa harus tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana maka Terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan; Mengingat akan segala peraturan hukum dari perundang-undangan yang bersangkutan terutama ketentuan pasal 480 ayat (1) KUHP, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lain yang bersangkutan ;
halaman 15 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.
MENGADI LI
-
Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum ;
-
Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung No. 196/ Pid.B/ 2014/ PN.BB, tanggal 22 Mei 2014, yang dimintakan banding tersebut;
-
Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
-
Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan yang dalam tingkat banding sebesar Rp.2.500,-(dua ribu lima ratus rupiah); Demikianlah diputus dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Bandung pada hari SENIN tanggal 30 Juni 2014 oleh Kami NY. Hj. JURNALIS AMRAD, S.H., M.H. Hakim Tinggi selaku Hakim Ketua Majelis, dengan H. NERIS, S.H., M.H. dan H. SJOFIAN MOCHAMMAD, S.H. yang masing-masing selaku Hakim Anggota, berdasarkan penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 19 Juni 2014 No. 189/ Pen/ Pid/ 2014/ PT. Bdg, ditunjuk untuk memeriksa, mengadili serta memutus perkara ini dalam tingkat banding, dan putusan tersebut pada hari KAMIS tanggal 03 Juli 2014 diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum, oleh Ketua
Majelis
dengan
dihadiri Hakim-hakim Anggota serta dibantu oleh Dra. DEDEH SUMIATI J. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut akan tetapi tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum ataupun Terdakwa ;
HAKIM ANGGOTA
HAKIM KETUA
Ttd.
Ttd.
H. NERIS, S.H., M.H.
NY. Hj. JURNALIS AMRAD, SH.MH.
Ttd.
H. SJOFIAN MOCHAMMAD, S.H.
PANITERA PENGGANTI
Ttd. Dra. DEDEH SUMIATI J.
halaman 16 dari 16 halaman, Putusan No.189/Pid/2014/PT.Bdg.