1 DENGAN DVD 8 GB EDISI 11/2009 HARGA Rp [Luar Sumatra-Jawa-Bali: Rp47.000] NETWORKING, SYSTEM ADMINISTRATION, AND MORE BACK-UP YOUR HARDDRIVE! Slack...
N E T WO R K I N G , SYS T E M A D M I N I S T R AT I O N , A N D M O R E
WWW.INFOLINUX.WEB.ID
13.0 Slackware n Full Versio
BACK-UP YOUR HARDDRIVE!
CLONE & RESTORE Langkah mudah melakukan proses Back-Up dan Restore harddisk menggunakan distro Clonezilla Live [24]
Menikmati Desktop KDE 4.3 Proses instalasi KDE 4.3 di Ubuntu 9.04, berikut dengan sejumlah tip menarik [32] INSIDE DVD
SMTP Relay Gmail Petunjuk singkat konfigurasi ssmtp untuk dapat menggunakan Gmail sebagai smarthost [55]
FAN: Distro Network Monitoring System Solusi Masalah Harddisk
[36]
GimPhoto 1.4.3 Alternatif pengganti Photoshop yang lengkap untuk urusan mengedit file gambar.
MakeHuman 1.0 Alpha 3 Buat model tubuh manusia secara utuh dan detail dengan tampilan 3D. OpenMeetings 0.8.4 Cara hemat melakukan rapat jarak jauh dengan video-conference online. TCExam 9.0.026 Sistem ujian online yang tepat digunakan oleh sekolah/bimbingan belajar. Cover LINUX_11_ok.indd 2
Beragam utilitas untuk harddisk dalam distro System Rescue CD [62] 10/8/2009 12:54:51 PM
KONTRIBUTOR Budi Rahardjo, I Made Wiryana, Michael S. Sunggiardi Noprianto, Ria Canseria
PR A PRODUKSI Arie Ishami
TATA L E TA K & D E S A I N G R A F I S Dhany Sudharmanto, Lely Yulaena, Mardiana
S E K R E TA R I AT R E D A K S I Evawani U. Putri
IKL AN Imam Ariyanto, Indran B. Sapto, Febriyanti
SIRKUL ASI & DISTRIBUSI Purwaluyo (Manajer)
KEUANGAN Deetje Monoarfa (Manajer), Albert Sulistyo, Ngafiv, Tety Winarni, Untung
PERSONALIA & UMUM Ekawati (Koord.), Suhaedin, Supandi
PENERBIT PT InfoLINUX Media Utama
A L A M AT Gedung Warta Lt. 4 Jl. Kramat IV No. 11, Jakarta Pusat-10430 Telp: (021) 315-3731, Fax: (021) 315-3732
P E N C E TA K PT Dian Rakyat, Jakarta Semua tip yang ada di dalam majalah ini gunakan atas risiko Anda sendiri. Kami tidak bertanggung jawab atas segala kehilangan data atau kerusakan pada komputer, alat-alat, atau software yang Anda miliki ketika menggunakan tip atau saran tersebut. Linux merupakan trademark terdaftar dari Linus Torvalds. Linux di sini adalah pemendekan dari GNU/Linux. Semua trademark lainnya merupakan hak masing-masing pemiliknya.
InfoLINUX diterbitkan bulanan oleh Pinpoint Publications. Pinpoint Publications juga ikut menerbitkan majalah komputer bulanan PC Media, tabloid dwi-mingguan PC Mild, Buku Mini PC Media, dan Buku Mini InfoLINUX. Dilarang mereproduksi seluruh atau sebagian materi di media ini dalam bentuk dan dengan tujuan apapun. Pinpoint Publications tidak terafiliasi dengan perusahaan atau produk yang diuji coba di InfoLINUX. Seluruh staf InfoLINUX tidak memiliki investasi pada perusahaan atau produk yang diuji coba. Hasil uji coba produk yang dimuat di InfoLINUX tidak terkait dengan iklan atau hubungan bisnis perusahaan/produk tersebut dengan InfoLINUX. Kecuali disebutkan, uji coba dilakukan InfoLINUX pada produk dan layanan yang tersedia pada saat ini. Kami, di Pinpoint Publications, menjunjung tinggi nilai integritas. Untuk itu, dalam menjalankan tugasnya seluruh staf kami tidak dibenarkan menerima atau meminta
SINGLE ATAU DUAL BOOT? Ketika Anda memasang Linux pada komputer yang telah berisi sistem operasi lain, biasanya terlebih dahulu Anda harus menjawab beberapa pertanyaan. Apakah Linux akan dipasang untuk menggantikan sistem operasi lain, atau Linux sebagai alternatif, atau Linux sebagai sistem operasi utama dan yang lain sebagai alternatif? Pertanyaan yang sukar dijawab, bahkan oleh orang yang telah mahir sekali pun. Pilihan single atau dual boot bukan karena pertimbangan teknis semata, tapi lebih sering Rusmanto Maryanto [[email protected]] karena pertimbangan nonteknis. Kami mencoba memberikan masukan sebelum Anda membuat keputusan. Anda harus menjawab pertanyaan, “Apa tujuan atau alasan Anda memasang Linux di komputer itu?” Dari jawaban itu, kita akan menemukan solusi terbaik untuk Anda, dan pengguna komputer lainnya. Jika tujuan memasang Linux hanya untuk mengenalkan Linux sebelum pengguna komputer itu memutuskan mau memakai Linux atau tidak, dual boot pilihannya. Namun ada beberapa pilihan lain yang baik juga dipertimbangkan untuk coba-coba ini, misalnya menjalankan Linux Live CD atau menginstal Linux di atas sistem operasi yang telah ada. Kedua pilihan terakhir ini lebih tidak berisiko dibandingkan dual boot. Jika memasang Linux karena ingin terbebas dari software bajakan dan virus, maka single boot adalah pilihan yang kami usulkan. Alasan tidak ingin membajak software muncul karena pengguna komputer atau lembaganya tidak mampu atau tidak mau membeli lisensi software yang mahal. Keputusan memilih Linux dan FOSS karena ingin menghemat biaya lisensi di satu sisi, dan ingin taat hukum di sisi lain. Jika alasan memasang Linux karena ingin aman dari virus, maka single boot juga pilihan yang kami sarankan. Meskipun pengguna dapat beralasan mampu membeli lisensi atau menyediakan antivirus, dual boot tetap bukan pilihan bijak, karena pengguna memiliki peluang lebih besar untuk kembali ke software bajakan, dan rentan terhadap virus. Dalam keadaan terpaksa, misalnya ada software penting yang belum dapat dijalankan di Linux, dual boot pilihan Anda.
FreeLords T. R. 0.04 TCExam 9.0.026 GNOME Bluetooth 2.28.1 OpenMeetings 0.8.4 Sound-Rec-Ed 1.8 calibre 0.6.14 PackageKit 0.5.2 Dropbox 0.7.28
Utama [24] Clone & Restore System
Komunitas [30] Mahasiswa Kedokteran pun Mengenal Linux [30] SMA MUHI Weleri Adakan Pesantren Sabily
Praktik Instan [32] Menikmati KDE 4.3 di Ubuntu 9.04
Net Admin [36] FAN: Distro Untuk Network Monitoring System [38] Daftar Warnet Berbasis Linux di Indonesia
Tutorial
24
[39] Parsing HTML dengan Beautiful Soup [42] Rekam Suara dari Mikrofon [51] Membangun Proses Monitor Sederhana [55] Konfigurasi Gmail Sebagai Relay E-mail
6
30
42
36 [3] [4]
Editorial
Distro [17] Slackware 13.0 [17] Zenwalk 6.2
Indeks Aktual
Game
[5] AOSI Siap Gelar GCOS 2009 [5] Linux Kernel 2.6.31 [5] RHEL 5.4 [6] Ubuntu Moblin Remix Edition [6] Skype For Asterisk [6] Ubuntu 10.04 LTS
Opini [8] I Made Wiryana: Mengenalkan Kebebasan [10] Budi Rahardjo: Melakukan Pemrograman Lagi [12] Michael S. Sunggiardi: Konvergensi Komputer dan Telekomunikasi [14]
Workshop [58] Memuat Paksa Teks Panjang dalam Satu Sel [58] Langkah Mudah Membuat Kode Barcode [59] Tampilkan Informasi Developer OpenOffice.Org [59] Meriahkan Tulisan dengan Efek Teks Chatoyant [60] Tampilkan GIF Animasi [60] Tiga Relief gtk.Button [61] Jadikan Window Tampil Full Screen [61] Input Password Dengan gtk.Entry [62] Solusi Masalah Harddisk dengan SysRescCd [64]
Kuis InfoLINUX
[66]
Edisi Mendatang
Buku [19] Learning Python 4th Edition [19] Linux Administration A Beginner's Guide [19] Ubuntu Netbooks: The Path to Low-Cost Computing
AOSI Siap Gelar GCOS 2009 ejak deklarasi bersama Indonesia Go Open Source (IGOS) pada 30 Juni 2004, Indonesia semakin terinspirasi untuk terus mempromosikan open source. Association of Open Source in Indonesia (AOSI) yang didalamnya memiliki beragam profesi anggota, seperti pengembang, pengguna, pelatih, peneliti, yang semuanya merupakan pendukung gerakan open source, bersama-sama dengan Menristek, Depkominfo, akan segera menggelar acara besar Global Conference on Open Source pada tanggal 26-27 Oktober 2009, yang bertempat di Hotel Shangri-La, Jakarta. GCOS bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi internasional antara pemerintah, pebisnis, pelajar, komunitas dan lainnya, untuk memperkuat
S
posisi open source, dan membuatnya menjadi lebih atraktif dan bermanfaat untuk masyarakat luas. Pada tanggal 11 September 2009, GCOS Committee mengadakan pertemuan di kantor Menristek, Jakarta, untuk membahas beberapa aspek acara GCOS, seperti konfirmasi pembicara, peserta, dan lain-lain. Hampir 100% pembicara Indonesia telah memberikan konfirmasi keikutsertaan mereka, di antaranya Dr. Zainal Hasibuan dari National ICT Board (DeTIKNas), Dr. Gatot HP dari SEAMOLEC, Dr. Onno W Purbo (aktivis TIK Nasional), dan dari beberapa institusi seperti Telkom, Depkominfo, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, Kabupaten Jembara (Bali), BlankOn Linux, ITB, dan masih banyak lainnya.
Linux Kernel 2.6.31 inus Torvald, developer utama Linux, pada 9 September 2009 lalu telah mengumumkan rilis Linux Kernel 2.6.31. Versi ini merupakan sebuah versi inisial yang akan membawa dukungan hardware USB 3.0 yang akan datang, dukungan Kernel Mode Setting untuk ATI Radeon, dukungan NFS 4.1, dan masih banyak lagi. Perkembangan lain pada rilis ini lebih banyak bekerja pada driver. Sekitar 70% dari patch 2.6.30 ke 2.6.31 merupakan pekerjaan pada sisi driver, dan 6% pada firmware dan suara. Sejumlah fitur Linux kernel 2.6.31 selain dukungan USB 3.0 adalah dukungan untuk IEEE
L
www.infolinux.web.id
5_Aktual_11_EDITARIE.indd 5
802.15.4 low-rate WPAN (Wireless Personal Area Network), dukungan Gcov, Kmemcheck, Kmemleak, Fsnotify, dukungan inisial untuk NFS 4.1 client, dan peningkatan fitur filesystem Ext4 dan Btrfs. Sejumlah driver suara yang didukung pada rilis baru ini di antaranya, dukungan sound untuk Acer Aspire 8930G dan 6530G, Macbook 5.1, Samsung NC10 mini notebook, Vaio TT, dan Xonar Essence ST. Sebagai masukan, driver yang didukung, di antaranya Cirrus EP93xx matrix keypad, dan Synaptics I2C touchpad, Im8323 keypad. Daftar selengkapnya ada pada http://kernelnewbies. org/Linux_2_6_31.
Tidak hanya pembicara lokal, pembicara tingkat internasional juga diagendakan datang. Diantaranya Todishiro YOSHIDA (NTT Japan), Dr. Clam Webb (Harvard University), Richard Randriatoamanana (CNRS France), Prof. A Min Tjoa (Vienna University of Technology), Prof. Rajanish Dass (Indian Institute of Management), dan lainnya, juga telah memberi konfirmasi kehadiran. Informasi lebih lanjut mengenai jadwal acara, pendaftaran peserta, serta informasi lainnya, dapat dilihat pada url http://www.gcos.info.
RHEL 5.4 ed Hat memberikan informasi seputar distro Linux berorientasi bisnis miliknya, Red Hat Enterprise Linux 5 yang telah mendapatkan pembaruan, dan kini mencapai versi 5.4. Sistem operasi ini tersedia untuk arsitektur komputer x86, AMD 64/Intel 64, Itanium Processor Family, Power Systems dan IBM’s System, dan lainnya. Red Hat Enterprise Linux 5.4 didukung dengan kernel Linux 2.6.18-164, dan telah menyertakan dukungan untuk 10 Gigabit Ethernet. Ketika Red Hat menempatkan sebuah teknologi sebagai rilis komersial, Red Hat berusaha untuk membuatnya menjadi stabil dan didukung oleh generasi-generasi sistem operasi, dan hardware yang
R
akan datang. Dengan rilis ini, Red Hat menambahkan dukungan komersial untuk teknologi, seperti FCoE (Fiber Channel over Ethernet) untuk lingkungan penyimpanan, dan SRIOV untuk meningkatkan kerja, dan pengaturan I/O virtual. Dalam rilisnya, terdapat perkembangan manajemen tampilan seperti OpenIPMI, OpenHPI, dan libvirt. Open interface ini bertujuan untuk meningkatkan fungsi dan tingkat kedinamisannya pada tool manajemen Red Hat dan pihak ketiga. Pada sisi virtualisasi, pengguna kini dapat menggunakan Kernel Virtual Machine (KVM). INFOLINUX 11/2009
5
10/7/2009 11:41:41 AM
AKTUAL
Ubuntu Moblin Remix Edition elama Intel Developer Forum yang berlangsung di San Fransisco pada 22-24 September, Canonical, Dell dan Intel mengambil kesempatan untuk memberi informasi tentang Ubuntu Moblin Remix Developer Edition. Sistem operasi ini menggunakan software dari Ubuntu Linux untuk tampilan inti Moblin Versi 2.0, library, dan aplikasinya. Untuk Ubuntu Moblin Remix Edition, Canonical telah bergabung dengan Dell dan Intel untuk memperluas inti dari sistem operasi Moblin dengan fitur-fitur, serta penampilan yang baru. Distribusi ini hadir sebagai sistem operasi yang telah terinstal di sebuah netbook. Hal ini berguna bagi para pengembang yang tertarik akan perkembangan Mob-
S
lin karena pengembang tidak perlu dipusingkan untuk membuat driver atau memodifikasi Moblin agar dapat berjalan dengan hardware yang dimiliki sehingga pengembang dapat langsung melakukan pengembangan. Dell Inspiron Mini 10v, netbook yang menggunakan prosesor Intel Atom di dalamnya, tersedia sebagai sebuah platform untuk pengembangan dan percobaan aplikasi-aplikasi Moblin. Dell memiliki produk netbook yang terinstalasi Ubuntu Linux secara default, sejak tahun 2007. Menurut John Thode yang merupakan vice president Dell, bekerja sama dengan Intel dan Canonical, Dell bisa menawarkan pioneer platform pengembangan Moblin, Inspiron Minu 10v, yang diusahakan untuk unjuk kerja yang
Skype For Asterisk
kype For Asterisk (SFA) merupakan sebuah add-on channel driver yang menghubungkan panggilan Skype, dan sistem telepon dengan dasar Asterisk. Dengan SFA, pebisnis dapat membangun sebuah jaringan Skype, serta membolehkan pengguna untuk menelepon gratis menggunakan Skype. SFA juga memberikan pengguna bisnis, akses untuk tarif rendah untuk panggilan inbound dan outbound menggunakan SkypeIn dan SkypeOut. Digium menerima banyak pertanyaan tentang apa saja yang telah dilaku-
S
6
11/2009 INFOLINUX
5_Aktual_11_EDITARIE.indd 6
kan Skype dan Digium selama 6 bulan, setelah perkenalan Skype For Asterisk kali pertama di AstriCon. Langkah awal adalah mengembangkan inisial beta untuk percobaan dengan grup kecil. Kini hal tersebut telah selesai, dan belum lama ini telah membuka percobaan untuk kali keduanya dengan lebih banyak tester dan grup yang lebih besar. Produk SFA akan menjadi satu-satunya solusi yang menghubungkan Asterisk secara langsung dengan Skype. Dengan SFA, pengguna akan memiliki kemampuan untuk membuat, menerima, dan mentransfer panggilan Skype dari sistem telepon Asterisk dengan menggunakan hardware dan konfigurasi Asterisk yang ada.
lebih baik, waktu boot yang lebih cepat, masa baterai yang lebih lama, dan sebagainya. Menurut Mark Shuttleworth, Moblin tetap terus bergairah sebagai sebuah proyek dengan aplikasi dan perkembangan baru. Hal yang mengagumkan membawa rilis ini bersama Dell bagi pengembang yang ingin berpartisipasi dalam Moblin. Selanjutnya, Intel dan komunitas Moblin membawa investasi pada ekosistem Linux, dan proyek ini bertindak sebagai jembatan ke Moblin untuk para pengembang.
Ubuntu 10.04 LTS ark Shuttleworth, bapak dari sistem operasi Ubuntu dan CEO Canonical, pada 22 September 2009 lalu, telah memberikan informasi seputar tujuan versi Ubuntu yang akan datang. Versi Ubuntu 10.04 dinamakan Lucid Lynx. Ubuntu 10.04 akan menjadi rilis LTS (Long Term Support) yang ketiga, dan rilis ke-12 untuk Ubuntu, dan direncanakan akan diluncurkan pada 29 April 2010. Sebagai informasi, rilis LTS Ubuntu memiliki dukungan support selama 5 tahun untuk versi server, dan 3 tahun untuk versi dekstop.Untuk Lucid Lynx, tim pengembang akan memfokuskan diri pada kualitas dan kestabilan. Rencana utamanya adalah untuk membuat Ubuntu 10.04 se-
M
bagai sebuah sistem operasi yang bebas dari masalah dan membawa perbaikan untuk user interface, boot dan proses instalasi, dan dukungan hardware. Tujuan penting lain untuk Ubuntu 10.04 LTS ini adalah meningkatkan kecepatan startup 10 detik. Jadwal yang telah dirancang untuk Ubuntu 10.04, yaitu pada 3 Desember 2009 akan dirilis versi Alpha pertama, Alpha kedua pada 7 Januari 2010, ketiga pada 4 Februari 2010, Beta 1 pada 4 Maret 2010, Beta 2 pada 15 April 2010, dan RC pada 15 April 2010. Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada https:// wiki.ubuntu.com/LucidLynxSchedule.
www.infolinux.web.id
10/7/2009 11:41:43 AM
biznet (IL0510501).indd 1
10/6/2009 2:17:39 PM
OPINI I Made Wiryana
Mengenalkan Kebebasan
S
emester ini, saya mulai me ngajar kembali di Tanah Air, tepatnya di kampus Universitas Gunadarma. Saya senang sekali mendapat kesempatan ini karena pa da setiap mata kuliah diajarkan, saya mendapatkan kesempatan un tuk memperkenalkan secara wajib penggunaan perangkat lunak open source. Memang terkesan seperti diktator, tapi semua itu dilakukan untuk tujuan kebaikan para mahasiswa saya. Sering mahasiswa terkejut karena program yang saya kenalkan seperti tidak pernah didengar di publik, atau tidak pernah digunakan di Indonesia. Tapi pengalaman saya memperkenal kan open source di Indonesia sejak 1997-an menunjukkan bahwa belum dikenal itu bukan berarti tidak ada gunanya. Waktu itu, sering ada resis tansi ketika mengajarkan penggu naan Linux, juga karena belum dikenal publik. Pada dasarnya, perangkat lu nak yang saya perkenalkan/ wajibkan terdiri atas dua kelompok perangkat lunak. Per tama adalah perangat lunak pen dukung, yaitu perangkat lunak yang digunakan para mahasiswa untuk menulis laporan, membuat gambar untuk laporan, mengolah data untuk laporan. Perangkat lunak yang tergolong dalam
8
11/2009
INFOLINUX
kelompok ini adalah Lyx dengan BibTeX dan LaTeX, juga aplikasi untuk pengolah gambar Dia, Inkscape, Gimp, SciDavis, dan Matplotlib untuk menggambar grafik data. Pada perkuliahan, saya "mela rang" penggunaan word proces
gunakan perangkat lunak yang tepat. Pengetahuan ini akan sangat membantu bagi mahasiswa yang akan skripsi. Dengan penggunaan LyX ataupun LaTeX, maka prinsipprinsip tata letak yang baik dan konsisten akan diserap mahasiswa secara alami. Perangkat lunak kelompok lain nya adalah yang terkait dengan ma teri mata kuliah yang saya ajarkan. Misalnya untuk mata kuliah jaringan, tool simulator atau tool packet analyzer ataupun frame work untuk mengembangkan apli kasi jaringan, akan saya gunakan perangkat lunak open source. Contoh aplikasi ini seperti Wire shark, scapy, ataupun Netkit dan VNML. Sedangkan untuk mata kuliah grafik akan juga saya gunakan perangkat seperti game engine atau modeller yang open source, misal scratch, panda3d, blender atau efek seperti Gephex, dan lain sebagainya. Motivasi utama saya dalam memperkenalkan perangkat lunak open source dalam proses pendidikan bukanlah hanya memosisikannya sebagai alternatif, tetapi juga mengenalkan konsep teknis dan non-teknis di perangkat lunak open source tersebut. Konsep tersebut sudah lama terabaikan di dunia pendidikan di Indonesia. Dunia pen didikan di Indonesia kerap menjadi usaha penyeragaman cara berpikir, cara menilai, dan termasuk cara bertingkah laku.
“...Mewajibkan open source sebetulnya mendorong ke arah kebebasan...„ sor, bukan saja MS Word tetapi juga OOWrite ataupun Abiword. Tujuan saya ingin menekankan penggunaan text processor be serta front-end-nya agar maha siswa memahami pembuatan dokumen yang baik, terstruktur dan konsisten, dengan meng
Walau sepertinya bertentangan dengan semangat kebebasan, te tapi mewajibkan open source sebetulnya mendorong ke arah kebebasan berpikir. Suatu konsep yang tampaknya masih dianggap aneh dan asing bagi pendidikan di Indonesia.
www.infolinux.web.id
Ozone (IL0290408).indd 1
5/7/2009 12:30:39 PM
OPINI Budi Rahardjo
Melakukan Pemrograman Lagi
S
udah lama saya tidak mela kukan pemrograman yang se rius. Nah, baru-baru ini saya mencoba melakukan pemrog raman lagi sebagai bagian dari perkuliahan dan penelitian. Bias anya, saya menggunakan bahasa perl dan C untuk melakukan pem rograman. Hal pertama yang saya temui adalah bahwa saya ternyata masih bisa membuat program. Meskipun kaku, saya masih bisa melakukan pem rograman. Nampaknya, kemampuan membuat program itu sama seperti kemam puan naik sepeda atau berenang, ya? Biarpun sudah bertahun-tahun kita tidak naik sepeda, begitu naik sepeda kita masih bisa, meskipun mungkin meliuk-liuk. Demikian pula dengan melakukan pemrogra man. Meskipun kaku, kemampuan pemrograman ini ternyata tidak hi lang begitu saja. Dahulu saya membuat prog ram langsung dengan mengguna kan editor teks biasa (dalam hal ini “vi”) di shell. Saya tidak menggunakan bantuan integra ted development environment (IDE). Paling banter, saya buat Makefile jika berkas kode yang ada mulai banyak. Saya tahu bahwa saya sudah ketinggalan zaman. Namun, untuk kebutuhan
10
11/2009
INFOLINUX
saya, cara yang saya gunakan ma sih memadai dan bahkan lebih produktif. Saya coba menggunakan Xcode, tetapi kebingungan de ngan lingkungan yang ada. Ten tunya ini bukan salah Xcode, tetapi salah saya yang tidak me nyisihkan waktu untuk mempela
buat saya menjadi produktif, tidak apa-apa, kan? Hal kedua yang ditemui adalah saya masih bisa mengikuti per kembangan dunia pemrograman. Ada style tertentu yang memudah kan saya untuk mengikuti alur pe ngembangan program. Kebetulan dahulu saya sering merakit prog ram dari GNU (ingat siklus confi gure, make, make install?). Ternyata cara ini masih lazim digunakan. Kebetulan dalam mem buat program ini, saya membu tuhkan library yang berasal dari GNU, dan sumber lain yang meng gunakan style yang sama. Saya juga terpaksa melihat kode dari sumber yang lain tersebut. Ter nyata style pemrograman dia juga mudah dimengerti atau sesuai de ngan cara saya. Jadi, saya bisa mengikuti alurnya, dan bahkan me lakukan modifikasi atas program nya. Sebagai contoh, program tersebut menggunakan getopt dalam memproses option (switch) atau ma sukan dari pengguna. Ah... lang sung saya teringat dengan program-program yang pernah saya buat dahulu, yang mengguna kan cara yang sama. Hal lain yang saya temui ada lah pemrograman seringkali tidak langsung berhasil. Ada bagian yang membuat saya bingung bebe rapa waktu (hari). Sebuah fungsi yang hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan. Saya sudah me ngikuti manual, tetapi tidak ber hasil. Hasil pencarian di Internet juga kurang memuaskan. Banyak
“Ada style tertentu yang memudahkan saya untuk mengikuti alur pengembangan program.„ jari fitur yang ada di Xcode. Akhirnya, saya kembali menggu nakan terminal, vi, shell, dan gcc. Selama program-program itu mem
orang yang mengalami masalah yang sama. Nampaknya, ini masih menjadi bagian dari suka-duka dunia programming.
www.infolinux.web.id
hagai (IL0440104).indd 1
5/5/2009 11:55:51 AM
OPINI Michael S. Sunggiardi
Konvergensi Komputer dan Telekomunikasi
K
onvergensi teknologi komputer dan telekomunikasi semakin lama semakin menakjubkan, dan menakutkan. Nantinya ada kemungkinan tidak akan ada lagi “toko komputer” karena di gantikan oleh “toko telekomuni kasi”, seperti yang sekarang sudah mulai menjamur dan semakin banyak. Pada saat ini, “toko telekomunikasi” masih banyak yang berjualan ponsel dan peralatan tambahannya, walau pun di beberapa gerai mereka mulai menjual notebook atau laptop sebagai kelengkapan untuk dapat mengakses jaringan operator. Dan yang lebih hebat lagi, ada beberapa operator yang sudah bekerja sama dengan pabrikan di Taiwan atau Cina untuk membuat bundel produk operator dengan produk vendor peranti keras. Dengan model distribusi lang sung ke pelanggan melalui opera tor, maka usaha “toko komputer” akan menjadi sejarah. Kegiatan “toko komputer” semakin lama akan bergeser menjadi “service centre” atau “training centre”. Ini menjadi satu peringatan untuk pe ngusaha komputer agar segera mengubah manajemennya menjadi toko layanan atau jasa, bukan hanya menjual peranti keras saja. Kebutuhan akan peranti keras
12
11/2009
INFOLINUX
komputer memang masih sangat tinggi. Tetapi dengan perkem bangan notebook atau perangkat telekomunikasi yang siap pakai (tidak perlu dirakit dan berben
yak 2 juta orang setahun. Kalau dihitung nilainya, dengan ratarata pelanggan ponsel membayar Rp 200.000,- per bulannya, maka omzet totalnya menjadi sekitar 192 triliun. Itu jauh melebihi besar omzet pedagang komputer yang hanya sekitar 6 triliun dengan rata-rata harga komputer 3 juta rupiah. Angka ini dapat diperdebatkan, tetapi jumlah pelanggan yang dilayani oleh bisnis telekomunikasi tidak bisa dianggap remeh, dan sangat ber potensi untuk melibas bisnis komputer dengan mudah. Semua itu hanya karena terjadi kon vergensi yang semakin lama se makin tipis jaraknya. Kalau sudah sampai titik yang terbawah, maka satu-satu nya cara pengusaha komputer untuk dapat bertahan adalah menggandeng operator dengan berbagai ide dan kreasi yang intinya adalah melayani pe langgan dengan berbagai fasi litas. Selain pengusaha komputer yang hanya menjual peranti keras, pengusaha peranti lunak pun harus diikutsertakan dalam “pesta” ini, yaitu dengan cara melengkapi semua kebu tuhan pelanggan dari sisi peranti lunak yang tidak dapat dipenuhi
“...pemakaian Blackberry dan aplikasi Facebook diam-diam sudah meningkatkan jumlah pemakai internet secara drastis.„ tuk perangkat biasa-biasa saja atau customer goods), maka da lam kurun waktu lima tahun, ke mungkinan kita akan jarang melihat “toko komputer” seperti sekarang. Dengan jumlah pelanggan seki tar 80 juta orang, bisnis telekomu nikasi sangat menjanjikan ketimbang bisnis komputer yang hanya dapat menggandeng paling ban
oleh operator maupun penjual peranti keras. Konvergensi komputer dan te lekomunikasi juga terbukti su dah mendongkrak pengguna dan pelanggan Internet di Indonesia. Misalnya, pemakaian Blackberry dan aplikasi Facebook diamdiam sudah meningkatkan jum lah pemakai Internet secara drastis. www.infolinux.web.id
indolinux (IL0040320).indd 1
5/7/2009 3:18:21 PM
SURAT ANDA Punya opini, pendapat, kritik, atau saran yang terpendam untuk InfoLINUX? Sampaikan melalui surat ke Redaksi InfoLINUX, Jl. Kramat IV No. 11 Jakarta 10430 atau e-mail di [email protected].
Bonus CD & DVD Koleksi CD dan DVD dari Info LINUX memang bagus kualitasnya. Dari tahun 2007 hingga saat ini, koleksi CD dan DVD saya tidak ada yang rusak meski berkali-kali sudah dipakai. Sangat berbeda seperti ka lau bakar file iso sendiri. Untuk itu, sangat bagus kalau bonus majalah DVD 8 GB diganti dengan dengan 1 keping DVD 4 GB, plus 3 keping CD 700 MB yang masing-masing keping berupa distro boot CD/DVD. Se hingga koleksi kepingan CD/DVD saya makin banyak dan awet. Dedy Wachyudi - via e-mail
Untuk saat ini, penggunaan DVD 8 GB (Dual Layer), merupakan solusi terbaik yang dapat kami sajikan kepada pembaca. Selain lebih simpel dan dapat menampung banyak file, hal ini dapat mengurangi risiko ban yaknya keping DVD rusak di pabrik penggandaan DVD, meningkatkan kualitas DVD, serta tidak memberat kan biaya produksi. Dengan solusi ini, diharapkan harga majalah In foLINUX tidak lagi naik sehingga tidak memberatkan pembaca, dan kami dapat makin meningkatkan pelayanan kepada para pembaca.
Seputar Linux 1. Untuk edisi depan, tolong di sertakan Kubuntu 9.10 full version plus extras. 2. Tolong di bahas secara lengkap penggunaan Terminal untuk proses update maupun instalasi suatu sofware baru. 3. Tolong diulas juga cara menjadi pengembang distro Linux. 4. Bagaimana cara mendapatkan InfoLINUX edisi yang telah lalu, misal edisi 3-4 bulan lalu? Pragnjono Kelik - via e-mail
14
11/2009
INFOLINUX
1. Karena Kubuntu dibuat sebagai turunan Ubuntu, seharusnya paket Ubuntu Extras yang biasa kami sertakan dalam setiap sajian spesial Ubuntu, dapat Anda gunakan juga pada distro Kubuntu. Mengenai Kubuntu 9.10 sendiri, kemungkinan baru dapat kami sajikan pada InfoLINUX edisi 01/2010. 2, 3. Topik yang Anda tanyakan sudah pernah kami singgung pada salah satu InfoLINUX edisi ter dahulu. Namun jika memang ter dapat tema menarik seputar hal tersebut, akan kami coba sajikan kembali pada salah satu terbitan InfoLINUX edisi mendatang. 4. Silakan hubungi bagian Prima Buku. Untuk nomor kontak atau alamat email PrimaBuku, dapat Anda lihat pada halaman form Berlangganan InfoLINUX di halaman 65.
Lisensi OpenSource 1. Tolong dijelaskan secara lengkap dan mendetail tentang beragam li sensi open source yang ada saat ini, kelebihannya, kekurangannya, batasan dalam me-link dengan kode sumber yang menggunakan lisensi lain, dan sebagainya. 2. Banyak yang membicarakan dis tro Wolvix. Tolong InfoLINUX menyertakan distro Wolvix saat versi stabilnya sudah keluar. 3. Mohon sertakan juga BackTrack 4 saat sudah versi final. Karena pada era cloud computing, isu keamanan menjadi sangat penting. Azzorcist McGriever - via e-mail
1. Pada bonus booklet InfoLINUX 01/2009, kami sudah pernah mem bahas secara lengkap mengenai hal ini. Untuk lebih jelasnya,
silakan lihat bab 1 bonus buku InfoLINUX 01/2009 yang mem bahas BlankOn 4.0. Jika masih kurang, silahkan lihat penjelasan lebih lengkap tentang beragam lisensi free dan open source dari url berikut: http://en.wikipedia.or g/wiki/Free_software_licence, dan http://en.wikipedia.org/wiki/Opensource_license. 2, 3. Terima kasih atas usulannya. Akan kami pertimbangkan untuk dapat dimuat pada bonus Info LINUX edisi mendatang.
Software GUI untuk Server Tolong InfoLINUX membahas tooltool berbasis Graphical User Inter face (GUI) untuk administrasi server, seperti DHCP, Samba, dan sebagai nya, dengan menggunakan aplikasi seperti gadmin (www.gadmintools .org) atau sejenisnya. Mengingat ban yak di antara pengguna Linux adalah pengguna Windows yang menghadapi kesulitan dalam mengonfigurasi server di Linux. Juga diharapkan agar kualitas majalah InfoLINUX dari segi cetakan lebih diperhatikan. Karena dari banyak nya koleksi majalah InfoLINUX yang saya miliki, rata-rata me ngalami kerusakan lembar halaman terbuka karena proses pengeleman yang tidak bagus. Jemmy Surya - via e-mail
Terimakasih atas saran dan masukan nya. Pembahasan tool berbasis GUI untuk administrasi server, akan coba muat ke dalam rubrik Tutorial pada InfoLINUX mendatang. Mengenai buruknya kualitas pengeleman maja lah, kami mohon maaf atas ketidak nyamanan ini. Hal ini sudah disampaikan ke bagian percetakan untuk dapat segera ditindaklanjuti. www.infolinux.web.id
IKLAN PASS FM (materi FILM)
masterweb (IL0420204).indd 1
10/6/2009 2:42:54 PM
TES&REVIEW INDEX
Clone & Restore
Distro Slackware 13.0 Zenwalk 6.2
17 17
Game 8 Kingdoms 1.1.0 Blood Frontier 0.80 Beta 1
18 18
Buku Learning Python 4th Edition Linux Administration A Beginner’s Guide Ubuntu Netbooks: The Path To Low-Cost Computing
19 19 19
Definisi Label “On the Disc”
17
Sebuah software yang memperoleh label “On the Disc”, berarti Anda dapat menemukan paket software tersebut dalam bonus Disc InfoLINUX edisi kali ini.
Prosedur “Linux Ready” 18 orton Ghost banyak digunakan oleh kalangan warnet atau perkantoran untuk kebutuhan cloning system dari satu harddisk ke harddisk yang lain. Dengan cara ini, administrator tersebut tidak perlu lagi repot-repot menginstalasi sistem operasi beserta paket aplikasi yang telah terinstalasi pada harddisk tersebut, jika suatu saat PC tersebut mengalami masalah. Sayangnya, Norton Ghost bersifat komersial dan belum tersedia untuk platform Linux. Namun demikian, platform Linux yang dipenuhi dengan orang-orang yang kreatif, selalu punya cara untuk membuat aplikasi sejenis dan bersifat open source. Dari tangantangan kreatif inilah tercipta Clonezilla, distro bersifat free dan open source dengan kelengkapan fungsi yang setara dengan Norton Ghost.
N
16
11/2009 INFOLINUX
18_Pengantar tes&review_11.indd 16
19 Clonezilla menggunakan berbagai macam paket aplikasi free software lain, seperti partimage, ntfsclone, partclone, dan dd, untuk dapat menjalankan fungsi clone dan restore system-nya dengan baik. Dengan Clonezilla, Anda dapat melakukan proses restore dan clone system baik secara lokal ataupun melalui jaringan. Untuk lebih memahami cara penggunaan clone dan restore system dengan Clonezilla, Anda dapat membaca sajian Utama edisi ini. Untuk pembahasan rubrik, pada rubrik Distro edisi ini kami mengulas distro Slackware 13.0 dan Zenwalk 6.2. Kedua distro yang terkenal akan kesederhanaan dan kestabilan sistemnya, dapat Anda temukan pada bonus DVD InfoLINUX. Akhir kata, selamat menikmati sajian edisi ini.
Sebuah PC atau notebook yang mendapatkan predikat “Linux Ready”, berarti semua peripheral standar seperti adapter jaringan LAN maupun WLAN dapat berfungsi sebagaimana mestinya, mulai dari proses instalasi sebuah distro Linux dilakukan hingga instalasi driver hardware tersebut. Distro Linux yang digunakan dalam pengujian “Linux Ready” adalah, Ubuntu 9.04, Fedora 10, dan openSUSE 11.1.
PEMBUAT Slackware Linux, Inc. SITUS www.slackware.com KERNEL 2.6.29.6 OFFICE KOffice 2.0.2, Kontact 1.4.4 DESKTOP KDE 4.2.4 GRAPHICS Krita 2.0.2, KolourPaint 4.2.4 MULTIMEDIA Amarok 2.1.1, MPlayer 1.0rc2, Dragon Player 2.0 INTERNET Firefox 3.5.2, Thunderbird 2.0.0.23, XChat 2.8.6
PEMBUAT Zenwalk Linux SITUS www.zenwalk.org KERNEL 2.6.30.5 OFFICE OpenOffice.org 3.1.0, Orage 4.6.1 DESKTOP XFCE 4.6.1 GRAPHICS GIMP 2.6.7, gThumb 2.10.11 MULTIMEDIA Totem 2.26.3, Exaile 0.2.14, CD Player 2.0.0 INTERNET Iceweasel 3.5.2, Pidgin 2.5.9, Transmission 1.7.4
S
enwalk dikenal sebagai distro turunan Slack ware yang ditujukan untuk pengguna komputer dengan spesifikasi hard ware yang minim. Setelah Slackware 13.0 dirilis, pada 6 September 2009 lalu, tim developer Zen walk telah merilis Zen walk Linux 6.2. Pada versi terbaru ini, Zenwalk menggunakan XFCE 4.6.1 sebagai de fault desktop. Untuk kernel, Zenwalk 6.2 menggunakan Kernel 2.6.30.5. Versi ini juga telah menggunakan kom presi LZMA sehingga ukuran file image ISO Zenwalk 6.2 hanya ber ukuran 490 MB. Berbeda dengan Slackware 13.0, Zen walk 6.2 telah menyerta kan sejumlah aplikasi untuk kategori Internet, multimedia dan tool development yang irit memory, namun me
ebagai salah satu dis tro tertua yang tetap eksis hingga saat ini, distro Slackware masih memiliki banyak peng guna. Pada 28 Agustus 2009 lalu, Patrick Volkerd ing (Lead Developer Slackware), telah mengu mumkan rilis dari Slack ware 13.0. Distro yang menguta makan stabilitas sebagai prioritas utama ini, menggunakan KDE 4.2.4 sebagai default desktop. Slackware 13.0 juga telah menggunakan kernel 2.6.29.6 yang sudah men ingkatkan dukungan dri ver dan journaling filesystems. Paket aplikasi desk top yang terdapat di Slackware 13.0 juga masih di dominasi oleh paket berbasis KDE 4.X. Slackware juga tidak menyertakan paket Open Office.org. Sebagai alter natifnya, Slackware 13.0
www.infolinux.web.id
Z
Kebutuhan Hardware Processor : Kelas Pentium III Harddisk : 15 GB Memory : 384 MB
menyertakan paket KOf fice 2.0.2. Masih mempertahan kan ciri khasnya, Slack ware 13.0 tetap menggunakan metode in stalasi berbasis teks ncurses. Untuk tahapan instalasinya sendiri, ti dak terdapat perbedaan yang mencolok dengan versi sebelumnya. Sete lah melakukan proses partisi harddisk dengan cfdisk, Anda dapat langsung mengetikan "setup" untuk memulai proses instalasi. Sup Hasil Pengujian Fungsionalitas (20%) Fitur (40%) Kemudahan (30%) Dokumentasi (10%)
9,0 9,0 8,0 9,0
RATING 0
2
4
6
8
10
9,0
Kebutuhan Hardware Processor : Kelas Pentium III Harddisk : 15 GB Memory : 384 MB
miliki fungsionalitas yang baik. Beberapa di antaranya, Iceweasel 3.5.2, GIMP 2.6.7, gThumb 2.10.11, Exaile 0.2.14, dan CD Player 2.0.0, dan OpenOf fice.org 3.1.0. Sama dengan rilis se belumnya, Zenwalk 6.2 juga dirilis ke dalam 4 versi, yakni Standard Edition, Core Edition, Gnome Edi tion, dan Live Edition. Pada url http://wiki.zenwalk.org, Anda juga dapat me nemukan dokumentasi lengkap Zenwalk. Sup Hasil Pengujian Fungsionalitas (20%) Fitur (40%) Kemudahan (30%) Dokumentasi (10%)
9,0 9,0 9,0 9,0
RATING 0
2
4
6
8
10
9,0 INFOLINUX
11/2009
17
GAME STRATEGY
FIRST PERSON SHOOTER
8 Kingdoms 1.1.0
Blood Frontier 0.80 Beta 1
PEMBUAT 8 Kingdoms Team SITUS http://kralovstvi.sourceforge.net LISENSI GPL HARGA Gratis TINGKAT KESULITAN Medium MULTIPLAYER GAME Yes DEPEDENSI Tcl >= 8.4, libsdl-mixer >= 1.2.6, libstdc++6 >= 4.2.1
PEMBUAT Blood Frontier Team SITUS www.bloodfrontier.com LISENSI Open Source HARGA Gratis TINGKAT KESULITAN Medium MULTIPLAYER GAME Yes DEPEDENSI libsdl-mixer >= 1.2.6, libsdl-image >= 1.2.6, libgl1-mesa-glx
B
ube Engine dikenal se bagai salah satu en gine game FPS (First Person Shooter) yang ter dapat di platform Linux. Tak heran jika engine ini banyak digunakan oleh sejumlah game FPS. Blood Frontier meru pakan single/multiplayer FPS game berbasiskan SDL dan OpenGL, dan menggunakan Cube Engine 2 untuk game play, map, dan karak teristik permainan. Pada Blood Frontier, Anda berperan sebagai seorang Android. Kali pertama me mulai permainan, Anda akan dibekali health de ngan nilai 100, dan sejumlah senjata yang dapat langsung diguna kan. Dalam area per mainan, Anda juga dapat menemukan sejumlah senjata yang dapat diam bil, dan langsung diguna kan. Setelah itu, Anda
osan bermain game yang tidak membutuh kan pemikiran? Ingin mengasah lebih dalam ke mampuan analisis Anda dalam mengambil kepu tusan? Jika itu yang Anda inginkan, ada baiknya Anda mencoba game 8 Kingdoms. 8 Kingdoms adalah 3D turn-based fantasy stra tegic game, dimana setiap pemain akan berperan sebagai raja. Tema permai nan 8 Kingdoms ter inspirasi game World of Fantasy. Pada game ini, pemain dapat mendirikan bangunan, merekrut unit infanteri, mount unit, Mages, dan catapults. Setiap pemain dapat menyerang musuh atau membantu sekutu selama permainan berlangsung. Sebelum menyerang musuh, sebaiknya Anda membuat bangunan, serta menyiapkan senjata dan prajurit yang dibutuhkan
18
11/2009
INFOLINUX
C
Kebutuhan Hardware Processor : Kelas Pentium IV Harddisk : 40 MB Memory : 512 MB
untuk memenangkan per tempuran. Selama bertan ding, setiap unit akan mendapatkan pengalaman bertanding yang dapat meningkatkan kemam puan Unit. Selain dapat dimain kan secara single pla yer, 8 Kingdoms juga bersifat multiplayer. Jika membutuhkan la wan berupa bots, game ini juga menyediakan bots dengan Artificial Intelligence yang dapat Anda tentukan kemam puannya. Sup Hasil Pengujian Grafik(30%) Fitur (40%) Kompatibiltas (20%) Dokumentasi (10%)
7,0 7,5 7,5 5,0
RATING 0
2
4
6
8
10
7,0
Kebutuhan Hardware Processor : Kelas Pentium IV Harddisk : 350 MB Memory : 512 MB
tinggal ekstra waspada dalam setiap perjalanan agar tidak terbunuh oleh lawan, serta lebih cepat menyerang saat bertemu dengan lawan. Pada Blood Frontier, sudah tersedia beberapa mode game. Untuk multiplayer, terdapat pilihan mode game Bodycount, Team Body count, CTF, Capture, dan Link Capture. Sedang kan untuk single player, terdapat pilihan Exter mination, Last Stand, dan Mission. Sup Hasil Pengujian Grafik(30%) Fitur (40%) Kompatibiltas (20%) Dokumentasi (10%)
9,0 7,0 7,5 9,0
RATING 0
2
4
6
8
10
8,0 www.infolinux.web.id
BUKU PROGRAMMING
SYSTEM ADMINISTRATION
DISTRO
Learning Python 4th Edition
Linux Administration A Beginner's Guide
Ubuntu Netbooks: The Path to Low-Cost Computing
PENGARANG Mark Lutz PENERBIT O'Reilly Media, Inc. TERBIT Oktober 2009 HARGA US$ 54.99 (1216 halaman) ISBN 059-615-806-8 BONUS -
PENGARANG Wale Soyinka PENERBIT McGraw-Hill Osborne Media TERBIT September 2008 HARGA US$ 39.99 (662 halaman) ISBN 007-154-588-3 BONUS -
PENGARANG Sander van Vugt PENERBIT Apress TERBIT Oktober 2009 HARGA US$ 24.99 (250 halaman) ISBN 143-022-441-X BONUS -
B
ekerjaan administrasi pada sis tem Linux tidak semudah mela kukan administrasi pada sistem Windows. Meski tujuan yang ingin dicapai sama, namun tetap dibutuh kan jiwa administrator *nix dalam melakukan proses konfigurasi ber bagai macam paket aplikasi server yang ada di Linux. Linux Administration: A Begin ner's Guide, Fifth Edition, me rupakan buku yang dapat membantu para pembaca dalam mengadopsi proses konfigurasi aplikasi server Linux. Pembaha san dibuat sedemikian rupa se hingga proses konfigurasi server di Linux dapat dilakukan seperti mudahnya konfigurasi aplikasi server di platform Windows. Sejumlah pembahasan admi nistrasi sistem di Linux yang di bahas dalam buku ini, antara lain manajemen software berbasis RPM/DEB, beragam command line di Linux, dan konfigurasi beragam layanan server, seperti DNS, FTP, Apache, Sendmail, dan Samba. Sup
P
eski belum sepenuhnya meng gantikan posisi laptop, namun keberadaan netbook saat ini mulai menggantikan keberadaan laptop. Sejumlah netbook yang ada saat ini juga cukup bersahabat de ngan sistem operasi Linux, terutama distro Ubuntu. Ubuntu Netbooks: The Path to Low-Cost Computing, merupakan buku panduan yang menarik untuk para pengguna yang ingin menginstalasikan Ubuntu di pe rangkat netbook-nya. Setelah membaca buku ini, diharapkan pembaca dapat mengoptimalkan penggunaan Ubuntu di perangkat netbook-nya. Pada pembahasan awal, buku ini menjelaskan proses instalasi dan konfigurasi Ubuntu untuk perangkat netbook. Sejumlah pembahasan lain yang terdapat pada buku ini, di antaranya cara terkoneksi ke Internet mengguna kan modem 3G, bekerja dengan multimedia, dan tahap meng optimalisasikan Ubuntu untuk perangkat netbook. Sup
ahasa pemrograman Python se makin populer digunakan untuk membuat beragam aplikasi, mu lai dari aplikasi berbasis teks, desk top, hingga web. Jika Anda memiliki niat mempelajari Python dari awal, Learning Python dapat menjadi buku panduan yang baik. Learning Python 4th Edition, membahas beragam konsep dasar Python. Karena ditujukan untuk pemula, buku ini lebih banyak me nyertakan contoh kode dari kon sep dasar penggunaan bahasa Python, seperti konsep numbers, string, list, OOP (Object Oriented Programming), dan sebagainya. Selain konsep dasar peng gunaan Python, buku ini juga membahas binding Python ke toolkit GUI yang tersedia, se perti Tkinter dan Jython. Pada bagian akhir pembahasan, buku ini memiliki bab berjudul "Com mon Tasks in Python". Bab ini, berisi sejumlah pertanyaan serta jawaban seputar permasalahan yang sering dihadapi saat menggunakan bahasa Python. Sup
www.infolinux.web.id
M
INFOLINUX
11/2009
19
SOFTWARE PILIHAN DVD/CD sertaan terdiri dari berbagai macam aplikasi gratis, shareware, maupun demo. Susunan kategori selalu berubah, tergantung pada tren aplikasi yang tengah berlaku. Beberapa kategori selalu ada di tiap edisi.
/Distro Clonezilla Live 1.2.2 Parted Magic 4.5 SchoolOnOffline 0.01 Tiny Core 2.3.1 Zenwalk 6.2 akeHuman jelas menyebutkan fungsi dari aplikasi ini, yaitu membuat model tubuh manusia secara utuh dan detail dengan menggunakan komputer kesayangan Anda di rumah, pada sistem operasi Linux. Uniknya lagi, semuanya dapat Anda buat dalam lingkungan 3D sehingga gambar yang ditampilkan akan lebih hidup. Proses pembuatan postur tubuh manusia dimulai dengan pemilahan beberapa kategori, seperti etnis yang berhubungan dengan warna kulit, gender, usia, bentuk tulang, bentuk tubuh tertentu, dan lain-lain. Hal ini diperlukan untuk memberikan spesifikasi yang benar terhadap model postur yang hendak kita rancang. Tampilannya pun sangat mudah dipahami, Anda tidak akan merasa kebingungan, meski Anda bukan desainer terkemuka ataupun seorang ahli komputer. Bagian GUI-nya terdiri dari beberapa tool “pintar” yang
M
20
11/2009 INFOLINUX
24_Software Pilihan_11.indd 20
biasa ditemukan pada aplikasi serupa. Anda akan diajari cara membuat bentuk-bentuk baru yang biasanya sulit diterapkan di komputer. Tidak perlu takut salah dalam membuatnya. Setiap fitur dalam aplikasi dibuat sedemikian rupa untuk menyesuaikan dengan kebutuhan Anda. Misalkan saja Anda hendak membuat model tubuh wanita, maka Anda akan diajak mengenali model tubuh wanita yang sebenarnya dari segala sisi, hingga bagian-bagian tubuhnya yang mudah terserang kegemukan. Uniknya lagi, untuk dapat memiliki aplikasi ini, Anda tidak perlu membayar biaya apapun, kecuali membeli majalah ini. Anda bebas menggunakannya di mana pun, dan sampai kapanpun. Tertarik? Silakan mencobanya langsung.Su PEMBUAT: MHteam SITUS: www.makehuman.org/blog/index.php LISENSI: GPLv3/Free DEPEDENSI: X Window REQUIREMENT: -
/RUBRIK Game Netadmin Praktik Instan Tutorial Workshop
/Edukasi TCExam 9.0.026
/Sistem Eddie Tool 1.0.0 Package Kit 0.5.2
/Geografis xGPS Manager 1.1.0
/Tool GNOME Bluetooth 2.28.1
/Grafik GIMP Photo 1.4.3 Make Human 1.0 Alpha 3
/Video Real Player 11
/Internet Dropbox 0.7.28 Google Earth 5.0 Vuze 4.2
: On The DVD Regular : Disc Boot
DISC RUSAK? Apabila disc yang diterima tidak terbaca atau rusak dan ingin menggantinya, kirimkan disc yang rusak tersebut kepada kami, Tim Disc InfoLINUX, Jl. Kramat IV No. 11, Jakarta 10430. Agar dapat kami kirimkan disc penggantinya.
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:01:57 PM
SOFTWARE PILIHAN xGPS Manager 1.1.0 [GEOGRAFIS]
[SISTEM]
EDDIE Tool 1.0.0
Kata GPS tentunya sudah tidak asing lagi di telinga para penggemar gadget maupun pemakai biasa. Fungsi utamanya adalah menentukan posisi kita berada secara real-time. Namun, ada beberapa fungsi GPS yang juga menggunakan koneksi Internet agar dapat berjalan. Ambil contoh Google Maps. Aplikasi ini disediakan secara gratis. Anda hanya perlu men-download aplikasinya, dan menginstal. Untuk mempermudah melakukan proses download peta pada sistem operasi
Linux, Anda membutuhkan aplikasi yang satu ini. xGPS Manager, sesuai namanya, ia digunakan untuk melakukan download sekaligus upload peta dari komputer ke iPod Touch, maupun iPhone. Setelah itu, Anda dapat menggunakannya dengan mudah di gadget kesayangan Anda tersebut, tanpa bayar.Su
EDDIE merupakan tool yang digunakan untuk memonitor sistem. Tidak hanya itu, ia juga mampu melakukan pengecekan terhadap sistem keamanan file, konfigurasi jaringan, dan lain-lain. Intinya, bagi Anda seorang administrator jaringan, kemungkinan besar membutuhkan aplikasi ini.Su
PEMBUAT: Mathieu Monney SITUS: xgps.xwaves.net/index.php/Main_Page LISENSI: Freeware/Free DEPEDENSI: X Window, Java 2 SE Runtime REQUIREMENT: -
PEMBUAT: Chris Miles SITUS: eddie-tool.psychofx.com LISENSI: GPL/Free DEPEDENSI: X Window, python REQUIREMENT: -
GimPhoto 1.4.3 [GRAFIK]
[PERMAINAN]
UFO2000 0.9.1105 Beta
Pada sistem operasi Linux terdapat aplikasi yang diberi nama GIMP. Aplikasi yang satu ini merupakan hasil modifikasi dari aplikasi tersebut. GimPhoto memiliki fungsi serupa dengan GIMP, hanya saja terdapat perbedaan menu di sanasini. Selain itu, banyak plugins yang sangat bermanfaat. GimPhoto akan memberikan suatu kemudahan bagi Anda yang biasa menggunakan aplikasi pada sistem operasi Windows bernama Photoshop. Jika Anda sudah memiliki GIMP di komputer,
www.infolinux.web.id
24_Software Pilihan_11.indd 21
maka hal ini berpengaruh terhadap GimPhoto. Beberapa fitur yang ditampilkan pada versi kali ini, di antaranya berbasiskan GIMP versi 2.4.3, layout menu terbaru yang mirip dengan Photoshop, proses rendering yang cepat, ikon besar, theme Vista Gray, mengandung 20 jenis plugins, dan lain-lain.Su
Seberapa sering Anda melihat UFO? Nah, jika jarang, maka Anda akan lebih sering menyaksikannya lagi jika menginstal yang satu ini. “UFO2000” merupakan permainan simulasi yang mendukung banyak pemain. Jadi, Anda dapat memainkan bersama teman-teman Anda.Su
PEMBUAT: Ek Kian SITUS: www.gimphoto.com LISENSI: GPL/Free DEPEDENSI: X Window REQUIREMENT: -
PEMBUAT: Alexander Sabourenkov SITUS: ufo2000.sourceforge.net LISENSI: GPL/Free DEPEDENSI: X Window REQUIREMENT: -
INFOLINUX 11/2009
21
10/7/2009 6:02:07 PM
SOFTWARE PILIHAN [PERMAINAN]
GNOME Bluetooth 2.28.1 [TOOL]
FreeLords T. R. 0.04
“FreeLords”merupakan permainan gratis yang dapat Anda jalankan pada sistem operasi Linux. Permainan ini mirip dengan “Warlords” klasik. Anda diharuskan membangun sekumpulan tentara di sebuah kota. Gunanya adalah untuk menaklukkan lebih banyak kota di sekitar Anda.Su
aturan terhadap device Bluetooth. Proses kontrol maupun manajemen akan lebih mudah. Syarat utama agar dapat menjalankan aplikasi ini, Anda mesti menggunakan xwindow GNOME, gtk+, dan libbtctl. Setelah itu, Anda akan dengan leluasa menjalankan aplikasi ini pada sistem operasi Linux.Su
Hampir setiap gadget atau device memiliki fitur built-in yang bernama Bluetooth. Fitur ini dipergunakan untuk melakukan koneksi antardua device atau lebih. Misalnya pada ponsel, Anda menggunakannya untuk berhubungan dengan headset. Jika Anda menambahkan Bluetooth pada komputer, maka Anda dapat melakukan berbagai macam kegiatan. Untuk memudahkan hal tersebut, gunakan aplikasi gratis yang satu ini. GNOME Bluetooth dipergunakan untuk melakukan peng-
Pernahkah membayangkan lembaga pendidikan yang Anda pimpin menggunakan sistem online saat ujian? Tidak perlu menghabiskan banyak kertas untuk dibagikan, atau menggaji pegawai lembur. Semua hal dilakukan dengan menggunakan koneksi Internet dari rumah.Su PEMBUAT: Tecnick.com S.r.l. SITUS: tcexam.com LISENSI: GPL/Free DEPEDENSI: X Window REQUIREMENT: -
22
11/2009 INFOLINUX
24_Software Pilihan_11.indd 22
Pengertian Open Meeting dimaksudkan kepada keluwesan kita untuk dapat melakukan pertemuan dengan dengan rekan kerja atau teman yang berada di tempat yang berbeda-beda. Tak heran jika aplikasi ini menjadi cukup unik. OpenMeeting berfungsi sebagai video-conference yang dapat digunakan untuk melakukan pertemuan atau rapat jarak jauh. Syarat utamanya agar dapat melakukan hal tersebut, Anda mesti memiliki koneksi Internet terlebih dahulu. Jika dapat melihat
gambar lawan bicara, tentu saja Anda juga dapat mendengar suara mereka. Aplikasi ini juga mendukung sistem audio agar pertemuan Anda menjadi lebih lancar. Di samping itu, terdapat fitur-fitur menarik lainnya, seperti whiteboard, transfer gambar, merekam rapat, dan masih banyak lagi.Su PEMBUAT: Seba Wagner SITUS: code.google.com/p/openmeetings LISENSI: LGPL/Free DEPEDENSI: X Window REQUIREMENT: -
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:02:11 PM
SOFTWARE PILIHAN Sound-Rec-Ed 1.8 [AUDIO]
[SISTEM]
PackageKit 0.5.2
Berapa banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk mengedit file-file suara? Yang bersifat gratis tidaklah banyak. Pada sistem operasi Linux, Anda tidak perlu khawatir. Aplikasi dengan fungsi seperti ini bertebaran di berbagai situs. Anda dapat men-download-nya secara gratis. Namun, jika Atidak memiliki koneksi Internet yang tangguh, tinggal dapatkan dari DVD yang disertakan pada majalah ini. Sound-Rec merupakan aplikasi menarik yang berfungsi sebagai sound-editor.
Proses rekam dapat dilakukan dari berbagai cara, misalnya dari dalam PC sendiri, atau dari luar PC. Anda dapat menggunakan mic tersendiri yang ditancapkan pada sound card yang tersedia di PC Anda. Anda tinggal menekan tombol “Start” untuk memulai, dan “Stop” untuk menghentikannya.Su
Bila Anda sering melakukan proses update software atau instalasi, ada baiknya gunakan aplikasi ini. PackageKit didesain untuk membantu proses tersebut lebih mudah. Aplikasi ini akan mencari software-software yang sudah waktunya diganti dengan versi terbaru.Su
PEMBUAT: Carl Kindman SITUS: soundedrec.sourceforge.net LISENSI: MIT/X Consortium Lic.../Free DEPEDENSI: X Window REQUIREMENT: -
PEMBUAT: Richard Hughes SITUS: www.packagekit.org LISENSI: GPL/Free DEPEDENSI: X Window, glib 2.14.0, etc REQUIREMENT: -
calibre 0.6.14 [MANAJEMEN INFORMASI]
[BERBAGI FILE]
Dropbox 0.7.28
Bukanlah kali pertama aplikasi ini disertakan dalam majalah ini. Calibre terus mengeluarkan versi terbarunya. Karena itu, tak bosan-bosannya kami menuliskannya untuk Anda sebagai pengetahuan tambahan. Aplikasi gratis ini berfungsi sebagai manajemen perpustakaan. Bisa Anda bayangkan sebuah perpustakaan yang memiliki jutaan buku, namun masih menggunakan sistem manajemen manual? Bagaimana jika jumlahnya miliaran buku? Tentu akan lebih sulit.
www.infolinux.web.id
24_Software Pilihan_11.indd 23
Di sinilah tugas utamanya. Calibre dengan mudah akan membantu Anda mengatur semua koleksi tersebut secara digital. Anda pun dapat melakukan konversi e-book ke format-format yang dibutuhkan oleh aplikasi ini. Misalnya HTML, LIT, RTF, TXT, PDF, LRF, dan masih banyak lagi yang lainnya.Su
Nama Dropbox semakin melambung. Hal ini dikarenakan oleh kemampuannya yang mengagumkan, dan gratis. Dropbox digunakan untuk melakukan sharing file-file melalui Internet. Setiap file disimpan dua arah, jadi Anda tidak akan kehilangan file bila sudah terjadi sinkronisasi.Su
PEMBUAT: Evenflow Inc. SITUS: www.getdropbox.com LISENSI: GPL/Free DEPEDENSI: X Window, gtk+, Glib2, etc REQUIREMENT: -
INFOLINUX 11/2009
23
10/7/2009 6:02:14 PM
UTAMA
Supriyanto
CLONE & RESTORE SYSTEM Malas melakukan instalasi ulang system dan partisi data harddisk Anda? Gunakan saja fungsi clone dan restore system yang tersedia di Clonezilla. Pekerjaan yang rutin dilakukan para maintenance komputer di perkantoran maupun warnet adalah melakukan instalasi ulang sistem. Hanya saja kegiatan ini biasanya memakan waktu yang cukup lama, apalagi jika PC yang ditangani berjumlah cukup banyak. Jika sistem dan konfigurasi dari beberapa PC yang ditangani kondisinya tidak jauh berbeda, maka akan lebih baik jika maintenance menggunakan aplikasi clone system. Aplikasi clone dapat meng-copy keselurahan atau sebagian partisi yang terdapat di harddisk ke media harddisk lainnya dengan sama persis, sehingga dapat menghemat waktu dibandingkan melakukan proses instalasi secara manual. Untuk
24
11/2009 INFOLINUX
24-28_Utama_11_EDITARIE.indd 24
melakukan proses clone system ini, nama aplikasi Norton Ghost menjadi pilihan utama aplikasi clone system yang banyak digunakan para maintenance warnet dan perkantoran, yang umumnya masih berbasis Windows. Sebenarnya, tidak menjadi persoalan jika banyak yang menggunakan Norton Ghost sebagai pilihan utama aplikasi clone & restore system. Yang menjadi persoalan, para maintenance ini lebih banyak yang menggunakan Norton Ghost bajakan, dibandingkan yang rela membeli lisensi Norton Ghost yang dibanderol mulai dari US$69.99. Padahal jika cermat dan ingin jujur, dunia free & open source sudah menyediakan Clonezilla, sebuah distro yang fungsionalitasnya serupa dengan Norton Ghost
Selain mendukung clone & restore system secara lokal, Clonezilla juga mendukung proses clone & restore system via jaringan. Data image yang dihasilkan juga dapat ditransfer via ssh, samba, atau nfs. Beragam filesystem juga sudah didukung oleh Clonezilla, mulai dari ext2/3/4, xfs, jfs, FAT, NTFS, dan HFS+. Pada sajian Utama edisi ini, InfoLINUX membahas beragam hal yang berkenaan dengan proses clone & restore system menggunakan Clonezilla. Setelah membaca, diharapkan pembaca dapat melakukan proses clone & restore harddisk ke image secara lokal atau jaringan, melakukan proses clone & restore harddisk ke harddisk, dan sebagainya. Akhir kata, selamat membaca! www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:10:51 PM
UTAMA
Burning File iso Clonezilla ke CD Sebelum dapat memulai proses clone dan restore system dengan Clonezilla, Anda harus mem-burning file iso distro Clonezilla terlebih dahulu. Berikut petunjuknya. File iso Live CD Clonezilla (clonezilla-live-1.2.226.iso), dapat Anda temukan dalam bonus DVD InfoLINUX edisi ini. Lebih tepatnya berada di dalam folder “DVD_DL-IL112009/distro/clonezilla-live-1.2.2”.
1
Sebelum melakukan proses burning file iso, Anda dapat melakukan pengecekan file MD5SUM clonezillalive-1.2.2-26.iso (MD5SUM-clonezilla-live-1.2.2-26.txt), untuk memastikan kalau pada file iso bersangkutan tidak terdapat corrupt. Untuk melakukan pengecekan, pindah ke dalam direktori file iso clonezilla-live, lalu jalankan perintah berikut:
Gunakan aplikasi burning kesayangan Anda untuk mem-burning file iso tersebut ke dalam CD. Pada platform Windows, Anda dapat menggunakan aplikasi Nero Express, Burning CD XP, Deep Burning Free, dan sebagainya. Untuk pengguna Linux, Anda dapat menggunakan Brasero, maupun K3b. Jika menggunakan K3b, Anda cukup memilih menu Tools | Burn CD Image..., lalu pilih file iso yang akan di-burning, dan tekan OK. Pada halaman Burn CD Image, pilih kecepatan burning yang Anda inginkan, lalu klik Start.
3
4
Tunggu hingga proses burning selesai. Setelah selesai, LiveCD Clonezilla 1.2.2 siap untuk digunakan.
Jika output-nya OK, file iso siap untuk di-burning.
Mode Clone/Restore di Clonezilla Untuk melakukan proses clone/restore system, tahapan menuju ke mode clone/restore di Clonezilla sama, hingga ke halaman Start Clonezilla. Berikut tahapannya.
Kali pertama wizard Clonezilla adalah pemilihan bahasa. Default bahasa yang digunakan adalah bahasa Inggris. Tekan Enter untuk melanjutkan.
Ubah urutan first-boot di BIOS agar booting pertama dari CD. Berikutnya, masukkan CD Clonezilla ke dalam CD-ROM drive.
Pada pilihan keyboard mapping, default keymap yang digunakan adalah US English. Untuk itu, biarkan pilihan tetap pada Don’t touch keymap, lalu tekan Enter.
1
Pada halaman awal Clonezilla, terdapat beberapa pilihan resolusi layar untuk masuk ke halaman Clonezilla. Setelah memilih, tekan Enter.
2
www.infolinux.web.id
24-28_Utama_11_EDITARIE.indd 25
3 4 5 6
Pada halaman Start Clonezilla, pilih menu Start Clonezilla untuk memulai penggunaan Clonezilla.
Selanjutnya adalah bagian terpenting, yakni pemilihan mode yang ingin digunakan. Tersedia dua mode clone/ restore di sini, yaitu: • device-image : clone/restore disk atau partisi ke atau menggunakan image. • device-device : clone/restore disk ke disk, atau partisi ke partisi.
INFOLINUX 11/2009
25
10/7/2009 6:11:00 PM
UTAMA
Clone Harddisk ke Harddisk Clonezilla dapat langsung melakukan proses clone dari satu harddisk ke harddisk yang lain. Untuk mengetahui lebih detail proses clone harddisk ke harddisk, simak petunjuk berikut.
Halaman selanjutnya adalah pemilihan harddisk yang akan digunakan sebagai source. Setelah menentukan harddisk source, klik Ok.
5
Sebelum melakukan proses clone harddisk ke harddisk, pastikan pada PC tersebut sudah terpasang 2 buah harddisk. Untuk memudahkan, pasang harddisk source sebagai master, dan harddisk target sebagai slave.
1
Lakukan tahapan untuk masuk ke mode clone/restore Clonezilla. Karena kita ingin langsung meng-clone dari harddisk ke harddisk, maka pilih mode device-device.
2
Berikutnya, tentukan harddisk yang akan digunakan sebagai harddisk tujuan. Selanjutnya, klik Ok.
6
Halaman selanjutnya adalah mode wizard yang akan digunakan untuk melakukan proses clone. Mode Beginner menyediakan opsi default yang biasa digunakan, dan mode Expert menyediakan opsi yang dapat Anda isi sendiri. Untuk memudahkan, kita pilih mode Beginner.
3
Pada halaman Clonezilla - Open Source Clone System, terdapat beberapa pilihan cloning yang dapat Anda pilih. Karena kita hanya akan melakukan clone dari harddisk ke harddisk di dalam satu PC, maka pilih opsi disk_to_local_disk.
4
Proses clone dari harddisk ke harddisk akan segera di mulai. Tunggu hingga proses clone selesai.
7
Setelah selesai, kini Anda memiliki harddisk yang isinya mirip dengan hasil clone dari harddisk source. Lakukan test booting untuk memastikan tidak ada perbedaan isi atau terjadi masalah.
8
26
11/2009 INFOLINUX
24-28_Utama_11_EDITARIE.indd 26
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:11:02 PM
UTAMA
Clone Harddisk Sebagai Image Harddisk yang terdapat pada PC Anda, dapat di-backup secara lokal sebagai file image ke media penyimpanan lainnya (baik itu harddisk maupun USB Flash Drive). Berikut tahapan melakukan clone harddisk sebagai image. Sebelum melakukan proses clone harddisk sebagai image, pastikan Anda telah menyediakan media penyimpanan lain (harddisk atau USB Flash Drive), untuk kebutuhan penyimpanan file image dari hasil clone harddisk yang ingin di-backup.
1
Lakukan tahapan untuk masuk ke mode clone/restore Clonezilla. Karena kita ingin membuat file image dari harddisk yang akan di-clone, pilih mode device-image.
Berikutnya, Anda dapat memilih apakah ingin mengclone isi keseluruhan harddisk (savedisk), meng-clone salah satu partisi saja (saveparts), me-restore image ke harddisk (restoredisk), me-restore image ke partisi (restoreparts). Karena kita baru saja ingin membuat image, maka pilih opsi savedisk.
7
2
Berikutnya adalah halaman Mount Clonezilla image directory. Karena di sini kita akan menyimpan image ke harddisk lokal, maka pilih opsi local_dev.
3
Pada halaman Clonezilla-Open Source System (OCS) | Mode, pilih harddisk yang akan Anda gunakan untuk menyimpan file image harddisk yang telah dibuat. Pada contoh ini, dipilih sdb1 yang akan digunakan sebagai tempat penyimpanan file image. Klik OK.
4
Selanjutnya, akan tertera nama file yang akan digunakan untuk menyimpan file image. Anda dapat mengubah nama file tersebut sesuai dengan nama file image yang Anda inginkan. Setelah selesai, klik OK.
8
Lanjutkan dengan pemilihan harddisk yang akan digunakan sebagai source. Setelah terpilih harddisk yang akan digunakan sebagai source, klik OK.
9
Selanjutnya, proses pembuatan image harddisk yang dipilih akan segera dimulai. Jika ada pertanyaan, jawab saja dengan Yes. Tunggu beberapa saat hingga proses pembuatan image selesai.
10
Pada halaman selanjutnya, pilih direktori yang akan digunakan untuk menaruh image Clonezilla, yang terdapat pada media penyimpanan yang telah Anda pilih.
5
Halaman selanjutnya adalah mode wizard yang akan digunakan untuk melakukan proses clone. Mode Beginner menyediakan opsi default yang biasa digunakan, dan mode Expert menyediakan opsi yang dapat Anda isi sendiri. Untuk memudahkan, kita pilih mode Beginner.
6
www.infolinux.web.id
24-28_Utama_11_EDITARIE.indd 27
Setelah proses pembuatan image selesai, Anda tinggal menyimpan harddisk yang telah berisi file image tersebut, atau dapat langsung digunakan untuk me-restore image ke dalam harddisk.
11
INFOLINUX 11/2009
27
10/7/2009 6:11:05 PM
UTAMA
Restore Image ke dalam Harddisk Lokal Dari file image harddisk yang telah tersimpan di media penyimpanan, Anda dapat me-restore kembali ke harddisk jika dibutuhkan. Berikut langkah me-restore image ke dalam harddisk yang terdapat dalam satu PC.
Lanjutkan dengan memilih target disk atau harddisk yang ingin ditulisi oleh file image yang telah dipilih pada langkah sebelumnya. Klik OK.
5
Untuk memudahkan proses restore, pasang harddisk yang memiliki file image sebagai slave, dan harddisk yang akan ditulisi oleh image sebagai master.
1
Lakukan langkah yang sama seperti pada tahapan Clone Harddisk Sebagai Image, hingga langkah ke-6.
2
Setelah itu, akan terdapat sejumlah konfirmasi yang memberitahukan bahwa seluruh data yang terdapat di target disk akan segera dihapus. Jawab saja dengan Yes atau Enter, dan proses restore image ke harddisk akan segera dimulai.
6
Berikutnya, Anda dapat memilih apakah ingin mengclone isi keseluruhan harddisk (savedisk), meng-clone salah satu partisi saja (saveparts), me-restore image ke harddisk (restoredisk), me-restore image ke partisi (restoreparts). Karena kita ingin me-restore image, maka pilih opsi restoredisk.
3
Proses restore image selesai. Kini Anda memiliki harddisk yang isinya mirip dengan hasil clone dari file image. Lakukan test booting untuk memastikan tidak ada perbedaan isi atau terjadi masalah.
7
Pilih file image yang akan digunakan untuk di restore ke harddisk. Setelah itu, klik OK.
4
28
11/2009 INFOLINUX
24-28_Utama_11_EDITARIE.indd 28
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:11:08 PM
UTAMA
Clone Harddisk Sebagai Image via Jaringan Selain dapat melakukan proses clone secara lokal, Anda juga dapat melakukan clone harddisk sebagai image via jaringan. Berikut tahapannya. Sebelum melakukan proses clone harddisk sebagai image via jaringan LAN (Local Area Network), pastikan setiap PC nantinya sudah mendapatkan IP dalam network yang sama sehingga dapat saling berkomunikasi.
1
Pada PC yang akan menjadi tempat penyimpanan hasil clone (untuk mudahnya kita sebut PC Server), instalasikan layanan file sharing yang akan digunakan. Untuk mudahnya, instalasikan paket ssh server pada PC Server. Adapun informasi untuk mengakses folder share di PC Server, pada contoh ini adalah sebagai berikut: IP Server : 192.168.2.101 Port SSH : 22 Username : supriyanto Password : xxxxx Path folder yang akan digunakan untuk menaruh image: /media/sda5/sharing_data.
Pada wizard selanjutnya, Anda akan ditanyakan seputar alamat IP, Port SSH, Username, Password, dan Path Folder yang akan digunakan untuk menaruh image. Isikan sesuai dengan informasi seperti yang terdapat pada nomor 2.
6
2
Lakukan tahapan untuk masuk ke mode clone/restore Clonezilla pada PC client yang akan dibuat clone system-nya. Karena kita ingin membuat file image dari harddisk yang akan di-clone, maka pilih mode device-image.
3
Halaman selanjutnya adalah mode wizard yang akan digunakan untuk melakukan proses clone. Mode Beginner menyediakan opsi default yang biasa digunakan, dan mode Expert menyediakan opsi yang dapat Anda isi sendiri. Untuk memudahkan, kita pilih mode Beginner.
7
Pada halaman berikutnya, pilih opsi savedisk untuk menyimpan lokal disk di PC client sebagai image ke PC Server. Klik OK.
8
Berikutnya adalah halaman Mount Clonezilla image directory. Karena di sini kita akan menyimpan image ke harddisk di PC Server dengan menggunakan layanan ssh, maka pilih opsi ssh_server.
4
Selanjutnya, akan tertera nama file yang akan digunakan untuk menyimpan file image. Anda dapat mengubah nama file tersebut sesuai dengan nama file image yang Anda inginkan. Setelah selesai, klik OK.
9
Lanjutkan dengan pemilihan harddisk yang akan digunakan sebagai source. Setelah terpilih harddisk yang akan digunakan sebagai source, klik OK.
10
Selanjutnya, pilih mode konfigurasi setup jaringan yang akan digunakan oleh PC client. Jika pada jaringan Anda sudah terdapat DHCP server, pilih saja dhcp. Namun jika ingin mengisikan secara manual, pilih static. Klik OK.
5
Selanjutnya, proses pembuatan image harddisk yang dipilih akan segera dimulai. Jika ada pertanyaan, jawab saja dengan Yes. Tunggu beberapa saat hingga proses pembuatan image selesai.
11
Proses pembuatan image ke PC Server selesai. Jika sewaktu-waktu membutuhkan, Anda tinggal melakukan proses restore image file yang terdapat di PC Server ke harddisk yang terdapat di PC Client yang ingin di-restore.
Bandung ekitar 300 mahasiswa baru FK Unhas (Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin) Makassar dikenalkan dengan Linux oleh aktivis LUGU (Linux User Group Ujungpandang) dan POSS (Pendayagunaan Open Source Software) Unhas. Acara yang bertajuk “Belajar Kedokteran Menggunakan Linux Multimedia” itu terselenggara pada akhir Agustus 2009, di Lecture Theatre 5, Kampus Unhas. Arman Idris mengawali acara dengan mendemokan Linux untuk membuka file ebook kedokteran, baik format pdf, chm maupun djvu, serta koleksi video kedokteran. “Linux bisa memenuhi kebutuhan mahasiswa FK, bebas virus, murah dan bebas bajakan,” kata Arman. Pada sesi kedua Hendro memperkenalkan Linux Sabily, mulai dari cara instalnya, ragam paket aplikasi bawaannya, dan tak kalah penting demo Al Quran yang embedded di dalamnya. Ada mahasiswi yang bertanya: “Dok, bisa ngga mengajinya jalan
S
terus, sementara kita belajar atau mengerjakan yang lain?” “Bisa sekali! Itulah yang sering saya lakukan, terutama di bulan Ramadhan ini,” jawab dokter Mahmud, wakil dekan FK Unhas yang juga aktivis Linux. Kemudian Amad menunjukkan OpenOffice yang tidak kalah dengan MS Office, dan PhiPho yang calon dokter gigi mendemokan Compiz di laptop-nya, membuat banyak mahasiswa terkagum-kagum dengan tampilan desktop yang meliuk-liuk dan 3D. Terakhir, Asri Rachman menunjukkan cara membuat blog di server med.unhas.ac.id.MGH
S
Batam BLUG Situs: http://batam.linux.or.id
Bogor GRUB Situs: http://bogor.linux.or.id
Gorontalo GoLA Situs: http://gorontalo.linux.or.id
Jakarta KPLI Jakarta Situs: http://jakarta.linux.or.id
Malang Maling (MAlang LINux user Group) Situs: http://malang.linux.or.id
Manado LUG Manado Situs: http://manado.linux.or.id Mahasiswa baru FK Unhas belajar Linux.
SMA MUHI Weleri Adakan Pesantren Sabily etelah merasakan sendiri nikmatnya menjalankan aplikasi-aplikasi open source selama kurang lebih sebulan, SMA Muhammadiyah 1 Weleri, Kab. Kendal, Jawa Tengah membagi pengalamannya untuk kalangan pendidikan dengan menyelenggarakan Workshop Nasional Linux untuk Pendidikan, Pesantren Sabily 2009. Pelatihan yang berlangsung 5-6 September 2009 itu didukung Kementerian Ristek, dengan menghadirkan Onno W. Purbo dan Agus Muhajir, S.Kom. Pelatihan dibuka oleh Kabid Dikmen Dinas Dikpora Kab. Kendal, Drs. Utomo, M.Pd., yang juga menjadi peserta bersama 50 peserta lainnya dari kabupaten Kendal, Kudus, Rembang, dan Temanggung. Pada hari pertama, Pak Onno mengajarkan instalasi dan konfigurasi distro Linux Sabily 9.04, dilanjutkan pengenalan Distro SchoolOnffline racikan Pak Onno, yang di dalamnya sudah memuat semua aplikasi server untuk sekolah, seperti e-mail, perpustakaan digi-
KLUB Situs: http://bandung.linux.or.id
tal, pembelajaran digital, Wiki, blog, dan lain-lain. Hari kedua, sesi pertama diisi Agus Muhajir, S.Kom tentang Sistem Informasi Sekolah yang dikembangkannya, SISFOKOL. Dengan aplikasi ini, sekolah bisa menjalankan sistem informasi manajemen digital, bahkan bisa online sehingga informasi akademik yang diperlukan oleh orangtua siswa, guru, dan lain-lain, dapat diakses dengan mudah. Pada sesi kedua, Pak Onno memberikan materi tambahan cara membuat sentral telepon dengan Linux.PUR
Menikmati KDE 4.3 di Ubuntu 9.04 Visualisasi yang sempurna untuk desktop yang sempurna. KDE 4.3 menghadirkan penampilan seperti kilau berlian yang mewah, dan air di padang gurun yang sejuk. Anda akan terpesona ketika melihatnya! Kabar gembira untuk Anda pencinta desktop KDE! Pada tanggal 4 Agustus 2009 lalu, tim developer KDE sudah meluncurkan K Desktop Environtment (KDE) 4.3. Banyak keunggulan yang ditawarkan pada versi terbaru desktop KDE 4.3 ini. Mulai dari perbaikan lebih dari 10.000 bug, hingga penyertaan 2.000 fitur tambahan. Seperti yang Anda ketahui, KDE juga memiliki keindahan dalam theme. Pada desktop KDE 4.3, Anda dapat menikmati Air theme, Arora browser yang menggantikan Konqueror, dan masih banyak lagi. KDE 4.3 menjadi default desktop Kubuntu 9.10 (Karmic Koala). Namun jika sudah tidak sabar menikmatinya, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut untuk
menginstalasi KDE 4.3 di desktop Ubuntu 9.04. Selamat mencoba!
Instalasi KDE 4.3 Jika Anda menggunakan Ubuntu 9.10 Beta dan telah menginstalasi KDE, Anda hanya perlu melakukan proses upgrade untuk meng-update ke versi terakhir KDE 4.3. Tetapi jika pengguna Ubuntu 9.04, Anda harus menambahkan PPA kubuntu backports sehingga Anda dapat menginstalasi KDE terbaru pada Ubuntu 9.04. Berikut tahap instalasinya: 1. Pastikan sistem Ubuntu 9.04 Anda telah terhubung ke repository dengan baik. 2. Tambahkan PPA dari kubuntu backports pada file
Panduan Gambar 1
2
Menambahkan alamat PPA ke source.list.
Menu Software Sources.
32
11/2009
Menambahkan key melalui Terminal.
INFOLINUX
Mengaktifkan download paket Unsupported updates.
5
4
Menambahkan key melalui GUI.
3
6
Update paket melalui GUI.
www.infolinux.web.id
PRAKTIK INSTAN source.list. Anda dapat melakukannya melalui command line maupun melalui GUI Software Sources yang terdapat di menu System | Administration | Software Sources. Masukkan password user Anda, dan tunggu hingga jendela baru terbuka. (Gambar 1). 3. Setelah jendela Software Sources terbuka, klik tab "Third-Party Software". Klik Add, dan masukkan alamat PPA pada kolom Apt Line Add Sources. Alamat yang harus dimasukkan antara lain: (Gambar 2). deb http://ppa.launchpad.net/kubuntuppa/backports/ubuntu jaunty main deb http://ppa.launchpad.net/kubuntu-ppa/staging/ubuntu jaunty main
4. Jika Anda melalui Terminal, ketik saja perintah berikut dari Terminal: $ sudo sh -c "echo 'deb http://ppa.launchpad.net/kubuntu-ppa/backports/ubuntu jaunty main' >> /etc/apt/sources.list" $ sudo sh -c "echo 'deb
dari http://news.softpedia.com/images/extra/LINUX /small/kde43key. Setelah di-download, klik import key, dan browse key. Klik Ok. (Gambar 4). Jika ingin melakukannya lewat command line, ketikkan perintah berikut dari Terminal: $ sudo apt-key adv --keyserver keyserver.ubuntu.com -recv-keys 8AC93F7A
Biarkan Terminal men-download, dan masukkan secara otomatis key yang dibutuhkan. (Gambar 5). 7. Setelah melakukan semua langkah-langkah di atas, klik "Close", kemudian akan muncul jendela untuk melakukan update dari PPA yang Anda masukkan sebelumnya. Klik "Reload", dan jendela akan otomatis tertutup jika selesai. (Gambar 6). Untuk Anda pengguna command line, dapat menjalankan perintah berikut dari Terminal: $ sudo aptitude update && sudo aptitude dist-upgrade
Tunggu hingga proses selesai. (Gambar 7). 8. Sekarang, masuk ke tahap instalasi yang sesungguhnya. Jalankan perintah berikut dari Terminal untuk menginstalasi desktop Kubuntu:
5. Setelah selesai memasukan alamat di atas, klik tab Updates. Lakukan check list pada "Unsupported updates (jaunty-backports)". (Gambar 3). 6. Pada tab Autentification, Anda harus memasukkan key sebagai identifikasi yang bisa Anda download
$
7
Update paket melalui Terminal.
www.infolinux.web.id
9
8
Perintah install paket desktop KDE 4.3.
Konfigurasi KDM.
11
10
Memilih default login manager.
sudo aptitude install kubuntu-desktop
9. Di sini akan banyak paket yang akan diinstal sehingga proses instalasi akan memakan waktu yang lumayan lama. Tunggu hingga tampil proses berikutnya. (Gambar 8). 10. Setelah semua paket yang diperlukan ter-download, sistem akan memproses, dan Anda akan menemui
Mengganti session pada login manager.
12
Memilih KDE sebagai desktop environtment.
INFOLINUX
11/2009
33
PRAKTIK INSTAN konfigurasi paket untuk KDM. Di sini, Anda dapat memilih Ok, lalu tekan ENTER. (Gambar 9). 11. Kemudian, Anda akan ditanya lagi display manager atau login window apakah yang ingin Anda gunakan. Sebaiknya, Anda pilih GDM, kemudian klik Ok. Tunggu hingga proses selesai, dan restart komputer Anda. (Gambar 10). 12. Pada login manager user Anda, klik "Option" pada bagian pojok kiri bawah, lalu pilih "Select Session". (Gambar 11). 13. Setelah Anda memilih select session, akan muncul jendela yang berisi desktop environtment yang terdapat pada sistem Anda. Pilih KDE sebagai desktop environtment yang Anda gunakan, kemudian klik "Change Session". (Gambar 12). 14. Lalu Anda akan ditanya apakah Anda ingin menggunakan KDE sebagai session default untuk desktop environment Anda. Pilih "Make Default" jika Anda ingin menggunakan KDE sebagai default, atau pilih "Just For This Session" jika Anda tidak ingin menjadikan KDE sebagai default environtment Anda. (Gambar 13). 15. Selain GNOME, KDE juga mempunyai loading bootsplash yang elegan untuk dinikmati, setelah Anda memilih KDE sebagai default sesion pada hala man GDM. (Gambar 14). 16. Proses loading selesai, dan Anda akan melihat
proses loading hardware dan aplikasi melalui splashscreen yang menawan. (Gambar 15). 17. Setelah splashscreen selesai, Anda dapat langsung menggunakan desktop KDE 4.3. Tampilan yang eye catching dan elegan dengan Air theme, pasti membuat Anda semakin betah berlama-lama di depan desktop komputer. (Gambar 16).
Tip & Trik KDE 4.3 Pengguna KDE kemungkinan tidak akan mengalami kesulitan untuk dapat menggunakan KDE 4.3. Tetapi untuk pengguna GNOME yang ingin mencoba KDE, pasti memerlukan penyesuaian. Berikut sejumlah tip dan trik menggunakan KDE 4.3.
Mengembalikan Bootsplash Asli Ubuntu Pada saat Anda menginstal KDE 4.3, bootsplash akan berubah dari bootsplash Ubuntu menjadi bootsplash Kubuntu, meskipun Anda menggunakan lingkungan desktop GNOME. Untuk mengembalikan ke kondisi semula, lakukan sejumlah langkah berikut: 1. Instal paket Startup Manager. Caranya, buka Synaptic dari menu System | Administration | Synaptic Package Manager, lalu masukkan pass word, dan ketik "startupmanager" pada kolom search. Klik kanan pada kotak check list startupmanager, dan pilih "Mark for Installation".
Panduan Gambar 14
13
Kubuntu bootsplash.
Pertanyaan untuk menjadikan KDE sebagai default desktop.
34
11/2009
Instalasi startupmanager dari Synaptic.
INFOLINUX
KDE splashscreen.
17
16
Tampilan awal desktop KDE.
15
18
Proses download dan instalasi paket.
www.infolinux.web.id
PRAKTIK INSTAN Klik Apply. (Gambar 17). 2. Biarkan paket ter-download, dan terinstalasi secara otomatis. (Gambar 18). 3. Setelah selesai, jalankan aplikasi startupmanager dari menu System | Administration | StartUpManager. (Gambar 19). 4. Pada tab "Appearance", ubah usplash-themekubuntu menjadi usplash-theme-ubuntu pada bagian Usplash theme. Klik Close. (Gambar 20). 5. Restart komputer, dan Anda akan melihat bootsplash Kubuntu sudah digantikan menjadi bootsplash Ubuntu. (Gambar 21).
Mengubah KDE 4.3 menjadi KDE 4.2 Pada dasarnya, KDE yang disertakan pada repositori Ubuntu 9.04 adalah versi KDE 4.2.2. Apabila Anda masih ingin menggunakan KDE 4.2, maka untuk mengembalikannya dari versi 4.3 menjadi versi 4.2 sangatlah mudah. Ikuti tahapan berikut ini: 1. Langkah pertama adalah menghapus seluruh paket desktop KDE 4.3 yang telah terinstalasi pada sistem Ubuntu 9.04. Jalankan perintah berikut: $ sudo aptitude remove kubuntu-desktop
Jika Anda ingin melakukan instalasi dengan perin tah apt-get, jalankan perintah berikut: $ sudo apt-get autoremove kubuntu-desktop --purge
Mengganti Theme KDE 4.3 Desktop KDE mempunyai banyak pilihan themesthemes menarik, namun Anda perlu men-download-nya terlebih dahulu untuk mendapatkannya. Berikut tahapan untuk mengubah desktop themes KDE Anda: 1. Langkah pertama Anda adalah mengklik kanan pada desktop KDE, lalu pilih opsi "Desktop Settings". (Gambar 22). 2. Klik New Theme, dan Anda akan diminta untuk menginstal. Pilih theme yang baru Anda download, lalu klik "Install". Setelah selesai, klik Close. (Gambar 23). 3. Klik menu dropdown Theme untuk mencari theme yang Anda telah instal. Pilih theme tersebut, kemudian Apply - Ok. (Gambar 24).
19
ppa/backports/ubuntu jaunty main deb http://ppa.launchpad.net/kubuntu-ppa/staging/ubuntu jaunty main
3. Kemudian lakukan update daftar paket, karena file sources.list sudah berubah. Berikutnya, jalankan perintah berikut untuk menginstalasikan paket KDE 4.2: $ sudo aptitude update && sudo aptitude install kubuntudesktop
4. Kini, desktop KDE 4.2, sudah terinstalasi dengan baik pada desktop Ubuntu 9.04 Anda. Zaky Abdurrachman [[email protected]]
21
20
22
www.infolinux.web.id
editor
deb http://ppa.launchpad.net/kubuntu-
Mengganti bootsplash Ubuntu.
Shortcut untuk menjalankan Startup-Manager.
Mengganti themes KDE.
2. Buka file /etc/apt/sources.list dengan kesayangan Anda, dan hapus baris berikut:
Ubuntu bootsplash.
23
Instalasi themes tambahan.
24
Konfigurasi desktop themes KDE.
INFOLINUX
11/2009
35
NETADMIN
FAN: Distro untuk Network Monitoring System
S
usah, rumit, repot, kelamaan dalam konfigurasi network monitoring system berbasis sistem operasi Linux? Ach, itu dulu. Tapi sekarang, cukup sekali instal maka semuanya langsung jalan. Tidak percaya? Coba saja FAN, distro berbasis CentOS yang telah menyertakan Nagios, Network Monitoring System.
Saat ini, membangun Network Monitoring System (NMS) di Linux tidak sulit, karena saat ini telah tersedia distro Linux yang cukup sekali diinstal, maka semua aplikasi dan tool pelengkap Network Monitoring System telah turut terinstal, dan dapat langsung berjalan. Ah, yang benar, nih? Benar, kok. Anda cukup mendownload distro tersebut dalam bentuk iso, lalu membakarnya ke CD atau DVD, instalasikan, lalu gunakan tool network monitoring system tersebut. Mudah, bukan? Adalah FAN (Fully Automated Nagios), yaitu sebuah distro yang dibuat dari hasil remastering distro CentOS dengan ukuran minimal paket (hanya seukuran CD), yang telah ditambahkan aplikasi Nagios Network Monitoring System dan berbagai tool pelengkapnya, seperti Nagios-plugins, NRPE, Ndoutils, Nagvis, Centreon, dan Nareto. FAN dimaksudkan agar pengguna Linux yang ingin membangun network monitoring system dapat melakukannya dengan cepat, tepat, dan mudah. Karena FAN berbasis CentOS 5.2, maka Anda masih dapat merasakan berbagai keuntungan yang terdapat pada CentOS 5.2 seperti aslinya. Pada artikel kali ini, penulis hanya akan menjelaskan proses instalasi distro FAN ini, serta menjelaskan secara global penggu-
36
11/2009 INFOLINUX
36_NetAdmin_11.indd 36
naan fungsi Network monitoring System. Mengenai detail dan customize konfigurasi Nagios dan tool pelengkapnya, belum dapat disinggung dalam tulisan kali ini.
Instalasi FAN Sebelum dapat menginstalasi FAN, terlebih dahulu Anda dapat mendownload file iso distro FAN dari url http://cedrictemple.net/FAN/ FAN-1.1.iso (versi stabil saat ini yang dapat di-download FAN-1.1). Sebagai informasi, versi Nagios yang disertakan dalam distro
FAN-1.1 adalah versi 2.12, dan tool pelengkapnya pun bukan yang teranyar, namun yang sezaman dengan versi nagios 2.12. Namun Network Monitoring System yang berjalan, nantinya cukup stabil dan reliable. FAN juga menyediakan repositori yum untuk versi FAN 1.X dan FAN 2.x sehingga jika Anda sudah terlanjur menginstal CentOS 5.2 menggunakan distro asalnya, Anda masih dapat menginstal nagios dan tool pelengkapnya dari repository FAN. Berikut ini daftar repository FAN.
Gambar 1. Halaman index FAN NMS.
www.infolinux.web.id
9/28/2009 10:46:11 AM
NETADMIN
Gambar 2. Nagios web front-end.
Yum repository untuk FAN 1.x: [FAN]
Gambar 3. Nagvis-Nagios map and visual.
tool pelengkapnya tersebut menggunakan yum sebagai berikut:
Yum repository untuk FAN 2.x : [FAN] name=FAN - Base baseurl=http://cedrictemple.net/FAN/ repository/fan2prod/ gpgcheck=1 gpgkey=http://cedrictemple.net/FAN/ repository/fan2prod/RPM-GPG-KEY-
Namun jika Anda ingin menginstalasi Nagios dan tool pelengkapnya dari distro FAN, maka setelah men-download file iso FAN-1.1, segera bakar ke CD atau DVD. Setelah itu, silakan instalasikan distro FAN. Langkah instalasi distro FAN sendiri hampir sama dengan tahapan instalasi distro CentOS 5.2. Tahap instalasi CentOS 5.2, dapat Anda lihat pada url http://www.howtoforge.com/perfectserver-centos-5.2.
FAN-1
Selanjutnya, di atas distro CentOS 5.2 asal (asli bukan remaster) yang telah terinstal pada komputer Anda, tinggal menginstal Nagios dan
Gambar 4. Nareto-Nagios reporting tool.
www.infolinux.web.id
36_NetAdmin_11.indd 37
Mengakses FAN NMS Setelah selesai melakukan proses instalasi FAN-1.1, maka seluruh aplikasi terkait NMS (Network
Monitoring System) berbasis Nagios sudah dapat Anda akses setelah selesai proses booting. Cara mengakses aplikasi NMS adalah dengan menggunakan web browser (misal: Firefox), dan mengetikkan alamat (URL) berikut ini, yaitu http://ip-address-server-nms-Anda/ sehingga akan muncul halaman seperti tampak pada Gambar 1. Melalui halaman index FAN NMS inilah Anda dapat mengakses Nagios, Nagvis, Centreon, dan Nareto. Ketika mulai kali pertama mengakses aplikasi tersebut, Anda harus login menggunakan user account nagiosadmin dan password nagiosadmin. Pada Gambar 2 sampai Gambar 5, Anda dapat melihat screenshot masing-masing aplikasi FAN NMS. Henry Saptono [[email protected]]
Gambar 5. Centreon Network & System monitoring.
INFOLINUX 11/2009
37
9/28/2009 10:46:13 AM
WARNUX
DKI – Jakarta
Alcatraz, Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat Dexternet, Jl. Meruya Utara No. 33, Jakarta Barat Home.Net, Meruya, Jakarta Barat Awaludin II, TanahAbang, Jakarta Pusat Garasi.Net, Jl. Taruna Raya No. 31, Jakarta Pusat Muara Info, Jl. Kramat Jaya Baru Blok G.V No. 476 Johar Baru, Jakarta Pusat ComNet, Petukangan, Jakarta Selatan Flash.Net, Warung Buncit, Jakarta Selatan Kazenet, Lebak Bulus, Jakarta Selatan Q-Net, Jl. Raya Lenteng Agung, Gardu (Seberang UP), Jakarta Selatan Simpul, Mampang, Jakarta Selatan Tido’s.Net, Kebagusan, Jakarta Selatan Warnet USS, Jl. Raya Pasar Minggu No.42 Durentiga, Jakarta Selatan AANet, Condet, Jakarta Timur Prima.Net, Kel. Makassar, Jakarta Timur WarnetKoe, Pondok Kopi, Jakarta Timur Fabian.Net, Latumeten II, Jakarta Utara AANet, Plumpang, Tanjung Priok, Jakarta Utara Kawan Setia, Jl. Ganggeng Raya No.2a (depan Polsek) Tanjung Priok, Jakarta Utara
Jawa Barat dan Banten
Warnet Nidar, JL. Tentara Pelajar No. 19A, Banjar GBM Net, Jl. Babakan Loa No. 57 Cimahi, Depan Politeknik Gizi Bandung HeroesNet, Jl. Borobudur Ruko 3C, Cibaduyut, Bandung Amsterdam Internet Cafe, Jl. Raya Kodau (samping Alfamaret), Jatirahayu, Pondok Melati, Bekasi Deja Vu Internet Cafe, Jl. Raya Hankam No. 92-94 Pondok Gede, Bekasi Mynett, Jl. Nangka Raya No. 3D Perumnas I Kranji, Bekasi Taz@net, Pondok Surya Mandala Blok P No. 7 Bekasi Selatan, Bekasi Data Prima Comp, Cileungsi, Bekasi Globalnet, Jl. Jababeka Raya Blok B No. 23 Belakang Ruko BCA, Cikarang, Bekasi Azoebs Linux Corners, Jl. Babakan Tengah No. 23 Dramaga, Bogor Dev-Net, Jl. Raya Kranggan No. 1 Citeureup Cibinong, Bogor Game House, Jl. Songgi Raya No. 5, Bogor JogloNet, Jl. Siliwangi No. 41 (SMKN 1 / ICT Center), Cianjur F&D INTERNET, Jl. Salak II Pondok Cina (belakang BSI Margonda), Depok Majao Computer, Pondok Petir, Sawangan, Depok [email protected], Jl. Mahakam Raya No. 39 Depok Timur, Depok Waskita.Net, Jl. Sawo No. 24A Pondok Cina (belakang Stasiun UI), Depok Warnet Ngenet, Jl. G. Sahari VIII / 11A Gg. Senggol, FKM UI, Depok Warnet Orbital, Jl. Ir. H Juanda No. 53 Karawang Barat, Karawang Revonet, JL. K.H. Abdul Halim (Depan GGM/UNMA), Majalengka FriendsNet, Jl. Raya OTTISTA No. 20, Depan Rumah Sakit PTP VIII, Subang Warnet Naila, Jl. R.A. Kosasih Gg. Ampera 29, Ciaul, Sukabumi Biru.net, Jl. Angkrek No.74, seberang Gapura ke Kampus UNSAP, Sumedang O’net Cafe, Jl. Surya Darma 34 Sewan, Tangerang Starnet, Cimone, Tangerang Artanita , Jl. Cieunteung No 112 A [Sebelah SMK Artanita] Tasikmalaya Citra [Koperasi Pegawai Telkom], Jl. Otista No. 06, sebelah Kantor Pos, Tasikmalaya Kharisma, Jl. Ampera No. 142, Depan SD Gunung Lipung, Tasikmalaya Warnet Salsabila I, Jl. Rajawali 105, Kp. Siluman, Cibeureum. Tasikmalaya Warnet Salsabila II, Jl. Kol. Abd. Saleh Cicurug Ojo – Cikalang,Tawang, Tasikmalaya
Jawa Tengah dan Yogyakarta
Adzkanet, Jl. Raya Pucang-bawang KM 4, Banjarnegara My-Net, Jl. Menteri Supeno 3C (Gedung Perbain lt.1) Sokaraja, Banyumas SPECTRUMNET, Jl. Kulon 598 Sudagaran Kecamatan Banyumas TopNET, Jl. Raya Jatilawang No. 16 Jatilawang, Banyumas Warnet 88, Jl. Jend. Gatot Subroto 155 Kecamatan Banyumas Warnet BC, Kompleks Terminal Karesidenan Banyumas Warnet Pigeon, Ruko KUD No. 04, Jl. Wates KM 10 Sedayu, Bantul ICT Net, Jl. A. Yani No. 68 Kauman, Batang MegaNet, Jl. Merbabu 17 Boyolali (samping Rutan), Boyolali
38
11/2009 INFOLINUX
36_NetAdmin_11.indd 38
Cafe Net, Jl. Setiabudi No. 17, Brebes Fuji Warnet, Jl. Raya Timur Jatibarang Kidul, Brebes FOSS net, Kantor Puskud Kab. Brebes Lestari Net, Jl. Hj. Siti Aminah No. 23 Dukuhturi Bumiayu, Brebes AJ-Net, Jl. Urip Sumoharjo 9b Limbangan, Cilacap Hastama-Net, Jl. Gerilya 88a Sampang, Cilacap PojokNET Internet Cafe, Jl. Tugu Barat No. 1 Sampang, Cilacap Metrijaya Net Cafe, Jl. A. Yani No. 12 (Depan POLSEK) Adipala, Cilacap Tracert Cyber Station, Jl. Raya Jepara Kudus, Pecangan Kulon RT 03/02, Jepara Gifa Net, Jl. Raya No. 148 Cepiring, Kendal [email protected], Jl. Kh. Noor Hadi No. 34 B (Samping Asrama Akper Muhammadiyah), Kudus Tit@ Net, Jl. Juwana-Pati KM. 1 No. 2 (Hotel Graha Dewata Juwana), Pati WWCE, Jl. Untung Suropati 33 Tayu, Pati KiosNet LiPI Linux, Jl. Bugenvil Rt.06/07 Purwoharjo Comal, Pemalang Aidea.net, Jl. S. Parman No. 4, Purbalingga AlfaNET, Jl. Ahmad Yani No. 1b Lt. 2 Alfamart Depan Terminal, Purbalingga GaneshaNET, Jl. Piere Tendean No. 81 Selatan Alunalun, Purbalingga JULIOS, Jl. Pujowiyoto 5 b, Purbalingga Banyu-Net, Jl. dr Soerparno No.18, Purwokerto Warnet 88, Jl. Jend. Sudirman Timur 172 Berkoh, Purwokerto Dago7 Net, Jl. Dr. Soeparno No. 12, Purwokerto Naurah.Net, Jl. Kutoarjo - Ketawang Km. 6, Dukuhdungus, Grabag, Purworejo Alfa.Net, Parang Barong Square 14 Kav 04, Semarang Andromeda.Net, Jl. Tanjungsari No. 4, Semarang CafeNet69, Jl. Tlogosari Raya 1/69, Semarang Exsanet, Jl. Jati Raya Blok Ck3 Ruko Banyumanik, Semarang GankbuntU WarungInternet, Jl. Purwoyoso Ic No.30, Semarang GrandNet - 1, Jl. Sirojudin No. 5 Tembalang, Semarang GrandNet - 2, Jl. Thamrin No. 12 Sebelah Pertamina, Semarang HitNet (GrandNet - 3), Wonodri Baru No. 31 Belakang RS Roemani, Semarang Homenet, Jl. Majapahit 281A, Semarang IdolaNet, Jl. Indraprasta, dekat SPBU, Semarang Infoesia.Net, Jl. Gusti Putri II/No. 40, Semarang Magesen Internet Cafe, Jalan Patriot I H-77, Semarang Mataram, Jl. MT Haryono 294-296, Semarang Starcomp, Jl. Karanglo Pedurungan, Semarang Star@net, Jl. Karanglo I No. 64, Semarang TrendNet, Jl Tirto Agung No. 13 Banyumanik, Semarang WSI Net, Jl. Prof. Sudharto, Tembalang (samping Cafe Tugu), Semarang Zulinet, Jl. Plamongan Sari Raya 3A, Semarang Warnet Amanah, Jl. Raya Sukowati 640, Sragen A Ha 7 Comp, Jl. Raya Balamoa – Banjaran 20 Pangkah, Tegal BIXnet, Jl. Pancakarya No. 19 Kajen Talang, Tegal BONeX, Jl. H. Samanhudi No. 33 Trayeman Slawi, Tegal Brug Abang 99 Warnet, Brug Abang Kajen Talang, Tegal BSC Net, Jl. Raya Karanganyar, Tegal Era Net, Jl. Moh. Yamin Slawi, Tegal Fudu Net, Jl. Pala Raya No. 45 Mejasem, Tegal Graficia Warnet, Jl. Srigunting No. 41, Tegal KSnetcafe, Jl. Abimanyu Kedungsukun, Tegal La Tanza Net, Jl. Samadikun Debong, Tegal Melati Net, Debong, Tegal Nasa Net, Jl. Nakula, Tegal Oase Net, Jl. Werkudoro, Tegal Queen Warnet, Jl. Werkudoro, Tegal RedMouse Internet Cafe, Jl. Sumbodro No. 34, Tegal Soto 99 Warnet, Jl. Raya Talang, Tegal Super Net, Jl. Raya Singkil No. 22 Adiwerna, Tegal Tecra Net, Jl. Setia Budi No. 35, Tegal Wings Net, Tembok Luwung, Adiwerna, Tegal Happy Net, Jl. Gatot Subroto No. 15, Ungaran PoiNTER Multimedia, JL. Gatot Subroto 151, Ungaran NugrahaNet, Selomerto No. 150, Wonosobo i-KG.Net, Jl. Ngeksigondo No. 62 Kotagede, Yogyakarta Jo.Net, Jl. Bantul KM 8,5, Yogyakarta
Jawa Timur dan Bali
Bee Cyber Warnet & Hotspot, Perum Telang Indah Persada, Jl. Telang Indah Barat I No. 29 Telang, Kamal, Bangkalan Warnet Galaxy, Jl. A. Yani 03 (depan SMA 1), Blitar Warnet Mitra, Jl. Lawu No. 71, Blitar Setya Jaya Net, Jl. Panglima Sudirman No. 13, Bojonegoro SAGA-NET, Jl. dr. Wahidin SH No. 620, Gresik XNET, Ruko Pesona Jawa B-3, Hi-Tech Square, Jember Zencafe i-Net, Jl. Kartini 1A, Banyu Biru, Jombang Arnet, Jl. Welirang, Kediri At Taqwa, Madrasah Aliyah Negeri 3, Kediri
Orange Net, Ruko Stadion Brawijaya A3, Kediri Titanium.Net, Jl. KH. Wakhid Hasyim, Kediri Warnet Bima, Kediri Warnet Bina, Kediri Warnet ERA, Jl. Raya Kolak 21, utara MTs, depan ALKABA Swalayan, Kolak, Ngadiluwih, Kediri Warnet Evo, Kediri Warnet FastNet, Kediri Warnet Plus, Jl. Ahmad Yani, Ruko Stadion Brawijaya C-5, Kediri Warnet PoS Kediri, Jl. Mayjen Sungkono 32, Kediri Warnet Putra Surya Computer, Kediri TuxEdoe, Jl. Panglima Sudirman, Purwosari, Wonoasri, Caruban, Madiun Tlogo.Net, Jl. Raya Tlogomas No. 59, Malang Warnet Ubuntu, Jl. Raya Genengan No. 256 Rt/Rw 03/09, Binangun, Pakisaji, Malang Warnet Mandiri, Jl. R. Wijaya 5 (Depan Stadion Gajah Mada) Mojosari, Mojokerto Warnet Paradise, Jl. Raya Kemantren, Kec. Gedeg, Mojokerto Best.Net, Jl. Musing 633 Kauman, Bangil, Pasuruan F@S Warnet, Jl. Durian No. 281, Bangil, Pasuruan Bluesky.net, Krajan 05/01, Desa Banjarsawah, Tegalsiwalan, Probolinggo ARFnet, Jl. Dharmawangsa No. 56B, Surabaya Ciber Net, Jl. Simo Kwagean No. 72, Surabaya Deepo.Net, Jl. Danakarya No.77 Surabaya KampoengCyber, Rungkut Asri Utara No. 9, Surabaya RC Net, Jl. Siwalankerto I/66, Surabaya Shinobi.Net, Jl. Mulyorejo 174, Surabaya Warnet Smart Office, Karang Menjangan 72, Surabaya Warnet Pacarkembang, Gang 3 No. 36, Surabaya Prompt.Net, Sidokare Asri Ai/9, Sidoarjo Core.Net, JL. Basuki Rahmat 37, Situbondo AE Net, Desa Mandirejo, Kec. Merakuran, Tuban Bina Tuban, Jl. Basuki Rahmat 73, Tuban Hasil Flash Net, Jl. Basuki Rahmat No. 235, Tuban Planet Com, Jl. Basuki Rahmat No. 320, Tuban Sudra Net, Jl. Basuki Rahmat No. 57, Tuban Tamim Net, Jl. Diponegoro No. 45, Tuban Toki Net, Jl. KH. Musta’in No. 50, Tuban Liberty Cyber, Jl. Gn. Rinjani IXC No. 8, Denpasar, Bali YOGA INTERNET 1, Jl. Patimura No 4, Tabanan, Bali YOGA INTERNET 2, Jl. Gajah Mada 128, Tabanan, Bali YOGA INTERNET 3, Jl. Raya Mengwitani, Badung, Bali
Kalimantan
Flink Internet Cafe, Jl. Adhyaksa Komplek Ruko Kayu Tangi Permai No R11, Banjarmasin, Kalsel Ciwank.net, Jl. Pramuka No. 15, RT/RW 29/10, Kel. Gunung Kelua, Samarinda, Kaltim
Sulawesi
MECS, Jl.Mesjid Raya No.17 Sungguminasa, Gowa @mAy-Net, Jl. Abd. Silondae No. 127 C (samping BCA), Kendari Aromanet, Jl. D.I. Panjaitan No. 88 Lepo-lepo (samping Trakindo), Kendari Jelajah Net, House of Linux. Jl. Perintis Kemerdekaan VIII no. 2B, Makassar K-Sepuluh Net, OpenSourceNet Cafe, Jl. Perintis Kemerdekaan Km.10 No.36, Makassar LouphNet, Jl. Mallengkeri no. 145 Makassar, dekat kampus UNM Parang Tambung, Makassar Toraja.Net, Ruko O3, Jl. Perintis Kemerdekaan KM 12, Makassar Zenith Internet Cafe, Jl. Kumala No. 43 A, Makassar Kirei Net, Jl. Sam Ratulangi 159 (depan BCA), Manado Warnet Sintek (Sinjai Teknologi), Jl. Baso Kalaka No. 10 Sinjai, Sulawesi Selatan
Sumatera
Jack.Net, Jl. Medan-Banda Aceh, Matangglumpang Dua, Bireuen, Aceh Tarisa, Ruko Simpang Kantor Pos Keutapang, Aceh Besar Opotumon, Jl. Tgk. Chik Dipineung Raya No. 69, Kampung Pineung, Banda Aceh Mianova.Net, Jl. Hayatimahim No. 2 RT 20 RW 08 Tanjungpandan Belitung, Bangka Belitung Homy.net, Citra Batam C.233 Batam Centre, Batam, Kepulauan Riau Kaliber Net, Jl. Pemuda No. 22e Tanjungpinang, Kepulauan Riau Ulisa.Net, Jl. Cempedak No. 84 Dumai, Riau Daratan AndiNet, Jl. Palembang Batas Kota, samping RM Lesehan Lumayan II, Muara Enim, Sumsel Delta.net, Jl. Mayor Ruslan III, Pasar Lama, Lahat, Sumsel IndahNyo.net, Jl. Pelda Saibi No. 1/40 Nasional, Prabumulih, Sumsel Kambangiwak.net, Jl. Palembang-Prabumulih KM 32 depan Bank Sumsel, Inderalaya, Sumsel Nikita.net, Jl. Jend. Sudirman, Simpang Muara Dua, Samping Atlas, Prabumulih, Sumsel
www.infolinux.web.id
9/28/2009 10:46:17 AM
TUTORIAL PARSING HTML
Parsing HTML dengan Beautiful Soup
D
okumen HTML umumnya digunakan untuk menampilkan data atau informasi di web. Bagaimana kalau kita ingin mengekstrak data yang terkandung di dalam halaman web tersebut? Apabila HTML adalah satusatunya format yang bisa kita akses, maka mau tidak mau, kita harus melakukan parsing, dan itu tidaklah mudah. Parsing dokumen HTML bukanlah pekerjaan yang mudah, walau HTML merupakan format dokumen yang terstruktur. Kita harus memahami benar aturan-aturan yang digunakan dalam HTML, termasuk tag-tag yang digunakan. Selain itu, masih ada CSS atau bahkan script. Semua hal tersebut belum lagi ditambah dengan HTML yang tidak ditulis dengan benar, walaupun browser dapat menampilkannya dengan relatif baik. Bagi pengguna Python, kita beruntung dapat menggunakan pustaka BeautifulSoup (http://www.crummy. com/software/BeautifulSoup/). Dengan menggunakan pustaka ini, kita bisa bekerja dengan data yang terkandung dalam HTML dengan relatif mudah, cepat dan valid, bahkan untuk HTML yang tidak ditulis dengan benar. Dengan menggunakan pustaka ini, kita bisa dengan mudah mendapatkan judul halaman, semua link yang ada, semua data dalam tabel kedua, dan berbagai tugas lainnya. Pada tulisan ini, kita akan membahas beberapa contoh dasar penggunaan BeautifulSoup. Semua contoh dibangun di atas Singkong Linux 1.0 (noprianto.com/singkong.php), Python versi 2.5.1, namun dapat diterap-
www.infolinux.web.id
48_Tutorial_11_ok.indd 39
kan pada sistem lain tanpa masalah. Semua kode dilisensikan GPL.
Python 2.5.1 (r251:54863, May
4
2007, 16:52:23) [GCC 4.1.2] on linux2
Catatan: Untuk informasi selengkapnya, bacalah dokumentasi BeautifulSoup di http://www.crummy.com/ software/BeautifulSoup/documentation.html
Type “help”, “copyright”, “credits” or “license” for more information. >>> from BeautifulSoup import BeautifulSoup as BS >>>
Download
Pretty Printer
Pada saat tulisan ini dibuat, versi terbaru BeautifulSoup adalah 3.1.0.1. Download-lah arsip source code di http://www.crummy.com/software/ BeautifulSoup/download/BeautifulSoup.tar.gz. Di dalam tulisan ini, kita akan melakukan instalasi secara lokal. Lakukanlah langkah-langkah berikut:
Untuk contoh pertama, kita akan menggunakan BeautifulSoup untuk mencetak ulang HTML dalam format yang rapi. >>> from BeautifulSoup import BeautifulSoup as BS >>> doc = ‘’’ ...
Paragraf 1
body>
$ tar zxvf BeautifulSoup.tar.gz
... ‘’’
$ mv BeautifulSoup-3.1.0.1/
>>> soup = BS(doc)
BeautifulSoup.py .
>>> print soup.prettify()
$ rm -rf BeautifulSoup-3.1.0.1
BeautifulSoup.tar.gz
Setelah langkah-langkah tersebut dilakukan, akan tersisa satu file BeautifulSoup.py di direktori aktif. Hanya satu file tersebut yang kita butuhkan. Untuk menggunakan BeautifulSoup, kita dapat mengimpor class BeautifulSoup dari modul tersebut: $ python
Paragraf 1
Di dalam contoh tersebut, bisa kita lihat, bahwa kita mendefinisikan konten HTML dalam sebaris teks, tanpa newline sama sekali.
INFOLINUX 11/2009
39
10/7/2009 6:50:59 PM
TUTORIAL PARSING HTML Namun, berkat BeautifulSoup, kita mendapatkan versi rapinya. Pertama-tama, kita membuat sebuah instance dari BeautifulSoup. BeautifulSoup(), dimana konten HTML dilewatkan pada konstruktor. Dengan method prettify(), kita mendapatkan versi rapi dari suatu konten HTML.
Memformat ulang HTML invalid Ada kalanya, kita menulis HTML yang invalid, sebagai contoh, tag
yang bersarang (nested). Hal ini tidaklah valid. Dengan BeautifulSoup, kesalahan ini akan (berusaha) diperbaiki. Contoh:
Dengan mencetak soup.title (instance dari BeautifulSoup.Tag), kita mendapatkan judul, lengkap dengan tag . Dengan method renderContents() milik soup.title, kita mendapatkan “isi” dari tag tersebut.
Mendapatkan semua hyperlink Di contoh berikut, kita akan menggunakan BeautifulSoup untuk mendapatkan semua hyperlink yang ada:
Situs web BeautifulSoup.
Mendapatkan semua hyperlink dengan class tertentu Katakanlah dokumen kita memiliki 10 hyperlink, dengan atribut class yang berbeda-beda. Dengan BeautifulSoup, kita bisa mendapatkan hyperlink dengan atribut class tertentu. Contoh berikut akan mendapatkan link dengan class jslink saja:
Label dari hyperlink juga bisa didapatkan dengan mudah:
... help->#
print i.renderContents()
...
confirm->confirm.html
home logout
Begitupun dengan target hyperlink: >>> for i in links: ...
print i[‘href’]
... home.html logout.html >>>
title>Dokumen html>
Dengan cara serupa, kita bisa mendapatkan tag lain yang diinginkan, seperti halnya paragraf, atau gambar (img).
... ‘’’
findAll(name, attrs, recursive, text,
>>> soup = BS(doc)
limit, **kwargs)
11/2009 INFOLINUX
48_Tutorial_11_ok.indd 40
print ‘%s->%s’ %(
i.renderContents(), i[‘href’])
...
BeautifulSoup as BS
... Dokumen 1
...
>>> for i in links:
>>> from BeautifulSoup import
>>> doc = ‘’’
40
>>> soup.title
Ketika menggunakan findAll(), kita dapat melewatkan argumen attrs yang diberikan dalam bentuk dictionary dimana key adalah atribut dan value adalah nilai atribut. Dengan cara serupa, kita bisa mendapatkan tag lain dengan atribut tertentu, seperti halnya div dengan class ‘header’.
Mendapatkan semua tag yang digunakan Ketika membangun website berita yang dilengkapi dengan fasilitas untuk memberikan komentar HTML, ada kalanya kita ingin membatasi
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:51:03 PM
TUTORIAL PARSING HTML hanya tag tertentu saja yang diizinkan. Apabila komentar ditulis dengan tag di luar yang diizinkan tersebut, maka komentar dapat kita tolak. Caranya, kita harus mengetahui tag-tag apa saja yang digunakan dalam komentar yang dikirimkan. Contoh:
Dengan cara serupa, atribut bisa pula dihapus (dengan del) atau ditambahkan.
[‘p’, ‘b’, ‘u’, ‘br’, ‘a’, ‘input’] >>>
method findAll() dapat dilewatkan nilai spesial True, yang akan mengembalikan semua tag yang digunakan.
Mendapatkan data dalam tabel kedua Di dalam contoh berikut, kita akan mendapatkan semua data yang tersimpan dalam tabel kedua saja.
Mengubah nilai atribut class
Menghapus semua tulisan tebal
BeautifulSoup dapat pula digunakan untuk mengubah nilai atribut suatu tag. Sebagai contoh, kita dapat mengubah atribut class menjadi style2 untuk semua class dengan nilai awal style, untuk semua div yang ditemukan.
Ingin menghapus semua tulisan yang memiliki tag ? Kita dapat melakukannya dengan mudah dan cepat: >>> from BeautifulSoup import BeautifulSoup as BS >>> doc = ‘’’ ... tebal 1
>>> from BeautifulSoup import
... underline 1
BeautifulSoup as BS
... miring 1
>>> from BeautifulSoup import
>>> doc = ‘’’
... tebal 2
BeautifulSoup as BS
...
Bla bla
... ‘’’
>>> doc = ‘’’
div>
>>>
...
...
Bli bli
...
OS
Linux
...
Blo blo
>>> soup = BS(doc)
tr>
...
Ble ble
>>> bolds = soup.findAll(‘b’)
...
Versi
2.6
div>
>>> bolds
tr>
... ‘’’
[tebal 1, tebal 2]
...
>>>
>>> for i in bolds:
...
>>> soup = BS(doc)
...
...
Bahasa
Python
Dapatkan class=’style’:
semua
...
div
dengan
i.extract()
... tebal 1
td>
>>> div_style = soup.findAll(‘div’,
tebal 2
...
Versi
2.5
{‘class’: ‘style’})
>>> soup
tr>
>>> div_style
...
Platform
Multi
[
Bli bli
,
underline 1
td>
Blo blo
]
miring 1
...
>>>
... ... ‘’’
Ganti semua yang didapatkan menjadi class=’style2’:
>>> soup = BS(doc)
>>> for i in div_style:
>>> tables = soup.findAll(‘table’)
...
i[‘class’] = ‘style2’
... >>> table2 = tables[1]
www.infolinux.web.id
48_Tutorial_11_ok.indd 41
>>> div_style
Dengan method extract(), kita bisa menghapus elemen dari tree. Dengan cara serupa, kita bisa menghapus elemen-elemen lainnya. Sampai di sini dulu pembahasan kita. Selamat mencoba! Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
INFOLINUX 11/2009
41
10/7/2009 6:51:04 PM
TUTORIAL SOUND RECORDING
Rekam Suara dari Mikrofon
M
erekam suara di platform Windows, mungkin dapat Anda lakukan dengan mudah. Namun bagaimana cara merekam suara di platform Linux? Tidak perlu khawatir, platform Linux sudah menyediakan aplikasi untuk kebutuhan ini. Pada tutorial berikut, akan dijelaskan cara mudah dan cepat merekam suara dari mikrofon, dengan menggunakan ALSA ataupun SoX.
Linux, yang awalnya bermain di dunia server, kini semakin ramah terhadap dunia desktop dan multimedia. Dukungan akan perangkat keras seperti sound card pun semakin luas. Dan, menggunakan Linux, kita dapat berkreasi kecil-kecilan, seperti merekam nyanyian sendiri menggunakan mikrofon. Sebagai langkah awal, pastikan sound card telah dikenal dengan baik oleh Linux sehingga Anda dapat
mendengarkan lagu menggunakan komputer. Kemudian, dapatkan sebuah mikrofon untuk komputer, dan tancapkanlah ke audio in sound card Anda. Dari sisi software, kita memiliki beberapa pilihan. Pada tulisan ini, kita akan menggunakan dua saja, yakni ALSA utils dan SoX. Tentang SoX, kita telah membahasnya pada edisi yang lalu. Berbagai distro modern saat ini umumnya telah
datang dengan dukungan ALSA dan utilitasnya. Sementara, SoX, apabila tidak terinstal secara default, Anda dapat mencarinya ke repository distro, ataupun melakukan kompilasi sendiri. Untuk informasi lebih lanjut tentang ALSA, Anda dapat mengunjungi http://www.alsa-project.org/. Sementara, informasi selengkapnya tentang SoX bisa didapatkan di http://sox.sourceforge.net/. Semua contoh di dalam tulisan ini dikerjakan di Singkong Linux 1.0 (noprianto.com/singkong.php), dimana ALSA dan SoX telah terinstal secara default. Walau demikian, versi ALSA dan SoX yang digunakan cukup kuno.
Merekam dengan arecord Utilitas dari ALSA utils yang akan kita gunakan adalah arecord. Pastikan sistem Anda telah terinstal paket alsa-utils. Cobalah menjalankan perintah berikut di terminal: $ arecord --version arecord: version 1.0.14 by Jaroslav Kysela
Situs web ALSA.
42
11/2009 INFOLINUX
48_Tutorial_11_ok.indd 42
Apabila tidak ada pesan kesalahan, kita bisa mulai merekam suara. Pastikan mikrofon telah tertancap di
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:51:04 PM
TUTORIAL SOUND RECORDING Apabila tidak ada pesan kesalahan, kita bisa mulai merekam suara. Pastikan mikrofon telah tertancap di audio in soundcard.
Contoh 1 Kita akan merekam dengan pengaturan standar, ke file x.wav. Setelah selesai merekam, tekanlah kombinasi tombol CTRL-C. $ rec x.wav Send break (control-c) to end recording
Hasil rekaman: $ file x.wav x.wav: RIFF (little-endian) data, WAVE audio, Microsoft PCM, 16 bit, mono 48000 Hz Situs web SoX.
audio in soundcard.
Contoh 1 Kita akan merekam dengan kualitas CD (-f cd), dengan format WAVE (-t wav), dan menyimpannya ke x.wav di direktori aktif. Ketika selesai merekam, tekanlah kombinasi tombol CTRL-C.
Contoh 2
Merekam dengan SoX Pastikan SoX telah terinstal sebelumnya. Di sistem yang penulis gunakan, sebuah shell script rec akan turut diinstal bersama SoX (symlink ke play). Cobalah menjalankan perintah berikut di terminal: $ rec --version rec (sox) 3.0
Di dalam contoh kedua SoX, kita akan merekam, dan langsung memberikan efek speed dengan nilai 2: $ rec x.wav speed 2 Send break (control-c) to end recording
Sampai di sini dulu pembahasan kita. Selamat mencoba! Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
$ arecord -f cd -t wav x.wav Recording WAVE ‘x.wav’ : Signed 16 bit Little Endian, Rate 44100 Hz, Stereo
[TEKAN CTRL-C] Aborted by signal Interrupt...
Hasil rekaman: $ file x.wav x.wav: RIFF (little-endian) data, WAVE audio, Microsoft PCM, 16 bit, stereo 44100 Hz
Contoh 2 Kita dapat pula membatasi maksimal waktu rekam dengan opsi -d (dalam satuan detik). Contoh berikut akan merekam seperti contoh sebelumnya, namun hanya selama 10 detik. Setelah mencapai durasi tersebut, arecord akan diterminasi secara otomatis. $ arecord -d 10 -f cd -t wav x.wav Recording WAVE ‘x.wav’ : Signed 16 bit Little Endian, Rate 44100 Hz, Stereo
www.infolinux.web.id
48_Tutorial_11_ok.indd 43
INFOLINUX 11/2009
43
10/7/2009 6:51:06 PM
TUTORIAL FILE MANAGER
File Manager GUI Sederhana Berbasis PyGTK
P
ada tulisan ini, kita akan membangun file manager sederhana: berbasis GUI, memiliki kemampuan refresh yang cukup baik (termasuk untuk direktori dengan file yang banyak), dapat menghapus tree direktori, dan dapat mengopi tree direktori.
File manager adalah komponen sistem yang penting. Dengan file manager yang baik, pengaturan file dapat dilakukan dengan mudah, cepat, dan nyaman. Hampir semua desktop environment. umumnya datang dengan file manager sendiri. Apabila merasa file manager yang ada terlalu kompleks, Anda mungkin tertarik untuk membangun satu yang sederhana. Membangun file manager adalah pekerjaan yang menyenangkan, terutama kalau kita senang mengutakatik sistem. Dan, karena kita bekerja dengan file (yang isinya bisa sangat berharga), maka tentunya kita harus membangun file manager dengan sebaik dan seteliti mungkin. Di lain sisi, file manager bukanlah sesuatu yang sederhana untuk dibangun. Untuk urusan user interface saja, kita akan menghabiskan banyak waktu. Ini tentu belum termasuk tugas utama file manager itu sendiri, yaitu bekerja dengan file di filesistem. Pada tulisan ini, kita hanya akan membangun satu yang sangat sederhana. Berikut adalah fitur-fitur file manager kita: Dapat menampilkan file-file di dalam direktori, dalam bentuk kolom-kolom (menggunakan TreeView) lengkap dengan informasi
44
11/2009 INFOLINUX
48_Tutorial_11_ok.indd 44
tipe file. Direktori akan diwakili dengan icon direktori, symbolic link akan diwakili dengan icon khusus, dan file lainnya akan diwakili dengan icon file biasa. Khusus untuk symbolic link, kita juga akan menampilkan target filenya. Dilengkapi dengan refresh isi direktori yang cukup cepat, bahkan untuk direktori dengan isi yang cukup banyak. Dalam pengujian yang dilakukan, file manager yang kita bangun cukup cepat menampilkan direktori yang berisikan lebih dari 1.000 file, dengan penambahan atau pengurangan beberapa file tidak menyebabkan user interface menjadi freeze. File-file yang ditambahkan akan segera tampil di daftar dan file yang dihapus (dari program lain) akan segera menghilang dari daftar. Refresh dilakukan otomatis. Ketika dijalankan, program dapat langsung diset untuk mem-browse direktori tertentu, dan setelah itu, perpindahan ke direktori lain dapat dilakukan dengan mudah dan cepat menggunakan dialog. Mendukung multi selection sehingga beberapa (atau semua) file dapat dipilih sekaligus. Dapat menghapus file ataupun
tree direktori. Dapat mengopi file ataupun tree direktori ke direktori lain. Program kita, sayangnya belum mendukung: Operasi selain yang disebutkan sebelumnya (hapus dan kopi file/direktori) Menampilkan progress operasi file dalam user interface yang mudah dipahami. Pemeriksaan yang menyeluruh. Pendelegasian berbagai tugas ke thread-thread yang berbeda. Pesan kesalahan (seperti masalah hak akses pada penghapusan dan pengopian file). File manager (simple_file_manager.py) akan kita bangun dengan Python dan PyGTK. Semua kode dibangun di atas Singkong Linux 1.0 (noprianto.com/singkong.php), dimana python dan PyGTK merupakan bagian integral dari sistem. Semua kode dilisensikan GPL.
Mengatur direktori yang akan di browse Ketika kali pertama dijalankan, program dapat menerima satu parameter, yaitu direktori yang akan di-browse. Apabila direktori tidak ditemukan,
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:51:10 PM
TUTORIAL FILE MANAGER Untuk mendapatkan file dalam direktori, kita menggunakan: os.listdir() ... ... all = [] try: files = os.listdir(self.curdir) except: files = [] files.sort() for f in files: absf = self.curdir + os.path.sep + f stock = gtk.STOCK_FILE target = ‘’ if os.path.isdir(absf): stock = gtk.STOCK_DIRECTORY elif os.path.isfile(absf):
Window utama file manager.
if os.path.islink(absf):
maka default adalah direktori aktif: if __name__ == ‘__main__’:
gtk.STOCK_CANCEL, gtk.
directory = ‘.’
title=’Select directory’)
if len(sys.argv) > 1: ret = fcd.run()
if os.path.exists(check):
if ret == gtk.RESPONSE_OK:
directory = check
temp = fcd.get_current_folder()
#
if temp != self.curdir:
app = Main(directory)
self.lstore.clear()
gtk.main()
self.curdir = temp widget.set_label(self.
Untuk berpindah direktori, kita menggunakan sebuah tombol, yang ketika diklik, akan menampilkan gtk.FileChooserDialog, dimana kita bisa memilih direktori. Selanjutnya, label button akan diset dengan nama direktori aktif.
Refresh otomatis, cepat untuk direktori besar Apabila kita mau “main kasar”, maka refresh bisa dilakukan dengan (secara berkala): Dapatkan file-file dalam direktori aktif. Hapus semua nama file yang ditampilkan sebelumnya di TreeView (clear ListStore). Tulis nama-nama file yang baru didapatkan ke TreeView.
Mendeteksi tipe file, mengatur icon yang sesuai Kita akan menggunakan sebuah gtk. TreeView dengan model adalah gtk. ListStore. Jumlah kolom adalah 3, dimana kolom pertama mengandung sel gtk.CellRendererPixbuf(), sehingga kita bisa menampilkan icon yang berbeda untuk direktori, symlink, dan file lainnya. Untuk mendeteksi tipe file, kita akan menggunakan: os.path.isdir() os.path.islink()
Cara ini tentunya bukan merupakan cara yang baik: Untuk direktori dengan cukup banyak file (ratusan, sebagai contoh), redraw akan lambat Ketika user sebelumnya sedang memilih beberapa file, maka ketika refresh dengan cara seperti ini, file-file yang sebelumnya terpilih akan hilang. User tentunya akan jengkel. Oleh karena itu, setiap dua detik, kita melakukan langkah-langkah berikut (non-multi threading): Dapatkan file-file dalam direktori INFOLINUX 11/2009
Penambahan fitur Untuk menambahkan fitur seperti pembuatan direktori baru, tambahkanlah sebuah tombol dan callback yang diperlukan. Developer hanya perlu berkonsentrasi untuk fitur yang ditambahkan, dan urusan penampilan file tidak lagi perlu dipikirkan. Di lain waktu, file manager mungkin akan mendukung informasi progress dan pemeriksaan kesalahan yang seragam, serta pendelegasian tugas pada thread lain.
Memilih direktori aktif.
aktif. Dapatkan nama-nama file yang ada di TreeView, dengan me-maintain row reference. Dari semua nama file yang ada pada TreeView tersebut, kita akan cek ke daftar nama file yang baru saja kita dapatkan. Apabila tidak ditemukan lagi (asumsi file telah dihapus/dipindahkan), maka row bersangkutan kita hapus. Untuk setiap nama file yang belum ada pada daftar sebelumnya, kita tambahkan ke TreeView. ...
set_mode(gtk.SELECTION_MULTIPLE) ...
Untuk mendapatkan baris-baris terpilih dan hanya bekerja apabila ada baris terpilih:
self.tid = gobject.timeout_
#(c) Noprianto, 2009
...
#GPL
selection = self.trview.get_ selection() model, selected = selection. get_selected_rows() iters = [model.get_iter(path) for path in selected] if iters:
Sampai di sini dulu pembahasan kita. Selamat mengembangkan! Noprianto [noprianto@infolinux.co.id
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:51:13 PM
TUTORIAL PROSES MONITOR
Membangun Proses Monitor Sederhana
K
ita telah membangun satu program yang merupakan bagian server dari aplikasi client/server sederhana. Begitu server tersebut crash, client-client tidak akan dapat melakukan koneksi. Oleh karena itu, kita akan membangun solusi sederhana yang dapat menjaga agar server tetap dapat melayani client.
Dalam kondisi normal, program server akan berjalan dengan baik. Akan tetapi, kita tidak dapat memastikan bahwa kondisi ini akan tetap sama ketika uptime server bertambah, dengan load yang juga tidak menentu. Program kita bukanlah program yang begitu hebatnya sehingga bisa memiliki mekanisme kontrol yang di antaranya dapat melakukan recovery sendiri dari crash. Sementara itu, menunggu laporan adanya client yang tidak dapat melakukan koneksi dan baru memeriksa server, tentulah bukan solusi yang baik. Ada sejumlah cara yang dapat kita lakukan agar program server kita dapat senantiasa melayani client. Salah satu yang relatif sederhana adalah dengan melibatkan dua program yang dijalankan terpisah: program server dan monitor. Keduanya akan dijalankan pada system boot dan program monitor akan memonitor program server. Antara keduanya, terdapat kesepakatan tertentu, yang bisa saja sederhana. Sebagai contoh, program server, ketika dijalankan, akan menulis PID proses sendiri ke /tmp/pid. Program monitor secara berkala akan membaca informasi PID server, dan memeriksa apakah terdapat proses dengan PID tersebut dalam daftar proses. Apabila tidak
www.infolinux.web.id
48_Tutorial_11_ok.indd 51
ditemukan, maka program server dijalankan. Agar lebih mantap, ketika memeriksa PID dalam daftar proses, program monitor juga dapat memeriksa command line proses. Apabila cara ini digunakan, maka program client juga perlu memiliki toleransi tersendiri. Sebagai contoh, ketika tidak dapat menghubungi server, maka client dapat mencoba lagi beberapa saat kemudian, daripada langsung keluar dari aplikasi. Pada tulisan ini, kita akan membahas cara tersebut dengan menggunakan program server dan monitor sederhana (dummy). Semua contoh dibangun di atas Singkong Linux 1.0 (noprianto.com/ singkong.php), namun tentunya dapat diterapkan pada sistem lain tanpa masalah. Semua kode dilisensikan GPL.
f = fopen(“/tmp/pid”,”w”); if (f != NULL) { fprintf(f, “%d”, pid); fclose(f);
while (1) {
contoh-server Tugas dari program contoh-server ini adalah mencetak pesan tertentu ke standar output setiap 5 detik. Berikut adalah contoh program contoh-server.c:
Berikan perintah berikut untuk melakukan kompilasi: $ gcc -o contoh-server contoh-
INFOLINUX 11/2009
51
10/7/2009 6:51:39 PM
TUTORIAL PROSES MONITOR server.c
Kemudian, jalankanlah dengan perintah berikut:
server
PID yang didapatkan kemudian ditulis ke file, dan file tersebut kemudian ditutup:
tor.c: /* * monitor
$ ./contoh-server
f = fopen(“/tmp/pid”,”w”);
* (c) Noprianto, 2009
[PID=3835] Report: 0
if (f != NULL)
* GPL.
[PID=3835] Report: 1
{
*
[PID=3835] Report: 2
fprintf(f, “%d”, pid);
[PID=3835] Report: 3
fclose(f);
*/
[PID=3835] Report: 4
...
#include <stdio.h>
[PID=3835] Report: 5
...
#include
Setiap 5 detik, kita mencetak pesan ke stdout:
... ... ...
PID proses akan ditulis ke /tmp/ pid. Kemudian, setiap 5 detik, contoh-server akan mencetak pesan tertentu. Di dalam pesan tersebut, terkandung informasi PID. Walau demikian, PID juga dapat dibaca di /tmp/pid: $ cat /tmp/pid 3835
Untuk keluar dari contoh-server, tekanlah kombinasi tombol CTRL-C.
Penjelasan: Untuk mendapatkan pid proses sendiri, gunakan system call getpid(): #include <sys/types.h> #include
pid_t getpid(void);
pid_t pid; ... ... pid = getpid();
#include <stdlib.h>
while (1)
int main(void)
{
{ fprintf(stdout, “[PID=%d]
Report: %d\n”, pid, num);
FILE *f; int pid;
num++;
char fname[16];
sleep(5);
int f_ok;
} while (1)
monitor Program monitor adalah program yang akan memonitor contoh-server. Setelah dijalankan, setiap 5 detik, program akan membaca file /tmp/pid untuk mendapatkan PID proses yang ingin dimonitor. Setelah itu, program akan memeriksa apakah terdapat PID tersebut dalam daftar proses. Apabila tidak ditemukan, maka program contoh-server akan dijalankan oleh monitor. Agar lebih mudah dalam mendemonstrasikan, maka kita akan menjalankan contoh-server di dalam xterm. Perintah yang digunakan adalah: $ xterm -e ./contoh-server &
{
f = fopen(“/tmp/pid”, “r”); if (f != NULL) { fscanf(f, “%d”, &pid); fclose(f);
majalah Kupas tuntas paket aplikasi open-source OpenOffice.org 3.1.0. Tutorial lengkap dan praktis penggunaan Writer, Calc, Impress, Draw, Math, dan Base untuk keperluan aktivitas kantor:
Membuat Label Alamat Surat Menggunakan Bagan Membuat Tabel Grafik 3D Membuat Slideshow Membuat Database Teks Membuat Label CD Membuat PDF
Masih ditambah tip & trik menggunakan OpenOffice.org lebih efisien. Sungguh panduan yang komplet all-in-one dalam satu kemasan.
Extra: CD berisi 405 cliparts, 146 fonts, dan 100 extensions gratis untuk OpenOffice.org 3.1.0. Installer untuk tiga platform: Linux, Windows, & MacOS X.
DAPATKAN SEGERA DI TOKO-TOKO BUKU TERDEKAT Untuk pesan langsung hubungi:
Untuk beriklan hubungi:
Prima Buku Telp: (021) 3190-4075 Fax: (021) 390-8883 SMS: 0813-115-23230 pesan@primabuku.co.id
Pastikan sebelumnya, contoh-server telah dijalankan. Setelah itu, bukalah terminal lain, dan jalankanlah monitor dengan perintah berikut: $ ./monitor [PID=4960] Found
[PID=4974] Found ... ... ...
Bisa kita lihat, bahwa PID 4960 tidak lagi ditemukan. Oleh karena itu, contoh-server kembali dijalankan. Sekarang, PID contoh-server adalah 4974, dan PID tersebut akan kita monitor. Demikian seterusnya.
[PID=4960] Found [PID=4960] Found [PID=4960] Found ... ...
Dengan asumsi bahwa PID contoh-server yang dijalankan sebelumnya adalah 4960, maka program monitor melaporkan bahwa PID tersebut ditemukan dalam daftar proses. Oleh karena, tidak ada aksi apapun yang dikerjakan. Pindahlah ke terminal dimana contoh-server dijalankan. Kemudian, tekanlah kombinasi tombol CTRL-C untuk terminasi contoh-server. Dan, dengan cepat, kembalilah ke terminal dimana monitor dijalankan: $ ./monitor ... ... ... [PID=4960] Found
54
Penjelasan: Untuk memeriksa secara sederhana apakah PID aktif dalam daftar proses, kita bisa memeriksa keberadaan direktori dengan nama PID di /proc (/proc/).
int access(const char *pathname, int mode);
mode yang dipergunakan adalah F_OK. Setiap 5 detik, kita membaca file /tmp/pid, memeriksa PID dalam daftar proses, dan melakukan tindakan yang bersesuaian: while (1) { f = fopen(“/tmp/pid”, “r”); if (f != NULL) { fscanf(f, “%d”, &pid);
1/
fclose(f);
1012/ 1018/
sprintf(fname, “/proc/%d”,
1087/
pid);
1766/
...
179/
...
180/
...
...
sleep(5);
... ...
Direktori-direktori tersebut, pada pseudo filesistem /proc, merupakan PID proses yang ada di sistem pada suatu waktu. Contoh isi direktori / proc/1 (init): $ ls -1 /proc/1
[PID=4960] Found
attr/
[PID=4960] NOT Found, starting
auxv
contoh-server
cmdline
[PID=4974] Found
cwd@
48_Tutorial_11_ok.indd 54
#include
$ ls -1 /proc/
[PID=4960] Found
11/2009 INFOLINUX
Untuk memeriksa apabila sebuah file ditemukan pada filesistem, kita gunakan system call access():
}
Untuk contoh menjalankan xterm, kita menggunakan system(). Anda bisa menggunakan fungsi lain yang lebih cocok dengan metode monitoring yang digunakan. system(“xterm -e ./contoh-server &”);
Sampai di sini dulu pembahasan kita. Selamat mencoba! Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:51:44 PM
TUTORIAL SMTP RELAY
Konfigurasi Gmail Sebagai Relay E-mail
S
ebagai altenatif MTA yang akan digunakan sebagai relay e-mail, Anda dapat menggunakan ssmtp. Selain simpel dan irit memory, ssmtp juga mudah dikonfigurasi. Dalam artikel kali ini, akan dijelaskan proses konfigurasi ssmtp untuk dapat menggunakan Gmail sebagai smarthost.
Sebagian besar e-mail client GUI di desktop Linux, seperti Mozilla Thunderbird, sudah mendukung konfigurasi POP3 dan IMAP ke mail server Gmail sehingga melakukan koneksi ke server Gmail bukan menjadi masalah lagi, baik untuk mengirim maupun menerima. Tetapi, bagaimana jika Anda ingin mengirim e-mail dari command line lewat aplikasi mail? Server SMTP seperti sendmail, postfix atau exim memang dapat dikonfigurasi sebagai smarthost Gmail, tapi terlalu repot jika kita harus melakukan konfigurasi mail server hanya untuk menjadi smarthost. Anda dapat menggunakan Gmail sebagai smarthost untuk mengirim seluruh e-mail dari mesin Linux Anda dengan menggunakan ssmtp. ssmtp akan menerima stream e-mail dari standar input dengan penerima yang dituliskan di command line, dan meneruskannya ke Mail Transfer Agent (MTA) mailhub, untuk kemudian diproses oleh MTA mailhub. Pesan yang gagal dikirim akan diletakkan di dead.letter pada home direktori pengirim. Mungkin Anda bertanya, kenapa harus menggunakan Gmail (atau mail server lainnya) sebagai smarthost? Bukankah selama ada e-mail server meskipun tidak tidak diset
www.infolinux.web.id
48_Tutorial_11_ok.indd 55
sebagai smarthost, kita tetap dapat mengirimkan e-mail ke luar? Ya. Tetapi di dunia yang sedang berperang dengan spam atau bulk mail ini, tiap server e-mail akan melakukan pengecekan secara ketat apakah sebuah e-mail yang dia terima merupakan spam atau e-mail normal. Salah satu pengecekan yang dilakukan adalah IP pengirim. Jika IP publik kita tidak dikenali sebagai server e-mail yang valid, maka server email tujuan akan mengategorikan email kita sebagai spam. ssmtp akan meneruskan e-mail yang Anda kirimkan ke server Gmail untuk kemudian diproses. Dengan demikian, penerima akan melihat bahwa e-mail yang Anda kirimkan akan dikirim oleh server Gmail, dan bukan oleh mesin Linux dimana Anda mengirimkan e-mail.
proyek Fedora. Pertama, kita akan menambahkan informasi repository EPEL. Jalankan perintah berikut sebagai root: # rpm -Uvh http://download.fedora. redhat.com/pub/epel/5/i386/epelrelease-5-3.noarch.rpm
Kemudian gunakan yum untuk melakukan instalasi ssmtp: # yum check-update # yum install ssmtp
Jika Anda menggunakan distro Debian/Ubuntu, Anda bisa menggunakan perintah berikut: # sudo apt-get update && apt-get install ssmtp
Konfigurasi Gmail sebagai smarthost Buka file /etc/ssmtp/ssmtp.conf dengan menggunakan teks editor kesayangan Anda. Dalam contoh ini, digunakan teks editor Vim. # vi /etc/ssmtp/ssmtp.conf
Instalasi ssmtp Jika Anda menggunakan distro keluarga Red Hat, seperti RHEL, CentOS, atau Fedora, Anda bisa menggunakan yum untuk melakukan instalasi ssmtp. Jika Anda menggunakan RHEL atau CentOS, aplikasi ini tidak ada di repository bawaan distribusi Linux, tetapi ada di repository EPEL (Extra Packages for Enterprise Linux) yang merupakan bagian dari
Beberapa konfigurasi yang perlu Anda tambahkan: AuthUser=username-anda@gmail.com AuthPass=password-gmail-anda
Konfigurasi di atas merupakan konfigurasi username dan password account Gmail Anda. Jika menggunakan Google Apps, AuthUser bisa Anda isikan dengan usernameAnda@domain-yang-Anda-miliki. com.
INFOLINUX 11/2009
55
10/7/2009 6:51:45 PM
TUTORIAL SMTP RELAY FromLineOverride=YES
Konfigurasi di atas akan mengabaikan baris from dari email Anda. Secara default, akan menggunakan alamat e-mail yang Anda gunakan untuk melakukan otentikasi ke server Gmail.
# ssmtp tujuan@domain.com
ssmtp akan menampilkan baris kosong yang akan menunggu masukan input dari Anda:
mailhub=smtp.gmail.com:587
To: tujuan@domain.com
UseSTARTTLS=YES
From: username-anda@gmail.com
Konfigurasi di atas merupakan konfigurasi mail server yang akan kita gunakan sebagai smarthost. Sintaks konfigurasi mailhub adalah server:port, jika port tidak diberikan maka secara default akan menggunakan port 25. Jika Anda menggunakan Google Apps, maka smtp yang Anda gunakan tetap smtp.gmail. com. UseSTARTTLS=YES, mengatur apakah ssmtp akan melakukan EHLO/STARTTLS sebelum menjalankan negosiasi SSL.
Tes kirim e-mail Setelah ssmtp terinstal dan terkonfigurasi, saatnya melakukan tes pengiriman e-mail. Sebelum Anda melakukan pengiriman e-mail, pastikan sendmail telah dimatikan, jika Anda menggunakan distro keluarga Red Hat, login sebagai root, lalu jalankan perintah berikut: # service sendmail stop # chkconfig --levels 2345 sendmail off
Jika Anda menggunakan Debian atau Ubuntu dengan menggunakan user yang memiliki hak administratif, tambahkan sudo di depan perintah di atas. Cara termudah lain untuk menjalankan ssmtp adalah
Gambar 1. Proses instalasi ssmtp.
56
menjalankan ssmtp di command line dengan argumen berupa alamat email tujuan:
11/2009 INFOLINUX
48_Tutorial_11_ok.indd 56
Subject: Tes kirim email menggunakan ssmtp
Subject: Peringatan!
Kapasitas disk hampir penuh!
Untuk melihat status apakah e-mail yang Anda kirim via ssmtp sudah terkirim atau belum, Anda dapat menggunakan perintah tail. Pada ssmtp di Ubuntu 9.04, file log terdapat di /var/log/mail.log, sehingga penulis cukup menjalankan perintah berikut untuk melihat status pengiriman e-mail.
Halo!
# tail -f /var/log/mail.log
Email ini dikirim dari sebuah mesin
...
nun jauh disana lewat ssmtp
...
Perhatikan baris kosong setelah Subject, baris-baris setelah baris kosong ini adalah isi e-mail. Setelah selesai menulis isi e-mail, tekan Ctrl+D, ssmtp mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk mengirimkan pesan Anda. Jika pesan terkirim, artinya ssmtp sudah terkonfigurasi dengan baik. Jika belum, pastikan konfigurasi network Anda mengizinkan user untuk menggunakan port 587. Tentunya ssmtp dapat digunakan untuk melakukan otomatisasi pengiriman e-mail. Anda dapat melakukan monitoring server yang mengirimkan email kepada Anda, jika ada anomali pada sistem Anda. Contoh perintah yang bisa Anda jalankan di dalam skrip. # ssmtp alamatemailtujuan@gmail.com < laporan.txt
Dimana laporan.txt memiliki format sebagai berikut: To: alamatemailtujuan@gmail.com From: username-anda@gmail.com
Oct
6 06:30:57 supriyanto-
laptop sSMTP[8135]: Sent mail for root@supriyanto-laptop (221 2.0.0 closing connection 12sm22665040muq.54) uid=0 username=root outbytes=619
Konfigurasi tambahan Anda bisa mengganti sendmail dengan ssmtp atau mengganti program mail dengan ssmtp. Untuk menggantikan program sendmail, gunakan perintah : # mv /usr/sbin/sendmail /usr/sbin/ sendmail.original # ln -s /usr/local/ssmtp/sbin/ssmtp /usr/sbin/sendmail
Untuk menggantikan perintah mail yang ada di Command Line, Anda bisa menambahkan baris: alias mail=ssmtp
Pada file .cshrc atau .bashrc., sesuaikan dengan Shell yang Anda gunakan. Akhir kata, selamat mengirim e-mail! Muhammad Panji [muhammad.panji@kurungsiku.com]
Gambar 2. Kirim e-mail via ssmtp via file teks, dan melihat status pengiriman e-mail.
www.infolinux.web.id
10/7/2009 6:51:45 PM
TERBIT PERDANA! CA R A K O N K R I T J A G O S E K U R I T I P C
WINDOWS XP SECURITY Khusus mengupas tentang keamanan di sistem operasi Windows XP dan disertai dengan tutorial-tutorial singkat, padat, berisi untuk memproteksi PC dari berbagai serangan
• Memberantas Virus • Mengatur Registry • Mengamankan Dokumen Penting • Membentengi PC dengan Firewall • Kiat Mencegah Penyusup Internal • Sistem Operasi XP Stabil dengan SP3 • Mengandalkan Enkripsi • Ancaman Internal • Mengusir Spam • Memproteksi WiFi • Berinternet Secara Aman
Ekstra: CD berisi 36 freewares untuk mengamankan dokumen, data, folder, jaringan, dan sistem operasi Windows XP. Plus antivirus PCMAV terbaru untuk perlindungan maksimal terhadap berbagai serangan virus.
DAPATKAN SEGERA DI TOKO-TOKO BUKU TERDEKAT! Untuk pesan langsung hubungi: Prima Buku Telp: (021) 3190-4075 Faks: (021) 390-8883 SMS: 0813-11523230 E-mail: pesan@primabuku.co.id
Memaksa Paksa Teks Panjang dalam Satu Sel Kita dapat memformat sel agar teks yang panjang dipaksa muat dalam satu sel, tanpa mengubah ukuran sel. Ketiklah sejumlah teks dalam sebuah sel, melebihi ukuran lebar satu sel.
1 2
Pada bagian Properties, aktifkan pilihan Shrink to fit cell size.
3 4
Klik OK untuk menutup dialog dan mengaplikasikan perubahan.
Aktiflah dalam sel berisikan teks tersebut, kemudian akseslah menu Format | Cells. Dialog Format Cells akan ditampilkan. Aktiflah pada tab Alignment.
Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
Langkah Mudah Membuat Kode Barcode Dengan menggunakan extension Barcode, kita bisa menggambar barcode dengan mudah. Download-lah extension barcode di: http://extensions. services.openoffice.org/project/barcode. Pada saat tulisan ini dibuat, versi terbaru extension ini adalah 1.3. Hasil download adalah file Barcode.oxt.
1
Jalankanlah OpenOffice.org Draw, kemudian akseslah menu Tools | Extension Manager. Sebuah dialog akan ditampilkan. Aktiflah pada baris My Extensions.
2
Tutup semua instance OpenOffice.org yang berjalan.
4 5
Jalankanlah kembali Draw dan barcode kini bisa ditambahkan dengan mengakses menu Insert | Barcode.
Kemudian, kliklah tombol Add dan carilah file Barcode. oxt yang telah di-download sebelumnya. Dialog lisensi akan ditampilkan, kliklah tombol Accept untuk menyetujuinya. Extension pun akan segera diinstall. Setelah selesai, dialog Extension Manager bisa ditutup.
3
Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
58
11/2009 INFOLINUX
58_Workshop_11_EDITARIE.indd 58
www.infolinux.web.id
10/7/2009 9:32:10 AM
WORKSHOP OFFICE
Tampilkan Infomasi Developer OpenOffice.Org Ingin mengetahui nama-nama developer OpenOffice.org? Ikuti langkah-langkah berikut. Bukalah OpenOffice.org Writer, dan akseslah menu Help | About OpenOffice.org. Dialog about akan ditampilkan.
1
Tekan dan tahan kombinasi tombol Control S D T. Tak berapa lama, akan ditampilkan nama-nama para developer OpenOffice.org.
2
Meriahkan Tulisan dengan Efek Teks Chatoyant Dengan menggunakan extension TXE, kita bisa menambahkan efek teks Chatoyant. Download-lah extension txe di: http://extensions. services.openoffice.org/project/txe. Pada saat tulisan ini dibuat, versi terbaru extension ini adalah 0.7. Hasil download adalah file txe-0.7.oxt
1
Jalankan OpenOffice.org Writer, kemudian akseslah menu Tools | Extension Manager. Sebuah dialog akan ditampilkan. Aktiflah pada baris My Extensions.
2
4 5 6
Untuk mengaktifkan perubahan, tutup semua instance OpenOffice.org yang berjalan. Jalankanlah kembali Writer. Tuliskanlah sejumlah teks.
Akseslah menu Tools | Add-Ons | Text Effects | Chatoyant colors. Sebuah dialog akan ditampilkan. Kliklah tombol GO dan tutuplah dialog apabila telah selesai.
Kliklah tombol Add dan carilah file txe-0.7.oxt yang telah di-download sebelumnya. Dialog lisensi akan ditampilkan, kliklah tombol Accept untuk menyetujuinya. Extension akan segera diinstal. Setelah selesai, dialog Extension Manager dapat ditutup.
3
Kini teks pada tulisan akan terlihat lebih semarak, setelah ditambahi efek teks chatoyant.
7
Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
www.infolinux.web.id
58_Workshop_11_EDITARIE.indd 59
INFOLINUX 11/2009
59
10/7/2009 9:32:18 AM
WORKSHOP PROGRAMMING
Tampilkan GIF Animasi Ingin menambahkan GIF animasi ke dalam aplikasi Anda? Hal tersebut dapat dengan mudah dilakukan, karena PyGTK telah mendukung berbagai format gambar, termasuk GIF animasi.
Untuk menampilkan gambar GIF animasi, berikut source code lengkap tampil_gif.py.
4
#!/usr/bin/env python import gtk class Main:
Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
def __init__(self):
Tiga Relief gtk.Button Widget gtk.Button dapat memiliki salah satu dari tiga jenis relief yang didukung. Berikut adalah contoh kode untuk menampilkan tiga button dalam tiga jenis relief.
Untuk menampilkan tiga button dalam tiga jenis relief, berikut source code atur_relief.py:
2
#!/usr/bin/env python import gtk
Relief yang didukung oleh gtk.Button adalah salah satu dari: gtk.RELIEF_NONE, gtk.RELIEF_NORMAL atau gtk.RELIEF_ HALF. Kita akan menyiapkan tiga tombol, dimana masing-masing diset salah satu relief tersebut dengan gtk.Button.set_relief():
1
class Main: def __init__(self): self.win = gtk.Window() self.win.set_size_request(400, 200) self.win.connect(‘destroy’, gtk.main_quit) #vbox self.vbox = gtk.VBox() #btn for i in [gtk.RELIEF_NONE, gtk.RELIEF_NORMAL, gtk.RELIEF_HALF]: btn = gtk.Button(str(i))
#btn
btn.set_use_underline(False)
for i in [gtk.RELIEF_NONE, gtk.RELIEF_NORMAL, gtk.RELIEF_HALF]:
## dapat ditemukan dalam bonus DVD InfoLINUX edisi ini.
btn.set_use_underline(False)
...
11/2009 INFOLINUX
58_Workshop_11_EDITARIE.indd 60
## Source code lengkap atur_relief.py,
btn = gtk.Button(str(i))
btn.set_relief(i)
60
...
Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
www.infolinux.web.id
10/7/2009 9:32:21 AM
WORKSHOP PROGRAMMING
Jadikan Window Tampil Full Screen Ingin menampilkan window dalam kondisi full screen? Kemudian me-restore-nya kembali ke ukuran semula? Kita dapat melakukannya dengan PyGTK.
4
Berikut source code window_full_unfull_screen.py, untuk membuat window full screen atau unfull screen:
#!/usr/bin/env python import gtk
Siapkan dua buah tombol: menjadikan window full screen dan unfull screen:
Untuk mengembalikan kembali windows ke ukuran semula, kita hanya perlu memanggil gtk.Window.unfullscreen():
3
def unfullscreen(self, widget):
... ## Source code lengkap window_full_unfull_screen.py, ## dapat ditemukan dalam bonus DVD InfoLINUX edisi ini. ...
Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
self.win.unfullscreen()
Input password dengan gtk.Entry Ingin menampilkan karakter * ketika password dimasukkan? Atau tidak ada echo sama sekali? Dengan PyGTK, hal tersebut dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Kita akan siapkan dua gtk.Entry. Agar apa yang diketik tidak ditampilkan apa adanya, kita panggil gtk.Entry.set_visibility() dengan argumen False. Karakter yang diketik akan di-mask dengan invisible char default *.
1
argumen unicode 0. Lihatlah contoh untuk self.ent2: self.ent2.set_invisible_char(u’\0’)
Untuk membuktikan bahwa kita tetap bisa mendapatkan apa yang diketik dengan benar, kita siapkan dua label dan proses signal changed gtk.Editable untuk self. ent1 dan self.ent2. Ketika konten dari self.ent1 atau self. ent2 berubah, kita tampilkan ke label:
Apabila kita tidak ingin menampilkan karakter apapun, panggil gtk.Entry.set_invisible_char() dengan
2
www.infolinux.web.id
58_Workshop_11_EDITARIE.indd 61
4
File source code lengkap input_password.py, dapat ditemukan dalam bonus DVD InfoLINUX edisi ini. Noprianto [noprianto@infolinux.co.id]
INFOLINUX 11/2009
61
10/7/2009 9:32:23 AM
WORKSHOP DISTRO
Solusi Masalah Harddisk dengan SysRescCd Anda ingin memotong harddisk Windows? Atau Windows tidak mau booting setelah menginstal Linux? Atau ingin mem-backup data Windows yang bermasalah? System Rescue CD solusinya. File ISO Linux System Rescue CD atau SysRescCd versi 1.3.0 disertakan dalam DVD edisi ini. Anda juga dapat men-download dari www.sysresccd.org. File ISO CD ini dapat dibakar ke CD, DVD, atau diinstal ke flash disk (USB-stick). Untuk membakar ke CD Anda dapat menggunakan Nero atau yang sejenis di Windows, k3b, brasero, atau yang sejenis di Linux. Silakan kontak penulis jika Anda mengalami kesulitan membakar ke CD atau menginstal ke flash disk. SysRescCd memiliki banyak manfaat bagi Anda sebagai pengguna biasa atau administrator sistem, antara lain untuk memperbaiki boot loader Linux atau Windows yang rusak setelah menginstal Linux, membuat atau mengedit partisi Linux dan Windows, mem-backup data atau meng-copy partisi harddisk, dan scanning virus. SysRescCd mendukung read-write terhadap partisi sistem file NTFS dari Windows.
Booting SysRescCd Masukkan CD SysRescCd ke drive CD-ROM, lalu atur BIOS komputer agar urutan pertama booting dari drive CD-ROM. Anda dapat membaca petunjuk booting dengan menekan F2, F3, F4, F5, F6, atau F7. F1 adalah tampilan default (pertama).
1
akan menyimpan SisRescCd ke memory (RAM harus lebih besar dari 300 MB). Pilihan parameter “rescuecd dostartx” akan membuat SysRescCd langsung menjalankan startx dengan window manager atau desktop XFCE.
Beberapa saat setelah memilih opsi atau parameter dan menekan Enter, Anda akan diberi pilihan jenis keyboard. Tulis nama atau nomor jenis keyboard yang sesuai dengan jenis keyboard komputer Anda. Tekan Enter jika Anda menggunakan keyboard standar di Indonesia, sama dengan US atau nomor 41. Jika Anda hanya menekan Enter tanpa opsi booting yang artinya sama dengan mengetik rescuecd diikuti Enter, maka setelah proses booting akan muncul prompt root. Jika Anda ingin bekerja di X Window, ketik startx diikuti Enter. Atau jalankan perintah wizard sehingga SysRescCd memberi beberapa pilihan menjalankan X Window, terutama jika gagal menjalankan startx. Ada tiga program penting yang terkait dengan harddisk, yaitu Gparted untuk mengedit partisi, Partimage untuk meng-copy atau backup partisi, dan Testdisk untuk memperbaiki sistem atau struktur harddisk yang bermasalah.
Membuat dan Mengedit Partisi dengan Gparted F2 menunjukkan beberapa pilihan image Linux yang akan digunakan, antara lain rescuecd adalah pilihan default (sama dengan menekan Enter saja), rescue64 untuk boot dan memperbaiki sistem 64-bit, ntpasswd untuk mengedit password login Windows, freedos untuk menjalankan program khusus seperti DOS (sistem operasi DOS yang free), dan lain-lain. F3 berisi parameter booting setelah menuliskan image yang ada di F2. Misalnya, pilihan “rescuecd docache”
62
11/2009 INFOLINUX
58_Workshop_11_EDITARIE.indd 62
Program gparted dapat dijalankan dari menu Start | System | Gparted, atau menjalankan perintah di terminal: gparted. Misalnya kita memiliki harddisk 8 GB yang telah berisi Windows. Untuk mengedit atau mengubah ukuran partisi yang telah ada datanya itu, klik nama partisi (misal /dev/sda1) dan klik tanda panah atau menu Partition | Resize/Move. Tentukan ukuran minimal ditambah beberapa ratus mega untuk data, misalnya sisakan 2 GB, dengan menggeser panah kanan ke kiri. Klik Resize/Move.
2
www.infolinux.web.id
10/7/2009 9:32:24 AM
WORKSHOP DISTRO
Untuk membuat partisi baru dari sisa harddisk atau harddisk kosong, klik Partition | New. Tentukan ukuran partisi (misal 750 MB), jenis partisi (misal swap), lalu klik Add. Buat kembali partisi baru yang akan digunakan untuk instalasi Linux, misalnya berukuran 4,5 Gb, dan jenis filesystem ext3.
Mem-backup atau Copy Partisi dengan Partimage
4
Jika Anda benar-benar yakin tidak salah dalam memotong dan membuat partisi baru, klik Apply (tanda centang) atau Edit | Apply all operations pada jendela utama, kemudian klik Apply kembali pada jendela berikutnya. Untuk membatalkan, klik Cancel. Untuk membatalkan beberapa langkah sebelumnya, tekan Ctrl-Z beberapa kali sampai kembali ke kondisi awal.
Memperbaiki Harddisk dengan Testdisk
Kadang harddisk Windows berubah boot sector-nya atau formatnya setelah dipotong atau diinstal Linux. Misalnya, Windows tidak dapat booting dengan memunculkan kesalahan sistem atau Windows selalu reboot. Anda dapat menggunakan Testdisk untuk memperbaikinya. Klik menu Start | System | Testdisk. Langkah pertama saat jendela Testdisk muncul, pilih Create atau tekan Enter untuk memulai Testdisk dengan mencatat kejadian dalam file log. Langkah kedua untuk memilih harddisk, misal /dev/ sda. Langkah ketiga memilih jenis partisi, tekan Enter untuk memilih Intel. Langkah keempat memilih tindakan, misalnya Advanced untuk memperbaiki boot sector. Langkah kelima memilih nomor partisi, misal /dev/ sda1 yang berisi Windows, dan bagian yang akan diperbaiki, misalnya Boot. Jika yang berubah filesystemnya, pilih Type. Langkah keenam untuk memperbaiki boot sector, pilih Rebuild BS.
3
www.infolinux.web.id
58_Workshop_11_EDITARIE.indd 63
Langkah-langkah mem-backup atau menggandakan harddisk: Klik Start | System | Partimage untuk menjalankan melalui menu, atau ketikkan perintah “partimage” di terminal. Pilih partisi yang akan di-backup atau di-copy, misalnya sda2 yang akan di-copy ke suatu folder di sda1. Tekan keyboard Tab untuk pindah ke baris berikutnya, lalu ketikkan nama file hasil copy (misalnya sda2backup.img) di folder harddisk yang telah di-mount (misalnya partisi /dev/sda1 di-mount sebagai /mnt/ backup). Tekan kembali Tab untuk memilih (*) Save partition in to a new image file. Ini pilihan default untuk backup. Sebaliknya, jika Anda ingin me-restore atau mengembalikan backup ke tempat awalnya, pilih (*) Restore partition from an image file. Tekan F5 untuk melanjutkan, yang akan masuk ke menu pilihan kompresi (Compression level). Pilih none jika tidak ingin dikompres, Gzip untuk kompresi sedang, atau Bzip2 untuk kompresi sangat kecil. Klik F5 untuk melanjutkan, lalu klik OK atau Enter beberapa kali hingga selesai (Success).
Rusmanto [rus@infolinux.co.id]
INFOLINUX 11/2009
63
10/7/2009 9:32:25 AM
KUIS INFOLINUX
Ingin mendapatkan hadiah Kemeja dan Jaket dari Rainer Server? Rainer Server menyediakan 5 pasang Kemeja dan Jaket untuk 5 orang pemenang. Baca keterangannya di bawah ini.
Caranya: Di antara susunan huruf dalam kotak di atas, tersembunyi beberapa nama aplikasi di Linux. Arah tulisan bisa berupa horisontal, vertikal, maupun diagonal, dengan arah membaca bisa dari kiri ke kanan, kanan ke kiri, atas ke bawah, atau bawah ke atas. Termasuk kategori aplikasi apakah beragam aplikasi yang tersembunyi pada gambar di atas? A. Server
B. Multimedia
C. Clone System
Kirimkan jawaban Anda melalui SMS (Short Message Service) dengan format: LINUX<spasi>11<spasi>[Jawaban A/B/C]<spasi>Nama Contohnya: LINUX 11 A Budi Santosa Kirim jawaban tersebut melalui SMS ke 7669 (tarif Rp2000++/SMS berlaku untuk semua operator). Atau melalui kartu pos, yang dilengkapi kupon kuis yang terdapat di halaman ini, ke Kuis InfoLINUX, Jl. Kramat IV No. 11 Jakarta 10430. SMS atau Kartu Pos diterima paling lambat 2 Desember 2009. Daftar pemenang akan kami umumkan pada InfoLINUX No. 01/2010. Para pemenang harap menghubungi Sekretariat Redaksi InfoLINUX melalui telepon (021) 315-3731 ext. 127 atau e-mail ke evawani.putri@infolinux. co.id untuk verifikasi (tanpa verifikasi dan pengambilan hadiah hingga dua bulan semenjak pengumuman ini, hadiah dinyatakan hangus). Setelah verifikasi berhasil, pemenang yang berdomisili di Jabodetabek bisa mengambil hadiah di kantor Redaksi InfoLINUX setiap hari/jam kerja, SeninJumat, 9.30-16.30 WIB, dengan menyerahkan identitas diri yang masih berlaku. Hadiah bagi pemenang di luar Jabodetabek akan dikirim via pos
11/2009
(ongkos ditanggung pemenang). InfoLINUX tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kehilangan hadiah yang terjadi selama pengiriman.
64
64_Kuis_11.indd 64
Pemenang Kuis InfoLINUX Edisi 09/2009 Jawaban Edisi 09/2009: B. Islami 10 Pemenang HDD Enclosure dari Nexus 1. 2. 3. 4. 5.
Andri Hidayat Nirwan Arief Rizky Akbar Ahmad Kholid Sekaring Tyas W
FORMULIR BERLANGGANAN DATA PRIBADI (Pilih dengan tanda dan isi dengan huruf kapital)
Saya ingin berlangganan majalah InfoLINUX:
NO. WILAYAH
PAKET LANGGANAN
HARGA LANGGANAN
1.
Jabodetabek
6 Bulan (6 Edisi) 1 Tahun (12 Edisi)
Rp180.000 Rp360.000
2.
Pulau Jawa (Jateng, Jabar, Jatim)
6 Bulan (6 Edisi) 1 Tahun (12 Edisi)
Rp222.000 Rp432.000
3.
Bali/Sumbar
1 Tahun (12 Edisi)
Rp480.000
4.
Sumut/Kalimantan
1 Tahun (12 Edisi)
Rp504.000
5.
Sulawesi
1 Tahun (12 Edisi)
Rp552.000
6.
Maluku, NTT dan Indonesia Timur
1 Tahun (12 Edisi)
Rp576.000
Nama Lengkap: Alamat: Fax:
Cara Pembayaran: Transfer ke BCA Cabang Raden Saleh a/n PT DIAN PASIFIK KOMUNIKASI UTAMA No. Rekening 634 018 0079 Bukti transfer & formulir ini harap di-fax ke (021) 3908883
Kode Pos: Telepon: Mobile/E-mail: Mulai berlangganan Edisi:
MAKIN DEKAT DENGAN ANDA
-----------------------------------------------
Maruzen: Blok M 7268334, Sultan Agung 8307641 • Kharisma: Cijantung 87793375, Cinere 7534125, Cilandak 78840163, Taman Anggrek 5639343, Puri 5822629, Pamulang 7445019 Kalimalang 8601887, Klender 86605956 • Gramedia: Matraman 8581763, Pondok Indah 7506997, Pintu Air 3843800, Melawai 7203445, Gajahmada 2601234, Citraland 5606363, Pluit 6683620, Cinere 7540663, Bekasi 8840401, Bogor 0251356341 • Gunung Agung: Pondok Indah 7506901, Taman Anggrek 5639045, Citraland 5681512, Kwitang 3102004, Blok M 7209344, Arion 7413078, Atrium 3867831, Lokasari 6254730, Bogor 0251326876 • News Stand Niaga Tower 2505250 • Time PI 330434 • Newstand WTC Sudirman 5211216, Mandarin 5678888 • Trio 7982331 • JBC Kalibata 7970350 • CabangTB Utama
10/6/2009 4:52:29 PM
InfoLINUX 12/2009
EDISI MENDATANG
Terbit 26 November 2009
Sistem Telepon Berbasis VoIP NANTIKAN TRIXBOX CE 2.8.0.1 Layanan Server Rumahan (Part 2)
Komunikasi Hemat via Skype
Pada InfoLINUX 10/2009, telah dibahas sebagian layanan server yang ditujukan untuk Usaha Kecil Menengah (UKM). Pada bagian 2, akan dibahas layanan server lain yang tidak kalah bermanfaat untuk kalangan UKM.
Biaya berkomunikasi via SLI maupun SLJJ dapat lebih ditekan dengan berkomunikasi via VoIP menggunakan aplikasi Skype. Proses instalasi dan penggunaan Skype di Linux dapat Anda temukan pada edisi depan.
Simpan Daftar Proses ke Dokumen Kustomisasi Directory Listing Dengan macro OpenOffice.org yang dibangun dengan Python, kita akan mendapatkan daftar proses sistem, kemudian membuat dokumen teks baru, dan menuliskan daftar proses tersebut ke dalam dokumen.
Apache HTTP Server mendukung fitur untuk menampilkan isi direktori (directory listing). Pada edisi depan, kita akan membahas tips bekerja dengan fitur tersebut, termasuk melakukan kustomisasi agar terlihat berbeda.
Topik-topik pada edisi mendatang masih mungkin berubah.