MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011
JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG LAPORAN HASIL PEKERJAAN NO. KODE : F41.QS02.007.11
BUKU PENILAIAN
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
Kode Modul F41.QS02.007.11
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ............................................................................................................................. 1 BAB I
KONSEP PENILAIAN ............................................................................................... 2 1.1 Metode Penelitian Oleh Struktur ........................................................................ 2 1.2 Tipe Penilaian .................................................................................................... 2
BAB II PELAKSANAAN PENILAIAN .................................................................................. 4 2.1 Kunci Jawaban Tugas-Tugas Teori ................................................................... 4 2.2 Kunci Jawaban Test Unjuk Kerja (Praktek) ........................................................ 9 2.3 Check List Tugas Teori dan Praktek .................................................................. 9 2.4 Lembar Penilaian ............................................................................................... 10 LEMBAR PENILAIAN Buku-buku Referensi untuk bahan-bahan pelatihan yang telah direkomendasikan : - Data Buku Manual. - Data Pendukung Teori.
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 1 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
Kode Modul F41.QS02.007.11
BAB I KONSEP PENILAIAN
1.1
Metode Penelitian Oleh Struktur Dalam sistem Pelatihan Berdasarkan Kompetensi, penilai akan mengumpulkan bukti dan membuat pertimbangan mengenai pengetahuan, pemahaman dan unjuk kerja kerja tugastugas Peserta dan sikap Peserta terhadap pekerjaan. Peserta akan dinilai untuk menentukan apakah telah mencapai kompetensi sesuai dengan standar yang dijelaskan dalam Kriteria Unjuk Kerja. Pada pelatihan berdasarkan kompetensi, pendekatan yang banyak digunakan untuk penilaian
adalah
”Penilaian
berdasarkan
Criteria/Criterion-Referenced
Assesment”.
Pendekatan ini mengukur unjuk kerja Peserta terhadap sejumlah standar. Standar yang digunakan dijelaskan dalam Kriteria Unjuk Kerja. Penilaian dapat dilaksanakan dengan tujuan sebagai bantuan dan dukungan belajar. Tipe penilaian ini adalah formatif dan merupakan proses yang sedang berjalan. Penilaian juga dapat dilaksanakan untuk menentukan apakah Peserta telah mencapai hasil program belajar (contohnya pencapaian kompetensi dalam Unit). Tipe penilaian ini adalah sumatif dan merupakan penilaian akhir. Penilaian dapat dilaksanakan penilaian dilaksanakan di tempat kerja di industri (di tempat kerja) atau di lembaga pelatihan (di luar tempat kerja). Jika memungkinkan, sebaiknya penilaian dilaksanakan di tempat kerja sehingga penilai dapat mengamati melakukan kegiatan normal di tempat kerja.
1.2
Tipe Penilaian 1.2.1 Test Tertulis Test tertulis akan menilai pengetahuan peserta dan pemahaman konsep dan prinsip yang merupakan dasar unjuk kerja tugas-tugas yang harus dilaksanakan. Test tertulis biasanya berupa seri pertanyaan pilihan ganda atau beberapa bentuk test tertulis objektif lainnya, yaitu tes dimana setiap pertanyaan memiliki satu jawaban benar.
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 2 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
Kode Modul F41.QS02.007.11
1.2.2 Test Unjuk Kerja Test unjuk kerja akan menilai kompetensi Peserta dalam menampilkan tugas-tugas elemen terhadap standar yang dijelaskan dalam Kriteria Unjuk Kerja. Oleh sebab itu Peserta akan menerapkan pengetahuan dan pemahamannya terhadap unjuk kerja tugas-tugas. Penilai biasanya menggunakan daftar cek analisis elemen sebagai pedoman untuk menentukan kompetensi yang telah dicapai dan akan memberikan umpan balik mengenai unjuk kerja dan jika perlu, merencanakan pelatihan lanjutan jika peserta belum mencapai kompetensi pada usaha/ kesempatan pertama.
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 3 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
Kode Modul F41.QS02.007.11
BAB II PELAKSANAN PENILAIAN
2.1
Kunci Jawaban Tugas Teori a.
Pilihan ganda (Multiple Choice)
Tugas : 1.
Seorang Juru Ukur Kuantitas Bangunan Gedung secara periodik membuat laporan yaitu : a.
Laporan evaluasi progress penyelesaian pekerjaan dan laporan evaluasi keuangan proyek.
b.
Laporan evaluasi biaya pelaksanaan, mutu konstruksi bangunan.
c.
Laporan evaluasi biaya pelaksanaan dan evaluasi progress penyelesaian pekerjaan.
d.
Laporan evaluasi progress penyelesaian pekerjaan dan evaluasi mutu konstruksi bangunan.
Jawab : c.
2.
Unsur utama dari biaya konstruksi adalah : a.
Biaya material, biaya persiapan/penyelesaian, biaya peralatan dan biaya bank.
b.
Biaya material, biaya upah, biaya subkontrak dan biaya administrasi proyek.
c.
Biaya material, biaya upah, biaya subkontrak dan biaya peralatan.
d.
Biaya upah, biaya peralatan, biaya bank dan biaya persiapan/penyelesaian.
Jawab : c.
3.
Yang bertugas menghitung progres pisik pekerjaan adalah : a.
Pelaksana Lapangan.
b.
Juru Ukur Kuantitas Bangunan Gedung.
c.
Kepala Proyek.
d.
Juru Ukur Bangunan Gedung.
Jawab : a.
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 4 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
4.
Kode Modul F41.QS02.007.11
Yang termasuk dalam biaya bank di proyek adalah : a.
Biaya provisi : jaminan tender, jaminan uang muka, jaminan pelaksanaan dan kredit modal kerja
b.
Biaya provisi : jaminan tender, jaminan pelaksanaan pekerjaan, jaminan uang muka dan kredit modal kerja
c.
Biaya provisi : jaminan tender, jaminan pelaksanaan, jaminan uang muka dan jaminan retensi pekerjaan
d.
Bunga kredit modal kerja, biaya provisi : jaminan pelaksanaan, jaminan tender dan jaminan uang muka
Jawab : c.
b.
Essay (jawaban singkat) tertulis/lisan.
1.
Sebutkan sasaran evaluasi biaya dilapangan ! Jawab : Sasaran evaluasi biaya dilapangan adalah : a. Biaya bahan. b. Biaya upah. c. Biaya peralatan. d. Biaya subkontrak. e. Biaya persiapan/ penyelesaian. f.
Biaya administrasi proyek.
g. Biaya bank.
2.
Sebutkan dua faktor yang mempengaruhi harga setiap item pekerjaan ! Jawab : Ada faktor yang mempengaruhi harga setiap item pekerjaan adalah : a. Kuantitas item pekerjaan. b. Harga satuan item pekerjaan.
3.
Bagaimana caranya seorang Juru Ukur Kuantitas dapat memonitor pengeluaran biaya diproyek? Jawab :
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 5 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
Kode Modul F41.QS02.007.11
Seorang Juru Ukur Kuantitas dapat memeriksa pengukuran biaya diproyek dengan cara : mencatat semua pengeluaran diproyek setiap hari, setiap transaksi untuk : a. Biaya bahan. b. Biaya upah. c. Biaya peralatan. d. Biaya persiapan/ penyelesaian. e. Biaya administrasi. f.
Biaya bank mencatat biaya provisi jaminan tender, proses jaminan pelaksanaan, proses jaminan uang muka dan proses jaminan pemeliharaan.
g. Biaya subkontrak mencatat biaya subkontrak sesuai progres saat itu, walau tidak ada transaksi.
4.
Bagaimana caranya seorang Juru Ukur memonitor progres penyelesaian pekerjaan? Jawab : Seorang Juru Ukur memonitor progres penyelesaian pekerjaan dengan menjumlahkan bobot prestasi setiap item pekerjaan yang telah dikerjakan.
5.
Apakah manfaat membuat evaluasi biaya diproyek? Jawab : Manfaat membuat evaluasi biaya diproyek adalah : a. Untuk mengetahui realisasi biaya yang sudah dikeluarkan ditambahn rencana kerja yang akan dikeluarkan sampai selesainya pekerjaan dibandingkan dengan rencana anggaran yang tersedia positif atau negatif. b. Apabila rencana anggaran lebih kecil disbanding realisasi biaya ditambah rencana kerja sampai selesainya pekerjaan, maka perlu dicari penyebabnya dan diusahakan agar realisasi biaya sampai selesai dapat ditekan dibawah rencana anggaran atau maksimum sama dengan rencana anggaran tersedia.
6.
Apakah manfaat membuat evaluasi progres penyelesaian proyek? Jawab : Manfaat membuat evaluasi progres penyelesaian proyek adalah : a. Untuk mengetahui realisasi progres penyelesaian proyek masih lebih cepat atau lebih tambah dari rencana.
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 6 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
Kode Modul F41.QS02.007.11
b. Apabila lebih lambat dari rencana, perlu dicari penyebabnya dan diusahakan agar realisasi progres penyelesaiannya sampai dengan selesai dapat sama atau lebih cepat dari rencana waktu yang ada.
7.
Aspek apa yang dimonitor atas alat kendali berupa anggaran biaya pelaksanaan dan time schedule? Jawab : Aspek yang dikendalikan adalah : a. Biaya. b. Waktu penyelesaian pekerjaan.
8.
Apakah sasaran yang diharapkan dalam monitoring biaya dan waktu penyelesaian pekerjaan ? Jawab : Sasaran yang diharapkan dalam monitoring biaya dan waktu penyelesaian pekerjaan adalah : a. Keuntungan (profit). b. Nama baik perusahaan (performance).
9.
Apa tujuan monitoring pelaksanaan proyek ? Jawab : Tujuan pengendalian pelaksanaan proyek adalah : a. Melaksanakan semua kegiatan mengacu pada perencanaan yang sudah dibuat. b. Melakukan evaluasi hasil kegiatan disbanding dengan perencanaannya. c. Melakukan analisis terhadap penyimpangan yang terjadi. d. Melaksanakan tindakan kegiatan lanjutan agar tetap sesuai dengan perencanaan yang ada dan bila perlu melakukan tindakan koreksi.
10. Apa maksud membuat borang-borang laporan ? Jawab : a. Menyusun data-data realisasi kegiatan untuk menghasilkan angka (output) yang diinginkan managemen. b. Untuk mengukur kemungkinan adanya penyimpangan realisasi terhadap rencana.
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 7 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
Kode Modul F41.QS02.007.11
11. Sebutkan biaya bank yang masuk dalam biaya langsung proyek ? Jawab : Biaya bank yang masuk dalam biaya langsung proyek adalah : a. Biaya provisi jaminan tender. b. Biaya provisi jaminan pelaksanaan. c. Biaya provisi jaminan uang muka pekerjaan. d. Biaya provisi retensi pekerjaan.
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 8 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
2.2
Kode Modul F41.QS02.007.11
Kunci Jawaban Test Unjuk Kerja (Praktek) Tugas : -- Tidak ada --
2.3
Check List Teori Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.
Uraian Materi Check List
Ya
1. Apakah semua petunjuk kerja diikuti? 2. Apakah peserta pelatihan mampu memilih dan menggunakan peralatan uji yang sesuai? 3. Apakah peserta pelatihan mampu menjelaskan dan menyiapkan borangborang laporan? 4. Apakah peserta pelatihan mampu menjelaskan dan membuat laporan hasil pekerjaan? 5. Apakah peserta pelatihan sudah memberikan ide dan informasi yang tepat sesuai dengan standar yang dibutuhkan? 6. Apakah peserta pelatihan sudah merencanakan dan menyusun kegiatankegiatan yang tujuannya telah diperiksa oleh pelatih? 7. Apakah peserta pelatihan menggunakan sumber-sumber yang tepat untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan?
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 9 dari 10
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Konstruksi Sub Sektor Bangunan Gedung
2.4
Kode Modul F41.QS02.007.11
Lembar Penilaian Unit Kompetensi
:
Kode Unit
:
Nama Peserta Pelatihan : Nama Instruktur
:
Kompeten Peserta Dinilai Kompetensi yang dicapai
Umpan balik untuk peserta :
Tanda Tangan : Peserta sudah diberitahu tentang hasil penilaian dan alasan-alasan mengambil keputusan.
Tanda Tangan Penilai :
Tanggal :
Saya sudah diberitahu tentang hasil penilaian dan alasan mengambil keputusan tersebut.
Tanda Tangan Peserta Pelatihan :
Tanggal :
Judul Modul : Laporan Hasil Pekerjaan Buku Penilaian Edisi : 2011
Halaman: 10 dari 10