34
Lampiran 1. Kebutuhan bahan bakar Kebutuhan bahan bakar =
M T
1 liter air, Kebutuhan bahan bakar =
67 gr 372dtk
= 0, 18 gr/dtk 3 liter air, Kebutuhan bahan bakar =
127 gr 1011dtk
= 0, 12 gr/dtk 5 liter air, Kebutuhan bahan bakar =
207 gr 2227 dtk
= 0, 09 gr/dtk
34 Universitas Sumatera Utara
35
Lampiran 2. Analisis ekonomi Penghitungan biaya pemakaian kompor biobriket dengan menggunakan persamaan berikut : BT Biaya pokok = + BTT x
dimana: BT
= total biaya tetap (Rp/tahun)
BTT
= total biaya tidak tetap (Rp/jam)
x
= total jam kerja per tahun (jam/tahun)
I. Unsur Produksi 1. Biaya pembuatan alat (P)
= Rp. 800.000
2. Umur ekonomi (n)
= 5 tahun
3. Nilai akhir alat (S)
= Rp. 80.000
4. Jam kerja
= 5 jam/hari
5. Biaya perbaikan
= Rp. 4,73/jam
8. Bunga modal dan asuransi
= Rp. 81.600/tahun
9. Biaya sewa gedung
= Rp. 8.000/tahun
10. Pajak
= Rp. 16.000/tahun
11. Jam kerja alat per tahun
= Rp. 1825jam/tahun (asumsi 365 hari berdasarkan tahun 2010)
II. Perhitungan Biaya Produksi a. Biaya Tetap (BT) Biaya penyusutan D=
(P − S ) n
dimana: D
= biaya penyusutan (Rp/tahun)
P
= nilai awal (harga beli/pembuatan alsin) (Rp)
35 Universitas Sumatera Utara
36
S
= nilai akhir alsin (10% dari P) (Rp)
n
= umur ekonomi (tahun)
D=
Rp.800.000 − Rp.80.000 5
D = Rp. 144.000/tahun Bunga modal dan asuransi Bunga modal pada bulan Januari sebesar 15% dan asuransi sebesar 2% Bunga modal dan asuransi I=
=
i (P )(n + 1) 2n 17%(Rp.800.000 )(5 + 1) 2×5
= Rp. 81.600/tahun Biaya sewa gedung = 1% . P = 1% × Rp. 800.000 = Rp. 8.000/tahun Pajak = 2% . P = 2% × Rp. 800.000 = Rp. 16.000/tahun Total biaya tetap (BT) = Rp. 144.000 + Rp. 81.600 + Rp. 8.000 + Rp. 16.000 = Rp. 249.600/tahun
36 Universitas Sumatera Utara
37
b. Biaya Tidak Tetap (BTT) Biaya perbaikan alat (reparasi) =
1,2%(P − S ) x
=
1,2%(Rp.800.000 − Rp.80.000 ) 1825 jam
= Rp.4,73 / jam Biaya bahan bakar Biaya pencetakan briket
= Rp. 540/kg
Bahan-bahan pembuatan briket untuk 1kg Arang sekam
= Rp. 1800
Tepung kanji
= Rp. 600
+
Total biaya bahan briket
= Rp. 2400/kg
Minyak goreng bekas/oli bekas
= Rp.
Total bahan bakar
= Rp. 2940/kg
0/kg +
Kebutuhan bahan bakar untuk 1liter air dengan minyak goreng bekas = 0,18 gr/dtk =
0,18 x 10 1 3600
-3
kg jam
= 0,648 kg/jam Biaya bahan bakar
= total bahan bakar x kebutuhan bahan bakar = Rp. 2940/kg x 0,648 kg/jam = Rp. 1905,12/jam
37 Universitas Sumatera Utara
38
Total biaya tidak tetap = Rp. 4,73 /jam + Rp. 1905,12/jam = Rp. 1909,85 /jam c. Biaya Pemakaian Alat Biaya pokok BT = + BTT x
Rp.249.600 / tahun = + Rp.1909,85 / jam 1825 jam / tahun = (Rp.136,76 / jam + Rp.1909,85 / jam ) = Rp.2046,61 / jam
38 Universitas Sumatera Utara
39
Lampiran 3. Flowchart pembuatan alat Mulai
Merancang bentuk alat
Menggambar dan menentukan dimensi alat
Memilih bahan
Diukur bahan yang akan digunakan
Dipotong, disambung dan dirol bahan yang akan digunakan sesuai dengan dimensi pada gambar
Dirangkai alat
Pengujian alat tidak
Layak
ya
Pengukuran parameter
Data
Analisis data
Selesai
39 Universitas Sumatera Utara
40
Lampiran 4. Flowchart pembuatan briket bioarang sekam padi Mulai
Pembersihan bahan
Pembuatan perekat
Pengarangan
Pemanasan
Penghalusan dan penyaringan
Pencampuran tidak Baik ya Pencetakan
Pengepresan
Pengeringan
Selesai
40 Universitas Sumatera Utara
41
Lampiran 5. Spesifikasi alat kompor biobriket Dimensi : Diameter atas
: 23 cm
Diameter tengah
: 18 cm
Diameter bawah
: 25 cm
Tinggi seluruhnya
: 40 cm
Ruang penampungan bahan bakar Diameter
: 13 cm
Tinggi
: 8 cm
Ruang pembakaran Diameter
: 13 cm
Tinggi
: 26 cm
41 Universitas Sumatera Utara
42
Lampiran 6. Data Penelitian
DATA PENELITIAN Minyak Goreng Bekas Ulangan
Api hidup (detik)
Api menyebar (detik)
1 2 3 Rata-rata
30 25 25 27
611 576 545 577
Lama masak (detik) 346 372 397 372
1 ltr Kebutuhan minyak (gr) 60 70 70 67
Kebutuhan bahan bakar (gr/dtk) 0.17 0.19 0.18 0.18
Volume air 3 ltr Kebutuhan Kebutuhan minyak bahan bakar (gr) (gr/dtk) 135 0.13 125 0.12 120 0.12 127 0.12
Lama masak (detik) 1019 1023 990 1011
5 ltr Lama masak (detik) 2207 2230 2244 2227
Kebutuhan minyak (gr) 205 215 200 207
Kebutuhan bahan bakar (gr/dtk) 0.09 0.1 0.09 0.09
Lama nyala api dengan 600 gr minyak (detik) 12745 13623 13040 13136
Oli Bekas
1 2 3 Rata-rata
Api hidup (detik)
Api menyebar (detik)
39 28 35 34
553 519 528 533
Volume air 3 ltr
1 ltr Lama masak (detik)
Kebutuhan oli (gr)
417 389 405 404
70 70 65 68
Kebutuhan bahan bakar (gr/dtk) 0.17 0.18 0.16 0.17
Lama masak (detik)
Kebutuhan oli (gr)
1276 1253 1297 1275
90 85 90 88
5 ltr Kebutuhan bahan bakar (gr/dtk) 0.07 0.07 0.07 0.07
Lama masak (detik)
Kebutuhan oli (gr)
2276 2240 2260 2259
110 120 120 117
Kebutuhan bahan bakar (gr/dtk) 0.05 0.05 0.05 0.05
42 Universitas Sumatera Utara
Lama nyala api dengan 600 gr oli (detik) 12745 14900 14755 14133
43
Lampiran 7. Gambar alat 1. Alat pencetak briket
2. Kompor biobriket
Tampak depan
Tampak samping kanan
43 Universitas Sumatera Utara
44
Tampak samping kiri
Tampak atas
3. Briket bioarang sekam padi
44 Universitas Sumatera Utara
45
4. Proses pengujian alat
45 Universitas Sumatera Utara
46
KOMPOR BRIKET
Keterangan : 1. Ruang pembakaran 2. Tempat bahan bakar 3. Pengatur suhu 4. Lubang udara 5. Tempat abu
SKALA : 1:10
DIGAMBAR : HARNUM A.
SATUAN : cm
PRODI : TEP
KET
TGL : 24 MARET 2010 DIPERIKSA : AINUN ROHANAH FP-USU
KOMPOR BRIKET
A4
46 Universitas Sumatera Utara
47
TAMPAK BELAKANG
Keterangan : 1. Ruang pembakaran 2. Pengatur suhu 3. Lubang udara
SKALA : 1:10
DIGAMBAR : HARNUM A.
SATUAN : cm
PRODI : TEP
KET
TGL : 24 MARET 2010 DIPERIKSA : AINUN ROHANAH FP-USU
KOMPOR BRIKET
A4
47 Universitas Sumatera Utara
48
48 Universitas Sumatera Utara