LAPORAN HARIAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM

POSKO NASIONAL ESDM IDUL FITRI 1438 H/ TAHUN 2017

LAPORAN HARIAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM IDUL FITRI 1438 H / TAHUN 2017 Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II ( Hari H+6)

Kantor BPH MIGAS Jalan Kapten P. Tendean No.28 Jakarta Selatan

RESUME PELAKSANAAN POSKO ESDM


Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6) 1. Status BBM dan LPG

a. Permasalahan Penyediaan BBM dan LPG: • Secara Nasional, tidak terdapat kendala pada penyediaan Bahan Bakar Minyak (BBM). b. Permasalahan Pendistribusian BBM dan LPG: • Secara Umum/Nasional proses penyaluran BBM dan LPG berjalan normal. c Update terkait antisipasi Pendistribusian BBM per 1 Juli 2017: • Serambi dan Kiosk Pertamina yang sudah beroperasi serambi 10 buah dan kiosk 50 buah diantaranya: MOR I = 2 kiosk, MOR II = 2 kiosk, MOR III = 2 serambi / 18 kiosk, MOR IV = 7 serambi / 25 kiosk dan MOR V = 1 serambi / 3 kiosk • Kiosk AKR masih beroperasi 3 buah diantaranya di Batang, Kendal dan Tuban. d. Realisasi Pendistribusian BBM Tahun 2016 vs Realisasi Pendistribusian BBM Tahun 2017 Pada realisasi Pendistribusian BBM Tahun 2017 dari H-14 s.d H+5, terdapat kenaikan yang signifikan terjadi pada hari ke-7 (H-9) dengan kenaikan sebesar 64% apabila dibandingkan dengan realisasi pendistribusian BBM tahun 2016 pada periode yang sama . Sedangkan pada Realisasi Pendistribusian BBM Tahun 2017 hari ke-22 (H+6), terdapat kenaikan sebesar 43 %. e. Jumlah SPBU PT. Pertamina (Persero) di Indonesia per 29 Juni 2017: = 5.480 • Total SPBU = 4.386 • SPBU Premiun • SPBU Non Premium = 1.094 (20%) *) Keterangan : Update sementara per 29 Juni 2017




Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6) f. Terkait dengan permintaan Data Nozzle lembaga penyalur untuk BBM Pertalite, Premium, Akrasol dan Akra 92 berikut kami sampaikan : •

Informasi PT Pertamina (Persero) bahwa data nozzle Premium dan Pertalite per SPBU di seluruh NKRI adalah data yang sangat detail dan dinamis sehingga perlu waktu untuk mendapat data ter-update (sumber VP Retail Fuel Marketing)

•

PT AKR Corporindo, Tbk menyampaikan data sebagai berikut : Propinsi Sumatera Utara Lampung Kalimantan Selatan Kalimantan Barat Kalimantan Timur DI Yogyakarta Jawa Tengah Jawa Timur DKI Jakarta Jawa Barat Banten Bali Total

AKRA SOL AKRA 92 100 0 56 52 62 0 59 53 14 0 8 8 54 28 106 72 16 16 8 0 8 0 2 0 493 229

TOTAL 100 108 62 112 14 16 82 178 32 8 8 2 722

g. Terkait dengan titik kemacetan dan penanggulangannya yang terjadi di sepanjang wilayah pantura dapat kami sampaikan sebagai berikut: o Informasi dari Laporan TMC Polda Metro Jaya dan Petugas BPH Migas di lapangan, antrian panjang terjadi di Ruas Tol Cipali KM 125 – 102 arah Jakarta akibat kendaraan yang berencana untuk berhenti di Rest Area KM 102 Cipali arah Jakarta. Tim Posko telah menghubungi Jasamarga dan Jasamarga akan berkoordinasi dengan Pengelola PT. Lintas Marga Sedayu (pengelola swasta) untuk memberikan himabuan (running text) untuk berhenti mengisi kendaraan pada Rest Area (SPBU) sebelum. Saat ini hasil koordinasi dengan PT. Pertamina (Persero), kondisi stok SPBU Rest Area KM 102 masih aman. Status pada pukul 12.30 WIB.




Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6) •

•

•

• • •

Informasi Laporan PT. AKR Corporindo Tbk, kondisi Lalu Lintas di sekitar POSKO BBM RM Gerbang Elok - Batang - Semarang ramai lancar. Status pada pukul 17.30 WIB. Laporan langsung dari Petugas BPH Migas di SPBU 44.521.13 wilayah Tegal Kota. Rentang 28-30 Juni 2017, status Pertalite 29 KL/hari, Pertamax 11-12 KL/hari sedangkan untuk Solar mengalami penurunan dari rata-rata sebelum 20 KL/hari menjadi 10KL/hari. Situasi antrian masih normal, demikian pula dengan situasi lalu lintas di depan SPBU apabila dibandingkan dengan Tahun 2016, diakibatkan adanya pengaturan pengalihan lalu lintas ke Tol. Laporan Petugas BPH Migas melalui Video Conference, dari ASDP Merak – Bakauheni. Stok BBM di Pelabuhan dijaga dengan rasio 2 kali lipat dari kebutuhan regular yang diperoleh dai TBBM Tanjung Gerem. Untuk penyaluran dari SPBU, terdapat 3 SPBU yagn tidak menyalurkan Premium sejak Agustus 2016. Kondisi tersebut dijelaskan karena adanya peningkatan kebutuhan Pertamax dan Pertalite sehingga terjadi pengalihan dari Nozzle Premium ke Pertalite. Laporan Petugas BPH Migas melalui Video Conference, TBBM Cikampek dengan status stok aman. Situasi keramaian kendaraan sudah mulai memasuki Tol Cikampek arah Jakarta dan jalur non tol (Kalimalang) arah Jakarta. Pengisian BBM dilaporkan terpusat pada SPBU di jalur Tol Cikampek. Laporan Petugas BPH Migas melalui Video Conference, KM 102 arus mudik arah Cirebon. Kondisi Stok aman, dengan laporan bahwa ada pengalihan Nozzle Premium ke Pertalite. Dilaporkan bahwa dari 4 nozzle yang ada untuk Premium hanya 2 nozzle yang beroperasi. Laporan Petugas BPH Migas melalui Video Conference, Tol Cipali SPBU di Rest Area KM 208. Ada pengalihan nozzle Solar menjadi Pertalite selama musim Lebaran untuk membantu pendistribusian BBM untuk kendaraan penumpang. Secara umum kondisi antrian ramai karena menjadi SPBU pertama sebelum memasuki Cipali arah Jakarta. Data fasilitas adalah : Premium dengan 6 nozzle aktif, Pertalite dengan 7 nozzle aktif dan Solar dengan 9 nozzle aktif.

2. Ketenagalistrikan a. Beban Puncak siang sebagian besar dalam kondisi Normal. b. Secara keseluruhan Daya Mampu Pasok Nasional Sebesar 27.077,34 MW. c. Beban Puncak sebesar 22.696,60 MW sehingga Cadangan Operasi sebesar 4.591,24 MW. 3. Geologi a. Monitoring menerus terhadap Gunung Sinabung, Tingkat kegiatan Level IV (AWAS). Teramati guguran dengan jarak luncur 500-1000 m mengarah ke timur, tenggara, dan selatan pada tanggal 1 Juli 2017 dari pukul 12.00 – 18.00 WIB. b. Tidak ada kejadian gempa bumi diatas 5 Skala Richter pada tanggal 1 Juli 2017 dari pukul 15:00 – 21:00 WIB. c. Tidak ada kejadian gerakan tanah (longsor) pada tanggal 1 Juli 2017 dari pukul 15:00 – 21:00 WIB.


POSKO NASIONAL ESDM IDUL FITRI 1438 H/ TAHUN 2017 LAPORAN KONDISI PENYEDIAAN BBM & LPG Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6) Secara umum kondisi stok BBM dan LPG dalam keadaan cukup dan penyaluran BBM nasional berjalan secara lancar. Seluruh jenis BBM mengalami kenaikan, dengan rincian sebagai berikut :

STOCK CD DOT Realisasi Real/DOT

: 714,529 KL : 21,07 Hari : 33,906 KL : 39,129 KL : 115,40 %


: 971,945 KL : 23,68 Hari : 41,047KL : 43,251 KL : 105,37 %


: 441,452 KL : 27,7 Hari : 15,937 KL : 41,047 KL : 257,56 %


: 34,158 KL : 41,06 Hari : 832KL : 652KL : 78,37 %


: 118,893 KL : 78,84 Hari : 1,508 KL : 1,784 KL : 118,30 %


: 25,627 KL : 36,15 Hari : 709 KL : 429 KL : 60,51 %


: 1.951.498 KL : 28,3 Hari : 69.079 KL : 37.350,78 KL : 54,07 %


: 427.517 KL : 27,63 Hari : 15.475 KL : 14,967 KL : 96,72 %


: 36,430 KL : 27,37 Hari : 1.331 KL : 152 KL : 11,42 %


: 361.715 MT : 17,43 Hari : 20,749 MT : 17.764 MT : 85,61 %

*Data stok dan realisasi penyaluran didasarkan pada laporan PT. Pertamina (Persero) dan PT. AKR Corporindo, TBk yang merupakan data hari sebelumnya **DOT : Daily Objective Throughput ***CD : Coverage Days

Monitoring Depot NO

WILAYAH (MOR / Provinsi / Kota Kab)

1

Region I

2

Region II

3

Region III

4

Region IV

5

Region V

6 7

Region VI Region VIII

8

Region VIII

DEPOT/DPPU/INST/TT TBBM Sibolga

PRODUK Pertamax (0 hari)

NEXT SUPPLY MT Fortune Pasifik, ETA 2 Jul 2017/AM, kargo 1000 KL

Keterangan: Stok TBBM Sibolga untuk Premium 5.022 KL (CD 44,9 hari ), Pertalite 1.102 KL (CD 2,6 hari).

PT. Pertamina (Persero) tidak menyalurkan kerosene pada hari Minggu


TINDAK LANJUT / SOLUSI Alih supply (RAE) Pertamax dari TBBM Medan Group

POSKO NASIONAL ESDM IDUL FITRI 1438 H/ TAHUN 2017 MONITORING PENDISTRIBUSIAN BBM & LPG Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6) Permasalahan Pendistribusian BBM & LPG


POSKO NASIONAL ESDM IDUL FITRI 1438 H/ TAHUN 2017 MONITORING PENDISTRIBUSIAN BBM & LPG Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6)

Hasil Monitoring Lapangan Stok dan penyaluran dalam kondisi aman



Realisasi Penyaluran BBM Tahun 2016 vs Tahun 2017

Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6)

•Realisasi Pendistribusian BBM Tahun 2017 apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2016 dengan periode yang sama untuk Hari ke 22 (H+6) terdapat kenaikan sebesar 43 %. •Selama periode H-15 s.d hari H+4, kenaikan signifikan terjadi di hari 7 (H-9) dengan kenaikan sebesar 64%. Kantor BPH MIGAS Jalan Kapten P. Tendean No.28 Jakarta Selatan

POSKO NASIONAL ESDM LAPORAN KONDISI PENDISTRIBUSIAN BBM & LPG IDUL FITRI 1438 H/ TAHUN 2017 Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6) Antisipasi Pendistribusian BBM Langkah Antisipasi Penambahan Mobil Tanki BBM Kantong BBM Mobil Dispenser

Kiosk Pertamax/AKR 92

Serambi Pertamax

Motor Pertamax

Pembangunan Tol Darurat Kantor BPH MIGAS Jalan Kapten P. Tendean No.28 Jakarta Selatan

Rencana 2.637 unit 71 lokasi 9 unit

- 50 lokasi (PT. Pertamina) - 3 Lokasi (PT. AKR Corporindo, Tbk, beroperasi di jalan nasional)

10 lokasi

83 unit

- Tol Trans Jawa - Tol Sumatera

Realisasi per 1 Juli 2017 Mobil tangki sudah beroperasi sesuai rencana 2.637 unit Kantong BBM sudah beroperasi 6 unit sudah beroperasi di titik Kiosk ( sisa 3 unit disiapkan di TBBM) - Untuk PT. Pertamina (Persero), 50 KiosK pertamax sudah beroperasi. Dengan update sebagai berikut: • MOR I = 2 kiosk • MOR II = 2 kiosk • MOR III = 18 kiosk • MOR IV = 25 kiosk • MOR V = 3 kiosk - Untuk PT. AKR Corporindo Tbk, 3 KiosK AKR 92 (exit grinsing, kendal dan tuban) sudah beroperasi sejak tanggal 20 Juni 2017 dan per 2 Juli 2017 efektif stop untuk Kiosk Tuban sehingga tersisa 2 Kiosk. - 10 titik sudah beroperasi yang terdiri atas : • MOR III = 2 serambi • MOR IV = 7 serambi • MOR V = 1 serambi -

29 unit di Kiosk Pertamax 53 unit di SPBU 1 unit di Pelabuhan Merak Kondisi sudah siap.

- Tol Darurat Trans Jawa telah beroperasi. Mulai H-3, tol dioperasikan selama 24 jam namun masih bersifat kondisional (buka-tutup menyesuaikan kondisi). - Tol Palindra belum dapat dioperasikan karena masih dalam perbaikan.


LAPORAN KONDISI PENYEDIAAN BBM & LPG

Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6)

STATUS SPBU YANG TIDAK MENJUAL BBM JENIS PREMIUM Data PT. Pertamina (Persero) Jumlah Jumlah SPBU Region SPBU Non Premium Region I 746 191 Region II 454 71 Region III 1.480 372 Region IV 787 123 Region V 1.173 308 Region VI 369 23 Region VII 400 1 Region VIII 71 5 Total 5.480 1.094

% SPBU Non 16% 15% 25% 13% 13% 6% 0% 6% 20%

*) Keterangan : Update sementara per 29 Juni 2017 Kantor BPH MIGAS Jalan Kapten P. Tendean No.28 Jakarta Selatan

POSKO NASIONAL ESDM

LAPORAN KONDISI

IDUL FITRI 1438 H/ TAHUN 2017

1 Juli 2017 (H+6) Aceh Sumut (SBU) 1.389,28 MW 18,25 %

STATUS:

Tj. Pinang 54,08 MW -% Bangka 85,36 MW 57,72 %

Batam 247,70 MW 49,18 %

: 21 Normal (Cadangan cukup) : 2 Siaga (Cad. lebih kecil dr pembangkit terbesar) : 0 Defisit (Pemadaman sebagian bergilir)

Kaltim 356,50 MW 105,59 % Kalbar 244,65 MW 127,20 %

Palu 82,54 MW 18,60 %

Belitung 24,65 MW 204,02 %

Kalselteng 605,55 MW 31,64 %

Keterangan:

Jawa Bali 15.933 MW 8,01 %

• Nama sistem kelistrikan • Beban puncak (MW) • Cadangan terhadap beban puncak (%) NO. TANGGAL Kejadian WILAYAH SISTEM Monitoring Khusus 1.

Jawa

Jawa Bali

2. 3.

2.

1 juli 2017

Sorong + Papua isolated 108,15 MW 65,15 %

Bali

Jawa Bali

Bima Sumbawa 52,76 MW 80,72 %

Lombok 137,57 MW 85,93 %

URAIAN KEJADIAN PLTU batubara di Sistem Jawa Bali merupakan pemikul beban dasar yang harus dijaga tingkat keandalannya, baik dari sisi kinerja pembangkit maupun dari sisi keamanan dan kontinuitas pasokan batubara. kesiapan dan ketersediaan pasokan batubara harus berada dalam tingkat yang aman sesuai PerDir PLN yang ada (22 hari). Saat ini beberapa PLTU memiliki stock batubara dibawah 22 hari.

Pemutusan sepihak pasokan gas LNG Pesanggaran. Kapal LNGC Triputra dengan BL 22.707 meter kubik (534.280 MMBTU), saat ini sedang anchoring di perairan Benoa sejak tanggal 26 Juni 2017 jam 10.15 WITA dan belum bisa melaksanakan unloading terkait adanya masalah komersial FSRU sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut. Saat ini masih ada stock di FSRU sebesar 180,3 meter kubik.


Ambon 7,99 MW 1.069,46 %

Sulawesi Selatan 757,81 MW 67,98 %

Sumsel Bengkulu Lampung (SBS) 1.136,80 MW 23,70 %

1 Juli 2017

Ternate + Maluku isolated 75,12 MW 82,52 %

Kendari 44,40 MW 68,47 %

Sumbar Riau Jambi (SBT) 935,20 MW 22,72 %

1.

SulutGo 280,72 MW 66,21 %

Kupang 45,52 MW 106,39 %

Jayapura 52,98 MW 62,14 %

NTT isolated 40,27 MW 152,97 %

SOLUSI/ TINDAK LANJUT 1.

2.

Karena beban turun, PT. PLN (Persero) dapat mengoperasikan pembangkit PLTU batubara lainnya yang mempunyai stock batubara diatas 5 hari sejumlah 4.000 MW. Sebagai cadangan, PLN mempunyai PLTG sebesar 2.400 MW.

Saat ini PLTMG Pesanggaran dioperasikan dengan BBM.

Kondisi Sistem Kelistrikan Nasional Tanggal: 1 Juli 2017 Shift II (15.00 – 21.00 WIB) Status : NORMAL Daya Mampu : 27.077,34 MW Beban Puncak : 22.696,60 MW Cadangan Operasi : 4.591,24 MW

LAPORAN KEBENCANAAN GEOLOGI POSKO NASIONAL ESDM IDUL FITRI 1438 H/ TAHUN 2017

Hari 22 (Sabtu, 1 Juli 2017) Shift II (Hari H+6) No.

Gunungapi

Aktifitas erupsi

Dampak

Tindak Lanjut/keterangan

1

Sinabung/Kab. Karo

Tanggal 1/07/2017. Pkl. 11:14 WIB. Teramati Letusan dengan tinggi 2300 meter dan warna asap kelabu. Pkl. 12.53 WIB. Teramati guguran lava dengan jarak luncur 500-1000 meter dan arah luncuran ke arah Selatan

Non

Monitoring menerus , Tingkat Kegiatan Level IV (Awas), Rekomendasi Teknis Evakuasi dan Relokasi

N0.

Gerakan Tanah

Kejadian

Dampak /Korban

Tindak lanjut/Keterangan

Tidak ada kejadian gerakan tanah (longsor) pada tanggal 1 Juli 2017 dari pukul 15:00 – 21:00 WIB.

No

Gempa bumi /Tsunami

Kejadian

Dampak/Korban

Tindak Lanjut/Keterangan

Tidak ada kejadian gempa bumi diatas 5 Skala Richter pada tanggal 1 Juli 2017 dari pukul 15:00 – 21:00 WIB.

Kejadian Gerakan Tanah di Indonesia : hingga 1 Juli 2017

Erupsi Sinabung 01 Juli 2017 pk. 11:14 WIB. Ketinggian 2300 m. Foto diambil dari Desa Payung di lereng selatan Sinabung. (Sumber info : PVMBG - Badan Geologi)

Visual Gunungapi Sinabung Pkl. 17.55 WIB (Sumber info : PVMBG - Badan Geologi)

Tingkat Aktivitas gunungapi :  1 Gunungapi Level IV (Awas) yaitu Gunung Sinabung  17 Gunungapi Level II (Waspada) yaitu G. Karangetang, G. Lokon, G. Rinjani, G. Soputan, G. Sangeangapi, G. Rokatenda,G. Dukono, G. Ibu, G. Gamkonora, G. Gamalama, G. Banda Api, G. Semeru, G. Bromo, G. Anak Krakatau, G. Dempo, G. Marapi dan G. Kerinci.  50 Gunungapi Level I (Normal).

Magma Indonesia (magma.vsi.esdm.go.id) – Aktivitas Gunungapi, Gempa Bumi dan Tsunami, Gerakan Tanah 1 Juli 2017


LAPORAN HARIAN PELAKSANAAN POSKO NASIONAL SEKTOR ESDM

Recommend Documents