Adapun penjelasan dari simbol pada notasi antrian M/M/1/N, yaitu : M
: Distribusi kedatangan Distribusi kedatangan yang digunakan adalah distribusi Poisson. Dimana kedatangan tiap paket dapat dilihat dari waktu antar kedatangan paket yang bersifat acak, bebas dan waktu kedatangan berikutnya tidak bergantung pada kedatangan sebelumnya. Asumsi distribusi Poisson menunjukkan bahwa kedatangan paket sifatnya acak dan mempunyai rata – rata laju kedatangan sebesar lamda (λ). Adapun rumus yang digunakan untuk waktu antar kedatangan yaitu : 𝑡𝑎 =
− 𝑙𝑛 (𝑦) 𝜆
= −𝑡𝑘 𝑙𝑛 (𝑦)
dimana : 𝑡𝑎 = waktu antar kedatangan M
𝑡𝑘 = rata-rata waktu antar kedatangan
: Distribusi waktu pelayanan. Distribusi
waktu
pelayanan
yang
digunakan
adalah
distribusi
eksponensial. Dimana waktu pelayanan tiap paket waktu pelayanan paket sebelumnya. Rata – rata waktu pelayanan sebesar myu (µ). Adapun rumus yang digunakan untuk waktu pelayanan yaitu : 𝑡𝑐 =
−𝑙𝑛 (𝑦) 𝜇
= −𝑡𝑝 𝑙𝑛 (𝑦)
dimana : 𝑡𝑐 = waktu pelayanan 1
𝑡𝑝 = rata-rata waktu pelayanan
: Jumlah server yang dimiliki oleh sistem pelayanan yaitu satu server.
Universitas Sumatera Utara
N
: Kapasitas pelanggan yang dapat masuk ke dalam antrian.
Adapun penerapan M/M/1/10 dapat dilihat pada jaringan komputer. Terdapat satu server yang melayani paket yang tiba. Paket yang dapat masuk kedalam jaringan dibatasi hanya hingga 10 paket saja. Apabila paket yang ingin masuk kedalam jaringan tersebut ada sebanyak 15 paket, maka paket data yang dapat masuk dan dilayani oleh server hanya berjumlah 10 paket, yaitu 10 paket yang terlebih dahulu datang. Adapun 5 yang datang lebih lama akan ditolak oleh jaringan data tersebut.