Laboratorium Tanaman Makanan Ternak Fakultas Peternakan – Universitas Padjadjaran
Inilah Gambaran Peternak Dalam Mencari Hijauan
Bagaimna Penanaman Rumput Pada Peternak Ruminansia
Bagaimna Penanaman Rumput Pada Peternak Ruminansia
Bagaimna Penanaman Rumput Pada Peternak Ruminansia
Design Vegetasi
Monoculture Menanam secara berulang-ulang tanaman yang yang sama pada tanah yang sama.
Multiple Cropping Intensifikasi sistem penamanan dalam dimensi waktu dan ruang. Atau menanam dua atau lebih tanaman pada lahan yang sama dalam satu tahun.
Contoh monokultur - Singkong
Contoh monokultur - Jagung
Contoh monokultur – Alfalfa Tropis
Multiple Cropping - 1 A. Sequential Cropping : Menanam dua tanaman atau lebih secara terpisah dalam satu tahun. Tanaman diganti setelah tanaman sebelumnya dipanen. Intensifikasi tanaman hanya dalam dimensi waktu. Tidak ada kompetensi antar tanaman. 1. Double Cropping : 2 tanaman dalam setahun pada waktu yang berbeda. 2. Triple Cropping : 3 tanaman dalam setahun pada waktu yang berbeda. 3. Quadruple Cropping : 4 tanaman dalam setahun pada waktu yang berbeda.
Ratoon Cropping ≠ Sequential Cropping Ratoon Cropping : Tanaman yang dapat tumbuh lagi setelah dipanen. Panennya tidak hanya sekali dalam setahun.
Hampir semua Tanaman Pakan Tropis adalah Jenis Tanaman Yang dapat diratoon
Multiple Cropping - 2 B. Intercropping : Menanam dua tanaman atau lebih secara simultan pada waktu yang sama pada lahan yang sama. Terdapat kompetisi antar tanaman pada sebagian atau seluruh fase pertumbuhan. Petani harus mengatur lebih dari satu tanaman pada lahan yang sama pada waktu yang sama.
Multiple Cropping - 2 1 . Mixed Intercroping : Menanam dua tanaman atau lebih secara simultan tanpa melakukan pengaturan baris.
Contoh Jati – Jagung - Rumput
Multiple Cropping - 2 2. Row Intercroping : Menanan dua tanaman atau lebih secara simultan dimana satu atau lebih tanaman ditanam dalam baris. (Jarang dalam Prakteknya) 3. Relay Cropping : Menanam dua tanaman atau lebih secara simultan pada waktu siklus hidup tanaman yang lainnya. Tanaman kedua ditanam setelah tanaman pertama mendekati penen, pada saat fase reproduksi tetapi belum siap untuk panen. Jagung – Umbi Rambat (Ina) Hijauan di Luar negeri ini biasa
Multiple Cropping - 2 4. Strip Intercropping / Alleycropping : Menanam dua tanaman atau lebih secara simultan dalam baris berbeda yang cukup lebar untuk dicudidayakan secara terpisah tetapi cukup sempit bagi tanaman untuk berinteraksi secara agronomis.
Manfaat Multiple Cropping Suplai Pangan untuk keluarga Suplai Pakan untuk Ternak Memproduksi Pangan/Pakan dengan investasi
yang minimal Meminimalkan resiko Menyediakan sumber pakan dan pangan sepanjang tahun Memanfaatkan sumber daya menjadi lebih optimal.
Sumber dan Sistem Produksi Hijauan Tradisional - 1 1. Hijauan pada Tanaman pangan. Hijauan yang dianggap gulma dipotong, ataupun sisa tanamannya dan diberikan kepada ternak
Sumber dan Sistem Produksi Hijauan Tradisional - 2 2. Hijauan pada Perkebunan. Hijauan yang dianggap gulma dibersihkan secara berkala dan diberikan ternak
Sentro
K. Bulu
C. Cerellium
Gebang
Hahapaan
Bayondah
Penelitian Komposisi Botanis dan Tingkah laku Merumput sapi di perkebunan
Sumber dan Sistem Produksi Hijauan Tradisional - 3 3. Hijauan pada Kehutanan. Memanfaatkan hijauan yang tumbuh dibawah naungan, dan pohon pelindung
Sumber dan Sistem Produksi Hijauan Tradisional - 4 4. Hijauan sebagai pagar. Pagar sekeliling kebun dengan menggunakan tanaman yang daunnya dapat dimakan ternak
Sumber dan Sistem Produksi Hijauan Tradisional - 5 5. Hijauan pada Lahan tidur Tumbuhan liar yang tumbuh pada lahan yang tidak dikelola, dan diberikan pada ternak
Sumber dan Sistem Produksi Hijauan Tradisional - 6 6. Hijauan padang rumput alami. Hijauan yang tumbuh pada tempat yang bukan tempat untuk pangan.
Sumber dan Sistem Produksi Hijauan Tradisional - 7 7.
Hijauan pada Lahan kritis. Lahan yang secara potensial tidak mampu lagi meningkatkan fungsi produksi, hidrologi, dan aerologi.
Sistem Produksi Hijauan yang berkelanjutan - 1 1.
Sistem pendamping (Companion Cropping) Sistem penanaman hijauan makanan ternak diantara tanaman pangan atau tumpang sari pakan dan pangan Biasanya leguminosa sebagai companion crops, yang mampu menekan gulma, meningkatkan kesuburan tanah dan mengurangi erosi
Sistem Produksi Hijauan yang berkelanjutan - 2 2. Sistem lorong (Alley Cropping) Sistem pertanaman larikan semak, dimana pada 2 larikan semak ditanami tanaman palawija. Tanaman semak dipangkas secara teratur untuk keperluan tanaman pakan, sistem ini menyediakan pakan hijauan yang tinggi proteinnya
Sistem Produksi Hijauan yang berkelanjutan - 3 3. Relay Cropping Sistem pertanaman dua tanaman atau lebih yang ditanam secara simultan, dimana tanaman kedua ditanam setelah tanaman pertama mencapai masa reproduksi tetapi belum dipanen
4. Sistem Sorjan Pada Sistem pertanaman pada lahan pasang surut, lahan digali dan hasil galian ditumpuh saling menyebelah. Areal yang rendah ditanami pada sedangkan yang tinggi ditanami tanaman pakan.
Sistem Produksi Hijauan yang berkelanjutan - 4 5. Sistim teras bangku (bench terrace)
Sistem pertanaman dimana pada teras miring ditanam tanaman pakan, dan yang datar ditanam tanaman pangan, dimana berguna mengurangi run off dan erosi.
Rumput Gajah sebagai tanaman Terasering
Sistem Produksi Hijauan yang berkelanjutan - 5 6. Sistem Taungya
Pada Sistem pertanaman ini lahan miring yang ditanami oleh tanaman hutam, disela-selanya ditanami tanaman pakan dan pangan, sampai tanaman utama rindang. Selama pertumbuhan tanaman hutan dihasilkan tanaman pakan dan pangan.
Jati – rumput gajah di Ujung jaya
Sistem Produksi Hijauan yang berkelanjutan - 6 7. Kebun Pakan Intensif Sistem penanaman pakan ternak pada suatu lahan yang khusus. Menyediakan akses yang lebih mudah terhadap pakan.
Sistem Produksi Hijauan yang berkelanjutan - 7 8. Sistem Pastura Unggul Sistem penanaman pakan dimana pastura alami dirubah menjadi pastura unggul untuk meningkatkan daya dukung dan daya tampung pastura tersebut. biasanya melalui “oversown pasture” dengan menggunakan leguminosa.
9. Sistem tiga strata Sistem penanaman pakan dengan tanaman lain pada lahan seluas 0.25 ha.
Selimut Strata 1
Inti
Pagar Strata 2 & 3
Kebun Pakan Intensif Apa
Masalah apa yang dapat dipecahkan
Hijauan yang cocok
Hal yang perlu diperhatikan
Kebun pakan insensif kita lebih mengenalnya dengan sistem cut and carry, dimana menanam hijauan dengan potensi produksi yang tinggi. Ketersediaan hijauan sepanjang tahun Ternak produktivitas tinggi Tenaga kerja Kesuburan tanah Rumput-rumput yang besar dan legume pohon mudah dipotong pertumbuhan yang cepat tahan pemotongan responsive terhadap pemotongan Contoh rumput gajah dan benggala, dan petai china Pemupukan harus teratur dan intensif, karena pengurasan hara sangat cepat
Tanaman Pagar Apa
Masalah apa yang dapat dipecahkan
Hijauan yang cocok
Hal yang perlu diperhatikan
Pagar hidup adalah barisan tanaman yang dijadikan tanda atau batas yang mengelilingi lahan, rumah, ataupun kandang Ketersediaan hijauan sepanjang tahun Ternak produktivitas tinggi Tenaga kerja Kesuburan tanah Rumput-rumput yang besar dan legume pohon mudah dipotong pertumbuhan yang cepat tahan pemotongan responsive terhadap pemotongan Contoh rumput gajah dan benggala, dan petai china Pemupukan harus teratur dan intensif, karena pengurasan hara sangat cepat
Tanaman Baris / Sela Apa
Masalah apa yang dapat dipecahkan
Hijauan yang cocok
Hal yang perlu diperhatikan
Tanaman pakan yang ditanam antara tanaman pangan, atau ditanam dalam sengkedan/terasering, atau juga dapat digunakan sebagai pembatas lahan Erosi tanah Sumber pakan musim kering Ketersediaan hijauan sepanjang tahun Kesuburan tanah Pertumbuhannya tidak menyebar dapat menahan luapan air permukaan tahan hidup yang lama tidak berkompetisi dengan tanaman utama Contoh rumput gajah, benggala, setaria Harus dipotong sangat rutin Harus permeable menahan erosi Ditanam secara terasering efektif menahan erosi
Lahan tidur / kritis Apa
Tanaman yang ditanam pada lahan miring atau kritis Masalah apa yang Erosi tanah dapat dipecahkan Ketersediaan hijauan Hijauan yang Pertumbuhannya menyebar cocok Contoh rumput ruzinensis Hal yang perlu Harus establish dulu sebelum diperhatikan dipanen
Tanaman dibawah Naungan Apa
Tanaman pakan yang ditanam dibawah naungan tanaman kayu, bisa perkebunan atau kehutanan Masalah apa yang Pengendalian gulma dapat dipecahkan Kesuburan tanah Ketersediaan hijauan sepanjang Hijauan yang Tahan naungan dan hidup yang lama cocok tidak berkompetisi dengan tanaman utama Contoh rumput gajah, benggala, arachis pintoi (untuk perkebunan) Hal yang perlu Jarak tanam diperhatikan Tingkat naungan Manajemen pemupukan
Peluang Integrasi Ternak Tanaman Pertanian
Tanaman Pangan PerKebunan Pemanfaatan Lahan Kritis Kehutanan
Agroforestry
Sistem Agrisilvikultura
Sistem Silvikultura
Tanaman hutan
Sistem Agroforestri
Ternak
Tanaman pakan
Sistem Silvipastura
Tanaman perkebunan
Tanaman pangan
Limbah Pertanian
Sistem Agrisilvipast ura
Peluang Integrasi Sistim Produksi dan Sistem Pertanian Sistem Produksi Pakan
Sistem Pertanian Pangan
Perkebunan
Agroforestri
Lahan tidur
Companion C.
+
+
+
+
Alley Cropping
+
+
+
+
Relay Cropping
+
-
-
-
S. Teras
+
-
+
+
S. Taungya
-
-
+
-
S. Sorjan
+
-
-
-
Kebun Pakan
-
-
-
+
Pastura Unggul
-
+
+
+
S. Tiga Strata
+
+
+
+
Sepanjang Tidak Bertentangan dengan Moralitas, Tidak ada Alasan untuk Tidak mengikuti Kata Hati Jatinangor, 11-11-2011