KONDISI PENILAIAN KINERJA ASPEK IMPLEMENTASI BNN DI KEMENKEU SAAT INI MASIH SANGAT KURANG MENGAPA ?
Jawaban : Selain realisasi anggaran yang masih rendah, capaian kinerja output tidak bisa diinject dari sistem monevgar BNN ke sistem Smart Kemenkeu disebabkan ada beberapa satker BNN yang belum update (tidak konsisten) mengisi capaian output di sismonevgar BNN.
DAFTAR SATKER YANG TIDAK KONSISTEN MENGISI CAPAIAN OUTPUT NO
SATKER
JUMLAH
NO
SATKER
JUMLAH
1 BNN PROVINSI SULAWESI UTARA
18 OUTPUT
15 BNN KOTA YOGYAKARTA
1 OUTPUT
2 BNN KABUPATEN OGAN ILIR
17 OUTPUT
16 BNN KABUPATEN KARIMUN
9 OUTPUT
3 BNN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
17 OUTPUT
17 BNN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW 9 OUTPUT
4 BNN KOTA SURABAYA
17 OUTPUT
18 BNN KABUPATEN NGANJUK
9 OUTPUT
5 BNN KOTA PALANGKARAYA
16 OUTPUT
19 BNN KOTA PONTIANAK
9 OUTPUT
6 BNN PROVINSI MALUKU UTARA
15 OUTPUT
20 BNN KABUPATEN BELITUNG
9 OUTPUT
7 BNN KABUPATEN BALANGAN
15 OUTPUT
21 BNN KABUPATEN CIANJUR
8 OUTPUT
8 BNN KOTA JAKARTA UTARA
13 OUTPUT
22 BNN KABUPATEN PULAU MOROTAI
8 OUTPUT
9 BNN KOTA BALIKPAPAN
12 OUTPUT
23 BNN KABUPATEN CIAMIS
8 OUTPUT
10 BNN KOTA SABANG
12 OUTPUT
24 BNN KOTA SINGKAWANG
8 OUTPUT
11 BNN KOTA TANJUNG BALAI
11 OUTPUT
25 BNN KOTA SAMARINDA
8 OUTPUT
12 BNN KOTA DENPASAR
11 OUTPUT
26 BNN KABUPATEN KARAWANG
8 OUTPUT
13 BNN PROVINSI JAWA BARAT
10 OUTPUT
27 BNN KABUPATEN BENGKULU SELATAN
7 OUTPUT
14 BNN KABUPATEN TULUNGAGUNG
10 OUTPUT
28 BNN KOTA TUAL
7 OUTPUT
…. Lanjutan NO
SATKER
JUMLAH
NO
SATKER
JUMLAH
DEPUTI BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
6 OUTPUT
43 BNN KABUPATEN KUANTAN SINGINGI
1 OUTPUT
30 BNN KABUPATEN TOJO UNA-UNA
6 OUTPUT
44
BNN KABUPATEN KOTA WARINGIN BARAT
1 OUTPUT
31 BNN KABUPATEN HALMAHERA UTARA
6 OUTPUT
45 BNN KABUPATEN BURU SELATAN
1 OUTPUT
32 Balai Rehabilitasi BNN Tanah Merah
5 OUTPUT
46 BNN KABUPATEN MIMIKA
1 OUTPUT
33 DEPUTI BIDANG PENCEGAHAN
5 OUTPUT
47 BNN PROVINSI LAMPUNG
1 OUTPUT
34 DEPUTI BIDANG PEMBERANTASAN
5 OUTPUT
48 BNN PROVINSI SUMATERA UTARA
1 OUTPUT
35 BALAI LABORATORIUM NARKOBA BNN
4 OUTPUT
49 BNN PROVINSI RIAU
1 OUTPUT
36 BNN PROVINSI SULAWESI TENGAH
4 OUTPUT
50 BNN PROVINSI SULAWESI TENGGARA
1 OUTPUT
37 BNN KABUPATEN SANGGAU
4 OUTPUT
51 BNN PROVINSI PAPUA
1 OUTPUT
38 BNN KABUPATEN SUKABUMI
3 OUTPUT
52 BNN KABUPATEN EMPAT LAWANG
1 OUTPUT
39 DEPUTI BIDANG REHABILITASI
3 OUTPUT
53 BNN KABUPATEN TAPANULI SELATAN
1 OUTPUT
40 BNN PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
2 OUTPUT
54 BNN KOTA JAMBI
1 OUTPUT
41 BNN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
2 OUTPUT
55 BNN KABUPATEN MEMPAWAH
1 OUTPUT
42 BNN KOTA KENDARI
2 OUTPUT
29
A. Tahun Anggaran 2016 Akan Segera Berakhir : 1) Segera selesaikan kegiatan-kegiatan yang belum dilaksanakan. Dahulukan kegiatan yang ada di DIPA masing-masing. 2) Laporan-laporan kegiatan harus diselesaikan, administrasi pertanggung jawaban keuangan.
termasuk
dokumen
3) Buat laporan Tahunan dan perhatikan Perjanjian Kinerja yang sudah saudara-saudara tanda tangani hari ini.
4) Setiap Akhir Tahun kita punya kewajiban untuk menyusun LKIP untuk itu, mohon semua Kepala Satker untuk menyusunnya dan disampaikan kepada Sestama c.q Kepala Biro Perencanaan. 5) Kementerian PAN dan RB sedang melakukan penilaian RB Instansi termasuk RB&BNN yang juga akan mencari data pelaksanaan RB dari Pusat, BNNP dan BNN Kab/Kota. Atas hal ini, jangan dihadapkan staf yang tidak berkompeten untuk menjawabnya, karena hal ini akan berpengaruh atas penilaian RB tersebut.
Lanjutan......
B. Aplikasi Monevgar Harus Terus Di Update Dengan Data Progress Capaian Kinerja Sesuai Jadwal. C. Semua belanja modal harus di data melalui Aplikasi Aset (SIMAK). Mohon untuk selalu mengupdate data aset tersebut. D. Bagi Satker yang tingkat penyerapan masih rendah, mohon agar segera melakukan penyerapan dengan tetap memperhatikan tingkat Akuntabilitas.
CAPAIAN KINERJA OUTCOME
MONEY FOLLOW PROGRAM, PERENCANAAN PARTISIPATIF DAN E-PLANNING DI LINGKUNGAN BNN AGUS SUDRAJAT KEPALA BIRO PERENCANAAN 18 NOVEMBER 2017
K/L
KEBIJAKAN MONEY FOLLOW PROGRAM K/L
Upaya / Kontribusi
BNN
Survei prevalensi narkoba, pembangunan laboratorium uji narkoba, sistem informasi penanganan narkoba
LIPI DAN BPS
Mendesain sistem survey
Litbang Penyalahgunaan Narkoba K/L
Upaya / Kontribusi
BNN
Diseminasi, Advokasi, pemberdayaan masyarakat
LAN
Kurikulum anti narkoba diklat struktural dan diklat fungsional
Kemenkominfo
Penutupan situs jual beli narkoba, situs legalisasi narkoba
Semua K/L
Test urine CPNS, Sosialisasi/Advokasi, Pemanfaatan media dalam/luar ruang/mobile, Materi diklat
Mendikbud, Menag, Menristek
Kurikulum pendidikan anti narkoba
Perhubungan
Kebijakan sektor transportasi, Slogan anti narkoba di seluruh moda transportasi
Mendagri
Kebijakan Anti Narkoba di seluruh Pemda
Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba
Upaya / Kontribusi
BNN, Polri/TNI Bea Cukai Bakamla
Intelijen Narkoba, penangkapan DPO, lidik-sidik kasus Narkoba, pengawasan pintu masuk NKRI (pelabuhan dan bandara)
PPATK
Analisis transaksi keuangan hasil kejahatan narkoba
Kumham
Pengawasan LAPAS
Lingkungan Bersih Penyalahgunaan Narkoba
Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkoba K/L
Pencegahan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba
Upaya / Kontribusi
BNN
Penguatan lembaga rehab, petugas, upgrading lembaga rehab menjadi center of excelent, Grand National Design of Rehabilitation
Kemenkes
Rehabilitasi medis pecandu narkoba di instansi kesehatan
Kemensos
Rehabilitasi medis pecandu narkoba di panti rehab/di luar panti
Kumham
Rehabilitasi di Lapas
Kemendagri
Rumah sakit daerah
Kenakertrans, KKP, Kementan, Kemenhut
Vokasional (pendidikan ketrampilan dan kewirausahaan)
34 PROPINSI
OUTCOME CEGAH & DAYAMAS
SUPPLAY REDUCTION
TIDAK COBA PAKAI ( + …. % )
INPUT GIAT DISEM INPUT GIAT ADVO
INPUT
PROGRAM/ KEGIATAN TEPAT UKURAN DAN SASARAN
INPUT GIAT PASCA INPUT GIAT REHAB
OUTPUT
INPUT GIAT PK
OUTCOME REHABILITASI
INPUT GIAT INTEL INPUT GIAT SIDIK INPUT GIAT WASTAHTI/BB Evidence Based Approaches
TIDAK RELAPSE ( + …. % )
OUTCOME PEMBERANTASAN SITA BB NARKOTIKA ( + …. % )
OUTCOME LEMBAGA BNN - TDK COBA NAIK (Demand Reduction) - TDK RELAPS NAIK (Demand reduction) - BB NARKT SITA NAIK (Supply reduction)
PREVALENSI 0,05%
“ PERENCANAAN PARTISIPATIF DAN E-PLANNING
PENYUSUNAN RENCANA KERJA (RENJA-KL) April [Minggu III- IV]
Juni [Minggu IV]
TRILATERAL MEETING I
TRILATERAL MEETING II
Februari BILATERAL MEETING
RAPAT KERJA TEKNIS ESELON I
Maret [Minggu I – II] PENYUSUNAN USULAN BAHAN RANCANGAN RENJA
Maret PENYUSUNAN PRIORITAS NASIONAL
April [Minggu I-II] PENYUSUNAN RANCANGAN RENJA
PAGU USULAN
Mei PENYUSUNAN RENJA TAHAP I
MUSYAWARAH PERENCANAAN
PENYUSUNAN RENJA TAHAP II
Agust - Sept
PAGU INDIKATIF
TELAAH / REVIU RKAL
Nov - Des
PENYUSUNAN RKA-KL
PENYUSUNAN DIPA & POK
Oktober PENYUSUNAN RKA PAGU ALOKASI
PAGU ALOKASI
Juli PENYUSUNAN RKA PAGU ANGGARAN
PAGU ANGGARAN 11
ALUR PROSES PENYUSUNAN RANCANGAN RENCANA KERJA (Pola Bottom Up Planning) TTD Kepala BNNK Seksi / Subbag KAB/KOTA
TOR & RAB USULAN TTD Kepala BNNP
Bidang / Bagian PROVINSI
TOR & RAB USULAN
TTD Dir / Karo / Kapus Subdit / Bag / Bid PUSAT
Dikonsolidasi
TTD Deputi / Es I
TOR & RAB USULAN
Bahan Rancangan Renja BNN: • Usulan Kebutuhan Per Kegiatan • Usulan Kebutuhan Kedeputian/Eselon I
Settama Cq. Biro Perencanaan
Rancangan Renja BNN (Usulan Kebutuhan BNN)
Kepala BNN Cq. Settama
ALUR PROSES PENYUSUNAN
RENCANA KERJA BNN (Pola Top Down Policy) Penyesuaian
Rancangan Renja
SEB Pagu Indikatif
Pagu Indikatif Per Kegiatan (Top Down Policy )
(Renja BNN)
WEBSITE BIRO PERENCANAAN
E-PLANNING
CASCADING INFORMASI KINERJA
CASCADING/DISTRIBUSI KINERJA DIR (Es II) Ka BNNP (Es II) Ka BNNK (Es III)
STRUKTUR ORGANISASI
STRUKTUR KINERJA
LEMBAGA
OUTCOME (Indikator)
•
Target Indikator Outcome
-
-
-
ESELON I (PROGRAM)
OUTCOME (Indikator)
•
Target Indikator Outcome
-
?
?
ESELON II (KEGIATAN)
OUTPUT (Indikator)
• •
Volume Ouput Target Indikator Ouput
VOLUME & TARGET
OUTCOME + INDIKATOR OUTCOME Melemahnya aktivitas jaringan sindikat peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika Indikator: • Jumlah jaringan sindikat tindak pidana narkotika yang diungkap • Persentase penyelesaian penyidikan asset (TPPU) tersangka tindak pidana narkotika hasil tindak pidana narkotika Meningkatnya daya tangkal masyarakat terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba Indikator: Indeks daya tangkal (imunitas) masyarakat terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba
TARGET
DISTRIBUSI KINERJA DIR (Es II)
Ka BNNP (Es II)
Ka BNNK (Es III)
20 JARINGAN
-
?
?
80 %
-
?
?
-
?
?
10 %
CASCADING/DISTRIBUSI KINERJA DIR (Es II) Ka BNNP (Es II) Ka BNNK (Es III)
STRUKTUR ORGANISASI
STRUKTUR KINERJA
LEMBAGA
OUTCOME (Indikator)
•
Target Indikator Outcome
-
-
-
ESELON I (PROGRAM)
OUTCOME (Indikator)
•
Target Indikator Outcome
-
?
?
ESELON II (KEGIATAN)
OUTPUT (Indikator)
• •
Volume Ouput Target Indikator Ouput
KEGIATAN
Penyidikan Jaringan Peredaran Gelap Narkotika
VOLUME & TARGET
OUTPUT + IKK
Output: Kasus Tindak Pidana Narkotika IKK: Jumlah Berkas Perkara Kasus Tindak Pidana Narkotika P-21
Penyelenggaraan Desiminasi Informasi P4GN
Output: Informasi P4GN IKK: Persentase Masyakat yang Terpapar Informasi P4GN
DISTRIBUSI KINERJA
VOLUME OUTPUT + TARGET IKK
DIR (Es II)
Ka BNNP (Es II)
Ka BNNK (Es III)
467 KASUS
50 KSS
33 x 5 = 165 KSS
126 X 2 = 252 KSS
308 KASUS
40 Kasus
@ 4 Kasus
@ 1 Kasus
1.060 Informasi
100 Info
33 x 10 = 330 INFO
126 X 5 = 630 INFO
10 %
10 %
10 %
10 %
DATA PERJANJIAN KINERJA
KINERJA
DIREKTORAT NARKOTIKA
Output: Kasus Tindak Pidana Narkotika IKK: Jumlah Berkas Perkara Kasus Tindak Pidana Narkotika P-21
BNN PROV JABAR
Output: Kasus Tindak Pidana Narkotika IKK: Jumlah Berkas Perkara Kasus Tindak Pidana Narkotika P-21
BNN KAB BOGOR
Output: Kasus Tindak Pidana Narkotika IKK: Jumlah Berkas Perkara Kasus Tindak Pidana Narkotika P-21
VOLUME OUTPUT + TARGET IKK
PERIODE PELAPORAN TW 1
TW 2
TW 3
TW 4
467 KASUS (10 KASUS)
100 KASUS (2 KASUS)
250 KASUS (5 KASUS)
350 KASUS (8 KASUS)
450 KASUS (10 KASUS)
308 KASUS 8 KASUS
90 KASUS 2 KASUS
175 KASUS 4 KASUS
250 KASUS 7 KASUS
308 KASUS 8 KASUS
5 KASUS
1 KASUS
2 KASUS
2 KASUS
5 KASUS
4 KASUS
1 KASUS
1 KASUS
2 KASUS
4 KASUS
2 KASUS
0 KASUS
1 KASUS
1 KASUS
2 KASUS
1 KASUS
0 KASUS
0 KASUS
1 KASUS
1 KASUS
PROGRESIF
DATA REKAPITULASI OUTPUT KEGIATAN
DATA RKA DIREKTORAT
KUMULATIF BERJENJANG ANTAR TINGKAT UNIT KERJA
UNIT ORGANISASI
DATA PERJANJIAN KINERJA
UNIT ORGANISASI
KINERJA Output: Informasi P4GN
DIREKTORAT DISEMINASI
IKK: Persentase Masyakat yang Terpapar Informasi P4GN
BNN PROV JABAR
Output: Informasi P4GN IKK: Persentase Masyakat yang Terpapar Informasi P4GN
BNN KAB BOGOR
Output: Informasi P4GN IKK: Persentase Masyakat yang Terpapar Informasi P4GN
PERIODE PELAPORAN
VOLUME OUTPUT + TARGET IKK
TW 1
TW 2
TW 3
TW 4
1.060 Informasi (50 Informasi)
200 Informasi (10 Informasi)
500 Informasi (20 Informasi)
800 Informasi (35 Informasi)
1.060 Informasi (50 Informasi)
10 %
?
?
?
?
10 Informasi
2 Informasi
5 Informasi
8 Informasi
10 Informasi
10 %
?
?
?
?
5 Informasi
1 Informasi
3 Informasi
4 Informasi
5 Informasi
10 %
?
?
?
?
DATA REKAPITULASI OUTPUT KEGIATAN
DATA RKA DIREKTORAT
DATA RKA BNNP
DATA RKA BNNK
Posisi LAKIP dalam Sistem AKIP RPJMN/D
Rencana Strategis
Rencana Kinerja Tahunan Rencana Kerja & Anggaran (RKA) Perjanjian Kinerja (Performance Contract/Agreement)
Kinerja Aktual LAKIP
Laporan Pertanggung jawaban Keuangan
Terima Kasih …
[email protected]