Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)1
KINERJA TIM PPID PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO DALAM PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK Performance team PPID the district government kulon progo in the management and implementation of freedom public information Oleh : Abdur Rohman Hakim, FIS UNY,
[email protected] Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dan pemahaman lebih tentang kinerja Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam pengelolaan dan penyelenggaraan keterbukaan informasi publik. Desain penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri. Informan penelitian ini adalah Kepala pelaksana dan staff Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Tim PPID Pembantu pada Dinas Kesehatan dan Kecamatan Nanggulan Kabupaten Kulon Progo, Kepala Tim PPID Komisi Informasi DIY dan masyarakat pengakses informasi publik. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi serta dokumentasi yang dilakukan di kantor Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dan Tim PPID Pembantu. Teknik pemerikasaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Analisis data penelitian menggunakan empat tahapan yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam pengelolaan dan penyelenggaraan keterbukaan informasi publik dapat terselenggara dengan baik. Hal tersebut dilhat berdasarkan indikator yang digunakan (1) responsivitas Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo baik karena mampu menanggapi respon, keluhan dan masukan dari masyarakat dengan baik. (2) Responsibiltas Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo baik dikarenakan dalam pelaksanaanya sudah sesuai dengan peraturan dan dasar hukum yang berlaku. (3) Akuntabilitas baik dikarenakan ketaatan dan koordinasi antar komponen sangat kooperatif walaupun dijumpai sedikit hambatan. (4) memiliki daya tahan dan daya saing dengan adanya inovasi dalam pengelolaan informasi publik. (5) memiliki usaha agar organisasi ini dapat berkelanjutan (6) Memberikan keterbukaan kepada masyarakat pengakses informasi publik. (7) berempati dengan kualitas layanan yang digunakan. Terdapat kendala internal yang menghambat kinerja Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo. Kata Kunci : Kinerja, Informasi Publik, Tim PPID Kabupaten Kulon Progo Abstract This research aims to review the image and a better understanding of the team performance ppid the district government kulon progo in the management and the openness public information. Design research is descriptive qualitative .The main instrument of the research is researchers own .Informants research is chief executives and the team ppid the district government kulon progo , the assistant ppid in health
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)2
department and nanggulan area, Head team PPID commission of information Yogyakarta and the citizen who asking of public information. Technique data collection uses the interview, observation and documentation held at the office of team PPID the district government Kulon Progo and the team PPID assistant. The validity of data using triangulation source. The data analysis technique of this research uses four steps: data collection, reduction data, presentation of data and the withdrawal of conclusion. This research indicated that performance of team ppid the district government Kulon Progo in the management and implementation of freedom of information can held well. That showed based on an indicator used (1) responsiveness team PPID the district government Kulon Progo good because able to respond to response , complain and input from the community well, (2) responsibilty team PPID the district government Kulon Progo good because in the implementation is match with the regulation and law. (3) accountability either because obedience and coordination between the components are very cooperative although found a little obstacles. (4) Has endurance and competition power with innovations in the management of public information. (5) Having effort for this organization be sustainable. (6) Giving opennes to the citizen who ask public information. (7) Emphatize with the quality of services used. There are internal obstacles which impede the performance of the government team PPID Kulon Progo District. Keyword : Performace, Public Information, PPID Team. akuntabilitas dan transparansi pemerintah PENDAHULUAN Dewasa ini Indonesia tengah mencari
terhadap masyarakat. Kabupaten Kulon
jalan untuk menjadikan tata pemerintahan
Progo merupakan salah satu daerah yang
yang baik agar peran pemerintahan lebih
tengah menerapkan prinsip good governance
dirasakan
ini
dan tengah mencoba untuk menjalankan
dikarenakan kegagalan peran pemerintah
Konsep open governance. Sehingga dalam
dalam
oleh
masyarakat.
penyelenggaraan
mengakibatkan
adanya
Hal
negara
yang
pelaksanaanya Pemerintah Kabupaten Kulon
praktik
KKN
Progo membentuk sebuah tim Pejabat
(korupsi, kolusi dan nepotisme) di kalangan
Pengelola
pemerintah.
(PPID)
salah
satu
indikator
yang
Informasi berdasarkan
dan
Dokumentasi
Keputusan
Bupati
menyebabkan adanya praktik KKN adalah
Kulon Progo Nomer 215 Tahun 2013.
kurangnya akuntabilitas birokrasi publik.
Menurut Peraturan Pemerintah Nomer 61
Salah satu paradigma baru yang digunakan
Tahun 2010, serta undang – undang nomor
untuk merubah citra birokrasi kepada publik
14
adalah prinsip good governance. Daerah
informasi publik. PPID merupakan tim atau
Istimewa Yogyakarta tengah menerapkan
kelompok pejabat yang bertanggung jawab
prinsip good governance dimana dalam
di bidang penyimpanan, pendokumentasian,
prinsip tersebut lebih menekankan tentang
penyediaan, atau pelayanan informasi di
Tahun
2008
tentang
keterbukaan
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)3
Badan Publik. Dengan dibentuknya PPID,
personel yang dimiliki. Sedangkan kendala
diharapkan masyarakat Kulon Progo berhak
eksternal yang ditemui yakni masih banyak
mengetahui
tentang
masyarakat Kabupaten Kulon Progo yang
penyelenggaraan pemerintah, hal tersebut
belum melek teknologi. Akan tetapi, Dalam
sesuai dengan Undang - Undang Nomer 14
pelaksanaanya
Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi
Progo dijadikan sebagai percontohan PPID
Publik. dalam berjalannya PPID dalam
di tingkat Provinsi maupun tingkat nasional.
melayani masyarakat
Di tingkat nasional, PPID Kabupaten Kulon
Progo
informasi
dapat
Kabupaten Kulon
dijumpai
berbagai
Progo
PPID
masuk
Kabupaten
menjadi
Kulon
Sembilan
permasalahan dalam pemberian layanan
penyelenggara
PPID
terbaik
kepada masyarakat..Permasalahan tersebut
Kabupaten
dan
Provinsi
diantaranya, kurangnya koordinasi antara
(http://www.menpan.go.id/)
Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon
faktor
Progo dengan Tim PPID Pembantu yang ada
keberhasilan PPID Kabupaten Kulon Progo
di seluruh SKPD Pemerintah Kabupaten
dibalik berbagai kendala yang dihadapi
Kulon Progo yang berjumlah 39 SKPD
dalam penyelenggaraan tugasnya sebagai
PPID Pembantu. Sedangkan kedua yakni
penyedia
bagaimana sosialisasi kepada masyarakat
informasi publik. Salah satu faktor yang
yang dilakukan Komisi Informasi Daerah
menjadikan PPID Kabupaten Kulon Progo
Istimewa
terlalu
terpilih sebagai PPID percontohan yakni
maksimal karena Komisi Informasi Daerah
faktor kinerja organisasi. Untuk itu penulis
Istimewa Yogyakarta lebih fokus terhadap
berupaya untuk mencari tahu bagaimana
pembangunan dan pengembangan badan
kinerja Tim PPID Kabupaten Kulon Progo
publik dalam kaitanya yang dimaksud
dalam Pengelolaan dan Penyelenggaraan
adalah Tim PPID Pemerintah Kabupaten
Keterbukaan Informasi Publik.
Kulon Progo, Ketiga, Idealnya, dalam
METODE PENELITIAN
melaksanakan tugasnya, PPID dibantu oleh
Desain Penelitian
arsiparis, pustakawan, pranata humas dan
Jenis penelitian yang digunakan adalah
pranata Komputer , namun sampai saat ini
penelitian deskriptif dengan pendekatan
kondisi
kualitatif.
Yogyakarta
tersebut
belum
belum
terwujud,
hal
tersebut terjadi karena keterbatasan jumlah
–
faktor
dan
.
yang
pengelola
Waktu dan Tempat Penelitian
di
Kota, 2013
Terdapat mendukung
keterbukaan
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)4
Penelitian ini dilakukan di PPID Pemerintah Kabupaten
Kulon
Progo,
Kompleks
a. Data Primer Dalam penelitian ini, data diambil
Sekertariat Daerah Kabupaten Kulon Progo,
secara
Jalan Perwakilan 1, Wates, Kulon Progo.
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo,
Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan
Tim
Desember 2015 hingga Juni 2016.
Kabupaten Kulon Progo, Tim PPID
Subjek Penelitian
SKPD Kecamatan Nanggulan, Tim
Informan penelitian adalah orang yang
PPID di Komisi Informasi Daerah
dimanfaatkan untuk memberikan informasi
Istimewa
tentang situasi dan kondisi latar belakang
Masyarakat pengakses permohonan
penelitian.
penelitian
informasi publik di Tim PPID.
tersebut antara lain Bapak Heri Widada, SIP
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo.
selaku
PPID
Hasil data yang diambil dengan
Pemerintah kabupaten kulon Progo, bapak
wawancara kepada informan (orang
Burhanuddin, S.St selaku sekertaris Tim
yang dimintai data/informasi)
Adapun
ketua
subyek
pelaksana
Tim
PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo,
langsung
PPID
di
Dinas
Tim
PPID
Kesehatan.
Yogyakarta
dan
b. Data sekunder
kemudian data pendukung diperoleh dari
Dalam penelitian ini, data sekunder
bapak Tahfidz selaku Tim PPID Dinas
yang digunakan yaitu: website yang
Kesehatan kabupaten Kulon Progo, Bapak
dimiliki oleh Tim PPID Pemerintah
Karyadi selaku Tim PPID Kecamatan
Kabupaten Kulon Progo, SOP yang
nanggulan, data dikuatkan oleh Bapak
dimiliki oleh Tim PPID Pemerintah
Rachmat Sutopo, SE selaku Tim PPID
Kabupaten Kulon Progo, surat kabar
Komisi Informasi DIY, Legiyani Hastuti dan
yang memuat mengenai Tim PPID
Bapak Purdiyanta selaku pemohon informasi
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo,
publik di Tim PPID Pemerintah Kabupaten
serta
Kulon Progo
dikeluarkan
Instrumen Penelitian
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo
Dalam penelitian ini, pelaku bertindak
serta
sebagai
pelayanan informasi
instrumen
utama
mengumpulkan data dalam penelitian Sumber data
yang
laporan
tahunan
yang
Tim
PPID
oleh
arsip mengenai kegiatan
Teknik Pengumpulan Data 1. Wawancara
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)5
Metode
wawancara
digunakan
sebagai
metode
untuk
pemerintah, peraturab bupati, SOP pelayanan
informasi,
Laporan
mengumpulkan data primer yang
tahunan PPID Kabupaten Kulon
langsung diperoleh dari informan
Progo.
melalui wawancara langsung atau
Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data
face to face yaitu kepada seluruh
Untuk pengujian kredibilitas data dalam
informan
penelitian ini dilakukan dengan teknik
penelitian
mengunakan
metode
dengan wawancara
terstruktur.
Triangulasi
sumber
untuk
menguji kredibilitas data dilakukan dengan
2. Observasi Dalam
triangulasi.
cara mengecek data yang telah diperoleh penelitian
menggunakan
ini
peneliti
observasi
langsung
melalui beberapa sumber. Teknik Analisi Data
non – partisipan. Observasi yang
Analisis data dalam penelitian deskriptif
dilakukan
adalah
analisis
mengenai
pelayanan
mengamati
ini
dilakukan
pada
saat
kepada
pengumpulan data berlangsung dan setelah
masyarakat pemohon informasi di
selesai pengumpulan data dalam periode
Tim PPID Pemerintah Kabupaten
tertentu. Adapun model analisis data yang
Kulon Progo, pengelolaan media
digunakan adalah model analisis interaktif
layanan informasi yang dilakukan
Miles dan Huberman (1994): reduksi data,
oleh
analisis data dan penarikan kesimpulan.
Tim
Kabupaten
PPID Kulon
Pemerintah Progo
serta
HASIL
PENELITIAN
kondisi tempat dan media layanan
PEMBAHASAN
informasi yang digunakan.
Kinerja
3. Dokumentasi Penggunaan
dokumen
dalam
penelitian ini sangat penting sebagai data
sekunder
menjadi
bahan
pendukung data primer yang telah didapat menjawab
dari
wawancara rumusan
Undang-undang,
untuk
Tim
PPID
Kabupaten
Kulon
Pengelolaan
dan
DAN
Pemerintah
Progo
dalam
Penyelenggaraan
keterbukaan informasi publik a. Responsivitas Ratminto
(179:2005)
mendefinisikan responsivitas adalah
masalah.
kemampuan
provider
peraturan
penyelenggara
untuk
atau menggali
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)6
kebutuhan masyarakat, menyusun
ditetapkan
agenda dan prioritas pelayanan, serta
ratminto 175:2005).
mengembangkan program – program
(Levine
1990
dalam
Berdasarakan
hasil
pelayanan sesuai dengan kebutuhan
penelitian, dapat diketahui bahwa
dan aspirasi masyarakat.
responsibilitas
dari
Tim
PPID
Berdasarkan hasil penelitian
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo
dapat diketahui bahwa responsivitas
sudah sangat baik. Walapun masih
Tim PPID Pemerintah Kabupaten
ada
Kulon Progo baik, hal ini dilihat dari
Pembantu. Hal tersebut dikarenakan
upaya yang dilakukan oleh Tim
dalam
PPID Pemerintah Kabupaten Kulon
mengenai
Progo dengan membentuk tim PPID
publik,
Pembantu
yang
Kabupaten
seluruh
SKPD
menjangkau
di
kendala
di
lingkup
pelaksanaan
program
keterbukaan Tim
PPID
Kulon
PPID
informai Pemerintah
Progo
sudah
Pemerintah
berjalan sesuai dengan dasar hukum
Kabupaten baik dalam lingkup dinas
dan peraturan perundangan yang
maupun kecamatan.
berlaku.
b. Responsibilitas
Dalam
pembentukan
organisasi, Tim PPID Pemerintah
Menurut
(1990)
Kabupaten Kulon Progo berdasar
Dwiyanto
pada Undang – Undang Nomer 14
.Responsibilitas menjelaskan apakah
Tahun 2008 Tentang Keterbukaan
pelaksanaan
organisasi
Informasi Publik, sedangkan dalam
publik itu dilakukan sesuai dengan
berlangsungya kegiatan organisasi,
prinsip – prinsip administrasi yang
Tim PPID Pemerintah Kabupaten
benar atau sesuai dengan kebijakan
Kulon Progo memililki dasar hukum
organisasi,
sendiri
dalam
Agus
kegiatan
baik
maupun inplisit adalah
Levine
suatu
yang
eksplisit
Responsibilitas ukuran
yang
yakni
2010 Tentang Pedoman Pengelolaan Pelayanan
pemberian
Dokumentasi
publik
itu
Menteri
Dalam Negeri Nomor 35 Tahun
menunjukkan seberapa jauh proses pelayanan
Peraturan
Informasi di
dan
Lingkungan
dilakukan dengan tidak melanggar
Pemerintah Daerah dan Peraturan
ketentuan – ketentuan yang telah
Bupati Kulon Progo Nomor 85
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)7
Tahun
2012
Tentang
Pedoman
lancar,
hal
tersebut
dikarenakan
Mekanisme Konsultasi Publik dan
dalam mekanisme pelaporan masih
Pelayanan
ada Tim PPID Pembantu yang telat
Informasi
Publik
di
Lingkungan Pemerintah Daerah.
dalam memberikan laporan kepada
c. Akuntabilitas
Tim PPID Pemerintah Kabupeten
Akuntabilitas mengacu pada
Kulon Progo,
seberapa besar pejabat politik dan
d. Keadaptasian
kegiatan organisasi publik tunduk
Keadaptasian
adalah
pada pejabat politik yang dipilih oleh
tanggap
rakyat.
perubahan eksternal dan internal.
Levine
(1990)
dalam
Ratminto dan Atik (2007:175).
organisasi
daya
Perubahan
terhadap
perubahan
eksternal
Dari hasil penelitian dapat
seperti persaingan, keinginan para
dilihat bahwa akuntabilitas dari Tim
pelanggan, kualitas produk, dan
PPID Pemerintah Kabupaten Kulon
sebagainya serta perubahan internal
Progo sudah baik hal tersebut dapat
seperti
dilihat dengan adanya koordinasi
ketidakpuasan,
rutin yang dilakukan Tim PPID
merupakan
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo
lingkungan.(Gibson).
dengan Tim PPID Pembantu dan Komisi
Informasi
Pusat
Daerah
ketidakefisienan, dan
sebagainya
adaptasi
terhadap
Dari hasil penelitian dapat dilihat bahwa Tim PPID Pemerintah
Istimewa Yogyakarta.
Kabupaten Kulon Progo berhasil dan
Dalam
dapat mengikuti pola perkembangan
mempertanggungjawabkan
program
kerjanya,
Pemerintah
Kulon
Tim
PPID
Progo
juga
zaman. Untuk dapat berinteraksi dengan
masyarakat
secara
terus
mengirimkan LPJ Tahunan kepada
menerus dan menjangkau interaksi
Komisi
Daerah
masyarakat
namun
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo
Istimewa
Informasi
Pusat
Yogyakarta,
luas,
Tim
mengembangkan
PPID
mekanisme laporan yang dilakukan
tengah
oleh Tim PPID Pembantu kepada
pengelolaan keterbukaan informasi
Tim PPID Pemerintah Kabupaten
publik melalui sebuah sistem aduan
Kulon Progo dinilai belum terlalu
masyarakat
(SEMAR).
inovasi
Inovasi
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)8
tersebut juga diikuti oleh beberapa
keterdugaan
Tim PPID Pembantu yang ada di
lingkungan
jajaran SKPD, mayoritas Tim PPID
pengambil
Pembantu
mengoptimalkan
organisasi melalui ketetapan persepsi
peran website kecamatan atau dinas
yang tepat mengenai lingkungan dan
yang
media
pengambilan keputusan yang sangat
komunikasi antara pemerintah dan
rasional akan dapat memberikan
masyarakat, dan dapat ditemui juga
sumbangan
ada beberapa Tim PPID Pembantu
organisasi.
lebih
digunakan
sebagai
yang memanfaatkan laman tersebut
dari
keadaam
disaring
oleh
keputusan
terhadap
para dalam
efektivitas
f. Transparansi
untuk disispkan beberapa aplikasi
Transparansi
adalah
seperti SMS gateway di Tim PPID
keterbukaan
Dinas Kesehatan.
memberikan informasi yang terkait
e. Kelangsungan Hidup
dengan aktifitas pengelolaan sumber
Kelangsungan diartikan
hidup
sebagai
merupakan
seberapa
jauh
membutuhkan Mardiasmo
pelayanan
(2006:45).
menunjukkan
dalam
daya publik kepada pihak yang
pemerintah daerah atau program dapat
pemerintah
kemampuan untuk terus berkembang
yaitu
masyarakat.
dalam
Kristianten
Dalam penelitian ini dapat
dan bertahan hidup dalam kompetisi
dilihat
dengan organisasi lain (Ratimnto
keterbukaan terhadap publik yang
181: 2005).
dilakukan
Hal
tersebut
bahwa
transparansi
oleh
Tim
atau
PPID
dibuktikan
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo
dengan adanya pendampingan dan
sangat baik, namun dapat diingat
koordinasi rutin kepada Tim PPID
bahwa tidak semua informasi yang
Pembantu. Hal tersebut dilakukan
diinginkan oleh masyarakat dapat
agar Tim PPID Tetap solid dalam
diberikan akses oleh Tim PPID
menyelenggarakan
pelayan
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo.
keterbukaai informasi publik kepada
Oleh sebab itu dalam pelaksnaanya
masyarakat.
hubungan
Tim PPID Pemerintah Kabupaten
terdapat suatu pola dimana tingkat
Kulon Progo sangat berpegang teguh
Dalam
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)9
terhadap peraturan yang menjadi
transparansi program – program
acuannya.
sosial
Tim
PPID
Kabupaten
Pemerintah
Kulon
Progo
yang
bermanfaat
masyarakat.
Kesemua
bagi
program
sudah
tersebut diusahakan untuk sampai ke
sangat terbuka dan transparan untuk
telinga masyarakat dengan melalui
segala
senada
berbagai macam media, baik itu
yang
cetak maupun elektronik. Tak hanya
mengemukakan bahwa transparansi
disitu, media layanan informasi yang
terhadap
digunakan
informasi
dengan
publik
Ratminto
manajemen
dan
oleh
Tim
PPID
penyelenggaraan pelayanan publik
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo
meliputi
perencanaan,
juga
pengawasan/
Kondisi masyarakat kulon progo,
pengendalian oleh masyarakat. Tim
mulai dari media kotak surat, meja
PPID Pemerintah Kabupaten Kulon
layanan
hingga
Progo
LPJ
berbasis
website.
agar
diterapkan supaya masyarakat dari
menilai
segala lapisan dapat terlayani dengan
kebijakan,
pelaksanaan
dan
juga
Tahunan
mencantumkan
dalam
masyarakat
website
juga
dapat
bagaimana kinerja dari Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon Progo. g. Empati
sudah
disesuaikan
dengan
sistem Hal
aduan tersebut
baik dan tidak merasa dibebani PENUTUP Kesimpulan
Empati kemampuan
Berdasarkan hasil penelitian dan
merasakan
pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan
untuk
keadaan
emosional
merasa
simpati
menyelesaikan
merupakan
orang
dan masalah
lain,
mencoba serta
bahwa secara Kinerja Tim PPID Pemerintah Kabupaten
Kulon
Penyelenggaraan
Progo dan
Pengelolaan
mengambil perspektif orang lain
Keterbukaan
(Baron & Byrne 2005).
berjalan dengan baik. Hal tersebut dilihat
Dalam indikator ini dapat
Informasi
dalam
Publik
sudah
berdasarkan indikator yang digunakan dalam
dilihat bahwa Tim PPID Pemerintah
penelitian
Kabupaten Kulon Progo menujukkan
responsibilitas, akuntabilitas, keadaptasian,
sikap
empati
mereka
melalui
ini,
yaitu:
responsivitas,
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)10
kelangsungan
hidup,
transparansi
dan
Agus, Erwan & Ratih, Dyah.
empati
(2011). Metode Penelitian
Saran
Kuantitatif Untuk Administrasi
1. Memperbaiki stigma atau pandangan
Publik dan Masalah – Masalah
para
birokrat
informasi
bahwa
merupakan
pelayanan
keterbukaan
Sosial. Yogyakarta: Gayamedia
salah
satu
Dharmmesta dan Irawan, (2002).
kepada
Manajemen Pemasaran Modern.
pemerintah
masyarakat. Dengan hal ini diharapkan
Yogyakarta.
Tim PPID Pemerintah Kabupaten kulon
Dessler, Garry. (2000).
Progo
Manajemen Sumber Daya
dapat
memberikan
secara
maksimal
layanan
kepada
Manusia, diterjemahkan oleh Dr.
masyarakat baik di tingkat PPID pusat
Benyamin Molan. Jakarta:
maupun di tingkat PPID Pembantu.
Prenhalindo
2. Memaksimalkan potensi daerah yang
Fandy Tjiptono. (2000).
ada untuk media layanan informasi
Manajemen Jasa. Yogyakarta:
publik semisal membentuk salura radio
Andi
pemerintah daerah, agar masyarakat
Gibson, James,L. (2003).
seluruh kabupaten kulon progo dapat
Organisasi, Perilaku, Struktur dan
medapatkan akses yang lebih diluar
Proses. Jakarta: Penerbit Erlangga
inovasi website yang dilakukan oleh
Hardiyansyah. (2011). Kualitas
Tim PPID Pemerintah Kabupaten Kulon
Pelayanan Publik.Yogyakarta:
Progo. Hal tersebut dirasa penting
Gava Media
mengingat tidak semua masyarakat di
Hessel Nogi S. Tangkisilan.
Kulon Progo paham tentang teknologi
(2005). Manajemen Publik.
internet.
Jakarta: PT Gramedia Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Utama.
Agus Dwiyanto. (2006).
Ilyas, yaslis. (1999).Modul Kuliah
Reformasi Birokrasi Publik Di
Manajemen Sumber Daya
Indonesia. Yogyakarta: PSKK
Manusia. Jakarta: Fakultas
UGM
Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)11
Peraturan Peemerintah Nomor
Prabu Mangkunegara, Anwar.
101 Tahun 2000 tentang indikator
(2005). Evaluasi Kinerja SDM.
pelaksanaan good governance
Bandung: Refika Aditama.
Peraturan Pemerintah Nomor 61
Rosidin, Utang. (2010). Otonomi
Tahun 2010
Daerah dan Desentralisasi.
Poltak Sinambela, Lijan (2006)
Bandung: Pustaka Setia
Reformasi Pelayanan Publik.
Sakti, Bima. (2008). Peranan
Jakarta: PT Bumi Aksara
Pejabat Pengelola Informasi dan
Prapandu, Tika. (2006) Budaya
Dokumentasi Dalam Pelayanan
Organisasi dan Peningkatan
Serta Penyediaan Informasi
Kinerja Perusahaan. Jakarta: PT
Publik Pemerintaha Kota Malang.
Bumi Aksara.
Skripsi. Universitas Brawijaya
Rasyid, Ryaas, 1998. Makna
Sondang P. Siagian. (2009). Kiat
Pemerintahan: Tinjauan Dari Segi
Meningkatkan Produktivitas
Etika dan Kepemimpinan. Jakarta:
Kerja. Jakarta: PT Rineka Cipta
LP3ES
Sugiyono. (2012). Metode
Ratminto, Dkk. (2005).
Penelitian Administrasi. Bandung:
Manajemen Pelayanan:
Alfabeta
Pengembangan Model
Tim PPID Kabupaten Kulon
Konseptual, Penerapan Citizens
Progo. (2014). Laporan Layanan
Charter dan Standar Pelayanan.
Informasi. Kulon Progo
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Undang-Undang Dasar 1945 pasal
Rebecha, Twin (2015) Kinerja
28 F tentang hak berkomunikasi
Pelayanan Badan Penyelenggara
dan hak mendapatkan informasi
Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Undang - Undang Nomor 14
Kantor Cabang Daerah Istimewa
Tahun 2008 Tentang Informasi
Yogyakarta. Skripsi. Universitas
Widodo, Joko. (2001). Good
Negeri Yogyakarta.
Governance Telaah Dari Dimensi
Moleong, Lexy. (2010). Metode
Akuntabilitas, Kontrol Birokrasi
Penelitian Kualitatif. Bandung:
Pada Era Desentralisasi Dan
PT Remaja Rosdakarya.
Kinerja Tim PPID (Abdur Rohman Hakim dan Argo Pambudi, M.Si)12
Otonomi Daerah. Surabaya: Insan
http://www.menpan.go.id/
Cendekia.
http://ti.or.id
http://ppid.kulonprogokab.go.id/