JMP : Volume 4 Nomor 1, Juni 2012, hal. 217 - 222
KETAKSAMAAN CHEBYSHEV DAN PERUMUMANNYA Pangeran B.H.P Institut Teknologi Bandung
[email protected] Hendra Gunawan Institut Teknologi Bandung
[email protected] ABSTRACT. We study Chebyshevโs Inequality and example of its application on the expectation of a continuous random variable. In addition, we also discussed the inequality on determinant form.
Keywords: Chebyshevโs Inequality, expectation, continuous random variable, matrix determinant
ABSTRAK. Dalam makalah ini akan dibahas mengenai Ketaksamaan Chebyshev dan contoh penggunaannya pada ekpektasi dari suatu peubah acak kontinu. Sebagai tambahan, dibahas juga ketaksamaan dalam bentuk determinan matriks. Kata Kunci: Ketaksamaan Chebyshev, ekspektasi, peubah acak kontinu, determinan matriks
1. PENDAHULUAN Misalkan ๐ terdefinisi pada suatu himpunan H. Kita katakana bahwa ๐ ๐๐๐๐ pada ๐ป apabila untuk setiap ๐ฅ, ๐ฆ โ H dengan ๐ฅ < ๐ฆ berlaku ๐(๐ฅ) โค ๐(๐ฆ). Jika ketaksamaan < berlaku, maka kita katakana bahwa ๐ ๐๐๐๐ ๐ ๐๐๐๐ก๐ pada H. Definisi serupa dapat dirumuskan untuk fungsi turun dan turun sejati pada H. Fungsi naik atau turun disebut fungsi monoton.
218
Pangeran BHP dan Hendra Gunawan
Teorema 1.1. (Ketaksamaan Chebyshev). Jika ๐, ๐ โถ [๐, ๐] โ โ adalah fungsi dengan kemonotonan yang sama maka 1
๐
1
๐
1
๐
โซ ๐(๐ฅ)๐(๐ฅ)๐๐ฅ โฅ (๐โ๐ โซ๐ ๐(๐ฅ)๐๐ฅ) (๐โ๐ โซ๐ ๐(๐ฅ)๐๐ฅ) ๐โ๐ ๐
(1)
Arah ketaksamaan dibalik bila ๐, ๐ fungsi dengan kemonotonan yang berbeda.
Bukti dapat dilihat pada (Niculescu dan Pecarie, 2010).
2. PEMBAHASAN
2.1 Ketaksamaan Chebyshev dengan fungsi bobot Teorema 2.1. (Mitrinuvie, dkk., 1993). Jika
๐, ๐ โถ [๐, ๐] โ โ adalah fungsi
dengan kemonotonan yang sama, ๐ positif dan terintegralkan Riemann pada [๐, ๐] maka ๐
๐
๐
๐
โซ๐ ๐(๐ฅ)๐๐ฅ โซ๐ ๐(๐ฅ)๐(๐ฅ)๐(๐ฅ)๐๐ฅ โฅ โซ๐ ๐(๐ฅ)๐(๐ฅ)๐๐ฅ โซ๐ ๐(๐ฅ)๐(๐ฅ)๐๐ฅ
(2)
Bukti analogi seperti pada (Niculescu dan Pecarie, 2010) yakni menggunakan fakta bahwa untuk setiap ๐ฅ, ๐ฆ โ [๐, ๐] berlaku ๐(๐ฅ)๐(๐ฆ)(๐(๐ฅ) โ ๐(๐ฆ))(๐(๐ฅ) โ ๐(๐ฆ)) โฅ 0
2.2 Ekspektasi Misalkan ๐ โถ [๐, ๐] โ โ โ โ+ merupakan fungsi padat peluang dari peubah acak ๐ dan ๐
๐ธ(๐) โถ= โซ ๐ฅ๐(๐ฅ)๐๐ฅ ๐
adalah ekpektasi dari peubah acak ๐.
2.3 Penggunaan Ketaksamaan Chebyshev pada Ekspektasi
Ketaksamaan Chabyshev dan Perumumannya
219
Dengan menggunakan Teorema 2.1, analogikan ๐(๐ฅ) sebagai fungsi padat peluang dari suatu peubah acak kontinu ๐ karena ๐ โถ [๐, ๐] โ โ โ โ+ dan sebagai akibat ๐
๐(๐ฅ) merupakan fungsi padat peluang maka โซ๐ ๐(๐ฅ)๐๐ฅ = 1. Berdasarkan (2) diperoleh ๐ธ[ ๐(๐)๐(๐)] โฅ ๐ธ[ ๐(๐)]๐ธ[ ๐(๐)] Untuk ๐, ๐ โถ [๐, ๐] โ โ adalah fungsi dengan kemonotonan yang sama. Seperti pada kasus sebelumnya, arah ketaksamaan dibalik bila ๐, ๐ fungsi dengan kemonotonan yang berbeda.
2.4 Perumuman dengan bentuk determinan Sebagai langkah awal, tinjau (๐(๐ฅ) โ ๐(๐ฆ))(๐(๐ฅ) โ ๐(๐ฆ)) 1 = | ๐(๐ฆ)
1 1 || ๐(๐ฅ) ๐(๐ฆ)
1 | ๐(๐ฅ)
Hal ini ingin mengatakan bahwa Ketaksamaan Chebyshev dapat dinyatakan dalam bentuk determinan matriks.
Ketaksamaan Chebyshev dalam bentuk determinan Teorema 2.2. (Mitrinuvie, dkk., 1993). Jika ๐1 , ๐2 , โฆ , ๐๐ dan ๐1 , ๐2 , โฆ , ๐๐ fungsi yang terintegralkan Riemann pada [๐, ๐] dan ๐1 (๐ฅ1 ) โฆ ๐1 (๐ฅ๐ ) ๐1 (๐ฅ1 ) โฆ ๐1 (๐ฅ๐ ) โฑ โฎ || โฎ โฑ โฎ |โฅ0 | โฎ ๐๐ (๐ฅ1 ) โฆ ๐๐ (๐ฅ๐ ) ๐๐ (๐ฅ1 ) โฆ ๐๐ (๐ฅ๐ ) maka ๐
|
๐
โซ ๐1 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ
โฆ
๐
๐
โฎ
| ๐ โซ ๐๐ (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ ๐
โซ ๐1 (๐ฅ)๐๐ (๐ฅ)๐๐ฅ
โฑ
โฎ ๐
โฆ
โซ ๐๐ (๐ฅ)๐๐ (๐ฅ)๐๐ฅ ๐
| |
โฅ0
220
Pangeran BHP dan Hendra Gunawan
Ide pembuktian akan dimulai dari kasus determinan matriks 2 ร 2. Jika ๐๐ dan ๐๐ fungsi yang terintegralkan Riemann pada [๐, ๐] dan |
๐1 (๐ฅ1 ) ๐1 (๐ฅ2 ) ๐1 (๐ฅ1 ) ๐1 (๐ฅ2 ) || |โฅ0 ๐2 (๐ฅ1 ) ๐2 (๐ฅ2 ) ๐2 (๐ฅ1 ) ๐2 (๐ฅ2 )
dengan ๐ฅ1 , ๐ฅ2 โ [๐, ๐] maka ๐
๐
โซ ๐1 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ
โซ ๐1 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ
| | โซ ๐2 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ ๐ ๐
๐ ๐
|โฅ0 |
โซ ๐2 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ
๐
๐
Bukti. ๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ
| ๐ โซ๐ ๐2 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ ๐ = โซ๐ ๐1 (๐ฅ1 ) | ๐
๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ ๐
โซ๐ ๐2 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ
๐1 (๐ฅ1 ) ๐ โซ๐ ๐2 (๐ฅ2 )๐1 (๐ฅ2 )๐๐ฅ
|
๐2 (๐ฅ1 ) | ๐๐ฅ1 ๐ โซ๐ ๐2 (๐ฅ2 )๐2 (๐ฅ2 )๐๐ฅ
๐
๐1 (๐ฅ1 ) ๐2 (๐ฅ1 ) = โซ โซ ๐1 (๐ฅ1 )๐2 (๐ฅ2 ) |๐ (๐ฅ ) ๐ (๐ฅ )| ๐๐ฅ1 ๐๐ฅ2 1 2 2 2 ๐ ๐ ๐1 (๐ฅ1 ) ๐1 (๐ฅ2 ) ๐ ๐ = โซ๐ โซ๐ ๐1 (๐ฅ1 )๐2 (๐ฅ2 ) |๐ (๐ฅ ) ๐ (๐ฅ )| ๐๐ฅ1 ๐๐ฅ2 2 1 2 2
(โ)
Dilain pihak , ๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ
| ๐ โซ๐ ๐2 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ =
๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ ๐
โซ๐ ๐2 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ
๐ โซ๐ ๐1 (๐ฅ2 )๐1 (๐ฅ2 )๐๐ฅ ๐ (๐ฅ ) ๐ | โซ๐ 2 1 ๐1 (๐ฅ1 )
|
๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ2 )๐2 (๐ฅ2 )๐๐ฅ | ๐๐ฅ1 ๐2 (๐ฅ1 )
๐1 (๐ฅ2 ) ๐2 (๐ฅ2 ) ๐ ๐ = โซ๐ โซ๐ ๐2 (๐ฅ1 )๐1 (๐ฅ2 ) |๐ (๐ฅ ) ๐ (๐ฅ )| ๐๐ฅ1 ๐๐ฅ2 1 1 2 1
๐1 (๐ฅ1 ) ๐1 (๐ฅ2 ) ๐ ๐ = โซ๐ โซ๐ โ๐2 (๐ฅ1 )๐1 (๐ฅ2 ) |๐ (๐ฅ ) ๐ (๐ฅ )| ๐๐ฅ1 ๐๐ฅ2 2 1 2 2
(โโ)
Ketaksamaan Chabyshev dan Perumumannya
221
maka dari (โ) dan (โโ) didapat ๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ
| ๐ โซ๐ ๐2 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ =
๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ ๐
โซ๐ ๐2 (๐ฅ)๐2 (๐ฅ)๐๐ฅ
|
๐ (๐ฅ ) ๐2 (๐ฅ2 ) ๐ ๐ (๐1 (๐ฅ1 )๐2 (๐ฅ2 ) โ ๐2 (๐ฅ1 )๐1 (๐ฅ2 )) | 1 2 | ๐๐ฅ1 ๐๐ฅ2 โซ โซ ๐1 (๐ฅ1 ) ๐2 (๐ฅ1 ) 2 ๐ ๐ 1
1
๐
๐
= 2 โซ๐ โซ๐ |
๐1 (๐ฅ1 ) ๐1 (๐ฅ2 ) |๐1 (๐ฅ2 ) ๐2 (๐ฅ2 )| ๐๐ฅ ๐๐ฅ | 1 2 โฅ0 ๐2 (๐ฅ1 ) ๐2 (๐ฅ2 ) ๐1 (๐ฅ1 ) ๐2 (๐ฅ1 )
berdasarkan sifat positif integral. Lalu dengan cara yang sama untuk matriks ๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ | โฎ ๐ โซ๐ ๐๐ (๐ฅ)๐1 (๐ฅ)๐๐ฅ =
โฆ โฑ โฆ
๐
โซ๐ ๐1 (๐ฅ)๐๐ (๐ฅ)๐๐ฅ | โฎ ๐ โซ๐ ๐๐ (๐ฅ)๐๐ (๐ฅ)๐๐ฅ
๐1 (๐ฅ1 ) โฆ ๐1 (๐ฅ๐ ) ๐1 (๐ฅ1 ) โฆ ๐1 (๐ฅ๐ ) โฎ โฑ โฎ || โฎ โฑ โฎ | ๐๐ฅ1 โฆ ๐๐ฅ๐ โฅ 0. ๐๐ (๐ฅ1 ) โฆ ๐๐ (๐ฅ๐ ) ๐๐ (๐ฅ1 ) โฆ ๐๐ (๐ฅ๐ )
๐ ๐ โซ โฆ โซ๐ | ๐! ๐ 1
Hal ini dikarenakan ada ๐! cara dalam pengambilan ๐๐ .
๏ข
3. KESIMPULAN DAN SARAN Ketaksamaan Chebyshev merupakan ketaksamaan yang membandingkan perkalian dua integral fungsi dengan integral dari perkalian dua fungsi dengan syarat fungsi tersebut merupakan fungsi monoton. Ketaksamaan Chebyshev dengan fungsi bobot dapat digunakan dalam ekspektasi suatu peubah acak kontinu dengan fungsi bobotnya berperan sebagai fungsi padat peluang. Lebih lanjut, syarat Ketaksamaan Chebyshev dapat diperlemah yakni dengan menyatakan ketaksamaan dalam bentuk determinan.
222
Pangeran BHP dan Hendra Gunawan
DAFTAR PUSTAKA Cerone P. dan Dragomir S.S, (2011), Mathematical Inequalities: A Perspective , Taylor and Francis Group, LLC. Mitrinovic D. S. , Pecaric J. E. dan Fink A. M. , (1993), Classical and New Inequalities in Analysis, Kluwer, Dordrecht, 1993. Niculescu C. P. dan Pecaric J. E., (2010), The equivalence of Chebyshev's inequality with the Hermite-Hadamard inequality. Math. Reports, 12 (62), No. 2, pp. 145156. Walpole R.E., (2007), Probability & Statistics for Engineers & Scientists 8th edition.
Pearson Education International.