KERANGKA ACUAN KERJA PENGELOLAAN PEST CONTROL STASIUN GARAN 2012

Lampiran I RKS Dokumen Nomor

: KAK Pengelolaan Pest Control Stasiun : 06/LL/NONSAR/KCJ/RKS/XI/2016

KERANGKA ACUAN KERJA PENGELOLAAN PEST CONTROL STASIUN GARAN 2012 UNIT ORGANISASI

:

Direktorat Operasi dan Pemasaran

PROGRAM

:

Pelayanan kebersihan Stasiun

SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA KEGIATAN

: Tersed 1. Menciptakan Stasiun yang bersih, rapih, aman dan nyaman, bebas dari serangga pembawa penyakit yang membuat etos kerja dengan kualitas tinggi, penekanan biaya, penyelesaian tepat waktu, keselamatan terjamin, moral tinggi dan sanitasi lingkungan terjamin. 2. Meningkatnya pelayanan di Stasiun

SU

:

DASAR PENUGASAN

:

Standar kebersihan yang dapat diterima atau dibutuhkan untuk menjaga semua fasilitas stasiun dalam kondisi siap pakai sehingga menciptakan kegiatan yang terencana untuk mendapatkan optimalisasi fungsi fasilitas stasiun Intruksi Direksi bahwa terhitung 17 November 2015, kebersihan 42 stasiun dan penambahan 3 stasiun KRL Jabodetabek pengelolaannya menjadi tanggung jawab PT KCJ, sesuai dengan :: PERJANJIAN KERJASAMA NOMOR PT. KERETA API INDONESIA (Persero): HK.221/XI/44/KA-2015 NOMOR PT. KAI COMMUTER JABODETABEK : 065/HKUM/KCJ/XI/2015 TANGGAL 17 NOVEMBER 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN ANGKUTAN PENUMPANG COMMUTER JABODETABEK



I. LATAR BERLAKANG a. Pengelolaan Pengendalian hama di lingkungan stasiun merupakan salah satu unsur yang penting dalam pelayanan kepada penumpang, Stasiun yang bersih dapat mendukung kenyamanan penumpang; b. Kebersihan di lingkungan 45 stasiun menjadi tanggung jawab PT KCJ; c. Sanitasi dan hygiensi di lingkungan/ area stasiun perlu ditata dengan baik oleh manajemen pengelolaan kebersihan. II. MAKSUD DAN TUJUAN 1. Maksud Kegiatan Pengadaan ini dimaksudkan untuk mendapatkan pengelola Pest Control dan Rodent Control di lingkungan stasiun demi peningkatan pelayanan dan kenyamanan terhadap penumpang. 2. Tujuan Kegiatan a. Dengan manajemen pengelolaan kebersihan dan pest control di stasiun yang optimal diharapkan dapat menghasilkan stasiun yang bersih, sehat, dan nyaman sehingga makin meningkatkan kepuasan pelanggan; b. Dengan adanya kegiatan Pest Control dan Rodent Control di lingkungan Stasiun bertujuan agar seluruh karyawan dan/ atau penumpang krl di stasiun mempunyai pemahaman yang sama tentang sanitasi dan hygiensi serta pentingnya menjaga kesehatan dan keselamatan di lingkungan kerja; c.

Pemahaman tentang standar pekerjaan (SOP) dan penggunaan format lampiran pendukung yang diperlukan sebagai acuan kesehatan dan keselamatan di lingkungan kerja.

III. RUANG LINGKUP A. PEKERJAAN Ruang Lingkup Pekerjaan Pest Control dan Rodent Control di area Stasiun, terdiri dari : 1) Melaksanakan pemberantasan jenis hama antara lain : Lalat, Nyamuk, kecoa, semut, dan tikus; 2) Stasiun Penugasan : Bogor, Cilebut, Bojong Gede, Citayam, Depok, Depok Baru, Pondok Cina, Universitas Indonesia, Universitas Pancasila, Lenteng Agung, Tanjung Barat, Pasar Minggu, Pasar Minggu Baru, Duren Kalibata, Cawang, Tebet, Cikini,



Gondangdia, Juanda, Sawah Besar, Mangga Besar, Jayakarta, Rajawali, Gang Sentiong, Kramat, Pondok Jati, Klender, Buaran, Klender Baru, Cakung, Kranji, Sudirman, Karet, Rawa buntu, Jurangmangu, Grogol, Poris, Pesing, Kalideres, Bojong Indah, Rawa Buaya, Taman Kota, Tanah Tinggi, Batu Ceper, Tangerang 3) Melakukan pemberantasan hama di area indoor dan outdoor lingkungan stasiun : a) Area Indoor Stasiun : Ruang Loket, Ruang Kepala Stasiun, Ruang Staff, Ruang Announcer/ PAP, Ruang Server/ Genset, Ruang kerja / Ruang lainnya, Toilet/ Kamar Mandi, Musholla b) Area Outdoor Stasiun : Fasilitas Peron, Taman/ Kolam, Pedestrian, Jalur KA hingga batas sinyal masuk/ keluar dan Passanger Crossing, 4) System/ metode yang digunakan dalam pest control stasiun, sbb: a) Pekerjaan Pest Control dan Rodent Control Perawatan Bulanan dilaksanakan Senin s.d Minggu ( Pukul 10.00 – 15.00 ) dan (Pukul 21.00 – 04.30) dengan melakukan koordinasi dengan Kepala Stasiun dan didampingi oleh Petugas keamanan setempat; b) Melakukan Schedule Pengawasan Mingguan dan monitoring yang efektif; c) Dokumentasi Kegiatan Bulanan; d) Respon terhadap complain harus cepat dan tepat e) Free of charge untuk Service on call;

B.

METODE PEKERJAAN a. Syarat bahan Pest Control 1)

Rodentisida bersifat Antikoagulan : 

Bromadiolon



Brodifakum



Kumatritralil

Rodentisida tersebut di formulasikan sedemikian rupa sehingga mengundang selera tikus untuk makan dan tidak menimbulkan kecurigaan/ jera pada tikus. 2) Pestisida 

Permethin



Cypermethrin



Thiametaxon



Zetacypermethrin





Deltametrin

Pestisida dan Rodentisida yang digunakan telah mendapat ijin dan dinyatakan aman oleh Komisi Pestisida departemen Pertanian dan sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Pestisida dan Rodentisida tersebut, dipergunakan secara bergantian agar tidak menimbulkan kekebalan / resistance. b. Spesifikasi Teknis Pekerjaan Pest Control 1)

Residual Spraying

2)

Pengembunan Halus (ULV Cold Fogging)

3)

Thermal Fogging

4)

Mist Blowing

5)

Insect Baiting

6)

Cockroach baiting (Umpan kecoa)

7)

Insect trapping

8)

Rat trapping system

9)

Rat baiting system

C. TANGGUNG JAWAB Penyedia/ pengelola jasa kebersihan secara umum bertangggung jawab : 1. 2.

Bertanggung jawab atas Pengendalian hama vector/ serangga di stasiun; Melakukan Quality Control oleh Tim QC Mitra Kerja dan akan diberikan dalam bentuk Quality Control Report kepada PT KCJ; 3. Menyiapkan dan menyediakan peralatan kerja, uniform, pelindung keselamatan kerja, pestisida, dan material lain yang diperlukan; 4. Memberikan Laporan Hasil kerja setiap pengecekan dan memberikan kartu control dengan dilampirkan Berita Acara; 5. Melengkapi para pegawai teknisi Pest Control dengan pakaian seragam dinas sesuai dengan standar keamanan, rapi dan dilengkapi tanda pengenal; 6. Bertanggung jawab, memberikan hukuman/ penalti atas Pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknis, tidak memperbaiki kewajibannya, dan tidak memenuhi kewajibannya yang tertuang dalam program kerja serta kontrak; 7. Memberikan Pelatihan dan pembinaan kepada petugas perihal penggunaan alat kerja, chemical, kedisiplinan, serta ruang lingkup pekerjaan; 8. Melaksanakan seluruh ruang lingkup pekerjaan sesuai cheksheet/ jadwal pekerjaan termasuk ploting dan jadwal pelaksanaan pest control; 9. Taat dan patuh terhadap ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan PT KCJ, sesuai peraturan undang undang perihal penggunaan chemical dan pekerjaan pest control; 10. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait dari PT KCJ; 11. Membuat laporan hasil pekerjaan, check sheet Mingguan dan Rekonsiliasi bulanan kepada PT. KCJ;



12. Setiap Pekerjaan pest control harus dilaporkan dan mengetahui Kepala Stasiun dan/ atau Staff D. WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN Pelaksanaan pekerjaan Pengendalian Hama (Pest Control) berdasarkan stasiun penugasan, dan ruang lingkup pekerjaannya: 1.

Pelaksanaan pekerjaan Pest Control di lingkungan dan fasilitas stasiun Mingguan dan Bulanan;

2.

Pelaksanaan pekerjaan Pest Control di 45 Stasiun dilaksanakan setiap Bulan sesuai dengan Rencana kerja oleh Teknisi dan Supervisor yang memiliki sertifikat keahlian;

3.

Melakukan Pengecekan dan Report Quality Control Mingguan terhadap Pengendalian hama termasuk Sanitasi dan Higiensi Stasiun

IV. KUALIFIKASI PENYEDIA JASA A. Penyedia Jasa Tenaga Kerja harus memenuhi persyaratan : 1. Berbentuk badan hukum Perseroan Terbatas (PT) yang didirikan berdasarkan peraturan perundang- undangan; 2. Memiliki Tanda Daftar Perusahaan; 3. Memiliki izin usaha; 4. Memiliki izin operasional; 5. Mempunyai kantor dan alamat tetap; 6. Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atas nama perusahaan. B. Kualifikasi Penyedia Jasa harus melampirkan : 1. Memiliki dokumen Administrasi lengkap dan masih berlaku, sesuai dengan ketentuan dalam RKS (Rencana Kerja dan Syarat)/ Dokumen Lelang; 2. Badan usaha harus memperoleh paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebidang sebagai penyedia jasa pest control dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman subkontrak, kecuali bagi penyedia yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun; 3. Memiliki Ijin Operasional Penyedia Jasa Pest Control dan tenaga ahli yang memiliki

sertifikat keahlian bidang pengendalian vector/ hama; 4. Melampirkan Surat Keterangan/ Surat Referensi dari Perusahaan/ Client yang pernah

menjadi client dan nomor telpon Contact Person; 5. Data Fasilitas Peralatan/ perlengkapan penunjang yang memadai dan metode kerja; 6. Tidak ada benturan kepentingan (bersedia menandatangani Pakta Integritas). V. TAHAPAN PENGADAAN DAN PENAWARAN TEKNIS 1. 2.

Metode yang digunakan untuk pengadaan ini sesuai dengan ketentuan Petunjuk Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa PT. KCJ; Jadwal Proses Pengadaan adalah sesuai dengan yang ditentukan pada RKS/ Dokumen Pengadaan. Panitia Pengadaan mempunyai hak penuh untuk menentukan peserta Penyedia Jasa pengendalian hama/ pest control yang akan mengikuti pengadaan ini;

Lampiran I RKS Dokumen Nomor 3.


Pengajuan Penawaran Teknik yang dilampirkan untuk keperluan evaluasi pengadaan, sekurangkurangnya memuat sebagai berikut : a. Melampirkan fotocopy Administrasi Perusahaan / Lembaga seperti Anggaran Dasar, TDP, SIUP, NPWP, bukti pembayaran dan pelaporan pajak bulan terakhir, dan sebagainya; b. Melampirkan ijin operasional dan Sertifikat keahlian di bidang pest control; c. Melampirkan fotocopy kontrak dari Client sebagai dasar menilai pengalaman perusahaan; d. Melampirkan Surat keterangan sebagai penyedia jasa pest control dari client yang pernah mendapatkan jasa pengendalian hama/ pest control gedung; e. Memberikan tanggapan atas tujuan dan lingkup pekerjaan pada KAK ini; f. Menyampaikan rencana kerja dan pengaturan/pembuatan dinasan personil yang tertuang dalam : a. Jadwal Pekerjaan Perawatan Bulanan Stasiun b. Quality Control dan Laporan Sanitasi/ Hygiensi Mingguan c. Check sheet Pekerjaan g. Melampirkan fotocopy kontrak kerjasama yang sedang berjalan dengan pihak lain.

VI. CARA PENAWARAN 1. Penyedia Jasa mempelajari seluruh ketentuan dan menyiapkan dokumen penawaran sesuai dengan ketentuan. 2. Peserta Pengadaan dianjurkan hadir pada saat Aanwijzing/ Rapat penjelasan. 3. Panitia Pengadaan melakukan pembukaan dokumen penawaran pada saat yang ditentukan dalam RKS dengan disaksikan oleh peserta yang hadir. 4. Perhitungan Rencana Anggaran Biaya sbb: KOMPONEN URAIAN KODE Jumlah Stasiun Jumlah PC Stasiun a Harga Satuan Berdasarkan Harga Penawaran b Total Biaya Pest Control Harga Penawaran x Jlh Stasiun c=(axb) Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 10% dari Total Biaya d = ( c x 10% ) VII. EVALUASI PENAWARAN Panitia Pengadaan melakukan penilaian administrasi dengan sistem gugur dan melakukan evaluasi atas bobot/penggolongan kualitas teknis dan harga dengan perbandingan pembobotan 50:50 dengan bobot teknis setiap kriteria adalah sebagai berikut: 1. Pengalaman Perusahaan : 50 2. Manajemen & Teknis Pelaksanaan : 50 Total : 100

VIII. PENETAPAN PEMENANG Keputusan Panitia Pengadaan yang sudah ditetapkan oleh Pejabat yang Berwenang di PT.KCJ adalah bersifat Final.

KERANGKA ACUAN KERJA PENGELOLAAN PEST CONTROL STASIUN GARAN 2012

Recommend Documents