TESIS
KERAGAMAN DAN KELIMPAHAN POPULASI PENGOROK DAUN Liriomyza spp. (DIPTERA; AGROMYZIDAE) DAN PARASITOIDNYA PADA TANAMAN SAYURAN DI TIMOR LESTE
AMERICO ALVES BRITO
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2014
TESIS
KERAGAMAN DAN KELIMPAHAN POPULASI PENGOROK DAUN Liriomyza spp. (DIPTERA; AGROMYZIDAE) DAN PARASITOIDNYA PADA TANAMAN SAYURAN DI TIMOR LESTE
AMERICO ALVES BRITO NIM: 1190861006
PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI BIOTEKNOLOGI PERTANIAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2014 iii
KERAGAMAN DAN KELIMPAHAN POPULASI PENGOROK DAUN Liriomyza spp. (DIPTERA; AGROMYZIDAE) DAN PARASITOIDNYA PADA TANAMAN SAYURAN DI TIMOR LESTE
Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister Pada Program Magister, Program Studi Bioteknologi Pertanian Program Pascasarjana Universitas Udayana
AMERICO ALVES BRITO NIM 1190861006
PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI BIOTEKNOLOGI PERTANIAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2014
Lembar Pengesahan
TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL ………. Juni 2014
Pembimbing I,
Pembimbing II,
Prof. Dr. Ir. I. W. Supartha, MS. NIP. 19570330198601 1 001
I Putu Sudiarta, SP. M.Si. Ph.D NIP. 1979 1107 200501 1 002
Mengetahui
Ketua Program Magister Bioteknologi Pertanian Program Pascasarjanan Universitas Udayana,
Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana,
Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja,MP NIP. 19621009 198803 1 002
iii
Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp.S(K) NIP. 19590215 198510 2 001
PENETAPAN PANITIA PENGUJI TESIS
Tesis Ini Telah Diuji pada Tanggal ….. Juni 2014 Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, No : 1483/UN14.4/HK/2014, Tanggal 2 Juni 2014
Ketua
: Prof. Dr. Ir. I Wayan Supartha, MS
Anggota : 1. Prof. Dr. Ir. I Nyoman Wijaya,MS 2. Prof. Ir. I Wayan Susila, MS 3. I Putu Sudiarta, SP. M.Si. Ph.D 4. Dr. G.N Alit Susanta Wirya, SP. M.Agr
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT
Saya yang bertandatangan di bawah ini : Nama
: Americo Alves Brito
NIM
: 1190861006
Program Studi
: Bioteknologi Pertanian
Judul Tesis: Keragaman dan Kelimpahan Populasi Pengorok Daun Liriomyza spp.(Diptera;Agromyzidae) dan Parasitoidnya pada Tanaman Sayuran Di Timor Leste Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah tesis ini bebas plagiat. Apabila dikemudian hari terbukti plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No. 17 Tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Denpasar, ……Juni 2014 Yang membuat pernyataan
(Americo Alves Brito)
iii
UCAPAN TERIMA KASIH
Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji dan syukur Kepada Bapak, Putra dan Roh Kudus/Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Dalam penelitian dan penyusunan tesis ini, penulis telah menerima banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Prof. Dr. Ir. I Wayan Supartha. MS., dan I Putu sudiarta, SP. M.Si, Ph.D, selaku Pembimbing I dan Pembimbing II yang dengan sabar memberikan bimbingan, pengarahan dan motivasi selama penyusunan proposal, pelaksanaan penelitian serta penyusunan tesis ini. Terima kasih yang sedalamnya kepada Prof. Dr. Ir. I Wayan Supartha,MS telah memberikan rekomendasi kepada penulis masuk dan kuliah pada program studi Bioteknologi Pertanian, Program Pascasarjana Universitas Udayana, Denpasar, Bali. Ucapan terimakash
juga ditujukan kepada Bapak Rektor Universitas
Udayana Prof. Dr. dr. Ketut Suastika. SpPD., KEMD, Direktur Pascasarjana Universitas Udayana Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp. S(K), memberikan ijin kepada penulis untuk menjadi mahasiswa di Universitas Udayana pada program Pascasarjana.
Ucapan
yang sama ditujukan kepada Ketua Program Studi
Bioteknologi Pertanian, Pascasarjana, Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP. atas bantuan dukungan moriil, motivasi dan banyak memberikan arahan dengan penuh pengertian kepada penulis selama menjadi mahasiswa sampai penulisan tesis ini.
Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada Prof. Dr. Ir. I Nyoman Wijaya, M.S., Prof. Ir. I Wayan Susila, MS, dan Dr. G.N. Alit Susanta Wirya,S.P., M.Agr. selaku tim penguji ujian proposal, seminar hasil dan ujian tesis yang telah banyak memberikan masukan, sanggahan, koreksi demi menyempurnakan tesis ini. Ucapan terima kasih juga kepada semua dosen program studi Bioteknolgi Pertanian Universitas Udayana. Ucapan yang sama kepada Bagian Administrasi sekretaria Biotek Pertanian TU Ibu Darmi, Mbok Tika dan Mbok Citra, Intan Maulina, dengan penuh pengertian dan kesabaran memberikan
pelayan, dukungan dan motivasi di Sekretariat
Program studi Bioteknolgi Pertanian. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada teman - teman mahasiswa seangkatan 2011 (Rui Daniel de Carvalho, Valente Quintao, Regina Banoet, Yuyun Fitriani, Intan Maulina, Dimas) memberikan motivasi kepada penulis selama penelitian dan penulisan tesis. Terima kasih juga kepada rekan-rekan mahasiswa Pascasarjana asal Timor-Leste, dr Nilton, Octoviano, Jaime, Nazario, Agapito, atas dukungan dan motivasinya. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah República Democrática de Timor-Leste (RDTL) c.q, Menteri Pertanian dan Perikanan dan Direktur Jenderal Kementerian Pertanian dan Perikanan yang telah memberi ijin kepada penulis melanjutkan pendidikan Pascasarjana di UNUD, Bali; Menteri Pendidikan Nasional lewat program beasiswa
Fundo de Desenvolvimento de
Capital Humano (FDCH), dan Bapak Direktur Jenderal Instituto Nacional de Administração Pública (INAP) dan jajarannya iii
telah memfasilitasi pemberian
beasiswa sehingga meringankan beban penulis dalam menyelesaikan studi ini. Konsulat Jeneral Timor-Leste di Denpasar dan atase Pendidikan Kedutaan TimorLeste di Jakarta atas bantuannya memperlancarkan urusan Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) dan bantuan lainnya selama ini kepada penulis dalam menyelesaikan pendidikan Pascasarjana di Universitas Udayana Bali (UNUD), Indonesia. Terakhir yang tercinta Ibunda Emilia do santos Maia atas segala doa dan pengorbanan, dan jasah-jasahnya
kepada penulis sehingga menjadi orang yang
berguna dalam keluarga, ucapan yang sama juga kepada Istriku Josefita Watkaat dan anak-anaku Estrelita P.W. Brito, Claudia Tereza W. Brito, menemani dan memberikan dukungan yang begitu besar melalui doa dan pengorbanan mereka, suka dan duka selama penulis menyelesaikan studi ini. Semoga Allah dengan perantaraan Yesus Kristus membalas segala pergorbanan. Semoga
Allah Yang Maha Kuasa dengan perantaraan Yesus Kristus
melimpahkan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu selama studi, penelitian dan penyelesaian tesis ini. Penulis berharap semoga tesis ini dapat memberikan sumbangan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Timor Leste.
Denpasar, …… Juni 2014 Penulis
RIWAYAT HIDUP Americo Alves Brito, lahir pada tanggal 17 September 1968 anak dari pasangan Antonio Alves Brito (Almarhum) dan Emilia dos Santos Maia. Penulis merupakan anak ke tujuh dari Sembilan bersaudara. Penulis memulai dunia pendidikan pada zaman jajahan portugues pada Escola PrePremaria SD)
dan
(setingkat
tidak sempat menyelesaikan sekolah karena terjadi pergolakan di
daerah jajahan Portugues. Pada tahun 1977 pada pemerintahan Indonesia penulis melanjutkan studi pada sekolah SD Negeri Kecamatan Maliana Kabupaten Bobonaro, kemudian pindah sekolah dan tamat SD Negeri X Kecamatan Dili Barat, Kabupaten Dili. Penulis melanjutkan ke tingakat SMP Negeri 1 Dili, kemudian pindah sekolah dan tamat SMP Negeri 1 Maliana pada tahun 1986, Kabupaten Bobonaro Timor-Timur.
Penulis melanjutkan Sekolah Menengah
Atas Negreri (SMA) Kecamatan Maliana mengambil program studi Biologi (A2) dan tamat pada tahun 1989 di kecamatan Maliana, Kabupaten Bobonaro.
Pada
tahun 1989 penulis mengikuti Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UNPTN) lulus dan diterima di Universitas Pattimura Ambon, Fakultas Pertanian, Program studi Hama dan Penyakit Tumbuhan dan tamat pada tahun 1996. Pada tahun itu juga penulis diterima sebagai pegawai negeri pada kantor wilayah Departemen Pertanian Propinsi Timor-Timur dan dipekerjakan pada Sekretariat Bimas Kabupaten Manufahi. Pada tahun 1998 pindah ke kantor Loka Perlindungan iii
Tanaman Pertanian dan Hortikultura wilayah III (LPTPH) propinsi Timor-Timur di Dili sampai tahun 1999. Setelah Timor-Timur Merdeka (sekarang Timor Leste) pada tahun 2000 penulis bekerja pada pemerintahan Transisi PBB UNTAET sebagai staf pada kantor Urusan pertanian sebagai Assistant Crops. Dan tahun 2001 bekerja pada pemerintahan East Timor Transition Administration (ETTA) pada kantor Kementerian Pertanian kehutanan dan Perikanan Timor Leste bertanggung jawab urusan Perlindungan Tanaman dan Karantina Tumbuhan, dan tahun 2002 sampai 2014 sebagai penanggung jawab Departemen Perlindungan Tanaman Pertanian dan Hortokultura, Direktorat Nasional Pertanian dan Hortikultura. Pada September 2011 penulis
melanjutkan studi magister (S2) dan
diterima di Universitas Udayana Bali, Program Pascasarjana, Program studi Bioteknologi Pertanian, dan menyelesaikan studi pada tahun 2014.
ABSTRAK Americo Alves Brito, NIM. 1190861006. “Keragaman dan Kelimpahan Populasi Pengorok Daun Liriomyza spp. (Diptera; Agromyzidae) dan Parasitoidnya pada Tanaman Sayuran di Timor Leste Dibimbing oleh: Prof. Dr Ir. I Wayan Supartha,MS. Dan I Putu Sudiarta, S.P, M.Si. Ph.D. Tanaman sayuran merupakan salah satu komoditas penting yang menunjang program ketahanan pangan (food security) nasional di Timor Leste. Tanaman tersebut mempunyai keragaman yang tinggi sebagai sumber gizi keluarga yang mengandung karbohidrat, protein nabati, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan masyarakat. Oleh karena itu permintaan terhadap tanaman sayuran terus meningkat dari tahun ketahun sehingga nilai ekonominya semakin besar dalam agribisnis sayuran di pasaran lokal maupun Nasional. Tanaman sayuran semakin di lirik oleh pedagang sebagai komoditas yang mempunyai peluang bisnis menguntungkan bagi para pedagang dan petani sebagai produsen. Salah satu faktor penyebab rendahnya kuantitas dan kualitas produksi tersebut adalah gangguan hama dan penyakit tanaman yang menyerang tanaman pada setiap musim tanaman di lapangan. Liriomyza merupakan salah satu jenis hama dari famili Agromyzidae yang merusak tanaman sejak tumbuh sampai berproduksi. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian adalah untuk mengetahui keragaman dan kelimpahan populasi Liriomyza spp. yang menyerang berbagai tanaman sayuran di lapangan, Untuk mengetahui keragaman dan kelimpahan populasi parasitoid yang berasosiasi dengan Liriomyza spp., Untuk mengetahui tingkat parasitisasi parasitoid terhadap Liriomyza spp. di lapangan. Hasil penelitian ditemukan 29 jenis tanaman inang yang teridentifikasi terserang Liriomyza spp. yang tersebar di dataran rendah sampai dataran tinggi dari 4 meter sampai 2130 meter di atas permukaan laut. Terdapat 2 spesies Liriomyza yang berasosiasi dengan tanaman inang yaitu Liriomyza sativa wilayah penyebaran di dataran rendah sampai dataran sedang yaitu 4 meter sampai 965 meter di atas permukaan laut, dan Liriomyza sp. wilayah penyebarannya di dataran tinggi 1664 meter sampai 2130 meter di atas permukaan laut. Terdapat 5 spesies iii
parasitoid yang berasosiasi dengan Liriomyza yaitu Hemiptarsenus varcornis, Nechrysochaeres Formosa, N. okazakii, Diglyphus sp, (famili Eulophidae) dan Opius sp. (famili Braconidae). Tingkat parasitisasi parasitoid berdasarkan jenis tanaman dan inang parasitoid yaitu tingkat parasitisasi tertinggi parasitoid Diglyphus sp. dan Hemiptarsenus varicornis yang memiliki tingkat parasitisasi terhadap Liriomyza sp. sebesar 100 persen pada tanaman inang kacang kapri. Kemudian pada tanaman tempuyeng bulat parasitoid Hemiptarsenus varicornis memiliki tingkat parasitisasi terhadap Liriomyza sp. sebesar 82.69 persen. Dan pada tanaman tempuyeng yaitu parasitoid Diglyphus sp. memiliki tingkat parasitisasi terhadap Liriomyza sp. sebesar 54.54 persen. Berdaarkan lokasi dan ketinggian tempat, parasitoid yang memiliki tingkat parasitisasi tertinggi pada ketinggian 1446 sampai 2130 meter di atas permukaan laut di Distrik nAinaro yaitu parasitoid Diglyphus sp. sebanyak 43.01 persen dan parasitoid Hemiptarsenus varicornis memiliki tingkat parasitisasi sebanyak 39.6 persen. Tingkat Parasitisasi parasitoid terhadap Liriomyza sativa tertinggi parasitoid Opius sp. pada tanaman labu wuluh sebesar 19.10 persen, dan pada tanaman Cucumber sp. yaitu parasitoid H.varicornis tingkat parasitisasinya sebesar 15.83 persen. Sedangkan berdasarkan ketinggian tempat parasitisasi parasitoid terhadap Liriomyza sativae tertinggi pada ketinggian 800 – 965 m dpl yaitu parasitoid H.varivornis memiliki tingkat parasitisasi sebesar 14.09 persen. Kata kunci : Keragaman, Kelimpahan, Liriomyza, Parasitoid, Tanaman sayuran
ABSTRACT Americo Alves Brito,NIM. 1190861006. Population Diversity and Abundance of Leaf miner Liriomyza spp. (Diptera; Agromyzidae) and its Parasitoids on Vegetable Crops in Timor Leste Vegetable crops is one of the important commodities that to support national food security programs (food security) in Timor Leste. The plants have a high diversity as a source of family nutrition and carbohydrates, vegetable protein, vitamins, and minerals that are beneficial to public health. Therefore, the demand for vegetable crops continued to increase from year to year so that the greater economic value in agribusiness vegetables in the local market and national. Crop vegetables, getting in is seen by traders as a commodity that has a lucrative business opportunity for traders and farmers as producers. One of the factor causes the low quantity and quality of the production is the disruption of plant pests and diseases that attack plant at any season crops in the field. Liriomyza is one of the family of Agromyzidae pests that damage crops since grown to produce. The objectives to be achieved in the research is to investigate and determine the diversity and abundance of populations of Liriomyza spp. which attack many types of vegetable crops in the field. To determine the diversity and abundance of parasitoid populations associated with pest Liriomyza spp., dan to determine the level of parasitization parasitoids on populations of Liriomyza spp. The research found 29 species of host plants attacked by Liriomyza spp identified, which spread in the lowlands to the highlands which is 4 meters to 2130 meters above sea level. There are two Liriomyza species associated with host plants that Liriomyza sativa the spread of areas in the lowlands to highlands being that is 4 meters to 965 meters above sea level, and Liriomyza sp. distribution in the highland area 1664 meters to 2130 meters above sea level. There are 5 species of parasitoids associated with Liriomyza that Hemiptarsenus varcornis, Nechrysochaeres Formosa, N. okazakii, Diglyphus sp, (family Eulophidae) and Opius sp. (family Braconidae). Parasitoids parasitization levels based on the type of host plant and parasitoids that the highest levels of parasitization, parasitoids Diglyphus sp. and H. varicornis who have high levels of parasitization against Liriomyza sp. by 100 percent in pea plants. Then on iii
plants tempuyeng bulat parasitoids H. varicornis have parasitization rate against Liriomyza sp. amounted to 82.69 percent. And on tempuyeng plants, ie parasitoids Diglyphus sp. have high levels of parasitization against Liriomyza sp. amounted to 54.54 percent. Based on the location and altitude, parasitoids that have the highest levels of parasitization at an altitude of 1446 to 2130 meters above sea level in Ainaro District, the parasitoid Diglyphus sp. as much as 43.01 percent and parasitoids H. varicornis have parasitization levels as much as 39.6 percent. Parasitization levels parasitoids, to Liriomyza sativa that parasitoid Opius sp. on pumpkin plants, has a rate of parasitization of 19:10 percent, and on Cucumber sp. ie parasitoids H.varicornis has its parasitization rate of 15.83 percent. While based on altitude, level of parasitization parasitoid against L. sativae highest at an altitude of 800-965 meter above sea level which parasitoids H.varivornis have parasitization of 14:09 percent. Key words : Diversity, Abundance, Liriomyza, Parasitoids, Crop vegetables RINGKASAN Tanaman sayuran merupakan salah satu komoditas penting yang menunjang program ketahanan pangan (food security) nasional di Timor Leste. Tanaman tersebut mempunyai keragaman yang tinggi sebagai sumber gizi keluarga yang mengandung karbohidrat, protein nabati, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan masyarakat. Oleh karena itu permintaan terhadap tanaman sayuran terus meningkat dari tahun ketahun sehingga nilai ekonominya semakin besar dalam agribisnis sayuran di pasaran lokal maupun Nasional. Tanaman sayuran semakin di lirik oleh pedagang sebagai komoditas yang mempunyai peluang bisnis menguntungkan bagi para pedagang dan petani sebagai produsen. Proses produksi tanaman pertanian khususnya tanaman sayuran di Timor Leste mengalami banyak kendala yang ditandai oleh rendahnya kuantitas dan kualitas produksi tanaman dan juga produktivitas ushatani secara keseluruhan. Salah satu faktor penyebab rendahnya kuantitas dan kualitas produksi tersebut adalah gangguan hama dan penyakit tanaman yang menyerang tanaman pada setiap musim tanaman di lapangan. Hama Liriomyza spp. merupakan salah satu jenis hama dari famili Agromyzidae yang merusak tanaman sejak tumbuh sampai berproduksi. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian adalah untuk mengetahui keragaman dan kelimpahan populasi Liriomyza spp. yang menyerang berbgai jenis tanaman sayuran di lapang, untuk mengetahui keragaman dan kelimpahan populasi parasitoid yang berasosiasi dengan hama Liriomyza spp., untuk mengetahui tingkat parasitisasi parasitoid terhadap populasi Liriomyza spp. Metode penelitian adalah metode eksplorasi dengan pengambilan sampel purposive sampling Penelitian meliputi kegiatan pengambilan 100 sampai 200 sampel tanaman pada tanaman sayuran yang dibudidayakan maupun gulma yang terserang oleh hama Liriomyza sp dilakukan di 5 distrik yaitu distrik Aileu, Ainaro, Bobonaro, Dili dan Ermera di Timor Leste. Parameter yang diamati yaitu jumlah imago Liriomyza yang muncul per tanaman inang, identifikasi spesies dan sex ratio imago Liriomyza, kemudian
mengamati jumlah imago parasitoid yang muncul per sampel tanaman, dan identifikasi jenis parasitoid yang muncul per jenis tanaman inang. dan menghitung tingkat parasitasi masing-masing spesies parasitoid terhadap Liriomyza spp. Hasil penelitian ditemukan 29 jenis tanaman inang yang teridentifikasi terserang Liriomyza spp, yang tersebar ppada 4 meter sampai 2130 meter di atas permukaan laut. Terdapat 2 spesies Liriomyza yang berasosiasi dengan tanaman inang yaitu Liriomyza sativae dan Liriomyza sp. (ordo Diptera: famili Agromiziidae). Kelimpahan populasi tertinggi yaitu L. sativae sebesar 156 ekor, pada tanaman kacang merah, disusul pada tanaman labu wuluh sebsar 127 ekor (Tabel 5.3). Wilayah penyebaran L. sativae menempati urutan pertama yaitu dari ketinggian 4 meter sampai 965 meter di atas permukaan laut (dpl), di 4 distrik yaitu Aileu, Dili, Ermera dan distrik Bobonaro, sedangkan Liriomyza sp. hanya pada ketinggian 1664 meter sampai 2130 meter di atas permukaan laut (dpl) di distrik Ainaro (Tabel 5.4). Spesies parasitoid yang ditemukan di Timor Leste yaitu Hemiptarsenus varicornis, Neochrysochaeres formosa, N. okazakii, Diglyphus sp. (famili Eulophidae) dan Opius sp. (famili Braconidae). Parasitoid Hemiptarsenus varicornis terdapat pada semua jenis tanaman inang dan menyerang dua spesies Liriomyza serta mempunyai wilyah penyebaran luas pada semua ketinggian tempat yaitu 4 meter sampai 2130 meter di atas permukaan (dpl), kemudian parasitoid N. formosa, N. okazakii menyerang Liriomyza sativa dan wilayah penyebaran pada ketinggian 4 meter sampai 965 meter dari permukaan laut(dpl). Sedangkan parasitoid Opius sp. menyerang L.sativa wilayah penyebarannya hanya pada ketinggian 229 -261, sedangkan parasitoid Diglyphus sp. hanya terdapat pada ketinggian 1446 sampai 2130 mdpl. Keragaman parasitoid terbanyak pada ketinggian 229 sampai 261 meter dari permukaan di distrik Bobonaro terdapat 4 spesies H. varicornis, N. formosa, N. okazakii, Opis sp. terdapat pada tanaman labu. sedangkan kelimpahan parasitoid terbanyak pada ketinggian 1446 meter sampai 2130 meter di atas permukaan laut di distrik Ainaro yaitu 114 ekor (Tabel 5.6.4). Parasitoid yang memilik tingkat parasitisasi lebih tinggi dari yang lain adalah parasitoid Diglyphus sp. dan H.varnicornis memiliki tingkat parasitisasi sebesar 100% pada tanaman kacang kapri, disusul tanaman tempuyeng bulat parasitoid H.varicornis mempunyai tingkat parasitisasi sebesar 82.52% (Tabel 5.6.3). Parasitisasi parasitoid berdasarkan lokasi dan ketinggian tempat tertinggi pada ketinggian 1446 meter – 2130 meter dari permukaan laut di distrik Ainaro yaitu parasitoid Diglyphus sp. dan H.varicornis memiliki tingkat parasitisasi sebesar 43.01% dan 39.6 % (Table 5.6.4). Saran, penelitian ini merupakan penelitian yang pertama kali dilakukan dan ada beberapa keterbatasan pada penelitian ini sehingga tidak semua parameter diamati oleh karena itu perlu melakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui efektifitas dari masing-masing spesies parasitoidnya Liriomyza serta tingkat parasitasi parasitoid sebagai agen pengendalian hayati berdasarkan lingkungan.
iii
DAFTAR ISI halaman SAMPUL DALAM ………………………………………………….…..….
i
PERSYARATAN GELAR ………………………………………..……......
ii
LEMBARAN PENGESAHAN ……………………………….………..…... PENETAPAN PANITIA PENGUJI …………………………………..……
iii Iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT …………………….…….….
v
UCAPAN TERIMA KASIH …………………………………………….….
vi
RIWAYAT HIDUP ……………………………………………………...…. ABSTRAK ……………………………………………………………..…...
ix xi
ABSTRACT …………………………………………………………….…..
xiii
RINGKASAN …………………………………………………………….... DAFTAR ISI ……………………………………………………………….
xiv xvi
DAFTAR TABEL ………………………………………………………..…
xix
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………….....
xx xxi
DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………….…. BAB
I PENDAHULUAN …………………………………….………….
1
BAB
BAB
BAB
1.1 Latar Belakang ………………………………………………….
1
1.2 Rumusan Masalah …………………………………………..….
5
1.3 Tujuan Penelitian ………………………………………….……
5
1.4 Manfaat Penelitian ………………………………………....…...
5
II KAJIAN PUSTAKA …………………………….………..……..
7
2.1 Taksonomi Penggorok Daun………………………………..….
7
2.2 Biologi Penggorok Daun …………………………………….…
8
2.3 Persebaran dan Tanaman Inang Liriomyza spp ….………..…...
10
2.4 Gejala Serangan dan Kerugian Ekonomi ………………..…….
11
2.5 Pengendalian Liriomyza spp…………………………………....
13
2.6 Parasitoid ………………………………………….…………….
15
2.7 Perilaku parasitoid menemukan inang ……………………..
16
2.8 Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Kehidupan Serangga…………………………………………..……………
20
2.8.1 Faktor dalam (Internal) ………………………………...
20
2.8.2 Faktor luar (External) ………………………………...…
23
III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN…………………………………………………...
27
3.1 Kerangka Berpikir ………………………………………………
27
3.2 Kerangka Konsep Penelitian …………………………………...
30
3.3 Hipotesis Penelitian …………………………………………….
31
IV METODE PENELITIAN …………………………………..…..
32
4.1 Tempat dan Waktu Penelitian ……………………….…………
32
4.2 Bahan dan Alat ……………………………………….……..….
33
4.3 Metode Penelitian ………………………………….……….…..
33
4.4 Metode Pengambilan Sampel ……………………….………….
33
4.5 Pengamatan …………………………………………….…….…
34
4.6 Menghitung Tingkat Parasitisasi ………………………………..
34
4.7 Parameter Penelitian ……………………………………………
35
iii
BAB
V HASIL DAN PENELITIAN ……………………………………
36
5.1 Jenis – Jenis Tanaman Inang ……………………….…………..
36
5.2 Keragaman dan Kelimpahan Populasi Liriomyza yang Berasosiasi dengan Tanaman inag…………………..….….…
39
5.3 Keragaman dan Kelimpahan Populasi Liriomyza Berdasarkan Lokasi dan Ketinggian Tempat ………………………...……..
42
5.4 Identifikasi Spesies Liriomyza yang Ditemukan di Timor Leste………………………………………………………..…..
44
5.5 Keragaman dan Kelimpahan Populasi Parasitoid Serta Tingkat Parasitasi Parasitoid Terhadap Liriomyza….……….
45
5.5.1
BAB
Keragaman dan kelimpahan populasi parasitoid berdasarkan jenis Liriomyza dan tanaman …………….
45
5.5.2 Keragaman dan kelimpahan populasi parasitoid berdasarkan lokasi dan ketinggian Tempat ….…..……
49
5.5.3 Tingkat parasitisasi parasitoid terhadap Liriomyza pada berbagai jenis tanaman inang…………..…….…....……..
52
5.5.4 Tingkat parasitasi parasitoid terhadap Liriomyza berdasarkan lokasi dan ketinggian tempat ……….….…...
56
5.5.5 Hasil Identifikasi Parasitoid Liriomyza ……..……….......
58
VI SIMPULAN DAN SARAN ………………………………….....
61
6.1 Simpulan ………………………………………………………..
62
6.2 Saran ……………………………………………………..……..
61
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
No
Teks
Halaman
1
Daftar Jenis tanaman inang yang teridentifikasi terserang Liriomyza spp……………………….…...
38
Kelimpahan dan keragaman Liriomyza berdasarakan jenis tanaman inang ……………………………………………....
41
Keragaman dan kelimpahan dan populasi Liriomyza berdasarkan lokasi dan ketinggian tempat di Timor Leste..…
44
Keragaman dan kelimpahan populasi parasitoid berdasarkan jenis Liriomyza dan tanaman inang ………………………….
48
Keragaman dan kelimpahan populasi parasitoid berdasarkan lokasi dan ketinggian tempat ……………………………....
51
Tingkat parasitisasi parasitoid terhadap Liriomyza berdasarkan jenis tanaman inang …………………………..
53
Tingkat parasitisasi parasitoid terhadap Liriomyza berdasarkan lokasi dan ketinggian tempat …………………..
56
2 3 4 5
6 7
iii
DAFTAR GAMBAR
No
Teks
Halaman
1
Ciri-ciri gejala serangan Liriomyza spp. …………………...……
12
2
Beberapa spesies parasitoid Liriomyza spp……………………….
18
3
Bagan alur konsep penelitian ……………………………………
30
4
Daun tanaman yang memiliki gejala serangan Liriomyza spp…
43
5
Spesies Liriomyza spp. yang ditemukan di Timor Leste………..
46
6
Grafik tingkat parasitisasi parasitoid terhadap Liriomyza spp. berdasarkan lokasi dan ketinggian tempat…………….………....
57
Spesies parasitoid Liriomyza yang ditemukan di Timor Leste………………………………………………….…………...
58
7
DAFTAR LAMPIRAN
No
Teks
Halaman
1
Spesies parasitoid Liriomyza spp. dan wilayah penyebarannya ………………………………………..…..….
70
Spesies Liriomyza dan Tanaman Inang Liriomyza spp…………………………………………………………….
71
3
Pengamatan dan pengambilan sampel di lapangan……...…..
72
4
Proses sortiran sampel di laboratorium ………………….….
73
5
Peta penyebaran lokasi penelitian di Timor Leste…………..
74
2
iii