2014
Laporan Tahunan Annual Report
Kegigihan Membangun Kesempurnaan Persistence Builds Excellence
2013
2014
2 201
1 20 1
Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dplk.bankmandiri.co.id
Kesinambungan Tema Thematic Continuity
Tahun 2013 Semangat Meningkatkan Kepastian Masa Depan The Spirit of Reaching a Certain Future
Tahun 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan Persistence Builds Excellence
Simbol yang diangkat adalah kincir angin kertas. Titik kuning ditengah memberikan makna keterampilan dan kompetensi membentuk sebuah team work yang solid sebagai inti dalam menjalankan bisnis. Garis biru pada sudut kanan bawah kincir menandai cuplikan print ad Mandiri DPLK dengan pesan: “berawal dari iklan yang telah disampaikan ke masyarakat, kami mengimpun dana iuran dari peserta dan melakukan pengelolaan dana untuk mendapatkan pengembangan dana yang optimal.” Monitoring terus dilakukan atas realisasi kinerja. Kehadiran customer base Bank Mandiri selaku Pendiri, Mandiri DPLK mempunyai peluang untuk menawarkan produk dengan lebih cepat kepada calon Peserta. Kincir angin yang diilustrasikan berputar berarti semangat untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi peserta untuk memberikan kepastian bagi masa depan Peserta.
The chosen symbol was the paper windmill. The yellow dot in the centre carries the meaning of the skill and competence of developing solid teamwork as the core of business management. The blue line at the lower corner indicates the print ad of Mandiri DPLK with the message: “starting with the advertisement, Mandiri DPLK has been collecting contributions from participants and conducts fund management towards optimal growth of funds.” The realization of performance is constantly monitored. With the customer-base of Bank Mandiri as the founder, Mandiri DPLK has the opportunity to speed up the promotion of its products towards potential participants. The revolving windmill indicates the spirit of continuously providing prime services to the participants in the course of providing a more certain future for the participants.
Bisnis Mandiri DPLK pada tahun 2014 tumbuh dengan signifikan. Hal ini tidak terlepas dari kegigihan Mandiri DPLK untuk terus berinovasi dalam mengembangkan produk. Konsisten dengan cover yang berisi cuplikan print ad, Mandiri DPLK berusaha membangun mind set peserta dan calon peserta bahwa Mandiri DPLK terus berkembang dengan produk yang ditawarkan. Bagian bawah gambar merupakan print ad pertama Mandiri DPLK, selanjutnya adalah print ad produk dengan paket syariah. Pada bagian atas gambar, Mandiri DPLK melakukan terobosan untuk mempunyai sasaran pasar anak muda yang dinamis. Pada bagian gambar yang paling besar merupakan produk yang sedang kami kembangkan yaitu produk Simpanan Masa Depan Lengkap (SMILE) yang fokus pada segmen ritel. Melengkapi gambar-gambar tersebut terdapat lingkaran kuning yang berputar searah jarum jam, hal ini bermakna bahwa Mandiri DPLK terus melakukan perbaikan seiring dengan kebutuhan peserta, perkembangan bisnis, dan kompetisi yang ada di industri, dengan tetap berpedoman pada peraturan yang berlaku, demi mewujudkan kesempurnaan di masa depan.
The business of Mandiri DPLK grew significantly in 2014. This achievement is related to the persistence of Mandiri DPLK to continuously innovate products. Consistent to the cover that features a part of the print ad, Mandiri DPLK aims to develop a mindset among participants and potential participants that Mandir DPLK develops continuously with its promoted products. The lower part of the image is the first print ad of Mandiri DPLK, followed by the print ad of its sharia package products. The upper part of the image shows how Mandiri DPLK innovatively aims at the dynamic youth market. The largest part of the image shows the newest product that we are currently developing, namely Simpanan Masa Depan Lengkap (SMILE) that is focused towards the retail segment. Complimenting these parts of the image is the yellow circle that revolves clockwise, which means that Mandiri DPLK continuously improves in accordance to the needs of the particpants, business development, and competition in the industry, while complying to existing rules and regulations, towards building future excellence.
Daftar Isi Table of Content
Daftar Isi Table of Content
01
01.
Kata Pengantar Introduction
Hal. 02
02.
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
Hal. 03
04.
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committee
Hal. 13
05.
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Hal. 22
06.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Hal. 47
07.
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Hal. 63
08.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Hal. 113
09.
Laporan Audit Audit Report
Hal. 114
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Pengantar Introduction
Kata Pengantar Introduction Mengacu pada Undang-undang No. 11 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun dan Peraturan Pemerintah No. 77 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun Lembaga Keuangan, fungsi utama Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., yang selanjutnya disingkat dengan Mandiri DPLK, adalah menyelenggarakan Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP) dan menjalankan tata kelola dana pensiun lembaga keuangan yang baik (Good Pension Fund Governance) dengan visi menjadi Dana Pensiun Lembaga Keuangan paling progresif dan terpercaya. Sejalan dengan ketentuan Pasal 13 Ayat (4) Peraturan Dana Pensiun Mandiri DPLK tentang kewajiban Pengurus untuk menyampaikan informasi kepada Peserta dan Stakeholders lainnya mengenai neraca dan perhitungan hasil usaha menurut bentuk, susunan dan waktu yang ditetapkan oleh ketentuan perundang-undangan di bidang dana pensiun serta kewajiban untuk mengumumkan laporan keuangan yang telah diaudit akuntan publik dalam surat kabar yang memiliki peredaran nasional, maka Mandiri DPLK menerbitkan Laporan Tahunan Mandiri DPLK 2014 (Annual Report) kepada publik. Laporan Tahunan Mandiri DPLK 2014 ini disusun dengan menggambarkan perkembangan pengelolaan Mandiri DPLK secara komprehensif sekaligus memberikan gambaran kondisi lingkungan investasi, baik menyangkut perkembangan ekonomi global maupun nasional, perkembangan pasar keuangan dan pasar modal, kondisi ekonomi sektor riil serta informasi tantangan dan strategi Mandiri DPLK dalam mengupayakan perkembangan investasi yang terus tumbuh dan meningkat serta berkesinambungan. Dengan diterbitkannya Laporan Tahunan Mandiri DPLK 2014 ini, diharapkan dapat menjadi media informasi yang komprehensif sekaligus sebagai sarana pengawasan bagi Pendiri, Dewan Pengawas, Peserta dan seluruh Stakeholders lainnya untuk kemajuan Mandiri DPLK dalam mengupayakan kesejahteraan di hari tua bagi Peserta dan keluarganya.
Referring to Law Nr. 11 Year 1992 about pension funds and Government Regulation Nr. 77 Year 1992 about financial institution pension funds, the main function of the financial institution pension fund of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., further on Mandiri DPLK, is the implementation of a defined contribution pension plan (PPIP) and to uphold good pension fund governance, with the vision to become the most progressive and trusted financial institution pension fund. In accordance to article 13 (4) of the Pension Fund Regulation of Mandiri DPLK, about the obligation of the Directors to provide to participants and stakeholders information about the balance sheet and business results, in the form, structure and the period of time that is defined by rules and regulations of pension funds, and the obligation to publish the audited financial report in newspaper with nation-wide circulation, Mandiri DPLK publishes the 2014 Mandiri DPLK Annual Report. This report has been developed to provide a comprehensive picture about the management of Mandiri DPLK and also to provide information about the conditions of the investment environment, including developments in the global and national economies, the development of the financial and capital markets, the condition of the real sector, and the challenges and strategies of Mandiri DPLK in the course of upholding investments that continue to grow in a sustainable manner. The 2014 Mandiri DPLK Annual Report is designed to become a comprehensive information media as well as a means of supervision for the founder, trustees, participants and all stakeholders, to examine the progress of Mandiri DPLK in upholding the financial future of its participants and their families.
Hormat kami
Sincerely,
Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Financial Institution Pension Fund PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
02
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
“Before you can really start setting financial goals, you need to determine where you stand financially” David Bach
03
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights Jumlah Investasi 2014 Total Investments of 2014
Pendapatan Investasi 2014 Investment Return of 2014
Nilai Aktiva Bersih 2014 Net Assets of 2014
Rp2.778
Rp45,36
Rp3.643
miliar/billion
miliar/billion
miliar/billion
(CAGR 2011-2014: 504,43%)
(CAGR 2011-2014: 590,09%)
(CAGR 2011-2014: 496,91%)
1. Kinerja 2014 Performance of 2014 (dalam Rp miliar) Aset
(in Rp billions) 2014
2013
2012
Assets
Penambahan Aset Neto
3.433,47
120,81
86,69
Net Assets Increase
Pengurangan Aset Neto
9,23
1,71
0,38
Net Assets Decrease
3.643,46
209,99
89,18
Change of Total Net Assets
Total Kenaikan Aset Neto Pandapatan dan Hasil Usaha
2014
Pendapatan Investasi
2013
2012
Returns
45,36
10,64
1,58
Investment Return
Beban Investasi
1,01
0,04
0,01
Investment Costs
Beban Operasional
4,83
1,59
0,37
Operational Costs
40,95
10,51
1,57
Returns After Tax
Hasil Usaha Setelah Pajak
2. Posisi Keuangan Balanced Sheet (dalam Rp miliar) Posisi Keuangan Jumlah Investasi
(in Rp billions) 2014
2013
2012
Balanced Sheet
2.778,08
198,87
81,34
Total Investments
865,38
11,11
7,84
Total Non-Investment Assets
Jumlah Aset Tersedia
3.643,46
209,99
89,18
Total Available Assets
Jumlah Aset Neto
3.643,46
209,99
89,18
Total Net Assets
Jumlah Liabilitas Manfaat Pensiun
3.643,46
209,99
89,18
Total Benefit Payables
Jumlah Aset Non Investasi
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
04
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
3. Rasio Ratio Return on Investment (ROI)
2012
3.77%
2013
Rasio Coverage
<1 7.37%
2.678,60
10.72%
19.224,33%
18,43
1<x<3
2014
848,73%
315,60
3.542,97 151.14%
2.964,63
3<x<5
4.480,66
Manfaat Pensiun yang Jatuh Tempo Aset yang diinvestasikan
Pertumbuhan Peserta Growth of Participants
Pertumbuhan Aset (Rp miliar)
18.094 (82%)
3,643.46
$$$$$$$$$$$$$$$$$$ $$$$$$$$$$$$$$$$$$
10.820
$$
10.196 (94%)
$
3.433,47 (1.635,06%)
2012
2013
2014
2012
120,81 (135,47%)
89.18
209.99
39.094
21.016
2013
2014
Pertumbuhan NAB per paket Return based on Investment Packages Pendapatan Tetap Fixed Income
Pasar Uang Money Market
19.97%
27.21%
15.1%
9.8%
8.32%
7.68%
2012
05
2013
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
2014
2012
2013
2014
Mandiri DPLK
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
Pertumbuhan NAB per paket Return based on Investment Packages Pasar Saham - Pasar Uang Shares – Money Market
Pasar Saham - Pendapatan Tetap Shares – Fixed Income 31.94%
20.25%
12.69% 9.58% 3.31%
2012
4.11%
2013
2014
Campuran - Kombinasi 1 Combination 1
2012
2013
2014
Campuran - Kombinasi 2 Combination 2 26.46%
22.01%
11.3% 10.31%
7.68%
2012
7.41%
2013
2014
Syariah - Pasar Uang Sharia – Money Market
2012
2013
2014
Syariah - Pendapatan Tetap Sharia – Fixed Income 25.92%
26.81%
17.07% 13.48% 9.9% 7.53%
2012
Mandiri DPLK
2013
2014
2012
2013
2014
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
06
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
4. Portofolio Investasi Investment Portfolio (dalam Rp miliar)
(in Rp billions)
Jenis Investasi
2014
Deposito On Call Deposito Berjangka Saham Obligasi Sukuk Reksa Dana* Surat Utang Negara
2013
66,00 1.603,85 54,65 43,53 202,89 0,75 807,10
2012
87,24 2,40 8,08 99,46 1,70 0
Investment Package
78,89 0,014 2,0 0,44 0
Deposito On Call Time Deposit Share Bonds Sharia Bond Mutual Fund Government Securities
* Terdiri atas Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Campuran, dan Reksa Dana Saham * Includes: money market mutual funds, fixed income mutual funds, combined mutual funds, share mutual funds
(dalam Rp miliar) Paket Investasi Pasar Uang (PU) Pendapatan Tetap (PT) Saham Pasar Uang (SHPU) Saham Pendapatan Tetap (SHPT) Campuran MICK-1 Campuran MICK-2 Syariah Pasar Uang (SYPU) Syariah Pendapatan Tetap (SYPT) Surat Utang Negara
(in Rp billions) 2014 118.82 23.98 5.35 8.70 107.73 7.02 0.37 254.35 3,151.00
2013 3.21% 0.65% 0.15% 0.24% 2.93% 0.19% 0.01% 6.92% 85.69%
5.93 14.17 1.24 2.17 0.42 2.33 0.16 17.46 0
2012 13.51% 32.29% 2.83% 4.95% 0.96% 5.31% 0.36% 39.79% 0.00%
12.7 7.48 0.53 1.20 0.14 0.98 0.06 69.65 0
Investment Package 13.69% 8.07% 0.57% 1.29% 0.15% 1.06% 0.06% 75.10% 0.00%
Money Market (PU) Fixed Income (PT) Shares – Money Market (SHPU) Shares – Fixed Income (SHPT) Combination 1 (MICK-1) Combination 2 (MICK-2) Sharia – Money Market (SYPU) Sharia – Fixed Income (SYPT) Government Securities
Jenis Investasi Investment Package
2012
07
2013
2014
Deposito On Call Deposito On Call
Surat Utang Negara Government Securities
Obligasi Bonds
Deposito Berjangka
Saham
Sukuk
Time Deposit
Share
Sharia Bond
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Reksa Dana Mutual Fund
Mandiri DPLK
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
Paket Investasi Investment Package
2012
2013
2014
Pasar Uang (PU)
Saham Pasar Uang (SHPU)
Campuran MICK-1
Syariah Pasar Uang (SYPU)
Money Market (PU)
Shares – Money Market (SHPU)
Combination 1 (MICK-1)
Sharia – Money Market (SYPU)
Pendapatan Tetap (PT)
Saham Pendapatan Tetap (SHPT)
Campuran MICK-2
Syariah Pendapatan Tetap (SYPT)
Fixed Income (PT)
Shares – Fixed Income (SHPT)
Combination 2 (MICK-2)
Sharia – Fixed Income (SYPT)
Surat Utang Negara Government Securities
5. Penerimaan Iuran Participants Contribution (dalam Rp miliar) Penerimaan Iuran
(in Rp billions) 2014 Penerimaan
2013 %
Penerimaan
2012 %
Penerimaan
Participants Contribution %
PPIP Iuran Individu Iuran Pemberi Kerja
73,53
2,1
41,19
20,7
3,38
3,9
Individual Contribution
193,85
5,5
156,83
79,3
84,14
96,1
Employees Contribution
PPUKP Iuran Individu
-
-
-
Individual Contribution
-
Employees Contribution
Iuran Pemberi Kerja
3.248,28
92,4
-
Jumlah
3.515,66
100
198,02
Mandiri DPLK
100
87,52
100
Total
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
08
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
Peserta Terbesar 2012 Berdasarkan Sektoral Largest Groups of Collective Individuals in Terms of Sector
(orang) (participant)
Perusahaan Pembiayaan Multi Finance 392
Perusahaan Pembangkit Tenaga Listrik Power Plant 359
Perbankan Banking 6.843
Peserta Terbesar 2013 Berdasarkan Sektoral Largest Groups of Collective Individuals in Terms of Sector
(orang) (participant)
Perkebunan Plantation 760
Pendidikan Education 2624
Perbankan Banking 8623
09
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
Peserta Terbesar 2014 Berdasarkan Sektoral Largest Groups of Collective Individuals in Terms of Sector
(orang) (participant)
Perusahaan Penyedia Tenaga Kerja Outsourcing 3,678
Farmasi Pharmacy 3,266
Perbankan Banking 9,467
Peserta Terbesar 2014 No
Sektoral
Jumlah Peserta Total Participants
Sector
1
Perbankan
9,467
Banking
2
Perusahaan Penyedia Tenaga Kerja
3,678
Outsourcing
3
Farmasi
3,266
Pharmacy
Peserta Terbesar 2013 No
Sektoral
Jumlah Peserta Total Participants
Sector
1
Perbankan
8.623
Banking
2
Pendidikan
2.624
Education
3
Perkebunan
760
Plantation
Peserta Terbesar 2012
No
Sektoral
Jumlah Peserta Total Participants
1
Perbankan
2
Perusahaan Pembiayaan
392
Multi Finance
3
Perusahaan Pembangkit Tenaga Listrik
359
Power Plant
Mandiri DPLK
6.843
Sector Banking
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
10
AUM Terbesar 2012 Berdasarkan Sektoral Largest AUM 2012 in Terms of Sector
(dalam Rp miliar) (in billion Rp)
Perusahaan Pembiayaan Multi Finance 0,79 Perusahaan Pengelola Gedung Building Management 4,31 Perbankan Banking 75,42
AUM Terbesar 2013 Berdasarkan Sektoral Largest AUM 2013 in Terms of Sector
(dalam Rp miliar) (in billion Rp)
Manufaktur Manufacture 1,36 Perusahaan Pengelola Gedung Building Management 4,81 Perbankan Banking 176,24
11
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Ikhtisar Data Keuangan Financial Highlights
AUM Terbesar 2014 Berdasarkan Sektoral Largest AUM 2014 in Terms of Sector
(dalam Rp miliar) (in billion Rp)
Farmasi Pharmacy 109,90 Perbankan Banking 259,97
Migas Oil and Gas 3.092,62
AUM Terbesar 2014 No
Sektoral
1
Migas
2 3
Jumlah AUM Total AUM
Sector
3.092,62
Oil and Gas
Perbankan
259,97
Banking
Farmasi
109,90
Pharmacy
AUM Terbesar 2013
No
Sektoral
1
Perbankan
2 3
Jumlah AUM Total AUM
Sector 176,24
Banking
Perusahaan Pengelola Gedung
4,81
Building Management
Manufaktur
1,36
Manufacture
AUM Terbesar 2012
No
Sektoral
1
Perbankan
2 3
Mandiri DPLK
Jumlah AUM Total AUM
Sector 75,42
Banking
Perusahaan Pengelola Gedung
4,31
Building Management
Perusahaan Pembiayaan
0,79
Multi Finance
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
12
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committee
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committee
“A clear vision, backed by definite plans, gives you a tremendous feeling of confidence and personal power” Brian Tracy
13
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committee
Laporan Dewan Pengawas Report of the Board of Trustees
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
14
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committe
Tahun 2014 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi perekonomian Indonesia karena banyak dipengaruhi oleh sentimen global dan domestik. Kebijakan pemerintah untuk menaikan harga bahan bakar minyak merupakan salah satu pendorong meningkatnya tingkat inflasi pada Desember 2014 menjadi sebesar 8,36% YoY. Nilai tukar Rupiah mengalami pelemahan 2,1% ke posisi Rp 12.440/USD. Kedua hal tersebut akhirnya mendorong kenaikan suku bunga BI dari 6% p.a menjadi 7,75% p.a., disisi lain isu rencana the Fed untuk menaikkan Fed Funds Rate dan menguatnya mata uang dollar AS telah menyebabkan terjadinya volatilitas pada pasar modal Indonesia. Meskipun kondisi perekonomian bergejolak, pada tahun 2014 Mandiri DPLK menunjukkan pertumbuhan kinerja yang signifikan yaitu jumlah dana kelolaan tumbuh 1.635,06% dari Rp 209,99 M pada akhir 31 Desember 2013 menjadi Rp 3.643,46 M pada 31 Desember 2014. Atas pertumbuhan tersebut, Mandiri DPLK berhasil menduduki peringkat keempat dari DPLK di Indonesia berdasarkan total dana kelolaan. FBI pada tahun 2014 adalah sebesar Rp 6,31 M, meningkat sebesar 297% year on year (yoy). Disisi lain jumlah peserta juga mengalami peningkatan sampai dengan akhir tahun 2014 menjadi sebanyak 39.094 orang, atau meningkat sebesar 82% yoy. Dalam hal memperluas pangsa pasar, Mandiri DPLK melakukan pengembangan produk yang fokus dengan segmen ritel dan produk Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon (PPUKP). Selain itu, Mandiri DPLK mempunyai inisiatif strategis untuk mendukung pertumbuhan bisnis yaitu melakukan pengembangan pada sistem IT. Selain kinerja keuangan yang baik, pada tahun 2014 Mandiri DPLK untuk pertama kalinya mengikuti Annual Report Award atas Laporan Keuangan Tahun 2013. Prestasi yang dihasilkan cukup menggembirakan dengan berhasil berada di posisi keempat di kategori Dana Pensiun.
Throughout 2014, Indonesia’s economy was influenced by global and domestic sentiments. The government’s policy to increase fuel prices was one of the factors that drove inflation to the rate of 8.36% YoY by December 2014. The Rupiah depreciated by 2.1% to the position of IDR 12,440/1 USD. Both drove the BI interest rate from 6% p.a. to 7.75% p.a. Furthermore, issues about hte Fed’s plan to increasethe Fed Fund Rate and the appreciation of the US Dollar created volatility in the Indonesian capital market. Despite the volatile economic condition in 2014, Mandiri DPLK was able to enhance its performance significantly, namely in terms of the 1.635,06% growth of assets under management, from IDR 209,99 B by 31 December 2013 to IDR 3,643.46 B by December 2014. Due to this growth, Mandiri DPLK became the fourth largest DPLK of Indonesia based on assets under management. The FBI of 2014 was IDR 6.31 B, which is an increase of 297% (YoY). Furthermore, the number of participants also increased until reaching 39,094 persons by the end of 2014, which is an increase of 82% YoY. In terms of enlarging its market share, Mandiri DPLK has conducted product development that focused on the retail segment and the Severance Pension Fund (PPUKP) product. Furthermore, Mandiri DPLK has implemented a strategic initiative to sustain its business development by developing its IT system. In addition to good financial performance, in 2014 Mandiri DPLK has also participated for the first time in the 2013 Annual Report Award competition and managed to reach fourth place in the category of Pension Funds. One of the challenges is the specific demand towards DPLK of large scale group participants, which must be met by tailor-made products. However, Mandiri DPLK managed to face this challenge with the support of its advanced IT system, efficient business process, and the implementation of Good Corporate Governance amidst the strategies of the DPLK competitors.
Salah satu tantangan adalah peserta grup dengan skala besar cenderung mempunyai kebutuhan terkait DPLK yang lebih rinci sehingga memerlukan produk yang tailor-made. Akan tetapi, Mandiri DPLK telah didukung oleh system IT yang canggih, bisnis proses yang efisien serta penerapan Good Corporate Governance yang baik ditengah strategi DPLK kompetitor.
15
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committe
Dewan Pengawas akan terus melakukan pengawasan secara disiplin, serta memberikan arahan dan masukan agar Mandiri DPLK dapat terus memperbaiki kinerja menuju hasil yang lebih baik. Pelaksanaan pengawasan atas penyelenggaraan operasional Mandiri DPLK dilakukan melalui Rapat Dewan Pengawas, Rapat Dewan Pengawas dan Pengurus, serta kunjungan kerja ke wilayah kerja Mandiri DPLK. Sesuai UU No.11 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun, maka Dewan Pengawas Mandiri DPLK merupakan Dewan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pada tahun 2014, sehubungan dengan perubahan komposisi Dewan Komisaris Bank Mandiri, komposisi Dewan Pengawas Mandiri DPLK juga mengalami perubahan, yaitu Sdr. Edwin Gerungan, Sdri. Gunarni Soeworo, Sdr. Wahyu Hidayat, dan Sdr. Agus Suprijanto digantikan oleh Sdr. Mahmuddin Yäsin, Sdr. Askolani, Sdri. Aviliani, serta Sdr. Anton Hermanto Gunawan. Perubahan komposisi ini merupakan keputusan RUPS Luar Biasa yang tercantum dalam Akta No. 20 tanggal 15 September 2014. Dewan Pengawas mengucapkan terima kasih kepada ketua dan anggota Dewan Pengawas yang lama atas dedikasi, nasehat dan masukan yang telah diberikan kepada Mandiri DPLK. Akhirnya, atas nama Dewan Pengawas, kami menyampaikan apresiasi kepada Pengurus, Pelaksana Tugas Pengurus dan seluruh karyawan Mandiri DPLK atas kinerja yang telah dicapai dengan baik pada tahun 2014. Kami harapkan teamwork yang solid akan tetap terjaga dengan baik dalam membangun Mandiri DPLK yang sehat dan berkesinambungan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Peserta, serta menyampaikan harapan agar terus mendukung pertumbuhan dan perkembangan Mandiri DPLK.
The Board of Trustees will continue its disciplined supervision, while providing guidance and advice regarding the continuous improvement of Mandiri DPLK’s performance towards even better results. The implementation of the supervision of the operations of Mandiri DPLK is conducted through the Meetings of the Board of Trustees, the Meetings of the Board of Trustees and the Management, as well as work visits to the administrative regions of Mandiri DPLK. In line with Law 11/1992 on Pension Funds, the Board of Trustees of Mandiri DPLK is identic to the Board of Directors of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. In 2014, due to changes in the composition of the Board of Commissioners of Bank Mandiri, the composition of the Board of Trustees of Mandiri DPLK changed as well, namely: Edwin Gerungan, Gunarni Soeworo, Wahyu Hidayat, and Agus Suprijanto were replaced by Mahmuddin Yasin, Askolani, Aviliani, and Anton Hermanto Gunawan. The change of composition is based on the decision of the Extraordinary GMS that is stipulated in Act No. 20 of 15 September 2014. The Board of Trustees would like to thank the chairman and the members of the outgoing Board of Trustees for their dedication, advice and suggestions towards Mandiri DPLK. Finally, on behalf of the Board of Trustees, I would like to extend my appreciation to the Management, the Executing Management Officers and all employees of Mandiri DPLK for the impressive achievements of 2014. May the solid teamwork remain intact in the course of building excellence. We would also like to thank all Participants, with the sincere hope that they continue to uphold the growth and development of Mandiri DPLK.
Jakarta, 19 Juni 2015
Mahmuddin Yasin Dewan Pengawas Board of Trustees
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
16
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committe
Laporan Pengurus Report of the Board of Committee
17
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committe
Para Pendiri, Dewan Pengawas dan Para Peserta yang kami hormati,
Dear Founder, Members of the Board of Trustees, and Participants,
Dapat kami laporkan jumlah peserta sampai dengan akhir tahun 2014 adalah sebanyak 39.094 orang, meningkat sebesar 82% dari realisasi tahun 2013 atau pencapaian sebesar 67% dari target. Pencapaian jumlah peserta didukung oleh customer based yang dimiliki oleh Bank Mandiri selaku Pendiri sehingga pencapaian dapat dilakukan melalui aliansi dengan unit kerja Bank Mandiri.
We are pleased to report that the number of participants up to year-end 2014 reached 39,094, which is an 82% increase compared to the realization in 2013, yet 67% compared to the target. The achievement in terms of the number of participants was sustained by the customer base of Bank Mandiri as the Founder, where participant acquisition was enabled by alliances with work units of Bank Mandiri.
Fee Based Income (FBI) pada tahun 2014 adalah sebesar Rp 6,31 M, meningkat sebesar 297% dari realisasi tahun 2013 atau pencapaian sebesar 53% dari target. Sumber FBI adalah biaya pendaftaran, biaya pengelolaan dan biaya administrasi yang dikenakan kepada peserta. Sumber FBI terbesar adalah biaya pengelolaan yang dikenakan secara persentase dari total saldo peserta akhir bulan. Pencapaian hasil investasi yang optimal berdampak pada pengembangan dana peserta yang akhirnya dapat meningkatkan biaya pengelolaan. Hasil investasi pada tahun 2014 adalah sebesar Rp 45,36 M atau pencapaian 70% dari target tahun 2014. Dana kelolaan berjumlah Rp 3.643,46 M, meningkat sebesar 1.635,06% dari realisasi tahun 2013 atau pencapaian sebesar 364% dari target. Pertumbuhan dana kelolaan yang signifikan ini salah satunya didorong karena Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan ijin bahwa dana pensiun lembaga keuangan dapat mengelola cadangan pesangon dalam bentuk Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon (PPUKP). Menangkap peluang tersebut, Mandiri DPLK menjadi terdepan dalam mengubah Peraturan Dana Pensiun (PDP) sehingga dapat memasarkan produk PPUKP secara agresif. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan Mandiri DPLK naik ke peringkat 4 (empat) dari yang sebelumnya peringkat 15 (lima belas) berdasarkan total dana kelolaan dan menjadikannya sebagai salah satu DPLK terbesar di Indonesia. Sepanjang tahun 2014, Mandiri DPLK melakukan kebijakan strategis untuk mendorong pertumbuhan bisnis. Salah satu kebijakan yang diambil yaitu pemberlakuan pricing yang disesuaikan kebutuhan bisnis khusus untuk kepesertaan korporat. Kebijakan ini diambil dengan mempertimbangkan kompetisi harga yang terjadi di industri. Kebijakan strategis lainnya adalah melakukan perubahan PDP dan pembentukan sistem PPUKP. Mandiri DPLK menyediakan fasilitas website untuk memudahkan peserta dalam melakukan cek saldo, unduh formulir dan informasi NAB/unit. Mandiri DPLK juga telah mengembangkan e-channel Bank Mandiri dalam hal melakukan top up iuran. Selain itu, peserta dapat menggunakan call center Bank Mandiri 14000 untuk
Mandiri DPLK
The Fee Based Income (FBI) of 2014 was IDR 6.31 B, which is a 297% increase compared to the realization of 2013, but 53% of the target. The FBI sources are the enrollment fees, the management fees and the administration fees that are charged to the participants. The largest contributor to the FBI was the management fee, which was calculated as a percentage of the total balance of the participants at the end of each month. Optimum investment returns increased the participants’ funds, which in turn also increased the management fees. Investment returns of 2014 reached IDR 45,36 B or 70% from the target of 2014. Assets under management reached IDR 3,643.46 B, increasing by 1.635,06% compared to the realization of 2013, or 364% compared to the target. The significant growth of assets under management was partially driven by the policy of the Financial Service Authority (OJK) to allow pension funds to manage severance compensation funds in the form of Severance Compensation Pension Fund programs (PPUKP). Seizing the opportunity, Mandiri DPLK led the adjustment of Pension Fund Regulations (PDP) to aggressively market PPUKP products. Consequently, Mandiri DPLK became one of the largest DPLK and raised from position 15 to position 4 based on assets under management among the DPLK of Indonesia. Throughout 2014, Mandiri DPLK has implemented a strategic policies to drive business growth. One of the policies was the implementation of pricing that were adjusted to the specific business needs of corporate participants. The policy was made by considering the price competition that marked the industry. Another strategic policy was the adjustment of the PDP and the establishment of the PPUKP system. Mandiri DPLK provides website facilities to help participants to check their balances and to download forms and NAB/unit information. Mandiri DPLK also developed Bank Mandiri’s e-channel to support contribution top-ups. Furthermore, participants were enabled to use Bank Mandiri’s 14000 call center to obtain
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
18
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committe
memperoleh informasi tentang Mandiri DPLK dan produknya. Mandiri DPLK berusaha memberikan layanan yang terbaik bagi peserta. Sepanjang tahun 2014, Compliance Group Bank Mandiri tidak memperoleh laporan LP3N yang mengandung keluhan peserta. Pencapaian kinerja diatas, tentunya juga menghadapi kendala – kendala. Salah satu kendala yang ada yaitu tuntutan produk yang fleksibel dan tailor-made sesuai dengan kebutuhan peserta korporat. Untuk mengatasi kendala ini, Mandiri DPLK telah melakukan pengembangan sistem IT sehingga kebutuhan peserta korporat dapat dipenuhi dengan baik. Selain itu, kendala juga terjadi pada kepesertaan individu yang disebabkan karena proses pendaftaran sebagian besar masih dilakukan di kantor pusat Mandiri DPLK. Solusi yang dilakukan yaitu dengan melakukan pengembangan produk ritel yang dapat dipasarkan dan proses pendaftaran dapat dilakukan diseluruh cabang Bank Mandiri. Penerapan strategi pada aktifitas investasi sangat menunjang pencapaian imbal hasil yang optimal bagi paket investasi Mandiri DPLK. sampai dengan akhir tahun 2014, Return on Investment (ROI) yang dihasilkan sebesar 10,72% atau meningkat sebesar 3.35% dibandingkan tahun sebelumnya. Strategi investasi yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1.
19
Diversifikasi dan rebalancing portfolio a. Melakukan penempatan pada bank konvensional dan bank syariah yang mempunyai rasio keuangan “sehat” sesuai dengan standar BI serta memberikan suku bunga penempatan yang kompetitif. b. Memilih saham yang termasuk dalam indeks LQ-45 yang sebelumnya telah dilakukan analisa fundamental dan teknikal serta telah dilakukan back testing dengan data historis. c. Fokus pada instrumen pendapatan tetap tenor jangka pendek – menengah yang memiliki tingkat imbal hasil menarik dengan mempertimbangkan rating, tingkat likuiditas dan kredibilitas dari emiten. d. Durasi instrumen pendapatan tetap akan dikelola pada level 2 – 4 tahun untuk menjaga volatilitas.
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
information about Mandiri DPLK and its products. Mandiri DPLK always strives to provide the best services to its particpants. Throughout 2014, the Bank Mandiri Group Compliance has not received any customer complaints in the form of LP3N reports. Obviously, while reaching the abovementioned achievements, Mandiri DPLK also faced obstacles. One of the obstacles was the demand of flexible and tailor-made products to meet the needs of corporate participants. To overcome this obstacle, Mandiri DPLK has developed its IT system so that corporate participants’ demands could be satisfied. Another obstacle was found in the enrollment process of individual participants, which were still required to contact the head office of Mandiri DPLK. This problem was solved by developing retail products that were marketed and involved enrollment processes at all branches of Bank Mandiri. The implementation of our investment strategy resulted in an optimum return of investment for the investment packages of Mandiri DPLK. Until year-end 2014, the Return on Investment (ROI) was 10.72%, which is an increase of 3.35% compared to the year before. The investment strategy comprised: 1.
Diversification and Rebalancing of the Portfolio a. Conducting placement at conventional and sharia banks with a healthy financial ratio according to the BI standard and publishing competitive placement interest rates. b. Chosing shares that are part of the LQ-45 index through fundamental and technical analyses and historical data back testing. c. Focusing on fixed income instruments with short-medium tenors that provide interesting return rates through selection based on rating, level of liquidity, and credibility of issuers. d. Managing fixed income instruments wth duration of 2-4 years to anticipate volality.
Mandiri DPLK
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committe
2.
Monitoring dan evaluasi a. Melakukan monitoring secara rutin dan berkala atas kinerja investasi yang dihasilkan dengan output berupa Fund Fact Sheet secara bulanan. b. Evaluasi dan review terhadap kinerja investasi serta melakukan menyesuaikan alokasi aset portfolio dengan melakukan simulasi sehingga mampu menghasilkan imbal hasil yang optimal.
Penempatan investasi yang dilakukan Mandiri DPLK diharuskan untuk memperhatikan jangka waktu pembayaran manfaat pensiun. Hal ini tentunya dimonitor oleh tingkat kesesuaian aset dan liabilitas yang dilakukan secara rutin dan berkala. Pada tahun 2014, kesesuaian aset dan liabilitas berada pada posisi aman. Dengan total pembayaran manfaat pensiun yang jatuh tempo sebesar Rp 12,83 M dapat di-cover dengan aset yang berumur kurang dari 1 (satu) tahun sebesar Rp 1,8 T. Mandiri DPLK merupakan bagian dari organisasi Mandiri Group yang sangat mapan. Kemampanan ini tercermin dalam penerapan tata kelola Mandiri DPLK yang sesuai dengan Good Pension Fund Governance (GPFG) yang juga mengacu pada implementasi Good Corporace Governance (GCG) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebagai pendiri. Pengurus Mandiri DPLK adalah Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan sesuai dengan RUPS LB 21 Mei tahun 2014, susunan Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sama dengan sebelumnya, sehingga komposisi pengurus Mandiri DPLK pada tahun 2014 juga tidak mengalami perubahan. Keberhasilan Mandiri DPLK ini merupakan cerminan dari kegigihan atas semua pihak yang mendukung pertumbuhan bisnis. Mandiri DPLK mempunyai potensi untuk terus berkembang. Atas nama Pengurus, Kami mengucapkan terima kasih kepada Dewan Pengawas atas nasehat dan masukannya, kepada Pendiri atas kepercayaannya, kepada seluruh karyawan atas dedikasi dan kerja kerasnya serta kepada peserta dan para pemangku kepentingan lainnya. Semoga Mandiri DPLK terus tumbuh dan berkembang, serta memberikan manfaat bagi kita semua.
2.
Monitoring and Evaluation a. Conducting routine and temporal monitoring on investment performance with outputs in the form of monthly Fund Fact Sheets. b. Evaluating and reviewing investment performance and adjusting allocation of assets in the portfolio by conducting simulations to work towards optimum return rates.
The placement of investments of Mandiri DPLK have to consider the period of pension benefit payments. The payments are monitored in relation with routine and temporal asset-liability match calculations. In 2014, the asset-liability match was in a safe position. WIth total due pension benefit payments reaching IDR 12.83 B, the under 1 (one)-year old assets of IDR 1.8 T were more than enough to meet the liabilities. Mandiri DPLK is a part of the established Mandiri Group organization. The establishment is reflected in the implementation of Mandiri DPLK’s governance implementation, which complies to Good Pension Fund Governance (GPFG) principles and also adheres to the implementation of Good Corporate Governance (GCG) of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. as the founder. The Management of Mandiri DPLK is identical with the Board of Directors of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., which is the same as the year before, so that the composition of the management of Mandiri DPLK has not changed in 2014. The achievement of Mandiri DPLK is the fruit of labor of all stakeholders that supported the business growth. Mandiri DPLK has the potential to grow further. On behalf of the Management, I would like to thank the Board of Trustees for their advice and input, the Founder for its trust, and all employees for their dedication and hard work as well as all participants and other stakeholders. May Mandiri DPLK continue to grow and develop, and to provide benefits for all of us.
Jakarta, 19 Juni 2015
Abdul Rachman Pengurus / Direktur Supervisi Mandiri DPLK Board of Committee
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
20
Laporan Dewan Pengawas & Pengurus Report of the Board of Trustees & Committe
SURAT PERNYATAAN PENGURUS DAN DEWAN PENGAWAS
STATEMENT OF THE COMMITTEES AND BOARD OF TRUSTEES
TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2014
ABOUT THE RESPONSIBILITY OVER THE 2014 ANNUAL REPORT OF
Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam laporan tahunan Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. tahun 2014 telah dimuat secara lengkap dan benar, serta bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan perusahaan.
We the undersigned are herewith stating that all information within the annual report of Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. of 2014 has been presented comprehensively and correctly, and are fully responsible about the truth of the company’s annual report.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
This statement has been stated truthfully.
19 Juni 2015
June 19th, 2015 Pengurus, Committee
Budi G. Sadikin Pengurus Board of Committeee
21
Dewan Pengawas Trustees
Riswinandi Pengurus Board of Committeee
Abdul Rachman Pengurus Board of Committee
Sentot A. Sentausa Pengurus Board of Committee
Ogi Prastomiyono Pengurus Board of Committee
Pahala N. Mansury Pengurus Board of Committee
Fransisca N. Mok Pengurus Board of Committee
Sunarso Pengurus Board of Committee
Kresno Sediarsi
Royke Tumilaar
Hery Gunardi
Pengurus Board of Committee
Pengurus Board of Committeee
Pengurus Board of Committee
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mahmuddin Yasin Pengawas Board of Trustees
Pradjoto Pengawas Board of Trustees
Krisna Wijaya Pengawas Board of Trustees
Abdul Aziz Pengawas Board of Trustees
Askolani Pengawas Board of Trustees
Aviliani Pengawas Board of Trustees
Anton Hermanto Gunawan Pengawas Board of Trustees
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
“Great corporations exist only because they are created and safeguarded by our institutions; and it is therefore our right and duty to see that they work in harmony with these institutions.” Theodore Roosevelt 1901
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
22
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK Nama dan Alamat Lengkap
Name and Address
Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. selanjutnya disingkat Mandiri DPLK, berkedudukan dan berkantor pusat di:
The pension fund carries the official name of Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (Mandiri DPLK), and is domiciled and has positioned its head office at:
Plaza Mandiri, Lt. 7 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38 Jakarta 12190 Telp : 021-5275757 Fax : 021-5263805 Email :
[email protected] Website : dplk.bankmandiri.co.id
Plaza Mandiri, 7th Fl. Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38 Jakarta 12190 Tel : 021-5275757 Fax : 021-5263805 Email :
[email protected] Website : dplk.bankmandiri.co.id
Riwayat Singkat
Brief History
Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. yang selanjuntya disingkat Mandiri DPLK, adalah Dana Pensiun yang didirikan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. berdasarkan Keputusan Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. No. KEP.DIR/027/2011 tanggal 31 Januari 2011, yang Peraturan Dana Pensiunnya telah mendapat pengesahan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-103/KM.10/2011 tanggal 11 Februari 2011 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonexssia No. 20 tanggal 11 Maret 2011.
The Financial Institution Pension Fund of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. which afterwards is abbreviated as Mandiri DPLK is a Pension Fund that was established by PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. based on the Decision of the Board of Directors of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Number KEP.DIR/027/2011 of 31 January 2011, whose Rules of Pension Fund was endorsed by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia as stipulated by the Decision of the Minister of Finance of the Republic of INdonesia Number KEP-103/ KM.10/2011 of 11 February 2011 and was announced in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 20 of 11 March 2011.
Sejak didirikan hingga laporan tahunan ini dibuat, Mandiri DPLK tidak pernah melakukan perubahan nama.
Since its establishment until the production of this annual report, Mandiri DPLK has not changed its name.
Bidang Usaha
Business Field
Jenis dana pensiun Mandiri DPLK adalah Dana Pensiun Lembaga Keuangan yang mengelola dan menjalankan program manfaat pensiun dengan menyelenggarakan Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP) bagi kepesertaan perorangan, baik karyawan maupun pekerja mandiri dan kepesertaan Group/Perusahaan yang mengikutkan Pegawainya sebagai Peserta Mandiri DPLK.
The type of the Mandiri DPLK pension fund is a Financial Institution Pension Fund that manages and runs a Defined Contribution Pension Fund (PPIP) for individual participants, both employees and independent workers, and group/company participants where companies enroll their employees as participants of Mandiri DPLK
Tujuan dari dana pensiun ini adalah mengupayakan kesejahteraan di hari tua bagi peserta beserta keluarganya. Adapun kegiatan usaha Mandiri DPLK mencakup: menghimpun dana peserta, mengelola kekayaan dana pensiun dengan melaksanakan kegiatan investasi sesuai dengan paket investasi yang dipilih oleh peserta, melaksanakan pengalihan dana peserta dari dan ke dana pensiun lain dan atau menerima pengalihan dana atas nama peserta dari dana pensiun lain, melaksanakan administrasi kepesertaan dana pensiun dan melaksanakan pembayaran manfaat pensiun sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku dibidang dana pensiun. Peraturan Dana Pensiun (PDP) Mandiri DPLK telah beberapa kali mengalami perubahan, yaitu :
23
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
The aim of the pension fund is to uphold the welfare of the participants and his or her family in the long future. The business of Mandiri DPLK includes: the collection of participants’ contribution, wealth management of the pension fund by executing investments in accordance to the investment packages of choice of the particpants, transfer of participants’ funds from one to another pension fund or receiving transfer funds from other pension funds on behalf of the participants, and the administration of participation of the pension fund, and the payment of pension benefits in accordance to prevailing rules and regulations of the pension fund field. The Regulations of the Pension Fund (PDP) of Mandiri DPLK has changed several times, namely:
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
•
•
•
Perubahan PDP Mandiri DPLK, terkait dengan penyesuaian terhadap ketentuan biaya pengelolaan investasi selama setahun yang diperhitungkan dan dibebankan setiap bulan secara proporsional, berdasarkan Keputusan Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. No. KEP.DIR/125A/2011 tanggal 16 Mei 2011 yang disahkan berdasarkan keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-445/KM.10/2011 tanggal 17 Juni 2011. Perubahan PDP Mandiri DPLK, terkait dengan perluasan kegiatan dan usaha untuk mengelola cadangan uang pesangon, berdasarkan Keputusan Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. No. KEP/DIR/321/2013 tanggal 05 Desember 2013 yang disahkan berdasarkan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia No. KEP-17/NB.1/2014 tanggal 16 Januari 2014. Perubahan PDP Mandiri DPLK, terkait dengan pengaturan tata cara pengelolaan dan pembayaran manfaat dana pesangon, berdasarkan Keputusan Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. No. KEP/DIR/317/2014 tanggal 20 November 2014 yang disahkan berdasarkan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia No. KEP-3135/NB.1/2014 tanggal 03 Desember 2014.
• Change of the PDP of Mandiri DPLK related to the adjustment of the annual investment management costs that are proportionally calculated and billed every month, based on hte Decision of the Board of Directors of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Number KEP.DIR/125A/2011 of 16 May 2011 that was endorsed by the Decision of the Minister of Finance of the Republic of Indonesia Number KEP-445/KM/10/2011 of 17 June 2011 • Change of the PDP of Mandiri DPLK related to the expansion of the activity and business to manage reserves for serverances, based on the Decision of the Board of Directors of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Number KEP/DIR/321/2013 of 05 December 2013 that was endorsed by the Decision of the Board of Commissioners of the Financial Services Authority of the Republic of Indonesia Number KEP-17/NB.1/2014 of 16 January 2014 • Change of the PDP of Mandiri DPLK related to the procedures of the management and payment of the severance pension benefit, based on the Decision of the Board of Directors of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Number KEP/DIR/317/2014 of 20 November 2014 that was endorsed by the Decision of the Board of Commissioners of the Financial Services Authority of the Republic of Indonesia Number KEP-3135/NB.1/2014 of 03 December 2014.
Atas perubahan PDP tersebut tidak mengubah program pensiun yang sudah berjalan yaitu PPIP, namun terdapat perluasan kegiatan dan usaha untuk mengelola cadangan uang pesangon melalui Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon (PPUKP).
These changes of the PDP did not change the exisiting pension fund program namely PPIP, yet an expansion of the activity and business occurred in terms of managing severance reserves through the Severance Pension Fund Program (PPUKP).
Pertumbuhan Jumlah Peserta Aktif Berdasarkan Domisili (Orang) Domisili
Growth of Active Participant Based on Domisili (People)
2014
2013
2012
Domicile
Jakarta
28.484
12.555
6.459
Jakarta
Luar Jakarta
10.567
8.461
4.361
Outside of Jakarta
Luar Negeri
43
-
-
Outside of the Country
39.094
21.016
10.820
Jumlah
Jumlah (Orang)
(Orang)
(People)
(People)
Jumlah Peserta yang Berhak atas Pensiun Ditunda
Jumlah Peserta Penerima Pensiun Sekaligus
Participants Entitled to Deferred Benefits
Participants Entitled to Lumpsum Benefits
2014
2013
2012
2014
2013
2012
2
0
0
210
68
5
Jumlah Pemberi Kerja
2014
2013
2012
Number of Employers
Pemberi Kerja Grup Perusahaan
212
95
44
Corporate Group Employers
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
24
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Struktur Organisasi
Organizational Structure of Mandiri DPLK
Organisasi Mandiri DPLK terbagi secara vertikal atas Dewan Pengawas, Pengurus, Pelaksana Tugas Pengurus, Direksi, Manajemen, dan Staf.
The organization of Mandiri DPLK is divided vertically into the Board of Trustees, the Management Committee, the Management Executives, the Board of Directors, the Management, and Staff.
Secara horisontal, Manajemen dan Staf Mandiri DPLK terbagi atas departemen investasi dan pengembangan usaha di bawah Direktur Komersial; serta departemen keuangan & akuntansi, klaim & penyelesaian, dan administrasi & pelaporan di bawah Direktur Keuangan, Umum, dan Administrasi.
Horizontally, the Management and Staff of Mandiri DPLK consists of the investment and business development department under the Commercial Director; and the finance & accountancy, claim & settlement, and administration & reporting departments under the Financial, General Affairs, and Administration Director.
Dewan Pengawas (Dewan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Pengurus (Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pelaksana Tugas Pengurus TBA (Direktur Utama DPLK) Satuan Pengawas Internal Basuki Rachmad
Sekertaris
Direktur Komersial Febrina Amrah Putri
Investment & Business Dev. Department Venny Syahmer
Sales & Marketing Department Liza Sulisviana
Finance & Accounting Department Rusmi Veronika
Claim & Settlement Department Rosmalia
Admin & Reporting Department Yohan Binahar Saleh
Product Development
Retail Sales & Marketing
Acc. Policy and GL Maintenance
Booking/ Settlement
Administration
Product Analyst & Marketing Inteligence
Corp. & Comm Sales & Marketing
Accounting Operations
Costumer Claim
General Suport
Treasury
25
Direktur Keuangan, Umum, dan Administrasi Rudi Rahman
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Reconsiliation
Reporting
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Visi Budaya Kerja Vision
Menjadi dana pensiun yang paling progresif dan terpercaya To be the most progressive and trusted financial institution pension fund
Culture
Untuk mendukung pencapaian visi dan misi serta keberhasilan strateginya, Mandiri DPLK mengimplementasikan budaya kerja seiring dengan budaya pendiri, dengan core values yang disingkat ” TIPCE” dengan uraian sebagai berikut : To sustain the implementation of the vision and mission and to ensures successful application of its strategy, Mandiri DPLK implements a work culture as well as the culture of its founder, with core values that are abbreviated as “TIPCE”, namely:
Misi Mission
1.
2.
3.
4.
Mengusahakan pertumbuhan dan return maksimal pada tingkat keamanan yang tinggi To maintain maximum growth and return at a high level of security Mengembangkan potensi sumber daya manusia profesional To develop professional human resources Menyediakan solusi dana pensiun terbaik bagi pemberi kerja di Indonesia To provide financial pension fund solutions to employers in Indonesia Berperan serta dalam mengedukasi masyarakat pentingnya perencanaan finansial. To actively participate in the public education about the importance of financial plannin
Trust
”membangun keyakinan dan sangka baik dalam hubungan yang tulus dan terbuka berdasarkan kehandalan” “to instill confidence in stakeholders through open and sincere relationships based on trustworthiness”
Integrity
”berperilaku terpuji, menjaga martabat serta menjunjung tinggi etika profesi” “to think, speak and act truthfully, with dignity and to uphold professional ethics”
Professionalism
”bekerja tuntas dan akurat atas dasar kompetensi terbaik dengan penuh tanggung jawab” “committed to completing work accurately, based on a high level of competence and with a full sense of responsibility”
Customer Focus Moto Motto
Muda Berencana Masa Depan Sejahtera Securing future by planning early
”Senantiasa menempatkan pelanggan internal dan eksternal sebagai fokus untuk membangun pengalaman positif yang saling menguntungkan dan tumbuh berkesinambungan” “ to always position our internal and external customers as the primary partners in mutually beneficial relationships that sustain our growth”
Excellence
”Selalu berupaya mencapai keunggulan menuju kesempurnaan yang merupakan wujud cinta dan bangga sebagai Insan Mandiri”. “to always strive to acieve excellence as an expression of our love and pride as employees of Bank Mandiri.”
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
26
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Profil Dewan Pengawas
Board of Trustees
Mahmuddin Yasin Dewan Pengawas/Komisaris Utama
Board of Trustee/Chief Commissioner
Lahir di Jakarta, 12 Juli 1954. Lulusan Universitas Krisnadwipayana di bidang Hukum (1983), Master Business Administration (MBA), Washington University, USA (1986) dan Doktor di bidang Manajemen SDM, Universitas Negeri Jakarta (2012). Training yang diikuti antara lain: Beliau juga aktif mengikuti beberapa pelatihan, seperti; Sertifikasi Manajemen Risiko, BSMR di Jakarta (2011), Advanced Management Training, Oregon University – Departemen Keuangan (1996), Training Securities, Merril Linch, di USA (1995), Indonesia Executive Program, General Electric di USA (1995), dan SPAMEN/Sespanas, BPLK-LAN Departemen Keuangan di Jakarta (1997). Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau antara lain adalah sebagai Deputi Menteri BUMN Bidang Restrukturisasi & Privatisasi (2001-2010), Sekretaris Kementerian BUMN (2010-2011), Vice President di Kementerian BUMN (2011-sekarang), Komisaris Independen PT Pupuk Sriwijaya (2004-2008), Komisaris PT Telkom (2007-2008), bergabung di PT Sofcin Indonesia tahun 2012, Komisaris PT Pertamina (2013-2014), dan Komisaris Bank Mandiri (2008-2012). Dasar Pengangkatan Pertama: Beliau diangkat sebagai Komisaris Utama Bank Mandiri pada RUPS Luar Biasa tanggal 5 September 2014 sampai dengan saat ini.
Born in Jakarta, July 12, 1954. Graduated from University of Krisnadwipayana in Law (1983), Master of Business Administration (MBA), Washington University, USA (1986) and Doctorate in Human Resources Management , Jakarta State University (2012). Training courses: Risk Management Certification, BSMR, Jakarta (2011), Advanced Management Training, Oregon University - Department of Finance (1996), Securities Training, Merrill Linch , in the USA (1995), Indonesia Executive Program, General Electric in the USA (1995), and SPAMEN / SESPANAS, BPLK-LAN, Ministry of Finance, in Jakarta (1997). Career: His professional experience includes serving as Deputy Minister for Restructuring and Privatization (2001- 2010), Secretary to the Ministry of StateOwned Enterprises (2010-2011), Vice President in the Ministry of State-Owned Enterprises (2011-present), Independent Commissioner of PT Pupuk Sriwijaya (2004-2008) , Commissioner of PT Telkom (20072008), joined PT Sofcin Indonesia in 2012, Commissioner of PT Pertamina (2013-2014), and Commissioner of Bank Mandiri (2008-2012). Basis of Appointment: He was first appointed as Commissioner of Bank Mandiri at the Extraordinary General Meeting dated May 21, 2014 and continues to serve in this capacity to date.
Pradjoto Dewan Pengawas/Komisaris Independen
Board of Trustee/Independent Commissioner
Lahir di Bandung, 7 Maret 1953. Lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia (1981), Master of Art di bidang Ekonomi dari Kyoto University (1988).
Born in Bandung, March 7, 1953. Graduated from Faculty of Law, University of Indonesia (1981), Master of Arts in Economics from Kyoto University (1988).
27
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Training yang diikuti antara lain: Selain itu, beliau juga aktif mengikuti berbagai pelatihan di dalam dan luar negeri, seperti; Pelatihan Konsultan Hukum Pasar Modal di Lembaga Manajemen Keuangan dan Akuntansi (LMKA) pada 1997, Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) di LMKA Pasar Modal, dan mendapatkan Sertifikasi Manajemen Risiko dari Badan Sertifikasi Manajemen Risiko, London, Inggris pada tahun 2008. Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau diawali pada saat bergabung dengan PT Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) (1981- 1993), kemudian sebagai peneliti di Institute of Economic Research Kyoto University (1993- 1994), Senior Partners di Kantor Konsultan Hukum Pradjoto & Associates, Dosen Magister Manajemen di Universitas Atmajaya,Yogyakarta (1999-2001), Anggota Sub Komisi E di Komisi Hukum Nasional RI (2000-sekarang), Ketua Ombudsman BPPN (20002001), Komisaris Bank Internasional Indonesia (2002- 2006), Anggota Himpunan Konsultan Pasar Modal (2002-sekarang), Anggota Tim Panel IMF untuk masalah BLBI (2002), Anggota Tim Independen Divestasi Bank Danamon (2003), sebagai Ketua Ketua Tim Independen Divestasi Bank Permata (2004), Anggota Tim Panel Arsitektur Perbankan Indonesia, BI (2004), Tenaga Ahli Kejaksaan Agung RI (2005), Anggota Dewan Kode Etik Badan Sertifikasi Manajemen Risiko (BSMR) (2005-sekarang), Penasehat Hukum Dewan Gubernur Bank Indonesia (2006 sekarang), Ketua Dewan Etik Perhimpunan Bank-Bank Umum Nasional (Perbanas) (Juni 2006-sekarang). Dasar Pengangkatan Pertama: Beliau pertama kali diangkat sebagai Komisaris Independen Bank Mandiri pada RUPS Tahunan tanggal 16 Mei 2005, serta diangkat kembali sebagai Komisaris Independen Bank Mandiri pada RUPS Tahunan tanggal 17 Mei 2010 sampai dengan saat ini.
Mandiri DPLK
Training courses: Capital Markets Legal Consultant Training at the Financial Management and Accounting Institute (LMKA) in 1997, Advocate’s Profession Training Course (PKPA) at LMKA Capital Markets, and risk management certification from Risk Management Certification Agency, London, England, in 2008. Career: He professional career commenced when he joined PT Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) (1981-1993), then as a researcher at the Institute of Economic Research, Kyoto University (1993-1994), Senior Partner in the law firm of Pradjoto & Associates, Lecturer in the Master of Management Program at Atma Jaya University, Yogyakarta (1999- 2001), Member of Sub-Commission E of the National Law Commission (2000-present), Chief Ombudsman of IBRA (2000-2001), Commissioner of Bank Internasional Indonesia (2002-2006), Member of the Association of Capital Market Consultants (2002-present), Member of the IMF Panel for the BLBI Issue (2002), Chairman of the Independent Committee for the Divestment of Bank of Danamon (2003), Chairman of the Independent Committee for the divestment of Bank Permata (2004), members of the Indonesian Banking Architecture Panel, BI (2004) , Expert Advisor to the Attorney General’s Office (2005), Member of the Board of Ethics of the Risk Management Certification Board (BSMR) (2005-present), Legal Advisor to the Board of Governors of Bank Indonesia (2006-present), Chairman of the Board of Ethics of the Association of National Commercial Bank (Perbanas) (June 2006-present). Basis of Appointment: He was first appointed as an Independent Commissioner of Bank Mandiri at the Annual General Meeting on 16 May 2005, and was reappointed as an Independent Commissioner of Bank Mandiri at the Annual General Meeting on 17 May 2010, in which capacity he continues to serve to date.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
28
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Krisna Wijaya Dewan Pengawas/Komisaris Independen
Board of Trustee/Independent Commissioner
Lahir di Jakarta, 22 Juli 1955. Lulusan Institut Pertanian Bogor (1980) dan dilanjutkan Master Manajemen di UGM (1990). Dan memperoleh gelar doktor (PhD) dari pasca sarjana UGM (2009).
Born in Jakarta on July 22, 1955. A graduate of the Bogor Agricultural University (1980) and Master of Management degree from Gadjah Mada University (1990-2009).
Training yang diikuti antara lain: Sejak 1980 hingga 2007 beliau juga aktif mengikuti pelatihan dan seminar di bidang ekonomi dan perbankan di dalam dan luar negeri mulai dari Pendidikan Pengawasan di Diklat Bank Rakyat Indonesia hingga sertifikasi Manajemen Risiko dari ABN Amro, Belanda dan Kongres Internasional Deposit Insurance.
Training courses: From 1980 to 2007: he participated in a wide range of training courses and seminars in the fields of economics and banking, both at home and abroad, including Supervision Training at the Bank Rakyat Indonesia Training Center and Management Certification Course at ABN Amro, the Netherlands, and the International Deposit Insurance Congress.
Perjalanan Karir: Pengalaman profesionalnya dimulai ketika bergabung dengan Bank Rakyat Indonesia pada tahun 1980 sebagai Staf Umum hingga menjadi Direktur (2003-2005) dan Anggota Dewan Komisaris (2005). Setelah itu beliau menjabatAnggota Dewan Komisioner/ Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) (2005- 2007), Komisaris Bank Danamon (2008-2010).
Career: His professional experience commenced when he joined Bank Rakyat Indonesia in 1980 as general staffer before becoming a Director (2003-2005) and Member of the Board ofCommissioners (2005). After that, he served as Member of the Board of Commissioners / Chief Executive of the Deposit Insurance Agency (LPS) (2005-2007), and as Commissioner of Bank Danamon (2008-2010).
Dasar Pengangkatan Pertama: Beliau diangkat sebagai Komisaris Independen Bank Mandiri pada RUPS Luar Biasa tanggal 5 Juli 2010.
Basis of Appointment: He was first appointed as an Independent Commissioner of Bank Mandiri at the the Extraordinary General Meeting of Shareholders on July 5, 2010.
Aviliani Dewan Pengawas/Komisaris Independen
Board of Trustee/Independent Commissioner
Lahir di Malang,14 Desember 1961. Lulusan Universitas Atmajaya di bidang Ekonomi tahun 1985 dan Master Adminitrasi Niaga di Universitas Indonesia tahun 1995 kemudian melanjutkan pendidikan Program Doktor ManajemenBisnis di Institute Pertanian Bogor tahun 2012.
Born in Malang December 14,1961. Graduated from Atma Jaya University in Economics (1985) followed by Master of Business Administration (MBA) at the University of Indonesia (1995) and Doctorate in Business Management, Bogor Agricultural University (2012).
Training yang diikuti antara lain: Beliau telah mengikuti berbagai pelatihan dan kursus di dalam dan luar negeri, antara lain Risk Management Certification Refreshment Program Beyond Regulation, BARA (2013), Program Executive International Conference, BARA (2013), Program Refreshment Survival in Crisis: ‘Enhancing Bank
Training courses: She has participated in various training courses, both at home and abroad,including Risk Management Certification Refreshment Program Beyond Regulation, BARA (2013), Executive International Conference Program, BARA (2013), Refreshment Survival in Crisis Program: ‘Enhancing Bank
29
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Strategy and Performance, Implanting BCM and Fraud Prevention Process, BARA (2012), Executive Banking Forum: Financial Sector Expertise Exchange Program, Forum Belanda –Indonesia (2011) dan Senior Management Risk Summit 2010: Leadership for Susutainable Risk Management, Banker Association Risk Management (2010).
Strategy and Performance, Implanting BCM and Fraud Prevention Process, BARA (2012), Executive Banking Forum: Financial Sector Expertise Exchange Program, Netherlands –Indonesia Forum (2011) and Senior Management Risk Summit 2010: Leadership for Susutainable Risk Management, Banker Association Risk Management (2010).
Perjalanan Karir: Karir profesional beliau dimulai sejak tahun 2005 sebagai Komisaris Independen PT BRI sampai 2014, penasehat Tim Kadin, Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), Ketua Ikatan Komite Audit Indonesia (IKAI) dan anggota Komite Ekonomi Nasional (KEN). Pada bulan Mei 2014, beliau diangkat sebagai Komisaris Bank Mandiri.
Career: Her professional career began in 2005 as an Independent Commissioner of PT BRI (in which capacity she still serves), advisor to Kadin team , Chair of Islamic Economic Society (MES), Chairman of the Audit Committee of Indonesia Association (IKAI) and a member of the National Economic Committee (KEN). In May 2014, she was appointed Commissioner of Bank Mandiri.
Dasar Pengangkatan Pertama: Beliau diangkat sebagai Komisaris Independen Bank Mandiri pada RUPS Luar Biasa tanggal 21 Mei 2014.
Anton H. Gunawan Dewan Pengawas/Komisaris Independen Training yang diikuti antara lain: Selain pendidikan formal, beliau juga aktif mengikuti berbagai pengembangan kompetensi yang menunjang kemampuannya, antara lain; Financial Programming and Policies, Bank Indonesia Bandung (2013), Pelatihan Manajemen Risiko Perbankan level 1-4 di Jakarta dan Ciawi (2006 2013), Technical Workshop on Financial Sector Reforms and the Restructuring of Bank and Non Bank Corporation di Singapura (1999), dan First Methodology Workshop on Social Impact of the Financial Crisis in the Southeast Asia di Bangkok (1999). Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau dimulai sebagai Direktur LPEM FEUI (1998-2000), Tim Penasehat Ekonomi Kadin (2007- 2008), bergabung di Citibank sebagai Country Economist Indonesia (2000-2008), Chief Economist di PT Bank Danamon dan Head of Economic and Market Research PT Bank Danamon (2008-2014).
Mandiri DPLK
Basis of Appointment: She was appointed as an Independent Commissioner of Bank Mandiri at the Extraordinary General Meeting of Shareholders dated May 21, 2014
Board of Trustee/Independent Commissioner Training courses: In addition to formal education, he has participated in various competency development courses and events, including Financial Programming and Policies, Bank Indonesia - Bandung (2013), Banking Risk Management Training level 1-4 in Jakarta and Ciawi (2006-2013), Technical Workshop on Financial Sector Reforms and the Restructuring of Banks and Non-Bank Corporations in Singapore (1999 ), and First Methodology Workshop on Social Impact of the Financial Crisis inSoutheast Asia, Bangkok (1999). Career: His professional experience began as Director of LPEM FEUI (1998-2000), economic advisor to Kadin (2007-2008), Country Economist Indonesia at Citibank (2000-2008), Chief Economist at PT Bank Danamon and Head of Economic andMarket Research PT Bank Danamon (2008-2014).
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
30
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Dasar Pengangkatan Pertama: Beliau diangkat sebagai Komisaris Independen Bank Mandiri pada RUPS Luar Biasa tanggal 5 September 2015. Lahir di Jakarta,10 Juni 1958. Lulusan Universitas Indonesia di bidang Ekonomi, Master of Arts (MA) University of Chicago, USA (1988) dan Master of Philosophy (Mphil) Columbia University, USA (1995).
Basis of Appointment: He was appointed as an Independent Commissioner of Bank Mandiri at the Extraordinary General Meeting of Shareholders dated May 21, 2014. Born in Jakarta on June 10, 1958. Graduated from University of Indonesia in Economics, Master of Arts (MA), University of Chicago, USA (1988) and Master of Philosophy (MPhil) Columbia University, USA (1995).
Abdul Aziz Dewan Pengawas/Komisaris
Board of Trustee/Commissioner
Lahir di Jakarta, 5 September 1961. Lulusan Institut Pertanian Bogor (1987) kemudian melanjutkan pendidikan pasca sarjana di Institut Pendidikan dan Pengembangan Manajemen di bidang manajemen strategik (1993).
Born in Jakarta on September 5, 1961, graduate of Bogor Agricultural University (1987) and postgraduate studies at the Institute of Education and Management Development in the field of strategic management (1993).
Training yang diikuti antara lain: Selain pendidikan formal, beliau juga aktif mengikuti berbagai pengembangan kompetensi yang menunjang kemampuannya, antara lain; pertukaran pelajar Indonesia – Jepang, JICA (1987), Teknik penangkapan ikan, Taiwan Government (1991), dan Teknik pengambilan keputusan, IPPM (1991).
Training courses: In addition to formal education, he has also participated in various competency development programs and activities, including student exchange program, Indonesia - Japan, JICA (1987), fishcatching technoloogy, Taiwan Government (1991), and decision making techniques, IPPM (1991).
Perjalanan Karir: Beliau memiliki pengalaman Komisaris di beberapa perusahaan seperti; PT Panca Nugraha Paramitra (1997-2005), PT PLN (Persero) (2009- 2013), Staf Khusus Kementerian BUMN (2009-2011) kemudian Direktur Utama di PT Sarana Jasa Utama (2005-sekarang).
Career: He commenced his professional experience as a business developer officer at PT Pasarini Padibumi (1993-1997), followed by serving as a Commissioner in a number of companies, including PT Panca Nugraha Paramitra (1997-2005), PT PLN (Persero) (2009-2013), Special Advisor at the Ministry of State-Owned Enterprises (2009-2011) and Director of PT Sarana Services (2005-present).
Dasar Pengangkatan Pertama: Beliau diangkat sebagai Komisaris Bank Mandiri pada RUPS Tahunan tanggal 2 April 2013. profesional sebagai pengembang usaha di PT Pasarini Padibumi (1993- 1997), dilanjutkan dengan menjadi
31
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Basis of Appointment: He was appointed as Commissioner of Bank Mandiri at the Annual General Meeting on April 2, 2013.
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Askolani Dewan Pengawas/Komisaris
Board of Trustee/Commissioner
Lahir di Palembang, 11 Juni 1966. Lulusan Universitas Sriwijaya di bidang Ekonomi (1990) kemudian melanjutkan pendidikan Master ofArts Degree, University of Colorado, Denver-USA (1999).
Born in Palembang on June 11, 1966. Graduated from University of Sriwijaya in Economics (1990), received a Master of Arts Degree, University of Colorado, Denver- USA (1999).
Training yang diikuti antara lain: Selain pendidikan formal, beliau juga aktif mengikuti berbagai pengembangan kompetensi yang menunjang kemampuannya, antara lain; Macroeconomic Management & Fiscal Issues, IMF (2004), Health Sector Reform& Sustainable Financing, World bank (2007), Developing Cluster & National Competitiveness, Lee Kwan Yew School of Public Policy (2008), The 9th Indonesia Regional Science Association International Conference, IRSA & Univ. Sriwijaya (2008) dan The Oxford High Performance Leadership Programme di University of Oxford (2012).
Training courses: In addition to his formal education, he has also participated in various competency development programs and events, including Macroeconomic Management and Fiscal Issues, IMF (2004), Health Sector Reform and Sustainable Financing, World Bank (2007), Developing Cluster and National Competitiveness, Lee Kwan Yew School of Public Policy (2008), The 9th Indonesia Regional Science Association International Conference, IRSA and Univ. of Sriwijaya (2008) and The Oxford High Performance Leadership Programme at the University of Oxford (2012).
Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau dimulai di Kementerian Keuangan sebagai Direktur Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) (2011), Komisaris PT Indonesia Ferry (ASDP), Komisaris PT Pertamina Gas (2012), Komisaris PT Angkasa Pura I (2013-2014) dan Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (2013).
Career: His professional experience began in the Ministry of Finance as Director of Non-Tax Revenues (PNBP) (2011), Commissioner of PT Indonesia Ferry (ASDP), Commissioner of PT Pertamina Gas (2012), Commissioner of PT Angkasa Pura I (2013-2014) and Director General of Budgeting at the Ministry of Finance (2013).
Dasar Pengangkatan Pertama: Beliau diangkat sebagai Komisaris Bank Mandiri pada RUPS Tahunan tanggal 21 Mei 2014.
Basis of Appointment: He was appointed as Commissioner ofthe Bank at the Extraordinary General Meeting dated May 21, 2014.
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
32
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Profil Pengurus
Board of Committee
Budi G. Sadikin Pengurus/Direktur Utama
Board of Committee/CEO
Lahir di Bogor, 06 Mei 1964. Lulusan Institut Teknologi Bandung tahun 1988.
Born in Bogor, 06 May 1964. Graduated from Institut Teknologi Bandung in 1988.
Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti pelatihan dan seminar di luar negeri, seperti : Senior Management Course di Belanda (2000), Sertifikasi Manajemen Risiko di Singapura (2007), Strategic Thinking and Management for Competitive Advantage Program di USA (2008), Global Strategic Management di USA (2009), Venture Capital Executive Program di USA (2010), dan Interpersonal Dynamics for High Performance Executives di USA (2011).
Training Courses: He has been actively following trainings and seminars outside of the country, such as: Senior Management Course in the Netherlands (2000), Risk Management Certification in Singapore (2007), Strategic Thinking and Management for Competitive Advantage Program in the USA (2008), Global Strategic Management in the USA (2009), Venture Capital Executive Program in the USA (2010), and Interpersonal Dynamics for High Performance Executives in the USA (2011).
Perjalanan Karir: Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama Bank Mandiri, pengalaman profesional beliau berawal di IBM Headquarter, Japan sebagai Manager System Integrations & Professional Services (1988-1994), kemudian bergabung dengan Bank Bali sebagai Manager Business Alliance hingga menjadi Chief General Manager Jakarta (1994-1999). Lalu bergabung dengan ABN AMRO Indonesia sebagai Vice President Director – Vice President Director Consumer Bank (1999-2003), selanjutnya bergabung dengan Bank Danamon dengan posisi Executive Vice President, Head of Consumer Mass Market (2003-2006). Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan 2006 diangkat menjadi Direktur Micro & Retail Banking dan kemudian diangkat kembali menjadi Direktur pada RUPS Tahunan tanggal 23 Mei 2011. Pada RUPS Tahunan 2 April 2013 beliau diangkat menjadi Direktur Utama Bank Mandiri sampai dengan saat ini.
33
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Career: Prior to holding the position of the President Director of Bank Mandiri, his professional career commenced at the IBM Headquarter, Japan, as the System Integrations & Professional Services Manager (1988-1994), followed by the Business Alliance Manager up to the Chief General Manager at Bank Bali Jakarta (1994-1999). He then joined ABN AMRO Indonesia as Vice President Director - Consumer Banking Vice President Director (1999-2003), before joining Bank Danamon as the Executive Vice President Director, Head of Consumer Mass Market (2003-2006). Basis of Appointment: At the Annual GMS of 2006, he was appointed as the Micro & Retail Banking Director; he was reappointed as a Director at the Annual GMS of 23 May 2011. At the Annual GMS of 2 April 2013 he was appointed as the President Director of Bank Mandiri, a position he has been holding up to now.
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Riswinandi Pengurus/Wakil Direktur Utama
Board of Committee/Deputy CEO
Lahir di Jakarta, 12 September 1957. Lulusan Universitas Trisakti bidang Ekonomi tahun 1983.
Born in Jakarta on 12 September 1957 and a 1983 economics graduate from Trisakti University.
Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti pelatihan dan seminar di dalam dan luar negeri, diantaranya; Credit Risk and Loan Structuring di Singapura (1993), International Public Sector Financial management di Melbourne (1995), Infrastructure Finance, Power Project Finance, Oil & Gas Finance di New York (1996), Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta (2005), Achieving Strategy through Business Process Change di London (2008) dan High Impact Leadership New York (2010)”
Training Courses: He has attended a wide variety of training programs and seminars both at home and abroad, including; Credit Risk and Loan Structuring, Singapore (1993), International Public Sector Financial Management, Melbourne (1995), Infrastructure Finance, Power Project Finance, Oil & Gas Finance, New York (1996), Risk Management Certification, Jakarta (2005), Achieving Strategy through Business Process Change, London (2008) and High Impact Leadership, New York (2010).
Perjalanan Karir: Sebelum menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, pengalaman profesional beliau dimulai ketika menjadi Senior Assistant di SGV Utomo (19841986), lalu bergabung dengan Bank Niaga sebagai Officer Development Training (1986-1987) – Vice President (2000). Selanjutnya beliau menjabat Vice President Risk Management Credit Review dan Senior Vice President di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) (1999-2001), lalu bergabung dengan Bank Danamon sebagai EVP Corporate Lending Division. Selain itu beliau juga menjabat sebagai Komisaris di PT Asuransi Ekspor Indonesia (2004-2006)
Career: Prior to his appointment as Deputy CEO of Bank Mandiri, he successively served as Senior Assistant at SGV Utomo (1984-1986), Bank Niaga as Training Development Officer (1986- 1987). He was made Vice President of Bank Niaga in 2000, before being appointed Vice President of Credit Risk Management Review and Senior Vice President at the Indonesian Bank Restructuring Agency (1999-2001). He then joined Bank Danamon as EVP Corporate Lending Division (2001-2002) before being appointed Director (2002-2003). In addition, he served as a Commissioner of PT AsuransiExport Indonesia (20042006).
Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan 2003 diangkat menjadi Komisaris Bank Mandiri sampai dengan tahun 2005, dan kemudian diangkat sebagai Direktur Bank Mandiri pada RUPS Tahunan 2006. Pada RUPS Tahunan tanggal 17 Mei 2010 diangkat menjadi Wakil Direktur Utama Bank Mandiri sampai dengan saat ini.
Basis of Appointment: At the Bank Mandiri Annual General Meeting in 2003, he was appointed a Commissioner of the Bank until 2005 and was subsequently made a Director at the 2006 Annual General Meeting, in which capacity he served until the Annual General Meeting of 17 May 2010, when was made Deputy CEO of Bank Mandiri, an office he continues to hold.
Abdul Rachman Pengurus/Direktur Institutional Banking
Board of Committee/Director of Institutional Banking
Lahir di Solo, 8 Desember 1954. Lulusan Universitas Padjajaran bidang Akuntansi tahun 1980 dan Kansas State University bidang Manajemen Keuangan tahun 1989.
Born in Solo on December 8, 1954 and a graduate in accounting from Padjadjaran University in 1980 and Kansas State University in Financial Management in 1989
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
34
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti pelatihan dan seminar di bidang perbankan baik di dalam maupun di luar negeri sejak tahun 1981 hingga 2011, seperti, International Finance and Investment di Jakarta, Export-Import and Trade Finance di Singapura, Country Risk and Bank Risk di Hongkong, Pacific Rim Bankers Programs di Amerika Serikat dan meraih sertifikasi Manajemen Risiko di Singapura, serta Management for Competitive Advantage di Amerika Serikat.
Training Courses: He participated in a range of banking sector training courses and seminars both at home and abroad between 1981 and 2011, such as International Finance and Investment in Jakarta, Export-Import and Trade Finance in Singapore, Country Risk and Bank Risk in Hong Kong, and Pacific Rim Bankers Programs in the United States. He was awarded Risk Management certification in Singapore, and Management for Competitive Advantage certification in the United States.
Perjalanan Karir: Sebelum menjabat sebagai Direktur Institutional Banking, pengalaman profesional beliau dimulai sebagai supervisor kredit hingga menjadi Kepala Urusan Internasional di Bank Pembangunan Indonesia (1981-1999) dan setelah proses merger Bank Mandiri, beliau menjadi Senior Vice President (1999- 2003), Executive Vice President (2003-2005), Komisaris Mandiri Sekuritas (2003-2004), Komisaris Bank Syariah Mandiri (2003-2005).
Career: He commenced his professional career as credit supervisor and then as Head of International Affairs at Bank Pembangungan Indonesia (1981-1999). With the establishment of Bank Mandiri, he was made Senior Vice President, in which capacity he served between 1999 and 2003, and then Executive Vice President (2003-2005), Commissioner of Mandiri Sekuritas (2003- 2004), and Commissioner of Bank Syariah Mandiri (2003-2005).
Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan 2005 diangkat sebagai Direktur Bank Mandiri yang memimpin Direktorat Corporate Banking dan Direktorat Institutional Banking. Pada RUPS Tahunan tanggal 17 Mei 2010 diangkat kembali menjadi Direktur Institutional Banking sampai dengan saat ini.
Basis of Appointment: At the Annual General Meeting in 2005, he was appointed as Director of Corporate Banking, and subsequently as Director of Institutional Banking. Directorate of Special Asset Management. At the Annual General Meeting on May 17, 2010, he was appointed Director of Institutional Banking, in which capacity he continues to serve.
Sentot A. Sentausa Pengurus/Direktur Risk Management
Board of Committee/Director of Risk Management
Lahir di Jakarta, 10 Juni 1957 (56 tahun) ini merupakan lulusan Universitas Padjajaran bidang statistik tahun 1983 dan Monash University, Australia di bidang Business Administration pada tahun 1995.
Born in Jakarta on June 10, 1957 and a 1983 graduate in statistics from Padjadjaran University. He subsequently earned a degree in business administration from Monash University, Australia, in 1995.
Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar, diantaranya Visa Business Scholl di Cambridge, UK (2004), Leading Flexible Organizations di AS (2008), IIF Executive Program on Risk Management di Washington DC (2012), serta Corporate Finance di Kellog School of Management (2013).
Training Courses:
35
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
His actively participating in trainings and seminars, include Visa Business School in Cambridge, UK (2004), Leading Flexible Organization in USA (2008), IIF Executive Program on Risk Management in Washington DC (2012), also Corporate Finance in Kellog School of Management (2013).
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau dimulai pada tahun 1986 sebagai Officer Divisi Riset dan Pengembangan, Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo). Kemudian ditugaskan di Direktorat Treasury Bidang Asset & Liabilities Commitee (ALCO). Setelah proses merger Bank Mandiri beliau menjabat sebagai Vice President Global Market & Treasury, Division Head Operation & Legal Risk (2000), Division Head Procurement & Fixed Assets (2001), Group Head and Senior Vice President - Procurement & Fixed Assets (2003), Senior Vice President and Group Head Consumer Risk Group (2004), Group Head Portfolio & Operational Risk (2005), koordinator Direktorat Risk Management, Chairman BMEL London (2005-2006). Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 22 Mei 2006 diangkat menjadi Direktur yang memimpin Direktorat Risk Management dan kemudian diangkat kembali pada RUPS Tahunan tanggal 23 Mei 2011.
Ogi Prastomiyono Pengurus/Direktur Compliance & Legal Lahir di Bogor, 21 Mei 1961. Lulusan Institut Pertanian Bogor (1984) dan The Economic Institute Boulder, Colorado USA (1992) serta University of Notre Dame (1994). Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar di dalam dan luar negeri, antara lain; Trade Finance Training Scheme di Jakarta, dan Accelerated Development Programme 7 di London (1991), Sharia Banking Workshop di Jakarta (2004), Asian Business Dialogue on Corporate Governance di Singapura (2005), World Economic Forum di Davos (2005), Pendidikan Audit Intern Tingkat Managerial di Jakarta (2006), Internal Audit & Risk management di
Mandiri DPLK
Career: His professional experience began in 1986 as an officer in the Research and Development Division of Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo), after which he was assigned to the Directorate of Treasury Sector Assets & Liabilities Committee (ALCO). Following the establishment of Bank Mandiri, he was named Vice President of Global Market & Treasury. In 2000, he successively served as Division Head of Operations & Legal Risk and Division Head of Procurement and Fixed Assets (2001), before being appoined Group Head and Senior Vice President for Procurement and Fixed Assets in 2003. Then In 2004, was made Senior Vice President and Group Head Consumer Risk Group and Group Head Portfolio and Operational Risk in 2005. He served as coordinator Risk Management Directorate, and as Chairman BMEL London from 2005 to 2006. Basis of Appointment: At the AGM on May 22, 2006, he was appointed Director and assigned to lead the Risk Management Directorate. He was subsequently reappointed by the AGM held on May 23, 2011.
Board of Committee/Director of Compliance & Human Capital Born in Bogor on May 21, 1961, he is a graduated of the the Bogor Institute of Agriculture in 1984, The Economic Institute in Boulder, Colorado, USA, in 1992, and the University of Notre Dame in 1994. Training Courses: He has attended various training courses and seminars, both at home and abroad, including Trade Finance Training Scheme in Jakarta and the Accelerated Development Programme 7 in London (1991), Sharia Banking Workshop in Jakarta (2004), Asian Business Dialogue on Corporate Governance in Singapore (2005), the World Economic Forum in Davos (2005), Internal Audit Managerial Level Training in Jakarta (2006), Internal Audit & Risk
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
36
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Singapura (2006), dan Singapore Human Capital Summit di Singapura (2010). Beliau juga telah meraih sertifikasi dalam berbagai bidang antara lain Manajemen Risiko (2004), Sharia Financial Advisor (2005), dan Audit Internal (2006).
Management in Singapore (2006), and the Singapore Human Capital Summit in Singapore (2010). He has earned certification in various fields, including Risk Management (2004), Sharia Financial Advisor (2005), and Internal Audit (2006).
Perjalanan Karir: Sebelum menjabat sebagai Direktur Bank Mandiri, pengalaman profesional beliau dimulai ketika bergabung dengan Bank Ekspor Impor Indonesia sebagai Staff hingga menjadi General Manager Perencanaan dan Pengembangan (1986- 1999), kemudian di Bank Mandiri menjabat sebagai Kepala Divisi Compliance, Senior Vice President, Direktur Bank Syariah Mandiri, dan Executive Vice President (1999- 2008).
Career: His professional experience commenced when he joined Bank Ekspor Impor Indonesian as a staffer, before eventually being promoted to General Manager of Planning and Development (1986-1999). With the establishment of Bank Mandiri, he served successively as Head of Compliance Division, Senior Vice President, Director of Bank Syariah Mandiri, and Executive Vice President (1999-2008).
Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 29 Mei 2008 diangkat menjadi Direktur yang memimpin Direktorat Compliance & Human Capital, dan diangkat kembali menjadi Direktur pada RUPS Tahunan tanggal 2 April 2013 sampai dengan saat ini.
Basis of Appointment: At the AGM held on May 29, 2008, he was appointed Director in charge of the Directorate of Compliance & Human Capital. He was reappointed as Director for Compliance & Human Capital at the AGM held on 2 April 2013, in which capacity he continues to serve.
Pahala N. Mansury Pengurus/Direktur Finance & Strategy
Board of Committee/Director of Finance & Strategy
Lahir di Bogor, 8 April 1971. Lulusan Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi dari Universitas Indonesia, dan memperoleh gelar MBA Finance dari Stern School of Business, New York University, AS. Memperoleh kualifikasi sebagai CFA Charterholder dari CFA Institute sejak tahun 2003.
Born in Bogor on 6 April 1971, he holds a Bachelor’s Degree in Economics (Accounting) from the University of Indonesia, and an MBA in Finance from the Stern School of Business, New York University, USA. He qualified as a CFA Charterholder from the CFA Institute in 2003.
Training yang diikuti antara lain: Executive Briefing Malcolm Baldrige, Diklat Manajemen Umum dan Pensiun, 5th Training and Development Summit 2013 dan Balancing Leader & Manager.
Training Courses: Executive Briefing Malcolm Baldrige, General Management & Pension Training, 5th Training and Development Summit 2013 and Balancing Leader & Manager.
Perjalanan Karir: Sebelum menjabat sebagai Direktur Bank Mandiri, beliau memulai karier sebagai Change Management Consultant di Andersen Consulting Jakarta sampai dengan tahun 1997. Pada tahun 1998, beliau bekerja pada perusahaan pengelolaan investasi secara paruh waktu di New York, Amerika Serikat. Selepas itu, beliau menduduki jabatan Senior Consultant di Booz
Career: He began his career as a Change Management Consultant at Andersen Consulting Jakarta (1997). In 1998, he worked for an investment management company part time in New York, USA. After that, he worked as a Senior Consultant at Booz Allen
37
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Allen Hamilton, danProject Leader pada The Boston Consulting Group hingga tahun 2003 untuk berbagai proyek perbankan di Asia Tenggara. Beliau bergabung dengan Bank Mandiri dan menduduki berbagai posisi, di antaranya Group Head Corporate Development, Change Management Office, Accounting, dan Economic Research (2003-2006), EVP Coordinator Finance & Strategy (2006) dan Chief Financial Officer. Saat ini beliau aktif sebagai pengurus di CFA Indonesia sebagai Vice President.
Hamilton, and Project Leader at The Boston Consulting Group until 2003, during which time he was involved in various projects in Southeast Asia. Since joining Bank Mandiri, he has held various senior positions, including Group Head of Corporate Development, ChangeManagement Office, Accounting, and Economic Research (2003-2006). In 2006, he was appointed EVP Coordinator Finance & Strategy and Chief Financial Officer. He is currently Vice President of CFA Indonesia.
Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 17 Mei 2010 diangkat sebagai Direktur yang memimpin Direktorat Finance & Strategy sampai dengan saat ini.
Basis of Appointment: He was appointed Bank Mandiri’s Director of Finance & Strategy at the AGM on May 17, 2010, in which capacity he continues to serve.
Fransisca N. Mok Pengurus/Direktur Corporate Banking
Board of Committee/Director of Corporate Banking
Lahir: di Kutoarjo, 13 Juli 1956. Lulusan Universitas Padjajaran tahun 1981 dan Sekolah Tinggi Manajemen Labora Jakarta bidang keuangan tahun 2002 Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar di dalam dan luar negeri, seperti; Seminar Marketing of Services in Asia di Singapura (2003), Senior Executive Program di Hongkong (2004), Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta (2006) dan Risk Management in Banking di Perancis (2009). Perjalanan Karir: Sebelum menjabat sebagai Direktur Bank Mandiri, pengalaman profesional beliau dimulai di Bank Bumi Daya sebagai Kasub Tata Usaha Urusan Kredit Produksi & Gula, Kepala Bagian Kredit wilayah XII, Kepala Bagian Ekspor dan Impor cabang Gambir, Loan Admission Supervisor Wilayah IV, Team Leader Credit Recovery Officer Wilayah V (1983-1999) kemudian di Bank Madiri sebagai Senior Officer CRM-Corporate & Financial Institution, Manager Jakarta Distrik Center Region III, CBC Manager, Kepala Wilayah III, Senior Vice President, dan Executive Vice President (1999-2009). Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 17 Mei 2010 diangkat menjadi Direktur yang memimpin Direktorat Corporate Banking sampai dengan saat ini.
Mandiri DPLK
Born in Kutoarjo on July 13,1956, she graduated fromPadjadjaran University in 1981 and the Labora School ofManagement, Jakarta (finance) in 2002. Training Courses: She has attended various training courses and seminars, both at home and abroad, such as Seminar on Marketing of Services in Asia (Singapore, 2003), Senior Executive Program in Hong Kong (2004), Risk Management Certification, Jakarta (2006), and Risk Management in Banking in France (2009). Career: Her professional career began at Bank Bumi Daya, where she served successively head of the Sugar Production & Credit Affairs Administration Section, Head of Credit Region XII, Head Export and Import Section, Gambir branch, Loan Admission Supervisor Region IV, and Leader Team Credit Recovery Officer Region V (1983-1999). With the establishment of Bank Mandiri, she served as Senior Officer CRMCorporate and Financial Institutions, Manager of Jakarta District Center Region III, CBC Manager, Head of Region III, Senior Vice President, and Executive Vice President (1999-2009). Basis of Appointment: At the AGM on May 17, 2010, she was appointed Director of Corporate Banking, in which capacity she serves to date.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
38
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Sunarso Pengurus/Direktur Commercial &Business Banking Lahir: di Pasuruan, 7 November 1963. Lulusan Institut Pertanian Bogor tahun 1988 dan Master Administrasi BisnisUniversitas Indonesia tahun 2002. Training yang diikuti antara lain: Beliau juga aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar dalam berbagai bidang, seperti; Business Communication (1993), Manajement Umum Perbankan Lanjutan (1994), Sindikasi dan Dokumentasi Pinjaman (1997), Credit Principles Implementation (2000), Selling Commercial & Corporate Bank Service (2002), Sosialisasi Implementasi Data Cleansing (2004), Sertifikasi Manajemen Risiko (2006), Market Driving Strategies (2009), dan Strategic Business Leadership: Engagement Performance & Education (2011). Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau dimulai di Bank Dagang Negara sebagai Analis Kredit kemudian Asisten Relationship Manager dan Relationship Manager antara tahun 1991 hingga 1996. Karir beliau di Bank Mandiri pada tahun 1999 adalah sebagai Senior Officer, Senior Relationship Manager, Assistant Vice President, Vice President, SVP Client Service Team Manager, SVP GH Plantation Specialist, EVP GH Corporate Banking Agro Based antara tahun 19992010. Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 17 Mei 2010 beliau diangkat menjadi Direktur dan ditugaskan memimpin Direktorat Commercial & Business Banking sampaidengan saat ini.
Kresno Sediarsi Pengurus/Direktur Technology & Operations Lahir: di Yogyakarta, 3 November 1958. Lulusan Universitas Gadjah Mada bidang Ekonomi tahun 1983 dan International University of Japan di bidang Hubungan Internasional tahun 1992.
39
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Board of Committee/Director of Commercial &Business Banking Born in Pasuruan on 7 November 1963, he graduated from the Bogor Institute of Agriculture in 1988 and was awarded a Master of Business Administration Degree by the University of Indonesia in 2002. Training Courses: He has participated in a long list of training courses and seminars in various fields, including Business Communication (1993), General Management Advanced Banking (1994), Syndication and Loan Documentation (1997), Credit Principles Implementation (2000), Selling Commercial & Corporate Bank Services (2002), Dissemination & Implementation of Data Cleansing (2004), Risk Management Certification (2006), Market Driving Strategies (2009), and Strategic Business Leadership: Engagement Performance & Education (2011). Career: His professional career began as a Credit Analyst at Bank Dagang Negara, before he was successively made Assistant Relationship Manager and Relationship Manager (1991 – 1996). Since joining Bank Mandiri in 1999, he has served successively as Senior Officer, Senior RelationshipManager, Assistant Vice President, Vice President, SVP Client Service Team Manager, SVP GH Plantation Specialist, EVP GH Corporate Banking Agro Based (1999-2010). Basis of Appointment: At the AGM on 17 May 2010, he was appointed Director of Commercial & Business Banking, in which capacity he serves to date.
Board of Committee/Director of Technology & Operations Born in Yogyakarta on 3 November 1958, graduated from Gadjah Mada University in Economics in 1983 and the International University of Japan in International Relations in 1992.
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar di dalam dan luar negeri, diantaranya; Implementasi Swift di Jakarta dan Singapura (1993), Managing the Retail Branch Seminar di Jakarta dan International Public Sector Reform di Australia (1997), The Future Banking in China Conference di Jakarta dan The Future Banking in China Conference di Shanghai (2004), Indonesia HR Summit dan 7th Annual Shared Services & Outsourcing (2009), dan High Performance Leadership di Swiss (2010).
Training Courses: He has participated in various training courses and seminars at home and abroad, including Swift Application in Jakarta and Singapore (1993), Managing the Retail Branch Seminar in Jakarta and International Public Sector Reform in Australia (1997), Future Banking in China Conference in Jakarta, and The Future Banking in China Conference in Shanghai (2004), Indonesia HR Summit and 7th Annual Shared Services & Outsourcing (2009), and High Performance Leadership in Switzerland (2010).
Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau dimulai ketika bergabung dengan Bank Dagang Negara sebagai Assistant Account Officer, Kepala KP Urusan Luar Negeri, Ketua Tim Perencanaan dan Pengembangan Corp. Banking Project (1985-1999). Pada saat di Bank Mandiri, beliau menjabat sebagai Division Head Branch Network Development, Pejabat Regional Manager di beberapa kantor wilayah Bank Mandiri, Group Head (GH) Commercial Business Development & Support Group, GH Small Business Sales, Pemegang Kewenangan Memutus Kredit (PKMK), dan GH Human Capital antara (1999-2010).
Career: His professional career began when he joined Bank Dagang Negara, where he served successively as an Assistant Accounts Officer, Head of Foreign Affairs KP, and Team Leader Planning and Development Corp. Banking Project (1985- 1999). With the establishment of Bank Mandiri, he served successively as Head of Branch Network Development Division, Acting Regional Manager in several Bank Mandiri regional offices, Group Head (GH) Commercial Business Development & Support Group, GH Small Business Sales, Credit Authority Holder (PKMK), and GH Human Capital (1999-2010).
Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 17 Mei 2010 beliau diangkat menjadi Direktur dan ditugaskan memimpin Direktorat Technology & Operations sampai dengan saat ini.
Basis of Appointment: At the AGM dated May 17, 2010, he was appointed Director of Technology & Operations, in which capacity he serves to date.
Hery Gunardi Pengurus/Direktur Micro & Retail Banking Lahir di Bengkulu, 26 Juni 1962. Lulusan Universitas 17 Agustus 1945 jurusan Administrasi Niaga tahun 1987 dan University of Oregon, USA di bidang Finance & Accounting pada tahun 1991 Training yang diikuti antara lain: Beliau aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar, diantaranya Foreign Exchange and Money Market Dealer di Singapura (1987), Chartered Life Underwriter di Singapura (2003), Chartered Financial Consultant di Singapura (2003), Certified Wealth Manager di Indonesia (2005), Certified Financial Planning di Indonesia (2007),
Mandiri DPLK
Board of Committee/Director of Micro & Retail Banking Born in Bengkulu on June 26, 1962, he graduated from 17 Agustus 1945 University with a degree in Business Administration in 1987, and the University of Oregon, USA, where he majored in Finance & Accounting, in 1991. Training Courses: He has participated in a long list of training courses and seminars, including Foreign Exchange and Money Market Dealer training in Singapore (1987), Chartered Life Underwriter training in Singapore (2003), Chartered Financial Consultant in Singapore (2003), Certified Wealth Manager in Indonesia (2005), Certified Financial Planning in Indonesia (2007),
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
40
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Executive Development Program di USA dan London (2008 dan 2011), serta Risk Management Level 4 di Indonesia (2012).
Executive Development Programs in the USA and London (2008 and 2011), and Risk Management Level 4 in Indonesia (2012).
Perjalanan Karir: Pengalaman profesional beliau ketikabersama Bapindo diawali sebagai Anggota Tim Pengembangan Produk & Promosi, Anggota Tim Penyelesaian Kredit Bermasalah Urusan Debitur Khusus, Kepala Sub Bagian Sindikasi Surat Hutang, Urusan Keuangan dan Jasa Perbankan (1991-1998) kemudian di Bank Mandiri sebagai Anggota Tim Merger, Regional Marketing Manager, Pejabat Area Manager, Direktur Project Pendirian Perusahaan Asuransi Patungan dengan AXA, Direktur PT AXA Mandiri Financial Services, Senior Vice President, President Komisaris PT AXA Mandiri Financial Services, Executive Vice President, Komisaris Utama PT Mandiri Manajemen Investasi (1998- 2013}.
Career: His professional experience began when he was an employee at Bapindo, where he was a member of the Product Development & Promotion Team, after which he served successively as a Member of the NPL Settlement Special Debtor Affairs Team and Head of the Syndicated Bond Subsection, Financial Affairs & Banking Services (1991- 1998). He joined Bank Mandiri as head of the merger team before successively serving as a Merger Team member, Regional Marketing Manager, Acting Area Manager, Director of the Project to Establish a Joint Venture Project with AXA Insurance Company, Director of PT AXA Mandiri Financial Services, Senior Vice President, Chief Commissioner of PT AXA Mandiri Financial Services, Senior Vice President, and Chief Commissioner of PT Mandiri Manajemen Investasi (1998-2013).
Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 2 April 2013 beliau diangkat menjadi Direktur dan ditugaskan memimpin Direktorat Micro & Retail Banking sampai dengan saat ini.
Royke Tumilaar Pengurus/Direktur Treasury, Financial Institutions & Special Asset Management Lahir di Manado 21 Maret 1964. Lulusan Universitas Trisakti bidang Ekonomi tahun 1987 dan Master Business in Finance, University of Technology, Sydney tahun 1999. Training yang diikuti antara lain: Beliau juga mengikuti pelatihan dan seminar, diantaranya; Corporate Finance Workshop (2003), High Impact Leadership (2008), Strategic Business Leadership Engagement (2011), dan Sertifikasi Manajemen Risiko (2012). Perjalanan Karir: Karir beliau diawali di Bank Dagang Negara dengan jabatan terakhir sebagai Staff Profesional Tim Penyelesaian Kredit Bank Dagang Negara, Jakarta, Pada tahun 2007, menjabat sebagai Group Head Regional Commercial Sales I sampai dengan Mei 2010, dan pada Agustus 2009 merangkap jabatan sebagai Komisaris Mandiri Sekuritas. Pada Mei 2010 beliau menjabat sebagai Group Head Jakarta Commercial Sales sampai dengan Mei 2011. Dasar Pengangkatan Pertama: Pada RUPS Tahunan tanggal 23 Mei 2011 beliau diangkat menjadi Direktur dan ditugaskan memimpin Direktorat Treasury, Financial Institutions & Special Asset Management sampai dengan saat ini.
41
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Basis of Appointment: At the AGM on 2 April 2013, he was appointed Director of Micro & Retail Banking, in which capacity he continues to serve.
Board of Committee/Director of Treasury, Financial Institutions & Special AssetManagement Born in Manado on March 21, 1964, he graduated with a degree in economics from Trisakti University in 1987 and a Master of Business Administration (Finance) from the University of Technology, Sydney, in 1999 Training Courses: He has attended a long list of training courses and seminars, including Corporate Finance Workshop (2003), High Impact Leadership (2008), Strategic Business Leadership Engagement (2011), and Risk Management Certification (2012). Career: His career began at Bank Dagang Negara, where his last position was as a Professional Staff Member of the Bank Dagang Negara Credit Resolution Team in Jakarta. In 2007, he was appointed Regional Head of Commercial Sales Group I, in which capacity he served until May 2010. In August 2009, he was also appointed to concurrently serve as a Commissioner of Mandiri Securities. In May 2010, he was appointed Group Head Jakarta Commercial Sales, where he served until May 2011. Basis of Appointment: At the AGM on May 23, 2011, he was named Director of Treasury, Financial Institutions & Special Asset Management, in which capacity he continues to serve. Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Karyawan
Employee
Mandiri DPLK memiliki 16 pegawai, yang merupakan karyawan Bank Mandiri. Perekrutan dilakukan atas dasar rekrutment yang berlaku di Bank Mandiri dan telah ditetapkan oleh Direksi Bank Mandiri dan kontrak kerja.
Mandiri DPLK has 16 employees, which are all employees of Bank Mandiri. Recruitiment is based on work contracts that follow the standards of Bank Mandiri as stipulated by the Board of Directors of Bank Mandiri.
Perkembangan Sumber Daya Manusia Mandiri DPLK
Development of Human Resources of Mandiri DPLK
dari Segi Pendidikan Pendidikan
in terms of Status 2014
2013
D3
0
0
S1
13
14
Graduate
S2
3
2
Post Graduate
Kegiatan usaha Mandiri DPLK menuntut sumber daya manusia yang memiliki kemampuan analitis seorang sarjana dan bahkan pasca sarjana. Mandiri DPLK mempergunakan jasa dan tenaga karyawan Bank Mandiri yang ditunjuk, namun tetap melakukan kontrak kerja untuk memenuhi kebutuhan yang spesifik.
Mandiri DPLK
Education Academy
The business of Mandiri DPLK requires human resources with analytical capabilities of a graduate and even a post-graduate. Mandiri DPLK uses the services of appointed employees of Bank Mandiri, but also engages into work contracts to meet specific needs.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
42
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia Mandiri DPLK yang bersifat umum mengikuti pola yang diterapkan pada Bank Mandiri. Adapun pendidikan dan pelatihan yang bersifat khusus adalah:
The general education and training of human resources of Mandiri DPLK follows the pattern of Bank Mandiri. However, there are also specific eduational programs and trainings such as:
Perkembangan Sumber Daya Manusia Mandiri DPLK
Development of Human Resources of Mandiri DPLK
dari Segi Status Status Kepegawaian
in terms of Status 2014
2013
2012
Employment Status
Kontrak
6
7
5
Contract
Tetap
10
9
7
Permanent
2013 1. Manajemen Umum Dana Pensiun (MUDP) pada Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) 2. Manajemen Investasi Dana Pensiun (MIDP) pada Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) 3. Akuntasi dan Perpajakan Dana Pensiun pada Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) 4. Handling Difficult Customer & Complaints pada Markshare 5. Dashboard Eith Xcelcius Server pada PT. Eqa TransInformatika
2013 1. General Management of Pension Funds by Indonesian Pension Fund Association 2. Investment Management for Pension Funds by Indonesian Pension Fund Association 3. Accountancy and Tax of Pension Funds by Indonesian Pension Fund Association 4. Handling Difficult Customers & Complaints by Markshare 5. Dashboard Eith Xcelsius Server by PT Eqa Transinformatika
2014 1. Training ISO 9001 : 2008 oleh Arya Sentra | ISO 9001: 2008 training by Arya Sentra 2. High Quality Corporate Reporting oleh PT Tata Kelola Komunika | High Quality Corporate Reporting by PT Tata Kelola Komunika Bila pada tahun 2013 biaya yang dikeluarkan untuk pendidikan dan pelatihan adalah Rp 200.000.000, pada tahun 2014 adalah Rp 300.000.000
2014 1. Training ISO 9001 : 2008 oleh Arya Sentra | ISO 9001: 2008 training by Arya Sentra 2. High Quality Corporate Reporting oleh PT Tata Kelola Komunika | High Quality Corporate Reporting by PT Tata Kelola Komunika In the 2013 total costs of education and training were IDR 200.000.000, while in 2014 total costs of education and training were IDR 300.000.000.
Pengembangan kompetensi pegawai dilakukan dengan kesamaan kesempatan bagi seluruh karyawan baik kontrak maupun tetap. Dalam Key Performance Indicator setiap pegawai diwajibkan mengikuti minimal 2 (dua) kompetensi pengembangan setiap tahunnya.
The development of the employees' competence is conducted based on the principle of equal opportunity for all employees, whether contracted or permanent. In the key performance indicator (KPI), every employee is obligated to enroll in two competence enhancement per year.
43
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Pendiri
Founder
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk adalah pendiri Mandiri DPLK. Bank Mandiri merupakan bank Indonesia pertama yang mencapai status bank internasional dalam Arsitektur Perbankan Indonesia dan telah berhasil mempertahankan predikat sebagai “the best bank in service excellence” selama 7 (tujuh) tahun berturut-turut dari MRI, dengan aset Rp 855,040 triliun, penyaluran kredit Rp 529,973 triliun, dan simpanan nasabah sebesar Rp 636,4 triliun, serta rasio Gross NPL 2.15% dan Net NPL 0,81%.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk is the founder of Mandiri DPLK. Bank Mandiri is the first Indonesian bank that has reached the status of international bank in the Banking Architecture of Indonesia and has reached the recognition as “the best bank in service excellence” for 7 (seven) consecutive years from MRI, with assets of IDR 855.040 trillion, lending o IDR 529.973 trillion, and deposits of IDR 636.4 trillion, as well as a Gross NPL ratio of 2.15% and a Net NPL ratio of 0.81%.
Bank Mandiri memiliki 34.696 karyawan, 2.312 cabang di Indonesia dan luar negeri, dan 7 jaringan kantor luar negeri; mengelola jaringan lebih dari 15.444 ATM serta berbagai saluran elektronik seperti Mandiri Mobile, Internet Banking, SMS Banking, dan Call Center 14000.
Bank Mandiri has 34,696 employees, 2,312 branches in Indonesia and abroad, and 7 overseas office networks; manages a network of more than 15,444 ATMs and various electronic channels such as Mandiri Mobile, Internet Banking, SMS Banking, and Call Center 14000.
Bank Mandiri juga memiliki 9 perusahaan anak yang berkecimpung dalam bidang perbankan syariah, pasar modal, multi finance, asuransi jiwa, asuransi umum, serta perkreditan rakyat.
Bank Mandiri also has 9 subsidiaries that are engaged in the fields of sharia banking, capital market, multi-finance, life insurance, general insurance, and small-scale banking for the people.
Pemegang saham Bank Mandiri adalah Negara Republik Indonesia (60%) dan Masyarakat (40%). Adapun 5 Pemegang Saham Terbesar Publik Domestik Bank Mandiri Per 31 Desember 2014 adalah:
The shareholders of Bank Mandiri are the State of the Republic of Indonesia (60%) and the public (40%). The 5 major shareholders Public Domestic of Bank Mandiri as of 31 December 2014 are:
1.
1.
2. 3. 4. 5.
Negara Republik Indonesia (60%) dengan 14.000.000.000 lembar saham BPJS Ketenagakerjaan dengan 353.801.206 lembar saham PT Prudential Life Assurance – REF dengan 161.466.609 lembar saham PT AIA Finl – UL Equity dengan 91.432.800 Reksa Dana Schroder Dana Prestasi Plus 9 dengan 82.036.686 lembar saham
Alamat Bank Mandiri PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Plaza Mandiri Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta 12190, INDONESIA, Tel: +6221 5265045, Fax: +6221 5274477, 5275577, Call Center: 14000, +6221 52997777, website: www.bankmandiri.co.id, email:
[email protected] Sepanjang pendiriannya Mandiri DPLK tidak memiliki mitra pendiri.
Mandiri DPLK
2. 3. 4. 5.
The State of the Republic of Indonesia (60%) with 14,000,000,000 shares BPJS Ketenagakerjaan with 353,801,206 shares PT Prudential Life Assurance – REF with 161,466,609 shares PT AIA Finl – UL Equity with 91,432,800 Reksa Dana Schroder Dana Prestasi Plus 9 with 82,036,686 shares
Alamat Bank Mandiri PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Plaza Mandiri Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta 12190, INDONESIA, Tel: +6221 5265045, Fax: +6221 5274477, 5275577, Call Center: 14000, +6221 52997777, website: www.bankmandiri.co.id, email:
[email protected] Throughout its existence, Mandiri DPLK did not have a founding partner
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
44
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Perusahaan Anak
Subsidiaries
Sepanjang pendiriannya, Mandiri DPLK tidak memiliki perusahaan anak di bawah koordinasinya
Since its establishment, Mandiri DPLK did not have a subsidiary under its coordination.
Struktur Grup
Group Structure
Sepanjang pendiriannya, Mandiri DPLK tidak memiliki grup perusahaan
Since its establishment, Mandiri DPLK tidak not have a group of companies.
Lembaga dan Jasa Penunjang
Supporting Institution and Services
Kantor Akuntan Publik Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny Member of Moore Stephens International Registered Public Accountants Intiland Tower 7th floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 32 Jakarta 10220 - Indonesia Tel +62 21 5708111 Fax +62 21 570 8012 website : www.moorestephens.com Akuntan Jacinta Mirawati (NRAP AP.0154)
Public Accountant Firm Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny Member of Moore Stephens International Registered Public Accountants Intiland Tower 7th floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 32 Jakarta 10220 - Indonesia Tel +62 21 5708111 Fax +62 21 570 8012 website : www.moorestephens.com Akuntan Jacinta Mirawati (NRAP AP.0154)
Bank Kustodian PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta 12190, Indonesia, Tel: +62 21 527 5858, Fax: +62 21 5268201
Custodian Bank PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta 12190, Indonesia, Tel: +62 21 527 5858, Fax: +62 21 5268201
Aktuaris Sepanjang pendiriannya, Mandiri DPLK belum menggunakan jasa aktuaris.
Actuary Since its establishment, Mandiri DPLK did not use the services of an actuarian.
Manajer Investasi PT Mandiri Manajemen Investasi Plaza Mandiri Lt. 29, Jalan Jend. Gatot Subroto Kav.36-38, Jakarta12190, Indonesia, Tel: +62 21 526 3445, Fax: +62 21 527 5705
Investment Manager PT Mandiri Manajemen Investasi Plaza Mandiri Lt. 29, Jalan Jend. Gatot Subroto Kav.36-38, Jakarta12190, Indonesia, Tel: +62 21 526 3445, Fax: +62 21 527 5705
PT Schroder Investment Management Indonesia Indonesia Stock Exchange Building, Tower 1, 30th Floor, Jalan Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190, Indonesia, Tel: +62 21 2965 5100, Fax: +62 21 515 0505
PT Schroder Investment Management Indonesia Indonesia Stock Exchange Building, Tower 1, 30th Floor, Jalan Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190, Indonesia, Tel: +62 21 2965 5100, Fax: +62 21 515 0505
PT Samuel Aset Manajemen Menara Imperium 25th floor Jl. H.R Rasuna Said Kav. 1 Jakarta 12980, Indonesia Tel: +62 21 2854 8827 Fax: +62 21 8370 3278
PT Samuel Aset Manajemen Menara Imperium 25th floor Jl. H.R Rasuna Said Kav. 1 Jakarta 12980, Indonesia Tel: +62 21 2854 8827 Fax: +62 21 8370 3278
45
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Profil Mandiri DPLK Profile of Mandiri DPLK
Pengelola Administrasi Peserta Sepanjang pendiriannya, Mandiri DPLK tidak mempergunakan jasa pengelola administrasi peserta.
Participant Administrator Since its establishment, Mandiri DPLK did not use the services of an administrator participant
Penilai Sepanjang pendiriannya, Mandiri DPLK tidak menggunakan jasa penilai.
Appraiser Since its establishment, Mandiri DPLK did not use the services of an appraiser.
Penghargaan Pada tahun 2014, Mandiri DPLK memperoleh penghargaan peringkat 4 dari 12 peserta pada Annual Report Award 2013 kategori Dana Pensiun yang diselenggarakan oleh Komite Nasional Kebijakan Good Corporate Governance pada tanggal 16 Oktober 2014.
Awards In 2014, Mandiri DPLK obtained the recognition of being ranked 4th among 12 participants in the 2013 Annual Report Award of the Pension Fund category that was held by the National Committee for Good Corporate Governance Policy on 16 October 2014.
Untuk standarisasi pelayanan, Mandiri DPLK sedang dalam proses sertifikasi ISO 9001 : 2008.
Mandiri DPLK
In terms of service standardization, Mandiri DPLK is in the process of ISO 9001:2008 certification.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
46
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis “Start with the end in mind.” Stephen Covey
47
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis Tinjauan Operasional
Operational Review
Pengelolaan Investasi
Investment Management
Kegiatan utama Mandiri DPLK adalah menghimpun dana masyarakat dan mengelola kekayaan Dana Pensiun dengan investasi sesuai paket pilihan yang dipilih peserta. Guna memastikan penegakkan prinsip manajemen risiko dan juga objektivitas investasi, kegiatan Mandiri DPLK secara ketat diatur di dalam: • Undang-Undang Dana Pensiun beserta peraturan pelaksanaannya • Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 19/ PMK.010/2012 tanggal 01 Pebruari 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan No. 199/ PMK.010/2008 tanggal 05 Desember 2008 tentang Investasi Dana Pensiun • Peraturan Dana Pensiun (PDP) Mandiri DPLK • Good Pension Fund Governance (GPFG) Mandiri DPLK
The main business of Mandiri DPLK is the collection of public funds and managing assets of the Pension Fund through investment packages chosen by the participants. To ensure the upholding of risk management principles and objective investment, the activities of Mandiri DPLK are strictly governed according to: • Pension Fund Law and its operational regulations • Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 19/ PMK.010/2012 tanggal 01 Pebruari 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan No. 199/ PMK.010/2008 tanggal 05 Desember 2008 tentang Investasi Dana Pensiun • Peraturan Dana Pensiun (PDP) Mandiri DPLK • Good Pension Fund Governance (GPFG) Mandiri DPLK
Pengelolaan investasi tahun 2014 telah diaudit oleh KAP Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny sesuai laporannya tanggal 08 Mei 2015 dengan pendapat disajikan secara wajar dalam semua hal yang material, yang memberikan pendapat Mandiri DPLK telah: • Melakukan evaluasi atas kebijakan manajemen risiko, • Mengelola investasi sesuai ketentuan, • Mengalokasi hasil investasi ke rekening Peserta sesuai ketentuan, • Melakukan penilaian investasi sesuai ketentuan Instrumen investasi Mandiri DPLK, sebagaimana diperkenankan dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 199/PKM.010/2008 tentang Investasi Dana Pensiun yang tertuang dalam PDP Mandiri DPLK sebagai berikut: • Surat Berharga Negara • Tabungan pada Bank • Deposito Berjangka pada Bank • Deposito On Call (DOC) pada Bank • Sertifikat Deposito pada Bank • Sertifikat Bank Indonesia Saham yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia (BEI) • Obligasi yang tercatat di BEI • Sukuk yang tercatat di BEI • Unit Penyertaan Reksa Dana dari: -- Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Campuran, dan Reksa Dana Saham; -- Reksa Dana Terproteksi, Reksa Dana dengan Penjaminan, dan Reksa Dana Indeks; -- Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif Penyertaan Terbatas; -- Reksa Dana yang Unit Penyertaannya diperdagangkan di Bursa Efek.
Mandiri DPLK
The investment management of 2014 has been audited by the Public Accountant Firm Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny as stated in the report of 08 May 2015 with the statement that it is fair in all material aspects, and with the opinion that Mandiri DPLK has: • evaluated risk management policy • managed investment in accordance to rules and regulations • allocated returns on investment to Participants’ accounts in accordance to rules and regulations • evaluated investment in accordance to regulations The investment instruments of Mandiri DPLK, as permitted by the Regulation of the Minister of Finance No. 199/PMK.010/2008 about Pension Fund Investment as stated in the PDP of Mandiri DPLK is as follows: • Government Securities • Bank Savings • Bank Time Deposits • Bank On Call Deposits • Bank Deposit Certificates • Bank Indonesia Certificates • Stocks listed on the Indonesian Stock Exchange (IDX) • Bonds listed on IDX • Sukuk listed on IDX • Mutual Fund Participation Units, which comprise: -- Money Market Mutual Funds, Fixed Income Mutual Funds, Combination Mutual Funds, and Equity Mutual Funds; -- Protected Mutual Funds, Capital Guaranteed Funds, and Index Mutual Funds -- Mutual Funds with underlying assets on Close-Ended Collective Investment Contracts -- Exchange-Traded Funds
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
48
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Investasi Mandiri DPLK (dalam Rp miliar)
Mandiri DPLK Investment (in IDR billion)
Portofolio Investasi - Jenis Investasi
2014
Deposito On Call
2013
2012
Investment Portfolio - Type of Investment
66,00
-
-
On Call Deposits
1.603,85
87,24
78,89
Time Deposits
Saham
54,65
2,40
0,01
Shares
Obligasi
43,53
8,08
2,00
Bonds
202,89
99,46
-
Sharia Bonds
0,76
1,70
0,44
Mutual Funds
807,09
-
-
Government Securities
Deposito Berjangka
Sukuk Reksa Dana Surat Utang Negara
Pada tahun 2014, dominasi Investasi terbesar pada kategori pasar uang berupa deposito berjangka. Hal ini disebabkan karena adanya penambahan aset kelolaan Mandiri DPLK yang memilih penempatan investasi pada deposito berjangka.
In 2014, investment was dominated by the category of money market in the form of time deposits, due to the increase of assets under management of Mandiri DPLK allocated in time deposits.
Pendapatan Investasi (dalam Rp penuh) Pendapatan Investasi Deposito On Call Deposito Berjangka Obligasi Sukuk Deviden Laba (Rugi) Pelepasan Investasi Jumlah
Investment Revenue (in IDR) 2014
2013
2012
Investment Revenue
3,524,010,754
4,430,054
(1,313,828)
On Call Deposits
22,146,443,603
8,805,613,219
1,577,465,506
Time Deposits
4,632,220,683
503,163,889
430,556
Bonds
15,200,748,392
1,318,462,500
-
Sharia Bonds
41,081,358
1,245,000
-
Dividends
(186,167,919)
5,200,000
-
Profit (Loss) Divestments
45,358,336,871
10,638,114,662
1,576,582,233
Total
Pendapatan Investasi Mandiri DPLK tahun 2014 sebesar Rp. 45,36 miliar yang didominasi oleh pendapatan bunga deposito berjangka seiring dengan besarnya penempatan investasi di Deposito
The investment revenue of Mandiri DPLK in 2014 reached IDR 45.35 billion, which was dominated by the time deposit interest revenue due to the large investment allocated in the time deposits.
Pelayanan Kepesertaan
Participant Service
Program pensiun yang dijalankan Mandiri DPLK terbuka bagi karyawan pemberi kerja maupun pekerja mandiri yang telah mempunyai penghasilan dan berusia minimal 18 tahun atau sudah menikah.
All employees and independent workers with income and a minimum age of 18 or a married status can become participants of the pension program of Mandiri DPLK.
Sebagai entitas terafiliasi, Mandiri DPLK melakukan pelayanan kepesertaan koordinasi dengan Bank Mandiri, yang memiliki infrastruktur pelayanan nasabah perbankan yang luas dan teruji. Guna meningkatkan pelayanan kepada Peserta, Mandiri DPLK telah memiliki unit Customer Care & Settlement yang menjalankan fungsi pendaftaran dan pemutakhiran data kepesertaan, customer service dan customer claim.
49
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
As an affiliated entity, Mandiri DPLK conducts participation services in coordination with Bank Mandiri, which has a vast and proven banking customer service infrastructure. To enhance participant services, Mandiri DPLK has a Customer Care & Settlement unit that enacts the function of registration and participant data updating, customer service and customer claim.
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Per 31 Desember 2014, terdapat 39.094 peserta aktif dan 377 pensiunan yang terdaftar sebagai Peserta Program Pensiun Iuran Pasti dan Program Pensiun untuk Kompensasi Pesangon. Jumlah peserta aktif mengalami peningkatan sebesar 86% jika dibandingkan dengan akhir tahun 2013 dimana Mandiri DPLK memiliki 21.016 peserta aktif. Peserta usia pensiun mengalami peningkatan 4 kali lipat pada 2014, dimana pada akhir 2013 tercatat hanya 66 peserta usia pensiun.
As per 31 December 2014, there were 39,094 active participants and 377 pensioners registered as Participants of the Defined Contribution Pension Program and the Severance Compensation Pension Program. The number of active participants has increased by 86% compared to end of 2013, where Mandiri DPLK had 21,016 active participants. The number of retirement age participants increased 4 times in 2014, where in 2013 there were only 66 retirement age participants.
Sumber Daya Manusia
Human Resources
Seluruh sumber daya menusia Mandiri DPLK merupakan karyawan Bank Mandiri, sehingga mengikuti kompetensi, kapabilitas dan pengembangan diri Bank Mandiri.
The whole human resource of Mandiri DPLK comprises employees of Bank Mandiri, so that they follow the compentency, capability, and self-development practices of Bank Mandiri.
Perkembangan Sumber Daya Manusia Mandiri
Development of Human Resources of Mandiri DPLK
DPLK dari Berdasarkan Pendidikan
in terms of Education
(Orang) Pendidikan |
2014
2013
D3
2012
(People) Education
2
Academy
S1
13
12
8
Graduate
S2
3
4
2
Post Graduate
Perkembangan Sumber Daya Manusia Mandiri
Development of Human Resources of Mandiri DPLK
DPLK dari Berdasarkan Status Status Kepegawaian
in terms of Status 2014
2013
2012
Kontrak
6
10
5
Contract
Tetap
10
6
7
Permanent
Perkembangan Sumber Daya Manusia Mandiri
Employment Status
Development of Human Resources of Mandiri DPLK
DPLK dari Berdasarkan Usia
in terms of Age
(Orang)
(People) Usia
2014
2013
2012
<30 tahun
8
7
2
<30 years old
31 - 40 tahun
4
4
4
31 - 40 years old
41 - 50 tahun
4
4
4
41 - 50 years old
>50 tahun
0
1
2
>50 years old
Mandiri DPLK
Age
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
50
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Perkembangan Sumber Daya Manusia Mandiri DPLK
Development of Human Resources of Mandiri DPLK
dari Segi Jabatan
in terms of Grade
(Orang)
(People) Jabatan
2014
2013
Grade
Pimpinan
10
10
Officer
Pelaksana
6
6
Clerk
Information Technology and Procurement
Teknologi Informasi dan Pengadaan
Mandiri DPLK utilizes the information technology and procurement system of Bank Mandiri. In 2014, the information technology of Bank Mandiri had an architecture of application, information, infrastructure, and system security, which run under an industrial standard administration. The information technology has become a key business enabler of Bank Mandiri.
Mandiri DPLK mempergunakan sistem teknologi informasi dan pengadaan Bank Mandiri. Pada tahun 2014, teknologi informasi Bank Mandiri telah memiliki arsitektur aplikasi, informasi, infrastruktur dan keamanan sistem, serta dijalankan dengan tata kelola sesuai dengan standar industri. Teknologi informasi telah menjadi key business enabler bagi Bank Mandiri
Accountancy and Reporting
Akuntansi dan Pelaporan Aset Neto Mandiri DPLK pada akhir tahun 2014 tercatat sebesar Rp 3,64 triliun, naik pesat dibandingkan dengan Aset Neto yang tercatat pada akhir tahun 2013 sebesar Rp 209,99 miliar. Kenaikan yang signifikan ini berasal dari kenaikan nilai wajar Total Investasi dan juga kenaikan Aset Lancar Diluar Investasi berupa penempatan pada Bank. Pada akhir tahun 2014, Total Investasi berdasarkan nilai wajar tercatat sebesar Rp 2,78 triliun, meningkat pesat dibandingkan dengan Total Investasi pada akhir tahun 2013 yang tercatat sebesar Rp 198,88 miliar. Mandiri DPLK mencatatkan pertumbuhan rata-rata tahunan Total Investasi sebesar 504,53% (CAGR) sejak awal pendirian.
Net assets of Mandiri DPLK at the end of 2014 were IDR 3.64 trillion, which is a rapid increase compared to the net assets that were recorded at the end of 2013, namely IDR 209.99 billion. The significant increase was driven by the fair value increase of Total Investments and also the increase of Assets Other Than Investments in the form of placements at banks. At the end of 2014, Total Investments based on fair value reached IDR 2.78 trillion, increasing rapidly compared to Total Investments at the end of 2013 that reached IDR 198.88 billion. Mandiri DPLK recorded an average annual growth of Total Investment of 504.53% (CAGR) since its establishment.
(dalam Rp penuh) Laporan Aset Neto
2014
2013
Net Asset Report
Aset
Asset
Investasi (Nilai wajar)
Investment (Fair Value)
Surat berharga Negara
807,094,124,100
-
Government Securities
-
-
Savings
Tabungan Deposito on call
66,000,000,000
-
On Call Deposits
1,603,850,850,000
87,238,250,000
Time Deposits
Saham
54,649,617,500
2,396,642,500
Equity
Obligasi
43,525,487,000
8,077,196,000
Bonds
202,886,616,500
99,460,979,500
Deposito berjangka
Sukuk
51
(in Rp)
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
(dalam Rp penuh)
(in Rp)
Laporan Aset Neto
2014
Unit Penyertaan Reksa Dana Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Saham, dan Reksa Dana Campuran
2013
Net Asset Report
Sharia Bonds
75,825,713
1,701,055,306
Mutual Fund Participation Units
Reksa Dana Terproteksi, Reksa Dana dengan Penjaminan dan Reksa Dana Indeks
-
-
Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif Penyertaan Terbatas
-
-
Reksa Dana yang Unit Penyertaannya Diperdagangkan di Bursa Efek
-
-
Efek beragun aset dari kontrak investasi kolektif efek beragun aset
-
-
Unit penyertaan dana investasi real estat berbentuk Kontrak Investasi Kolektif
-
-
2,778,082,520,813
198,874,123,306
Jumlah Investasi Aset Lancar Diluar Investasi
Money Market Mutual Funds, Fixed Income Mutual Funds, Equity Mutual Funds, Hybrid Mutual Funds x Protected Mutual Funds, Capital Guaranteed Funds and Index Mutual Funds Mutual Funds with underlying assets on Close-Ended Collective Investment Contracts Exchange-Traded Funds Asset-Backed Securities from Asset-Backed Collective Investment Contracts Real Estate Investment Trusts in form of Collective Investment Contracts Total Investment
850,759,382,472
10,239,262,702
Beban dibayar dimuka
-
-
Assets Other Than Investments Bank
Piutang investasi
-
-
Prepaid Expenses
12,650,888,305
873,711,503
Investment Receivables
1,967,506,834
-
Investment Return Receivables
Other Receivables
865,377,777,611
11,112,974,205
Aset Tersedia
3,643,460,298,424
209,987,097,511
Liabilitas
Bank
Piutang hasil investasi Piutang lain-lain Jumlah Aset Lancar Diluar Investasi
Liabilitas Diluar Liabilitas Manfaat Pensiun
-
Jumlah Liabilitas Diluar Liabilitas Manfaat Pensiun
-
Aset Neto Tersedia Untuk Manfaat Purnakarya
Mandiri DPLK
Total Assets Other Than Investments Available Assets
Liabilities Liabilities Other Than Pension
Benefit Liabilities
3,643,460,298,424
209,987,097,511 Net Assets Available for Pension Benefits
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
52
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Laporan Perubahan Aset Neto
Report on Change in Net Assets
Sepanjang tahun 2014, Mandiri DPLK mencatatkan kenaikan Aset Neto sebesar Rp 3,43 triliun dibandingkan dengan Aset Neto per akhir tahun 2013. Faktor penambahan Aset Neto sepanjang 2014 tersebut sebagian besar berasal dari Iuran peserta sebesar Rp 3,37 triliun, sementara faktor pengurang Aset Neto tercatat sebesar Rp 9,2 miliar.
Throughout 2014, Mandiri DPLK has increased Net Assets by IDR 3.43 trillion compared to Net Assets at the end of 2013. During 2014, the addition to Net Asset Increase was IDR 3.44 trillion and was largely contributed to by the IDR 3.37 trillion in form of participant contribution, while the deduction towards Net Asset Decrease was IDR 9.2 billion.
(dalam Rp penuh) Laporan Perubahan Aset Neto
(in Rp) 2014
2013
Report on Change in Net Assets
Penambahan
Addition
Pendapatan Investasi Bunga Dividen Sewa Laba (rugi) pelepasan investasi Pendapatan investasi lain Jumlah pendapatan investasi Peningkatan (penurunan investasi) Iuran Pendapatan di luar investasi Pengalihan dana dari DPPK dan pemberi kerja Jumlah Penambahan
Investment Return 45,593,423,432
10,631,669,662
Interests
41,081,358
1,245,000
Dividends
-
-
Lease
(186,167,919)
5,200,000
Profit (loss) Divestments
-
-
Other investment returns
45,448,336,871
10,638,114,662
Total Investment Returns
3,752,975,660
(2,461,620,694)
Investment Increase (Decrease)
3,372,162,592,576
110,494,629,233
Contributions
4,828,479,683
1,585,991,684
Revenues Other than Investments
16,603,020,881
2,260,486,805
Fund transfer from DPPK and Employers
3,442,795,405,671
122,517,601,690
Total Addition
Pengurangan Beban Investasi
1,066,391,847
39,396,358
Investment Costs
Beban Operasional (fee kepada pendiri)
4,828,479,683
1,585,991,684
Operational Costs (Founder Fees)
Manfaat pensiun
3,337,333,228
84,331,842
Pension Benefits
Beban di luar investasi dan operasional
-
-
Costs Other Than Investments and Operations
Penarikan iuran
-
-
Contribution Collection
9,232,204,758
1,709,719,884
Total Deduction
3,433,563,200,913
120,807,881,806
Net Asset Increase
Aset Neto Tersedia untuk Manfaat Purnakarya Awal Tahun
209,987,097,511
89179215705
Net Assets Available for Pension Benefits at Beginning of the Year
Aset Neto Tersedia untuk Manfaat Purnakarya Akhir Tahun Tahun
3,643,550,298,424
209,987,097,511
Net Assets Available for Pension Benefits at Year End
Jumlah Pengurangan Kenaikan Aset Neto
53
Deduction
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Uraian Kinerja Keuangan
Discussion of Financial Performance
Komposisi portfolio investasi
Investment Portfolio Composition
Komposisi terbesar dari portofolio investasi Mandiri DPLK per akhir 2014 adalah investasi pada Deposito Berjangka, sebesar 57,73%. Komposisi terbesar kedua adalah investasi pada Surat Berharga Negara sebesar 29,05%.
The largest composition of the investment portfolio of Mandiri DPLK at the end of 2014 was the investment in Time Deposits, namely 57.73%. The second largest composition was the investment in Government Securities, namely 29.05%
(dalam Rp penuh) Portfolio Investasi (Investment Portfolio)
(in Rp) 2014
2013
Nominal Surat berharga Negara Government Securities
Porsi (%)
Y-o-Y (%)
Nominal
Porsi (%)
807,094,124,100
29.05
-
0.00
n.m
-
0.00
-
0.00
n.m
66,000,000,000
2.38
-
0.00
n.m
Deposito berjangka Time Deposits
1,603,850,850,000
57.73
87,238,250,000
43.87
1738
Sertifikat deposito Deposit Certificates
-
0.00
-
0.00
n.m
Sertifikat Bank Indonesia Certificates of Bank Indonesia
-
0.00
-
0.00
n.m
Saham Equity
54,649,617,500
1.97
2,396,642,500
1.21
2180
Obligasi Bonds
43,525,487,000
1.57
8,077,196,000
4.06
439
202,886,616,500
7.30
99,460,979,500
50.01
104
0.00
n.m
0.86
-96
Tabungan Savings Deposito on call On Call Deposits
Sukuk Sharia Bonds Unit Penyertaan Reksa Dana Mutual Fund Participation Units Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Saham, dan Reksa Dana Campuran Money Market Mutual Funds, Fixed Income Mutual Funds, Equity Mutual Funds, Hybrid Mutual Funds
Mandiri DPLK
75,825,713
0.00
1,701,055,306
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
54
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Jika dibandingkan terhadap komposisi portofolio investasi pada tahun 2013, terdapat pergeseran komposisi portofolio dimana pada akhir tahun 2013 komposisi terbesar adalah investasi pada Sukuk (50%) diikuti dengan Deposito Berjangka (43,87%). Adanya pergeseran komposisi portofolio investasi ini sejalan dengan paket investasi pilihan peserta
Compared to investment portfolio in 2013, there was a shift in the portfolio composition. In 2013, the largest portfolio allocation was in Sukuk (50%) followed by Time Deposits (43.87%). The shift in portfolio composition was due to the investment package chosen by participants
Pendapatan Investasi
Investment Income
Sepanjang tahun 2014, Mandiri DPLK mencatatkan total Pendapatan Investasi sebesar Rp 45,36 miliar, naik lebih dari tiga kali lipat dibandingkan dengan total Pendapatan Investasi sepanjang 2013 sebesar Rp 10,64 miliar. Jika dihitung dari sejak pendirian Mandiri DPLK, pertumbuhan rata-rata tahunan Pendapatan Investasi tercatat sebesar 590,09% (CAGR).
Throughout 2014, the total Investment Income booked by Mandiri DPLK was IDR 45.36 billion, an increase of more than three-fold compared to the total Investment Income during 2013 which was IDR 10.64 billion. Calculated since the establishment of Mandiri DPLK, the compounded annual growth rate of Investment Income is 590.09% (CAGR).
(dalam Rp penuh) Pendapatan Investasi
(in Rp) 2014
2013
Y-o-Y (%)
Bunga Deposito berjangka
Investment Income Interests
22,146,443,603
8,805,613,219
Obligasi
4,632,220,683
503,163,889
Deposito on call
3,524,010,754
4,430,054
79.448
On Call Deposits
15,200,748,392
1,318,462,500
1.053
Sharia Bonds
Sukuk Dividen Laba (rugi) pelepasan investasi - bersih Jumlah
152 821
Time Deposits Bonds
41,080,358
1,245,000
3.200
Dividends
(186,167,919)
5,200,000
-3.680
Gain (loss) on divestments – net
45,358,335,871
10,638,114,662
326
Total
Komposisi terbesar dari total Pendapatan Investasi di 2014 adalah pendapatan Bunga Deposito Berjangka sebesar Rp 22,15 miliar yang meningkat dari posisi tahun 2013 sebesar Rp 8,80 miliar, diikuti dengan pendapatan bagi hasil Sukuk sebesar Rp 15,2 miliar, meningkat dari tahun 2013 sebesar Rp 1,32 miliar.
Interest Income from Time Deposit was the largest contributor of Investment Income in 2014, which was IDR 22.15 billion, increased compared to 2013 which was Rp 8.80 billion, followed by the Interest Income from Sukuk which was IDR 15.2, increased from IDR 1.32 billion in 2013.
Pembayaran Manfaat Pensiun
Pension Benefits Payment
Pada tahun 2014, nilai manfaat pensiun yang jatuh tempo dalam waktu kurang dari satu tahun adalah Rp 3.34 miliar. Nilai ini setara dengan 0.09% dari total Aset Neto Mandiri DPLK per akhir tahun 2014. Dilihat dari rasio tersebut, kemampuan Mandiri DPLK dalam menyelesaikan pembayaran manfaat pensiun yang jatuh tempo dalam waktu kurang dari satu tahun sangat baik.
In 2014, the total amount of pension benefits due within one year was IDR 3.34 billion. The amount due was equal to 0.09% from the total of Mandiri DPLK Net Assets as of the end of 2014. Evaluating from that ratio, the ability of Mandiri DPLK to settle the amount of pension benefits due within one year is very good.
55
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Kolektibilitas Piutang Iuran
Collectability of Contribution Receivables
Pada tahun 2014, tidak ada peserta Mandiri DPLK yang memiliki tunggakan iuran sehingga tingkat kolektibilitas piutang 100%. Hal ini seiring dengan sosialisasi kepada peserta/pemberi kerja untuk meningkatkan kepedulian terkait pentingnya kedisiplinan pembayaran iuran.
In 2014, there were no participants of Mandiri DPLK with overdue contribution; therefore Mandiri DPLK has 100% contribution collectability in 2014. The collectability rate was a result of constant effort by Mandiri DPLK to increase the awareness of participants/ employees on the importance of paying contribution fee on time.
Kesesuaian Aset dan Liabilitas
Assets-Liabilities Matching
Per 31 Desember 2014, jumlah Liabilitas Manfaat Pensiun tercatat sebesar Rp 3,638 miliar dengan pendapatan yang belum terealisasikan sebesar Rp 4,65 miliar dan Aset Neto tercatat sebesar Rp 3,643 miliar.
As of December 31, 2014, total Pension Benefits Liabilities was IDR 3.638 billion with unrealized income of IDR 4.65 billion and Net Assets was IDR 3.643 billion.
Kesesuaian Aset dan Liabilitas Keterangan
Assets-Liabilities Matching <1
1<x<3
3<x<5
Description
315,60
18,43
2.964,63
Liabilities
Aset yang diinvestasikan
2.678,60
3.542,97
4.480,66
Assets
Rasio
848,73%
19.224,33%
151.14%
Ratio
Manfaat Pensiun yang Jatuh Tempo
Pendanaan
Funding
Mandiri DPLK memiliki tiga sumber pendanaan: penerimaan iuran, hasil pengembangan investasi dan pengalihan dana dari dana pensiun lain dan pemberi kerja. Dari ketiga sumber pendanaan ini, penerimaan iuran memberikan kontribusi paling besar pada pendanaan Mandiri DPLK sepanjang tahun 2014.
Mandiri DPLK has three sources of funding: participants’ contribution, growth on investments and fund transfers from other pension funds and employers. From these three sources, funding from participants’ contribution was the largest source of funding for Mandiri DPLK throughout 2014.
(dalam Rp penuh) Pendanaan Penerimaan Iuran
(in Rp) 2014
2013
Funding
3,372,162,592,576
110,494,629,233
Participants’ Contribution
28,950,997,814
37,808,016,295
Individual Contribution
3,343,211,594,762
72,686,612,938
Employers Contribution
Hasil Investasi
45,358,335,871
10,638,114,662
Growth on Investments
Pengalihan Dana
16,603,020,881
2,260,486,805
Fund Transfers
Iuran Individu Iuran Pemberi Kerja
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
56
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Iuran Pensiun
Pension Contributions
Iuran Pensiun pada tahun 2014 tercatat sebesar Rp 3,37 triliun, naik signifikan dibandingkan dengan Iuran Pensiun pada tahun 2013 yang tercatat sebesar Rp 110,49 miliar. Total Penerimaan Iuran Pensiun ini didapatkan dari Iuran Pensiun Individu dan Grup. Pada tahun 2014, total Iuran Pensiun dari individu tercatat sebesar Rp 28,95 miliar pada 2014, turun jika dibandingkan dengan Iuran Pensiun dari individu pada 2013 sebesar Rp 37,8 miliar. Total Iuran kelompok pada 2014 tercatat sebesar Rp 3,43 triliun, naik signifikan dibandingkan dengan tahun 2013 yang sebesar Rp 72,7 miliar. Kenaikan signifikan pada Iuran Pensiun peserta kelompok didorong oleh pembayaran Iuran Program Pensiun untuk Kompensasi Pesangon.
In 2014, the total amount of Pension Contributions was IDR 3.37 trillion, increased significantly compared to the total amount of Pension Contributions in 2013 which was IDR 110.49 billion. This Pension Contributions were received from Individual and Group Participants. In 2014, the amount of Individual Participants Contributions was IDR 28.95 billion, slightly lower compared to the amount in 2013 which was IDR 37.8 billion. On the other hand, the amount of Group Participants Contributions was IDR 3.43 trillion, a significant increase compared to the amount in 2013 which was IDR 72.7 billion. This significant increase was driven by contributions for Pension Programs for Severance Compensation.
Adapun untuk Akumulasi Iuran pada akhir tahun 2014 tercatat sebesar Rp 3,51 triliun, naik signifikan dibandingkan dengan Akumulasi Iuran pada akhir tahun 2013 sebesar Rp 147,80 miliar.
For Accumulated Contributions, the total amount at the end of 2014 was IDR 3.51 trillion, increased significantly compared to Accumulated Contributions in 2013 which was IDR 147.80 billion.
Hasil pengembangan / investasi
Growth on Investment
Pada tahun 2014, Mandiri DPLK mencatatkan Hasil Investasi sebesar Rp 45,36 miliar, naik 326% jika dibandingkan dengan Hasil Investasi pada tahun 2013 sebesar Rp 10,64 miliar. Peningkatan Hasil Investasi terutama didorong oleh pendapatan bagi hasil dari Sukuk sebesar Rp 15,2 miliar dan pendapatan bunga dari Deposito Berjangka sebesar Rp 22,15 miliar.
In 2014, Mandiri DPLK managed to book a total Growth on Investments of IDR 45.36 billion, 326% higher compared to Growth on Investments during 2013 which was IDR 10.64 billion. The increase on Growth on Investments was mainly driven by interest income from Sukuk, which was IDR 15.2 billion, and interest income from Time Deposits, which was IDR 22.15 billion.
Pengalihan dana dari Dana Pensiun Lain
Fund Transfers from Other Pension Funds
Pada tahun 2014, terjadi pengalihan dana sebesar Rp 16,6 miliar yang berasal dari pengalihan peserta grup Bank Syariah Mandiri kepada Mandiri DPLK. Pengalihan dana pada tahun 2014 naik jika dibandingkan dengan Pengalihan dana pada tahun 2013 sebesar Rp 2,27 miliar.
In 2014, Mandiri DPLK received fund transfers of IDR 16.6 billion from Bank Syariah Mandiri group participants transferred to Mandiri DPLK. The fund transfers in 2014 was higher compared to fund transfers in 2013 which was IDR 2.27 billion.
Perbandingan antara Realisasi dan Target 2014
Comparison between Achievement and Target 2014
Memasuki tahun 2014, Mandiri DPLK menetapkan beberapa indikator kinerja utama, diantaranya adalah kenaikan Aset Neto, kenaikan Hasil Usaha Investasi, pengembangan produk baru, dan jumlah peserta Mandiri DPLK. Dari indikator-indikator kinerja utama tersebut, beberapa indikator berhasil terpenuhi, bahkan terlampaui, sementara beberapa indikator walaupun menunjukkan perkembangan yang positif masih membutuhkan usaha lebih lanjut di tahun mendatang.
At the beginning of 2014, Mandiri DPLK has set several major performance indicators; among them are increase in Net Assets, increase in Investments Returns, new products development, and increase in number of Mandiri DPLK participants. From those major indicators, some indicators were successfully achieved, some even exceeded target, while several indicators despite positive growth still require some extra efforts in following years.
Aset Neto Per 31 Desember 2014, total Aset Neto Mandiri DPLK tercatat sebesar Rp 3,64 triliun. Target yang ditetapkan Pengurus di awal tahun sebesar Rp 1 triliun. Hal ini berarti Mandiri DPLK mampu
57
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Net Assets As of December 31, 2014, the total amount of Mandiri DPLK Net Assets was IDR 3.64 trillion. The target set at the beginning of 2014 was IDR 1 trillion. Comparing to the target, Mandiri DPLK managed
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
mencatatkan realisasi sebesar 364% dari target. Kenaikan Aset Neto ini didorong oleh keberhasilan Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon yang berhasil membukukan Iuran sebesar Rp 3,34 triliun. Hasil Usaha Investasi Sepanjang tahun 2014, Hasil Usaha Investasi Mandiri DPLK tercatat sebesar Rp 45,36 miliar dari target sebesar Rp 69,5 miliar, atau realisasi sebesar 58,9% dari target. Mandiri DPLK memandang pencapaian Hasil Usaha Investasi masih membutuhkan strategi yang lebih komprehensif. Pengembangan Produk Baru Mandiri DPLK mengeluarkan dua produk baru dan dua produk bundling sepanjang tahun 2014. Produk baru tersebut adalah Mandiri DPLK Smile dan Mandiri DPLK Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon. Sementara produk bundling yang dikeluarkan pada 2014 adalah DPLK bundling dengan Mandiri Inhealth dan DPLK bundling dengan Micro. Manajemen Mandiri DPLK berpendapat bahwa dengan adanya produk dan produk bundling yang baru, platform pertumbuhan Mandiri DPLK menjadi lebih kuat untuk memasuki tahun berikutnya. Jumlah Peserta Mandiri DPLK Pada akhir Desember 2014, jumlah peserta program pensiun Mandiri DPLK tercatat sejumlah 39.094 peserta. Target yang ditetapkan di awal 2014 adalah 73.826 peserta, sehingga realisasi pencapaian target sebesar 52,89%. Tantangan yang dihadapi oleh Mandiri DPLK dalam mencapai target jumlah peserta berbeda antara peserta individu dengan peserta Grup. Pada target peserta Grup, terdapat tantangan penalty yang cukup besar apabila calon peserta kelompok tersebut telah mengikuti program pensiun di DPLK yang lain. Selain itu, kebutuhan manfaat pensiun peserta kelompok cenderung lebih spesifik sehingga membutuhkan produk yang tailor-made jika dibandingkan dengan peserta individu. Sementara dari target peserta individu, kebutuhan utamanya adalah produk yang mampu diterima oleh segmen peserta individu. Meskipun target pencapaian jumlah peserta kurang dari target yang ditetapkan, manajemen Mandiri DPLK berpendapat bahwa layanan terhadap peserta yang terdaftar sepanjang 2014 sangat baik, terlihat dari tidak adanya keluhan dari peserta sebagaimana laporan LP3N nihil yang disampaikan ke Compliance Group DCOR.
Mandiri DPLK
to achive 364% from the target. The increase in Net Assets was driven by the success of Pension Program for Severance Compensation which managed to book total Contributions of IDR 3.34 trillion. Investment Returns Throughout 2014, the total amount of Mandiri DPLK Investment Returns was IDR 45.36 billion, out of target of IDR 69.5 billion, equal to 58.9% achievement from the target. Mandiri DPLK is of an opinion that to achieve Investment Returns target, Mandiri DPLK still requires a more comprehensive strategy. New Product Development Mandiri DPLK launched two new products and two bundling products throughout 2014. The new products launched were Mandiri DPLK Smile and Mandiri DPLK Pension Program for Severance Compensation. Meanwhile, the bundling products launched in 2014 were DPLK bundling with Mandiri Inhealth and DPLK bundling with Micro. The management of Mandiri DPLK is of an opinion that with the launch of new products and bundled products, Mandiri DPLK has solidified its growth platform for the following years. Mandiri DPLK Participants At the end of 2014, Mandiri DPLK has 39.094 pension program participants. The target set at the beginning of the year was 73.826 participants; therefore the achievement in this indicator for 2014 was 52.89%. The challenges in achieving the targeted number of participants were different between individual and group Participants. In Group Participants, there is a significant penalty fee if the participants were to switch from existing pension fund to Mandiri DPLK. In addition to that, the requirements of Group Participants are more specific, requiring tailor-made products. On Individual Participants, the main requirement is a product that is suitable for the Individual Participants’ segment. Although the achievement in number of participants in 2014 was less than 100%, Mandiri DPLK is of an opinion that the service provided to registered participants throughout 2014 was excellent; there were no complaints from participants as had been reported to Compliance Group DCOR.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
58
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Rencana Kerja 2015
Plans for 2015
Pada Tahun 2015, Mandiri DPLK memproyeksikan penerimaan Aset Kelolaan sebesar Rp. 5,4 triliun yang tumbuh 50% dibandingkan akhir tahun 2014 dengan total pencapaian hasil investasi sebesar Rp. 133,1 miliar atau meningkat 92% dibandingkan tahun 2014. Sedangkan untuk perspektif pelanggan, total peserta di 2015, Mandiri DPLK memproyeksikan sebanyak 112.889 peserta atau naik sebesar 52,91% dibandingkan tahun 2014.
In 2015, Mandiri DPLK has set the target of Net Assets of IDR 5.4 trillion, representing a 50% growth compared to Net Assets at the end of 2014. The target for Investment Returns set for 2015 was IDR 133.1 billion, an increase of 92% compared to 2014 result. For number of participants, Mandiri DPLK has set its target of 112.889 participants, which means increasing the number of participants by 52.91% from 2014.
Pada tahun 2015 pun, Mandiri DPLK memperkirakan dapat meraih keuntungan bersih sebesar Rp. 1,8 miliar.
Also in 2015, Mandiri DPLK projects a net income of IDR 1.8 billion.
Guna mencapai target di 2015, Mandiri DPLK dipandang perlu menetapkan kebijakan yang strategis untuk kembali mengukir prestasi di tahun 2015. Kebijakan dan Realisasi Investasi Tujuan dari pengelolaan investasi Mandiri DPLK adalah mengupayakan kesejahteraan hari tua Peserta. Kerangka hukum yang menjadi acuan investasi Mandiri DPLK adalah UU No. 11 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun dan peraturan pelaksanaannya, Peraturan Menteri Keuangan RI No. 19 / PMK.010 / 2012 tanggal 12 Februari 2012, serta PDP Mandiri DPLK. Mandiri DPLK melakukan pengelolaan Dana Peserta berdasarkan paket investasi yang dipilih oleh Peserta. Pilihan paket investasi yang tersedia adalah: 1. Investasi Pasar Uang Dana Peserta akan diinvestasikan 100% pada instrument Pasar Uang; tabungan pada Bank, deposito berjangka pada Bank, deposito on call pada Bank, sertifikat Bank Indonesia, Surat Berharga Negara dengan jangka waktu tidak lebih dari 1 tahun dan reksa dana berorientasi Pasar Uang 2. Investasi Pendapatan Tetap Dana peserta akan diinvestasikan minimum80% pada Instrumen Pendapatan Tetap; Surat Berharga Negara, obligasi yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia, sukuk yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia, dan reksa dana berorientasi Pendapatan Tetap, dan maksimum 20% pada instrument pasar uang 3. Investasi Saham Dana Peserta akan diinvestasikan minimum 80% pada saham yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia dan reksa dana berorientasi saham, dan maksimum 20% pada Instrumen Pasar Uang dan/atau instrument pendapatan tetap. 4. Investasi Kombinasi Dana peserta akan diinvestasikan pada kombinasi paket investasi pasar uang, paket investasi pendapatan tetap, dan/atau paket investasi saham sesuai dengan prosentase yang dipilih atau ditentukan oleh Peserta
59
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
In order to achieve its targets in 2015, Mandiri DPLK needs to implement strategic policies in order to achieve all its performance indicators. Investment Policies and Implementation The objective of Mandiri DPLK investment management is to provide a safety net for Participants’ retirement period. The referencing legal frameworks for Mandiri DPLK are Law Nr. 11 Year 1992 on Pension Fund and its implementation regulations, Ministry of Finance Decree Nr.19/PMK.010/2012 dated February 12, 2012 as well as Mandiri DPLK PDP. Mandiri DPLK conducts Participants’ Funds management based on investment packages chosen by Participants. The available options of investment packages are: 1. Money Market Investment Participants’ Funds will be invested 100% at money market instruments, savings with banks, time deposits with banks, on-call deposits with banks, Certificates of Bank of Indonesia, Government Securities with maturity less than one year and money market-oriented mutual funds. 2. Fixed Income Investment Participants’ Funds will be invested at least 80% on fixed income instruments, Government Securities, nonds listed at Indonesian Stock Exchange, Sukuk listed at Indonesian Stock Echange, and fixed-income oriented mutual funds, and maximum 20% on money market instruments. 3. Equity Investment Participants’ Funds will be invested at least 80% on stocks listed at Indonesian Stock Exchange and equity-oriented mutual funds, and maximum 20% on money market instruments and/or fixed-income instruments 4. Combination Investment Participants’ Funds will be invested on the combination of money market, fixed income, and/or equity investment packages according to the percentages chosen or set by Participants.
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
5. Investasi Syariah Dana peserta akan diinvestasikan 100% pada instrumen pasar uang berbasis syariah
5. Syariah Investment Participants’ Funds will be invested 100% on syariah-based money market instruments
Penerapan strategi pada aktivitas investasi sangat menunjang pencapaian imbal hasil yang optimal bagi paket investasi Mandiri DPLK. Sepanjang tahun 2014, strategi investasi yang dilakukan adalah sebagai berikut :
Strategic implementation on investment activities is an important factor to the optimum investment returns for Mandiri DPLK investment packages. Throughout 2014, the strategies implemented were:
1. Diversifikasi dan rebalancing portfolio a. Melakukan penempatan pada bank konvensional dan bank syariah yang mempunyai rasio keuangan “sehat” sesuai dengan standar BI serta memberikan suku bunga penempatan yang kompetitif. b. Memilih saham yang termasuk dalam indeks LQ-45 yang sebelumnya telah dilakukan analisa fundamental dan teknikal serta telah dilakukan back testing dengan data 3 (tiga) tahun sebelumnya. c. Fokus pada instrumen pendapatan tetap tenor jangka pendek – menengah yang memiliki tingkat imbal hasil menarik dengan mempertimbangkan rating, tingkat likuiditas dan kredibilitas dari emiten. d. Durasi instrumen pendapatan tetap akan dikelola pada level 2 – 4 tahun untuk menjaga volatilitas. 2. Monitoring dan evaluasi a. Melakukan monitoring secara rutin dan berkala atas kinerja investasi yang dihasilkan. b. Evaluasi dan review terhadap kinerja investasi serta melakukan menyesuaikan alokasi aset portfolio dengan melakukan simulasi sehingga mampu menghasilkan imbal hasil yang optimal.
1. Portfolio rebalancing and diversification a. Conducting placement on conventional and Islamic banks with “Healthy” financial ration as has been set by Bank of Indonesia as well as providing a competitive interest rate on placement. b. Stock selection on LQ-45 Index members based on fundamental and technical analysis as well as back testing using previous three years data. c. Focus on short to medium maturities for fixed income instruments with competitive yields relative to its rating, liquidity and issuers’ credibility. d. The duration on fixed income instruments will be managed between two to four years to manage volatility. 2. Monitoring and Evaluation a. Conducting routine and periodical monitoring on the investment performance b. Evaluation and review on investment performance as well as portfolio allocation adjustment with simulation to gain optimum return on investments.
Dalam rangka melakukan kegiatan investasi, staf Mandiri DPLK memiliki panduan berupa Good Pension Fund Government Mandiri DPLK yang telah memenuhi syarat dan ketentuan sebagaimana diatur dalam Surat Keputusan Ketua BAPEPAM Ketua Badan Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. PER-05/BL/2012 tanggal 17 Oktober 2012. Strategi Pemasaran Secara umum, Grup Mandiri merupakan pasar utama bagi Mandiri DPLK, sehingga strategi pemasaran yang disusun oleh Mandiri DPLK berpusat pada peningkatan aliansi dengan unit usaha Grup Mandiri. Sepanjang tahun 2014, Mandiri DPLK secara aktif melakukan sosialisasi kepada nasabah individu maupun kelompok dari referral cabang Bank Mandiri
Mandiri DPLK
In conducting investment activities, the Good Pension Fund Government Mandiri DPLK acts as the guideline for Mandiri DPLK officers. The guideline has been design to meet rules and regulations as have been regulated by Decree of Head of BAPEPAM Head of Capital Market and Financial Institution Supervisory Body No. PER-05/BL/2012 dated October 17, 2012. Marketing Strategy In general, Mandiri Group remains the main market for Mandiri DPLK, and as such the marketing strategy planned by Mandiri DPLK centered on the efforts to increase alliance with Mandiri Group business units. Throughout 2014, Mandiri DPLK has been actively conducting socialization to individual and group clients referred by Bank Mandiri branches.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
60
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Pada tahun 2014, Mandiri DPLK telah mengeluarkan dua produk baru yaitu Mandiri DPLK Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon (PPUKP) dan Mandiri DPLK Smile. PPUKP ditujukan untuk calon Peserta yang merupakan karyawan pemberi kerja. Secara spesifik, Mandiri DPLK menetapkan target akuisisi peserta dari karyawan perusahaan-perusahaan Minyak dan Gas. Tiga tipe calon Peserta yang dibidik oleh Mandiri DPLK adalah karyawan-karyawan perusahaan pemegang Kontrak Kerja Sama (K3S) yang masa operasionalnya akan habis kurang dari lima tahun, pemegang K3S yang baru berproduksi dengan masa operasional lebih dari lima tahun, dan perusahaan-perusahaan non K3S. Mandiri DPLK menerapkan strategi harga yang kompetitif, bundling product, dan relasi yang telah terbangun dengan baik.
Also in 2014, Mandiri DPLK has launched two new products: Mandiri DPLK Pension Program for Severance Compensation (PPUKP) and Mandiri DPLK Smile. PPUKP is designed for potential participants working as employees. Specifically, Mandiri DPLK intends to market this product to employees of Oil & Gas companies. There are three type of companies that Mandiri DPLK sees as potential market: companies with operating period on the Partnership Contract (K3S) that will expire in less than five years, companies with K3S that have just started production with operating period of more than five years, and companies with no K3S. Mandiri DPLK implements a combination of competitive pricing, product bundling, and relation that has been built through Mandiri Group.
Sementara itu untuk Mandiri DPLK Smile ditargetkan untuk peserta Individu. Secara spesifik, Mandiri DPLK menargetkan karyawan Mandiri Group, nasabah Bank Mandiri yang datang ke kantor cabang, dan karyawan-karyawan dari perusahaan nasabah Bank Mandiri yang mengambil layanan payroll Bank Mandiri. Untuk mencapai target nasabah Individu, Mandiri DPLK akan melakukan presentasi di setiap Rapat Koordinasi di Area secara rutin, membuka booth pelayanan di acara atau kegiatan nasabah yang sekiranya sesuai dengan produk dan layanan Mandiri DPLK, serta mengadakan evaluasi rutin setiap satu bulan sekali dengan koordinator Kantor Wilayah atau Area.
On the other hand, Mandiri DPLK Smile is designed for Individual participants. Specifically, Mandiri DPLK intends to market Mandiri DPLK Smile for employees of Mandiri Group, walk-in customers in Mandiri branches, and employees of companies with payroll service on Bank Mandiri. To achieve the target of individual participants, Mandiri DPLK will arrange a presentation in each Area Coordination Meeting on a periodical basis, opening service booths in events that are suitable with Mandiri DPLK products and services, as well as scheduling routine evaluation each month with the coordinator of Region or Area Office.
Informasi dan Fakta Material setelah Tanggal Pelaporan Keuangan Setelah tanggal Laporan Akuntan Publik Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny terhitung 08 Mei 2015, Mandiri DPLK tidak ada kejadian penting yang terjadi terkait dengan informasi dan fakta material yang telah diaudit Transaksi dengan Pihak Terafiliasi Mandiri DPLK memiliki transaksi dengan pihak terafiliasi, yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, yang merupakan pendiri Mandiri DPLK. Pada tahun 2014 rincian transaksi dengan pihak terafiliasi sebagai berikut: 1. Mandiri DPLK menempatkan investasi pada Bank Mandiri dengan rincian: a. Deposito on call sejumlah Rp 3 miliar, mewakili 0,11% dari Jumlah Investasi
Material Information and Fact After the Date of Financial Report After the date of Public Accountant Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny Report, dated May 8, 2015, there are no important events pertaining to material information and fact that has been audited. Transactions with Affiliated Parties Mandiri DPLK has transactions with affiliated party: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk which is the Founder of Mandiri DPLK. In 2014, the details on transactions with affiliated parties were: 1. Mandiri DPLK placed investments with Bank Mandiri with the following details: a. On-call deposits with total amount of IDR 3 billion, representing 0.11% of Total Investments b. Time deposits with total amount of IDR 484.2 billion, representing 17.44% of Total Investments
b. Deposito berjangka, sejumlah Rp 484,2 miliar, mewakili 17,44% dari Jumlah Investasi
61
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
c. Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Rp 200,2 juta, mewakili 0,01% dari Jumlah Investasi. 2. Mandiri DPLK mempunyai saldo bank di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar Rp 850,8 miliar pada tanggal 31 Desember 2014 Dalam menjalankan pengelolaan Dana Pensiun, Mandiri DPLK tidak mengalami perubahan peraturan perundang-undangan sehingga mempengaruhi operasional secara sepanjang tahun 2014. Dalam pelaksanaannya, Mandiri DPLK mengacu pada kebijakan akuntansi yang berlaku sesuai Pernyataan Standar Akuntansi 18 tentang Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat Purnakarya dan tidak mengalami perubahan kebijakan Akuntansi selama tahun 2014.
Mandiri DPLK
c. Stocks of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with total amount of Rp 200.2 million, representing 0.01% of Total Investments. 2. Mandiri DPLK has a balance with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with total amount of IDR 850.8 billion as of December 31, 2014. In conduction pension fund management, Mandiri DPLK did not experience significant change in laws and regulations that can affect operations significantly during 2014. In its operation, Mandiri DPLK refers to accounting standards according to Statement of Accounting Standards 18 on Accounting and Reporting of Post-Employment Benefit Program and did not have any significant change in Accounting policy during 2014.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
62
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
“The aim is to align as nearly as possible the interests of individuals, corporations and society” Sir Adrian Cadbury 1992
63
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Semua proses dan struktur yang digunakan dalam pengelolaan Dana Pensiun harus senantiasa dapat menjamin dan memastikan, bahwa pelaksanaan kegiatan operasional dan pengelolaan Mandiri DPLK diselenggarakan sesuai dengan prinsip-prinsip Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik, yaitu meliputi : • Transparansi Struktur dan proses yang digunakan Mandiri DPLK harus memastikan adanya keterbukaan dan transparansi dalam proses pengambilan keputusan dan dalam mengemukakan informasi atau dalam bekerja sama dengan pihak lain. • Akuntabilitas Struktur dan proses pelaksanaan kegiatan Mandiri DPLK harus mengatur, menetapkan, dan menjamin adanya kejelasan dari semua fungsi, peranan, tugas, dan pertanggung-jawaban masing-masing Organ dan semua insan Mandiri DPLK secara jelas, sehingga masing-masing pihak memiliki tingkat akuntabilitas yang tidak meragukan. • Pertanggungjawaban Kesesuaian dan kepatuhan terhadap ketentuan- dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsipprinsip pengelolaan kegiatan yang sehat harus selalu dapat dijaga dan dipelihara, sehingga semua pihak dapat melaksanakan kegiatannya dengan tingkat kepatuhan dan kepatutan yang tinggi, dan dapat mempertanggungjawabkan pelaksanaan fungsi dan pekerjaannya dengan baik • Kemandirian Struktur dan proses pelaksanaan kegiatan Mandiri DPLK juga harus menetapkan dengan jelas batasan tentang kemandirian dari masing-masing organ Mandiri DPLK dan semua jajaran untuk menjalankan fungsi dan melaksanakan kegiatannya secara mandiri, bebas dari intervensi, pengaruh dan paksaan serta campur tangan pihak lain.
In the management of the Pension Fund, all processes and structures have to constantly ensure that the operational and managerial activities of Mandiri DPLK are conducted based on the Good Pension Fund Governance principles, namely:
• Transparency
structures and processes of Mandiri DPLK have to ensure the disclosure and transparency in decision-making, publication of information and or cooperation with third parties.
• Accountability
structures and processes of Mandiri DPLK have to organize, set, and ensure the clarity of all functions, roles, duties, and responsibility of each Organ and all members of Mandiri DPLK, so that all parties have a level of undoubtful accountability
• Responsibility
compliance towards prevailing rules and regulations as well as principles of healthy management have to be upheld and maintained at all times, so that executing parties are able to conduct their activities with a high level of compliance, and able to carry the responsibility of their functions and work
• Independency
structures and processes of the activity implementation of Mandiri DPLK also have to clearly define the independency of each organ of Mandiri DPLK and all management levels in terms of implementing their function and conducting their activities independently, free from interventions, influence and coercion and interference of other parties
• Fairness
just and impartial in fulfilling the rights of stakeholders which occur based on agreements and prevailing rules and regulations have to be strictly and clrearly organized and defined in the structure and processes of implementing the governance of Mandiri DPLK
Dengan demikian Mandiri DPLK akan dapat dikelola secara profesional, tanpa adanya benturan dan pertentangan kepentingan serta pengaruh/tekanan dari pihak manapun juga, baik internal maupun eksternal yang merugikan. • Kewajaran Keadilan dan kesetaraan di dalam memenuhi hak-hak stakeholders yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perUndangundangan yang berlaku harus secara tegas dan jelas diatur dan ditetapkan didalam struktur dan proses penyelenggaraan tata kelola Mandiri DPLK
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
64
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Dasar Penerapan Tata Kelola Yang Baik dan Penjabarannya.
Fundamentals of Good Corporate Governance Explained
Secara internal, dasar-dasar penetapan dan penerapan Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik atau Good Pension Fund Governance dapat digambarkan sebagai berikut :
Internally, the fundamentals of the definition and implementation of Good Pension Fund Governance are defined as follows:
1.
2.
3.
4.
1.
Dasar utama dari penerapan Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik atau Good Pension Fund Governance adalah pengertianpengertian dan pemahaman atas keinginan dan sasaran yang harus dicapai, yang dengan tegas dinyatakan sebagai maksud dan tujuan dari pendirian Mandiri DPLK.
The main fundamental of hte implementation of Good Pension Fund Governance is the definition and understanding of aspirations and aims, which are evidently stated as the purpose and aim of the establishment of Mandiri DPLK
2.
Dengan demikian, penerapan Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik atau Good Pension Fund Governance ini tidak terlepas dan harus didasarkan pada Visi dan Misi Mandiri DPLK, yang telah ditetapkan sebagai penjabaran dari kehendak pencapaian maksud dan tujuan pendirian Mandiri DPLK, serta langkah-langkah yang akan ditempuh.
Therefore, the implementation of Good Pension Fund Governance is closely related and has to be based on the Vision and Mission of Mandiri DPLK, which have been defined as the elaboration of the intention to fulfill the purpose and aim of the establishment of Mandiri DPLK, as well as the steps that will be taken to meet them
3.
The implementation of Good Pension Fund Governance has also be based on the Care Values of Mandiri DPLK, which basically is the essence of the accumulated experiences, habits, achievements, but also weaknesses and failures of Mandiri DPLK, which furtheron are formulated as the Work Culture and summarized as the Code of Conduct of Mandiri DPLK
4.
In the implementation, provisions in the implementation of Good Pension Fund Governance have to be manifested and elaborated in the form of Guidelines for every aspect of governance and activities of Mandiri DPLK
Penerapan Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik atau Good Pension Fund Governance juga harus didasarkan pada Nilai-nilai Dasar (Core Values) Mandiri DPLK, yang pada dasarnya merupakan intisari dari akumulasi pengalaman, kebiasaan, prestasi dan keberhasilan maupun kekurangan dan kegagalan yang selama ini telah dijalani dan dialami oleh Mandiri DPLK, yang selanjutnya akan terbentuk menjadi Budaya Kerja dan rangkuman Kode Etik Mandiri DPLK. Dalam pelaksanaannya, ketentuan-ketentuan dalam penerapan Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik atau Good Pension Fund Governance harus diwujudkan dan dijabarkan kedalam berbagai Pedoman tentang masing-masing aspek tata-kelola dan kegiatan yang ada di Mandiri DPLK. Sesuai dengan tujuan penggunaannya. pedoman-pedoman tersebut harus dibuat dalam 2 (dua) jenjang atau tingkat, yakni sebagai Pedoman pada jenjang/tingkat Kebijakan (Policy), dan Pedoman jenjang/ tingkat pelaksanaan (Operasional), yang secara umum lebih dikenal sebagai PSO (Pedoman Standar Operasional) atau SOP (Standard Operational Procedures).
Pedoman-pedoman yang dibuat dan ditetapkan secara tertulis dalam rangka penerapan Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik atau Good Pension Fund Governance akan sangat berperan dan berguna, bukan hanya sebagai pedoman atau pegangan bagi pelaksanaan semua kegiatan pengelolaan Mandiri DPLK, akan tetapi juga sebagai pertanggungjawaban Pengurus dan jajaran Mandiri DPLK kepada semua pemangku kepentingan (stakeholders), serta tolok ukur bagi penilaian kinerja Pengurus dan jajaran Dana Pensiun .
65
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Inline with their purpose, the guidelines have to be formulated in two levels, namely as Guidelines at the level of Policy and Guidelines at the level of Operations, which are more commonly known as Standard Operational Procedures (SOP). The guidelines are formulated in writing in the course of implementing Good Pension Fund Governance and as such are useful not only as guidelines or manuals for the implementation of all managerial activities of Mandiri DPLK, but also as an enactment of the responsibility of the Management and the administration of Mandiri DPLK towards stakeholders, as well as the benchmark for the evaluation of the Pension Fund’s management and administration performance.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Pendiri
Founder
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. bertindak sebagai Pendiri Mandiri DPLK. Sebagai Pendiri, Bank Mandiri memiliki hak, kewajiban, wewenang, dan tanggung jawab sebagai berikut: menerima biaya yang dipungut oleh Pengurus dari Peserta untuk biaya pengelolaan Dana Pensiun;
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. is the Founder of Mandiri DPLK. As the Founder, Bank Mandiri has the following rights, obligations, authority, and responsibilities:
wajib membiayai pengelolaan Mandiri DPLK dan biaya kepada pihak ketiga, kecuali biaya yang berkaitan dengan investasi kekayaan Mandiri DPLK; 2. wajib menunjuk Pelaksana Tugas Pengurus dalam rangka mengelola Mandiri DPLK; 3. wajib melaporkan penunjukan atau perubahan penunjukan Pelaksana Tugas Pengurus kepada Otoritas Jasa Keuangan, selambat-lambatnya 30 hari kerja sebelum berlakunya penunjukan atau perubahannya; 4. wajib menunjuk petugas khusus yang bertanggung jawab atas pelaksanaan Prinsip Mengenal Nasabah; 5. berwenang menetapkan dan mengubah Peraturan Dana Pensiun Mandiri DPLK; 6. berwenang menetapkan garis-garis besar kebijakan umum pengelolaan Mandiri DPLK; 7. berwenang menetapkan program kerja dan rencana anggaran pendapatan dan belanja Mandiri DPLK; 8. berwenang menetapkan struktur organisasi dan personal Mandiri DPLK; 9. berwenang menetapkan sistem administrasi dan pengolahan, serta sistem pengolahan data Mandiri DPLK; 10. bertanggung jawab atas tercapainya maksud dan tujuan Mandiri DPLK.
1.
mandatory to finance the management of Mandiri DPLK and costs payable to third parties, except costs related to the investment of Mandiri DPLK’s assets;
2.
mandatory to appoint Executing Officers of the Management in the course of managing Mandiri DPLK;
3.
mandatory to report the appointment or changes in the appointment of Executing Officers of the Management to the Financial Service Authority, at least 30 work days prior to the appointment or the change of the appointment;
4.
mandatory to appoint a special officer responsible for the implementation of the Know-Your-Customer principle;
5.
authorized to define and change the Pension Fund Regulation of Mandiri DPLK;
6.
authorized to define the general guidelines of the management of Mandiri DPLK;
7.
authorized to define the work program and the budget of Mandiri DPLK;
8.
authorized to define the organizational structure and the personnel of Mandiri DPLK;
9.
authorized to define the administration and processing system, as well as the data processing system of Mandiri DPLK;
1.
Dalam rangka untuk mengatur tata cara pengelolaan dan pembayaran manfaat dana pesangon, Pendiri telah melakukan perubahan Peraturan Dana Pensiun Mandiri DPLK, sebagaimana Keputusan Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. No. KEP.DIR/317/2014 tanggal 20 November 2014. Perubahan Peraturan Dana Pensiun Mandiri DPLK tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
Mandiri DPLK
10. responsible for the fulfillment of the purpose and aim of the establishment of Mandiri DPLK. In the course of governing the management and the payment of the severance fund benefit, the Founder has changed the Pension Fund Regulation of Mandiri DPLK, as stipulated in the Decision of the Board of Directors of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Number KEP.DIR/317/2014 of 20 November 2014. The change of the Pension Fund Regulation of Mandiri DPLK has been approved by the Board of Commissioners of the Financial Service Authority and is published in the State Gazette of the Republic of Indonesia.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
66
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Dewan Pengawas
Board of Trustees
Dewan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. bertindak sebagai Dewan Pengawas Mandiri DPLK. Sebagai Dewan Pengawas memiliki tugas, wewenang, dan tanggung jawab sebagai berikut:
The Board of Commissioners of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. acts as the Board of Trustees of Mandiri DPLK. The Board of Trustees has the following duties, authorities and responsibilities:
1.
1.
2.
3. 4.
Melakukan pengawasan atas pengelolaan Mandiri DPLK oleh Pengurus; serta menyampaikan laporan tahunan secara tertulis atas hasil pengawasannya kepada Pendiri, dan mengumumkan salinan laporan tersebut kepada Peserta, selambat-lambatnya enam bulan setelah tahun buku berakhir; Berwenang memeriksa semua catatan, dokumen dan kekayaan Mandiri DPLK, serta berhak meminta keterangan tentang pengelolaan Mandiri DPLK; Berwenang menunjuk akuntan publik untuk mengaudit laporan keuangan dan laporan investasi Mandiri DPLK; Bertanggung jawab atas pengawasan pengelolaan Mandiri DPLK dan investasi kekayaan Mandiri DPLK.
2.
3. 4.
to conduct supervision of the management of Mandiri DPLK by the Management; and to submit annual reports in writing on the results of the supervision to the Founder, and to publish copies of the report to the Participants, at least six months after the end of the fiscal year; authorized to inspect all notes, documents and assets of Mandiri DPLK, and is entitled to request explanations about the management of Mandiri DPLK; authorized to appoint a public accountant to audit the financial report and the investment report of Mandiri DPLK; responsible for the supervision of the management of Mandiri DPLK and the investment of the assets of Mandiri DPLK.
Dalam rangka melaksanakan tugasnya, Dewan Pengawas menerima laporan berkala dari Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus, serta melakukan Pertemuan Dewan Pengawas.
In the course of fulfilling its duties, the Board of Trustees obtain regular reports from the Management/Executing Officer of the Management, and conduct Meetings of the Board of Trustees.
Frekuensi Pertemuan Dewan Pengawas dan Tingkat Kehadiran Anggota Dewan Pengawas
Board of Supervisor Meeting Frequency and Attendance of Members of the Board of Trustees
Dilaksanakan 3 kali dalam setahun, yaitu pada saat performance review kinerja (periode semesteran) dan pada saat penunjukkan Kantor Akuntan Publik yang akan memeriksa Laporan Keuangan dan Laporan Investasi Mandiri DPLK.
Conducted 3 times per year, namely at the time of performance review (semester periods) and at the time of the appointment of the Public Accountant Firm that will audit the Financial Report and the Investment Report of Mandiri DPLK.
Dengan tingkat kehadiran Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus pada Rapat Gabungan bersama Dewan Pengawas : 80 %
The attendance of the Committee/Executive Officer of the Management in the Joint Meetings with the Board of Trustees was 80%.
Program Pelatihan Dewan Pengawas Mandiri DPLK aktif mengikuti berbagai pelatihan di dalam dan luar negeri seperti Pelatihan Konsultan Hukum Pasar Modal di Lembaga Manajemen Keuangan dan Akuntansi (LMKA) dan mendapatkan Sertifikasi Manajemen Risiko.
Pengurus PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. selaku Pendiri bertindak sebagai Pengurus dan memiliki hak, wewenang, kewajiban, dan tanggung jawab sesuai Pasal 13 Peraturan Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
67
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Training Programs The Board of Trustees of Mandiri DPLK actively followed trainings inside and outside of the country, such as Capital Market Legal Consultant Training at Lembaga Manajemen Keuangan dan Akuntansi (LMKA) and the receiving of Risk Management Certificates.
Committee PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. as the Founder acts as the Management and, based on Article 13 of the Pension Fund Regulations of the Financial Institution Pension Fund of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. has the following rights, authorities, obligations and responsibilities:
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Hak Pengurus
Rights of the Committee
a.
a.
b.
meminta segala keterangan yang dibutuhkan dari Peserta yang berhubungan dengan kepesertaan yang bersangkutan pada Dana Pensiun; menerima imbalan atas jasa kepengurusan Dana Pensiun.
b.
to request information from Participants that are related to their participation in the Pension Fund; to receive honorariums for the service of managing the Pension Fund
Wewenang Pengurus
Authority of the Committee
a. b.
a. b.
c. d.
mengadakan perjanjian dengan pihak ketiga; melakukan tindakan hukum untuk dan atas nama Dana Pensiun dan mewakili Dana Pensiun di dalam dan di luar pengadilan; menetapkan imbalan jasa bagi Pelaksana Tugas Pengurus dan petugas khusus; menetapkan organisasi Dana Pensiun.
c. d.
to enter into agreements with third parties; to conduct legal actions for and on behalf of the Pension Fund and to represent the Pension Fund inside and outside of the Court; to define the honorarium of the Executive Officer of the Management and the Special Officers; to define the organization of the Pension Fund.
Kewajiban Pengurus
Obligations of the Committee
a.
a.
b. c. d. e. f.
g.
h.
mengelola Dana Pensiun dengan mengutamakan kepentingan Peserta dan Pihak Yang Berhak; menyusun program kerja dan rencana anggaran pendapatan dan belanja Dana Pensiun; memelihara buku, catatan dan dokumen yang diperlukan dalam rangka pengelolaan Dana Pensiun; bertindak teliti, terampil, bijaksana dan cermat dalam melaksanakan tanggung jawab mengelola Dana Pensiun; merahasiakan keterangan pribadi masing-masing Peserta kecuali diatur lain oleh peraturan perundangan; menyampaikan laporan berkala kepada Menteri, menurut bentuk, susunan, dan waktu yang ditetapkan oleh Menteri, terdiri dari: i. laporan teknis; ii. laporan keuangan; iii. laporan investasi; dan iv. daftar investasi bulanan; memberikan informasi kepada Peserta mengenai kemungkinan timbulnya risiko kerugian atas pilihan investasi yang dilakukan oleh Peserta; menyampaikan keterangan kepada Peserta mengenai: i. neraca dan perhitungan hasil usaha menurut bentuk, susunan dan waktu yang ditetapkan oleh Menteri; ii. hal-hal yang timbul dalam rangka kepesertaan dalam bentuk dan waktu yang ditetapkan oleh Menteri; iii. setiap perubahan Peraturan Dana Pensiun; iv. ringkasan dari laporan investasi tahunan; v. hasil pemeriksaan akuntan publik atas laporan investasi tahunan; ringkasan hasil evaluasi Dewan Pengawas;
Mandiri DPLK
b. c. d. e. f.
g. h.
to manage the Pension Fund by upholding the interests of the Participants and Entitled Parties; to formulate the work program and the budget of the Pension Fund; to maintain the books, notes and documents that are needed in the management of the Pension Fund; to act meticulously, skilled, wise, and carefully in the management of the Pension Fund to guard the personal information of each Participant except regulated otherwise by rules and regulations; to submit regular reports to the Minister, in the form, order, and time as defined by the Minister, consisting of: i. technical reports, ii. financial reports, iii. investment reports, monthly investment reports; provide information to Participants about the risk of possible loss due to the investment choice of the Participants; to provide explanation to Participants about: i. the balance sheet and business result recapitulation in the form, order, and time as defined by the Minister; ii. consequences of the participation in the form, order, and time as defined by the Minister; iii. every change of the Pension Fund Regulation; summaries of the annual investment reports; v. results of the audit of the public accountant on the annual investment report; summaries of the evaluation results to the Board of Trustees;
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
68
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
i.
menyerahkan kepada Peserta selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah berakhirnya tahun buku: i. laporan posisi dana peserta pada akhir tahun buku yang bersangkutan; ii. tanda bukti penarikan dana oleh Peserta beserta pajak yang telah dipungut dari penarikan dana tersebut dalam 1 (satu) tahun buku; j. memungut biaya pengelolaan Dana Pensiun dari Peserta; k. menyetor biaya yang telah dipungut dari Peserta kepada Pendiri, setiap akhir bulan; l. mengumumkan pengesahan Menteri atas Peraturan Dana Pensiun dan perubahan Peraturan Dana Pensiun dengan menempatkannya dalam Berita Negara Republik Indonesia; m. mengumumkan laporan keuangan yang telah diaudit akuntan publik dalam surat kabar yang memiliki peredaran nasional paling lambat 1 (satu) bulan setelah tanggal penyampaian laporan keuangan kepada Menteri.
i.
submit to the Participants at least 30 (thirty) days after the end of the fiscal year: i. financial position reports of the participants’ funds at the end of the fiscal year; ii. receipts of the withdrawal of the Participants’s funds and tax payments related to the withdrawal in 1 (one) fiscal year; j. collect management fees of the Pension Fund from the Participants; k. submit fees that have been collected from the Participants to the Founder, at the end of every month; l. publish the endorsement of the Minister of the Pension Fund Regulation and changes of the Pension Fund Regulation through the State Gazette of the Republic of Indonesia; m. publish the financial report that has been audited by the public accountant in a newspaper with nationwide circulation at least 1 (one) month after the submission of the financial report to the Minister.
Tanggung Jawab Pengurus
Responsibilities of the Committee
a.
Pengurus bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul pada kekayaan Dana Pensiun akibat tindakan Pengurus yang melanggar atau melalaikan tugas dan atau kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun dan peraturan perundang-undangan tentang dana pensiun, serta wajib mengembalikan kepada Dana Pensiun segala kenikmatan yang telah diperoleh atas atau dari kekayaan Dana Pensiun secara melawan hukum;
a.
The Management is responsible for all losses of the Pension Fund’s assets due to the action of the Management that violate or neglect their duties or obligations as stipulated in the Pension Fund Regulation and prevailing rules and regulations about pension funds, and obligated to return to the Pension Fund all benefits illegally obtained from the assets of the Pension Fund
b.
b.
Pengurus bertanggung jawab atas pelaksanaan Peraturan Dana Pensiun, pengelolaan Dana Pensiun, serta melakukan tindakan hukum untuk dan atas nama Dana Pensiun, dan mewakili Dana Pensiun di dalam dan di luar pengadilan.
The Management is responsible for the implmenentation of the Pension Fund Regulation, the management of the Pension Fund, and the legal actions for and on behalf of the Pension Fund, and the representation of the Pension Fund inside and outside of the Court.
Pelaksana Tugas Pengurus
Executive Officer of the Committee
Hak, wewenang, kewajiban, dan tanggung jawab Pengurus tersebut dilaksanakan oleh Pelaksana Tugas Pengurus.
The rights, authorities, obligations, and responsibilities of the Management are implemented by the Executive Officer of the Management (Executive Officer).
Sesuai Keputusan Direksi No. KEP.DIR/108/2011 tanggal 29 April 2011 menunjuk Abdul Rachman – Direktur Institutional Banking sebagai Direktur Supervisi Mandiri DPLK. Dalam pelaksanaan operasionalnya dibantu oleh Rudi Rahman sebagai Direktur Keuangan, Administrasi dan Umum yang telah dinyatakan lulus dalam Penilaian Kemampuan dan Kepatutan yang dilaksanakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sesuai surat S-3272/NB.111/2014 tanggal 25 Juli 2014 bersama Febrina Amrah Putri sebagai Direktur Komersial.
69
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
The Decision of the Board of Directors No. KEP.DIR/108/2011 of 29 April appointed Abdul Rachman — Director of Insitutional Banking as the Supervisory Director of Mandiri DPLK. In the operations of the implementation he is assisted by Rudi Rahman as the Director of Finance, General and Administration, who has passed the Fitand-Proper Test of the Financial Service Authority (OJK) as stipulated in the letter S-3272/NB.111/2014 of 25 July 2014 with Febrina Amrah Putri as Director Commercial.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Rudi Rahman Direktur Keuangan, Administrasi dan Umum
Director of Finance, General and Administration
Warga Negara Indonesia, Lahir 03 Pebruari 1970, 45 tahun, Direktur Mandiri DPLK terhitung mulai tanggal 16 Agustus 2013; sebelumnya menjabat sebagai Vice President DSD-Direktorat Institutional Banking (2009-2013).
Indonesian National, born 03 February 1970, 45 years, Director of Mandiri DPLK since 16 August 2013, previously Vice President DSD-Institutional Banking Directorate (2009-2013).
Menempuh pendidikan formal dalam bidang ekonomi jurusan International Finance & Banking di London Metropolitan University (2006), aktif mengikuti pelatihan dan seminar baik inhouse maupun publik di dalam dan luar negeri yang mendukung pekerjaan sehari-hari. Mengawali karier di Bank Niaga sebagai Account Officer (1995) dan pindah ke Bank Bumi Daya (1996) yang kemudian merger menjadi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (1999).
He completed his formal education in the field of International Finance & Banking at the London Metropolitan University (2006) and actively follows training and seminars both inhouse and public inside and outside of the country, which supported his daily working activities. His career commenced at Bank Niaga as Account Officer (1995), then moved to Bank Bumi Daya (1996) that later merged to become PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (1999).
Febrina Amrah Putri Direktur Komersial
Commercial Director
Febrina Putri menjabat sebagai Direktor Komersial Mandiri DPLK sejak Oktober 2014.
Febrina Putri has served as Commercial Director of Mandiri DPLK since October 2014.
Febrina memiliki 15 tahun pengalaman dalam industri asuransi dan perbankan. Ia pernah bekerja sebagai Head of Business Development & Initiatives Sun Life Financial di Indonesia sejak Juli 2010, sebagai AVP Head of Bancassurance pada BII Maybank, Regional Sales Manager pada AXA Mandiri, dan Employee Benefit Manager pada Metlife Insurance.
Febrina has already 15th years experience in the insurance and banking industry. She have been work as Head of Business Development & Initiatives of Sun Life Financial in Indonesia since July 2010 , as AVP Head of Bancassurance in BII Maybank, Regional Sales Manager in AXA Mandiri and Employee Benefit Manager in Metlife Insurance.
Ia merupakan Sarjana Teknik Listrik Universitas Trisakti (1992), Business Management pada Lorrane Martin College di Sydney (1996), dan Fellow Management International (FLMI) Designation pada tahun 2002
Mandiri DPLK
She holds a Bachelor’s Degree, Electrical Engineering in Trisakti University (1992), Business Management in Lorrane Martin College in Sydney (1996) and Fellow Life Management International (FLMI) Designation in 2002.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
70
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Pelaksana Tugas Pengurus Mandiri DPLK memiliki ruang lingkup pekerjaan:
The Executive Officers of Mandiri DPLK have the following scope of work
Wewenang :
Authority:
1. 2.
1. 2.
3. 4. 5. 6. 7. 8.
Mengadakan perjanjian kerjasama dengan pihak ketiga ; Melakukan tindakan hukum untuk dan atas nama Mandiri DPLK dan/ atau mewakili Mandiri DPLK, baik di dalam dan di luar pengadilan ; Mengusulkan perubahan Organisasi Mandiri DPLK kepada Pendiri/Pengurus dan Pengawas; Mengusulkan perubahan Peraturan Dana Pensiun ; Mengusulkan program kerja dan rencana anggaran pendapatan dan belanja Mandiri DPLK ; Memutus alokasi penempatan Dana Investasi, Pengadaan dan Kerjasama dengan pihak lain ; Mengusulkan aktifitas dan/atau produk baru yang diajukan atau dikembangkan di Mandiri DPLK kepada Pendiri/Pengurus. Memberikan penilaian kinerja seluruh Pegawai Mandiri DPLK (Mandiri Easy) berdasarkan Goal Setting seluruh Pegawai yang telah disetujui.
Tugas : 1.
2.
3.
4.
5.
6. 7. 8.
71
Memastikan bahwa seluruh jajaran Mandiri DPLK telah melaksanakan pekerjaan sesuai dengan wewenang, kewajiban dan tanggung jawab yang telah diberikan ; Melakukan Supervisi terhadap Department dibawah koordinasinya sebagaimana struktur organisasi Mandiri DPLK dan / atau sesuai keputusan Direksi Mandiri DPLK tentang Penetapan dan Pembagian Kewenangan Direksi Mandiri DPLK dalam mensupervisi aktifitas operasional seluruh Department dan Satuan Pengawas Internal di Mandiri DPLK. Meyakini terlaksananya Pengendalian Intern yang efektif dan efisien serta penerapan prinsip Good Pension Fund Governance (GPFG) di Mandiri DPLK ; Menunjuk petugas khusus (Person in Charge) yang bertanggung jawab atas pelaksanaan penerapan Prinsip Mengenal Nasabah ; Mengelola Mandiri DPLK dengan mengutamakan kepentingan Peserta dan Pihak yang Berhak/Pihak yang ditunjuk ; Menyusun program kerja dan rencana anggaran pendapatan dan belanja Mandiri DPLK ; Menyusun dan mengembangkan kerangka kerja, pedoman, metodologi dan perangkat pengelolaan risiko ; Memastikan pemeliharaan buku, catatan dan dokumen yang diperlukan dalam rangka pengelolaan Mandiri DPLK telah di tatausaha-kan dengan tertib oleh seluruh jajaran ;
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
3. 4. 5. 6. 7. 8.
Enter into cooperation agreements with third parties; take legal actions for and on behalf Mandiri DPLK and/or representing Mandiri DPLK inside and outside of the Court; proposing changes of the organization of Mandiri DPLK to the Founder/Management and the Board of Supervisors; proposing changes of the Pension Fund Regulations; proposing work programs and bdugets of Mandiri DPLK; deciding the allocation of Investment Funds, Procurement and Cooperations with other parties; proposing new activities and/or products to be deveoped by Mandiri DPLK to the Founder/Management; evaluating the performance of all employees of Mandiri DPLK with the Mandiri Easy formula, which is based on agreed goal setting of all employees.
Duties: 1.
2.
3.
4. 5. 6. 7. 8.
Ensuring that all levels of Mandiri DPLK have conducted their work according to their authorities, obligations, and responsibilities; supervising the Departments under their coordination as stipulated by the organizational structure of Mandiri DPLK and/or in accordance to decision of the Board of Directors of Mandiri DPLK on the Definition and Distribution of Authorities of the Board of Directors of Mandiri DPLK in terms of supervising operational activities of all Departments and Internal Control Unit of Mandiri DPLK; Ensuring the implementation of effective and efficient Internal Control and the implementation of the Good Pension Fund Governannce (GPFG) principles at Mandiri DPLK; Appointing the Person In Charge who is responsible for the implementation of the Know-Your-Customer principle; Managing Mandiri DPLK by upholding the interests of the Participants or the Entitled/Appointed Parties; Formulate the work program and the budget of Mandiri DPLK; Define and develop the risk management work framework, guideline, methodology and tools; Ensuring that the maintenance of books, records and documents that are needed in the management of Mandiri DPLK have been administered by all levels of management;
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
9. 10.
11.
12.
13. 14.
15. 16.
17.
18.
Merahasiakan keterangan pribadi masing-masing Peserta kecuali diatur lain oleh peraturan perundangan ; Memastikan bahwa Laporan berkala kepada Pengurus, Pengawas dan Otoritas Jasa Keuangan telah di sampaikan dengan tertib dan benar ; Memastikan bahwa informasi dan sosialisasi kepada Peserta mengenai kemungkinan timbulnya risiko kerugian atas pilihan Investasi kepada seluruh Peserta telah dilaksanakan jajaran Mandiri DPLK dengan tertib ; Memastikan bahwa Jajaran Pegawai DPLK telah melakukan evaluasi terhadap akurasi dan validitas data yang digunakan Mandiri DPLK dalam mengukur tingkat risiko bagi Mandiri DPLK ; Menyampaikan keterangan kepada Peserta mengenai adanya perubahan Peraturan Dana Pensiun ; Menyerahkan kepada setiap peserta Laporan Posisi Dana Peserta pada akhir tahun buku dan tanda bukti penarikan dana oleh Peserta beserta pajak yang telah dipungut dari penarikan dana tersebut dalam 1 (satu) tahun buku selambatlambatnya 30 (tigapuluh) hari setelah berakhirnya tahun buku Memungut biaya pengelolaan Dana Pensiun dan Pesangon dari Peserta sebagaimana Peraturan Dana Pensiun ; Menyetor Biaya yang telah dipungut dari Peserta kepada Pendiri setiap akhir bulan sebagaimana Peraturan Dana Pensiun ; Mengumumkan pengesahan Otoritas Jasa Keuangani atas Peraturan Dana Pensiun dari Mandiri DPLK dan perubahan Peraturan Dana Pensiun dengan menempatkannya dalam Berita Negara Republik Indonesia ; Mengumumkan Laporan Keuangan yang telah diaudit akuntan publik dalam surat kabar yang memiliki peredaran nasional paling lambat 1 (satu) bulan setelah tanggal penyampaian laporan keuangan.
Mandiri DPLK
9. 10.
11.
12.
13. 14.
15. 16.
17.
18.
Guarding the personal information of each Participant except regulated otherwise by rules and regulations; Ensuring that Regular Reports have been properly submitted to the Management, Board of Supervisors and Financial Service Authority Ensuring that information for and socialization of Participants about the risk of possible loss related to their choice of investment have been conducted properly by all levels of management of Mandiri DPLK; Ensuring that all levels of management of DPLK have evaluated the accuracy and validity of data used by Mandiri DPLK to measure the risk level for Mandiri DPLK; Explain to Participants changes of the Pension Fund Regulations; Submit to each Participant Reports of Participants Fund Position at each end of fiscal years and receipts of Participants’ fund withdrawal and related tax payment in 1 (one) fiscal year at least 30 (thirty) days after the end of the fiscal year; Collect Pension Fund and Severance Fund management fees as stipulated in the Pension Fund Regulations; Submit fees collected from the Participants to the Founder every end of the month as stipulated by the Pension Fund Regulations; Publish the endorsement of the Pension Fund Regulations of Mandiri DPLK and changes of the Pension Fund Regulations by the Financial Service Authority through the State Gazette of the Republic of Indonesia; Publish the Financial Report that has been audited by the public accountant in a newspaper with nationwide circulation at least 1 (one) month after the date of the auditor’s report.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
72
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggung Jawab :
Responsibilities:
1.
1.
2.
3.
4.
5.
Melakukan pengelolaan dana peserta untuk menghasilkan return yang optimal; Bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul pada kekayaan Mandiri DPLK akibat tindakan Pelaksana Tugas Pengurus yang melanggar atau melalaikan tugas dan/ atau kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun dan peraturan perundang-undangan terkait dengan Operasional Mandiri DPLK, serta wajib mengembalikan kepada Dana pensiun segala kenikmatan yang diperoleh atas dan / atau dari kekayaan Dana pensiun secara melawan hukum; Bertanggung jawab atas pelaksanaan Peraturan Dana Pensiun, pengelolaan Dana Pensiun, hingga melakukan tindakan hukum untuk dan atas nama Dana Pensiun dan mewakili Pengurus dan Pendiri Dana Pensiun baik di dalam atau di luar pengadilan; Meyakini pengelolaan fungsi kontrol dan kepatuhan unit di Mandiri DPLK telah berjalan dengan tertib sesuai ketentuan internal dan eksternal; Bertanggung jawab terhadap penyusunan dan pencapaian Key Performance Indicator (KPI) Mandiri DPLK yang telah disetujui Direktur Institutional Banking.
Direktur Komersial memiliki ruang lingkup pekerjaan: 1.
2.
3.
4.
5. 6. 7. 8.
73
Memastikan bahwa seluruh jajaran Pegawai dalam supervisinya telah melaksanakan pekerjaan sesuai dengan wewenang, tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan ; Memastikan bahwa Laporan berkala kepada Pengurus / Pendiri, Pengawas dan Otoritas Jasa Keuangan telah di sampaikan dengan tertib dan benar ; Memastikan bahwa informasi dan sosialisasi kepada Peserta mengenai kemungkinan timbulnya risiko kerugian atas pilihan Investasi kepada seluruh Peserta telah dilaksanakan dengan tertib ; Memastikan bahwa jajaran Pegawai di seluruh Department dalam Supervisinya telah melakukan evaluasi terhadap akurasi dan validitas data yang digunakan Mandiri DPLK dalam mengukur tingkat risiko bagi Mandiri DPLK ; Memastikan telah menyampaikan keterangan kepada Peserta setiap adanya perubahan Peraturan Dana Pensiun ; Melakukan research & market inteligence terhadap kinerja, produk dan layanan pesaing ; Melakukan analisa product life cycle untuk pengembangan produk baru maupun produk yang sudah ada ; Melakukan analisa cost & benefit atas setiap program marketing ;
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
2.
3.
4.
5.
To optimize the funds of the participants towards optimal return; responsible for all losses of the assets of Mandiri DPLK due to actions of the Executive Officers that violate or neglect their duties and/or obligations as stipulated in the Pension Fund Regulations and prevailing rules and regulations related to the operations of Mandiri DPLK, and obligated to return to the Pension Fund all benefits that they have illegally obtained from the Pension Funds assets; responsible for the implementation of the Pension Fund Regulations, the management of the Pension Fund, and the legal actions taken for and on behalf of the Pension Fund and the representation of the Management and the Founders of the Pension Fund inside or outside of the Court; ensuring that the control function and the compliance unit of Mandiri DPLK are functioning properly in accordance to internal and external regulations; responsible for the formulation and achievment of Key Performance Indicators (KPI) of Mandiri DPLK that have been approved by the Director of Institutional Banking.
The Commercial Director has the following scope of work: 1.
2.
3.
4.
5. 6. 7. 8.
Ensuring that all levels of Employees under his/her supervision have conducted their work according to their authorities, duties and obligations; ensuring that Regular Reports have been properly submitted to the Management/Founder, the Board of Supervisors and the Financial Service Authority; ensuring that the information for and socialization of Participants on the risk of possible loss related to their choice has been properly conducted; Ensuring that all levels of Employees at all Departments under his/her supervision have evaluated the accuracy and validity of the data used by Mandiri DPLK to measure the risk level for Mandiri DPLK; ensuring that Participants have been explained changes in the Pension Fund Regulations; conducting resarch & market intelligence on the performance, products and services of competitors; analyzing the product life cycle in the development of all new and existing products; conducting cost & benefit analysis for all marketing programs;
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
9.
Menjalankan program untuk memelihara dan mengembangkan relationship dengan mitra aliansi untuk peningkatan sales ; 10. Menjalankan strategi optimalisasi Value Chain, baik internal maupun eksternal
9.
conducting programs to maintain and develop relationships with alliance partners to increase sales; 10. implementing Value Chain optimization strategies, both internally and externally. Responsibilities:
Tanggung jawab : 1.
2. 3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10. 11. 12. 13.
Melakukan pengelolaan dana Peserta dan pengembangannya dari waktu ke waktu untuk menghasilkan return secara optimal, dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian : Bertanggung jawab atas pemasaran produk Mandiri DPLK untuk meningkatkan dana kelolaan ; Bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul pada kekayaan Mandiri DPLK akibat tindakan yang melanggar atau melalaikan tugas dan atau kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun dan peraturan perundang-undangan terkait dengan Operasional Mandiri DPLK, serta wajib mengembalikan kepada Dana pensiun segala kenikmatan yang diperoleh atas dan/atau dari kekayaan Dana pensiun secara melawan hukum ; Bertanggung jawab atas pelaksanaan Peraturan Dana Pensiun, pengelolaan Dana Pensiun, hingga melakukan tindakan hukum untuk dan atas nama Dana Pensiun dan mewakili Pengurus dan Pendiri Dana Pensiun baik di dalam atau di luar pengadilan ; Meyakini pengelolaan fungsi kontrol dan kepatuhan di seluruh Department dalam Supervisinya telah berjalan dengan tertib sesuai ketentuan internal dan eksternal; Bertanggung jawab atas pemasaran produk Mandiri DPLK dan mengembangkan produk berdasarkan potensi pasar yang dinamis ; Bertanggung jawab melakukan verifikasi terhadap penanganan transaksi keuangan Mandiri DPLK serta penanganan dan penyelesaian terhadap komplain Peserta ; Bertanggung jawab mendokumentasikan seluruh aktivitas Mandiri DPLK berikut pengelolaan administrasinya, memelihara sistem agar berfungsi sesuai peruntukan-nya serta menyusun laporan kinerja ; Bertanggung jawab terhadap penyusunan dan pencapaian Key Performance Indicator (KPI) Mandiri DPLK yang merupakan turunan KPI dari Pelaksana Tugas Pengurus. ; Menyusun dan mengembangkan model aliansi strategis dengan mitra bisnis yang potensial ; Menyusun dan mengembangkan strategi optimalisasi Value Chain, baik internal maupun ekternal ; Menyusun strategi marketing, promosi dan sponsorship ; Membuat perencanaan program promosi & media plan untuk seluruh produk Mandiri DPLK.
Mandiri DPLK
1. 2. 3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10. 11. 12. 13.
Manage and develop from time to time Participants’ funds to generate optimum return, by upholding the prudent principle; responsible for the marketing of the products of Mandiri DPLK in the course of increasing assets under management; responsible for all losses of the assets of Mandiri DPLK due to actions of the Executive Officers that violate or neglect their duties and/or obligations as stipulated in the Pension Fund Regulations and prevailing rules and regulations related to the operations of Mandiri DPLK, and obligated to return to the Pension Fund all benefits that they have illegally obtained from the Pension Funds assets; responsible for the implementation of the Pension Fund Regulations, the management of the Pension Fund, and the legal actions taken for and on behalf of the Pension Fund and the representation of the Management and the Founders of the Pension Fund inside or outside of the Court; ensuring that the control and compliance function of all Departments under his/her supervision are functioning properly in accordance to internal and external regulations; responsible for the marketing of products of Mandiri DPLK and development of the products in relation to the dynamics of market potentials; responsible to verify each financial transaction handling of Mandiri DPLK and the handling and settlement of Participants’ complaints; responsible for documenting all activities of Mandiri DPLK including the administration, maintaining the system so that it functions according to its purpose, and generating performance reports; Responsible for the definition and achievement of Key Performance Indicators (KPI) of Mandiri DPLK that are derived from the KPI of the Excutive Officers; Formulate and develop strategic alliance models with potential business partners; Formulate and develop Value Chain Optimalization strategies, both internally and externally; Formulate marketing, promotions and sponsorship strategies; Conduct planning of promotional programs & media plan for all products of Mandiri DPLK.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
74
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Direktur Keuangan, Administrasi dan Umum memiliki ruang lingkup pekerjaan:
The Director of Finance, Administration and General Affairs has the following scope of work:
Wewenang : 1. Bersama-sama Pelaksana Tugas Pengurus melakukan tindakan hukum untuk dan atas nama Mandiri DPLK dan / atau mewakili Mandiri DPLK, baik di dalam dan di luar pengadilan ; 2. Mengusulkan perubahan Organisasi Mandiri DPLK kepada Pelaksana Tugas Pengurus ; 3. Mengusulkan perubahan Peraturan Dana Pensiun kepada Pelaksana Tugas Pengurus ; 4. Mengusulkan program kerja dan rencana anggaran pendapatan dan belanja Mandiri DPLK kepada Pelaksana Tugas pengurus ; 5. Mengusulkan aktifitas dan / atau produk baru yang diajukan atau dikembangkan di Mandiri DPLK kepada Pelaksana Tugas Pengurus.
Authorities:
Tugas :
1.
1.
2.
3.
4.
75
Melakukan Supervisi terhadap Department dibawah koordinasinya sebagaimana struktur organisasi Mandiri DPLK dan / atau sesuai keputusan Direksi Mandiri DPLK tentang Penetapan dan Pembagian Kewenangan Direksi Mandiri DPLK dalam mensupervisi aktifitas operasional seluruh Department dan Satuan Pengawas Internal di Mandiri DPLK. Bersama-sama Direktur Bisnis & Pemasaran mengkaji, merumuskan serta mengusulkan pengadaan perjanjian kerjasama dengan pihak ketiga kepada Pelaksana Tugas Pengurus ; Meyakini terlaksananya Pengendalian Intern yang efektif dan efisien serta penerapan prinsip Good Pension Fund Governance (GPFG) di Mandiri DPLK; Mengelola Mandiri DPLK dengan mengutamakan kepentingan Peserta dan Pihak yang Berhak ;
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
1.
2. 3. 4. 5.
Together with the Executive Officer take legal actions for and on behalf Mandiri DPLK and/or represent Mandiri DPLK both inside and outside of the Court; proposing changes of the organization of Mandiri DPLK to the Executive Officer proposing changes of the Pension Fund Regulations to the Executive Officer; proposing work programs and bdugets of Mandiri DPLK to the Executive Officer; proposing new activities and/or products to be deveoped by Mandiri DPLK to the Executive Officer.
Duties:
2.
3.
4.
supervising the Departments under his/her coordination as stipulated by the organizational structure of Mandiri DPLK and/or in accordance to decision of the Board of Directors of Mandiri DPLK on the Definition and Distribution of Authorities of the Board of Directors of Mandiri DPLK in terms of supervising operational activities of all Departments and Internal Control Unit of Mandiri DPLK; together with the Director of Business & Marketing analyze, formulate and propose cooperation agreements with third parties to the Executive Officer; ensuring the implementation of effective and efficient Internal Control and the implementation of the Good Pension Fund Governannce (GPFG) principles at Mandiri DPLK; Managing Mandiri DPLK by upholding the interests of the Participants or the Entitled/Appointed Parties;
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
5. 6. 7.
8. 9.
10.
11.
12.
13. 14.
15. 16.
17.
18.
Menyusun program kerja dan rencana anggaran pendapatan dan belanja Mandiri DPLK ; Menyusun dan mengembangkan kerangka kerja, pedoman, metodologi dan perangkat pengelolaan risiko ; Memastikan pemeliharaan buku, catatan dan dokumen yang diperlukan dalam rangka pengelolaan Mandiri DPLK telah di tatausahakan dengan tertib ; Merahasiakan keterangan pribadi masing-masing Peserta kecuali diatur lain oleh peraturan perundangan ; Memastikan bahwa seluruh jajaran Pegawai di seluruh Department dalam Supervisinya telah melaksanakan pekerjaan sesuai dengan wewenang, tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan ; Memastikan bahwa Laporan berkala kepada Pengurus / Pendiri, Pengawas dan Otoritas Jasa Keuangan telah di sampaikan dengan tertib dan benar ; Memastikan bahwa informasi dan sosialisasi kepada Peserta mengenai kemungkinan timbulnya risiko kerugian atas pilihan Investasi kepada seluruh Peserta telah dilaksanakan jajaran Mandiri DPLK dengan tertib ; Memastikan bahwa Jajaran Pegawai di seluruh Department dalam Supervisinya telah melakukan evaluasi terhadap akurasi dan validitas data yang digunakan Mandiri DPLK dalam mengukur tingkat risiko bagi Mandiri DPLK ; Memastikan telah menyampaikan keterangan kepada Peserta setiap adanya perubahan Peraturan Dana Pensiun ; Menyerahkan kepada setiap peserta Laporan Posisi Dana Peserta pada akhir tahun buku dan tanda bukti penarikan dana oleh Peserta beserta pajak yang telah dipungut dari penarikan dana tersebut dalam 1 (satu) tahun buku selambatlambatnya 30 (tigapuluh) hari setelah berakhirya tahun buku ; Memungut biaya pengelolaan Dana Pensiun dari Peserta sebagaimana Peraturan Dana Pensiun ; Memastikan bahwa Mandiri DPLK telah menyetor Biaya yang telah dipungut dari Peserta kepada Pendiri setiap akhir bulan sebagaimana Peraturan Dana Pensiun; Mengumumkan pengesahan Otoritas Jasa Keuangan atas Peraturan Dana Pensiun dari Mandiri DPLK dan perubahan Peraturan Dana Pensiun dengan menempatkannya dalam Berita Negara Republik Indonesia ; Mengumumkan Laporan Keuangan yang telah diaudit akuntan publik dalam surat kabar yang memiliki peredaran nasional paling lambat 1 (satu) bulan setelah tanggal penyampaian laporan keuangan kepada Otoritas Jasa Keuangan.
Mandiri DPLK
5. 6. 7.
8. 9.
10.
11.
12.
13. 14.
15. 16.
17.
18.
Formulate the work program and the budget of Mandiri DPLK; Define and develop the risk management work framework, guideline, methodology and tools; Ensuring that the maintenance of books, records and documents that that are needed in the management of Mandiri DPLK has been properly administered; Guarding the personal information of each Participant except regulated otherwise by rules and regulations; ensuring that all levels of Employees in all Departments under his/her supervision have conducted their work in accordance to their authorities, duties, and responsibilities; ensuring that Regular Reports to the Management/Founder, Board of Supervisors and Financial Service Authorites have been properly submitted; Ensuring that information for and socialization of Participants about the risk of possible loss related to their choice of investment has been provided properly by all levels of management of Mandiri DPLK; Ensuring that all levels of Employees of DPLK have evaluated the accuracy and validity of data used by Mandiri DPLK to measure the risk level for Mandiri DPLK; ensuring that Participants have been explained changes of the Pension Fund Regulations; Submit to each Participant Reports of Participants Fund Position at each end of fiscal years and receipts of Participants’ fund withdrawal and related tax payment in 1 (one) fiscal year at least 30 (thirty) days after the end of the fiscal year; Collect Pension Fund and Severance Fund management fees as stipulated in the Pension Fund Regulations; ensuring that fees collected from the Participants have been submitted to the Founder every end of the month as stipulated by the Pension Fund Regulations; Publishing the endorsement of the Financial Service Authority of the Pension Fund Regulations of Mandiri DPLK and changes of the Pension Fund Regulations through the State Gazette of the Republic of Indonesia; Publish the Financial Report audited by the public accountant in a newspaper with nationwide circulation at least 1 (one) month after the date of the auditor’s report to the Financial Service Authority.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
76
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggung jawab : 1. Melakukan pengelolaan dana Peserta untuk menghasilkan return yang optimal; 2. Bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul pada kekayaan Mandiri DPLK akibat tindakan yang melanggar atau melalaikan tugas dan atau kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun dan peraturan perundang-undangan terkait dengan Operasional Mandiri DPLK, serta wajib mengembalikan kepada Dana pensiun segala kenikmatan yang diperoleh atas dan / atau dari kekayaan Dana pensiun secara melawan hukum; 3. Bertanggung jawab atas pelaksanaan Peraturan Dana Pensiun, pengelolaan Dana Pensiun, hingga melakukan tindakan hukum untuk dan atas nama Dana Pensiun dan mewakili Pengurus dan Pendiri Dana Pensiun baik di dalam atau di luar pengadilan; 4. Meyakini pengelolaan fungsi kontrol dan kepatuhan di seluruh Department dalam Supervisinya telah berjalan dengan tertib sesuai ketentuan internal dan eksternal; 5. Bertanggung jawab atas penanganan transaksi keuangan, pengelolaan keuangan serta penyusunan laporan keuangan Mandiri DPLK; 6. Bertanggung jawab melakukan verifikasi terhadap penanganan transaksi keuangan Mandiri DPLK serta penanganan dan penyelesaian terhadap komplain Peserta; 7. Bertanggung jawab mendokumentasikan seluruh aktivitas Mandiri DPLK berikut pengelolaan administrasinya, memelihara sistem agar berfungsi sesuai peruntukannya serta menyusun laporan kinerja. 8. Bertanggung jawab terhadap penyusunan dan pencapaian Key Performance Indicator (KPI) Mandiri DPLK yang yang merupakan turunan KPI dari Pelaksana Tugas Pengurus. Dalam rangka melaksanakan pekerjaan dan tanggung jawabnya pada tahun 2014, Pelaksana Tugas Pengurus mengadakan pertemuan dengan rincian sebagai berikut: • Pertemuan rutin mingguan dalam rapat koordinasi dan 4DX • Pertemuan rutin bulanan dan semesteran dalam performance review • pertemuan tahunan dalam challenge session Peningkatan Kompetensi Dalam rangka untuk meningkatkan kemampuan Pengurus/ Pelaksana Tugas Pengurus Pengurus telah mengikuti Pelatihan / Training / Workshop / Seminar antara lain sebagai berikut : • Certified Financial Planner yang diselenggarakan oleh FSBI • Sertifikasi Manajemen Umum Dana Pensiun yang diselenggarakan oleh Asosiasi Dana Pensiun Indonesia
77
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Responsibilities: 1. 2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Managing the Participants’ funds to generate optimal returns; responsible for all losses of the assets of Mandiri DPLK due to actions that violate or neglect his/her duties and/or obligations as stipulated in the Pension Fund Regulations and prevailing rules and regulations related to the operations of Mandiri DPLK, and obligated to return to the Pension Fund all benefits that he/she has illegally obtained from the Pension Funds assets responsible for the implementation of the Pension Fund Regulations, the management of the Pension Fund, and the legal actions taken for and on behalf of the Pension Fund and the representation of the Management and the Founders of the Pension Fund inside or outside of the Court; ensuring that the control and compliance function of all Departments under his/her supervision are functioning properly in accordance to internal and external regulations; responsible for the handling of financial transactions, financial management, and the development of financial reports of Mandiri DPLK; responsible to verify each financial transaction handling of Mandiri DPLK and the handling and settlement of Participants’ complaints; responsible for documenting all activities of Mandiri DPLK including the administration, maintaining the system so that it functions according to its purpose, and generating performance reports; responsible for the definition and achievement of Key Performance Indicators (KPI) of Mandiri DPLK as derivates of the KPI of the Executive Officer.
In the course of implementing his work and responsibilities in 2014, the Executive Officer has conducted meetings with the following details: • routine weekly coordinative meetings and 4DX • routine monthly and six-monthly performance review meetings • annual challenge session meetings Competence Enhancement In the course of enhancing the capabilities of the Management/ Executive Officer, the Management has followed the following Training/Workshop/Seminar: · Certified Financial Planner by FSBI · Pension Fund General Management Certification by Indonesian Pension Fund Association
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Pedoman Organisasi dan Tata Kerja
Organizational and Administration Guidelines
Dalam melakukan kegiatan pengelolaan dana pensiun, semua gerak dan aktifitas yang dilakukan Mandiri DPLK harus selalu berada dalam penguasaan dan kendali yang baik, tidak menyimpang dari semua ketentuan dan peraturan yang ada, dan didasarkan pada semua pedoman dan kebijakan serta prosedur operasional yang telah ditetapkan.
In the execution of pension fund management activities, all movement and activity of Mandiri DPLK have to be under good control, never deviate from prevailing rules and regulations, and based on existing operational guidelines, policies and procedures.
Untuk menjamin terlaksananya kepentingan tersebut tentu saja seluruh penyelenggaraan pengelolaan Mandiri DPLK harus dapat berjalan dengan baik dan lancar, semua fungsi dan proses yang menunjang kegiatan dapat berlangsung dengan tertib dan saling bersinergi dengan efektif. Dengan demikian, Mandiri DPLK harus dapat bekerja sebagai sebuah badan atau organ, dimana hubungan antar departemen dan individu insan Mandiri DPLK diatur dan ditetapkan dengan baik dan jelas dengan menggambarkan kegiatan, proses, fungsi dan tugas serta pekerjaan yang harus dilaksanakan. Tatanan organisasi Mandiri DPLK juga harus jelas dan transparan menetapkan peran, kewenangan dan tanggung jawab dari setiap departemen dan masing-masing individu.
To ensure that this interest has been upheld it is obvious that the implementation of all management of Mandiri DPLK has to run smoothly, all functions and processes that support the activities have to run properly and with effective synergy. Therefore, Mandiri DPLK must work as a body or organ, where relations between departments and members of Mandiri DPLK are regulated properly and clearly by describing the activities, processes, functions, and duties and work that must be conducted. The organizational arrangement of Mandiri DPLK has to be clear and transparently define roles, authorities and responsibilities of each department and each individual. For external interests, Mandiri DPLK has to ensure that all activities have been conducted with the regulation, clear procedure and accountability arrangement, so that all information and reports are trusted to be products of proper organization.
Untuk kepentingan eksternal, Mandiri DPLK harus dapat memberikan keyakinan, bahwa semua kegiatan yang dilakukan telah dilaksanakan dengan pengaturan, penataan prosedur dan akuntabilitas yang jelas, sehingga semua informasi dan laporan yang dibuat dapat diyakini, sebagai produk yang dihasilkan dengan tatalaksana yang baik.
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
78
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Memperhatikan hal tersebut diatas, Mandiri DPLK harus menetapkan dan menerapkan sebuah pedoman tentang organisasi dan tata kerja yang baku, yang harus dipatuhi dan dijadikan pedoman dalam melaksanakan semua kegiatan dan mencakup semua bidang kerja. Sehubungan dengan hal tersebut, Pengurus Mandiri DPLK melalui Pelaksana Tugas Pengurus menganggap penting untuk menetapkan dan memberlakukan sebuah Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Mandiri DPLK. Dengan penetapan pedoman ini, /Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus berharap bahwa Mandiri DPLK dapat mematuhi kewajiban dan keharusan untuk melakukan kegiatan secara aman dan keharusan untuk melakukan prosedur dan alur kerja yang baku dengan selalu menerapkan fungsi perencanaan, pengelolaan dan pengawasan secara konsekuen. Pedoman Oranisasi dan Tata kerja ini berlaku sebagai acuan dasar dari penyusunan dan penerapan semua kebijakan, standar prosedur, pedoman teknis bagi seluruh departemen yang telah diatur dalam kebijakan, standar prosedur dan pedoman teknis operasional Mandiri DPLK. Pedoman Organisasi dan Tata kerja ini ditetapkan oleh Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus berdasarkan ketentuan yang ada dalam peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Dana Pensiun Mandiri DPLK, dan secara terus menerus dan berkala harus dikaji dan dievaluasi untuk dilakukan penyempurnaan serta perubahan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan yang terjadi.
79
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Considering the abovementioned issues, Mandiri DPLK has to define and implement a formal guideline of organization and work arrangement, which has to to be complied to and perceived as a guideline for all activities and all fields of work. Consequently, the Management of Mandiri DPLK through the Executive Officer seriously defined and implemented the Organizational and Administration Guidelines of Mandiri DPLK. With the publishing of this guideline, the Management and the Executive Officer expects that Mandiri DPLK will comply to its obligations in the execution of safe activities and the obligation to implement formal procedures and work flow by always consequently implementing planning, managing and supervision functions. The Organizational and Administration Guidelines serve as a fundamental guideline for the definition and implementation of all policies, standards of procedures, technical guidelines for all department that are regulated in the policy, standard procedures and technical guidelines of the operations of Mandiri DPLK. The Organizational and Administration Guidelines were defined by the Management and the Executive Officer based on prevailing rules and regulations and the Pension Fund Regulations of Mandiri DPLK, and will be continuously or regularly analyzed and evaluated towards improvement and changes according to needs and developments.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Maksud dan Tujuan
Purpose and Aims
Maksud penerapan pedoman Organisasi dan Tata Kerja Mandiri DPLK adalah sebagai berikut: • Sebagai Standar Kebijakan. Kebijakan yang tercantum dalam pedoman ini, disusun dengan berbagai pertimbangan sehingga diharapkan apabila dilaksanakan dengan penuh kepatuhan dan konsisten akan membuat kegiatan operasional di Mandiri DPLK dapat berjalan dengan efektif dan efisien. • Sebagai Standar Lingkungan Pengendalian. Semakin meningkatnya risiko pengelolaan kekayaan Dana Pensiun dan penyelenggaraan Program Pensiun, diperlukan peningkatan kualitas penyelenggaraan yang taat terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dan selaras dengan praktik yang berlaku umum melalui penerapan Tata Kerja Mandiri DPLK.
The purpose of the Organizational and Administration Guidelines of Mandiri DPLK is as follows: · As Policy Standard — the policies mentioned in this guideline are defined with several considerations so that it is expected that proper and consistent implementation ensures that operational activities of Mandiri DPLK will run effectively and efficiently · As Control Environment Standard — with the increasing risk of managing the Pension Fund’s assets and implementing the Pension Program, it is necessary to improve the quality of the management that upholds prevailing rules and regulations and is in accordance with general practices through the implementation of the administration of Mandiri DPLK.
Adapun tujuan penerapan pedoman ini adalah: • Meningkatkan profesionalisme penyelenggaraan dan pengeloaan Mandiri DPLK. • Mencegah dan mengurangi kemungkinan terjadinya benturan kepentingan yang merugikan Mandiri DPLK serta menciptakan situasi yang kondusif. • Acuan pengawasan bagi semua pihak yang berkepentingan terhadap organisasi dan aktifitas Mandiri DPLK. Pemeliharaan Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Kebijakan, praktek pengelolaan dan tata kerja berkembang dari waktu ke waktu. Hal ini dapat mengakibatkan adanya penambahan, penegasan, perbaikan, penyempuraan dan / atau pembatalan suatu kebijakan atau ketetapan dalam pedoman, yang sepenuhnya menjadi wewenang dan keputusan Pengurus Mandiri DPLK. Agar Pedoman Organisasi dan Tata kerja ini selalu tetap berkualitas dan terkini, maka Pelaksana Tugas Pengurus dan Jajaran Mandiri DPLK bertanggung jawab atas pengelolaan dan penatausahaan Pedoman Organisasi dan Tata Kerja ini, temasuk melakukan review, perubahan dan perbaikan dari waktu ke waktu sesuai dengan kebutuhan dan perubahan yang terjadi. Prosedur perubahan dan penyempurnaan pedoman ini selanjutnya dimintakan persetujuan kepada Pengurus Mandiri DPLK.
Mandiri DPLK
The aims of the Guidelines are: · enhancing professionalism in the management of Mandiri DPLK · prevent and reduc the possibility of conflicts of interests that will harm Mandiri DPLK and create unconducive situations · supervison guidelines for all stakeholders of the organization and the activities of Mandiri DPLK Maintenance of the Organizational and Administration Guidelines Management and administrative policies and practices do change over time. Therefore, addition, endorsement, improvement, enhancement and/or cancellation of a policy or a regulation of the guideline may occur, which solely the authority and subject to the decision of the Management of Mandiri DPLK. To ensure that the Organizational and Administration Guidelines are always updated, the Executive Officer and the levels of management of Mandiri DPLK are responsible for the management and the administration of the Organizational and Administration Guidelines, including conducting reviews, changes and improvements from time to time in accordance to needs and changes. The change and improvement procedures of this guideline are subject to the approval the Management of Mandiri DPLK.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
80
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Pengukuran Kinerja Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus
Management/Executive Officer Performance Measurement
Dalam rangka pengukuran kinerja Pengurus / Pelaksana Tugas Pengurus maka perlu dilakukan proses penilaian kinerja dengan tahapan sebagai berikut : 1. Penetapan goal setting Ditetapkan sesuai dengan cost and benefit analysis yang telah ditetapkan Dewan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. pada saat pendirian Mandiri DPLK 2. Distribusi target Melakukan distribusi target ke masing-masing Unit Kerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya 3. Monitoring pencapaian Monitoring pencapaian dilaporkan secara rutin setiap bulannya maksimal tanggal 7 (tujuh) setiap bulannya kepada Strategy and Performance Group (SPM) untuk mengukur tingkat keberhasilan dibandingkan dengan target 4. Assesment pencapaian per semester Self assesment atas key Performance Indicator (KPI) Mandiri DPLK untuk periode semester. Self Assessment ini mencakup aspek kualitatif dan kuantitatif yang terjadi dalam dalam menjalankan fungsi terhadap pengelolaan Mandiri DPLK 5. Scoring Key Performance Indicator (KPI) Scoring KPI dilakukan berdasarkan hasil assessment unit kerja yang disampaikan kepada Pengurus/Direktur Supervisi 6. Evaluasi Melakukan pengkajian kembali terhadap tingkat keberhasilan dan tantangan yang terjadi selama menjalankan fungsi terhadap pengelolaan Mandiri DPLK
To measure the performance of the Management/Executive Officer the following performance evaluation process stages are followed: 1. Goal setting — set in accordance to cost and benefit analysis as defined by the Board of Commissioners of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. at the establishment of Mandiri DPLK 2. Target distribution — distributing targets to each Work Unit based on his/her duty and responsibility 3. Achievement monitoring — the achievement monitoring results are reported routinely the latest every 7th day of the month to the Strategy and Performance Group (SPM) to masure the success level compared to the target 4. Semester Achievement Assessment — self-assessment based on Key Performance Indicators (KPI) of Mandiri DPLK per semester; Self assessment includes qualitative and quantitatif aspects of the function of the management of Mandiri DPLK 5. Key Performance Indicators (KPI) Scoring — KPI Scoring is conducted based on self assessments of work units that have been submitted to the Management/Director of Supervision 6. Evaluation — a review about the success level and challenges is conducted about the function of the management of Mandiri DPLK
Kriteria pelaksanaan assesment kinerja Pengurus / Pelaksana Tugas Pengurus Mandiri DPLK mengacu pada balanced scorecard dengan rincian sebagai berikut : • Perpektif Financial • Perpektif Pelangan • Perspektif Aliansi dan Sinergi • Perspektif Pengembangan
Results of the self-assessment of Mandiri DPLK will be send to the Board of Trustee and Committee
Hasil laporan self assessment Mandiri DPLK dikirim kepada Dewan Pengawas dan Pengurus.
The remuneration structure and facilities of the Committee/ Executive Officer are provided based on the position factor that prevails at PT Bank Mandiri (Persero) as the Founder.
Kebijakan Remunerasi Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus
The criteria for Management/Executive Officer performance assessment refers to a balance scorecard with the following details: · Financial Perspective · Customer Perspective · Alliance and Synergy Perspective · Development Perspective
Committee/Executive Officer Remuneration Policy The remuneration of the Committee/Executive Officer are defined based on the regulations of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. as the Founder.
Penetapan remunerasi bagi Pengurus/ Pelaksana Tugas Pengurus didasarkan pada ketentuan yang berlaku di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebagai pendiri. Struktur Remunerasi dan Fasilitas Pengurus/ Pelaksana Tugas Pengurus diberikan berdasarkan faktor jabatan yang berlaku di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebagai pendiri
81
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Struktur : Jangka pendek : gaji bulanan, Pasca kerja : jamsostek , dana pensiun
Structure: Short term: monthly wages, Pension: Jamsostek, pension fund
Indikator : Grade Pegawai Masa Kerja Pencapaian target individu
Indicator: Employee Grade Duration of Employment Individual target achievement
Komite Remunerasi Menyusun dan mengusulkan rekomendasi renumerasi Direksi dan Dewan Komisaris
RUPS
Komite Remunerasi
• Usulan renumerasi DIreksi dan Dewan Komisaris
• Mengkaji Usulan Komite Renumerasi & Nominasi • Mengusulkan Renumerasi kepada RUPS
Pemegang Saham
• Persetujuan penetapan renumerasi Direksi dan Dewan Komisaris
Hubungan Afiliasi
Affiliation
Tidak ada hubungan afiliasi antara anggota Dewan Pengawas dengan Pendiri, Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus, serta sesama Dewan Pengawas sejauh yang dimaksud dengan hubungan afiliasi adalah hubungan kekeluargaan, keuangan, bisnis, dan relasi.
There is no affiliation between the members of the Board of Supervisors and the Founder, the Management/Executive Officer, and between members of the Board of Supervisors given that what is meant with affiliation is relations of kinship, financial, business, and social relations.
Tidak ada hubungan afiliasi antara Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus dengan Pendiri, Dewan Pengawas, serta sesama Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus sejauh yang dimaksud dengan hubungan afiliasi adalah hubungan kekeluargaan, keuangan, bisnis, dan relasi.
Mandiri DPLK
There is no affiliation between the members of the Management/ Executive Officer and the Founder, the Board of Supervisors, and between members of the Management/Executive Officer given that what is meant with affiliation is relations of kinship, financial, business, and social relations.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
82
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Nama
Hubungan Keluarga Dengan Dewan Komisaris
Direksi
Hubungan Keluarga Dengan
Pemegang Saham
Dewan Komisaris
Direksi
Hubungan Keluarga Dengan
Pemegang Saham
Dewan Komisaris
Direksi
Pemegang Saham
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Budi G. Sadikin
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Riswinandi
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Abdul Rachman
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Sentot A. Sentausa
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Ogi Prastomiyono
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Pahala N. Mansury
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Fransisca N. Mok
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Sunarso
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Kresno Sediarsi
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Royke Tumilaar
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Hery Gunardi
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
√
Selama tahun 2014, seluruh anggota Direksi Bank Mandiri tidak memiliki Hubungan Keluarga, Keuangan, Kepengurusan dan kepemilikan saham di perusahaan lain.
Akan tetapi, sesuai status Mandiri DPLK sebagai entitas afiliasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.: • para anggota Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus samasama merupakan karyawan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.; • para anggota Dewan Pengawas merupakan anggota Dewan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sehingga dapat meminta keterangan dari Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus sebagai karyawan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.; • PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. merupakan Pendiri Mandiri DPLK, sehingga keputusan pemegang saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dapat berpengaruh terhadap Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus; • para anggota Dewan Pengawas merupakan anggota Dewan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan tugas, wewenang dan tanggung jawabterhadap sesama anggota Dewan Pengawas sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku; • para anggota Dewan Pengawas merupakan anggota Dewan Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sehingga dapat dimintakan pertanggungjawaban oleh pemegang saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. terkait Mandiri DPLK.
83
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
However, related to the status of Mandiri DPLK as an affiliated entity of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.: • the members of the Management and the Executive Officer are all employees of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.; • the members of the Board of Supervisors are members of the Board of Commissioners of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. which enables them to request information from the Management and the Executive Officer as employees of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.; • PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. is the Founder of Mandiri DPLK, so that the decisions of the shareholders of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. can influence the Management and Executive Officer; • the members of the Board of Trustees are members of the Board of Commissioners of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. with duties, authorities and responsibilities towards members of the Board of Supervisors in accordance to prevailing rules and regulations; • the members of the Board of Supervisors are members of the Board of Commissioners of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. so that they can be held responsible by the shareholders of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. in issues related to Mandiri DPLK.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Koordinasi di bawah Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus Coordination under Committee/Executive Officer Komite Investasi Komisi Bisnis dan Service Komisi Anti Fraud
1. 2. 3.
Komite Investasi Investment Committee 1
1 2 Mandiri DPLK
4
Ketua Rudi Rahman
Wakil Ketua Febrina Amrah Putri
3
3 4
2
Anggota Basuki Rachmad
Anggota Venny Syahmer
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
84
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Rudi Rahman Ketua Warga Negara Indonesia, Lahir 03 Pebruari 1970, 45 tahun, Direktur Mandiri DPLK terhitung mulai tanggal 16 Agustus 2013; sebelumnya menjabat sebagai Vice President DSD-Direktorat Institutional Banking (2009-2013). Menempuh pendidikan formal dalam bidang ekonomi jurusan International Finance & Banking di London Metropolitan University (2006), aktif mengikuti pelatihan dan seminar baik inhouse maupun publik di dalam dan luar negeri yang mendukung pekerjaan sehari-hari. Mengawali karier di Bank Niaga sebagai Account Officer (1995) dan pindah ke Bank Bumi Daya (1996) yang kemudian merger menjadi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (1999).
Indonesian National, born 03 February 1970, 45 years, Director of Mandiri DPLK since 16 August 2013, previously Vice President DSD-Institutional Banking Directorate (2009-2013). He completed his formal education in the field of International Finance & Banking at the London Metropolitan University (2006) and actively follows training and seminars both inhouse and public inside and outside of the country, which supported his daily working activities. His career commenced at Bank Niaga as Account Officer (1995), then moved to Bank Bumi Daya (1996) that later merged to become PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (1999).
Febrina Amrah Putri Wakil Ketua
Deputy of Head
Febrina Putri menjabat sebagai Direktor Komersial Mandiri DPLK sejak Oktober 2014.
Febrina Putri has served as Commercial Director of Mandiri DPLK since October 2014.
Febrina memiliki 15 tahun pengalaman dalam industri asuransi dan perbankan. Ia pernah bekerja sebagai Head of Business Development & Initiatives Sun Life Financial di Indonesia sejak Juli 2010, sebagai AVP Head of Bancassurance pada BII Maybank, Regional Sales Manager pada AXA Mandiri, dan Employee Benefit Manager pada Metlife Insurance.
Febrina has already 15th years experience in the insurance and banking industry. She have been work as Head of Business Development & Initiatives of Sun Life Financial in Indonesia since July 2010 , as AVP Head of Bancassurance in BII Maybank, Regional Sales Manager in AXA Mandiri and Employee Benefit Manager in Metlife Insurance.
Ia merupakan Sarjana Teknik Listrik Universitas Trisakti (1992), Business Management pada Lorrane Martin College di Sydney (1996), dan Fellow Management International (FLMI) Designation pada tahun 2002
85
Head
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
She holds a Bachelor’s Degree, Electrical Engineering in Trisakti University (1992), Business Management in Lorrane Martin College in Sydney (1996) and Fellow Life Management International (FLMI) Designation in 2002.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Basuki Rachmad Anggota
Member
Assistant Vice President and Senior Profesional Staf Satuan Pengawas Internal Mandiri DPLK terhitung tanggal 25 Maret 2011. Menempuh pendidikan formal dalam bidang akuntansi di Universitas Merdeka Malang (1989), aktif mengikuti berbagai pelatihan, seminar baik inhouse maupun publik serta sertifikasi antara lain Audit Supervisor dari Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan (2008) dan Sertifikasi Management Umum Dana Pensiun (2014). Mengawali karier di Bank Bali Cabang Surabaya Tunjangan (1989-1990), Bank Tabungan Pensiun Nasional Cabang Surabaya Indrapura (1990-1991), Bank Pembangunan Indonesia hingga menjadi Kepala Sub Bidang Madya (1992-1999), setelah merger menjadi Senior Manager and Head of Internal Control & Compliance (2000-2005), Assistant Vice Presiden and Regional Internal Control Manager Region Makassar (2006-2008), Assistant Vice President and Senior Investigator Direktorat Internal Audit (2009-2011).
Assistant Vice President and Senior Professional Staff of the Internal Control Unit of Mandiri DPLK since 25 March 2011. Completed formal education in the field of accountancy at Universitas Merdeka Malang (1989) and actively participating in various trainings and seminar, both inhouse and public, as well as certifications, such as among others Audit Supervisor from Lembaga Sertifikasi Perbankan (2008) and General Management of Pension Fund Certification (2014). Commenced his career at Bank Bali, the Surabaya Tunjungan Branch (19891990), then the Surabaya Indrapura Branch of Bank Tabungan Pensiun Nasional (1990-1991), and Bank Pembangunan Indonesia where he became Kepala Sub Bidang Madya (1992-1999), and after the merger became Senior Manager and Head of Internal Control & Compliance (2000-2005), Assistant Vice President and Regional Internal Control Manager Region Makassar (2006-2008), Assistant Vice President and Senior Investigator of the Directorate of Internal Audit (2009-2011).
Venny Syahmer Anggota
Member
Account Manager Investment & Business Development Department Mandiri DPLK sejak 2011, Bergabung di Bank Mandiri melalui program Officer Development Program (ODP) pada 10 November 2010. Menempuh pendidikan formal terakhir di Magister Manajemen dan Bisnis Institut Pertanian Bogor. Aktif mengikuti pelatihan dan seminar investasi baik inhouse maupun publik seperti Manajemen Investasi Dana Pensiunyang diselenggarakan oleh Asosiasi DanaPensiun Indonesia (2012), Training Obligasi yang diselenggarakan oleh IBPA (2013) dan Training Capital Market & Portfolio Manajemen oleh Learning Center Mandiri (2013).
Account Manager Investment & Business Development Department of Mandiri DPLK after the replacement program that followed the Officer Development Program (ODP) of 10 November 2010. Graduated from Institut Pertanian Bogor (2010) in the field of business management and actively participates in investment training and seminars, both inhouse and public, such as the Pension Fund Investment Management that was conducted by the Indonesian Pension Fund Assocation (2012) and the Capital Market & Portfolio Management Training that was conducted by the Mandiri Learning Centre (2013).
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
86
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tugas dan Wewenang
Duties and Authorities
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab
Implementation of Duties and Resonsibilities
•
• collecting and analyzing related information related to the investment activities • studying and analyzing proposed placement or divestment of investment by the investment unit • coordinating with third parties related to investment management • defining risks and risk mitigation • providing inputs and reviews and defining new investment policies and strategies
•
• • •
Mengumpulkan dan menganalisa informasi terkait dengan kegiatan investasi yang dilakukan. Melakukan pengkajian atas analisa dan pengajuan penempatan atau pelepasan investasi yang telah dibuat oleh bagian investasi. Melakukan koordinasi dengan pihak ketiga yang terkait dengan pengelolaan investasi. Menentukan risiko yang ada dan menetapkan mitigasi risikonya. Memberikan masukan dan review serta menetapkan kebijakan dan strategi investasi yang baru.
Dalam rangka melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Investasi juga melakukan pertemuan pada tahun 2014, dengan rincian sebagai berikut: Frekuensi pertemuan : Melakukan pertemuan secara berkala minimal 1 (satu) minggu sekali atau sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan untuk melakukan evaluasi terhadap pengelolaan investasi yang telah dilakukan.
In the course of implementing its duty and responsibility, the Investment Committee also conducted meetings in 2014, with the following details: Meeting frequency: conducting regular meetings at least 1 (one) time each week or according to policies that were set to evalute investment management Level of attendance of the investment committee: 70%
Tingkat kehadiran komite investasi : 70%
87
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Komisi Bisnis dan Service Business and Service Commission 1
1 2 Mandiri DPLK
2
Ketua Rosmalia
Anggota Liza Sulisviana
3
3 4
4
Anggota Marcia Priscilla
Anggota Galuh Astuti Dewati
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
88
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Rosmalia Ketua Claim & Settlement Manager bergabung di Mandiri DPLK sejak bulan Juli 2013, sebelumnya bertugas di Cabang Bank Mandiri sejak tahun 2000 hingga Juni 2013, Menempuh pendidikan formal terakhir dalam bidang Manajamen Perbankan di STIE YAI, aktif mengikuti training baik inhouse maupun public training, mengikuti training Manajemen Investasi Dana pensiun yang diselenggarakan oleh asosiasi dana pensiun Indonesia (2014) dan training intrapreneur leadership (2015) diselnggarakan oleh Experd , training handling complain and difficult customer (2013) diselenggarakan oleh markshare training.
89
Head Claim & Settlement Manager, joined Mandiri DPLK on July 2013, previously positioned at Bank Mandiri Branch from 2000 up to June 2013, completed formal education in the field of Banking Management at STIE YAI, actively following training both inhouse and public, including Complaint and Difficult Customer Handling Training by Markshare Training (2013, Pension Fund Investment Management by the Indonesian Pension Fund Association (2014) and Interpreneur Leadership training by Experd (2015).
Liza Sulisviana Anggota
Member
Senior Marketing Manager, bergabung dengan Mandiri DPLK sejak 15 Juli 2011. Mengawali karir di Bank Danamon sebagai Customer Relationship Officer (1994), Tiga tahun kemudian bergabung ke Bank PDFCI sebagai Customer Relation Assistant Manager (1997-1999), pindah ke BPPN di Risk Managemet Bank Restructuring (2000-2004), kemudian Bank Permata di Corporate Communications (2004-2011).
Senior Marketing Manager, joined Mandiri DPLK on 15 July 2011, commenced career at Bank Danamon as Customer Relationship Officer (1994), three years on joined PDFCI Bank as Customer Relation Assistant Manager (1997-1999), moved to IBRA at Risk Management Bank Restructuring (2000-2004), then Bank Permata at Corporate Communications (2004-2011).
Menempuh pendidikan formal dalam bidang Manajemen Akuntansi di STIE Perbanas - Jakarta (1999) Aktif mengikuti pelatihan dan seminar baik inhouse maupun public mengenai Risk Managemet (BSMR 1 dan BSMR 2), Communications, Investor Relations dan Marketing.
Completed formal education in the field of Accountancy Management at STIE Perbanas - Jakarta (1999), actively following training both inhouse and public about Risk Management (BSMR 1 and BSMR 2), Communications, Investor Relations and Marketing.
Marcia Priscilia Anggota
Member
Senior Marketing Manager, bergabung di Bank mandiri sejak tahun 2011. Menempuh pendidikan formal dalam bidang Psikologi Sosial di Universitas St. Petersburg State University, Rusia (2003), aktif mengikuti pelatihan dan seminar baik inhouse maupun publik yang mendukung pekerjaan seharihari seperti Training Capital Market & Portfolio Management oleh Learning Center Mandiri (2013), Wholesale Transaction Bankers Summit Bank Mandiri (2014).
Senior Marketing Manager, joined Bank Mandiri since 2011. Completed fomral education in the field of Social Psychology at the St. Petersburg State University, Russia (2003), actively following training both inhouse and public that support daily work such as Capital Market & Portfolio Management Training at Learning Center Mandiri (2013), Wholesale Transaction Bankers Summit Bank Mandiri (2014).
Mengawali karier sebagai Staf Policy, Government & Public Affairs di PT Chevron Pacific Indonesia (20032008), Senior Manager Marketing Corporate Fleet Department di PT Mandiri Tunas Finance (20092011).
Commenced career as Policy, Government & Public Affairs Staff at PT Chevron Pacific Indonesia (20032008), Senior Manager Marketing Corporate Fleet Department at PT Mandiri Tunas Finance (20092011).
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Galuh Astuti Dewati Anggota Business Development Manager, bergabung dengan Mandiri DPLK sejak 2014. Bergabung di Bank Mandiri sejak tanggal 2 Januari 2014. Menempuh pendidikan formal terakhir di Program Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia jurusan Manajemen Pemasaran (2000). Mengawali PT Asuransi Jiwa Eka Life ( 1997 – 1999); PT Panin Life, Tbk. (2000 – Juli 2005); PT Avrist Assurance (d/h PT Asuransi Jiwa AIA Indonesia) : Juli 2005 – 2013. Aktif mengikuti pelatihan dan seminar dana pensiun baik inhouse maupun public seperti Manajemen Umum Dana Pensiun yang diselenggarakan oleh Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (2014).
Mandiri DPLK
Member Business Development Manager, joined Mandiri DPLK in 2014, joined Bank Mandiri on 2 January 2014. Completed formal education at the Extension Program of the Faculty of Economics of Universitas Indonesia in the department of Marketing Management (2000). Commenced career at PT Asuransi Jiwa Eka Life (1997-1999), PT Panin Life, Tbk (2000-July 2005), PT Avrist Assurance (formerly PT Asuransi Jiwa AIA Indonesia; July 2005-2013). Actively following pension fund training and seminars both inhouse and public such as General Pension Fund Management that was provided by the Indonesian Association of Pension Funds (2014).
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
90
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Komisi Anti Fraud Anti Fraud Commission 1
1 2 91
Ketua Rusmi Veronika
2
3
3
Anggota Lisa Gayatri
Anggota Yohan Binahar Saleh
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Rusmi Veronika Ketua Accounting Manager, bergabung dengan Mandiri DPLK sejak 2013. Mengawali karier sebagai Finance Staf di PT Intermas, Sinarmas Group dan PT Trikomsel (2006) kemudian bergabung sebagai Clerk di Accounting Group Bank Mandiri sejak 2007. Menempuh pendidikan formal dalam bidang Akuntansi di Fakultas Akuntansi Universitas Jambi (2006). Aktif mengikuti pelatihan dan seminar baik inhouse maupun public mengenai Accounting Dana Pensiun dan Perpajakan (2014), Wholesale Transaction Bankers Summit Bank Mandiri (2014) dan Penerapan pelatihan yang mendukung pekerjaan sehari-hari. Yohan Binahar Saleh Anggota Admin & Reporting Manager,Deparment Mandiri DPLK sejak tahun 2013, Bergabung di Bank Mandiri sejak Tahun 2015.Menempuh pendidikan formal dalam bidang akuntansi di Perbanas Jakarta, aktif mengikuti berbagai pelatihan, seminar baik inhouse maupun public training seperti Quality Concepts, ISO 9001:2008 Requirement, and Documentation System yang diselenggarakan oleh Arya Sentra (2014), Training Manajemen Investasi Dana Pensiun yang diselenggarakan oleh Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (2014) dan training lainnya yang mendukung pekerjaan sehari-hari. Lisa Gayatri Anggota Marketing Communication Mandiri DPLK, menempuh pendidikan formal dalam bidang Teknik Informatika di Universitas Gunadarma (2011) bergabung dengan Mandiri DPLK semenjak 2012. Bertugas mempromosikan brand Mandiri DPLK sebagai proses edukasi kepada masyarakat. Aktif mengikuti pelatihan inhouse maupun public yang mendukung pekerjaannya sehari-hari.
Mandiri DPLK
Head Accounting Manager, joined Mandiri DPLK in 2013. Commenced career as Finance Staf at PT Intermas, SInarmas Group and PT Trikomsel (2006), then joined Bank Mandiri as Clerk of the Accounting Group in 2007. Completed formal education in the field of Accountancy at the Faculty of Accountancy of Universitas Jambi (2006). Actively following training both inhouse and public about Pension Fund Accounting and Tax (2014), Wholesale Transaction Bankers Summit Bank Mandiri (2014) and Implementation training that support daily work.
Member Admin & Reporting Manager, joined Mandiri DPLK in 2013. Completed formal education in the field of Accountancy at STIE Perbanas, Jakarta, actively following training both inhouse and public including Quality Concepts, ISO 9001:2008 Requirement, and Documentation System by Arya Sentra (2014), Pension Fund Investment Management Training by Indonesian Pension Fund Association (2014) and other trainings that support daily work.
Member Marketing Communication of Mandiri DPLK, completed formal education in the field of Informatics at Universitas Gunadarma (2011) and joined Mandiri DPLK in 2012. Tasked to promote the Mandiri DPLK brand as public education process. Actively following training both inhouse and public that support daily work.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
92
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Unit Audit Internal
Internal Audit Unit
Mandiri DPLK tidak memiliki Unit Audit Internal tersendiri. Sebagai entitas afiliasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., pelaksanaan audit internal dilakukan oleh Internal Audit Bank Mandiri.
Mandiri DPLK has not established its own Internal Audit Unit. As an affiliated entity of Bank Mandiri (Persero) Tbk., Mandiri DPLK conducts internal audits through the Internal Audit of Bank Mandiri.
Audit Internal memiliki Piagam Internal Audit yang disahkan Direktur Utama dan Dewan Komisaris dengan revisi terakhir per tanggal 5 Desember 2014.
The Internal Audit has an Internal Audit Charter that was endorsed by the President Director and the Board of Commissioners with the latest revision per 5 December 2014.
Fungsi Internal Audit Bank Mandiri berada pada Direktorat Internal Audit Bank Mandiri yang bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama Bank Mandiri dan berkomunikasi dengan Dewan Komisaris melalui Komite Audit.
The Internal Audit Function of Bank Mandiri is in the Directorate of Internal Audit of Bank Mandiri, which answers directly to the President Director of Bank Mandiri and communicates with the Board of Commissioners through the Audit Committee.
Ketua Internal Audit diangkat dan diberhentikan serta bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris dan selanjutnya dilaporkan kepada Bank Indonesia dan OJK.
The Internal Audit Head is appointed and released and responsible to the President Director with the approval of the Board of Commissioners and is reported to Bank Indonesia and OJK.
Audit Internal dipimpin oleh Riyani T. Bondan sebagai Chief Audit Executive (CAE) dengan jabatan Senior Executive Vice President (SEVP), sesuai Keputusan Direksi No. KEP.DIR/117/2008 tanggal 21 Oktober 2008.
The Internal Audit is led by Riyani T. Bondan as Chief Audit Executive (CAE) with the position of Senior Executive Vice President (SEVP) based on the Decision of the Board of Directors Number KEP.DIR/117/2008 of 21 October 2008. The Internal Audit Directorate of Bank Mandiri is backed by 120 employees, with the following qualifications:
Direktorat Internal Audit Bank Mandiri didukung oleh 120 pegawai, dengan kualifikasi dan sertifikasi sebagai berikut:
Grafik Komposisi Direktorat Internal Audit Bank Mandiri Tahun 2014 Internal Audit Directorate of Bank Mandiri in 2014
Chief Audit Executive
1
Chief Auditor
3
Department head
11
Investigator
4
Specialist
6
Team Leader
18
Senior Auditor
37
Auditor Section Head
29 1
Staff Pelaksana
93
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
7 4
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Pada tahun 2014, realisasi audit adalah sebagai berikut: In 2014, realized audits were as follows: Sertifikasi Nasional National Certification SMR IV
2
SMR III
12
SMR II
42
SMR I
104
Assesor
7
CPA
2
LSPP
82
QIA
60
Sertifikasi Nasional National Certification CFSA
2
CBA
4
CFE
28
CRMA
4
CA
1
IRCA
2
CIA
4
CISA
7
2013 Tipe Penugasan Type of Audit Rutin Mandatory Thematic Khusus
Mandiri DPLK
Target Target
2014 Realisasi Realization
Pecapaian (%) Achievemnent (%)
234
239
13
13
3
1
68
67
Target Target
Realisasi Realization 12
101,26
Pecapaian (%) Achievemnent (%)
60
22
22
157
158
80
95
Tipe Penugasan Type of Audit Routine
123,6
Mandatory Thematic Special
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
94
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Selain Fungsi Internal Audit Bank Mandiri, Mandiri DPLK juga menggunakan Satuan Pengawas Internal yang berada di dalam struktur organisasi Mandiri DPLK. Satuan ini merupakan departemen yang bertanggung jawab langsung kepada Pelaksana Tugas Pengurus. Ketua Satuan Pengawas Internal memiliki kualifikasi selama tiga tahun berturut-turut di bidang audit/kepatuhan. Pejabat Ketua Satuan Pengawas Internal ditunjuk oleh Pengurus Mandiri DPLK. Pada tahun 2014, Satuan Pengawas Internal memiliki 1 (satu) orang pegawai senior dan melaksanakan kegiatannya secara efektif sebagai berikut : Tugas dan Wewenang 1.
2.
3. 4.
5.
6. 7. 8.
Melakukan pengawasan melalui proses check and recheck terhadap seluruh aktifitas dalam menjalankan kegiatan operasional Mandiri DPLK Meyakini efektifitas internal control termasuk pengelolaan risiko dan tata kelola organisasi yang menjadi tanggung jawabnya Pengurus Mandiri DPLK; Mengawasi kegiatan operasional (process) di Mandiri DPLK ; Mendeteksi kemungkinan adanya penyimpangan sedini mungkin (early warning) dan mengidentifikasi segala kemungkinan untuk perbaikan serta peningkatan efisiensi penggunaan sumber daya dan dana ; Mengkaji dokumen, termasuk namun tidak terbatas pada keputusan, kebijakan, standar pedoman, petunjuk teknis, usulan / proposal. Untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundang-umdangan dan ketentuan yang berlaku; Memberikan informasi yang obyektif dan rekomendasi yang konstruktif tentang kegiatan yang diperiksa ; Memberikan advice berdasarkan permintaan baik secara lisan maupun tertulis: Bertanggung jawab untuk menjalankan tugas dan wewenangnya secara obyektif, independen dan profesional ;
Akuntan Publik Sesuai keputusan Rapat Dewan Pengawas Mandiri DPLK tanggal 25 Februari 2015 dan ketentuan Undang-Undang No. 11 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun, telah ditetapkan penunjukkan Kantor Akuntan Publik Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (member of Moore Stephens) untuk melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan dan Laporan Investasi DPLK Tahun buku 2014.
95
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
In addition to the Internal Audit Function of Bank Mandiri, Mandiri DPLK also uses and Internal Control Unit that is integrated in the organizational structure of Mandiri DPLK. This unit is a department that is directly responsible to the Executive Officer. The head of the Internal Control Unit has the qualification of work three consecutive years in the field of audit/compliance. The head of the Internal Control Unit is appointed by the Management of Mandiri DPLK. In 2014, the Internal Control Unit had 1 (one) senior manager who effectively conducted his activities as follows: Duty and Authority 1. 2.
3. 4.
5.
6. 7. 8.
Conducting control thorugh check and recheck processes on all operational activities of Mandiri DPLK; ensuring the effectiveness of internal control including the risk management and organizational governance that is the responsibility of the Management of Mandiri DPLK; controlling the operational activities (process) of Mandiri DPLK; detecting possible deviation as soon as possible (early warning) and identifying all possibilities to improve and enhance efficiency in the use of resources and financial resources; reviewing documents, including but not limited to decisions, policies, guidelines, technical manuals, proposals to ensure compliance towards prevailing rules and regulations; providing objective information and constructive recommendation about examined activities; providing advice based on written and verbal requests responsible to conduct his duty and authority in an objective, independent, and professional manner
Public Accountant Based on the decision of the Board of Supervisors of Mandiri DPLK of 25 February 2015 and Law No. 11 Year 1992 about Pension Funds, the Public Accountant Firm Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (member of Moore Stephens) was appointed to audit the Financial Report and the Investment Report of DPLK fiscal year 2014.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Besarnya fee pemeriksaan atas Laporan Keuangan dan Laporan Investasi KAP Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (member of Moore Stephens) untuk tahun 2014 sebesar Rp. ± 100 juta termasuk out of pocket expenses (OPE)
The fee of the audit of the Financial Report and the Investment Report of the Public Accountant Firm Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (member of Moore Stephens) for the year 2014 was IDR +/100 million including out of pocket expenses (OPE).
Jumlah Periode Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik (KAP)
Periods of Public of Accountant and Public Accountant Firm
Berikut Kantor Akuntan Publik yang telah mengaudit Laporan Keuangan dan Laporan Investasi Mandiri DPLK sejak awal pendiriannya :
The appointments of the Public Accountant Firm that have audited the Financial Reports and the Investment Reports of Mandiri DPLK since its establishment are as follows:
Tahun Buku
Kantor Akuntan Publik (KAP
Periode KAP
Akuntan
Periode Akuntan
Fiscal Year
Public Accountant Firm
Periods Accountant
Periods Accountant
Accountant Periods
2011
Ellya Noorlisyati dan Rekan
2012
Ellya Noorlisyati dan Rekan
2013
Ellya Noorlisyati dan Rekan
2014
Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (member of Moore Stephens)
Dra. Ellya Noorlisyati, Ak, CPA 3
Dra. Ellya Noorlisyati, Ak, CPA
3
Dra. Ellya Noorlisyati, Ak, CPA 1
Jacinta Mirawati
1
Selain pemeriksaan atas Laporan Keuangan dan Laporan Investasi, Mandiri DPLK tidak menerima jasa lain yang dikelola oleh Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (member of Moore Stephens)
Mandiri DPLK has not received any services other than auditing the Financial Reports and the Investment Reports from Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (member of Moore Stephens)
Manajemen Risiko
Risk Management
Sebagai entitas afiliasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., Mandiri DPLK merupakan bagian dari sistem manajemen risiko Bank Mandiri.
As an affiliated entity of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., Mandiri DPLK is a part of the risk management system of Bank Mandiri.
Struktur tata kelola manajemen risiko Bank Mandiri mencakup: • Dewan Komisaris yang menjalankan fungsi pengawasan risiko melalui Komite Pemantau Risiko & GCG serta Komite Audit; • Direksi yang menjalankan fungsi kebijakan risiko melalui Risk Management Committee, Asset & Liability Committee dan Capital & Subsidiary Committee; serta, di tingkat operasional, • Satuan Kerja Manajemen Risiko bersama unit bisnis dan unit kerja kepatuhan yang melakukan fungsi identifikasi risiko, pengukuran risiko, mitigasi risiko, dan pengendalian risiko.
The governance structure of the risk management of Bank Mandiri includes: • Board of Commissioner that enacts the function of risk supervision through the Risk Monitoring Committee & GCG as well as the Audit Committee; • Board of Directors that enacts the function of risk policy through the Risk Management Committee & Subsidiary Committee, Asset & Liability Committee and Capital & Subsidiary Committee; and, at the operational level, • Risk Management Work Units together with business units and compliance work unit enact the function of risk identification, risk management, risk mitigation, and risk control.
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
96
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Secara skematis, struktur tata kelola manajemen risiko ini adalah sebagai berikut:
Schematically, the risk management governance structure is as follows:
Dewan Komisaris
Bank Mandiri Risk Governance Structure Risk Oversight Risk Monitoring & GCG Comitee
Audit Committee
Risk Policy & Management
Unit Bisnis, Segmen, Produk, Wilayahh
Dewan Direksi Executive Committee
Risk Management Committee
97
Credit Risk
Reputation Risk
Market Risk
Strategic Risk
Asset & Liability Committee
Capital & Investment Committee
Intersect Risk
Liquidity Risk Operational Risk
Compliance Risk
Legal Risk
Capital manegement
Strategic and Policy on Captal & Investment Allocation
Audit Unit
Forex Risk
Risk Identification, measurement, mitigation, control Business Unit
Risk Unit
Compliance Unit
Risk Training
Risk Control
Compliance
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Independent Assurance
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Penerapan manajemen risiko menggunakan pendekatan Enterprise Risk Management (ERM), yang dibangun oleh 4 building block, yaitu: Organisasi & Sumber Daya Manusia, Kebijakan & Prosedur, Sistem & Data, serta Methodology/Model & Analytics.
The risk management implementation uses the Enterprise Risk Management (ERM) approach, which is build upon 4 building blocks, namely: Organization & Human Resources, Policy & Procedure, System & Data, and Methodology/Model & Analytics.
Untuk mengetahui efektivitas Sistem Manajemen Risiko dan penerapannya, Bank Mandiri melakukan evaluasi dan review secara internal dan eksternal. Secara internal, Komite Pemantau Risiko & GCG serta Komite Audit melakukan kajian dan evaluasi atas kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko, serta memberikan masukan dan rekomendasi kepada Dewan Komisaris dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan. Di samping itu, Audit Internal melakukan reviu dan audit terhadap manajemen risiko berdasarkan prinsip risk-based audit. Secara eksternal, evaluasi penerapan maupun audit Bank Indonesia.
To understand the effectivity of the Risk Management System and its implementation, Bank Mandiri conducts internal and external evaluations and reviews. Internally, the Risk Monitoring & GCG Committee and the Audit Committee conduct studies and evaluation on the policy and the implementation of risk management, and provide inputs and recommendations to the Board of Commissioners in the course of conducting the supervision function. Furthermore, the Internal Audit also conducts reviews and audits on the risk management based on the riskbased audit principle. Externally, Bank Indonesia conducts implementation evaluation and audits.
Adapun risiko khusus Mandiri DPLK dan upaya mitigasinya adalah sebagai berikut:
Specifically, risks of Mandiri DPLK and their mitigation are as follows:
Risiko Pasar
Market Risk
Risiko Pasar adalah risiko pada posisi neraca Mandiri DPLK dan posisi dana investasi calon peserta/peserta akibat perubahan secara keseluruhan dari kondisi pasar.
Market risks are risks towards the balance sheet of Mandiri DPLK and participants’ or potential participants’ investment funds due to fundamental changes of the market conditions.
Mitigasi Risiko Pasar:
Risk mitigation:
1. 2. 3.
4.
Penempatan investasi pada instrumen keuangan dengan memperhitungkan risiko pasar; Penempatan SDM yang profesiona di bidang investasi; Pemilihan manajer investasi yang memiliki reputasi dan pengalaman yang baik, atau termasuk 5 (lima) besar dari segi dana kelolaan (AUM); Diversifikasi instrumen investasi.
1. 2. 3.
4.
Placement of investments in financial instruments by calculating market risk Placement of professional human resources in the field of investment Selection of investment manager that has reputable experience, or is one of the top 5 (five) in terms of assets under management (AUM) Diversification of investment instruments
Risiko Likuiditas
Liquidity Risk
Risiko Likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan Mandiri DPLK untuk memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari sumber pendanaan arus kas dan/ atau dari aset likuid berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, tanpa mengganggu aktivitas dan kondisi keuangan Mandiri DPLK.
Liquidity risks are risks that occur due to the inability of Mandiri DPLK to meet its due obligations with funding that originate in its cash flow and/or liquid assets of high quality that can be used as leverage, without disturbing the activities and the financial condition of Mandiri DPLK.
Mitigasi Risiko Likuiditas: 1. Diversifikasi instrumen investasi berdasarkan jangka waktu jatuh tempo dengan memperhitungkan likuiditas; 2. Perhitungan kebutuhan likuiditas yang akurat; 3. Penempatan dana yang telah memperhitungkan semua skenario pasar yang mungkin terjadi; 4. Updating terhadap isu-isu makro ekonomi dan prediksi pasar; 5. Memberikan penjelasan kepada calon peserta/peserta bahwa terdapat risiko kerugian;
Risk mitigation: 1. Diversification of investment instruments based on the time frame of due obligations and considering liquidity 2. Accurate liquidity requirement calculation 3. Fund placement with calculation of all possible market scenarios 4. Updating of macro-economic issues and market forecasting 5. Explaining the existence of potential loss risks to potential participants/participants
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
98
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
6. 7. 8. 9.
Terpeliharanya komitmen atas semua aktivitas yang berkaitan dengan seluruh pihak ketiga Menghindari terjadinya fraud; Menempatkan jadwal pelaporan secara dini ; dan Memeriksa kebeneran laporan sebelum disampaikan kepada pihak terkait.
Risiko Operasional Risiko Operasional adalah risiko akibat ketidakcukupan dan/ atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, kegagaglan sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal yang mempengaruhi operasional Mandiri DPLK. Mitigasi Risiko Operasional: 1. Penempatan SDM yang profesional dan pelatihan yang memadai; 2. Pengawasan oleh pejabat di bidang investasi dan SPI; 3. Pemeliharaan sistem secara kontinu; 4. Updating data secara periodik; 5. Penyusunan stándar prosedur atau PTO yang komprehensif dan memperhitungkan seluruh risiko operasional; 6. Riset pasar yang terkoordinasi dengan seluruh unit kerja, terutama yang mengelola Peserta; 7. Pemilihan pegawai/ tenaga marketing yang handal; 8. Mencari data-data dari sumber eksternal seperti konsultan dan lain-lain; 9. Pemilihan pegawai yang handal dan profesional; 10. Koordinasi yang baik dan berkesinambungan dengan mitra aliansi; 11. Melakukan sistem dual control untuk setiap transaksi sesuai dengan limit kewenangan; 12. Penempatan pegawai yang profesional; 13. Menetapkan sistem administrasi dokumen yang efektif;
99
Laporan Tahunan 2014 Kegigihan Membangun Kesempurnaan
6. 7. 8. 9.
Guarding commitments of all activities that are related to all third parties Avoiding fraud Early reporting Checking the accuracy of reports before distributing them to related parties
Operational Risks Operational risks are risks that occur due to the insufficiency and or malfunctioning of internal processes, human errors, systemic failures, and/or external events that disturb the operations of Mandiri DPLK. Risk mitigation: 1. Placement of professional human resources and proper training; 2. Supervision of officers in the field of investment and SPI; 3. Continuous system maintenance; 4. Periodic data updating; 5. Comprehensive standard procedures or PTO that calculate all operational risks; 6. Market research that is coordinated with all work units, particularly those that deal directly with participants; 7. Selection of reliable marketing persons; 8. Acquisition of data from external sources such as consultants and others; 9. Selection of reliable and professional personnel; 10. Proper and continuous coordination with alliance partners; 11. Implementation of dual control towards all transactions within authorized limitations; 12. Placement of professional personnel; 13. Implementing effective document administrative systems;
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
14. Menentukan service level agreement untuk layanan claim dan settlement; 15. Maintenance system IT yang handal; 16. Memberikan notifikasi kepada Peserta atas proses autodebit yang gagal selama 3 bulan; 17. Memilih pegawai yang kompeten; 18. Membuat sistem administrasi akuntansi yang error-proof; 19. Memastikan prosedur dan sistem dokumentasi dan pengarsipan dokumen-dokumen Peserta Mandiri DPLK berjalan dengan baik; 20. Melakukan back up data dan dokumen secara berkala; 21. Mengembangkan sistem administrasi database dokumen yang terintegrasi; 22. Menyiapkan sistem disaster recovery center dalam rangka mengantisipasi bencana; 23. Memastikan Calon Peserta/Peserta menuliskan alamat dengan lengkap; 24. Crosscheck pengisian data di sistem DPLK; 25. Memilih vendor IT yang kapabel; 26. Melakukan pemeliharaan sistem sesuai dengan kebutuhan perkembangan bisnis dan/atau teknologi; 27. Menetapkan standar kualifikasi pegawai yang sesuai dengan jobdesc dari masing-masing unit kerja; 28. Mengadakan training/ workshop secara rutin untuk meningkatkan kompetensi pegawai
14. Setting service level agreements for claim and settlement services; 15. Reliable IT system maintenance; 16. Notifying participants about failures in failed autodebit processes for 3 months; 17. Selecting competent personnel; 18. Creating an error-proof accountancy administration system 19. Ensuring that Mandiri DPLK participants’ documents documentation and archiving procedures and system work flawlessly 20. Routine data and document back up 21. Developing an integrated document database administration system 22. Preparing a system disaster recovery center in the course of anticipating disasters; 23. Ensuring that potential participants/participants give their complete address; 24. Cross-checking data input in the DPLK system; 25. Selecting capable IT vendors; 26. Conducting system maintenance in accordance with the growing business and/or technology; 27. Setting pesonnel qualification standards that are inline with the job description of each work units; 28. Conducting routine training/workshops to enhance the competence of the personnel
Risiko Hukum
Legal Risks
Risiko Hukum adalah Risiko akibat tuntutan hukum dan/atau kelemahan aspek yuridis. Risiko Hukum dapat bersumber antara lain dari kelemahan aspek yuridis yang disebabkan oleh lemahnya perikatan yang dilakukan oleh Mandiri DPLK, ketiadaan dan/atau perubahan peraturan perundang-undangan yang menyebabkan suatu transaksi yang telah dilakukan menjadi tidak sesuai dengan ketentuan yang akan ada, dan proses litigasi balk yang timbul dari gugatan pihak ketiga terhadap Mandiri DPLK maupun Mandiri DPLK terhadap pihak ketiga.
Legal risks are risks that occur due to lawsuits and/or juridical weaknesses. Legal risks originate among others from juridical weaknesses that are caused by weak legal bonding by Mandiri DPLK, the absence and/or changes of rules and regulations that render a transactions as improper, and the process of litigation in the form of legal actions by third parties against Mandiri DPLK or by Mandiri DPLK against third parties.
Mitigasi Risiko Hukum: 1. Tersedianya ketentuan produk yang memadai; 2. Tersedianya dokumen pendukung produk/ transaksi yang selaras dengan ketentuan produknya; 3. Terdapatnya pengaturan hak dan kewajiban yang seimbang antara DPLK dengan mitra kerja dalam PKS; 4. Penyusunan seluruh dokumen legal terkait produk dengan melibatkan Legal Officer / konsultan hukum; 5. Nama pada rekening penerima harus sama dengan nama peserta/ pihak yang berhak;
Mandiri DPLK
Risk mitigation: 1. Proper product regulations; 2. The existence of supporting documents for products/ transactions in compliance with the product regulations; The existence of regulations about balanced rights and obligations between DPLK and its work partners in the form of a work cooperation agreement 3. The formulation of legal documents related to products in the attendance of a legal officer/consultant 4. The name on the receiving account has to be the same as the participant/rightful party; 5. Documentation of right parties’ data since the registration of the participants and its changes;
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
100
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
6.
Dokumentasi data pihak yang berhak sejak pendaftaran kepesertaan beserta perubahannya; 7. Memilih pegawai yang profesional; 8. Membuat mekanisme pelaporan aduan/ keluhan Peserta sehingga pengawasan dapat dilakukan; 9. Membuat sistem reward and punishment terkait komplain; 10. Memastikan relationship dilakukan dengan baik kepada Peserta pada saat di temui hambatan pada proses claim dan settlement.
6. 7.
Selecting professional personnel; Establishing a participant claim/complaint mechanism that enables supervision; 8. Creating a reward and punishment system related to complaints; 9. Ensuring that good relationship with participant is upheld in 10. the case obstacles are discovered in the claim and settlement process Strategic Risks
Risiko Strategi Risiko strategi adalah risiko akibat ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan stratejik serta kegagalan dalam mengantisipasi perubahan iingkungan bisnis. Risiko strategi dapat bersumber antara lain dari kelemahan dalam proses formulasi strategi dan ketidaktepatan dalam perumusan strategi, sistem informasi manajemen yang kurang memadai, hasil analisa lingkungan internal dan eksternal yang kurang memadai, penetapan tujuan stratejik yang terlalu agresif, ketidaktepatan dalam implementasi strategi, dan kegagalan mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis
Strategic risks are risks that occur due to inaccuracy in the making and/or implementing of strategic decisions as well as the failure to anticipate changes in the business environment. Strategic risks originate among others in weaknesses in the strategy formulation process and inaccuracy in the strategy formulation, insufficient management information system, insufficient analysis of internal and external environments, too aggressive strategic goals, inaccuracy in the implementation of strategies, and failure to anticipate changes in the business environment. Risk mitigation:
Mitigasi Risiko Strategi: 1. Perencanaan investasi yang dapat mengakomodir perkembangan pasar pasar serta regulasi eksternal; 2. Memiliki beragam jenis alternatif instrumen investasi; 3. Melakukan analisis pasar (terhadap peserta) secara rutin untuk memenuhi kebutuhan Peserta serta mengantisipasi berakhirnya life cycle suatu produk; 4. Mengembangkan produk yang generik dan dapat diterima pasar; 5. Pengembangan produk memperhitungkan pergerakan pasar (atau komponen eksternal lainnya); 6. Menetapkan sistem reward bagi tenaga pemasaran yang berperforma baik; 7. Penyusunan standar prosedur yang kuat dan lengkap; 8. Perencanaan (strategi) pemasaran produk yang akurat; 9. Pemilihan pihak ketiga yang kompeten untuk melakukan pemasaran produk; 10. Memperhitungkan biaya dan return dengan lebih baik.
1.
Risiko Kepatuhan
Compliance Risks
Risiko kepatuhan adalah Risiko akibat Mandiri DPLK tidak mematuhi dan/atau tidak melaksanakan peraturan perundang- undangan dan ketentuan (internal/eksternal) yang berlaku.
Compliance risks are risks that occur due to the incompliance and/ or failure of implementing existing rules and regulations (internal/ external) by Mandiri DPLK.
Tahunan 2014 101 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Investment planning that accommodates market development and external regulations 2. To hold a variety of types of investment instruments 3. To conduct routine market analysis (on participants) to meet the needs of participants and to anticipate the end of a product’s life cycle; 4. To develop generic products that are acceptable to the market; 5. To develop products that calculate market dynamics (or other external components); 6. To implement a rewards system for marketing agents with good performance; 7. To formulate a standard procedure that is both strong and comprehensive; 8. Accurate product marketing strategy planning 9. Selection of competent third parties to conduct product marketing; 10. Proper calculation of cost and returns
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Risiko kepatuhan dapat bersumber antara lain dari perilaku hukum yakni perilaku/aktivitas Mandiri DPLK yang menyimpang atau melanggar dan ketentuan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku dan perilaku organisasi yakni perilaku/ aktivitas Mandiri DPLK yang menyimpang atau bertentangan dari standar yang berlaku secara umum. Mitigasi Risiko Kepatuhan: 1. Standar prosedur yang lengkap dan dikaji ulang secara berkala; 2. Pelaksanaan investasi sesuai arahan investasi; 3. Audit yang dilaksanakan secara berkala oleh Satuan Pengawas Internal (SPI); 4. Pengembangan produk merujuk kepada ketentuan yang berlaku; 5. Promosi dan pemasaran merujuk pada ketentuan yang berlaku; 6. Program dan pemasaran telah memperoleh persetujuan dari manajemen Mandiri DPLK; 7. Melakukan update sistem akuntansi yang berlaku secara berkala dan menerapkannya pada sistem akuntansi internal; 8. Audit internal secara berkala oleh Direktorat Interal Audit atau SPI; 9. Koordinasi dengan pendiri dalam hal penerapan standar akuntansi; 10. Membuat jadwal penyusunan laporan keuangan secara komprehensif; 11. Memastikan data-data keuangan yang telah tersedia dengan tertib. Risiko Reputasi Risiko Reputasi adalah risiko akibat menurunnya tinykat kepercayaan stakeholder yang bersumber dari persepsi negatif terhadap Mandiri DPLK dan atau Pendiri Mandiri DPLK. Mitigasi Risiko Reputasi: 1. Pelatihan kepada tenaga pemasaran oleh tenaga profesional; 2. Transparansi informasi kepada Peserta atas adanya manfaat dan risiko dari pilihan investasi; 3. Memastikan relationship dilakukan dengan baik kepada Peserta pada saat ditemui hambatan pada proses claim dan settlement.
Compliance risks originate among others in legal behavior, namely the behavior/activities of Mandiri DPLK that deviate or offend existing rules, and regulations and organizational behavior that is behavior/activities of Mandiri DPLK that deviate or offend general standards. Risk mitigation: 1. Comprehensive standard procedures that are routinely reviewed; 2. Implementation of investments in accordance to investment guidelines; 3. Regular audits by the internal control unit (SPI); 4. Product development that complies to existing regulations; 5. Promotion and marketing complies to existing regulations; 6. Programs and marketing have to be approved by the management of Mandiri DPLK; 7. Regular updating of existing accountancy system and its implementation in the internal accountancy system; 8. Regular internal audit by the Internal Audit Directorat or the SPI; 9. Coordination with the founder in terms of accountancy standard implementation; 10. To create a schedule of comprehensive financial reporting; 11. To ensure that financial data are available in an orderly manner. Reputation Risks Reputation risks are risks that occur due to the lowered trust of stakeholders, which in turn originates in the negative perception about Mandiri DPLK and or the Founder of Mandiri DPLK. Risk Mitigation: 1. Training of marketing personnel by professional experts; 2. Information transparency towards participants in terms of benefits and risks related to their choice of investments; 3. Ensuring that good relationship with participants is upheld in the case of discovering obstacles in the claim and settlement process Based on internal evaluation on the risk management implementation in general in 2014, it is concluded that Mandiri DPLK is in the middle to low risk category.
Berdasarkan evaluasi internal penerapan manajemen risiko secara keseluruhan tahun 2014, Mandiri DPLK memiliki tingkat risiko kategori menengah ke rendah.
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
102
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Secara berkelanjutan, Mandiri DPLK mengupayakan tingkat pengelolaan risiko yang terkendali dengan penerapan prinsipprinsip pengelolaan risiko yang lebih praktis dan aman. Upaya tersebut meliputi formulasi model pengendalian risiko dan upayaupaya dalam mengelola risiko, termasuk dengan rencana membentuk fungsi Operation Risk Management (ORM) di Mandiri DPLK.
Sistem Pengawasan Internal Sesuai dengan tujuannya, Pedoman Sistim Pengawasan Internal Mandiri DPLK memiliki cakupan penerapan yang luas, dan meliputi keseluruhan keberadaan dan operasional Mandiri DPLK. Penerapan dan pelaksanaan Pedoman Sistim Pengawasan Internal harus meliputi seluruh Departemen dari Organisasi Mandiri DPLK serta seluruh kegiatan, proses, dan fungsi yang ada. Dengan kata lain, keberadaan dan pelaksanaan kegiatan pengelolaan Mandiri DPLK sebagai sebuah organisasi yang utuh harus dapat dikuasai dengan baik oleh Manajemen Mandiri DPLK, sehingga selalu berada dalam keadaan terkendali. Dengan demikian, setiap saat Manajemen Mandiri DPLK akan dengan cepat dan tepat mengetahui dan memastikan, bahwa : • Penyelenggaraan pengelolaan Mandiri DPLK tetap berada pada arah yang benar, sesuai tujuan dan sasaran yang ditetapkan. • Organisasi Mandiri DPLK selalu berada dalam keadaan solid, siap untuk menjalankan semua kegiatan pengelolaan Dana Pensiun. • Semua kegiatan, proses dan fungsi berjalan dengan baik dan benar, sesuai dengan Pedoman Kebijakan, Standar Prosedur dan Pedoman Teknis Operasional yang telah ditetapkan serta peraturan perundang-undangan yang yang berlaku. • Semua Organ dan jajaran Mandiri DPLK melaksanakan peran dan fungsinya dengan baik, sesuai dengan tugas, wewenang, tanggungjawabnya, dengan tingkat kemandirian yang selalu terjaga. • Manajemen Mandiri DPLK dapat mengetahui dengan tepat posisi Dana Pensiun, dan perkembangan dari semua masalah atau kegiatan yang ada. • Hubungan kerja dan komunikasi antar semua pihak berjalan dengan baik.
Tahunan 2014 103 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Furthermore, Mandiri DPLK upholds in a sustainable manner controlled risk management by continuously formulating more practical and secure risk management principles. The process includes the formulation of risk management models and practices of risk management, including the plan to create an Operation Risk Management (ORM) function at Mandiri DPLK.
Internal Control System Considering its aim, the Internal Control System Guideline of Mandiri DPLK has a broad scope of implementation, which covers the whole existence and operations of Mandiri DPLK. The activation and implementation of the Internal Control System Guideline has to cover all Departments of the Organization of Mandiri DPLK and all existing activities, processes, and functions. In other words, the existence and the implementation of managerial activities of Mandiri DPLK as an integrated organization has to be under effective control of the Management of Mandiri DPLK, so that they are always in the condition of being totally under control. Hereby, the Management of Mandiri DPLK can quickly and accurately detect and ensure at all times that: • the management of Mandiri DPLK is on the right track, in accordance to agreed aims and objectives • the organization of Mandiri DPLK is always in good condition, ready to implement all kinds of pension fund managerial activities • all activities, processes and functions are progressing well, in accordance to existing Policy Guidelines, Procedure Standards and Operational Technical Guidelines as well as prevailing rules and regulations • all Organs of Mandiri DPLK implement their roles and functions well, in accordance to their duties, authorities, responsibilities, and level of independence • the Management of Mandiri DPLK knows exactly the position of the Pension Fund and is always updated on the progress of problems and activities • Work relationships and communication between parties are in good condition.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
•
Semua informasi tercatat dan terungkap dengan benar, terbuka dan transparan, termasuk keadaan dan perkembangan kewajiban dan kekayaan Mandiri DPLK.
Sistim Pengawasan Internal merupakan bagian utama dan tidak terpisahkan dari kerangka penerapan Tata Kelola Mandiri DPLK Yang Baik atau Good Pension Fund Governance. Sistim Pengawasan Internal pada hakekatnya merupakan persyaratan dan keharusan yang tidak dapat dilepaskan dari penerapan lima prinsip Tata Kelola Yang Baik, yaitu Transparency, Accountability, Responsibility, Independency dan Fairness. Penerapan Sistim Pengawasan Internal Mandiri DPLK, dilakukan dengan memperhatikan dan mencakup unsur-unsur sebagai berikut: Sebagai entitas afliasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., Mandiri DPLK menjadi bagian dari Sistem Pengendalian Internal Bank Mandiri. Sistem Pengendalian Internal Bank Mandiri menerapkan konsep three line of defense, yaitu: • first line of defense yang dijalankan oleh pemilik risiko dalam arti mengelola aspek internal control di unit kerjanya; • second line of defense yang dijalankan oleh unit risiko dalam arti memastikan pengelolaan risiko secara korporasi; serta • third line of defense yang dijalankan oleh Internal Audit dalam arti melaksanakan independent assurance. Pada tahun 2014, sistem pengawasan internal Mandiri DPLK dilaksanakan oleh Satuan Pengawas Internal Mandiri DPLK yang secara periodik melakukan risk assessment berupa pengukuran tingkat resiko masing-masing aktivitas sesuai ketentuan yang berlaku. Guna meminimalisir risiko yang dihadapi maka perlu melakukan pengukuran dan penilaian risiko dengan tujuan untuk menentukan probabilitas aktifitas Mandiri DPLK yang akan mengalami kegagalan.
Mandiri DPLK
•
All information are documented and presented in a rightful, open and transparent manner, including the condition and development of Mandiri DPLK’s liabilities and assets.
The Internal Control System is a main part and inseparable part of the Good Pension Fund Governance implementation framework. The Internal Control System is essentially a prerequisite and an obligation that cannot be separated from the implementation of the five principles of Good Pension Fund Governance, namely Transparency, Accountability, Responsibility, Independency and Fairness. The implementation of the Internal Control System of Mandiri DPLK considers the following: As an afliliated entity of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., Mandiri DPLK is a part of the Internal Control System of Bank Mandiri. The Internal Control System of Bank Mandiri utilizes the concept of three line of defense, namely: • fist line of defense that is run by the risk own in the sense of managing internal control aspects in its work unit; • second line of defense that is run by the risk unit in the sense of ensuring the corporate risk management; and • third line of defense that is run the Internal Audit in the sense of conducting independent assurance. In 2014, the internal control system of Mandiri DPLK was implemented by the Internal Control Unit of Mandiri DPLK. The unit periodically conducts risk assessment in the form of risk measurement of certain activities in accordance to prevailing rules and regulations. To minimize risk exposure, risk management and risk evaluation has to be conducted with the aim of defining failure probabilities of certain activities of Mandiri DPLK.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
104
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Penilaian Tingkat Risiko : 1. Dilakukan dengan memperhatikan materialitas dan signifikasi suatu area risiko terhadap total risiko Mandiri DPLK 2. Dilakukan dengan memperhitungkan riwayat risiko yang pernah terjadi dan probabilitas terhadap risiko yang ada di masa yang akan datang 3. Disusun berdasarkan format laporan yang telah ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 4. Memperhitungkan tingkat risiko berdasarkan Risiko Bawaan, Manajemen dan Pengendalian serta Dukungan Dana.
Risk Evaluation: 1. Conducted by taking into account the materiality and significance of a risk area towards the total risk of Mandiri DPLK 2. Conducted by considering the risk track record and the probability of future risk exposure 3. Formulated based on report formats as defined by the Financial Service Authority (OJK) 4. Calculating risk levels based on Inherent, Managerial, Control and Financial Support Risks Scope of Internal Control
Cakupan Pengawasan Internal Sesuai dengan tujuannya, Pedoman Sistim Pengawasan Internal Mandiri DPLK memiliki cakupan penerapan yang luas, dan meliputi keseluruhan keberadaan dan operasional Mandiri DPLK. Penerapan dan pelaksanaan Pedoman Sistim Pengawasan Internal harus meliputi seluruh Departemen dari Organisasi Mandiri DPLK serta seluruh kegiatan, proses, dan fungsi yang ada. Dengan kata lain, keberadaan dan pelaksanaan kegiatan pengelolaan Mandiri DPLK sebagai sebuah organisasi yang utuh harus dapat dikuasai dengan baik oleh Manajemen Mandiri DPLK, sehingga selalu berada dalam keadaan terkendali. Dengan demikian, setiap saat Manajemen Mandiri DPLK akan dengan cepat dan tepat mengetahui dan memastikan, bahwa : • Penyelenggaraan pengelolaan Mandiri DPLK tetap berada pada arah yang benar, sesuai tujuan dan sasaran yang ditetapkan. • Organisasi Mandiri DPLK selalu berada dalam keadaan solid, siap untuk menjalankan semua kegiatan pengelolaan Dana Pensiun. • Semua kegiatan, proses dan fungsi berjalan dengan baik dan benar, sesuai dengan Pedoman Kebijakan, Standar Prosedur dan Pedoman Teknis Operasioanl yang telah ditetapkan serta peraturan perundang-undangan yang yang berlaku. • Semua Organ dan jajaran Mandiri DPLK melaksanakan peran dan fungsinya dengan baik, sesuai dengan tugas, wewenang, tanggungjawabnya, dengan tingkat kemandirian yang selalu terjaga. • Manajemen Mandiri DPLK dapat mengetahui dengan tepat posisi Dana Pensiun, dan perkembangan dari semua masalah atau kegiatan yang ada. • Hubungan kerja dan komunikasi antar semua pihak berjalan dengan baik. • Semua informasi tercatat dan terungkap dengan benar, terbuka dan transparan, termasuk keadaan dan perkembangan kewajiban dan kekayaan Mandiri DPLK.
Tahunan 2014 105 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Considering its aim, the Internal Control System Guideline of Mandiri DPLK has a broad scope of implementation, which covers the whole existence and operations of Mandiri DPLK. The activation and implementation of the Internal Control System Guideline has to cover all Departments of the Organization of Mandiri DPLK and all existing activities, processes, and functions. In other words, the existence and the implementation of managerial activities of Mandiri DPLK as an integrated organization has to be under effective control of the Management of Mandiri DPLK, so that they are always in the condition of being totally under control. Hereby, the Management of Mandiri DPLK can quickly and accurately detect and ensure at all times that: • •
•
•
•
• •
the management of Mandiri DPLK is on the right track, in accordance to agreed aims and objectives the organization of Mandiri DPLK is always in good condition, ready to implement all kinds of pension fund managerial activities all activities, processes and functions are progressing well, in accordance to existing Policy Guidelines, Procedure Standards and Operational Technical Guidelines as well as prevailing rules and regulations all Organs of Mandiri DPLK implement their roles and functions well, in accordance to their duties, authorities, responsibilities, and level of independence the Management of Mandiri DPLK knows exactly the position of the Pension Fund and is always updated on the progress of problems and activities Work relationships and communication between parties are in good condition All information are documented and presented in a rightful, open and transparent manner, including the condition and development of Mandiri DPLK’s liabilities and assets.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Sistim Pengawasan Internal merupakan bagian utama dan tidak terpisahkan dari kerangka penerapan Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik atau Good Pension Fund Governance. Sistim Pengawasan Internal pada hakekatnya merupakan persyaratan dan keharusan yang tidak dapat dilepaskan dari penerapan lima prinsip Tata Kelola Dana Pensiun Yang Baik, yaitu Transparency, Accountability, Responsibility, Independency dan Fairness. Penerapan Sistim Pengawasan Internal Mandiri DPLK, dilakukan dengan memperhatikan dan mencakup unsur-unsur sebagai beriku : • Struktur Organisasi dan Peta Lingkungan Mandiri DPLK. • Struktur Organisasi fungsi Satuan Pengawas Internal. • Hubungan dengan Regulator dan Instansi yang berkaitan. • Hubungan Kerja antara Pendiri, Dewan Pengawas, Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus dan jajaran Pegawai Mandiri DPLK. • Komunikasi antara Pendiri, Dewan Pengawas, Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus. • Hubungan dan Komunikasi dengan Peserta. • Sistim Pelaporan dan Manajemen Information System. • Sistim Perencanaan dan Anggaran. • Sistim Kontrol, Pengawasan dan Pembinaan. • Keterbukaan dan Transparansi Informasi semua bidang kegiatan. • Komunikasi Internal dan Eksternal Dana Pensiun • Penetapan Kebijakan, Strategi, Pedoman, Prosedur dan Panduan Operasional semua kegiatan Dana Pensiun • Tatalaksana dan administrasi perkantoran.
The Internal Control System is a main part and inseparable part of the Good Pension Fund Governance implementation framework. The Internal Control System is essentially a prerequisite and an obligation that cannot be separated from the implementation of the five principles of Good Pension Fund Governance, namely Transparency, Accountability, Responsibility, Independency and Fairness. The implementation of the Internal Control System of Mandiri DPLK considers the following: • • • •
•
• • • • • • •
•
Mandiri DPLK
the Organizational Structure and the Internal Environment Map of Mandiri DPLK the Organizational Structure of the Internal Control Unit function the relation between the Regulator and the related Institution the Work Relationship between the Founder, the Board of Trustees, the Management and the Executing Officers of the Management, and the Employees of Mandiri DPLK the communication between the Founder, the Board of Trustees, the Management and the Executing Officers of the Management the relationships and communication with Participants the Reporting System and the Information Management System the Planning and Budgeting System the Control, Supervision and Counselling System the information openness and transparency in all fields of activity the Internal and External Communication of the Pension Fund the Stipulation of Policies, Strategies, Guidelines, Procedures and Operational Procedures of all activities of the Pension Fund the office governance and administration
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
106
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
a.
Pengendalian Keuangan dan Operasional Pengendalian internal atas laporan Keuangan.
a.
Mandiri DPLK bertanggungjawab dalam menerapkan dan melaksanakan pengendalian internal atas laporan keuangan secara memadai. Pengendalian internal atas pelaporan keuangan adalah suatu proses yang dirancang oleh, atau dibawah pengawasan Dewan Pengawas dan Pengurus yang dilakukan oleh Pelaksana Tugas Pengurus beserta jajaran Mandiri DPLK untuk memberikan keyakinan yang memadai mengenai keandalan pelaporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum dan termasuk kebijakan dan prosedur, yaitu : 1. 2.
3.
b.
yang berkaitan dengan pengelolaan pencatatan secara rinci, akurat dan wajar. Memberikan keyakinan yang memadai bahwa transaksi dicatat secara semestinya berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Memberikan keyakinan yang memadai mengenai pencegahan atau deteksi secera tepat waktu dalam hal perolehan yang tidak sah yang dapat memberikan dampak material terhadap laporan keuangan.
Mandiri DPLK has the responsibility to activate and implement sufficient internal control of financial reporting. The internal control of the financial reporting is a process that was designed or is under the supervision of the Board of Trustees and the Management and is conducted by the Executing Officer of the Management and the managers of Mandiri DPLK to ensure with confidence that the financial reporting is reliable in accordance to the prevailing accountancy principles, including policies and procedures such as: 1. those related to detailed, accurate and reasonable recording 2. ensure that transactions are recorded in accordance to prevailing accountancy principles 3. ensure the prevention and timely detection of illegal findings that may have material effects on the financial report. b.
Compliance Mandiri DPLK’s compliance is managed by the Decentralized Compliance & Operational Risk (DCOR) Department that is supervised by the Group Compliance as the councellor of the DCOR system.
Kepatuhan Pelaksanaan Kepatuhan Mandiri DPLK dikelola oleh Decentralized Compliance & Operational Risk (DCOR) Department yang disupervisi oleh Compliance Group selaku pembina sistem dari DCOR.
The DCOR Department strives to ensure that all policies and decisions of the Management of Mandiri DPLK and all business activities comply at all times to prevailing rules and regulations, both internal and external rules and regulations
DCOR Department, berupaya memastikan bahwa kebijakan dan keputusan Manajemen Mandiri DPLK dan seluruh aktifitas bisnis yang dilakukan sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan yang berlaku, baik internal maupun eksternal. Secara proaktif Mandiri DPLK menjalankan kebijakan kepatuhan pada tingkat unit bisnis dan tingkat transaksional. Beberapa aktivitas kepatuhan yang dilaksanakan selama tahun 2014, antara lain :
Financial and Operational Control Internal Control of Financial Reports
Proactively, Mandiri DPLK conducts compliance policies at the business unit and the transactional level. Compliance activities conducted in 2014 include but are not limited to: •
supporting the business activities of Mandiri DPLK by providing legal advice through the provision of legal opinions on planned managerial actions and the provision of legal advisory towards legal or regulatory problems
• Mendukung aktivitas bisnis Mandiri DPLK dengan menyediakan legal advice melalui penyampaian kajian hukum (legal opinion) atas rencana tindakan manajemen dan permasalahan yang terjadi terkait kesesuaian dengan hukum atau ketentuan yang berlaku (legal advisory)
Tahunan 2014 107 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
• Mendukung aktivitas bisnis/transaksional Mandiri DPLK dengan melakukan review terhadap setiap draft perjanjian/ kontrak (pengadaan dan non pengadaan) dengan memastikan terlebih dahulu bahwa prosedur pengadaan atau kemitraan yang dilakukan comply with dengan prosedur pengadaan / kemitraan yang ditetapkan perusahaan dan regulasi eksternal. • Melakukan evaluasi kajian (legal review) atau rencana inisiatif bisnis, kebijakan dan rencana kerjasama yang dilakukan oleh Mandiri DPLK (legal review of business and policy initiatives) c.
Evaluasi Efektivitas Pengendalian Internal. •
Laporan mengenai Pengendalian dan Prosedur Pengungkapan Manajemen melakukan evaluasi atas efektivitas pengendalian dan prosedur pengungkapan dana pensiun dibawah pengawasan dan dengan partisipasi aktif dari manajemen. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan, Manajemen menyimpulkan sampai dengan tanggal 31 Desember 2014, pengendalian dan prosedur dan pengungkapan Mandiri DPLK telah berjalan efektif. Manajemen dalam melakukan pengendalian dan prosedur pengungkapan termasuk, tanpa dibatasi meliputi pengendalian dan prosedur yang dirancang untuk memastikan bahwa informasi yang disyaratkan untuk diungkapkan didalam laporan yang disampaikan atau diajukan telah dicatat, diproses, dirangkum dan dilaporkan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan dan informasi tersebut dikumpulkan dan disampaikan kepada Manajemen termasuk kepada pendiri dan pengurus.
•
Laporan Auditor Independen Efektiviats pengendalian internal atas pelaporan keuangan sampai dengan tanggal 31 Desember 2014 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny, An Independent member of Moore Stephens Internatioanl Limited yang dalam opininya menyatakan laporan keuangan Mandiri DPLK disajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, aset neto tersedia untuk manfaat purnakarya Mandiri DPLK serta perubahan aset neto tersedia untuk manfaat purnakarya untuk tahun yang terakhir tanggal 31 Desember 2014, sesuai dengan Standar Akuntansi keuangan di Indonesia.
Mandiri DPLK
•
•
supporting the business/transactional activities of Mandiri DPLK by conducting reviews on every agreement/contract draft (procurement and non-procurement) by ensuring that the procurement or partnership procedures comply with the procurement/partnership procedures of the company and external regulations conducting legal reviews of business and policy initiatives
c.
Evaluation on the Effectivity of Internal Control • Exposure Control and Procedure The Management evaluates the effectivity of the pension fund exposure control and procedure under the supervision and active participation of the management. Based on the completed evaluation, the Management has concluded that up to 31 December 2014, the exposure control and procedure of Mandiri DPLK is effectively managed. The Management conducts exposure control and procedure without restriction, which includes the control and procedure that were designed to ensure that all information required by presented or submitted reports is documented, processed, summarized and reported within a certain time limit, in accordance to prevailing rules and regulations, and the information was collected and submitted to the Management including the founder and the Committee. • Independent Auditor Report The effectivity of the internal control of the financial reporting up to 31 December 2014 has been audited by the Public Accountant Firm Mulamin Sensi Suryanto & Lianny, an Independent Member of Moore Stephens International Limited. In their opinion, the financial report of Mandiri DPLK is reasonable in all material aspects, net assets available for the pension benefits of Mandiri DPLK, and the net asset change available for pension benefits for the year that ended on 31 December 2014, in accordance to the Financial Accountancy Standards of Indonesia.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
108
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Hal lainnya Laporan Keuangan Mandiri DPLK tanggal 31 Desember 2013 disajikan sebagai angka angka koresponding terhadap laporan keuangan tanggal 31 Desember 2014 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, diaudit oleh auditor independen yang menyatakan opini wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelasan mengenai informasi keuangan tambahan dengan laporan tanngal 19 Mei 2014. •
Perubahan dalam Pengendalian Internal atas Pelaporan Keuangan. Tidak terdapat perubahan signifikan dalam pengendalian internal atas pelaporan keuangan Mandiri DPLK sepanjang tahun fiskal yang baru saja berakhir yang akan sangat mempengaruhi atau kemungkinan akan sewajarnya berpengaruh secara material terhadap pengendalian internal atas pelaporan keuangan Mandiri DPLK. Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki proses internal kontrol dan akan terus melakukan peninjauan dan pemantauan atas kontrol pelaporan keuangan serta prosedurnya dan memastikan telah comply with. Kami juga akan terus mencurahkan sumber daya secara signifikan untuk peningkatan pengendalian internal atas pelaporan keuangan dari waktu ke waktu.
Perkara Penting Selama tahun 2014, Mandiri DPLK tidak berperkara atau menerima gugatan eksternal yang berpengaruh terhadap kondisi Mandiri DPLK serta tidak ada sanksi administrasi yang dikenakan kepada Mandiri DPLK sesuai dengan laporan auditor pada tahun buku 2014
Tahunan 2014 109 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Furthermore, the Financial Report of Mandiri DPLK of 31 December 2013 has been presented as corresponding figures to the financial report of 31 December 2014 for the year that ended at that date was audited by the independent auditor, with the opinion that the report is reasonable without exception, which was stated by an explanatory paragraph on additional financial information in the report dated 19 May 2014. • Changes in the Internal Control of Financial Reporting There were no significant changes in hte internal control of financial reporting of Mandiri DPLK in the fiscal year that has just ended, which may have made material effect or may have impacted the reasonability of the internal control of the financial reporting of Mandiri DPLK. We are committed to continuously improve the internal control processes and will continuously conduct reviews and monitoring on the financial reporting control and ensure that the procedure complies to prevailing rules and regulations. We are also mobilizing significant amounts of resources to improve the financial reporting internal control from time to time.
Legal Cases Throughout 2014, Mandiri DPLK was involved in legal cases or received external litigations that impact the condition of Mandiri DPLK and was not receive administrative sanctions in accordance to the auditor’s report for the fiscal year of 2014.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Akses Informasi dan Data
Information and Data Access
Mandiri DPLK memberikan kemudahan bagi Peserta untuk mendapatkan informasi kepesertaan dan data perusahaan.
Mandiri DPLK simplifies acesss to participant information and corporate data for Participants .
Berdasarkan media yang digunakan, informasi dan data terkait dengan Kepesertaan Mandiri DPLK dapat diperoleh melalui :
Based on the media, information and data related to the participation in Mandiri DPLK can be obtained through: • Website Mandiri DPLK operates the website dplk.bankmandiri.co.id which opens comprehensive information access about operation activities and participant information. Through this site, the public can also access monthly fund fact sheets as pension fund investment management performance evaluation and Daily Net Assets Valuation as investment management packages performance evaluation. • Call Center by contacting mandiri call 1400 or 021 5275757, Mandiri DPLK participants can access information • Printed Media Mandiri DPLK provides information to the public in the form of posters, banners and brochures that contain information about features and services of Mandiri DPLK • Annual Report Mandiri DPLK provides an information media in the form of Annual Reports that are published every year and are submitted to the regulator and companies that have become clients of Mandiri DPLK • Checking Account Participants receive 1 (one) time per year checking accounts through mail or e-statements
•
•
•
•
•
Website Mandiri DPLK mengoperasikan website dplk.bankmandiri.co.id berupa akses informasi yang komprehensif mengenai kegiatan operasional dan informasi kepesertaan. Melalui situs ini, publik dapat juga mengakses fund fact sheet secara bulanan sebagai evaluasi kinerja pengelolaan investasi dana pensiun dan Nilai Aset Bersih (NAB) harian sebagai performance kinerja pengelolaan investasi per paket Call Center Dengan menghubungi mandiri call 14000 atau 021 5275757, akses informasi terkait kepesertaan Mandiri DPLK Media Cetak Mandiri DPLK memberikan informasi kepada publik dalam bentuk poster, banner dan brosur yang mencakup informasi mengenai fitur dan layanan Mandiri DPLK Laporan Tahunan Mandiri DPLK menyediakan sarana informasi melalui Laporan Tahunan yang disusun setiap tahunnya dan disampaikan kepada regulator dan perusahaan yang menjadi kelolaan Mandiri DPLK Rekening Koran Peserta memperoleh rekening koran yang diterbitkan 1 (satu) kali dalam setahun yang dikirimkan melalui surat atau e-statement
Kode Etik Mandiri DPLK telah memiliki Pedoman Perilaku (Code of Conduct) dan Kode Etik, Pedoman tersebut merupakan Pedoman Teknis dari Pedoman Pelaksanaan Tata Kelola Dana Pensiun Lembaga Keuangan yang Baik / Good Pension Fund Governance (GPFG) yang harus dipedomani Pelaksana Tugas Pengurus dan jajaran Pegawai Mandiri DPLK, dan diterapkan dalam budaya kerja Mandiri DPLK. Mandiri DPLK telah menerapkan sistim Dasar Tata Kelola Dana Pensiun Lembaga Keuangan Yang Baik / Good Pension Fund Governance (GPFG) yang dijabarkan kedalam 11 pedoman yang menjadi pedoman dalam penyusunan dan penetapan prosedur kerja dan operasional kegiatan.
Mandiri DPLK
Code of Ethics Mandiri DPLK has a Code of Conduct and a Code of Ethics, the guidelines are technical guidelines derived from the Good Pension Fund Governance (GPFG) guidelines, which have to be adhered to by the Executive Officer and all levels of employees of Mandiri DPLK, and is implemented in the work culture of Mandiri DPLK. Mandiri DPLK has implemented a basic system of Good Pension Fund Governance, which is elaborated in 11 manuals that are guidelines in the formulation work procedures and operational activities.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
110
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Adapun pedoman yang sudah dibuat dan ditetapkan Pengurus / Pelaksana Tugas Pengurus terdiri dari : • Pedoman Sistim Pengendalian Intern. • Pedoman Perilaku (Code of Conduct) dan Kode Etik. • Pedoman Pengelolaan Risiko. • Pedoman Investasi. • Pedoman Organisasi dan Tata Kerja. • Pedoman Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran. • Pedoman Akuntansi. • Pedoman Pelayanan Kepesertaan. • Pedoman Sistim Informasi. • Pedoman Perpajakan. • Pedoman Pengambilan Keputusan
The manuals are formulated by the Management/Executive Officer and comprise: • Internal Control System Manual • Code of Conduct and Code of Ethics Manual • Risk Management Manual • Investment Manual • Organization and Administration Manual • Budgeting Planning Manual • Accountancy Manual • Participant Service Manual • Information System Manual • Tax Manual • Decision Making Manual
Dewan Pengawas, Pengurus dan Pelaksana Tugas Pengurus serta jajaran Pegawai Mandiri DPLK memiliki kewajiban untuk membuat dan menandatangai pakta integritas dan setiap awal tahun berkewajiban memperbaruhi pernyataan tahunan (annual disclousure).
The Board of Supervisors, Management, and the Executive Officer as well as all levels of employees of Mandiri DPLK have the obligation to write and undersign an integrity pact at the beginning of each year and must renew their annual disclosure statement.
Sanksi atas pelanggaran kode etik mengacu pada ketentuan Pendiri yaitu Standar Prosedur Sumber Daya Manusia (SPSDM) dan Peraturan Disiplin Pegawai yang juga ditegaskan kembali dalam Perjanjian Kerja Bersama dengan Serikat Pekerja Bank Mandiri
Sanctions on violations of the code of ethics refer to the regulation of the Founder, namely Standard Procedures for Human Resources (SPSDM) and Employee Discipline Regulation that is re-emphasized in the Common Work Contract with the Workers Union of Bank Mandiri.
Whistleblowing System Mandiri DPLK mempergunakan whistleblowing mengacu pada system Bank Mandiri. Pelaksana Tugas Pengurus dan Jajaran Pegawai Mandiri DPLK sebagai karyawan Bank Mandiri, yang ditugaskan di Mandiri DPLK, dapat mempergunakan mekanisme Letter to CEO Bank Mandiri yang penyampaiannnya dapat disampaikan melalui sms, email, pos, maupun website internal Bank Mandiri, dengan jaminan perlindungan bagi Karyawan selaku pelapor, serta adanya kepastian bahwa pengaduan akan ditindaklanjuti pada kesempatan pertama dan ditindaklanjuti oleh Direktorat Internal Audit Bank Mandiri. Selain itu Pelaporan Pelanggaran juga dapat disampaikan kepada atasan langsung atau atasan dari atasan Pegawai yang melaporkan disertai dengan bukti pendukung.
Tahunan 2014 111 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Whistleblowing System Mandiri DPLK uses a whistleblowing system that refers to the system of Bank Mandiri. The Executive Officer and all levels of employees of Bank Mandiri as employees of Bank Mandiri that are positioned at Mandiri DPLK can use the mechanism Letter to CEO Bank Mandiri, which can be submitted through sms, email, post, or the internal website of Bank Mandiri, with the guaranteed protection of the whistleblower, and the guarantee that reports will be followed up at the first chance by the Directorate of Internal Audit of Bank Mandiri. Additionally, Reports of Violations can be submitted to direct superior officers or officers above them, with supporting evidence attached.
Mandiri DPLK
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Keberagaman Komposisi Pengurus/Pelaksana Tugas Pengurus Pelaksana Tugas Pengurus/Direktur Utama Kualifikasi Minimal S1 berpengalaman pernah menjadi setingkat Department Head/CST Manager minimal 3 tahun berturut-turut atau Group Head di Kantor Pusat, atau sebagai Area Manager Kelas 1, atau Kepala Kantor Wilayah atau pro-hire dari professional yang bersertifikasi Fund Manager & Aktuaria Direktur Komersial Kualifikasi Minimal S1 berpengalaman pernah minimal sebagai Department Head selama 3 tahun berturut-turut , menguasai strategi marketing dan teknik penempatan modal/dana di pasar uang dan pasar modal dengan analisis yang tajam yang berorientasi pada high return and low risk Direktur Keuangan, Umum, & Administrasi Kualifikasi Minimal S1 dengan background Akuntansi berpengalaman pernah minimal sebagai setingkat Department Head minimal 3 tahun berurut-turut, menguasai teknik pembukuan akuntansi dan pembuatan Laporan Keuangan.
Mandiri DPLK
Committee/Executive Officer Components President Director Qualification Minimally a graduate with experience at the level of Department Head/CST Manager at least 3 consecutive years or Group Head at the Head Office, or Class 1 Area Manager, or Branch Office Head or pro-hire from professionals with Fund Manager & Actuarian certification Commercial Director Qualification Minimally a graduate with experience at the level of Department Head/CST Manager at least 3 consecutive years, good control of money market and capital market marketing strategy and capital/ fund placment techniques with sharp analysis and orientation towards high return and low risk. Director of Finance, General Affairs & Administration Qualification Minimally a graduate with experience at the level of Department Head/CST Manager at least 3 consecutive years, with good control of accountancy bookeeping techniques and Financial Reporting expertise.
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
112
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Implementasi tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) telah dilakukan oleh Mandiri DPLK secara konsisten. Kegiatan CSR tersebut tidak terlepas dari komitmen Bank Mandiri selaku Pendiri yang secara berkelanjutan menciptakan program CSR untuk membangun sinergi dengan melibatkan pegawai dalam pelaksanaan CSR. Pada tahun 2014, kegiatan CSR yang dilakukan oleh Mandiri DPLK adalah program mari berbagi. Program ini melibatkan pegawai Mandiri DPLK untuk berbagi dengan anak – anak Panti Asuhan, selain itu juga dilakukan sharing pengalaman sehingga diharapkan mampu memberikan motivasi mereka untuk terus berkarya dan menggapai cita – cita.
Mandiri DPLK consistently implements its Corporate Social Responsibility (CSR). The CSR activities are linked to the the commitment of Bank Mandiri as the Founder to generate sustainable CSR programs by creating synergies that involve the employees in the implementation of CSR. In 2014, the CSR activities of Mandiri DPLK were concentrated in the Mari Berbagi program. This program involves employees of Mandiri DPLK to share with orphans from orphanages experiences that may motivate them to continuously work towards their ideals.
“Goodness is the only investment that never fails” Henry David Thoreau 1854
Tahunan 2014 113 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Laporan Audit Audit Report
“In financing growing companies, we always looked for human value that didn’t appear on the balance sheet” Michael Milken
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
114
Laporan Audit Audit Report
Laporan Keuangan Financial Report
Tahunan 2014 115 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
116
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 117 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
118
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 119 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
120
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 121 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
122
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 123 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
124
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 125 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
126
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 127 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
128
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 129 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
130
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 131 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
132
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 133 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
134
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 135 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
136
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 137 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
138
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 139 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
140
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 141 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
142
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 143 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
144
Laporan Audit Audit Report
Laporan Investasi Investment Report
Tahunan 2014 145 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
146
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 147 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
148
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 149 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
150
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 151 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
152
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 153 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
154
Tahunan 2014 155 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
156
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 157 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
158
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 159 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
160
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 161 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
162
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 163 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
164
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 165 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
166
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 167 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
168
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 169 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
170
Laporan Audit Audit Report
Tahunan 2014 171 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Laporan Audit Audit Report
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
172
Rasio Profitabilitas Profitability Ratio
Rasio Profitabilitas Profitability Ratio Profitabilitas (Rp miliar) 45,36
$
$$
$$$$$$$$$$$$$$$$$$ $$$$$$$$$$$$$$$$$$
34,72 (326,32%)
2012
2013
2014
9,06 (573,42%)
1,58
10,64
(dalam Rp miliar) Pandapatan dan Hasil Usaha Pendapatan Investasi
(in Rp billions) 2014
2013
2012
45,36
10,64
1,58
Investment Return
Beban Investasi
1,01
0,04
0,01
Investment Costs
Beban Operasional
4,83
1,59
0,37
Operational Costs
40,95
10,51
1,57
Returns After Tax
Hasil Usaha Setelah Pajak
Tahunan 2014 173 Laporan Kegigihan Membangun Kesempurnaan
Mandiri DPLK
Lampiran Attachment
Mandiri DPLK
Annual Report 2014 Persistence Builds Excellence
174
2014
Laporan Tahunan Annual Report
Kegigihan Membangun Kesempurnaan Persistence Builds Excellence DANA PENSIUN LEMBAGA KEUANGAN PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 36-38 Jakarta 12190 - Indonesia Telp: 021-5275757 Fax: 021-5263805 Email:
[email protected] Website: dplk.bankmandiri.co.id