KATA PENGANTAR. Segala puji adalah milik Allah Azza wa Jalla Kepada-Nya kita memuji,

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

KATA PENGANTAR Segala puji adalah milik Allah Azza wa Jalla Kepada-Nya kita memuji, memohon pertolongan, dan mengharap ampunan. Kepada-Nya jua, kita memohon perlindungan dari kejahatan jiwa dan keburukan amal perbuatan kita. Tiada Tuhan yang berhak untuk disembah melainkan Allah, tiada sekutu bagi-Nya, dan Rasulullah Muhammad SAW adalah hamba dan utusan-Nya. Salawat serta salam semoga tercurah atas Rasulullah SAW, keluarga, dan sahabat beliau, para ulama yang mewarisi ilmunya serta mereka yang mengikuti jejaknya hingga akhir hayatnya. Allah Azza wa Jalla telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sempurna, sebagaimana firman-Nya dalam Qs. At-Tīn [95]: 4 :“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya”. Manusia disebut sempurna oleh Allah Azza wa Jalla hal itu karena mereka semua dikaruniai kelebihan-kelebihan yang tidak diberikan oleh makhluk lainnya yaitu karunia berupa hati, akal, dan nafsu yang dengan 3 perangkat tersebut manusia dapat berpikir lalu membedakan mana yang benar dan mana yang salah. Akal merupakan salah satu perangkat yang dititipkan Tuhan kepada manusia, agar mereka selalu menggunakannya untuk mengambil hikmah, dan men-tadabburi akan kekuasaan-Nya di seluruh sudut-sudut alam semesta. Allah Azza wa Jalla juga menerangkan di dalam TQS Alī Imrān [3]: 191 :“Yaitu orangorang yang mengingat Allah dalam berdirinya, duduknya, dan tidurnya serta memikirkan penciptaan langit dan bumi (sambil) berdo’a : Ya Tuhan kami vi

SKRIPSI

PRAKTIK PRODUK DANA TALANGAN...

PRATAMA, NANDA BAGUS


tidaklah Engkau menciptakan ini semua dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, peliharalah kami dari adzab neraka”. Perangkat yang benama akal itu pula yang merupakan pembeda antara manusia dengan hewan, karena hewan hanya dibekali nafsu semata. Syariat Islam turun ke muka bumi adalah dalam rangka mengatur kehidupan agar sesuai dengan fithrah manusia itu sendiri, sebagaimana sejarah menyebutkan bahwasanya di zaman jahiliyyah yaitu era sebelum diutusnya Nabi Muhammad SAW, manusia hidup dalam keadaan memprihatinkan dan jauh dari fithrah-nya sebagai manusia yang memiliki akal dan nurani, kehidupan saat itu dipenuhi dengan pemujaan berhala, pemujaan nafsu, dan pemujaan harta. Rasulullah SAW berdakwah selama 23 tahun untuk menyebarkan syariat yang mulia ini hingga beliau wafat pada umur 63 tahun. Seiring dengan perkembangan permasalahan di masyarakat, sedangkan Wahyu Al-Qur’an telah terputus terutama setelah meninggalnya Rasulullah SAW sebagai manusia yang memiliki otoritas yang menjelaskan Al-Qur’an melalui Sunnah-Sunnah yang beliau jelaskan baik melalui lisan maupun perbuatan beliau dalam kesehariannya, maka diperlukan ijtihad yang dilakukan para Khulafa’urRasyidin hingga penyambung lisan mereka dari segolongan sahabat lain, generasi tabi’in, hingga sampai di era modern ini. Akal inilah yang berperan dalam melakukan ijtihad dalam memecahkan permasalahan dan problematika yang berkembang di masyarakat dan di kehidupan sehari-hari. Penulis pun berharap, skripsi yang berjudul “Praktik Produk Dana Talangan Haji Menurut Tinjauan Kaidah Fiqh dan Fiqh Muamalah di PT. Bank vii

SKRIPSI




BRISyariah Cabang Surabaya Gubeng”, dapat menjadi bagian dalam kajian khazanah Islam dan dapat menumbuhkan semangat jiwa untuk selalu berijtihad untuk kemajuan Agama Islam kepada seluruh umat muslim, walaupun hanya kecil dan sederhana, karena hanya sebatas inilah kontribusi yang mampu dilakukan oleh penulis saat ini untuk turut berperan dalam proses perbaikan diri dan ummat. Penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini, khususnya kepada : a. Bapak Prof. Dr. H. Muslich Anshori (Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga periode 2010-2015), b. Bapak Dr. Muhammad Nafik H.R.,SE,M.Si (Ketua Departemen Ekonomi Syariah periode 2010-2015, Ketua Program Studi Ekonomi Islam periode 2010-2015), c. Ibu Hj. Nisful Laila, SE.,M.Com (Sekretaris Departemen Ekonomi Syariah periode 2010-2015), d. Bapak Irham Zaki, S.Ag, M.Ei sebagai dosen pembimbing skripsi sekaligus syaikh penulis yang telah berkenan mengarahkan dan banyak membantu penulis serta memberi banyak wejangan kepada penulis, e. Seluruh Dosen Ekonomi Syariah yang telah mewariskan ilmu dan semangat pantang menyerah, f. Tim dosen penguji poposal dan tim dosen penguji skripsi yang telah memberikan banyak saran, g. Staff Departemen Ekonomi Syariah (Pak Kasdullah dan Bu Dewi),

viii

SKRIPSI




h. Bapak Mulyatno Rachmanto (Pimpinan BRISyariah Cabang Surabaya Gubeng). i. Seluruh informan penelitian (Bapak Eric Kurniawan, Bapak Fauzi, Keluarga Bapak Riono dan Ibu Murtiasih, Saudari Mukarramah, Al-ustadz Mochammad Choiruddin, KH. Abdurrahman Navis Lc, M.HI). Penulis juga mengucapkan terima kasih dan rasa hormat kepada keluarga penulis yakni Ayah, Ibu dan Adik penulis yang telah mengenalkan penulis dengan keagungan al-Islam juga berkenan membimbing penulis dalam setiap langkah di kehidupan ini. Skripsi ini tidak akan selesai tanpa bantuan dalam hal saran, literatur, diskusi ataupun yang lainnya, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada segenap Para Guru pembimbing ruhani kami, As-syaikh Muhammad Nadzim Adil Al-Haqqani dan Khalifah beliau As-syaikh Muhammad Hisyam Al-Qabbani, dan KH. Mustafa Mas’ud Al-Haqqani beserta pengikut beliau yang juga sahabat kami, Kang Pruusian Eka P, Kang Jalaluddin AlMursyidi Fadhlurrahman, Cak Haris. Rasa Terimakasih juga kami haturkan kepada guru kami di Gresik yaitu Al-ustadz Muhammad Amin Isma’il dan guru beliau Abuya As-sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki Al-Hasani, Al-ustadz Alhabib Hasan bin Umar Ba’agil dan guru beliau Al-habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz, Abah Sugeng Sugiarto di Pasuruan. Tidak lupa untuk Mas Muhammad Arif Al-Majdi Al-Banjari, Mas Adistiar Prayoga, Mas Deltu Ariesa, Mas Frendika Suda Utama, Mas Fahmi Prasetyo, Ainun Na’im, dan personil Angkringan Neraka lainnya (Cak Miftah, Cak Wagiman, Cak Joko, Cak Trie Maryanto, Cak Sugik’Suke-suke’, dan Cak Agung). Tidak lupa pula sahabat karib ix

SKRIPSI




kami, Gus Alim Ikhwanuddin, Gus Sugeng Harianto, Gus Irmawan Rofi’u Darojat, Gus Ragil Misas Fuadi, juga Gus Afri Andiarto sebagai ketua kaum Ghuraba’ dan para anggotanya (Primadion Sofyan SE, Fuad Setiono Hidayatullah SM, Alan Pratama, Bayu Lukito Nugroho, Ilham ‘ndut’ Karismardiana, Ivan Adiptya, Kukuh Shibyantomo, Ilham Budianto, Ade Ainun Nizar, Muhammad Deni Mustofa dan para pasukan pembela Ahlussunnah Wal Jama’ah lainnya), dan teman-teman nongkrong Irfan ‘Punk’ Abdillah, Nur Azizah Anjarwati SE, Dyah Puteri Anggraeni SE serta teman-teman Ekonomi Islam seperjuangan dalam mengerjakan skripsi, Aji Putra Setia Permana, Aditya ‘gondrong’ Pradipta, Purnomo ‘cebok’ Adji, Dimas Akbar Rakhmatiansyah, mbak Rizqiyatuz ‘upik’ Zulfi, mas Alvin Insani dan juga yang mungkin belum tersebutkan satu persatu. Jazākumu’l-Lahu khairan katsiran. Tidak lupa pula, ucapan terima kasih dari penulis kepada seluruh sahabat penulis di Departemen Ekonomi Syariah (dari angkatan kelas 2006-2010), juga seluruh sahabat mahasiswa di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga. Penulis telah berusaha untuk menggali informasi dari berbagai sumber yang dapat dijadikan argumentasi pendukung penelitian. Meskipun demikian, penulis menyadari akan segala keterbatasan dan kelemahan pribadi selama proses penyusunan skripsi ini, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca untuk perbaikan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua kalangan baik masyarakat umum maupun akademisi, dan tak lupa sebagai do’a yang penulis panjatkan ke Hadirat Ilahi sebagaimana hadits dibawah ini :

x

SKRIPSI




ِ‫ﻼ ﻣَ ﺎمِ ﺟَ ﻼ َل‬ ِ ِْ ‫ وَ ُدﻋَﺎءٍ َﻻ ﯾ ُﺴْﻤَﻊْ )اﻟ ْ ﺠَ ﺎ ِﻣ ُﻊ اﻟﺼﱠ ﻐِ ْﯿﺮِ ﻟ‬،ْ‫ وَ ﻋَﻤَﻞٍ َﻻ ﯾ ُﺮْ ﻓ َﻊ‬،ْ‫اﻟﻠ ﱠﮭ ُ ﻢﱠ ا ِﻧ ﱢﻲْ ا َﻋُﻮْ ذُ ﺑ ِ َﻚ ﻣ ِْﻦ ﻋِﻠْﻢٍ َﻻ ﯾ َﻨْﻔ َﻊ‬ ( ْ‫ﺴﯿ ُﻮطِ ﻲ‬ ‫اﻟ ﱢﺪ ْﯾﻦِ اﻟ ﱡ‬ “Allahumma innī a’ūżubika min ‘ilmin lā yanfa’. Wa ‘amalin lā yurfa’. Wa duā’I lā yusma’” (Al-Jami’uş-Şaghīr li’l-Imam Jalaluddin As-Suyuţī). “Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari Ilmu yang tidak bermanfaat, dan dari amal yang tidak diterima, dan dari do’a yang tidak didengar” (HR. Ahmad, Ibnu Hibban, dan Hakim dari Anas bin Malik. Hadist Shahih menurut As-Suyuthi dalam Al-Jāmi’uş-Şaghīr, I/1453 ).

Surabaya,

Nanda Bagus Pratama Penulis

xi

SKRIPSI



KATA PENGANTAR. Segala puji adalah milik Allah Azza wa Jalla Kepada-Nya kita memuji,

Recommend Documents