Tesis Spesialis
KADAR VASCULAR ENDOTHELIAL GROWTH FACTOR (VEGF) SERUM PADA WANITA DENGAN ENDOMETRIOSIS
OLEH : M. FAISAL FAHMI PEMBIMBING : dr. ICHWANUL ADENIN, M.Ked(OG), Sp.OG(K) dr. HENRY SALIM SIREGAR, Sp.OG(K) PENYANGGAH : 1. dr. DERI EDIANTO, M.Ked(OG), Sp.OG(K) 2. dr. HOTMA PARTOGI PASARIBU, M.Ked(OG),Sp.OG 3. DR.dr. BINARWAN HALIM, M.Ked(OG), Sp.OG(K)
DEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR Segala Puji dan Syukur saya panjatkan ke hadirat Allah Subhaanahu wa ta’ala, Tuhan Yang Maha Kuasa, berkat karunia-Nya penulisan tesis ini dapat diselesaikan. Tesis ini
disusun untuk melengkapi tugas-tugas dan
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh keahlian dalam bidang Obstetri dan Ginekologi. Sebagai manusia biasa, saya menyadari bahwa tesis ini banyak kekurangannya dan masih jauh dari sempurna, namun demikian besar harapan saya kiranya tulisan sederhana ini dapat bermanfaat dalam menambah perbendaharaan bacaan khususnya tentang :
“KADAR VASCULAR ENDOTHELIAL GROWTH FACTOR (VEGF) SERUM PADA WANITA DENGAN ENDOMETRIOSIS” Dengan selesainya laporan penelitian ini, perkenankanlah saya menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada yang terhormat :
1.
Rektor Universitas Sumatera Utara Prof. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H (CTM&H), SpA.(K)
dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara Prof. dr. Gontar Siregar, SpPD, KGEH, yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti Program Magister Kedokteran Klinis dan Program Pendidikan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Fakultas Kedokteran USU Medan. 2.
Prof. dr. Delfi Lutan, MSc, SpOG.K, Ketua Departemen Obstetri dan Ginekologi FK-USU Medan; Dr. dr. Fidel Ganis Siregar, M.Ked(OG) SpOG.K, Sekretaris Departemen Obstetri dan Ginekologi FK-USU Medan; dr. Henry Salim Siregar, SpOG.K, Ketua Program Studi Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi FK-USU Medan; dr. M.
ii Universitas Sumatera Utara
Rhiza Tala, M.Ked(OG), SpOG.K, Sekretaris Program Studi Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi FK-USU Medan. 3.
Prof. Dr. M. Fauzie Sahil, Sp.OG(K) dan dr. Deri Edianto, M.Ked(OG), Sp.OG(K) selaku ketua dan sekretaris Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis Obstetri Dan Ginekologi FK-USU Medan, pada saat saya diterima.
4.
Kepada Prof. Dr. M. Jusuf Hanafiah, SpOG.K; Prof. dr. Djafar Siddik, SpOG.K; Prof. dr. Delfi Lutan, MSc, SpOG.K, Prof. dr. Hamonangan Hutapea, SpOG.K; Prof. Dr. dr. Thamrin Tanjung, SpOG.K; Prof. dr. R Haryono Roeshadi, SpOG.K; Prof. dr. T.M. Hanafiah, SpOG.K; Prof. dr. Budi Hadibroto, SpOG.K, Prof. Daulat H Sibuea, SpOG.K; Prof. dr. M. Fauzie Sahil, SpOG.K yang berkenan menerima saya untuk mengikuti pendidikan dokter spesialis di Depatemen Obstetri dan Ginekologi. Semoga Tuhan Yang Maha Esa, membalas kebaikan budi guru-guru besar saya tersebut.
5.
Terimakasih kepada dr. Henry Salim Siregar, SpOG(K) selaku Bapak Angkat yang telah banyak mengayomi, membimbing dan memberikan nasehat-nasehat yang bermanfaat kepada saya dalam menghadapi masa-masa sulit selama pendidikan.
6.
Terimakasih kepada dr. Ichwanul Adenin, M.Ked(OG), SpOG.K, dan dr. Henry Salim Siregar, Sp.OG(K), selaku pembimbing tesis saya, Juga
terimakasih kepada dr. Deri Edianto, M.Ked(OG), SpOG.K, dr. Hotma Partogi Pasaribu, M.ked(OG), SpOG. Dan DR. Dr. Binarwan Halim, M.Ked(OG), Sp.OG(K) selaku penyanggah. Terima kasih kepada guru saya di tim-5, yang telah memberikan kesempatan dan meluangkan waktu
membimbing saya dalam melakukan penelitian ini, serta memberikan iii Universitas Sumatera Utara
perbaikan, kritik dan saran hingga penyusunan dan penyelesaian tesis ini dapat terlaksana dengan baik.
7.
Terimakasih kepada dr. Dudy Aldiansyah, M.Ked(OG), SpOG selaku pembimbing Referat Fetomaternal
saya yang berjudul “Cell-Free
Fetal DNA (cffDNA) sebagai prenatal diagnosis non-invasif”, kepada
dr. Ichwanul Adenin, M.Ked(OG), SpOG.K selaku pembimbing Referat Fertilitas Endokrinologi dan Reproduksi saya yang berjudul “Abortus Berulang dengan Hidrosalfing” dan kepada
dr. Deri Edianto,
M.Ked(OG), SpOG.K selaku pembimbing Referat Onkologi saya yang
berjudul “Laparoscopic Assisted Radical Vaginal Hysterectomy” 8.
Seluruh Staf Pengajar di Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUSU Medan, khususnya dr. Makmur Sitepu, M.Ked(OG), SpOG.K, (Kadiv Fetomaternal RSHAM), dr. Ichwanul Adenin, M.Ked (OG), SpOG.K (Kadiv FER RSHAM), Prof dr. M. Fauzie Sahil, SpOG.K (Kadiv
Onkologi RSHAM) yang secara langsung telah banyak membimbing dan mendidik saya sejak awal hingga akhir pendidikan. Semoga Yang Maha Pengasih membalas budi baik guru-guru saya tersebut. 9.
Direktur RSUP. H. Adam Malik Medan yang telah memberikan kesempatan dan sarana kepada saya untuk bekerja sama selama mengikuti pendidikan Magister Kedokteran di Departemen Obstetri dan Ginekologi.
10. Direktur RSU Dr. Pirngadi Medan dan Kepada dr. Syamsul A Nasution, SpOG.K sebagai Kepala SMF Obstetri dan Ginekologi RSU Dr. Pirngadi Medan beserta para guru saya di SMF Obgyn RSU Dr. Pirngadi Medan, yang telah memberikan saya bimbingan serta iv Universitas Sumatera Utara
kesempatan dan sarana kepada saya untuk bekerja selama mengikuti pendidikan Spesialisasi di Departemen Obstetri dan Ginekologi. 11. Direktur RSU PTPN II Tembakau Deli; Kepala SMF Obgyn RSU
PTPN II Tembakau Deli, dr Sofyan Abdul Ilah, SpOG dan dr Nazaruddin Jaffar, SpOG.K beserta Staf. 12. Direktur RUMKIT Tk. II/ Kesdam I BB Medan, Kepala SMF Obstetri
dan Ginekologi RUMKIT, dr. Yazim Yakub, SpOG, Mayor CKM dr Gunawan Rusuldi, SpOG, dr Agnes DH, SpOG, dr Santa MJ Sianipar, SpOG, beserta staf. 13. Direktur RSU Sundari, dr H.M Hadir, SpOG dan ibu Hj Sundari, yang membimbing saya selama statse di RSU tersebut. 14. Direktur RSU Haji Mina Medan, Kepala SMF Obstetri dan Ginekologi RSU Haji Medan, dr. Muslich Perangin-angin, SpOG, dr Anwar Siregar, SpOG; Alm. dr Syahrizal Daud, SpOG; dr Ahmad Khuwalid, SpOG; dr Siti Sahrini, SpOG; berserta staf yang telah memberi kesempatan dan sarana kepada saya untuk bertugas di RSU tersebut. 15. Direktur RSUD Sibuhuan Padang Lawas, berserta staf yang telah memberi kesempatan dan sarana kepada saya untuk bertugas di RSUD tersebut. 16. Kepada senior-senior saya dr Gorga Ujung, SpOG; dr Siti S Silvia, SpOG; dr. Rony Pumala Bangun, Sp.OG, dr. Ilham Sejahtera, SpOG, dr Anggia Melanie L, SpOG; dr Maya Hasmita, SpOG; SpOG; dr. Riza H Nasution, SpOG; dr. Lili Kuswani, SpOG; dr. M. Ikhwan, SpOG; dr. Edward Muldjadi, SpOG; dr Ari Abdurrahman Lubis, SpOG; dr Zilliyadein
v Universitas Sumatera Utara
R, SpOG; dr Benny Marpaung, SpOG; dr. M Rizky Yaznil, SpOG; dr Yuri Andriansyah, SpOG; dr. Reynanta, Sp.OG, dr T. Jeffrey A, SpOG; dr. Made S Kumara, SpOG; dr Sri Jauharah L, SpOG; dr. M Jusuf Rahmatsyah, M.Ked(OG), SpOG; dr. Boy P Siregar, SpOG; dr. Firman SpOG; dr Aidil A, SpOG; dr. Rizka H, SpOG; dr. Hatsari SpOG; dr. Andri P Sawar, SpOG; dr. Alfian SpOG; dr. Errol, SpOG, dr. T Johan A, M.Ked(OG), SpOG; dr. Tigor, M.Ked(OG), SpOG; dr. Elvira, M.Ked(OG), SpOG; dr Hendry Adi, M.Ked(OG), SpOG; dr.
Heika NS, M.Ked(OG), SpOG; dr. Riske, M.Ked(OG), Sp.OG; dr. Ali Akbar, M.Ked(OG), SpOG; dr. Arjuna, M.Ked(OG), SpOG; dr. Janwar, M.Ked(OG), SpOG; dr. Irwansyah, M.Ked(OG), SpOG; dr. Ulfah, M.Ked(OG), SpOG; dr Ismail, M.Ked(OG), SpOG; dr. Aries Misrawaty, dr. Hendri Ginting, M.Ked(OG), SpOG; dr. Robby Pakpahan, M.Ked(OG), dr. Meity Elvina, M.Ked(OG), SpOG; dr. M.Yusuf,
M.Ked(OG), SpOG; dr. Fatin Atifa, M.Ked(OG), SpOG; dr. Dany Ariyani, M.Ked(OG), Sp.OG, dr. Pantas Saroha,M.Ked(OG), dr. Morel
Sembiring, M.Ked(OG), Sp.OG, dr. Eka handayani, M.Ked(OG), Sp.OG, dr. Sridamayana, M.Ked(OG), Sp.OG, dr. M.Rizky, M.Ked(OG),
dr. Arief, M.Ked(OG), SpOG, dr. Ferdiansyah, M.Ked(OG) SpOG, dr. Liza Marosa, M.Ked(OG), dr. Yudha, M.Ked(OG), SpOG, dr. Henry Gunawan, M.Ked(OG), dr. Ika Sulaika, dr. H. Edi Rizaldi, dr. Hotbin
purba, M.Ked(OG), dr. Kiko Marpaung, M.Ked(OG),SpOG, dr. Erwin Edi Sahputra Harahap, dr. Abdur Rohim Lubis, M.Ked(OG),SpOG, dr. Ricca Puspita Rahim, M.Ked(OG), dr. M. Rizal Sangadji, M.Ked(OG),
vi Universitas Sumatera Utara
dr. Edwar S. Manurung, M.Ked(OG), SpOG, dr. Julita Adriani Lubis,
M.Ked(OG), SpOG, dr. Novrial, M.Ked(OG), dr. M. Wahyu Wibowo, M.Ked(OG), SpOG, dr. Ivo Fitrian C, M.Ked(OG), SpOG, dr. Ray Christy Barus, M.Ked(OG), SpOG dr. Nureliani Amni, dr. Fifianti Putri Adela, dr. Hiro Hidaya Danial Nasution, M.Ked(OG), SpOG
dr.
Anindita Novina, M.Ked(OG), SpOG saya menyampaikan terima kasih atas dukungan dan bantuan yang diberikan selama ini. 17. Kepada PPDS yang pernah menjadi tim jaga saya dengan kebersamaan,
suka
duka
bersama,
saling
mendukung
dan
memberikan semangat, dr. Meifi Elfira, dr. Masithah T, dr. Eva, dr. Luthfi, saya ucapkan terimakasih. 18. Seluruh teman seangkatan PPDS dr. Masitah Thaharuddin, dr. Chandra F. Saragih, dr. Hendrik Tarigan Tua, dr. Dezarino, M.Ked(OG), SpOG, dr. Renny A, M.Ked(OG), SpOG, dr. Apriza prahatama, dr. Rahmanita Sinaga, M.Ked(OG), dr. Alfred H. Sinuhaji, dr. Ninong Ade Putri, dr. Dona Wirniaty,
dr. Hilma Putri Lubis, M.Ked(OG), terimakasih atas dukungan dan kebersamaan selama ini.
19. Kepada sejawat PPDS dr. Bandini, dr. Dina, dr. Hamima, dr. Indra, dr. Dewi, dr. Yasmin, dr. Jesurun, dr. Johan, dr Gamal, dr. Juhriyani, dr. Aliya,
dr. Arvitamuriany, dr. Rizal A, dr. Obed, dr. Aurora, dr. Servin, dr. Sugeng, dr. Nafon, dr. Renny J, dr. Daniel, dr. Adrian, dr. Trisna, dr. Wahyu U, dr. Yufi, dr. Mario, dr. Ade Ayu, dr. Putra, dr. Heikal, dr Ratih, dr. Eunike, dr. Yusrizal, dr. Syafiq, dr. Iman, dr. Imran, dr. Doni, dr. Dalmy,
dr. Larry, dr. Lidya, dr. Citra, dr. Gafur, dr. Irfan Hamidi, dr. Sofwatul, dr.
vii Universitas Sumatera Utara
Muhar, dr. Tonny, dr. Titi, dr. Irsat, dr. Azano, dr. Anisya, dr. Zulkarnain, dr. Ebta, dr. Dahler, dr. Hendry S, dr. Devy, dr. Dyah, dr. Irvan, dr. Marissa, dr. Isnayu, dr. A Syauki, dr. Ria, dr. Qisthi, dr. Almh Kartika, dr. Wardi, dr. Nutrisia, dr. Rizky Fachriza, dr. Fachurozy, Dr. Vina, dr.
Rina, dr. Ajeng, dr. Fifi., dr Roy, dr. Cerry, dr Levana, dr. Mashdarul dan dr. Novi terima kasih atas kebersamaan, dorongan semangat dan doa yang telah diberikan selama ini. 20. Kepada Ibu Hj. Sosmalawaty, Ibu Zubaedah, Ibu As, Mimi, Vina, Anggi, Dewi, Yus, Ibu Mawan, Kak Nani dan semua pegawai di lingkungan Departemen Obstetri dan Ginekologi RSHAM dan RSPM, terimakasih atas bantuannya selama ini. 21. Dokter muda, bidan, paramedik, karyawan/karyawati di Departemen Obstetri dan Ginekologi FK USU, terimakasih atas bantuannya selama ini. Hormat dan terimakasih yang tidak terhingga saya sampaikan kepada kedua Orang Tua Saya yang tersayang ayahanda H.M. Syafii dan Ibunda Hj. Salmiah terkasih yang telah membesarkan, membimbing, mendoakan, serta mendidik saya dengan penuh kasih sayang dari masa kanak-kanak. Saya ucapkan Terimakasih yang tak terhingga juga kepada kedua mertua saya H. Ahmad Saidin dan Hj.Rosmainiwaty. Dan saya ucapkan terimakasih banyak yang tak terhingga kepada istri saya tercinta penyejuk hati, dr. Nadia Amalia, yang telah mendukung sepenuhnya dalam pendidikan saya selama ini, dan kepada putri saya tercinta Nawra Azkia Fitri. Dan saya ucapkan terima kasih juga kepada kakak dan abang ipar saya Juli Novita,ST dan Ardi Satya Indrarto, ST, Enna Fitriani,ST dan Berlian Firmansyah, SE, dr. Emilia Salfi, Mked(ORL-HNS),
viii Universitas Sumatera Utara
Sp.THT-KL dan dr. Irfan Indra, Mked(Ped), Sp.A, dan adik dan adik ipar saya Faradilla Sari, SKG, Hikmah Meldiana, SS, Diandra Soraya, Amd, dan M. Farid. Akhirnya kepada seluruh keluarga handai tolan yang tidak dapat saya sebutkan namanya satu persatu baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah memberikan banyak bantuan, baik moril maupun materil, Saya ucapkan banyak terima kasih. Semoga Tuhan Yang Maha Baik senantiasa memberikan berkah-Nya kepada kita semua. Medan, Juli 2014
dr. M. Faisal Fahmi, M.Ked(OG)
ix Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI Hal KATA PENGANTAR .............................................................................. i DAFTAR ISI ..........................................................................................ix DAFTAR TABEL .................................................................................. xii DAFTAR GAMBAR ............................................................................. xiii DAFTAR SINGKATAN ........................................................................ xiv ABSTRAK ........................................................................................... xvi ABSTRACT ........................................................................................ xvii BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ................................................................................ 1 1.2 Rumusan Masalah .......................................................................... 4 1.3 Hipotesis Penelitian ......................................................................... 5 1.4 Tujuan Penelitian ............................................................................ 5 1.4.1 Tujuan Umum ........................................................................ 5 1.4.2 Tujuan Khusus ....................................................................... 5 1.5 Manfaat Penelitian .......................................................................... 5 1.5.1 Manfaat Teoritis ..................................................................... 5 1.5.2 Manfaat Aplikatif .................................................................... 6 1.5.2.1 Manfaat Bagi Praktisi ................................................. 6 1.5.2.2 Manfaat Bagi Masyarakat ........................................... 6 BAB II. TINJUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Endometriosis ..................................................................... 7 2.2 Insidensi Endometriosis .................................................................. 8
x Universitas Sumatera Utara
2.3 Klasifikasi Endometriosis ................................................................ 9 2.4 Diagnosis Endometriosis ............................................................... 12 2.5 Penatalaksanaan .......................................................................... 18 2.6 Patogenesis .................................................................................. 21 2.6.1 Teori Transplantasi Dan Regurgitasi ................................... 21 2.6.1 Teori Metaplasia Sel-Sel Coelom ........................................ 22 2.6.3 Teori Induksi ........................................................................ 23 2.7 Faktor Genetik Dan Inflamasi ........................................................ 23 2.8 Angiogenesis ................................................................................ 25 2.9 Peranan VEGF Pada Endometriosis ............................................. 27 2.10 Konsep Teori ............................................................................... 34 2.11 Kerangka Konsep ....................................................................... 35 BAB III. METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian ................................................................... 36 3.2 Tempat Dan Waktu Penelitian ...................................................... 36 3.3 Populasi Dan Sampel Penelitian ................................................... 36 3.3.1 Populasi Penelitian .............................................................. 36 3.3.2 Sampel Penelitian ................................................................ 37 3.4 Besar Sampel ............................................................................... 37 3.5 Kriteria Penelitian .......................................................................... 39 3.5.1 Kriteria Inklusi ...................................................................... 39 3.5.1.1 Kasus ....................................................................... 39 3.5.1.2 Kontrol ..................................................................... 40 3.5.2 Kriteria Eksklusi ................................................................... 40
xi Universitas Sumatera Utara
3.6 Etika Penelitian ............................................................................. 40 3.7 Bahan Dan Cara Kerja .................................................................. 41 3.7.1 Bahan .................................................................................. 41 3.7.1.1 Histopatologi Jaringan ............................................. 41 3.7.1.2 Serum VEGF ........................................................... 41 3.7.2 Cara Kerja ........................................................................... 42 3.8 Definisi Operasional ...................................................................... 43 3.9 Alur Penelitian ............................................................................... 46 3.10 Analisis Statistik .......................................................................... 31 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................. 48 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ................................................................................... 60 5.2 Saran ............................................................................................ 60 Daftar Pustaka .................................................................................... 62 Lampiran ............................................................................................. 70
xii Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Klasifikasi Endometriosis Menurut American Fertility Society (AFS)/ Revisi American Society for Reproductive Medicine (ASRM) .. 10 Tabel 2.2 Beberapa faktor pro-angiogenesis endogen ....................... 26 Tabel 4.1 Distribusi Karakteristik Subjek Penelitian ............................ 48 Tabel 4.2 Perbandingan Kadar VEGF serum Berdasarkan Umur pada Endometriosis ..................................................................................... 51 Tabel 4.3 Perbandingan kadar VEGF serum endometriosis berdasarkan derajat nyeri ........................................................................................ 52 Tabel 4.4 Perbandingan kadar VEGF serum non endometriosis dengan endometriosis berdasarkan stadium ................................................... 54 Tabel 4.5 Perbandingan kadar VEGF serum untuk masing-masing stadium ............................................................................................... 55 Tabel 4.6 Perbandingan kadar VEGF serum berdasarkan stadium .... 56 Tabel 4.7 Perbandingan kadar VEGF serum pada kasus endometriosis dan non endometriosis ........................................................................ 58
xiii Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Endometriosis pada ligamen uterosakral ............................ 8 Gambar 2. Endometriosis pada kedua ovarium dengan perlengketan ke rektum sampai ke kavum douglasi ........................................................ 8 Gambar 3. Lembar klasifikasi endometriosis berdasarkan klasifikasi American Society for reproductive Medicine yang direvisi .................. 11 Gambar 4. Gambaran Ultrasound transvaginal pada endometrioma ovarium ............................................................................................... 15 Gambar 5. Gambaran endometrioma ovarium pada pemeriksaan MRI 16 Gambar 6. Algoritme diagnosis dan penatalaksanaan endometriosis 20 Gambar 7. Menstruasi retrograd pada endometriosis ......................... 21 Gambar 8. Tempat implantasi sel endometriosis ................................ 22 Gambar 9. Struktur gen VEGF-A, VEGF-B, VEGF-C, VEGF-D. .......... 28 Gambar 10. Signal transduksi dan fosforilasi VEGFR ........................ 30 Gambar 11. Regulasi gen VEGF yang diinduksi oleh HIF-1 ............... 31
xiv Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN
AFS
: American Fertility Society
ASRM
: American Society for Reproductive Medicine
CA-125
: Cancer Antigen 125
COX-2
: Cyclooxygenase-2
DAG
: Diacylglycerol
EC
: endothelial cell
EEC
: Endoscopic Endometriosis Clasification
EGF
: Epidermal Growth Factor
eNOS
: endothelial nitric oxide synthase
EPO
: Erythropoietin
FAK
: focal adhesion kinase
GnRH
: Gonadotropin-Releasing Hormone
HIF-1
: Hypoxia-Inducible Protein-1
HPC
: hematopoietic progenitor cell
HSP27
: heat shock protein-27
IFN- γ
: Interferon- γ
IL-6
: Interleukin 6
LH
: Luteinizing Hormone
LNG-IUS
: Levonorgestrel-Releasing Intrauterine System
MAPK
: Mitogen-Activated Protein Kinase
MCP-1
: Monocyte Chemoattractant Protein-1
MDGF
: Macrophage-Derived Growth Factor xv Universitas Sumatera Utara
MMP
: Matrix Metalloproteinase
MRI
: Magnetic Resonance Imaging
mRNA
: messenger Ribonucleic acid
NSAIDs
: Non-Steroidal Anti-Inflammatory Drugs
PDGF-BB
: Platelet Derived Growth Factor – BB
PGE2
: Prostaglandin E-2
PH
: Prolyl Hydroxylase
PI3K
: phosphatidylinositol 3-kinase
PKC
: protein kinase C
PLC- γ
: phospholipase C- γ
PlGF
: Placental Growth Factor
RANTES
: Regulated on Activation Normal T-cell Expressed dan Secreted
Sck
: Shc-related protein
TGF-β
: Tissue growth Factor-β
TNF-α
: Tumor Necrosi Factor
TSAd
: T-cell-specific adaptor
VAS
: Visual Analog Scale
VEGF
: Vascular Endothelial Growth Factor
VEGFR
: Vascular Endothelial Growth Factor Receptor
xvi Universitas Sumatera Utara
“KADAR VASCULAR ENDOTHELIAL GROWTH FACTOR (VEGF) SERUM PADA WANITA DENGAN ENDOMETRIOSIS” Muhammad Faisal Fahmi, Ichwanul Adenin, Henry Salim Siregar, Deri Edianto, Hotma Partogi Pasaribu, Binarwan Halim Departemen Obstetri Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan, 2014 Korespondensi : dr. M.Faisal Fahmi, Departemen Obstetri Ginekologi Fakultas Kedoketeran Universitas Sumatera Utara, email :
[email protected] ABSTRAK Pendahuluan: Angiogenesis mempunyai peranan dalam pertumbuhan dan perkembangan endometriosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
perbedaan kadar VEGF serum wanita yang menderita endometriosis dibandingkan dengan non endometriosis
Metode: Penelitian ini merupakan analisis komparatif dengan rancangan case control. Dengan consecutive random sampling didapatkan 33 kasus endometriosis dan 33 non endometriosis yang sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Stadium endometriosis dinilai berdasarkan ASRM (American Society of Reproductive Medicine), dan derajat nyeri dinilai dengan menggunakan VAS (Visual Analog Scale). Jaringan endometriosis dan jaringan peritoneum non endometrosis dari laparoskopi maupun laparatomi diperiksa histopatologi untuk konfirmasi diagnosis. VEGF serum diperiksa dengan reagen kit (Human VEGF
Immunoassay) (Quantikine®; R&D system, Minneapolis, MN, USA) oleh Laboratorium Klinik Prodia.
Hasil: Ditemukan perbedaan bermakna kadar VEGF serum endometriosis dibandingkan non endometriosis dengan rerata 436,64±176,87 vs 182,22±57,23 dengan nilai p < 0,0001. Berdasarkan umur, derajat nyeri tidak ditemukan perbedaan bermakna antara kadar serum VEGF endometriosis dibandingkan kelompok non endometriosis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kadar VEGF serum pada stadium sedang-berat lebih tinggi dibandingkan dengan stadium minimal-ringan dengan rerata adalah adalah 464,51±175,91 vs 280,54 ±74,05. Kesimpulan: terdapat perbedaan yang bermakna secara signifikan kadar VEGF serum wanita dengan endometriosis dibandingkan non endometriosis. Kata Kunci: endometriosis, angiogenesis, VEGF
xvii Universitas Sumatera Utara
“LEVELS OF VASCULAR ENDOTHELIAL GROWTH FACTOR (VEGF) IN SERUM OF WOMEN WITH ENDOMETRIOSIS” Muhammad Faisal Fahmi, Ichwanul Adenin, Henry Salim Siregar, Deri Edianto, Hotma Partogi Pasaribu, Binarwan Halim Department of Obstetrics and Gynecology Faculty of Medicine - University of Sumatera Utara Medan, 2014 Corresponding author: dr. M.Faisal Fahmi, Obstetry and Gynecology Departement Faculty of Medicine – University of Sumatera Utara, email :
[email protected] ABSTRACT Introduction: Angiogenesis has a role in growth and development of endometriosis. The objective this study was to determine the level VEGF serum women with endometriosis compared to non endometriosis. Methods: this comparative analytical case control designed study obtained 33 endometriosis and 33 non-endometriosis cases through consecutive random sampling based on inclusion and exclusion criterias. Stage of endometriosis was assessed based on the ASRM (American Society of Reproductive Medicine), and pain severity was assessed using the VAS (Visual Analog scale). Endometriosis and peritoneum tissues of non endometrosis subjects were obtained by laparoscopy or laparatomy, afterwhich the diagnosis was confirmed histopathologically. VEGF serum was measured using the reagan kit (Human VEGF Immunoassay) (Quantikine®; R&D system, Minneapolis, MN, USA) by Prodia Laboratory. Results: VEGF serum levels of endometriosis signifacantly differed from non endometriosis subjects with mean values 436.64±176.87 vs 182.22±57.23, respectively and p value < 0.0001. Based on age groups, the severity of pain, VEGF serum levels of the endometriosis group did not differ to the nonendometriosis group. Results showed that the means Moderate-Severe stage was higher than Minimal-Mild stage with means 464.51±175.91 vs 280.54 ±74.05. Conclusion: Level of VEGF in serum of women with endometriosis signifacantly differed from non endometriosis. Keywords: endometriosis, angiogenesis, VEGF
xviii Universitas Sumatera Utara