KEGUNAAN
UNSUR HARA P BAG! TUMBUH-KEMBANG
* Johannis Wemay *, Elsj~ L. S·1sworo, dan Widjang H. Sisworo
Azolla
HaV1. dR" aSJ1d*
ABSTRAK KEGUNAAM telah
UNSUR
dilakukan
yang
di terapkan
dalam
bentuk 0,
species
Azolla
400,
dilaksanakan kali.
dan
katan,
%
1200,
1600
mg
dan
bagi
Suatu
tumbuh
P Iwadah.
percobaan
k_bang
acak
lengkap, bobot
(P-bdp),
serapan
P dan
N tanaman.
serapan
nyata
rUlllahkaca
Azolla.
%
A. pinnata
dengan
P NUTRIENT
POR
setiap
%
Perlakuan
N-total,
dan
serapan
A. microphylla
lain
N-total.
pada
%
P,
bahwa
antara
_pat
%
P-
N-total,
pemupukan
dengan
P
pening-
Ditemukaan
parameter
2
faktorial
p-total,
pupuk
menunjukkan
dinyatakan
digunakan
diulang
serapan
penggunaan
percobaan
yang
ini
berbentuk
perlakuan
P-total,
efisiensi
Hasil
percobaan
percobaan
dimana kering,
P-bdp,
Azolla
p-total,
Dalam
A. microphylla.
adalah,
tumbuh-kembang
P-total, yang
dan
A. pinnata
diamati
an tara
meningkatkan
perbedaan
P
rancangan
yang
pupuk
korelasi
dapat
BOO,
dalam
dari
IlIKBAHG Azolla.
kegunaan
percobaan ini adalah berbagai takaran pupuk P yang diberikan 32 bertanda P. Takaran yang diapl ikasikan berturut-turut adalah
yaitu,
Parameter
berasal
TUKBUB
mengamati
pada
TSP
sebesar
IIARA P BAGI
untuk
juga
yang diamati
di
atas.
ABSTRACT USEPULNESS greenhouse the
experiment
growth
several
and
doses
BOO,
1200,
were
used,
and
1600
nameli
complete
block were
and
which
uptake.
development
of Azolla
which
of
and
was
also
shown
the parameters
*
Pusat
Aplikasi
total-N that
Isotop
In this
A.
microphylla.
treatment
%
of
P-dff
uptake
Results
from
were
were
expressed were
was
total
this
increased
differences
design
% the
were
was
four times.
%
showed
of
A.pinnata
and
of Azolla
The parameters P derived
between
total-
the growth
total-P
of
0, 400,
a randomized
total
that
of total-P, addition
were
species
N correlation
experiment in
P for
doses
two
A
experiment
used
P-uptake,
total-N,
between
The
A%ollaB.
of nutrient
this
experiment The
by
in
32p TSP.
replicated
i.e.
OP
the usefulness
P, total and
DEVELOP"ENT
applied
container.
each
uptake
there
mentioned
to observe
labelled
and
total
AND
of
weight,
(P-dff),
GROWTH
Treatments
in the form
total-N
total-N,
Azolla
mg P/plant
design
THE
conducted
of
A.pinnata
drymatter
fertilize
P uptake
has been
development
of P applied
observed from
OP
and
uptake,
fertilizer-Po
A. microphylla
% It for
above.
dan Radiasi,
DATAN
57
PENDAHULUAN Azalla seperti
adalah
paku-pakuan
di kolam,
saluran
air yang hidup pada habitat
air
irigasi,
ini dapat memfiksasi N2-udara Anabaena azallae yang hidup kemampuan berpotensi sebagai
nya, terutama Untuk sawah,
hara.
utama AZIZ
yang dan
Azalla
berkaitan
sebanyak
WATANABE
et.al
penambahan Azalla
Dari unsur
hara
N-total
dengan
dengan
P-tanah tempat
sumber
ditentukan
diakui
N yang
baik
N-Azalla
kekurangan bahwa
berbagai
bahwa
manfaat-
tersedia.
hara
Sehingga
tumbuh,
unsur
telah
tumbuh-kembang
P.
N-totalnya.
tampak
yang
mempengaruhi
sangat erat jika
meningkatkan
oleh
tersebut
bahwa
hara
tumbuh-kembang,
ada
tumbuh-
be rat kering Sedangkan
kandungan
bahwaunsur
aleh dapat
Selanjutnya
Azalla
juga
peneli tian
ter-
dilakukan N-Azalla
itu, dilaporkan
dengan
padi maeam
hara
kemungkinan
dapat
kandungan
bagi
berbagai
kandungan
unsur
N ini sangat erat hubungannya
dapat
telah
memer lukan
pengaruh
kandungan
Azalla
Disamping
sawah
juga
dikemukakan
32% bila
dengan gangang biru daunnya. Karena
(1, 2).
menjadi
mengenai
(3),
P pada
sangat
hasil
padi
tanaman
(4) menemukan
Azalla.
kandungan
Azalla
Peneli tian
WATANABE
hubungannya
N untuk
sebagai
Paku-pakuan
in ilah yang menyebabkan Azalla N bagi padi sawah. Penggunaan Azalla
di Cina dan Vietnam
menu run
kembang
sumber
memperoleh
maka
unsur
atau
clan sawah.
melalui simbiosis pada ronga-rongga
memf iksasi N2-udara untuk menjadi sumber
pupuk
danau
air tawar
P-totalnya. P merupakan
serta
kandungan
suat,u pereobaan
bertujuan
Azalla.
Berdasarkan untuk mengetahui yang dinyatakan
uraian
diatas
pengaruh
dilakukan
pemupukan
dalam berbagai
P terhadap
tumbuh-kembang
Azalla
parameter.
BAHAN DAN METODE Pada
pereobaan
ini digunakan
dua
species
Azalia,
yaitu
A.
pjnnata dan A. mjcraphylla, di tumbuh-kembangkan pada wadah plastik berukuran berukuran 30 x 20 x 12 em, berisi tanah sawah sebanyak 2 kg kering tanah.
udara,
Sebanyak
digenangi 10
gram
air sampai Azalla
setinggi
segar
10 em dari
di inokulasikan
permukaan
pada
setiap
wadah. Perlakuan
58
yang
diterapkan
adalah
beberapa
takaran
P
yang
3'>
diberikan
dalam bentuk
turut-turut:
0,
Selain unsur hara di tambahkan unsur
P, unhara N
dan K masing-masing {KCl)/ha.
N
kg
yang
total,
%
berbentuk
diamati
P-total
dari
Percobaan Aplikasi 1989.
pupuk
P/wadah,
{ureaj
(P-bdp),
serapan
60
bentuk
serapan
P-bdp,
N-total,
Ranca-
empat kali.
P-total,
%
dan
K20
Para-
serapan
efisiensi
korelasi
Ppe-
an tara
N-total. di
dan Radiasi,
dan
dalam
diulang
k ring,
serapan
ini dilakukan
Isotop
kg
perlakuan
bobot
N-total,
dengan
30
mg
faktoT'ial dilaksanakan
meliputi,
%
P-pupuk,
1600
dengan
di mana setiap
P-berasal
nggunaan serapan
setara
dan
ber
dengan 0, 50, 100, 150 dan 200 kg P205/ha. tuk tumbuh-kembang Azolla, pada tiap wadah
ngan Acak Lengkap
1200
yang digunakan
setara
meter
800,
~P. Takaran
atau
Percobaan
400,
TSP bertanda
rumah
dari
kaca
tanggal
Bidang
Pertanian,
11 September
Pusat
- 12 Oktober
HASIL DAN PEMBAHASAN Bobot pemupukan
Kering.
A. pinnata
maupun
an tara kedua Azolla
Pada
Tabel
1 disajikan
P tidak memperlihatkan
pada
disebabkan sehingga
A. microphylla.
perlakuan takaran
tersebut.
pemupukan
tumbuh-kembang pada
perbedaan
saat
Begitu
juga
Terlihatnya
P yang
Azolla
dipanen
bobot
lebih
pada
{umur
kering
yang nyata, terhadap
bobot
kering
penurunan
bobot
kering
tinggi.
takaran
21 harij
Azolla,
baik terhadap
Hal
ini diduga
tersebut
telah
mulai
cepat,
terjadi
de-
komposisi. Persentase 2 dan
3,
Diketahui akan
disaj ikan bahwa
tetapi
terdapat dengan
A. pinnata
lebih
satu %
terhadap
species
P-total
serapan
Azolla,
A. pinnata
P dibandingkan
dimana
yang
Serapan %
rendah,
P-total
dan
serapan
dengan
Azolla
% %
P-total
%
P-total
A. microphylla. species
A.
rendah P-total
Diduga
lokal
lebih
microphylla,
tampaknya
yang
P-total.
% P-total
P menghasilkan
merupakan
sebaliknya
Pada Tabel
an tara kenaikan
dengan
P-total
P-total
P-total.
menaikkan
Pemupukan
dibandingkan
karena
introduksi.
P-total
%
nyata
yang nyata
A. microphylla.
hara
dan Serapan
analisis P dengan
perbedaan
tinggi
ini disebabkan
tanggap
hasil
pemupukan
A. pinnata
hal
(% P-total)
P-total
sebanding akan yang
salah dengan
menghasilkan tinggi
akan
59
menghasilkan serapan P-total yang tinggi pula. Dari data 3 dapat disimpulkan bahwa serapan P-total Azolla lebih
%
ol~h
P-total
AZDlla daripada
Persentase
P-bdp,
Menaikkan
takaran
P-Azolla.
Akan
lagi berbeda bahwa
pupuk
lebih
mampu
800
nyata
Hal ini diperkuat
3). Seperti
menu run jika
takaran
efisiensi
dibandingkan
Persentase antara
Serapan
jukkan
bahwa
pupuk
oleh
pupuk
tidak
P-total,
P-total
dengan
peningkatan
pula
P-pupuk P-total
dibanding tampaknya
A. se-
penggunaan bahwa
pupuk ada
A. pinnata
P akan
perbedaan
lebih
efisien
(Tabel 6).
(% N-total),
N-total
menggunakan
Tampak
P, dimana
A. microphylla
P.
% P-total Azolla dibandingkan
P dinaikkan.
penggunaan
dengan
P/wadah,
lebih banyak
serapan
% P-bdp (Tabel 5). Umumnya efisiensi
dengan
mg
oleh data serapan
menyerap
pada
rapan P-bdp juga lebih ditentukan
dalam
dari
Pupuk
% P-bdp dalam
meningkatkan
dan berbeda
bahwa A. pinnata
(Tabel
Penggunaan
% P-bdp dalam Azolia (Tabel 4). Terlihat
lebih
A. microphylla.
microphylla
P-bdp dan Efisiensi
pemupukan
kenaikan
yang menunjukkan
bobot keringnya.
P, mengakibatkan
tetapi
A. pinnata
daripada
Serapan
pada Tabel ditentukan
Serapan
Serapan
takaran
N-total,
N-total.
P akan
Pada
dan
Korelasi
Tabel
7 menun-
%
meningkatkan
N-total
tetapi baru pada takaran 1200 mg P/wadah atau lebih tinggi, berbeda nyata dengan takaran 800 mg P/wadah atau lebih rendah. Diketahui
% N-total A. pinnata lebih rendah dan berbeda
juga bahwa dibandingkan di temukan
dengan
WATANABE
hanya meningkat kandungan P
tidak
et. al (5),
sampai
suatu
P nya. Apabila akan
WATANABE
A. microphylla.
lagi
dengan
Azolla. serapan
keduanya phylla
baik
60
pada
N-Azolla
sudah
hal ini mungkin ini. korelasi
perhitungan
N-total
tertentu
serapan
A. pinnata (Tabel
bergantung
sama
N
bila dihubungkan 0,15%,
N-Azolla. N-total
dapat
antara
hubungan
Azolla
serapan
yang
(r = 0.627**)
maupun
8). -Menurut
WATANABE
kepada
P.
dengan
kandungan lain
hasil
P-total
yang
dan NP-total
erat
pada
et.al
Bila
Azolla
ditentukan
serapan sangat
jika yang
Penemuan
mendukung
antara
hara
nyata
dengan
kandungan
mencapai
korelasi
ditunjukkan
ini
bahwa
kandungan
bahwa
8 disajikan Dari
(r = 0.856**)
kandungan
batas
% P-Azolla
(4) mengungkapkan
Pada Tabel total
mengatakan
mempengaruhi
oleh serapan P-totalnya, ditemukan pada percobaan
Hasil
antara
A. micro(5), memang
N-Azolla
cukup
maka
Azolla
digunakan
akan
tumbuh-kembang
sebagai
secara
optimal
sehingga
dapat
sumber N bagi padi sawah.
KESIMPULAN Data dari percobaan 1. Untuk
ini menunjukkan
% P-total,
parameter
pupuk
% N-total,
P, dan
tertentu
(800
tersebut
terlihat
P/wadah)
P-total, bahwa
dapat
efisiensi
takaran
penggunaan
P sampai
meningkatkan
nilai
takaran
parameter
diatas.
2. Pada umumnya sampai
mg
bahwa,
serapan
untuk
takaran
semua
parameter
P 800 mg/wadah
A. microphylla,
kecuali
yang diamati
selalu
untuk
lebih
parameter
nilai
tinggi
A. pinnata
daripada
nilai
% N-total dan serapan N-
total. 3. Terdapat N-total.
hubungan
4. Serapan
P-total
daripada
bobot
diaplikasi bobot
kering/segar yang
mg/wadah
N-total Hal
tinggi,
serapan
lebih ini
Takaran
yang cukup
atau setara
P-total
ditentukan
perlu
dibutuhkan
sehingga
pemupukan
bila
untuk
akan
memperoleh
memperoleh P antara
serapan
% P-total
oleh
diperhatikan
P yang optimal
baik,
dengan
kandungan 800
-
1200
100 - ISO kg P20S/ha.
TERIMAKASIH
Penulis Tanah
dan
kering.
di lapangan.
N-Azolla
UCAPAN
yang erat antara
dan
Radiasi,
mengucapkan
Nutrisi yang
telah
terimakasih
Bidang membantu
Pertanian,
kepada
para
Pusat
terselenggaranya
teknisi
Aplikasi percobaan
Kelompok
Isotop
dan
ini dengan
baik. DAFTAR
PUSTMA
1. DAO, T. T., and TRAN, T.Q., "The use of Azalia in rice production in Vietnam", Nitrogen and Rice, International Rice Research Institute, Los Banos, Laguna, (1979) 39S. 2. LIU CHUNG-CHU, "The use of Azalia in rice production in China", Ni trogen and Rice, International Rice Research Institute, Los
61
Banos,
Laguna
(1979) 375.
3, AZIZ, T., and WATANABE,
1., Influence of nutrients on the growth and mineral composition of Azalia pinnata R. Br. (Bicol, Philippines). 1983, Bangladesh J. Bot. 12 2 (1983) 166.
4. WATANABE, I., LIN, C., RAMIREZ, C., LAPIS, M. T., SANTIAGO "Physiology and agronomy of VENTURA, T., and LIU, C. C., Azolla anabaena symbiosis", Nitrogen Fixation With Non; Legumes (SKINNER, F, A ed.) (1989) 57. 5. WATANABE, I., VENTURA, W., RAMIREZ, C., MASCARINA, G., and PADRE and nitrogen availability to JR, B., Azolla decomposition lowland rice. Report for the Final FAO/IAEA/SIDA co-opera tion Research Meeting at IAEA, Viena Austria, 25 - 29 September 1989 (unpublished).
Tabel
1. Pengaruh berbagai kering Azolia
Takaran
P
takaran
Bobot
A.pinnata
o
3,92 tn 29,34
400 800 tn 1200 1600 Rata-rata
species
BNT takaran species
t
KK
62
(%
x s )
kering
A.microphylla
gram/wadah
mgP/wadah ..
5,38 5,03 4,17 3,81 4,46
P terhadap
(t) (s)
4,12 3,61 5,13 4,34 3,31 4,70 3,30 5,08 3,96 4,22 5,24
bobot
Rata-rata takaran
Tabel
2. Pengaruh
berbagai
takaran
P terhadap
% P-total
Azolla
Takaran
% P-total
P
A.pinnata
mgP/wadah ..
° 0,75 0,76 0,66 0,43 0,53
• • • • • • • • • • • • • • • ••
0,07 tn 16,66 0,04
400
A.microphylla
%
Rata-rata takaran
•••••••••••••••••••
0,43 0,69 0,06 0,24 0,55 0,62 0,38 0,06 0,55 0,65 0,33
8000,07 1200 1600 Rata-rata
species:
BNT takaran (t) speci es (s)
t
KK
x s
1%)
63
Tabel
3. Pengaruh berbagai P-total Azol1a'
Takaran
P
serapan
A.pinnata
o
2,95 tn 42,30 5,64
400 800 8,92 1200 1600
24,40
Rata-rata
species:
BNT takaran species
t
KK
64
(% )
x s
P terhadap
P-total
A.microphylla
mgP/wadah
mgP/wadah
22,56 31,69 36,01 28,81
takaran
(t) (s)
2,09 2,52 25,34 24,48 14,66 12,28 16,72 23,69 17,42 26,25
serapan
Rata-rata takaran
Tabel
4. Pengaruh
berbagai
takaran
terhadap
%
P-bdp
Azalia
Takaran
P
% P-bdp A.pinnata
•••••••••••••••••
mgP/wadah
o 400 800
3,39 3,69 3,46 2,67
2,82 tn 10,12 0,16
A.micraphylla
Rata-rata takaran
%
3,04 2,49 2,72 3,26 3,42 2,77 3,47 3,25 3,41
12000,26 1600 Rata-rata
species:
BNT takaran species
t
KK
(%
(t) (s)
x s )
65
Tabel
5. Pengaruh berbagai P-bdp Azolla
Takaran
P
takaran
serapan
A.pjnnata
mg P/wadah
P terhadap
P-bdp
A.mjcrophylla
............. mg Piwadah
° 400 800 1200 0,24 1600
1,23 1,05 1,06 0,78
Rata-rata
0,57 36,07 0,34 0,15
species:
BNT takaran species
t
KK
66
(%)
x s
(t) (s)
0,44 0,79 1,02 0,32 0,51 0,45 0,83 1,04 0,92
serapan
Rata-rata takaran
Tabel
6. Pengaruh berbagai takaran P terhadap penggunaan pupuk P oleh Azolla
Takaran
P
efisiensi
A.pinnata
mg P/wadah .•
••••••••••••••••
A.microphylla
efisiensi
Rata-rata takaran
%
o 400 800
0,88 0,65 1,53
1,43 36,87 0,17 0,38
0,54 0,48 1,04 0,53 0,81 0,84 0,86 0,51 1,12
12000,27 1600
0,90
Rata-rata
species:
BNT takaran species
t
KK
(t) (s)
x s
(% )
67
Tabel
7. Pengaruh
berbagai
takaran
P terhadap
%
N-total
Azolla Takaran
P
~ N-total
A.pinnata mg P/wadah ..
•••••••••••••••••
o
2,27 0,17 16,50 0,39
400 8000,28 1200 1600
3,33 2;60 2,40 3,50 2,42
Rata-rata
species:
BNT takaran species
t
KK
68
x s
(%)
(t) (s)
A.microphylla %
••••••••••••••••••
2,92 3,57 2,26 3,02 3,07 2,67 2,78 2,62 2,95 2,98 3,31
Rata-rata takaran ,.
Tabel 8. Korelasi Azolla
---------------
-------------......
antara
serapan
P-total
dengan
N-total
Serapan Serapan N-to N-to P-to A. microphylla 112,45 108,09 118,57 110,78 41,18 243,69 70,91 129,39 191,73 226,01 49,46 243,12 152,39 81,72 11 72,71 102,71 189,54 158,32 189,74 140,97 113,91 146,50 123,19 119,63 159,90 148,42 109,31 115,86 186,91 83,68 62,72 91,75 58,99 62,75 60,20 59,05 84,04 74,88 7Serapan ,06 23,35 10,36 11 12,76 34,79 43,22 25,38 26,11 29,43 11,78 38,30 2,02 1 10,95 14,11 10,55 11,40 1,09 3,56 2,22 1,71 ,40 A.pinnata 60,02 mg/wadah ........ (y) (y) (x) r ........ = 0,856** . mg/wadah .......
69
DISKUSI
ROSALINA
R.
1. Fase pertumbuhan 2. Apakah
Azalia
kebutuhan
? Karena
berbunga
pada
fase
mengikat berbunga
tersebut
w.
tidak
memiliki
kacang-kacangan,
fase pertumbuhan
tapi
akan aptimum
seperti
mengikat
tidak berbunga,
N hanya dibutuhkan
dan kebutuhan
sebagai
starter
tanaman
N2-udara
kembangnya baik. Dan penelitian terdahulu, di temukan pada umur Azalla 18 - 21hari. 2. Azalia
?
N
N akan rendah.
JOHANNIS 1. Azalia
yang mana dari Azalia optimum
padi
jika
N2-udara
N pada Azalia
tumbuh
tertinggi
memang
pada pertumbuhan
atau
rendah.
awal.
TUTI RAIS Usul
: Di dalam
Abstrak
mengenai 1. Berapa
dasis
dosis pupuk 2. Dan
supaya
hasil
penelitian
Anda
: pupuk
P
yang
P yang terbaik
mungkin
dimasukan
tujuan
terbaik untuk
penelitian
untuk
A.
pinata
dan
berapa
juga
perlu
A. micraphylla. yang
akan
dicapai
dicantumkan.
JOHANNIS
W.
Usul: Kami terima. 1. Untuk setara
A. pinata
dosis
100 Kg P20S/ha,
P yang baik, sedangkan
tidak
melebihi
A. micraphylla
800 mg P/wadah
bisa
sampai
mg P atau setara ISO kg PZ05/ha, tapi tidak melebihi. 2. Bagi kami ini adalah penelitian penunjang dimana tujuan untuk mendapatkan
YATI SUDARYATI 1. Apakah
tanah
murni/tanpa
70
informasi
yang jelas
mengenai
1200 kami
Azalia
SOEKA yang
dipakai
unsur hara
dan
apakah
ditanam
dalam
lain atau tanah yang diambil
keadaan
sembarangan
?
2. Pupuk dalam bentuk JOHANNIS 1. Tanah
w.
yang
Kebon
?
apa
dipakai
Percobaan
bukan
dalam
keadaan
murni
tapi
tanah
dari
Muara Bogor.
2. Pupuk dalam bentuk
TSP.
NGAD[MAN 1. Apa beda morpologi 2. Medium
tanah yang digunakan
3. P-total
dan serapan
microphyila,
pupuk
pemberian
JOHANNIS 1. Tidak
oleh
bagaimana
A. microphyiila
?
tanah apa ? A.pinata dengan
lebih baik laju
daripada
pertumbuhan
A. dan
?
korelasi
sehingga
dengan jenis
P-pupuk
lalu
biomosanya 4. Apa
A. pinata
P dengan pupuk
fiksasi
N
oleh
P bisa meningkatkan
tanaman
fiksasi
Azolia
N-udara.
W.
kelihatan.
2. Jenis Latosol. 3. Laju
pertumbuhan
sebab 4. Ya.
doubling
Sebab
diserap
ALl
time
kandungan
jenis
ini
boleh
dikatakan
hampir
sarna,
3 - 5 hari. N dalam
Azolia
juga
di tentukan
oleh
P yang
Azolia
RAHAYU
1. Bagaimana lain
kedua
menghitung
efisiensi
pupuk
P, contoh
1,43
%
dan
lain-
.
2. Berapa
persen
JOHANNIS 1. Didapat
efisiensi
pupuk
P yang mungkin
terbesar.
W.
dari
Serapan
:
P-berasal
dari pupuk X 100% .
Aplikasi 2. - Tergantung - Jenis
pada tanaman
tanaman
pangan
pemupukan
yang dipupuk.
tertinggi
sampai
20
% .
71
SUIJARNO R. Anda mengadakan
mg P yang
percobaan
bnik,
paling
di Iaksanakan
ini daln.m pot dan menghasilkan
IWI'ap~
P yan~\
diperlukan
Lakaran
per
ha.
800
hila
di lapangan.
JOHANNfS
W.
Pada percobaan
ini 100 gr itu setal'a 100 kg TSP /1111.
SOET.lI PTO K. Pada '[abel-Tabel yang ditampilkan en keragaman
Linggi,
ban yak data yang memiliki
dilaku-
Kami k ira in i karena penyebaran yang Udak mer'ata sehingga KK yang besar, serapan P oleh Azalia adalah biasa.
di temui
r'llmahkaca. Mohon
sedangkan
percobaan
koefisi-
tersebut
kan dalam
(KK) cukup
di tanggapi
.JOHANNIS W.
UKUP SUDRIATNA Mohon
informasi
apa yang dimasud
dengan
tumbuh kembang
?
.JOHANNIS W. Yang dimaksud tumbuh kembang adalah Azalia dalam arti doubling limenya.
72
pertumbuhan
diperkembangkan