FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY BANDA ACEH
SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Mata Kuliah
: Lembaga Keuangan Mikro
Prodi
: D-III Perbankan Syariah
Kode Mata Kuliah Semester
Bobot SKS
: V (Lima)
Dosen Pengampu No.HP I.
: EDP 4506 :2 : :
Deskripsi Mata Kuliah
Lembaga Keuangan Mikro merupakan Mata Kuliah pilihan yang akan memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada mahasiswa mengenai karakteristik, prinsip dasar, system dan mekanisme operasional dari lembaga keuangan mikro syariah, baik berupa lembaga keuangan bank (LKB), maupun lembaga keuangan non bank (LKNB). Di samping itu, mata kuliah ini juga memberikan perbandingan bagaimana perbedaannya dengan lembaga keuangan konvensional. II. Standar Kompetensi Mahasiswa Mampu:
1. Bertaqwa kepada Allah SWT. 2. Mahasiswa mampu memahami, menjelaskan tentang Lembaga Perekonomian Umat dan sejarah Keuangan Mikro syariah di Indonesia. 3. Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme operasional dan produk lembaga keuangan mikro syariah. 4. Mahasiswa mampu membedakan LKMS dengan Bank Syariah dan Lembaga Keuangan Lainnya. 5. Menjelaskan regulasi dan kebijakan yang terkait dengan LKMS dan mampu menganalisis Urgensi dan peran LKMS bagi pemberdayaan ekonomi umat. 6. Memahami prinsip-prinsip dasar, dan system operasional lembaga-lembaga keuangan Mikro syariah, baik lembaga keuangan bank atau non bank. 7. Mahasiswa memahami perbandingan mekanisme dan operasional LKM dengan system syariah dan sistem konvensional.
III.
No. 1)
2
Materi Pembelajaran Indikator Keberhasilan
Materi
Metode
Menyepakati tentang mekanisme, tata tertib perkuliahan dan metode penilaian. 1). Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian LKMS, sejarah dan Pengembangan LKMS di Indonesia
Perkenalan dan Pengantar perkuliahan. Pendahuluan tentang Materi perkuliahan dan LKMS a ) Pengertian Lembaga Keuangan Mikro Syariah.
Penjelasan dan diskusi (tanyajawab)
Buku teks
1xP
a. Lecturing
Buku teks
1xP
b) Sejarah dan Pengembangan Lembaga keuangan Mikro.
b. Tanya jawab
Media
Aloka si
c. Diskusi
e. Penugasan
c) Sejarah dan Pengembangan Lembaga keuangan Mikro Syariah di Indonesia. 3)
Mahasiswa memahami Urgensi dan Peran Lembaga Keuangan Mikro dalam Pengentasan Kemiskinan dan Pengembangan Ekonomi Umat
Mahasiswa mampu menjelaskan ciri, Karakteristik dan Bentuk Kelembagaan LKMS di Indonesia
a). Urgensi LKMS b). Peran Lembaga Keuangan Mikro dalam Pengentasan Kemiskinan dan Pengembangan Ekonomi Umat c). Karakteristik LKMS
d). Bentuk LKMS di Indonesia
a. Lecturing b. Tanya jawab
c. Diskusi
d. Penugasan
- Sda -
1 kali tatap muka
4)
5)
Mahasiswa mampu menjelaskan bentuk LKMS: Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS)
c). Pengertian dan Badan Hukum BPRS
Mahasiswa mampu menjelaskan bentuk LKMS: Baitul Mal Wat Tamwil (BMT) atau Baitul Qiradh (BQ)
a). Latar Belakang Pendirian dan ciri-ciri BMT/BQ
Mahasiswa mampu menjelaskan bentuk LKMS: Koperasi Jasa Keuangan Syariah dan Koperasi Pondok Pesantren (Koppontren)
d). Aturan Pendirian BPRS e) Kegiatan Usaha dan Produk-Produk BPRS
b). Aturan Pendirian BMT/BQ
c) Mekanisme Operasional BMT/BQ
e). Pengertian dan Badan Hukum Koperasi Jasa Keuangan Syariah dan Koperasi Pondok Pesantren (Koppontren) f). Aturan Pendirian Koperasi Jasa Keuangan Syariah dan Koperasi Pondok Pesantren (Koppontren) g) Kegiatan Usaha dan Mekanisme operasional Koperasi Jasa Keuangan Syariah dan Koperasi Pondok
a. Lecturing b. Tanya jawab
- Sda -
1xP
- Sda -
1 kali tatap muka
d. Penugasan
a. Lecturing b. Tanya jawab
c. Diskusi
6)
7
Mahasiswa memahami peran dan tanggungjawab lembaga-lembaga pengembang (Induk) LKMS seperti PINBUK, BMT CENTER, INKOPSYAH. Mahasiswa Memahami Produk Penghimpunan dan Penyaluran Dana Pada LKMS
Pesantren (Koppontren)
Lembagalembaga pengembang (Induk) LKMS: PINBUK, BMT CENTER, INKOPSYAH, dan lain-lain
a. Lecturing
Produk Penghimpunan dan Penyaluran Dana pada LKMS
a. Lecturing
a) Kegiatan Usaha dan Produk-Produk BPRS
b. Tanya jawab
- Sda -
1xP
c. Diskusi
d. Penugasan 1xP
b. Tanya jawab
c. Diskusi
d. Penugasan
b)Kegiatan Usaha dan Produk-Produk BMT/BQ
8)
9)
Midterm Test
a). Mahasiswa memahami penghimpunan Dana dengan prinsip Syirkah (bagi Hasil), penerapannya pada LKMS, penetapan nisbah dan penghitungan bagi hasil. b) Mahasiswa memahami Cara Penyaluran dana dengan prinsip jual beli (ba’i),
c) Kegiatan Usaha dan Produk-Produk Koperasi Syariah Midterm Test
a. penghimpunan Dana dengan prinsip Syirkah (bagi Hasil), penerapannya pada LKMS, penetapan nisbah dan penghitungan bagi hasil. b. Penyaluran dana dengan prinsip jual beli
a. Lecturing b. Tanya jawab
c. Diskusi
d. Penugasan
- Sda -
1xP
2xP
10)
11)
12)
13
14
penerapannya pada LKMS dan penghitungan marginnya. Mahasiswa memahami tentang Analisis Kelayakan Pembiayaan pada Usaha Kecil dan mikro Mahasiswa memahami tentang Manajemen Resiko pada Pembiayaan usaha kecil dan mikro
Mahasiswa memahami tentang Pelaporan Keuangan pada Lembaga Keuangan Mikro Syariah
Mahasiswa memahami tentang Regulasi dan Kebijakan Pengembangan LKMS di Indonesia Mahasiswa Memahami Pengalaman Negaranegara lain dalam Pengembangan Lembaga Keuangan Mikro.
(ba’i), penerapannya pada LKMS dan penghitungan marginnya
Analisis Kelayakan Pembiayaan pada Usaha Kecil dan mikro
a. Pengajaran
Manajemen Resiko pada Pembiayaan usaha kecil dan mikro
a. Lecturing
Pelaporan Keuangan pada Lembaga Keuangan Mikro Syariah
a. Lecturing
Regulasi dan Kebijakan Pengembangan LKMS di Indonesia Pengalaman Negara-negara lain dalam Pengembangan Lembaga Keuangan Mikro: Pengalaman Grameen Bank Bangladesh dan Amanah Iktiar
b. Praktek
c. Penugasan
b. Tanya jawab
1 kali tatap muka
1xP
c. Presentasi
d. Penugasan b. Tanya jawab
1xP
c. Presentasi
d. Penugasan a. Lecturing b. Tanya jawab
1xP
c. Presentasi
d. Penugasan a. Lecturing b. Tanya jawab
c. Presentasi
d. Penugasan
1xP
15
Final Test
Malaysia.
Final Test
Final Test
1xP
IV. Pendekatan Pembelajaran Pendekatan : Proses eksploratory dan analisis. Metode
: Ceramah, diskusi, tanya- jawab, diskusi, dan studi kasus.
Media
: Buku teks, fotokopi dokumen, Infocus, animasi, infografis, dll.
Tugas
: Makalah/ paper, studi kasus, diskusi kelas,
V. Evaluasi dan Kriteria Penilaian Penilaian atas prestasi mahasiswa didasarkan pada kehadiran, keaktifan dalam berdiskusi dan tanya-jawab, tugas, PR, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester. Sikap: Kehadiran perkuliahan (lebih dari 80%), interaksi di dalam kelas, diskusi: 10 %. Proses: Tugas, PR: 25 %.
UTS : Tes tulis tengah semester (atau presentasi/tugas kelompok) 25% UAS: Tes tulis akhir semester 40 %.
Bentuk tagihan: Tes tulis (tugas mandiri, PR / kelompok), makalah/ paper, dan presentasi. VI. Rujukan Euis Amalia, Keadilan Distributif dalam Ekonomi Islam, Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2008 H. A Djazuli dan Yadi Anwari, Lembaga-lembaga Perekonomian Umat, Jakarta: Persada, 2002
RajaGrafindo
Gunawan Sumodiningrat, Pemberdayaan Masyarakat dan JPS, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1999 Zamir Iqbal dan Abbas Mirakhor, Pengantar Keuangan Islam: Teori dan Praktik, John Wiley & Sons (Asia) Pte Ltd, 2007 Amin Azis, Pedoman Cara Pembentukan BMT, Jakarta: PINBUK, 2006
Adiwarman A. Karim, Bank Islam: Analisis Fiqh dan Keuangan, Jakarta: KBC, 2005
Dawam Raharjo, Islam dan Transformasi Sosial Ekonomi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999 Muhammad, Lembaga-lembaga Keuangan Umat Kontemporer, Yogyakarta: UII Press, 2000 Azwir Dainy Tara, Strategi Membangun Ekonomi Rakyat, Jakarta: Nuansa Madani, 2001
Wiroso, Penghimpunan Dana dan Distribusi Hasil Usaha Bank Syariah, Jakarta: Gramedia, 2005 Mahmud Yunus, Bank Kaum Miskin, Terj. Irfan Nasution, Tanggerang, 2007
Ahmad Kamil dan M. Fauzan, Kitab Undang-Undang Hukum Perbankan dan Ekonomi Syariah, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2007.
Ahmed, Momtaz uddin, 2001, ” The Small and Medium Enterprises in Bangladesh: An Overview The Current Status”, CPD/UPL Published Badan Pusat Statistik Indonesia. Berita Resmi Statistik: Perkembangan Indikator Makro UKM Tahun 2008. No. 28/05/Th XI, 30 Mei 2008 Esteitono, Andi (2009). LKMS, Ujung Tombak Pengentasan Kemiskinan diakses dari http://www.pnm.co.id/content.asp?id=556&mid=54 Hoetoro, Arif. (2008). Ekonomi Islam: Pengantar Analisis Kesejarahan dan Metodologi. Malang: BPFE Unibraw. Prasetyantoko, A.2008. Bencana Finansial: Stabilitas sebagai Barang Publik. Jakarta: Kompas Rivai, Veithzal. (2008). Akselerasi Pengembangan Pendidikan Tinggi Ekonomi Islam di Indonesia. Diakses dari http://veithzalrifai.wordpress.com /2008/06/12/akselerasipengembangan-pendidikan-tinggi-ekonomi-islam-di-indonesia/ Kuncoro, Mudrajad. 2006. Ekonomika Pembangunan-Teori, Masalah, dan Kebijakan. Edisi Keempat. Yogyakarta: UPP STIM YKPN http://www.depkop.go.id/kriteria-usaha.html http://putracenter.wordpress.com/2009/01/22/definisi-ekonomi-dalam-islam-menurutpara-ahli http://zanikhan.multiply.com/journal/item/3524/LEMBAGA_KEUANGAN_MIKRO_SYARIAH http://www.forumzakat.net/index.php?act=viewartikel&id=55