IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PADA CV. NATUNA CEMERLANG Tasman, Dominikus Tulasi Binus University,
[email protected]
ABSTRAK
Corporate Social Responsibility merupakan tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat. Kegitaan Corporate Social Responsibility juga menjadi solusi yang tepat dalam meningkatkan citra perusahaan. Citra perusahaan sangat penting, karena perusahaan besar tidak akan bertahan apabila memiliki citra yang buruk. Perusahaan tidak bisa menutup matanya kepada masyarakat yang kekurangan, karena itu kegiatan Corporate Social Responsibility menjadi jembatan bagi perusahaan dan masyarakat serta solusi bagi perusahaan dalam pencitraan perusahaan. Dengan menggunakan metodologi penelitian kualitatif peneliti mencapai hasil yaitu dengan menggunakan CSR perusahaan dapat meningkatkan citra positif dimata masyarakat.
Kata Kunci : Corporate Social Responsibility, Citra
PENDAHULUAN I.
Latar belakang Di era globalisasi ini peran public relations dalam perusahaan semakin penting. Public
relations merupakan divisi yang menjadi ujung tombak bagi perusahaan, dalam divisi Public relations banyak kegiatan yang dijalankan mulai dari kegiataan pencitraan perusahaan, menjalin hubungan 2 arah yang baik dengan stakeholders. Menurut “Onong Uchjana Effendy (2002) dirumuskan fungsi PR sebagai berikut: Menunjang kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan organisasi, Membina hubungan harmonis antara organisasi dengan publik, baik publik eksternal maupun internal, Menciptakan komunikasi dua arah timbal balik dengan menyebarkan informasi dari organisasi kepada publik dan menyalurkan opini publik kepada organisasi, Melayani publik dan menasehati pimpinan organisasi demi kepentingan umum.” CSR berhubungan erat dengan "pembangunan berkelanjutan", di mana ada argumentasi bahwa suatu perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya harus mendasarkan keputusannya tidak semata berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk jangka panjang. Kegiatan CSR sangat penting bagi perusahaan yang memiliki limbah pabrik. Limbah pabrik yang membahayakan masyarakat sekitar harus diproses dengan benar sehingga tidak merugikan masyarakat sekitar. CV. Natuna Cemerlang merupakan perusahaan yang bergerak dibidang penjualan dan jasa pemasangan kaca dan aluminium pada pembangunan perkantoran, perumahan, apartement dan lainya. Dalam kegiatan mengolah limbah pabrik CV. Natuna Cemerlang masih kurang cermat. Limbah yang dikumpulkan menyebabkan keresahan bagi warga sekitar. Limbah kaca yang berbahaya bagi kulit karena bila terkena kulit akan terasa gatal seperti halnya limbah kaca limbah aluminium juga menyebabkan gatal kulit. Hal tersebut merupakan tanggung jawab perusahaan yang harus diperhatikan serta dicari solusi yang terbaik.
Untuk menjalankan tanggung jawab tersebut perusahaan CV. Natuna Cemerlang melakukan kegiatan CSR untuk menjalani hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar pabrik. Karena itu peneliti berinisiatif melakukan penelitian tentang ”Implementasi Corporate Social Responsibility pada CV.Natuna Cemerlang” Rumusan masalah
1. Apa saja kegiatan Corporate Social Responsibility yang dilakukan di CV. Natuna Cemerlang? 2. Bagaimana kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam meningkatkan citra perusahaan CV. Natuna Cemerlang? Tujuan penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetan kegiatan Corporate social responsibility (CSR) apa saja yang dilakukan oleh CV. Natuna Cemerlang 2. Untuk menganalisis kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam meningkatkan citra perusahaan. Corporate Social Responsibility (CSR) Definisi Corporate Social Responsibility Definisi CSR menurut World Business Council on Sustainable development yang terjemahan oleh Nor Hadi (2011: 47) adalah sebagai berikut: “Tanggungjawab sosial perusahaan (corporate social reponsibility) merupakan suatu bentuk tindakan yang berangkat dari pertimbangan etis perusahan yang diarahkan untuk meningkatkan ekonomi, yang diimbangi dengan peningkatan kualitas hidup bagi karyawan berikut keluarganya, serta sekaligus peningkatan kualitas hidup masyarakat secara lebih luas”.
Definisi lain menurut Johnson and Johnson (2006), CSR pada dasarnya berangkat dari filosofi bagaimana cara mengola perusahaan baik sebagian maupun secara keseluruhan untuk memperoleh dampak baik positif bagi dirinya dan lingkungan. Untuk itu, perusahan harus mampu mengelola bisnis operasinya dengan menghasilkan produk yang berorientasi secara positif terhadap masyarakat dan lingkungan (Nor Hadi, 2011, 46).
Jadi, corporate social responsibility dapat diartikan sebagai komitmen perusahaan untuk berperilaku secara etis dan turut berkonstribusi pada kemjuankemajuan baik di dalam maupun di luar lingkungan perusahaan, termasuk di masyarakat luas.
METODE PENELITIAN Metodologi yang digunakan dalam
penelitian ini adalah Metodologi
penelitian Kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan metode-metode untuk mengekplorasi dan memahami makna yang – oleh sejumlah individu atau sekelompok orang – dianggap berasal dari masalah social atau kemanusiaan. Proses penelitian kualitatif ini melibatkan upaya-upaya penting, seperti mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan prosedur-prosedur, mengumpulkan data yang spesifik dari para partisipan, menganalisis data secara induktif mulai dari tema-tema yang khusus ke tema-tema umum, dan menafsirkan
makna data.
Laporan akhir untuk penelitian ini memiliki struktur atau kerangka yang fleksibel. Siapa pun yang terlibat dalam bentuk penelitian ini harus menerapkan cara pandang penelitian yang bergaya induktif, berfokus terhadap makna individual, dan menerjemahkan kompleksitas suatu persoalan (Creswell,2007).
1
Wawancara Mendalam (In-Depth Interview)
Wawancara mendalam (intensive/depth interview) adalah teknik mengumpulkan data atau informasi dengan cara bertatap muka langsung dengan informan agar mendapatkan data lengkap dan mendalam. (Ardianto, Elvinaro, 2010: 178). Dalam penelitian ini peneliti mewawancarai 2 partisipan:
1. Tommy selaku Public Relations CV. Natuna Cemerlang 2. Lina Wijaya selaku Ketua Panitia CV. Natuna Cemerlang berbagi kasih
2
Observasi atau pengamatan lapangan / field observation
Observasi lapangan atau pengamatan lapangan (field observation) adalah kegiatan yang setiap saat dilakukan, dengan kelengkapan pancaindra yang dimiliki. Selain dengan membaca koran, mendengarkan radio, menonton televisi atau berbicara dengan orang lain, kegiatan observasi (lapangan, penelitian) merupakan salah satu kegiatan untuk memahami lingkungan. Namun, tidak semua observasi bisa disebut sebagai suatu metode penelitian karena metode pungumpulan data melalui observasi memerlukan syarat-syarat tertentu agar bermanfaat bagi kegiatan pengumpulan data. (Kriyantono, 2006: 10)
HASIL DAN BAHASAN Interpretasi: Dari hasil wawancara peneliti dengan 2 partisipan,penulis dapat menarik tali merah yaitu: kegiatan CSR sangat berperan vital dalam proses pembentukan citra perusahaan, perusahaan yang awalnya dipandang buruk dengan mengunakan CSR dapat memperbaiki citranya. Hal ini dirasakan oleh pihak perusahaan yang bagaimana awalnya warga tidak harmonis dengan
perusahaan membuat perusahaan tersadar harus bertindak melakukan kegiatan social atau CSR. Kegiatan CSR bukan semata-mata sebagai kegiatan saja namun juga sebagai investasi bagi perusahaan untuk terus tumbuh karena dengan citra yang baik pertumbuhan perusahan akan semakin besar. Dari kegiatan CSR yang mengajak karywan kita juga bisa menumbuhkan budi luhur karyawan yang nantinya bisa meningkatkan kinerja serta loyalitas bagi perusahaan.
Public Relation CV. Natuna Cemerlang menyadari pentingnya CSR
dalam proses
pembentukan citra perusahaan. Oleh karena itu dibuatlah program CSR untuk menciptakan citra yang positif pada perusahaan. Hal tersebut bukan tanpa sebab yang tidak jelas. Namun, dipengaruhi oleh sikap masyarakat yang tidak diharapkan diawal berjalannya kegiatan perusahaan. Sikap negatif masyarakat ditimbulkan karena dalam kegiatan perusahaan CV. Natuna Cemerlang yang menghasilakn limbah dari potongan kaca serta aluminium yang bila terkena atau terkontaminasi oleh masyarakat akan berdampak buruk. Seperti yang dikatakan oleh Bapak Tommy
“Sebernarnya sebelum dilakukan kegiatan CSR citra perusahaan, karena waktu itu masih baru maka citra perusahaan kita masih jelek, karena sebagai pendatang baru kita merusak lingkungan dan sebelum melakukan CSR banyak terjadi pencurian material-material yang mungkin bisa katakan warga setempat atau orang lain yang intinya merugikan pihak perusahaan sendiri.”
Dalam salah satu kegiatan CSR CV. Natuna Cemerlang yaitu “CV. Natuna Cemerlang Berbagi Kasih” peneliti melakukan observasi dalam kesempatan tersebut. Peneliti merasakan bertapa antusiasnya CV. Natuna Cemerlang dalam kegiatan tersebut, kegiatan bakti sosial yang dilakukan di panti jompo Bina Bhakti berjalan begitu hikmat yang diawali dengan misa (dalam agama khatolik) serta dilanjutkan dengan pemberian bantuan dan makan siang bersama. Saat
mengikuti kegiatan tersebut peneliti merasakan bahwa CSR merupakan kegiatan yang mulia, ini dibuktikan dari respon para penghuni panti jompo yang sangat bahagia (dapat dilihat difoto saat peneliti melakukan interaksi dengan salah satu penghuni panti) dan hasil dari kegiatan tersebut memberikan citra posititf terhadap perusahaan CV. Natuna Cemerlang.
Interpretasi yang dikatakan oleh peneliti di perkuat oleh teori pembentukan citra yang di bahas oleh Soemirat dan Ardianto( 2008: 115) yang memberikan gambaran tentang proses pencitraan perusahaan,ketika warga diberikan stimulus maka akan tejadi proses pengalaman terhadap stimulus yang diberikan yang dipengaruhi oleh kognisi, sikap, motivasi, serta persepsi setelah itu baru munculah respon yang berupa prilaku masyarakat terhadap stimulus yang diberikan.Jika stimulus yang diberikan baik dalam hal ini kegiatan CSR yang tentunya bermanfaat bagi masyarakat tentu respon yang diberikan adalah citra yang baik untuk perusahaan.
SIMPULAN DAN SARAN Simpulan
1.
Dalam kegiatan suatu perusahaan jasa atau produksi terkadang menghasilkan tidak hanya keuntungan namun juga limbah. Limbah dapat menjadi penyebab menurunnya citra perusahaan di masyarakat. Jika penurunan citra perusahaan dibiarkan akan memberikan dampak bagi kinerja perusahaan.
2. Public Relations dalam suatu perusahaan bertugas mempertahankan
citra
perusahaan serta meningkatkan citra perusahaan dimata masyarakat. Sebagai
jembatan antara perusahaan dengan para stakeholders perusahaan PR berperan vital dalam berbagai hal termasuk pencitraan perusahaan. 3. Salah satu solusi yang bisa digunakan oleh PR ialah pengunaan Corporate Social Responsibility (CSR) yaitu tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat sekitar korporasi serta masyarakat umum. 4. Kegiatan CSR sangat efektif dalam meningkatkan citra perusahaan. Terbukti dari hasil penelitian yang dilakukan peneliti di CV Natuna Cemerlang. Peningkatan citra dari sebelum dan sesudah dilakukannya program CSR memberikan hasil yang memuaskan. 5. Kegiatan CSR yang dilakukan oleh CV Natuna Cemerlang sangat penting bagi pembangunan perusahaan jika citra perusahaan baik dimasyarakat maka pertumbuhan perusahaan akan semakin pesat.
Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan kesimpulan yan telah diambil, peneliti dapat memberikan saran-saran yang dapat bermanfaat bagi perkembangan perusahaan. Corporate Social Responsibility memiliki banyak keunggulan yang harus dipelajarin bagi mahasiswa Bina Nusantara Fakultas Komunikasi Massa Jurusan Public Relations. Penelitian ini juga memberikan wawasan bagi mahasiswa untuk memperdalam
jurusan Public Relations. Melalui penelitian ini peneliti berharap dapat memberikan kontribusi untuk memperkaya wawasan bagi mahasiswa Bina Nusantara. Saran yang dapat disampaikan untuk Perusahaan adalah:
1. Kegiatan CSR CV Natuna Cemerlang memerlukan peningkatan dari segi program serta ruang lingkupnya.\ 2. Kegiatan bakti sosial bisa menjadi salah satu pilihan dalam menjalankan kegiatan CSR 3. Kegiatan CSR CV Natuna Cemerlang dapat memanfaatkan limbah perusahaan yaitu limbah kaca. Perusahaan dapat memperdayakan waraga sekitar untuk membuat kerajian dari limbah kaca hal tersebut dapat sangat membantu dalam pencarian lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.
REFERENSI
. A.M, Sardiman, (2004). Interaksi dan Motivasi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Ardianto, Elvinaro, (2010). Metodologi Penelitian untuk Public Relation: Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta :Simbiosa Rekatama Media.
Creswell, John W, (2003). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches.United Kingdom: Sage Publication, Inc.
Desmita, (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya..
Effendi, Onong Uchjana, (2002). Dinamika Komunikasi. Bandung: Rosdakarya.
PT. Remaja
Hadi, Nor. (2011). Corporate Social Responsibility. Jakarta: Graha Ilmu
Krisyantono, Rachmat, (2006). Teknis Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Penerbit Kencana.
Rudy, May, (2005). Komunikasi & Hubungan Masyarakat Internasional . Bandung: PT Refika Aditama Soemirat, Soleh dan Elvinaro Ardianto, (2008). Dasar-dasar Public Relations. Bandung: PT Remaja rosdakarya.
Tjager, I Nyoman, et al. (2003). Radio Corporate Governance-Tantangan dan Kesempatan Bisnis Indonesia.Jakarta: PT. Prenhalindo
Uchjana Effendy, Onong, (2003). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, PT. REMAJA ROSDAKARYA,Bandung.
Wibisono, Yusuf. (2007). Membedah Konsep dan Aplikasi CSR (Corporate Social Responsibility). Gresik: Fascho Publishing.
Widjaja, Haw, (2002). Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Ed.1.cet.4. Jakarta: Bumi Aksara.
RIWAYAT PENULIS
Personal Details Nick name Date of Birth Place of Birth Gender Weight/Height Religion Nationality Address Mobile Email
: : : : : : : : : :
Tasman 26th Mei 1990 Bengkalis Male 90kg / 176cm Buddha Indonesia
: :
Bina Nusantara University, Majoring in Marketing Communication 2012 Dharma Putra High School Tangerang
Villa Tomang Baru F2 No 8 Kota Bumi,Tangerang. +6287878017771
[email protected]
Education 2008-2012 2005-2008 Organization
-
Member of HIMMARCOM since 2008 Ketua Panitia Regenerasi HIMMARCOM 2010 Pengurus OSIS Dharma Putra High School from 2006-2007 Ketua Panitia Class Meeting Dharma Putra High School
Profile •
Willingness to learn in every possible ways.
•
Fast learner and hard worker.
•
Have a big motivation to keep improving, for my career improvement and also company's profit.
•
Able and used to work in a group or department.
•
Able to working with multitasking job.
•
Able to work under pressure and deadline.
•
Have a high integrity within team and company.
Working Experience
•
Marketing staff Bina Nusantara University
Agent PT Prudential Life Assurance