IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN:

IJNS – Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 – http://ijns.org

PEMBANGUNAN SERVER PROXY SQUID MENGGUNAKAN UBUNTU SERVER 11.10 PADA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN ILMU PENIDIDKAN PGRI PACITAN Denis Tri Priyono1), Bambang Eka Purnama 2), Sukadi [email protected]

3)

,

Abstrak : Selama ini penggunaan share bandwidth pada STKIP PGRI Pacitan masih menggunakan pembagian melalui Mikrotik Router Box, jadi setiap komputer atau pun laptop saat berkoneksi ke modem tidak ada penyimpanan intranet sehingga semua komputer yang online selalu langsung berkoneksi keluar menggunakan bandwidth, yang seringkali memboroskan pemakaian bandwidth. Maka dalam penelitian ini akan dibuat sebuah server proxy yang dapat mengiritkan pemakaian bandwidth sehingga semua komputer yang ingin berkoneksi keluar atau internet tidak akan kesusahan dalam membuka website karena sudah tertampung di dalam server proxy. Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah bagaimana membangun server proxy pada STKIP PGRI Pacitan yang dapat membantu dalam penghematan bandwidth. Tujuan pembuatan server proxy ini adalah menciptakan sebuah server dalam menyimpan beberapa file dan juga website yang dapat diakses smua komputer dalam lingkup intranet. Metode yang digunakan dalam membangun server penyimpanan intranet pada STKIP PGRI Pacitan adalah metode observasi, interview, pustaka, desain dan perancangan, pembuatan server proxy, pengujian server proxy, Implementasi server proxy. Dengan adanya server proxy, diharapkan akan membantu dan mempermudah mahasiswa dalam mengakses website yang sehat dan baik. Kata kunci: Proxy Server, Squid 1.a Latar Belakang Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan PGRI Pacitan merupakan salah satu lembaga pendidikan yang melahirkan lulusan-lulusan muda yang berpola pikir akademik bertindak professional dan berakhlak. Selain itu juga berupaya melaksanakan program-program pendidikan yang bertujuan menghasilkan lulusanlulusan yang tidak saja memahami ilmu pengetahuan dan teknologi, akan tetapi juga mampu mempraktekkan serta mengembangkannya baik di dunia pendidikan maupun di dunia industry. Dengan mengikuti Skripsi ini diharapkan mahasiswa bisa mendapatkan nilai tambahan terhadap materi kuliah yang telah diberikan serta dapat menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan mahasiswa tentang dunia kerja sekaligus mendapatkan pengalaman kerja secara nyata di perusahaan/instansi dan bekerja sama dengan orang lain dengan disiplin ilmu yang berbedabeda. Sekaligus mencoba menerapkan ilmu pengetahuan yang telah diperoleh dalam kuliah. Pada masa Pembangunan Nasional, kedudukan informasi semakin penting. Disini pula kemajuan teknologi telah memberikan jawaban akan kebutuhan informasi, komputer semakin canggih memungkinkan memperoleh informasi secara cepat, tepat dan akurat, hasil informasi canggih ini telah memulai menyentuh kehidupan IJNS Accepted Paper - Juli 2013

kita. Penggunaan dan pemanfaatan komputer secara optimal dapat memacu laju pembangunan. Kesadaran tentang hal inilah yang menuntut pengadaan tenaga-tenaga ahli yang terampil untuk mengelola informasi, dari pendidikan adalah salah satu cara yang harus ditempuh untuk memenuhi kebutuhan tenaga tersebut. Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Pacitan merupakan salah satu perguruan ternama yang sudah cukup lama berorientasi pada pengembangan semua mata kuliah, disini pula pada setiap mata kuliah sudah kebanyakan menggunakan teknologi informasi dalam operasionalnya seperti perdagangan elektronik pada pendidikan TI, pengelolaan data memakai atutor pada pendidikan matematika, dan yang lainnya. Pada jaringan internet STKIP PGRI Pacitan sudah dapat dibilang baik, namun pada sisi lain penggunaan bandwidthhampir tidak dapat dikontrol, sehingga mengganggu mahasiswa atau dosen yang ingin mengakses internet disamping itu yang di hasilkan dari adanya jaringan internet ini juga ada permasalahan yang muncul karena penggunaannya yang tidak diberi filtering website. Dari pengguna internet ini stus-situs yang tidak boleh di akses misalnya, situs porno yang tidak ada hubungannya dengan mata kuliah. Selain itu mahasiswa yang aktif melakukan download file yang besar, akan menghabiskan jatah bandwidth 1


yang didapat, dan ini bisa mempengaruhi koneksi internet yang lain.

untuk jaringan kabel maupun wireless. (Kustanto, dkk,2008:56).

1.b Rumusan Masalah 1. Bagaimana menghemat akses internet yang dimiliki oleh STKIP PGRI Pacitan menggunakan proxy server ? 2. Bagaimana agar website yang berpengaruh negatif tidak dapat diakses oleh mahasiswa STKIP PGRI Pacitan dengan menggunakan Proxy Server?

2.c. Kabel Utp Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) merupakan media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan antara komputer satu dengan komputer lain dengan menggunakan port RJ45Male. Kabel UTP dapat digunakan untuk membangun jaringan LAN yang besar dengan terminal berupa Hub atau Switch. (Bunafit Nugroho,2009:42).

1.c Batasan Masalah 1. Penelitian dilakukan pada STKIP PGRI Pacitan. 2. Menggunakan software Squid sebagai proxy server yang berfungsi sebagai: a. Caching proxy server. b. Url filtering protocol http.. 1.d. Tujuan 1. Penghematan akses internet yang dimiliki oleh STKIP PGRI Pacitan menggunakan Proxy Server. 2. Agar situs-situs yang berpengaruh negatif kepada mahasiswa STKIP PGRI Pacitan tidak bisa diakses melalui jaringan internet menggunakan Proxy Server. 1.e. Manfaat Penelitian 1. Memudahkan pengguna internet dalam menjelajah internet atau lebih tepatnya mempercepat pengaksesan situs dengan aman. 2. Proxy server ini terdapat fitur filtering website yang berunsur negative dan yang terdapat malware sehingga lebih bermanfaat bagi pengguna internet.. 2.a. Jaringan Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer untuk membagi sumber daya.(Anbar Ardiansyah Rusmana, dkk,2011:4). 2.b. Mikrotik Mikrotik merupakan sistem operasi jaringan (Operating System Network) yang banyak digunakan oleh internet Service Provider untuk keperluan firewall atau router network. Mikrotik menjadikan router network yang handal yang dilengkapi dengan berbagai fitur dan tool, baik IJNS Accepted Paper - Juli 2013

2.d. Switch Selain Hub, terminal lain yang digunakan untuk memparalelkan workstation adalah switch. Fungsi dari hub dan switch sama, yaitu sama-sama mensentralisasi koneksi jaringan antar PC dalam satu jaringan. (Bunafit Nugroho,2009:38) 2.e. Konektor RJ45-Male Konektor RJ45-Male adalah konektor yang dipasang pada kabel UTP. Cara pemakaiannya ialah dengan memasukkan pada lubang port RJ45-Female yang ada pada kartu LAN. Secara fisik, bagian ujung dari konektorini akan memiliki 8 buah pin berbentuk kawat baja. Kawat ini digunakan untuk mengunci serat kabel UTP yang dimasukkan pada konektor. (Bunafit Nugroho,2009:46). 2.f. Ubuntu Ubuntu adalah sistem operasi turunan dari distro Linux jenis Debian unstable (sid), Ubuntu merupakan project untuk komunitas, yang bertujuan untuk menciptakan sebuah sistem operasi beserta dengan paket aplikasinya yang bersifat free dan open source, karena Ubuntu mempunyai prinsip untuk selamanya bersifat gratis (free of charge) dan tidak ada tambahan untuk versi enterprise edition. Ubuntu memiliki berbagai kelebihan distribusi debian diantaranya adalah(Sandy Arjuni,2010:2): 1. Pemaketan (Packaging) 2. Pemilihan aplikasi yang luas (Application choice) 3. Siklus pembaharuan dilakukan secara rutin (Updates) 4. Dikenal stabilitas dan kualitasnya terutama di sisi Server (Stability and quality) 2.g. Proxy Server Proxy dalam pengertiannya sebagai perantara, bekerja dalam berbagai jenis protokol komunikasi jaringan dan dapat berada pada level-level yang berbeda pada hirarki layer protokol komunikasi 2


jaringan. Suatu perantara dapat saja bekerja pada layer Data-Link, layer Network dan Transport, maupun layer Aplikasi dalam hirarki layer komunikasi jaringan menurut OSI. Namun pengertian Proxy Server sebagian besar adalah untuk menunjuk suatu server yang bekerja sebagai Proxy pada layer Aplikasi.(Sandy Arjuni, 2010:2). 2.h. Server Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer.Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan (network operating system).Server juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada workstation anggota jaringan.(Anbar Ardiansyah Rusmana, dkk,2011:4) 2.i. Web Server Web server atau server adalah komputer yang dikhususkan untuk menaruh data website, hanya saja dalam hal ini server harus 24 jam online, jika tidak maka data tak bisa diakses oleh pengunjung website. Semua komputer logikanya bisa dijadikan server, namun server yang khusus untuk website punya spesifikasi khusus.(Anbar Ardiansyah Rusmana, dkk,2011:4). 2.j. Cache Cache adalah suatu tempat untuk menyimpan sesuatu secara sementara, mekanisme untuk mempercepat transfer data dengan cara menyimpan data yang telah di akses di suatu buffer, dengan harapan jika data yang sama akan diakses, akses akan menjadi lebih cepat. Dalam Internet, sebuah proxy cache dapat mempercepat proses browsing dengan cara menyimpan data yang telah diakses di computer yang berjarak dekat dengan komputer pengakses.(Sandy Arjuni, 2010:2). 2.k. Analog dan digital Dalam merubah informasi menjadi isyarat yang dikirim, ada dua model yang dipakai. Pertama adalah merubah informasi ke sinyal analog dimana sinyal berbentuk gelombang listrik yang continue (terus menerus) kemudian dikirim oleh media transmisi. Kedua adalah sinyal digital, dimana setelah informasi diubah menjadi sinyal analog kemudian diubah lagi menjadi sinyal yang terputus-putus IJNS Accepted Paper - Juli 2013

(discrete).Sinyal terputus-putus dikodekan dalam sinyal digital yaitu sinyal “0” dan “1”.Dalam pengiriman sinyal melalui media transmisi, sinyal analog akan terkena gangguan, sehingga di sisi penerima sinyal tersebut terdegradasi. Sementara untuk sinyal digital, selama gangguan tidak melebihi batasan yang diterima, sinyal masih diterima dalam kualitas yang sama dengan pengiriman. (Dimas Syamsudin, dkk. 2010 : 15). 2.l. Topologi Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah Bus, digunakan adalah Bus, Token-Ring, dan Star Network. Masingmasing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri. (Dimas Syamsudin, dkk. 2010) 2.m. Filtering Bekerja pada layer aplikasi sehingga berfungsi sebagai firewall packing filtering yang digunakan untuk melindungi jaringan local dari serangan atau gangguan yang berasal dari jaringan internet dengan cara melakukan filtering atas paket yang lewat dari dank e jaringan-jaringan yang dihubungkan dan dapat dikonfigurasi untuk menolak akses ke website tertentu. (Pungky Sulistyo, dkk. 2011 : 2) 2.n. Konsep dasar jaringan computer Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer yang berdiri sendiri yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya.Sehingga dapat saling berkomunikasi melalui media jaringan ini.Jadi dalam jaringan ini tiap-tiap computer dapat saling berbagi informasi, program-program, dan penggunaan bersama perangkat keras computer seperti harddisk, printer dan sebagainya. (Dimas Syamsudin, dkk. 2010) 2.o. Kajian Pustaka Andika Putra dalam jurnalnya yang berjudul, Perancangan dan Permbuatan Proxy Server Menggunakan Sistem Operasi Linux Ubuntu Karmic 9.10. Dijelaskan proses system squid proxy pada server : 1. Request / permintaan dari sebuah browser baik sebuah pencarian kata, gambar maupun alamat website secara default di teruskan / forward melalui port 80 2. Iptables firewall merubah / redirect permintaan / request yang dating menuju port 80 ke port 3128 (proxy proses port) 3. Squid akan memfilter setiap sumber permintaan / request apakah dapat 3


diteruskan / forward atau tidak, apabila tidak akan diteruskan / redirect pada halaman penolakan akses 4. Filter pertama dilakukan berdasarkan id PC klien yaitu mac address NIC PC tersebut apakah terdaftar atau tidak. 5. Filter kedua dilakukan berdasarkan otentikasi username beserta password yang sudah di daftarkan. 6. Filter ketiga ialah melakukan filtering content, phrase apakah memenuhi kepatutan dalam berinternet sehat (tidak mengandung pornografi), untuk filtering ini akan terus berjalan setiap ada permintaan / request

Menurut Anbar Ardiansyah Rusmana, dkk dalam jurnalnya yang berjudul IMPLEMENTASI JARINGAN LABORATORIUM KOMPUTER DI SMPN 1 TAMBUN SELATAN SEBAGAI PENUNJANG KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR, dijelaskan bahwa DNS (Domain Name System:Sistem Penamaan Domain) adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (Distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (Mail exchange server) yang menerima surat elektronik (email) untuk setiap domain.

Menurut Dimas Syamsudin, dkk dalam laporannya yang berjudul, Implementasi Proxy Server Menggunakan Linux Ubuntu 9.10 Pada Sekolah TInggi Ilmu Ekonomi Indonesia Surabaya. Dijelaskan bahwa Dalam pembuatan proxy server menggunakan linux ubuntu 9.10 terbilang cukup efektif, hal ini dapat dilihat dari sisi cost dan kemampuan linux ubuntu 9.10. dari sisi cost proxy server menggunakan linux ubuntu 9.10 terbilang cukup murah, jika dibandingkan dengan menggunakan mikrotik atau computer berbasis windows server. Tetapi diperlukan sedikit kerja keras untuk mengolah linux tersebut, dikarenakan beberapa aplikasi yang akan digunakan untuk proxy server harus dibuat sendiri, dengan cara menambahkan beberapa aplikasi yang tersedia. Hal ini tampak ketika pembuatan DHCP server, proxy server, NAT dan sebagainya. Lain halna dengan mikrotik ataupun windows server, keduanya telah dilengkapi interface yang akan memudahkan user untuk melakukan pengaturan konfigurasi. Menurut Muhammad Said Hasibuan, dkk dalam jurnalnya yang berjudul Management Bandwith untuk Meningkatkan Performance Jaringan Internet, dijelaskan bahwa Berdasarkan hasil pembahasan yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Mikrotik memiliki kemampuan membagi bandwidth yang baik, hal ini di buktikan dengan tidak ada bandwidth yang lebih dari batasan yang di berikan dari tiga grafik hasil pengetesan program bandwidth test client yang di sediakan oleh Mikrotik 2. Mikrotik memiliki fasilitas router yang sangat banyak, dapat di lihat dari fasilitas yang terdapat di winbox yang digunakan sehingga fungsi router dapat berjalan dengan baik

3.a Analisis Dari tindakan yang dilakukan melalui observasi pada STKIP PGRI Pacitan, maka didapatkan beberapa analisis sebagai berikut : 1. Analisis Hasil Observasi Untuk membangun Server Proxy Squid Menggunakan Ubuntu Server 11.10 pada STKIP PGRI Pacitan, terlebih dahulu praktikan merencanakan alur kerja berdasarkan kebutuhan dari jaringan internet yang akan menggunakan Server Proxy yang akan dibuat. Berdasarkan hasil pengamatan mengenai analisis jaringan yang berjalan pada SKTKIP PGRI Pacitan dan hanya bertopologi dari Internet melalui mikrotik dan langsung diteruskan ke client mengenai filtering dan caching website adalah belum maksimal dan memperboros penggunaan bandwidth yang dipakai, dikarenakan belum adanya Server Proxy tersendiri, maka praktikan mencoba membangun sebuah Server Proxy Squid pada STKIP PGRI Pacitan untuk memberikan kenyamanan dalam berinternet sehat dan penghematan bandwidth. 2. Analisis Perangkat Pendukung a. Perangkat Keras Tabel 3.1 Perangkat Keras

IJNS Accepted Paper - Juli 2013

Perangkat Prosessor Mainboard Memory

Spesifikasi Intel Pentium dual core Gigabyte 1024 Mb / 1 Gb 250 Gb

Hardisk

3.b Topologi Jaringan Topologi jaringan yang digunakan untuk membuat server proxy cukup serderhana, disini tidak mengubah posisi topologi yang sudah tersedia pada ruangan Teknisi STKIP PGRI Pacitan namun hanya menggunakan 1 komputer yang tidak terpakaidan terhubung pada ethernet 4


kosong mikrotik. Berikut adalah gambar dari topologi jaringan tersebut. Gambar 3.6Tampilan pilih zona lokasi 4. Memilih zona lokasi… enter bagian“Other” kemudian“Asia” Cari“Indoneisa”… Gambar 3.1Topologi terdapat Server Proxy

jaringan

pada dan

sebelum

Gambar 3.2 Topologi jaringan sesudah terdapat Server Proxy 3.c. Instalasi Linux Unbuntu Server 11.10 1. Langkah pertama memasukkan CD Install Ubuntu 11.10 Server dan booting computer kecd‐rom

Gambar 3.4Tampilan awal instal linux 2. Tampil awal penginstalan dan enter pada bagian Try Ubuntu without any...

Gambar 3.7Tampilan pilih zona lokasi 5. Memilih saja“No”

layout/jenis

keyboard,

Gambar 3.8Tampilan detect keyboard 6. Ubuntu Installer akan pengecekkan terhadap digunakan

Gambar 3.5Tampilan pilih bahasa 3. Memilih pada Bahasa yang digunakan


akan

pilih

melakukan CD yang

Gambar 3.9 Tampilan pengecekan CDROM 7. Ubuntu Installer menjalankan komponen sebagai pendukung

5


Gambar 3.10 pendukung

Tampilan

komponen

8. Instalasi Network…, untuk sementara diabaikan saja karena nantinya akan di setting secara manual saja.

256 Mb

Ext4

/boot

Noatime

Boot (on)

20 Gb

Ext4

/

Noatime

Off

2Gb

Swap

/cache

Notail& Noatime

Off

Reiser Sisa FS

12. Ubuntu installer selanjutnya akan menginstall system dasar yang dibutuhkan, tentunya setelah memformat harddisk

Gambar 3.11Tampilan network seting DHCP 9. Masukan nama hostname/komputer sesuai keinginan, misal: stkip

Gambar 3.14Tampilan format hardisk 13. Membuat account user dan member password, misal account “stkip” dan user “stkip” Gambar 3.12Tampilan pengisian hostname komputer 10. Pengaturan Harddisk, pilih “Manual” karena akan dipersiapkan secara maksimal Gambar komputer

4.15

Tampilan

Gambar 3.13Tampilan pemilihan partisi manual dan terpandu 11. Dari harddisk 250Gb dibagi sebagai berikut: Tabel 3.3 Partisi hardisk


Gambar 3.16 Tampilan account

6

username


5. Gambar 3.17Tampilan password

6.

7.

8. Gambar 3.18Tampilan pengisian ke dua

password

14. Ubuntu Installer akan mempertanyakan apakah connection ke internet memakai proxy, tapi kalau tanpa proxy bisa pilih“continue”

9.

Gambar 3.19Tampilan HTTP Proxy 3.e. Instalasi Server Proxy Squid 1. Setelah instalasi linux komputer akan restart ulang 2. Login pada Ubuntu Server (Isikansesuai User & Password anda) a. Login as : stkip b. Password : ***** 3. Untuk proses agar bisa Login di @root : a. Ketikan perintah : sudo su – dan tekan enter b. Isikan Password : ***** c. Ketikan perintah : passwd dan tekan enter d. Isikan Password Baru : ***** e. Isikan kembali Password Baru : ***** 4. Reboot PC dengan mengetikan perintah = reboot –h now Hubungkan Kabel UTP atau Kabel LAN IJNS Accepted Paper - Juli 2013

10.

11.

dari PC ke Routerboard (Mikrotik) pada ether3 (terserah sisa Port Mikrotik anda). Jenis Kabel LAN bisa Type ‘Straight’ atau Type ‘Cross’, terserah anda. Pada Mikrotik masuk dengan Winbox pilih interface ether3 (terserah sisa Port Mikrotik anda) ganti nama ‘ether3’ menjadi ‘Proxy’ dan pilih ‘OK’ Pilih Terminal dan masukkan script berikut : /ip address add address=192.168.11.1/24 network=192.168.11.0 broadcast=192.168.11.255 interface= Proxy Cek Koneksi PC Proxy server dengan Mikrotik dari Terminal Mikrotik, ketikan perintah berikut : Ping 8.8.8.8 Jika berjalan dengan baik Ping nya, PC Proxy server dengan Mikrotik telah terhubung dengan baik. Masuk pada Server proxy lagi dan ketikkan : sudo apt-get update sudo apt-get install squid sudo apt-get install squid squidclient squid-cgi sudo apt-get install gcc sudo apt-get install build-essential sudo apt-get install sharutils sudo apt-get install ccze sudo apt-get install libzip-dev sudo apt-get install automake1.9 sudo apt-get install acpid sudo apt-get install multitail Setelah selesai Proses updating, langkah berikutnya dari PUTTY download file LUSCA_FMI, masukkan perintah berikut ini : Wget http://luscacache.googlecode.com/files/LUSCA_HEAD14809.tar.gz Setelah selesai ekstrak filenya ketikkan perintah berikut ini : tar xzvf LUSCA_HEAD-r14809.tar.gz masukpada CD lusca cd LUSCA_HEAD-r14809/ Compile dengan perintah berikut : ./configure --prefix=/usr --exec_prefix=/usr -bindir=/usr/sbin --sbindir=/usr/sbin -libexecdir=/usr/lib/squid -sysconfdir=/etc/squid \ --localstatedir=/var/spool/squid -datadir=/usr/share/squid --enable-async-io=24 --with-aufs-threads=24 --with-pthreads -enable-storeio=aufs \ --enable-Linux-netfilter --enable-arp-acl -enable-epoll --enable-removal-policies=heap -with-aio --with-dl --enable-snmp \ --enable-delay-pools --enable-htcp --enable7


12.

13. 14.

15.

cache-digests --disable-unlinkd --enablelarge-cache-files --with-large-files \ --enable-err-languages=English --enabledefault-err-language=English --withmaxfd=65536 Setelah selesai mengkompile lusca ketikkan perintah sudo make && sudo make install dan tunggu hingga selesai penginstalan lusca Matikan dulu squid dengan mengetik “stop squid” Salin File berikut ini, dengan mengetikkan pada putty dari komputer penyeting komputer server proxy: cd /etc/squid && wget http://ouziellusca.googlecode.com/files/storeurl.pl&& wget http://ouziellusca.googlecode.com/files/squid.conf&& wget http://ouziellusca.googlecode.com/files/porno.txt&& cd /etc&&wget http://ouziellusca.googlecode.com/files/sysctl.conf&& cd /etc/init.d&&wget http://ouziellusca.googlecode.com/files/squid&& cd /usr/local/etc/squid && wget http://ouziellusca.googlecode.com/files/refresh.conf&& cd /usr/share/squid/errors/en &&

wget http://ouziellusca.googlecode.com/files/ERR_ACCESS_D ENIED 16. Setelah semua selesai agar partisi cache dan url bisa diakses oleh client kita ketikkan perintah berikut : sudo squid start && sudochownproxy:proxy /cache && sudochownproxy:proxy /etc/squid/storeurl.pl && sudochownproxy:proxy /var/log/squid/access.log && sudochownproxy:proxy /var/log/squid/cache.log && sudochmod 777 /etc/squid/storeurl.pl && sudochmod 777 /cache 17. Buka file squid.conf pada directory /etc/squid/ edit dan sesuaikan dengan alamat network dan besar kapasitas hardisk yang dijadikan directory cache, contoh edit bagian scrip yang seperti ini: cache_diraufs /cache 7000 16 256 (sesuai dengan ukuran dan partisi cache) acllocalnetsrc 192.168.2.0/24 (sesuaikan dengan IP jaringan) IJNS Accepted Paper - Juli 2013

18. Cek konfigurasi squid terlebih dahulu dengan mengetikkan “sudo squid -k parse” 19. Jika tidak terdapat suatu report error berarti tuning squid telah berjalan lancer 20. Berikutnya folder-folder swap/cache di dalam folder cache ditentukan dengan perintah : squid -f /etc/squid/squid.conf –z 21. Setelah selesai reboot komputer proxy servernya,

3.f. Blok Situs Porno 1. Masuk pada server proxy menggunakan Software Putty

Gambar 3.25 Akses Server Proxy dari putty 2. Masukkan IP server proxy yang akan diakses lalu klik open 3. Ketik mkdir /etc/squid/porno.txt (sebagai pembuat file porno.txt) 4. Ketik nano /etc/squid/porno.txt

Gambar 3.26 porno.txt 5. Masukkan kata yang berunsur negatif 6. Setelah memasukkan kata yang berunsur negatif tekan F3 lalu Enter 7. Buka squid.conf dengan mengetikkan ”nano /etc/squid/squid.conf” 8. Cari baris ”acl dinamic urlpath_regex cgibin \?” 9. Lalu ketikkan acl porn url_regex /etc/squid/porno.txt 10. Selanjutnya isi http_access deny porn diatas http_access allow manager localhost 11. Kemudian tekan tombol F3/save lalu enter Pemblokiran akses telah selesai

8

IJNS – Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN: 2302-5700 – http://ijns.org 2. 3.

Gambar 3.27 Pemblokiran Akses 3.g. Implementasi Setelah melalui proses analisis dan perancangan Server Proxy Squid maka langkah terakhir yang dilakukan adalah mengimplementasikan Server Proxy Squid tersebut kepada pengguna internet. 1. Tampilan Komputer Server Proxy Komputer Server Proxy Squid siap dioperasikan atau digunakan pada pengguna internet. Saat menjalankan Komputer Server Proxy teknisi jaringan hanya menyalakan komputer Server Proxy ini. Maka pencachingan dan share caching dari komputer Server Proxy Squid sudah dapat berjalan dengan baik.

Kenyamanan berinternet sehat Manfaat terhadap website yang terdapat malware

Tidak terkontrol Bisa langsung terinfeksi

Terkontrol Dapat difiltering

Sasaran pengguna caching dari Server Proxy adalah para pengguna internet yang terdapat pada STKIP PGRI Pacitan, dengan tujuan agar dapat memberikan filtering pada situs-situs yang tidak berguna, memudahkan dalam mengakses internet atau lebih tepatnya mempercepat akses website yang telah tercaching pada Server Proxy, mencegah website yang terdapat malware agar bias terfilter dari Server Proxy 3. Uji coba akses blokir situs berunsur negatif atau porno Pada tahap ini dilakukan uji coba pemblokiran situs berunsur negatif atau porno. Pengujian yang dilakukan adalah menguji fungsifiltering server proxy apakah telah berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dari hasil uji coba yang di lakukan oleh penulis dapat terlihat proxy sudah dapat berjalan memfilter webiste dengan baik.

Gambar 3.29Tampilan pemblokiran situs porno Gambar 3.28 Gambar Server Proxy 2. Uji coba Pada tahap ini dilakukan uji coba. Pengujian yang dilakukan adalah menguji fungsi server proxy apakah telah berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dari hasil uji coba yang di lakukan oleh penulis dapat dibandingkan perbedaan ratarata saat membuka website, kenyamanan dalam internet sehat, minimalnya website yang terdapat malware. Tabel 3.4 Hasil Uji Coba Sistem

4. Percobaan akses kecepatan Pada tahap ini dilakukan uji coba pengetesan caching yang masuk pada Proxy server. Pengujian yang dilakukan adalah menguji fungsi caching server proxy apakah telah berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dari hasil uji coba caching dapat berjalan dengan baik.

PERBANDINGAN Tidak ada Server Proxy Server Proxy

NO

UJI COBA

1.

Kecepatan membuka website ¾ www.google.c om

4,3 detik

2,7 detik

¾ www.faceboo k.com

5,4 detik

3,2 detik

Dapat terbuka

Terfiltering

¾ www.sex.com


Gambar 3.30Tampilan speedtest bandwidth 5. Percobaan akses user pada mikrotik

9


Pada tahap ini dilakukan uji coba pengetesan akses yang masuk pada Mikrotik. Pengujian yang dilakukan adalah menguji fungsi share server proxy apakah telah berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dari hasil uji coba akses user yang dilihat pada mikrotik dapat berjalan dengan baik.

[2]

[3]

Gambar 3.31 Tampilan akses user pada mikrotik 4.a. Kesimpulan 1. Penggunaan Ubuntu Server 11.10 sudah termasuk dalam linux Stable, intinya pada linux bila dipakai untuk server proxy pun akan berjalan stabil dan untuk pemasukan aplikasi-aplikasi di dalamnya seperti squid bias langsung dipakai atau biasanya istilah ini disebut compatible. 2. Untuk membuat Server Proxy inimembutuhkan ketelitian dan kesabaran untuk mentuning Squid.conf yang terdapat dalam Server Proxy agar Server dapat berjalan dengan baik.. 3. Pada Server Proxy Squid Menggunakan Ubuntu Server 11.10 yang penulis buat ini berfungsi dengan baik dan bias memblokir situs yang tidak baik atau berunsur porno. 4. Pada hardware yang digunakan untuk server proxy setidaknya harus sudah memenuhi criteria komputer Server Proxy agar computer tidak ada problem-problem tertentu dan bila computer lebih dari minimum kriteria Server Proxy maka share pada komputer-komputer clien juga semakin meningkat. 4.b. Saran 1. Pemakaian hardware computer harus bias memakai lebih dari kriteria komputer server proxy agar bisa transfer cache lebih maksimal. 2. Untuk pemakaian Server Proxy lebih baik lagi dipasang UPS agar bila terjadi listrik mati computer tidak langsung mati dan data cache tidak terjadi kesalahan. Pustaka [1]

Anbar Ardiansyah Rusmana, Implementasi Jaringan Labotorium Komputer di SMPN 1 TAMBUN Selatan


[4]

[5]

[6]

Sebagai Penunjang Kegiatan Belajar Mengajar, Politeknik Telkom, Bandung, 2011 Dimas Syamsudin, dkk, Implementasi Proxy Server Menggunakan Linux Ubuntu 9.10 Pada Sekolah TInggi Ilmu Ekonomi Indonesia Surabaya. Surabaya. 2010 Prawido Utomo, Perancangan Pengembangan Jaringan Komputer di Universita Surakarta Berdasarkan Perbandingan Protokol Routing Information Protokol (RIP) dengan Protokol Open Shortest Path First (OSPF). Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta. 2006. Pungky Sulistyo, dkk, Membangun Infrastruktur IT menggunakan Squid Sebagai Proxy Server. Universitas Sahid Surakarta. 2011. Sandy Arjuni, Perancangan dan Implementasi Proxy server dan Manajemen Bandwidth Menggunakan Linux Ubuntu Server. PT. Wisma Bumiputera Bandung. Bandung 2010. Tina Fajrin, Analisis Sistem Penyimpanan Data Menggunakan Sistem Cloud Computing Studi Kasus SMK N 2 Karanganyar, Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer – Seruni FTI UNSA 2012

[7]

Debyo Hendry Santoso, Estiarto Wahyu Sumirat, Pembangunan Jaringan Local Area Network Smp Negeri 2 Sumberlawang, Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer – Seruni FTI UNSA 2012

[8]

Yunus Irawan, Abdillah Baraja, Analisis Dan Perancangan Jaringan Komputer Sekolah Dasar Islam Sains Dan Teknologi Ibnu Qoyyim, Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer – Seruni FTI UNSA 2012

[9]

Arif Wicahyanto, Estiarto Wahyu Sumirat, Pendaftaran pengguna layanan hotspot berbasis web Pada hotspot mikrotik dan freeradius, Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer – Seruni FTI UNSA 2012

[10]

Tito Suryono, Mohammad Faruq Afif, Pembuatan Prototype Virtual Server Menggunakan Proxmox Ve Untuk Optimalisasi Resource Hardware Di Noc FKIP UNS, Seminar Riset Unggulan 10


Nasional Informatika dan Komputer – Seruni FTI UNSA 2012


11

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - ISSN:

Recommend Documents