LAPORAN PELAKSANAAN KEGTATAN prLOT PROJECT PENDTDTKAN PEMTLTH ( PEMTLTH PEMULA
)
Dalam upaya menciptakan iklim pemilu yang bebas money politik dan
pemilu yang bermartabat
I.
PENDAHULUAN
Proses konsolidasi Demokrasi akan melalui ujian penting dengan pelaksanaan rangkaian yang dimulai dengan Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden
era reformasi sampai dengan Pemilu Bupati dan wakil Bupati. Proses demokratisasi selanjutnya akan sangat ditentukan oleh tingkat legitimasi h'asil Pemilu. Hasilnya, selain
diharapkan makin mencerminkan kedaulatan rakyat,
juga diharapkan
dapat
memperkuat fondasi dan momentum bagi upaya untuk membangun kelembagaan dan
tradisi berdemokrasi yang sesungguhnya, sebagai bagian dari upaya besar untuk melepaskan lndonesia dari suasana transisi politik yang seolah-olah tidak pernah berakhir selama beberapa dasawarsa terakhir.
Pemilu Tahun 2014 telah selesai dilaksanakan dan berjalan relatif lancar, aman,
damai, sukses dan demokratis. Kabupaten Dompu telah menghasilkan 30 Anggota DPRD terpilih yang sampai Tahun 2015 ini telah menempati kursi perwakilannya dalam
rangka menunaikan amanat para konstituennya
dan
melaksanakan tugas
konstitusional, mereka dalam bidang Pengawasan, Legislasi dan Anggaran. Namun
masalah dalam penyelenggaraan Pemilu Tahun 2014 tersebut masih menyimpan sejumlah pekerjaan rumah yang perlu disiapkan untuk Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Dompu yang akan kita laksanakan tahun 2015 ini.
Keberhasilan Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Dompu Tahun 2015 sangat ditentukan oleh kinerja Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Dompu sebagai lembaga independen penyelenggara Pemilu dalam merumuskan program dan kegiatan persiapan dan kegiatan tahapan penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Dompu Tahun 2015.
Agenda penting lainnya adalah upaya pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih secara terencana dan berkesinambungan, sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan
dan Peraturan KPU yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah Jan Wakil Kepala Daerah, dapat berjalan lancar, aman, damai, sukses dan demokratis.
Dalam konteks mengantisipasi kemungkinan konflik sosial politik yang sewaktu,,.aktu pecah kembali, walaupun Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2014 relatif aman
:e:api penguatan hubungan antara pihak Penyelenggara Pemilu dengan pihak terkait
seperti kegiatan koordinasi dan komunikasi rutin antara Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Dompu dengan lembaga Pemerintah Kabupaten Dompu, pimpinan Partai
Politik, stake holder pemilu dan masyarakat harus mendapat prioritas penuh karena masih menjadi sumber gangguan utama dalam disintegrasi bangsa.
Partisipasi politik aktif perempuan dalam lembaga perwakilan menghadapi tantangan berkenaan masih belum optimalnya peran dan fungsi yang diberikan kepada
perempuan dalam memperjuangkan konstituennya. Tantangan yang dihadapi perempuan dalam politik adalah mengikis budaya patriakal yang masih berpotensi menghambat kemajuan bagi perempuan. Selain itu perempuan juga masih belum dianggap sebagai kelompok yang berhak memiliki peran independen dalam melakukan aktualisasi diri pada bidang sosial dan politik, serta masih belum memiliki akses yang memadai terhadap sumber-sumber informasi publik.
Dalam merespon berbagai permasalahan tersebut
di atas, Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Dompu telah melakukan Sosialisasi Pendidikan Pemilih dengan
metode komunikasi tatap muka dan melaksanakan Lomba-lomba di tingkat SMA,SMK,MA se Kab.Dompu serta Memfasilitasi kegiatan Pemilihan Osis yang didukung oleh dana APBN, KPU Kabupaten Dompu telah melakukan kegiatan Pendidikan Pemilih dengan sasaran siswa/siswi tingkat SMA,SMK,MA kecamatan yang ad
di
beberapa
di Kabupaten Dompu dapat berlanjut agar agenda krusial yang
telah diprogramkan oleh KPU Kabupaten Dompu dapat berjalan sesuai rencana yang
pada akhirnya penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah berjalan sukses, lancar, aman, damai dan demokratis.
r t, b,
!I. DASAR HUKUM.
I
Dasar hukum pelaksanaan Pendidikan Pemilih adalah
F
1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1985 tentang Organisasi
h
2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008, sebagai mana telah di ubah dengan Undang-
:
Undang Nomor 02 Tahun 2011 tentang Partai Politik k
Kemasyarakatan;
k
;
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
t"
Undang 32 Tahun 2004 tentang Pemeritah Daerah; L
4. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan lnformasi Publik;
I
5. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu;
6. Peraturan Pemerintah Nomor :
49 Tahun 2009 tentang Perubahan
Peraturan
Pemerintah Nomor 6 Tahun 2005 tentang Pemilihan, Pengesahan, Pengangkatan, dan Pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah;
lb
7. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor
1'l Tahun 2011 Tentang
Pedoman
Pelaksana Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah;
8. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Dompu Nomor 01 Tahun 2015 L
l,
tentang Pembentukan Kelompok Kerja Pilot Project Pusat Pendidikan Pemilih Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Dompu Tahun 2015;
III.MAKSUD dan TUJUAN.
1.
Maksud.
Pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan (
r r
Pemilu Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah serentak Tahun 2015 dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat tentang hak dan kewajiban dalam
Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah
serta
b
meningkatkan kwalitas keikutsertaan (partisipasi) politik dan internalisasi nilai-nilai
t.
demokrasi kedalam jiwa setiap individu masyarakat.
I r.
2. Tujuan. l, T
Tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kegiatan Fendidikan Pemilih persiapan
tahapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015 adalah: a. Menciptakan pemilih cerdas yang dapat memilih dengan baik dan cermat wakil
r
rakyat atau pemimpin eksekutif yang berkwalitas dan mampu menyuarakan
t
aspirasi rakyat;
b. Meningkatkan kwalitas
dan kwantitas partisipasi politik masyarakat
dalam
mewujudkan Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang berkualitas;
c. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarat tentang hak dan kewajiban masyarakat dalam Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah;
d. Mengrinternalisasikan nilai-nilai demokrasi kedalam
jiwa setiap individu
masyarakat;
B
e. Meningkatkan kesadaran pemilih tentang mekanisme, prosedur dan teknis Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah;
IV. PELAKSANAAN KEGIATAN.
1. Uraian Kegiatan. Pendidikan Pemilih Persiapan tahapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Tahun 2015 merupakan proses pencerdasan pemilih untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang hak dan kewajiban dalam Penyelenggaraan
Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah serta meningkatkan kwalitas keikutsertaan (partisipasi) politik dan internalisasi nilai-nilai demokrasi kedalam jiwa
setiap individu masyarakat, sehingga tumbuh suatu kesadaran yang tinggi akan pentingnya keikutsertaan dalam Penyelenggaraan Pemilu.
Adapun rincian pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015 dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Dompu dengan metode yaitu
:
a.
Rapat Koordinasi
Rapat Pendidikan
koordinasi dilakukan oleh KPU Kab,Dompu dengan kepala Dinas
dan Olah Raga Kab.Dompu. Kepala Kantor Kemetrian
Agama
Kab.Dompu serta dari unsur akademisi yaitu dari perwakilan Yayasan Pendidikan
lslam STIE Dompu (STIE YAPIS DOMPU) Untuk Melakukan Riset Pemilih dalam Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden Tahun 2014. Dengan tujuan untuk mengetahui factor-faktor penyebab sehingga partisipasi pemilih meningkat atau menurun pada setiap tahapan kegiatan
#
k
r${fi98j#:,,rcb.}r r.i
W
Rapat Koordinasidengan Kepata Dinas Pendidikan Dan Olah Raga Kabupaten Dompu
t:
Rapat Koordinasi dengan Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Dompu
Rapat Koordinasi dengan tembaga LP2m
b. Mengadakan
SflE
YAPTS Dompu
tatap muka dengan Pengurus osis Se- kecamatan Manggelewa
dan guru PPKN serta melakukan Penandatanganan MOU dengan Kepala Diknas dan Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Dompu dan KPU Kab.Dompu memfasilitasi proses Pemilihan Ketua Osis di Beberapa SMA yang ada di Kecamatan Dompu dan Woja.
Penandatanganan MOU KPU Kab.Dompu dengan Kepala Dlkpora dan Kepala Kementrian Agama Kab.Dompu
Guru PPKN dan Pengurus OSIS SE KEC.Manggelewa
c. Mengadakan Siswa
lomba
-
Iomba untuk menunjang pemahaman Pemilu terdahadp
-Siswi SMA,SMK,MA Se-Kabupaten Dompu
1.
Lomba Mebuat Maialah Dinding
2. Lomba Debat Antar Pelaiar Tingkat sf,tA,sf,tK dan MA S+ Kab.Dompu
E
d.
Memfasilifasi Kegiatan Pemilihan Ketua Osts
e.
V.
KPU Kab.Dompu Go to school Tahun 2015
INDIKATOR KINERJA (Keluaran).
Indikator kinerja dari pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan
Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015 adalah terlaksananya pengerian dan pemahamana mereka tentang arti pentingnya kegiatan Pendidikan Pemilih bagi pemilih pemula dan masyaraka luas.
vt.
PEMBIAYAAN DAN SUMBER DANA.
Pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun
2015
bersumber
dari APBN
bagian
Anggaran 076 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Dompu Tahun 2015.
Vll.
KESIMPULAN, SARAN dan HARAPAN.
1. Kesimpulan. Pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan Pemilihan Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015 merupakan proses Pencerdasan Pemilih untuk meningkatkan pengetahuan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat
tentang hak dan kewajiban dalam Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah serta meningkatkan kualitas keikutsertaan (partisipasi) politik dan internalisasi nilai-nilai demokrasi kedalam jiwa setiap individu masyarakat. Dengan adanya Kegiatan pilot project pendidikan Pemililih yang diberikan oleh
KPU Pusat hanya
2
(DUA) KabupatenlKota yang ada
di Provinsi NTB, pada
Khususnya KPU Kab.Dompu mendapatkan anggran untuk melaksakan pilot Project
Pendidikan Pemilih sehingga mempengaruhi angka Partisipasi Pemilih dalam Pemilihan Buapati dan Wakil Bupati Dompu Tahun 2015, mencapai 84% (delapan Puluh empat persen).
Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015, adalah menciptakan Pemilih
Cerdas yang dapat memilih dengan baik dan cermat wakil rakyat atau pemimpin eksekutif yang berkualitas dan mampu menyuarakan aspirasi rakyat, meningkatkan kualitas partisipasi politik masyarakat, meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang hak dan kewajiban dan meninternalisasikan nilai-nilai demokrasi
kedalam jiwa setiap individu masyarakat serta meningkatkan kesadaran pemilih tentang mekanisme, prosedur dan teknis Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
2.
Saran.
Dalam mengefektiftan pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015, hal yang perlu mendapat perhatian dimasa mendatang adalah
1. Perlu dilakukan
:
optimalisasi pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih
sampai ketingkat grass root (akar rumput) seperti masyarakat miskin, lansia, masyarakat pesisir maupun pemilih pemula;
2.
Perlu dilakukan optomalisasi pendidikan politik terhadap pengurus dan kader partai politik perempuan dengan bekerja sama dengan partai politik;
3.
Perlu dikembangkan metode kegiatan Pendidikan Pemilih tidak hanya dilakukan dalam bentuk pertemuan tatap muka saja tetapi harus diperluas dalam bentuk kegiatan lain seperti sayembara pemilu, kegiatan lomba yang
berciri kearifan lokal, penggandaan Peraturan
Perundang-Undangan,
Peraturan KPU yang berkaitan dengan Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah maupun pembuatan buku KPU dalam angka;
4. Perlu ada penambahan
anggaran mengingat pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah dimasa mendatang semakin meningkat;
3.
Harapan. Pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan Pemilihan Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015 ini, manakala dapat memberikan harapan dan
kontribusi yang berarti bagi peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat
tentang hak dan kewajiban dalam Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Peningkatan partisipasi masyarakat Pemilih adalah salah satu kategori Pemilih
yang mempunyai pengaruh besar terhadap kehidupan demokrasi
dimasa
mendatang, tidak bermaksud menafikan progress perbaikan kesadaran politik yang
ada, salah satu fakta yang masih bisa ditemui yaitu masih dijumapai Pemilih yang
sekedar memilih atau asal ikut tanpa diikuti dengan kepahaman dan kesadaran penggunaan hak politik nampaknya tidak diiringi dengan pendidikan politik (political education) yang memadai, untuk itu perlu adanya: pertama penumbuh kembangkan kesadaran politik sejak dini. Kedua, mampu menjadi aktor politik dalam lingkup peran dan status yang disandang. Ketiga, memahami hak dan kewajiban politik sebagai
warga Negara secara baik. Keempat, secara bijak mampu menentukan sikap dan aktivitas politiknya.
Semoga laporan pelaksanaan kegiatan Pendidikan Pemilih Persiapan pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2015 ini bermanfaat bagi kita semua.
Dompu,
Di - /J. ^ 2015
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN DOMPU \\
Y
o
t
.l
(
t
FUDDTN/