HYPNOSELLING BATCH 3 #1
Assalamu'alaikum... Selamat datang di kuliah WhatsApp Hypnoselling Batch #3 Insyaallah, selama lima hari ke depan kita akan didampingi oleh coach Irsan. Beliau ini temen seperjuangan saya di dunia training. Sesama NLP Trainer dari NFNLP Florida. Selain itu, coach Irsan juga menggeluti dunia Internet Marketing. Untuk lebih detailnya nanti kang Irsan akan menambahkan perkenalan dirinya. Seperti biasa, ada aturan main yg perlu kita sepakati bersama selama kuliah berlangsung. Supaya kelasnya tertib. Berikut aturan mainnya: 1. Pemateri akan mengisi materi dalam bentuk tulisan dan gambar. 2. Selama pemateri menjelaskan materi. Mohon hentikan chat, baik untuk bertanya atau memberi komentar kecuali dipersilakan. 3. Pertanyaan akan dikumpulkan terlebih dahulu dan akan dijawab serentak setelah semua pertanyaan terkumpul. 4. Komentar hendaknya dibuat dalam kalimat yang bermanfaat bagi peserta lainnya. Bukan sekadar "ok", "mantap", "sip" dsb. Tujuannya adalah untuk melatih kita menuangkan gagasan dalam bentuk tulisan. 5. Pertanyaan dan komentar hendaklah menggunakan bahasa yang baik. Sehingga dapat dipahami peserta lainnya. Hindari singkatan yang tidak familiar seperti "qt", "sso", "dgn" dsb. 6. Grup ini terdiri dari berbagai latar belakang. Komentar terkait urusan pribadi hendaknya dilakukan melalui jalur pribadi. Mohon hargai privasi rekan-rekan peserta kulwap lainnya. Aturan ini berlaku juga di luar jam belajar. 7. Setelah sesi kulwapps berakhir, saya akan kirimkan modul, slide dan rangkuman tanya jawab dalam bentuk PDF ke email teman-teman sekalian sehingga bisa dipelajari berulang-ulang di rumah masingmasing.
Terima Kasih Untuk selanjutnya, silakan mas Irsan memandu kelas kita
Senang ada di grup kulwap ini. Apalagi kalo saya lihat pesertanya sebagian besar adalah para marketer. Betul ya? Di sini saya lihat banyak yang jualan MLM, travel, PLC, dsb bahkan di sini ada kakak seperguruan saya, mas Syafaat
Nama saya Muhammad Irsan. Tinggal di Tebet, Jakarta Selatan Selebihnya teman2 bisa baca ada di atas. Untuk training Hypnoselling, pernah saya berikan untuk beberapa perbankan dan perusahaan lain. Saya juga mengajarkan hypnoselling kepada para mahasiswa saya untuk jualan offline dan online. Saya memberikan konsultasi dan mentoring untuk klien saya tentang hypnoselling. Dan juga pernah membuat buku sales script dan video tutorial hypnoselling yang dirancang khusus untuk klien saya. Siiip.. sekarang marrii kita mulai. Oh ya, saya ingat Master Trainer NLP saya bicara, “Para Trainer NLP yang hebat selalu memastikan para peserta trainingnya paham. Maka di akhir sesi atau pembicaraannya, mereka selalu mempersilahkan peserta trainingnya untuk bertanya.”
Jadi pastikan teman2 siapkan pertanyaan agar teman2 lebih paham, Ok ya? Sudah siap kan teman-teman semua? Saya pengen tahu dulu, siapa di sini yang sudah pernah kena hipnosis? Ayo ngacung.. cung! nah.. ini korban hypnosis.. he..he.. kalo yang merasa blom pernah kena hypnosis (hipnotis) siapa? Di sini yang sudah pernah ikutan kelas hypnowritingnya coach Aji, pasti sudah tahu definisi hypnosis. ya kan? Tapi biar semuanya tahu definisi hypnosis, kita samakan dulu persepsi kita: Hipnosis adalah PENEMBUSAN FACTOR KRITIS dari pikiran sadar dan diikuti dengan DITERIMANYA SUATU SUGESTI atau pemikiran tertentu. (US Dept of Education, Human Services Division) Saya minta ke teman2 semua yang blom paham tentang apa itu hipnosis, siapa ya? kalo sudah paham semua saya skip penjelasan tentang hypnosis Bagaimana? Berarti kita skip aja ya?
Ok deh.. saya jelaskan juga. Khawatir ada yang belom ikutan kulwapnya mas Aji : Hypnowriting Ok.. setelah teman2 baca definisi hypnosis yaitu: Hipnosis adalah PENEMBUSAN FACTOR KRITIS dari pikiran sadar dan diikuti dengan DITERIMANYA SUATU SUGESTI atau pemikiran tertentu. Maka yang namanya hypnosis gak selamanya harus berada pada kondisi tertidur Setiap kali kita fokus menerima pesan, baik itu ceramah, kuliah, baca buku, nonton film, dst lalu kita menerima semua pesan begitu saja tanpa kita kritisi sama sekali, maka itu berarti kita sedang dalam kondisi terhipnosis Oh ya.. untuk terminologi hipnosis itu adalah caranya sedangkan hipnotis itu adalah orang yang menghipnosis. Di Indonesia ini terbolak. �
Jadi bila anda pernah fokus melihat, mendengar dan merasakan sesuatu lalu pikiran anda menerima begitu saja pesan tersebut tanpa anda kritisi, maka saat itu anda sedang terhipnosis! Pasti anda pernah mengalami beberapa peristiwa berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Baca novel berjam-jam hingga lupa waktu saking asyiknya. Ikut-ikutan tegang saat nonton film thriller. Asyik kerja hingga lupa makan. Dengerin kuliah atau training lalu manggut-manggut setuju Segera beli barang yang “lucu” atau “menarik” karena lagi ada diskon Dengerin ceramah ustadz langsung masuk ke hati Sholat atau doa yang begitu khusyu’
Nah.. kalo anda pernah mengalami satu saja dari di atas, berarti anda pernah terhipnosis. Ayo setelah baca di atas, sekarang teman2 mulai sadar bahwa ternyata kita SETIAP HARI, pasti terhipnosis.. he,,he,,
Jadi kondisi hipnosis gak harus tertidur. Gak harus bilang: “tatap mata sayaa”. Juga gak harus dilakukan oleh seseorang yang memiliki sertifikasi hipnotist. Anda juga bisa. Semua orang bisa. Tinggal pelajari cara dan polanya agar orang bisa masuk dalam kondisi hipnosis. Kalo hipnosis harus dalam kondisi tertidur, lalu sulit dong melakukan jualan dengan hypnosis Sampai di sini clear ya?
Saya mau lanjut, tapi mengingat ilmu yang akan kita pelajari ini bagai pisau yang bisa dipakai untuk kebaikan juga untuk kejahatan, maka saya minta kesemua peserta KulWap ini untuk berjanji. Berjanjilah pada diri sendiri di hadapan Tuhan kita bahwa Anda akan gunakan semua ilmu yang dipelajari di KulWap ini hanya untuk kebaikan yang diridhoi Tuhan saja. Gimana janji? Silahkan janji dulu di dalam hati masing-masing.
Sudah yaaa janjinya/ Betul... apalagi yg sholat atau doa nya sering khusyu. Berarti dia sering menghipnosis diri nya sendiri � “Lalu bagaimana cara melakukan komunikasi yang menghipnosis?”, mungkin itu yang sekarang ada dalam pikiran anda. *Ada 4 Tahapan dalam Komunikasi yang Menghipnosis versi Igor Ledochowski (pakar Conversational Hypnosis) yaitu:* 1. Membuat kawan bicara fokus kepada anda. 2. Melakukan sesuatu yang mampu menembus filter pikiran kawan bicara. 3. Perhatikan respon pikiran bawah sadar kawan bicara anda 4. Arahkan pikiran bawah sadarnya kepada tujuan komunikasi anda. Kalau bikin fokus masih gampang kan? Nah gimana caranya nembus filter pikiran kawan bicara anda? Tinggal diajak ngobrol, bersikap ramah, ditanya, dst Eh.. bentar, saya jelaskan dulu filter pikiran. Kalo teman2 pernah berpikir, “masak sih?”, “Aah mana mungkin”, “Gak bisa”, “Gue gak setuju”, “Salah tuh!”, “Gak bener” dan sejenisnya, berarti anda sedang mengaktifkan filter pikiran anda. Filter pikiran bertugas untuk menghalangi pesan apapun yang akan masuk ke bawah sadar yang tidak sesuai atau tidak diinginkan oleh diri seseorang. Kalau pesan sudah masuk ke bawah sadar maka pikiran bawah sadar hanya akan menerima pesan tersebut dan memprosesnya. Pikiran bawah sadar tidak pernah mengkritisi pesan atau sugesti yang masuk. Sebelum saya bicara lebih lanjut, perhatikan gambar di bawah ini.
Pada gambar ini ada seorang prajurit yang menjaga sebuah pesawat. Tugas anda adalah masuk ke dalam pesawat tanpa boleh tertangkap si prajurit, seperti dicontohkan 3 orang yang bawa barang yang sudah melewati penjaga. Silahkan tuliskan ide teman2, yang sering nonton film Holywood, pasti cepat dan gampang ngejawabnya.. he.. he.. Buat saya, biar bisa masuk ke pesawat paling gak ada 3 ide: 1. Lumpuhkan si penjaga sehingga tidak berdaya 2. Menjadi orang yang dipercaya penjaga. Misalkan kita punya kartu izin masuk pesawat yang dikeluarkan otoritas. Atau kita adalah atasannya. 3. Mengalihkan perhatian si penjaga dengan bantuan orang lain. Saat dia lengah, maka kita bergegas masuk ke pesawat. Saya menganalogikan pesawat terbang itu seperti pikiran bawah sadar yang sedang dijaga seorang prajurit, dalam hal ini saya analogikan sebagai faktor kritis. Dan 3 orang yang membawa barang itu saya ibaratkan sugesti yang sudah menembus penjagaan prajurit. 1. Dengan analogi tersebut, kita bisa menembus filter pikiran dengan cara: 2. Membuat filter pikiran kawan bicara anda tidak atau kurang berdaya. 3. Jadilah orang yang sangat dipercaya (authority) atau disukai (liking) 4. Alihkan perhatian filter pikiran sehingga dia gak sempat mengkritisi sugesti yang anda masukkan ke pikiran bawah sadar
Untuk no. 1 yaitu membuat filter pikiran kawan bicara anda kurang berdaya, kita bisa lakukan dengan cara: 1. Membuat kawan bicara masuk ke deep trance (kondisi “tertidur”). Ini gak akan dibahas di Kulwap. Anda bisa mempelajarinya di IBH (Indonesia Board Hypnosis) atau jalur NGH (National Guild of Hypnosis). 2. Aktifkan intensitas perasaan kawan bicara anda sehingga perasaannya lebih dominan dibandingkan pikiran kritisnya. Bagi anda yang pernah ikut Kulwap Conversational Hypnosis dari mas Darmawan Aji pasti pernah belajar Psikologi persuasif nya Robert Cialdini. Nah bisa pakai ini. Untuk no 2 dan no 3 akan kita bahas sekaligus dalam tahapan menjual dengan teknik hypnoselling di Kulwap ini. Sebelum kita masuk ke tahapan menjual silahkan bertanya dengan pembahasan tadi bila ada yang belum dimengerti. Mas Aji pernah ngebahas di grup facebook: belajar persuasi bersama Darmawan Aji, beda tipis antara persuasi dengan manipulasi. bedanya adalah niatnya. Itu berlaku juga buat hypnoselling. Orang yang praktekkan hypnoselling juga ada yang masa bodo, klien untung apa rugi yang penting dia untung. jangan kayak gini ya. Itu kenapa di awal saya minta semua teman2 janji untuk menggunakan ilmu hypnoselling hanya untuk kebaikan. Tujuan kita apa.. ingin memberi solusi, memberi manfaat terbaik untuk konsumen atau ingin mengeruk sebanyak2nya uang dari klien? Tentunya penjual yang baik adalah penjual yang mampu memberikan manfaat terbaik untuk kliennya. Itu dia kalo kita niatkan kita jualan untuk memberi solusi atau manfaat terbaik untuk konsumen, maka kita akan terpacu untuk bikin jualan kita banyak dikonsumsi banyak orang. Betul ya? Sebelum kita bahas tahapan penjualan. Saya mau tahu, apa sih tujuan dari komunikasi? Silahkan 3 orang saja tolong beri jawabannya. siiip
Dalam komunikasi yang terpenting adalah tercapainya tujuan. Apapun cara anda berkomunikasi yang terpetning tujuan dapat tercapai. Saya akan beritahukan di tiap tahapan tujuan apa saja yang sebaiknya dicapai. Pastinya tujuan besarnya adalah terjadinya penjualan. Dalam hypnoselling anda akan menemukan bisa jadi calon pembeli gak terlalu paham yang anda katakan, tapi dia ingin beli produk anda. Kok bisa gitu? Ingat pelajaran sebelumnya, tugas kita adalah mengalihkan perhatian filter pikiran dan menembus pikiran bawah sadar. Itulah yang membuat calon pembeli bisa jadi gak begitu paham yang kita sampaikan tapi punya keinginan membeli produk kita. nah sekarang kita baru mulai bahas di setiap tahap penjualan
Tahapan Penjualan. 1. 2. 3. 4. 5.
Building Relationship Identifying needs Presenting solution Confirmation and closing Handling objection
Seorang yang pernah jadi rajanya penjual di Wall Street (julukannya: The Wolf of Wall Street) yaitu Jordan Belfort mengatakan model penjualan lama harus diganti dengan yang baru.
Model penjualan lama, porsi tahapan awal sedikit dan terus membesar tiap tahapannya. Menurut Belfort, porsi tahapan seharusnya berbanding terbalik dengan yang lama. Justru porsi membangun hubungan baik harus yang lebih banyak. Bahkan harus terus dilakukan dari awal proses penjualan hingga akhir bahkan pasca penjualan. Saya pernah diminta melakukan wawancara pada the best marketer (sales person) di sebuah perusahaan skala nasional. Ternyata kesamaan dari the best 5 mereka adalah building good relationship dengan prospek hingga konsumen mereka Pengalaman no. 1 Salesman in USA yaitu Zig Ziglar juga sama. Menjalin hubungan baik ternyata yang membuat para konsumen membeli dari dia. Bahkan saat dia gak beli, si konsumen itu mereferensikan Zig Ziglar kepada temannya Tahapan pertama: membangun hubungan baik. Pada tahap pertama ini tujuannya adalah:
1. Diterima sebagai orang yang akan mempengaruhi (dalam hal ini menjual) 2. Disukai 3. Dipercaya Sedapat mungkin ditahapan pertama ini kita bisa melakukan atas.
3 tujuan di
nah bagaimana agar kita bisa cepat dapat disukai oleh klien kita? di NLP (Neuro Linguistic Programming), kita mengenal rapport building
Bila kita melakukan rapport (menjalin kedekatan atau keakraban), maka konsumen akan menyukai kita. bagaimana cara mudah melakukan rapport? Bisa dilihat pada gambar di atas Dua pasang sejoli diatas terlihat melakukan gerakan yang sama dan bila kita memiliki banyak kesamaan dengan seseorang maka kita cenderung menyukainya betul pakai teknik matching and mirroring. Untuk menjelaskan mengapa banyak kesamaan membuat kita menyukai orang tersbut, saya akan jelaskan setelah teman2 jawab pertanyaan saya.
Siapakah orang di dunia ini yang paling anda sukai/ Tolong jawabannya gak boleh nabi ya... (takut salah saya nanti..0 Ok.. pertanyaan berikutnya. kalo semua orang yang teman2 sukai hadir di suatu event lalu ada yang motret pake Tablet. Di akhir event, anda lihat hasil foto2nya di tablet. Pertanyaan saya.. foto siapa yang anda cari di tablet itu? Sama kayak saya. kemarin saya ikut workshop internet marketing. Ada 3 suhu yang hadir. Pas fotonya di upload di fesbuk, saya langsung cari foto saya sendiri. Walaupun saya kagum dengan 3 suhu itu � Betul... secara naluriah.. SEMUA ORANG SUKA DIRINYA SENDIRI Itu kenapa kita suka dengan orang yang punya kesamaan dengan kita karena orang itu GUE BINGIITZ nah inilah cara kita dalam mempengaruhi orang lain. yaitu membangun kesamaan antara dirinya dengan diri kita Bila kita berhasil membuat kesamaan (matching and mirroring), maka kita insya Allah selangkah lagi berhasil memberikan pengaruh buat klien kita Bila teman2 bisa melakukan teknik ini, maka teman2 bisa dengan jauh lebih mudah dan cepat mempengaruhi orang lain. 1. Kesamaan pengalaman, minat, keyakinan, nilai-nilai Bagi anda yang pernah haji atau umroh, pasti nyambung kalau ada yang mengajak anda berbicara tentang pengalaman naik haji atau umroh.Anda yang pernah i’tikaf akan senang berdiskusi tentang i’tikaf, apalagi kalau anda pernah i’tikaf di masjid yang sama. Atau anda sama-sama suka bola, sama-sama ngefans kepada Messi dan Barcelona. Kesamaan-kesamaan itu membuka jalan menuju ketertarikan dan rasa suka terhadap orang yang diajak biara. Efeknya, obrolan lain akan juga disukai oleh rekan bicaranya tersebut. 2. Kesamaan bahasa tubuh Pesan kesamaan sehingga menghasilkan perasaan suka diolah oleh pikiran sadar dan pikiran bawah sadar. Kesamaan posisi tubuh
tertentu, pergerakan tubuh, bahasa tubuh dikenali oleh pikiran bawah sadar. Stasiun TV BBC pernah membuat film dokumenter tentang respon gerakan tubuh terhadap orang yang ia sukai. Dua orang aktor memainkan peran yang berbeda. Orang pertama adalah Mr. Nice Guy (baik) dan Mr. Nasty (buruk). Kedua orang ini berbicara secara terpisah dengan beberapa orang yang berbeda. Tugas Mr. Nice guy adalah menyama-nyamakan apapun yang dikatakan oleh orang yang ia ajak bicara. Misalnya saat komunikan mengatakan menyukai film A, maka Mr. Nice Guy mengatakan bahwa ia juga menyukai film tersebut. Dan Mr. Nasty melakukan yang sebaliknya. Setelah sudah terbangun kesamaan-kesamaan, Mr. Nice Guy melakukan gerakan tertentu. Ajaibnya komunikan menirukan gerakan yang dilakukan Mr. Nice Guy. Sebaliknya Mr. Nasty yang selalu berbeda dengan komunikan, gerakan tubuhnya tidak ada satu pun yang ditiru oleh komunikan. Sampai di sini clear? Saya mau nanya. Anggap aja anda sedang duduk bersama prospek anda. Pertanyaan saya: bila prospek anda garuk2 tangannya. Apa yang anda lakukan? Nama teknik ini adalah mirroring. Artinya kita berperilaku bagai cermin Jadi bila dia menggaruk, maka sebagai cermin maka kita menyamakannya dengan menggaruk juga. Mungkin mulai ada yang mikir, "apa nanti gak dimarahin karena dari tadi ngikutin gerakan dia terus?" Biar kita gak ketahuan lagi membangun kesamaan, maka gak perlu melakukan gerakan yang sama percis. Cukup lakukan gerakan yang sama katagorinya. Kalo dia ngegaruk tangan, maka kita bisa ngegaruk selain tangan, lalu biar kita gak kelihtan ngikutin gerakan dia, jangan langsung menirukan apa yang dia lakukan
Beri jeda paling tidak 4 detik setelah dia melakukan gerakan Yang penting sama katagorinya.. Sekarang.. misalnya klien anda mengusap hidungnya. Apa yang anda lakukan? Berarti yang kita lakukan adalah *mengusap*, boleh pipi, janggut, tangan, apapun. Yang penting kita mengusap sesuatu Pokoknya lakukan yang katagorinya sama dengan sesuatu yang anda miliki sendiri, kalo sudah jelas, kita juga bisa menyamakan bahasa yang diucapkan klien kita 3. Menyamakan apa yang diucapkan Manusia memiliki panca indera yang dengannya kita mengumpulkan informasi. Apa yang ada di luar sana adalah “dunia”. Kita dapat menangkap dunia melalui panca indera (mata, telinga, hidung, mulut/lidah dan ujung-ujung syaraf di permukaan tubuh/kulit)
Dalam NLP, panca indera itulah modalitas. Melalui modalitas kita dapat mengetahui apa yang terjadi di sekitar kita. Panca indera berarti:
Visual (penglihatan) Audiotori (pendengaran) Kinestetik (perabaan, sentuhan, gerak, perasaan) Olfaktori (penciuman) Gustatori (pengecapan)
Kita cenderung lebih sering menggunakan satu atau dua dari lima sistem representasional tersebut. Kita lebih menyukai berkomunikasi dengan orang yang memiliki sistem representasional yang sama dengan kita. Bila anda orang visual, maka anda lebih nyambung bila berbicara dengan sesama orang visual.
Menyamakan bahasa, jadi kalau klien bahasa Inggris, kita ikutan pakai bahasa Inggris. Gitu ya pak? Atau misalnya justru pakai bahasa daerah... kita ikutin juga gaya bahasa yg digunakan? Bisa
Betul. Bahkan kalo kita bukan dari daerah asalnya dia, kita menyamakan dengan menggunakan aksen daerah nya, maksudnya orang visual, berarti saat dia sedang menyerap informasi, maka dia cenderung lebih dominan menggunakan penglihatnnya, kalo orang visual saat bicara dia akan gunakan kosa kata yang isinya tentang visual Contohnya: dalam pandangan saya.., Persepsi saya, kelihatannya itu kurang baik.. dst Saat kita bicara dengan orang visual, maka gunakan kosa kata orang visual. maka dia akan merasa lebih nyambung dengan anda, kalau orang yang auditory (pendengaran), kira2 kosa kata yang sering dia ucapkan apa aja ya? Berikut ini adalah kata atau kalimat yang cenderung sering digunakan oleh orang auditori:
Terdengar Menyerukan Mendiskusikan Bercakap-cakap Harmonis Pesan tersembunyi Nyaring Jelas suaranya Menyebut Membisu Katanya Hening Diam Menyanyikan Pernyataan Irama
Berikut ini adalah kata atau kalimat yang cenderung sering digunakan oleh orang visual:
Tampaknya Sekejap mata Menjernihkan masalah Kelam Mencerahkan Fokus
Grafik Gambaran Kelihatannya menarik Ilusi Persepsi Sudut pandang Memandang Pemandangan Melihat Kacamata Visi Menyingkap
Berikut ini adalah kata atau kalimat yang cenderung sering digunakan oleh orang kinestetik:
Terasa Terkena dampaknya Pukulan Sejuk Damai Tentram Nyaman Perasaan Senang Bergerak Cepat Memikul beban Suara hati nurani Bahagia Panas Dahaga
Untuk mempengaruhi seseorang, maka berbicaralah sesuai dengan sistem referensinya (Visual / Auditori / Kinestetik). Klien akan merasa nyambung dengan anda. Sehingga anda mudah dalam menjelaskan dan membujuk mereka. Berikut ini contoh kalimat yang disukai oleh orang visual:
Bisakah anda TUNJUKKAN kepada saya Saya dapat MELIHAT maksud anda GAMBARAN besarnya adalah KELIHATANNYA menarik BAYANGKAN apa yang terjadi..
Berikut ini contoh kalimat yang disukai oleh orang auditori:
TERDENGAR enak bagi saya Banyak orang yang MENGATAKAN bahwa KATAKAN bagaimana saya bisa menggunakan produk ini? Apakah hal ini MENGINGATKAN anda pada sesuatu Saya MENDENGAR hal yang kurang baik..
Berikut ini contoh kalimat yang disukai oleh orang auditori:
Beginilah PERASAAN saya.. Bagaimana hal itu MENARIK perhatian anda? Saya dapat MENANGANI itu Mari terus BERHUBUNGAN PERTAHANKAN hal yang baik ini.. Saya RASA..
Sampai di sini clear? Sepintas memang terkesan mulai agak susah. Dan bila kita susah membiasakan diri semua terasa mudah � Semakin kita berlatih semakin membuat jadi mudah � kalo jam terbang sudah banyak.. semua berjalan otomatis karena semua sudah sepakat bahwa kita harus banyak praktek, maka tugas teman2 adalah PRAKTEKKAN menyama-nyamakan bahasa tubuh dan ucapan orang yang kita ajak bicara. Setelah besok dipraktekkan, silahkan ajukan pertanyaan atau sharing pengalaman. Biar kita makin ahli tentunya. bagaimana... SEPAKAT KAN?
besok sebelum lanjut ke tahapan berikutnya, saya akan sharing Covert Authority Pattern: membangun kredibilitas dalam percakapan secara terselubung Kalo hari ini kita belajar bagaimana agar cepat disukai klien, besok kita akan belajar bagaimana agar kita dipercaya oleh klien Saya sudahi dulu kulwap kita hari ini. Selamat beristirahat. kita lanjut besok