Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 HUBUNGAN KEKUATAN OTOT PERAS TANGAN DENGAN KETANGKASAN BERMAIN TENIS LAPANGAN PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENJASKESREK UNSYIAH ANGKATAN 2009 Firmansyah A. Darmawi , Alfian Rinaldy, Abdurrahman Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh 23111
ABSTRAK Permainan tenis lapangan merupakan olahraga yang dimainkan dengan menggunakan jaring (net) dan raket, yang dimainkan oleh dua atau empat orang yang saling berhadapan. Olahraga tenis dituntut untuk memiliki ketangkasan dasar dalam bermain. Ketangkasan berupa Pukulan service, forehand, backhand, volley dan smash. Kelima unsur tersebut dapat dilakukan dengan baik jika melakukan latihan secara kontinyu dan sistematis. Kekuatan merupakan salah satu unsur fisik yang sangat diperlukan dalam olahraga tenis lapangan, kekuatan otot peras tangan merupakan komponen yang berhubungan dengan pegangan raket dalam tenis. Penelitian ini termasuk kedalam penelitian diskriptif jenis korelasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kekuatan otot peras tangan dengan ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 tahun Akademik 2011/2012. Populasi dan sampel dalam penelitian ini merupakan Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 berjumlah 79 orang, teknik pengumpulan sampel dilakukan dengan teknik Total Sampling. Teknik pengumpulan data kekuatan otot peras tangan dilakukan melalui pengukuran yang mengunakan alat, hand grip dynamometer merk Takei tipe A5401 Digital dan tes ketangkasan bermain tenis yang meliputi tes ketepatan service, drive dan rally selama 3 menit. Analisis data menggunakan rumus stasistik koefesisen korelasional Product Moment, serta uji stasistik (uji t) pada tarap 50%. Hasil analisis data dapat diperoleh nilai korelasi rxy = 0,29 > r table 0,20 artinya terdapat hubungan positif. Sedangkan nilai t hitung = 3,06 > nilai t table = 2,00 artinya hipotesis yang diajukan terbukti kebenarannya, dengan demikian terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatan otot peras tangan dengan ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012. Kata kunci: Kekuatan, Otot Peras Tangan, Ketangkasan, Bermain, Tenis Lapangan.
PENDAHULUAN Mencerdaskan anak bangsa melalui instrument pembangunan nasional dibidang keolahragaan merupakan upaya meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia secara jasmaniah, rohaniah dan sosial dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil, makmur, sejahtera dan demokratis berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Dalam pasal 1 ayat 11 UU SKN (Sistem Keolahragaan Nasional) 2005 dinyatakan bahwa: “Olahraga pendidikan yang teratur dan berkelanjutan untuk
228
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 memperoleh pengetahuan, kepribadian, keterampilan, kesehatan dan kebugaran jasmani” (UU RI NO.3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional). Pembinaan dan pengembangan olahraga pendidikan dilaksanakan melalui proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru/dosen olahraga yang berkualitas dan profesional serta didukung sarana dan prasarana olahraga yang memadai. Penjaskesrek FKIP Unsyiah memiliki tanggung jawab atas pembinaan olahraga pendidikan di lingkungan kampusnya. Jurusan Penjaskesrek FKIP Unsyiah merupakan lembaga pendidikan olahraga yang memberikan pengetahuan, sikap, dan keterampilan kepada mahasiswa. Lulusan Penjaskesrek FKIP Unsyiah diharapkan dapat mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang keolahragaan dan dapat menjadi tenaga pengajar yang berkompeten dan profesional dalam bidang olahraga yang salah satunya menjadi tenaga pendidik, pelatih, dan pembina olahraga. Perkembangan ilmu pengetahuan diberbagai bidang, memberi dampak yang positif terhadap kemajuan dunia olahraga. Olahraga bukan hanya sekedar kesenangan, menjaga kesegaran tubuh, akan tetapi olahraga terkait dengan kegiatan sosial, politik dan dapat dihandalkan untuk mengharumkan nama Bangsa dan Negara, hal ini dapat dicapai melalui peningkatan prestasi yang maksimal. Kondisi fisik merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan prestasi atlit. Banyak penelitian yang dilakukan para ahli untuk menemukan cara yang baik dan tepat untuk meningkatkan kondisi fisik seorang atlit. Diantara hasil penelitian tersebut adalah ditemukan metode-metode latihan fisik yang akan digunakan untuk mengefektifkan latihan yang dilakukan. Rusli lutan dkk (1998: 115) mengatakan bahwa: komponen kondisi fisik yang mempengaruhi prestasi olahraga adalah: 1) Daya tahan jantung pernafasan peredaran darah, 2) Kekuatan, 3) Daya tahan otot, 4) Kecepatan, 5) Agiliti, 6) Power. Melalui latihan-latihan yang teratur dan sistematis, komponen fisik tersebut dapat ditingkatkan ke taraf yang lebih baik sehingga prestasi yang diharapkan akan tercapai. Kekuatan otot merupakan sala satu unsur penting yang harus dimiliki seseorang, karena setiap tampilan (kinerja) dalam olahraga memerlukan kekuatan otot disamping unsur-unsur lainnya. Secara lebih tegas Harsono (1988: 54) mengatakan: “kekuatan otot merupakan basis dari semua komponen fisik” oleh sebab itu kekuatan adalah kemampuan untuk mengeluarkan tenaga secara maksimal dalam suatu usaha. Banyak cabang olahraga yang berkembang dan mendapat perhatian utama dalam pembinaan olahraga di Indonesia. Salah satu cabang olahraga tersebut adalah permainan tenis. Tenis juga merupakan salah satu jenis olahraga yang populer dan banyak digemari semua lapisan masyarakat didunia khususnya di Indonesia. Perkembangan ini disebabkan karena tenis merupakan salah satu cabang olahraga yang dapat dimainkan oleh semua orang mulai dari anak-anak, orang dewasa sampai orang tua sekalipun. Tenis lapangan telah mencapai tahap perkembangan sangat pesat dan menarik perhatian sebagian orang. Sejak terbukanya acara-acara pertandingan tingkat dunia, yang ikut serta didalamnya telah mendorong meluasnya permainan olahraga ini keseluruh dunia, banyak orang mulai belajar tenis dengan serius tanpa mempedulikan usia maupun jenis kelamin dan berkembangannya olahraga tenis merupakan sarana untuk mengisi waktu luang, silaturahmi juga olahraga prestasi. Tenis seperti dikatakan oleh Magethi (1990: 3) adalah jenis olahraga yang mencakup aspek-aspek tertentu. Untuk dapat bermain tenis baik kaum amatir, lebih-lebih bagi pemain profesional Pemain dituntut untuk menguasai teknik-teknik memukul bola, langkah, serta gerakan tubuh yang sesuai. Agar dapat bermain dengan baik dan benar serta berprestasi tinggi, khususnya bagi petenis pemula keterampilan dasar dalam bermain tenis harus
229
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 dikuasai, adapun teknik pukulan dasar menurut Scharff (1981: 24) bahwa ada empat jenis pukulan dasar dalam permainan tenis, yaitu: service, forehand, backhand, volley. Adapun menurut Maghetti (1990: 34) teknik pukulan dasar dibedakan menjadi empat macam yaitu: service, forehand drive, backhand drive, dan smash. Tenis prestasi membutuhkan teknikteknik dasar khusus dan dalam pelaksanaannya harus sesuai dengan peraturan-peraturan yang diatur oleh organisasi tenis Internasional. Kondisi fisik yang dominan dalam tenis adalah daya tahan (umum, lokal) kekuatan, power, speed, dan fleksibelitas, (Nur Hasan, dkk). Salah satu komponen tersebut adalah kekuatan otot peras tangan dalam cabang permainan tenis diperlukan pada saat melakukan gerakan pukulan service, forehand, backhand, volley, dan smash. Kekuatan peras tangan mempunyai hubungan yang erat, hal ini dapat kita perhatikan pada saat pengambilan service yang cepat dan kuat dari lawan bermain antara tangan dan lengan harus dipadukan dengan baik, sehingga bola dapat dikembalikan dengan baik pula, begitu juga pada saat mendapat pukulan volley dari lawan, smash. Jadi semakin baik kekuatan otot peras tangan seorang atlet tenis, maka semakin mudah ia memenangkan suatu pertandingan dan mendapatkan prestasi. Olahraga tenis telah menjadi salah satu mata kuliah di prodi Penjaskesrek unsyiah, dimana setiap mahasiswa ditutut harus lulus dalam mata kuliah ini karena mata kuliah tenis merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas akhir guna memperoleh gelar sarjana pendidikan. Untuk meningkatkan kemampuan dan memperoleh keterampilan dalam bermaian tenis lapangan semua mahasiswa diharus melakukan latihan yang teratu, benar dan sabar tentu itu semua tidak terlepas dari bimbingan dan arahan dosen yang mengasuh mata kuliah tersebut. Berdasarkan permasalahan tersebut maka penulis berkeinginan ingin mengetahui secara pasti“Hubungan Kekuatan Otot Peras Tangan Dengan Ketangkasan Bermain Tenis lapangan Pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012”.
METODE PENELITIAN Penelitian ini termasuk kedalam penelitian diskriptif jenis korelasional. Arikunto (1991: 27) berpendapat bahwa “dalam penelitian korelasional, peneliti memilih individuindividu yang mempunyai variasi dalam hal yang diselidiki. Semua anggota kelompok yang dipilih sebagai subjek penelitian diukur mengenai jenis variabel yang diselidiki, kemudian dihitung untuk diketahui korelasinya. Dengan demikian bahwa penelitian korelasional ini, yaitu untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel bebas (kekuatan otot peras tangan dan ketangkasan bermain tenis). Besar kecilnya hubungan tersebut ditentukan erat atau tidaknya hubungan (korelasi) antara variabel-varabel tersebut. Populasi adalah keseluruhan subjek yang akan diteliti, yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Penjaskesrek FKIP Unsyiah sebanyak 104 orang. Sampel merupakan bagian dari populasi atau yang mewakili dari populasi. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah Mahasiswa program studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 sebanyak 104 orang. Teknik pengambilan sampel adalah Total Sampling. Sebab hal ini sesuai dengan apa yang di katakan oleh Arikunto (2002: 112) bahwa dalam penentuan sampel apalagi subyek kurang lebih dari 100, lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subyeknya besar dapat diambil antara 10-15% atau 20-25% lebih baik.
230
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 HASIL PENELITIAN Data penelitian ini diperoleh dari hasil tes yang dilakukan pada Mahasiswa program studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009. Data pelaksanaannya berupa pengukuran lapangan yaitu berupa data kuantitatif atau bentuk angka. Data-data tersebut ditabulasikan didalam tabel sesuai dengan tes kekuatan otot peras tangan dan keterampilan bermain tenis lapangan. Langkah-langkah yang ditempuh yaitu mencari nilai rata-rata, mencari kolerasi Product momen atau uji kolerasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 1 berikut. Berikut ini akan dijelaskan mengenai hasil data mentah dari tes kekuatan otot peras tangan, T- Score dan hasil data mentah nilai keterampilan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa program studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009. Hasil Tes Kekuatan Otot Peras Tangan Tabel 1. Hasil tes kekuatan otot peras tangan Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012. NO 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
NAMA 2 Wahyudi Faisal Ali Akbar Zulfahmi Saifullah Mursalin Heru Prasetyo M. Rahmadian S.R Helmi Fitra Muhammad Ikhsan Muhammad Nasib Azwir A. Muhammad Yusar S.Y Didi Rachmadi Putra Zulfahmi Mulia Rizki Andris Zulfiandi Fachrurrazi Tajul Baili Rendi Ferdian Rahmat Hidayat Dirhan Nuri Ikhwanul Amin Dhiuddin Alsah Muhammad Amri Firdaus Andika Ruslan
NIM 3 0906104020055 0906104020062 0906104020080 0906104020053 0906104020036 0906104020067 0906104020077 0906104020028 0906104020017 0906104050006 0906104020033 0906104020015 0906104020010 0906104050009 0906104050009 0906104020020 0906104020032 0906104020029 0906104020042 0906104050013 0906104050052 0906104050023 0906104050022 0906104020039 0906104020052 0906104050016 0906104050038 0906104050039
231
OTOT PERAS (Kg) 4 41,90 46,85 40,75 43,35 42,85 43,40 38,85 37,75 34,00 36,3 36,10 35,85 41,70 35,40 30,85 35,80 35,60 39,95 44,45 31,00 35,05 41,7 31,5 36,35 31,9 45,35 32,5 39,7
KET 5
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 1 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72
2 Ery asranda Jani aris Juliandi Firmansyah Suhendri jumadi Ikhsan maulana Sadam husen M. Yasir Syahri ramadana .p Suheris penara Mahdi Munawir syah Aidil rahmadani Afwandi Mauli purnama erda Iqbal maulana Khairil maulana Hayatullah T. Mara januaraisa M. yasir Juwaini M.Iqbal Iwan purnama Rahmat Andika Zulfianto Wahidun Mubdin Ussalam Tri Hardian Muhajir Syahputra Sayed faisal Surya Bakti Rahmat Amrizal Rahmat Syuhada Fahmi Saidi Mitra I.H. Bulqani Fahrizal Jul Fajrial Fakhrurrazi Fhatdzelin Dedy Novrizal Rahmat Fajriyansyah Jessi Gunawan Yusviandi
3 0906104050019 0906104020006 0906104020054 0906104020031 0906104050001 0906104020018 0906104020070 0806104050029 0906104020078 0906104020031 0906104050026 0906104050025 0906104020058 0906104020047 0906104050028 0906104050007 0906104020007 0906104020034 0906104050044 0706104020047 0906104020049 0906104020063 1006104020032 1006104020097 0606104020056 0906104050034 0906104020003 0906104020073 0906104050040 0906104050033 0906104050014 0906104020084 0906104020002 0906104020003 0906104050036 0906104050008 0706104050018 0906104050024 0906104050008 0906104020074 0906104020089 0906104020035 0906104020072 0906104020044
232
4 38,55 41,3 37,1 38,95 41,65 38,6 55,6 50,95 41,35 35,85 40,35 37,7 37,65 41,2 39,7 41,45 34,7 31,45 31,8 56,8 31,7 40,95 37,35 49,8 52,5 49,7 30,85 44,45 45,95 31,95 34,5 34 41,9 35,6 44,95 29,25 61,85 31,8 33 53 43,9 31,35 25,2 37,15
5
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 1 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97
2 Husnul Miswandi Hermansyah Haris Ulfan Asnan Muhammad Riswandi Ramlisyam Iksan Khlid Zuhri Fauzian syah Wahyu Ademas Putra Rahmat Reziki Riza Zulmi Muhammad Iqbal Sabirin Julian Putra T. Ikhwana Zoerizqa Syahfutra Munawar Khalik Salwadi Amro Qoisen Muhammad Muhajir Muksin Erius Syahrizal Yusri Medi seprio
3 0906104020048 0906104020032 0906104050005 0906104050018 0906104020011 0906104020017 0906104020086 0906104020056 0906104020040 0706104050047 0906104020042 0906104050012 0906104020064 0906104020068 0906104020029 0906104020088 0906104020025 0906104050042 0906104050041 0806104050044 0906104020079 0906104020083 0906104050045 0906104020062 0906104020075
4 36,35 41,5 33,95 22,05 42,8 38,25 29,35 37,05 41,25 59,5 39,65 35,2 48,55 37,4 33,35 43,05 37,55 41,65 33,2 29,15 43,55 29,35 33,65 39,15 45,6
5
Hasil Tes Ketangkasan Bermain Tenis Tabel 2. Nilai kasar dan nilai standar tes ketangkasn bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009. Service NO. Sbj 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nilai Kasar 2 49 57 53 44 48 58 58 50 48 53
Nilai Standar 3 36 44 39 29 35 45 45 36 35 39
Rally 3 Menit Nilai Kasar 4 23 20 27 29 32 10 18 18 19 20
Nilai Standar 5 21 20 22 39 24 16 19 19 20 20 233
Drive Nilai kasar 6 73 94 82 75 49 56 80 78 77 73
Nilai Standar 7 28 37 31 29 17 20 31 30 30 28
Jumlah Hasil Nilai Standar 8 85 101 92 97 76 81 95 85 85 87
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 1 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54
2 56 41 50 53 60 50 49 48 50 51 50 42 51 45 49 42 48 46 75 60 52 48 46 42 49 50 44 50 51 47 46 45 51 50 51 50 61 63 48 47 51 40 57 43
3 43 26 36 39 47 36 36 35 36 37 36 27 37 30 36 27 35 31 90 47 38 35 31 27 36 36 29 36 37 34 31 30 37 36 37 36 49 79 35 34 37 24 44 28
4 11 21 18 13 11 40 38 17 16 17 15 14 17 15 41 42 21 22 40 41 17 16 33 32 40 41 17 16 24 23 39 41 45 47 40 38 20 18 19 17 34 35 17 14
5 17 20 19 17 17 27 26 19 18 19 18 18 19 18 27 28 20 21 27 27 19 18 24 24 27 27 19 18 21 21 26 27 30 34 27 26 20 19 20 19 25 25 19 18
234
6 75 73 72 66 58 82 77 56 80 72 66 78 76 65 77 73 65 79 73 70 80 66 82 79 72 69 80 58 65 73 82 77 93 83 67 67 69 67 69 67 75 70 75 73
7 29 28 28 25 21 31 30 20 31 28 25 30 29 24 30 28 24 30 28 27 31 25 31 30 28 26 31 21 24 28 31 30 36 32 25 25 26 25 26 25 29 27 29 28
8 89 74 83 81 85 94 92 74 85 84 79 75 85 72 93 83 79 82 145 101 88 78 86 81 91 89 79 75 82 83 88 87 103 102 89 87 95 123 81 78 91 76 92 74
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 1 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97
2 57 42 44 51 42 47 48 49 48 46 58 49 40 50 58 47 36 37 35 38 49 55 37 52 40 40 39 44 35 34 41 44 34 36 48 50 34 29 54 32 44 44 53
3 44 27 29 37 27 34 34 36 34 31 45 36 24 36 45 34 20 21 19 22 36 42 21 38 24 24 23 29 19 18 26 29 18 20 35 37 18 12 41 15 29 29 39
4 26 27 17 16 40 38 39 38 40 35 38 32 28 26 32 45 45 45 45 29 30 30 32 29 28 28 57 57 41 41 35 40 40 40 40 35 37 37 70 45 45 45 70
5 38 38 19 18 27 26 29 26 27 25 26 24 23 38 24 29 29 29 29 23 23 23 24 23 23 23 34 34 27 27 25 27 27 27 27 25 26 26 37 29 29 29 37
235
6 75 58 55 73 67 67 58 72 72 81 78 59 55 68 92 91 80 89 66 83 75 79 74 84 73 58 130 111 73 132 78 76 61 64 81 85 78 61 76 58 80 69 58
7 29 21 20 28 25 25 21 28 28 31 30 22 20 26 36 36 31 35 26 32 29 30 29 32 28 20 53 44 28 53 30 29 23 24 31 32 30 23 29 21 31 26 21
8 111 86 68 83 79 85 84 90 89 87 101 82 67 100 105 99 80 85 74 77 88 95 74 93 75 67 110 107 74 98 81 85 68 71 93 94 74 61 107 65 89 84 97
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 Tabel 5. Nilai kuadrat dan perkalian variabel (X) kekuatan otot peras tangan dengan variabel (Y) ketangkasan bermain tenis lapangan untuk mencari hubunngan kekuatan otot peras tangan dengan ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009. No. Sbj 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38
X
X2
Y
Y2
X.Y
2 41,9 46,85 40,75 43,35 42,85 43,4 38,85 37,75 34 36,3 36,1 35,85 41,7 35,4 30,85 35,8 35,6 39,95 44,45 31 35,05 41,7 31,5 36,35 31,9 45,35 32,5 39,7 38,55 41,3 37,1 38,95 41,65 38,6 55,6 50,95 41,35 35,85
3 3019,21 3777,4 2855,21 3232,52 3158,14 3240,01 2594,29 2448,95 1984,94 2263,76 2238,78 2207,76 2990,36 2152,47 1632,8 2201,59 2176,96 2743,83 3399,2 1648,79 2109,95 2990,36 1702,65 2270,02 1746,36 3538,68 1812,97 2709,48 2554,24 2933,08 2365,03 2607,71 2983,17 2560,89 5325,16 4469,63 2940,21 2207,76
4 49,44 62,13 54,99 58,96 42,29 46,26 57,37 49,44 49,44 51,02 52,61 40,71 47,85 46,26 49,44 56,58 54,99 40,71 49,44 48,64 44,67 41,5 49,44 39,12 55,79 47,85 44,67 47,06 97,06 62,13 51,82 43,88 50,23 46,26 54,2 52,61 44,67 41,5
5 2443,97 3860,75 3024,13 3476,32 1788,75 2140,16 3291,66 2443,97 2443,97 2603,43 2767,93 1657,01 2289,55 2140,16 2443,97 3201,23 3024,13 1657,01 2443,97 2366,13 1995,82 1722,25 2443,97 1530,3 3112,05 2289,55 1995,82 2214,23 9419,78 3860,75 2685,05 1925,54 2523,07 2140,16 2937,47 2767,93 1995,82 1722,25
6 2716,41 3818,85 2938,46 3352,2 2376,79 2633,28 2922,25 2446,46 2202,53 2427,66 2489,34 1912,66 2616,6 2146,31 1997,63 2654,76 2565,81 2132,26 2882,28 1975,16 2052,09 2269,39 2039,91 1863,82 2331,26 2846,4 1902,2 2449,37 4905,14 3365,1 2519,96 2240,82 2743,49 2341,1 3955,06 3517,33 2422,42 1949,95
236
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 1 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83
2 40,35 37,7 37,65 41,2 39,7 41,45 34,7 31,45 31,8 56,8 31,7 40,95 37,35 49,8 52,5 49,7 30,85 44,45 45,95 31,95 34,5 34 41,9 35,6 44,95 29,25 61,85 31,8 33 53 43,9 31,35 25,2 37,15 36,35 41,5 33,95 22,05 42,8 38,25 29,35 37,05 41,25 59,5 39,65
3 2799,25 2442,44 2435,94 2918,84 2709,48 2954,49 2067,86 1697,22 1735,38 5558,09 1724,43 2883,41 2397,13 4269,59 4746,48 4252,41 1632,8 3399,2 3633,23 1751,86 2043,99 1984,94 3019,21 2176,96 3476,34 1467,09 6593,01 1735,38 1869,42 4837,57 3315,34 1686,4 1087,26 2371,43 2270,02 2961,65 1979,08 831,108 3150,75 2514,49 1477,19 2358,64 2925,96 6100,43 2702,63
4 47,06 47,85 51,82 51,02 63,72 62,93 52,61 51,02 57,37 79,6 46,26 43,88 54,2 42,29 54,99 40,71 70,07 50,23 35,94 47,85 44,67 49,44 48,64 53,4 52,61 51,02 62,13 47,06 35,15 61,34 65,31 60,55 45,47 49,44 40,71 43,09 51,82 57,37 40,71 55,79 41,5 35,15 69,28 66,9 40,71 237
5 2214,23 2289,55 2685,05 2603,43 4060,52 3960 2767,93 2603,43 3291,66 6335,4 2140,16 1925,54 2937,47 1788,75 3024,13 1657,01 4910,01 2523,07 1292 2289,55 1995,82 2443,97 2366,13 2852,07 2767,93 2603,43 3860,75 2214,23 1235,58 3762,75 4265,33 3666,01 2067,36 2443,97 1657,01 1856,52 2685,05 3291,66 1657,01 3112,05 1722,25 1235,58 4799,41 4475,19 1657,01
6 2489,61 2364,76 2557,46 2756,63 3316,91 3420,5 2392,42 2102,05 2390,04 5934,03 1921,09 2356,29 2653,58 2763,56 3788,66 2654,48 2831,44 2928,55 2166,6 2002,74 2019,76 2202,53 2672,8 2491,75 3101,98 1954,35 5045,19 1960,24 1519,81 4266,45 3760,45 2486,44 1499,26 2407,43 1939,44 2344,86 2305,2 1654 2284,91 2797,36 1595,02 1707,13 3747,38 5224,99 2116,19
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 1 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 Jumlah
2 35,2 48,55 37,4 33,35 43,05 37,55 41,65 33,2 29,15 43,55 29,35 33,65 39,15 45,6 4850
3 2128,12 4057,35 2403,58 1909,46 3187,79 2422,97 2983,17 1892,25 1457,03 3262,51 1477,19 1944,11 2634,66 3577,93 25132,43
4 59,75 46,26 49,44 35,94 38,33 55,79 56,58 40,71 30,39 66,9 33,56 52,61 48,64 58,96 4851
5 3570,54 2140,16 2443,97 1292 1468,84 3112,05 3201,23 1657,01 923,485 4475,19 1126,51 2767,93 2366,13 3476,32 25166,33
6 2756,55 2946,76 2423,69 1570,68 2163,87 2745,98 3090,28 1770,73 1159,98 3821,04 1289,99 2319,73 2496,79 3526,76 245409,2
Perhitungan Nilai Rata-rata Kekuatan Otot Peras Tangan (X) dan ketangkasan bermain tenis lapangan (Y) a. Perhitungan Nilai Rata-rata Kekuatan Otot Peras Tangan (X) X X N
3807,4 97
39,25
b. Perhitungan nilai rata-rata ketangkasan bermain tenis lapangan (Y) Y .Y N 8399 97 = 86,55
1. Perhitungan nilai standar deviasi Selannjutnya mencari standar deviasi hubungan kekuatan otot peras tangan dengan keterampilan bermain tenis pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009.
238
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 a. Perhitungan nilai standar deviasi kekuatan otot peras tangan (X) SD x1 =
=
=
= =
= 6,88
b. Perhitungan nilai standar deviasi ketangkasan bermain tenis lapangan (Y) SDy1 =
=
=
=
=
= 12,53
Dari urain di atas diperoleh nilai standar deviasi dari variabel kekuatsn otot peras tangan (X) sebesar 7,60 dan variabel ketangkasan bermain tenis lapangan (X) adalah 12,60. Selanjutnya “untuk mencari korelasi atau hubungann antara suatu variabel dengann variabel lainnnya, maka digunakan uji r atau kolerasi Product moment sesuai pendapat yang dikemukan Arikunto (1996:243). 2. Perhitungan koefesien korelasi ∑X = 4850 ∑Y = 4851
∑X2 = 25132,43 ∑Y2 = 25166,33
239
∑XY = 245409,2 n = 79
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015
Dengan demikian ,kofesien korelasi antara kekuatan otot peras tangan (X) dengan ketangkasan bermainn tenis lapangan (Y) adakah sebesar 0,29 yang dapat di kategorikan mempunyai hubunggan, hal tersebut menunjukkan bahwa kekuatan otot peras tangan mempunyai hubungan dengan ketangkasan bermain tenis lapangan. Untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan tersebut, dapat ditempuh dengan pengujian t-hitung. Dalam hal ini salah satu cara untuk membuktikan kebenaran atau kedudukan suatu hipotesis penelitian dapat dilakukan dengan menggunakan rumus uji t yang dikemukakan oleh Irianto (1988:746) yaitu:
240
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 Pengujian Hipotesis Berdasarkan penghitungan data-data diatas maka hasil analisis menghasilkan nilai rxy = 0,29. Hasil analisis tersebut ditetapkan sebagai r hitung (rh) untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan pada bab I yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatan otot peras tangan terhadap ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Usyiah Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012, maka pengujian hipotesis dapat dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel.
PEMBAHASAN PENELITIAN Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data tes pengaruh kekuatan otot peras tangan terhadap ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012, menunjukkan bahwa skor nilai hubungan antara kekuatan otot peras tangan dengan ketangkasan bermain tenis lapangan yang terdiri dari dua item tes telah diperoleh hasil sebagai berikut: Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa kekuatan otot peras tangan (X) memberi hubungan yang signifikan terhadap ketangkasan bermain tenis lapangan (Y), dimana hasil pengujian diperoleh nilai r = 0,29. Dari perhitungan hipotesis diperoleh nilai th (t-hitung) = 3,06 sedangkan nilai tt (t-tabel) pada taraf signifikan 5 % adalah 2,00 artinya nilai t hitung = 3,06 > nilai t tabel = 2,00. Maka kekuatan otot peras tangan terhadap ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Usyiah Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012 ” terbukti kebenarannya.
PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari data koefisien kolerasi antara kekuatan otot peras tangann dengan ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah angkatan 2009 dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. penelitian ini diperoleh melalui nilai koefisen korelasi (r) =0,29 dimana nilai tersebut menjelaskan adanya hubungan yang signifikan antara kekuatan otot peras tangan dengan ketangkasan bermain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012. 2. Ada hubungan yang signifikan antara variabel kekuatan otot peras tangan dengan ketangkasan berain tenis lapangan pada Mahasiswa Program Studi penjaskesrek 2009 Tahun Akademik 2011/2012, hal tersebut ditunjukkan oleh koefisien korelasi sebesar (r) = 0,29, kekuatan otot peras tangan memberi kontribusi sebesar 4 % terhadap ketangkasan bermain tenis lapangan. Saran Berdasarkan hasil penellitian dan pembahasan diatas, memberikan sedikit saran yang kemungkinan dapat sebagai tindak lanjut dari hsil penelitian yang telah dilakukan pada
241
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah Volume 1, Nomor 4 : 228 –242 November 2015 Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah Angkatan 2009 Tahun Akademik 2011/2012 yaitu sebaga berikut: 1. Hasil dari penelitian ini dapat diharapkan acuan dalam pengajaran dan melatih pemain tenis lapangan yang potensial untuk dikembangkan jadi atlet yang berprestasi tinggi. 2. Atlet tenis lapangan tingkat daerah maupun nasional diharapkan bisa memanfaatkan Kekuatan otot peras tangan setiap pukulan yang dilakukan dapat menghasilkan ketepatan dan akurasi yang sempurna. 3. Penelitian ini hanya dilaksanakan pada waktu dan tempat yang terbatas, maka penulis mengharapkan kepada pihak yang meneliti tentang hal ini lebih memperluas subtansinya.
DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi, (1991). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta, Pt Bina Aksara. Brown, J (2001) Tenis Tingkat Pemula. Jakarta, PT Rajagrapindo Persada. Depdikbud. tampa tahun. Pelaksanaan Tes ketangkasan Bermain Tenis Lapangan. Depdikbud. (1996) Pusat Kesegaran Jasmani dan Rekreasi. Hadi, Sutrisno, (1986). Metodologi Research, Yogyakarta Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada. Harsono. (1988). Coaching Dan Aspek-Aspek Psiklogis Dalam Coaching. Jakarta, CV Tambak Kesuma. http://www.scribd.com/doc/82291935/41/Jenis-jeni-service http://gondrongnginmog.wordpress.com/2010/10/26/tugas-perkuliahan-tenis-lapangan. http://alimfik.wordpress.com/orpil-tenis-lapangan/ http://rachmadrevanz.com/2011/teknikpukulan-volley-dan-lop-dalamtenishtml Johnson, Barryl. (1990) Practical Measurement For Evaluation And Physical Education. Mac-millan Publising Company, Ney York. Lucas, Lamon, (1993) Petunjuk Praktis Bermain Tenis. Bandung Penerbit Angkasa. Sudjana, (2005:94). Pengantar Statistik infrensi. Jakrta: P.T Rajawali Sudijono (2005:206). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakrta: P.T Grafindo Sajoto, M. (1988). Peningkatan Dan Pembinaan Kondisi Fisik, Semarang, Dahara Prize. Sajoto, m. (1995). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta. Scharff, (1981) Kondisi Fisik. Semarang, Prahara Prize. Surachmad, Winarno, (1986) Pengantar Penelitian Ilmiah, Dasar Metode Dan Teknik, Bandung, CV. Tarsito.
242