PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HUBUNGAN INTELLECTUAL CAPITAL DENGAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi
Oleh: Dian Christi Wahyuni NIM: 122114001
PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HUBUNGAN INTELLECTUAL CAPITAL DENGAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi
Oleh: Dian Christi Wahyuni NIM: 122114001
PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERSEMBAHAN
"Determination and desire, when properly combined, became an unbeatable pair” ~ Napoleon Hill (1937) -Skripsi ini kupersembahkan untuk Tuhan Yesus Kristus -Keluargaku tersayang : mama, papa, dan adikku Indra - Sahabat-sahabatku (Anya, Gita, Tika, Dieta, Anny, Velin, Stella, Hisyam) dan orang terdekatku Rio yang turut memberikan semangat kepada penulis. -Christopher Gunawan yang turut membantu dan membimbing penulis selama pengerjaan skripsi.
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI – PROGRAM STUDI AKUNTANSI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul: HUBUNGAN INTELLECTUAL CAPITAL DENGAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014 dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 12 Oktober 2016 adalah hasil karya saya. Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya. Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar dan ijazah yang telah diberikan oleh universitas batal saya terima.
Yogyakarta, 30 November 2016 Yang membuat pernyataan,
Dian Christi Wahyuni
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
:
Dian Christi Wahyuni
NIM
:
122114001
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
HUBUNGAN INTELLECTUAL CAPITAL DENGAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014
Berserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengolah dalam bentuk pangkalan, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk media lain untuk kepentingan akademisi tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberi royalti kepada saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal, 30 November 2016 Yang membuat pernyataan,
Dian Christi Wahyuni
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada: 1. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan kepribadian kepada penulis. 2. Drs. Gabriel Anto Listianto, MSA., Akt. selaku pembimbing yang telah membantu serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 3. Bapak Chris dan Ibu Wanti selaku orang tua yang selalu memberi motivasi, dana, dan semangat selama penyusunan skripsi. 4. Teman-teman MPAT Pak Anto yang mau berbagi ide serta memberikan masukan-masukan yang positif kepada penulis. 5. Sahabat-sahabatku (Anya, Gita, Tika, Dieta, Anny, Velin, Stella, Rio dan Hisyam) yang selalu memberikan semangat dan berbagi keluh kesah. 6. Christopher Gunawan yang mau membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi. 7. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Yogyakarta, 30 November 2016
Dian Christi Wahyuni vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. iii HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .......................... v HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA TULIS ........................ vi HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................... vii HALAMAN DAFTAR ISI.................................................................................. viii HALAMAN DAFTAR TABEL ......................................................................... xi HALAMAN DAFTAR GAMBAR ..................................................................... xii ABSTRAK ........................................................................................................... xiii ABSTRACT ......................................................................................................... xiv BAB I
PENDAHULUAN ............................................................................. 1 A. B. C. D. E. F.
Latar Belakang Masalah ............................................................... Rumusan Masalah ........................................................................ Batasan Masalah........................................................................... Tujuan Penelitian ......................................................................... Manfaat Penelitian ....................................................................... Sistematika Penulisan ..................................................................
1 4 4 5 5 6
BAB II
LANDASAN TEORI ........................................................................ 8 A. Teori Pendukung .......................................................................... 8 1. Stakeholder Theory ................................................................ 8 2. Legitimacy Theory .................................................................. 9 3. Intellectual Capital................................................................. 10 4. Kinerja Keuangan Perusahaan ................................ .............. .19 B. Hubungan Intellectual Capital dengan Kinerja Keuangan Perusahaan .................................................................. 22 C. Penelitian Terdahulu .................................................................... 26 D. Kerangka Pemikiran ..................................................................... 28
BAB III
METODE PENELITIAN ................................................................ 29 A. Jenis Penelitian ............................................................................. 29
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. C. D. E.
Populasi Sasaran .......................................................................... 29 Teknik Pengumpulan Data ........................................................... 30 Definisi Operasional Variabel ...................................................... 30 Teknik Analisis Data .................................................................... 31 1. Mengumpulkan Data .............................................................. 31 2. Menghitung Intellectual Capital dan Kinerja Keuangan Perusahaan ............................................................ 31 a. Menghitung Intellectual Capital.................................. 31 b. Menghitung Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Proksi Return On Equity .................................................. 34 c. Menghitung Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Proksi Revenue Growth .................................................... 34 3. Melakukan Statistik Deskriptif .............................................. 35 4. Mengklasifikasi Data ............................................................. 35 a. Mengklasifikasi Data Value Intellectual Capital Coefficient (Proksi Intellectual Capital) .......................... b. Mengklasifikasi Data Return On Equity (Proksi Kinerja Keuangan Perusahaan) ..................................................... c. Mengklasifikasi Data Revenue Growth (Proksi Kinerja Keuangan Perusahaan) ..................................................... 5. Melakukan Analisis Tabulasi Silang (Crosstabs) .................. 6. Menarik Kesimpulan ..............................................................
35 36 37 38 38
BAB IV
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ......................................... 41 A. Populasi Sasaran ......................................................................... 41 B. Profil Perusahaan ........................................................................ 43
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN...................................... 53 A. Analisis Data ................................................................................. 53 1. Pengumpulan Data................................................................... 53 2. Penghitungan Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM), Revenue Growth (RG), dan Employee Productivity (EP) ....... 54 a. Penghitungan Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM) ........................................................................... 54 b. Penghitungan Return On Equity ........................................ 55 c. Penghitungan Revenue Growth ......................................... 57 3. Statistik Deskriptif ................................................................... 58 a. Statistik Deskriptif Value Added Intellectual Coefficient.. 58 b. Statistik Deskriptif Return On equity ................................ 61 c. Statistik Deskriptif Revenue Growth ................................. 64 4. Analisis Tabulasi Silang (Crosstabs) ...................................... 68 a. Analisis Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Return On Equity ............................... 68 b. Analisis Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue Growth ................................. 70
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Pembahasan ................................................................................... 71 1. Hubungan Intellectual Capital dengan Kinerja Keuangan (Return On Equity) .................................................................. 71 2. Hubungan Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue Growth ...................................................................... 73 BAB VI
PENUTUP ......................................................................................... A. Kesimpulan .................................................................................. B. Keterbatasan Penelitian ................................................................ C. Saran .............................................................................................
75 75 75 76
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 77 LAMPIRAN ......................................................................................................... LAMPIRAN I Daftar Perusahaan Populasi Sasaran Penelitian ................. LAMPIRAN II Data Penghitungan Value Added ....................................... LAMPIRAN III Data Penghitungan Value Added Capital Employed ......... LAMPIRAN IV Data Penghitungan Value Added Human Capital ............. LAMPIRAN V Data Penghitungan Structural Capital Value added ......... LAMPIRAN VI Data Penghitungan Value Added Intellectual Coefficient . LAMPIRAN VII Data Penghitungan Return On Equity................................ LAMPIRAN VIII Data Penghitungan Revenue Growth ................................. LAMPIRAN IX Pengklasifikasian Value Added Intellectual Coefficient .... LAMPIRAN X Pengklasifikasian Return On Equity .................................. LAMPIRAN XI Pengklasifikasian Revenue Growth ................................... LAMPIRAN XII Hasil Olah Data SPSS........................................................
x
82 83 84 94 99 104 109 114 119 124 125 126 127
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 3.1 Kriteria Pengujian Kekuatan Hubungan antara Variabel ................... 39 Tabel 4.1 Kriteria Pemilihan Populasi Sasaran .................................................. 41 Tabel 4.2 Populasi Sasaran Perusahaan Perbankan yang terdaftar di BEI Tahun 2010-2014 ............................................................................... 42 Tabel 5.1
Hasil Pengumpulan Data .................................................................. 53
Tabel 5.2 Penghitungan Value Added Intellectual Coefficient........................... 54 Tabel 5.3 Penghitungan Return On Equity......................................................... 55 Tabel 5.4 Penghitungan Revenue Growth .......................................................... 57 Tabel 5.5 Statistik Deskriptif Value Added Intellectual Coefficient .................. 58 Tabel 5.6 Tabel Value Added Intellectual Coefficient ....................................... 60 Tabel 5.7 Statistik Deskriptif Return On Equity ................................................ 61 Tabel 5.8 Tabel Return On Equity...................................................................... 62 Tabel 5.9 Statistik Deskriptif Revenue Growth .................................................. 64 Tabel 5.10 Tabel Revenue Growth ....................................................................... 66 Tabel 5.11 Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Return On Equity ............................................................................... 68 Tabel 5.12 Tabel Symmentric Measures Value Added Intellectual Coefficient dengan Return On Equity ................................................................... 69 Tabel 5.13 Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue Growth ................................................................................. 70 Tabel 5.14 Tabel Symmentric Measures Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue Growth..................................................................... 70
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Gambar Kerangka Pemikiran........................................................... 28 Gambar 5.1 Histogram Revenue Growth ............................................................. 65
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK HUBUNGAN INTELLECTUAL CAPITAL DENGAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014 Dian Christi Wahyuni NIM: 1221141001 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2016 Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan yang diukur dengan return on equity dan revenue growth. Jenis penelitian ini adalah studi empiris. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dengan menggunakan teknik dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa 1) intellectual capital mempunyai hubungan yang sedang dan positif dengan return on equity, 2) intellectual capital set mempunyai hubungan sedang dan positif dengan revenue growth.
Kata Kunci:
Intellectual Capital, Return On Equity, Revenue Growth, Kinerja Keuangan
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT THE RELATION OF CAPITAL INTELLECTUAL WITH COMPANY’S FINANCIAL PERFORMANCE (An Empirical Study on Banking at Indonesian Stock Exchange In 2010-2014) Dian Christi Wahyuni NIM: 1221141001 Sanata Dharma University Yogyakarta 2016 The aim of this research is to identify the relationship between capital intellectual with company‟s financial performance which is determined by return on equity and revenue growth. The research‟s type was an empirical study. Secondary data was used in the research that was gained from documentation technique. Descriptive statistic was used as data analysis technique. The result shows that 1) a capital intellectual had a medium and positive relationship with return on equity, 2) a capital intellectual had a medium and positive relationship with revenue growth. Keywords:
Capital Intellectual, Return on Equity, Revenue Growth, Financial Performance.
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi dan semakin ketat persaingan antar perusahaan akibat pasar bebas dan globalisasi, perusahaan dituntut untuk mengubah cara mereka berpikir dan menjalankan bisnis perusahaan. Perusahaan-perusahaan tersebut harus mengubah strategi perusahaan dari bisnis yang didasarkan pada tenaga kerja (labor-based business) menjadi bisnis berdasarkan pengetahuan (knowledge-based business) untuk dapat bertahan. Bisnis berdasarkan pengetahuan (knowledge-based business) dapat diidentifikasi dengan berbagai karakteristik, yaitu interaktif dan dapat disesuaikan. Produk pintar yang diciptakan oleh knowledge-based business dapat berupa intangible asset (aset tidak berwujud). Sejak tahun 1990-an, perhatian terhadap praktik pengelolaan aset tidak berwujud (intangible asset) telah meningkat secara dramatis (Harrison dan Sullivan, 2000). Salah satu pendekatan yang digunakan dalam penilaian dan pengukuran intangible asset tersebut adalah intellectual capital (IC) yang telah menjadi fokus perhatian dalam berbagai bidang, baik manajemen, teknologi informasi, sosiologi, maupun akuntansi (Petty dan Guthrie, 2000; Sullivan dan Sullivan , 2000). Selama ini, pembedaan antara intangible asset dan IC telah disamarkan ke dalam pengertian intangible yang dirujuk pada istilah goodwill (Ulum, 2009).
Sejumlah
skema
klasifikasi
1
kontemporer
telah
berusaha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
mengidentifikasi perbedaan tersebut dengan secara spesifik memisahkan IC ke dalam kategori external (customer-related) capital, internal (structural) capital, dan human capital. Pengakuan IC dalam mendorong peningkatan kinerja keuangan perusahaan dan keunggulan kompetitif, bertolak belakang dengan pengukuran yang tepat terhadap IC perusahaan belum dapat ditetapkan. Ulum (2008) melakukan
pengukuran
tidak
langsung
terhadap
intellectual
capital
perusahaan dengan mengajukan suatu ukuran untuk menilai efisiensi dari nilai tambah sebagai hasil dari kemampuan intelektual perusahaan (value added intellectual coefficient – VAIC™). Komponen utama dari VAIC™ dapat dilihat dari sumber daya perusahaan, yaitu physical capital (VACA–value added capital employed), human capital (VAHU–value added human capital), dan structural capital (STVA–structural capital value added). Di dunia perbankan, intellectual capital merupakan hal yang sangat penting. Menurut Dendawijaya (2003: 126) hal tersebut dikarenakan sektor perbankan mengandalkan kepercayaan dalam mengelola dana, baik dana pemilik maupun dana masyarakat. Perbankan membutuhkan tenaga-tenaga profesional dan terampil serta memiliki integritas moral yang baik dan terpercaya. Perbankan diharapkan dapat memperoleh intellectual capital yang kuat dalam mengantisipasi persaingan masa depan melalui sumber daya manusia yang unggul, kreatif, dan memiliki visi jauh ke depan. Terdapat beberapa penelitian yang membahas pengaruh intellectual capital terhadap kinerja perusahaan. Penelitian terdahulu belum menunjukkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
hasil yang sama. Beberapa penelitian menemukan bahwa ketiga komponen intellectual capital berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan, namun ada juga beberapa penelitian menemukan bahwa hanya beberapa komponen yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan. Terdapat penelitian yang menemukan bahwa ada salah satu indikator IC yang berpengaruh negatif terhadap kinerja perusahaan. Soetedjo dan Mursida (2014) melakukan penelitian mengenai pengaruh intellectual capital terhadap kinerja perusahaan perbankan, menemukan bahwa intellectual capital yang terdiri atas tiga komponen, yaitu human capital, structural capital, dan customer capital secara simultan berpengaruh signifikan terhadap return on asset (ROA), sebagai indikator dari kinerja keuangan perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan intellectual capital dalam suatu perusahaan, terutama pada perusahaan perbankan cukup mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan. Gany dan Nugrahanti (2015) yang melakukan penelitian mengenai pengaruh intellectual capital terhadap kinerja perusahaan menyimpulkan bahwa dari ketiga indikator IC (VAIC), indikator value added capital employed (VACA) yang paling dominan membentuk variabel IC (VAIC) dalam perusahaan manufaktur. Penelitian yang dilakukan oleh Wulandari (2015) mengenai pengaruh intellectual capital terhadap produktivitas bank umum syariah, menemukan bahwa secara parsial human capital efficiency (VAHU) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap produktivitas bank umum syariah. Berdasarkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
hasil dari penelitian-penelitian terdahulu yang meneliti pengaruh intellectual capital terhadap kinerja keuangan perusahaan, dapat dilihat bahwa masih terdapat ketidakkonsistenan hubungan intellectual capital dan komponenkomponennya dengan kinerja keuangan perusahaan. Penelitian dari skripsi ini akan meneliti kembali apakah terdapat hubungan antara intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan. Skripsi ini diberi judul “Hubungan Intellectual Capital dengan Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 20102014)”.
B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana hubungan intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan diukur dengan return on equity? 2. Bagaimana hubungan intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan diukur dengan revenue growth?
C. Batasan Masalah Masalah yang dibahas dalam penelitian ini diberi batasan agar penelitian mendapatkan temuan yang terfokus dan mendalami permasalahan, serta dapat menghindari penafsiran yang berbeda pada konsep dalam penelitian. Berdasarkan perumusan masalah yang telah dibuat di atas, masalah dibatasi pada masalah yang berkaitan dengan intellectual capital, human capital,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5
structural capital, capital employed, kinerja keuangan perusahaan, return on equity, dan revenue growth. Ketujuh masalah tersebut dipilih karena relevan dengan judul penelitian ini.
D. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibuat, tujuan penelitian ini yaitu untuk: 1. Mengetahui hubungan intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan diukur dengan return on equity. 2. Mengetahui hubungan intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan diukur dengan revenue growth.
E. Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi perkembangan dunia akademik, hasil penelitian diharapkan dapat berguna dalam proses pengembangan ilmu akuntansi dan sebagai bahan referensi bagi pihak–pihak yang akan melakukan penelitian lebih lanjut mengenai topik ini. 2. Bagi masyarakat secara umum, hasil penelitian diharapkan dapat memberikan wawasan dan informasi mengenai isu yang ada berkaitan dengan intellectual capital serta pengaruhnya terhadap kinerja keuangan perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6
3. Bagi perusahaan, hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi dan menjadi saran bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerja keuangan perusahaan melalui intellectual capital dan komponen-komponennya.
F. Sistematika Penulisan Penelitian ini disusun dengan sistematika yang secara berurutan terdiri dari Bab I Pendahuluan, Bab II Landasan Teori, Bab III Metode Penelitian, Bab IV Hasil dan Pembahasan, dan Bab V Penutup. Deskripsi masing-masing bab akan dijelaskan sebagai berikut. BAB I
PENDAHULUAN Bab ini terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, serta sistematika penulisan penelitian.
BAB II
LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan mengenai teori-teori pendukung dan hasil penelitian terdahulu sebagai acuan dari penelitian ini.
BAB III
METODE PENELITIAN Pada bab ini akan dibahas mengenai jenis penelitian, obyek penelitian, populasi dan sampel, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, definisi operasional variabel dan teknik analisis data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7
BAB IV
GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Bab ini menjelaskan mengenai data yang digunakan dalam penelitian,
cara
peneliti
menentukan
sampel,
serta
gambaran statistik deskriptif dari sampel penelitian. BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas mengenai deskripsi data, analisis data, dan temuan empiris yang diperoleh.
BAB VI
PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan, keterbatasan penelitian, dan saran untuk penelitian selanjutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI
A. Teori Pendukung 1. Stakeholder Theory Teori stakeholder berkaitan dengan individu atau sekelompok orang yang memiliki kepentingan terhadap perusahaan. Menurut Freeman dan Reed (1983:91), stakeholder adalah kelompok atau individu yang diidentifikasi dapat mempengaruhi pencapaian tujuan organisasi, atau dipengaruhi oleh pencapaian tujuan organisasi. Berdasarkan teori stakeholder, manajemen organisasi diharapkan untuk melakukan aktivitas yang dianggap penting oleh stakeholder mereka dan melaporkan kembali aktivitas-aktivitas tersebut pada stakeholder. Teori ini menyatakan bahwa seluruh stakeholder memiliki hak untuk disediakan
informasi
tentang
bagaimana
aktivitas
organisasi
mempengaruhi mereka, bahkan ketika mereka memilih untuk tidak menggunakan informasi tersebut dan bahkan ketika mereka tidak dapat secara langsung memainkan peran yang konstruktif dalam kelangsungan hidup organisasi (Deegan, 2004). Tujuan utama dari teori stakeholder adalah untuk membantu manajer korporasi mengerti lingkungan stakeholder mereka dan melakukan pengelolaan dengan lebih efektif di antara keberadaan hubungan-hubungan di lingkungan perusahaan mereka (Ulum, 2009).
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
Teori ini dapat diuji dengan berbagai cara dengan menggunakan content analysis atas laporan keuangan perusahaan (Guthrie et al., 2006). Menurut Guthrie et al. (2006), laporan keuangan merupakan cara yang paling efisien bagi organisasi untuk berkomunikasi dengan kelompok stakeholder yang dianggap memiliki ketertarikan dalam pengendalian aspek-aspek strategis tertentu dari organisasi. Content analysis atas pengungkapan IC dapat digunakan untuk menentukan apakah benar-benar terjadi komunikasi tersebut. 2. Legitimacy Theory Teori legitimasi menyatakan bahwa organisasi secara berkelanjutan mencari cara untuk menjamin operasi mereka berada dalam batas dan norma yang berlaku di masyarakat (Deegan, 2004). Teori legitimasi bergantung pada premis bahwa terdapat „kontrak sosial‟ antara perusahaan dengan masyarakat di mana perusahaan tersebut beroperasi. Kontrak sosial adalah suatu cara untuk menjelaskan sejumlah besar harapan masyarakat tentang bagaimana seharusnya organisasi melaksanakan operasi. Kontrak sosial ini menuntut perusahaan untuk responsif terhadap lingkungan di mana mereka beroperasi (Deegan, 2004). Teori legitimasi sangat erat berhubungan dengan pelaporan IC dan juga dengan penggunaan metode content analysis sebagai ukuran dari pelaporan tersebut. Perusahaan lebih cenderung untuk melaporkan IC mereka jika mereka memiliki kebutuhan khusus untuk melakukan hal tersebut. Hal ini mungkin terjadi ketika perusahaan menemukan bahwa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
perusahaan tersebut tidak mampu meligitimasi status perusahaan berdasarkan tangible assets yang umumnya dikenal sebagai simbol kesuksesan perusahaan. Menurut Guthrie et al. (2006), alat terbaik untuk pengukuran pengembangan pelaporan IC, pada saat ini adalah dengan menggunakan content analysis. 3. Intellectual Capital a. Definisi Intellectual Capital Intellectual
capital
umumnya
diidentifikasikan
sebagai
perbedaan antara nilai pasar perusahaan dan nilai buku dari aset perusahaan tersebut atau dari financial capital perusahaan. Hal ini berdasarkan suatu observasi bahwa sejak akhir 1980-an, nilai pasar dari bisnis kebanyakan dan secara khusus adalah bisnis yang berdasar pengetahuan telah menjadi lebih besar dari nilai yang dilaporkan dalam laporan keuangan berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh akuntan (Roslender & Fincham, 2004). Menurut Bontis (1998), IC sulit dipahami tetapi setelah itu ditemukan dan dieksploitasi, itu dapat memberikan sebuah organisasi dengan basis sumber daya baru yang bersaing dan menang. Salah satu definisi IC yang banyak digunakan adalah definisi yang ditawarkan oleh Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD, 1999) yang menjelaskan IC sebagai nilai ekonomi dari dua kategori aset tak berwujud: (1) organisational (structural) capital; dan (2) human capital.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
Intellectual Capital seringkali didefinisikan sebagai sumber daya pengetahuan dalam bentuk karyawan, pelanggan, proses atau teknologi yang mana perusahaan dapat menggunakannya dalam proses penciptaan nilai bagi perusahaan (Bukh et al., 2002). Petty and Guthrie (2000), mengemukakan bahwa aset intelektual dapat dianggap sebagai IC. Ulum (2009) menyatakan bahwa IC dapat dihubungkan dengan disiplin-disiplin yang lain seperti corporate strategy dan the production of measurement tools. Jika dilihat dari perspektif stratejik, maka IC dapat digunakan untuk menciptakan dan menggunakan pengetahuan (knowledge) untuk memperluas kinerja keuangan perusahaan. Jika dilihat dari sisi pengukuran (measurement), maka fokus pada bagaimana suatu mekanisme pelaporan baru dapat dibangun yang dapat mengukur informasi non-keuangan, kualitatis, dan item-item IC disamping tradisional dapat dikuantifikasi dan data keuangan (Ulum, 2009). b. Komponen-komponen Intellectual Capital 1) Human Capital Human capital mencerminkan kemampuan kolektif perusahaan untuk menghasilkan solusi terbaik berdasarkan pengetahuan yang dimiliki orang-orang yang ada di perusahaan (Sawarjuwono dan Kadir, 2003). Human capital akan meningkat jika perusahaan mampu menggunakan pengetahuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
yang dimiliki oleh karyawan. Menurut Edvinsson (1997), human
capital
adalah
kombinasi
dari
pengetahuan,
keterampilan, inovasi dan kemampuan individu perusahaan. Ulum (2009) menyatakan bahwa human capital adalah kemampuan menyerap tenaga kerja untuk memberikan solusi kepada pelanggan, untuk inovatif dan memperbaharui, juga mencakup dinamika organisasi yang cerdas (belajar) dalam lingkungan yang kompetitif, kreatifitas, dan inovasi. Human capital sebagai sumber daya yang dapat terus dikembangkan memerlukan berbagai usaha guna mengoptimalkan keahlian dan pengetahuan karyawan (Widyaningrum , 2014). 2) Structural Capital Menurut Edvinsson (1997), structural capital infrastruktur
perusahaan
yang
mendukung
adalah
produktivitas
karyawan. Komponen dari structural capital dapat berupa sistem teknologi informasi, gambaran perusahaan, serta konsep dan dokumentasi organisasi. Ulum (2009) menyimpulkan bahwa structural capital adalah nilai dari apa yang tersisa ketika karyawan telah pulang ke rumah. Structural capital penting bagi perusahaan dalam hal menciptakan nilai tambah bagi perusahaan yang pada akhirnya akan menciptakan keunggulan kompetitif. Manfaat IC secara penuh tidak akan dapat dicapai apabila structural capital yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
dimiliki oleh perusahaan buruk. Menurut Ulum (2009), structural capital diperoleh dari selisih value added dengan beban yang dikeluarkan dalam meningkatkan kemampuan karyawan (HC). 3) Capital Employed Capital employed (CE) didefinisikan sebagai semua sumber daya yang terkait dengan hubungan eksternal perusahaan (Ulum, 2009) . Hubungan eksternal tersebut antara lain hubungan dengan pelanggan, pemasok, maupun mitra riset dan pengembangan. Capital employed merupakan hubungan yang harmonis yang dimiliki oleh perusahaan dengan mitra perusahaan, baik yang berasal dari para pemasok yang andal dan berkualitas, berasal dari hubungan perusahaan dengan pemerintah maupun dengan masyarakat sekitar (Sawarjuwono dan Kadir, 2003). Menurut Ulum (2009), capital employed diperoleh dari dana yang tersedia (ekuitas dijumlah dengan laba bersih). c. Pengukuran Intellectual Capital Metode pengukuran intelectual capital dapat dikelompokkan ke dalam dua kategori, yaitu: pengukuran non monetary dan pengukuran monetary (Tan et al., 2007). Hartono (2001) menguraikan beberapa keunggulan menggunakan pengukuran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
nonmoneter dalam mengukur
intangible asset
perusahaan.
Keunggulan tersebut adalah sebagai berikut. 1) Pengukuran secara
non moneter akan mudah untuk
menunjukkan unsur-unsur yang membangun
intellectual
capital dalam perusahaan, sedangkan secara moneter hal itu akan sulit dilakukan. 2) Pengaruh
internal
development
dalam
pembentukan
intellectual capital tidak dapat diukur dengan atribut moneter. 3) Pengkapitalisasian biaya menjadi aset akan mengakibatkan adanya manipulasi terhadap laba. Metode
value
added
intellectual
coefficient
(VAICTM)
dikembangkan oleh Pulic pada tahun 1997 yang didesain untuk menyajikan informasi tentang value creation efficiency dari aset berwujud (tangible asset) dan aset tidak berwujud (intangible asset) yang dimiliki perusahaan. VAICTM merupakan instrumen untuk
mengukur
kinerja
intellectual
capital
perusahaan.
Pendekatan ini relatif mudah dan sangat mungkin untuk dilakukan, karena konstruksi dari akun-akun dalam laporan keuangan perusahaan (neraca, laba rugi). Metode VAICTM inilah yang akan digunakan oleh peneliti untuk mengukur intellectual capital dalam penelitian ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
Perhitungan VAICTM dilakukan terhadap tiga komponen intellectual capital sebagai berikut (Pulic, 1999) dalam Ulum (2009). 1) Value Added Capital Employed (VACA). VACA adalah indikator untuk VA yang diciptakan oleh satu unit dari physical capital. Rasio ini menunjukkan kontribusi yang dibuat oleh setiap unit dari CE terhadap value added organisasi.
Pengukuran
VACA
dilakukan
dengan
cara
membandingkan value added dengan capital employed. 2) Value Added Human Capital (VAHU). VAHU menunjukkan berapa banyak VA yang dapat dihasilkan dengan dana yang dikeluarkan untuk tenaga kerja. Rasio ini menunjukkan kontribusi yang dibuat oleh setiap rupiah yang diinvestasikan dalam HC terhadap value added organisasi. VAHU menunjukkan berapa banyak VA dapat dihasilkan dengan dana yang dikeluarkan untuk tenaga kerja. Pengukuran VAHU dilakukan dengan cara membandingkan value added dengan human capital. 3) Structural Capital Value Added (STVA). Rasio ini mengukur jumlah SC yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu rupiah dari VA dan merupakan indikasi bagaimana keberhasilan SC dalam penciptaan nilai. STVA merupakan kemampuan organisasi atau perusahaan dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
memenuhi proses rutinitas perusahaan dan strukturnya yang mendukung usaha karyawan untuk menghasilkan kinerja intelektual yang optimal serta kinerja bisnis secara keseluruhan. Pengukuran STVA dilakukan dengan cara membandingkan structural capital terhadap value added. Menurut Ulum (2009), formulasi dan tahapan perhitungan VAICTM adalah sebagai berikut: 1) Menghitung Value Added (VA). Value added adalah indikator paling objektif untuk menilai keberhasilan bisnis dan menunjukkan kemampuan perusahaan dalam penciptaan nilai value creation). Value added dihitung sebagai selisih antara output dan input (Pulic, 1999). VA = OUT – IN Keterangan: OUT
= Output: total penjualan dan pendapatan lain.
IN
= Input: beban penjualan dan biaya lain-lain (selain beban karyawan).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
Value added (VA) juga dapat dihitung dari akun-akun perusahaan sebagai berikut: VA = OP + EC + D + A Keterangan: OP = operating profit (laba operasi) EC = employee costs (beban karyawan) D = depreciation (depresiasi) A = amortisation (amortisasi) 2) Menghitung Value Added Capital Employed (VACA). VACA adalah indikator untuk VA yang diciptakan oleh satu unit dari physical capital. Rasio ini menunjukkan kontribusi yang dibuat oleh setiap unit dari CE terhadap value added organisasi. VACA = VA/CE Keterangan: VACA
= Value Added Capital Employed: rasio dari VA terhadap CE
VA
= Value Added
CE
= Capital Employed: dana yang tersedia (ekuitas, laba bersih)
3) Menghitung Value Added Human Capital (VAHU). VAHU menunjukkan berapa banyak VA yang dapat dihasilkan dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
dana yang dikeluarkan untuk tenaga kerja. Rasio ini menunjukkan kontribusi yang dibuat oleh setiap rupiah yang diinvestasikan dalam HC terhadap value added organisasi. VAHU = VA/HC Keterangan: VAHU
= Value Added Human Capital: rasio dari VA terhadap HC.
VA
= Value Added
HC
= Human Capital: beban karyawan.
4) Menghitung Structural Capital Value Added (STVA). Rasio ini mengukur jumlah SC yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu rupiah dari VA dan merupakan indikasi bagaimana keberhasilan SC dalam penciptaan nilai. STVA = SC/VA Keterangan: STVA
= Structural Capital Value Added: rasio dari SC terhadap VA.
SC
= Structural Capital: VA – HC
VA
= value added
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19
5) Menghitung Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM). VAICTM mengindikasikan kemampuan intelektual organisasi yang dapat juga dianggap sebagai BPI (Business Performance Indicator). VAICTM merupakan penjumlahan dari 3 komponen sebelumnya, yaitu: VACA, VAHU, dan STVA. VAICTM = VACA + VAHU + STVA Menurut Kamath (2007), kinerja bank berdasarkan intellectual capital dikelompokkan ke dalam empat kategori di mana value added intellectual coefficient yang dijadikan dasar untuk mengelompokkan bank, yaitu: 1) Bad performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient di bawah 2,5; 2) Common performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient antara 2,5 dan 4; 3) Good performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient antara 4 dan 5; 4) Top performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient di atas 5. 4. Kinerja Keuangan Perusahaan Kinerja keuangan perusahaan merupakan suatu gambaran tentang cerminan kondisi perusahaan. Mengetahui kinerja keuangan perusahaan sangat penting agar sumber daya digunakan secara optimal dalam menghadapi perubahan lingkungan. Menurut Puji Raharjanti (2015),
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
kinerja perusahaan merupakan ukuran kemampuan perusahaan dalam mengelola perusahaan. Pengukuran kinerja keuangan perusahaan adalah penting sebagai sarana atau indikator dalam rangka memperbaiki kegiatan operasional perusahaan. Perusahaan diharapkan dengan perbaikan kinerja operasional dapat mengalami pertumbuhan keuangan yang lebih baik dan juga dapat bersaing dengan perusahaan lain dalam hal efisiensi dan efektivitas. Kinerja keuangan dalam penelitian ini diproksikan oleh return on equity dan revenue growth. Return on equity adalah jumlah laba bersih yang dikembalikan sebagai persentase dari ekuitas pemegang saham. Return on equity
mengukur tingkat profitabilitas perusahaan dengan
menghitung berapa banyak jumlah keuntungan perusahaan yang dihasilkan dan yang diinvestasikan oleh para pemegang saham (Laksana, 2013). Return on equity dapat dihitung menggunakan rumus (Chen et al., 2005): Return On Equity (ROE) =
x 100%
Return on equity membandingkan laba bersih setelah pajak dengan ekuitas yang telah diinvestasikan pemegang saham perusahaan (Van Horne dan Wachowicz, 2005:225). Rasio ini menunjukkan daya untuk menghasilkan laba atas investasi berdasarkan nilai buku para pemegang saham, dan sering digunakan untuk membandingkan dua atau lebih perusahaan atas peluang investasi yang baik dan manajemen biaya yang efektif. Menurut Tambunan (2007: 179) return on equity digunakan untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
mengukur rate of return (tingkat imbalan hasil) ekuitas. Para analis sekuritas dan pemegang saham sangat memperhatikan rasio ini, semakin tinggi return on equity yang dihasilkan perusahaan, akan semakin tinggi harga saham perusahaan tersebut. Laba bersih setelah pajak adalah laba bersih dari kegiatan operasional setelah dikurangi pajak (Almilia dan Winny, 2005). Total ekuitas pemegang saham adalah modal inti yang dimiliki bank, perhitungan modal inti dilakukan berdasarkan ketentuan kewajiban modal minimum yang berlaku (Almilia dan Winny, 2005). Return on equity diklasifikasikan berdasarkan matriks kriteria peringkat komponen return on equity (BI, 2004 : 253). 1) Peringkat 1
: ROE > 15%
2) Peringkat 2
: ROE 12,5% - 15%
3) Peringkat 3
: ROE 5% - 12,5%
4) Peringkat 4
: ROE 0% - 5%
5) Peringkat 5
: ROE ≤ 0%
Revenue growth merupakan kenaikan pendapatan perusahaan dari tahun sebelumnya ke tahun berikutnya. Peningkatan pendapatan biasanya merupakan sinyal bagi perusahaan untuk dapat tumbuh dan berkembang (Chen et al., 2005). Semakin meningkat pendapatan perusahaan dari tahun ke tahun, semakin baik pula kinerja keuangan suatu perusahaan. Revenue Growth dapat dihitung dengan rumus (Chen et al., 2005): Revenue Growth (RG) =
–1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
Pendapatan adalah inflow of assets ke dalam perusahaan sebagai akibat penjualan barang dan jasa (Tuanakotta, 2000:153). Pendapatan terbagi menjadi dua jenis yaitu pendapatan operasional dan pendapatan non operasional (Kusnadi, 2000:19). Klasifikasi data dilakukan dengan membagi angka yang dihasilkan dari histogram. Histogram merupakan tampilan bentuk grafis untuk menunjukkan kelas interval dan distribusi data secara visual atau seberapa sering suatu nilai yang berbeda itu terjadi dalam suatu kumpulan data (Cooper dan William, 1995). Berdasarkan histogram, peneliti dapat mengklasifikasi data variabel revenue growth sebagai berikut: Menurun (-1,00 – 0,00)
:1
Meningkat (0,00 – 1,00)
:2
Meningkat sedang (1,00 – 2,00)
:3
Meningkat tinggi (2,00 – 3,00)
:4
B. Hubungan Antara Intellectual Capital Dengan Kinerja Keuangan Perusahaan Pendekatan legitimacy theory menyatakan bahwa organisasi secara berkelanjutan mencari cara untuk menjamin operasi mereka dalam batas dan norma yang berlaku di masyarakat (Deegan, 2004). Perusahaan lebih cenderung untuk melaporkan intellectual capital jika mereka memiliki kebutuhan khusus untuk melakukan hal tersebut (Ulum, 2009). Hal ini mungkin terjadi ketika perusahaan menemukan bahwa perusahaan tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
tidak mampu melegitimasi status perusahaan berdasarkan tangible assets yang umumnya dikenal sebagai simbol kesuksesan perusahaan. Sejak tahun 1990-an, perhatian terhadap praktik pengelolaan aset tidak berwujud (intangible asset) telah meningkat secara dramatis (Harrison dan Sullivan, 2000). Salah satu pendekatan yang digunakan dalam penilaian dan pengukuran intangible asset tersebut adalah intellectual capital (IC) yang telah menjadi fokus perhatian dalam berbagai bidang, baik manajemen, teknologi informasi, sosiologi, maupun akuntansi (Petty dan Guthrie, 2000; Sullivan dan Sullivan, 2000). Salah satu hal yang menarik perhatian baik akademisi maupun praktisi adalah hal yang terkait dengan kegunaan IC sebagai salah satu instrumen untuk menentukan kinerja keuangan perusahaan (Edvinnson dan Malone, 1997). Beberapa penulis menyatakan bahwa manajemen dan sistem pelaporan yang telah mapan selama ini secara berkelanjutan kehilangan relevansi karena tidak mampu menyajikan informasi yang esensial bagi pihak eksekutif untuk mengelola proses yang berbasis pengetahuan (knowledge-based processes) dan intangible resources (Ulum, 2009). Meskipun PSAK No. 19 (revisi 2000) yang secara implisit menyinggung tentang IC telah mulai diperkenalkan sejak tahun 2000, namun dalam dunia praktik IC masih belum dikenal secara luas di Indonesia (Abidin, 2000). Menurut Abidin (2000), perusahaan-perusahaan di Indonesia cenderung menggunakan conventional based dalam membangun bisnis, sehingga produk yang dihasilkan masih miskin kandungan teknologi. Selain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24
itu, perusahaan-perusahaan tersebut belum memberikan perhatian lebih terhadap human capital, structural capital, dan customer capital. Semua ini merupakan elemen pembangun IC perusahaan (Sawarjuwono dan Kadir, 2003). Usaha-usaha telah dilakukan untuk mengestimasi nilai pengetahuan dalam rangka untuk mendapatkan kinerja keuangan perusahaan yang sesungguhnya (Bontis, 2001). Secara umum, diasumsikan bahwa peningkatan dan penggunaan pengetahuan dengan lebih baik akan menyebabkan pengaruh yang bermanfaat bagi kinerja perusahaan. Pengetahuan tersebut dibedakan dalam tiga kategori, yaitu pengetahuan yang berhubungan dengan karyawan yang disebut sebagai human capital, pengetahuan yang berhubungan dengan pelanggan yang disebut dengan customer atau relational capital, dan pengetahuan yang berhubungan hanya dengan perusahaan yang disebut dengan structural atau organisational capital. Ketiga kategori tersebut membentuk suatu Intellectual Capital bagi perusahaan (Ulum, 2009). Tekanan dan tanggung jawab yang meningkat terhadap pemegang saham dan karyawan menyiratkan perhatian kepada penciptaan nilai (value creation) sebagai suatu ukuran baru tentang keberhasilan bisnis. Tujuan akhir adalah untuk meningkatkan kemampuan perusahaan dalam jangka panjang, yang hanya akan dapat dicapai dengan investasi pada sumber daya intelektual dan peningkatan mobilisasi dari potensi internal perusahaan, terutama adalah intangible (Ulum, 2009).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
Penciptaan nilai yang tidak berwujud (intangible value creation) harus mendapatkan perhatian yang cukup karena hal ini memiliki dampak yang sangat besar terhadap kinerja keseluruhan perusahaan. Sekarang ini, nilai diciptakan melalui hubungan yang kompleks antara penawaran dan permintaan, di mana saat ini penawaran jauh lebih besar daripada permintaan (Ulum, 2009). Teori modern mendefinisikan aktivitas bisnis sebagai nilai tambah (value added) dan kekayaan yang jauh lebih kompleks daripada sebelumnya. Penting bagi perusahaan membangun hubungan dengan pelanggan ke tingkatan paling tinggi untuk tujuan penciptaan laba (Ulum, 2009). Salah satu tantangan utama bagi manajemen adalah menciptakan kondisi yang akan membuka peluang generasi sukses nilai intangible (seperti pengetahuan, layanan, pengalaman, keuntungan, kecepatan, kualitas, dan kesan) dan transformasi kepada format tangible (seperti pendapatan, laba, nilai tambah, pangsa pasar, dan nilai pasar). Manajemen penciptaan nilai yang sistematis didasarkan pada anggapan bahwa konsep ini melekat di dalam perusahaan sebagai tujuan akhir bisnis, pada aktivitas hari ke hari, dirangsang, dihargai, diukur, dan dikomunikasikan. Stakeholder
theory
menyatakan
bahwa
manajemen
perusahaan
diharapkan melakukan aktivitas yang dianggap penting oleh stakeholder dan melaporkan kembali aktivitas-aktivitas tersebut pada stakeholder (Laksana, 2013). Stakeholder memiliki hak untuk mendapatkan informasi tentang aktivitas organisasi. Salah satu informasi yang harus didapatkan oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26
stakeholder adalah informasi mengenai intellectual capital. Pengelolaan yang baik atas seluruh potensi yang dimiliki perusahaan akan menciptakan value added bagi perusahaan (Laksana, 2013). Intellectual capital diyakini dapat berperan penting dalam peningkatan kinerja keuangan perusahaan maupun kinerja perusahaan.
C. Penelitian Terdahulu Penelitian ini berfokus pada hubungan antara intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan. Soetedjo dan Mursida (2014) melakukan penelitian mengenai pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja keuangan perusahaan perbankan. Penelitian ini menemukan dalam intellectual capital yang terdiri atas tiga komponen, yaitu human capital, structural capital, dan customer capital secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Return on Aset (ROA), sebagai indikator dari kinerja keuangan perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan intellectual capital dalam suatu perusahaan, terutama pada perusahaan perbankan cukup mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan. Semakin baik perusahaan mampu mengelola intellectual capital yang mereka miliki, maka akan semakin besar pula nilai Return on Aset (ROA) yang dihasilkan oleh perusahaan. Gani dan Nugrahanti (2015) meneliti pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja perusahaan. Hasil penelitian ini adalah dari ketiga indikator IC (VAIC), indikator value added capital employed (VACA) yang paling dominan membentuk variabel IC (VAIC) dalam perusahaan manufaktur. Hal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
ini membuktikan bahwa memang dalam perusahaan manufaktur komponen capital employed-lah yang menjadi fokus perhatian dalam proses dan kegiatan produksi. Selain itu hal ini menunjukkan perbedaan industri yang diteliti akan menghasilkan hasil yang berbeda khususnya indikator yang lebih dominan dalam membentuk IC (VAIC). Kamath (2015) melakukan penelitian mengenai pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja keuangan dan nilai pasar perusahaan di India. Hasil penelitian ini adalah profitabilitas, produktifitas, dan penilaian pasar dipengaruhi oleh efisiensi IC secara keseluruhan. Namun, dampak dari komponen individu dipandang bervariasi pada kinerja keuangan dan nilai pasar. Raharjanti (2015) melakukan penelitian mengenai hubungan dan pengaruh intellectual capital terhadap kinerja perusahaan sektor keuangan di Indonesia. Hasil penelitian ini adalah analisis menunjukkan bahwa intellectual capital dan komponennya berhubungan dan berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja perusahaan sektor keuangan. Komponen intellectual capital HCE dan CEE berpengaruh positif terhadap kinerja sedangkan SCE berpengaruh negatif terhadap kinerja. Widyaningrum (2014) melakukan penelitian mengenai pengaruh audit internal, Intellectual Capital, dan Good Corporate Governance terhadap kinerja keuangan di perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2011-2013. Hasil penelitian ini adalah apabila ketiga variabel ini secara simultan yaitu audit internal, intellectual capital, dan good corporate
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
governance,
tidak
memengaruhi
kinerja
keuangan.
Hal
ini
bisa
mengindikasikan bahwa ketiga variabel tersebut belum mampu membantu meningkatkan kinerja keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI selama tahun 2011-2013. Wulandari (2015) melakukan analisis pengaruh Intellectual Capital terhadap produktivitas Bank Umum Syariah. Hasil penelitian ini adalah intellectual capital berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas bank umum syariah. Hal ini menunjukkan bahwa bank umum syariah telah mengelola intellectual capital yang dimilikinya dengan baik sehingga berperan penting dalam pembentukan nilai tambah dan berkontribusi pada peningkatan produktivitas bank umum syariah di Indonesia.
D. Kerangka Pemikiran Penelitian ini ingin meneliti hubungan antara intellectual capital dengan kinerja perusahaan. Penelitian ini meneliti hubungan antara variabel sehingga tidak ada perumusan hipotesis dikarenakan kesimpulan yang akan ditarik hanya terbatas pada populasi sasaran. Penelitian ini melihat hubungan antara intellectual capital dengan kinerja keuangan perusahaan, sehingga kerangka konseptual dalam penelitian ini seperti digambarkan sebagai berikut:
Intellectual Capital (VAICTM)
Kinerja Keuangan Perusahaan (RG, ROE)
Gambar 2.1: Gambar Kerangka Pemikiran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah studi empiris pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian empiris merupakan studi yang dilakukan
berdasarkan
data-data
eksperimental
hasil
pengamatan,
pengalaman, uji coba, lebih untuk ilmu pengetahuan dan penelitian. Studi empiris pada penelitian ini menggunakan perusahaan-perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menganalisis matematika dan statistika untuk menggambarkan, menjelaskan, dan membuat prediksi berdasarkan datadata sekunder yang telah didokumentasikan.
B. Populasi Sasaran Populasi sasaran pada penelitian ini menggunakan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014. Kriteria populasi sasaran yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan perbankan yang secara konsisten terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2010-2014. 2. Perusahaan perbankan yang konsisten mempublikasikan laporan tahunan (annual report) pada tahun 2010-2014. 3. Perusahaan perbankan yang mengalami laba selama periode 2010-2014.
29
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
C. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi. Teknik
dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan,
mencatat dan menghitung data-data yang berhubungan dengan penelitian. Selain itu juga menggunakan studi pustaka dengan mengumpulkan data, artikel, jurnal, maupun sumber tertulis lain yang berkaitan dengan variabel penelitian.
D. Definisi Operasional Variabel Analisis data pada penelitian ini menggunakan variabel intellectual capital dan kinerja keuangan perusahaan. Definisi dari kedua variabel tersebut secara rinci dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Intellectual Capital Intellectual capital adalah jumlah semua orang di perusahaan yang memberikan keunggulan kompetitif di pasar berupa pengetahuan intelektual, informasi, kekayaan intelektual, dan pengalaman yang dapat dimanfaatkan untuk menciptakan kekayaan (Stewart, 1997). Intellectual capital diukur dengan value added tiga komponennya yaitu human capital, structural capital, dan capital employed. 2. Kinerja Keuangan Perusahaan Kinerja keuangan perusahaan adalah penentuan ukuran-ukuran tertentu yang dapat mengukur keberhasilan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba (Sudiyatno dan Suroso, 2010). Kinerja keuangan dalam penelitian ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
diukur dengan informasi keuangan berupa return on equity dan revenue growth.
E. Teknik Analisis Data Dalam penelitian ini, perlu dilakukan langkah-langkah pengolahan data. Berikut ini adalah langkah-langkah pengolahan data: 1. Mengumpulkan data Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014. Mengumpulkan data untuk menghitung intellectual capital (proksi VAICTM) yaitu laba operasi, beban karyawan, depresiasi, amortisasi, ekuitas, dan laba bersih. Mengumpulkan data untuk menghitung kinerja keuangan perusahaan (proksi revenue growth dan return on equity) yaitu pendapatan, laba bersih setelah pajak dan total ekuitas pemegang saham. 2. Menghitung Intellectual Capital dan Kinerja Keuangan Perusahaan a. Menghitung Intellectual Capital Pengukuran Intellectual capital dalam penelitian ini menggunakan metode
value
added
intellectual
coefficient
(VAICTM)
yang
dikembangkan oleh Pulic pada tahun 1997. Keunggulan metode VAICTM adalah karena data yang dibutuhkan relatif mudah diperoleh dari berbagai sumber dan jenis perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32
Formulasi dan tahapan perhitungan VAICTM adalah sebagai berikut: 1) Menghitung Value Added (VA). Value added adalah indikator paling objektif untuk menilai keberhasilan bisnis dan menunjukkan kemampuan perusahaan dalam penciptaan nilai value creation). Value added dihitung sebagai selisih antara output dan input (Pulic, 1999). VA = OUT – IN Keterangan: OUT
= Output: total penjualan dan pendapatan lain.
IN
= Input: beban penjualan dan biaya lain-lain (selain beban karyawan).
Value added (VA) juga dapat dihitung dari akun-akun perusahaan sebagai berikut: VA = OP + EC + D + A Keterangan: OP = operating profit (laba operasi) EC = employee costs (beban karyawan) D = depreciation (depresiasi) A = amortisation (amortisasi) 2) Menghitung Value Added Capital Employed (VACA). VACA adalah indikator untuk VA yang diciptakan oleh satu unit dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
physical capital. Rasio ini menunjukkan kontribusi yang dibuat oleh setiap unit dari CE terhadap value added organisasi. VACA = VA/CE Keterangan: VACA
= Value Added Capital Employed: rasio dari VA terhadap CE
VA
= Value Added
CE
= Capital Employed: dana yang tersedia (ekuitas, laba bersih)
3) Menghitung Value Added Human Capital (VAHU). VAHU menunjukkan berapa banyak VA yang dapat dihasilkan dengan dana yang dikeluarkan untuk tenaga kerja. Rasio ini menunjukkan kontribusi yang dibuat oleh setiap rupiah yang diinvestasikan dalam HC terhadap value added organisasi. VAHU = VA/HC Keterangan: VAHU
= Value Added Human Capital: rasio dari VA terhadap HC.
VA
= Value Added
HC
= Human Capital: beban karyawan.
4) Menghitung Structural Capital Value Added (STVA). Rasio ini mengukur jumlah SC yang dibutuhkan untuk menghasilkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
satu rupiah dari VA dan merupakan indikasi bagaimana keberhasilan SC dalam penciptaan nilai. STVA = SC/VA
Keterangan: STVA
= Structural Capital Value Added: rasio dari SC terhadap VA.
SC
= Structural Capital: VA – HC
VA
= value added
5) Menghitung Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM). VAICTM mengindikasikan kemampuan intelektual organisasi yang dapat juga dianggap sebagai BPI (Business Performance Indicator). VAICTM merupakan penjumlahan dari 3 komponen sebelumnya, yaitu: VACA, VAHU, dan STVA. VAICTM = VACA + VAHU + STVA b. Menghitung Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Proksi Return On Equity Return on equity dapat dihitung dengan rumus: Return On Equity (ROE) = c. Menghitung Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Proksi Revenue Growth Revenue Growth dapat dihitung dengan rumus: Revenue Growth (RG) =
–1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35
3. Melakukan Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis dan skewness (kemencengan distribusi). (Ghozali, 2011) 4. Mengklasifikasi Data Penelitian ini menggunakan analisis statistik non-parametrik. Statistik non-parametrik adalah statistik bebas sebaran (tidak mensyaratkan bentuk sebaran parameter populasi, baik normal atau tidak). Selain itu, statistik non-parametrik biasanya menggunakan skala pengukuran sosial, yakni nominal dan ordinal yang umumnya tidak terdistribusi normal. Metode untuk mengklasifikasikan data menggunakan metode seriaton secara kelompok. Metode ini digunakan untuk menyusun data dalam kelompokkelompok berdasarkan kelas interval tertentu sehingga dapat diperoleh secara tepat data yang terkecil dan yang terbesar dan mengelompokkan data menjadi beberapa bagian menjadi 2 bagian atau lebih (Boedijoewono, 2012: 35-36). a. Mengklasifikasikan Data Value Added Intellectual Coefficient (Proksi Intellectual Capital) Ukuran data VAICTM
berskala
rasio, pada pengklasifikasian ini
ukuran data value added intellectual coefficient diubah menjadi skala ordinal. Skala ordinal mencakup ciri-ciri skala nominal ditambah suatu urutan (Cooper dan William, 1995). Semakin tinggi angka VAIC TM
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
berarti semakin tinggi perolehan intellectual capital dalam perusahaan, sebaliknya semakin rendah angka VAICTM berarti semakin rendah perolehan intellectual capital dalam perusahaan. Kamath (2007) mengelompokkan kinerja bank berdasarkan IC ke dalam empat kategori, VAICTM dijadikan dasar untuk mengelompokkan bank, yaitu: 1. Bad performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient di bawah 2,5; 2. Common performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient antara 2,5 dan 4; 3. Good performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient antara 4 dan 5; 4. Top performers, untuk bank dengan nilai value added intellectual coefficient di atas 5. b.
Mengklasifikasikan Data Return On Equity (Proksi Kinerja Keuangan Perusahaan) Ukuran data return on equity berskala rasio, pada pengklasifikasian ini ukuran data return on equity diubah menjadi skala ordinal. Skala ordinal mencakup ciri-ciri skala nominal ditambah suatu urutan (Cooper dan William, 1995). Pada penelitian ini, return on equity diklasifikasikan berdasarkan matriks kriteria peringkat komponen return on equity (BI, 2004 : 253).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
Peringkat 1
: ROE > 15%
Peringkat 2
: ROE 12,5% - 15%
Peringkat 3
: ROE 5% - 12,5%
Peringkat 4
: ROE 0% - 5%
Peringkat 5
: ROE ≤ 0%
Ketentuan peringkat di atas menjelaskan bahwa semakin tinggi angka return on equity, maka semakin kecil peringkat yang diberikan. Sebaliknya, semakin rendah angka return on equity, maka semakin besar peringkat yang diberikan (skala peringkat 1-5). c. Mengklasifikasikan Data Revenue Growth (Proksi Kinerja Keuangan Perusahaan) Ukuran data revenue growth berskala rasio, pada pengklasifikasian ini ukuran data revenue growth diubah menjadi skala nominal. Skala nominal dinyatakan dalam bentuk kategori yang menunjukkan bahwa posisi data sama derajatnya (Wuri, 2012). Semakin tinggi (positif) angka revenue growth berarti semakin tinggi tingkat pertumbuhan pendapatan suatu perusahaan, sebaliknya semakin rendah (negatif) angka revenue growth berarti semakin rendah tingkat pendapatan suatu perusahaan. Berdasarkan hal tersebut, peneliti mengklasifikasikan data revenue growth menjadi 4 kategori tingkatan yaitu menurun, meningkat, meningkat sedang, dan meningkat tinggi. Belum ada teori yang mendasari dan menjelaskan klasifikasi data untuk variabel revenue growth, sehingga penelitian ini menggunakan kelas interval
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
sebagai acuan pengklasifikasian (Boedijoewono, 2012: 42). Klasifikasi data dilakukan dengan membagi angka yang dihasilkan dari histogram. Histogram merupakan tampilan bentuk grafis untuk menunjukkan kelas interval dan distribusi data secara visual atau seberapa sering suatu nilai yang berbeda itu terjadi dalam suatu kumpulan data (Cooper dan William, 1995). Berdasarkan histogram, peneliti dapat mengklasifikasi data variabel revenue growth sebagai berikut: Menurun (-1,00 – 0,00)
:1
Meningkat (0,00 – 1,00)
:2
Meningkat sedang (1,00 – 2,00)
:3
Meningkat tinggi (2,00 – 3,00)
:4
5. Melakukan Analisis Tabulasi Silang (Crosstabs) Analisis tabulasi silang (crosstabs) menyajikan data dalam bentuk tabulasi yang meliputi baris dan kolom dan data untuk penyajian crosstabs adalah data berskala nominal, ordinal atau kategori (Ghozali, 2011). 6. Menarik Kesimpulan Kesimpulan pada penelitian ini adalah hasil analisis pada tabel tabulasi silang (crosstab) antara variabel dengan melihat kekuatan hubungan dan arah hubungan berdasarkan nilai Contigency coefficient. Contigency coefficient mengakomodasikan data pada hampir setiap bentuk menceng atau normal, diskret atau kontinu, dan nominal atau ordinal (Cooper dan William, 1995). Adapun langkah-langkah untuk menarik kesimpulan adalah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
a. Menguji tingkat signifikan Penelitian ini akan menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Menguji tingkat signifikan dengan melihat nilai approximate significance. Approximate significance menunjukkan probabilitas
atau peluang kesalahan.
Jika nilai
approximate significance > 0,05, maka tidak terdapat hubungan antara kedua variabel. Sebaliknya, jika nilai approximate significance < 0,05, maka terdapat hubungan antara kedua variabel. Berdasarkan hal tersebut, analisis data akan dilanjutkan dengan menguji kekuatan dan arah hubungan. b. Menguji kekuatan hubungan dan arah hubungan Menguji kekuatan hubungan, maka kriteria pengujiannya adalah sebagai berikut (Sugiyono, 2012: 163): Tabel 3.1 Kriteria Pengujian Kekuatan Hubungan antara Variabel (Berdasarkan nilai Koefisien Korelasi Contigency Coefficient) Nilai Contigency Coefficient (+ dan -) 0,00 – 0,199
Tingkat Hubungan
0,20 – 0,399
Lemah
0,40 – 0,599
Sedang
0,60 – 0,799
Kuat
0,80 – 1,00
Sangat Kuat
Sangat Lemah
Jika koefisien korelasi positif, maka kedua variabel mempunyai hubungan positif atau searah. Hal ini berarti nilai variabel X tinggi, maka nilai variabel Y akan tinggi pula. Sebaliknya, jika koefisien
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
korelasi negatif, maka kedua variabel mempunyai hubungan negatif atau terbalik. Hal ini berarti nilai variabel X tinggi, maka nilai variabel Y akan menjadi rendah dan berlaku sebaliknya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Populasi Sasaran Penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu data laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2010-2014. Subjek penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di PT Bursa Efek Indonesia. Objek penelitian ini adalah laporan keuangan yang diungkapkan oleh perusahaan perbankan yang dapat diunduh di website resmi PT Bursa Efek Indonesia tersebut. Populasi sasaran pada penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010, 2011, 2012, 2013, dan 2014. Kriteria populasi sasaran dapat dijelaskan dengan tabel berikut: Tabel 4.1 Kriteria Pemilihan Populasi Sasaran Kriteria Pemilihan Populasi Sasaran Perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014 Perusahaan perbankan yang tidak konsisten mempublikasikan laporan tahunan pada tahun 20102014 Perusahaan perbankan yang mengalami kerugian selama periode 2010-2014 Jumlah populasi sasaran
Jumlah 42 (8) (4) 30
Berdasarkan kriteria yang ditentukan penulis, terdapat 30 perusahaan perbankan yang memiliki data sesuai dengan kebutuhan penelitian. Kode dan nama perusahaan yang menjadi populasi sasaran penelitian dapat dilihat pada tabel berikut:
41
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42
Tabel 4.2 Populasi Sasaran Perusahaan Perbankan yang terdaftar di BEI Tahun 2010-2014 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Nama Emiten Bank Artha Graha Internasional Tbk Bank Bukopin Tbk Bank Bumi Arta Tbk Bank Capital Indonesia Tbk Bank Central Asia Tbk Bank CIMB Niaga Tbk Bank Danamon Indonesia Tbk Bank Mandiri (Persero) Tbk Bank Mega Tbk Bank Negara Indonesia Tbk Bank Nusantara Parahyangan Tbk Bank OCBC NISP Tbk Bank of India Indonesia Tbk Bank Pan Indonesia Tbk BPD Jabar dan Banten Tbk Bank Permata Tbk Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Bank BRI Agroniaga Tbk Bank Sinarmas Tbk Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk Bank Victoria Internasional Tbk Bank Windu Kentjana Internasional Tbk Bank Maspion Indonesia Tbk Bank Mayapada Internasional Tbk Bank Maybank Indonesia Tbk Bank Mestika Dharma Tbk Bank Nationalnobu Tbk Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk Bank Harda Internasional
Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
B. Profil Perusahaan Tabel-tabel di bawah ini merupakan profil perusahaan perbankan yang menjadi populasi sasaran pada penelitian ini. PT Bank Artha Graha Internasional Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Artha Graha Internasional Tbk INPC Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
[email protected] (021) 515-2168 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Bukopin Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Bukopin Tbk BBKP Jl. M. T. Haryono kav. 50-51 Jakarta 12770
[email protected] (021) 798-8266 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Bumi Arta Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Bumi Arta Tbk BNBA Jl. Wahid Hasyim No. 234-236 Jakarta 10250
[email protected] (021) 230-0455 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
PT Bank Capital Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Capital Indonesia Tbk BACA Sona Topas Tower 16th Fl, Jl. Jend. Sudirman kav. 26 Jakarta 12920
[email protected] (021) 250-6768 Bergerak Dalam Bidang Usaha Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Central Asia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Central Asia Tbk BBCA Jl. M. H. Thamrin No. 1 Jakarta 10310
[email protected] (021) 23588000 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank CIMB Niaga Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank CIMB Niaga Tbk BNGA Graha Niaga Lt. 15 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58 Jakarta 12190
[email protected] (021) 250-5151, 250-5252 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
PT Bank Danamon Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Danamon Indonesia Tbk BDMN Menara Bank Danamon Lt. 7, Jl. Prof. DR. Satrio Kav. E4/6, Mega Kuningan, Jakarta
[email protected] (021) 5799-1001003 (H) Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Mandiri (Persero) Tbk BMRI Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta 12190 (021) 526-5045, 526-5095 (Hunting) Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Mega Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Mega Tbk MEGA Jl. Kapten Tendean No. 12-14A Jakarta 12970 (021) 7917-5000 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
PT Bank Negara Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Negara Indonesia Tbk BBNI Gedung BNI Lantai 24 Jl. Jend. Sudirman Kav.1 Jakarta 10220
[email protected] (021) 251-1946, 5728387 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Nusantara Parahyangan Tbk BBNP Jl. Ir. H. Juanda No. 95 Bandung 40132
[email protected] (022) 82560100 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank OCBC NISP Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank OCBC NISP Tbk NISP Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 25 Jakarta 12940
[email protected] (021) 2553-3888 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
PT Bank of India Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank of India Indonesia Tbk BSWD Jl. H. Samanhudi No.37 Jakarta Pusat
[email protected] (021) 3500007 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Pan Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Pan Indonesia Tbk PNBN Panin Bank Center Jl. Jend. Sudirman – Senayan, Jakarta 10270
[email protected] (021) 2700524 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Pembangunan Jawa Barat dan Banten Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Pembangunan Jawa Barat dan Banten Tbk BJBR Jl. Naripan No 12-14, bandung 40111, Jawa Barat
[email protected] (022) 423-4868 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48
PT Bank Permata Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Permata Tbk BNLI Gedung World Trade Center II, Jl. Jend. Sudirman Kav. 29-31, Jakarta 12920 (021) 523-7788 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Rakyat Indonesia Tbk BBRI Jl. Jend. Sudirman No. 44-46 Tromol Pos 1094/1000 Jakarta 10210
[email protected] ;
[email protected] (021) 5751966 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk Nama Kode Alamat Kantor
Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk AGRO Gedung BRI AGRO Jl. Warung Jati Barat No. 139 (d/h Jl. Mampang Prapatan Raya No. 139A) Jaksel 12740
[email protected] (021) 7919-9980 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
PT Bank Sinarmas Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Sinarmas Tbk BSIM Sinar Mas Land Plaza – Menara 1 Lantai 8 I MH. Thamrin No. 51 Jakarta 10350
[email protected] (021) 3199-0101 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Tabungan Negara Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Tabungan Negara Tbk BBTN Jl. Gajah Mada No. 1, Jakarta 10130
[email protected] (021) 6336733 Bergerak Dalam Bidang Usaha Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Victoria Internasional Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Victoria Internasional Tbk BVIC Jl. Asia Afrika Lot. 19, Jakarta Pusat 10270
[email protected] (021) 7278-1800 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
PT Bank Windu Kentjana Internasional Tbk Nama Kode Alamat Kantor
Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Windu Kentjana Internasional Tbk MCOR Equity Tower Lt. 9 Sentral Complex Building District, Lot 9 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta
[email protected] (021) 5140-1707 Bergerak Dalam Bidang Usaha Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Maspion Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Maspion Indonesia Tbk BMAS Jl. Basuki Rahmat No. 50-54, Surabaya
[email protected] (021) 5356123 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Mayapada Internasional Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Mayapada Internasional Tbk MAYA Mayapada Tower Lt. 1 Jl. Jend. Sudirman Kav.28 Jakarta
[email protected] (021) 5212-288 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
PT Bank Internasional Indonesia Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Bank Internasional Tbk BNII Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta 10270
[email protected] (021) 2922-8888 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Mestika Dharma Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Mestika Dharma Tbk BBMD Jl. H. Zainul Arifin No. 118, Medan
[email protected] (061) 4525800 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Nationalnobu Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Nationalnobu Tbk NOBU Plaza Semanggi Lt. UG Jl. Jend. Sudirman Kav. 50 Jakarta 12930
[email protected] (021) 2553-5128 Jasa Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52
PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk SDRA Jl. Diponegoro No. 28 Bandung – Jawa Barat 40115
[email protected] (022) 8783-1900 Perbankan FINANCE BANK
PT Bank Harda Internasional Tbk Nama Kode Alamat Kantor Alamat Email No. Telepon Bidang Usaha Utama Sektor Sub Sektor
Bank Harda Internasional Tbk BBHI Asean Tower Lt. 2-3 Jl. K. H. Samanhudi No. 10 Jakarta 10710
[email protected] (021) 3841178 Perbankan FINANCE BANK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data 1. Pengumpulan Data Hasil pengumpulan data dalam penelitian ini dapat dilihat pada lampiran skripsi. Lampiran skripsi tersebut diurutkan dalam tabel di bawah ini: Tabel 5.1 Hasil Pengumpulan Data No. Urutan Lampiran Keterangan 1. Lampiran I Populasi sasaran penelitian 2. Lampiran II Penghitungan value added 3. Lampiran III Penghitungan value added capital employed 4. Lampiran IV Penghitungan value added human capital 5. Lampiran V Penghitungan structural capital value added Lampiran VI Penghitungan value added intellectual 6. coefficient 7. Lampiran VII Penghitungan return on equity 8. Lampiran VIII Penghitungan revenue growth Lampiran IX Pengklasifikasian value added intellectual 9. coefficient 10. Lampiran X Pengklasifikasian return on equity 11. Lampiran XI Pengklasifikasian revenue growth 12. Lampiran XII Hasil olah data spss (crosstabs)
53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54
2. Penghitungan Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM), Revenue Growth (RG), dan Employee Productivity (EP) a. Penghitungan Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM) Hasil penghitungan value added intellectual coefficient (VAIC) dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 5.2 Penghitungan Value Added Intellectual Coefficient No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
2010 2,819093 4,169289 4,068213 3,583984 5,224734 4,671312 4,018284 5,532592 4,469826 4,439153 2,871357 3,060097 5,634377 6,786579 4,406921 3,186002 4,29064 3,082186 3,976182 3,649557 3,224121 5,166822 3,083678 3,522383 3,676294 3,193511 7,934677 3,808752 3,536477 4,062064
Sumber: data yang diolah, 2016
Value Added Intellectual Coefficient 2011 2012 2013 2014 2,597848 5,772993 2,80118 2,481204 4,36417 3,591366 4,119649 3,906563 3,790107 4,150284 3,893087 3,725321 3,409246 3,875136 4,046701 3,853625 5,44575 5,137836 5,34297 5,231194 4,934281 4,875585 4,678122 3,665962 3,928698 3,951566 3,695235 3,46575 5,367496 5,331345 5,370989 5,314019 4,059048 4,439723 3,790065 3,971187 4,442809 4,555938 4,915577 5,09016 3,028941 2,986804 2,931 2,840906 3,437121 3,415748 3,514792 3,687197 6,06259 5,594399 6,363861 7,017296 7,04392 6,779431 6,259917 5,195784 4,430768 4,141358 2,096478 3,710343 3,329675 3,186384 3,213718 3,209528 4,679212 4,998446 4,6781 4,582962 3,110395 3,28816 3,151463 3,077891 3,636605 3,845072 3,593567 3,22128 3,810779 4,000441 4,203681 3,941666 3,665878 3,771529 3,784179 3,468145 5,828285 4,620319 4,512041 2,779649 2,954189 3,907485 3,616658 2,319023 2,990426 3,051931 3,132867 2,908829 2,846614 4,567127 4,876809 4,691983 3,128163 3,406454 3,706972 3,235959 7,026525 6,51622 6,122465 5,153931 1,732257 1,393401 2,056265 1,705368 3,73706 3,649274 14,33106 10,17497 3,538633 3,626123 3,018433 2,81176
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
b. Penghitungan Return On Equity Hasil penghitungan return on equity dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 5.3 Penghitungan Return On Equity Return On Equity (%) Kode No. Emiten 2010 2011 2012 1 INPC 0,087998368 0,105626919 0,140248674 2 BBKP 0,595893576 0,736507312 0,827887274 3 BNBA 0,116794265 0,184522062 0,247254283 4 BACA 0,05110995 0,061348218 0,104846347 5 BBCA 5,502669802 7,020268174 7,604757622 6 BNGA 1,650682805 1,970504702 2,635969948 7 BDMN 0,561135473 0,584470716 0,697689016 8 BMRI 0,892456236 1,088218683 1,375167218 9 MEGA 0,59838603 0,58879043 0,755583446 10 BBNI 0,453151348 0,641451331 0,778411069 11 BBNP 0,227965739 0,327220241 0,41021432 12 NISP 0,44162945 0,855052525 0,856675229 13 BSWD 0,202143525 0,276913996 0,316798625 14 PNBN 0,587137392 0,852351724 0,94585192 15 BJBR 0,367243478 0,397139443 0,492272304 16 BNLI 0,686841801 0,791379958 0,820636784 17 BBRI 1,860198424 2,446454367 3,030079171 18 AGRO 0,040886655 0,090811258 0,091281663 19 BSIM 0,139833803 0,124079318 0,221615661 20 BBTN 0,210220772 0,253206156 0,263403641 21 BTPN 7,387695106 12,3601861 16,94250295 22 BVIC 0,260718456 0,286212373 0,311266393 23 MCOR 0,075309832 0,096393816 0,112950752 24 BMAS 0,24756583 0,202961527 0,076773898 25 MAYA 0,165675926 0,368741522 0,566839639 26 BNII 0,135290107 0,196951879 0,35543731 27 BBMD 0,202848207 0,250273588 0,331124711 28 NOBU 0,014108628 0,013678571 0,014050251 29 SDRA 0,258770276 0,388724599 0,513057068 30 BBHI 0,121451191 0,128032876 0,160448934 Sumber: data yang diolah, 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
Tabel 5.3 Penghitungan Return On Equity (Lanjutan) Return on Equity (%) Kode No. Emiten 2013 2014 1 INPC 0,15568677 0,076200983 2 BBKP 0,880626393 0,648989024 3 BNBA 0,243278894 0,224362928 4 BACA 0,110164723 0,116500089 5 BBCA 9,251662948 10,71533702 6 BNGA 2,664681251 1,453763265 7 BDMN 0,704835453 0,454602023 8 BMRI 1,613994297 1,770409921 9 MEGA 0,150717082 0,172101458 10 BBNI 1,000346115 1,195981206 11 BBNP 0,31095969 0,28524723 12 NISP 0,79683156 0,928944739 13 BSWD 0,469443239 0,611565265 14 PNBN 1,018976529 1,072178897 15 BJBR 0,56779932 0,462046729 16 BNLI 1,035217997 0,872862767 17 BBRI 3,462513768 3,932657791 18 AGRO 0,07038149 0,083214236 19 BSIM 0,168561426 0,11034917 20 BBTN 0,295727892 0,211132493 21 BTPN 18,24479051 16,00115576 22 BVIC 0,39611735 0,14805557 23 MCOR 0,132490288 0,089455226 24 BMAS 0,081691732 0,064375458 25 MAYA 0,765901683 0,865696968 26 BNII 0,447009058 0,194339998 27 BBMD 0,376885553 0,28976197 28 NOBU 0,035319827 0,03609559 29 SDRA 0,698058004 0,26494772 30 BBHI 0,079990446 0,055390603 Sumber: data yang diolah, 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57
c. Penghitungan Revenue Growth Hasil penghitungan revenue growth dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 5.4 Penghitungan Revenue Growth Revenue Growth (%) Kode No. Emiten 2010 2011 2012 2013 1 INPC -0,05697 -0,3845 0,003534 1,102875 2 BBKP 0,054887 0,207333 0,102034 0,163307 3 BNBA 0,080669 0,116815 0,121271 0,33079 4 BACA 0,450343 0,211274 0,110856 0,212262 5 BBCA 0,021995 0,134194 0,109586 0,197413 6 BNGA 0,096417 0,234253 0,108949 0,083504 7 BDMN -0,02236 0,177496 0,117711 0,074557 8 BMRI 0,16876 0,25155 0,106958 0,186797 9 MEGA 0,078908 0,291391 0,063915 -0,07585 10 BBNI 0,090822 0,191689 0,10098 0,152207 11 BBNP 0,114374 0,400465 0,210945 0,24563 12 NISP -0,01321 0,268675 0,190574 0,220162 13 BSWD 0,052103 0,08642 0,138608 0,399256 14 PNBN 0,146531 0,26585 0,102953 0,075566 15 BJBR 0,229493 0,202086 0,14618 0,205471 16 BNLI -0,00918 0,288849 0,1799 0,317996 17 BBRI 0,299349 0,075372 0,075265 0,169127 18 AGRO 0,035847 -0,04039 0,018103 0,295144 19 BSIM 0,170343 0,924797 0,255082 -0,30694 20 BBTN 0,165451 0,154792 0,163849 0,229688 21 BTPN 0,501028 0,279592 0,250679 0,184601 22 BVIC 0,330421 -0,07896 0,253702 0,346759 23 MCOR 0,432063 1,833382 0,210012 0,094695 24 BMAS 0,016226 -0,00297 0,196435 0,24914 25 MAYA 0,147303 0,282293 0,268166 0,355262 26 BNII 0,08838 0,195895 0,139476 0,111131 27 BBMD -0,00478 0,074586 0,103209 0,152569 28 NOBU 0,012151 1,978856 1,379521 2,472343 29 SDRA 0,307112 0,326612 0,381221 -0,52477 30 BBHI 0,199271 0,049395 0,008107 -0,00412 Sumber: data yang diolah, 2016
2014 0,144697 0,193382 0,330637 0,437376 0,250461 0,119705 0,085687 0,21514 0,218624 0,22815 0,168251 0,230876 0,556656 0,211726 0,089343 0,29394 0,243945 0,354157 0,712821 0,186656 -0,12961 0,335969 0,351441 0,201241 0,550113 0,191276 0,030336 1,328836 0,060318 0,334616
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
3. Statistik Deskriptif Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan program IBM SPSS Statistics 20. Hasil pengujian statistik deskriptif variabel intellectual capital dengan proksi value added intellectual coefficient, dan kinerja keuangan dengan proksi revenue growth dan return on equity dapat dijabarkan sebagai berikut: a. Statistik Deskriptif Value Added Intellectual Coefficient Tabel berikut ini merupakan hasil statistik deskriptif variabel value added intellectual coefficient. Tabel 5.5 Statistik Deskriptif Value Added Intellectual Coefficient Value Added Intellectual Coefficient N Valid 150 Missing 0 12,94 Range 1,39 Minimum 14,33 Maximum Sumber: data yang diolah, 2016
Berdasarkan tabel 5.5 terdapat 150 data valid dan tidak ada data missing. Data missing 0 menjelaskan tidak ada nilai atau data yang hilang. Range, perbedaan jarak antara nilai maksimum dan minimum, sebesar 12,94. Hal ini menunjukkan bahwa value added intellectual coefficient memiliki sebaran data yang luas. Berdasarkan tabel 5.5, angka value added intellectual coefficient yang terendah adalah 1,39. Angka value added intellectual coefficient tersebut diperoleh oleh Bank Nationalnobu pada tahun 2012. Angka value added intellectual coefficient yang tertinggi adalah 14,33. Value
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
added intellectual coefficient tersebut diperoleh Bank Woori Saudara Indonesia Tbk pada tahun 2013. Klasifikasi untuk value added intellectual coefficient berdasarkan Studi Kamath (2007). Kamath (2007) mengelompokkan kinerja bank berdasarkan intellectual capital ke dalam empat kategori, menjadi: Bad Performers
:1
Common Performers
:2
Good Performers
:3
Top Performers
:4
Berdasarkan kriteria tersebut, Kamath (2007) mengklasifikasi value added intellectual coefficient sebagai berikut: 0,00 - ≤ 2,50
: Bad Performers
> 2,50 – ≤ 4,00
: Common Performers
> 4,00 - ≤ 5,00
: Good Performers
> 5,00
: Top Performers
Hasil pengklasifikasian value added intellectual coefficient dapat dilihat pada lampiran IX. Berikut ini adalah tabel value added intellectual coefficient setelah diklasifikasikan. Tabel 5.6 Tabel Value Added Intellectual Coefficient
Bad Performers Common Performers Good Performers Top Performers Total
Frequency 7 78 33 32 150
Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Percent 4,7 52,7 22 21,3 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60
Berdasarkan tabel 5.6, sebanyak 7 perusahaan atau 4,7% dari keseluruhan perusahaan mempunyai value added intellectual coefficient yang dikategorikan bad performers. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi bad performers adalah perusahaan Bank Nationalnobu Tbk tahun 2012 sebesar 1,39. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi bad performers adalah perusahaan Bank Artha Graha Tbk tahun 2014 sebesar 2,48. Sebanyak 78 perusahaan atau 52,7% dari keseluruhan perusahaan mempunyai value added intellectual coefficient yang dikategorikan common performers. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi common performers adalah perusahaan Bank Artha Graha Tbk tahun 2011. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi common performers adalah perusahaan Bank Bumi Arta Tbk tahun 2013 sebesar 3,89. Sebanyak 33 perusahaan atau 22% dari keseluruhan perusahaan mempunyai value added intellectual coefficient yang dikategorikan good performers. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi good performers adalah perusahaan Bank Bukopin Tbk tahun 2014 sebesar 3,91. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi good performers adalah perusahaan Bank Rakyat Indonesia Tbk tahun 2011 sebesar 4,67810.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61
Sebanyak 32 perusahaan atau 21,3% dari keseluruhan perusahaan mempunyai value added intellectual coefficient yang dikategorikan top performers. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi top performers adalah perusahaan Bank CIMB Niaga tahun 2013 sebesar 4,67812. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi top performers adalah perusahaan Bank Woori Saudara Indonesia Tbk tahun 2013 sebesar 14,33. b. Statistik Deskriptif Return On Equity Tabel berikut ini merupakan hasil statistik deskriptif return on equity (proksi kinerja keuangan perusahaan). Tabel 5.7 Statistik Deskriptif Return On Equity
N
Return On Equity Valid Missing
Range Minimum Maximum
150 0 18,23 0,01 18,24
Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Berdasarkan tabel 5.7, terdapat 150 data valid dan tidak ada data missing. Data missing 0 menjelaskan tidak ada nilai atau data yang hilang. Range, perbedaan jarak antara nilai maksimum dan minimum, sebesar 18,23. Hal ini menunjukkan bahwa return on equity memiliki sebaran data yang luas. Berdasarkan tabel 5.7, return on equity yang terendah adalah 0,01. Angka return on equity tersebut diperoleh oleh Bank
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62
Nationalnobu Tbk pada tahun 2012. Return on equity yang tertinggi adalah 18,24. Angka return on equity tersebut diperoleh oleh Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk pada tahun 2013. Pada
penelitian
ini,
return
on
equity
diklasifikasikan
berdasarkan matriks kriteria peringkat komponen return on equity (BI, 2004 : 253). Peringkat 1
: ROE > 15%
Peringkat 2
: ROE 12,5% - 15%
Peringkat 3
: ROE 5% - 12,5%
Peringkat 4
: ROE 0% - 5%
Peringkat 5
: ROE ≤ 0%
Hasil pengklasifikasian return on equity dapat dilihat pada lampiran X. Berikut ini adalah tabel return on equity setelah diklasifikasikan. Tabel 5.8 Tabel Return On Equity Frequency Percent Peringkat 1 115 76,7 Peringkat 2 6 4 Peringkat 3 23 15,3 Peringkat 4 6 4 Peringkat 5 0 0 Total 150 100 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Klasifikasi return on equity pada penelitian ini berdasarkan peraturan Bank Indonesia No. 6/23/DPNP tahun 2004 yang membagi kategori return on equity berdasarkan 5 peringkat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63
Berdasarkan tabel 5.8, sebanyak 115 perusahaan atau 76,7% dari keseluruhan perusahaan adalah return on equity peringkat 1. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi peringkat 1 adalah perusahaan Bank Artha Graha Tbk tahun 2012 sebesar 0,1402. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi peringkat 1 adalah perusahaan Bank Tabungan Pensiunan Nasional tahun 2013 sebesar 18,2448. Sebanyak 6 perusahaan atau 4% dari keseluruhan perusahaan adalah return on equity peringkat 2. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi peringkat 2 adalah perusahaan Bank Harda Internasional Tbk tahun 2010 sebesar 0,1215. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi peringkat 2 adalah perusahaan Bank Sinarmas Tbk tahun 2010 sebesar 0,1398. Sebanyak 23 perusahaan atau 15,3% dari keseluruhan perusahaan adalah return on equity peringkat 3. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi peringkat 3 adalah perusahaan Bank Capital Indonesia Tbk tahun 2010 sebesar 0,0511. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi peringkat 3 adalah perusahaan Bank Bumi Arta Tbk tahun 2010 sebesar 0,1168. Sebanyak 6 perusahaan atau 4% dari keseluruhan perusahaan adalah return on equity peringkat 4. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi peringkat 4 adalah perusahaan Bank Nationalnobu Tbk tahun 2011 sebesar 0,0137. Perusahaan yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64
memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi peringkat 4 adalah perusahaan Bank BRI Agroniaga Tbk tahun sebesar 0,0409. Sebanyak 0 perusahaan atau 0% dari keseluruhan perusahaan adalah return on equity peringkat 5. c. Statistik Deskriptif Revenue growth Tabel berikut ini merupakan hasil pengujian statistik deskriptif variabel revenue growth. Tabel 5.9 Statistik Deskriptif Revenue growth N
Revenue Growth Valid Missing
Range Minimum Maximum
150 0 3 -0,52 2,47
Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Berdasarkan tabel 5.9, terdapat 150 data valid dan tidak ada data missing. Data missing 0 menjelaskan tidak ada nilai atau data yang hilang. Range, perbedaan jarak antara nilai maksimum dan minimum, sebesar 3,00. Hal ini menunjukkan bahwa revenue growth memiliki sebaran data yang luas. Berdasarkan tabel 5.9, revenue growth yang terendah adalah 0.52. Angka revenue growth tersebut diperoleh dari Bank Woori Saudara Indonesia Tbk pada tahun 2013. Revenue growth yang tertinggi adalah 2,47. Angka revenue growth tersebut diperoleh dari Bank Nationalnobu Tbk pada tahun 2013.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
Secara visual, revenue growth dapat dijelaskan dengan gambar histogram berikut.
Gambar 5.1: Histogram Revenue growth Sumber: data sekunder yang diolah, 2016 Berdasarkan gambar 5.1, revenue growth sebesar -1,00 – 0,00 terdapat 14 perusahaan. Revenue growth sebesar 0,00 – 1,00 terdapat 75 perusahaan. Revenue growth sebesar 1,00 – 2,00 terdapat 5 perusahaan. Revenue growth sebesar 2,00 – 3,00 terdapat 1 perusahaan. Klasifikasi data dilakukan dengan membagi angka yang dihasilkan dari histogram. Histogram merupakan tampilan bentuk grafis untuk menunjukkan kelas interval dan distribusi data secara visual atau seberapa sering suatu nilai yang berbeda itu terjadi dalam suatu kumpulan data (Cooper dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66
William,
1995).
Berdasarkan
penjelasan
tersebut,
peneliti
mengklasifikasikan revenue growth dengan kategori sebagai berikut. -1,00 - ≤ 0,00
: Menurun
> 0,00 - ≤ 1,00
: Meningkat
> 1,00 - ≤ 2,00
: Meningkat sedang
>2,00
: Meningkat tinggi
Hasil pengklasifikasian revenue growth dapat dilihat pada lampiran XI. Berikut ini adalah tabel revenue growth setelah diklasifikasikan. Tabel 5.10 Tabel Revenue Growth
Menurun Meningkat Meningkat sedang Meningkat tinggi Total
Frequency Percent 14 9,3 130 86,7 5 3,3 1 0,7 150 100
Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Berdasarkan tabel 5.10, sebanyak 14 perusahaan atau 9,3% dari keseluruhan perusahaan mempunyai revenue growth menurun. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi menurun adalah perusahaan Bank Woori Saudara Indonesia Tbk 2013 sebesar -0,525. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi menurun adalah perusahaan Bank Maspion Tbk tahun 2011 sebesar -0,003.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67
Sebanyak 130 perusahaan atau 86,7% dari keseluruhan perusahaan mempunyai revenue growth meningkat. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi meningkat adalah perusahaan Bank Artha Graha Tbk tahun 2012 sebesar 0,004. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi meningkat adalah perusahaan Bank Sinarmas Tbk tahun 2011 sebesar 0,925. Sebanyak 5 perusahaan atau 3,3% dari keseluruhan perusahaan mempunyai revenue growth meningkat sedang. Perusahaan yang memperoleh nilai terendah pada klasifikasi meningkat sedang adalah perusahaan Bank Artha Graha Tbk tahun 2013 sebesar 1,103. Perusahaan yang memperoleh nilai tertinggi pada klasifikasi meningkat sedang adalah perusahaan Bank Nationalnobu Tbk tahun 2011 sebesar 1,979. Sebanyak 1 perusahaan atau 0,7% dari keseluruhan perusahaan
mempunyai
revenue
growth
meningkat
tinggi.
Perusahaan yang memperoleh klasifikasi meningkat tinggi tersebut adalah perusahaan Bank Nationalnobu Tbk tahun 2013 sebesar 2,472.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68
4. Analisis Tabulasi Silang (Crosstab) a. Analisis Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Return On Equity
Tabel 5.11 Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Return On Equity Klasifikasi VAIC
Klasifikasi ROE
Total
Bad performers
Common performers
Good performers
Top performers
Peringkat 1
1
53
30
31
113
Peringkat 2
0
5
0
1
6
Peringkat 3
2
18
3
0
23
Peringkat 4
4
2
0
0
6
Peringkat 5
0
0
0
0
0
7
78
33
32
150
Total Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Keterangan: VAIC : Value Added Intellectual Coefficient ROE : Return On Equity Berdasarkan tabel 5.11, perusahaan yang mempunyai return on equity peringkat 4 dan value added intellectual coefficient dengan kriteria bad performers berjumlah 4 perusahaan. Return on equity peringkat 3 dan value
added
intellectual
coefficient
dengan
kriteria
common
performers berjumlah 18 perusahaan. Return on equity peringkat 2 dan value added intellectual coefficient dengan kriteria good performers berjumlah 0 perusahaan. Return on equity peringkat 1 dan value added intellectual coefficient dengan kriteria top performers berjumlah 30 perusahaan. Kekuatan dan arah hubungan dapat dijelaskan dengan tabel symmentric measures berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69
Tabel 5.12 Tabel Symmentric Measures Value Added Intellectual Coefficient dengan Return On Equity
Contingency Coefficient N of Valid Cases
Value 0,569 150
Approx. Sig. 0,000
Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Penelitian ini menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Tabel 5.12 menunjukkan nilai approximate significance sebesar 0,000 < 0,05 menjelaskan bahwa hubungan kedua variabel adalah signifikan. Approximate significance menunjukkan probabilitas atau peluang kesalahan adalah sebesar 0%, atau dapat diartikan juga sebagai tingkat kesalahan atau tingkat kekeliruan yang ditoleransi oleh peneliti > 5%. Nilai Contingency Coefficient sebesar 0,569. Hal ini berarti kekuatan (strength) hubungan
value added intellectual capital dengan return on equity (proksi kinerja keuangan perusahaan) adalah sedang. Nilai Contingency Coefficient adalah positif. Hal ini berarti arah hubungan kedua variabel
adalah positif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70
b. Analisis Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue Growth Tabel 5.13 Tabulasi Silang Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue growth Klasifikasi VAIC
Klasifikasi Revenue Growth
Total
Bad performers
Common performers
Good performers
Top performers
Menurun
0
10
1
3
14
Meningkat
3
66
32
29
130
Meningkat sedang
3
2
0
0
5
Meningkat tinggi
1
0
0
0
1
7
78
33
32
150
Total Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
Keterangan : VAIC : Value Added Intellectual Coefficient Berdasarkan tabel 5.13, perusahaan yang mempunyai revenue growth menurun dan value added intellectual coefficient dengan kriteria bad performers berjumlah 0 perusahaan. Revenue growth meningkat dan value
added
intellectual
coefficient
dengan
kriteria
common
performers berjumlah 66 perusahaan. Revenue growth meningkat sedang dan value added intellectual coefficient dengan kriteria good performers berjumlah 0 perusahaan. Revenue growth meningkat tinggi dan value added intellectual coefficient dengan kriteria top performers berjumlah 0 perusahaan. Kekuatan dan arah hubungan dapat dijelaskan dengan tabel symmentric measures berikut ini. Tabel 5.14 Tabel Symmentric Measures Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue growth Value Approx. Sig. 0,537 0,000 Contingency Coefficient 150 N of Valid Cases Sumber: data sekunder yang diolah, 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71
Penelitian ini menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Tabel 5.14 menunjukkan nilai approximate significance sebesar 0,000 < 0,05 menjelaskan bahwa hubungan kedua variabel adalah signifikan. Approximate significance menunjukkan probabilitas atau peluang kesalahan adalah sebesar 0%, atau dapat diartikan juga sebagai tingkat kesalahan atau tingkat kekeliruan yang ditoleransi oleh peneliti < 5%. Nilai contigency coefficient sebesar 0,537. Hal ini berarti kekuatan (strength) hubungan value added intellectual coefficient dengan revenue growth (proksi kinerja keuangan perusahaan) adalah sedang. Nilai contigency coefficient adalah positif. Hal ini berarti arah hubungan kedua variabel positif. B. Pembahasan 1. Hubungan Intellectual Capital dengan Kinerja Keuangan (Return On Equity) Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa terdapat hubungan sedang dan positif antara intellectual capital dengan kinerja keuangan (return on equity). Hubungan yang sedang menjelaskan intellectual capital mempunyai
kecenderungan
sedang
dalam
mempengaruhi
kinerja
keuangan (return on equity). Arah hubungan yang positif menjelaskan bahwa intellectual capital mempunyai hubungan yang searah dengan kinerja keuangan (return on equity). Hal ini berarti semakin baik intellectual capital perbankan yang tinggi cenderung mempengaruhi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72
kinerja keuangan (return on equity) tinggi. Sebaliknya, intellectual capital yang rendah cenderung mempengaruhi kinerja keuangan (return on equity) rendah. Menurut Belkaoui (2003:218), investasi perusahaan dalam intellectual capital yang disajikan dalam laporan keuangan, dihasilkan dari peningkatan selisih antara nilai pasar dan nilai buku. Jika pasar efisien, maka investor akan memberikan nilai yang tinggi terhadap perusahaan yang memiliki intellectual capital yang lebih besar. Jika intellectual capital merupakan sumber daya yang terukur untuk peningkatan competitive advantages, maka intellectual capital akan memberikan kontribusi atas kinerja keuangan dan meningkatkan kinerja keuangan perusahaan (Chen et al., 2005). Penelitian ini mendukung hasil penelitian Permasari dan Bambang (2013),
dan Widyaningrum (2014) menyimpulkan bahwa intellectual
capital mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja keuangan dengan proksi return on equity. Perusahaan yang mampu mengelola sumber daya intelektualnya secara maksimal akan mampu menciptakan nilai tambah dan keunggulan kompetitif yang akan meningkatkan kinerja perusahaan. Pemanfaatan modal intelektual secara efektif dan efisien akan berkontribusi signifikan terhadap pencapaian keunggulan kompetitif dan selanjutnya akan tercermin dalam kinerja perusahaan yang baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
2. Hubungan Value Added Intellectual Coefficient dengan Revenue Growth Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa terdapat hubungan sedang dan positif antara intellectual capital dengan kinerja keuangan (revenue growth). Hubungan yang sedang menjelaskan intellectual capital mempunyai kecenderungan yang sedang dalam mempengaruhi kinerja keuangan (revenue growth). Arah hubungan yang positif menjelaskan bahwa intellectual capital mempunyai hubungan yang searah dengan kinerja keuangan (revenue growth). Hal ini berarti value added intellectual coefficient cenderung mempengaruhi revenue growth tinggi. Sebaliknya, value added intellectual coefficient yang rendah cenderung mempengaruhi revenue growth rendah. Menurut Dewi dan Wahyu (2009), peningkatan terhadap revenue growth menunjukkan terjadinya peningkatan pendapatan perusahaan yang disebabkan oleh transormasi dan kapitalisasi dari pemanfaatan intellectual capital yang baik, sehingga akan berdampak positif pada kinerja perusahaan.
Pertumbuhan
pendapatan
menunjukkan
kemampuan
perusahaan dalam mengelola sumber daya yang dimilikinya untuk memperoleh value added yang merupakan salah satu faktor yang menentukan perusahaan untuk tetap bertahan (Wicaksana, 2011). Penelitian ini tidak mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Marfuah dan Maricha (2014), dan Pramudita (2012). Marfuah dan Maricha (2014) menyimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan intellectual capital terhadap pertumbuhan perusahaan. Hal ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74
kemungkinan disebabkan karena nilai tambah dalam intellectual capital belum mampu menciptakan inovasi bagi strategi pemasarannya, sehingga belum memberikan pengaruh nyata terhadap pendapatan perusahaan. Selama ini pendapatan terbesar perusahaan perbankan berasal dari pemberian kredit pada nasabah yang berarti physical asset lebih besar pengaruhnya dalam peningkatan pendapatan perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa: 1.
Intellectual capital mempunyai hubungan sedang dan positif dengan kinerja keuangan perusahaan diukur dengan return on equity.
2. Intellectual capital mempunyai hubungan sedang dan positif dengan kinerja keuangan perusahaan diukur dengan revenue growth.
B. Keterbatasan Penelitian Penelitian yang dilakukan mengandung beberapa keterbatasan sebagai berikut: 1. Penentuan periode penelitian selama lima tahun berturut-turut dari tahun 2010-2014, membuat populasi sasaran yang diperoleh terbatas. 2. Penelitian ini hanya berfokus pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia saja sehingga hasil penelitian tidak dapat mewakili jenis perusahaan yang lain. 3. Pada penelitian ini kinerja keuangan perusahaan hanya diukur menggunakan return on equity dan revenue growth.
75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76
C. Saran Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan dalam penelitian ini, penulis mengajukan saran sebagai berikut: 1. Bagi perusahaan, agar perusahaan mampu memaksimalkan intellectual capital yang dimiliki oleh perusahaan agar dapat memiliki kinerja keuangan yang baik. 2. Peneliti selanjutnya disarankan menggunakan seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sehingga dapat digunakan sebagai dasar generalisasi. 3.
Peneliti selanjutnya disarankan tidak hanya menggunakan return on equity dan revenue growth saja sebagai proksi kinerja keuangan. Peneliti selanjutnya dapat menggunakan employee productivity (EP) untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan manufaktur, earning per share (EPS), dan economic value added (EVA) untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan yang bergerak di bidang jasa lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77
DAFTAR PUSTAKA
Abidin. 2000. “Upaya Mengembangkan Ukuran-ukuran Baru”. Media Akuntansi. Edisi 7. Thn. VIII. pp. 46-47. Amalia, Luciana Spica dan Winny Herdiningtyas. 2005. “Analisis Rasio Camel terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah pada Lembaga Perbankan Periode 200-2002”. Jurnal Ekonomi Akuntansi, Fakultas Ekonomi. Universitas Kristen Petra, Surabaya. Belkaoiu, Riahi A. 2003. “Intellectual capital and firm performance of US multinational firms: a study of the resource-based and stakeholder views”. Journal of Intellectual Capital. Vol. 4 No. 2. pp. 215-226. Boedijoewono, Nugroho. 2012. Pengantar Statistika Ekonomi dan Bisnis. Jilid 1 (Deskriptif). Penerbit dan Percetakan (UPP) STIM YKPN, Yogyakarta. Bontis, N. 1998. “Intellectual Capital: An Exploratory Study that Develops Measures and Models”. Management Decision. Vol. 36. No. 2. p. 63 Bukh, P. N., C. Nielsen, P. Gormsen, and J. Mouritsen. 2003. “Disclosure of Information on Intellectual Capital in Danish IPO Prospectuses. Acoounting, Auditing and Accountability Journal. Vol. 18. No. 6. pp. 713-732. Candrasari, Nike. 2013. “Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Perusahaan”. Skripsi: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta Chen, Ming-Chin, Cheng, Shu-Ju & Hwang Yuhchang. 2005. “An Empirical Investigation of the Relationship Between Intellectual Capital and Firms‟ Market Value and Financial Performance”. Journal of Intellectual Capital. page159-176. Cooper, Donald R. dan C. William Emory. 1995. Metode Penelitian Bisnis Jilid 1 & 2. Penerbit Erlangga. Jakarta. Deegan, C. 2004. Financial Accounting Theory. McGraw-Hill Book Company. Sydney. Dendawijaya, Lukman. 2003. Manajemen Perbankan. Jakarta: Ghalia Indonesia. Dewi, Citra Puspita dan Wahyu Meiranto. 2009. “Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Keuangan pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI Tahun 2007-2009”. Universitas Diponegoro, Semarang. Edvinson, L. and M. Malone. 1997. Intellectual capital: Realizing Your Company‟s True Value by Finding Its Hidden Brainpower. HarperCollins, New York.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78
Freeman, R.E., and Reed. 1983. “Stockholders and stakeholders: a new perspective on corporate governance”. Californian Management Review. Vol 25. No. 2. Pp. 88-106. Gany, Florentina dan Yeterina Widi Nugrahanti. 2015. “Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Perusahaan”. Universitas STIKUBANK, Semarang. Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Lanjutan dengan Program IBM SPSS 19. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang Guthrie, J., Petty, F. Ferrier, and F. Ricerri. 2006. “The voluntary reporting of intellectual capital; comparing evidence from Hong Kong and Australia”. Journal of Intellectual Capital. Vol. 7 No. 2. Pp 254-271. Harrison, S., and P. H. Sullivan. 2000. “Profitting form intellectual capital; Learning from leading companies”. Journal of Intellectual Capital. Vol. 1. pp. 33-46. Hartono, B. 2001. “Intellectual Capital: Sebuah Tantangan Akuntansi Masa Depan”. Media Akuntansi. Edisi 21/Oktober, h. 65-72. Ikatan Akuntan Indonesia. 2002. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 19. Salemba Empat. Jakarta. Islamiyah, Syuwaibatul. 2015. Pengaruh Modal Intelektual dan Tata Kelola Perusahaan terhadap Kinerja Keuangan pada Efek Syariah. Jurnal : Universitas Negeri Surabaya. Surabaya. Kamath, G. B. 2007. “The Intellectual Capital Performance of Indian Banking Sector”. Journal of Intellectual Capital. Vol. 8 No. 1. pp. 96-123. Kamath, G. Barathi. 2015. Impact of Intellectual Capital on Financial Performance and Market Valuation of Firm in India. International Letters of Social and Humanistic Sciences, Vol. 48, pp 107-122. Kusnadi. 2000. Akuntansi Keuangan Menengah (Intermediate) (Prinsip, Prosedur, dan Metode). Universitas Brawijaya, Malang Laksana, Aditya Eka. 2013. Hubungan Intellectual Capital, Kinerja Keuangan dan Kinerja keuangan perusahaan Saat IPO. Skripsi: Universitas Diponegoro. Semarang. Marfuah dan Maricha Ulfa. 2014. “Pengaruh Intellectual Capital terhadap Profitabilitas, Produktivitas dan Pertumbuhan Perusahaan Perbankan”. EKBISI. Vol. IX No. 1. Hal. 1-14. Medyawati, Henny dan Sarrah Arifah. 2012. Analisis Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Keuangan pada Industri Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal : Universitas Gunadarma.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79
Organization for Economic Co-operation and Development (OECD). 1999. International Symposium on Measuring and Reporting Intellectual Capital: experience, Issues and Prospects. Amsterdam, 9-11 June 1999. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 19. 2000. “Akuntansi Aktiva Tidak Berwujud” Petty, P. And Guthrie. 2000. “Intellectual Capital Literature Review: Measurement, Reporting and Management”. Journal of Intellectual Capital. Vol. 1 No. 2. pp. 55-75. Pramudita, Gema. 2012. “Pengaruh Intellectual Capital terhadap Nilai Pasar dan Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2010”. Skripsi. Universitas Diponegoro, Semarang. Pulic, A. 1998. “Measuring the performance of intellectual potential in knowledgeeconomy”. Paper presented at the 2nd McMaster Word Congress on Measuringand Managing Intellectual Capital by the Austrian Team for Intellectual Potential. Raharjanti, Puji. 2015. Hubungan dan Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Perusahaan Sektor Keuangan di Indonesia. Skripsi : Universitas Diponegoro, Semarang. Roslender, R., and R. Fincham. 2004. “Intellectual Capital: Who Counts, Controls?” Accounting and the Public Interest (API), vol. 4. pp. 1-21. Santoso, Setyarini. 2012. Pengaruh Modal Intelektual dan Pengungkapannya terhadap Kinerja Perusahaan. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 14, No. 1, Mei 2012: 16-31. Sawarjuwono, T. dan A.P. Kadir. 2003. “Intellectual Capital: perlakuan, pengukuran, dan pelaporan (sebuah library research)”. Jurnal Akuntansi dan Keuangan. Vol. 5 No. 1. Pp. 35-57. Sirapanji, Olivia dan S.E. Hatane. 2015. Pengaruh Value Added Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan dan Nilai Pasar Perusahaan Khususnya di Industri Perdagangan Jasa yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2013. Business Accountng Review. Vol. 3 No.1. pp. 45-54. Soetedjo, Soegeng dan Safrina Mursida. 2014. Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan. Universitas Airlangga, Surabaya. Steward, T. A.1997. Intellectual Capital: The New Wealth of Organizations. Doubleday/Currency. New York, United States of America. Sudiyatno, Bambang dan Jati Suroso. 2010. Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga, BOPO, CAR, Dan LDR Terhadap Kinerja Keuangan Pada Sektor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80
Perbankan Yang Go Public di Bursa Efek Indonesia. Universitas Stikubank. Semarang. Sugiyono. 2012. Memahami Penelitian Kualitatif. Penerbit CV Alfabeta, Bandung. Sullivan Jr., P. H. and P.H. Sullivan Sr. 2000. “Valuing Intangible Companies, an Intellectual Capital Approach”. Journal of Intellectual Capital. Vol. 1 No. 4. pp. 328-340. Surat Edaran Bank Indonesia No. 6/23/DPNP tahun 2004. Tambunan , Andy. 2007. “Menilai Harga Wajar Saham”. Cetakan kedua. Jakarta: PT Grasindo. Tan, H. P., D. Plowman, P. Hancock. 2007. “Intellectual Capital and Financial Returns of Companies. Journal of Intellectual Capital. Vol. 8 No. 1. pp. 76-95. Tuanakotta, Theodorus M. 2000. Teori Akuntansi. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Ulum, I., I. Ghozali dan A. Chariri. 2008. “Intellectual Capital dan Kinerja Keuangan KeuanganPerusahaan; Suatu Analisis dengan PendekatanPartial Least Squares”. Simposium NasionalAkuntansi XI. Pontianak. Ulum, Ihyaul. 2008. “Intellectual Capital PerformanceSektor Perbankan di Indonesia.” JurnalAkuntansi dan Keuangan, Vol. 10, No. 2,November, halaman 77-84. Ulum, Ihyaul. 2009. Intellectual Capital: Konsep dan Kajian Empiris. Graha Ilmu. Yogyakarta. Van Horne, James C. dan M. Jhon Wachowicz. 2005. Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan, Diterjemahkan oleh Aria Farahmita, Amanugraheni, dan Taufik Hendrawan, Edisi Kedua Belas. PT Salemba Empat, Buku Satu. Jakarta. Wicaksana, Adityas. 2011. “Pengaruh Intellectual Capital terhadap Pertumbuhan dan Nilai Pasar Perusahaan pada Perusahaan Perbankan yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia”. Skripsi. Universitas Diponegoro, Semarang. Widyaningrum, Arifiningtiyas. 2014. Pengaruh Audit Internal, Intellectual Capital, dan Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan (Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Periode 2011-2013). Skripsi: Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta Wulandari, Sri. 2015. Analisis Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Produktivitas Bank Umum Syariah. Skripsi : Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 81
Wuri, Josephine. 2012. “Diktat Statistika Deskriptif Berbasis Pedagogi Ignasian”. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 83
LAMPIRAN I DAFTAR PERUSAHAAN POPULASI SASARAN PENELITIAN No. Kode Emiten 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Nama Bank Bank Artha Graha Bank Bukopin Bank Bumi Arta Bank Capital Indonesia Bank Central Asia Bank CIMB Niaga Bank Danamon Bank Mandiri Bank Mega Bank Negara Indonesia Bank Nusantara Parahyangan Bank OCBC NISP Bank of India Indonesia Bank Pan Indonesia BPD Jabar dan Banten Bank Permata Bank Rakyat Indonesia Bank BRI Agroniaga Bank Sinarmas Bank Tabungan Negara Bank Tabungan Pensiunan Nasional Bank Victoria Internasional Bank Windu Kentjana Internasional Bank Maspion Bank Mayapada Internasional Bank Maybank Indonesia Bank Mestika Dharma Bank Nationalnobu Bank Woori Saudara Indonesia Bank Harda Internasional
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 84
LAMPIRAN II DATA PERHITUNGAN VALUE ADDED PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2010 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM
Operating Profit (Rp) (1) 129.294.490.972 636.271.000.000 36.155.163.567 28.953.172.000 10.400.190.000.000 3.352.850.000.000 4.630.064.000.000 13.742.020.000.000 1.068.377.000.000 5.509.018.000.000 53.362.798.000 606.620.000.000 48.241.726.666 1.809.674.000.000 1.190.538.000.000 1.076.796.000.000 14.402.001.000.000 27.189.165.000 141.610.000.000
Employee Costs (Rp) (2) 217.608.074.781 556.307.000.000 54.401.728.931 33.093.501.000 4.544.011.000.000 1.991.272.000.000 3.838.754.000.000 5.802.173.000.000 769.947.000.000 4.126.640.000.000 78.960.632.000 816.497.000.000 21.129.852.357 705.290.000.000 696.880.000.000 1.281.960.000.000 8.875.721.000.000 55.985.415.000 103.905.000.000
Depreciation Amortisation Value Added (Rp) (Rp) (Rp) (1+2+3+4) (3) (4) 72.140.781.869 6.651.364.889 425.694.712.511 424.683.000.000 55.495.000.000 1.672.756.000.000 68.278.083.516 6.498.008.532 165.332.984.546 29.993.647.000 0 92.040.320.000 3.418.248.000.000 0 18.362.449.000.000 1.675.380.000.000 0 7.019.502.000.000 1.310.473.000.000 1.186.886.000.000 10.966.177.000.000 4.235.741.000.000 1.070.601.000.000 24.850.535.000.000 699.438.000.000 0 2.537.762.000.000 4.244.552.000.000 0 13.880.210.000.000 30.783.222.000 0 163.106.652.000 340.331.000.000 0 1.763.448.000.000 26.090.811.544 1.296.948.261 96.759.338.828 1.462.250.000.000 21.821.000.000 3.999.035.000.000 423.187.000.000 0 2.310.605.000.000 482.293.000.000 98.117.000.000 2.939.166.000.000 3.836.068.000.000 0 27.113.790.000.000 36.618.737.000 0 119.793.317.000 66.362.000.000 0 311.877.000.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2010 (LANJUTAN) No.
Kode Emiten
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Operating Profit (Rp) (1)
Employee Costs (Rp) (2)
1.263.717.000.000 1.136.484.000.000 1.146.105.000.000 1.291.406.000.000 129.271.035.000 53.139.205.000 33.666.000.000 64.686.000.000 27.847.922.000 57.603.667.000 105.261.067.000 170.355.730.000 767.098.000.000 1.571.253.000.000 219.465.663.870 59.528.438.895 2.156.266.958 2.294.086.437 83.909.072.261 72.011.244.303 19.257.079.998 23.271.719.569
Depreciation (Rp) (3)
Amortisation (Rp) (4)
583.376.000.000 0 330.135.000.000 0 35.303.279.000 2.727.760.000 47.849.000.000 0 52.540.956.000 0 191.447.406.000 0 710.680.000.000 406.149.000.000 115.531.213.144 11.722.304.449 2.604.181.960 0 26.268.637.320 0 25.601.192.036 553.259.900
Value Added (Rp) (1+2+3+4)
2.983.577.000.000 2.767.646.000.000 220.441.279.000 146.201.000.000 137.992.545.000 467.064.203.000 3.455.180.000.000 406.247.620.358 7.054.535.355 182.188.953.884 68.683.251.503
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2011 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN
Operating Profit (Rp) (1) 124.378.297.217 932.191.000.000 37.851.483.073 30.507.000.000 13.296.775.000.000 4.338.716.000.000 5.234.709.000.000 16.348.933.000.000 1.130.454.000.000 7.242.583.000.000 91.304.702.000 992.692.000.000 65.031.257.210 2.628.063.000.000 1.274.894.000.000 1.439.219.000.000 17.584.230.000.000 42.115.062.000 155.077.000.000 1.525.749.000.000 1.795.283.000.000
Employee Costs (Rp) (2) 241.868.663.001 613.296.000.000 59.747.773.873 45.395.000.000 5.204.359.000.000 2.227.739.000.000 4.413.075.000.000 6.766.471.000.000 1.066.037.000.000 5.042.161.000.000 114.178.897.000 949.353.000.000 23.844.484.925 874.835.000.000 762.652.000.000 1.510.469.000.000 8.700.847.000.000 70.578.374.000 144.926.000.000 1.321.601.000.000 1.382.216.000.000
Depreciation Amortisation Value Added (Rp) (Rp) (Rp) (1+2+3+4) (3) (4) 69.900.408.482 253.654.880 436.401.023.580 408.513.000.000 55.495.000.000 2.009.495.000.000 62.948.938.900 7.936.815.425 168.485.011.271 42.440.000.000 0 118.342.000.000 3.673.737.000.000 0 22.174.871.000.000 1.907.593.000.000 0 8.474.048.000.000 1.597.341.000.000 1.332.501.000.000 12.577.626.000.000 4.346.115.000.000 1.125.502.000.000 28.587.021.000.000 858.772.000.000 23.333.000.000 3.078.596.000.000 4.624.735.000.000 0 16.909.479.000.000 37.298.430.000 0 242.782.029.000 441.582.000.000 0 2.383.627.000.000 28.157.378.667 1.332.002.994 118.365.123.796 1.672.164.000.000 7.350.000.000 5.182.412.000.000 502.787.000.000 2.540.333.000.000 535.294.000.000 133.454.000.000 3.618.436.000.000 4.137.526.000.000 0 30.422.603.000.000 40.395.265.000 0 153.088.701.000 94.688.000.000 0 394.691.000.000 780.711.000.000 0 3.628.061.000.000 353.039.000.000 0 3.530.538.000.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2011 (LANJUTAN) No.
Kode Emiten
22 23 24 25 26 27 28 29 30
BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Operating Profit (Rp) (1)
Employee Costs (Rp) (2)
231.684.467.000 73.735.824.000 36.178.000.000 82.604.000.000 21.658.833.000 65.159.911.000 229.897.287.000 2.219.908.699.000 962.594.000.000 1.919.220.000.000 265.538.691.127 78.775.035.163 1.170.000.000 9.234.000.000 123.337.000.000 94.318.000.000 13.625.783.195 26.843.153.633
Depreciation (Rp) (3)
44.668.043.000 57.006.000.000 51.457.262.000 235.630.360.000 777.735.000.000 109.817.163.333 2.225.000.000 33.775.000.000 26.678.369.618
Amortisation (Rp) (4)
2.748.745.000 0 0 0 419.997.000.000 12.639.700.447 0 0 895.534.638
Value Added (Rp) (1+2+3+4)
352.837.079.000 175.788.000.000 138.276.006.000 2.685.436.346.000 4.079.546.000.000 466.770.590.070 12.629.000.000 251.430.000.000 68.042.841.084
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 88
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2012 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN
Operating Profit (Rp) (1) 140.233.000.000 1.066.472.000.000 76.072.232.948 62.582.000.000 14.255.568.000.000 5.740.829.000.000 6.182.854.000.000 19.625.447.000.000 1.538.519.000.000 8.641.023.000.000 113.678.081.000 1.213.567.000.000 73.837.820.834 2.966.045.000.000 1.419.241.000.000 1.751.744.000.000 22.682.538.000.000 50.164.078.000 285.479.000.000 1.870.969.000.000
Employee Costs (Rp) (2) 280.575.000.000 1.073.446.000.000 73.524.245.224 57.766.000.000 6.154.966.000.000 2.881.704.000.000 5.163.381.000.000 8.045.716.000.000 1.164.165.000.000 5.577.867.000.000 153.001.908.000 1.172.793.000.000 28.739.952.570 1.099.771.000.000 967.340.000.000 1.939.294.000.000 9.605.547.000.000 72.325.131.000 227.061.000.000 1.486.938.000.000
Depreciation Amortisation Value Added (Rp) (Rp) (Rp) (1+2+3+4) (3) (4) 67.315.000.000 488.123.000.000 470.083.000.000 98.535.000.000 2.708.536.000.000 67.990.415.896 9.122.261.382 226.709.155.450 51.152.000.000 0 171.500.000.000 4.213.740.000.000 0 24.624.274.000.000 2.160.755.000.000 0 10.783.288.000.000 1.912.412.000.000 1.475.077.000.000 14.733.724.000.000 4.938.075.000.000 1.213.891.000.000 33.823.129.000.000 1.019.576.000.000 63.333.000.000 3.785.593.000.000 5.096.158.000.000 0 19.315.048.000.000 44.821.460.000 2.635.062.000 314.136.511.000 562.688.000.000 0 2.949.048.000.000 25.873.681.137 1.264.214.343 129.715.668.884 2.114.288.000.000 28.121.000.000 6.208.225.000.000 571.265.000.000 0 2.957.846.000.000 575.466.000.000 193.048.000.000 4.459.552.000.000 4.414.441.000.000 0 36.702.526.000.000 44.501.869.000 0 166.991.078.000 140.261.000.000 0 652.801.000.000 1.043.728.000.000 0 4.401.635.000.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2012 (LANJUTAN) No.
Kode Emiten
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Operating Profit Employee Costs (Rp) (Rp) (1) (2) 2.487.158.000.000 1.853.571.000.000 235.987.092.000 112.406.003.000 127.258.000.000 106.988.000.000 30.207.107.000 76.320.773.000 351.079.235.000 259.726.649.000 1.667.364.000.000 2.244.098.000.000 358.758.301.324 110.700.452.942 2.192.000.000 16.305.000.000 157.837.000.000 130.690.000.000 25.732.965.505 32.561.093.227
Depreciation (Rp) (3) 508.582.000.000 58.890.239.000 73.153.000.000 54.868.287.000 281.404.156.000 912.218.000.000 116.391.289.434 620.000.000 43.187.000.000 25.062.561.181
Amortisation (Rp) (4) 53.163.000.000 2.930.955.000 0 0 0 445.446.000.000 14.047.740.847 0 0 719.615.938
Value Added (Rp) (1+2+3+4) 4.902.474.000.000 410.214.289.000 307.399.000.000 161.396.167.000 892.210.040.000 5.269.126.000.000 599.897.784.547 19.117.000.000 331.714.000.000 84.076.235.851
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2013 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN
Operating Profit Employee Costs Depreciation Amortisation Value Added (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (1+2+3+4) (1) (2) (3) (4) 307.372.000.000 318.096.000.000 28.796.000.000 654.264.000.000 1.174.266.000.000 873.391.000.000 526.330.000.000 107.514.000.000 2.681.501.000.000 76.595.319.085 87.553.172.862 74.784.109.665 10.032.503.853 248.965.105.465 94.259.000.000 73.119.000.000 61.603.000.000 0 228.981.000.000 17.078.667.000.000 6.864.614.000.000 4.962.996.000.000 0 28.906.277.000.000 5.865.970.000.000 3.229.054.000.000 2.449.874.000.000 0 11.544.898.000.000 5.605.158.000.000 5.712.891.000.000 2.203.428.000.000 1.611.864.000.000 15.133.341.000.000 23.551.711.000.000 9.431.337.000.000 5.612.651.000.000 1.354.113.000.000 39.949.812.000.000 607.860.000.000 1.122.177.000.000 1.200.249.000.000 103.333.000.000 3.033.619.000.000 11.218.803.000.000 6.083.876.000.000 5.667.667.000.000 0 22.970.346.000.000 136.812.931.000 175.767.678.000 54.079.862.000 966.014.000 367.626.485.000 1.543.840.000.000 1.357.879.000.000 692.645.000.000 0 3.594.364.000.000 110.002.192.971 32.868.583.000 27.872.038.709 1.296.556.788 172.039.371.468 3.203.882.000.000 1.376.420.000.000 2.440.744.000.000 52.266.000.000 7.073.312.000.000 1.751.931 1.265.943.000.000 655.626.000.000 0 1.921.570.751.931 1.999.109.000.000 2.093.150.000.000 578.850.000.000 214.284.000.000 4.885.393.000.000 26.127.577.000.000 12.231.994.000.000 4.845.029.000.000 0 43.204.600.000.000 66.567.569.000 85.284.052.000 48.675.506.000 0 200.527.127.000 286.100.000.000 281.952.000.000 195.068.000.000 0 763.120.000.000 2.135.909.000.000 1.613.152.000.000 1.311.027.000.000 0 5.060.088.000.000 2.877.758.000.000 2.179.574.000.000 673.952.000.000 96.965.000.000 5.828.249.000.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 91
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2013 (LANJUTAN) No.
Kode Emiten
22 23 24 25 26 27 28 29 30
BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Operating Profit (Rp) (1) 314.209.661.000 111.995.000.000 41.391.945.000 506.954.606.000 2.290.653.000.000 412.536.500.855 19.776.000.000 272.623.000.000 16.238.460.764
Employee Costs Depreciation (Rp) (Rp) (2) (3) 154.569.827.000 70.888.695.000 115.755.000.000 85.385.000.000 79.747.396.000 61.869.789.000 302.880.359.000 322.755.658.000 2.355.970.000.000 1.090.604.000.000 137.775.859.206 123.871.311.813 35.130.000.000 1.953.000.000 24.120.000.000 22.463.000.000 40.762.084.034 27.636.726.958
Amortisation (Rp) (4) 3.204.837.000 0 0 0 483.997.000.000 16.550.537.514 0 0 1.119.532.818
Value Added (Rp) (1+2+3+4) 542.873.020.000 313.135.000.000 183.009.130.000 1.132.590.623.000 6.221.224.000.000 690.734.209.388 56.859.000.000 319.206.000.000 85.756.804.574
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 92
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2014 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN
Operating Profit Employee Costs Depreciation Amortisation Value Added (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (1+2+3+4) (1) (2) (3) (4) 191.973.000.000 365.203.000.000 98.999.000.000 656.175.000.000 943.739.000.000 879.894.000.000 575.392.000.000 141.174.000.000 2.540.199.000.000 69.986.188.240 95.710.443.855 80.136.106.979 10.834.546.058 256.667.285.132 100.363.000.000 89.480.000.000 72.159.000.000 0 262.002.000.000 20.504.773.000.000 8.670.906.000.000 5.880.302.000.000 0 35.055.981.000.000 2.958.240.000.000 3.281.221.000.000 2.678.812.000.000 0 8.918.273.000.000 4.063.362.000.000 5.810.672.000.000 2.647.429.000.000 1.749.850.000.000 14.271.313.000.000 25.978.106.000.000 10.848.031.000.000 6.558.196.000.000 1.575.399.000.000 44.959.732.000.000 645.380.000.000 1.098.074.000.000 1.248.022.000.000 143.333.000.000 3.134.809.000.000 13.346.291.000.000 6.781.041.000.000 6.287.741.000.000 0 26.415.073.000.000 130.408.676.000 194.540.695.000 62.208.701.000 2.233.093.000 389.391.165.000 1.776.708.000.000 1.468.683.000.000 827.471.000.000 0 4.072.862.000.000 142.031.659.755 35.846.735.712 29.307.547.394 1.351.924.495 208.537.867.356 3.357.520.000.000 1.597.772.000.000 1.567.324.000.000 97.643.000.000 6.620.259.000.000 1.415.835.000.000 1.320.129.000.000 753.707.000.000 0 3.489.671.000.000 2.046.223.000.000 2.270.091.000.000 673.883.000.000 251.516.000.000 5.241.713.000.000 28.361.877.000.000 14.111.461.000.000 5.665.831.000.000 0 48.139.169.000.000 80.985.705.000 105.538.525.000 51.593.336.000 0 238.117.566.000 200.895.000.000 336.819.000.000 260.242.000.000 0 797.956.000.000 1.546.212.000.000 1.595.409.000.000 1.512.499.000.000 0 4.654.120.000.000 2.535.042.000.000 2.514.957.000.000 777.512.000.000 158.203.000.000 5.985.714.000.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 93
PENGHITUNGAN VALUE ADDED (VA) 2014 (LANJUTAN) No.
22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Operating Profit (Rp) (1) 103.484.837.000 64.746.000.000 32.580.105.000 576.925.683.000 964.512.000.000 316.395.027.065 16.008.000.000 192.048.000.000 12.984.132.805
Employee Costs Depreciation (Rp) (Rp) (2) (3) 182.101.184.000 84.102.343.000 131.390.000.000 27.407.000.000 89.058.754.000 65.543.694.000 373.916.653.000 363.466.101.000 2.155.647.000.000 1.284.479.000.000 151.943.363.560 137.328.067.656 63.515.000.000 6.711.000.000 27.546.000.000 32.268.000.000 46.222.189.859 28.438.744.057
Amortisation (Rp) (4) 4.188.232.000 0 0 0 541.992.000.000 18.712.033.865 0 0 1.458.880.730
Value Added (Rp) (1+2+3+4) 373.876.596.000 223.543.000.000 187.182.553.000 1.314.308.437.000 4.946.630.000.000 624.378.492.146 86.234.000.000 251.862.000.000 89.103.947.451
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 94
LAMPIRAN III DATA PERHITUNGAN VALUE ADDED CAPITALEMPLOYED PENGHITUNGAN VALUE ADDED CAPITAL EMPLOYED (VACA) 2010 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten
Value Added (Rp) (1)
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
425.694.712.511 1.672.756.000.000 165.332.984.546 92.040.320.000 18.362.449.000.000 7.019.502.000.000 10.966.177.000.000 24.850.535.000.000 2.537.762.000.000 13.880.210.000.000 163.106.652.000 1.763.448.000.000 96.759.338.828 3.999.035.000.000 2.310.605.000.000 2.939.166.000.000 27.113.790.000.000 119.793.317.000 311.877.000.000 2.983.577.000.000 2.767.646.000.000 220.441.279.000 146.201.000.000 137.992.545.000 467.064.203.000 3.455.180.000.000 406.247.620.358 7.054.535.355 182.188.953.884 68.683.251.503
Capital Employed (Rp) (2) 1.138.126.798.591 3.379.546.000.000 461.639.125.330 567.036.468.000 42.587.117.000.000 16.329.970.000.000 21.433.548.000.000 51.439.262.000.000 5.318.019.000.000 37.222.824.000.000 562.843.602.000 4.853.492.000.000 353.807.353.024 13.653.885.000.000 5.881.218.000.000 8.921.332.000.000 48.145.495.000.000 292.312.772.000 1.013.300.000.000 7.363.216.000.000 5.054.110.000.000 849.464.553.000 549.713.000.000 253.536.153.000 1.560.353.447.000 7.690.693.000.000 1.582.084.880.878 119.874.098.227 453.515.339.351 152.789.107.216
VACA (1/2) 0,374031 0,494965 0,358143 0,162318 0,431174 0,429854 0,511636 0,483104 0,477201 0,372895 0,28979 0,363336 0,27348 0,292886 0,392879 0,329454 0,563164 0,409812 0,307783 0,4052 0,547603 0,259506 0,265959 0,544272 0,299332 0,449268 0,25678 0,05885 0,401726 0,44953
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 95
PENGHITUNGAN VALUE ADDED CAPITAL EMPLOYED (VACA) 2011 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) Capital Employed (Rp) (1) (2) 436.401.023.580 1.254.771.591.459 2.009.495.000.000 5.115.572.000.000 168.485.011.271 518.755.703.809 118.342.000.000 636.595.000.000 22.174.871.000.000 52.845.138.000.000 8.474.048.000.000 21.546.451.000.000 12.577.626.000.000 29.285.534.000.000 28.587.021.000.000 75.350.293.000.000 3.078.596.000.000 5.949.740.000.000 16.909.479.000.000 43.651.242.000.000 242.782.029.000 651.056.322.000 2.383.627.000.000 7.343.033.000.000 118.365.123.796 394.560.593.394 5.182.412.000.000 17.941.246.000.000 2.540.333.000.000 6.349.794.000.000 3.618.436.000.000 10.293.086.000.000 30.422.603.000.000 64.908.325.000.000 153.088.701.000 380.472.544.000 394.691.000.000 1.407.618.000.000 3.628.061.000.000 8.440.304.000.000 3.530.538.000.000 7.017.261.000.000 352.837.079.000 1.399.516.087.000 175.788.000.000 593.848.000.000 138.276.006.000 407.228.057.000 2.685.436.346.000 1.834.871.232.000 4.079.546.000.000 8.625.099.000.000 466.770.590.070 1.729.231.812.559 12.629.000.000 131.870.000.000 251.430.000.000 563.217.000.000 68.042.841.084 170.830.439.372
VACA (1/2) 0,347793 0,392819 0,324787 0,185898 0,41962 0,393292 0,429483 0,379388 0,517434 0,387377 0,372905 0,324611 0,299992 0,288855 0,400065 0,35154 0,468701 0,402365 0,280396 0,42985 0,503122 0,252114 0,296015 0,339554 1,463556 0,472985 0,269929 0,095769 0,446418 0,398306
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 96
PENGHITUNGAN VALUE ADDED CAPITAL EMPLOYED (VACA) 2012 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 488.123.000.000 2.708.536.000.000 226.709.155.450 171.500.000.000 24.624.274.000.000 10.783.288.000.000 14.733.724.000.000 33.823.129.000.000 3.785.593.000.000 19.315.048.000.000 314.136.511.000 2.949.048.000.000 129.715.668.884 6.208.225.000.000 2.957.846.000.000 4.459.552.000.000 36.702.526.000.000 166.991.078.000 652.801.000.000 4.401.635.000.000 4.902.474.000.000 410.214.289.000 307.399.000.000 161.396.167.000 892.210.040.000 5.269.126.000.000 599.897.784.547 19.117.000.000 331.714.000.000 84.076.235.851
Capital Employed (Rp) (2) 135.286.327.000 5.831.461.000.000 579.621.086.223 705.502.000.000 63.616.402.000.000 26.901.773.000.000 32.850.459.000.000 92.576.483.000.000 7.640.233.000.000 50.573.653.000.000 746.689.492.000 9.866.932.000.000 428.765.328.357 19.926.100.000.000 7.202.144.000.000 13.863.666.000.000 83.569.159.000.000 404.951.134.000 2.053.514.000.000 11.642.833.000.000 9.712.913.000.000 1.674.763.325.000 804.040.000.000 393.551.666.000 2.109.028.360.000 10.878.614.000.000 2.129.993.414.239 258.882.000.000 656.750.000.000 194.938.563.220
VACA (1/2) 3,608073 0,46447 0,391133 0,243089 0,387074 0,400839 0,448509 0,365353 0,495481 0,381919 0,420706 0,298882 0,302533 0,311562 0,41069 0,321672 0,439187 0,412373 0,317895 0,378055 0,504738 0,244939 0,382318 0,410102 0,423043 0,484356 0,281643 0,073844 0,505084 0,431296
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 97
PENGHITUNGAN VALUE ADDED CAPITAL EMPLOYED (VACA) 2013 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 654.264.000.000 2.681.501.000.000 248.965.105.465 228.981.000.000 28.906.277.000.000 11.544.898.000.000 15.133.341.000.000 39.949.812.000.000 3.033.619.000.000 22.970.346.000.000 367.626.485.000 3.594.364.000.000 172.039.371.468 7.073.312.000.000 1.921.570.751.931 4.885.393.000.000 43.204.600.000.000 200.527.127.000 763.120.000.000 5.060.088.000.000 5.828.249.000.000 542.873.020.000 313.135.000.000 183.009.130.000 1.132.590.623.000 6.221.224.000.000 690.734.209.388 56.859.000.000 319.206.000.000 85.756.804.574
Capital Employed (Rp) (2) 2.837.760.000.000 7.147.991.000.000 620.600.195.819 976.867.000.000 78.222.917.000.000 30.182.838.000.000 35.712.303.000.000 107.620.530.000.000 6.643.285.000.000 56.741.446.000.000 1.157.632.362.000 14.639.273.000.000 536.356.888.403 22.412.908.000.000 8.094.652.000.000 15.852.517.000.000 100.681.752.000.000 889.346.221.000 2.975.360.000.000 13.118.914.000.000 12.038.966.000.000 1.907.412.466.000 1.113.685.000.000 668.494.457.000 2.797.675.620.000 13.978.717.000.000 2.239.262.359.589 1.023.056.000.000 1.850.047.000.000 219.935.645.334
VACA (1/2) 0,230556 0,375141 0,401168 0,234403 0,369537 0,382499 0,423757 0,37121 0,456644 0,404825 0,317568 0,245529 0,320755 0,315591 0,237388 0,308178 0,42912 0,225477 0,25648 0,385709 0,484115 0,284612 0,28117 0,273763 0,404833 0,44505 0,308465 0,055578 0,172539 0,389918
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 98
PENGHITUNGAN VALUE ADDED CAPITAL EMPLOYED (VACA) 2014 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 656.175.000.000 2.540.199.000.000 256.667.285.132 262.002.000.000 35.055.981.000.000 8.918.273.000.000 14.271.313.000.000 44.959.732.000.000 3.134.809.000.000 26.415.073.000.000 389.391.165.000 4.072.862.000.000 208.537.867.356 6.620.259.000.000 3.489.671.000.000 5.241.713.000.000 48.139.169.000.000 238.117.566.000 797.956.000.000 4.654.120.000.000 5.985.714.000.000 373.876.596.000 223.543.000.000 187.182.553.000 1.314.308.437.000 4.946.630.000.000 624.378.492.146 86.234.000.000 251.862.000.000 89.103.947.451
Capital Employed (Rp) (2) 2.722.408.000.000 6.940.177.000.000 616.230.607.690 980.920.000.000 80.478.348.000.000 28.230.527.000.000 34.235.645.000.000 109.445.379.000.000 6.717.743.000.000 58.512.884.000.000 1.148.930.830.000 14.828.734.000.000 561.029.272.161 22.541.060.000.000 7.838.300.000.000 15.713.615.000.000 103.581.267.000.000 898.907.619.000 2.909.192.000.000 12.672.345.000.000 11.776.896.000.000 1.750.475.380.000 1.088.255.000.000 661.825.960.000 2.847.886.063.000 13.120.729.000.000 2.167.993.700.620 1.023.975.000.000 1.786.035.000.000 221.225.837.559
VACA (1/2) 0,241027 0,366014 0,416512 0,267098 0,435595 0,315909 0,416855 0,410796 0,466646 0,45144 0,338916 0,27466 0,371706 0,293698 0,445208 0,333578 0,464748 0,264897 0,274288 0,367266 0,508259 0,213586 0,205414 0,282827 0,461503 0,377009 0,287998 0,084215 0,141017 0,402774
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 99
LAMPIRAN IV DATA PENGHITUNGAN VALUE ADDED HUMAN CAPITAL PENGHITUNGAN VALUE ADDED HUMAN CAPITAL (VAHU) 2010 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) Human Capital (Rp) (1) (2) 425.694.712.511 217.608.074.781 1.672.756.000.000 556.307.000.000 165.332.984.546 54.401.728.931 92.040.320.000 33.093.501.000 18.362.449.000.000 4.544.011.000.000 7.019.502.000.000 1.991.272.000.000 10.966.177.000.000 3.838.754.000.000 24.850.535.000.000 5.802.173.000.000 2.537.762.000.000 769.947.000.000 13.880.210.000.000 4.126.640.000.000 163.106.652.000 78.960.632.000 1.763.448.000.000 816.497.000.000 96.759.338.828 21.129.852.357 3.999.035.000.000 705.290.000.000 2.310.605.000.000 696.880.000.000 2.939.166.000.000 1.281.960.000.000 27.113.790.000.000 8.875.721.000.000 119.793.317.000 55.985.415.000 311.877.000.000 103.905.000.000 2.983.577.000.000 1.136.484.000.000 2.767.646.000.000 1.291.406.000.000 220.441.279.000 53.139.205.000 146.201.000.000 64.686.000.000 137.992.545.000 57.603.667.000 467.064.203.000 170.355.730.000 3.455.180.000.000 1.571.253.000.000 406.247.620.358 59.528.438.895 7.054.535.355 2.294.086.437 182.188.953.884 72.011.244.303 68.683.251.503 23.271.719.569
VAHU (1/2) 1,95624502 3,006893676 3,039112686 2,781220397 4,041022128 3,525134688 2,856702201 4,282970363 3,296021674 3,363562123 2,065670548 2,159772785 4,579271885 5,670057707 3,315642578 2,292712721 3,054826757 2,139723658 3,001559117 2,625269691 2,143126174 4,148373673 2,260164487 2,395551398 2,741699402 2,198996597 6,824429263 3,075095707 2,530007024 2,951361256
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 100
PENGHITUNGAN VALUE ADDED HUMAN CAPITAL (VAHU) 2011 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) Human Capital (Rp) (1) (2) 436.401.023.580 241.868.663.001 2.009.495.000.000 613.296.000.000 168.485.011.271 59.747.773.873 118.342.000.000 45.395.000.000 22.174.871.000.000 5.204.359.000.000 8.474.048.000.000 2.227.739.000.000 12.577.626.000.000 4.413.075.000.000 28.587.021.000.000 6.766.471.000.000 3.078.596.000.000 1.066.037.000.000 16.909.479.000.000 5.042.161.000.000 242.782.029.000 114.178.897.000 2.383.627.000.000 949.353.000.000 118.365.123.796 23.844.484.925 5.182.412.000.000 874.835.000.000 2.540.333.000.000 762.652.000.000 3.618.436.000.000 1.510.469.000.000 30.422.603.000.000 8.700.847.000.000 153.088.701.000 70.578.374.000 394.691.000.000 144.926.000.000 3.628.061.000.000 1.321.601.000.000 3.530.538.000.000 1.382.216.000.000 352.837.079.000 73.735.824.000 175.788.000.000 82.604.000.000 138.276.006.000 65.159.911.000 2.685.436.346.000 2.219.908.699.000 4.079.546.000.000 1.919.220.000.000 466.770.590.070 78.775.035.163 12.629.000.000 9.234.000.000 251.430.000.000 94.318.000.000 68.042.841.084 26.843.153.633
VAHU (1/2) 1,804289229 3,276549986 2,819937888 2,60693909 4,260826549 3,803878282 2,850082086 4,224805072 2,887888507 3,353617427 2,126330131 2,510791033 4,964046159 5,923873645 3,330920262 2,395571177 3,496510512 2,169059619 2,723396768 2,745201464 2,554259247 4,785151367 2,128080965 2,122102438 1,209705763 2,125627078 5,925361875 1,367662985 2,665768994 2,534830371
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 101
PENGHITUNGAN VALUE ADDED HUMAN CAPITAL (VAHU) 2012 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) Human Capital (Rp) (1) (2) 488.123.000.000 280.575.000.000 2.708.536.000.000 1.073.446.000.000 226.709.155.450 73.524.245.224 171.500.000.000 57.766.000.000 24.624.274.000.000 6.154.966.000.000 10.783.288.000.000 2.881.704.000.000 14.733.724.000.000 5.163.381.000.000 33.823.129.000.000 8.045.716.000.000 3.785.593.000.000 1.164.165.000.000 19.315.048.000.000 5.577.867.000.000 314.136.511.000 153.001.908.000 2.949.048.000.000 1.172.793.000.000 129.715.668.884 28.739.952.570 6.208.225.000.000 1.099.771.000.000 2.957.846.000.000 967.340.000.000 4.459.552.000.000 1.939.294.000.000 36.702.526.000.000 9.605.547.000.000 166.991.078.000 72.325.131.000 652.801.000.000 227.061.000.000 4.401.635.000.000 1.486.938.000.000 4.902.474.000.000 1.853.571.000.000 410.214.289.000 112.406.003.000 307.399.000.000 106.988.000.000 161.396.167.000 76.320.773.000 892.210.040.000 259.726.649.000 5.269.126.000.000 2.244.098.000.000 599.897.784.547 110.700.452.942 19.117.000.000 16.305.000.000 331.714.000.000 130.690.000.000 84.076.235.851 32.561.093.227
VAHU (1/2) 1,739723782 2,523215886 3,083461173 2,968874424 4,000716495 3,741983215 2,85350316 4,203868121 3,251766717 3,46280182 2,053154206 2,514551161 4,513426686 5,645016099 3,057710836 2,299575 3,820971986 2,308894235 2,875002753 2,960200762 2,644880612 3,649398413 2,87321008 2,114708233 3,435188663 2,347992824 5,419108672 1,172462435 2,538174306 2,58210728
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 102
PENGHITUNGAN VALUE ADDED HUMAN CAPITAL (VAHU) 2013 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 654.264.000.000 2.681.501.000.000 248.965.105.465 228.981.000.000 28.906.277.000.000 11.544.898.000.000 15.133.341.000.000 39.949.812.000.000 3.033.619.000.000 22.970.346.000.000 367.626.485.000 3.594.364.000.000 172.039.371.468 7.073.312.000.000 1.921.570.751.931 4.885.393.000.000 43.204.600.000.000 200.527.127.000 763.120.000.000 5.060.088.000.000 5.828.249.000.000 542.873.020.000 313.135.000.000 183.009.130.000 1.132.590.623.000 6.221.224.000.000 690.734.209.388 56.859.000.000 319.206.000.000 85.756.804.574
Human Capital (Rp) (2) 318.096.000.000 873.391.000.000 87.553.172.862 73.119.000.000 6.864.614.000.000 3.229.054.000.000 5.712.891.000.000 9.431.337.000.000 1.122.177.000.000 6.083.876.000.000 175.767.678.000 1.357.879.000.000 32.868.583.000 1.376.420.000.000 1.265.943.000.000 2.093.150.000.000 12.231.994.000.000 85.284.052.000 281.952.000.000 1.613.152.000.000 2.179.574.000.000 154.569.827.000 115.755.000.000 79.747.396.000 302.880.359.000 2.355.970.000.000 137.775.859.206 35.130.000.000 24.120.000.000 40.762.084.034
VAHU (1/2) 2,056813038 3,070218264 2,843587472 3,131621056 4,210910766 3,575318963 2,648981225 4,235858818 2,703333788 3,775610483 2,091547713 2,647042925 5,234158451 5,138919806 1,517896739 2,333990875 3,532097874 2,351285173 2,706559982 3,136770744 2,674031256 3,512153895 2,705153125 2,294860261 3,739399368 2,640621061 5,013463268 1,61853117 13,2340796 2,103837588
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 103
PENGHITUNGAN VALUE ADDED HUMAN CAPITAL (VAHU) 2014 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 656.175.000.000 2.540.199.000.000 256.667.285.132 262.002.000.000 35.055.981.000.000 8.918.273.000.000 14.271.313.000.000 44.959.732.000.000 3.134.809.000.000 26.415.073.000.000 389.391.165.000 4.072.862.000.000 208.537.867.356 6.620.259.000.000 3.489.671.000.000 5.241.713.000.000 48.139.169.000.000 238.117.566.000 797.956.000.000 4.654.120.000.000 5.985.714.000.000 373.876.596.000 223.543.000.000 187.182.553.000 1.314.308.437.000 4.946.630.000.000 624.378.492.146 86.234.000.000 251.862.000.000 89.103.947.451
Human Capital (Rp) (2) 365.203.000.000 879.894.000.000 95.710.443.855 89.480.000.000 8.670.906.000.000 3.281.221.000.000 5.810.672.000.000 10.848.031.000.000 1.098.074.000.000 6.781.041.000.000 194.540.695.000 1.468.683.000.000 35.846.735.712 1.597.772.000.000 1.320.129.000.000 2.270.091.000.000 14.111.461.000.000 105.538.525.000 336.819.000.000 1.595.409.000.000 2.514.957.000.000 182.101.184.000 131.390.000.000 89.058.754.000 373.916.653.000 2.155.647.000.000 151.943.363.560 63.515.000.000 27.546.000.000 46.222.189.859
VAHU (1/2) 1,796740443 2,886937517 2,681706142 2,928050961 4,042943263 2,717973888 2,456052071 4,144506224 2,854824903 3,895430362 2,00159234 2,773138928 5,817485559 4,143431604 2,643431816 2,309032105 3,411352588 2,256214648 2,36909438 2,917195528 2,380046259 2,053125563 1,701369967 2,101787243 3,514977005 2,294731002 4,109284391 1,357695033 9,143323895 1,927730982
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 104
LAMPIRAN V DATA PENGHITUNGAN STRUCTURAL CAPITAL VALUE ADDED PENGHITUNGAN STRUCTURAL CAPITAL VALUE ADDED (STVA) 2010 No.
Kode Emiten
Value Added (Rp) (1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
425,694,712,511 1,672,756,000,000 165,332,984,546 92,040,320,000 18,362,449,000,000 7,019,502,000,000 10,966,177,000,000 24,850,535,000,000 2,537,762,000,000 13,880,210,000,000 163,106,652,000 1,763,448,000,000 96,759,338,828 3,999,035,000,000 2,310,605,000,000 2,939,166,000,000 27,113,790,000,000 119,793,317,000 311,877,000,000 2,983,577,000,000 2,767,646,000,000 220,441,279,000 146,201,000,000 137,992,545,000 467,064,203,000 3,455,180,000,000 406,247,620,358 7,054,535,355 182,188,953,884 68,683,251,503
Human Capital Structural Capital STVA (Rp) (Rp) (1-2) (3/1) (2) (3) 217,608,074,781 208,086,637,730 0.488817 556,307,000,000 1,116,449,000,000 0.667431 54,401,728,931 110,931,255,615 0.670957 33,093,501,000 58,946,819,000 0.640446 4,544,011,000,000 13,818,438,000,000 0.752538 1,991,272,000,000 5,028,230,000,000 0.716323 3,838,754,000,000 7,127,423,000,000 0.649946 5,802,173,000,000 19,048,362,000,000 0.766517 769,947,000,000 1,767,815,000,000 0.696604 4,126,640,000,000 9,753,570,000,000 0.702696 78,960,632,000 84,146,020,000 0.515896 816,497,000,000 946,951,000,000 0.536988 21,129,852,357 75,629,486,471 0.781625 705,290,000,000 3,293,745,000,000 0.823635 696,880,000,000 1,613,725,000,000 0.698399 1,281,960,000,000 1,657,206,000,000 0.563835 8,875,721,000,000 18,238,069,000,000 0.672649 55,985,415,000 63,807,902,000 0.53265 103,905,000,000 207,972,000,000 0.66684 1,136,484,000,000 1,847,093,000,000 0.619087 1,291,406,000,000 1,476,240,000,000 0.533392 53,139,205,000 167,302,074,000 0.758942 64,686,000,000 81,515,000,000 0.557554 57,603,667,000 80,388,878,000 0.58256 170,355,730,000 296,708,473,000 0.635263 1,571,253,000,000 1,883,927,000,000 0.545247 59,528,438,895 346,719,181,463 0.853468 2,294,086,437 4,760,448,918 0.674807 72,011,244,303 110,177,709,581 0.604744 23,271,719,569 45,411,531,934 0.661173
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 105
PENGHITUNGAN STRUCTURAL CAPITAL VALUE ADDED (STVA) 2011 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 436,401,023,580 2,009,495,000,000 168,485,011,271 118,342,000,000 22,174,871,000,000 8,474,048,000,000 12,577,626,000,000 28,587,021,000,000 3,078,596,000,000 16,909,479,000,000 242,782,029,000 2,383,627,000,000 118,365,123,796 5,182,412,000,000 2,540,333,000,000 3,618,436,000,000 30,422,603,000,000 153,088,701,000 394,691,000,000 3,628,061,000,000 3,530,538,000,000 352,837,079,000 175,788,000,000 138,276,006,000 2,685,436,346,000 4,079,546,000,000 466,770,590,070 12,629,000,000 251,430,000,000 68,042,841,084
Human Capital (Rp) (2) 241,868,663,001 613,296,000,000 59,747,773,873 45,395,000,000 5,204,359,000,000 2,227,739,000,000 4,413,075,000,000 6,766,471,000,000 1,066,037,000,000 5,042,161,000,000 114,178,897,000 949,353,000,000 23,844,484,925 874,835,000,000 762,652,000,000 1,510,469,000,000 8,700,847,000,000 70,578,374,000 144,926,000,000 1,321,601,000,000 1,382,216,000,000 73,735,824,000 82,604,000,000 65,159,911,000 2,219,908,699,000 1,919,220,000,000 78,775,035,163 9,234,000,000 94,318,000,000 26,843,153,633
Structural Capital (Rp) (1-2) (3) 194,532,360,579 1,396,199,000,000 108,737,237,398 72,947,000,000 16,970,512,000,000 6,246,309,000,000 8,164,551,000,000 21,820,550,000,000 2,012,559,000,000 11,867,318,000,000 128,603,132,000 1,434,274,000,000 94,520,638,871 4,307,577,000,000 1,777,681,000,000 2,107,967,000,000 21,721,756,000,000 82,510,327,000 249,765,000,000 2,306,460,000,000 2,148,322,000,000 279,101,255,000 93,184,000,000 73,116,095,000 465,527,647,000 2,160,326,000,000 387,995,554,907 3,395,000,000 157,112,000,000 41,199,687,451
STVA (3/1) 0.445765 0.694801 0.645382 0.616408 0.765304 0.73711 0.649133 0.763303 0.653726 0.701815 0.529706 0.601719 0.798551 0.831192 0.699783 0.582563 0.714001 0.538971 0.632811 0.635728 0.608497 0.79102 0.530093 0.528769 0.173353 0.529551 0.831234 0.268826 0.624874 0.605496
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 106
PENGHITUNGAN STRUCTURAL CAPITAL VALUE ADDED (STVA) 2012 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 488,123,000,000 2,708,536,000,000 226,709,155,450 171,500,000,000 24,624,274,000,000 10,783,288,000,000 14,733,724,000,000 33,823,129,000,000 3,785,593,000,000 19,315,048,000,000 314,136,511,000 2,949,048,000,000 129,715,668,884 6,208,225,000,000 2,957,846,000,000 4,459,552,000,000 36,702,526,000,000 166,991,078,000 652,801,000,000 4,401,635,000,000 4,902,474,000,000 410,214,289,000 307,399,000,000 161,396,167,000 892,210,040,000 5,269,126,000,000 599,897,784,547 19,117,000,000 331,714,000,000 84,076,235,851
Human Capital (Rp) (2) 280,575,000,000 1,073,446,000,000 73,524,245,224 57,766,000,000 6,154,966,000,000 2,881,704,000,000 5,163,381,000,000 8,045,716,000,000 1,164,165,000,000 5,577,867,000,000 153,001,908,000 1,172,793,000,000 28,739,952,570 1,099,771,000,000 967,340,000,000 1,939,294,000,000 9,605,547,000,000 72,325,131,000 227,061,000,000 1,486,938,000,000 1,853,571,000,000 112,406,003,000 106,988,000,000 76,320,773,000 259,726,649,000 2,244,098,000,000 110,700,452,942 16,305,000,000 130,690,000,000 32,561,093,227
Structural Capital (Rp) (1-2) (3) 207,548,000,000 1,635,090,000,000 153,184,910,226 113,734,000,000 18,469,308,000,000 7,901,584,000,000 9,570,343,000,000 25,777,413,000,000 2,621,428,000,000 13,737,181,000,000 161,134,603,000 1,776,255,000,000 100,975,716,314 5,108,454,000,000 1,990,506,000,000 2,520,258,000,000 27,096,979,000,000 94,665,947,000 425,740,000,000 2,914,697,000,000 3,048,903,000,000 297,808,286,000 200,411,000,000 85,075,394,000 632,483,391,000 3,025,028,000,000 489,197,331,605 2,812,000,000 201,024,000,000 51,515,142,624
STVA (3/1) 0.425196 0.60368 0.675689 0.663172 0.750045 0.732762 0.649554 0.762124 0.692475 0.711217 0.512945 0.602315 0.778439 0.822853 0.672958 0.565137 0.738286 0.566892 0.652174 0.662185 0.621911 0.725982 0.651957 0.527122 0.708895 0.574104 0.815468 0.147094 0.606016 0.612719
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 107
PENGHITUNGAN STRUCTURAL CAPITAL VALUE ADDED (STVA) 2013 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 654,264,000,000 2,681,501,000,000 248,965,105,465 228,981,000,000 28,906,277,000,000 11,544,898,000,000 15,133,341,000,000 39,949,812,000,000 3,033,619,000,000 22,970,346,000,000 367,626,485,000 3,594,364,000,000 172,039,371,468 7,073,312,000,000 1,921,570,751,931 4,885,393,000,000 43,204,600,000,000 200,527,127,000 763,120,000,000 5,060,088,000,000 5,828,249,000,000 542,873,020,000 313,135,000,000 183,009,130,000 1,132,590,623,000 6,221,224,000,000 690,734,209,388 56,859,000,000 319,206,000,000 85,756,804,574
Human Capital (Rp) (2) 318,096,000,000 873,391,000,000 87,553,172,862 73,119,000,000 6,864,614,000,000 3,229,054,000,000 5,712,891,000,000 9,431,337,000,000 1,122,177,000,000 6,083,876,000,000 175,767,678,000 1,357,879,000,000 32,868,583,000 1,376,420,000,000 1,265,943,000,000 2,093,150,000,000 12,231,994,000,000 85,284,052,000 281,952,000,000 1,613,152,000,000 2,179,574,000,000 154,569,827,000 115,755,000,000 79,747,396,000 302,880,359,000 2,355,970,000,000 137,775,859,206 35,130,000,000 24,120,000,000 40,762,084,034
Structural Capital (Rp) (1-2) (3) 336,168,000,000 1,808,110,000,000 161,411,932,603 155,862,000,000 22,041,663,000,000 8,315,844,000,000 9,420,450,000,000 30,518,475,000,000 1,911,442,000,000 16,886,470,000,000 191,858,807,000 2,236,485,000,000 139,170,788,468 5,696,892,000,000 655,627,751,931 2,792,243,000,000 30,972,606,000,000 115,243,075,000 481,168,000,000 3,446,936,000,000 3,648,675,000,000 388,303,193,000 197,380,000,000 103,261,734,000 829,710,264,000 3,865,254,000,000 552,958,350,182 21,729,000,000 295,086,000,000 44,994,720,540
STVA (3/1) 0.513811 0.67429 0.648332 0.680677 0.762522 0.720305 0.622496 0.76392 0.630086 0.735142 0.521885 0.62222 0.808947 0.805407 0.341194 0.571549 0.716882 0.574701 0.630527 0.681201 0.626033 0.715274 0.630335 0.564244 0.732577 0.621301 0.800537 0.382156 0.924438 0.524678
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 108
PENGHITUNGAN STRUCTURAL CAPITAL VALUE ADDED (STVA) 2014 No.
Kode Emiten
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Value Added (Rp) (1) 656,175,000,000 2,540,199,000,000 256,667,285,132 262,002,000,000 35,055,981,000,000 8,918,273,000,000 14,271,313,000,000 44,959,732,000,000 3,134,809,000,000 26,415,073,000,000 389,391,165,000 4,072,862,000,000 208,537,867,356 6,620,259,000,000 3,489,671,000,000 5,241,713,000,000 48,139,169,000,000 238,117,566,000 797,956,000,000 4,654,120,000,000 5,985,714,000,000 373,876,596,000 223,543,000,000 187,182,553,000 1,314,308,437,000 4,946,630,000,000 624,378,492,146 86,234,000,000 251,862,000,000 89,103,947,451
Human Capital (Rp) (2) 365,203,000,000 879,894,000,000 95,710,443,855 89,480,000,000 8,670,906,000,000 3,281,221,000,000 5,810,672,000,000 10,848,031,000,000 1,098,074,000,000 6,781,041,000,000 194,540,695,000 1,468,683,000,000 35,846,735,712 1,597,772,000,000 1,320,129,000,000 2,270,091,000,000 14,111,461,000,000 105,538,525,000 336,819,000,000 1,595,409,000,000 2,514,957,000,000 182,101,184,000 131,390,000,000 89,058,754,000 373,916,653,000 2,155,647,000,000 151,943,363,560 63,515,000,000 27,546,000,000 46,222,189,859
Structural Capital (Rp) (1-2) (3) 290,972,000,000 1,660,305,000,000 160,956,841,277 172,522,000,000 26,385,075,000,000 5,637,052,000,000 8,460,641,000,000 34,111,701,000,000 2,036,735,000,000 19,634,032,000,000 194,850,470,000 2,604,179,000,000 172,691,131,644 5,022,487,000,000 2,169,542,000,000 2,971,622,000,000 34,027,708,000,000 132,579,041,000 461,137,000,000 3,058,711,000,000 3,470,757,000,000 191,775,412,000 92,153,000,000 98,123,799,000 940,391,784,000 2,790,983,000,000 472,435,128,586 22,719,000,000 224,316,000,000 42,881,757,592
STVA (3/1) 0.443437 0.653612 0.627103 0.658476 0.752655 0.632079 0.592843 0.758717 0.649716 0.743289 0.500398 0.639398 0.828104 0.758654 0.621704 0.566918 0.706861 0.55678 0.577898 0.657205 0.57984 0.512938 0.412238 0.524214 0.715503 0.564219 0.756649 0.263458 0.890631 0.481255
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 109
LAMPIRAN VI DATA PENGHITUNGAN COEFFICIENT
VALUE
ADDED
INTELLECTUAL
PENGHITUNGAN VALUE ADDED INTELLECTUAL COEFFICIENT (VAICTM) 2010 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
VACA (1) 0,374031 0,494965 0,358143 0,162318 0,431174 0,429854 0,511636 0,483104 0,477201 0,372895 0,28979 0,363336 0,27348 0,292886 0,392879 0,329454 0,563164 0,409812 0,307783 0,4052 0,547603 0,259506 0,265959 0,544272 0,299332 0,449268 0,25678 0,05885 0,401726 0,44953
VAHU (2) 1,956245 3,0068937 3,0391127 2,7812204 4,0410221 3,5251347 2,8567022 4,2829704 3,2960217 3,3635621 2,0656705 2,1597728 4,5792719 5,6700577 3,3156426 2,2927127 3,0548268 2,1397237 3,0015591 2,6252697 2,1431262 4,1483737 2,2601645 2,3955514 2,7416994 2,1989966 6,8244293 3,0750957 2,530007 2,9513613
STVA (3) 0,488817 0,667431 0,670957 0,640446 0,752538 0,716323 0,649946 0,766517 0,696604 0,702696 0,515896 0,536988 0,781625 0,823635 0,698399 0,563835 0,672649 0,53265 0,66684 0,619087 0,533392 0,758942 0,557554 0,58256 0,635263 0,545247 0,853468 0,674807 0,604744 0,661173
VAICTM (1+2+3) 2,819093 4,169289 4,068213 3,583984 5,224734 4,671312 4,018284 5,532592 4,469826 4,439153 2,871357 3,060097 5,634377 6,786579 4,406921 3,186002 4,29064 3,082186 3,976182 3,649557 3,224121 5,166822 3,083678 3,522383 3,676294 3,193511 7,934677 3,808752 3,536477 4,062064
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 110
PENGHITUNGAN VALUE ADDED INTELLECTUAL COEFFICIENT (VAICTM) 2011 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
VACA (1) 0,347793 0,392819 0,324787 0,185898 0,41962 0,393292 0,429483 0,379388 0,517434 0,387377 0,372905 0,324611 0,299992 0,288855 0,400065 0,35154 0,468701 0,402365 0,280396 0,42985 0,503122 0,252114 0,296015 0,339554 1,463556 0,472985 0,269929 0,095769 0,446418 0,398306
VAHU (2) 1,8042892 3,27655 2,8199379 2,6069391 4,2608265 3,8038783 2,8500821 4,2248051 2,8878885 3,3536174 2,1263301 2,510791 4,9640462 5,9238736 3,3309203 2,3955712 3,4965105 2,1690596 2,7233968 2,7452015 2,5542592 4,7851514 2,128081 2,1221024 1,2097058 2,1256271 5,9253619 1,367663 2,665769 2,5348304
STVA (3) 0,445765 0,694801 0,645382 0,616408 0,765304 0,73711 0,649133 0,763303 0,653726 0,701815 0,529706 0,601719 0,798551 0,831192 0,699783 0,582563 0,714001 0,538971 0,632811 0,635728 0,608497 0,79102 0,530093 0,528769 0,173353 0,529551 0,831234 0,268826 0,624874 0,605496
VAICTM (1+2+3) 2,597848 4,36417 3,790107 3,409246 5,44575 4,934281 3,928698 5,367496 4,059048 4,442809 3,028941 3,437121 6,06259 7,04392 4,430768 3,329675 4,679212 3,110395 3,636605 3,810779 3,665878 5,828285 2,954189 2,990426 2,846614 3,128163 7,026525 1,732257 3,73706 3,538633
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 111
PENGHITUNGAN VALUE ADDED INTELLECTUAL COEFFICIENT (VAICTM) 2012 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
VACA (1) 3,608073 0,46447 0,391133 0,243089 0,387074 0,400839 0,448509 0,365353 0,495481 0,381919 0,420706 0,298882 0,302533 0,311562 0,41069 0,321672 0,439187 0,412373 0,317895 0,378055 0,504738 0,244939 0,382318 0,410102 0,423043 0,484356 0,281643 0,073844 0,505084 0,431296
VAHU (2) 1,7397238 2,5232159 3,0834612 2,9688744 4,0007165 3,7419832 2,8535032 4,2038681 3,2517667 3,4628018 2,0531542 2,5145512 4,5134267 5,6450161 3,0577108 2,299575 3,820972 2,3088942 2,8750028 2,9602008 2,6448806 3,6493984 2,8732101 2,1147082 3,4351887 2,3479928 5,4191087 1,1724624 2,5381743 2,5821073
STVA (3) 0,425196 0,60368 0,675689 0,663172 0,750045 0,732762 0,649554 0,762124 0,692475 0,711217 0,512945 0,602315 0,778439 0,822853 0,672958 0,565137 0,738286 0,566892 0,652174 0,662185 0,621911 0,725982 0,651957 0,527122 0,708895 0,574104 0,815468 0,147094 0,606016 0,612719
VAICTM (1+2+3) 5,772993 3,591366 4,150284 3,875136 5,137836 4,875585 3,951566 5,331345 4,439723 4,555938 2,986804 3,415748 5,594399 6,779431 4,141358 3,186384 4,998446 3,28816 3,845072 4,000441 3,771529 4,620319 3,907485 3,051931 4,567127 3,406454 6,51622 1,393401 3,649274 3,626123
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 112
PENGHITUNGAN VALUE ADDED INTELLECTUAL COEFFICIENT (VAICTM) 2013 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
VACA (1) 0,230556 0,375141 0,401168 0,234403 0,369537 0,382499 0,423757 0,37121 0,456644 0,404825 0,317568 0,245529 0,320755 0,315591 0,237388 0,308178 0,42912 0,225477 0,25648 0,385709 0,484115 0,284612 0,28117 0,273763 0,404833 0,44505 0,308465 0,055578 0,172539 0,389918
VAHU (2) 2,056813 3,0702183 2,8435875 3,1316211 4,2109108 3,575319 2,6489812 4,2358588 2,7033338 3,7756105 2,0915477 2,6470429 5,2341585 5,1389198 1,5178967 2,3339909 3,5320979 2,3512852 2,70656 3,1367707 2,6740313 3,5121539 2,7051531 2,2948603 3,7393994 2,6406211 5,0134633 1,6185312 13,23408 2,1038376
STVA (3) 0,513811 0,67429 0,648332 0,680677 0,762522 0,720305 0,622496 0,76392 0,630086 0,735142 0,521885 0,62222 0,808947 0,805407 0,341194 0,571549 0,716882 0,574701 0,630527 0,681201 0,626033 0,715274 0,630335 0,564244 0,732577 0,621301 0,800537 0,382156 0,924438 0,524678
VAICTM (1+2+3) 2,80118 4,119649 3,893087 4,046701 5,34297 4,678122 3,695235 5,370989 3,790065 4,915577 2,931 3,514792 6,363861 6,259917 2,096478 3,213718 4,6781 3,151463 3,593567 4,203681 3,784179 4,512041 3,616658 3,132867 4,876809 3,706972 6,122465 2,056265 14,33106 3,018433
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 113
PENGHITUNGAN VALUE ADDED INTELLECTUAL COEFFICIENT (VAICTM) 2014 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
VACA (1) 0,241027 0,366014 0,416512 0,267098 0,435595 0,315909 0,416855 0,410796 0,466646 0,45144 0,338916 0,27466 0,371706 0,293698 0,445208 0,333578 0,464748 0,264897 0,274288 0,367266 0,508259 0,213586 0,205414 0,282827 0,461503 0,377009 0,287998 0,084215 0,141017 0,402774
VAHU (2) 1,7967404 2,8869375 2,6817061 2,928051 4,0429433 2,7179739 2,4560521 4,1445062 2,8548249 3,8954304 2,0015923 2,7731389 5,8174856 4,1434316 2,6434318 2,3090321 3,4113526 2,2562146 2,3690944 2,9171955 2,3800463 2,0531256 1,70137 2,1017872 3,514977 2,294731 4,1092844 1,357695 9,1433239 1,927731
STVA (3) 0,443437 0,653612 0,627103 0,658476 0,752655 0,632079 0,592843 0,758717 0,649716 0,743289 0,500398 0,639398 0,828104 0,758654 0,621704 0,566918 0,706861 0,55678 0,577898 0,657205 0,57984 0,512938 0,412238 0,524214 0,715503 0,564219 0,756649 0,263458 0,890631 0,481255
VAICTM (1+2+3) 2,481204 3,906563 3,725321 3,853625 5,231194 3,665962 3,46575 5,314019 3,971187 5,09016 2,840906 3,687197 7,017296 5,195784 3,710343 3,209528 4,582962 3,077891 3,22128 3,941666 3,468145 2,779649 2,319023 2,908829 4,691983 3,235959 5,153931 1,705368 10,17497 2,81176
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 114
LAMPIRAN VII DATA PENGHITUNGAN RETURN ON EQUITY PENGHITUNGAN RETURN ON EQUITY 2010 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Laba Bersih Total Ekuitas Setelah Pajak Pemegang Saham (Rp) (Rp) 83.669.240.494 950.804.452.050 492.599.000.000 826.656.000.000 26.979.475.195 231.000.000.000 23.166.334.000 453.264.662.000 8.479.273.000.000 1.540.938.000.000 2.562.553.000.000 1.552.420.000.000 2.983.761.000.000 5.317.363.000.000 9.369.226.000.000 10.498.247.000.000 951.800.000.000 1.590.612.000.000 4.103.198.000.000 9.054.807.000.000 47.475.365.000 208.256.579.000 320.986.000.000 726.822.000.000 35.092.115.873 173.600.000.000 1.414.276.000.000 2.408.765.000.000 890.225.000.000 2.424.073.000.000 1.004.059.000.000 1.461.849.000.000 11.472.385.000.000 6.167.291.000.000 14.026.715.000 343.063.401.000 101.806.000.000 728.050.000.000 915.938.000.000 4.357.029.000.000 836.819.000.000 113.272.000.000 106.801.942.000 409.644.732.000 28.293.000.000 375.688.000.000 22.677.030.000 91.600.000.000 76.954.221.000 464.486.440.000 460.989.000.000 3.407.411.000.000 165.933.484.707 818.018.000.000 1.834.121.649 130.000.000.000 59.940.848.049 231.637.300.000 13.966.886.916 115.000.000.000
ROE (%) 0,087998 0,595894 0,116794 0,05111 5,50267 1,650683 0,561135 0,892456 0,598386 0,453151 0,227966 0,441629 0,202144 0,587137 0,367243 0,686842 1,860198 0,040887 0,139834 0,210221 7,387695 0,260718 0,07531 0,247566 0,165676 0,13529 0,202848 0,014109 0,25877 0,121451
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 115
PENGHITUNGAN RETURN ON EQUITY 2011 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Laba Bersih Total Ekuitas Setelah Pajak Pemegang Saham (Rp) (Rp) 100.430.496.735 950.804.000.000 741.478.000.000 1.006.749.000.000 42.624.596.226 231.000.000.000 27.807.000.000 453.265.000.000 10.817.798.000.000 1.540.938.000.000 3.176.960.000.000 1.612.257.000.000 3.449.033.000.000 5.901.122.000.000 12.695.885.000.000 11.666.667.000.000 1.073.352.000.000 1.822.978.000.000 5.808.218.000.000 9.054.807.000.000 68.145.768.000 208.256.579.000 752.654.000.000 880.243.000.000 48.072.269.679 173.600.000.000 2.053.115.000.000 2.408.765.000.000 962.695.000.000 2.424.073.000.000 1.156.878.000.000 1.461.849.000.000 15.087.996.000.000 6.167.291.000.000 32.856.381.000 361.809.558.000 112.650.000.000 907.887.000.000 1.118.661.000.000 4.417.985.000.000 1.400.063.000.000 113.272.000.000 187.402.442.000 654.767.088.000 36.214.000.000 375.688.000.000 38.684.467.000 190.600.000.000 171.275.437.000 464.486.440.000 671.096.000.000 3.407.411.000.000 204.728.300.124 818.018.000.000 1.915.000.000 140.000.000.000 90.043.000.000 231.637.000.000 16.004.109.536 125.000.000.000
ROE (%) 0,105627 0,736507 0,184522 0,061348 7,020268 1,970505 0,584471 1,088219 0,588790 0,641451 0,327220 0,855053 0,276914 0,852352 0,397139 0,791380 2,446454 0,090811 0,124079 0,253206 12,360186 0,286212 0,096394 0,202962 0,368742 0,196952 0,250274 0,013679 0,388725 0,128033
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 116
PENGHITUNGAN RETURN ON EQUITY 2012 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Laba Bersih Total Ekuitas Setelah Pajak Pemegang Saham (Rp) (Rp) 133.349.000.000 950.804.000.000 834.719.000.000 1.008.252.000.000 57.115.739.320 231.000.000.000 47.714.000.000 455.085.000.000 11.718.460.000.000 1.540.938.000.000 4.249.861.000.000 1.612.257.000.000 4.117.148.000.000 5.901.122.000.000 16.043.618.000.000 11.666.667.000.000 1.377.412.000.000 1.822.978.000.000 7.048.362.000.000 9.054.807.000.000 85.429.831.000 208.256.579.000 915.456.000.000 1.068.615.000.000 54.996.241.237 173.600.000.000 2.278.335.000.000 2.408.765.000.000 1.193.304.000.000 2.424.073.000.000 1.368.132.000.000 1.667.159.000.000 18.687.380.000.000 6.167.291.000.000 33.026.578.000 361.809.558.000 227.906.000.000 1.028.384.000.000 1.363.962.000.000 5.178.220.000.000 1.978.986.000.000 116.806.000.000 205.571.047.000 660.434.444.000 48.375.000.000 428.284.000.000 23.654.038.000 308.100.000.000 263.289.326.000 464.486.440.000 1.211.121.000.000 3.407.411.000.000 270.865.973.558 818.018.000.000 2.796.000.000 199.000.000.000 118.843.000.000 231.637.000.000 20.056.116.692 125.000.000.000
ROE (%) 0,140249 0,827887 0,247254 0,104846 7,604758 2,63597 0,697689 1,375167 0,755583 0,778411 0,410214 0,856675 0,316799 0,945852 0,492272 0,820637 3,030079 0,091282 0,221616 0,263404 16,9425 0,311266 0,112951 0,076774 0,56684 0,355437 0,331125 0,01405 0,513057 0,160449
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 117
PENGHITUNGAN RETURN ON EQUITY 2013 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Laba Bersih Total Ekuitas Setelah Pajak Pemegang Saham (Rp) (Rp) 225.937.000.000 1.451.228.000.000 934.622.000.000 1.061.315.000.000 56.197.424.458 231.000.000.000 70.477.000.000 639.742.000.000 14.256.239.000.000 1.540.938.000.000 4.296.151.000.000 1.612.257.000.000 4.159.320.000.000 5.901.122.000.000 18.829.934.000.000 11.666.667.000.000 524.780.000.000 3.481.888.000.000 9.057.941.000.000 9.054.807.000.000 105.234.027.000 338.416.941.000 1.142.721.000.000 1.434.081.000.000 81.495.346.240 173.600.000.000 2.454.475.000.000 2.408.765.000.000 1.376.387.000.000 2.424.073.000.000 1.725.873.000.000 1.667.159.000.000 21.354.330.000.000 6.167.291.000.000 52.439.708.000 745.078.118.000 221.100.000.000 1.311.688.000.000 1.562.161.000.000 5.282.427.000.000 2.131.101.000.000 116.806.000.000 262.636.430.000 663.026.827.000 78.306.000.000 591.032.000.000 31.459.486.000 385.100.000.000 385.351.499.000 503.134.420.000 1.570.316.000.000 3.512.940.000.000 308.299.165.969 818.018.000.000 14.643.000.000 414.583.000.000 202.085.000.000 289.496.000.000 11.726.599.403 146.600.000.000
ROE (%) 0,155687 0,880626 0,243279 0,110165 9,251663 2,664681 0,704835 1,613994 0,150717 1,000346 0,31096 0,796832 0,469443 1,018977 0,567799 1,035218 3,462514 0,070381 0,168561 0,295728 18,24479 0,396117 0,13249 0,081692 0,765902 0,447009 0,376886 0,03532 0,698058 0,07999
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 118
PENGHITUNGAN RETURN ON EQUITY 2014 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Laba Bersih Total Ekuitas Setelah Pajak Pemegang Saham (Rp) (Rp) 110.585.000.000 1.451.228.000.000 726.808.000.000 1.119.908.000.000 51.827.836.329 231.000.000.000 74.530.000.000 639.742.000.000 16.511.670.000.000 1.540.938.000.000 2.343.840.000.000 1.612.257.000.000 2.682.662.000.000 5.901.122.000.000 20.654.783.000.000 11.666.667.000.000 599.238.000.000 3.481.888.000.000 10.829.379.000.000 9.054.807.000.000 96.532.495.000 338.416.941.000 1.332.182.000.000 1.434.081.000.000 106.167.729.998 173.600.000.000 2.582.627.000.000 2.408.765.000.000 1.120.035.000.000 2.424.073.000.000 1.586.971.000.000 1.818.122.000.000 24.253.845.000.000 6.167.291.000.000 62.001.106.000 745.078.118.000 154.932.000.000 1.404.016.000.000 1.115.592.000.000 5.283.848.000.000 1.869.031.000.000 116.806.000.000 105.699.344.000 713.916.698.000 52.876.000.000 591.089.000.000 24.790.989.000 385.100.000.000 435.561.942.000 503.134.420.000 712.328.000.000 3.665.370.000.000 237.030.507.000 818.018.000.000 15.562.000.000 431.133.000.000 138.073.000.000 521.133.000.000 13.016.791.628 235.000.000.000
ROE (%) 0,076201 0,648989 0,224363 0,1165 10,71534 1,453763 0,454602 1,77041 0,172101 1,195981 0,285247 0,928945 0,611565 1,072179 0,462047 0,872863 3,932658 0,083214 0,110349 0,211132 16,00116 0,148056 0,089455 0,064375 0,865697 0,19434 0,289762 0,036096 0,264948 0,055391
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 119
LAMPIRAN VIII DATA PENGHITUNGAN REVENUE GROWTH PENGHITUNGAN REVENUE GROWTH (RG) 2010 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Pendapatan Tahun Ini (Rp) (A) 1.574.946.015.000 4.351.776.000.000 248.796.124.700 350.835.464.000 28.020.102.000.000 13.816.429.000.000 18.769.604.000.000 43.389.773.000.000 4.766.334.000.000 25.898.450.000.000 454.365.349.000 3.813.453.000.000 176.463.223.600 9.545.713.000.000 5.172.024.000.000 6.786.825.000.000 50.159.695.000.000 372.482.687.000 994.680.000.000 6.986.642.000.000 5.983.502.000.000 1.041.236.404.000 382.819.000.000 247.886.653.000 1.071.350.624.000 8.495.301.000.000 658.181.336.700 6.868.408.274 465.372.633.200 163.404.413.600
Pendapatan Tahun Sebelumnya (Rp) (B) 1.670.086.436.000 4.125.348.000.000 230.224.153.300 241.898.354.000 27.417.056.000.000 12.601.442.000.000 19.198.868.000.000 37.124.622.000.000 4.417.740.000.000 23.742.151.000.000 407.731.524.000 3.864.492.000.000 167.724.337.400 8.325.737.000.000 4.206.631.000.000 6.849.730.000.000 38.603.725.000.000 359.592.250.000 849.905.000.000 5.994.798.000.000 3.986.269.000.000 782.636.923.000 267.320.000.000 243.928.694.000 933.799.532.000 7.805.458.000.000 661.339.755.000 6.785.951.547 356.031.255.800 136.253.157.800
RG (%) (A/B)-1 -0,05697 0,054887 0,080669 0,450343 0,021995 0,096417 -0,02236 0,16876 0,078908 0,090822 0,114374 -0,01321 0,052103 0,146531 0,229493 -0,00918 0,299349 0,035847 0,170343 0,165451 0,501028 0,330421 0,432063 0,016226 0,147303 0,08838 -0,00478 0,012151 0,307112 0,199271
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 120
PENGHITUNGAN REVENUE GROWTH (RG) 2011 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Pendapatan Tahun Ini (Rp) (A) 969.379.000.000 5.254.041.000.000 277.859.271.200 424.958.000.000 31.780.230.000.000 17.052.975.000.000 22.101.132.000.000 54.304.457.000.000 6.155.202.000.000 28.293.271.000.000 636.322.682.000 4.838.032.000.000 191.713.226.300 12.083.440.000.000 6.217.218.000.000 8.747.192.000.000 53.940.323.000.000 357.438.312.000 1.914.557.000.000 8.068.121.000.000 7.656.443.000.000 959.017.729.000 514.460.000.000 247.151.447.000 1.373.785.807.000 10.159.485.000.000 707.272.286.800 20.460.000.000 617.369.000.000 171.475.820.700
Pendapatan Tahun Sebelumnya (Rp) (B) 1.574.946.015.000 4.351.776.000.000 248.796.124.700 350.835.464.000 28.020.102.000.000 13.816.429.000.000 18.769.604.000.000 43.389.773.000.000 4.766.334.000.000 23.742.151.000.000 454.365.349.000 3.813.453.000.000 176.463.223.600 9.545.713.000.000 5.172.024.000.000 6.786.825.000.000 50.159.695.000.000 372.482.687.000 994.680.000.000 6.986.642.000.000 5.983.502.000.000 1.041.236.404.000 181.571.000.000 247.886.653.000 1.071.350.624.000 8.495.301.000.000 658.181.336.700 6.868.408.274 465.372.633.200 163.404.413.600
RG (%) (A/B)-1 -0,3845 0,207333 0,116815 0,211274 0,134194 0,234253 0,177496 0,25155 0,291391 0,191689 0,400465 0,268675 0,08642 0,26585 0,202086 0,288849 0,075372 -0,04039 0,924797 0,154792 0,279592 -0,07896 1,833382 -0,00297 0,282293 0,195895 0,074586 1,978856 0,326612 0,049395
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 121
PENGHITUNGAN REVENUE GROWTH (RG) 2012 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Pendapatan Tahun Ini (Rp) (A) 972.805.000.000 5.790.130.000.000 311.555.668.400 472.067.000.000 35.262.893.000.000 18.910.881.000.000 24.702.673.000.000 60.112.759.000.000 6.548.611.000.000 31.150.328.000.000 770.551.484.000 5.760.036.000.000 218.286.279.900 13.327.467.000.000 7.126.048.000.000 10.320.808.000.000 58.000.153.000.000 363.909.099.000 2.402.926.000.000 9.390.073.000.000 9.575.755.000.000 1.202.322.540.000 622.503.000.000 295.700.622.000 1.742.189.072.000 11.576.492.000.000 780.269.000.200 48.685.000.000 852.723.000.000 172.866.006.900
Pendapatan Tahun Sebelumnya (Rp) (B) 969.379.000.000 5.254.041.000.000 277.859.271.200 424.958.000.000 31.780.230.000.000 17.052.975.000.000 22.101.132.000.000 54.304.457.000.000 6.155.202.000.000 28.293.271.000.000 636.322.682.000 4.838.032.000.000 191.713.226.300 12.083.440.000.000 6.217.218.000.000 8.747.192.000.000 53.940.323.000.000 357.438.312.000 1.914.557.000.000 8.068.121.000.000 7.656.443.000.000 959.017.729.000 514.460.000.000 247.151.447.000 1.373.785.807.000 10.159.485.000.000 707.272.286.800 20.460.000.000 617.369.000.000 171.475.820.700
RG (%) (A/B)-1 0,003534 0,102034 0,121271 0,110856 0,109586 0,108949 0,117711 0,106958 0,063915 0,10098 0,210945 0,190574 0,138608 0,102953 0,14618 0,1799 0,075265 0,018103 0,255082 0,163849 0,250679 0,253702 0,210012 0,196435 0,268166 0,139476 0,103209 1,379521 0,381221 0,008107
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 122
PENGHITUNGAN REVENUE GROWTH (RG) 2013 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Pendapatan Tahun Ini (Rp) (A) 2.045.687.000.000 6.735.699.000.000 414.615.313.800 572.269.000.000 42.224.234.000.000 20.490.013.000.000 26.544.431.000.000 71.341.628.000.000 6.051.930.000.000 35.891.612.000.000 959.822.052.000 7.028.175.000.000 305.438.403.100 14.334.577.000.000 8.590.246.000.000 13.602.787.000.000 67.809.543.000.000 471.314.788.000 1.665.377.000.000 11.546.860.000.000 11.343.452.000.000 1.619.238.953.000 681.451.000.000 369.371.433.000 2.361.123.209.000 12.862.998.000.000 899.313.661.900 169.051.000.000 405.238.000.000 172.153.394.800
Pendapatan Tahun Sebelumnya (Rp) (B) 972.805.000.000 5.790.130.000.000 311.555.668.400 472.067.000.000 35.262.893.000.000 18.910.881.000.000 24.702.673.000.000 60.112.759.000.000 6.548.611.000.000 31.150.328.000.000 770.551.484.000 5.760.036.000.000 218.286.279.900 13.327.467.000.000 7.126.048.000.000 10.320.808.000.000 58.000.153.000.000 363.909.099.000 2.402.926.000.000 9.390.073.000.000 9.575.755.000.000 1.202.322.540.000 622.503.000.000 295.700.622.000 1.742.189.072.000 11.576.492.000.000 780.269.000.200 48.685.000.000 852.723.000.000 172.866.006.900
RG (%) (A/B)-1 1,102875 0,163307 0,33079 0,212262 0,197413 0,083504 0,074557 0,186797 -0,07585 0,152207 0,24563 0,220162 0,399256 0,075566 0,205471 0,317996 0,169127 0,295144 -0,30694 0,229688 0,184601 0,346759 0,094695 0,24914 0,355262 0,111131 0,152569 2,472343 -0,52477 -0,00412
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 123
PENGHITUNGAN REVENUE GROWTH (RG) 2014 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
Pendapatan Tahun Ini (Rp) (A) 2.341.691.000.000 8.038.260.000.000 551.702.589.700 822.566.000.000 52.799.750.000.000 22.942.768.000.000 28.818.939.000.000 86.690.044.000.000 7.375.026.000.000 44.080.298.000.000 1.121.312.863.000 8.650.814.000.000 475.462.644.100 17.369.579.000.000 9.357.724.000.000 17.601.192.000.000 84.351.353.000.000 638.234.290.000 2.852.493.000.000 13.702.148.000.000 11.343.452.000.000 2.163.253.312.000 920.941.000.000 443.704.193.000 3.660.008.707.000 15.323.380.000.000 926.594.835.200 393.692.000.000 429.681.000.000 229.758.677.300
Pendapatan Tahun Sebelumnya (Rp) (B) 2.045.687.000.000 6.735.699.000.000 414.615.313.800 572.269.000.000 42.224.234.000.000 20.490.013.000.000 26.544.431.000.000 71.341.628.000.000 6.051.930.000.000 35.891.612.000.000 959.822.052.000 7.028.175.000.000 305.438.403.100 14.334.577.000.000 8.590.246.000.000 13.602.787.000.000 67.809.543.000.000 471.314.788.000 1.665.377.000.000 11.546.860.000.000 13.032.675.000.000 1.619.238.953.000 681.451.000.000 369.371.433.000 2.361.123.209.000 12.862.998.000.000 899.313.661.900 169.051.000.000 405.238.000.000 172.153.394.800
RG (%) (A/B)-1 0,144697 0,193382 0,330637 0,437376 0,250461 0,119705 0,085687 0,21514 0,218624 0,22815 0,168251 0,230876 0,556656 0,211726 0,089343 0,29394 0,243945 0,354157 0,712821 0,186656 -0,12961 0,335969 0,351441 0,201241 0,550113 0,191276 0,030336 1,328836 0,060318 0,334616
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 124
LAMPIRAN IX PENGKLASIFIKASIAN VALUE ADDED INTELLECTUAL COEFFICIENT (VAICTM) No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
2010
2011 2 3 3 2 4 3 3 4 3 3 2 2 4 4 3 2 3 2 2 2 2 4 2 2 2 2 4 2 2 3
2012 2 3 2 2 4 3 2 4 3 3 2 2 4 4 3 2 3 2 2 2 2 4 2 2 2 2 4 1 2 2
2013 4 2 3 2 4 3 2 4 3 3 2 2 4 4 3 2 3 2 2 4 2 3 2 2 3 2 4 1 2 2
2014 2 3 2 3 4 3 2 4 2 3 2 2 4 4 1 2 3 2 2 3 2 3 2 2 3 2 4 1 4 2
1 2 2 2 4 2 2 4 2 4 2 2 4 4 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 3 2 4 1 4 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 125
LAMPIRAN X PENGKLASIFIKASIAN RETURN ON EQUITY No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
2010
2011 3 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 2 1 1 1 3 1 1 2 1 4 1 3
2012 3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 1 1 1 3 1 1 1 1 4 1 2
2013 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 3 3 1 1 1 4 1 1
2014 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 2 3 1 1 1 4 1 3
3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 1 1 2 3 3 1 1 1 4 1 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 126
LAMPIRAN XI PENGKLASIFIKASIAN REVENUE GROWTH No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kode Emiten INPC BBKP BNBA BACA BBCA BNGA BDMN BMRI MEGA BBNI BBNP NISP BSWD PNBN BJBR BNLI BBRI AGRO BSIM BBTN BTPN BVIC MCOR BMAS MAYA BNII BBMD NOBU SDRA BBHI
2010
2011 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2
2012 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 3 1 2 2 2 3 2 2
2013 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2
2014 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 4 1 1
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 127
LAMPIRAN XII HASIL OLAH DATA SPSS Klasifikasi ROE * Klasifikasi VAIC Crosstabulation
Crosstabs Case Processing Summary Cases Valid Missing N Percent N Percent Klasifikasi ROE * Klasifikasi VAIC
150
100.0%
0
0.0%
Total N
Percent 150
Klasifikasi ROE * Klasifikasi VAIC Crosstabulation Count 1.00 Klasifikasi ROE
1.00 2.00 3.00 4.00
Total
1 0 2 4 7
Klasifikasi VAIC 2.00 3.00 53 5 18 2 78
4.00 30 0 3 0 33
31 1 0 0 32
Symmetric Measures Nominal by Nominal N of Valid Cases
Contingency Coefficient
Value .569 150
Approx. Sig. .000
Total 115 6 23 6 150
100.0%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 128
HASIL OLAH DATA SPSS (LANJUTAN) Klasifikasi Revenue Growth * Klasifikasi VAIC Crosstabulation
Crosstabs Case Processing Summary Cases Valid N Klasifikasi Revenue Growth * Klasifikasi VAIC
Missing
Percent 150
N
100.0%
Total
Percent 0
N
0.0%
Percent 150
100.0%
Klasifikasi Revenue Growth * Klasifikasi VAIC Crosstabulation Count 1.00 Klasifikasi Revenue Growth
1.00 2.00 3.00 4.00
Total
0 3 3 1 7
Klasifikasi VAIC 2.00 3.00 10 66 2 0 78
4.00 1 32 0 0 33
Symmetric Measures Nominal by Nominal N of Valid Cases
Contingency Coefficient
Value .537 150
Approx. Sig. .000
Total 3 29 0 0 32
14 130 5 1 150
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 129