2013
GLOSARIUM TERMINOLOGI PENERJEMAHAN BAHASA INGGRIS-INDONESIA
DISUSUN OLEH: SUDJANA SUCI BUDIWATY
UNIVERSITAS GUNADARMA
RINGKASAN Glosarium Terminologi Penerjemahan Bahasa InggrisIndonesia
Begitu banyak terminologi penerjemahan yang kita temukan disekitar kita. Sebagian besar dari terminologi
penerjemahan
tersebut
masih
menggunakan istilah asing (bahasa Inggris), sehingga menimbulkan permasalahan tersendiri yaitu lebih dikenalnya istilah asing (bahasa Inggris) daripada istilah bahasa sendiri (bahasa Indonesia). Lebih dikenalnya istilah asing dibandingkan istilah bahasa Indonesia khususnya dalam terminologi penerjemahan
memang
tak
terlalu
menjadi
permasalahan bagi mereka yang menekuni bidang pnerjemahan dan menguasai bahasa asing (bahasa Inggris). Namun hal tersebut menjadi begitu kentara bagi
mereka
yang
tidak
2
menekunmi
bidang
penerjemahan dan tidak menguasai bahasa asing (bahasa Inggris). Oleh karena itu kehadiran glosarium terminologi penerjemahan bahasa Inggris-Indonesia sangat dibutuhkan bagi pembelajar tingkat perguruan tinggi hingga praktisi dibidang penerjemahan. Pesatnya perkembangan bahasa didunia juga berdampak pada perkembangan istilah penerjemahan, karena itulah dibutuhkan pendokumentasian yang berkesinambungan
terhadap
perkembangan
istilah
bahasa khususnya dalam bidang ilmu penerjemahan. Menjamurnya buku-buku asing di negeri kita belum dapat dinikmati oleh banyak kalangan. Hanya kalangan tertentu saja yang dapat menikmatinya. Oleh karena itulah kehadiran glosarium terjemahan bahasa InggrisIndonesia dirasa sangat perlu guna mempermudah para penerjemah dalam mendalami bidang ilmunya yaitu penerjemahan. Masih minimnya khasanah kepustakaan bahasa Indonesia
yang
salah
satunya
3
disebabkan
oleh
kurangnya kesadaran bangsa ini akan pentingnya budaya
baca-tulis,
belum
lagi
pesatnya
budaya
pandang dengar yang berkembang sangat pesat seiring dengan
berkembangnya
memanjakan
kita
media
dengan
elektronik
berbagai
yang
kemudahan.
Sehingga budaya baca-tulis kita semakin terpuruk jauh. Oleh karena itu guna lebih memperkaya khasanah kepustakaan glosarium dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan
dalam
Bahasa
Indonesia
maka
diperlukanlah glosarium terminologi penerjemahan Inggris-Indonesia. Metode
penelitian
yang
digunakan
dalam
penelitian ini berupa metode deskriptif kualitatif dengan kata lain data yang diperoleh berupa data kualitatif dalam bentuk terminologi penerjemahan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Senada dengan hal tersebut Miles dan Hubberman (1992:1) menyatakan bahwa
data
kualitatif
adalah
data
yang
lebih
merupakan wujud kata-kata daripada deretan angka-
4
angka. Untuk tahap pertama ini telah terkumpul sebanyak 541 glosarium penerjemahan. Berdasar atas hasil analisa data diperoleh simpulan sebagai berikut: 1. Telah
diperoleh
terminologi
penerjemahan
dalam bahasa Inggris sebanyak 541 terminologi yang kemudian diverifikasi oleh tim ahli kekhususan
dan
keumuman
terminologi
penerjemahan tersebut hingga diputuskan untuk mengambil
sejumlah
390
terminologi
penerjemahan baik yang khusus maupun yang umum. 2. Hasil verifikasi yang berjumlah 390 terminologi penerjamahan dalam bahasa Inggris tersebut dicarikan
padananannya
dalam
bahasa
Indonesia baik yang bersifat khusus maupun yang bersifat umum. 3. Tidak semua terminologi penerjemahan bahasa inggris ditemukan padanannya dalam bahasa
5
Indonesia, sehingga harus dilakukan proses penyerapan dan teknik deskripsi yang sesuai dengan teori penyerapan istilah bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia. 4. Terdapat beberapa model penyerapan yang digunakan dalam proses penyerapan terminologi penerjemahan bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia,
yaitu
penyerapan
dengan
penyesuaian ejaan dan lafal, penyerapan dengan penyesuaian ejaan tanpa penyesuaian lafal, dan penyerapan tanpa penyesuaian ejaan, tetapi dengan penyesuaian lafal. 5. Dalam memadankan terminologi penerjemah bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia proses
penyerapan
digunakan
adalah
yang
paling
banyak
penyerapan
tanpa
penyesuaian ejaan tetapi dengan penyesuaian lafal.
6
PRAKATA Salah satu cara guna memperkaya khasanah kosa kata bahasa Indonesia adalah dengan pembuatan glosarium.
Glosarium
terminologi
penerjemahan
diharapkan dapat meningkatkan minat para penerjemah untuk lebih banyak lagi menerjemahkan buku-buku asing ke dalam bahasa Indonesia. Meskipun manfaat dari
glosarium
terminologi
penerjemahan
Ingris-
Indonesia lebih dirasakan oleh para praktisi dan mahasiswa bahasa Inggris, namun tidak menutup kemungkinan hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh para penutur asing yang sedang mempelajari bahasa Indonesia terutama dalam menemukan padanan Indonesia untuk terminologi penerjemahan bahasa Inggris. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya atas dukungan dana penuh yang diberikan oleh pimpinan P2M Direktorat Jenderal Pendidikan
7
Tinggi guna penyelesaian penelitian ini. Kepada Rektor Universitas Gunadarma yang telah membantu memberikan
fasilitas
pendukung,
Ketua
lembaga
Penelitian Universitas Gunadarma, Rekan sejawat yang telah
membantu
memberikan
masukan
tentang
terminologi, dan tak lupa kami haturkan terima kasih kepada para pihak yang telah membantu penyelesaian penelitian ini.
Depok, 30 September 2013
Suci Budiwaty
Sudjana
8
DAFTAR ISI RINGKASAN ........................................................... 2 PRAKATA ................................................................ 7 GLOSARIUM ......................................................... 10
9
GLOSARIUM
A Abstract Abstrak
Bagian dari kategori unsur semantik yang ditemukan dalam semua bahasa yang mengacu pada kualitas atau kuantitas yang merupakan kelengkapan dari suatu objek atau peristiwa, tetapi secara konsep dapat dipisahkan dari unsur-unsur kelengkapannya. Banyak bahasa memiliki satu atau dua kelas tata bahasa yang biasanya berbentuk abstrak, yaitu adjektiva dan adverbia; yang lainnya mewakili beberapa abstrak oleh kelas verba khusus (misal be-red). Beberapa bahasa yang memiliki adjectiva dan adverbia juga dapat merupakan abstrak dengan nomina yang berasal dari mereka, yaitu nomina abstrak (length, redness) (panjang, kemerahan)
Abstract Noun Nomina Abstrak
Di beberapa bahasa, suatu nomina, biasanya diturunkan dari adjectiva atau verba, yang tidak merujuk ke objek tapi ke suatu peristiwa (repentance, faith) (pertobatan, iman) atau ke sebuah abstrak
10
(redness, liberty) (kemerahan, kebebasan) Accuracy Akurasi
Penerjemahan informasi yang tepat dan bukti pemahaman yang lengkap, pilihan kosa kata, idiom, terminologi, dan register, kohesi, koherensi dan organisasi, akurasi dalam aspek teknis tanda baca.
Acronym Akronim
Sebuah kata yg dibentuk dari huruf pertama atau suku kata pertama dari komponen katanya (misalnya UNO, ST)
Active Language Bahasa Aktif
Lihat BAHASA PROSEDUR
Active Voice Diatesis Aktif
Di berbagai bahasa, bentuk grammatikal verba dan/atau klausa di mana subjek grammatikal merupakan agen semantik, berlawanan dengan passive voice.
Adaptation Adaptasi Adjectival Noun Nomina Ajektival
Ini melibatkan perubahan referensi budaya ketika situasi dalam budaya sumber tidak ada di dalam budaya sasaran. Kata benda yang dibentuk dari kata sifat, (eg'kindness ', 'redness ')
Adjective Ajektiva
Dalam beberapa bahasa kata-kata kelas gramatikal yang biasanya memodifikasi
11
nomina. Biasanya adjectiva merupakan jenis tertentu Abstrak (red, tail, funny) (merah, ekor,lucu) Adjectival Clause Klausa Adjektifal
Klausa bawahan kualifikasi atau menjelaskan kata benda atau kata ganti benda (misalnya "the man who came in), the house that l saw, the man (who/ whom) I saw.
Adverb Adverbia
Dalam beberapa bahasa, kata-kata kelas gramatikal yang biasanya memodifikasi verba, adjectiva, atau adverbia. Biasanya adverbia merupakan abstrak semantik (fast,soon, greedily) (cepat, segera, dengan rakus)
Affix Afiks
Sebuah morfem yang tidak dapat berdiri sendiri, tetapi yang dapat ditambahkan ke sebuah kata, baik untuk mengubah kelas tata bahasa (yaitu derivasi), untuk digunakan sebagai petanda tata bahasa, atau menambahkan unsur makna. Sebuah awalan dapat muncul sebelum kata dasar (yaitu prefiks), di tengah (yaitu infiks), atau di akhir (yaitu sufiks).
12
Agent Pelaku/Agen
Objek yang menyelesaikan tindakan yang ditunjuk oleh suatu peristiwa, atau yang menyebabkan atau memulai peristiwa tersebut, atau yang dipengaruhi oleh proses peristiwa, bukan dikecohkan dengan subjek gramatikal, yang merupakan representasi dari agen dalam kalimat inti dan di kalimat aktif (active voice)
Agent Deletion Pelesapan Pelaku/Agen
Pelesapan nomina atau frase nomina yang diikuti oleh by, misalnya the reason aoutlined by the writer. Dengan menggunakan tata bahasa seperti itu dapat termotivasi secara ideologis.
Ambiguous Ambigu
Memiliki lebih dari satu makna; ambiguitas
Ambivalen Ambivalen
Sama seperti ambigu; ambivalensi
Analysis Analisis
Tahap pertama dari tiga tahap penerjemahan, prosedur, termasuk transformasi kembali dan analisis komponensial, yang betujuan untuk menemukan kalimat inti yang mendasari teks sumber dan pemahaman yang paling jelas tentang makna, dalam persiapan untuk
13
transfer. Analytical Expression Ungkapan Analitis
Ekspresi yang terdiri dari beberapa kata yang memiliki arti yang sama dengan satu kata yang diberikan. Sebuah definisi kamus yang baik sering merupakan ekspresi analitis, lihat juga synonym.
Animate Bernyawa
Termasuk kategori objek semantik yang disusun untuk hidup, lawan kata inanimate (mati) sering diwakili oleh tanda wajib dalam tata bahasa.
Antonym Antonim
Sebuah makna yang berbagi setidaknya satu komponen umum dengan makna lain, tetapi memiliki nilai yang berlawanan untuk komponen diagnostik poler (goodbad, tall-short) (baik-buruk, tinggipendek).
Antonimy Antonimi
Suatu bentuk dialektika yang melibatkan pertentangan antara satu kelas entitas semantik dan lainnya.
Apposition Aposisi
Menempatkan dua ekspresi berdampingan yang mengacu pada hal yang sama dengan cara yang berbeda, atau, konstruksi yang dihasilkan (General de Gaulle, Presiden
14
Perancis) Archaism Arkaisme
Sebuah ekspresi yang digunakan pada periode sebelumnya, tetapi yang tidak lagi ada saat ini dalam bahasa, berlawanan dengan pemakaian kontemporer dan neologisme.
Article Artikel
Dalam beberapa bahasa, sejenis determinator yang biasanya menentukan apakah rujukan dari frase nomina sebelumnya telah merujuk pada wacana. Artikel takrif menunjukkan yang telah, yang tak takrif yang belum.
Artificial Language Bahasa Buatan
Sebuah bahasa diciptakan oleh orang untuk penggunaan tertentu, biasanya dalam logika simbolik atau untuk penggunaan bahasa komputer, berlawanan dengan bahasa alami.
Aspect Aspek
Sebuah kategori semantik yang menentukan sudut pandang yang diambil oleh pembicara sehubungan dengan suatu peristiwa, misalnya selesai, mulai, melanjutkan, atau berakhir, nyata atau imajiner, dll, sering secara formal ditandai dengan tata bahasa.
15
B Back Transformation Transformasi Balik
Sebuah proses gramatikal di mana struktur lahir dari wacana dianalisis, dengan penerapan aturan yang ketat, ke bentuk kalimat inti yang mendasarinya dalam bahasa yang sama, satu aspek, bersama dengan analisis komponen.
Back Translation Penerjemahan Balik
Penerjemahan balik dari bahasa target ke bahasa sumber oleh penerjemah kedua. Misalnya, jika dokumen telah diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Perancis, terjemahan kembali akan diawali dari terjemahan bahasa Perancis, kemudian diterjemahkan kembali ke dalam bahasa Inggris untuk memungkinkan seorang pembicara bahasa Inggris untuk memeriksa bahwa tidak ada makna yang hilang dlam proses penerjemahan. Namun, terjemahan balik belum tentu tepat sama dengan teks asli, karena proses penerjemahan jauh lebih halus daripada sekedar bertukar kata-kata mekanis dari satu bahasa ke bahasa lain. Ini termasuk mentransfer gaya bahasa, nada, tata bahasa, dan idiom serta makna dan ini akan lebih
16
sering dibutuhkan daripada perubahan teks dengan menggunakan penerjemahan kata demi kata. Background Latar Belakang
Untuk menempatkan sebuah elemen dari sebuah wacana dalam status kepentingan sekunder atau tersier dan perhatian, berlawanan dengan Foreground, lihat juga fokus.
Background Information Latar Belakang Informasi
Informasi yang berkaitan dengan teks sumber yang membantu penerjemah melakukan penerjemahan dengan lebih akurat dan dalam konteks menggunakan gaya bahasa dan nada yang benar. Ini akan memberikan fakta-fakta tambahan tentang materi pelajaran, konteks, penonton dan terminologi. Contoh mencakup dokumen yang diterjemahkan sebelumnya, glosarium dengan terminologi, definisi, dll
Back-Translation Test Tes Penerjemahan Balik
Menerjemahkan balik unit leksikal atau sebuah draf dari BSa ke BSu, dengan tujuan koreksi dan perbandingan, sebuah tes yang berguna untuk menilai kesesuaian semantik dari kalimat BSu. Jika penerjemahan kembali tidak sesuai dengan teks BSu, seorang penerjemah dapat
17
memperbaiki versinya: a). Jika menunjukkan sebuah BSu, kesenjangan leksikal, b). Konteks yang lebih luas mendukung versi yang tidak terkait, namun, jika unit leksikal BSu memiliki padanan kata demi kata di BSa, versi yang berbeda biasanya sulit untuk dinilai. Bilingual Dwi Bahasa
Jika digunakan secara akurat, “bilingual” adalah istilah yang diperuntukkan bagi para pembicara dengan kemahiran penutur asli dalam dua bahasa dan tidak hanya mereka yang berbicara dua bahasa
Blend (or 'portmanteau') Paduan
Paduan dari dua kata menjadi satu (misalnya 'motel', 'brunch', dan bahasa teknis umum).
Borrowing Peminjaman
Kata BSu ditransfer langsung ke BSa. Pengelompokkan ini mencakup kata-kata yang digunakan dalam bahasa Inggris dan bahasa lainnya untuk mengisi celah semantik di BSa. Kadang-kadang kata pinjaman digunakan untuk menambah warna lokal.
18
C Calculation of Text Volume Perhitungan Jumlah Teks
Semua agen penerjemahan perlu menghitung volume teks atau jumlah kata. Ini adalah dasar untuk harga, menentukan waktu perputaran dan jumlah penerjemah yang dibutuhkan untuk menyelesaikan terjemahan. Tidak semua perusahaan atau negara menggunakan metode perhitungan yang sama. Di Inggris, sebagian besar agen penerjemahan akan menghitung volume teks menggunakan jumlah kata sumber. Namun, di negara-negara seperti Jerman dan Perancis, beberapa agen penerjemahan menghitung jumlah karakter atau baris.
Calque Pinjam Terjemah
Ini adalah jenis khusus dari pinjaman, di mana ekspresi BSu atau struktur ditransfer dalam terjemahan harfiah.
Casual Level Ragam Santai
TINGKAT SITUASIONAL dari bahasa lisan, sebagian ditandai oleh penggunaan elips gaul dan sering, yang digunakan antara teman-teman dekat
CAT CAT
Lihat penerjemahan berbantuan komputer.
19
Category Kategori
Satu set elemen semantik yang berbagi beberapa komponen umum tingkat tinggi, misalnya objek, benda bernyawa. Kategorikategori bahasa lintas memotong Domain yang berbasis budaya. Kategori-kategori sering diwakili oleh penanda tata bahasa, misalnya oleh kelas nomina atau verba, meskipun jarang dalam bentuk satu-persatu.
Causative Kausatif
Sebuah kategori semantik yang berkaitan dengan peristiwa, dan dalam beberapa bahasa direpresentasikan oleh penanda gramatikal yang menyertai verba, yang menunjukkan bahwa agen menyebabkan beberapa objek lain untuk berpartisipasi dalam peristiwa tersebut.
Central Meaning. Pusat Makna
Arti dari sebuah kata yang umumnya dipahami ketika kata-kata yang diberikan tidak dengan konteks, juga disebut makna yang tidak ditandai.
Certified Translation Terjemahan Bersertifikat
Sebuah terjemahan yang bersertifikat adalah di mana sebuah biro penerjemahan atau penerjemah lepas melaksanakan karya terjemahan kemudian mensahkan bahwa mereka melakukan penerjemahan yang
20
menyatakan bahwa itu adalah terjemahan yang benar dan akurat, dalam bentuk sertifikat atau tanda tangan. Terjemahan bersertifikat biasanya diperlukan untuk dokumen resmi. Channel Capacity Dalam komunikasi, tingkat kemampuan di Kapasitas Saluran mana penerima harus memahami sebuah pesan. Kapasitas saluran dikondisikan baik oleh kualitas pribadi penerima dan dengan latar belakang budayanya, dan merupakan fungsi dari jumlah informasi di mana penerima memiliki kesamaan dengan penulis. Kapasitas saluran yang lebih sempit, memungkinkan terjadnyai KELIMPAHAN guna lebih meringankan BEBAN KOMUNIKASI. Clasifier Penjodoh
Sebuah istilah generik atau umum atau superordinat kadang-kadang diberikan oleh penerjemah untuk memenuhi syarat istilah tertentu (the city of Jerusalem)
Class (grammatical) Kelas Kata
Sebuah rangkaian kata-kata yang pada dasarnya memenuhi fungsi gramatikal, dengan jenis yang sama dalam beberapa bahasa juga dibedakan secara morfologis, misalnya verba, nomina, adjektiva.
21
Class Shift Pergeseran Kelas Kata
Pergeseran dari satu kelas kata ke kelas kata lain.
Classification Klasifikasi
Sistem yang sesuai dengan bahasa yang membedakan atau mengelompokkan aspek pengalaman, seperti yang dilambangkan oleh kata-kata, menjadi MEDAN MAKNA yang dicakup oleh istilah GENERIK
Clause Klausa
Sebuah konstruksi gramatikal biasanya terdiri dari subjek dan predikat. Klausa bebas adalah klausa yang mampu berdiri sendiri dan membentuk kalimat, klausa utama dan klausa terikat harus digabungkan dengan klausa lain untuk membentuk sebuah kalimat.
Cleft sentence Kalimat Terbelah
Sebuah kalimat dengan dua bagian, masing-masing dengan verba sendiri, untuk menekankan bagian tertentu dari informasi, misalnya It was Mrs Smith who gave Mary the dress.
Cloze Technique Teknik Kloze
Sebuah teknik untuk menguji tingkat kesulitan teks dengan menghapus setiap kata kelima dan mengundang orang untuk menebak kata-kata yang hilang, semakin
22
sedikit kesalahan, semakin mudah teksnya. Code Switching Alih Kode
Perubahan oleh pembicara (atau penulis) dari satu bahasa atau ragam bahasa ke bahasa yang lain.
Coherence Koheren
Keterhubungan konseptual dalam teks.
Cohesion Kohesi
Berbagai perangkat leksikal dan gramatikal yang memastikan bahwa elemen teks khusus menunjukkan keterkaitan.
Collocation Kolokasi
Kombinasi terstruktur kata-kata dengan komponen semantik yang sesuai.
Comment Komen
Bagian dari klausa yang mengatakan sesuatu tentang topik, biasanya predikat.
Common Component Komponen Umum
Komponen Semantik yang dibagi oleh satu makna dari setiap beberapa kata, jadi makna ini mencakup setidaknya sebagian dari MEDAN MAKNA
Common Language Bahasa Umum
Bagian dari keseluruhan leksikal, gramatikal, dan sumber gaya bahasa, baik dipahami dan diterima sebagai penggunaan yang baik bagi semua orang yang mengerti
23
bahasa. Terkecuali adalah (a) bahasa SASTRA dan TEKNIS yang hanya dimengerti oleh orang-orang yang terlatih khusus, (b) ragam SUBSTANDARD dan bahasa KASAR, yang tidak dapat diterima untuk komunikasi yang serius, dan (c) semua fitur yang khas untuk setiap dialek lokal, regional, atau sosial. Communication Komunikasi
Tindakan pemindahan pesan ke bahasa penerima semakin dekat kemiripannya antara maksud pengirim dan pemahaman si penerima, maka komunikasi akan lebih efektif.
Communication Load Beban Komunikasi
Tingkat kesulitan pesan, yang diukur dengan rasio antara jumlah unit informasi dan jumlah unit formal (yaitu kata-kata). Sebuah pesan yang melebihi batas dapat lebih mudah dibuat oleh penambahan kelebihan yang dikontrol, sehingga membuat rasio lebih kecil.
Communication Norm Norma Komunikasi
Ini adalah norma sosial. Penerjemah, 'ahli' komunikasi, bekerja untuk memastikan komunikasi yang maksimal antara para pihak.
24
Comparative Literature Sastra Komparatif
Karya sastra yang dipelajari dan dibandingkan secara lintas bangsa, yang memerlukan beberapa karya sastra dalam menerjemahkan.
Comparative Model Model Komparatif
Melibatkan perbandingan rinci TSu (teks sumber) dan TSa (teks sasaran) dan klasifikasi semua pergeseran mikro (dalam kalimat, klausa dan frase).
Compatible (meaning) Kompatibel
Yang dapat dikombinasikan menjadi ekspresi yang dapat diterima (kolokasi) karena berbagi komponen umum, yaitu yang termasuk ke dalam MEDAN MAKNA dan/atau kategori yang sama.
Compensation Kompensasi
Kompensasi atas kerugian semantik (misal undertranslation, metafora, efek suara) dalam satu tempat di tempat lain dalam teks.
Complement Pelengkap
Sebuah kata atau frase yang secara gramatikal melengkapi kata atau frase lain dengan menjadi subordiinat untuk itu, dalam arti luas, termasuk objek langsung dan objek tidak langsung, dalam arti sempit, penggunaan ekspresi yang berfungsi sebagai adverbia, misalnya untuk
25
menentukan waktu, tempat, cara, sarana, dll Complex(structur e) Kompleks (struktur)
Terdiri lebih dari satu unsur. Kata “dancer” kompleks secara semantik karena terdiri dari satu peristiwa (dance) dan objek (-r) yang merupakan agen dari peristiwa tersebut. Ini juga kompleks secara gramatikal, tetapi tidak perlu jika kompleksitas semantik dan tata bahasa terjadi bersama-sama.
Component Komponen
(1) Suatu bagian dari konstruksi, (2) komponen semantik
Componential Analysis Komponen Analisis
Memecahkan jenis leksikal elemen-elemen dasar maknanya.
Computer Asisted Translation Penerjemahan Berbantuan Komputer
Penerjemahan Berbantuan Komputer (CAT) yaitu terjemahan yang dihasilkan dengan penggunaan perangkat lunak, memori penerjemahan yang membantu penerjemah manusia yang profesional untuk melakukan terjemahan dengan efisiensi yang lebih besar dan konsistensi
26
menjadi
terminologi. CAT tidak cocok untuk semua jenis teks, khususnya saat teks membutuhkan unsur bakat kreatif dalam terjemahan. Perangkat lunak ini bekerja dengan menciptakan database kalimat yang diterjemahkan sebelumnya yang kemudian disarankan sebagai terjemahan ketika kalimat tersebut muncul kembali dalam teks sumber yang baru. Pemilihan terjemahan sepenuhnya tetap menjadi tanggung jawab penerjemah manusia. Hasil terjemahan sama dengan terjemahan yang dihasilkan manusia secara konvensional tetapi dengan manfaat efisiensi dan konsistensi yang lebih besar. Kelemahannya adalah meningkatnya biaya sehingga perangkat lunak CAT dapat dimanfaatkan, terbatasnya jumlah penerjemah yang menggunakan paket perangkat lunak tertentu dan faktanya bahwa CAT tidak benar-benar cocok untuk teks tertentu. Concordance Konkordansi
Lihat KONSISTENSI VERBAL
Conference Interpreter
Seorang juru bahasa dengan keterampilan yang sangat khusus, memenuhi syarat
27
Konferensi Juru Bahasa
untuk bekerja di konferensi, yang menyediakan penerjemahan simultan dari kata-kata pembicara dalam satu arah hanya dari satu bahasa ke bahasa lain, biasanya dari tempat khusus penerjemahan, berbicara melalui mikrofon dan sound sistem.
Conflate and Collapse Menyatu dan Melebur
Untuk menggabungkan dua kata atau lebih secara bersama dan menerjemahkan dengan satu kata BSa.
Conjunction Konjungsi
Di berbagai bahasa, kata-kata gramatikal yang menggabungkan kata, frase, klausa, atau kalimat, konjungsi dapat berkoordinat atau subordinat, mereka mewakili hubungan, tapi bukan dalam hal cara satudengan-satu.
Connotative equivalence Pemadanan Konotatif
Terkait dengan pilihan leksikal, terutama antara sinonim yang terdekat.
Consecutive interpreting
Sebuah teknik menerjemahkan di mana juru bahasa berbicara selama jeda ketika
28
Kejurubahasaan Konsekutif
pembicara selesai berbicara atau jeda untuk menerjemahkan. Lebih formal daripada ad hoc kejurubahasaan, misalnya, dalam pertemuan bisnis formal, untuk negosiasi, sesi pelatihan, atau kuliah.
Consumer Language Bahasa Penerima
Cakupan kosa kata, tata bahasa, dan gaya bahasa yang dapat dipahami seseorang ketika ia mendengar atau membacanya, lebih luas daripada bahasa sumber, juga disebut bahasa pasif
Contemporary Usage Pemekaian Kontemporer
Bentuk bahasa yang digunakan pada saat yang berlawanan dengan arkaisme maupun neologisme.
Context Konteks
Pengaturan total di mana sebuah kata digunakan, termasuk konteks budaya dan konteks linguistik, yang kemudian terdiri dari konteks sisntaksis dan konteks semiotaktik. Salah satu fungsi dari teks adalah untuk memilih arti tunggal yang tepat dan untuk menghindari ambiguitas dalam wacana.
Contextual Conditioning
Langkah dalam konteks informasi yang dibutuhkan untuk membuat makna yang
29
Kondisi Kontekstual
jelas bagi penerima. Biasanya, hal ini melibatkan pengeksplisitkan sesuatu yang memiliki makna implisit dalam pesan asli, seperti dengan menggunakan penjodoh.
Contextual Consistency Konsistensi Kontekstual
Kualitas yang dihasilkan dari menerjemahkan sebuah kata bahasa sumber dengan ekspresi tersebut dalam bahasa penerima yang paling cocok pada setiap konteks bukan oleh ekspresi yang sama dalam semua konteks (yang disebut KONSISTENSI VERBAL), salah satu aspek PEMADANAN DINAMIS.
Contrastive Analysis Analisis Kontrastif
Studi tentang dua bahasa berbeda dalam upaya untuk mengidentifikasi perbedaan umum dan khusus di antara kedua bahasa tersebut.
Contrastive Component Komponen Kontrastif
Lihat KOMPONEN DIAGNOSTIK
Contrastive Textology Tekstologi Kontrastif
Menggunakan teks-teks paralel dari berbagai jenis (misalnya bilingual atau teks yang diambil dari bahasa yang sama dan melayani fungsi yang sama) sebagai dasar
30
analisis kontrastif dengan dan antar bahasa yang berbeda. Coordination Koordinasi
Gabungan elemen gramatikal dengan jenis yang sama, seperti konjungsi.
Copula Kopula
Dalam beberapa bahasa, jenis khusus dari verba yang sekaligus merupakan hubungan tertentu (misalnya kelas keanggotaan, identitas) dan berfungsi sebagai kata utama predikat. Dalam bahasa Inggris, 'be' merupakan kopula dalam kalimat He is a man, penggunaan ini tidak membingungkan dengan 'be' sebagai verba eksistensi (God is) atau sebagai kata bantu (He is coming).
Cotext Koteks
Elemen linguistik yang terjadi sebelum atau setelah fitur linguistik tertentu dan yang dapat mempengaruhi bentuk tertentu yang digunakan.
Countable Terbilang
Termasuk dalam kategori objek yang dapat diisolasi dan dihitung. Biasanya, nomina mewakili objek yang dapat dihitung dapat ditandai untuk tunggal dan jamak, berlawanan dengan TAKTERBILANG.
31
Court Interpreter Juru Bahasa Pengadilan
Juru bahasa dengan pengetahuan subjek yang khusus, memberikan penerjemahan selama tindakan legal. Persyaratan mengenai akreditasi dan sertifikasi untuk penerjemahan yang bervariasi dari satu bentuk ke bentuk lain.
Cross-Cultural Pragmatics Pragmatik Lintas Budaya
Studi tentang budaya yang berbeda dalam menggunakan bahasa, dan harapan yang berbeda di antara anggota yang berbeda dari komunitas linguistik tentang bagaimana makna dinegosiasikan.
Cultural Context Konteks Budaya
Bagian dari KONTEKS yang meliputi baik budaya total di mana komunikasi terjadi dan keadaan spesifik non linguistik dari komunikasi.
Cultural Equivalent Padanan Budaya
Sebuah kata budaya diterjemahkan dengan kata budaya.
Cultural Focus Fokus Budaya
Aspek budaya yang paling sentral, yang paling dikembangkan sepenuhnya.
Cultural Term Istilah Budaya
Ini adalah istilah yang digunakan dalam studi penerjemahan ketika menganalisa aspek-aspek budaya.
32
Cultural Translation Penerjemahan Budaya
Sebuah terjemahan di mana isi pesan diubah agar sesuai dengan budaya penerima dalam beberapa cara, dan / atau di mana informasi diberikan yang tidak tersirat secara linguistik dalam bahasa aslinya; berlawanan dengan PENJABARAN LINGUISTIK.
Culture Budaya
Objek, proses, lembaga, adat istiadat, ideide unik untuk satu kelompok orang.
D Deadlines Tenggat Waktu
Tenggat waktu mengacu pada titik waktu yang disepakati ketika terjemahan harus diserahkan kepada klien. Ada korelasi terbalik langsung antara urgensi tenggat waktu dan kualitas terjemahan yang dihasilkan.
Decoding Pengawakodean
Suatu kegiatan di mana penerjemah menerjemahkan wacana dan memahami pesannya, berlawanan dengan AWAKODEAN
33
Deconstruction Dekonstruksi
Sebuah metode membaca teks dengan menyorot unsur sekeliling untuk mendapatkan makna tersembunyi yang bersifat ideologis: tidak ada teks yang memiliki makna tetap atau stabil.
Deictic Word Kata Deiksis
Sebuah kata yang menunjukkan waktu atau ruang seperti pronomina: misalnya ‘the’, ‘this’, ‘my’, ‘your’, ‘here’, ‘there’.
Deixis Deiksis
Menunjuk' menggunakan bahasa, menggunakan ekspresi deiktik, misalnya ini, itu.
Delete, Deletion Lesap, Pelesapan
Berarti 'menghilangkan, diterjemahkan'.
Denotation, Denotative Meaning Denotasi, Makna Denotatif
Lihat MAKNA REFERENSIAL
Denotative Equivalence Pemadanan Denotatif
Terkait dengan penerjemahan ekstralinguistik sebuah teks.
34
tidak
isi
Dependent Clause Klausa Terikat
Lihat KLAUSA
Derivation Derivasi
Lihat Afiks
Descriptive Translation Penerjemahan Deskriptif
Uraian tentang fenomena penerjemahan.
Determiner Determinator
Unsur gramatikal yang menyertai nomina untuk membantu menentukan referensi, misalnya demonstratif, posesif, tak takrif, artikel, dll.
Diagnostic Component Komponen Diagnostis
Sebuah KOMPONEN SEMANTIK yang berfungsi untuk membedakan satu makna dengan yang lain, apakah makna milik satu kata atau beberapa kata, disebut juga komponen pembeda, komponen inti, dan komponen kontrastif.
Dialect Dialek
Salah satu dari sejumlah jenis bahasa, terutama karena dibedakan oleh wilayah geografis atau kelas sosial.
35
Dictionary Word Kata yang Terdapat di Kamus
Sebuah kata hanya ditemukan di (biasanya bilingual) kamus.
Direct Object Objek Langsung
Sebuah frase nomina bawahan langsung verba, biasanya, obyek langsung merupakan TUJUAN semantik.
Direct Translation Penerjemahan Langsung
Sebuah terjemahan yang berusaha untuk tetap setia dengan isi dan bentuk aslinya.
Discourse Wacana
Penggunaan bahasa dalam percakapan atau tulisan untuk menyampaikan sikap dan penyampaian makna yang jelas dalam kerangka kerja konseptual yang disebut sebagai ideologi.
Distinctive Component Komponen Pembeda
Lihat KOMPONEN DIAGNOSTIK.
36
Ditransitive (verb) Ditransitif
Membutuhkan dua objek gramatikal, biasanya yang satu langsung dan yang satu tidak langsung (He gave me a book), lihat juga transitif dan intransitif.
Domain Medan Makna
Dalam analisis ragam bahasa, dalam satu lingkungan kegiatan profesional di mana satu ragam bahasa tertentu atau kombinasi dari beragam bahasa secara teratur digunakan (misalnya bidang hukum).
Domesticating Translation Penyesuaian Istilah Asing
Sebuah terjemahan yang transparan, gaya bahasa yang fasih diadopsi untuk meminimalkan keasingan dari teks.
Dynamic Equivalence Pemadanan Dinamis
Kualitas terjemahan di mana pesan dari teks asli ditransfer ke bahasa penerima dan TANGGAPAN dari PENERIMA pada dasarnya sama seperti bahasa sumbernya. Seringkali, bentuk teks asli berubah, tetapi selama perubahan mengikuti aturan transformasi balik dalam bahasa sumber, konsistensi kontekstual saat penerjemahan, dan transformasi dalam bahasa penerima, pesan tersebut ditetapkan dan terjemahannya tetap atau konsisten. Prinsip yang bertolak belakang dengan
37
KORESPONDENSI FORMAL.
E Ellipsis Elipsis
Menghilangkan pola beberapa informasi dalam sebuah wacana, penghilangan beberapa informasi tersebut IMPLISIT.
Encoding Awakodean
Proses di mana pengirim merencanakan sebuah pesan dan membuat suatu wacana untuk menyampaikannya, berlawanan dengan EFEK KHUSUS.
Endocentric (expression) Endosentrik (ekspresi)
Dalam semantik, yang diturunkan dari makna penyusunnya, berlawanan EXOCENTRIC.
Epistolary Formula Formula Epistolari Eponym Eponim
Bentuk-bentuk utuh yang digunakan dalam surat untuk menunjukkan bahwa itu adalah surat.
Equivalence Pemadanan
Sebuah kesamaan yang sangat dekat artinya, sebagai lawan kesamaan dalam
maknanya kata-kata dengan
Kata apapun yang berasal dari nama diri.
38
bentuknya, lihat PENERJEMAHAN DINAMIS dan FORMAL KORESPONDEN. Equivalence Function Oriented Pemadanan Berorientasi Fungsi Essential Component Komponen Esensial
Kasus di mana bahasa menggambarkan situasi yang sama dengan gaya bahasa atau struktural yang berbeda. Penerjemahan ini sangat berguna dalam menerjemahkan idiom dan peribahasa.
Euphimism Eufemisme
Sebuah kata atau ungkapan yang digunakan dalam keadaan biasa sebagai pengganti kata TABOO.
Event Peristiwa
Sebuah kategori dari elemen semantik di semua bahasa yang mengacu pada tindakan, proses, dll Di mana objek dapat berpartisipasi (berjalan, jatuh, tumbuh, berfikir). Di sebagian besar bahasa, terdapat kelas kata gramatikal yang disebut verba yang paling cocok tetapi tidak secara wajib mewakili peristiwa, beberapa bahasa juga memiliki kelas kata khusus untuk
Lihat KOMPONEN DIAGNOSTIK.
39
nomina (nomina abstrak) yang dapat mewakili peristiwa (iman
Sebuah bentuk jamak orang pertama yang meliputi pembicara dan orang lain namun secara khusus mengecualikan orang yang diajak bicara; berlawanan dengan PERSONA PERTAMA INKLUSIF JAMAK.
Exegesis Penafsiran
Suatu disiplin yang metode dan tekniknya bertujuan untuk memahami teks.
Exocentric (Expression) Eksosentris
Dalam semantik, yang artinya tidak berasal dari makna kata-kata penyusunnya, lihat juga IDIOM, berlawanan dengan ENDOSENTRIK.
Explicit (information) Eksplisit (informasi)
Yang secara formal terwakili dalam wacana, seperti halnya kata-kata, morfem, susunan elemen, dll. Informasi eksplisit selalu diselesaikan dalam pikiran seorang penerima yang kompeten mengenai informasi yang IMPLISIT guna menyusun ulang keseluruhan PESAN.
40
Expressive (function of language) Ekspresif
Yang menyatakan sikap emosional pengarang dan menghasilkan tanggapan yang sama dalam bahasa penerima, terkait dengan KONOTASI.
Expressive Texts Teks Ekspresif
Teks yang didalamnya terkandung komponen estetika di mana penulis mengeksploitasi ekspresivitasnya dan kemungkinan assosiatif bahasa untuk mengkomunikasikan pikiran dan perasaannya dengan cara yang kreatif.
F False Friend or Faux Amis Teman Palsu
Sebuah kata dalam BSu yang memiliki bentuk yang sama atau mirip, tetapi memiliki makna yang berbeda di BSa, sehingga menipu bahasa sasaran.
Figurative (meaning expression) Figuratif
Digunakan untuk menggantikan makna atau ekspresi yang bukan sinonimnya, tetapi memiliki asosiasi atau ide yang seringkali dimediasi melalui KOMPONEN TAMBAHAN; misalnya metafora.
41
Flashback Kilas Balik
Referensi dalam bentuk narasi mengenai peristiwa sebelum bagian inti dari narasi.
Focus Fokus
Sebuah fenomena yang berkaitan dengan bagaimana informasi didistribusikan dalam kalimat, dan bagaimana bagian-bagian tertentu dari kalimat ditandai sebagai bagian yang lebih 'menonjol' daripada yang lain (misalnya It is the man sitting on the left who objected vs the man sitting on the left objected).
Foreground Latar Depan
Untuk membawa suatu unsur wacana ke dalam FOKUS, untuk menempatkan penekanan padanya, untuk membuatnya menjadi pusat perhatian, bertolak belakang dengan LATAR BELAKANG.
Foreignising Translation Penerjemahan Istilah Asing
Sebuah terjemahan yang sengaja melanggar ketentuan BSa dengan mempertahankan istilah asing dalam teks.
Form (of a discourse) Forma
Struktur jelas dari wacana yang terkait deengan kata, kelas kata gramatikal, dan sintaksis serta pola gaya bahasa, sebagai sarana penyampaian PESAN.
42
Formal Correspondence Korespondensi Formal
Kualitas terjemahan di mana fitur bentuk teks sumber telah secara mekanis direproduksi dalam bahasa penerima. Biasanya, korespondensi formal mengubah gramatikal dan pola gaya bahasa dari bahasa penerima, dan karenanya mengubah pesan, sehingga menyebabkan penerima salah dalam memahami. Berlawanan dengan PENERJEMAHAN DINAMIS, lihat juga KEHARFIAHAN.
Formal Correspondent Koresponden Formal
Setiap kategori BSa (unit, kelas kata, elemen struktur, dll) yang dapat dikatakan menempati, sedekat mungkin, tempat yang sama di posisi BSu.
Formal Level Tataran/Tingkat Formal
TATARAN SITUASIONAL dari bahasa lisan, yang sebagian ditandai dengan tingkat ketertiban yang tinggi dan kompleksitas di tingkat strukturnya, yang digunakan oleh orang-orang yang kompeten ditujukan kepada peserta dalam acara tertentu, hal ini merupakan bentuk bahasa lisan yang menggunakan bentuk RAGAM BAHASA.
Formal Linguistics
Studi tentang sistem linguistic abstrak, ragam bahasa dan hubungan internal antara
43
Linguistik Formal ragam tersebut dalam sistem. Free Translation Penerjemahan Bebas
Suatu jenis terjemahan yang perhatiannya lebih ditujukan dalam memproduksi makna TSa agar terbaca lebih alami daripada yang menerjemahkan BSusecara per kata.
freelance Translator Penerjemah Lepas
Penerjemah takterikat, yang mungkin melakukan pekerjaan untuk agen penerjemahan, perusahaan lokal dan / atau langsung dengan klien.
Functional Equivalence Pemadanan Fungsional
Suatu jenis penerjemahan yang penerjemahnya berusaha untuk menyesuaikan fungsi teks aslinya dalam menyesuaikan konteks bahasa target tertentu.
Functional Translation Penerjemahan Fungsional Functionalism Fungsionalisme
Sebuah terjemahan alami sederhana yang menjelaskan tujuan dan makna dari BSu dengan arti yang sesuai fungsinya. Pendekatan deskriptif terhadap terjemahan dan penerjemahan, yang mengacu pada fungsi yang dimaksud dari teks sasaran yang akan digunakan dalam pengambilan keputusan seorang penerjemah.
44
G Gender Jenis
Istilah ini digunakan untuk menunjuk sikap sosio-kultural yang berkaitan dengan jenis kelamin biologis, dan efek yang mungkin ada terkait ekspresi linguistik.
General Word Kata Umum
Sebuah nomina, verba, atau adjektiva dengan berbagai macam referensial, misalnya ‘thing’, ‘do’, ‘good’, ‘development’, ‘affair’, ‘business’, phénomène, element. Disebut juga ‘hold-all word’.
Generic (word meaning) Generik
Mengacu pada inklusif MEDAN MAKNA atau pengalaman, yang bertolak belakang dengan SPESIFIK; misalnya hewan adalah generik, sedangkan kucing, anjing, unta itu spesifik, lihat juga INKLUSI dan TAKSONOMI. Di mana satu nomina yang berhubungan dengan subordinasi yang lainnya, kadangkadang dalam arti posesif. Dalam beberapa bahasa, kata subordinat memiliki bentuk khusus.
Genitive (construction) Genitif
45
Genius (of a language) Ciri Khas Bahasa
Kualitas unik di semua tingkat bahasa yang membedakannya dengan bahasa-bahasa yang lainnya. Ini adalah perbedaan antara jenis bahasa dari bahasa sumber dan bahasa penerima yang memerlukan terjemahan yang konsisten dalam menerapkan prinsipprinsip penerjemahan dinamis daripada korespondensi formal.
Genre Genre
Suatu jenis teks, baik itu tertulis ataupun lisan, dengan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh konvensi.
Gist Inti
Garis besar dari makna dan isi teks, sehingga poin yang paling penting dapat dipahami.
Glottochronology Glotokronologi
Analisis statistik dari jenis kosakata dasar yang dimiliki oleh dua dialek atau bahasa yang berkerabat dalam upaya untuk menentukan jumlah tahun terpisahnya dua bahasa atau lebih, dengan penerapan rumus leksikostatistik.
H Hard Copy Berbentuk Fisik
Hasil salinan yang hanya mengacu pada dokumen yang ada dalam bentuk fisik: di
46
kertas, seperti cetakan, fotokopi, atau fax atau email print-out dll Harmonoization Harmonisasi
Tindakan mengubah bentuk dan / atau makna dari satu paragraf membuatnya menyerupai lebih dekat dengan paragraf lain dianggap paralel.
Homonym Homonim
Sebuah kata yang tertulis dan / atau dilafalkan dalam cara yang sama seperti yang lain, tetapi tidak memiliki keterkaitan makna.
Honorific Honorifik
Bentuk yang digunakan untuk mengungkapkan rasa hormat atau penghormatan, wajib dalam beberapa bahasa, mengacu pada atau menyangkut orang-orang tertentu.
Hybridisation Hibridisasi
Teks yang tidak murni jenisnya apakah yang ini atau itu, tetapi merupakan campuran, dari berbagai jenis teks.
Hypotactic Hipotaktis
Menyinggung hubungan gramatikal antara prinsip KLAUSA dan klausa terikat; berlawanan dengan PARATAKSIS, hypotaksis.
47
I Ideational Function Fungsi Ideasional
Bahasa digunakan untuk menyampaikan informasi, ide atau pengalaman. Ini sama saja dengan membuat struktur kalimat dalam menyampaikan pengalaman kita akan perasaan batin dan emosi serta tentang lingkungan di sekitar kita.
Ideophone Ideophone
Sebuah kata atau ungkapan kata, sering tidak biasa atau tidak teratur dalam fonologi (misalnya melalui penggunaan simbolisme SUARA) dan dalam konstruksi sintaksisnya, yang mengekspresikan terutama konotasi yang sangat spesifik biasanya dengan mengacu pada pemilihan yang ketat akan kata-katanya.
Idiom Idiom
Sebuah ekspresi terdiri dari beberapa kata dan yang maknanya tidak dapat difahami dari arti kata individu, misalnya Kick the bucket untuk mati, disebut juga ekspresi eksosentris.
Idiomatic Idiomatik
Lihat ALAMI
48
Illocutionary Force Daya Ilokusi Imitation Tiruan
Kadar komunikatif yang ditentukan oleh ujaran atau rangkaian ujaran.
Imperative (function of language) Imperatif
Yang memiliki dampak mendorong penerima untuk melakukan tindakan yang tepat.
Implicit (information) Implisit
Yang ada dalam pesan, dan begitu dimaksudkan oleh pengirim dan dipahami oleh penerima yang kompeten, tanpa secara jelas tertera dalam wacana; misalnya dalam suatu wacana TSu pelaku disebutkan secara implisit dalam masing-masing peristiwa. Informasi pelaku yang implisit dalam TSu bisa saja menjadi EKPLISIT dalam TSa guna lebih memahami pesan TSu tersebut.
Inanimate Tak Bernyawa
Lihat bernyawa.
Sebuah jenis penafsiran dalam penerjemahan yang melibatkan, misalnya, penciptaan puisi baru, di mana hanya aspek tertentu seperti judul atau titik awal yang mungkin dipertahankan dari TSunya.
49
Inclusion Inklusi
Hubungan dalam ruang semantik antara makna KHUSUS dan makna yang lebih GENERIK yang seluruhnya mencakup semua aspek dari pengalaman yang dicakup oleh makna pertama dan aspek lain sama halnya, seperti, walk termasuk dalam more. Satu set makna yang berhubungan hirarki inklusi adalah TAKSONOMI.
Inclusive First Person Plural Persona Pertama Jamak Inklusif
Sebuah bentuk jamak orang pertama yang mencakup setidaknya pembicara dan orang ditunjuk; berlawanan dengan EXCLUSIVE FIRST PERSON PLURAL.
Indefinite Article Artikel Tak Takrif
Lihat Artikel
Independent Clause Klausa Bebas
Lihat KLAUSA
Indirect Object Objek Tak Langsung
Sebuah frase nomina subordinat dari verba, biasanya melalui sebuah preposisi, biasanya terjadi dengan OBJEK LANGSUNG, dan sering mengekspresikan objek yang digunakan oleh aksi (He gave the book to John).
50
Indirect Tramslation Penerjemahan Tak Langsung
Sebuah terjemahan yang merespon kebutuhan untuk memberikan akses bagi pembaca bahasa target ke makna otentik dari teks sumber.
Inference Inferensi
Penerima teks menggunakan kajian tambahan untuk memahami apa yang tidak eksplisit dalam ujaran.
Infix Infiks
Lihat afiks.
Information Informasi
Keseluruhan makna yang merupakan sebuah PESAN, terutama terkandung dalam bagian-bagian yang berbeda. Informasi dapat berupa eksplisit maupun implisit.
Informative (function of a language) Informatif
Yang menyampaikan makna dengan cara tertentu sehingga penerima memahami pesan, yang berkaitan dengan MAKNA REFERENSIAL.
Informative Text Teks Informatif
Sebuah teks yang dimaksudkan untuk menyampaikan informasi kepada penerima dan dengan demikian penerjemahannya harus melalui penerjemahan semantis.
51
Instructional Text Teks Instruksional
Sebuah jenis teks yang bersangkutan dengan pembentukan perilaku masa depan pada penerima teks, baik secara jelas (misalnya petunjuk penggunaan) atau secara tersembunyi (misalnya melalui persuasi).
Intelligibility Kejelasan
Kualitas sebuah wacana di mana penerima dapat memahami pesan.
Intensifier Penyangat
adverbia atau adjektiva yang digunakan, biasanya dalam kolokasi klise, untuk mengintensifkan atau menekankan arti: misalnya 'Benar-benar', 'sangat', 'luar biasa', 'sangat', 'sangat', mendalam '. Sering dihapus dalam penggunaan alami.
Intentionality Intensionalitas
Tujuan penggunaan ujaran.
Interference Interferensi
Terjemahan literal dari BSu atau bahasa ketiga yang tidak memberikan makna yang benar atau yang diperlukan (lihat KEASING-ASINGAN)
Interlinear
Suatu jenis terjemahan yang sangat literal
52
Translation Penerjemahan Interlinear
di mana kata-kata BSa disusun dengan unsur demi unsur di bawah kata-kata BSu yang saling berhubungan.
Interlingual Translation (translation proper) Penerjemahan Interlingual
Sebuah interpretasi tanda verbal dengan makna dari beberapa bahasa lain.
Internasionalism Internasionalisme
Kata yang mempertahankan makna yang sama dan bentuk yang sama dalam berbagai bahasa, biasanya berisikan istilah teknis. (Konsep-kata seperti 'liberalisme'dapat dideskripsikan sebagai 'pseudo-internationalisms'.
Interpersonal Function Fungsi Interpersonal
Bahasa yang digunakan untuk membangun hubungan antara penghasil teks dan penerima teks.
Interpreter Juru Bahasa
Seseorang yang menyampaikan ujaran dari satu bahasa ke bahasa lain
Interpreting Kejurubahasaan
Tindakan menyampaikan ujaran dari satu bahasa ke bahasa lain
53
Intertextuality Intertekstualitas
Ketergantungan satu teks atau sebagian dari teks terhadap teks-teks lainnya,
Intimate Level Tingkat Keintiman
TINGKAT SITUASIONAL dari bahasa lisan, sebagian ditandai oleh proporsi ekspresi pribadi yang tinggi dan penggunaan elipsis, yang digunakan di kalangan orang-orang yang terikat oleh ikatan kasih sayang dan pengalaman bersama, misalnya anggota keluarga.
Intralingual Translation Penerjemahan Intralingual
Sebuah interpretasi tanda verbal dengan makna dari tanda-tanda lain dari bahasa yang sama.
Intransitive (verb) Intransitif
Digunakan tanpa objek langsung atau objek tidak langsung, lihat juga transitif dan ditransitif.
Intra-System Shift Pergeseran Intrasistem
Ini adalah pergeseran yang terjadi ketika BSu dan BSa memiliki system yang hamper mirip tetapi 'terjemahannya melibatkan pemilihan istilah yang tidaksesuai dalam sistem BSa'
54
Inversa Translation Penerjemahan Inversa
Penerjemahan ke dalam bahasa asing.
J Jargon Jargon
Digunakan untuk melebih-lebihkan makna suatu kata atau kelompok kata, misalnya Graeco-latinisms dengan akhiran double atau triple atau multi-nomina majemuk yang tidak perlu digunakan untuk mengganti kata-kata yang sederhana-bukan dalam arti lain, dari 'bahasa teknis'.
K Kernel Kalimat Inti
Pola KALIMAT yang merupakan dasar struktur bahasa, dan yang ditandai dengan (a) bentuk yang paling sesederhana mungkin, di mana OBJEK diwakili oleh nomina, peristiwa oleh verba, dan ABSTRAK oleh adjektiva, adverbia, atau verba khusus (berdasarkan CIRI KHAS
55
BAHASA tersebut), (b) ekspresi ambigu yang paling sedikit dari semua HUBUNGAN, dan (c) eksplisit inklusi dari semua INFORMASI. Setiap bahasa biasanya memiliki 6-12 jenis kalimat inti. Kalimat inti ditemukan dalam STRUKTUR LAHIR dengan TRANSFORMASI BALIK, kalimat inti diubah menjadi struktur lahir dengan TRANSFORMASI.
L Level Tataran/Tingkat
Lihat TINGKAT SITUASIONAL
Level Shift Pergeseran Tingkat
Pergeseran suatu kalimat ke kalimat lain. Contohnya kalimat aktif diterjemahkan menjadi kalimat pasif.
Lexical Word Kata Leksikal
Sebuah kata deskriptif mengacu pada objek, peristiwa atau kualitas, biasanya nomina, verba, adjektiva atau adverbia. Tidak terbatas (sebuah set yang 'terbuka') dalam bentuk angka dalam bahasa apapun.
56
Lexis Leksis
Jumlah 'kata leksikal' dalam bahasa.
Linguistic Context Konteks Linguistik Linguistic Synonim Sinonim Lingistik
Aspek KONTEKS yang meliputi KONTEKS SINTAKTIS dan KONTEKS SEMIOTACTIC.
Linguistic Translation Penerjemahan Linguistik
Sebuah terjemahan yang hanya berisi informasi yang tersirat secara linguistik dalam bahasa asli dibuat eksplisit dan semua perubahan bentuk mengikuti aturan transformasi balik dan transformasi dan analisis komponensial, bertolak belakang dengan PENERJEMAHAN BUDAYA. Hanya terjemahan linguistik yang dapat dianggap tepat.
Literal (meaning) Harfiah
Yang didasarkan pada arti paling umum yang dipahami dari komponen diagnostik, berlawanan dengan figuratif. MAKNA INTI itu harfiah, tapi mungkin ada makna harfiah yang lainnya pula..
Dua atau lebih kata-kata yang memiliki kesamaan arti, misalnya melanggar hukum, tidak sah, ilegal.
57
Literal Translation Penerjemahan Harfiah
Sebuah strategi penerjemahan teks (atau bagian dari teks) yang dilandasi pada terjemahan pada komponen terendah dari struktur linguistik (misalnya tingkat kata)
Literalness Keharfiahan
Kualitas terjemahan yang bentuk aslinya telah bentuk ulang dalam bahasa penerima dengan sedemikian rupa untuk mendistorsi pesan atau pola bahasa penerima, lihat juga KORESPONDENSI FORMAL
Literary Genre Genre Sastra
Satu dari beberapa jenis wacana yang didefinisikan dalam istilah linguistik yang berterima secara umum dan berterima secara gaya bahasa, misalnya dongeng, perumpamaan, lirik, dll
Literary Language Bahasa Sastra
Bentuk dari bahasa, kadang-kadang tetapi tidak selalu tertulis, teks-teks yang disusun dan ditransmisikan dengan tujuan estetis yang menyenangkan, yang ditandai dengan kehati_hatian, kadang penggunaan katakata yang rumit dan perangkat gaya bahasa, dalam bahasa lisan, yang paling mirip dengan TATARAN FORMAL bahasa lisan, seringkali tidak dapat dipahami oleh orang-orang yang tidak berpendidikan.
58
M Macro Level Tingkat Makro
Pembagian teks, judul, dan penyajian bab, struktur narasi internal dan setiap komentar terbuka perihal penulis.
Macro-Structure Struktur Makro
Cara menyusun teks dalam bentuk garis besarnya, dan pola yang dihasilkan oleh tingkat koherensi. Lihat menulis ulang
Manipulation Manipulasi Marker (grammatical) Penanda
Sebuah perangkat, misalnya affix, kopula, preposition, determinator, dll, yang menunjukkan gramatikal alami atau fungsi dari sebuah kata atau konstruksi.
Mass Takterbilang
Termasuk kategori objek yang tidak dapat secara individual terisolasi dan dihitung, tapi dari mana jumlah tanpa batas dibatasi dapat dihapus, misalnya pasir, air, berlawanan dengan benda trrbilang, biasanya tidak memiliki bentuk jamak.
Medium Restricted
Membagi berdasarkan terjemahan mesin dan manusia, dengan pembagian lebih
59
Theories Teori Medium Restricted
lanjut yang berdasarkan pada apakah mesin atau komputer yang bekerja sendiri atau sebagai bantuan untuk penerjemah manusia, apakah terjemahan manusia tertulis atau lisan dan apakah terjemahan lisan (menafsirkan) secara berurutan atau bersamaan.
Message Pesan
Keseluruhan makna atau isi wacana, konsep dan perasaan yang dinginkan penulis kepada pembaca untuk memahami dan menerima.
Metaphor Metafora
Sebuah ekspresi figuratif yang digunakan sebagai pengganti dalam membuat perbandingan implisit antar bagian yang disebut dengan dua ekspresi, sering didasarkan pada KOMPONEN TAMBAHAN. Sebuah ungkapan yang memiliki kesamaan dalam berbagai hal kecuali perbandingan tersebut eksplisit seperti dalam simile.
Metaphrase Metafrase
Kata demi kata dan baris demi baris terjemahan, yang sesuai dengan terjemahan harfiah.
60
Micro level Tingkat Mikro
Identifikasi pergeseran pada tingkat linguistik yang berbeda. Ini termasuk tingkat leksikal, pola gramatikal, narasi, sudut pandang dan modalitas.
Micro-structure Struktur Mikro
Struktur teks secara rinci, termasuk aspek dari teks seperti konektivitas dan kohesi.
Modality Modalitas
Penggunaan bahasa untuk menunjukkan sikap pembicara/ penulis terhadap keadaan atau peristiwa yang diekspresikan oleh penggunaan bahasa dalam bentuk pertanyaan.
Modulation Modulasi
Sebuah proses penerjemahan yang menerjemahkan dua negatif dalam BSu menjadi positif dalam BSa atau sebaliknya, mengkualifikasi verba, adjektiva atau adverbia (misalnya 'tidak lengah' --> sadar). Prosedur ini tersedia sebagai pilihan untuk klausa apapun, meskipun 'pada prinsipnya' (yaitu keluar dari konteks) menghasilkan padanan BSu yang lebih baik atau kurang.
Monosemous Monosemous
Hanya memiliki satu pengertian. Juga disebut 'univocal' atau 'monosemantic'.
61
Morpheme Morfem
Sebuah unit minimal bahasa yang memiliki arti. Termasuk akar kata, prefiks, sufiks dan infleksi ('akhir').
Mutation Mutasi
Penghapusan atau ‘beberapa perubahan radikal dalam arti' di BSa.
N Narrative Naratif
Suatu jenis wacana sebagian besar diorganisir sekitar rangkaian peristiwa dalam urutan temporal, bersama-sama dengan partisipan dan keadaan.
Narrative voices Diatesis Naratif
Perspektif yang berbeda yang menggambarkan karakter dalam narasi itu.
Natural Alami
Ditandai dengan penggunaan konstruksi gramatikal dan kombinasi kata-kata yang tidak melanggar pola bahasa pada umumnya,
Natural language Bahasa Alamiah
Bahasa yang telah dikembangkan melalui proses alami sebagai bentuk ujaran dari suatu komunitas manusia; berlawanan
62
dengan BAHASA BUATAN. Naturalize Kewajaran
Berarti baik itu 'menerjemahkan penggunaannya secara alami' atau 'menerjemahkan ejaan atau pelafalan BSa secara alami.
Negative Negatif
Secara leksikal, kata yang digunakan memiliki pengertian yang tidak baik atau merendahkan. Membentuk kata baru atau kata lama dengan makna baru.
Neologism Neologisme Neologism, neologistic expression Neologisme, Ungkapan Neologistik
Sebuah ekspresi yang baru dibuat, seringkali memberikan efek sesuatu yang baru atau individualitas, berlawanan dengan ARKAISME dan PEMAKAIAN KONTEMPORER
New criticism Ktitisisme Baru
Sebuah kritik sastra yang sangat menekankan pada bahasa sastra. Dalam pengertian linguistik terapan, Kritik Baru telah menjadi sumber penting wawasan dalam pengajaran dan perolehan keterampilan komposisi.
63
No-Equivalent Word Kata nirpadanan
Sebuah kata dalam BSu yang tidak memiliki kejelasan satu-(kata) terhadap (kata) lain di BSa, yang menunjukkan kesenjangan leksikal di BSa. Seringkali tidak memiliki kesamaan di BSa. Sering diterjemahkan, setelah analisis komponensial, menjadi dua kata atau lebih di BSa.
Nominal (phrase, expression, construction) Nominal
Lihat FRASE NOMINA
Nominalization Nominalisasi
Jenis TRANSFORMASI yang konstruksinya dari berbagai bentuk (terutama frase verba) diubah menjadi frase nomina, atau, frase nomina yang dihasilkan, misalnya ia bernyanyi dengan indah --> nyanyiannya yang indah (di mana melambangkan transformasi).
Norms Norma-norma
Konvensi (dalam arti implisit standar yang disepakati) prihal konten yang dapat berterima dan retorikal organisasi.
64
Noun Nomina
Di sebagian besar bahasa, kelas kata gramatikal yang dapat berfungsi sebagai subjek, objek langsung, atau objek tidak langsung dari suatu verba. Dalam beberapa bahasa, nomina juga dibedakan oleh bentuk morfologisnya. Definisi tradisional nomina sebagai nama orang, tempat, atau benda berasal dari kesamaan intuitif antara nomina gramatikal dan OBJEK semantik , tetapi dalam beberapa bahasa ada nomina yang tidak mewakili objek, dalam suatu KALIMAT INTI, nomina mewakili sebuah objek.
Noun Compound Nomina Gabungan
Kombinasi dari dua atau lebih kata benda, biasanya tidak diberi penghubung, mengacu pada satu konsep.
Noun phrase Frase Nomina
Sebuah frase yang secara gramatikal berfungsi sebagai NOMINA; sering kali, sebuah frase yang nominanya sebagai kata dasar.
O Object Objek
Bagian kategori semantik yang dalam semua bahasa mengacu pada orang-orang,
65
hewan, tempat, hal, dll Misalnya manusia, kuda, gunung, meja, semangat. Di sebagian besar bahasa, terdapat kelas kata gramatikal yang disebut NOMINA yang paling tepat mewakili tetapi tidak secara wajib mewakili objek. Objective (genitive, possessive) Objektif
Hubungan antara objek yang diwakili oleh satu frase nomina dan peristiwa diwakili oleh frase nomina lainnya itulah tujuannya, misalnya the salvation of man, berlawanan dengan SUBJEKTIF.
One-to-One Satu –denganSatu
Satu kata diterjemahkan dengan satu kata.
Opaque Tak Jelas
BSu yang makna BSanya tidak terlihat secara morfologis, etimologis dll
Operative texts Teks Operatif
Teks yang pesannya dimaksudkan untuk membujuk penerima untuk melakukan tindakan tertentu (misalnya membeli produk tertentu).
Option Opsi
Perubahan yang tidak wajib dikarenakan gaya bahasa dan preferensi penerjemah itu sendiri.
66
Oral literature Sastra Lisan
Isi teks yang disusun sesuai dengan standar bahasa sastra dan ditransmisikan dari orang ke orang yang pada dasarnya tidak berubah secara lisan bukan secara tulisan; ciri khas dari semua bahasa lisan.
Ordinary level Tingkat Normal
TINGKAT SITUASIONAL dari bahasa lisan, sebagian ditandai dengan susunan yang relatif rendah di atas kalimat dan penggunaan anakoluta yang agak sering, yang digunakan dalam percakapan normal antara orang yang dikenal namun tidak akrab.
Overlapping Tumpang Tindih
Berkaitan dengan hubungan antara dua makna yang berbagi satu KOMPONEN yang sama atau lebih dan yang tidak berlawanan POLER, tetapi memiliki komponen yang tidak sama juga. Jika daerah tumpang tindihnya cukup luas, istilah istilah tersebut disebut SINONIM.
Over Translation Penerjemahan Detil
Sebuah terjemahan yang memberikan detil lebih dari Unit yang sesuai dengan BSu. Seringkali berupa kata yang lebih spesifik.
67
P Parallel Paralel
Bagian dari satu buku yang berkaitan dengan topik yang sama atau episode yang serupa seperti bagian dari buku yang lain, atau, suatu bagian secara resmi menyerupai yang lain dengan sedemikian rupa sehingga kutipan atau kiasan mungkin terlibat.
Parallelism Paralelisme
Penggunaan bagian ungkapan teks secara berurutan yang memiliki kesamaan dalam bunyi, tata bahasa, atau makna, atau kombinasi, karakteristik dari BAHASA PUISI
Paraphrase Parafrase
Pembentukan ulang sebuah makna dalam bentuk yang berbeda. Beragam bentuk dari kalimat inti biasanya berparafrase satu sama lain, misalnya the dog bit the man and the man was bitten by the dog; see also SYNONYM.
Paratactic Parataksis
Berkaitan dengan hubungan antara dua KLAUSA yang sama; parataksis adalah KOORDINASI antar klausa; berlawanan dengan HIPOTAKTIS.
68
Paratextual features Bentuk Paratekstual
Bentuk penjelasan seperti penerjemah, kata pengantar, catatan kaki.
Participant Partisipan
Sebuah objek yang kaitannya dengan suatu peristiwa, misalnya agen, tujuan, instrumen. Objeknya dikatakan berpartisipasi dalam peristiwa tersebut.
Particle Partikel
Satuan kata terkecil yang tidak mengubah bentuknya, misalnya preposisi, konjungsi.
Passive language Bahasa Pasif
Lihat BAHASA PENERIMA.
Passive voice Diatesis Pasif
Di beberapa bahasa, bentuk gramatikal verba dan / atau klausa terdapat subjek gramatikal yang mengekspresikan tujuan semantik dan agen semantik diekspresikan baik oleh agen pelengkap atau pun tidak sama sekali, berlawanan dengan DIATESIS ACTIVE. Banyak bahasa tidak memiliki diatesis pasif, dan dalam menerjemahkan diatesis pasif kedalam bahasa tersebut, agen yg bersifat implisit harus dibuat menjadi eksplisit.
Phatic Language Bahasa Fatis
Digunakan untuk menjalin kontak sosial dan mengekspresikan keramahan dengan lawan
69
bicara atau pembaca daripada makna referensial. Semua komunikasi memiliki unsur fatis.
Phonology Fonologi
Bagian dari struktur bahasa yang berhubungan dengan unit suara, dan berakibat terhadap pola pelafalan; signifikan dalam penerjemahan yang tepat dalam hal ejaan kata-kata (terutama sebutan yang tepat) yang dialihkan tanpa diterjemahkan dari bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran, dan biasanya harus dieja sesuai dengan pola pelafalan dan ejaan bahasa penerima.
Phrase Frase
Sebuah konstruksi gramatikal yang keseluruhan frase biasanya memenuhi fungsi yang sama dalam klausa sebagai kata utama atau kata-kata utama, misalnya frase nomina, frase verba, dan frase adverbia.
Pleonasm, pleonastic expression Pleonasme, Ungkapan Pleonastik
Sebuah ekspresi karena alasan structural informasi secara eksplisit lebih dari satu kali yang tidak diperlukan untuk komunikasi, misalnya Ayub 33:2, lidah dalam mulut saya berbicara.
Poetic language Bahasa Puisi
Bahasa yang ditandai oleh penggunaan PARALELISME, ungkapan bahasa
70
peringkasan, dan penyingkatan, biasanya digunakan dalam puisi.
dll,
dan
Polar (contrast) Poler (kontras)
Ada kemungkinan dari dua nilai yang sama sekali berlawanan. ANTONIM terkait terhadap satu komponen yang sama dan salah satu komponennya adalah kontras poler.
Possessive (construction) Posesif
Terdiri dari nomina posesif atau pronomina dan nomina; relasi kewajaran semantik digambarkan menurut kewajaran dan makna dari istilah tersebut.
Pragmatic Pragmatik
Mempengaruhi pembaca, komunikatif dan elemen emotif dalam bahasa, berlawanan dengan elemen informatif referensial (berlawanan antara 'pikiran' dan 'realitas'). Dua unsur yang selalu ada dalam bahasa, namun dalam berbagai tingkat. (Perhatikan bahwa 'pragmatis' memiliki makna lain.)
Pragmatic Equivalence (Communicative Equivalent) Pemadanan Pragmatik
Berorientasi pesan.
71
pada
penerima
teks
atau
Pragmatics Pragmatika
Studi tentang tujuan ujaran itu digunakan.
Predicate Predikat
Salah satu bagian dari sebuah klausa, yang lainnya menjadi subjek. Biasanya, bagian utama dari predikat adalah frase verba.
Predicate (adjective,noun, phrase) Predikat
Dalam bahasa Inggris dan beberapa bahasa lainnya, yang terdapat dalam predikat mengikuti kopula, contohnya (He is tall and He is a boy).
Prefix Prefiks
Lihat Afiks
Preposition Preposisi
Di beberapa bahasa, salah satu kelas kata gramatikal yang menggabungkan dua nomina, dua verba, atau nomina dan verba. Preposisi menunjukan HUBUNGAN semantis, tapi tidak dengan cara satu-dengan-satu.
Prepositional phrase, prepositional expression Frase Prepossisional,
Sebuah frase yang diawali oleh preposisi dan biasanya berfungsi sebagai pelengkap adverbial dari verba atau sebagai pelengkap genitif nomina.
72
Ungkapan Preposisional Principal clause Klausa Prinsipal
Lihat KLAUSA
Process event Proses kejadian
Suatu kejadian yang mengacu pada perubahan dari suatu keadaan seiring waktu.
Process-Oriented (description translation studies) Orientasi Proses
Berkaitan dengan psikologi penerjemahan, misalnya berusaha mencari tahu apa yang ada di dalam pikiran seorang penerjemah.
Producer language Bahasa Sumber
Tingkat penguasaan kosakata, tata bahasa, dan gaya bahasa yang secara aktif dan benar digunakan sesorang secara lisan maupun tulisan berlawanan dengan bahasa pengguna yang juga disebut sebagai bahasa aktif.
Product oriented (Description Translation Studies) Orientasi Produk
Memeriksa hasil terjemahan, Yang dapat melibatkan deskripsi atau analisis dari pasangan TSu-TSa atau analisis komparatif dari beberapa TSa dengan TSu yang sama (dalam satu BSa atau lebih).
Proper (noun,
Khusus untuk objek individual daripada untuk
73
name) Sebutan
kategori, eg John vs man.
R Receptor Penerima
Seseorang yang menerima dimaksudkan untuk menerima pesan.
atau
Receptor language Bahasa Penerima Recurrence Pengulangan
Bahasa yang pesannya diterjemahkan dari bahasa asli atau BAHASA SUMBER
Redundancy Kelimpahan
Pengulangan dalam ujaran untuk menghindari beban informasi yang tinggi.
Referent Referent
Objek, peristiwa atau kualitas ditunjukkan oleh konteks dan ujaran.
Referential Referensial
Hubungan antara kata-kata dan hal-hal, tindakan, peristiwa dan kualitas yang diinginkan.
Referential meaning
Aspek makna dari istilah yang paling dekat kaitan istilahnya dengan bagian dari dunia nonlinguistik yang melambangkan, dan yang
Pengulangan gramatikal atau leksikal (baik lengkap atau sebagian) termasuk perangkat kohesif seperti paralelisme.
74
yang
Makna Refernsial
dapat didefinisikan oleh analisis komponen, disebut juga denotasi, berlawanan dengan konotasi.
Referential Synonyms Sinonim Referensial
Dua kata atau lebih yang merujuk kepada hal atau orang yang sama, misalnya Disraeli, Perdana Menteri Tory,abad ke-19 Earl Beaconsfield pertama, dll
Register Penanda
Berbagai bahasa 'sosial' pada satu periode, ditandai dengan tingkat formalitas tertentu, nada emosional, kesulitan, dialek dan kelas sosial, juga ditandai oleh faktor-faktor lain seperti usia dan jenis kelamin.
Relation norm Norma Hubungan
Norma linguistik yang berkaitan hubungan antara TSu dan TSa.
Relation, relational, relationship Hubungan,
Unsur semantik yang menentukan hubungan yang bermakna antara objek, peristiwa, dan abstrak, misalnya agen, tujuan, identitas. Dalam tata bahasa, hubungan diwakili dalam bahasa yang berbeda dengan urutan kata, imbuhan, preposisi, konjungsi, kopula, dll, tapi tidak ada koneksi satu-dengan-satu antara hubungan dan petanda gramatikal.
Relative pronoun Pronomina Relatif
Sebuah pronomina yang bersamaan pada satu klausa nomina yang dalam klausa sebelumnya dan bagian dari klausa nomina tersebut,
75
dengan
misalnya .This is the man who came to dinner.
Relevance Relevansi
Dalam linguistik kognitif, prinsip relevansi berasal dari kecenderungan pada bagian komunikator yang mengharapkan manfaat maksimal dengan sedikit usaha dan untuk meningkatkan upaya hanya jika manfaat lebih itu ada.
Rendering Penerjemahan
Bentuk terjemahan yang dimaksudkan untuk mewakili bagian yang sesuai dari teks asli.
Resistant translation Penerjemahan Resistan
Melibatkan penggunaan nonidiomatik dan fitur asing budayanya dan linguistik lainnya dalam teks terjemahan sehingga menciptakan kesan keasingan.
Response (of a receptor) Respon (dari penerima)
Jumlah reaksi penerima untuk pesan dalam hal pemahaman (atau kekurangannya), sikap emosional, keputusan, dan tindakan .
Restructure Penyelaras
Mengubah bentuk wacana tanpa mengubah isi pesan, khususnya, dalam mengubah hasil mentah dari proses transfer ke dalam bentuk gaya bahasa yang sesuai dengan bahasa sasaran dan pembaca yang dituju.
Re-writing
Proses metalinguistik, termasuk terjemahan,
76
Penulisan Ulang
yang dapat dikatakan menerjemahkan kembali, mengubah atau memanipulasi teks secara umum untuk memberikan berbagai motif ideologis.
Rheme Rema
Lihat Tema
Rhetorical Retorikal
Lihat GAYA BAHASA
Rhetorical purpose Tujuan retorikal Rhetorical question Pertanyaan retorikal
Fungsi teks yang dimaksudkan diharapkan memenuhi kegunaannya
atau
Sebuah ekspresi dalam bentuk pertanyaan bukan untuk memperoleh informasi tetapi untuk efek gaya dalam membangkitkan respon yang lebih aktif dari penerima, sering diterjemahkan oleh pernyataan tegas.
S Schemata Skemata
Struktur wawasan yang sudah ada berdasarkan pengalaman dengan penggunaan bahasa dalam pengaturan budaya yang ada, misalnya cerita,
77
deskripsi.
Scripts Tulisan
Urutan peristiwa dan tindakan dan cara mereka berhubungan dengan situasi yang berbeda dilihat dari perspektif lintas budaya (misalnya tawar menawar atau protes).
Semantic component Komponen Semantik
Sebuah bagian struktural dari MAKNA referensial dari sebuah kata, ditentukan oleh analisis komponen. Komponen semantik mungkin juga komponen umum, komponen diagnostik, atau komponen tambahan.
Semantic field Bidang Semantik
Lihat MEDAN MAKNA
Semantic space Ruang Makna
Sebuah konseptualisasi dari seluruh pengalaman di mana makna dan MEDAN MAKNA dikatakan dekat atau jauh dari satu sama lainnya sesuai dengan jumlah dan kesamaan komponen bersama atau tingkat hubungan budaya dan / atau psikologis ide di antara keduanya.
Semantic Translation Penerjemahan Semantik
Penerjemahan pada tingkat penulis.
78
Semantics Semantiks
Bagian struktur bahasa yang berkaitan dengan makna kata-kata dan ekspresi dan juga dengan struktur bermakna dari wacana. Salah satu aspek, analisis komponensial, berkaitan dengan makna referensial, keterkaitan lainnya dengan konotasi, dibedakan dari tata bahasa dan fonologi.
Semiotactic context Konteks Semiotik
Aspek KONTEKS LINGUISTIK yang berkaitan dengan makna istilah yang mengelilingi sebuah istilah yang ada. Konteks semiotactic bertindak dengan KONTEKS sintaktis untuk memilih makna yang paling tepat dari setiap kata.
Semiotic Semiotik
Terkait dengan 'tanda-tanda' dan fungsinya dalam penggunaan bahasa (misalnya apakah arti kata honour bagi orang Inggris, orang Argentina, orang Arab). Lihat tanda.
Sentence Kalimat
Sebuah konstruksi gramatikal terdiri dari satu klausa atau lebih yang diatur sesuai dengan pola yang ditentukan, dan mampu berdiri sendiri sebagai sebuah unit lengkap. Kelengkapan gramatikal tidak berarti kelengkapan semantik, namun, karena banyak kalimat, terutama yang tak termasuk dalam kalimat pembukaan wacana, bergantung secara semantik pada kalimat sebelumnya (misalnya semua yang mengandung pronomina orang
79
ketiga).
Sequence of tenses Sekuensi Kala
Cara berpola di mana kala dan bentuk-bentuk lain dari verba saling mengikuti satu sama lain dalam sebuah wacana.
Set Set
Sekelompok unit, misalnya kata-kata, yang berbagi beberapa fitur (semantik, gramatikal, atau fonologi) yang umum. Fitur yang dibagi itu bersifat semantik, istilahnya adalah KELAS; dan kata-kata tersebut hanya berbagi kesamaan fonologi atau ejaan, kata-kata tersebut adalah homonim.
Setting Seting
Tempat di mana teks BSu muncul dan teks BSa kemungkinan akan muncul: yaitu nama majalah berkala, penerbit, jenis klien, dll. Pengaturan dikte House-Style (qv)
Sign Tanda
Sebuah kata atau ungkapan yang memiliki arti, yaitu yang berarti hal lain. Lihat semiotik.
Signified Tertanda
Lihat PENANDA
Signifier Penanda
Urutan suara (atau tanda-tanda grafis) di mana pembicara mengacu pada entitas fisik atau
80
konsep abstrak. Objek konkret atau gagasan abstrak yang merujuk pada penanda dikenal sebagai petanda (misalnya kata star-penandadapat digunakan untuk menyampaikan ide'luminous heavenly body'-petandanya).
Simile Simile
Lihat Metafora.
Situational levels (of language) Tingkat Situasional
Tingkat penggunaan antara seorang individu, dalam berbicara, bergeser sesuai dengan situasi sosial-kultural di mana dia menemukan dirinya. Dibedakan dalam lima tingkat: tingkat teknis, tingkat formal, tingkat biasa, tingkat kasual, dan tingkat intim.
Skopos theory Teori Skopos
Sebuah teori yang menyatakan bahwa strategi terjemahan ditentukan oleh fungsi teks yang diterjemahkan, yang mungkin tidak sama dengan teks sumber.
SL (Source Language) BSa (bahasa Saasran)
Bahasa teks diterjemahkan.
Slang Slang
Sebuah kosakata khusus, biasanya digunakan oleh remaja untuk membedakan diri mereka dari orang dewasa dan untuk menghindari
81
yang
akan
atau
telah
dipahami oleh orang dewasa, sering ditandai dengan bahasa kiasan yang ekstrim dan simbolisme suara, biasanya digunakan hanya untuk sementara.
Socio-cultural \Sosio-Budaya
Konsep yang berkaitan dengan materi budaya seperti institusi, ekologi, dll. Hal ini dibedakan dari praktek-praktek sosial tekstual (misalnya discouse, genre).
Socio-textual Sosio-tekstual
Praktek yang meliputi bentuk dan fungsi dari apa yang kita lakukan dengan kata-kata ketika mengekspresikan sikap (wacana) atau mengoperasikan dalam konvensi genre. Ini dibedakan dari 'sosial budaya murni.
Sound symbolism Bunyi Simbolisme
Penggunaan bunyi khusus baik untuk meniru atau untuk mewakili makna tertentu secara konvensional, terutama konotasi tertentu, sering ditemukan pada ideophones dan bahasa slang.
Source language Bahasa Sumber
Bahasa yang penulis aslinya merumuskan pesan, dan titik dimulainya penerjemahan.
Hubungan jarak, urutan relatif, atau posisi Spatial relations Hubungan Spasial antara objek, bagian dari objek, dan objek dan pembicara / pendengar, biasanya diwakili oleh preposisi.
82
Special effects Efek Khusus
Dalam komunikasi, dampak dari fitur kosakata, tata bahasa, dan gaya bahasa yang cenderung membangkitkan rasa ingin tahu, meningkatkan emosi, dan sebaliknya menguatkan minat penerima, bahkan dengan hilangnya EFISIENSI.
Specific (word, meaning) Spesifik
Mengacu pada daerah semantik yang sempit, bertolak belakang dengan GENERIK. Istilah yang lebih spesifik, semakin kecil rangkaian item yang dicakup dan lebih banyak komponen yang diperlukan untuk mendefinisikannya, istilah tertentu yang termasuk dalam istilah generik.
Speech Act Gaya bicara
Sebuah tindakan yang dilakukan dengan menggunakan ucapan untuk berkomunikasi dalam lisan atau tulisan, yang melibatkan referensi, ilokusi dan akibat.
Status (of a construction, idiom, or word) Status
Sebuah istilah yang lebih komprehensif daripada peredarannya (qv), pernyataan lengkap untuk penerjemah, termasuk frekuensi, penerimaan, lingkungan, tingkat formalitas, teknis, nada emosional, baik tidaknya (positif / negatif), kemungkinan masa depan dalam dan di luar konteks.
83
Structural shifts Pergeseran Struktural
Bentuk yang paling umum dari pergeseran dan melibatkan sebagian besar pergeseran dalam struktur gramatikal.
Structure Struktur
Pola dan aturan yang berdasar kata-kata, frase, klausa, kalimat, dan wacana yang dibangun dari bagian-bagian penyusunnya. Ini adalah struktur bahasa.
Style Gaya bahasa
Pilihan pola yang dibuat oleh penulis tertentu dalam keterbatasan dan sumber bahasa dan dari genre sastra yang sedang dikerjakannya. Ini adalah gaya yang memberikan teks keunikan dan yang berkaitan dengan kepribadian penulisnya terhadap teks.
Stylistic (device,speciality ) Stilistika
1). Berkaitan dengan GAYA BAHASA, (2). Berkaitan dengan penggunaan fitur bentuk tertentu yang diakui mencirikan gaya bahasa tertentu atau genre sastra.
Subject Subjek
Salah satu bagian utama dari KLAUSA, yang lain menjadi PREDIKAT. Biasanya, subjek adalah frasa nomina, jangan terkecohkan dengan AGEN semantik.
Subjective (possessive,
Hubungan antara objek yang diwakili oleh satu nomina dan peristiwa diwakili oleh agen yang
84
genitive) Subjektif
lain, misalnya his shooting berlawanan dengan OBJEKTIF.
Substandard language Bahasa Substandar
Ragam bahasa yang umum digunakan oleh orang-orang dengan prestise rendah dan / atau pendidikan yang rendah, dan dinilai oleh masyarakat bahasa sebagai inferior dan tidak dapat diterima dalam komunikasi yang serius, ditandai dengan tata bahasa yang "tidak benar", bahasa KASAR, dll
Substitution Subtitusi
Penggunaan satu istilah atau ungkapan dan lainnya, seperti pronomina, eufemisme, sinonim, metafora, dll
Sub-text Sub-Teks
Pikiran di luar teks, terkadang bertentangan dengan apa yang dinyatakan ('sub-teks' tampaknya menjadi istilah aktor yang dipopulerkan oleh penerjemah dan penulis biografi Ibsen dan Chekhov, Michael Meyer). Sebuah konsep yang berbahaya. Setiap penerjemah lebih suka berpikir ia hanya sesekali menerjemahkan apa maksud penulis bukan apa yang ia tulis.
Subtitling Pengalihan Bahasa
Sebuah metode transfer bahasa yang digunakan dalam menerjemahkan jenis komunikasi audio visual massal seperti film dan televisi.
85
is
accurate,
Suffix Sufiks
Lihat afiks.
Supplementary component Komponen Tambahan
KOMPONEN SEMANTIK yang biasanya terdapat dalam makna dari sebuah istilah tetapi tidak diperlukan untuk membedakannya dari makna lain. Beberapa komponen pelengkap berubah-ubah, beberapa ada yang murni berubah-ubah atau konvensional, lainnya berhubungan dengan konotasi.
Surface structure Struktur Lahir
Bentuk gramatikal wacana sesuai dengan fungsinya baik itu ucapan atupun tulisan, sering ditandai oleh kompleksitas, elaborasi gaya bahasa, potensi ambiguitas, keberadaan informasi dalam bentuk implisit, dan pergeseran banyak elemen kelas unsur semantik. Terjemahan yang tepat membutuhkan struktur lahir mengalami PERUBAHAN KEMBALI ke dalam KALIMAT INTI yang mendasar sebelum diterjemahkan.
Symbol Simbol
Bentuk, linguistik atau nonlinguistik, yang berubah-ubah dan secara konvensional terkait dengan makna. Simbol linguistik adalah katakata dan idiom.
Synonym
Sebuah kata atau ungkapan yang dasarnya memiliki komponen diagnostik yang sama
86
Sinonim
seperti yang lain, dan oleh sebab itu dapat digantikan dengan banyak kata tapi tidak pada semua konteks. Parafrase dan UNGKAPAN ANALITIS dan jenis khusus sinonim.
Syntactic context Konteks Sintaktis
Aspek konteks linguistik yang berkaitan dengan pengaturan gramatikal di mana istilah ini digunakan. Karena konteks sintaksis menentukan kelas gramatikal dan fungsi dari sebuah kata, itu membantu KONTEKS SEMIOTACTIC untuk memilih arti yang tepat dari setiap kata.
T Taboo Tabu
Yang dilarang, entah karena itu sangat berbahaya (tabu positif) atau karena mencemari atau melemahkan kekuatan hidup seseorang (tabu negatif). Kata-kata sering tabu, dalam hal ini kata-kata tersebut akan diganti dalam penggunaan biasa dengan eufemisme.
Technical (term, terminology) Teknikal (istilah, terrminologi)
Yang berhubungan dengan bidang khusus tertentu. Istilah-istilah teknis yang biasanya lebih tepat, dan istilah-istilah teknis lebih terorganisir dengan tepat, dibandingkan kosakata yang biasa, tetapi karena istilahistilah tersebut tidak dipahami oleh nonspesialis, dan tidak tepat berada dalam
87
teks-teks umum.
yang
ditujukan
untuk
khalayak
Temporal relations Hubungan Temporal
Hubungan antara waktu dengan kejadian.
Text Teks
Lihat WACANA.
Text function Fungsi Teks
Berarti bahwa teks ditujukan untuk penerima. Ini adalah kegunaan dari penempatan teks tersebut Melihat jenis wacana tertentu atau genre, misalnya sastra, bisnis dan penerjemahan teknis.
Textual Equivalent Pemadanan Naskah Textual function Fungsi Tekstual
Theme Tema
Setiap teks BSa atau bagian dari teks tersebut yang diamati pada kesempatan tertentu hingga menjadi setara dengan teks BSu tertentu atau bagian dari teks tersebut. Bagian dari kalimat yang (dalam kasus yang tidak ditandai) terjadi lebih dulu dan yang biasanya kurang komunikatif daripada Rema (sisa kalimat).
88
TL (Target Language) BSa (bahasa sasaran)
Teks bahasa yang diterjemahkan.
Topic Topik
Selalu digunakan sebagai pokok pembahasan atau subjek teks bidang ilmu.
Transeme Transema
Unit tekstual yang dapat dipahami.
Transfer Transfer
Penerjemahan tahap ke dua, membentuk ulang makna bahasa sasaran
Transference Transferensi
Pengalihan kata BSu atau unit leksikal ke dalam teks BSa, sebagai prosedur penerjemahan.
Transform Transform
Struktur Lahir yang tranformasi kalimat inti
Transformation Transformasi
Sebuah proses gramatikal kalimat inti yang direstrukturisasi menjadi struktur lahir dengan gaya bahasa tertentu, transfer berikut; juga disebut transformasi ke depan, berlawanan dengan dengan TRANFORMASI BALIK.
89
dihasilkan
dari
Transition, transitional features Transisi
Bagian yang ditandai dari satu bagian utama wacana ke bagian berikutnya.
Transitive (event, verb) Transitif
Secara semantik, membutuhkan hasil; secara gramatikal, membutuhkan objek langsung, lihat juga INTRANSITIF dan DITRANSITIVE.
Translation Penerjemahan
Reproduksi dalam bahasa sasaran yang penerjemahannya lebih alami dari pesan bahasa sumber, pertama dalam hal makna, dan kedua dalam hal gaya bahasa. Penerjemahan yang bertujuan penerjemahan dinamis terdiri dari tiga tahap: ANALISIS, TRANSFER, dan RESTRUKTURISASI.
Translation criticism Kritisisme Terjemahan
Evaluasi terjemahan, termasuk penandaan penerjemahan dari mahasiswa dan ulasan dari penerjemahan yang diterbitkan.
Translation Theory Teori Penerjemahan
Pembentukan prinsip umum untuk menjelaskan dan memprediksi fenomena penerjemahan.
90
Translationese Keasing-asingan
Suatu bentuk artifisial dari Bahasa sasaran, melanggar pola normal gramatikal dan semotaktik, yang disebabkan oleh upaya yang berlebihan terhadap KORESPONDENSI FORMAL, lihat juga literalisme
Transparent Lejas/Transparan
Sebuah kata BSu yang maknanya 'langsung diterjemahkan' di BSa, sesuai bentuk, etimologi, dll Oleh karena itu biasanya tidak memiliki kesamaan, konsisten. Digunakan juga BSu gabungan yang komponennya diterjemahkan secara harfiah ke dalam BSa, kadang-kadang disebut sebagai kata-kata semantik termotivasi.
Transposition Transposisi
Perubahan salah satu bagian bahasa tanpa mengubah arti.
Transposition (shift) Transposisi (pergeseran)
Perubahan tata bahasa dalam terjemahan dari BSa ke dalam BSu.
U UnderTranslation Penjabaran
Terjemahan yang kurang terperinci dan lebih umum daripada yang asli. Kebanyakan terjemahan-terjemahannya
91
Terjemahan
dalam tahap penjabaran, tetapi kualitas penjabarannya kurang spesifik.
Unit of Translation (UT) Penerjemahan Satuan terkecil
Segmen terkecil dari sebuah teks BSu yang dapat diterjemahkan, secara keseluruhan, terisolasi dari segmen lainnya. Biasanya berkisar dari kata melalui kolokasi hingga klausa. Ini bisa digambarkan sebagai 'sekecil mungkin kemungkinan, sebesar mungkin kebutuhan', meskipun beberapa penerjemah akan mengatakan bahwa itu adalah konsep yang menyesatkan, karena UT adalah teks keseluruhan.
Unit shifts (or rank shifts) Pergeseran Unit
Pergeseran dalam penerjemahan BSa berada pada peringkat yang berbeda dengan BSu. 'Peringkat' di sini mengacu pada unit linguistik hirarkis kalimat, klausa, kelompok, kata dan morfem.
Universals of translation Terjemahan Universal
Ciri linguistik yang terdapat pada teks terjemahan daripada teks asli dan dianggap independen dari pengaruh pasangan bahasa tertentu.
Universe of discourse Wacana Universal
Seluruh domain, bidang, kerangka kelembagaan dan konteks budaya di sekitar teks.
92
Unmarked meaning Makna tanpa tanda
Lihat MAKNA TENGAH
V Verb Verba
Dalam kebanyakan bahasa, kelas kata gramatikal yang umumnya berfungsi sebagai kata utama dari predikat. Dalam beberapa bahasa, verba secara morfologis, mereka sering ditandai dengan kategori seperti kala, aspek, orang dan jumlah. Definisi tradisional verba yang berasal dari kesamaan intuitif antara verba gramatikal dan semantik PERISTIWA, tetapi dalam beberapa bahasa, peristiwa juga dapat diwakili oleh kelas kata khusus yaitu nomina, dan beberapa bahasa memiliki verba khusus untuk mewakili hubungan tertentu dan abstrak tertentu.
Verb phrase Frase Verba
Sebuah frase yang berfungsi secara gramatikal seperti verba yang sederhana, dan verba sebagai kata utama. Sebuah frase verba adalah bagian utama dari predikat.
93
Verbal consistency, verbal concordance Konsistensi Verba, Konkordansi Vreba Verb-Noun (Verbal Noun, Deverbal) Nomina-Verba (Nomina Verbal, Deverbal)
Kualitas yang dihasilkan dari upaya menerjemahkan kata yang diberikan dari aslinya secara konsisten dengan satu kata dalam bahasa sasaran, berlawanan dengan KONSISTENSI KONTEKSTUAL, yang lebih berprinsip.
Vulgar language, vulgarism Bahasa Kasar, Bahasa Kasar
Suatu bentuk linguistik yang dianggap di bawah standar dan membangkitkan perasaan jijik.
Sebuah nomina yang dibentuk dari verba, misalnya 'establishment', promotion', 'progress', 'cry', 'laugh'. Seringkali berkolokasi dengan Verba hampa (q.v.). Satu verba-nomina kadang-kadang menunjukkan keadaan atau proses, aktif atau pasif, atau objek konkret: sehingga lima arti yang memungkinkan. verbanomina bernyawa ('eg'eater) mungkin tidak memiliki padanan satu kata-dengan-satu kata dalam bahasa lain.
TERMINOLOGI
94
95