emosi pada penelitian ini adalah sebesar 15,3% dan 84,7% dipengaruhi oleh faktor lain seperti perubahan jasmani, jenis kelamin, individu itu sendiri, televisi atau media massa, dan interaksi dengan teman sebaya. B. Saran 1. Bagi Orangtua Pola pengasuhan otoriter menyebabkan remaja akhir memiliki kematangan emosi yang rendah, maka sebaiknya orangtua menggunakan pola pengasuhan otoritatif atau demokratif. 2. Bagi Peneliti Selanjutnya Disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk memperhatikan kelemahan-kelemahan
dalam
penelitian
ini
sehingga
tidak
mengulanginya dan dapat berguna bagi peneliti selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Ali, M & Asrori, M. 2010. Psikologi Remaja: Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Bumi aksara. Al-mighwar, M. 2006. Psikologi Remaja. Bandung: Pustaka Setia. Anissa, N & Handayani, A. 2012. Hubungan Antara Konsep Diri Dan Kematangan Emosi Dengan Penyesuaian Diri Istri Yang Tinggal Bersama Keluarga Suami. Jurnal Psikologi Pitutur. Semarang: Universitas Islam Sultan Agung. Vol 1. No 1 (58-67). Azwar, S. 2009. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Belarminus. 2013. Siswa Dibacok Empat Temannya Didepan Minimarket. Dalam Kompas. Surat Kabar Harian, 24 Juli 2013. Jakarta: PT.Kompas Media Nusantara. Bhangale, S. 2011. Emotional Maturity Among Literate and Illiterate Women. International Journal of Current Research. Jalgaon: KCE’s College of Education. Vol 3. No.12 (195-196). Dariyo, A. 2003. Psikologi Perkembangan Dewasa Muda. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia. Feist, J & Feist, G.J. 2009. Teori Kepribadian. Jakarta: Salemba Humanika. Gizella, L. 2011. Kenakalan Remaja Ditinjau Dari Status Orangtua. Skripsi. Semarang: Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata (tidak diterbitkan). Ghozali, I. 2012. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 20. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Gunarsa, S. 1991. Pengantar Psikologi. Jakarta: Mutiara. Hardywinoto & Setiabudi, T. 2003. Anak Unggul Berotak Prima. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Hurlock, E.B. 1999. Perkembangan Anak. Jilid 2. Jakarta : Erlangga. ---------------. 2000. Psikologi Perkembangan. Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Edisi 5. Jakarta: Erlangga. Khairani, R & Putri, D.A. 2008. Kematangan Emosi Pada Pria dan Wanita Yang Menikah Muda. Jurnal Psikologi. Depok: Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma. Vol 1. No.2 (136-139). Pastey, G.S & Aminbhavi, V.A. 2006. Impact of Emotional Maturity on Stress and Self Cofidence of Adolescents. Journal of The Indian Academy of Applied Psychology. Dharwad: Karnatak University. Vol 32. No.1 (66-70). Rogers, D. 1981. Adolescents and Youth. New York: Prentice Hall. Santrock, J. W. 2002. Life Span Development (Perkembangan Masa Hidup). Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
------------------. 2007. Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga Setyorini, D & Wibowo, C. 2008. Pengantar Psikologi Eksperimen. Semarang: Universitas Katolik Soegijapranata. Singh, R., Pant, K & Valentina, L. 2013. Gender on Social and Emotional Maturity of Senior School Adolescents: A Case Study of Pantnagar. India: Department of Human Development and Family Studies G.B.P.U. and T. Vol.7 No.1 (1-6). Steinberg, L. 1993. Adolescence, 3rd ed. New York: McGraw.Hill.Inc. Suryabrata, S. 2005. Pengembangan Alat Ukur Psikologi. Yogyakarta: Andi Offset. Tim Redaksi Tatanusa. 1999. Kamus Istilah Menurut Peraturan Perundang-undangan RI 1945-1998. Jakarta: PT.Tatanusa Wahyuning, W., dkk. 2003. Mengkomunikasikan Moral. Jogjakarta: Elex Media Komputindo. Walgito, B. 2002. Bimbingan & Konseling Perkawinan. Yogyakarta: Andi Offset. Young, K. 1985. Social Psychology. New York: Aplenton Century.
LAMPIRAN
ALAT UKUR
A-1 Skala Kematangan Emosi A-2 Skala Pola asuh Otoriter
A-1 Skala Kematangan Emosi
Jenis Kelamin
:
Usia
:
PETUNJUK PENGISIAN 1.
Bacalah pernyataan-pernyataan pada lembar berikut, kemudian jawablah dengan sungguh-sungguh sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
2.
Pilih salah satu dari empat jawaban yang ada dan yang paling sesuai, dengan memberi tanda “silang” (X). SS
: SANGAT SESUAI dengan pernyataan yang ada
3.
S
: SESUAI dengan pernyataan yang ada
TS
: TIDAK SESUAI dengan pernyataan yang ada
STS
: SANGAT TIDAK SESUAI dengan pernyataan yang ada
Jika Anda merasa jawaban yang Anda berikan salah dan Anda ingin mengganti dengan jawaban yang lain, maka Anda langsung mencoret dengan memberikan tanda dua garis horisontal (=) pada pilihan jawaban yang salah dan memberikan tanda silang (X) pada pilihan Anda yang benar atau yang baru. Contoh :
SS S TS STS SS S TS STS
4.
Tidak ada jawaban yang dianggap salah, semua jawaban yang Anda berikan benar, sehingga Anda tidak perlu ragu untuk menjawab yang paling sesuai dengan keadaan Anda saat ini.
5.
Bila Anda telah menyelesaikannya, periksalah kembali apakah ada pernyataan yang terlewati dan pastikan telah diberi tanda (X) semua
### Selamat Mengerjakan ###
SKALA KEMATANGAN EMOSI PERNYATAAN
NO
1
2
3
4
Saya sering lupa melakukan sesuatu bila tidak diingatkan Saya menerima segala kekurangan dan kelebihan saya Saya hanya berteman dengan orang tertentu saja Saya membantu orangtua dalam kegiatan rumah tanpa disuruh
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
5 6
Saya selalu menyendiri Saya
memahami
perasaan
oranglain Bila
7
dapat
sedang
kesal,
saya
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
sering
melampiaskan kemarahan kepada orang yang berada didekat saya
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17 18
Saya berusaha menyelesaikan tugastugas tanpa bantuan orang lain Saya tidak senang dengan orang yang lebih pintar dari saya Saya dapat menempatkan diri saya sesuai situasi Saya bersikap cuek terhadap kebutuhan orang lain Saya
tidak
malu
meminta
bantuan
oranglain jika mengalami suatu musibah Saya pura-pura tidak tahu apabila ada teman yang membutuhkan bantuan Saya dapat menahan emosi dihadapan orang banyak Apapun yang saya lakukan harus sesuai persetujuan orangtua Saya dapat menerima kelebihan dan kekurangan oranglain Saya sulit menyesuaikan diri dengan lingkungan baru Saya
akan
memperbaiki
kesalahan
sebelum oranglain menegur saya Saya 19
merasa
tidak
mampu
menyelesaikan masalah tanpa bantuan
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
seseorang 20
21
22
23 24
25
Saya mampu menempatkan diri dalam situasi apapun Saya akan memaki orang yang berbuat salah kepada saya Saya bertanggung jawab atas apa yang telah saya lakukan Saya merasa minder berkumpul dengan teman yang lebih pintar Saya bisa berteman dengan siapa saja
Saya bertindak sesuka hati saya tanpa mempedulikan oranglain Saya selalu menceritakan masalah yang
26
sedang saya hadapi kepada orangtua maupun sahabat
27
28
Saya
tidak
peduli dengan
keadaan
oranglain Saya
berusaha
tetap
menghadapi masalah
tenang
saat
A-2 Skala Pola Asuh Otoriter
SKALA POLA ASUH OTORITER PERNYATAAN
NO
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
Orangtua membuatkan saya jadwal 1
kegiatan
yang
tidak
boleh
saya
langgar Orangtua memberikan kesempatan 2
kepada saya untuk melakukan hal yang saya inginkan asalkan hal itu
positif 3
Orangtua marah ketika saya berbeda
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
pendapat dengan mereka 4
Saya
boleh
melanggar
peraturan
orangtua asalkan alasannya tepat 5
Saya tidak boleh pulang terlambat apapun alasannya
6
Saya dan orangtua sering bertukar pikiran
7
Saya selalu dituntut orangtua untuk mematuhi aturan mereka Orangtua
8
mau
mendengarkan
penjelasan saya saat saya melakukan kesalahan
9
Saya tidak diperbolehkan memberi saran tentang kegiatan keluarga Orangtua memberikan kesempatan
10
pada saya untuk melakukan kegiatan diluar rumah Orangtua selalu mewajibkan saya
11
mengikuti berbagai kegiatan yang diinginkan mereka
12
Orangtua
dengan
senang
hati
menerima kritik dari saya Saya tidak boleh pulang kerumah 13
melebihi ditentukan
jadwal
yang
sudah
Saya diperbolehkan untuk mengatur 14 dan memilih kegiatan sendiri asalkan
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
19 Orangtua memaksakan apa yang harus saya lakukan
SS
S
TS
STS
Orangtua mau menoleransi kesalahan
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
SS
S
TS
STS
memberitahukan pada orangtua Orangtua 15
macam
menetapkan aturan
berbagai
dirumah
tanpa
menanyakan pendapat saya terlebih dahulu 16
Orangtua memperbolehkan saya tidak mengikuti acara keluarga
17
Saya
selalu
dipukul
bila
tidak
melaksanakan perintah orangtua Orangtua 18
selalu
menanyakan
pendapat saya tentang hal yang sedang dibicarakan
20
yang saya buat 21 Aturan orangtua tidak dapat diubah Orangtua memberikan kesempatan 22
kepada saya untuk memilih hal yang saya sukai
23
Saya dimarahi orangtua apabila tidak belajar Saya
24
diperbolehkan
menentukan
menu makan atau kegiatan lainnya dirumah
DATA ALAT UKUR
B-1 SKALA KEMATANGAN EMOSI REMAJA AKHIR
B-2 SKALA POLA ASUH OTORITER
DATA PENELITIAN
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Pola Asuh Otoriter 50 48 55 34 43 56 51 51 47 62
Kematangan Emosi 54 55 56 69 70 63 63 53 56 64
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58
40 50 51 50 39 44 43 41 55 56 55 45 46 57 56 67 51 42 44 43 55 49 48 48 46 31 43 47 41 32 38 49 65 51 47 70 59 49 45 47 48 66 48 44 42 42 49 47
63 51 60 54 61 49 55 61 55 48 54 65 67 53 60 61 55 62 56 59 56 58 55 57 62 67 68 59 60 52 67 58 39 55 58 44 48 55 61 59 69 49 57 58 61 53 58 53
59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 89 90 91
44 53 51 60 49 43 44 47 30 50 38 35 48 47 49 59 56 48 51 42 42 46 52 47 52 51 32 47 54 44 54
70 55 58 53 56 60 57 50 63 52 58 55 60 49 56 66 65 55 52 58 56 53 59 59 60 54 57 63 51 55 54
VALIDITAS DAN RELIABILITAS ALAT UKUR
D-1 Skala Kematangan Emosi Rema Akhir
D-2 Skala Pola Asuh Otoriter
D-1 Skala Kematangan Emosi Rema Akhir
KEMATANGAN EMOSI PUTARAN 1
Case Processing Summary Cases
N Valid Excluded (a) Total
% 91
100.0
0
.0
91
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items
.731
28
Item‐Total Statistics
y1 y2 y3 y4 y5 y6 y7 y8 y9 y10 y11 y12 y13 y14 y15 y16 y17 y18
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
80.60 79.64 79.68 79.99 79.78 79.87 79.98 80.09 79.79 79.79 80.02 79.92 79.63 79.89 80.66 79.71 80.27 79.89
36.864 37.456 34.686 36.900 36.573 39.694 35.600 39.370 37.167 38.834 36.933 39.538 38.037 39.677 40.894 38.362 35.913 38.788
Corrected Cronbach's Item‐Total Alpha if Item Correlation Deleted .329 .355 .564 .327 .372 .045 .379 .034 .447 .168 .342 .061 .327 .043 ‐.125 .314 .426 .198
.719 .718 .700 .719 .716 .735 .714 .740 .714 .729 .718 .734 .721 .735 .753 .722 .711 .727
y19 y20 y21 y22 y23 y24 y25 y26 y27 y28
80.34 79.96 80.02 79.63 80.14 79.51 79.73 79.97 79.73 79.81
38.960 38.065 36.488 37.437 38.324 37.031 36.557 39.299 36.535 38.509
.064 .322 .313 .454 .169 .345 .413 .030 .480 .228
.739 .721 .720 .715 .730 .718 .713 .742 .711 .726
PUTARAN 2 Case Processing Summary Cases
N Valid Excluded (a) Total
% 91
100.0
0
.0
91
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items
.805
19
Item‐Total Statistics
y1 y2 y3 y4 y5 y7 y9 y11 y13 y16 y17 y18
Scale Mean if Item Deleted 55.26 54.30 54.34 54.65 54.44 54.64 54.45 54.68 54.29 54.37 54.93 54.55
Scale Variance if Item Deleted 30.085 29.767 27.472 29.542 29.516 28.300 29.361 29.197 30.229 30.526 29.240 31.028
Corrected Item-Total Correlation .248 .398 .573 .322 .332 .382 .523 .390 .388 .382 .345 .234
Cronbach's Alpha if Item Deleted .805 .795 .782 .800 .799 .797 .789 .795 .796 .797 .798 .803
y20 y21 y22 y24 y25 y27 y28
54.62 54.68 54.29 54.16 54.38 54.38 54.47
30.550 28.775 30.140 29.317 28.662 28.639 30.941
.327 .354 .429 .391 .496 .575 .233
.799 .799 .795 .795 .789 .785 .803
D-2 Skala Pola Asuh Otoriter
POLA ASUH OTORITER PUTARAN 1 Case Processing Summary Cases
N Valid Excluded (a) Total
% 91
100.0
0
.0
91
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items
.837
24
Item‐Total Statistics
x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14 x15 x16 x17 x18
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
46.44 46.75 46.11 46.03 46.10 46.24 45.96 46.33 46.32 46.75 46.18 46.29 46.11 46.47 46.30 45.89 46.80 46.26
54.938 56.347 53.521 58.988 53.112 57.963 53.509 56.268 55.775 57.369 55.391 56.429 53.899 55.074 54.344 56.877 55.205 55.419
Corrected Cronbach's Item‐Total Alpha if Item Correlation Deleted .440 .406 .556 .084 .477 .154 .522 .381 .349 .345 .422 .364 .476 .426 .484 .278 .389 .422
.829 .830 .824 .841 .827 .840 .825 .831 .832 .833 .829 .832 .827 .829 .827 .835 .831 .829
x19 x20 x21 x22 x23 x24
46.51 46.31 46.16 46.76 45.74 46.54
55.764 57.882 54.361 55.585 55.841 56.896
.417 .271 .441 .478 .311 .288
.830 .835 .828 .828 .834 .834
PUTARAN 2 Case Processing Summary Cases
N Valid Excluded (a) Total
% 91
100.0
0
.0
91
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items
.844
22
Item‐Total Statistics
x1 x2 x3 x5 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
42.08 42.38 41.75 41.74 41.59 41.97 41.96 42.38 41.81 41.92 41.75 42.11
51.250 52.884 49.969 49.307 50.022 52.877 52.265 53.862 51.665 53.072 50.169 51.788
Corrected Cronbach's Item‐Total Alpha if Item Correlation Deleted .460 .398 .567 .508 .526 .365 .348 .338 .445 .343 .501 .406
.836 .839 .831 .834 .833 .840 .841 .841 .837 .840 .834 .838
x15 x16 x17 x18 x19 x20 x21 x22 x23 x24
41.93 41.53 42.44 41.90 42.14 41.95 41.80 42.40 41.37 42.18
50.907 53.319 51.582 52.179 52.013 54.497 51.027 52.175 52.192 53.480
.481 .278 .401 .394 .443 .244 .428 .466 .322 .274
.835 .843 .838 .839 .837 .843 .837 .836 .842 .843
E-1 Uji Normalitas
NORMALITAS Descriptive Statistics pola asuh otoriter kematangan emosi
N
Mean
Std. Deviation
Minimum
Maximu m
91
41.37
7.224
25
61
91
57.55
5.706
39
70
One‐Sample Kolmogorov‐Smirnov Test pola asuh otoriter
N Normal Parameters(a,b) Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative
Kolmogorov‐Smirnov Z Asymp. Sig. (2‐tailed) a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
91 41.37 7.224 .127 .127 ‐.064 1.215 .105
kematangan emosi 91 57.55 5.706 .073 .073 ‐.070 .696 .718
20
15
Frequency 10
20 17
11
5 9 8
4
4
4 3
3 2
2
2
1
1
Mean = 41.37 Std. Dev. = 7.224 N = 91
0 30
40
50
60
pola asuh otoriter
25
20
Frequency 15
22
10
14
14
11
5 6
5
1
0
6
Mean = 57.55 Std. Dev. = 5.706 N = 91
5
1 0
30
6
40
0
50
60
70
kematangan emosi
E-2 Uji Linieritas
LINIERITAS Model Description Model Name Dependent Variable Equation
1 1 2 3
Independent Variable Constant Variable Whose Values Label Observations in Plots
MOD_1 kematangan emosi Linear Quadratic Cubic pola asuh otoriter Included Unspecified
Tolerance for Entering Terms in Equations
.0001
Case Processing Summary
N
Total Cases Excluded Cases(a) Forecasted Cases Newly Created Cases
91 0 0 0
a Cases with a missing value in any variable are excluded from the analysis. Variable Processing Summary Variables
Dependent
Independen t
kematangan emosi
pola asuh otoriter
Number of Positive Values
91
91
Number of Zeros Number of Negative Values
0
0
0
0
Number of Missing Values
0 0
0 0
User‐Missing System‐Missing
Model Summary and Parameter Estimates Dependent Variable: kematangan emosi Equation
Model Summary R Square
Linear Quadratic Cubic
.153 .155 .155
F 16.062 8.048 8.048
df1
Parameter Estimates df2
1 2 2
89 88 88
The independent variable is pola asuh otoriter.
Sig. .000 .001 .001
Constan t 70.327 65.243 65.243
b1 ‐.309 ‐.060 ‐.060
b2
b3
‐.003 ‐.003
.000
kematangan emosi
70
60
50
40
F Uji Hipotesis
ANALISA DATA Descriptive Statistics pola asuh otoriter kematangan emosi
Mean
Std. Deviation
N
41.37
7.224
91
57.55
5.706
91
Correlations pola asuh otoriter Pearson Correlation Sig. (1‐tailed) N kematangan Pearson emosi Correlation Sig. (1‐tailed) N
pola asuh otoriter 1
kematangan emosi ‐.391(**)
91
.000 91
‐.391(**)
1
.000 91
91
** Correlation is significant at the 0.01 level (1‐tailed).
G Surat Ijin Penelitian
