EKSPORT PROCEDURAL By Pwee Leng Faculty of Economics Petra Christian University 2009
http://contoh.in
EKSPOR z
z
Aktivitas pengeluaran barang dari dalam ke luar wilayah pabean suatu negara dengan memenuhi ketentuan yang berlaku Siapa yang boleh atau diijinkan mengekspor? Perusahaan berbentuk badan hukum yang mendapat izin dari Departemen Perdagangan
http://contoh.in
Izin Ekspor APE
z – – – –
APES
z – – –
http://contoh.in
Angka Pengenal Ekspor untuk eksportir umum Berlaku untuk jangka 5 tahun Dapat diperpanjang
Angka Pengenal Ekspor Sementara Berlaku untuk jangka 2 tahun Tidak dapat diperpanjang
Izin Ekspor APE dan APES dikeluarkan oleh Kanwil Departemen Perdagangan z
APET – –
z
APET(S) –
http://contoh.in
Angka Pengenal Ekspor Terbatas Untuk perusahaan PMA/PMDN
Angka Pengenal Ekspor Terbatas Sementara
Izin Ekspor APET dan APET(S) dikeluarkan Badan Koordinasi Penanaman Modal-BKPM z
APE(S) –
–
http://contoh.in
Diberikan kepada perusahaan yang selain melakukan kegiatan produksi juga mengekspor bahan baku/penolong Diberikan oleh Menteri Perdagangan berdasarkan rekomendasi dari Menteri Perindustrian
Izin Ekspor Berdasarkan Kep.Menperdag tahun 1987, izin ekspor diberikan kepada setiap pengusaha yang telah: z Memiliki SIUP atau z Mendapat izin usaha dari Dep.Teknis/ Lembaga Pemerintah Non-Departemen, kecuali untuk: – – http://contoh.in
Barang-barang tata niaga Barang-barang dengan kuota internasional
Izin Ekspor z
Untuk ekspor oleh perusahaan PMA tidak digunakan lagi APET tetapi cukup izin usaha dari BKPM.
Eksportir z Eksportir Terbatas (ET)
Perusahaan yang telah mendapat pengakuan dari Menteri Perdagangan untuk mengekspor barang tertentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pengakuan sebagai ET berlaku tanpa batas waktu
http://contoh.in
BARANG EKSPOR Dilarang ekspor z Ditetapkan oleh Menperdag sesuai kebutuhan dan perkembangan ekonomi Nasional serta kepentingan negara z
http://contoh.in
Pertimbangan 1. Untuk diproses menjadi barang setengah jadi atau barang jadi
BARANG EKSPOR 2. Untuk melindungi kelestarian alam, hutan, barang-barang kuno yang memiliki nilai budaya 3. Melindungi jenis tanaman serta binatang langka z
http://contoh.in
Contoh: ikan hidup, kayu bulat/log, barang bernilai sejarah atau budaya kuno
BARANG EKSPOR Diatur Tata Niaganya Pertimbangan: 1. Untuk meningkatkan pendapatan petani/produsen 2. Meningkatkan daya saing di pasaran internasional 3. Menjaga agar pasar stabil (persaingan tidak sehat antar eksportir) 4. Adanya kuota internasional http://contoh.in
BARANG EKSPOR z
z
http://contoh.in
Barang yang diatur tata niaganya : kopi (ICO), tekstil dan produk tekstil (quota WTO), kayu lapis dan karet Barang yang diatur tata niaga ekspornya ditetapkan oleh Memperdag dan hanya dapat diekspor oleh ET yang diakui oleh Memperdag
BARANG EKSPOR Diawasi Ekspornya z
z
z http://contoh.in
Hanya dapat diekspor dengan persetujuan Memperdag atau pejabat yang ditunjuk Pertimbangan: Menjamin suplai yang cukup untuk kebutuhan dalam negeri Contoh: minyak goreng (CPO), pupuk
BARANG EKSPOR Diterapkan Pengawasan Mutunya z Ditetapkan oleh Dirjen Perdagangan LN, Dep.Perdagangan z Barang wajib memenuhi Standar Perdagangan (SP) yang ditetapkan oleh Memperdag z Pengawasannya dalam bentuk sertifikasi (SPM=Surat Pernyataan Mutu dan SM=Sertifikat Mutu)
http://contoh.in
Pengecualian z z z z z z z z z
http://contoh.in
Barang pindahan Barang penumpang Barang pelintas batas Barang diplomatik Barang keperluan misi Barang untuk diperbaiki Barang asal impor Barang kiriman > 300 juta Barang pameran
z z z z
Barang contoh Barang cindera mata / hadiah Barang kerajinan rakyat Indonesia Barang lain yang dikirim ke luar negeri untuk dimasukkan kembali ke daerah pabean Indonesia
Wajib Sertifikat Mutu (23 item) z z z z z z z http://contoh.in
Standard Indonesia Rubber (SIR) Gaplek Minyak Nilam Minyak Akar Wangi Lada Hitam Fuli kopi
Wajib Sertifikat Mutu (23 item) z z z z z z z z http://contoh.in
Minyak kayu putih Minyak Pala Minyak Cendana Kayu Lapis penggunaan umum Biji Pinang bukan untuk obat Karet konvensional Minyak sereh vanili
Wajib Sertifikat Mutu (23 item) z z z z z z z z http://contoh.in
Minyak Kenanga Lada Putih Pala Cassiavera Teh Minyak Daun Cengkeh Minyak Fuli Biji Kakao
Wajib Permohonan Ekspor kepada BPOM z
Kelompok I 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
http://contoh.in
Anhidrid asetat Asam lisergat Ephedrin Ergotamin Isosafrol 3,4-Metilen dioksi fenil 2-propanon piperonal
Wajib Permohonan Ekspor kepada BPOM z
Kelompok I 8. Safrol 9. Asam fenil asetat 10. Asam N asetil antranillat 11. Ergometrin 12. 1-Fenil 2-Propanon 13. Kalium permanganat 14. Norefedrin 15. Pseudoefedrin
http://contoh.in
Wajib Permohonan Ekspor kepada BPOM z
Kelompok II 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
http://contoh.in
Asam antranillat Asam sulfat Etil eter Piperidin Asam klorida Aseton Metil etil keton Toluen
Ketentuan Ekspor z
http://contoh.in
Barang ekspor tertentu dan barang ekspor yang menggunakan barang dan bahan asal impor yang memperoleh pembebasan bea masuk, bea masuk tambahan dan penangguhan PPN atau pengembalian bea masuk dan bea masuk tambahan, wajib diperiksa oleh surveyor di pelabuhan muat atau pabrik atau gudang sebelum pengapalan barang
Ketentuan Ekspor z
Terhadap barang ekspor Bea dan Cukai tidak melaksanakan pemeriksaan pabean, kecuali untuk barang yang dicurigai, yaitu: – –
z z
http://contoh.in
Barang yang terkena pengendalian atau larangan ekspor Barang yang terkena PE/PET yang pajaknya belum dibayar
Khusus barang kerajinan rakyat dapat dibawa atau dikirim ke LN dengan bebas bea Ketentuan bea keluar per 1 Januari 2009
Bea Keluar Tujuan penetapan: z Untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan dalam negeri z melindungi kelestarian sumber daya alam z mengantisipasi kenaikan harga yang cukup drastis dari komoditi ekspor tertentu di pasaran internasional z menjaga stabilitas harga komiditi tertentu di dalam negeri http://contoh.in
Barang Ekspor Bebas Bea Keluar (1) 1.
2.
3.
http://contoh.in
barang perwakilan negara asing beserta para pejabatnya yang bertugas di Indonesia. Namun ketentuan berlaku asas timbal balik. Artinya di negara para pejabat asing, juga menerapkan aturan yang sama barang untuk keperluan museum, barang ekspor untuk kebun binatang dan konservasi alam barang untuk keperluan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Barang Ekspor Bebas Bea Keluar (2) 4. 5. 6.
7.
8.
http://contoh.in
barang contoh yang tidak diperdagangkan barang pindahan barang pribadi penumpang, awak sarana pengangkut, pelintas batas barang asal impor yang kemudian diekspor kembali barang ekspor yang akan diimpor kembali