Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 1(1), 89-94
ARTIKEL PENELITIAN
Efektifitas Propolis Toothpaste sebagai Initial Therapy pada Mild Gingivitis Propolis Toothpaste as The Initial Therapy of Mild Gingivitis Nila Kasuma Keywords: propolis, mild gingivitis, Gingival Index, initial therapy.
ABSTRACT: Characteristics of mild gingivitis are change in the color of the gums, slight edema, and no bleeding and painless. If it does not receive the proper treatment, gingivitis can become periodontitis which cause alveolar jaw bone tissue damage, resulting in further tissue damage locally and systemically through the blood vessels. The selection of appropriate therapy is essential to reduce the prevalence of the disease. In addition to scaling and plaque control, the propolis toothpaste can be used as initial therapy. The toothpaste contains propolis known for anti-inflammatory effects that is useful as one of the initial teraphy to treat mild gingivitis. Gingival index of 15 patients were measured before and after use of propolis toothpaste. Data analysis was performed by means of univariate to describe each variabel using Kolmogorov Smirnof Test. Gingival Index difference between before and after brushing with toothpaste containing propolis by paired t-test. Toothpaste contains propolis which proved effective in the initial therapy of mild gingivitis with an average difference of reduction in Gingival Index scores before and after was 0.40 ± 0.04 There are significant differences (p <0.05) difference between the average reduction in Gingival Index scores before and after the use of toothpaste containing propolis.
Kata kunci: propolis, gingivitis ringan, indeks gingiva, terapi awal.
ABSTRAK: Karakteristik gingivitis ringan adalah terjadinya perubahan warna gusi, edema ringan, tidak ada pendarahan dan tanpa ada rasa nyeri. Jika pasien tidak mendapatkan perawatan yang tepat, gingivitis dapat berubah menjadi periodontitis yang menyebabkan kerusakan jaringan tulang rahang alveolar, menyebabkan kerusakan jaringan lebih lanjut secara lokal dan sistemik melalui pembuluh darah. Pemilihan terapi yang tepat sangat penting untuk mengurangi prevalensi dari penyakit ini. Selain proses scaling dan kontrol plak, penggunaan pasta gigi propolis dapat digunakan sebagai terapi awal. Komposisi pasta gigi yang mengandung propolis memiliki efek anti-inflamasi yang bermanfaat sebagai salah satu terapi awal untuk mengobati gingivitis ringan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Indeks gingiva dari 15 pasien diukur sebelum dan sesudah penggunaan pasta gigi propolis. Analisis data dilakukan dengan cara univariat untuk menggambarkan masing-masing variabel dengan Kolmogorov-Smirnof Test. Perbedaan indeks gingiva antara sebelum dan sesudah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung propolis dianalisis dengan uji T berpasangan. Pasta gigi yang mengandung propolis ini terbukti efektif dalam terapi awal gingivitis ringan dengan ratarata pengurangan skor indeks gingiva sebelum dan sesudah adalah 0,40 ± 0,04. Terdepat perbedaan yang signifikan (p <0,05) antara rata-rata penurunan nilai gingiva indeks sebelum dan setelah penggunaan pasta gigi yang mengandung propolis.
Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Andalas Padang Korespondensi: Nila Ksuma (
[email protected]) Jurnal Sains Farmasi & Klinis (ISSN: 2407-7062) | Vol. 01 No. 01 | November 2014
89
Efektifitas Propolis Toothpaste Sebagai Initial Therapy pada...
PENDAHULUAN
| Kasuma
Kandungan flavonoid dalam propolis bervariasi sekitar 10-20% dan merupakan
Pasta gigi adalah pasta yang merupakan
kandungan terbanyak dibanding kandungan
bahan abrasif yang digunakan bersama sikat
flavonoid dalam
gigi untuk membersihkan dan menjaga estetik
Flavonoid merupakan salah satu golongan
dan kesehatan gigi, dengan membersihkan
fenol alam yang terbesar dan merupakan zat
plak dan debris makanan, dan mencegah
penting dari propolis baik bagi lebah maupun
halitosis dan penyakit periodontal terutama
bagi manusia. Zat inilah yang memberikan
gingivitis (1). Kandungan dari pasta gigi
efek antibiotik alami terkuat yang berfungsi
sangat mempengaruhi efektivitas dalam
menyembuhkan dan sedikit mengurangi
membersihkan gigi dan jaringan pendukung.
rasa
Pasta gigi saat ini memiliki bermacam
meningkatkan imunitas tubuh (3, 7).
keunggulan, khususnya untuk perawatan
sakit,
Manfaat
produk lebah lain (6).
sebagai
antiinflamasi,
propolis
adalah
dan
sebagai
gusi, salah satunya adalah pasta gigi yang
antimikroba, antiinflamasi, dan kariostatik.
mengandung propolis.
Efek antiinflamasi dapat dimanfaatkan untuk
Propolis
merupakan
bahan
perekat
mengurangi dan mengobati sariawan serta
yang bersifat resin yang bervariasi karena
penyakit periodontal lain,
dikumpulkan
sedangkan efek antioksidan dimanfaatkan
sumbernya
dari seperti
lebah
madu
kuncup,
dengan
kulit
atau
bagian lain dari tumbuhan (2, 3). Propolis merupakan senyawa kompleks yang terdiri
sebagai proteksi pada gigi dan jaringan sekitar terhadap iritan (8, 9). Kandungan
dari
pasta
propolis
gigi
yang
memiliki
efek
dari 55% resin, 30% lilin lebah, 10% minyak
mengandung
aromatik, dan 5% bee pollen. Kandungan
antiinflamasi yang berguna sebagai salah
propolis
banyak
mengandung
vitamin,
satu initial teraphy untuk mengobati mild
terutama
vitamin
B-kompleks
kecuali
gingivitis. Karakteristik dari mild gingivitis
vitamin K, mengandung semua mineral yang
terdapat sedikit perubahan warna pada gusi,
dibutuhkan tubuh kecuali sulfur, lalu chrome
sedikit edema, dan tidak ada perdarahan
silizium, zat Besi, zink, copper, mangan,
waktu penyondean, tidak menimbulkan rasa
vanadium, dan enam belas asam amino
sakit tetapi jika tidak mendapat terapi yang
esensial yang dibutuhkan untuk regenerasi
tepat, gingivitis dapat menjadi periodontitis
sel, CAPE (Caffeic Acid Phenylesthylester)
yang merusak jaringan tulang alveolar
telah ditemukan oleh Lembaga Riset Kanker
rahang sehingga mengakibatkan kerusakan
Columbia pada tahun 1991 dan dapat
yang lebih parah pada jaringan pendukung
berfungsi untuk mematikan sel kanker, dan
gigi secara lokal dan dapat menginfeksi
enzim bioflavonoid atau disebut juga vitamin
tubuh secara sistemik melalui pembuluh
P, yaitu zat antioksidan sebagai suplemen
darah yang berakibat kematian (10).
sel (4 ). Duarte et al. (2003) menyatakan
Standar terapi untuk mild gingivitis berupa
propolis mengandung 180 senyawa kimia
instruksi kebersihan mulut, menghilangkan
dengan komponen utamanya berupa resin
plak dan kalkulus dengan skaling, serta
yang mengandung flavonoid, senyawa fenol,
memperbaiki
dan ester (5).
Pembersihan gigi dan mulut dapat dilakukan
90
faktor-faktor
retensi
plak.
Jurnal Sains Farmasi & Klinis (ISSN: 2407-7062) | Vol. 01 No. 01 | November 2014
Efektifitas Propolis Toothpaste Sebagai Initial Therapy pada...
| Kasuma
dengan menyikat gigi secara tepat dan
0 sampai 3, yaitu:
menggunakan pasta gigi yang mengandung
1. Gingiva normal; tidak ada inflamasi,
bahan antibakteri dan bahan antiinflamasi untuk menunjang terapi pada gingivitis (11).
perubahan dan perdarahan. 2. Inflamasi
ringan;
sedikit
perubahan
Fase penyembuhan mild gingivitis setelah
warna dan edema, tidak ada perdarahan
dilakukan
saat probing
pengangkatan
plak,
kalkulus,
dan dikontrol oral hygiene akan dapat
3. Inflamasi sedang; kemerahan, edema,
membuat gusi sehat kembali dalam 7-10
dan mengkilat. Perdarahan saat probing.
hari (10). Tujuan penelitian adalah mengukur
4. Inflamasi parah; kemerahan yang nyata
efektifitas propolis toothpastesebelum dan
dan edema, ulserasi. Kecenderungan
setelah initial therapy pada mild gingivitis
perdarahan spontan.
berdasarkan Gingival Index. Penetapan Skor Gingival Index Awal METODE PENELITIAN
Skor dari semua gigi yang diperiksa dijumlahkan kemudian dibagi dengan jumlah
Alat dan Bahan Alat-alat yang digunakan pada penelitian
gigi yang diperiksa. Penilaian total skor untuk Gingival Index sebagai berikut:
ini adalah kaca mulut, sonde halfmoon,
Gingivitis ringan = 0,1-1,0
nerbekken, sikat gigi dan format pemeriksaan
Gingivitis moderat = 1,1-2,0
Gingival Index.
Gingivitis parah = 2,1-3,0
Bahan-bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah pasta gigi mengandung
Pemberian Instruksi Kepada Pasien
propolis, masker, sarung tangan, kapas, alkohol 70%, dan air suling.
Pasien diinstruksikan untuk melakukan Pasien
Car Kerja
diinstruksikan
untuk
melakukan
penyikatan gigi selama 7 hari dengan menyikatan gigi selama 7 hari dengan
Pengambilan Data Awal
menggunakan sikat dan pasta gigi propolis
Screening pasien dilakukan di Perfect
sesuai instruksi peneliti. Jumlah pasta gigi
Smile Dental Care Clinic kemudian pasien
sepanjang bulu sikat gigi dan metode roll
mengisi informed consent.
sebagai teknik penyikatan.
Pengukuran Gingival Index awal
Pengukuran Gingival Index Akhir
Pengukuran dilakukan dengan Gingival
Gingival Index akhir diukur pada hari
Index oleh Loe dan Silness (1963) dengan
ke-8 dengan metode dan penetapan skor
melewatkan probe periodontal (probing)
yang sama dengan pengukuran Gingival
pada gigi 16, 21, 24, 36, 41, 44 dengan
Index awal.
jaringan sekitar tiap gigi dibagi ke dalam empat unit penilaian gingiva, yaitu fasial, mesial, distal, dan lingual/palatal. Kondisi gingiva dinyatakan dalam skala
Analisa Data Uji perbedaan selisih penurunan Gingival Index antara sebelum dan setelah menyikat
Jurnal Sains Farmasi & Klinis (ISSN: 2407-7062) | Vol. 01 No. 01 | November 2014
91
Efektifitas Propolis Toothpaste Sebagai Initial Therapy pada...
| Kasuma
Tabel 1. Skor Gingival Index sebelum
(p < 0,05) yang berarti terdapat perbedaan
dan setelah menggunakan pastagigi yang
yang bermakna antara rata-rata selisih
mengandung propolis.
penurunan skor Gingival Index sebelum dan sesudah penggunaaan pasta gigi yang
Variabel
n
Mean ± SD
mengandung propolis. Pada penelitian ini dinyatakan bahwa
GI Awal
15
0,57 ± 0,20
penggunaan pasta gigi yang mengandung propolis
GI Akhir
15
0,17 ± 0,16
efektif
untuk
perawatan
mild
gingivitis. Inflamasi yang terjadi pada mild gingivitis merupakan suatu respon protektif
Selisih GI
0,40 ± 0,04
Awal-Akhir
yang timbul karena rusaknya jaringan dengan cara menghancurkan antigen yang masuk yang ditandai dengan peningkatan aliran darah di pembuluh darah, lalu meningkatnya
gigi dengan pasta gigi yang mengandung
permeabilitas
pembuluh
propolis dengan uji-t berpasangan. Interval
fagosit
kepercayaan yang digunakan 95%, maka
inflamasi seperti histamin, prostaglandin,
hasil dikatakan bermakna jika p<0,05.
bradikinin, dan asam arakhidonat yang
mengeluarkan
menyebabkan
darah.
Sel-sel
mediator-mediator
terjadinya
peningkatan
permeabilitas kapiler dan terjadinya migrasi
HASIL DAN DISKUSI
sel fagosit ke daerah yang mengalami Tabel 1 menunjukkan selisih skor Gingival
inflamasi. Kandungan quercetin, kaemferol,
Index sebelum dan setelah menggunakan
dan frangulin B yang terdapat pada propolis
pasta gigi mengandung propolis rata-rata
dapat menghambat pelepasan mediator
adalah 0,40 ± 0,04. Selisih rata-rata tersebut
tersebut sehingga proses inflamasi menjadi
menyatakan setelah menggunakan pasta
terhambat.
gigi propolis terjadi penurunan rata-rata skor
flavonoid, terpenoid, quercetin, kaempferol
Gingival Index sebesar 0,40 ± 0,04.
dan frangulin B yang terdapat pada propolis
Kandungan
propolis seperti
Berdasarkan hasil uji statistik seperti
dapat menghambat pelepasan mediator
pada Tabel 2 didapatkan hasil yang signifikan
tersebut sehingga proses inflamasi menjadi
A
B
Gambar 1. Kondisi gingivitis ringan: (A) Sebelum menggunakan pasta gigi yang mengandung propolis (B) Setelah menggunakan pasta gigi yang mengandung propolis.
92
Jurnal Sains Farmasi & Klinis (ISSN: 2407-7062) | Vol. 01 No. 01 | November 2014
Efektifitas Propolis Toothpaste Sebagai Initial Therapy pada...
| Kasuma
Tabel 2. Hasil uji statistik rata-rata selisih penurunan skor Gingival Index.
Varian
n
Mean ± SD
GI Awal
15
0,57 ± 0,200
GI Akhir
15
0,17 ± 0,16
p 0,000
terhambat.
propolis seperti
enzim glucosyltransferase (GTFs), maka
flavonoid, terpenoid, quercetin, kaempferol,
pembentukan plak dapat dikurangi dan mild
frangulin B, dan asam fenolat
gingivitis sembuh.
sebagai
Kandungan
antiinflamasi
menurunkan
tingkat
berfungsi
sehingga inflamasi
dapat
sehingga
menyembuhkan mild gingivitis. B-kompleks
akan
membantu
dan
Schilcher
(1998)
mengobservasi efek antibakteri propolis terhadap
Kandungan lain dari propolis terutama vitamin
Takaisikikuni
Hasil bahwa
Streptococcus
penelitian
agalactiae.
tersebut
mekanisme
menyatakan
antibakteri
propolis
penyerapan mineral yang dibutuhkan tubuh
bersifat kompleks meliputi pembentukan
seperti zat besi, zink, copper, chrome
pseudomulticelluler
silizium, vanadium, mangan, dan enam
menghancurkan
belas asam amino esensial yang dibutuhkan
plasma,
untuk regenerasi sel. Zink dan zat besi juga
parsial, dan inhibisi sintesis protein. Selain
berperan penting dalam sintesis kolagen
memiliki efek antibakteri, propolis bersifat
(12).
kurang sitotoksik terhadap fibroblas gingiva
Kandungan
polyisoprenylated galangin,
dan
streptococci, sitoplasma,
dinding
sel,
membran bakteriolisis
dibandingkan dengan Chlorhexidine (13, 14).
pinobanksin,
Penggunaan propolis sebagai antimikrobial
menghambat
tidak menyebabkan resistesi bakteri (14,
pertumbuhan mikroorganisme patogen oral
15). Kelemahan pada penelitian ini adanya
dengan cara menghalangi aktivitas enzim
keluhan dari pasien tentang perubahan
benzhophenone, dan
pinocembrin
glucosyltransferase
dapat
(GTFs)
dari
bakteri
pembentuk plak, terutama Streptococcus
warna gusi bersifat sementara setelah pemakaian pasta gigi propolis.
mutans. Glucosyltransferase mempermudah pembentukan sukrosa
yang
ikatan secara
alfa
glucan
signifikan
dari
KESIMPULAN
akan
membuat komposisi matriks polisakarida.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan
Kumpulan matriks polisakarida ini akan
bahwa:
membuatkomposisi
1. Pasta gigi yang mengandung propolis
matriks
polisakarida.
Kumpulan matriks polisakarida ini akan
terbukti
efektif
menyebabkan plak. Dengan dihambatnya
mild gingivitis dengan rata-rata selisih
Jurnal Sains Farmasi & Klinis (ISSN: 2407-7062) | Vol. 01 No. 01 | November 2014
pada
initial
therapy
93
Efektifitas Propolis Toothpaste Sebagai Initial Therapy pada...
penurunan skor Gingival Index sebelum
antara
dan setelah adalah 0,40 ± 0,04
skor
2. Ada perbedaan yang signifikan (p<0,05)
| Kasuma
rata-rata Gingival
selisih
penurunan
Indexsebelum
dan
sesudah penggunaaan pasta gigi yang mengandung propolis.
DAFTAR PUSTAKA 1. American
Dental
(2010,
15),
April
Association Description
of
9. Suranto,
A.,
(2010).
Dahsyatnya
Propolis untuk Menggemput Penyakit. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Toothpaste”Toothpaste”., 2. Riyanti E, (2008). Penatalaksanaan Terkini
10. Carranza , FA., Takei, HH., Newman,
Gingivitis Kronis Pada Anak. Majalah
MG., (2006). Clinical Periodontology.
Kedokteran Gigi Indonesia, 23(3).
10th ed. Philadelphia: W. B. Saunders
3. Widodo,
A. (2013). Budidaya Lebah
Madu Sengatan Untungnya Kian Diburu. 4. Hammad, S. (2013). 99 Resep Sehat
12. Koo, H., Gomes, BP., Rosalen, PL., Ambrosano, GM., Park, YK, Cury, JA.,
dengan Madu. Jakarta: Aqwamedika. Bowen,
(2000). In vitro antimicrobial activity of
WH., Hayacibara, MF., Cury, JA., Ikegaki
propolis and Arnica Montana against
M, Rosalen PL. (2003).
oral pathogens. Arch Oral Biological,
5. Duarte,
S.,
Koo,
H.,
Effect Of A Novel Type Of Propolis And
Its
Chemical
Fractions
On
45, 141–148. 13. Takaisikikuni,
NB,
Schilcher,
(1994),
And Adherence Of Mutans Streptococci.
micro calorimetric investigations of the
Biological
possible mechanism of the antibacterial
Pharmceutical
Bullettin.
6. Hoesada,
I.,
and
action of a defined propolis provenance. Sugiowantono,
R.,
Theodora, I., Saptojono, B., (2000). Rahasia
Electron-microscopic
H.
Glucosyltransferases And On Growth
26(4), 527-31
Kekayaan
Alam
Untuk
Planta Medica, 60, 222–227. 14. Özan,Fatih , Zeynep Sümer, Zübeyde Akın Polat, Kürşat Er, Ülkü Özan, and Orhan Deer,
Kesehatan. Jakarta: High Desert.
(2007), Effect of
et al.,( 2000). An
Mouthrinse Containing Propolis on Oral
Investigation Of The Relative Efficacy
Microorganisms and Human Gingival
Of Buckley’s Formokresol And Calcium
Fibroblasts.
Hydroxide In Primary Molar Vital Pulp
Dentistry.; 1(4), 195–201.
7. Waterhouse,
PJ.,
Therapy. British Dental Journal, 188,
15. Andres MC,
32-36. 8. Tigor, A., Nuryanti, A., Asikin, N., (2008).
94
11. Manson, JD., Eley, BM., (2012). Buku Ajar Periodonti. Jakarta: Hipokrates.
Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Company.
European
MT,
Fierro
susceptibilities
Chung JF. of
Jounal WO,
of
Roberts
1998Antimicrobial Porphyromonas
Pengaruh Ekstrak Propolis Lebah Apis
gingivalis, Prevotella intermedia and
Mellifera
Prevotella nigrescens spp. isolated
Terhadap
Diameter
Zona
Radikal Candida Albicans. Majalah
in Spain. Antimicrobial
Kedokteran Gigi Indonesia, 10 (1), 1-4.
Chemotherapy, 42, 3022–3023.
Agents and
Jurnal Sains Farmasi & Klinis (ISSN: 2407-7062) | Vol. 01 No. 01 | November 2014