edisi 20 tahun MARET 2016

edisi

20

tahun MARET 2016

Jl. Raya Sapen no. 10 Sukorejo Kendal Telp. 0294 452391 Jl. Lingkar Selatan Pasar Blok C. 17 Sukorejo Kendal Telp. 085100704828 Jl. Stasiun - Sebelah Barat Pasar Weleri Kendal Telp. 0294 642801 Jl. KH. Ahmad Dahlan no. 47 Weleri Kendal Jl. Soekarno Hatta Karangayu no. 47 Cepiring Kendal Telp. 0294 387450 Jl. Raya Ngadirejo - Ruko Manggong no. 4 Ngadirejo Temanggung Telp. 0293 591351 Jl. Pahlawan no. 10 Jubuk Parakan Temanggung Telp. 0293 598996 email : [email protected]

DEWAN REDAKSI Penanggung Jawab : Widi Mulyanta Redaktur : Sutiyono Design dan layout : Endra Wisnu Wardhana, Sigit Ari Widodo Kontributor : Sutiyono, Widi Mulyanta, Ahmad Basuni, Sigit Ari Widodo, Susiyanto, Siti Muniroh, Tuti Ummu Ziya DAFTAR ISI : Profil Pendiri 2 Jangan Berhenti Mendayung6 BMT Bismillah Punya Cerita9 Ber “Arung Jeram” Membentuk Tim yang Kokoh11 Pengentasan Kemiskinan Dengan Pendidikan13 Belajar dari Turki15 Pemberdayaan Mengentaskan Kemiskinan18 Apa Sih Lembaga Keuangan Syariah Itu?20 Refleksi 20 Tahun BMT Bismillah Kilas Balik Desa Binaan26 Senyum Dhuafa28 Tebar Hewan Qurban30 Laporan Baitul Maal31 Bedah Rumah Dhuafa35

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

A

lhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala atas segala anugerah, curahan rahmat dan kasih sayang-Nya. Sholawat dan salam semoga terlimpah kepada Rosulullah Muhammad shalallahu ‘alaihi wassalam beserta keluarganya, yang telah membukakan mata hati kita sehingga dapat membedakan antara yang baik dan yang buruk, jalan kesesatan dan petunjuk. Tidak terasa usia BMT Bismillah tahun ini sudah 20 tahun, sebagai lembaga dakwah yang mendorong lajunya perekonomian umat berdasarkan sistem yang Islami dan pemaksimalan dana-dana zakat, infaq, shodaqoh dan wakaf, tentunya banyak sesuatu yang sudah dilakukan untuk mewujudkan tekadnya berkhikmat pada umat. Buletin Bismillah edisi Milad 20 tahun Bismillah ini hadir sebagai wujud rasa syukur BMT Bismillah telah mencapai umur 20 tahun. Selain itu pada edisi 20 tahun ini juga sebagai evaluasi, dimana harus kita sadari bahwa banyak yang harus kita benahi dalam kehidupan ini baik kehidupan berbangsa, bermasyarakat maupun secara individu, agar di masa depan dapat tercapai kehidupan yang lebih baik lagi. Semoga kehadiran buletin edisi Milad 20 tahun ini memberikan pengetahuan dan laporan kepada masyarakat tentang apa yang sudah dilakukan BMT Bismillah selama ini. Semoga bermanfaat. Amin. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

EDISI MILAD 20th BISMILLAH | 1

TOPIK

Jangan Berhenti Mendayung Oleh : A. Basuni

P

erjuangan masih panjang jangan berhenti tangan mendayung, nanti arus membawa hanyut… Saudara baru berada di tengah arus, tetapi sudah berasa sampai di tepi pantai. Dan lantaran itu tangan saudara berhenti berkayuh, arus yang deras akan membawa saudara hanyut kembali, walaupun saudara menggerutu dan mencari kesalahan di luar saudara. Arus akan membawa saudara hanyut, kepada suatu tempat yang tidak saudara ingini… Untuk ini perlu saudara berdayung. Unt uk ini saudara harus berani m e n c u c u r k a n ke r i n g a t . U n t u k i n i saudara harus berani menghadapi

2 | EDISI MILAD 20th BISMILLAH

lapangan perjuangan yang terbentang d i h a d a pa n s a u d a r a , y a n g m a s i h terbengkelai… Perjuangan ini hanya dapat dilakukan dengan enthousiasme yang berkobar-kobar dan dengan keberanian meniadakan diri ser ta kemampuan untuk merintiskan jalan dengan cara yang berencana.” Itulah satu paragraf yang ditulis Pak Natsir dalam artikelnya yang berjudul, “Jangan Berhenti Tangan Mendayung, Nanti Arus Membawa Hanyut.” Sebuah artikel yang ditulis saat Indonesia masih berumur sangat muda; 6 tahun, namun cukup untuk menggambarkan kondisi saat ini.

pasukan merah liverpool yang d i p i m p i n St e v e n G e r r a rd m a m p u menyamakan kedudukan dan, dengan d r a m a t i s ke t i k a a d u p e n a l t i u s a i dilangsungkan akhirnya malah pasukan Rossoneri lah yang meninggalkan lapangan dengan kepala tertunduk

dan masalah yang semakin lama semakin kompleks pula. Mulai dari masalah kemiskinan, pendidikan, pengangguran dan masuknya tenaga kerja asing, nilai rupiah yang semakin anjlog, kemerosotan moral, kriminalitas, dan lain-lain yang menuntuk keikutsertaan

penuh sesal. Begitupun yang dialami oleh pabrikan handphone kenamaan dari Finlandia Nokia, dalam sejarah penggunaan handphone siapa yang tidak tahu Nokia. Tidak disangkal lagi Nokia pernah menjadi HP sejuta umat. S e i r i n g b e r j a l a n n y a w a kt u , N o k i a

semua pihak untuk turut andil menyelesaikan masalah yang ada. Begitu pula dengan BMT Bismillah yang di bulan Februari 2016 ini berusia 20 tahun, bukan berarti bisa bersantaisantai ataupun berleha-leha di dalam memberikan kontribusinya memperjuangkan ekonomi syariah.

te r p i n g g i r k a n d e n g a n m u n c u l n y a gadget yang beraneka ragam fitur yang lebih menarik. Ketika Nokia resmi mundur dari panggung sejarah per-HP-an, saat konferensi pers, CEO Nokia Jorma Ollila mengumumkan persetujuan akuisisi N o k i a ol e h m u s u h b e b u y u t a n n y a

TOPIK

Tujuh puluh tahun sudah bangsa Indonesia telah memproklamirkan kemerdekaannya. Itu benar, namun bukan berarti perjuangan sudah selesai. Memasuki tujuh dasawarsa kemerdekaan, bangsa Indonesia masih dihadapkan pada sejumlah tantangan

Microsof t. Ia mengatakan kalimat Pertandingan Belum Berakhir Berbangga diri karena merasa telah berada di atas angin, merasa lebih dekat dengan kemenangan sementara hasil

terakhir : “kami tidak melakukan suatu kesalahan, tetapi saya tidak tahu kenapa k a m i k a l a h .” L a l u b e r s a m a - s a m a puluhan eksekutif Nokia, mereka tidak

akhir belum ditentukan bukanlah hal yang baik. Hal itu berbeda dengan rasa

kuasa menitikkan air mata. Nokia, perusahaan besar yang

optimis. Di salah satu laga pamungkas perebutan piala champion Eropa, klub bola sebesar AC Milan telah pernah m e r a s a k a n n y a ke t i k a b e r h a d a pa n dengan Liverpool. Unggul 3-0 di babak pertama, entah kenapa di babak kedua

mengagumkan, sangat mengagumkan bahkan. Mereka sangat percaya diri dengan apa yang telah mereka capai saat itu. Tetapi mereka terlupa belajar, mereka melewatkan perubahan yang terjadi, mereka melewatkan kebutuhan pasar dan inovasi dari perusahaan lain.


TOPIK

Akhi r ny a mereka kehi l an ga n kesempatan, kesempatan untuk mendapatkan uang dan juga kesempatan untuk bertahan. Begitu pun harusnya orang-orang y a n g t e n g a h b e r j u a n g m e n g u ba h peradaban. Optimis adalah hal yang positif, ketika janji kemenangan itu

Innamal a'malu bil khowatim (Sesungguhnya amal itu dilihat pada akhirnya seperti apa) Seperti juga halnya, ketika suatu saat kita mendengar kisah si Kemis (bukan nama sebenarnya) yang dikenal jidatnya hitam bukan karena sejenis dermatitis dan celetukannya tak jauh dari kata

niscaya dan peradaban musuh sedang merintih meregang nyawa. Namun ketika menetapi jalan yang tak biasa ini kita merasa lebih tinggi, bahkan tanpa berusaha terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas plus kuantitas perjuangan sebagai tuntutan kaidah kausalitas, yang juga

"Masya Allah, alhamdulillah, astaghfirullah, dsb" terbersit dalam benaknya bahwa "heemm syukur gue kagak kayak si Rebo ( juga bukan nama sebenarnya) yang kerjanya cuma main game, gonta-ganti pacar en ngabisin w a k t u s i a - s i a . . " . Te r n y a t a s e t e l a h melewati pengadilannya Allah SWT,

tuntutan syariat- maka akan sangat menyakitkan jika peringatan atau cobaan y a n g ke r a s d a t a n g . D a n b i s a j a d i semangat yang berkobar di awal menjadi padam seketika. Saat ini pun BMT Bismillah tidak boleh pongah dan berbangga diri meskipun

malah si Rebo yang selamat, sehingga dalam perjalanannya memasuki jannatu 'Adn si Rebo melongo tatkala melihat nasib si Kemis yang diseret paksa malaikat pegawai neraka. si Rebo pun hanya bisa berucap "Kemis, kenapa sih lu jadi kayak gini?"

dari sisi penghimpunan ZIS berada dalam deretan 10 besar BMT tingkat nasional. Mam pu memberik an santunan kepada para dhuafa tidak kurang dari 250 KK setiap bulannya, dan ditahun 2015 yang lalu BMT Bismillah mampu

kualitas cerita itu ditentukan dari akhirnya. Itu benar, dan sayangnya kehidupan kita bukanlah sebuah cerpen y an g k it a k aran g, y a n g bi s a ki t a perkirakan bahkan kita tentukan sendiri

Barangkali ada yang mengatakan

menyabet juara per tama lomba

ending atau akhir ceritanya, sehingga di sana kita mampu menutup cerita dengan

kesehatan berkoperasi tingkat kabupaten Temanggung dan juara kedua pada lomba yang sama untuk tingkat kabupaten Kendal. Namun perjuangan bel uml ah sel esai , masi h banyak tantangan yang harus dilalui dan harus

diksi dan cara yang luar biasa. Tak ada pilihan untuk mencapai keberhasilan dalam perjuangan hidup, selain mengistiqomahkan dan bahkan meningkatkan intensitas tindakan yang benar, hingga 'peluit panjang telah terdengar’. <>

terus memperbaiki diri.


INSPIRASI

BER “ARUNG JERAM” MEMBENTUK TIM YANG KOKOH

?

Oleh : Tuti ummu Ziya

E

Artinya : “..... Dan tolong - menolonglah kamu dalam ( mengerjakan ) kebajikan dan taqwa, dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.....” (Al-Maidah ayat 2) pisode rotasi baru saj a menggebrak panggung BMT Bismillah di awal tahun 2016 ini.

menantang yang memicu adrenalin ini sarat dengan standar dan prosedur yang harus ditaati demi keselamatan

Rotasi dan pergantian posisi dilakukan untuk terus berinovasi. Tidak tanggung-tanggung, sang manajer sebagai kapten dan Account Officer (AO) sebagai penjaga gawangnya harus

dan tujuan bersama. Inti dari kegiatan arum jeram adalah ke r j a s a m a y a n g t a n g g u h d a l a m melewati setiap jeram yang memang sulit diprediksi sebelumnya. Satu-

diampu oleh insan-insan baru yang keberadaannya sangat menentukan

satunya alat yang digunakan selain perahu karet adalah dayung. Dayung ini

arah dan tujuan BMT Bismillah ke depan. Dan saat ini mereka turut andil besar ber “arung jeram” bersama susunan tim yang baru di BMT Bismillah. Siapa diantara kita yang tidak mengetahui salah satu olah raga berisiko tinggi arum jeram. Olah raga

digerakkan mengikuti komando sang kapten. Ada kalanya seorang kapten bersuara normal dan biasa dalam memberikan pengarahan, namun ada kalanya ia harus berteriak keras, bahkan ia bisa terkesan “galak” ketika ada jeram yang sangat membahayakan.


INSPIRASI

Semua awak tim harus bergerak sesuai dengan komando sang kapten, dan semua anggota tim dilarang keras m e n gam bi l i n i s iat i f s e ndi ri bai k berhenti mendayung ataupun mendayung duluan tanpa diperintah. Karena akan mengganggu arah dan jalannya perahu yang mungkin akan

Dia tidak akan “ewuh pakewuh” menegur anggota timnya ketika melakukan kesalahan sebagai c o n t ro l l i n g / p e n g a w a s a n te r h a d a p semua prosedur yang telah ditetapkan. Seorang kapten yang kompeten tahu ketika ber-arung jeram kemana arah

membuat perahu terbalik dan membahayakan anggota tim. Semua awak tidak merasa dimarahi atau digurui oleh sang kapten karena semua merasa tunduk dan patuh pada standar keselamatan perjalanan perahu. I l u s t r a s i ke g i a t a n a r u n g j e r a m tersebut tidak jauh berbeda dengan

tujuan perahu dijalankan. Dia tahu seberapa jauh berbelok, kapan saatnya maju dan kapan saatnya mundur. Hanya orang-orang yang tepatlah yang layak diberi amanah se bagai seorang kapten/manajer. Tahun ini seluruh kantor cabang BMT Bismillah dipimpin oleh seoran g

perjalanan sebuah lembaga. Di tengahtengah gelombang ketidakpastian diibaratkan seperti sedang dihadapkan pada jeram yang tidak menentu, sudah seharusnya semua pengelola/tim taat dan tunduk pada sistem dan prosedur yang berlaku secara konsisten.

manajer baru. Siapa pun beliau sudah selayaknya semua anggota tim yang ada harus tunduk dan patuh dengan semua arahannya. Ambisi yang berlebihan dari salah satu anggota tim tanpa dibarengi dengan ketaatan pada system yang berlaku akan berakibat

Satu-satunya cara untuk melewati jeram itu adalah dengan melewatinya. Membentuk tim yang kokoh adalah sebuah keniscayaan agar kita bisa

fatal pada kelangsungan kesolidan tim yang telah terjalin. Menikmati melakukan kegiatan arung jeram adalah karena adanya

melewati semua halang rintang dengan selamat. Begitu pentingnya sebuah

jeram untuk diarungi. Begitu pula nikmatnya menjalani kehidupan adalah justr u ketika setiap waktu kita

kekompakan tim sehingga tidak ada

be rh a da pan den g an jer am -j er am

celah dan kesempatan untuk saling mencari pembenaran, apalagi saling menyalahkan. Dalam hal ini seorang kapten atau manajer menjadi posisi sentral yang mengatur semua lini dimana ia dituntut

kehidupan bisnis yang selalu berubahubah. Disinilah kekompakan tim diuji, kompetensi pemimpin diasah, serta sikap mental positif yang terus dibudayakan. <>


kompetensinya dan profesionalitasnya.

cukup menyita perhatian dunia.

Gegap gempita yang banyak dibicarakan dan mulai ditiru di Indonesia adalah fenomena " Subuh berjamaah"

INSPIRASI

BELAJAR K DARI TURKI

ebangkitan Turki akhir-akhir ini

yang masjid-masjidnya penuh tidak hanya berisikan orang-orang tua, tapi anak-anak muda. Dengan mobil-mobil,

Oleh : Widi Mulyanta

mereka memenuhi halaman parkir masjid. Subhanallah... Sebuah pemandangan yang kini jarang kita jumpai di negeri kita, kec uali saat sholat jum 'at dilaksanakan. Ya, gerakan masal salah satu amal ibadah yang dijanjikan pahala kebAaikannya melebihi dunia seisinya. Gegap gempita kebangkitan Turki, lebih sering kita melihatnya hanya dari sisi masjidnya yang penuh sesak saat jamaah sholat lima waktu, lebih-lebih yang mengherankan kita adalah penuhnya jamaah sholat subuh di masjid, yang itu sangat-sangat jarang kita temui di negeri ini, yang notabene adalah negeri dengan penduduk beragama Islam terbesar di dunia. Lalu kita yakin, cukup dengan hal itu, kemudian Turki bangkit dalam banyak bidang, termasuk percepatan per tum buh an ekon omi ny a yan g spektakuler.


INSPIRASI

Mengadopsi gerakan jamaah subuh masalnya untuk kita budayakan di negeri kita ini adalah sebuah kebaikan luar biasa yang harus selalu kita dukung, agar Indonesiapun bangkit dalam segala bidang seperti Turki. Tapi ada hal yang mesti kita kritisi, sebagai ikhtiar untuk

masyarakat serta sistem peradilan yang bai k sangat di perh at i k an. C et i n menjelaskan faktor terpenting dalam p e r t u m b u h a n e ko n o m i Tu r k i i a la h “education, education, education, and health” (pendi dikan, pendidikan, pendidikan dan kesehatan). Pendidikan

terus memperbaiki kondisi, masyarakat kita yang terlanjur terjebak dalam budaya pemikiran pragmatis, entah budaya ini sengaja diciptakan oleh orang-orang yang tidak ingin Indonesia bangkit, atau memang masyarakat

menjadi prioritas di Turki dengan menggabungkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan nilai-nilai moral agar para pelajar terbebas dari pengaruh radik al. Untuk menu njang h al itu pemerintah Turki memberikan fasilitas

Indonesia yang memang malas untuk

yang baik mulai dari biaya pendidikan

berproses. Pengetahuan kita tentang ikhtiar yang dilakukan Turki untuk membangun negara sehingga bisa mengaum lebih garang dalam percaturan dunia harus terus kita pelajari. Hal-hal apa yang mendorong keberhasilan gerakan subuh masal dan keberhasilan percepatan

gratis, biaya penelitian, hingga computer tablet gratis untuk setiap pelajarnya. P e r h a t i a n p e m e r i n t a h te r h a d a p pertumbuhan ekonomipun sangat besar. Tampaknya baik pemerintah maupun rakyat Turki saat ini sangat meyakini akan kebenaran ajaran Isl am secara keseluruhan. Perlahan tapi pasti sistem

per tumbuhan ekonominya? Adakah kaitan di antara keduanya yang saling melengkapi satu sama lain? Menurut Prof. Dr. Muhammed Cetin, a n g g o t a p a r l e m e n Tu r k e y, d a l a m seminar bertemakan Turkey's Economic Development Strategies in The Age of

sekuler mulai ditinggalkan, sistem ekonomi kapitalis yang penuh dengan praktek ribapun sudah mulai digantikan dengan sistem ekonomi Islam. Bahkan, awal bulan Juni 2015 lalu, Turki juga telah mendirikan bank anti praktek riba (bank syari'ah), meskipun tidak secara ekplisit

Globalization ada banyak faktor dalam pembangunan suatu Negara, dalam p e m b a n g u n a n e k o n o m i Tu r k i , pendidikan dan kesehatan yang disertai dengan infrastruktur transportasi dan komunikasi yang aman untuk

dinamakan sebagai bank syari'ah. Tentu s aj a, i ni me ru pak an u pay a- u pay a lanjutan Turki dalam melawan sistem kapitalisme yang telah sekian lama menjajah umat Islam.


Pada 6 bulan ke dua ini, para calon w irausaha muda ini masihm endapatkan menthoring dari pengusaha atau kakak kelasnya yang te l a h s u k s e s d a n j u g a m e n d a pa t bantuan pinjaman modal lunak setara 3% pertahun serta bantuan pengadaan alat-alat kerja. Peserta dinyatakan lulus

mewakili unsur pemuda penggerak koperasi yang diadakan oleh kemenpora saat jamannya Roy Suryo. Ada satu lembaga yang bertanggung jawab langsung pada Pe r d a n a M e n t e r i , y a n g b e r t u g a s

jika usaha mereka sudah mulai bisa berjalan. Bagi mereka yang lulus, p e m e r i n t a h m a s i h m e m b e r i k a n ke s m pa t a n ke pa d a m e re k a u n t u k mendapatkan bantuan pinjaman lunak, meski tak semurah yang di awal. Dari

menumbuhkan wirausaha baru di Turki. L e m ba g a in i m e m b u k a lo wo n g a n

program inilah, kemudian jumlah pengusaha di Turki terus meningkat,

pendaftaran menjadi pengusaha pada mahasiswa yang akan di wisuda. Peminatnya be gitu banyak , sebagaimana kita lihat mahasiswa kita yang baru lulus mendaftar CPNS. Yang lolos adalah mereka yang ide bisnisnya dinilai baik.

yang dampaknya membawa percepatan pertumbuhan ekonomi mereka. Saat para pemuda ini merasakan betul dukungan dari pemerintah, maka loyalitas mereka pada pemerintah akan semakin tinggi, hingga programprogram pemerintah utuk mengadakan

M erek a di beri pel at i han dan pendampingan selama satu tahun. Pada 6 bulan pertama diberi teori bisnis dan sharing pengalaman dari pengusahapengusaha yang sudah berhasil di BLK (Balai Latihan Kerja) yang sesuai bidang usaha yang akan digelutinya kelak. Pada 6 bulan kedua, mereka kembali ke rumah masing-masing untuk mulai menerapkan ide bisnis awal yang diajukan.

perubahan Turki dari Negara sekuler, menuju kejayaan Turki seperti ketika k h i l a f a h m a s i h t e g a k p u n m e re k a dukung dengan suka cita. karena itu tidaklah mengherankan jika jamaah subuh mereka dipenuhi dengan anak-anak muda, dan halaman parkir masjidpun dipenuhi mobil-mobil bagus para pengusaha-pengusaha muda baru. <>

INSPIRASI

Selain itu percepatan ekonomi Turki juga didukung oleh salah satu pro g ram n y a u n t u k l e bi h ban y ak menumbuhkan wirausahawa muda. Begitulah dari sebagian informasi t e n t a n g Tu r k i y a n g d i s a m p a i k a n seorang teman yang berkesempatan kunjungan selama 1 bulan di Turki


A

da u n gkapan y an g s an gat

REFLEKSI

menggelitik, andai saja harta kekayaan yang ada di dunia ini bisa dibagi rata kepada semua orang dengan bagian yang sama, konon persamaan itu tidaklah akan lama. Hanya dalam waktu 10 tahun kemudian, 80% kekayaan akan terdistribusi seper ti keadaan di awal sebelum harta kekayaan itu di dibagikan, maksudnya yang kaya

?

kembali kaya dan yang miskin akan kembali papa. Apa lacur, ini erat kaitannya dengan kualitas SDM. Semakin tinggi kualitas SDM sebuah bangsa semakin tinggi pula tingkat kesejahteraan mereka. Canada,

“.....niscaya Allah akan meninggikan orang - orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.....” (QS. Al-Mujadilah 58:11)

PENGENTASAN KEMISKINAN DENGAN PENDIDIKAN Oleh : Sutiyono


Denmark dan Norwegia adalah sedikit contoh negara makmur dengan kualitas SDM yang baik. Bagaimanakah caranya agar kualitas SDM dapat meningkat? Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan pendidikan, disamping faktor-faktor pendukung yang lain tentunya. BMT Bismillah sebagai lembaga dakwah yang konsen terhadap pemberdayaan juga menganggarkan sebagian dananya untuk membantu anak-anak “mister” - miskin pinter, serta bermotivasi tinggi. Beberapa anak yang dinilai kredibel dan memenuhi syarat-syarat yang ditentukan telah diberi beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang l ebi h ti nggi . Di harapkan dengan pendidikan yang mereka raih dapat memutus rantai kemiskinan di keluarga mereka.

?REFLEKSI

Dalam hadits riwayat Bukhori dan Muslim Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda “

( ‫)هاور اﺎﺨﺒﻟىر وﻢﻠﺴﻣ‬ “Barang siapa yang menghendaki kebaikan di dunia maka dengan ilmu, barang siapa yang menghendaki kebaikan di akhirat maka dengan ilmu.” Fitri Noor Habibah SPd, adalah satu diantara anak asuh yang dibantu BMT Bismillah hingga dapat

Fitri yang berasal dari keluarga dengan kemampuan ekonomi seperti ini.

menyelesaikan gelar sarjana pendidikan di STIT BIAS Yogyakarta. Pada bulan Desember 2015 yang lalu, anak penjual es tong-tong dari Gringsing ini diwisuda. Ti dak sedi ki t f ri ksi menyer tai perjalanan Fitri menjalani pendidikan di

Memang tidak semua yang dibantu BMT Bismillah berakhir manis, namun setidaknya kita bisa mengenang, ada Dian Nur Fajria yang alumni STAN kini m e n ja di kar y aw an de par temen keuangan. Bak permainan karambol, kini Dian mampu membiayai kuliah

kota pelajar Jogjakarta. Fasilitas yang

adiknya. Selain Fitri dan Dian, (yang

diterimanya dari BMT Bismillah masih jauh dari memadai, karena itu sambil kuliah Fitri nyambi jualan dan di waktu yang lain Fitri bekerja sebagai karyawan di sebuah minimarket. Saat dia membutuhkan sepeda

tidak ingin disebutkan namanya) ada yang kini menjadi kepala sekolah favorit di Sukorejo, ada juga yang meniti karir

motor untuk mobilitas kegiatannya itu,

menempuh study tingkat lanjut, serta

BMT Bismillah mengucurkan dana pinjaman qordul hasan untuk membeli

beberapa anak yang lain lagi. Di pundak mereka mengemban amanah perubahan, memotong lingkaran setan kemiskinan. Anak orang miskin punya peluang bangkit dari kubangan, tentunya dengan usaha dan motivasi yang lebih. <>

sepeda motor. A l a h a m d u l i l l a h , s a a t Pa k W i d i Mulyanta dan Pak Basuni bersilaturahmi ke rumahnya di Gringsing, spontan beliau berujar tidak keliru kita memilih

di lembaga keuangan terkemuka. Selain Fitri dan Dian ada juga Nafis Anak dari ibu Uswatun yang saat ini tengah


PEMBERDAYAAN EKONOMI

MENGENTASKAN

OPINI

KEMISKINAN Oleh : Sutiyono

...

D

...

... supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu... (penggalan Q.S. Al Hasyr [59] : 7)

ibandingkan dengan program-program BMT B ismill ah dalam bi dang pemberdayaan yang lain, mungkin

pada pengurus dan anggota BMT Bismillah “jika kamu memberi makan orang miskin yang kelaparan, jangan berharap ucapan terma kasih,

program pemberdayaan ekonomi untuk mengentaskan kemiskinan ini merupakan program yang paling payah, gatot alias gagal total. Andai saja ini bukan merupakan perintah suci dari Allah subhanahu wata'ala, dan jikalau

bersiaplah tangan kamu digigit sekalian”. Juga ungkapan filsuf Cina, jika kamu menyantuni /membina 9 orang miskin, bersiaplah untuk menjadi orang miskin yang ke 10. Betul-betul medan yang tidak ringan.

t i dak ada pe ri ngat an bagi y an g menafikan dianggap sebagai pendusta

Beruntung ada ungkapan lain yang sedikit menghibur. Tugas kita hanyalah

agama, mungkin lebih baik tidak kita ambil. Bayangkan, sebelum melangkahpun telah dihantui kegagalan. Bapak Adi Sasono (Bapak koperasi yang mantan mentri koperasi) pernah mengatakan

menyalurkan, dari sononya memang jatah fakir miskin, porsi terbesar dari asnaf penerima zakat, jadi selama kita mengelola dana zakat, maka fakir miskin adalah objeknya utamanya.


Dalam perjalanan BMT Bismillah m e m be rda y ak an e ko n o m i dal am rangka mengentaskan kemiskinan, ada cerita cerita pilu yang menyer tai. Seorang janda yang pada waktu itu dililit hutang bank harian, tanpa tempat usaha dan tinggal di rumah kontrakan. Oleh BMT Bismillah dicarikan tempat

Setidaknya ada sekitar 10 kelompok yang

usaha dan dibantu melunasi hutanghutang hariannya, dengan begitu diharapkan beliau bisa berjualan dengan lebih tenang. Tetapi apa lacur, alih-alih berhasil, di musim pemilu dimana banyak permintaan hiburan dalam kampanye, dia kembali menjadi penyanyi, pulang

Blitar untuk belajar peternakan terpadu,

ke habitat semula. Ada juga peternak bebek , beliau membeli telur kemudian ditetaskan dan di ju a l d a l a m b e n t u k do d . De n g a n kepiawaiannya telur yang gagal menetas dapat diketahui lebih dini, sehingga terselamatkan dan diolah menjadi telur

pohon, serta berbagai upaya yang lain,

asin. Analisanya menggiurkan, lalu

berat ini tidak menjadikan kita lelah

dipinjami dana qordhul hasan sebesar

menanti uluran tangan-NYA. <>

masing-masing kelompok itu dipinjami dana bergulir Rp. 5.000.000,- sampai Rp 1 0.0 0 0. 00 0,- d an di bina m elalu i pengajian. Berbagai model pemberdayaan ini senantiasa diupayakan adanya inovasiinovasi baru. Pengiriman pengawas ke silaturahmi pengurus dan pengawas ke Pesantren Al Barokah di Majalengka, juga silaturohmi ke Darul Mutaqin, kebun Al Quran di Jonggol Bogor, pembuatan makanan dari mocaf (Modified Cassava Flour) yang dalam Bahasa Indonesianya disebut juga modifikasi tepung ketela me ru p ak an u s ah a BM T Bis m i l l ah menemukan cara dan metode pemberdayaan ekonomi. Terobosan-terobosan ini senantiasa dilakukan agar upaya pemberdayaan ekonomi umat yang dirasakan teramat

Rp. 10.000.000,- sebagai modal usaha. Tetapi yang terjadi, sudah dua tahun usahanya tutup tanpa adanya angsuran yang disetor. Memang ti dak semua terbang bersama angin, masih ada pengusaha telur asin dengan pinjaman qordhul hasan sebesar Rp. 500.000,- yang masih berjalan. Ada juga pinjaman yang disalurkan lewat kelompok-kelompok pengajian, c a r a i n i y a n g k i n i ba n y a k d i p i l i h .


Senyum Dhuafa (Santunan Ummat untuk Keluarga Dhuafa) Oleh : A. Basuni

INSHOD

misalnya di suatu wilayah ada 5 orang dhuafa yang masuk kriteria sebagai penerima santunan maka paling tidak tiga orang itu menjadi tanggungan masyarakat sekitar dan dua orang menjadi tanggungan BMT Bismillah, ataupun sebaliknya. BMT Bismillah dalam hal ini melalui divisi baitul maalnya ingin menjadi virus

S

enyuman dan keceriaan m e r u pa k a n h a l y a n g pa l i n g membah agi ak a n sek al i gus menyehatkan bagi setiap orang, baik ke pa d a m e re k a y a n g m e n g a l a m i , m e r a s a k a n m a u p u n m e re k a y a n g melihat. Apakah kita ingin membuat senyuman dan keceriaan di wajah orang lain? yang mungkin akan membuat hari mereka lebih cerah dan sedikit lebih bermakna? Program senyum dhuafa atau lebih dikenal dengan santunan beras adalah sebuah program yang sudah berjalan sekitar 19 tahun, dengan penerima awal ditahun 1997 sekitar 15 orang dan berkembang menjadi 280 penerima ditahun 2015. Dengan konsep program adanya keterlibatan masyarakan di lingkungan pe ne rim a sant unan,


ke b a i k a n y a n g a k a n m e n j a n g k i t i masyarakat. Bagaimana masyarakat menjadi tergerak untuk membayarkan zakat, infaq dan sedekahnya meskipun tidak harus disalurkan melalui BMT B i s m i l l a h , a k a n t e t a p i ke w a j i b a n membayarkan ZIS ini tetap harus ditunaikan, karena banyak ayat di dalam Al Qur'an yang menjelaskan kedudukan perintah zakat itu sejajar dengan perintah sholat. Selain itu hadits Rasulullah SAW yang menyatakan :

‰7è9# b$.$I ‰7è9# b qã‘ù !¨ #r mŠz & b qã‘ù “A l l o h s e n a n t i a s a m e n o l o n g seorang hamba selama hamba itu menolong saudaranya” (HR Bukhori).

B M T B i s m i l l ah m e l al u i bai t u l maalnya tidak berupaya menghapus ke m i s k inan s e bab i a m e ru pak an sunatullah, akan tetapi yang diupayakan adalah memberikan pemahaman secara vertikal dan horisontal dengan cara meningkatkan rasa kepedulian

adalah berapapun jumlah penerima santunan di suatu wilayah maka itu seakan-akan dibebankan kepada BMT Bismillah dengan partisipasi masyarakat yang masih sangat kecil atau bahkan tidak ada. Kalau tersenyum saja ibadah, bagaimana dengan kita yang mampu membuat orang lain tersenyum. Tentu

masyarakat dan meningkatkan kesadaran bahwa sebenarnya ada hakhak orang lain dalam harta yang ada di tangan kita. Kami doakan kepada para donatur dan semua pihak yang sudah berpartisipasi di dalam program ini. Semoga Allah Ta'ala melipat gandakan

pahala disisi Allah akan lebih besar lagi. Dengan minimal 10.000 rupiah per bulan maka kita sudah turut berpartisipasi dalam program santunan dhuafa ini.

harta dan memberikan pahala jannah. Jazakumullah Khoiran Katsiron. <>

INSHOD

Permisalan yang kedua, ibarat akan memasak air maka BMT Bismillah hanya berfungsi sebagai korek api yang akan memantik masyarakat sekitar penerima santunan yang berperan sebagai kayu bakarnya. Akan tetapi yang terjadi saat ini

Senyum D hu fa Santunan Um mat B agi Keluarga Dhuafa

Dengan Minimal

Rp. 10.000,- / bulan Anda Telah Berpartisipasi Dalam Menjadikan Keluarga Dhuafa Hidup Lebih Layak


TEBAR HEWAN

QURBAN

REFLEKSI

S

Oleh : Sutiyono

elama 11 tahun rosulullah tinggal di Madinah, 11 kali bertemu Hari

Raya Qurban 11 kali pula rasulullah memberi contoh berqurban, bahkan ditahun terakhir beliau memotong 100 ekor hewan qurban. Semangat berqurban, semangat berbagi dan peduli adalah juga semangat yang digelorakan oleh BMT Bismillah. Wajar jika program Tebar hewan Qurban (THQ) usianya sama dengan usia BMT Bismillah, bersama dengan program desa binaan, bahkan salah satu indikasi keberhasilan desa binaan adalah swasembada qu rban ,ar ti ny a qur ban mas ya rak at setempat cukup untuk warganya dengan standar BMT Bismillah, yakni 1 ekor kambing untuk 20 KK dan 1 ekor sapi untuk 150 KK. Diawali dengan bantuan THK dari Dompet Dhuafa, BMT Bismillah

memobilisasi qurban masyarakat, untuk didistribudikan ke daerah pinggiran. Un t u k di ke t ah u i, bah w a ko n di si pembagian daging qurban, berbanding lurus dengan kesenjangan ekonomi masyarakat. Di berbagai masjid di kota, daging qurban melimpah kesulitan membagi, sementara dibelahan desa yang lain daging qurban masih menjadi barang langka. S ambi l memoti vas i masyat akat setempat, program THQ dibawa ke p i n g g i r a n u n t u k m e m ba n t u d a n menumbuhkan peran serta masyarakat. Ar ti ny a proq r am THQ hany a akan memberi maksimal sama dengan hasil swadaya masyarakat. Disinilah edukasinya, THQ tidak akan memberi di daerah yang nihil qurban. Dengan program arisan qurban dan simpanan qurban sekolah, diharapkan gairah berqurban akan tumbuh semakin besar. Di SD Muhammadiyah Sukorejo, dalam 5 tahun kedepan diharapkan tiap tahun memotong lebih 50 ekor hewan qurban atas nama pribadi siswa, bukan lagi urunan atau latihan seper ti di sekolah lain. Proqram THQ bukan untuk membagi daging gratis tapi motivasi, edukasi dan distribusi.


LAPORAN INFAQ JANUARI 2016 F ĜĨ HĪ HÍ Ġ ÍÎ

NAMA

1

NUR KHAFIDIN

2

BALINDO EKTA MUSA GENTING DAMARJATI

15.000,00

3

SRI RAHAYU

PEGANDON

50.000,00

4

MUCHSIN

KARANGAYU

5

MASKURI

KALIAYU CEPIRING

6

SRI RAHAYU

PEGANDON

50.000,00

7

AGUS WINARNO

REJOSARI

20.000,00

8

SHOBIRIN

KARANGAYU

25.000,00

9

SRI RAHAYU

ALAMAT KALENGGANGAN LIMPUNG

PEGANDON

INFAQ 20.000,00

5.000,00 1.500,00

50.000,00

NAMA

ALAMAT

INFAQ

1

HESTI

NGADIREJO

50.000,00

2

PRAPTONO

NGADIREJO

50.000,00

3

HESTI

NGADIREJO

50.000,00

4

HESTI

NGADIREJO

50.000,00

5

CHOIRUDIN

SUKOREJO

150.000,00

6

ERNI MU'ARIFAH

NGADIREJO

50.000,00

7

SUMANTO

SUKOREJO

150.000,00

8

HESTI

NGADIREJO

50.000,00

ROWOSARI NO

NAMA

ALAMAT

INFAQ

1

NUR ALIP HADI

ROWOSARI

25.000,00

2

LUQMAN HANAFIE

GEBANGNAOM

10.000,00

SUKOREJO NO 1

NAMA SUSILOWATI

ALAMAT TLANGU SUKOREJO

INFAQ 50.000,00

2

SUCI SETIASTUTI

NGRANCAH SUKOREJO

3

SITI RAHAYUNI

SAPEN SUKOREJO

1.000.000,00

4

SLAMET RAHAYUNI

SAPEN SUKOREJO

20.000,00

5

M CHOIRUDIN

SAPEN SUKOREJO

20.000,00

6

SUTARMIN

SAPEN SUKOREJO

30.000,00

7

NURYATUN

SUKDAGARAN SUKOREJO

10.000,00

8

SUKARNI

SUMBER KEBUMEN SUKOREJO

40.000,00

250.000,00

30.000,00

9

SARONO

AROMASARI SUKOREJO

10

SRI TUTIK

KAUMAN SUKOREJO

50.000,00

11

LHT

KALIPAKIS SUKOREJO

200.000,00

12

TOTOK SUTARSONO


13

TOTOK SUTARSONO


40.000,00

14

TOTOK SUTARSONO


160.000,00

15

SRI RAHAYU

SUDAGARAN SUKOREJO

150.000,00

75.000,00

WELERI NO

LAPORAN ZAKAT JANUARI 2016 C EP IRIN G NO

NGADIREJO NO

LAPORAN BAITUL MAAL BISMILLAH

NAMA

ALAMAT

INFAQ

1

MASDUKI

WELERI

10.000,00

2

SITI MUKAMIMAH

CARUBAN

20.000,00

3

AHMADI

SEDAYU

20.000,00

4

SUDARSIH

CARUBAN

15.000,00

5

SITI QOYIMAH

CARUBAN

10.000,00

6

SOPIATI

CARUBAN

10.000,00

7

SOLUSI CELL

CARUBAN

20.000,00

8

PARIYEM

MONTONGSARI

10.000,00

9

ATI'UL WALIDAH

BATANG

10.000,00

10

LISA KURNIAWATI

KARANGSARI

10.000,00

N AMA

1 SH OFYAN J AU H AR I 2 FEN D R I MEK G IYON O 3 SAR IATU N N G A DIREJO NO

N AMA

1 N U R H AYATI 2 H AMID AH R OSID AH RO W O SA RI NO

N AMA

1 EG ITA D W I I SU KO REJO NO

1 2 3 4 5 6

N AMA

AL AMAT

ZAK AT

SU K OR EJ O 0 5 /0 2

2 3 3 .0 0 0 ,0 0

C EP IR IN G

1 9 3 .0 0 0 ,0 0

MOJ O

5 0 .0 0 0 ,0 0

AL AMAT

ZAK AT

N G AD IR EJ O

5 0 .0 0 0 ,0 0

N G AD IR EJ O

5 4 .0 0 0 ,0 0

AL AMAT

ZAK AT

G R IN G SIN G

2 0 .0 0 0 ,0 0

AL AMAT

ZAK AT

SU C I SETIASTU TI

N G R AN C AH SU K OR EJ O

1 0 0 .0 0 0 ,0 0

H AN IFAH

TL AN G U SU K OR EJ O

5 2 5 .0 0 0 ,0 0

SU J IL AH

TL AN G U SU K OR EJ O

AJ I S

SU K OR EJ O

1 2 0 .0 0 0 ,0 0

SU L ASTR I

P ASAR SU K OR EJ O

2 6 3 .0 0 0 ,0 0

SOP IYAH

K AU MAN SU K OR EJ O

5 0 0 .0 0 0 ,0 0

5 0 .0 0 0 ,0 0

LAPORAN WAKAF JANUARI 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

NAMA SURATMAN SAROJIM MASKURI YAZID MANSUR ABDUL WAKHID ROMADHON ABRORI SAEFUL KOYUMI JUMADI ABDUL KHAMID SUWADI SAFUAN BASKORO NARMO AHMAD RODLI SARIATUN AGUS HARIYADI AGUS WINARNO SITI JUMYANTI TEGO SAHARI YASIR HADIYANTO DIAN ROSITA N DEVI RATNA W SRI RAHAYU

CEPIRING ALAMAT KARANGAYU MUNDU YOSOREJO KALIAYU CEPIRING GONDANG KARANGSUNO SENDANG KULON SEDAYU SENDANG KULON TAMBAKREJO REJOSARI PAGERDAWUNG DSN.CABEAN BOTOMULYO CARUBAN KOROWELANG KULON SENDANGDAWUNG MOJO KALIREJO REJOSARI TANJUNGMOJO TRIHARJO MOJO JETIS BANYUPUTIH PEGANDON

WAKAF 5.000,00 5.000,00 5.000,00 9.000,00 10.000,00 5.000,00 20.000,00 5.000,00 10.000,00 5.000,00 5.000,00 75.000,00 5.000,00 5.000,00 5.000,00 5.000,00 50.000,00 5.000,00 5.000,00 5.000,00 5.000,00 50.000,00 5.000,00 5.000,00 5.000,00


PARAKAN NO

NAMA

AL AMAT

W AK AF

1

P RATIW I D INAR

TEPUN GSARI RT0 3 /0 1 W AL ITELON

2

SIYONO

K W ARASAN RT0 5 /0 2 J URANG

1 0 .0 0 0 ,0 0

5 .0 0 0 ,0 0

3

SUROTO

K ATEKAN RT0 3 /0 1 NGAD IREJ O

1 5 .0 0 0 ,0 0

4

FAID ATUL ROH MAH

NGOND OSUL I RT 0 1 /0 1 BUL U

2 0 .0 0 0 ,0 0

5

ROCH MAT TAU CHID

D EMAN GAN RT0 7 /0 5 NGAD IREJ O

1 5 .0 0 0 ,0 0

6

AL I ROFII

W ANANGSRI RT0 6 /0 2 TENING

1 0 .0 0 0 ,0 0

7

MUH SAFII

NGEMP ON L OR RT0 2 /0 2 P ARAK AN W ETAN

3 3 .0 0 0 ,0 0

8

ZU MROTUL W AK ID AH

NGL OND ONG RT0 4 /0 1 P ARAK AN

9

J UMAD I

K ATAAN RT0 1 /0 1 K ATAAN NGAD IREJ O

1 0 0 .0 0 0 ,0 0

10

SURATMI N

K W ARASAN RT1 2 /0 2 MUNEN G CAND IROTO

1 0 0 .0 0 0 ,0 0

11

EKO P RASETYO

SUMB ERSARI RT0 1 /0 1 1 P ARAK AN

12

HARI SU MISTYO

SEP IK UL RT0 2 /0 2 MOJ OTENGAH K EDU

13

HAP IP EFEND I

P AP RINGAN RT 0 2 /0 9 K ATEKAN

14

D ARNI

SEP IK UL RT0 1 /0 2 MOJ OTENGAH K EDU

15

RINI RIYANTI

TEGAL TEMU RT0 1 /0 5 P L OSOGAD EN CAND IROTO

16

ARIF W ID IANTORO

K AL IGAL ANG RT0 2 /0 7 GOND ANG W INANGU N

5 0 .0 0 0 ,0 0

17

SUP RAP TI

TARUK AN RT0 6 /0 6 CAND ISARI BANSARI

1 0 .0 0 0 ,0 0

18

K UW AD I

SUNGGINGSARI RT0 5 /0 2 P ARAK AN

2 3 .0 0 0 ,0 0

19

SUMAR

MUNEN G RT0 2 /0 1 CAND IROTO

2 0 .0 0 0 ,0 0

20

UMU SHOL IHATI

SUMB ERSARI RT 0 1 /0 2 P ARAK AN

2 5 .0 0 0 ,0 0

21

SUK AD I

D L IMAS RT0 4 /0 2 J AMBON GEMAW ANG

3 3 .0 0 0 ,0 0

22

BUYONO

GROGOL RT 0 4 /0 3 K ARANGANYAR K EDU

1 0 .0 0 0 ,0 0

23

K IK I AL FIANA

K RAJ AN RT 0 2 /0 8 MAND ISARI P ARAK AN

5 0 .0 0 0 ,0 0

24

ISTIK OMAH

TEJ OSARI RT 0 3 /0 1 P ARAK AN

5 0 .0 0 0 ,0 0

25

J UMID AH

K ARANGSARI RT0 2 /0 5 P ARAK AN

1 0 .0 0 0 ,0 0

26

NANIK SUGIYARTI

J L D IP ONEGORO RT0 1 /0 7 P ARAK AN

5 0 .0 0 0 ,0 0

27

W IW IK IND AH W

D ANUREJ O RT 0 3 /0 7 K EDU

5 0 .0 0 0 ,0 0

28

ONI AD E G

P ATEKEN RT 0 8 /0 2 W ONOBOYO

29

SURTIYANI

J RAGAN RT 0 2 /0 2 TEMBAR AK

30

BAW ON

TAMBAK SARI RT0 4 /0 3 NGAD IREJ O

2 0 .0 0 0 ,0 0

31

SUHAD I

CAND I RT0 6 /0 2 BANSARI

1 0 .0 0 0 ,0 0

32

MIFTAHUL J ANAH

W IROD ONO RT0 1 /0 6 K EDU

2 0 .0 0 0 ,0 0

33

L UK AW ATI

NGIMB RANG RT0 3 /0 2 BUL U

2 5 .0 0 0 ,0 0

34

SITI ROHANA

NGAD ISARI RT0 6 /0 3 NGOND OSUL I BUL U

5 0 .0 0 0 ,0 0

35

MUSYAFAK

K W ARASAN RT 1 4 /0 3 MUNEN G CAND IROTO

2 3 .0 0 0 ,0 0

36

ISRO'I

SAW IT RT0 3 /0 1 BANSARI

1 0 .0 0 0 ,0 0

37

SOL EHAN

SENGGANEN RT 0 1 /0 4 CAMP URSARI

2 0 .0 0 0 ,0 0

38

SAL AMAH


5 0 .0 0 0 ,0 0

39

RENI SUTI NAH

BATURSARI RT 0 2 /0 9 P ARAK AN W ETAN

2 0 .0 0 0 ,0 0

40

SESMI SID IANA

J UBUG RT 0 5 /0 2 W ANUTENGAH P ARAK AN

2 5 .0 0 0 ,0 0

41

MISRI

TRETEP RT 0 2 /0 1 TRETEP

5 0 .0 0 0 ,0 0

42

IND ARD I

CANGG AL BUL U RT 0 2 /0 2 CAND IROTO

43

AL IYUL QORIR

P ATEMON RT 0 1 /0 2 K AND ANGAN

44

ANIS SOFYAN

TEJ OSARI RT 0 3 /0 1 K AUMAN P ARAK AN

45

AHMAD I

GEMAW ANG RT 0 5 /0 2 CAMP URSARI

2 3 .0 0 0 ,0 0

46

SISW ORO SUD IRAN


5 0 .0 0 0 ,0 0

47

TRIJ ONO

SENET RT 0 8 /0 1 P URW OSARI W ONOBOYO

48

W ARD I

K EBONSARI RT 0 1 /0 1 K EBONSARI W ONOBOYO

1 0 0 .0 0 0 ,0 0

49

NUR HID AYAT

CAND ISARI RT 0 1 /0 2 BATURSARI

2 0 0 .0 0 0 ,0 0

50

HERI SUSANTO

BONGK O RT 0 3 /0 1 P ATEK EN

1 0 0 .0 0 0 ,0 0

1 0 .0 0 0 ,0 0

2 0 .0 0 0 ,0 0 1 5 0 .0 0 0 ,0 0 5 0 .0 0 0 ,0 0 1 0 .0 0 0 ,0 0 1 0 0 .0 0 0 ,0 0

5 0 .0 0 0 ,0 0 1 0 0 .0 0 0 ,0 0

7 .0 0 0 ,0 0 5 0 .0 0 0 ,0 0 1 0 0 .0 0 0 ,0 0

6 3 .0 0 0 ,0 0

ROW OSARI NO


NAMA

AL AMAT

W AK AF

1

NUR AL IP HAD I

ROW OSARI

7 0 .0 0 0 ,0 0

2

NAW I CAHYONO

TARU B

3 0 .0 0 0 ,0 0

3

HAMBA AL L AH

2 0 .0 0 0 ,0 0

4

HAMBA AL L AH

1 3 .0 0 0 ,0 0

5

HAMBA AL L AH

2 0 .5 0 0 ,0 0

6

HAMBA AL L AH

2 6 .0 0 0 ,0 0

7

HAMBA AL L AH

2 1 .0 0 0 ,0 0


“SEDEKAH TIDAKLAH MENGURANGI HARTA” (HR. MUSLIM)


APA SIH LEMBAGA

Keuangan Syari'ah Itu? Oleh : Sigit AW

EKONOMI ISLAM

Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Kucukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Kuridhai Islam itu jadi agama bagimu. (QS al-Ma'idah [5]: 3) mam Ibnu Katsir Rahimahullahu Ta ' a l a b e r k a t a , “ I n i m e r u pa k a n kenikmatan Allah Subhanahu wa Ta'ala yang terbesar kepada umat ini, di

I

pendangkalan ajaran Islam itu sendiri. Dewasa ini masih banyak kalangan yang memandang Islam secara sepotongsepotong, mereka melihat Islam dari

mana Allah Subhanahu wa Ta'ala telah m e n y e m pu rn a k an agam a m e re k a sehingga mereka tidak membutuhkan a g a m a s el a i n n y a. Da n (ti d ak p ul a membutuhkan) nabi selain nabi mereka; oleh karena itu, Allah Subhanahu wa Ta'ala menjadikannya (Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam) sebagai

bentuk-bentuk ritual peribadatan saja dan tidak ada kaitannya dengan kegiatan e ko n o m i , ke u a n g a n , p e r m o d a l a n , mekanisme pasar dan lain-lain. Bahkan ada yang beranggapan bahwa agama Islam hanya menghambat perkembangan perekonomian bangsa dan sebaliknya perekonomian bangsa

penutup para nabi dan mengutusnya kepada jin dan manusia, maka tidak ada sesuatu yang halal selain apa yang beliau

akan melaju pesat tanpa nilai-nilai agama. Padahal Allah ta'ala berfirman :

halalkan, tidak ada yang haram kecuali yang beliau haramkan, tidak ada agama selain apa yang beliau syari'atkan, dan setiap apa yang beliau beritakan adalah benar dan jujur, tiada kedustaan di dalamnya.” Segala hal mulai dari aqidah, ibadah, aklhaq dan muamalah, semua telah diatur dalam Islam. Namun umat Islam sendi ri kadang terjebak dal am


“Hai orang-orang yang beriman, masukl ah ke dal am Isl am secara keseluruhan, dan janganlah kamu turuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.” (QS. AL Baqarah [2] : 208).

1. Untuk wilayah yang sudah ada

y ang m e ngat ak an bahw a agam a hanyalah urusan pribadi masingmasing orang dengan tuhannya dan urusan antar manusia baik itu urusan p o l i t i k , e ko n o m i , s o s i a l , b u d a y a , kesenian, pemerintahan dan lain-lain tidak ada hubungannya dengan islam?

kantor/jaringan lembaga keuangan Syari'ah dan mudah di jangkau, tidak di bole hkan m e lak uk an transaksi yang di dasarkan kepada perhitungan bunga. 2. Untuk wilayah yang belum ada kantor/jaringan lembaga keuangan Syari'ah,diperbolehkan melakukan

Fatwa Dewan Syari'ah Nasional Praktek yang dilakukan oleh Bank konvensional yang sudah bertahuntahun dilaksanakan di Indonesia, dengan orientasi bunga sebagai hasil dari pinjaman dan juga tabungan adalah termasuk dalam konteks riba, demikian yang tertera dalam fatwa Majelis Ulama Indonesia nomor 1 tahun 2004, padahal Allah SWT berfirman :

“Hai or ang -or an g yang ber iman , janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan” (QS. Ali Imran [3] : 130). A kan tetapi m as yarakat yan g

kegiatan transaksi di lembaga keuangan konvensional berdasarkan prinsip dharurat/hajat.

EKONOMI ISLAM

Lalu bagaimanakah jika ada orang

M ak a pada awal t ahun 9 0 an m u l a i l a h b e rd i r i ba n k- ba n k y a n g menerapkan sistem syari'ah dalam transaksi keuangannya dan pada masam a s a s e l a n j u t n y a b a n k- b a n k kon ve n si on a l mul ai mele ba r k a n sayapnya dengan membuat pelayanan syari'ah pada salah satu divisinya. Beberapa tahun kemudian mulailah ber m uncul an l emba ga- l embag a keuangan syari'ah baik itu koperasi syari'ah atau baitul maal wattamwil (BMT). Dengan menjamurnya lembaga keuangan dengan system syari'ah yang

notabene adalah umat Islam masih saja menyimpan dan meminjam uang dari

m e n j a n g k a u s a m pa i d i ko t a - ko t a kecamatan, sudah seyogyanya umat islam berhijrah dari system keuangan

Bank tanpa memikirkan bahaya dari system riba ini. Fatwa MUI mengatakan ada dua kete n tu a n d al a m be r m u am a ll a h dengan lembaga keuangan konvensional dengan sistem ribawi, yaitu :

ribawi menuju ke system keuangan islami. Akan tetapi dengan pesatnya laju pertumbuhan ekonomi, lembagalembaga keuangan syari'ah yang ada kadang tidak mampu menjembatani dan memenuhi kebutuhan keuangan masyarakat.

EEDDIISSIIM MIILLAADD2200tthhBBIISSM MIILLLLAAHH||212 3

Aplikasi Keuangan Syari'ah

EKONOMI ISLAM

Peneraan sistem ekonomi syari'ah itu sebenarnya sederhana saja, sebagian besar masyarakat juga sudah banyak melaksanakannya tinggal menerapkan pada lembaga keuangan. Pad a pr i ns i p n ya ada du a hal mendasar dalam menentukan hasil simpanan/tabungan dimana sistem perbankan konvensional menggunakan bunga, tetapi dalam sistem keuangan syari'ah ditentukan dengan bagi hasil s e s u ai pors i si m pan an/tabu n gan m a s i n g - m a s i n g r e ke n i n g d e n g a n prosentase nisbah sesuai kesepakatan dan yang kedua dengan sistem wadiah atau hadiah/bonus dimana besarnya hadiah/bonus ditentukan oleh lembaga ke u an gan de n gan ke s e pak atan tertentu. Sedangkan untuk pembiayaan ada tiga hal yang prinsip, yaitu dengan sistem jual beli, sistem patungan modal usaha, dan sistem sewa atau upah atas jasa yang dilakukan lembaga keuangan. Dalam sistem jual beli anggota atau nasabah bank membeli barang tertentu sesuai kebutuhannya kepada lembaga keuangan. Pembayaran pokok (harga kulak) dan labanya dapat dilakukan secara tunai maupun cicilan sesuai dengan kesepakatan. Pada prakteknya lembaga keuangan bisa mencarikan barang yang dibutuhkan anggota apabila ada pesanan dari anggota atau nasabah. Untuk sistem bagi hasil pengertian sederhananya adalah usaha patungan


di m a na lemb a ga keu a ng a n i kut berinvestasi dalam usaha yang dijal ankan anggota. Hasil atau keuntungan dari usaha ter sebut kemudi a n di ba gi sesu ai den ga n kesepak atan bersam a. B esarnya pembagian hasil usaha tersebut tidak diwujudkan dalam jumlah nominal yang tetap, tetapi sesuai dengan prosentase modal dan prosentase keuntungan yang dibagi sesuai dengan kesepakatan di awal akad. Sedangkan untuk sistem sewa atau upah atas jasa, lembaga keuangan menyewakan barang, misalnya rumah, m o t o r, a t a u b a r a n g l a i n a t a u menyewakan tenaga dengan melakukan sesuatu tertentu, misalnya pengurusan pendaf taran haji, pen gu rus an pajak kendar aan, pengurusan biaya kuliah dan lain-lain, ke m u d i a n a n g g o t a a t a u n a s a ba h m e m bay ar bi ay a s e w a at au j as a pengurusan tersebut. Harus diakui aplikasi sistem keuangan s y a r i ' a h y a n g d i l a k u k a n l e m ba g a keuangan syari'ah sendiri saat ini masih banyak yang harus dibenahi, agar benar-benar sesuai dengan kaidahkaidah syar'i. Akan tetapi pembenahan ini tidak bisa sepihak , ar tinya keikutser taan masyarakat dalam memahami sistem ekonomi syari'ah dan aplikasinya juga sangat diperlukan. Wallahu a'lam bisshowab. <>

REFLEKSI

KILAS BALIK PENGAJIAN DESA BINAAN Oleh : Sutiyono

D

iprakarsai oleh para founding father yang tiap satu pekan

daerah, maka yang lebih dikenal adalah lembaganya, bukan orangnya,

sekali bersama-sama menempuh safari manasik haji dari Kendal ke Jogjakarta, beliau adalah Bapak Romdlon, Bapak Ibnu Shodik, Bapak Kasman Abdullah (almarhum) dan Bapak Asril (almarhum). Menikmati p e r j a l a n a n d e n g a n d i s k u s i i n te n s , m e m i k i r k a n ko n d i s i m u s l i m y a n g

setidaknya untuk menjaga niat agar terhindar dari riya'. Juga diharapkan usia lembaga tersebut lebih panjang dari usia para pendirinya. Memperingati 20 BMT Bismillah, kami coba paparkan beberapa kondisi desa b i n a a n k al a i tu , s ed ik it m e mb e ri gambaran perkembangan, setidaknya

terpinggirkan, mayoritas dari segi juml ah namun minim dalam segi kualitas, seakan-akan terbelenggu oleh saudara-saudar a dari agam a lain.

mengurangi kelelahan, karena terlalu sering kita menetapkan target dengan standar yang terukur, sementara hidayah tidak demikian adanya.

Sehingga munculah gagasan untuk mendirikan amal usaha. Selain gagasan mendirikan usaha

Pilangsari Patean Kendal

bersama dengan modal patungan untuk membeli lahan, gagasan membuat rumah makan, juga muncul gagasan yang menjadi tonggak berdirinya BMT Bismillah. Gagasan yang mana mereka memimpikan sebuah lembaga dakwah, yang apabila suatu saat membantu

Pada tahun 90-an, di Pilangsari kaum m usli mi n hany a m em ili ki se buah mushola mungil ukuran 4 x 6 m, beratapkan rumbia, untuk kebutuhan air bersih dan wudhu, kebutuhan fital itu justru dibantu oleh Romo (pemuka gereja).


REFLEKSI

Masjid yang kaum musl imin dambakan masih mangkrak berwujud pondasi, sementara itu walaupun u m a t n y a m i n o r i t a s n a m u n g e re j a berdiri dengan megah dan sangat berpengaruh, hingga putra-putri kita disana yang hendak menempuh studi lanjutan, diarahkan ke SMP Kanisius.

m e m b a n g u n k a n s a l u r a n a i r. B a k tersengat petir di siang bolong, seluruh potensi yang ada dikumpulkan untuk mem bant u pembuat an pipa air. Alhamdulillah aqidah terselamatkan. S e m a n g a t u n tu k m e n d a m pi n g i dusun terpencil ini terawat cukup lama. Pada suatu saat, mobil kijang yang

Tidak hanya berhenti disitu, masih ada

ditumpangi hanya sampai di tengah

kemudahan lagi, mereka boleh tinggal d i a s r a m a G e re j a S a n to I s i d o r u s . B a g a i m a n a d a m pa k s e l a n j u t n y a ? .

hutan Sekecer, saat itu hari Jumat, waktu sudah lewat jam 11, apa boleh buat bak an ak- a n ak keci l , merek a ber l a ri

Dapatlah ditebak bagaiman aqidah mereka?.

mengejar jumatan, hingga pulangnya mereka kelelahan dan kelaparan hingga semua mampu menyantap dua porsi

Sempulawang Pageruyung Kendal Dusun kecil di ujung utara Pageruyung ini hanya dihuni sekitar 54

m a k a n s i a n g . H i n g g a k i n i w a rg a

KK, semuanya muslim. Berada di ujung bukit, ke utara mengarah ke lembah pantura, ke timur menuju jurang curam ke Pagergunung. Mungkin disebut Pagergunung karena memang dipagari

Sempulawang bersuka cita dengan air yang melimpah dan aqidah yang terjaga. Ngaliyan Bejen Temanggung Di kisaran tahun yaitu tahun 95-an, ada ungkapan yang menyakitkan, yakni

gunung, dan pagar itulah yang bernama Sempulawang. Kondisi ini membuat daerah ini kesulitan air di musim kemarau. Satusatunya mata air kecil berada di lembah

jika Romo (penggiat gereja) datang, masyarakat Ngaliyan akan mendapatkan hadiah apa, sebaliknya jika Romo Kyai (muslim) yang datang, masyarakat akan memberi apa.

barat, medannya sangat mendaki, sulit dijangkau. Ketika Ustadz Iskhaq berwudhu (kala itu beliau masih kurus,

Kontras, Romo dari gereja datang perlente menaiki mobil bagus, memberi bantuan, sementara Romo Kyai yang

kalau sekarang dijamin tidak mampu) berujar bahwa sehabis wudhu dan naik sulit di bedakan mana air wudlu dan mana yang keringat. Dalam kondisi kesulitan air bersih begini, ada tawaran dari dusun tetangga, jika 2 KK saja mau masuk gereja, mereka akan

lusuh, dekil, ngompreng, menerima amplop. Kesenjangan tidak berhenti, di dusun Krajan sebuah gereja berdiri dengan megah, sementara mushola kecil yang ada tidak berani memasang pengeras suara di atas, mengganggu katanya.


dagingnya mengingat jumlah daging qurban yang dibagi terlalu sedikit dibandingkan dengan jumlah KK yang ada. Sampai tahun 2000-an, dominasi non muslim masih terasa, hingga pada suatu kesempatan saat ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah, H. Muslim mendirikan Ranting Muhammadiyah di

perbaikan masjid dan lain-lain. Kini

Gebangan, ada celoteh warga bahwa

pasukan BMT Bismillah yang masih rutin selapanan ke Ngaliyan tak lagi pamer mobil, kondisinya sudah wajar, adzan

orang terbaik di kabupaten Kendal adalah kepala desa mereka (yang non muslim itu).

berkumandang di menara masjid, dan dal am beberapa t ahun terak hi r qurbanpun telah berswadaya, dengan

Waktupun berlalu, hari berganti bulan, bulan berganti tahun, kini Desa Gebangan mungkin menjadi potret

standar Tebar Hewan Qurban BMT

terbaik desa binaan, tanpa menafikan

Bismillah seekor kambing untuk 20 KK dan sapi untuk 150 KK. Gebangan Pageruyung Kendal Gebangan, sebuah desa yang hanya sekitar 5 km dari pusat kota Kecamatan Pageruyung, dan 3 km dari jalan

peran serta tokoh lain, seperti Mak Siru sebagai panutan ser ta Pak Kiono sebagai tokoh intelektualnya, bukan s aj a m e n jadi kan de s a G e ban gan sebagai desa swadaya qurban berdasarkan standar BMT Bismillah, bahkan mampu membantu wilayah di

propinsi. Kondisinya standar, sama sebagaimana desa-desa di lingkungan perkebunan, lingkungan khas peninggalan Belanda. Kaum non muslim yang minoritas

sekitarnya. Dalam pemilihan kepala d e s a p u n , t o ko h - t o ko h k i t a t e l a h mampu mengarahkan warga untuk memilih pemimpin yang berpihak ke masjid. Selamat untuk Gebangan.

memegang posisi stategis hingga kepala desapun turun-temurun seakan jatah mereka. Diawal program Tebar

Masih ada daerah-daerah lain yang menjadi binaan BMT Bismillah. Ada Duren, Kersi, Rejosari, juga Ngrimpak,

Hewan Qurban BMT Bismillah sekitar tahun 95-an, di Gebangan dan sekitarnya qurban masih terlalu asing, kemampuan BMT Bismillah saat itu yang baru bisa mengirimkan seekor dua ekor kambing, terlalu sulit untuk membagi

serta desa binaan dari kantor Ngadirejo serta Rowosari. Setidaknya beberapa desa di atas memberikan gambaran kiprah BMT Bismillah yang berhikmad di jalur pemberdayaan. <>

REFLEKSI

Menyikapi kondisi ini, kekuatan disatukan, setiap datang Pak Kasman m e m ba w a T o y o t a H a r d to p , Pa k Ro m d h o n j u g a m e m b a w a m o b i l , hingga seperti pamer mobil. Kegiatan bukan hanya diisi pengajian oleh Ustadz Iskhaq, tidak jarang Bapak Asril, pemilik Tunas Pagi ini memberi bantuan untuk


D

PROFIL

PROFIL

ua puluh tahun yang lalu, beberapa orang yang peduli dan prihatin dengan keadaan agama, sosial, dan ekono mi masyarakat di wilayah kabupaten Kendal, berkumpul dan

sepakat untuk mendirikan lembaga dakwah yang diharapkan dapat memperbaiki keadaan. Lembaga itu kemudian berdiri dengan BMT Bismillah. Kini beberapa dari mereka sudah menghadap Allah SW T, namun hasil perjuangan mereka masih dapat kita rasakan hingga saat ini danmudah-mudahan di

masa yang akan datang. Ulasan berikut ini adalah profil dan k iprah dari bapak-bapak pendiri yang sudah terlebih dahulu meninggalkan kita.

H. KASMAN ABDULLAH

R

asanya tidak ada pedagang di pasar sukorejo di era 1990an yang tidak akrab dengan beliau. Lurah pasar ini dikenal baik oleh pejabat formal di pemda / dinas pasar hingga semua pedagang. Kharismanya menjadikan pedagang daging ini seakan memonopoli daging, lantaran orang enggan menjadi pesaingnya. Pria yang selalu berpenampilan rapi ini seakan punya waktu lebih dari 24 jam sehari. Selalu tersedia waktu untuk membantu kesulitan orang lain. Apabila ada tetangganya yang membutuhkan uang, sertifikat tanah miIliknya dijaminkan sebagai agunan, apabila ada tetangganya yang berhasil dimotivasi untuk beribadah haji, maka akan dibimbing dan diurus segala tetek bengeknya. Ketika bepergian mengendarai toyota hartopnya dan bertemu seseorang yang dikenalnya, beliau selalu punya waktu untuk berhenti, menyapa dan beramah tamah. Ladangnya yang luas dengan pepohonan besar, seakan bukan hanya milik keluarga, MI Sukorejo, TK Aisyiyah, SMK Muhammadiyah 04 serta SD Muhammadiyah tidak pernah berhenti mengambil pepohonannya sebagai bahan bangunan. Ketokohannya di Rumah Ber salin ser ta SMK Muhammadiyah 04, seakan tidak tergantikan. Wajar saja jika figurnya menjadi garansi pertimbangan di BMT Bismillah. 28 | EDISI MILAD 20th BISMILLAH

DALIO ADI SUSANTO

berbagaimasalah. Menjelang pergantian PGA menjadi SMP Muhammadiyah adalah tah un-tahun sulit bagi Lembaga Pendidikan Muhammmadiyah di Sukorejo, beliaulah yang senantiasa berada di depan

PROFIL

K

etika desa Sukorejo memenangi lomba desa tingkat nasional, beliaulah ketua LKMDnya, wajar jika mantan kepala SD ini memajang foto bersama Bapak Presiden kala itu, ketika menerima penghargaan. Tokoh kunci Muhammadiyah sejak tahun 70an sampai dengan tahun 2000an ini, seakan menjadi bemper, garda terdepan yang selalu siap dibenturkan dengan

memperbaiki keadaan. Ke m am pu an be ro ra s i ny a, ko n o n ad al ah h as i l gemblengan dari angkatan muda Masyumi, partai politik yang menjadi jaminan di masanya.

H. MASRUN DWIYONO

S

eorang pendidik sejati yang keras terhadap prinsip dan disiplin dalam penerapan ini, mungkin ada yang meragukan ketokohannya dalam kiprah dakwah ekonomi syari'ah. Apalagi jika disandingkan dengan pegiat dakwah yang lain yang kemudian mendirikan BMT Bismillah. Tapi faktanya memang begitu. Dari ketokohannya yang menonjol, terpilihlah beliau menjadi ketua ranting Muhammadiyah, saat itu beliau juga menjabat sebagai Kepala SD 1 Kebumen Sukorejo Kendal. Wajar jika kemudian beliau akrab bergaul dengan penggiat BMT Bismillah. Satu yang tidak akan mudah dilupakan andil beliau dalam pemberian nama, "BISMILLAH" adalah gagasan beliau, yakni ketika para pendiri rapat berapi-api mengusulkan alternatif nama ni dan lah aja, i itu, dengan enteng beliau berujar, “...halah dinamai niknya Bismil memang sejatinya modal kita juga hanya bismillah itu..”, dan u semua sepakat dengan nama itu. Sampai kini, bahkan ketika kantor wilayah kurang berkenan lantaran bismillah berbau sara, segenap pengurus bersikeras mempertahankan, alhamdulillah, walau bmt yang se-umur bernama “ALHAMDULILLAH” di Semarang telah almarhum, BMT Bismillah masih berkiprah.


H. ASRIL

P

emilik toko busana “TUNAS PAGI” yang orang Minang ini begitu sentral pada pendirian BMT Bismillah. Betapa tidak, di jantung kesibukan beliau mengurus toko busana di Weleri, Kaliwungu, dan Ambarawa, beliau masih sempat mutarmutar di desa binaan, seakan-akan dakwah di pedalaman sudah menjadi jatahnya. Setiap ada kesempatan sekecil apapun beiau

PROFIL

selalu menyempatkan diri untuk menghampiri rekan yang bisa diajak. Jika sudah demikian paling Pak Romdhon yang “ngeyelan” itu yang selalu sempat menemani. Ada yang sangat terkenang dari beliau, yaitu komitmennya dengan pembagian rejeki, termasuk untuk para karyawan. Ketika negeri kita dilanda krisis pada 1997, dimana banyak pengusaha merumahkan karyawan, beliau sama sekali tidak melakukanya. Lalu berujar, “...jika saya ada 25 orang karyawan, dan dirumahnya menunggu masing-masing 4 orang anggota keluarga, berarti ada 100 mulut yang rejekinya telah dijamin Allah, alangkah indahnya jika rejeki seratus orang itu mereka t e r i m a m e l a l u i t a n g a n s a y a . Ja d i m e n g a pa m e s t i dirumahkan?”

H. ABDULLAH MUN'IM

O

rang banyak mengenalnya sebagai pengepul rongsok besar dan pedagang hasil bumi di wilayah Sukorejo Kendal. Wawasan dan pergaulannya begitu luas, lebih-lebih dikalangan pengusaha, baik pribumi maupun non

pribumi di wilayah Kendal. Perawakannya yang tinggi besar, dengan garis wajah yang tegas tak mampu menyembunyikan kharisma dan kewibawan pada diri beliau. Meski usianya sudah lanjut, beliau masih begitu energik untuk aktif dan berkiprah dalam pergerakan dakwah. Beliaulah yang selalu eras k tegas mengingatkan para pengelola BMT Bismillah dalam penerapan aplikasi akad-akad syari'ah. Ketegasan sikap yang beliau miliki, konon tidak hanya dilakukannya saat mulai bergabung dengan BMT Bismillah. Sikap ini seakan telah mendarah daging dalam kehidupan beliau.


idiologis Masyumi yang mengalir dalam diri beliau yang juga aktif dalam PII. Kepergian beliau terasa sangat mengejutkan. Beliau meninggal beberapa saat setelah salah seorang pengelola BMT dipanggil kerumah beliau untuk diajari tentang ilmu tata kelola manajemen perusahaan dimana beliau berkarir, dan juga berpesan agar BMT Bismillah betul-betul menjaga prinsip-prinsip syari'ah dalam penerapan aplikasi akadakadnya.

PROFIL

Abdullah Mun’im muda yang atlet basket dan mayoret drumband idola, dengan paras mirip sekali bintang film muda tersohor Roy Marteen ini pernah memilih meninggalkan status PNS yang beliau sandang karena alasan ideologis. Beliau menolak untuk memilih partai rezim berkuasa saat itu, untuk kemudian merintis kembali karir dari staff kebun di PT. Sansibar (Perkebunan Cengkeh Banaran Sukorejo Kendal). Kecerdasan dan jiwa kepemimpinan yang melekat pada diri beliau, lalu mengantarkanya menjadi pimpinan kebun. Ketegasan prinsip ini muncul dari darah

Itulah profil beberapa pendiri BMT Bismillah yang sudah berpulang mendahului kita memenuhi panggilan Allah SWT. Semoga amal amal mereka akan selalu harum dikenang dan semoga BMT Bismillah akan selalu dapat berhikmat melayani ummat hingga jariyahnya masih senantiasa mengalir seperti doa mereka dahulu, mendirikan lembaga dakwah yang usianya lebih panjang dari usia pendiri. Amin. <>

“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631) SMS

center

085 229 705 106

Baitul Maal Bmt Bismillah


REPORTASE

Launching POSYANDU LANSIA oleh : A. Basuni

، ‫ إﻻ ﺢﺘﻓ ﮫﻟ ﷲ ﻦﯿﺑﺎﺑ‬، ‫ﺎﻣ ﻦﻣ ﻢﻠﺴﻣ ﮫﻟ اوﺪﻟنا ﺎﻤﻠﺴﻣن ﺢﺒﺼﯾ إﺎﻤﮭﯿﻟ ﺎﺒﺴﺘﺤﻣ‬ ‫ نإو أﺐﻀﻏ أﺪﺣهﺎﻤ ﻢﻟ ﺮﯾض ﷲ‬، ‫ نإو ﺎﻛن اوﺪﺣا ﻮﻓاﺪﺣ‬، ‫ ﻦﻣ اﺔﻨﺠﻟ‬: ‫ﻲﻨﻌﯾ‬ ‫ نإو ظﺎﻤﻠه‬: ‫ نإو ظﺎﻤﻠه ؟ ﺎﻗل‬: ‫ ﻞﯿﻗ‬، ‫ﮫﻨﻋ ﻰﺘﺣ ﻰﺿﺮﯾ ﮫﻨﻋ‬ “”Tidaklah seorang Muslim yang memiliki kedua orang tua yang Muslim yang dia pada setiap hari berbuat baik kepada keduanya, kecuali Allah akan membukakan baginya 2 pintu (surga). Kalau orang tua itu tinggal seorang diri, maka 1 pintu yang Allah bukakan. Kalau dia membuat marah / murka salah satu dari keduanya, maka Allah tidak akan ridha hingga orang tuanya ridha.” Seseorang berkata, “Seandainya kedua orang tuanya dzalim?” Ibnu 'Abbas menjawab, “Walaupun orang tuanya dzalim!”

U

sia lanjut adalah suatu kejadian yang pasti akan dialami oleh semua orang yang dikaruniai usia panjang, terjadinya tidak bisa dihindari oleh siapapun. Pada usia lanjut akan terjadi berbagai kemunduran pada organ tubuh. Namun tidak perlu berkecil hati, harus selalu optimis, ceria dan berusaha agar selalu tetap sehat di usia lanjut. Jadi walaupun usia sudah lanjut, harus tetap menjaga kesehatan.


kedepannya BMT Bismillah mencoba untuk menggandeng tenaga medis yang berada diwilayah dimana posyandu lansia diselenggarakan, dan mudah-mudahan progran ini juga bisa kita sinergikan dengan dinas kesehatan atau dalam hal ini adalah puskesmas setempat.

Allah SWT karena pada tanggal 12

Selasain cek kesehatan juga dilaksanakan senam lansia, ceramah at au t ausi ah sebagai supl emen ruhaniahnya dan ditutup dengan program pojok gizi atau pemberian tambahan makanan bergizi kepada para lansia. <>

Januari 2016 BMT Bismillah dengan melibatkan peran serta masyarakat mampu mengawali sebuah program yang biasa dikenal dengan POSYANDU LANSIA. Po s y a n d u l an si a a d a la h p o s pelayanan terpadu untuk masyarakat

REPORTASE

Akan tetapi kesehatan itu milik kita yang paling berharga, karena bila sakit kita tidak bisa berbuat apa-apa dan tidak bisa menikmati dengan baik apa yang dimiliki. Oleh karena itu kita harus selalu menjaga, merawat, memelihara dan menyayangi kesehatan. Alhamdulillah, puji syukur kehadirat

usia lanjut yang bentuknya berupa pelayanan kesehatan / pemeriksaan kesehatan fisik dan mental emosional yang dicatat dan dipantau dengan Kartu Cek Kesehatan untuk mengetahui lebih awal penyakit yang diderita (deteksi dini) atau ancaman masalah kesehatan yang dihadapi. Secara garis besar tujuan dari dilaksanakan program posyandu lansia i ni adal ah unt uk m eni ngkat kan jangkauan pelayanan kesehatan dan memberikan informasi cara hidup sehat pada lan s ia, s e h in gga te rbe n tu k pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan lansia. Untuk sementara kegiatan posyandu lansia dilaksaksanakan dua minggu sekali, hal ini mengingat keterbatasan anggaran dan tenaga medis yang menangani kegiatan ini. Sehingga


RUBRIK

oleh : Siti Muniroh

P

agi i ni seper ti bi asa saya menjalankan rutinitas harian layaknya wanita pada umumnya. Namun ada sedikit yang berbeda, karena pagi ini saya sudah menjadi anggota

tahu bagaimana caranya mencari uang (yaa pasti laah). Tapi ini bukan sekedar uang, ini adalah DUIT (apa bedanya?!). Ternyata DUIT itu berbeda dengan uang loh, menurut teman saya, yang inisialnya

keluarga BMT BISMILL AH. Ada rasa bahagia ketika saya berangkat bekerja. Dengan senyum sumringah

Pak Marsudi (manajer cabang Parakan), DUIT itu punya “sesuatu” yaitu Do'a, Usaha, Iman, dan Taqwa (disingkat DUIT).

mengembang sejauh 2 cm dari sudut

Karena “sesuatu” itu menjadikan DUIT

bibir kanan dan 2 cm dari sudut bibir kiri saya mengendarai sepeda motor

punya nilai yang melebihi nominal yang tercantum dalam selembar kertas yang

berangkat ke kantor. Tapi sungguh rasa ba h a gi a i t u s ay a s y u k uri , b e t a pa senangnya saya yang dulu asisten direktur rumah tangga (direkturnya suami saya tentunya) sekarang jabatan saya sedikit naik kelas menjadi Karyawan BMT Bismillah (marketing tepatnya).

kita sebut uang. Contoh sederhananya begini, kalau dalam DUIT itu tercantum nilai Rp. 5.000,dan kita belanjakan di Mbak Sayur kita dapat tempe 2 biji itu saja yang kecil, tapi ketika kita tambahkan ”sesuatu” yaitu kita sisihkan untuk mengisi rekening Qurban di BMT Bismillah setiap hari (misalnya). Maka kebayangkan kalau setahun pasti banyak dan bisa jadi amal ibadah kita untuk Qurban tahun depan (insya Allah). M i ni m al k it a s udah pu n y a i kh ti ar kebaikan seandainya belum mencukupi saldonya (dapat pahala kan?).

Kalau dulu jam setengah delapan pagi saya masih berseragam daster lengkap dengan seperangkat sapu dan lap. Sekarang saya sudah dandan rapi, necis, dan cantik (kata suami saya) ser ta lengkap dengan tas ransel. Saya bahagia karena semenjak saya bergabung di BMT Bismillah saya jadi


Baitul Maal wa Tanwil ini ada hidayah yang datang kepada saya. Ceritanya

tanah untuk tempat tinggal, itu saja tak terlalu luas? Dan jawabanya seperti ini: Ternyata kita bisa punya tanah di surga

begini, ketika suatu ketika ada yang

(dengan wakaf tunai) hanya dengan

membutuhkan dana dan mengajukan

menyisihkan DUIT kita melalui BMT

permohonan di BMT Bismillah, maka

Bismillah. Nama programnya memang

insya Allah BMT Bismillah berusaha

Wakaf Tunai, tapi pelaksanaanya bisa

membantunya dengan sistem yang lebih kece badai atau disebuat Ekonomi Syariah (apa itu?). Jadi intinya BMT Bismillah berusaha atau mengusahakan atau tepatnya

dibayar sedikit demi sedikit atau istilah cantiknya nyicil tanah di surga. Nah itu kira-kira kebahagiaan yang bisa saya bagi semenjak saya

berkerjasama dengan mitra anggota untuk mengelola dana tersebut sesuai ketentuan syariat Islam. Mungkin ada mitra anggota yang merasa “Kok prosesnya ribet dan lama?”, jangan khawatir, karena itu adalah upaya BMT Bismillah agar kita sama-sama move on bahasa gaulnya berproses menuju yang

banyak lagi kebahagiaan lain yang belum bisa saya tulis. Yang paling membuat saya lebih bahagia karena tak terasa usia BMT Bismillah ini sudah 20 tahun. Itu artinya sudah sekian lama BMT Bismillah ada di te n g ah- te n gah k i ta dan be rbagi kebahagiaan melalui ekonomi syariah.

syariah tadi. Kan seneng rasanya kalau

Ini semua tak lepas dari dukungan dari

kita bisa move on bareng dan berjalan b e r ir in g a n un tu k m ew u ju d ka n n ya (amin).

seluruh karyawan dan mitra anggota BMT Bismillah yang luar biasa tentunya. Harapan saya, di usia ke 20 tahun ini

Namun agar proses move on ini bisa

BMT Bismillah terus berkembang dan

cepat sampai tujuan yang ditandai dengan prosesnya cepat dan syariah maka kerjasama ini harus kita bina dan kita tingkatkan tentunya. Ada lagi program BMT Bismillah yang menurut saya oke banget dan bisa

terus berusaha berjuang menjadi lebih bermanfaat dan berkhikmat lagi pada umat (amin). Karena saya yakin bahwa hasil itu tidak akan pernah menghianati sebuah usaha. <>

RUBRIK

Selain itu, menjadi anggota keluarga

bergabung di BMT Bismillah, masih

membuat insya Allah bahagia dunia akhirat (semoga sependapat), yaitu Wakaf Tunai dan Santunan Dhuafa. Pasti langsung muncul pertanyaan begini: Bagaimana bisa kita mewakafkan tanah, sedangkan tanah yang kita punya hanya


B EDAH RUMAH Oleh : Susiyanto

Kondisi sebelum direnovasi

Kondisi setelah direnovasi Bedah Rumah di Pucakwangi Pageruyung Kendal


S

a l a h s a tu ke b u t u h a n p o k o k manusia adalah kebutuhan akan papan at au te m pat ti n ggal, sebagai tempat berlindung dari teriknya panas dan dinginnya hujan. Akan tetapi masih ada diantara saudara-saudara kita yang tempat tinggalnya kurang atau bahk an ti dak layak huni . Untuk membant u saudara kita yang kekurangan dalam hal papan inilah program Bedah Rumah Dhuafa kemudian dicanangkan. Sejak digulirkannya program bedah rumah pada tahun 2013 yang lalu, Bismillah telah memperbaiki sekitar 13 rumah dhuafa, baik itu perbaikan kecil maupun rehap total. Mem ang pada pel ak san aann y a program ini tidak dilaksanakan Bismillah sendiri, tetapi dukungan dan partisipasi dari masyarakat setempat di lingkungan rumah yang akan direhap, menjadi salah satu syarat disetujuinya usulan pembenahan rumah. Karena sejatinya kondisi yang terjadi di lingkungan tempat tinggal masing-masing adalah tanggung jawab masi ng-masing individu yang tinggal di lingkungan itu. Bukankah rosulullah pernah bersabda bahwa “tidaklah beriman kepadaku orang yang menghabiskan malamnya dalam keadaan kenyang dan ia tahu bahwa tetangga di sebelahnya kelaparan.” Dalam hadits yang lain Rosulullah bersabda “Tidaklah salah seorang di antara kalian beriman sehingga dia mencintai saudaranya seper ti mencintai dirinya sendiri." (Muttafaq Alaihi). <>

Rp. 1.800.000,-

Rp. 2.850.000,-

Rp. 2.850.000,-

Rp. 4.100.000,-

Rp. 8.500.000,Rp. 1.250.000,-

Ukuran 48 x 22cm Ukuran Angka Digital 4 Inci Tombol RUN EXTERNAL Plus Remote

ccuum maa

Rp. 2.200,- /hari

BISA QURBAN !!

mudah !

QURB QURB QURB QURBAN AN AN AN

edisi 20 tahun MARET 2016

Recommend Documents