A2
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
Mobil Mewah Dibeli Pakai Rekening Korban Bilal Ramadhan
EDWIN DWIPUTRANTO/REPUBLIKA
HARI AUTIS INTERNASIONAL:
Sejumlah anak mengikuti kegiatan merangkai puzzle berukuran besar pada peringatan Hari Autis Internasional dengan tema “Tangani Autisme Sekarang! Bersama Menuju Masyarakat Yang Inklusif dan Bersahabat Dengan Autisme” di Jakarta, Sabtu (2/4). Tanggal 2 April diperingati sebagai Hari Autis Internasional, diisi dengan berbagai kegiatan untuk memperlihatkan kemandirian anak-anak autis agar mereka tidak dikucilkan dalam masyarakat.
Dua Tangki Kilang Cilacap Terbakar Eko Widiyanto
Hanya satu dari dua kilang Cilacap yang beroperasi. CILACAP — Hingga tadi malam, api terus berkobar di dua tangki kilang minyak Cilacap. Dua tangki penyimpanan High Octane Mogas Component (HOMC) dan kerosin Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap, terbakar, Sabtu (2/4). Pihak Pertamina menyatakan tak ada korban dalam kejadian itu. Kobaran api yang semula membakar tangki penyimpanan HOMC sejak pagi hari meluas. Sekitar pukul 15.00, terjadi ledakan kedua. Ledakan itu menandai terbakarnya tangki penimbunan BBM yang berada di sebelahnya. Upaya pemadaman api yang membakar dua tangki terus dilakukan Pertamina RU IV Cilacap. Corporate Secretary PT Pertamina, Hari Karlianto, menyatakan pihaknya terus berupaya untuk memadamkan api. Untuk memadamkan kobaran api tersebut, ia menya-
takan pihaknya telah berusaha mendatangkan busa kimia pemadam api dari Jakarta. “Kita butuhnya 40 ton. Tapi, malam ini hanya bisa didatangkan lima ton,” katanya kemarin petang. Kapolda Jateng Irjen Pol Edward Aritonang juga meninjau langsung kebakaran ini. “Kita akan amankan jalur-jalur yang akan dilalui foam tersebut agar bisa segera tiba di Cilacap,” katanya. Belum diketahui Tangki HOMC di kompleks kilang minyak Cilacap itu, menurut Kepala Seksi Humas Pertamina Rifenery Unit (RU) IV Cilacap, Kurdi Susanto, terbakar pada pukul 04.50. HOMC adalah cairan yang digunakan untuk meningkatkan kadar oktan premium yang dihasilkan kilang Pertamina. Zat tersebut didatangkan dari kilang lain di luar kilang Pertamina Cilacap. Kurdi menyatakan, tangki yang terbakar tersebut memiliki kapasitas penimbunan sebanyak 10 ribu kiloliter. Namun, dia menyebutkan, saat kebakaran terjadi, isi tangki tersebut hanya sekitar 60 persennya. Dengan demikian, ada sekitar 6.000 kiloliter.
Sementara itu, tangki kedua yang tersambar api—berada di sebelah timur tangki HOMC— berisi kerosin. “Namun sebenarnya, tangki tersebut sudah dikosongkan begitu terjadi kebakaran di tangki HOMC,” kata Kurdi. Siang hari, asap api yang berwarna hitam pekat membubung ke udara. Gulungan asap terlihat dari beberapa wilayah Kabupaten Banyumas yang berjarak 40-50 kilometer. Hingga kemarin sore, pihak Pertamina belum tahu penyebab kebakaran. Ia menyebut tim forensik Polda Jateng sudah berada di kantor Pertamina belum bisa masuk ke TKP. Meluasnya kobaran api disebabkan kencangnya tiupan angin pada sore hari. Kobaran api yang bertambah besar ini menimbulkan beberapa kali suara gemuruh mirip suara pesawat tinggal landas. “Itu suara pelat baja dinding bangunan tangki yang ambrol,” kata seorang pekerja di Pertamina. Sekitar pukul 16.00, pihak manajemen Pertamina Cilacap akhirnya memerintahkan karyawan yang sebelumnya masih berada di kantor pusat (head office) untuk meninggalkan kantor. Dikhawatirkan api
akan meluas hingga menjangkau kantor itu. Di antara kantor dan dua tangki yang terbakar ada dua tangki lain. Yakni, tangki kerosin dan avtur. Ketika api berkobar pada tangki HOMC sebenarnya ada enam mobil pemadam yang telah bersiaga. Mobil pemadam tersebut milik Pertamina, Pemkab Cilacap, dan PT Holcim. Namun, personel pemadam tak beraksi menyemprotkan cairan pemadam api. “Kalau kita semprotkan, api malah akan makin menyebar ke mana-mana dan berpotensi membakar tangki penimbun BBM lainnya,” kata Kurdi Susanto. Dengan demikian, api akan dibiarkan tetap berkobar hingga bahan yang ada di tangki tersebut terbakar habis. Tidak optimal Juru bicara PT Pertamina (Persero) M Harun di Jakarta, Sabtu, mengatakan pihaknya langsung menangani kebakaran yang terjadi. Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Karen Agustiawan, memantau langsung proses pemadaman. “Bu Dirut sudah berada di lokasi Kilang Cilacap untuk secara langsung memantau pemadaman api,” katanya, Ia mengatakan, pihaknya be-
Demokrat Tetap Dukung Pembangunan Gedung DPR Bilal Ramadhan JAKARTA—Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Saan Mustopa menegaskan, Fraksi Partai Demokrat tetap mendukung rencana pembangunan gedung baru DPR RI dalam rapat konsultasi antara pimpinan DPR. Saan meminta agar fraksifraksi yang dulu mendukung untuk bersikap konsisten. Akan tetapi, Saan memberi catatan agar Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR melakukan efisiensi dalam perencanaan itu. Menurutnya, fasilitas yang tidak ada kaitannya dengan kinerja anggota DPR tidak layak turut dibangun.
“Harus bisa ditekan lebih lagi soal anggaran,” jelas Saan saat dihubungi Republika, Sabtu (2/4). Di tempat berbeda, anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Hasrul Azwar meminta pembangunan gedung baru DPR dihentikan untuk sementara. Ia berpendapat, pemerintah seharusnya meninjau ulang rencana pembangunan tersebut. “Gedung baru itu harusnya dirancang sesederhana mungkin, tidak eksklusif, dan tidak menghamburkan banyak uang.” Selain mengenai arsitektur bangunan yang tidak perlu terlalu mewah, Hasrul juga menekankan perlunya transparansi dana pemba-
ngunan gedung baru tersebut yang harus lebih transparan dari awal pembangunan hingga akhir. “Harus jelas siapa yang mendapat tender pembangunan gedung baru tersebut,” katanya menambahkan. Pada bagian lain, Saan mengungkapkan, gedung DPR yang ada saat ini tidak layak untuk mendorong produktivitas anggota dewan. Contohnya, ujar dia, ada rencana penambahan tenaga ahli dan asisten. “Ke depan butuh tujuh orang,” jelasnya. Ia menambahkan, ruangan yang ada saat ini terlalu sempit untuk mendukung kerja anggota DPR. Lebih lanjut, Saan me-
minta kepada para pimpinan fraksi agar dapat bersikap konsisten. Menurut dia, ketika hendak diputuskan, tak ada satu fraksi pun yang keberatan. “Jangan ketika sudah mengambil putusan bersama, tiba-tiba berubah hanya karena ada keberatan. Mencla-mencle mencari popularitas,” ujarnya. Sementara itu, Hasrul menyatakan, partainya tak menolak rencana pembangunan tersebut. Diakuinya, PPP tak mau menutup mata mengenai kebutuhan DPR akan gedung baru itu. Pembangunan gedung baru tersebut juga, menurut dia, dilakukan untuk mengantisipasi hasil Pemilu 2014. ■ c04 ed: nina chairani
‘75 Persen Industri Masih Terpusat di Jawa’ MAKASSAR— Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan, sekitar 75 persen industri masih terkonsentrasi di Jawa. Karena itu, menurut dia, pergeseran industri ke luar Jawa harus dengan pendekatan khusus. “Penumbuhan industri di luar Jawa dapat dilakukan dengan pendekatan regional ke pusat-pusat pertumbuhan ekonomi,” katanya pada seminar nasional yang dirangkaikan dengan Rapimnas Kadin di Makassar, Sabtu (2/4). Menurut Mari, untuk mencapai itu perlu dukungan infrastruktur, seperti ja-
lan, listrik, dan telekomunikasi. Termasuk membuat klaster-klaster dengan mempertimbangkan potensi sumber daya alamnya. Sebagai gambaran, klaster pengembangan informatika di Bandung, klaster pengembangan tekstil di Semarang, klaster kakao di Kabupaten Gowa dan nikel di Soroako, Sulsel. Sedangkan klaster baja di Pomalaa, Sultra. Sementara itu, Menteri Perindustrian MS Hidayat pada kesempatan yang sama mengatakan, tiga hal yang menjadi tantangan bagi daerah adalah mendorong sektor investasi, mendorong
kompetensi industri di daerah, dan harapan terhadap Kadin dalam meningkatkan sektor perekonomian. Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut dia, kendala yang menghambat perkembangan industri, seperti infrastruktur harus dibenahi, karena meskipun pertumbuhan industri saat ini mencapai 6,5 persen, namun ketersediaan infrastruktur yang memadai menjadi penghambat utama perkembangan industri di daerah. “Yang masih menjadi permasalahan yang harus dibenahi adalah ketersediaan infrastruktur, termasuk ku-
rangnya ketersediaan energi (gas), pasokan bahan baku, dan kurangnya akses pembiayaan,” ujarnya. Khusus pengembangan industri di Sulsel, dia mengatakan, dua hal yang menjadi kendala utama, yakni keterbatasan infrastruktur jalan dan pembangkit tenaga listrik. Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengharapkan, Rapimnas Kadin dapat menghasilkan rekomendasi dan komitmen nyata untuk pembangunan ekonomi di kawasan timur Indonesia. ■ antara ed: nina chairani
lum mengetahui kerugian akibat kebakaran. “Saat ini, masih dalam investigasi.” Sementara itu, proses produksi kilang Pertamina RU IV, Corporate Secretary PT Pertamina, menurut Hari Karlianto, saat ini terpaksa tak bisa optimal. Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan, dari dua kilang yang ada, hanya satu yang beroperasi. “Yang satu dihentikan.” Kilang Pertamina Cilacap saat ini memiliki kapasitas produksi 348 ribu barel BBM per hari. Jenis BBM yang dihasilkan terdiri atas premium, kerosin, dan avtur. Dengan kapasitas produksi sebanyak ini, kilang Pertamina Cilacap merupakan satu dari lima kilang besar di Indonesia. Bahkan, produksinya memasok 60 persen kebutuhan BBM di Jawa atau 35 persen kebutuhan BBM di Indonesia. Untuk menyikapi kejadian ini, beberapa warga di sekitar kompleks kilang telah mengungsi. Termasuk Mila Astuti (19 tahun), warga Desa Donan yang rumahnya bersebelahan dengan kompleks kilang. “Sebenarnya, tak ada perintah mengungsi. Tapi, kita takut kebakarannya meluas.” ■ antara ed: nina chairani
JAKARTA— Pelaku pembobolan rekening nasabah Citibank sebesar Rp 20 miliar, Malinda Danuardja alias Melinda Dee alias Inong Melinda, ternyata membeli empat mobil mewah dengan rekening korban. Empat mobil mewah yang telah disita polisi itu dibeli dalam jangka waktu 10 bulan. “Betul, pembayarannya dengan menggunakan rekening milik para korban,” kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Anton Bachrul Alam, dalam pesan singkat kepada Republika, Sabtu (2/4). Melinda, menurut Anton, memegang sekitar 400 rekening nasabah besar. Jabatannya selaku senior relation manajer di salah satu cabang Citibank, memungkinkannya untuk memiliki nasabah-nasabah besar. Ratusan nasabah besar itulah yang diduga menjadi korban penggelapan dan pencucian uang Melinda. Dalam membeli mobil-mobil mewah, kata Anton, Melinda tidak menggunakan dana pribadi dalam rekening miliknya, tetapi dari rekening nasabah yang menjadi korban-korbannya. Karena itu, empat mobil mewah tersebut langsung disita polisi sebagai barang bukti tindak kejahatan perbankan yang dilakukan Melinda. Mobil Hummer 3 dibeli Melinda pada Juni 2010, Ferrari tipe california diterbitkan surat kendaraannya pada Oktober 2010, dan Ferrari tipe scuderia diterbitkan surat kendaraannya pada Desember 2010. Sedangkan mobil Mercedes Benz E350 bahkan surat kendaraan mobilnya belum diterbitkan Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya. Namun begitu, ia menambahkan, Melinda memiliki mobil mewah yang usianya sekitar dua tahun. Polisi menduga Melinda memiliki mobil mewah berjumlah sekitar 10 unit. Untuk mobil mewah lainnya, penyidik masih mendalami apakah berasal dari kejahatan perbankan yang dilakukan Melinda. Mobil Alphard dan dua apartemen di kawasan Sudirman Central Bussiness District (SCBD), Jakarta Selatan, rencananya akan disita penyidik. Melinda telah dijerat dengan pasal penggelapan dan pencucian uang. Menurut Polri, mungkin saja Melinda juga akan dijerat dengan pasal penipuan. “Kalau tersangka (Melinda) memang ada bertemu dengan para korban kemudian dia kelabui, bisa saja (dikenakan pasal penipuan),” kata Irjen Anton Bachrul Alam. Sebelumnya, Melinda ditangkap pada Rabu (23/3). Ia dijadikan tersangka serta ditahan keesokan harinya dengan ditemani suami yang juga seorang artis muda, Andika Gumilang. Seorang bawahan Melinda, Dwi, yang pernah bekerja sebagai teller, juga dijadikan tersangka karena dianggap membantu Melinda dalam melakukan kejahatan perbankan. Ketua Persatuan Bank Nasional (Perbanas) Sigit Pramono menyebut, besarnya wewenang karyawan bank sebagai celah tindak pembobolan dana nasabah. Ia meminta bank membatasi kewenangan karyawannya. “Jangan kewenangan tanpa batas,” kata dia saat dihubungi Republika. Hal itu, lanjut Sigit, bisa berupa pembatasan jumlah dana yang bisa diambil karyawan atas nama nasabah. Ia berpendapat, pihak bank juga wajib melakukan pengawasan ketat terhadap karyawan dengan kewenangan lebih. Tujuannya, agar tidak ada penyimpangan dalam pelaksanaannya. ■ c42 ed: nina chairani
SEBUAH TANDA ........................................................ dari hlm1 bernama Pasar Baru. Di sana ada masjid, gereja, dan klenteng. Lalu, untuk membuat cerita ini hidup, Hanung menghadirkan tiga keluarga dengan latar belakang sosial ekonomi dan suku yang berbeda. Ada keluarga Tan Kat Sun (diperankan oleh Hengky Sulaeman), yang memiliki restoran Canton Chinese Food. Ia adalah seorang kepala keluarga yang toleran terhadap perbedaan, tetapi ternyata menyimpan persoalan dengan putranya, Hendra (Rio Dewanto), dalam menjelaskan betapa pentingnya bertoleransi dengan tetangga yang berbeda agama dan budaya. Bentuk tolorensi Tan Kat Sun ini salah satunya ditunjukkan dengan membedakan perkakas memasak untuk makanan halal dan tidak, serta memberikan libur selama lima hari kepada kar yawannya yang Muslim ketika masa Lebaran tiba. Lalu, ada lagi kehidupan sepasang suami-istri, Soleh (Reza Rahadian) dan Menuk (Revalina S Temat). Keduanya adalah warga lokal yang taat pada agamanya. Menuk, perempuan yang digambarkan berjilbab, bekerja sebagai pelayan restoran di keluarga Tan Kat Sun. Sedangkan Soleh, hanyalah seorang kepala keluarga yang labil. Sepanjang hidupnya, ia selalu berupaya untuk mendapatkan pengakuan eksistensi sebagai suami sekaligus kakak bagi adiknya. Kemudian, kehidupan lainnya disajikan pada tokoh bernama
Rika (Endhita) dan Surya (Agus Kuncoro). Rika ini berstatus janda satu orang anak. Bagi lingkungan sekitar, Rika dicibir karena keputusannya bercerai dan berganti agama menjadi penganut Katolik. Sementara itu, Agus digambarkan sebagai seorang pemuda Muslim yang semasa kariernya sebagai sineas hanya mendapatkan peran figuran. Hingga pada satu titik ia berhasil mendapatkan peran utama. Tetapi, kata hatinya beradu, apakah ia harus bersedia menerima peran sebagai Yesus pada perayaan malam Paskah dan Natal? Secara cerita, skenario yang ditulis oleh Titien Wattimena ini cukup kuat. Cerita tersebut juga menjadi apik ketika diperkuat lagi dengan seting lokasi yang ditata rapi sebagai lingkungan urban masa lampau dan pengambilan sudut gambar yang tak mengganggu pandangan. Untuk sebagian besar konflik yang dibangun di dalam cerita ini, seperti diakui Hanung, banyak diinspirasi dari kisah nyata yang pernah terjadi di negeri ini. Salah satunya, ketika Soleh mencoba mengamankan perayaan malam Natal. Soleh yang kala itu sudah mendapat pekerjaan sebagai anggota Banser NU, dengan keberaniannya menjadi tameng terhadap bom yang meledak. Hanung sempat mengatakan, sosok Soleh ini terinspirasi dari kisah anggota Banser NU bernama Riyanto, yang wafat ketika bertugas mengamankan malam Natal di Gereja Eben Haezer, Mojokerto, sepuluh
tahun silam. Tetapi, sebagai sebuah karya populer, Hanung tetap tidak mau melupakan bumbu cinta di dalam filmnya. Namun, bukan cinta sepasang ABG yang hendak disajikannya. Tetapi, cinta di sini bisa juga menjadi universal, bagaimana seorang anak mencintai ibunya atau juga hubungan cinta Rika-Surya. Lalu, ada pula api cemburu yang terletup hingga menghadirkan konflik, seperti amarah Hendra kepada Soleh. Hendra dan Menuk sebelumnya sempat menjalin kasih. Namun, cinta keduanya tak berlanjut ke pelaminan karena perbedaan agama. Sebelum Soleh dan Hendra menemukan kesadaran bahwa perbedaan itu adalah anugerah, keduanya sering kali beradu mulut dan fisik. Hendra menyebut Soleh sebagai teroris, karena stereotip bahwa Islam itu kerap berperilaku anarkis. Sedangkan, Soleh secara rasial menghardik Hendra sebagai ‘Cina’—sebuah ucapan bentuk kesal yang merujuk pada satu etnis tertentu. Segala konflik dan roman cinta yang ada di film ini cukup apik pula dituntaskan menjadi sebuah karya yang happy ending. Tak lupa pula, sebagai jawaban atas kegelisahan Hanung sebagai Muslim yang kerap dituding teroris, ia mencoba memberikan jawaban atas kegelisihan tersebut. Lewat dialog antara ustaz (David Chalik) dan Hendra ketika ber tanya tentang Islam, sang ustaz menjelaskan bahwa Islam sejatinya adalah agama pembawa rahmat. ■ ed: subroto
REPUBLIKA www.republika.co.id
jadwal
shalat Bandung -3 Mnt, Yogyakarta -14 Mnt, Semarang -14 Mnt, Surabaya -24 Mnt, Jambi + 13 Mnt, Padang +26 Mnt, Medan +33 Mnt. Makassar +8 Mnt.
Subuh
04.41
Zhuhur
12.00
Ashar
15.15
Maghrib
18.02
Isya
19.10
Air Putih untuk Ananda
AHAD, 3 APRIL 2011
Minus Il Pinturicchio
Siesta A3
29 RABIUL AKHIR 1432 H Nomor 86/ Tahun ke-19
Rp 2.900
● 24 Halaman Luar Jawa Rp 4.000 (ditambah ongkos kirim) / Harga Berlangganan Rp 69.000 / Bulan
Sepak Bola A12
MAHAKA MEDIA IKLAN: Telp: 021 791 84744 Faks: 021 798 1169 e-mail:
[email protected] SIRKULASI: Telp: 021 791 84746 Faks: 021 791 98442 e-mail :
[email protected]
refleksi Oleh KH A Hasyim Muzadi
Jual-Beli Pemimpin di Industri Demokrasi udah barang pasti para founding fathers, jamaah pendiri republik, dan syarikat penyusun tata kerja dan pola kerja pemerintahan negeri ini di masa lalu akan tercengang kalau sempat menyaksikan Indonesia masa kini. Betapa tidak! Nyaris semua pilar kehidupan sudah terbalik-balik. Semuanya terjadi sesuai selera belaka. Bahkan, konsensus nasional pun dibuat atas cita rasa selera. Celakanya, semua terjadi atas nama ‘konstitusi’. Yang paling mutakhir adalah militansi ketua sebuah federasi olahraga yang menolak mundur ‘on behalf of’ konstitusi, meski semua suara sepakat “melemparnya keluar pesawat”. Dalam situasi demikian, di mana gerangan berkah kehidupan? Indonesia masa kini adalah negeri modern dengan berbagai fasilitas dan medium paling sempurna untuk membuat semua mimpi menjadi kenyataan. Sebuah “dunia” di mana yang mustahil bisa menjadi nyata, sistem pemerintahan presidensial, tapi serasa parlementerian ahli ekonomi berbaju mantel pengisap rente, bahkan para moralis bisa sekamar dengan pelaku jual beli aneka macam ‘amanat’ rakyat. Sebuah ‘perselingkuhan’ yang menjijikkan. Perselingkuhan yang tentu saja dilegitimasi atas nama ‘konstitusi’. Lalu, di mana berkah sebuah konstitusi bagi kehidupan? Untuk semua ragam pragmatisme itu, di sini amat gampang ditemukan. Hatta kalau kita ingin membeli kepemimpinan, di mana adanya? Hanya di Indonesia modern kita akan memperoleh fasilitas paling nyaman untuk menjadi pemimpin. Dan, itu akan semakin gampang dilakukan kalau kita memiliki keberanian. Berani yang tidak menyisakan rasa takut sedikit pun. Bahkan kalau harus berhadapan dengan para malaikat pencabut nyawa; para pemimpin produk demokrasi industri sudah siap dengan segala bentuk jawaban. Tentu saja, tak ada keberkahan hidup dalam industri demokrasi semacam ini. Tak percaya? Lihatlah betapa demokrasi di negeri ini sudah benar-benar menjelma menjadi sebuah industri. Dulu, dari zaman James Watt, kita hanya mengenal industri dalam kaitannya dengan alat-alat industri yang bertujuan “membuat” hidup jadi lebih mudah. Maka, muncullah mesin uap. Tapi, Watt tak akan
S
TANGKI KILANG TERBAKAR
EKO WIDIYATNO/REPUBLIKA
Asap hitam membubung di udara akibat tangki di kompleks kilang minyak Pertamina RU IV Cilacap yang menjadi tempat penimbunan High Octane Mogas Component (HOMC), terbakar, Sabtu (2/4). Tangki itu menyimpan HOMC sekitar 6.000 kiloliter. Pertamina terus berupaya melokalisasi dan mendinginkan tangki penyimpanan BBM di sekitarnya agar kebakaran tidak meluas. (Berita terkait di halaman A2)
Keliru Bila Premium Dijatah Ichsan Emrald Alamsyah
Masyarakat kecil akan semakin kesulitan meningkatkan kesejahteraan. JAKARTA—Langkah pemerintah untuk mengendalikan pemakaian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dengan cara pemberian kuota (penjatahan), dinilai sebagai kebijakan yang keliru. “Penjatahan BBM akan mengurangi potensi pertumbuhan ekonomi secara nasional,” ungkap pengamat perminyakan, Kurtubi, ketika dihubungi Republika, Sabtu (2/4), di Jakarta. Menurut Kurtubi, penjatahan BBM bersubsidi dengan maksud mengontrol volume pengeluaran agar tak melebihi kuota 38,5 juta kiloliter (kl), sangat tidak tepat. Sebab, kebijakan itu akan memberatkan masyarakat, khususnya kalangan menengah bawah. Ia menyebutkan, selama ini mayoritas pengguna Premium berasal dari pemilik kendaraan pribadi, baik sepeda motor maupun mobil. Dan itu, kata dia, bukanlah masyarakat kalangan menengah atas. Kendaraan dengan pelat hitam itu, jelas Kurtubi, lebih banyak dipergunakan sebagai sarana mencari nafkah sehari-hari, baik menuju ke kantor, pasar, maupun lainnya. Karena itu, jelas Kurtubi, penja-
tahan Premium bagi kendaraan pribadi justru akan menyulitkan para pelaku ekonomi. Kurtubi mencontohkan, jika seorang pengendara sepeda motor dijatah 20 liter Premium per bulan, sementara ia biasanya menghabiskan 35 liter per bulan, dia terpaksa harus membeli Pertamax sebanyak 15 liter. Itu artinya, tegas Kurtubi, masyarakat akan mengeluarkan biaya lebih dari dua kali lipat dengan harga Premium. “Ini jelas akan memberatkan,” ujarnya. Kurtubi menyebutkan, 2010
lalu penggunaan BBM mencapai 38,5 juta kiloliter. Dan ia memperkirakan, kebutuhan BBM 2011 ini akan meningkat menjadi 42 juta kl. Anggota BPH Migas Ibrahim Hasyim menyampaikan, jika BPH Migas tidak melakukan apa-apa untuk mengendalikan penggunaan BBM, pada 2011 ini akan menjadi 42 juta kiloliter. “Upaya pengurangan subsidi sangat elementer,” ujarnya. Anggota Komisi VII DPR RI yang membawahi bidang energi, Satya W
PENGGUNAAN BBM (2010)
38,5 juta kl PERKIRAAN PENGGUNAAN (2011)
42 juta kl Pertambahan Sepeda Motor
Pertambahan Mobil
(dalam ribu unit)
(dalam ribu unit)
7.398 764
6.215 607 5.881 486
4.688 2007
2008
434 2009
2010
2007
2008
2009
2010
Sumber: AISI dan Gaikindo
Yudha, menilai sikap pemerintah dengan mengarahkan pengguna mobil pelat hitam mengonsumsi Pertamax bila Premium subsidi habis, merupakan tindakan sepihak. “UU APBN 2011 mengatur agar kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tetap 38,5 juta kiloliter.” Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Bambang Asmarabudi menyatakan, sebaiknya kebijakan penjatahan BBM bersubsidi ditunda. Sebab, kebijakan itu akan memberatkan masyarakat. “Tidak mungkin masyarakat harus mengurangi jatah untuk membeli susu, beras, minyak goreng, dan lainnya. Motor merupakan alat transportasi utama.” Bambang menegaskan, secara industri kebijakan itu tidak berpengaruh. Namun, itu akan berdampak besar bagi masyarakat pengguna sepeda motor. Sekretaris Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), Eddy Sumedi, menyatakan, industri otomotif tidak terpengaruh dengan kebijakan pengendalian (penjatahan) BBM itu. Sebab, selama ini produksi mobil sudah mengarahkan konsumen untuk menggunakan bahan bakar beroktan tinggi. Sejumlah pengendara sepeda motor juga mengeluhkan kebijakan itu. Reza dan Andre mengaku keberatan dengan pembatasan BBM bagi seluruh kendaraan bermotor. “Kita akan semakin sulit mengatur keuangan rumah tangga,” ujar mereka.
Bersambung ke hlm A11 kol 1-4
Sebuah Tanda Tanya
MAJEMUK
MAHAKA PICTURES
Film “?” garapan Hanung Bramantyo ini berlatar belakang kemajemukan suku, ras, dan agama. oleh Mohammad Akbar
Memotret kehidupan yang penuh konflik.
■ c05/mg18/c42/antara ed: syahruddin el-fikri
S Manuver Yusuf Supendi untuk PKS
erseteruan Yusuf Supendi dengan PKS yang berkepanjangan menjadi isu yang cukup menyita perhatian pada pekan ini. Berita soal perseteruan tersebut KOMENTAR PENGUNJUNG menduduki peringkat kedua urutan berita terpopuler di Republika Tauhid Ichyar Online. Berita tersebut tidak Orientasinya sudah kekuamengulas isi laporan yang saan, hufuddunnya akhirnya disampaikan Yusuf kepada keihlasan yang menjadi tuMabes Polri, tapi membaLER U P O juan kabur dan semakin tak has kelanjutan dari P R E T ka Online jelas. laporan tersebut. Yusuf di Republi berniat membubarkan PKS Bimbim dan membentuk partai baru. ingat sobat, kita semua akan mati, Berita tersebut juga memuat renmempertanggungjawabkan pernbuatan cana mantan anggota DPR dari PKS ini kita. pakyusuf, banyak orang jadi baik menggugat pemecatannya ke Mahstlah kenal pks.kalo bubar gara gara kamah Konstitusi. Lewat sepak tersampeyan, bubar juga kebaikan2 yg jangnya, Yusuf kemudian melahirkan ada. coba bubarkan yg jelas2 mengberbagai spekulasi dan komentar. PKS ajak keburukan2 gitu lo... koq rasanya pun dalam banyak kesempatan kemudendam pribadi mendalam bgt... dian membantah semua tuduhan yang dikemukakan Yusuf. Para pengunjung Alfikri Fauzi situs www.republika.co.id juga punya Tobtlh whai ysuf,,, klu kau mau pandangan yang terbelah. Ini bisa mbbarkan Pks lngkhi dlu myat ku.... dilihat dari komentar-komentarnya.
P
negri ini koruptor banyak yang memuja. itu semakin menjadi negara kejahatan dengan jutaan pendukung. katanya partai keadilan kok pada koruptor dasar partai koruptor sejahtera.
TAHTA AIDILLA/REPUBLIKA
Haydar Pertama 3, kedua 11, ketiga 143, keempat ?, kelima ?, ......akhirnya tuntut pembubaran PKS, kerja yg sangat sistematis untuk pembubaran PKS. Nasib yg lebih kurang sama yg dahulu dialami oleh partai yg sekarang berkuasa di Turki Sifzai maju terus pak yusuf. apajadi di
Djoko Sembodo Kakek Y Supendi, saran saya, sebaiknya anda itu introspeksi saja, mengapa anda dipecat dari PKS? Kalo anda itu orang baik, mestinya sebagai pendiri anda justru merasa terpanggil untuk tetap memajukan PKS meski telah berada di luar PKS, bukan membubarkannya. Luucuuuu Ibnu Solihin Saya berharap yang benar adalah benar..yang salah adalah salah. tidak saling memfitnah dan menggali keburukan orang lain ... demi kekuasaan. Kembalilah ke Dakwah, partai hanyalah media saja. ■
eperti apakah memaknai kemajemukan etnis dan agama yang ada di negeri ini? Sepantasnyakah kita harus bertengkar hanya karena perbedaan? Dua pertanyaan sederhana ini mungkin saja mudah terucap, tetapi kenyataannya negeri ini kerap kali terkungkung oleh satu masalah besar bernama perbedaan. Hanung Bramantyo, pembuat film yang pernah meraih trofi Citra sebagai Sutradara Terbaik Festival Film Indonsia (FFI) 2005 dan 2007, tergelitik hatinya. Ia berupaya masuk dan mencoba merekam ulang perbedaan-perbedaan itu dalam kapasitasnya sebagai pembuat film. Sejatinya, Hanung tak sedang mencela, apalagi memancing sengkarut di negeri kita. Tetapi, sineas berusia 35 tahun asal Yogyakarta ini hanya ingin mengajak kita semua untuk kembali lagi merenung, masih pentingkah kita berbeda? Hasilnya? Sebuah film berjudul “?” (baca: tanda tanya) dihadirkannya. Film ini merupakan produksi perdana dari Mahaka Pictures bekerja sama dengan Dapur Film. Sebuah tanda tanya sengaja diberikan pada judul film ini karena Hanung memang masih menyimpan tanda tanya besar ketika melihat atas nama perbedaan agama, suku, dan ras, ternyata sebagian anak negeri ini bisa saling bertikai, bahkan juga membunuh. Mengawali cerita film, Hanung langsung menghadirkan sebuah konflik. Seorang pastur yang tengah menyambut para jemaat di muka gereja ditikam seorang pemuda. Dugaan Anda tak keliru rupanya, karena pikiran kita akan digiring pada tudingan bahwa umat Islamlah yang telah dengan sengaja melakukannya. Tetapi, benarkah demikian? Setelah memberikan konflik berbau agama, cerita film ini lebih banyak memotret pada lingkup kehidupan yang lebih kecil, tetapi cukup menyimpan persoalan pelik di dalamnya. Panggung cerita itu disajikan di salah satu sudut kota tua di Semarang Bersambung ke hlm A2 kol 5-7
Siesta
parenting
A3
Taman Kering yang Menyejukkan
REPUBLIKA
Hlm A10
AHAD, 3 APRIL 2011 FOTO-FOTO MUSIRON/REPUBLIKA
Dehidrasi sebesar satu persen saja, tubuh akan melancarkan protes yang ditunjukkan dengan munculnya gangguan mood,
Oleh Reiny Dwinanda
Tahukah Anda
Dehidrasi mengganggu konsentrasi dan memperpendek daya ingat. Apakah si buah hati sudah cukup minumnya?
M
Komponen utama sel— kecuali sel lemak— adalah air, yaitu 70 sampai 85 persen.
encermati tabel indikator warna urine, Debby Hapsari menjadi cemas. Ia ingat betul si bungsu Icha sering kali pipisnya berwarna keruh seperti sari apel. “Baunya juga menyengat,” ujar ibu yang berdomisili di Pamulang, Banten ini. Warna dan bau urine seperti itu mengindikasikan Icha kekurangan cairan. Debby mengatakan putrinya yang berusia 10 tahun itu memang tak suka minum. “Air putih secangkir kecil pun pasti sedikit saja yang terminum,” keluh sang bunda. Debby tak bisa menyebutkan seberapa banyak putrinya minum dalam sehari. Beragam sumber cairan yang memiliki rasa—seperti jus buah dan susu—tidak selalu berhasil membuat Icha minum lebih banyak. “Saya khawatir ia akan mengalami gangguan kesehatan karena dehidrasi,” kata ibu dua
Air antara lain berperan sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur suhu tubuh, pelarut zat gizi, pelumas, dan media eliminasi sisa metabolisme. Air putih dapat merehidrasi tubuh lebih baik daripada minuman berasa. Minuman dengan pH yang rendah seperti minuman berkarbonasi dapat berdampak pada kesehatan gigi. Manusia memperoleh oksigen melalui paru. Ini berarti air beroksigen tidak diperlukan. Sebab, usus tidak menyerap oksigen. Tubuh kehilangan air secara normal melalui kulit berupa keringat, proses pernapasan, dan produksi urine, dan melalui tinja. Air putih yang layak minum ialah yang tidak berbau, tidak berasa, dan tidak berwarna. Status hidrasi seseorang dikatakan baik bila urinenya berwarna kuning pucat dan tidak berbau. Warnanya seperti lemonade encer. Orang yang perlu minum lebih banyak, urinenya tampak berwarna oranye-kuning, mirip jus apel dan berbau menyengat. Kurang cairan dapat berdampak buruk terhadap kesehatan atau meningkatkan risiko kejadian berbagai penyakit seperti sembelit, kram, infeksi saluran kemih, dan batu ginjal. n reiny dwinanda ed: nina ch
anak ini.
Gejala Dehidrasi nanda mengeluh haus? Begitu rasa haus datang, tubuh memberi isyarat telah terjadinya kekurangan air sekitar satu persen. “Jangan tunggu haus untuk minum,” saran dr Sudung O Pardede SpA(K).
A
Berbagai penyebab Sebuah penelitian bertajuk The Indonesian Hydration Regional Study (THIRST) memperlihatkan kondisi hidrasi masyarakat. Survei itu melibatkan 1.200 responden di Jakarta, Lembang, Surabaya, Malang, Makassar, dan Malino. “Sebanyak 46,1 subjek yang diteliti berat jenis urinenya terlihat mengalami kurang air atau hipovolemia ringan,” ungkap Prof Dr Ir Hardinsyah MS. Responden yang mengonsumsi air dengan jumlah yang kurang dibandingkan kebutuhannya tersebut ternyata lebih banyak berasal dari kelompok usia remaja. Hanya separuh dari subjek dewasa dan remaja yang mengetahui kebutuhan air minum sekitar dua liter sehari. “Hipovolemia ringan terjadi lantaran ketidaktahuan dan kesulitan akses secara fisik dan ekonomi dalam memperoleh air minum,” papar Hardinsyah. Situasi di Singapura sama buruknya. Remaja dan dewasa muda berusia 15 sampai 24 tahun tergolong kelompok yang banyak mengalami kekurangan air. “Mereka merasa tidak haus, lupa minum, atau tidak mau sering ke kamar kecil,” ujar Hardinsyah. Akibat kurang minum Kekhawatiran Debby sangat beralasan. Mari simak penelitian yang dilakukan Harris R Lieberman PhD pada tahun 2007.
Dehidrasi tidak membuat anak kehilangan kelincahannya. Ia bisa saja tetap aktif dan ceria. “Namun, kalau air seninya tampak tidak jernih, ia sudah tergolong kekurangan cairan,” jelas konsultan ginjal anak ini. Dehidrasi juga dapat terpantau dengan keringnya bibir, pusing, dan rasa lelah. Air putih merupakan minuman terbaik yang dapat mengusir dahaga dan mengembalikan cairan tubuh. “Kita tidak perlu minuman isotonik hanya karena berkeringat,” cetus Sudung. Ketika ananda kurang minum, ginjalnya akan mempertahankan cairan yang ada di dalam tubuh. Caranya, dengan mengurangi produksi urine. “Ini akan memperberat kerja ginjal,” kata Sudung. Arti warna urine Amati warna urine Anda setiap kali buang air, waspadai bila berwarna kuning. n reiny dwinanda ed: nina ch
“Dehidrasi sebesar satu persen saja, tubuh akan melancarkan protes yang ditunjukkan dengan munculnya gangguan mood,” tutur Hardinsyah. Selanjutnya, ketika dehidrasi meningkat ke level dua persen dari air tubuh, penderitanya akan mengalami sejumlah ketidaknyamanan, termasuk di antaranya, penurunan konsentrasi melihat (visualmotor tracking) dan daya ingat sesaat (short term memory). “Hal ini akan berdampak buruk pada kecerdasan dan pendidikan anak,” jelas Hardinsyah. Dr Sudung O Pardede SpA(K) memaparkan kekurangan cairan memang dapat ditebus seketika. Andaikan sepanjang jam sekolah ananda kurang minum, ia dapat mencukupi kebutuhan cairannya segera setelah pulang. “Anak dengan berat badan 10 sampai 20 kg memerlukan 1 liter plus 50 ml untuk setiap kilogram kenaikan berat badan di atas 10 kg.” Begitu terhidrasi dengan baik, gejala dehidrasi dapat segera sirna. Persoalannya, itu tidak dapat mengulang peluang anak mencapai prestasi terbaiknya di sekolah. “Anak yang menempuh ujian saat kekurangan cairan akan mengalami gangguan konsentrasi hingga jeblok nilainya,” cetus Sudung. Dari ruang praktiknya, Sudung tak jarang mendapati pasien cilik demam mendadak. Mereka dipulangkan dari sekolah lantaran mengalami peningkatan suhu tubuh. “Rupanya, itu terjadi hanya karena anakanak kurang minum.” n ed: nina chairani
INDIKATOR WARNA URINE Terhidrasi dengan baik
Kurang terhidrasi dengan baik
Mengalami kekurangan cairan
Siesta
A4
parenting
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
Yang Berenergi, Bersoda, dan Bertakaran FOTO-FOTO MUSIRON/REPUBLIKA
‘Gulanya Itu … Berbahaya’ Oleh Susie Evidia Y
ebutuhan air, menurut ahli gizi Ati Nirwanawati, tetapi kumulatif diperoleh dari kuah sayuran, buah-buahan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut orang dewasa mempunyai kesadaran sendiri. Berbeda dengan anak-anak, terutama yang masih di bawah umur harus diingatkan orangtua. Oleh karena itu, Ati mengingatkan ayah bunda untuk selalu peduli kebutuhan minum anak-anaknya. Mereka harus tahu berapa asupan minum anak per hari, apakah kurang atau sudah cukup. Orang tua harus proaktif, jangan sampai anak kekurangan air kehausan hingga dehidrasi. Anak-anak kekurangan air bibirnya kelihatan kering, kulitnya tidak segar. Mereka juga rentan terhadap penyakit, flu, pilek. Jika tidak diimbangi kebutuhan serat bisa menyebabkan pula susah buang air besar. Beragam minuman disuguhkan orang tua buat anak-anaknya. Suguhan pertama menjadi kesukaan bagi anak-anak. Untuk itu, Ati menyarankan, sejak awal beri minuman yang menyehatkan. Hindarkan anak dari minuman manis-manis, seperti teh manis. ‘’Minuman berasa (manis.red) membuat anak malas makan,’’ katanya. Semakin banyak mengonsumsi manis menyebabkan obesitas dan diabetes. Apalagi, jika aktivitas anak sangat kurang, hobi main game, nonton TV, bisa menyebabkan obesitas. ‘’Saya hanya merekomendasi minuman yang sehat buat anak-anak adalah air putih. Anak-anak juga masih membutuhkan susu,’’ tegasnya.
K
SEGAR Anak penting belajar mencermati kandungan dalam minuman yang ditegukkan. (foto diperagakan)
Oleh Susie Evidia Y
Apakah Anda memerhatikan minuman apa saja yang mengisi perut anak?
U
ntuk urusan minum anak, Vina Gerhanawulan (45 tahun) terbilang ibu yang cerewet. Kecerewetan itu bertambah, terutama, buat si sulung Zico (14) yang malas minum air putih. Zico baru bersemangat menyeruput minuman yang punya embel-embel ‘berenergi’ dan berkarbonasi alias bersoda. Dalihnya, setelah minum air tersebut lebih segar. ‘’Itu anak, benar-benar korban iklan dan pengaruh teman-temannya,’’ ujar Vina kepada Republika. Kalau tidak dipantau, murid kelas dua SMP ini bisa setiap hari membeli minuman berenergi. Berarti pemanis buatan dan zat additif lain menjadi asupan rutin tubuh mudanya. Sebenarnya, bukan hanya minuman berenergi dan bersoda. Ia penggemar setia jus kemasan dan susu fermentasi. Yang mengkhawatirkan sang ibu secara kuantitas kadang tegukannya melebihi dari takaran standar. Demikian juga dengan susu fermentasi, konsumsi yang disarankan sehari sebotol atau dua botol kecil. Kenyataannya satu set bisa sekali minum berturut-turut. Kalau dilarang, Zico kreatif membuat alasan. ‘’Enak sih’’, ‘’Lagi haus’’, atau ‘’ Udara Bekasi panas jadi ingin minum terus’’. Saatnya berubah Kalau terus menerus begini, tidak baik buat kesehatan Zico. Minum banyak, tapi kaya pengawet dan pemanis buatan. Vina mencari strategi agar minuman tersebut bisa dikurangi. ‘’Saya tidak lagi membeli minuman kemasan, hanya menyediakan air putih. Kalau mau jus, mending membuat sendiri agar takarannya bisa disesuaikan dan lebih fresh,’’ paparnya.
Walaupun urusan minuman mulai ketat, Vina menyadari, mungkin saja ketika di luar anaknya membeli minuman kegemarannya. Namun, ia tak mau mempersulit diri. Selama tak terlalu banyak dan tidak setiap hari, tidak masalah. Ibu dua anak ini memberi maklumat, hanya boleh minum yang aneh-aneh seminggu sekali, sisanya harus minum air putih yang banyak. Untungnya kebiasaan Zico tidak menular kepada adiknya, Dania (11). Murid kelas enam SD ini, kebalikan dari kakaknya. Dia tidak bisa minum kalau bukan air putih. Haus ya minum air putih. Bekal ke sekolah pun harus air putih. Air bekal habis, dia akan mengisi sendiri air mineral yang disediakan di sekolahnya. Kalau ikut belanja dengan ibunya, Dania sesekali minta dibelikan minuman rasa jeruk sachet atau susu fermentasi. Minuman soda, pantang bagi Dania. Dia pernah membaca artikel kalau soda itu bisa menghilangkan karat. Dia membayangkan, karat saja bisa mulus bagaimana dengan ususnya kalau banyak minum soda. Makanya, bagi si bungsu minuman berkarbonasi bukan pilihan. Di sekolah, Dania tak malu beda sendiri. Teman-temannya membeli teh gelas atau minuman botol, dia memilih air mineral. Di rumah, sebelum masuk kamar tidur pun Dania membawa bekal segelas atau sebotol air putih. ‘’Buat persediaan kalau haus tinggal minum, tidak perlu keluar kamar,’’ katanya. Untuk memantau apakah kedua anaknya kekurangan cairan, Vina memiliki sinyal sendiri. Ketika anak-anaknya batuk, pilek, meriang, itu pertanda mereka kekurangan cairan ditubuhnya. ‘Obat’ pertama yang harus segera dilaksanakan banyak minum. ‘’Kalau mereka mulai sakit, pasti kurang minum. Baru saya bertindak, agar mereka banyak minum air putih. Setelah itu kondisinya membaik cepat pulih. Tapi kalau mereka sehat-sehat saja, berarti konsumsi minumnya masih wajar,’’ ujar Vina. n ed: nina chairani
Penuh daya tarik Ati tak bisa menutup mata bahwa di luar rumah begitu banyak minuman membuat anak-anak tertarik. Minuman bersoda, teh instan, susu fermentasi, minuman kemasan, minuman berenergi dan lainnya. Khusus minuman susu fermentasi, Ati menyebutnya bagus untuk mengondisikan usus. Asalkan, tegas lulusan Fakultas Kesehatan Masyarakat UI ini, diminum sesuai dengan takaran yang dianjurkan. Maksimal sehari sebotol atau dua botol kecil, tidak boleh lebih. ‘’Sekarang ini susu fermentasi ditambah perasa, jadi lebih enak. Anak-anak senang itu, makanya ada yang minum melebihi kebutuhan. Kembali peran orang tua harus mengingatkan kepada anak-anak agar segala sesuatu tidak berlebihan,’’ papar ahli gizi di RSUD Budhi Asih Jakarta ini. Ada lagi minuman yang kini diminati anakanak remaja, yaitu air pengganti mineral. Minuman jenis ini tidak dilarang. Tapi, kata Ati, boleh diminum setelah berolahraga, karena banyak air yang terkuras. Cairan itu akan menggantikan mineral yang hilang. Hanya jangan pula berlebihan, harus sesuai dengan takaran. Kalau tidak banyak aktivitas, tidak perlu pula minum-minuman seperti itu. Kalau terlalu banyak mengonsumsi minuman jenis ini tidak ada manfaatnya, hanya akan terbuang percuma. Ati pun tidak menyarankan anak-anak mengonsumsi minuman berkarbonasi, termasuk juga teh instan di botol atau kemasan. ‘’Anakanak sebaiknya tidak minum minuman seperti ini,’’ kata dia, ‘’gulanya itu yang berbahaya.’’ n ed: nina chairani
Ayo, Bawa Air Minum! Oleh Reiny Dwinanda
asyarakat Indonesia sebetulnya memiliki kebiasaan minum air putih yang baik. Namun, itu hanya terjadi pada kelompok umur bayi berusia lewat enam bulan. “Usai masa ASI eksklusif, orang tua mulai memperkenalkan bayi dengan makanan semipadat, sari buah, dan mungkin susu formula,” ungkap dr Sudung O Pardede SpA(K). Bayi memang tidak perlu secara khusus minum air putih. Mereka biasanya mendapatkan asupan air putih untuk memperlancar suapan
M
makanannya. “Sedangkan kecukupan hidrasinya terpenuhi lewat susu, jus buah, atau kuah makanannya,” tutur dokter anak dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) ini. Kapan anak perlu minum air putih secara khusus? Sudung menjelaskan tak ada patokan waktu yang spesifik. “Ketika anak sudah sepenuhnya makan padat dan konsumsi susu berkurang, orang tua dapat mengajak anak untuk mulai minum air putih.” Anak usia sekolah, lanjut Sudung, harus mampu memerhatikan hidrasi tubuhnya secara mandiri. Usahakan agar para pelajar mau membawa bekal botol minum dari rumah. “Dengan begitu, mereka bisa men-
cukupi kebutuhan cairan.” Tantangannya, pola konsumsi air putih di sekolah dan di lingkungan pergaulan anak tak selalu mendukung. Sebagian besar anak lebih suka minuman yang memiliki rasa, seperti teh manis, minuman berperisa sari buah, atau minuman berkarbonasi. “Baik atau buruknya cairan yang mereka teguk bergantung pada bahan pembuatnya,” ucap Sudung. Awas, obesitas! Bolehkah anak sering-sering mengonsumsi minuman manis? Sudung mengatakan meskipun tidak berbahaya, kebiasaan tersebut memiliki
efek jangka panjang. “Manifestasinya akan beragam bergantung pada isi dari minuman kegemarannya itu.” Minuman manis juga turut andil dalam membuat anak menjadi obesitas. Tentunya, kondisi ini terjadi menyusul akumulasi asupan kalori yang tinggi dalam waktu yang tak pendek. “Dalam minuman manis, ada glukosa yang mengandung kalori,” jelas Sudung. Untuk itu, Sudung mengajak anak mencermati kebiasaan minumnya. Memenuhi kebutuhan cairan memang bisa dengan berbagai jenis minuman. “Namun, coba pikirkan, bermanfaat atau tidak kandungannya.” n ed: nina chairani
Siesta
A5
parenting
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
konsultasi Yayasan Kita dan Buah Hati
Sulitnya Menghadirkan Ibu Sambung Assalamualaikum wr wb, Ibu pengasuh rubrik konsultasi yang baik, Saya seorang ayah dari dua anak perempuan, enam dan empat tahun. Untuk ibu ketahui, saya menduda karena meninggalnya istri saya sejak dua tahun lalu. Selama ini saya mengurus anak-anak dengan bantuan pembantu. Ibu saya juga datang tiap dua bulan sekali. Yang menjadi permasalahan bagi saya, saya sedang dekat dengan seorang wanita. Hubungan kami cukup serius. Anak saya yang sulung tampaknya kurang suka dengannya. Saya ingin sebuah rumah tangga yang tenang dan bahagia. Karena itu, saya membutuhkan masukan bagaimana menundukkan hati anak saya. Ibu saya menawarkan anak-anak ikut dengannya, namun saya tak setuju. Bagaimana jalan keluar yang terbaik? Sebab, tak mungkin rasanya saya mengurus semua sendiri. Atas masukannya saya ucapkan terima kasih. Nurman K Suta, Tangerang
BISA
AMIN MADANI/REPUBLIKA
Bertambah umur, si kecil akan semakin mampu memenuhi kebutuhannya sendiri. Penolakannya untuk dibantu merupakan bukti keberhasilan Anda mengajarkannya untuk mandiri.
Wah, Dia Sudah Bisa Sendiri
Belajar mengurus diri sendiri adalah bagian dari perkembangan pribadi dan keterampilan sosial si kecil.
S
aat si buah hati masih bayi, Anda melakukan apa saja untuknya. Mulai mengganti popok, menyeka pipinya saat ia meluahkan makanan. Tapi, bertambah besar, ia mulai mencoba ini dan itu. Mulai mencoba memakai baju, mengisi air minum ke gelas ... Inilah usia ‘aku bisa’. Menyaksikan si kecil meningkat kemandiriannya tentu menjadi pengalaman yang manis. Belajar mengurus diri sendiri adalah bagian dari perkembangan pribadi dan sosial anak. Apa saja keterampilan urus diri yang dipelajari balita? Buka baju Karena sudah tahu cara melepas
baju, pada usia ini bisa jadi balita lincah Anda akan bolak-balik ganti baju beberapa kali sehari. Itu hanya karena ia bisa melakukannya. Itu boleh-boleh saja. Pada usia ini sebagian besar anak belum bisa rapi. Sering kali bajunya penuh noda tinta, saus, cokelat. Bila sudah pandai membuka baju sendiri dan ia menolak mengganti baju ketika diminta, sesekali biarkanlah. Biar ia melakukannya sendiri. Bersin dan batuk Saatnya si kecil belajar mengikuti beberapa prinsip dasar kesehatan. Ia harus tahu cara bersikap saat bersin, batuk, dan buang ingus. Menutup mulut dengan tangan agar kuman tidak menyembur ke mana-mana, mencuci tangan agar kuman-kuman itu tak pindah lewat sentuhan tangannya.
Andaikan Dia tak Berminat Mandiri … pa yang bisa dilakukan untuk membantu kemandirian balita Anda? Para pakar pengasuhan sepakat, dorongan, itulah kuncinya. Kapan pun anak Anda mencoba sebuah keterampilan baru, katakanlah Anda bangga bahwa ia sudah mencoba. Apa pun hasilnya dan doronglah ia untuk mencoba lagi. Jangan selalu menolongnya. Penting bahwa ia mempunyai waktu yang cukup untuk menguasai pekerjaan dengan tangannya sendiri, dalam ritmenya sendiri. Jangan memaksa anak sebelum ia siap. Karena itu, bersikaplah luwes. Bila mengizinkannya menyiapkan sarapan sendiri, artinya Anda harus siap menyapu lantai, ikutilah iramanya. Perkembangan keterampilan anak berbeda satu dengan yang lain. Tapi, bila anak Anda tak menun-
A
jukkan minat melakukan sendiri apa pun hingga usia dua tahun atau terlihat tak mampu mengerjakan halhal yang paling mendasar seperti makan sendiri dengan sendok, bawalah ia ke dokter anak. Kemajuan dalam keterampilan mengurus diri datang dengan cepat pada usia prasekolah. Sebagian besar anak telah menguasai beberapa yang mendasar– berpakaian, mencuci tangan, makan sendiri, pipis sendiri (tanpa harus bisa membersihkannya sendiri)— pada usia empat tahun. Bertambah umur, anak Anda akan semakin mampu memenuhi kebutuhannya sendiri. Saat itu, Anda berharap, ingin merasakan kembali, sejenak saja, dengannya sebagai bayi. Dan, penolakannya untuk dibantu merupakan bukti keberhasilan Anda mengajarkannya mengurus diri sendiri. n
Oleh Susie Evidia Y
Meisya Siregar
rtis Meisya Siregar sempat uring-uringan menghadapi si sulung yang sulit makan. Setiap jam makan, pasti terjadi ‘keributan’. Meisya merayu anaknya untuk makan, sebaliknya Syabila (6 tahun) mengeluarkan jurus-jurus agar terbebas dari makan. ‘’Bunda, aku belum lapar’’, ‘’Aku maunya noodle’’, ‘’Aku nggak mau makan nasi, maunya ini, itu’’. Itu sedikit dari jurus ampuh pemilik nama lengkap Lyric Syabila Mu Saqeena ini. Awalnya Meisya memaklumi, mungkin si kakak masih kenyang. ‘’Ya sudah nggak apa-apa deh.’’ Tapi, salah satu pemeran dalam sinetron Perawan di Sarang Penyamun ini risau sendiri. Mana mungkin setiap hari mengelak untuk makan pada waktunya? Dan, masa setiap hari harus dituruti? Bintang sinetron ini khawatir, kerugian jangka panjang bakal menghadang Syabila. Meisya prihatin, di masa pertumbuhannya ini Syabila yang seharusnya
Menaklukkan A di Meja Makan
KAPANLAGI.COM
Menggosok gigi Banyak balita menolak gosok gigi. Biarkan si kecil mencoba, tapi lanjuti dengan membantu membersihkannya. Pastikan ia menggunakan pasta gigi berfluoride sedikit saja. Sebab, anak cenderung menelan odol. Terlalu banyak fluoride tak baik untuknya. Anak belum mampu menggosok gigi dengan benar hingga ia berusia 6-7 tahun. Sebab, untuk menggosok gigi anak membutuhkan koordinasi untuk memegang sikat gigi dan menggosokkannya ke seluruh gigi di mulutnya. Tapi, biarkan ia melakukannya sedikit, buatlah ia merasa ‘sudah besar’ dan menjadikannya kebiasaan seumur hidup. Ke WC Sejumlah anak mengembangkan keterampilan fisik dan kognisi yang diperlukan untuk buang air besar dan kecil WC pada usia 18 hingga 24 bulan. Ada juga yang hingga tiga atau empat tahun belum juga terampil. Anda bisa menandainya pada si kecil kapan ia bisa. Menyiapkan makan Si kecil mungkin belum bisa mengambil piring dari rak, mengisi piringnya dengan nasi, menuangkan minum sendiri. Dan, mungkin Anda tak tega melihat upayanya yang sering kali membikin meja makan berantakan. Tapi, Anda bisa membaginya dalam pekerjaan yang kecil-kecil. Biarkan ia melakukannya sebanyak yang ia bisa. Misalnya, biarkan ia mengambil piring plastik yang diletakkan di lemari pada bagian yang terjangkau. Setelah Anda mengambilkan nasi, biarkan ia mencoba mengambil sendiri ayam gorengnya di meja makan. Ia mungkin akan menumpahkan sebagian makanannya atau minumannya di lantai. Tapi, hargailah upayanya. n babycenter.com/nina chairani
mendapatkan asupan makanan yang optimal, ini malah menyerap yang minimalis. ‘’Syabila boleh punya seribu alasan, tapi saya harus punya dua ribu alasan. Saya harus punya trik khusus agar Syabila pada akhirnya mau makan dengan nyaman,’’ ujar istri penyanyi Bebi Romeo ini. Harus selesai Trik pertama, model cantik ini ‘terpaksa’ menghapus caranya yang lama. Dia sempat trial and error memberi makan anak sambil menonton TV, menggambar, mendongeng. Karena itu, waktu makan Syabila menjadi lama dan santai. Aturan lama itu dibenahi diganti yang baru. Kini Meisya meminta anak pun kalau makan harus duduk di meja makan. Selanjutnya, artis kelahiran 13 April 1979 ini, menjatah waktu makan hanya setengah jam. ‘’Selesai, tidak selesai, makan harus selesai,’’ ujarnya. Syabila yang makannya sudah terbiasa lambat sempat protes, makanan masih ada tapi waktunya
Bapak Nurman di Tangerang, Waalaikumussalam wr wb. Bapak Nurman yang dirahmati Allah SWT, saya bersyukur Bapak sudah mendapatkan calon ibu sambung untuk kedua putri Bapak. Anak-anak Bapak harus segera mendapatkan ibu pengganti agar dapat memperoleh pendidikan yang memadai bagi perkembangan dan pertumbuhan mereka. Anak-anak membutuhkan aturan yang jelas dan konsisten di dalam kehidupan sehari-hari yang tidak mungkin didapatkan dari khadimah (pengasuh) atau nenek yang datang hanya dua kali sebulan. Mereka harus mendapatkan pengayaan dan pengasuhan yang terus menerus, sistematis dan bertujuan (terarah) agar mereka memiliki tingkah laku cerdas yaitu tingkah laku di mana anak dapat memenuhi harapan sosial. Anak-anak diharapkan dapat mengerjakan hal hal yang sesuai dengan usianya agar dapat menikmati kebahagiaan masa kecilnya dan agar dapat mengerjakan tugas perkembangan berikutnya. Dengan demikian kehadiran ibu sambung adalah sebuah kebutuhan yang mendesak. Namun permasalahannya, ada kalanya calon ibu baru kurang dapat memasuki kehidupan anak-anak sehingga anak-anak tidak menerima kehadirannya. Adalah hal yang wajar jika calon ibu ditolak oleh anak-anak Bapak. Hal itu disebabkan karena anak-anak belum mengenal dan berinteraksi dengan calon ibunya. Kondisi lain yang dapat dipahami dari sikap anak-anak adalah mereka masih dalam tahap berpikir kongkret dan belum dapat mengambil cara pandang orang lain sehingga mereka berpikiran bahwa ibu baru harus sama dengan almarhumah ibu mereka. Anak anak mungkin juga terpengaruh oleh pandangan yang diterimanya dari lingkungan bahwa ibu tiri jahat, ibu tiri kejam, dan ibu tiri tidak menyukai mereka. Upaya yang dapat Bapak lakukan adalah menguatkan kembali niat mencari ibu sambung untuk anak-anak. Dengan niat memberi pengasuhan dan pendidikan yang baik, insya Allah Bapak akan mendapatkan wanita yang sesuai dengan kebutuhan Bapak saat ini. Siapa pun wanita yang menjadi pilihan Bapak harus diberi kesempatan untuk mendekatkan diri dengan anak-anak. Waktu yang dibutuhkan sangat relatif besarannya tergantung pada resistensi dan rasa percaya calon ibu sambung ini. Bapak dapat memberikan pendekatan awal kepada anakanak tentang pentingnya kehadiran seorang ibu di dalam rumah. Dalam kesempatan bersama anak ketika malam hari atau saat bermain dengan anak di hari libur, Bapak dapat bercerita tentang keluarga yang memiliki ayah dan ibu. Dalam kisah yang Bapak sampaikan berilah gambaran seorang wanita yang kriterianya dekat dengan calon ibu sambung yang akan Bapak nikahi. Deskripsikan betapa bahagianya jika anak-anak, Bapak dan calon ibu dapat bersama sama pergi ke suatu tempat. Setelah itu, Bapak dapat memberi kesempatan kepada calon istri untuk berinteraksi dengan anak-anak sehingga muncul ikatan emosional di antara mereka. Berilah dukungan kepada calon istri jika anak-anak menolak pada saat pertemuan pertama. Pertemuan dapat dilakukan berkali-kali agar dapat mencairkan kekakuan di antara anak dan calon ibu mereka. Jika pernikahan sudah dilaksanakan namun anak-anak belum juga dekat dengan ibu sambung, cobalah untuk memberi waktu pada anak-anak dan istri untuk terus berusaha mendekatkan diri satu dengan yang lain. Jangan berpikiran untuk menyerahkan anak-anak kepada nenek mereka karena hal ini akan berdampak buruk bagi Bapak, anak-anak, dan istri. Dengan berjalannya waktu dan semakin dekatnya istri dan anakanak, mudah mudahan anak-anak dapat bergaul dengan ibu barunya dengan baik. Semoga kehadiran ibu baru dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan mereka. Amin. n Konsultasi masalah pengasuhan anak dan keluarga diasuh Elly Risman Psi, Neno Warisman, dan Rahmi Dahnan dari Yayasan Kita dan Buah Hati. Pertanyaan bisa diajukan lewat Republika, Jl Warung Buncit Raya No 37, Jakarta 12510, faksimili: (021) 7983623, Yayasan Kita dan Buah Hati di Jl Gudang Peluru Barat Blok V No 526, Kebon Baru, Jakarta Selatan, telepon: (021) 83705335 dan (021) 98246539, faksimili: (021) 83790765, atau ke e-mail:
[email protected]
sudah habis. ‘’Bunda, belum selesai. Gimana, dong…,’’ ujar wanita kelahiran Bandung ini menirukan putri sulungnya. Ibu muda ini lantas memberi pengertian, tidak apa-apa bila makannya tidak habis. ‘’Nanti kalau Kakak lapar, ya bilang, biar makan lagi,’’ jawab dia.. Lama kelamaan aturan ini mengena, dan dilaksanakan teratur oleh Syabila. Awalnya waktu makan molor 15 menit, turun menjadi 10 menit sampai bisa tepat waktu dan makanan habis. Ibu dari si bungsu Song Louisa Mu Khadijah ini kini berdamai dengan Syabila. Akhirnya urusan di meja makan bisa terselesaikan. Bila waktu makan Meisya berada di luar, Syabila siap laporan. ‘’Bunda, tadi aku hampir kelebihan lima menit. Untung bisa selesai,’’ lapornya bangga. Selain pola makan, ibu dua anak ini melibatkan anak dalam memilih makanan. Penyajian makanan pun Meisya membiarkan Syabila berkreasi sendiri. Makanan dicetak dengan model lucu-lucu. Ada bentuk
binatang, bintang, bunga, dan lainnya. Karya Syabila itu disiapkan untuk dibawa ke sekolah. ‘’Dia harus ikut menyiapkan agar bertanggung jawab dengan apa yang dibuatnya.’’ Walaupun aturan dan pola makan sudah diterapkan, adakalanya kebiasaan lama kambuh. Syabila malas makan. Untungnya, si sulung sangat doyan susu. Sehari tiga kali minum susu. ‘’Lumayanlah kalau tidak makan banyak masih terbantu oleh susu,’’ tambah Meisya. n ed: nina chairani
Pengalaman Bersama Si Kecil Ayah dan Bunda, apakah Anda punya pengalaman lucu, menarik atau mungkin yang inspiratif bersama si buah hati? Jangan simpan sendiri, tuangkan dalam tulisan, kirim ke Siesta, Republika. Panjang tulisan 2.500 karakter, sertakan juga foto Anda bersama anak. Jangan lupa sertakan foto copy identitas Anda dan berikan alamat jelas. Kirimkan lewat e-mail ke
[email protected] atau kepada Redaktur Siesta, Republika, Jalan Warung Buncit Raya No 37, Jakarta 12510.
Siesta
A6-A7
fashion
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
glosari
Peasant Blouse stilah peasant blouse, peasant top, mengacu pada jenis blus dengan desain pakaian tradisional Rumania, Polandia, daerah-daerah Eropa lainnya. Pada 1960 dan 1970an, lewat ‘pintu’ Amerika, model blus ini mendunia. Saat itu, remaja dan wanita muda dari generasi bunga mengenakan banyak mengenakan model blus seperti ini karena penuh ekspresi diri, kasual, dan santai. Cocok dengan budaya populer yang ditebarkan‘generasi bunga’. Secara tradisional, peasant blouse terbuat dari katun putih dengan lengan balon hingga pergelangan tangan. Lubang lehernya berbentuk segi empat. Kendati begitu, rancangan dasarnya kemudian berkembang, termasuk penggunaan berbagai warna dan kain. Peasant blouse sering menampilkan bordiran halus di sepanjang leher dan lengan. Selain itu, detail mote dan renda sering tampil sebagai pengganti atau bisa juga menjadi komplemennya. Banyak wanita merasa sulit mengenakan blus seperti ini. Mengapa? Bila tepat,
I
Pesona Bahan Kaus Oleh Reiny Dwinanda
Menutup aurat dengan tampil stylish dan mempertahankan kenyamanan? Tentu saja bisa.
A
nda suka mengenakan kaus? Bahan yang satu ini memang sangat nyaman untuk dipakai. Terlebih, di Indonesia yang beriklim tropis. Bahan kaus cocok untuk suasana kasual. Meski begitu, di kesempatan nonformal pun, Anda bisa tampil penuh gaya dengan kaus nan nyaman. Casa Elana hadir memberi sentuhan mode pada busana berbahan kaus. Sebagai pelengkap, ada turban yang dijahit menyatu dengan pakaian. Anda pun tak akan kerepotan mencari padanan jilbabnya. Lantas, ada bandana bunga dari bahan rajutan yang niscaya mempermanis penampilan. Hanna Faridl, Fifi Alvianto, dan Anneke Scorpy Situmorang selaku desainer Casa Elana menyebut turban yang melekat pada tiap busana rancangannya sebagai produk andalan. Turban mudah untuk dikenakan dan dapat dimodifikasi menjadi beberapa gaya. Bentuknya seperti bergo yang simpel namun kainnya panjang laksana syal. Casa Elana memasangkan turban Ebony menjadi bagian dari baju kaus lengan panjang dengan model bat wing. Baju yang diberi nama Hazel itu bermotif garis-garis horizontal. “Sebagai aksen, ada sepasang saku miring di bagian dalam lengannya,” ucap Fifi. Para desainer memilih Sakura pants sebagai pasangan Hazel. Celana hitam dengan pipa lebar ini mirip kulot. Di sisi kanan-kirinya, aplikasi draperi membuat celana panjang nan longgar itu makin gaya. Ingin inspirasi gaya lainnya? Kenakan saja atasan Oak yang juga berbahan kaus. Baju berlengan kelelawar ini diberi aksen kancing. Anda bisa memanjangkan atau memendekkan lengan baju sesuka hati. Jangan lupa kenakan dalaman mirip poni dan atur jatuhnya turban di kepala. Casa Elana menunjuk warna tosca dan oranye sebagai tren terkini pada bulan Maret sampai akhir April nanti. Baju Oak itu dapat dipakai dengan rok Elm. “Ini rok model serut di bagian pinggangnya. Bentuknya lebar dan di kedua sisinya diberi lubang kaki,” Anneke menjabarkan. Lantas, untuk pergi berenang, ke pantai, atau menghangatkan diri di cuaca dingin, Anda dapat memasang cape Phoenix. Bentuknya seperti jubah dengan kancing besar dan dua kantong depan.
l Cactus (atasan)
Hickory (celana)
l Oaks (atasan)
Elm (rok)
l Hazel (atasan)
FOTO-FOTO AMIN MADANI/REPUBLIKA
Sakura (celana)
Bahannya tentu saja kaus yang nyaman. Selain itu, ada maxi dress tanpa lengan yang berleher turtle neck. Uniknya, turbannya dibuat menyatu dengan turtle neck. Tali pinggang memudahkan Anda menyesuaikan panjang maxi dress bernama Willow ini dengan tinggi badan. Tersedia warna hitam, biru, dan dusty pink untuk model ini. Untuk menutupi lengan, kenakan saja kardigan berbahan rajut. Anda juga dapat memilih koleksi lain dari Casa Elana untuk kesempatan hang out dengan teman, piknik keluarga, atau arisan. Baju kaus berlengan kelelawar yang beraksen rib panjang di sisi kanan dan pendek di sisi kiri. Atasan Mulberry itu plus rok lipit Olive akan membuat Anda nyaman bepergian. Apa sebetulnya arti nama Casa Elana? Rumah pohon, itulah maknanya. “Kami ingin memberikan kenyamanan dan rasa santai lewat busana yang tetutup,” Hanna menjelaskan. Casa Elana membuat setiap busananya dalam ukuran all size. Supaya muat untuk setiap perempuan, bagian pinggang dibuat dari bahan karet nan elastis. Label ini sementara hanya bisa ditemukan di acara bazar tertentu saja. Lebih suka menyapa langsung peminat karya mereka daripada melayani pengunjung toko virtual. Soal harga, Casa Elana membidik segmen menengah. Seluruh produk ditawarkan dengan rentang harga Rp 50 ribu hingga Rp 300 ribu. Tertarik? Silakan kunjungi hijab-scarf.com untuk memantau tren terkini dan bazar selanjutnya yang diikuti Casa Elana. n ed: nina chairani
spot
FOTO-FOTO ADITYA
Pesona Batik Kudus
etalase
l Phoenix (atasan)
AMIN MADANI/REPUBLIKA
Alas Kaki Super Ringan Crocs epatu asal Amerika meluncurkan koleksi terbarunya untuk musim semi dan panas 2011. Di Indonesia, sejak Maret, Crocs memulai rangkaian koleksi terbarunya dengan koleksi ‘Light on Your Feet’. Koleksi ini terinspirasi dari gaya budaya jalanan yang seru, dinamis, dan santai dengan kesenangan dan kenyamanan, sesuatu yang selalu menjadi ciri khas produk Crocs. Rommy Djunaedi, senior brand manager PT Metrox Lifestyles, distributor resmi Crocs di Indonesia, mengatakan, koleksi ‘Light on Your Feet’ berbentuk sneakers dengan model klasik yang abadi. Lapisan Croslite yang melengkapinya menjadi koleksi ‘Light on Your Feet’ lebih kokoh dari sepatu lari biasanya. Sepatu kasual ini juga memiliki fungsi bantalan maksimal yang membuatnya jadi lebih ringan. “Ideal untuk anak muda aktif,” kata Rommy. Koleksi ‘Light on Your Feet’ terdiri atas lima macam model untuk lelaki, perempuan, dan anak-anak. Model ‘Hover Lace Up’ masuk dalam kategori paling ringan di kelasnya. Yakni, hanya 200 gram untuk ukuran sepatu rata-rata
S
ak banyak orang mengenal batik kudus. Padahal, kota kecamatan yang terletak di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah ini memiliki tradisi batik cukup tua, yaitu batik kudus. Menurut pengamat batik, Asmoro Damais, batik kudus sempat menghilang di pasaran. “Tak ada lagi perajinnya di Kudus. Batik tidak lagi dibeli, batik kudus pun tidak dibuat lagi. Perajin yang tersisa tak memproduksi, dan mereka pun berganti profesi,” katanya dalam jumpa pers yang diselenggarakan Perkumpulan Rumah Pesona Kain (RPK) di Jakarta, Kamis (31/3). Lantaran langka, batik kudus pada 1980-2000 tinggal menjadi artefak budaya yang nyaris punah. Sementara literatur menyebutkan, batik kudus sebenarnya mulai dikenal pada abad ke-17. Batik dengan corak rumit ini kemudian menjadi identitas masyarakat Kudus pada 1840 hingga 1940. Setelah itu, tradisi ini memudar. Mencegah kepunahan, menurut Ike Bakrie, RPK memulai langkahlangkah penyelamatan. “Kami membuat replika motif-motif kuno dan memotivasi perajin untuk mem-
T
l Willow
Olive (rok)
blus ini bisa membuat sang pemakai terlihat feminin. Tapi, jika tidak berhati-hati, Anda akan terlihat ngelomprot, tidak rapi, lusuh, dan tak berbentuk. Agar terlihat gaya, Anda harus menyeimbangkan penampilan penuh di atas dengan bawahan yang pas dan rapi. Cobalah padankan blus dengan celana jins. Hidupkan penampilan Anda dengan kalung yang menarik, anting-anting yang menggantung, sandal bertali, dan tas funky 1960-an. Karena blus peasant bisa memperindah beragam bentuk tubuh, tak heran perancang berulang kali menampilkannya setiap tahun, yakni ketika mereka merancang busana koleksi musim semi dan musim panas. n nina chairani
ZAPPOS.COM
Alamat:
[email protected]
l Mulberry (atasan)
SHOWSALIVE.COM
nomor sembilan untuk pria. Model ini memiliki permukaan kanvas dan perpaduan konstruksi untuk meringankan beban sekaligus meningkatkan fleksibilitas pemakainya. Enam lubang tali di muka menjadikannya tepat untuk anak muda yang ingin tampil kasual dan nyaman. Model sepatu kasual bertali lainnya adalah ‘Bowen & Bowen Bright’. Koleksi ini menggunakan permukaan kulit dan tersedia dalam dua warna, hitam-putih dan putih-putih mutiara. Untuk model tanpa tali, tersedia ‘Hover Slip-On’ yang berbahan permukaan kanvas dalam empat varian warna.
FOTO-FOTO WIHDAN HIDAYAT
Bagi anak-anak, Crocs menampilkan dua model. ‘Crocband Sneak Kids’ dan ‘Taylor’ cocok untuk aktivitas luar rungan. Lubang pada bagian muka sepatu memberi kesempatan bagi alas kaki ini untuk berhias dengan aksesori sepatu Crocs, yaitu Jibbitz. Jika seluruh koleksi ‘Light on Your Feet’ tersedia
Maret, maka Rommy mengatakan, bulan berikutnya Crocs akan menampilkan model baru yang terinspirasi dari koleksi lama Crocs. Koleksi baru ini diberi nama ‘Duet’. Sedangkan pada Mei 2001, Crocs merilis Crocs Candy. Sebuah koleksi manis dan gaya dengan permukaan transparan. n indira rezkisari ed: nina chairani
produksi juga motif-motif yang sesuai masa kini,” kata salah satu pendiri RPK itu. Pada acara Pesona Batik Kudus yang digelar RPK bersama sebuah perusahaan rokok itu ditampilkan 15 busana rancangan Barli Asmara dari batik karya perajin Youke Yuliantaries dan Frico Desriandi, serta 10 busana karya Inne S Nurbani dari batik karya perajin Yuli Astuti. Dalam acara yang sama digelar juga bazar dan pameran replika batik kudus kuno. “Pada 2011 ini, RPK melibatkan 40 perajin. Sementara tahun lalu 20 perajin,” jelas Ade Krisnaraga Syarfuan, ketua program Pesona Batik Kudus dan pembina perajin. Para pecinta kain mengenal batik kudus sebagai batik peranakan yang halus dengan isen-isen (isian dalam ragam pola utama) yang rumit dan khas. Di antara isen-isen yang dikenal adalah isen gabah sinawur, mata iwak, dan mrutu sewu. Batik kudus juga dikenal dengan warnawarna sogan (kecokelatan). “Batik kudus juga menampilkan motif-motif Eropa, yaitu motif bunga (buketan),” ujar Asmoro. RPK dalam dua tahun terakhir aktif membina perajin batik kudus. Lembaga ini juga membuka Galeri Batik Kudus di Jl Garut No 23, Menteng, Jakarta. n nina chairani
Siesta
A9
pustaka
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
Memberdayakan Pasien
Oleh Subroto
Idealnya pasien menjadi partner dokter. Judul Buku Pengarang Penerbit
: Smart Patient : Agnes Tri Harjaningrum : Lingkar Pena Publishing House
P
asien sering dalam posisi lemah dan kalah saat berhadapan dengan dokter. Apa pun yang dikatakan dokter, itulah yang harus diikuti. Dokter memang punya ilmunya dalam hal mengobati, sedangkan pasien tahu apa? Padahal, dokter adalah juga manusia. Bukan tidak mungkin dokter pun melakukan kesalahan. Bahkan, banyak kasus dokter terlibat dalam malapraktik. Buku ini merupakan panduan bagaimana menjadi pasien yang berdaya dan cerdas. Menurut dr Endah Citraresmi, SpA, MARS, dokter spesialis anak di RSAB Harapan Kita Jakarta, yang memberikan pengantar buku ini, pasien yang baik bukanlah pasien yang menuruti dan memasrahkan 100 persen kepada dokter. Pasien baik adalah konsumen yang mengerti jelas permasalahan, bisa membantu
dokter dalam mengambil keputusan, dan menjalankan keputusan tersebut dengan baik. Kata kuncinya: pasien adalah partner kerja dokter. Agnes Tri Harjaningrum menulis buku ini berdasarkan dengan pengalaman pribadinya saat ia merawat anaknya di Belanda dan pandangan ilmunya sebagai seorang dokter. Dia mendorong pasien untuk tidak hanya bergantung pada dokter. Pasien harus berani belajar, bicara, dan berusaha menjalin hubungan yang mesra dengan dokter dan petugas kesehatan. Buku setebal 200 halaman ini dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama: Buka Mata. Mengajak pembaca untuk memahami permasalahan yang sering dihadapi pasien dan sistem kesehatan Indonesia. Bagian kedua: Pasien Cerdas. Memaparkan bagaimana pasien mendapatkan informasi pembanding mengenai penyakitnya. Bagian ketiga: Pedoman Menjadi Pasien Cerdas, antara lain, berisi tips untuk mengurangi kesalahan medis dan bagaimana menangani penyakit-penyakit yang sering diderita anak-anak. Agnes memaparkan, di Indonesia, telah terjadi kesalahan paradigma bahwa ke dokter sama dengan mendapat obat. Padahal, tak selalu begitu. Pemberian obat-obatan semestinya mempertimbangkan untung dan rugi. Kalau memang tidak perlu dan hanya membawa efek samping, buat apa minum obat? Ke dokter utamanya adalah untuk mengetahui mengenai penyakit yang diderita pasien dan bagaimana cara penanganan terbaiknya. Setelah mengetaui diagnosis penyakit, barulah
90 Aku diam. Madjid diam. Aisyah pun diam. Aku hanya dapat berbisik dalam hatiku bahwa perempuan yang baru saja bicara itu adalah korban langsung dari masa lalu itu. Ia memang berhak, sangat berhak untuk protes sekalipun, atas nasib buruk yang ditimpakan masa lalu terhadap hidupnya. Ucapan Dayana telah membekukan udara di ruang itu. Tanpa sadar pembicaraan ini telah menjelma menjadi pembicaraan tentang sejarah dan korbannya. Bang Temanggung menatap lurus entah pada apa, namun sekilas aku dapat menangkap kegetiran itu masih bersisa di jiwanya. Sebuah kegetiran yang tergambar jelas lewat tatap mata kosongnya. “Bapakmu adalah seorang pemuda yang teramat sederhana, Dayana. Nyaris tanpa cacat. Kami semua menyayanginya. Ia teramat sangat santun dan shaleh. Ia tak pernah berhenti mencintai Nabinya.
Ia tak pernah sesenti pun menyimpang dari garis-Nya. Aku tahu dan kenal betul padanya karena setiap hari dulu kami hidup bersama di surau. Bahkan, hingga detik-detik menjelang kepergiannya pun, sesungguhnya aku masih bersamanya. Detik-detik sebelum ia memutuskan untuk berjalan ke hutan, itulah ternyata detik-detik paling penting dalam seluruh hidupnya ketika ia menemukan jawaban atas pertanyaan besar tentang arti hidup bagi setiap manusia, dan Gozali telah menjawabnya, walau ia harus menukar dengan nyawanya, itulah kehormatan diri. Bukankah ia sesungguhnya adalah seorang pejuang sejati? Setidaknya ia berjuang untuk sesuatu yang mulia di Mata Tuhannya, dan ia telah menuntaskannya dengan sempurna. Tak ada kalah-menang jika sebuah perjuangan telah sampai pada titik itu, titik di mana yang ada
dokter akan memutuskan tindakan selanjutnya, dokter bisa memberikan obat atau tidak. Jika penyakit tidak membutuhkan obat, dokter cukup memberikan saran-saran. Jika dokter memberikan obat, pasien perlu bertanya sehingga paham mengenai efek samping obat dan cara mencegahnya. Tak perlu kecewa bila dokter tak memberikan obat. Bisa berdiskusi dengan dokter dan pulang membawa ilmu sesungguhnya merupakan hal yang berharga. Setiap obat memiliki efek samping yang bisa berbahaya bagi tubuh manusia. Karena itu, harus hati-hati meminumnya. Menurut WHO, lebih dari 50 persen obat yang beredar di dunia (baik melalui peresepan maupun yang dijual bebas) telah digunakan tidak dengan semestinya. Antibiotik misalnya. Dokter sering royal memberikan obat yang mengandung antibiotik untuk anak yang hanya batuk pilek sekalipun. Padahal, 95 persen serangan batuk pilek dengan atau tanpa demam disebabkan oleh virus dan antibiotik tidak dapat membunuh virus. Justru antibiotik dapat membunuh kuman baik dalam tubuh yang berfungsi menjaga keseimbangan dan menghindarkan kuman jahat menyerang tubuh. Antibiotik juga mengurangi imunitas anak sehingga daya tahannya menurun. Akibatnya, anak jatuh sakit setiap 2-3 minggu dan perlu berobat lagi. Lingkaran setan ini: sakit, antibiotik, imunitas menurun, sakit lagi, akan membuat si anak diganggu panas—batukpilek sepanjang tahun, selama bertahun-tahun. Pasien yang cerdas menurut Agnes adalah adalah pasien yang proaktif, mengetahui hak dan kewajibannya, berani bicara dan bertanya, berkomunikasi efektif, dan mau belajar. Pasien cerdas juga memahami bahwa dokter bukanlah dewa yang tahu segalanya dan harus memberikan obat. Mau membangun kemitraan aktif dengan dokter dan berperan aktif dalam urusan kesehatannya. Pasien juga harus teliti sebelum membeli dan meminum obat-obatan, memilih dokter, dan mencari second opinion. Bagaimana kemampuan itu bisa didapat? Agnes menyarankan agar para pasien memanfaatkan internet. Dengan kemajuan teknologi saat ini, pasien bisa mencari informasi kesehatan dengan mengunjungi situs-situs kesehatan di internet. Dia menyebut situs kesehatan tepercaya, antara lain, www.cdc.gov/ncidod/diseases, www.cochrane.org, www.familydoctor.org, dan sebagainya, sedangkan untuk situs Indonesia: www.idai.or.id, dan www.sehatgroup.web.id. Di bagian terakhir buku ini pembaca dapat menikmati sejumlah tips berkaitan dengan penanganan kesehatan, misalnya, agar tidak panik saat anak sakit, menangani demam anak, menangani kejang, diare, dan sebagainya. Soal diare dijelaskan bahwa itu sebetulnya adalah penyakit umum yang bisa sembuh dengan sendirinya karena sebagian besar diare pada anak disebabkan oleh virus. Tapi, diare menjadi berbahaya bila penderita mengalami dehidrasi. Jadi, kalau dokter hanya meresepkan oralit jangan protes. Meski sederhana, oralit merupakan obat sakti bagi anak yang sedang mengalami diare. Buku ini menarik karena ditulis oleh seorang dokter yang ‘berpihak’ pada pasien. Tentunya bukan tanpa risiko Agnes menulis pengalamannya ini. Bukan tidak mungkin dia dimusuhi koleganya karena banyak membuka ‘rahasia’ dokter. Suatu hal yang dia sadari, seperti diungkapkan dalam pengantarnya. n
hanya dia dan Tuhannya. Bapakmu telah menemukan Kebenaran itu dan kini aku yakin ia pasti sedang tersenyum melihat kita di sini. Kami tak dapat berbuat apa-apa saat itu selain mengiriminya Shalawat Badar dan doa setiap kami selesai shalat. Hanya itu, karena hanya itu yang dapat kami lakukan saat itu,” lanjut Bang Temanggung dengan nada getir. Dayana menegakkan kepalanya. Matanya berkilatan memandang Abang. Ada kemarahan yang terpancar dari kilatan itu. Madjid yang duduk di sebelahnya mencoba untuk merengkuhnya, namun AbangAbang memberi isyarat padanya agar ia membiarkan istrinya itu bicara. “Demi Tuhan, lalu kenapa Abang tak turut serta bersama Bapak Dayana jika Abang mengakui bahwa perjalanannya itu adalah perjalanan untuk menjawab panggilan-Nya. Mengapa Abang dan orang-orang itu hanya bisa mendoakannya saja. Mengapa Abang dan orang-orang itu hanya mampu mengiriminya dengan Shalawat Badar saja. Mengapa … mengapa orang-orang kemudian berebutan untuk lari meninggalkan tanah kelahirannya sendiri ketika perjuangan mereka ternyata kalah. Mengapa?” Hening. “Orang-orang di sana, dan Abang sendiri, mengapa bahkan harus mengatakan bahwa tak ada yang kalah dan menang dalam pertempuran itu? Apakah karena peristiwa itu adalah sebuah bentuk kekhilafan sejarah? Dayana marah mendengar kalimat itu, Bang. Orang-orang di sana, dan AbangAbang di sini, bahkan mengatakan bahwa mereka yang berjuang di hutan-hutan itu sesungguhnya adalah pejuang sejati. Dayana yakin jika Bapak Dayana mendengar pasti beliau akan sedih.
Bersambung
katalog Tips Sukses Jadi Pengusaha Judul Buku Penulis Penerbit
: Reality Check : Guy Kawasaki : Literati
emua pengusaha pasti ingin sukses. Mereka mendambakan usahanya terkenal, bermanfaat untuk orang banyak, dan mendapat keuntungan sebesarbesarnya. Namun, jalan menuju kesuksesan tidak selamanya berjalan mulus. Modal besar saja tidak cukup, seorang entrepreneur harus mempunyai strategi menghadapi kenyataan, baik di dalam maupun luar perusahaan. Bagaimana kenyataannya menghadapi persaingan yang ketat, mencari investor yang kuat, belum lagi urusan pegawai mbalelo, dan lainnya. Jika belum memulai sudah memikirkan hal-hal seperti itu, tampaknya tidak akan ada keberanian membuka usaha. Belum apa-apa takut merugi, tidak berani bersaing, investor kabur. Jangan dulu ciut, Reality Check mencoba blak-blakan membagi rahasia kenyataan yang terjadi di lapangan. Dari realitas ini, bisa dijadikan pelajaran berharga menuju pengusaha sukses. Buku tebal ini cukup lengkap mengupas setiap realitas yang bakal dialami para pengusaha. Dimulai dari manteramantera bagi para pemula. Lalu, bagaimana mendapatkan investor, ini ada seninya tersendiri. Setelah dana terkumpul, harus ada perencanaan dan eksekusi. Bagaimana perencanaan yang matang menuju sukses dikupas di mulai di bab 16. Jangan sampai perencanaan itu kandas, apalagi dicuri perusahaan lain. Penulis buku ini mengambil contoh paradoks, saat Apple yang meledakkannya, dan Microsoft yang malah mendapat untung. Kenyataan lain ditawarkan Guy Kawasaki berkenaan dengan inovasi. Berinovasi ternyata ada seninya. Silakan pelajari seni inovasi ini serta dapat diketahui pula mitos-mitos yang sering muncul saat berinovasi. Ketahui pula, dosa dan kebodohan yang dilakukan saat melakukan inovasi. Yang sering membuat pengusaha kelimpungan, yakni menampilkan produknya di pasaran, serta penjualan. Sebelum terjebak, ketahui lebih dulu realitas apa saja yang terjadi saat pemasaran dan penjualan. Jika tahapan ini ingin berhasil dalami seni menjual serta pendistribusian, baik secara langsung maupun melalui media. Jika produk Anda sukses di pasaran, jangan terlena. Bersiaplah berhadapan dengan para pesaing. Guy menegaskan, jangan takut bersaing, cobalah memakai jurus seni bertahan. Jurus ini bisa membuat pesaing kehilangan akal sehingga bisa disaingi dengan mudah. Kalau dilihat dari namanya, -Guy Kawasaki-, penulis Reality Check mirip nama merek motor. Namun, sama sekali tidak ada kaitannya dengan dunia motor. Kawasaki seorang pendiri dan entrepreneur yang memiliki jam terbang tinggi. Dia pernah bekerja di beberapa perusahaan ternama, di antaranya Apple Computer. Reality Check hanyalah satu dari sekian buku yang telah diterbitkannya. Buku sebelumnya adalah The Art of Start, Aturan untuk Revolusioner, Bagaimana Drive Anda Kompetisi Crazy, Menjual Mimpi, dan The Way Macintosh. n susie evidia y, ed: subroto
S
Arena
A11
REPUBLIKA G AHAD, 3 APRIL 2011
Ekshibisi Ajang Seleksi Ratna Puspita
YOEBAL RASYID/REPUBLIKA
BANTUAN SEMEN
Dua anggota tim nasional basket putri SEA Games 2011, menyerahkan bantuan sebanyak 424 sak semen kepada Lurah Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Heri Suprapto, Sabtu (2/4). Bantuan hasil patungan anggota timnas basket putra dan putri ini akan diserahkan untuk warga Kepuharjo yang rumahnya hancur akibat erupsi Merapi.
Komite Pemilihan Revisi Syarat Balon Ketua Umum PSSI
Fernan Rahadi
Dukungan 20 pemilik suara membatasi munculnya calon alternatif. JAKARTA—Komite Pemilihan (KP) versi ‘Kongres 78’ menganulir syarat dukungan bagi bakal calon (balon) yang ingin maju ke bursa pemilihan ketua umum dan wakil ketua umum PSSI. Setelah sempat mengumumkan balon harus didukung minimal 20 pemilik suara, KP kemudian memutuskan satu suara saja sudah cukup. Keputusan awal diumumkan pada Jumat (1/4) sore. Reaksi keras bermunculan di jejaring sosial karena aturan harus didukung 20 suara itu bertentangan dengan Statuta PSSI Pasal 41 ayat 4 dan Standard Statuta FIFA Pasal 32 ayat 2. Dalam pasal-pasal itu, tercantum jelas bahwa dukungan satu suara cukup untuk maju. “Memahami animo yang tinggi dari masyarakat serta memper-
hatikan usulan dari anggota, Komite Pemilihan mengesahkan sekurang-kurangnya satu suara sebagai syarat pencalonan ketum, waketum, dan anggota Komite Eksekutif PSSI,” kata Ketua KP, Harbiansyah Hanafiah, Sabtu (2/4). Harbiansyah beralasan, munculnya syarat dukungan 20 pemilik suara untuk menjaring calon yang memiliki kredibilitas, berkualitas, dan didukung mayoritas pemilik suara. Namun, ia tidak membantah terdapat subjektivitas KP sebagai pendukung pasangan George Toisutta dan Arifin Panigoro. “Kami melihat hanya terdapat dua calon selain Nurdin Halid dan Nirwan Bakrie, yakni George dan Arifin. Namun, kini kami harus netral, karena KP ini kan ibaratnya KPU dalam pemilu,” ujar Harbiansyah. KP, kata Harbiansyah, hanya merevisi persyaratan soal syarat minimal dukungan kepada calon Komite Eksekutif (Exco) PSSI, termasuk ketua umum PSSI. Syarat lainnya tetap seperti yang dikeluarkan pada Jumat sore, yakni warga negara Indonesia, berusia minimal
JUAL-BELI.......................................................... dari hlm A1 pernah menyangka, “uap” yang jamak ditemukan untuk menjalankan sebuah mesin, kini telah sukses membuat banyak anggaran negara “menguap”. Dulu, kita mengenal Thomas Alva Edison karena jasanya membuat dunia terang benderang. Tapi, tentu dia tak akan pernah menyangka listrik menjadi ladang korupsi yang membuat sebuah bangsa merana. Di mana semua ini bisa terjadi? Salah satunya yang paling mungkin tentu di negeri kita. Sebab, di sini para pemimpin formal dan nonformal bisa berada dalam satu tarikan napas; memproduksi pemimpin-pemimpin yang bukan taat kepada rakyat, melainkan patuh kepada yang membelikan baginya kepemimpinan. Kalau di antara kita punya kenekatan, cobalah peruntungan di bursa industri demokrasi. Kini, sudah amat sulit menemukan di negeri ini, pemimpin yang benar-benar datang dari rakyat, besar bersama rakyat, dan hidupnya hanya diabadikan untuk rakyat yang melindungi dan membesarkannya. Kondisi ini terjadi di hampir semua strata; dari tingkat RT ke RW, dari kepala desa ke wali kota, bupati, gubernur hingga ke presiden, dari DPRD hingga DPR-RI di pusat pemerintahan, Jakarta. Benarkah kita mengenal
mereka semua, para pemimpin, sebelum akhirnya menjadi produk asli industri demokrasi? Tahu-tahu, dia yang selama ini dikenal sebagai pengusaha lalu mentas di Senayan. Tahu-tahu, dia yang dulu penarik retribusi di pasar, kini sudah menjadi anggota DPRD Kota. Dulu, dia tak lebih dari seorang preman kelas kampung, tapi kini sudah mengendarai mobil berlavel SUV atas nama wakil rakyat. Kalau kita, sekali lagi, punya keberanian dan sedikit modal teriak-teriak, datanglah kepada pemilik modal, mintalah mengeluarkan sedikit uang, maka jadilah kita seorang pemimpin yang sah plus legitimate sesuai norma demokrasi. “Hindari politik uang” tak lebih dari sebuah semboyan di mulut, tetapi akan segera mengering diterpa kipas-kipas lembaran rupiah. Kapitalisme yang mencengkeram kuat Indonesia benar-benar telah membuat nilai luhur demokrasi menjadi layaknya sebuah industri; industri penghasil hak suara yang kemudian dijual kepada konsumen. Tentu pembelinya adalah kelompok berduit dan kekuasaan yang tidak percaya diri bahwa dia didukung rakyat. Satu hal yang hampir dapat dipastikan, uangnya bukan kantong sendiri. Ah yang benar? Lihatlah tanda-tandanya! “Siapa yang menang di bursa pemi-
HH AA RR II AA NN
REPUBLIKA MAHAKA MAHAKAMEDIA MEDIA
Semua Semuanaskah naskahyang yangdikirim dikirimke keRedaksi Redaksidan danditerbitkan diterbitkanmenjadi menjadi milik milikHarian HarianRepublika. Republika.Semua Semuawartawan wartawanHarian HarianRepublika Republikadibekali dibekali tanda tandapengenal pengenaldan dantidak tidakmenerima menerimamaupun maupunmeminta memintaimbalan imbalandari dari siapa siapapun. pun.Semua Semuaisi isiartikel/tulisan artikel/tulisanyang yangberasal berasaldari dariluar, luar,sepenuhnya sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan. Semua isi artikel/tulisan tanggung jawab penulis yang bersangkutan. Semua isi artikel/tulisan yang yangterdapat terdapatdidisuplemen suplemendaerah, daerah,menjadi menjaditanggung tanggungjawab jawabKepala Kepala Perwakilan PerwakilanDaerah Daerahbersangkutan. bersangkutan.
30 tahun, tidak pernah terlibat kasus kriminal, sehat jasmani dan rohani, serta pernah aktif dalam sepak bola tanpa ada batasan waktu. Salah seorang kandidat ketua umum PSSI, Diza Rasyid Ali, awalnya mengaku dirugikan dengan persyaratan minimal dukungan dari 20 pemilik suara tersebut. “Usai keluarnya keputusan tersebut, saya langsung berbicara dengan Harbiansyah. Jangan sampai kita keluar dari mulut buaya masuk ke mulut harimau. KP itu harus bisa berjalan sesuai arus perubahan yang diinginkan masyarakat,” kata Diza, yang sempat menjadi manajer Persija Jakarta dan PSM Makasar. Menurut dia, KP tidak boleh mengeluarkan keputusan yang bertentangan dengan Statuta FIFA karena saat ini banyak yang berminat menjadi ketua umum PSSI. Diza mengatakan, syarat 20 suara itu sulit untuk dipenuhi. Berbeda jika hanya satu suara, karena kemungkinan banyak calon bermunculan. “Pilihan juga semakin banyak,” kata Diza. Secara khusus, Diza sudah sudah mempersiapkan segala persyaratan
lihan? Yang independen ataukah yang mendadak menang, karena kekuatan tukang intervensi?” Pemimpin yang insya Allah tak akan berkah! Kalau akhirnya terpilih, akan dengan mudah ditebak ke mana ia akan melangkah. Akankah dia mengabdi kepada para pemilihnya ataukah mengabdi kepada orang atau pihak yang membelikan untuknya kepemimpinan. Saat ini, karena demokrasi sudah menjelma industri, penikmatnya adalah dari kelas masyarakat paling atas hingga mereka yang berada di paling dasar. Rakyat pembeli suara akan berkolaborasi secara mekanis dengan para cukong pembeli suara untuk memproduksi kepemimpinan untuk si terpilih. Renungkan! Betapa hal ini terjadi di semua tingkatan dalam semua lapisan masyarakat, baik itu kepemimpinan formal, nonformal dan informal. Bahkan, untuk jadi seorang “tokoh” pun, kita bisa mencarinya di bursa ini. Kita tinggal memoles diri atau dipoles alias membangun citra menjadi “seolah-olah”. Seolah-olah telah menjadi pemimpin. Seolah-olah pembela rakyat. Ini semua amat bergantung pada selera pemesan. Kalau ingin jadi pemimpin dermawan, tinggal panggil EO atau PR, lalu bersafari ke kantongkantong kemiskinan, tebar derma. Jangan lupa ikut ser-
untuk menjadi ketua umum PSSI periode mendatang. Akan tetapi, ia masih merahasiakan jumlah dukungan dari pemilik suara yang telah diperolehnya. Hal tersebut terkait dengan strateginya untuk maju menuju PSSI 1. Ia masih menunggu keputusan FIFA terkait hasil ‘Kongres 78’ di Pekanbaru, bulan lalu. “Saya hanya akan mencalonkan diri di tempat yang disetujui FIFA sebagai asosiasi sepak bola tertinggi dunia,” ujar Diza. Sementara itu, anggota KONSEN (Koalisi Independen Untuk Rekonsiliasi Sepak bola Nasional), Yusuf Kurniawan, mengingatkan KP agar tidak membuat langkah keliru. Menurut Yusuf, seharusnya KP tidak perlu membuat manuvermanuver yang tidak perlu sebelum keputusan FIFA keluar. Apalagi, saat ini hasil ‘Kongres 78’ belum mendapat pengakuan dari FIFA dan pemerintah. “Mereka sebaiknya jangan memanfaatkan momentum perubahan ini dengan membawa kepentingan mereka sendiri,” kata Yusuf. ed: israr itah
JAKARTA—Para pemain yang mengikuti pemusatan latihan nasional (pelatnas) tim basket putra SEA Games 2011 harus menunjukkan kemampuan terbaiknya pada dua laga ekshibisi di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sabtu (2/4) dan Ahad (3/4). Pelatih Rastafari Horongbala menggunakan ekshibisi ini sebagai ajang seleksi untuk menentukan 18 pemain yang tetap bertahan di pelatnas. Manajer timnas basket putra, Syailendra Bakrie, mengatakan tim pelatih ingin melihat perkembangan kemampuan pemain setelah berlatih di bawah pengawasan instruktur World Basketball Academy (WBA) Australia pada 21–25 Maret lalu. “Ini sekaligus menjadi ajang untuk promosi basket pada masyarakat Yogyakarta,” kata dia, ketika dihubungi Republika. Sebanyak 23 pemain—minus Youbel Sondakh yang tengah memulihkan kondisi lutut—dibagi ke dalam dua tim, Merah dan Putih. Komposisi kedua tim akan berbeda pada dua laga ekshibisi itu.
Seusai ekshibisi, para pemain langsung kembali ke markas Kopasus, Batujajar, Jawa Barat, untuk melanjutkan program pembangunan karakter. Program ini akan berakhir 10 April mendatang. Eda, sapaan akrab Syailendra, mengatakan sikap para pemain selama di Batujajar juga masuk dalam poin penilaian. “Sebab, di sana para pemain belajar kerja sama tim,” kata dia. Selanjutnya, 18 pebasket yang terpilih bertahan di skuat Merah Putih akan kembali menjalani latihan bersama WBA di Perth, Australia, medio Mei. Pasukan Merah Putih akan berada di negeri kanguru selama 12 hari untuk melakoni empat laga uji coba dengan tim lokal. Selain Australia, timnas basket juga direncanakan akan beruji coba melawan timnas Singapura pada Juni. Tim pelatih tidak akan mencoret tiga pemain sepulang dari negeri kanguru. Eda mengatakan terlalu cepat jika tim langsung dikerucutkan menjadi 15 pemain. Skuat yang akan berlaga di SEA Games 2011 baru diputuskan pada Agustus mendatang atau setelah menjalani uji coba ketiga. ed: israr itah
Peluang Stoner Rusak Dominasi Spanyol Ratna Puspita JEREZ— Casey Stoner berpeluang merusak dominasi pembalap tuan rumah dalam dua musim terakhir pada seri kedua MotoGP di sirkuit Jerez, Spanyol, Ahad (3/4). Pembalap Repsol Honda ini mengalahkan dua rider tuan rumah, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo, dengan meraih pole position pada kualifikasi, Sabtu (2/4). “Motor saya jauh lebih baik. Saya merasa lebih nyaman,” kata Stoner, seperti dilansir Autosport. Stoner mencatat waktu tercepat satu menit 38,757 detik, atau unggul 0,158 detik dari rekan setimnya yang meraih juara di Jerez dua tahun lalu, Pedrosa. Adapun juara bertahan musim lalu, Lorenzo, start dari posisi ketiga setelah tertinggal tiga detik dari Pedrosa. Keberhasilan meraih pole position menjadi sinyal positif bagi Stoner yang tidak pernah menang di Jerez sejak membuat debut 2006 silam. Namun, pembalap berusia 26 tahun ini tetap harus waspada. Sebab, Jerez kurang ramah kepada pemegang pole position empat musim terakhir. Musim lalu misalnya, Pedrosa
yang start dari posisi pertama harus mengakhir lomba sebagai runner-up. Stoner harus siap melakoni duel ketat melawan Pedrosa dan Lorenzo. Keduanya diprediksi akan bertarung habis-habisan untuk memenangi hati publik Jerez, seperti yang terjadi tahun lalu. Lorenzo dan Stoner akan diuntungkan oleh masalah bahu Pedrosa. Gangguan pada saraf lengan kanan membuat balapan kali ini semakin berat. Namun, Pedrosa berjanji tampil habishabisan sebelum menjalani operasi penyembuhan usai bertarung di Jerez. Pembalap berusia 25 tahun ini menggantungkan harapan pada performa RC212V tunggangannya yang lebih superior dibandingkan Yamaha YZR-M1 milik Lorenzo. “Saya rasa kami sudah melakukan pekerjaan yang bagus. Motor saya bergerak dengan bagus,” kata dia. Sementara itu, Valentino Rossi yang sempat terjatuh harus puas start dari posisi ke-13. Ia kalah dari rekan setimnya di Ducati, Randy de Puniet, yang akan memulai lomba dari posisi ketujuh. ed: israr itah
takan beberapa kru media massa. Jangan takut jatuh miskin sebab dermanya tidak meloncat dari kantong sendiri. Itu bisa dari loan, hibah, atau pajak yang diambil dari rakyat. Maka, jadilah kita sebagai pemimpin seolah-olah di tengah rakyat yang juga seolaholah. Seolah-olah produk asli demokrasi. Bentuk pemerintahan yang katanya kita adopsi dari luar. Dahsyat. Sadarkah kita bahwa yang kita hadapi ini bukan dunia seolah-olah? Sejujurnya kita hidup di dunia nyata yang semua perbuatan kita harus dipertanggungjawabkan. Kalau pelanggaran atas norma kehidupan masuk kategori rusak dan merusak, Allah akan menyiapkan respons serius atas polah tingkah laku kita. Maka, jangan kaget jika muncul aneka macam musibah dan bencana. Kelaparan dan ketakutan seperti menyelimuti anak bangsa ini. “Fa AdzaaqohaalLaahu Libaasal Juu-i W al Khoufi— Maka Allah akan merasakan kepada mereka pakaian kelaparan dan ketakutan.” “… Liyakfuruu Bimaa Aatainaahum Fa Tamatta-uu—Biarlah mereka mengingkari apa yang telah Kami berikan kepada mereka, maka bersenang-senanglah.” (QS an-Nahl : 55). Sadarlah, berkah kehidupan sangat mungkin hilang akibat industri demokrasi. Wallahu A’lamu Bishshowab.
Pemimpin PemimpinRedaksi: Redaksi:Nasihin NasihinMasha. Masha.Wakil WakilPemimpin PemimpinRedaksi: Redaksi:Arys ArysHilman HilmanNugraha. Nugraha. Redaktur Redaktur Pelaksana: Pelaksana: Elba Elba Damhuri. Damhuri. Kepala Kepala Newsroom: Newsroom: MM Irwan Irwan Ariefyanto. Ariefyanto. Kepala Kepala Republika Republika Online: Online: Agung Agung Pragitya Pragitya Vazza. Vazza. Redaktur Redaktur Senior: Senior: Anif Anif Punto Punto Utomo. Utomo. Wakil Wakil Redaktur Redaktur Pelaksana: Pelaksana: Irfan Irfan Junaidi, Junaidi, Syahruddin Syahruddin El-Fikri, El-Fikri, Kumara Kumara Dewatasari. Dewatasari. Asisten Asisten Redaktur RedakturPelaksana: Pelaksana:Bidramnanta, Bidramnanta,Joko JokoSadewo, Sadewo,Nur NurHasan HasanMurtiaji, Murtiaji,Subroto. Subroto.Reporter ReporterSenior: Senior:Andi AndiNur NurAminah, Aminah,Budi BudiUtomo, Utomo,Harun Harun Husein, Husein,Muhammad MuhammadSubarkah, Subarkah,Nurul NurulSSHamami, Hamami,Selamat SelamatGinting, Ginting,Teguh TeguhSetiawan. Setiawan.Staf Staf Redaksi: Redaksi: Abdullah AbdullahSammy, Sammy,Agung AgungBudiono, Budiono, Agus Yulianto, Alwi Shahab, Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, Annisa Mutia, A Syalaby Ichsan, Budi Rahardjo, Burhanuddin Bella, Citra Agus Yulianto, Alwi Shahab, Asep K Nurzaman, Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, Annisa Mutia, A Syalaby Ichsan, Budi Raharjo, Listya Rini, C Purwatiningsih, Damanhuri Zuhri, Darmawan Sepriyossa, Darmawan, Desi Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Djoko Burhanuddin Bella, Citra Listya Rini, Damanhuri Zuhri, Darmawan Sepriyossa, Darmawan, Desi Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Suceno, Dyah Ratna Meta Meta Novia,Novia, Edi Setyoko, Edwin Dwi Dwi Putranto, EkoEko Widiyatno, Endro Yuwanto, EHEH Ismail, Djoko Suceno, Dyah Ratna Edi Setyoko, Edwin Putranto, Widiyatno, Endro Yuwanto, Ismail,Fernan FernanRahadi, Rahadi,Ferry Ferry Kisihandi, Kisihandi, Firkah Firkah Fansuri, Fansuri, Fitria Fitria Andayani, Andayani, Fitriyan Fitriyan Zamzami, Zamzami, Heri Heri Purwata, Purwata, Heri Heri Ruslan, Ruslan, Ichsan Ichsan Emrald Emrald Alamsyah, Alamsyah, Indah Indah Wulandari, Wulandari, Indira Rezkisari, Irwan Kelana, Israr, Johar Arief, Khoirul Azwar, Maghfiroh Yenny, Mansyur Faqih, Mohammad Akbar, Mohamad Amin Indira Rezkisari, Irwan Kelana, Israr, Johar Arief, Khoirul Azwar, Maghfiroh Yenny, Mansyur Faqih, Mohammad Akbar, Mohamad Amin Madani, Madani,Muhammad MuhammadFakhruddin, Fakhruddin,MMAs’adi, As’adi,MMGhufron, Ghufron,MMIkhsan IkhsanShiddieqy, Shiddieqy,Natalia NataliaEndah EndahHapsari, Hapsari,Neni NeniRidarineni, Ridarineni,Nidia NidiaZuraya, Zuraya,Nina Nina Chairani ChairaniIbrahim, Ibrahim,Palupi PalupiAnnisa AnnisaAuliani, Auliani,Prima PrimaRestri RestriLudfiani, Ludfiani,Priyantono PriyantonoOemar, Oemar,Rachmat RachmatSantosa SantosaBasarah, Basarah,Rahmat RahmatBudi BudiHarto, Harto,Ratna Ratna Puspita, Puspita,Reiny ReinyDwinanda, Dwinanda,Rosyid RosyidNurul NurulHakim, Hakim,Rusdy RusdyNurdiansyah, Nurdiansyah,RRHiru HiruMuhammad, Muhammad,Setyanavidita SetyanaviditaLivikacansera, Livikacansera,Shally ShallyPristine, Pristine,Siwi Siwi Tri Tri Puji Puji Budiwiyati, Budiwiyati, Stevy Stevy Maradona, Maradona, Sunarwoto, Sunarwoto, Susie Susie Evidia Evidia Yuvidianti, Yuvidianti, Taufiqurrahman Taufiqurrahman Bachdari, Bachdari, Teguh Teguh Firmansyah, Firmansyah, Wachidah Wachidah Handasah, Wardianto, Wulan Tunjung Palupi, Yasmina Hasni, Yeyen Rostiyani, Yoebal Ganesha Rasyid, Yogi Ardhi Cahyadi, Yogie Handasah, Wardianto, Wulan Tunjung Palupi, Yasmina Hasni, Yeyen Rostiyani, Yoebal Ganesha Rasyid, Yogi Ardhi Cahyadi, Yogie Respati, Respati,Yusuf YusufAssidiq, Assidiq,Zaky ZakyAlAlHamzah. Hamzah. Kepala Kepala Quality Quality Control Control dan dan Bahasa: Bahasa: Rakhmat Rakhmat Hadi Hadi Sucipto. Sucipto. Kepala Kepala Desain: Desain: Sarjono. Sarjono. Kepala Kepala Perwakilan Perwakilan Jawa Jawa Barat: Barat: Maman Maman Sudiaman. Perwakilan DIY DIY - Jawa Tengah: Indra: Haryadi Wisnu Wardhana. Perwakilan Jawa Timur: Asep Nurzaman.Ahmad Nian Sudiaman.Kepala Pjs.Kepala Perwakilan - Jateng & Jatim B.Susanto.Kepala Nian Poloan (Medan), Maspril Aries (Palembang), Poloan Maspril Aries (Palembang), Ahmad Baraas (Bali). Sekretaris Redaksi: Fachrul Ratzi. Baraas(Medan), (Bali). Sekretaris Redaksi: Fachrul Ratzi.
Penerbit: Penerbit:PT PTRepublika RepublikaMedia MediaMandiri. Mandiri.Alamat AlamatRedaksi: Redaksi:Jl. Jl.Warung WarungBuncit BuncitRaya RayaNo. No.37, 37,Jakarta Jakarta12510, 12510,Alamat AlamatSurat: Surat:PO PO Box Box 1006/JKS-Jakarta 1006/JKS-Jakarta 12010. 12010. Tel: Tel: 021-780.3747 021-780.3747 (Hunting), (Hunting), Fax: Fax: 021-780.0649 021-780.0649 (Seluruh (Seluruh Bagian). Bagian). Fax Fax Redaksi: Redaksi: 021021798.3623, 798.3623, E-mail: E-mail:
[email protected].
[email protected]. Bagian Bagian Iklan: Iklan: Jl. Jl. Warung Warung Buncit Buncit Raya Raya No. No. 37, 37, Jakarta Jakarta 12510. 12510. Tel: Tel: 021021794.4693, 794.4693, Fax: Fax: 021-798.1169. 021-798.1169. Sirkulasi Sirkulasi dan dan Langganan: Langganan: Tel: Tel: 021-791.98441, 021-791.98441, Fax: Fax: 021-791.98442. 021-791.98442. Online: Online: http://www.republika.co.id. http://www.republika.co.id.Alamat AlamatPerwakilan: Perwakilan:Bandung: Bandung:Jl. Jl.LL LLRE REMartadinata MartadinataNo. No.126 126Tel: Tel:022-420.7671, 022-420.7671,420.7672, 420.7672, 420.7675, Fax: 022-426.2829, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 420.7675, Fax: 022-426.2829, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 02740274541.582, 541.582,Surabaya: Surabaya:Jl. Jl.Barata BarataJaya JayaNo. No.51, 51,Tel: Tel:031-501.7409, 031-501.7409,Fax: Fax:031-504.5072. 031-504.5072. Direktur DirekturUtama: Utama:Erick ErickThohir. Thohir. Wakil Wakil Direktur Direktur Utama: Utama: Daniel Daniel Wewengkang. Wewengkang. Direktur Direktur Pemberitaan: Pemberitaan: Ikhwanul Ikhwanul Kiram Kiram Mashuri, Mashuri, Direktur Direktur Operasional: Operasional: Tommy Tamtomo. Direktur Marketing: Andrini. GM Keuangan: Irianto. GM Marketing Tommy Tamtomo. GM Keuangan: Didik Prasanti Irianto. GM Marketing dan Sales:Didik Yulianingsih.Manajer Iklan: dan IndraSales: Wisnu Yulianingsih. Manajer Produksi: Nurrokhim. Manajer Sirkulasi: Darkiman Ruminta. Manajer Keuangan: Hery Setiawan. Wardhana. Manajer Produksi: Nurrokhim. Manajer Sirkulasi: Darkiman Ruminta. Manajer Keuangan: Hery Setiawan. Harga Harga Langganan: Langganan:Rp. Rp.69.000 69.000per perbulan, bulan,harga hargaeceran eceranPulau PulauJawa JawaRp Rp2.900. 2.900.Harga Harga Eceran Eceran Luar Luar Jawa: Jawa:Rp. Rp.4.000 4.000per per eksemplar eksemplar(tambah (tambahongkos ongkoskirim). kirim).Rekening RekeningBank Banka.n a.nPT PTRepublika RepublikaMedia MediaMandiri: Mandiri:Bank BankBSM, BSM,Cab. Cab.Warung WarungBuncit, Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. No.Rek. Rek.727.30.028988 727.30.028988( (Bank BankBCA, BCA,Cab. Cab.Graha GrahaInti IntiFauzi, Fauzi,No. No.Rek. Rek.375.305.666.8. 375.305.666.8. Surat SuratIzin IzinUsaha UsahaPenerbitan PenerbitanPers: Pers:SK SKMenpen MenpenNo. No.283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota AnggotaSerikat SerikatPenerbit PenerbitSurat SuratKabar: Kabar:Anggota AnggotaSPS SPSNo. No.163/1993/11/A/2002. 163/1993/11/A/2002.
Siesta
A10
griya
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
Taman Kering yang Menyejukkan
DOK ARIESTO ST
TANAMAN EKSOTIS
Walaupun hanya beberapa batang yang ditampilkan, tanaman eksotis ini jika diekspose sedemikian rupa membuat taman kering menjadi lebih menarik. Oleh Susie Evidia Y
Solusi praktis bagi mereka yang butuh taman tapi tak mau repot mengurusnya.
T
aman kering sering kali dijuluki sebagai taman Jepang. Istilah ini mengacu pada taman Zen di Jepang. Ada juga yang menyebut taman minimalis. Maksudnya, taman ini tidak menampilkan banyak tanaman, cukup satu atau dua pohon eksotis sudah bisa dinikmati layaknya taman yang indah. Yang membedakan dengan tanaman basah, taman kering kaya permainan material ringan yang didesain menjadi ornamen menarik. Material yang lazim digunakan, yaitu kayu, batu-batuan, kerikil, dan pasir. Menurut desainer pertamanan, Ben Karlov, taman kering sangat menarik. Taman ini bisa diterapkan di setiap bangunan dengan segala suasana. Ibaratnya, dari rumah ukuran kecil hingga besar, rumah gaya sederhana hingga modern, untuk indoor ataupun outdoor, kantor, restoran hingga rumah peribadatan akan menarik jika ditambah dengan taman kering. “Pilihan taman kering ini bukan hanya karena tren, tapi memang indah dipajang di mana pun. Tanamannya simpel, tidak perlu banyak, tinggal ditambah batu-batu kerikil, dan pasir sudah bagus,” kata Ben. Ada juga yang menghadirkan taman kering karena kondisional. Lahan taman di rumah minim masukan cahaya matahari. Akibatnya, bila menanam tanaman sering kali mati. Nah, daripada pusing-pusing, solusinya beralih ke taman kering. “Lahan ini tidak membutuhkan matahari, tinggal memainkan unsur bahan-bahan material saja,” ungkap Ben.
Memilih yang praktis Masalah pilihan antara taman kering dan taman basah tergantung selera pemilik rumah. Namun, dari pengalaman mereka yang beralih ke taman kering, ada tiga alasan umum. Pertama, mereka yang sibuk bakal memilih taman kering di rumah. Praktis, simpel, dan murah. Yang terpenting lagi, perawatannya mudah karena tidak perlu menyiram setiap hari. Tidak perlu pemangkasan rumput atau tanaman. Anda pun terbebas dari hama tanaman, ulat, dan ‘sampah’ dedaunan busuk atau kering. “Tak heran taman ini cocok bagi kalangan yang sibuk, tidak sempat merawat taman, tetapi tetap butuh taman,” papar lulusan arsitek Universitas Parahyangan Bandung ini. Kedua, ciri taman kering sudah pasti bersih. Sebab, didominasi bahan material. Untuk mempercantik taman, pilih batuan alam dari berbagai ukuran, lalu tata rapi. Jika ingin tambahan warna, combine dengan batu berwarna. Umumnya, dipilih batuan netral warna-warna alam. Kecantikan taman kering didukung dengan tanaman. Jenis tanaman apa pun, menurut Ben, layak disandingkan di taman kering. Tapi, sebaiknya pilih tanaman eksotis; kamboja merah, walisongo, cemara udang, atau bandan bali bisa menjadi pilihan. “Tanaman eksotis ini, walaupun hanya satu atau dua pohon yang ditampilkan, jika diekspose sedemikian rupa menjadi dominan. Hasilnya, taman kering menjadi lebih menarik,” kata Ben. Kehadiran air menambah pesona taman kering. Mudah saja, sekitar taman dibuat kolam kecil atau pancuran air sehingga efek suara gemericik yang muncul. Unsur air memberi kesan alami membuat sejuk taman kering. Ketiga, letak taman kering bisa di mana pun. Bisa di depan, ruang tengah, samping, atau belakang rumah. Ukurannya tidak ada batasan. Lahan 1 x 1 meter pun bisa membuat taman kering. Tinggal menata batu-batuan, ditambah kayu, dan selipkan satu tanaman. Jika ingin menata taman sendiri, Ben mengingatkan agar memerhatikan ukuran dan volume material agar sesuai dengan lahan. Hindari lahan kecil untuk menaruh banyak material karena terkesan padat. Volume material disesuaikan dengan luas lahan. Jangan sampai batu-batu besar ditaruh di lahan yang kecil, tidak proporsional. Keuntungan dari taman kering ini, penataan bisa diubah setiap saat. Tinggal memindah-mindahkan bahan material, lalu ditata ulang, atau ganti desain sesuka hati. Untuk tanaman di taman kering indoor yang tidak kena cahaya, Ben mengingatkan, sebaiknya letakkan di pot. Tujuannya agar memudahkan jika dipindah keluar ketika tanaman membutuhkan cahaya matahari. Untuk pot, pilih eksotis gaya terakota agar terlihat menarik. n ed: nina chairani
DOK BEN KARLOV
Mewaspadai Taman Berbatu K ehadiran batu-batu di taman ada yang dimanfaatkan sebagai terapi kaki (refleksi—Red). Mereka memilih batuan lembut yang nyaman di telapak kaki. Setiap pagi sengaja lepas sandal, lalu jalan-jalan di batu-batu taman kering. Selain keuntungan, ada juga peringatan bagi mereka yang memiliki anak-anak. Ben Karlov pernah melihat, ada anak yang mengambil batu sebesar telur, lalu dipukul-pukulkan ke ornamen lain—kayu, tembok—di sekitar taman. Akibatnya, taman menjadi rusak. Kekhawatiran lainnya, kalau menjadi tempat berkumpul sesama anak-anak
yang senang bermain lempar-lemparan kerikil atau batu, ini membahayakan bagi si anak, orang lain, maupun perabotan di sekitar rumah. Oleh karena itu, orang tua harus memberi pengertian kepada anakanak jangan sampai batu-batuan malah mencelakakan diri sendiri. Ada juga jenis batuan tertentu berasal dari kawasan timur. Batuan jenis ini sangat licin, sebaliknya tidak digunakan di taman kering yang memiliki anak-anak. Khawatir ketika diinjak membuat anak jatuh. “Selama anak-anak dalam pengawasan dan diberi pengertian, taman kering nyaman juga untuk bermain anak-anak,” papar Ben meyakinkan. n ed: nina chairani
DOK BEN KARLOV
Abdul Qadir Audah Pakar Hukum Islam dari Mesir
HUJJATUL ISLAM HLM B5 SIPRUS Tempat Wafatnya Wanita Salehah Pasukan tentara Muslim di bawah komandan perang Mu`awiyah bin Abi Sufyan menaklukkan Siprus pada tahun 27 Hijriah.
SITUS HLM B3
THOMAS OMAR ABERCROMBIE Kagumi Persatuan Jamaah Haji Saat bermukim di kawasan Timur Tengah, Tom mulai mengenal budaya dan ajaran Islam.
MUALAF HLM B12
REPUBLIKA REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011 ● B1
DINASTI SAFAWI MENCAPAI PUNCAK KEEMASANNYA DI ERA KEPEMIMPINAN SYAH ABBAS I (1588-1629).
Oleh Heri Ruslan
Isma’il selain sebagai raja juga pempimpin rohani. Bahkan, banyak pula pendukungnya yang mengangekuatan politik Islam mulai meredup gap figur Isma’il sebagai manifestasi Tuhan. ketika Kota Baghdad–ibu kota pemeDinasti Safawi mencapai puncak keemasannya di rintahan Kekhalifahan Abbasiyah– era kepemimpinan Syah Abbas I (1588-1629). dihancurkan pasukan tentara Mongol Ditopang kekuatan militer yang kuat, Safawi pada 1258 M. Sejak saat itulah masa menguasai seluruh daerah Persia. Ibu kota Safawi keemasan peradaban Islam mulai pun dipindahkan dari Qizwan ke Isfahan. Di masa surut. Wilayah kekuasaan Islam terpecah-pecah kejayaannya, Isfahan menjadi pusat peradaban di dalam bentuk kerajaan-kerajaan kecil yang saling Persia. berebut pengaruh. Isfahan pun berubah menjadi kota yang indah. Memasuki abad ke-15 M, obor peradaban Islam Rumah sakit, sekolah, masjid, jembatan, istana, yang sempat meredup kembali bersinar. Munculnya gedung-gedung yang megah, taman-taman yang tiga kerajaan besar Islam di tiga tempat membuat indah, serta jalan-jalan yang mulus membuat Isfahan kekuatan politik kaum Muslim kembali menguat. tampil sebagai metropolitan. Menurut Marshal GS Kerajaan Usmani berdiri di Turki, Kerajaan Mughal Hodson dalam The Venture of Islam, pada zaman muncul di India, dan Kerajaan Safawi lahir di tanah Syah Abbas I, di kota itu terdapat sebanyak 162 Persia (kini, Iran). masjid, 1.802 penginapan, 48 “Ketika Kerajaan Usmani menakademi, dan 273 pemandian PARA PENGUASA capai puncak kejayaannya, di umum. SAFAWI Persia berdiri Kerajaan Safawi. Dinasti Safawi juga dikenal Dalam perkembangannya, kedua karena arsitektur dan pencapaianSyah Isma’il I 1501-1524 kerajaan Islam itu bersaing nya di bidang seni. Selain itu, Syah Tahmasp 1524-1576 berebut pengaruh dan secara ekonomi juga kuat. Ilmu Syah Isma’il II 1576-1578 kekuasaan,” papar pengetahuan pun tumbuh dengan M Khudabanda 1578-1588 sejarawan Islam Prof subur. Kejayaan Safawi yang Syah Abbas I 1588-1629 Badri Yatim dalam telah dicapai pada era kepemimSafi I 1629-1642 Sejarah Peradaban Islam. Syah Abbas II 1642-1666 pinan Syah Abbas I meredup Sulaiman 1666-1694 Kerajaan Safawi berawal karena dekadensi moral yang Husain I 1694-1722 dari sebuah gerakan Tarekat melanda para pemimpinnya. ■ Syah Tahmasp II 1722-1732 Safawiyah yang muncul di Syah Abbas III 1732 Ardabil, sebuah kota di Nadirsyah Afsar 1736 Azerbaijan. “Tarekat itu berdiri Adil 1747 hampir bersamaan dengan Rukh 1748 berdirinya Kerajaan Usmani,” Sulaiman II 1749 papar Prof Badri Yatim. Islam’il III 1750 Adalah Syekh Safiuddin Ishaq Husain II 1753 (650-735 H/1252-1335 M) Muhammad 1786 yang mendirikan tarekat itu pada tahun 1300-an. Tarekat itu berkembang pesat pada periode Dinasti Ilkhaniyah antara abad ke-7 dan ke-8 H. Safawiyah sebagai sebuah tarekat lalu berubah menjadi gerakan politik dan kekuasaan. Di bawah kepemimpinan Syekh Junaid, Safawiyah mulai cenderung pada politik dan kekuasaan. Kerajaan Safawi diproklamirkan pada 1501 M oleh Ismai’il I yang sekaligus menjadi raja (syah) pertama. Para pengikutnya menganggap
K
FOTO-FOTO: WIKIMEDIA.COM
Siesta Ketika Pancaroba Tiba kesehatan
Oleh Reiny Dwinanda
Waspadai empat penyakit yang biasa muncul dalam peralihan musim.
D Asma
A
Demam Berdarah
B
anyak orang menyebut gejala demam berdarah sulit dibedakan dengan demam thypoid. Padahal, keduanya jelas sangat berbeda. “Pada demam berdarah, terdapat demam yang khas, yakni muncul mendadak lalu turun sering berjalannya waktu,” ungkap dr Widayat Djoko Santoso SpPD K-PTI. Sementara itu, demam thypoid yang disebabkan oleh serangan bakteri salmonella thypi tidak demikian. Penderitanya akan merasakan demam yang secara bertahap makin tinggi. “Lalu, pada demam berdarah, ketika penderita sudah tidak panas, kondisi umumnya justru tidak semakin baik,” jelas Widayat. Ada empat jenis virus demam berdarah. Orang yang terkena demam berdarah
Diare
M
usim pancaroba juga menjadi momen waspada terjadinya diare. Cuaca yang berubah secara ekstrem membuat kebersihan lingkungan sering kurang terjaga. “Temperatur yang cepat berubah juga merupakan salah satu kondisi yang menyuburkan perkembangbiakan virus dan bakteri,” kata dr Ari Fahrial Syam SpPD. Di masa peralihan musim, lanjut Ari, diare ringan kerap menyerang masyarakat. Terutama mereka yang sering bepergian atau menyantap makanan yang tidak biasa dikonsumsi sebelumnya. “Diare dapat terjadi karena virus, yakni rotavirus, sejumlah bakteri, dan beberapa parasit.” Diare merupakan istilah yang menggambarkan adanya perubahan bentuk feses disertai perubahan frekuensi buang air besar. Diare bisa terjadi satu kali saja atau satu hari hingga beberapa hari. “Diare dikatakan akut jika berlangsung kurang dari 14 hari,” tutur Ari. Gangguan kesehatan dapat terjadi pada orang yang mengonsumsi daging unggas,
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
konsultasi Prof dr Zubairi Djoerban SpPD KHOM
Nyeri di Leher Hingga Punggung Assalamualaikum wr wb, Dok, saya, perempuan (38 tahun), telah menikah dan memiliki dua anak. Pekerjaan saya sehari-hari adalah berada di depan komputer nyaris selama delapan jam setiap hari. Masalahnya, beberapa tahun terakhir ini, saya merasakan bagian bahu, leher, hingga punggung saya mudah sekali terasa pegal. Bahkan, saking pegalnya, saya sempat merasakan kesakitan yang sangat. Sebagai solusi, saya mendatangi jasa fisioterapi di klinik dekat rumah saya. Sebenarnya, masalah ini sudah saya alami ketika masa awal saya bekerja. Ibu saya sering bingung melihat posisi kepala saya yang cenderung miring atau istilah ibu saya, tenggleng. Dilihat sekilas, mungkin seperti orang berpose. Tapi, lama-lama beliau curiga dengan kondisi leher dan posisi kepala saya. Akhirnya, ibu saya merujuk ke spesialis (ahli) rehabilitasi medis. Sempat beberapa kali terapi, ada perubahan signifikan pada posisi kepala dan leher. Namun, akhir-akhir ini masalah ini muncul lagi. Kali ini menyerang bahu, punggung, dan leher. Selain itu dok, beberapa hari terakhir, saya juga kerap merasakan ada rasa panas yang menjalar di kaki sebelah kiri saya. Entah itu dalam kondisi tidur atau beraktivitas. Mohon penjelasan dokter, apakah penyakit yang saya alami ini? Ke mana seharusnya saya berobat, dokter spesialis saraf, ortopedi, atau spesialis lain? Terima kasih.
i saat cuaca tak menentu, banyak orang mudah jatuh sakit. Mengapa itu terjadi? “Kecepatan tubuh beradaptasi terkadang kalah dengan perubahan cepat cuaca,” jelas Dr dr Cleopas Martin Rumende SpPD. Penyakit apa saja yang paling sering menghampiri di saat cuaca makin sulit ditebak? Berikut penuturan para ahli yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (Papdi) dalam simposium mini, Rabu (30/3) lalu, di Jakarta:
sma merupakan gangguan yang ditandai dengan penyempitan saluran napas yang dapat membaik secara spontan maupun dengan pengobatan. Gejalanya, sesak napas, batuk, napas berbunyi (mengi), dada tertekan, dan terbangun malam hari karena batuk atau sesak. “Asma bisa terjadi karena faktor keturunan atau reaksi alergi terhadap bahan tertentu,” jelas dr Iris Rengganis SpPD K-AI. Perubahan cuaca dan udara dingin juga dapat menjadi pencetus asma. Memang, tidak semua pengidap akan menunjukkan reaksi yang sama. “Meski demikian, setiap orang yang memiliki asma harus mengontrol penyakitnya dengan selalu membawa obat pelega dan obat pengontrol ke mana pun pergi,” saran konsultan alergi dan imunologi ini. Bagaimana jika terjadi serangan asma? Iris menegaskan, penderita harus segera mengobati diri dengan menghirup obat yang dapat melegakan saluran napas. “Gunakan ketika merasa sesak napas, mengi, atau batuk.” Sebaiknya, obati asma sebelum menjadi berat. Semakin dini berobat akan semakin mudah penanganannya. “Jika serangan asma terjadi namun Anda tidak membawa obat pelega, segera ke instalasi gawat darurat untuk mendapatkan bantuan suplai oksigen melalui selang, dan dokter akan memberikan pelega atau suntikan jika tidak ada obat semprot,” ucap staf pengajar Ilmu Departemen Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/RS Cipto Mangunkusumo ini.
A8
Wassalam, Tia, Jakarta Mbak Tia yang baik,
FLU Cukup dengan mengambil waktu satu hari beristirahat, kita bisa terhindar dari pilek dan batuk yang memberat.
MUSIRON/REPUBLIKA
Iris mengimbau agar pengidap asma tidak menggunakan kipas angin. Sebab, kipas angin memutar udara di dalam ruangan. “Debu dan tungau ikut terbang dan mudah terhirup memicu kambuhnya asma.” Untuk memperoleh hawa dingin, pengidap asma lebih baik memilih AC. Pemasangan pendingin ruangan sekaligus akan menghalau udara lembap yang disukai tungau. “Sebaiknya, setel di 25 derajat Celsius dengan satu kipas saja,” ucap Iris.
masih bisa mengalami infeksi ulangan. Itu terjadi andaikan virus yang dibawa nyamuk aedes aegypti berasal dari jenis yang berbeda. “Biasanya, pada orang yang sudah pernah kena, lalu terjangkit oleh jenis virus lain, akan lebih berat gejalanya,” ujar dokter konsultan penyakit tropik infeksi ini. Lantas, kapankah orang yang mengalami kenaikan suhu tubuh harus waspada demam berdarah? Widayat menyarankan, penderita melakukan pemeriksaan darah di hari ketiga demam. “Tak ada gunanya dicek di hari pertama dan kedua, sebab hasilnya masih akan tampak normal.” Widayat mengatakan, sebaiknya pemeriksaan darah tidak ditunda lebih dari tiga hari masa demam. Sebab, pada hari keempat hingga enam merupakan saat bahaya bagi penderita. “Di awal kemunculannya, demam berdarah mirip dengan gejala leptospirosis.”
kentang, telur, atau nasi goreng yang tercemar bakteri, misalnya Straphyloccocus aureus atau Bacillus cereus. Dalam satu sampai enam jam akan memperlihatkan gejala mual, muntah, dan diare. “Tak benar jika dibilang diare itu mengeluarkan racun, mencuci perut, atau supaya kebal penyakit,” komentar konsultan gastroenterologi ini. Diare terkadang dapat sembuh tanpa obat. Hanya dengan mengembalikan cairan tubuh, kondisi tubuh bisa membaik. “Namun, waspadai jika tidak sembuh dengan obat bebas,” kata Ari. Untuk mengatasi diare, lanjut Ari, masyarakat sebaiknya tidak memilih obat yang melambatkan gerakan usus. Sebaiknya, konsumsi obat yang dapat memadatkan konsistensi feses, bukan yang menahan keluarnya feses. “Obat pelambat gerakan usus sering kali membuat kembung, terutama pada lansia.” Pada diare yang disebabkan oleh bakteri, peran antibiotik sangat dibutuhkan. Tanpa antibiotik, kesembuhan tidak tercapai. “Segera ke dokter jika mengalami diare hebat disertai muntah yang dapat membuat tubuh kehilangan cairan secara cepat,” tandas pengurus Papdi ini.
ISPA
I
nfeksi saluran napas akut (ISPA) merupakan salah satu penyakit yang paling jamak terjadi di masa peralihan musim. Penyakit ini masih termasuk masalah kesehatan yang penting, terutama pada bayi dan balita. “Disebut ISPA karena infeksinya berlangsung sampai dengan dua pekan dan terjadi di saluran napas, mulai dari hidung, sinus, dan rongga telinga tengah,” urai dr Cleopas Martin Rumende SpPD. Infeksi saluran napas akut bisa ringan ataupun berat. Infeksi yang ringan berupa batuk dan pilek yang disertai nyeri saat menelan. “Sedangkan, yang berat dapat mengganggu paru berupa pneumonia,” ucap Martin. ISPA dapat terjadi karena bakteri atau kuman, virus, dan pajanan. Penyakit ini menular salah satunya melalui udara. “Bibit penyakit berupa jasad renik yang berada di udara akan masuk ke dalam tubuh melalui saluran napas, kemudian menimbulkan infeksi,” jelas konsultan pulmonologi ini. Selain itu, ISPA juga menular melalui kontak langsung dan tidak langsung dari benda-benda yang telah dicemari jasad renik. “Gejalanya bisa ringan sampai berat,” kata Martin. Penderita ISPA umumnya mengalami pilek, batuk, sakit tenggorokan, sakit kepala, dan demam. Mereka juga kerap serak suaranya dan mengeluh sesak napas. “Gejala itu muncul disertai dengan adanya demam,” ungkap Martin. Ketika mulai merasa tidak enak badan, lanjut Martin, penderita semestinya cepat mengistirahatkan tubuh dan pikirannya. Anjuran ini kerap sukar dijalankan oleh mereka yang terikat pekerjaan. “Padahal, cukup dengan mengambil waktu satu hari beristirahat, mereka bisa terhindar dari pilek dan batuk yang memberat.” Posisi istirahat dalam menunjang kesehatan tak akan tergantikan. Tanpanya, asupan makanan, minuman, serta suplemen sekalipun tidak dapat membuat Anda lebih bugar. “Jangan tunggu kondisi makin drop,” Martin mengingatkan. Jika istirahat tak mungkin Anda dapatkan, dokter biasanya akan memberikan antibiotik. Langkah ini ditempuh sebagai antisipasi. “Biasanya, yang terkena ISPA lalu tidak bisa bedrest, mereka lebih lama sembuhnya dan rentan terkena infeksi bakteri,” urai Martin. Tanda infeksi bakteri dapat jelas terlihat dari perubahan warna dan konsistensi cairan hidung. Pada infeksi virus, ingus akan tampak bening dan cair. “Kalau sudah mengental dan berwarna keputihan atau kuning, itu tandanya Anda sudah terinfeksi bakteri,” papar Martin. Bagaimana agar stamina tubuh tetap prima di musim pancaroba? Martin menganjurkan agar masyarakat mempertahankan kebiasaan mengonsumsi makanan bergizi. “Jangan lupa, tidurlah enam sampai delapan jam sehari.” Selain itu, olahraga rutin juga akan menjaga stamina Anda. Sempatkanlah melakukannya tiga kali seminggu selama 30 menit. “Lantas, minum air putih minimal delapan gelas sehari,” saran Martin. Jagalah kebersihan makanan dan minuman Anda. Demikian pula dengan kebersihan lingkungan. “Terakhir, kelola stres dengan baik dan kenakan masker surgical jika diperlukan,” tandas Martin. n ed: nina chairani
Waalaikumussalam wr wb, Walaupun bekerja di depan komputer selama delapan jam setiap hari, sebetulnya tidak harus pegal di bahu, leher, dan punggung. Kaku dan pegal apabila lama di depan komputer setiap hari dapat dicegah, paling tidak dapat dikurangi, antara lain dengan menjaga posisi duduk, memilih kursi yang lebih cocok lebih nyaman di punggung dan badan kita, serta menempatkan layar monitor yang pas buat mata kita. Orang yang duduk dengan posisi leher relatif dipanjangkan, memudahkan timbulnya pegal, seperti juga kalau kita tidur dengan posisi bantal yang salah. Penyebab tersering dari rasa pegal dan nyeri pada leher dan bahu adalah gangguan pada jaringan lunak sekitar tulang leher, yaitu jaringan otot, tendon dan ligamen. Penyebab lain adalah proses degeneratif pada spina (bagian dari tulang vertebra leher) yang menekan saraf yang menyebabkan rasa pegal dan nyeri. Adapula kelainan yang di diskus leher (cervical spondylosis) yang dapat menyebabkan rasa nyeri setempat di leher. Keluhan Mbak Tia yang nyerinya melebar sampai tulang punggung, mungkin sekali
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
akibat kelainan tersebut di atas pada tahapan yang lebih berat. Saya sarankan agar Mbak Tia konsultasi ke dokter spesialis saraf (neurolog) atau spesialis orthopedi. Segera ke dokter tersebut juga diperlukan bila nyeri lehernya berat dan hilang timbul, atau kalau nyeri datang terutama malam hari, nyeri yang tidak hilang setelah minum obat nyeri dan olesan obat gosok, nyeri leher yang disertai mual muntah, atau menjadi kurang mampu untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari. Dokter mungkin akan minta pemeriksaan khusus, misalnya rontgen tulang leher, sering kali diperlukan foto dari beberapa sudut. Bila masih kurang jelas, kadang diperlukan pemeriksaan CT Scan leher, mielografi atau MRI. Bila tersangka ada sebaran atau jangkitan kanker sebagai penyebab nyeri leher mungkin diperlukan pemeriksaan Bone Scan. Sambil menunggu Mbak Tia ke dokter, ada beberapa tips untuk pengobatan sementara. Pertama, letakkan bantal tipis di bawah leher sebelum tidur. Handuk yang dibasahi air hangat juga bisa dipakai untuk mengurangi rasa nyeri, setelah diperas kering dulu. Beberapa obat yang mungkin diberikan dokter antara lain parasetamol, ibuprofen, naproxen atau obat-obat anti inflamasi yang lain. Fisioterapi di Unit Rehabilitasi Medik dan pijat sering kali dapat mengurangi pegel dan menyembuhkan. Silakan Mbak Tia segera konsultasi dokter. n
Sepak Bola
A12
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
gawang
Del Piero Jual Kaus untuk Bantu Jepang Fernan Rahadi
Juventus juga kehilangan bek Giorgio Chiellini. ROMA—Harapan untuk menyaksikan duel sengit dua nama besar di sepak bola Italia, Alessandro del Piero dan Francesco Totti, urung terwujud. Del Piero absen ketika Juventus bertandang ke markas AS Roma, Stadion Olimpico, Ahad (3/4), dalam lanjutan Seri A. Il Pinturicchio, julukan Del Piero, mengalami ketegangan pada otot adductor paha kirinya. Ia harus beristirahat selama dua pekan ke depan untuk memulihkan kondisinya. Walau gagal merumput, Del Piero percaya permainan rekan-rekannya tetap menyengat. “Saya yakin mereka akan melanjutkan performa bagus kami belakangan ini. Dua pekan belakangan, tim ini bekerja sangat keras, dan sekarang saatnya memetik hasil,” ucap Del Piero, seperti dilansir Sportinglife. Juventus mengakhiri empat laga tanpa kemenangan dengan menekuk Brescia 2-1, dua pekan lalu. Saat itu, Del Piero menyumbang satu gol. Absennya Del Piero menjadi pukulan telak bagi pelatih Juventus, Luigi Del Neri. Ia tidak punya banyak pilihan di lini depan. Sebelumnya, I Bianconerri baru saja kehilangan striker Vicenzo Iaquinta hingga akhir musim. Masalah bertambah karena bek Giorgio Chiellini juga harus absen karena cedera. Tanpa Chiellini, Leonardo Bonucci akan menjadi tumpuan di lini belakang Tim Zebra. Ia percaya bahwa timnya mampu mengulangi performa apik seperti ketika menjungkalkan Brescia. “Yang paling penting adalah solidaritas dan kepercayaan diri,” tegasnya di laman resmi Juventus. Ucapan senada diutarakan Alessandro Matri. Penyerang muda Juventus ini mengatakan, banyak pemain lain yang mampu menggantikan kepemimpinan Del Piero dan Chiellini di lapangan. Matri pun menyatakan kesiapannya menjebol gawang Roma. Ia mengaku tengah berada dalam kondisi mental yang tinggi usai mencetak gol bagi
TURIN—Ada banyak cara untuk menunjukkan simpati terhadap musibah gempa dan tsunami yang menghantam Jepang medio Maret lalu. Pesepak bola asal Italia, Alessandro del Piero, memilih penggalangan dana bantuan korban bencana melalui penjualan kaus. Bintang l Alessandro Del Piero AP Juventus ini meluncurkan kaus bergambar bendera Jepang dan Italia serta memuat huruf kanji ‘tomo’ yang berarti persahabatan di Turin, Italia, Jumat (1/4) malam waktu setempat. Hasil penjualan kaus seharga 15 euro (sekitar Rp 200 ribu) per potong ini akan digunakan untuk membantu korban bencana yang mengakibatkan 11 ribu orang tewas itu. Del Piero mengungkapkan, ia tergerak membantu Jepang karena teringat dengan Piala Dunia 2002 yang digelar di negeri sakura itu bersama Korea Selatan. “Saya punya memori indah di sana,” kata dia seperti dikutip Nikkan Sports, Jumat (2/4). Pria, yang kerap tampil sebagai bintang tamu pada program televisi komedi di Italia ini juga menuturkan, perasaan sedihnya ketika mengetahui Sendai menjadi wilayah yang terkena dampak paling parah. “Hati saya sakit memikirkan gempa yang menghantam Sendai, lokasi kamp latihan kami dulu,” kata pesepak bola berusia 36 tahun ini. Del Piero pun mengajak semua orang untuk mendukung proyek yang diberi nama “Ale10FriendsforJapan” ini. Untuk memperoleh lebih banyak dukungan, Del Piero pun mengumumkan penggalangan dana ini melalui akun facebook serta website resminya.
timnas Italia ketika mengalahkan Ukraina 2-0 pada pertengahan pekan ini. Juventus harus menaklukkan Roma untuk menjaga peluang berlaga di Liga Eropa musim depan. I Bianconerri tercecer di urutan ketujuh, terpaut lima angka di bawah AS Roma yang menempati peringkat keenam, posisi terakhir jatah berlaga di Eropa. Pada pertemuan serupa musim lalu, Juventus mempermalukan Roma di hadapan pendukungnya dengan kemenangan 3-1. Dua gol dicetak Diego Ribas dan satu dari Felipe Melo. Gol Daniele De Rossi menjadi tidak berarti. Agak sulit bagi Juventus mengulangi pencapaian ini. Di bawah kepemimpinan pelatih baru,
Vi n c e n z o Montella, Roma belum terkalahkan dalam empat pertandingan, dengan tiga kali menang dan sekali imbang. Produktivitas Roma di bawah asuhan Montella juga meyakinkan dengan mencetak delapan gol dalam empat partai itu. Diunggulkan karena berlaga di kandang sendiri tidak membuat Roma jemawa. Totti yang sudah mencetak empat gol pada dua laga terakhir Roma di Seri A meminta rekan-rekannya mempertahankan performa mereka. “Kita tidak boleh kehilangan fokus. Masih ada 24 poin tersisa, dan kami harus meraihnya sebanyak mungkin,” kata Totti. Ia menilai laga akan berjalan sulit. Namun, Roma akan berupaya keras menjinakkan tamunya untuk mencapai ambisi finis di urutan keempat.
n ratna puspita ed: israr itah
Roberto Mancini tidak Khawatir Dipecat
n ed: israr itah
Siaran Langsung Indosiar/Telkomvision Senin (4/4) 01.45 wib
l Alessandro Matri AP
Rooney Pahlawan Setan Merah Ratna Puspita LONDON — Wayne Rooney menjadi pahlawan Manchester United dalam perburuan sengit meraih gelar Liga Primer. Hattrick Rooney di babak kedua mengantarkan MU menghancurkan West Ham United, 4-2, di Upton Park, Sabtu (2/4). “Kami bermain seperti tim juara. Kepala kami tetap tegak dan tidak kehilangan kepercayaan,” ucap manajer MU, Sir Alex Ferguson, kepada Sky Sports. Kemenangan ini membuat Setan Merah semakin kokoh di puncak klasemen sementara Liga Primer dengan 66 poin dari 31 pertandingan. MU unggul delapan poin atas Arsenal yang menghadapi Blackburn Rovers, Ahad (3/4) dini hari tadi. Para pendukung Setan Merah sempat dibuat resah ketika tim kesayangannya tertinggal 0-2 pada jeda pertandingan. Dua gol West Ham dilesakkan Mark Noble lewat
titik putih. Penalti pertama diberikan ketika bek Patrice Evra sengaja menahan laju bola yang dikuasai striker West
HATTRICK
Ham Carlton Cole dengan tangan kanannya di menit ke-10. Wasit Lee Mason kembali menunjuk titik putih setelah kapten Nemanja Vidic
AP
Striker Manchester United, Wayne Rooney, mengelabui kiper West Ham United, Robert Green lewat titik putih. Rooney mencetak hattrick dan membawa MU mengalahkan West Ham 4-2, di Upton Park, Sabtu (2/4).
menjegal laju Cole di kotak penalti di menit ke-23. Tertinggal 0-2 membuat Setan Merah tampil habis-habisan. Ferguson memasukkan Javier Hernandez dan Dimitar Berbatov di babak kedua. Keputusan Ferguson berbuah manis. Rooney mencetak gol lewat tendangan bebas di menit ke-65. Penyerang berusia 25 tahun ini menyamakan kedudukan pada menit ke-73, memanfaatkan umpan silang Antonio Valencia. MU akhirnya berbalik unggul setelah Rooney membobol gawang Robert Green dari titik putih. MU menutup comeback gemilangnya lewat gol Hernandez tujuh menit sebelum laga usai. Bagi Rooney, ini merupakan hattrick tandang pertama di Liga Primer sejak trigol ke gawang Portsmouth 2009 silam. Namun, ia merendah dan malah memuji Berbatov. “Berbatov luar biasa dalam mengontrol bola dan membuat semuanya bisa terjadi. Pergantian pemain membuat kami memenangi pertandingan,” ucap Rooney. n ed: israr itah
l Roberto Mancini AP
MANCHESTER—Target lolos ke Liga Champions musim depan yang dicanangkan chairman Manchester City, Khaldoon Al Mubarak, tidak membuat Roberto Mancini resah. Mancini tak khawatir bakal didepak dari jabatannya sebagai manajer City. “Saya tidak tahu apakah masa depan saya ditentukan dengan finis di empat teratas. Tapi, saya rasa tidak. Saya punya kontrak tiga tahun,” kata dia seperti dilansir Sky Sports, Sabtu (2/4). Sejak tiba di Eastlands 2009 silam, Mancini yang mengantarkan Inter Milan merengkuh tiga gelar juara Seri A sudah membelanjakan lebih dari 150 juta poundsterling (sekitar Rp 1,9 triliun). Ia mendatangkan Carlos Tevez, Mario Balotelli, David Silva, dan Edin Dzeko. Barisan pemain bintang ini belum juga menunjukkan efek signifikan. City gagal di Liga Eropa dan tertatih-tatih dalam perebutan gelar juara Liga Primer. City memiliki peluang cukup besar di Piala FA. Sayangnya, the Citizen harus menghadapi Manchester United pada semifinal di Stadion Wembley. Namun, City mempunyai peluang besar untuk mengamankan posisi keempat di klasemen akhir. Saat ini the Citizens menduduki posisi empat, unggul lima angka dari Tottenham Hotspur yang memiliki satu laga sisa lebih banyak. Mancini mengusung optimisme tinggi bila timnya akan mempertahankan posisinya dan bahkan menggeser Chelsea. “Atas alasan apa pun, kami tidak ingin berakhir di posisi empat. Kami ingin posisi ketiga,” kata dia. City akan memulai upayanya saat menjamu Sunderland, Ahad (3/4). n ratna puspita ed: israr itah
kabar
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
PPPA DARUL QUR’AN
Berkembang dari Sedekah Produktif MELALUI SEDEKAH, SETIAP MUSLIM TURUT MENJADI BAGIAN DARI KELUARGA BESAR PENGHAFAL ALQURAN YANG JUGA KELUARGA ALLAH SWT.
Oleh Damanhuri Zuhri
walnya, Program Pembibitan Penghafal Alquran (PPPA) Daarul Qur’an bermula dari sebuah Lembaga Pengelola Sedekah. Lembaga itu menjadi laboratorium sedekahnya Jamaah Wisatahati. Tepatnya, pada 2003, Ustaz Yusuf Mansur mengasuh delapan anak yatim dan dhuafa di sekitar rumahnya, di Kampung Ketapang, Tangerang, untuk dipondokkan dan disekolahkan agar menjadi santri penghafal Alquran. Menurut Direktur Eksekutif PPPA Darul Qur’an, Ustaz Tarmizi, anak-anak yatim itu tak hanya disekolahkan, namun juga menjadi partner dalam menjaga hafalan Alquran, shalat berjamaah, shalat malam, dan shalat dhuha. “Jumlah
A
FOTO-FOTO: DOK PRIBADI
santri bertambah menjadi 13 orang ketika kemudian Wisatahati melirik Kampung Bulak Santri di pengujung 2004 sebagai field project Pondok Pesantren Daarul Qur’an Indonesia.” Seiring waktu, PPPA pun berkembang. Menurut Ustaz Tarmizi, Wisatahati merasa perlu untuk menjadikan PPPA bukan hanya sebagai laboratorium sedekah, tapi juga betul-betul menjadi lembaga sedekah yang independen dengan penanganan profesional oleh orang-orang profesional dan berpengalaman di bawah naungan Yayasan Daarul Qur’an Nusantara. Maka, pada 29 Maret 2006 diluncurkanlah logo PPPA Daarul Qur’an di Balai Sarbini. Berkat sedekah produktif, kini PPPA sudah berkembang pesat. Dari delapan santri menjadi ribuan. “ Alhamdulillah, kini PPPA sudah memiliki sekitar 3.000-an santri binaan,” papar Tarmizi. Mereka tergabung atau bernaung dalam beberapa lembaga, seperti Ponpes Daarul Qur’an, Daqu Kid’s dan SMPI Nasional Plus Daarul Qur’an di Kampung Bulak Santri Tangerang, Sekolah Daarul Quran Internasional, dan TK, SD, SMP dan SMA di Ketapang Tangerang, Training Center di Cinagara Bogor, Ponpes Daarul Qur’an Lembang Bandung, STMIK Antar Bangsa, Daqu Kid’s Semarang, serta Ponpes Daarul Qur’an Solo. Menurut Ustaz Tarmizi, para penghafal Alquran memiliki kedudukan luar biasa dalam ajaran Islam. “Sungguh, sabda Rasulullah SAW, Allah mempunyai ‘keluarga’ di antara manusia. Para sahabat bertanya, ‘Siapakah mereka ya Rasulallah?’ Nabi menjawab, ‘Para Ahli Alquran. Merekalah ‘keluarga’ Allah dan pilihan-pilihan-Nya’,” papar Ustaz Tarmizi mengutip hadis riwayat Imam Ahmad. Melalui sedekah, sambung Ustaz Tarmizi, setiap Muslim turut menjadi bagian dari keluarga besar itu. Menurut
TARMIZI, Direktur Eksekutif PPPA Daarul Qur’an
Memetik Pahala Tiap Huruf Quran Bagaiman latar belakang pendirian PPPA Daarul Qur’an? PPPA Daarul Qur’an yang berdiri pada 29 Maret 2007 adalah lembaga amil yang bergerak dalam bidang sosial, dakwah, dan pendidikan. Lembaga ini bermula dari laboratorium sedekah untuk mewadahi amaliyah jamaah dakwah Ustaz Yusuf Mansur. Programnya berupa Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an di Bulak Santri, Tangerang. Seiring tuntutan perkembangan, laboratorium itu diwadahi dalam sebuah lembaga yang bekerja dengan sistem. Maka itu, dibentuklah PPPA Daarul Qur’an. Ustaz Yusuf Mansur identik dengan PPPA Daarul Qur’an? Tentu saja Ustadz Yusuf Mansur tidak bisa dilepaskan dari PPPA Daarul Qur’an. Beliaulah Pendiri Yayasan Daarul Qur’an Nusantara yang menaungi lembaga ini. Namun, PPPA Daarul Qur’an kami kembangkan sebagai lembaga modern yang bekerja dengan sistem. Tidak bergantung pada figur seseorang. Ustaz Yusuf masih jadi maskot PPPA Daarul Qur’an, tapi kami juga memiliki barisan Asaatidz untuk melayani umat. Selain itu, Ustaz Yusuf juga menyerahkan inovasi lembaga kepada kami. Apa saja program PPPA Daarul Qur’an? Misi kami adalah pemuliaan Alquran berbasis komunitas. Hal ini kami terjemahkan dalam tiga kategori program, yaitu program kaderisasi penghafal Alquran, support program kaderisasi, dan program pemasyarakatan Alquran.
Alhamdulillah, kini Rumah Tahfidz tidak saja tersebar di Indonesia, tapi juga terdapat di beberapa negara, seperti Singapura, Taiwan, Hongkong, dan Australia. Bahkan, sebagian tenaga kerja Indonesia (TKI) di Taiwan dan Hongkong juga membuka Rumah Tahfidz swadaya di daerah asalnya di Tanah Air. PPPA Daarul Qur’an pun mengembangkan Program Rumah Tahfidz sehingga diadaptasi di lingkungan masjid, perusahaan, hotel, restoran, dan unit lembaga lainnya.
Untuk kaderisasi penghafal Alquran, kami mengemas program Kampung Qur’an Ketapang, Tangerang, yang dihamparkan di atas tanah seluas dua hektare dan meliputi Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an, ruang training, dan fasilitas pendidikan lainnya. PPPA Daarul Qur’an juga mengembangkan program Pesantren Tahfidz untuk mencetak kader Penghafal Quran melalui pembinaan intensif. Ada yang dibuka dan dikelola langsung oleh PPPA Daarul Qur’an, dan lebih banyak lagi yang didirikan atas inisiatif masyarakat dengan dukungan PPPA Daarul Qur’an.
B2
Bagaimana strategi Anda dalam mengembangkan PPPA Daarul Qur’an? Secara kelembagaan, kami sudah membentuk Kantor Perwakilan di Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Palembang, dan Palangkaraya. Selain itu, PPPA Daqu bersinergi dengan lembaga lain untuk mengembangkan program, seperti dengan Perguruan Islam Al Khairat di Ambon dan Ikatan Da’i Indonesia (Ikadi). Kami juga bermitra dengan banyak pesantren, TPA, TPQ, dan lain-lain. Dan yang tak ketinggalan, kami mengembangkan program melalui fasilitas internet. Misalnya, belum lama ini kami menyepakati kerja sama dengan Islamic Online University (IOU), yaitu perguruan tinggi Islam internasional yang berbasis di Qatar. Perkembangan PPPA Darul Qur’an ini bukan hasil kerja kami semata, melainkan hasil kerja donatur, hasil kerja kita semua yang mempunyai cita-cita sama dalam membibit dan mencetak penghafal Alquran. ■ damanhuri zuhri
dia, sedekah produktif bagai pohon dari bibit terbaik, yang akarnya kuat menghunjam, rindang dahannya kokoh, rimbun daunnya menyejukkan, dan panen buahnya dinikmati banyak orang. Ia lalu menyitir hadis Nabi Muhammad saw yang diriwayatkan Imam Muslim dari Ibnu Umar RA. Suatu hari Umar bin Khattab mendatangi Nabi dan berkata, “Aku mendapat bagian tanah di Khaibar yang luar biasa produktif. Aku bahkan belum pernah mendapatkan harta yang lebih berharga dari tanah itu. Apa yang sebaiknya kulakukan terhadapnya?” Rasulullah menjawab, “Tahan modalnya, dan sedekahkan hasilnya.” Maka Umar, kata Ustaz Tarmizi, menyedekahkan tanahnya itu untuk kepentingan kaum dhuafa. Ia tidak boleh dimiliki perorangan, dijual, dihibahkan, dan tidak pula diwariskan. Penggarap tanah dipersilakan mengambil sebagian
hasil panen secukupnya, dan sebagian besar lainnya untuk fakir-miskin di sekitar kebun. “Demikianlah, jika sedekah berupa aset produktif, atau dana sedekah ditumbuhkembangkan melalui usaha produktif. Pokok dana sedekah terjaga, dan hasil perputarannya menghidupi Rumah Tahfiz, Pendidikan Penghafal Alquran, Guru, dan Pesantren Tahfidz yang mendukung pemuliaan Alquran,” papar Ustaz Tarmizi. Pihaknya bersyukur karena banyak lembaga yang peduli dengan PPPA demi melahirkan para penghafal dan penjaga Alquran. Lembaga-lembaga yang sangat peduli dengan menyumbangkan sedekah produktifnya demi membiayai kegiatan PPPA itu, antara lain, RS Nurul Hidayah Bantul Yogyakarta, Hotel Anggrek Daqu Kuala Kapuas Kalimantan Tengah, Warung Daqu Yogyakarta, PPPA Shop dan Daqu Cell, Kios ITC Depok, dan Qurban Eksport. ■ ed: heri ruslan
Nafas terasa Lega, Bebas dari Serangan Sesak Nafas P
enyakit asma adalah salah satu penyakit yang sangat familiar dengan rakyat Indonesia. Pada saat asma, saluran nafas mengalami penyempitan karena hiperaktivitas terhadap rangsangan tertentu, misalnya debu, asap atau bulu binatang yang menyebabkan peradangan. Hal ini akan sangat mengganggu penderita sebab sekarang sangat sulit menemukan udara yang betul-betul bersih. Kondisi demikian, pernah dialami oleh Agung Gunawan, seorang karyawan swasta yang telah menderita sesak nafas sejak 1 tahun yang lalu. Karena sakitnya itu, banyak kejadian tidak menyenangkan yang dialami oleh Agung. “Saya selalu merasa dada saya sakit dan nafas terasa sesak.” Terang pria berusia 40 ini membuka perbincangan. Namun saat ditemui di kediamannya di Jln. Assakinah, Pasar Minggu, Jakarta ternyata Agung terlihat fit jauh dari bayangan penulis. Kepada kami, pria yang menduga karena sering berada di ruangan ber-AC sebagai penyebab dirinya menderita sesak nafas ini bercerita bahwa sejak 5 bulan yang lalu, ia mulai mengkonsumsi Gentong Mas. Dengan rasanya yang enak dan hangat, membuat Agung makin merasakan manfaat herbal ini. “Setelah 5 bulan minum Gentong Mas, kondisi saya sekarang sudah semakin sehat. Nafas terasa lega, bebas dari serangan sesak nafas,” ungkap Agung penuh syukur. Setelah merasakan manfaat Gentong Mas, ia kini bersedia
membagi pengalamannya itu dengan orang lain. “Sekarang, tidak hanya saya yang merasakan manfaat Gentong Mas. Saudara-saudara pun ikut minum. Mudahmudahan banyak orang yang mendapatkan kesehatan seperti yang saya alami. Semoga pengalaman saya ini bermanfaat.” Tutur Agung mengakhiri perbincangan. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan bahan utama Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda berperan sebagai anti histamin. Histamin adalah sebuah zat yang dilepaskan oleh jaringan tubuh yang memberikan reaksi alergi seperti pada asma bronchial. Habbatussauda dapat mengisolasi ditymoquinone, yang berdampak positif terhadap penderita asma bronchial. Selain itu, Habbatussauda mengandung 15 macam asam amino penyusun isi protein termasuk didalamnya 9 asam amino esensial. dengan demikian mengkonsumsikan Habbatussauda dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga penderita asma tidak mudah terkena serangan. Selain rasanya manis dan lezat, Gula Aren banyak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Sementara Sifat kimia dari Kayu Manis ialah hangat, pedas, wangi, dan sedikit manis sangat baik untuk mengatasi asma. Meski demikian, untuk mendapatkan hasil yang baik, dianjurkan untuk berolahraga terutama renang dan jangan terlalu lama be-
rada dalam lingkungan yang banyak zat polutif (debu, tungau, asap rokok dan asap motor). Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Jakarta Pusat (021) 7150-3671 Jakarta Selatan (021) 71201834, Jakarta Barat (021) 7153-7244, Jakarta Timur (021) 71503618, Jakarta Utara (021) 374-60843 Bekasi (021) 70495100, Depok (021) 37713090, Kota Tangerang (081219269571), Tangerang Selatan (081210344355), Kab. Tangerang (081389651580), Bogor (08-5221019518), Cirebon (0812 - 2169618), Banten (0818474322), Jawa Barat (08134689449) , Yogyakarta (081320001013), Jawa Tengah (081313322669), Bali (08133 7571457) Lampung (081210883349) Sumatra Selatan (0813 2301 7741) Bengkulu (085273023 491) Jambi (081366971641) Sumatera Utara (081384777717) Riau (0813 87650717) Aceh (08136 2900792) Kalimantan Timur (08522 398 2705) Sulawesi Selatan (081322262366) Sulawesi Tenggara (08131495 2303) Kalimantan Selatan (0812 5098 0570) Kalimantan Barat (0813761 79880) Kalimantan Tengah (0813 4638 2718), Sumatra Barat (0812 833 07337) NTB (081338 3556 61). Depkes:P – IRT812.3205.01.114 www.gentongmas.com
Class_Ad INFO PEMASANGAN Hubungi: Lutfi (021) 70686126, 0813 16920381 Hardi (021) 92593383, 0818 08859123
LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN ISLAM DAN ARAB (LIPIA) UNIVERSITAS ISLAM IMAM MUHAMMAD IBN SAUD RIYADH, SAUDI ARABIA CABANG - JAKARTA MEMBUTUHKAN 1 (SATU) ORANG TENAGA
DOKTER UMUM -
LAKI-LAKI DENGAN PENGALAMAN KERJA MINIMAL 10 TAHUN DAPAT BERBAHASA INGGRIS TOTAL GAJI SR. 4.000 (sekitar RP.10.000.000/BULAN) DIUTAMAKAN YANG BISA BERBAHASA ARAB (MINIMAL PASIF) JAM KERJA: 08.00 –14.00 BAGI YANG BERMINAT AGAR SEGERA MENGAJUKAN LAMARAN DENGAN MELAMPIRKAN:
FOTO COPY IJAZAH, PENGALAMAN KERJA, SURAT KETERANGAN DARI IDI, DAN FOTO TERAKHIR (6 X 4) 4 LEMBAR LAMARAN DITUJUKAN KE ALAMAT :
JL. BUNCIT RAYA No. 5A RAGUNAN 10002 JAKARTA SELATAN 12510
Batas waktu penerimaan 30 hari sejak tanggal iklan ini
Info: google ketik: karsaland
arsitektur
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
WIKIMEDIA
B4 WIKIMEDIA
MASJID BIBI KHANYM
Simbol Kejayaan Arsitektur Timurid
amarkand. Kota yang terletak di tepian Sungai Zeravshan, sekitar 200 kilometer di sebelah timur Bukhara itu adalah salah satu kota bersejarah dan penting dari segi perkembangan arsitektur Islam di Uzbekistan khususnya dan di dunia pada umumnya. Kota yang sudah berdiri sejak 700 tahun Sebelum Masehi (SM) ini pernah dikuasai oleh berbagai imperium. Pada 329 SM, kota itu ditaklukkan Aleksander Agung. Dua abad kemudian, Samarkand menjadi bagian dari wilayah kekuasaan Kerajaan Himyar (115 SM-33 M). Saat itu, kota itu menjadi tempat bertemunya tiga kebudayaan, yakni Barat, Cina, dan Arab. Di abad ke-6 M, Samarkand jatuh ke dalam kekuasaan Kerajaan Turki. Samarkand memasuki babak baru ketika penguasa Dinasti Umayyah menaklukkan wilayah itu pada abad ke-8 M. Sejak itu, Samarkand berada di bawah kekuasaan Islam, dan perlahan namun pasti ajaran Islam mulai diterima penduduk Samarkand. Bahkan, wilayah itu bersama dengan Bukhara sempat menjadi pusat Islamisasi penting di kawasan Asia Tengah. Setelah Dinasti Umayyah digulingkan Abbasiyah, Samarkand menjadi wilayah yang diperebutkan oleh penguasa Islam (Dinasti Abbasiyah) dan Cina. Di bawah kekuasaan Dinasti Abbasiyah, Samarkand tumbuh sebagai kota industri yang maju. Di kota itulah, pertama kali industri kertas pertama di dunia muncul. Industri kertas pun akhirnya menyebar ke seluruh dunia Islam hingga Eropa. Penguasa Abbasiyah yang bernama al-Ma’mun kemudian memerintahkan putra-putra Asad bin Saman untuk memerintah Transoksania dari Samarkand. Keluarga Saman pada 875 M memproklamasikan berdirinya Dinasti Samanid dan menguasai Samarkand. Setelah itu, Samarkand pun silih berganti dikuasai dinasti-dinasti Islam. Pada 999 M, kota itu di bawah kekuasaan Dinasti Qarakhanid. Kemudian dikuasai Dinasti Seljuk (1073 M), Dinasti Qarakhitai (1141 M) dan Dinasti Khawarizmia (1210 M). Saat dikuasai dinasti-dinasti itu, Samarkand belum mencapai masa kejayaannya. Samarkand mencapai masa keemasannya di era pemerintahan Dinasti Timurid (1370 M-1506 M). Di bawah kepemimpinan Timur Lenk, dinasti itu merebut Samarkand dari tangan Shah Sultan Muhammad, penguasa Dinasti Khawarizmia. Saat Timur Lenk berkuasa, Samarkand menjelma menjadi kota yang berkembang pesat. Hampir separuh dari aktivitas perdagangan di Asia berputar di Kota Samarkand. Tak hanya dalam bidang perdagangan saja, Samarkand juga maju dalam bidang seni arsitektur. Pada masa itu, Samarkand sudah memiliki monumenmonumen arsitektur yang megah. Salah satu bangunan berarsitektur megah di kota ini adalah Masjid Bibi Khanym, atau juga dikenal dengan sebutan Bibi Xonum dalam bahasa Uzbek.
S
Timur Lenk
Sang Penakluk Dunia
SEBAGAI LAMBANG CINTANYA UNTUK SANG PERMAISURI TERSAYANG, TIMUR LENK MENDIRIKAN MASJID TERSEBUT. Lambang cinta sang raja Masjid Bibi Khanym dibangun pada masa pemerintahan Timur Lenk. Pada 1399, ia memerintahkan untuk membangun masjid jami yang megah, besar, indah, dan pantas untuk ibu kota pemerintahannya. Pembangunan masjid ini selesai lima tahun pada 1404. Oleh penguasa Timurid ini, masjid yang baru dibangun tersebut diberi nama Masjid Bibi Khanym. Nama yang tersemat pada bangunan masjid ini diambil dari nama istri Timur Lenk yang berasal dari negeri Tiongkok. Sebagai lambang cintanya untuk sang permaisuri tersayang, Timur Lenk mendirikan masjid tersebut. Pada zamannya, Masjid Bibi Khanym pernah menjadi bangunan tertinggi di dunia. Yulianto Sumalyo dalam buku Arsitektur Masjid dan Monumen Sejarah Muslim menulis, masjid berukuran raksasa ini berbentuk segi empat dengan ukuran 109 x 167 meter persegi dan bagian minaret menempel pada portal (pintu gerbang utama) yang sangat besar. Ketinggian minaretnya mencapai 19 meter, sedang pintu gerbangnya setinggi 35 meter. Bangunan masjid ini terdiri dari sahn (halaman terbuka). Di dalam sahn terdapat tulisan ayat Alquran yang diukir di atas sebuah marmer yang berdiri tegak di tengahtengah. Bagian sahn ini dikelilingi oleh empat iwan, yaitu: dua iwan lateral, sebuah iwan pada pintu gerbang utama, dan iwan pada bagian mihrab. Kedua iwan lateral
mengarah ke ruang-ruang segi empat yang berada di bawah atap bulbous domes, yaitu kubah berbentuk bawang, bagian atas meruncing, bagian tengah menggelembung, dan bawahnya mengecil. Iwan pada bagian portal diapit oleh minaret yang mengarah ke kubah ketiga yang paling besar. Ketinggian kubah utama ini mencapai 40 meter. Namun, kubah ini runtuh pada abad ke-15 M. Kubah masjid berbentuk kembar dengan tambur silindris tinggi untuk menetralisasi interiornya yang rendah di bawah kubah bulat. Semua kubah dilapis dengan keramik kebiruan yang menggambarkan kekayaan variasi seni dekorasi Timurid. Bagian dinding-dinding masjid juga dilapis dengan keramik dan mozaik, namun dalam aneka warna. Meskipun rancangan empat iwan sudah menjadi tradisi pada bangunan masjidmasjid di Iran sejak abad ke-12 M, ruang-ruang di bawah kubah di balik iwan adalah baru. Skala bangunan
Masjid Bibi Khanym sama dengan bangunan berarsitektur Timurid lainnya. Rancangan masjid meniru rancangan Masjid Agung Sultan Ujaytu di Sultaniyah, Iran. Kendati demikian, Masjid Bibi Khanym dirancang tidak hanya untuk melanjutkan tradisi kerajaan Iran, tetapi juga sebagai simbol kejayaan Dinasti Timurid. Menurut ahli sejarah kontemporer, Sharaf al-Din ‘Ali Yazdi, tukang-tukang batu didatangkan khusus dari Iran dan India. Sementara Sheila S Blair dalam tulisannya yang bertajuk The Art and Architecture of Islam mengungkapkan, Timur Lenk mendatangkan 95 ekor gajah dari India untuk mengangkut bahan bangunan bagi pembangunan Masjid Bibi Khanym. Pada 1897, ketika gempa bumi besar melanda wilayah Uzbekistan, sebagian dari bangunan masjid ini runtuh. Pada 1974, Pemerintah Uzbekistan melakukan rekonstruksi terhadap bangunan masjid itu. Dengan dilakukannya rekonstruksi tersebut, praktis bangunan Masjid Bibi Khanym yang berdiri saat ini sebagian besar merupakan bangunan baru yang tidak sama dengan masjid yang dibangun 600 tahun lalu. Kendati demikian, ciri khas dari arsitektur Timurid tetap dipertahankan. ■ ed: heri ruslan
PANORAMIO.COM
Oleh Nidia Zuraya
Oleh Nidia Zuraya endiri Dinasti Timurid ini terlahir di Kota Kesh (kini bernama Shahri Sabz yang berarti ‘kota hijau’), sebelah selatan Kota Samarkand di Uzbekistan pada 1336 M. Dia adalah anak gubernur di wilayah yang terletak di antara Sungai Amudarya dan Sungai Sydarya di Asia Tengah. Timur masih merupakan keturunan dari Jengiz Khan. Masa kecilnya dihabiskan dengan menggembala kambing. Ia dijuluki Lenk (Leme) yang berarti ‘pincang’ pada nama
P
PANORAMIO.COM
belakangnya, karena kaki bagian kirinya pincang sejak masih kanak-kanak akibat terluka saat mencuri kambing. Ia pun tumbuh menjadi seorang pemuda yang berbakat dan menguasai bidang militer. Pada 10 April 1370, Timur memproklamirkan diri sebagai pemimpin dan penguasa tunggal atas daerah kekuasaan Dinasti Chaghatayi. Dia pun membentuk Dinasti Timurid yang berpusat di Samarkand. Timur dikenal sebagai tokoh yang memiliki perhatian besar dalam penyebaran ajaran Islam. Itulah mengapa dia didukung para ulama. Timur menghabiskan waktunya selama 35 tahun dalam berbagai pertempuran dan ekspedisi. Dia melebarkan kekuasaannya ke wilayah barat dan barat laut meliputi Mongol, Laut Kaspia, Ural, dan Volga. Ekspedisi yang dilakukannya ke wilayah selatan dan barat daya mampu menaklukkan setiap provinsi di Persia, termasuk Baghdad, Karbala, dan Irak Utara. Pada 1398 M, Timur melakukan ekspedisi penaklukan ke India. Saat itu, di India terdapat kerajaan Islam yang diperintah oleh Dinasti Tughlaq di bawah pimpinan Sultan Nashiruddin Mahmud. Pasukan Timur melintasi Sungai Indus di Attock pada 24 September 1398 M. Pasukan Sultan Nashiruddin dengan mudah dikalahkan pada 17 Desember 1398 M. Dia menuliskan penaklukannya di India dalam Tuzuk-Timuri. Sayangnya, penaklukan Delhi itu diwarnai dengan pertumpahan darah yang sebenarnya tak perlu dilakukan Timur. Dia meninggalkan Delhi pada Januari 1399 M.
Menurut Ruy Gonzales de Clavijo, Timur membawa 90 ekor gajah dari Delhi untuk mengangkut batu mulia. Dia lalu menggunakannya untuk membangun masjid di Samarkand. Para sejarawan meyakini masjid itu adalah Masjid Bibi Khanym. Setelah itu, dia berperang dengan Bayezid I, penguasa Kerajaan Usmani, dan sultan Mamluk dari Mesir. Pada 1400 M, Timur menyerbu Armenia dan Georgia. Setahun kemudian, dia menginvasi Baghdad. Sekitar 20 ribu orang tewas dalam invasi itu. Timur tutup usia pada 19 Februari 1405 M saat melakukan pertempuran melawan Dinasti Ming. ■ ed: heri ruslan
FLICKR.COM
situs
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
B3 FOTO-FOTO: WIKIMEDIA
SIPRUS
● Masjid Nicosia
● Masjid Buyuk Han
Tempat Wafatnya Wanita Salehah PASUKAN TENTARA MUSLIM DI BAWAH KOMANDAN PERANG MU`AWIYAH BIN ABI SUFYAN MENAKLUKKAN SIPRUS PADA TAHUN 27 HIJRIAH.
● Yeni Camil
● Masjid Selimiye
Oleh Heri Ruslan
ada zaman Rasulullah SAW hiduplah seorang Muslimah bernama Ummu Harram binti Milhan. Ia adalah seorang sahabat perempuan yang dikenal pemberani. Ia bercita-cita gugur syahid di jalan Allah SWT. Impian Muslimah pemberani itu pun akhirnya terkabul. Tanpa mengenal rasa takut, Ummu Haram berkalikali turun ke medan perang menegakkan panji-panji agama Allah SWT. Terakhir kali, sang mujahidah berjuang dalam sebuah ekspedisi penaklukkan Siprus atau dikenal dengan Perang Qubrus (Siprus) pada 27 H. “Pada saat menyebrangi laut, perahu mereka oleng dan Ummu Haram terlempar ke laut sampai meninggal,” ujar Dr Syauqi Abu Khalil dalam Athlas al-Hadith al-Nabawi. Menurut dia, makam Ummu Haram terdapat di Siprus dan dikenal dengan nama “Makam Wanita Salehah”. Mahmud Mahdi al-Istanbuli dan Musthafa Abu anNashr asy-Syalabi dalam kitab Nisaa’ Haular Rasuul, menuturkan, Ummu Haram adalah saudari Ummu Sulaiman, bibi dari Anas bin Malik. Ummu Haram termasuk salah seorang Muslimah yang mulia. “Ia masuk Islam, berbaiat kepada Nabi SAW setelah ikut hijrah,” ungkap al-Istanbuli dan asy-Syalabi. Ia juga tercatat sebagai periwayat hadis dan Anas bin Malik meriwayatkan hadis darinya. Selain itu, ada pula sahabat lainnya yang meriwayatkan hadis dari Ummu Haram. Rasulullah SAW menghormati sosok Ummu Haram. Nabi Muhammad SAW sempat mengunjungi dan beristirahat sejenak di rumahnya. Ia dan Ummu Sulaim adalah bibi Rasulullah SAW, baik dari jalur susuan maupun nasab. Ummu Haram bercita-cita untuk dapat menyertai peperangan bersama para mujahidin menyeberangi laut untuk berdakwah dan membebaskan manusia dari peribadatan kepada sesama hamba menuju peribadatan kepada Allah SWT. Akhirnya, Sang Khalik pun mengabulkan mewujudkan cita-citanya. Dalam hadis riwayat Ibu Majah, Anas RA berkata, “Adalah Rasulullah SAW apabila pergi ke Quba, beliau mampir ke rumah Ummu Haram. Pada suatu hari Rasululllah SAW mampir ke rumah Ummu Haram dan menjamunya. Lalu, Rasulullah menyandarkan kepalanya dan tertidur. Tidak beberapa lama kemudian beliau bangun lalu tertawa. Ummu Haram bertanya, “Apa yang membuat Anda tertawa, ya,
P
Siprus di Era Kekuasaan Turki Usmani Oleh Heri Ruslan etelah sempat dikuasai pasukan tentara Muslim pada 649 H–di era kepemimpinan Khalifah Usman bin Affan—Siprus kembali berada dalam genggaman peradaban Islam pada 1570 M. Kesultanan Turki Usmani mengerahkan sekitar 60 ribu pasukannya untuk merebut pulau itu. Kesultanan Ottoman memerintah wilayah Siprus dengan menerapkan hukum Islam, sehingga sistem feodal yang telah berkembang di wilayah itu dihapuskan. Meski begitu, sistem pemerintahan yang mengatur Siprus di era Ottoman amat bergantung pada penguasanya. Berkuasanya Turki Usmani di Siprus mendapat perlawanan dari kalangan etnis Yunani dan Turki Siprus. Pada 1872, jumlah penduduk Pulau Siprus mencapai 144 ribu jiwa – terdiri atas 44 ribu Muslim dan 100 ribu Kristen. Di era kekuasaan Turki Usmani, banyak orangorang Turki bermigrasi dan menetap di Siprus.
S
Gelombang kedatangan orang-orang Turki ke Siprus terjadi pada 1572-1878. Kesultanan Ottoman memberikan lahan bagi para tentaranya yang bekerja di Siprus. Sehingga, para tentara itu mendatangkan keluarga ke Siprus dan menetap di sana. Pada abad ke-17 M, populasi etnis Turki di Siprus terbilang melonjak. Pada 1974 komunitas Muslim di Siprus mencapai 18 persen dari total populasi. Umat Islam di wilayah itu tercatat sebanyak 264.172 ribu. Komunitas Muslim di Siprus beraliran Suni dan sebagian adalah pengikut tarekat Naqshabandi-Haqqani. Di Republik Siprus tersebar sejumlah tempat bersejarah peninggalan peradaban Islam. Yang tertua adalah makam wanita salehah Ummu Haram yang juga sahabat dan bibi Rasulullah. Selain itu, di Siprus juga terdapat Masjid Arabahmet di Nicosia yang dibangun pada abad ke-16 M, Masjid Ummu Haram di Larnaca yang dibangun pada abad ke18 M, serta Masjid Lala Mustafa Pasha Mosque, Masjid Selimiye, Masjid Haydarpasha. ■
● Masjid Omeriya
Rasulullah SAW?” Beliau bersabda, “Telah diperlihatkan dalam tidurku ada sekelompok manusia dari umatku, mereka berperang di jalan Allah dan berlayar di lautan dan keadaan mereka sebagaimana raja-raja yang penuh kegembiraan (karena lengkapnya persenjataan dan perbekalan mereka).” Ummu Haram lalu berkata, “Wahai Rasulullah SAW, doakanlah agar aku termasuk golongan mereka.” Kemudian, Rasulullah SAW pun mendoakan Ummu Haram. Nabi Muhammad pun menyandarkan kepalanya lagi dan melanjutkan tidurnya. Sebentar kemudian beliau terbangun dan tertawa. Ummu Haram bertanya lagi, “Wahai Rasulullah apa yang membuat Anda tertawa?” Rasulullah bersabda, “Diperlihatkan kepadaku sekelompok manusia dari umatku tengah berjuang di jalan Allah laksana raja yang penuh kegembiraan.” Ummu Haram kembali berkata, “Wahai Rasululllah, doakanlah agar aku termasuk golongan mereka.” Rasululllah bersabda, “Engkau termasuk golongan para pemula.” Anas bin Malik berkata, “Ummu Haram keluar bersama suaminya yang bernama Ubadah bin Shamit. Setelah dinikahi oleh sahabat agung yang bernama Ubadah bin Shamit, Ummu Haram lalu berjihad. Ia bersama suaminya meraih syahid dalam perang Qubrus (Siprus).” Berbeda dengan Dr Syauqi yang menyebutkan Ummu Haram syahid karena terlempar dari perahu yang oleng, al-Istanbuli mengungkapkan, kematian wanita salehah itu terjadi ketika Ummu Haram telah melewati laut, ia naik seekor hewan, kemudian hewan tersebut melemparkan beliau hingga wafat. Menurut al-Istanbuli, Perang Qubrus terjadi di era kepemimpinan Khalifah Usman bin Affan. Saat itu, pasukan tentara Muslim di bawah komandan perang Mu`awiyah bin Abi Sufyan menaklukkan Siprus pada tahun 27 Hijriah. ●●●
Menurut Dr Syauqi, Siprus berarti tembaga kualitas terbaik. Kini, wilayah itu telah menjadi Republik Siprus, sebuah negara pulau di Laut Tengah bagian timur, ±113 km di sebelah selatan Turki dan 120 km di sebelah barat Suriah. Pasukan tentara Islam merebut Siprus dari kekuasaan Kekaisaran Romawi. Tepatnya, satu dekade sejak penaklukan Mesir, umat Islam berhadapan dengan Kekaisaran Romawi. Dalam persaingan itu, umat Islam berhasil menguasai Laut Tengah bagian timur, yakni Siprus sekitar tahun 30 H (649 M), dan Rhodes pada tahun 52 H (672 M). Pada saat itu, Kekaisaran Romawi memiliki armada angkatan laut yang hebat dan kuat di Laut Tengah. Mereka menjadi salah satu kekuatan militer terkuat di dunia pada zamannya. Maka, umat Muslim berpikir bagaimana cara melawan angkatan laut yang tak terkalahkan itu. Sejak saat itulah dibentuk armada angkatan laut Muslim. Inilah pasukan tentara Muslim yang pernah diungkapkan dan diprediksi Rasulullah SAW lewat hadisnya. “Telah diperlihatkan dalam tidurku ada sekelompok manusia dari umatku, mereka berperang di jalan Allah dan berlayar di lautan dan keadaan mereka sebagaimana raja-raja yang penuh kegembiraan (karena lengkapnya
persenjataan dan perbekalan mereka),” sabda Rasulullah SAW. Dengan persenjataan termodern di zamannya, tentara kaum Muslimin berhasil mengalahkan Romawi dan merebut wilayah Siprus. Selain itu, prediksi Rasulullah SAW yang menyebutkan Ummu Haram akan menjadi bagian dari pasukan itu juga terbukti. Bahkan, di sanalah wanita salehah itu menjemput impiannya sebagai seorang mujahidah dan gugur di jalan Allah SWT. ●●●
Siprus merupakan salah satu kota tertua dalam peradaban manusia. Kehidupan tertua di wilayah itu diperkirakan sudah ada pada 10.000 SM. Situs aktivitas peradaban manusia paling tua di negara itu bernama Aetokremnos yang terletak di pantai selatan. Sedangkan, perkampungan komunitas manusia tertua di Siprus diperkirakan berasal dari 8.200 SM. Para arkeolog juga menemukan sumur air tertua sedunia di sebelah barat Siprus yang berasal dari tahun 9.000-10.500 SM. Secara bergantian, Siprus juga dikuasai oleh peradaban-peradaban besar di dunia, seperti Yunani, Assyria, Romawi, Islam, dan pernah juga dijajah oleh Barat. Hingga kini, mayoritas penduduk Siprus Utara beragama Islam. ■
hujjatul islam
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
B5
ABDUL QADIR AUDAH
Pakar Hukum Islam
dari Mesir A
LIK
UB
EP
A/R HY
ʼAN
YA
DA
IA JUGA DIKENAL KARENA KIPRAHNYA DI ORGANISASI GERAKAN ISLAM YANG DIDIRIKAN OLEH HASAN AL-BANNA, IKHWANUL MUSLIMIN.
Oleh Nidia Zuraya
agi saya, mati itu tidak penting. Kematian itu bisa terjadi di atas ranjang atau di medan pertempuran, dalam keadaan ditawan atau bebas. Saya pasti akan bertemu dengan Tuhanku.” Itulah kata-kata terakhir yang diucapkan Abdul Qadir Audah—tokoh Islam dan pakar syariah terkemuka Mesir—sesaat sebelum menjalani hukuman mati di tiang gantungan pada 1954. Barangkali masih banyak umat Islam yang tidak mengenal sosok sang syuhada. Di tanah kelahirannya, Mesir, pemilik nama lengkap Abdul Qadir Ali Audah ini dikenal luas sebagai seorang ahli perundang-undangan dan hukum Islam. Semasa hidupnya, dia pernah menduduki sejumlah jabatan penting dalam kejaksaan. Ia juga dikenal karena kiprahnya di organisasi gerakan Islam yang didirikan oleh Hasan al-Banna, Ikhwanul Muslimin. Posisi terakhir yang dipegangnya di organisasi ini adalah wakil ketua pimpinan Ikhwanul Muslimin. Abdul Qadir menamatkan pendidikannya di Kuliyatul Huquq (Fakultas Hukum) pada 1930 dan berhasil meraih peringkat pertama. Beliau menjadi satu-satunya lulusan fakultas tersebut yang langsung diangkat sebagai anggota parlemen dan merangkap sebagai hakim di pemerintahan Mesir. Namun, perhatiannya kepada bidang hukum lebih besar. Di parlemen, beliau bertemu dengan Hasan al-Banna yang ketika itu juga menjadi anggota parlemen dari Provinsi Ismailiyah. Pertemuan dengan al-Banna inilah yang di kemudian hari mendorongnya
“B
untuk bergabung dengan gerakan Ikhwanul Muslimin. Bersama dengan para pendiri Ikhwanul Muslimin, beliau memperjuangkan tegaknya negara Islam di Mesir. Pada 1951, Abdul Qadir Audah diminta oleh warga Ikhwanul Muslimin untuk memusatkan perhatiannya kepada dakwah Islam dan membantu Hasan al-Banna dalam pergerakan al-Ikhwan. Permintaan tersebut disetujuinya. Karena kesibukannya di Ikhwanul Muslimin, akhirnya ia memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya di kejaksaan. Ia pun mulai memfokuskan diri pada kegiatan dakwah bersama Ikhwanul Muslimin, dengan mendirikan sebuah perpustakaan yang berorientasi pada bidang hukum. Hukuman mati Dalam buku Tokoh-Tokoh Besar Islam Sepanjang Sejarah karya Syekh Muhammad Sa’id Mursi disebutkan bahwa ketika Pemerintah Mesir ingin membubarkan Ikhwanul Muslimin pada 1954, Abdul Qadir Audah menyarankan kepada pemimpin Mesir ketika itu, Gamal Abdel Nasser, untuk tidak membubarkannya. Presiden Gamal Abdel Nasser bertanya kepadanya, “Berapa sebetulnya jumlah anggota Ikhwanul Muslimin? Satu juta, dua juta, atau tiga juta. Saya tidak peduli dengan banyaknya jumlah mereka. Saya juga bersedia untuk berkorban tujuh juta kalau memang jumlah mereka sebanyak itu.” Abdul Qadir Audah sangat tercengang mendengar perkataan tersebut dan berkata dengan nada memberontak, “Apa? Anda siap untuk membayar tujuh juta per individu? Alangkah kayanya Anda, wahai Gamal!” Kejadian ini menjadi pemicu bagi Gamal Abdel Nasser untuk menyingkirkannya. Sebagai bentuk protesnya terhadap kepemimpinan Gamal Abdel Nasser, dia mendesak para jenderal dan beberapa menteri untuk mengangkat kembali Jenderal Muhammad Najib sebagai Presiden Mesir. Dia juga mengorganisasi orang-orang
untuk melakukan demonstrasi. Demonstrasi yang ia pimpin diikuti oleh ribuan orang yang jumlahnya belum pernah ada sebelumnya waktu itu. Dalam aksi yang berlangsung pada 28 Februari 1954 itu, para demonstran mendesak Jenderal Muhammad Najib untuk menghapus kezaliman, mengeluarkan para tahanan, dan mengadili orang-orang yang dianggap salah. Muhammad Najib meminta bantuan Abdul Qadir Audah untuk menemui para demonstran. Abdul Qadir Audah diminta untuk menyampaikan kepada para demonstan bahwa semua permintaan mereka akan dikabulkan. Ia kemudian keluar untuk menemui para demonstran. Dalam pertemuan itu, dia meminta para demonstran untuk membubarkan diri dengan jaminan bahwa semua permintaan mereka akan dikabulkan. Setelah mendapat jaminan, para demonstran akhirnya mau membubarkan diri. Hal ini menambah kemarahan para penguasa terhadapnya. Pada tahun yang sama, Abdul Qadir Audah dituduh terlibat dalam usaha pembunuhan Presiden Gamal Abdel Nasser. Kemudian, dia dijatuhi hukuman mati di tiang gantungan. Vonis pemerintahan Gamal Abdel Nasser diterimanya dengan penuh keikhlasan dan tawakal. Hal itu tampak dari raut wajahnya yang
Sosok Pemimpin Nan Bersahaja
UUD Mesir dan Libya Sebagai seorang yang pakar di dalam bidang hukum, Abdul Qadir Audah kerap dimintai pendapat dalam berbagai persoalan yang menyangkut masalah hukum. Pada masa pemerintahan Presiden Muhammad Najib, Abdul Qadir Audah ditunjuk sebagai anggota tim perancang undang-undang dasar negara Mesir. Dalam tim tersebut, dia mempunyai sikap yang tegas dalam membela kebebasan. Di samping itu, dia juga berusaha untuk membuat undang-undang berdasarkan Islam. Karenanya, ia menjadikan Alquran sebagai rujukan utama dalam menyusun Undang-Undang Dasar Mesir. Kecakapan yang dimilikinya dalam bidang hukum ternyata menarik perhatian penguasa Libya kala itu, Raja Idris. Libya yang baru saja memperoleh kemerdekaan dari Inggris dan Prancis melalui Dewan Perwalian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 24 Desember 1951 itu belum memiliki undang-undang dasar. Pada 1953, Pemerintah Libya memberikan mandat kepada Abdul Qadir Audah untuk membuat UUD negara Libya. Dia dianggap sebagai orang yang sangat menguasai hukum Islam dan perundang-undangan. ■ ed: heri ruslan MUSLIMDAILY.COM
● Lambang Ikhwanul Muslimin dan tokohnya Hasan Al-Bana
Oleh Nidia Zuraya bdul Qadir Audah dikenal sebagai seorang tokoh gerakan Islam kontemporer. Ia adalah salah satu pemimpin besar Ikhwanul Muslimin yang sangat berpengaruh. Setiap kata-katanya di dengar rakyat Mesir ketika itu. Ia pun masyhur sebagai seorang ulama yang fakih, hakim yang berpengalaman, dan seorang pakar dalam bidang perundang-undangan. Ia merupakan tokoh Ikhwanul Muslimin yang paling dicintai Imam Hasan al-Banna, pendiri gerakan itu. Kehidupan Abdul Qadir Audah sangat sederhana. Ia begitu bersahaja. Sama sekali tidak suka hidup mewah dan hatinya sangat bersih.
A
terlihat berseri-seri sewaktu keluar dari penjara untuk menjalani proses hukuman mati. Bahkan sebelum naik ke tiang gantungan, ia masih sempat berdialog dengan para hadirin yang menyaksikan peristiwa tersebut. “Saya bersyukur karena Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memberikan kesempatan untuk mati syahid. Darahku yang mengalir akan membanjiri revolusi dan akan menjadi malapetaka baginya.” Dalam bukunya, Syekh Muhammad Sa’id Mursi menulis, Allah SWT mengabulkan ucapan Abdul Qadir Audah. Darah sang syuhada benar-benar menjadi malapetaka bagi orang-orang yang berbuat zalim kepada Abdul Qadir Audah di penghujung hidupnya. Salah satunya menimpa Jamal Salim— ketua pengadilan tempat di mana Abdul Qadir Audah diadili atas tuduhan keterlibatannya dalam usaha pembunuhan Presiden Gamal Abdel Nasser. Tak lama setelah pelaksanaan hukuman mati tersebut, Jamal dikabarkan menderita penyakit syaraf.
Sejak muda ia telah memiliki sikap yang anti terhadap segala kemungkaran dan kemaksiatan. Hal itu tertanam sejak Abdul Qadir Audah masih belajar di bangku sekolah. Ia adalah salah satu tokoh penyokong Revolusi 23 Juli 1952, dan berbaik sangka kepada Gamal Abdul Naser dan memandang baik tindakannya, kerana dia adalah perwira dari Ikhwanul Muslimin yang wajib diberi dukungan. Namun, ia pula orang yang pertama kali menentang kebijakan Gamal Abdul Naser yang dinilainya telah melenceng dari nilai-nilai keislaman. Pada 28 Februari 1954, rakyat Mesir dalam jumlah yang besar berkumpul di Lapangan Abidin menuntut pemerintah meninggalkan kezaliman dan menyingkirkan orang-orang yang zalim.
Sebagai seorang hakim, Abdul Qadir Audah juga terkenal sebagai orang yang berani dalam kebenaran dan konsisten terhadap segala perkataan dan perbuatan. Ia sempat melawan keinginan pemerintah untuk membubarkan Ikhwanul Muslimin. Menurutnya, pembubaran itu salah, karena Ikhwanul Muslimun berhak hidup. Ia adalah seorang penulis yang produktif. Bukunya yang fenomenal adalah AtTasyri’ al-Jina’i fil Islam Muqarrinan bil Qanun al-Wadhi. Buku itu telah ikut mengubah pemikiran kaum intelektual di Mesir. Selain itu, ia juga menulis buku Islam dan Perundang-undangan, Hukum Pidana dalam Islam, Islam dan politik, serta Islam di Antara Kebodohan Umat dan Kelemahan Ulama. ■ ed: heri ruslan
wawancara ada era keemasan Islam, berbagai ilmu pengetahuan tumbuh dengan begitu subur. Salah satunya adalah filsafat. Pemikiran dan karya-karya filsafat dari peradaban Barat diterjemahkan secara besar-besaran oleh para ilmuwan Muslim. Maka, lahirlah sederet filsuf Muslim terkemuka yang turut merekonstruksi bangunan filsafat, seperti Ibnu Sina, Ibnu Rusyd, dan Al Farabi. “Filsafat adalah jalan menuju Allah SWT,” ujar Prof Dr James Winston Morris, guru besar Filsafat Islam dan Teologi pada Departement of Theology Boston College, Amerika Serikat (AS), kepada wartawan Republika, Nashih Nashrullah, di sela-sela kunjungannya menghadiri Seminar Internasional Antropologi dan Filsafat Transendental yang digelar The Islamic College Jakarta, beberapa waktu lalu. Prof Morris adalah seorang mualaf. Pemegang gelar PhD dari Universitas Harvard, AS, itu menguasai beberapa bahasa, antara lain Arab, Persia, Prancis, Jerman, Romawi, Latin, Spanyol, dan Italia. Menurut dia, filsafat Islam berbeda dengan Barat. Jika filsafat Barat cenderung lepas dari agama, filsafat Islam justru dipengaruhi dengan wahyu Ilahi melalui Alquran dan hadis. Berikut petikan wawancaranya.
P
Bisa dijelaskan awal mula dialektika Islam dan Filsafat? Pada abad ke-13, pada era keemasan Islam, transformasi ilmu pengetahuan tak terkecuali filsafat etnis helenistik atau Yunani dilakukan secara masif. Tak sedikit buah pemikiran diterjemahkan ke dalam bahasa Arab kala itu. Persinggungan Islam dengan tradisi keilmuan Barat itu memunculkan sederet nama filsuf Muslim terkemuka yang turut merekonstruksi bangunan filsafat seperti Ibnu Sina, Ibnu Rusyd, dan Al Farabi. Pemikiran mereka banyak diterjemahkan ke dalam bahasa Arab, mulai dari istilah, framework, dan isu yang didiskusikan secara genetikal antara dua kutub yang bersebarangan, filsafat Islam dan Kristen. Istilah-istilah filsafat banyak diadopsi ke dalam Islam. Secara tak langsung, saat itu terjadi integrasi tradisi keilmuan. Bahkan, sejumlah pakar seperti Daniel Hanick mengatakan dalam konteks ini tak lagi ada perbedaaan antara Islam dan Kristen. Jadi, inilah yang terjadi pada abad pertengahan, terutama di Eropa. Jika demikian, sejauh manakah wahyu memengaruhi filsuf Muslim? Kendati demikian, pada akhirnya, para filsuf Muslim banyak terinspirasi oleh Alquran dan hadis ataupun tradisi internal Islam. Tokoh terkemuka di lini ini adalah Ibnu Arabi. Dunia Islam akrab betul dengan figur itu. Terlebih sederet tokoh filsafat kontemporer, semisal Mulla Sadra, Syah Waliyullah di Iran, dari basis pemikiran mereka banyak terpengaruh oleh Ibnu Arabi. Lantaran universalitas ajaran dan pemikiran Ibnu Arabi, sekarang ini secara partikular banyak pakar mengkajinya dari berbagai sudut pandang dan displin ilmu, filsafat, tasawuf, komparasi agama, dan psikologi. Ibnu Arabi tidak hanya dikenal mahir dari sisi filsafat, tetapi juga bidang lainnya, tak hanya tokoh Islam, tetapi dunia luar pun mengenalnya. Dan, pekerjaan yang saya lakukan tak lain adalah membuat sosok dan pemikiran sang maestro dapat diterima di dua kubu sekaligus, Muslim dan Barat. Selain landasan pemikiran, apa variabel yang membedakan kedua kutub filsafat itu? Dari periode pertengahan hingga abad ke-15, apa yang terjadi di Barat justru bertolak belakang dengan
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
B8
PROF DR JAMES WINSTON MORRIS
FILSAFAT
Jalan Menuju Allah
apa yang dialami dunia Islam. Lalu apa yang terjadi di Barat? Para filsuf Barat secara gradual melepaskan diri dari dominasi gereja, ide-ide mereka berbeda dan terlepas dari ajaran agama dan banyak perkembangan dari situ. Pada saat yang sama, filsafat Islam memiliki tradisi spiritual, para filsuf Muslim menggunakan sentuhan filsafat dalam mengartikulasikan makna di balik ritual mereka. Terlihat jelas di abad ke-15, corak filsafat Ibnu Arabi dengan wihdat al wujud-nya, Syahruwardi dengan teori Isyraqiyyah, dan Mulla Sadra dengan Syiah konteks, dan ataupun Syah Waliyullah di India. Jadi, filsafat terpisah dari agama di Barat dan berintegrasi ke sains seperti Galileo, sedangkan di dunia Islam justru lebih banyak dipengaruhi oleh olah spiritual.
Bagaimana Anda menjelaskan teori Iluminasionis (Isyraqiyyah) Suhrawardi? Suhrawardi banyak bersinggungan dengan berbagai corak aliran dan sumber filsafat. Teori yang ditawarkan lebih humanis tak sekadar Islami. Karena itu, dia dekat dengan filsuf Kristen, Hindu, serta Yahudi. Kendati atas teorinya Suhrawardi kemudian dibunuh oleh pemimpin Dinasti Ayyubiyah, Salahuddin Al Ayyubi. Jika disandingkan dengan Ibnu Arabi, sekilas memang teori Isyraqi Suhrawardi pada dasarnya memiliki kesamaan di aspek jiwa. Tetapi faktanya, ada perbedaan di sisi metode pengekspresian. Ibnu Arabi adalah ahli dalam mengomunikasikan bahasa filsafat ke Islam. Dibanding dengan Ibnu Arabi, istilah-istilah yang dipergunakan dalam filsafat lebih ortodoks. Tak lain karena latar belakang keilmuannya di bidang syariah yang multidisiplin seperti hadis, fikih, kalam. Ibnu Arabi lebih sering menggunakan perspektif dan konteks keislaman, seakan tak ada ruang keluar dari mainstream Islam. Filsafat Paripatetik muncul di Barat, apa sumbangan filsuf Muslim? Paripatetik adalah sebutan bagi pengikut Aristoteles. Saat terjadi gerakan penerjemahan, pemikiran Aristoteles banyak diadopsi oleh para pemikir Muslim. Di tangan para filsuf Muslim, paripatetisme mengalami perluasan objek pembahasan, tidak terbatas pada aristotelianisme. Bahkan, dielaborasikan dengan berbagai sintesis ajaran Islam, Aristotelianisme, platonisme, baik Alexandrian maupun Athenian. Peran Filsuf Muslim tak lain adalah memasukkan warfa
FOTO-FOTO: YOGI ARDHI/REPUBLIKA
Islam ke dalamnya sehingga selaras dengan ajaran Islam. Tentunya berdasarkan wahyu yang diturunkan kepada Rasul-Nya. Baik yang tertuang dalam Alquran maupun Sunah. Penetrasi intelektual ini memberikan kontribusi positif bagi dinamika perkembangan filsafat di dunia Barat. Selain itu, menunjukkan pula tingkat toleransi cendekiawan Muslim saat itu.
Filsuf klasik disibukkan dengan persoalan metafisika (ilahiyyat), menurut Anda? Saya tidak yakin mayoritas filsuf terfokus pada persoalan ilahiyyat (metafisik), apalagi jika melihat kalangan realis yang sering berkutat dengan logika matematika atau linguistik. Sekalipun tak bisa dinafikan bahwa metafisik merupakan fondasi matematika dan sains. Karenanya, salah satu teori logik versi Finkelsteins adalah sebuah gambaran filsafat sangatlah luas. Tetapi prinsipnya, dalam konteks sekarang memang tidak hanya fokus pada metafsika, tetapi bagaimana mengolaborasikan domain persepsi etik dan domain persepsi kajian, ini salah satu keindahan Islam sehingga kita tidak bisa menghitung dan mendalami hakikat dan partikular manusia dan ciptaan-Nya tanpa metafisik realis berdasarkan kacamata Alquran ataupun tradisi Islam.
Para filsuf Muslim banyak terinspirasi oleh Alquran, hadis, serta tradisi internal Islam.
Bagaimana Anda memandang aliran perenealisme? Bagi saya perenealisme hanya lelucon. Tak ada satupun yang bisa melakukan pembatasan secara partikular terhadap filsafat. Filsafat memiliki banyak muara tak sebatas meditasi, matematika, ataupun hanya pencarian hikmah. Filsafat adalah jalan menuju Allah. Sulit misalnya, menggambarkan dengan tegas dan gamblang tentang Ibnu Arabi atau Mulla Sadra, bagaimana mungkin menggambarkan pemikiran mereka dalam satu batas saja. Jadi, saya tidak yakin dengan perenealisme karena pada dasarnya hikmah Allah sangat luas. Tak ada yang bisa mereduksinya. Tak ada penemuan baru dalam kajian filsafat, apa pendapat Anda? Anda benar. Saya katakan demikian karena saya pernah tegaskan kepada sejumlah pelajar dari Mesir yang datang ke Iran untuk dan memilih fakultas filsafat. Mereka hendak mempelajari pemikiran filsafat Mulla Sadra. Saya lantas katakan dan berharap kepada mereka agar mencari hal baru. Lebih tepatnya mereka mengkaji filsafat keadilan di pandang dari sisi tasawuf dengan mengartikulasikannya ke dalam konteks sistem kemanusiaan. Mereka berkilah akan mengambil sudut fenomenologi, tetapi tetap saja hanya bermuara pada kesimpulan lama. Tanpa ada penemuan baru. Namun demikian, dalam pandangan saya, kajian filsafat nantinya akan terbarui dan muncul teori segar dari berbagai jalan. Misalnya, muncul dari dinamika relasi antara kekuatan alam semesta, jiwa manusia, dan keadilan. Filsafat mesti menyentuh konteks yang terjadi sekarang dan apa yang dibutuhkan manusia, setidaknya, apa yang dilakukan Mulla Sadra relevan di masanya. Karena itu, tantangan berat bagi filsafat saat ini adalah menemukan jawaban atas berbagai persoalan yang menimpa umat manusia. Diperlukan tokoh yang bisa memahami dan mengaktualisasikan filsafat. Sebagaimana yang dilakukan baik oleh Ibnu Rusyd, Ghazali, Suhrawardi, maupun Raihana Al Bairuni. ■ ed: heri ruslan
kitab
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
B9
A L - K H I L A F I Y YAT
Perbandingan Mazhab Syafi’i dan Hanafi M
AL-BAIHAQI ADALAH SEORANG PENGAGUM
IMAM SYAFI’I. KAJIAN YANG DILAKUKANNYA DALAM KERANGKA ILMIAH, TAK TERKUNGKUNG FANATISME MAZHAB YANG BERLEBIHAN.
PRAYOGI
Oleh Nashih Nashrullah
azhab Syafi’i merupakan salah satu mazhab penting, terkenal, dan banyak penganutnya. Mazhab ini memiliki karakteristik tersendiri dalam perumusan dan pengambilan kesimpulan terhadap suatu hukum tertentu. Sebagai salah satu mazhab besar, Syafi’i mempunyai dasar-dasar mazhab (ushul) dan kaidah (qaidah) yang secara langsung dicetuskan oleh pendirinya sendiri, Muhammad bin Idris bin Usman bin Syafi’i bin Said. Ciri utama mazhab ini adalah pendapat lama (qaul qadim) dan pendapat baru (qaul jadid)—Istilah yang melekat bagi imam asSyafi’i. Mazhab ini dianggap sebagai “poros tengah” yang mempertemukan dua kubu pemikiran fikih, yaitu kaum rasionalis (ahlu ar-ra’yi) dan tradisionalis (ahlu al-hadits). Karenanya, tak mengherankan jika mazhab seperti ini akan terus mendapat perhatian besar dalam cakrawala dunia Islam karena telah mengakar kuat. Faktor ini pula yang kemudian menarik para pengikutnya untuk melakukan elaborasi pemikiran dalam dinamika dan tradisi kajian fikih, termasuk mengomparasikan serta mengkaji lebih jauh pandangan-pandangan fikih yang berlaku dalam mazhab Syafi’i dan mazhab lainnya. Perbandingan itu salah satunya dilakukan oleh pengagum berat As Syafi’i, yaitu Abu Bakar Ahmad bin al-Husain bin Ali al-Baihaqi (384-458 H). Melalui karya monumentalnya bertajuk Al-Khilafiyyat, alBaihaqi berupaya membandingkan sejumlah pandangan fikih antara mazhab Syafi’i yang dianutnya dan mazhab Hanafi. Ia melakukannya dalam kerangka ilmiah, tanpa terkungkung fanatisme mazhab yang berlebihan. Banyak persoalan yang dibahas dan diperselisihkan oleh kedua mazhab— seperti masalah thaharah (bersuci) dan ibadah. Dalam kitabnya itu, al-Baihaqi banyak merujuk pada referensi utama yang masyhur, baik dalam kajian hadis, sejarah, maupun fikih. Al-Baihaqi banyak mengutip kitab tersebut. Ia juga mengutip langsung dari kitab yang ditulis sang guru, al-Hakim, melalui karya-karya seperti Al-Mustadrak dan Al-Madkal Ila as-Shahih. Bahkan, al-Baihaqi mengutip kitab karya al-Hakim yang waktu itu jarang didapati, yaitu Tarikh Nisabur. Berkat metode dan kualitas penulisannya, kitab Al-Khilafiyyat dianggap istimewa. Apalagi, kitab yang menguras pikiran dan waktu al-Baihaqi itu menjadi referensi tak hanya oleh kalangan bermazhab Syafi’i, tapi juga pengikut mazhab Hanafi. As-Sabaki memuji karya al-Baihaqi itu. Dalam kitabnya, Thabaqat, as-Sabaki mengatakan, Al-Khilafiyyat merupakan satu-satunya kitab yang mencoba membandingkan pandangan dan pendapat fikih yang berlaku pada mazhab Syafi’i dan Hanafi. Betapa tidak, Al-Khilafiyaat adalah satu-satunya kitab yang membandingkan kedua mazhab besar pada masa itu. Namun, jika yang dimaksud adalah kitab fikih perbandingan (fiqh al-muqaran), sebenarnya telah ada beberapa karangan ulama yang mengupas tentang itu. Ragamnya pun cukup bervariasi. Ada kitab fikih perbandingan yang ditulis tersendiri, antara lain AlMughni karangan Ibnu Quddamah alMaqdisi, Al-Majmu’ Syarah al-Muhaddzab karya Imam an-Nawawi, dan Al-Muhalla bi al-Atsar yang ditulis oleh Ibnu Hazm. Selain itu, terdapat pula kitab fikih perbandingan yang diintegrasikan dalam kitab tafsir ataupun hadis. Misalnya saja, kitab Ayat al-Ahkam karya Abu Bakar Ibnu alArabi dan Ayat al-Ahkam yang dikarang alJashshash. Sedangkan, kitab fiqh almuqaran dalam kajian hadis seperti Ihkam al-Ahkam Syarh Umdat al-Ahkam hasil karya Ibn Daqi al-Id, dan Tharh at-Tatsrib alIraqi.
Diakui atau tidak, bias pemikirannya yang berlatar belakang mazhab Syafi’i sangat kental. Sehingga, tak berlebihan jika menilai bahwa Al-Khilafiyyat tak ubahnya sebuah karya sanggahan mazhab Syafi’i atas Hanafi. Kendati al-Baihaqi sendiri— terkait sejumlah permasalahan—mencoba berpikir independen dengan tidak membela mazhab yang dianutnya. Tradisi berpikir yang ditorehkan alBaihaqi menunjukkan bahwa ia adalah sosok seorang pemikir. Walaupun menganut madzhab Syafi’i, itu tak lantas membuatnya fanatik. Kemandirian berpikirnya itu antara lain terlihat jelas menyikapi hukum melaksanakan sujud sahwi sebelum atau sesudah salam. Memandang kasus itu, al-Baihaqi menganggap pandangan yang disampaikan kedua madzhab itu bisa dibenarkan. Karena keduanya mempunya argumentasi yang kuat berdasarkan sunah. Bahkan, al-Baihaqi—atas dasar amanat dan akurasi ilmiah—justru menghukumi lemah beberapa dalil yang populer dalam madzhab Syafi’i. Di antara dalil yang menurutnya sulit diterima adalah hadis dengan derajat mungkar seperti jalur riwayat dari Tsauban. Tak jarang kategori hadis ini oleh sebagian ulama mazhab Syafi’i diterima. Padahal, seyogianya tidak digunakan agar terhindar dari kontradiksi berargumentasi akibat hadis mungkar. Wudhu harus berurutan Al-Baihaqi memaparkan, salah satu pokok bahasannya tentang hukum tata tertib menjalankan rukun wudhu. Perbedaan mendasar yang hendak dibidik utamanya untuk menjawab sebuah pertanyaan, apakah berwudhu harus dilakukan
secara berurutan mulai dari niat hingga membasuh kedua kaki. Terkait masalah ini, terdapat selisih pandang antara mazhab Syafi’i dan Hanafi. Menurut mazhab Syafi’i, wudhu mesti dilaksanakan secara tertib, sistematis, dan berurutan. Dengan demikian, tidak boleh mendahulukan rukun wudhu yang satu dengan lainnya. Tangan mesti dibasuh setelah muka, dan kaki diseka setelah kepala. Kurang lebihnya demikian. Karena itu, secara tegas dinyatakan dalam mazhab Syafi’i, tidak boleh wudhu dengan cara acak dan tidak berurutan. Pandangan itu justru bertolak belakang dengan mazhab Hanafi yang memandang rukun wudhu boleh dipenuhi secara acak. Al-Baihaqi pun lantas mengemukakan beberapa argumennya. Menurut pandangannya, makna yang tertera dalam ayat tentang amar berwudhu dengan jelas menuntut urutan tersebut. Dan, ini adalah indikasi jelas mengikuti apa yang diperintahkan oleh Allah. MUSIRON/REPUBLIKA
“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki.” (QS alMaidah [5]: 6). Selanjutnya, al-Baihaqi memaparkan hadis yang memperkuat argumen keharusan mengurutkan tata cara berwudhu. Antara lain hadis yang diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud. Riwayat itu menyebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Mulailah dengan apa yang dimulakan oleh Allah Azza wa Jalla: ‘Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah sebahagian dari syiar Allah’.” (QS alBaqarah [2]: 158). Hadis itu menegaskan bahwa Rasulullah memulakan sai dengan tertib secara bergantian mulai dari Shafa terlebih dahulu, baru kemudian Marwah. Hadis lain juga menegaskan hal tersebut. Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Utsman bin Affan. Tatkala itu Ustman bin Affan berwudhu secara berurutan dan diulang sebanyak tiga kali, mulai dari membasuh kedua telapak tangan, berkumur dan mengirup, lalu mengeluar air dari hidung (istinstar), membasuh wajah, membasuh kedua tangan hingga lengan, mengusap kepala, dan membasuh kaki hingga kedua mata kaki. Lalu Utsman pun berkata, “Aku melihat Rasulullah berwudhu seperti aku berwudhu,” Lalu Usman mengatakan, Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang berwudhu seperti wudhuku, kemudian berdiri dan ruku dua rakaat serta tidak tergoda hawa nafsunya, maka Allah mengampuni dosanya yang telah lewat.” Atas dasar inilah, al-Baihaqi menyatakan bahwa pendapat yang dikemukakan mazhab Hanafi tidak kuat. Apalagi tidak ditemukan satu pun hadis yang mengisyaratkan bahwa Rasulullah wudhu secara acak dan tidak berurutan. ■ ed: heri ruslan
AL-BAIHAQI
Ahli Hadis Pengagum Imam Syafi’i Oleh Nasih Nashrullah hmad bin al-Husain bin Ali bin Musa bin Abdullah lahir di Kusrawgird, sebuah desa kecil di daerah Baihaq, Naisabur. Tepatnya pada Sya’ban 384 H. Selain dikenal dengan al-Baihaqi lantaran tumbuh dan beranjak dewasa di wilayah Baihaq, ia dikenal pula dengan panggilan Kusrawgardi. Sayangnya, tak banyak catatan yang mengisahkan perihal keluarga al-Baihaqi. Hanya sedikit data menyebutkan bahwa sang imam mempunyai seorang anak bernama Ismail. Anaknya tersebut dijuluki Syaikh al-Qudhat (pemimpin para hakim). Beberapa keturunannya ada pula yang tak menekuni ilmu agama. Al-Baihaqi terkenal dahaga ilmu sejak usia
A
belia. Sejak pertama kali mengabdikan diri mencari ilmu, perhatiannya tertuju pada kajian ilmu hadis. Dia mempelajari hadis dari pakarnya langsung. Dia mulai mendengarkan hadis pada 399 H. Saat itu, usianya menginjak 15 tahun. Selanjutnya, empat tahun kemudian, yaitu pada 403 H, al-Baihaqi menimba ilmu ke ulama terkenal di Naisabur, yaitu al-Hakim. Kehausannya akan ilmu itu pulalah yang mendorongnya untuk melakukan perjalanan mencari ilmu (rihlat fi thalab al-hadits). AlBaihaqi pernah ke Baghdad, mengaji kepada Syekh Hilal bin Muhammad bin Ja’far al-Huffar dan Ali bin Ya’qub al-Iyadi. Di Makkah, alBaihaqi belajar kepada Abu al-Qasim alQusyairi dan Imam al-Haramain al-Juwaini. Ia sempat kembali ke kampung halaman setelah bertualang mencari ilmu. Namun, al-
Baihaqi sempat diusir dan diancam oleh Amid al-Malik, penguasa negaranya kala itu. Penolakan tersebut bukan tanpa sebab. Al-Baihaqi diusir lantaran mengikuti mazhab al-Asy’ari. Atas intimidasi itu, al-Baihaqi melarikan diri ke Makkah, sekalipun akhirnya kembali lagi ke Baihaq. Kematangan ilmu yang telah diperolehnya menempatkan al-Baihaqi sebagai pakar hadis dan fikih yang disegani. Kepakaran tersebut diperkuat dengan sikap dan keteladanan prilakunya. Al-Baihaqi dikenal sebagai ulama sederhana dan bersahaja. Ini pulalah yang menjadikan sahabat, kerabat, dan para muridnya merasa nyaman berada di sampingnya. Al-Baihaqi meninggal dunia pada 10 Jumadil Awal 458 H. Jenazahnya dimakamkan di Baihaq. ■ ed: heri ruslan
dunia islam
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
FLICKR.COM
B10
ISLAM DI WALES
Sembunyikan
IDENTITAS Keislaman
● Anak-anak muda Muslim Wales sedang berdiskusi.
UMAT ISLAM DI WALES TELAH BERPERAN DAN MEWARNAI KEHIDUPAN DI NEGARA BAGIAN INGGRIS ITU. FLICKR.COM
Oleh Heri Ruslan
enyatakan diri sebagai pemeluk Islam ternyata bukan hal yang mudah bagi kaum Muslim di Wales. Sebagian Muslim yang tinggal di negara bagian Inggris Raya itu justru mengaku takut untuk menyebutkan Islam sebagai agama yang mereka anut. Dalam sensus penduduk yang dilakukan Pemerintah Wales baru-baru ini, sebagian kaum Muslim lebih memilih tak mencantumkan agama yang dipeluknya. Mereka enggan menjawab pertanyaan, “Apa agama yang Anda anut?” Menurut Kepala Dewan Muslim Wales, Saleem Kidwai, sejak 2001 ada 20 ribu Muslim di Wales yang memilih tak mencantumkan agama mereka saat disensus. “Banyak Muslim memilih tak mengisi kolom agama. Mereka khawatir informasi itu disalahgunakan,” tutur Kidwai, seperti dikutip Guardian, beberapa waktu lalu. Akibatnya, jumlah umat Islam di Wales tak terdata secara akurat. Kidwai berharap dan bahkan mengimbau agar umat Islam di Wales mencantumkan Islam saat disensus. Dengan begitu, jumlah pemeluk Islam di wales bisa tercatat secara resmi.
M
●●●
Wales merupakan bagian dari Kerajaan Inggris dan bagian dari Kepulauan Inggris Raya. Wilayah itu dibatasi oleh Inggris di sebelah timur, dan Lautan Atlantik serta Irlandia di sebelah Barat. Total populasi negara bagian dari Britania Raya itu mencapai tiga juta jiwa. Dan luas wilayahnya mencapai 20.779 kilometer persegi. Wales juga dikenal dengan sebutan Cambria— sebuah nama yang diberikan Kekaisaran Romawi ketika menguasai wilayah itu. Wales dikenal sebagai salah satu daerah di Eropa yang tersisa dari kebudayaan Keltik yang zaman dahulu tersebar di seluruh benua Eropa. Sebuah aspek dari budaya Wales ialah Druid, semacam dukun atau orang sakti Keltik. ●●●
Wales adalah sebuah wilayah yang penduduknya multietnis. Selain Kristen, penduduk wilayah itu juga ada yang memeluk agama Islam, Yahudi, Hindu, Budha, dan Sikh. Di antara agama minoritas lain, Islam merupakan agama terbesar kedua setelah Kristen. Perkembangan Islam di Wales, menurut laman berita BBC, terbilang amat cepat. Pada sensus 2001, jumlah pemeluk Islam mencapai 22 ribu orang. Jumlah yang sebenarnya bisa lebih banyak karena masih ada sekitar 20 ribu lagi yang memilih tak mencantumkan agamanya saat disensus. Islam datang ke Wales ketika Cardiff tengah berjaya sebagai pelabuhan ekspor batu bara terbesar di dunia. Islam menyebar di Wales sejak akhir abad ke-19 M. Namun, menurut catatan yang tertulis pada tulisan bertajuk Muslims in Wales: A brief history, Wales dan dunia Islam telah menjalin hubungan sejak awal abad ke-12 M. Masjid pertama di wilayah itu berdiri pada 1947 di Cardiff—bersamaan dengan digelarnya konferensi Islam di Inggris. Kini di Wales terdapat sekitar 40 WIKIMEDIA.COM
● Salah satu masjid di Swansea, Wales, Inggris.
Masjid yang tersebar di berbagai tempat, seperti Cardiff, Newport, Swansea, Haverfordwest, Aberystwyth, Bangor, Barry, Lampeter, Llanelli, Neath, Talbot, dan Wrexham. Komunitas Muslim di Wales juga memiliki sebuah lembaga pendidikan untuk mendidik dan mencetak ulama. Lembaga pendidikan keislaman itu berada di Llanybydder, sebelah barat Wales. Komunitas Muslim di wilayah itu juga mendirikan lembaga pembinaan mualaf yang bernama New Muslim Network Wales. Lembaga yang didirikan pada 2001 itu membantu dan membimbing para mualaf. Di Swansea, Wales, terdapat Universitas Welsh yang memiliki fasilitas masjid yang sangat bagus sehingga sempat mendapat penghargaan dari Federation of Students Islamic Societies, UK & Éire.
Kepanduan Islam Aktivitas keislaman di Wales terbilang menggeliat. Umat Islam di Wales telah berperan dan memberi kontribusi yang terbilang besar bagi pembangunan di negara bagian Inggris itu. Pada 2006, komunitas Muslim meluncurkan dan melahirkan sebuah kelompok kepanduan Muslim. Kepanduan Islam pertama di Wales itu ketika diluncurkan beranggotakan 100 orang. Menurut Ketua Kepanduan Muslim 1st Cathays al-Huda, Salah Aboulgasem, mengatakan, kepanduan itu berdiri untuk membantu anak-anak muda Muslim di Wales agar mampu menjadi pemimpin bagi komunitas dan masyarakat. “Kepanduan adalah organisasi remaja yang telah teruji selama berpuluh-puluh tahun dan merupakan cara terbaik untuk mencetak kader-kader pemimpin,” papar Aboulgasem seperti dikutip BBC. Kepanduan Muslim itu, menurut dia, juga akan terbuka bagi nonMuslim yang berminat untuk bergabung. Menurut dia, kehadiran kelompok kepanduan Muslim di Wales sangat penting bagi para orang tua. “Jika (orang tua) mengetahui bahwa anak-anaknya bersama dengan Muslim lainnya bisa memahami dan merawat mereka dengan lebih baik, para orang tua akan lebih senang untuk mengizinkan anak-anaknya bergabung dalam kepanduan,” ungkap Aboulgasem. Lewat kepanduan itu, para remaja Muslim diharapkan dapat menjadi pemimpin di tengahtengah masyarakat. Mereka diajarkan dan dikenalkan
dengan pendidikan, spiritual, dan berbagai kreativitas. Saat ini, kata dia, tingkat pendidikan anak-anak muda Muslim di Wales masih terbilang rendah. “Ada kegagalan integrasi komunitas Muslim dalam masyarakat yang lebih luas. Dengan kepanduan ini, mereka akan diajarkan untuk menjadi pemimpin dalam komunitas dan masyarakat yang lebih luas,” papar Aboulgasem. ■ BBC.COM
STATIC.GUIM.COM
FLICKR.COM
● Pertemuan Muslim Wales.
Membangun Islamic Center Oleh Heri Ruslan
endirikan Islamic Center atau Pusat Kajian Islam adalah mimpi komunitas Muslim yang menetap di Carmarthen, Wales Barat—tekad untuk memiliki pusat kegiatan umat telah diperjuangkan sejak 2008 lalu. Muslim di wilayah itu bertekad untuk memiliki gedung yang luas sebagai tempat bertemu, beribadah, dan beramal sosial. Sebelum memiliki Islamic Center, komunitas Muslim di Carmarthen harus menyewa sebuah gedung untuk menggelar pertemuan. Keinginan kuat untuk memiliki sebuah gedung Islamic Center mereka wujudkan dengan mengumpulkan dana. Setiap Muslim di tempat itu menyisihkan sebagian hartanya demi terwujudnya sebuah pusat kegiatan bagi umat. Untuk memiliki sebuah Islamic Center, mereka harus mengumpulkan dana setidaknya 150 ribu pounds. “Komunitas Muslim yang tinggal di Carmarthen membutuhkan tempat untuk kegiatan keislaman,” tutur Juru Bicara Komunitas Muslim Carmarthen, Khalid
M
Latif Khan, seperti dikutip BBC. Menurut dia, saat ini komunitas Muslim di Carmarthen cukup besar. Pemeluk Islam di wilayah itu telah menetap di wilayah itu selama lebih dari 10 tahun. Di Islamic Center itu, papar Khalid, akan didirikan sebuah masjid dan sebuah pusat kegiatan komunitas. Sehingga, umat Islam bisa beraktivitas di tempat itu. Kehadiran Islamic Center, papar Khalid, sangat penting. Betapa tidak, generasi muda Muslim harus memiliki pengetahuan yang benar tentang ajaran Islam. Di Islamic Center itulah, anak-anak Muslim bisa mempelajari agamanya. Saat itu tercatat ada 40 keluarga Muslim yang terdaftar dalam komunitas Muslim di Wales Barat. Sebagian besar dari pemeluk Islam di wilayah itu bekerja di Rumah Sakit Umum Wales Barat dan berbisnis restoran. Khalid meyakini jumlah komunitas Muslim di wilayah itu sebenarnya bisa lebih banyak. Ia mengaku tak tahu seberapa banyak umat Islam yang tinggal di daerah tersebut. Namun, menurut dia, jika melihat jumlah anak-anak yang mengikuti sekolah agama pada setiap Ahad di komunitas Muslim Wales memang
besar. “Awalnya hanya segelintir anak yang sekolah agama Islam pada Ahad. Kini sudah mencapai puluhan orang.” Sebelum memiliki Islamic Center, masjid terdekat untuk komunitas Muslim yang tinggal di Carmarthen berada di Swansea, Lampeter dan Llanelli. “Kami shalat lima kali sehari. Itu adalah kewajiban setiap Muslim yang telah balig. Jadi, kami memerlukan masjid untuk beribadah,” ujar Khalid. Selain itu, umat Muslim di Carmarthen pun harus memiliki tempat untuk merayakan dua hari raya, yakni Idul Fitri dan Idul Adha. Bahkan, kata dia, pada Ramadhan mereka harus menunaikan shalat Tarawih berjamaah. Mereka benarbenar membutuhkan sebuah masjid untuk beribadah. Islamic Center, papar Khalid, juga dibutuhkan untuk para Muslimah. Di tempat kegiatan umat itu, mereka bisa bertemu dan berdiskusi dengan Muslimah lainnya. Sehingga, Islamic Center bisa berfungsi sebagai pusat pertemuan sosial. “Kami harus memberikan generasi muda masa depan pengetahuan yang benar tentang Islam agar mereka bisa menjadi Muslim yang baik.” ■
tema utama
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
B6
tema utama
Peradaban Islam
FOTO-FOTO: WIKIMEDIA.COM
lebih tertarik dalam bidang sosial, terutama yang terkait dengan masalah perlindungan terhadap kaum miskin dan kalangan yang lemah. Syekh Safiuddin memiliki pengikut yang banyak, tidak terbatas hanya di wilayah Ardabil. Para muridnya juga datang dari wilayah Oxus sampai Teluk Persia, dan dari wilayah Kaukasus hingga Mesir. Kepemimpinan tarekat Safawiyah dilanjutkan oleh anak cucu Syekh Safiuddin, seperti Syekh Khwaja Ali (wafat 832 H/1429 M). Sekitar satu abad setelah wafat Syekh Safiuddin, tidak ada cukup informasi tentang perkembangan tarekat tersebut. Baru pada 851 H/1447 M atau sekitar 18 tahun setelah Khwaja Ali wafat, keberadaan tarekat itu mulai terdengar lagi. Pada tahun itu, Syekh Junaid yang tak lain merupakan kakek Syah Isma’il I diangkat menjadi syekh keempat tarekat Safawiyah.
K E R A J A A N S A FAW I
Dari Sufisme
MENUJU
Gelanggang Politik DI BAWAH KEPEMIMPINAN SYEKH JUNAID, TAREKAT SAFAWIYAH BERUBAH MENJADI ALIRAN YANG GANDRUNG PADA POLITIK DAN KEKUASAAN.
Oleh Nidia Zuraya
afawi merupakan salah satu kerajaan Islam besar yang muncul pada awal abad ke-16 M. Kerajaan itu didirikan oleh Syah Isma’il I pada 907 H/1501 M di Tabriz, Iran (ketika itu masih bernama Persia). Tabriz merupakan ibu kota Kerajaan Alaq Koyunlu, kerajaan suku Turki di wilayah Iran bagian barat yang ditundukkan oleh Syah Isma’il. Cikal bakal Kerajaan Safawi ini berasal dari tradisi tarekat. Nama Safawi sendiri dinisbahkan kepada tarekat Safawiyah yang didirikan Syekh Safiuddin Ishaq (650-735 H/1252-1335 M) pada 1300-an di Ardabil, wilayah barat laut Iran. Tarekat ini berkembang luas dalam periode Dinasti Ilkhaniyah antara abad ke-7 dan 8 H. Selain sebagai guru tarekat (mursyid), Syekh Safiuddin juga dikenal sebagai pedagang dan politkus. Namun, ia kurang berambisi terhadap kekuasaan politik. Ia justru
S Oleh Nidia Zuraya ejak berdiri pada 907 H/1501 M hingga runtuh pada 1134 H/1722 M, tercatat sebanyak 18 orang penguasa memerintah di Kerajaan Safawi. Di antara para penguasa Safawi yang paling menonjol adalah Syah Isma’il I, Syah Tahmasp, Syah Isma’il II, Syah Abbas I, dan Syah Sulaiman.
S
● Syah Isma’il I (907-930 H/1501-1524 M)
Ia merupakan pendiri sekaligus raja pertama Kerajaan Safawi. Ketika mengukuhkan dirinya sebagai raja (syah), Isma’il pun memproklamasikan Syiah Isna Asyariyah (dua belas) sebagai agama negara. Namun, karena wilayah Persia sebelumnya berada di bawah kekuasaan Sunni, Syah Isma’il terpaksa harus mendatangkan beberapa ulama Syiah dari wilayah yang kuat mempertahankan tradisi Syiah, seperti Irak, Bahrain, Jabal Amil, dan Lebanon. Semasa berkuasa, ia terus melancarkan ekspansi ke seluruh Iran dan ke wilayah bagian timur sampai ke Heart dan Diyarbakr (Turki), serta Baghdad (Irak). Ekspansi itu didukung oleh pasukan Qizilbasy yang sangat fanatik dan ekstrem mendukung Syah Isma’il. Sebagaimana ayah dan kakeknya yang cenderung menggunakan kepercayaan Syiah
Politik dan kekuasaan Sejak Junaid menjadi syekh, aliran tarekat itu mengalami perubahan faham dan cara bertarekat. Di bawah kepemimpinan Syekh Junaid, tarekat Safawiyah dikembangkan dari lembaga tasawuf yang mempunyai kencenderungan pada hal-hal yang bersifat ukhrawi (mengabaikan urusan duniawi) menjadi aliran agama yang mempunyai kecenderungan pada politik dan kekuasaan. Para pengikut tarekat dikerahkan dengan cara militer untuk melakukan gerakan menentang negara tetangga yang beragama Kristen ataupun untuk memanfaatkan situasi pertentangan antara penguasa Kara Koyunlu dan Alaq Koyunlu. Berawal dari sinilah, lalu muncul istilah sufi dan gazi (tentara agama) yang terus digunakan oleh Dinasti Safawi, setidaknya sampai masa pemerintahan Syah Isma’il II (984-985 H/1576-1577 M). Dalam perkembangannya, para pengikut dan murid Syekh Junaid dikenal sangat fanatik dan ekstrem. Bahkan, setelah kematian Syekh Junaid, ada sebagian para pengikutnya yang menasbihkannya sebagai Tuhan. Sepeninggal Syekh Junaid, kedudukannya digantikan oleh anaknya, Haidar. Haidar perlahan-lahan mengorganisasi kekuatan dengan memanfaatkan pola kepemimpinan karismatik warisan ayahnya yang telah dianggap sebagai Tuhan oleh para pengikutnya. Atas dasar inilah, kemudian Haidar pun dianggap sebagai anak Tuhan oleh mereka. Untuk meneruskan kepemimpinan dan ambisi politik ayahnya, Haidar mengorganisasi kekuatan pengikutnya yang fanatik menjadi semacam kesatuan tentara agama yang dikenal dengan sebutan Qizilbasy (si kepala merah, karena memakai topi warna merah). Sementara untuk mewujudkan ambisi kekuasaannya, ia melancarkan serangan ke wilayah Kaukasus Utara (Rusia) sebanyak dua kali, masing-masing pada 888 H/1483 M dan 892 H/1487 M. Setelah Kaukasus Utara, Haidar pun merencanakan untuk merebut kekuasaan kerajaan kecil Syirwanid. Dengan kemampuannya dalam berdiplomasi, Haidar berhasil meyakinkan penguasa Syirwanid, Syirwan Syah Khalilullah, bahwa ia sesungguhnya memerlukan persetujuan untuk melintasi wilayah Syirwanid guna mengadakan serangan terhadap wilayah Kaukasus Utara. Persetujuan ini tidak berlaku bagi Farrukh Yasar, penguasa Syirwanid sepeninggal Syirwan Syah Khalilullah. Haidar tetap dianggap sebagai ancaman bagi penguasa Alaq Koyunlu, Sultan Ya’qub—anak pamannya, Uzun Hasan. Atas dasar itu, ketika untuk ketiga kalinya Haidar melancarkan serangan ke Kaukasus Utara dengan melintasi wilayah perbatasan Syirwanid pada 893 H/1488 M, ia diadang oleh pasukan Farrukh Yasar dan Sultan Ya’qub. Dalam pertempuran tersebut, Haidar menemui ajalnya. Sepeninggal Haidar, anak-anaknya diasingkan ke Fars, kemudian kembali ke Ardabil ketika Alaq Koyunlu menghadapi kemelut politik internal akibat perebutan kekuasaan. Pada 900 H/1495 M, anak tertua Haidar, Sultan Ali, meninggal dunia di tangan penguasa Alaq Koyunlu, Rustam. Kepemimpinan tarekat Safawiyah kemudian beralih ke tangan putra termuda Haidar, yakni Isma’il. Untuk melarikan diri dari kejaran tentara Rustam, Isma’il tinggal di Lahijan selama lima tahun sejak kakak tertuanya itu meninggal dunia. Selama tinggal di Lahijan, Isma’il hidup di bawah pengawasan Karkiya Mirza Ali. Untuk mengajari Isma’il pengetahuan agama, Karkiya mendatangkan seorang ulama Syiah. Ulama inilah yang kemudian menjabat posisi
● Syah Tahmasp (920-984 H/1514-1576 M)
Ketika Syah Isma’il wafat, anaknya yang tertua, Tahmasp, baru berusia 10 tahun. Pada usia ini, Tahmasp menggantikan ayahnya sebagai raja. Sebelum Tahmasp dewasa dan mampu mengendalikan kekuasaannya, telah terjadi konflik internal antaranggota kelompok Qizilbasy yang memperebutkan kepentingan politik. Situasi konflik ini berlangsung sampai 939 H/1533 M. Di samping itu, sampai
960 H/1553 M, pemerintahan Syah Tahmasp harus berhadapan dengan kekuatan luar, yakni Uzbek dan Usmani. Tidak seperti ayahnya, Syah Tahmasp tidak mengklaim dirinya sebagai wakil Imam Mahdi dan keturunan Imam Ketujuh. Sebaliknya, ia menekan para pengikutnya yang ekstrem, yang memandang dirinya sebagai figur atau titisan Tuhan. Lebih jauh, ia membasmi kelompok tarekat yang menganggapnya sebagai Imam Mahdi. Antiekstremisme terhadap tradisi tarekat ini terus berlangsung sampai menjelang akhir kekuasaannya. Namun, dalam hal kebijakan yang berkaitan dengan upaya mendatangkan para ulama Syiah yang berada di wilayah berbahasa Arab, seperti Bahrain, Irak, dan Libanon, Syah Tahmasp meneruskan jejak ayahnya. ● Syah Abbas I (996-1038 H/1588-1629 M)
Konflik internal yang berkepanjangan telah menyebabkan situasi politik di Kerajaan Safawi semakin kritis. Dalam situasi seperti ini, Syah Abbas I memulai kepemimpinannya.
Oleh Nidia Zuraya
FOTO-FOTO: WIKIMEDIA.COM
SYAH ABBAS I BERHASIL MENCIPTAKAN SISTEM POLITIK YANG KUAT, SEHINGGA PROSES
● Maidan Imam
PEMUSATAN PEMERINTAHAN DAN
Peninggalan bangunan monumental dari masa kejayaan Kerajaan Safawi di Isfahan bisa disaksikan di Maidan Imam, sebuah kompleks seluas 500x160 meter persegi. Maidan Imam menjadi simbol utama pemerintahan Dinasti Safawi. Kini kompleks Maidan Imam menjadi tujuan wisata utama para pelancong dunia. Lapangan megah ini dikelilingi tembok memanjang pada keempat sisinya. Di mana pada masing-masing sisi terdapat bangunan peninggalan Kerajaan Safawi, yakni Masjid Shah di sisi selatan, Masjid Syaikh Lutfallah di timur, Istana Ali Qapu di barat, dan pintu masuk utama kompleks yang terkenal dengan sebutan Bazaar di bagian utara.
EKONOMI BERJALAN EFEKTIF.
T
penting sebagai sadr (menteri agama) setelah Isma’il berhasil mendirikan Dinasti Safawiyah. Terbunuhnya penguasa Alaq Koyunlu, Sultan Rustam, pada 902 H/1497 M membuat Isma’il bebas mengorganisasi dan mengerahkan para pengikutnya yang fanatik, yang kebanyakan keturunan Turki (dikenal dengan sebutan Qizilbasy). Dengan kekuatan sekitar 7.000 pasukan Qizilbasy, pada pertengahan Sya’ban 900 H/Maret 1500 M, Isma’il bergerak menyerang Arzinjan di Anatolia Timur. Delapan bulan kemudian, yakni pada Jumadil Awal 906/Desember 1500, pasukan Isma’il bergerak menuju wilayah Syirwanid. Di perkampungan Jabani dekat ibu kota Syirwanid, Syamakhi, pasukan Isma’il bertempur melawan pasukan Farrukh Yasar. Karena kali ini Syirwanid tidak dibantu oleh Alaq Koyunlu, maka dengan mudah pasukan Isma’il berhasil mengalahkan tentara Syirwanid. Kemenangan ini telah membuka jalan bagi berdirinya Dinasti Safawiyah sekitar setahun kemudian. Sementara itu, penguasa Alaq Koyunlu, Sultan Alwand, terancam oleh kemenangan Isma’il atas Farrukh Yasar. Mengetahui Isma’il sedang merencanakan penyerangan terhadap Kerajaan Alaq Koyunlu, Sultan Alwand pun melarikan diri. Sejak saat itu, wilayah Kerajaan Alaq Koyunlu berada di bawah kekuasaan Isma’il. ■ ed: heri ruslan
Untuk mewujudkan stabilitas politik, ia berusaha melepaskan diri dari ketergantungan Kerajaan Safawi terhadap dukungan kekuatan militer Qizilbasy. Sebagai gantinya, ia membentuk kekuatan militer yang terdiri dari budak Kaukasus dan Georgia, Asia Tengah, yang pernah menjadi tawanan pada masa kekuasaan Syah Tahmasp. Strategi ini telah memperlihatkan hasilnya dalam rentang waktu satu dasawarsa pertama masa kekuasaannya. Atas dasar ini, pada 1007 H/1598 M, ia berhasil mengusir kekuatan Uzbek di Khurasan. Antara 1603-1607, ia pun sukses menyingkirkan kelompok Usmani dari Azerbaijan. Tujuh belas tahun kemudian, Baghdad dan seluruh Irak jatuh ke dalam kekuasaan Kerajaan Safawi. Dalam hal ideologi Syiah, Syah Abbas I melanjutkan kebijakan Syah Isma’il I dan Syah Tahmasp, yakni mengembangkan ajaran Syiah. Adapun terhadap tradisi tarekat yang dianggap ekstrem, sikapnya sangat keras. Strategi yang dijalankan para pendahulunya untuk mendatangkan para ulama Syiah dari Lebanon dan Bahrin semakin diperkuat.
● Syah Sulaiman (1070-1106 H/
1666-1694 M) Pengganti Syah Abbas II adalah Syah Sulaiman. Ia merupakan pemimpin yang bukan saja tidak cakap dalam masalah politik kenegaraan, tetapi juga perhatiannya sangat kecil terhadap pemerintahan dan kemasyarakatan. Selain itu, Syah Sulaiman sangat kecanduan oleh minuman keras dan memiliki kesenangan yang berlebihan terhadap wanita. Di samping persoalan poltik dari luar, faktor ini telah menyebabkan munculnya gejala keruntuhan Kerajaan Safawi. Lemahnya pemerintahan Syah Sulaiman telah menjadi peluang bagi kalangan ulama untuk memainkan peranan politiknya, terutama mereka yang datang dari kalangan rasionalis, yang mengklaim bahwa ulama adalah wakil umum Imam Mahdi. Gerakan politik ulama ini terutama dipimpin oleh Muhamma Baqir Majlisi, yang menjadi Syekh al-Islam Isfahan pada 1098 H/1687 M dan Mullabasyi (ketua ulama) pada 1106 H/1694 M. Akibat dari makin lemahnya sistem kekuasaan politik, ini telah membuat sistem pertahanan militer Kerajaan Safawi semakin rapuh terhadap ancaman kekuatan militer asing. Karenanya, pada 1134 H/1722 M, pasukan Afghan yang berkekuatan sekitar 20 ribu tentara telah berhasil merebut ibu kota Kerajaan Safawi, Isfahan. Sejak itu, kekuasaan politik Kerajaan Safawi berakhir. ■ ed: heri ruslan
Politik dan pemerintahan Dalam bidang pemerintahan, Syah Abbas I melakukan perubahan struktur birokrasi dalam lembaga politik keagamaan. Lembaga Sadarat (semacam kementerian agama) yang dibentuk pada masa Syah Isma’il I secara berangsur-angsur digantikan oleh lembaga ulama yang dipimpin oleh seorang Syekh al-Islam. Dalam tradisi Sunni, lembaga tersebut menunjukkan pemisahan struktur kekuasaan politik antara ulama dan umara (pemimpin). Menurut tradisi atau budaya politik, kekuasaan ulama berada di bawah kendali umara. Syah Abbas I pun mewarisi budaya politik tersebut. Namun, sejarah mencatat bahwa Syah Abbas I telah berhasil menciptakan kemajuan pesat dalam bidang keagamaan yang membuat ideologi Syiah semakin dikukuhkan. Sebagai raja, Syah Abbas I berhasil menciptakan sistem politik yang kuat, sehingga proses pemusatan pemerintahan dan ekonomi berjalan efektif. Perubahan sistem pertahanan dan keamanan yang semula bertumpu pada dukungan prajurit Qizilbasy yang berasal dari keturunan Turki dan kemudian digantikan oleh prajurit keturunan Kaukasus, merupakan salah satu upaya pemusatan pemerintahan paling berhasil yang pernah dilakukan Syah Abbas I.
● Masjid Shah
Masjid yang mulai dibangun pada 1611 M itu terletak di sisi selatan kompleks Maidan Imam. Keberadaan bangunan masjid ini sebagai simbol penguasa Kerajaan Safawi. Karenanya, masjid ini kemudian disebut Masjid Shah—sebutan untuk penguasa monarki di Persia. Pembangunan masjid ini hingga masa Syah Safi (16291642 M), pengganti Syah Abbas I, belum selesai. Bagian kubah masjid baru selesai dibangun pada 1638 M. Dari segi tata letak masjid, terlihat perbedaan cukup prinsip dibanding dengan masjid-masjid kerajaan di negeri-negeri Muslim pada masa itu yang kebanyakan menyatu dengan istana raja.
Meski kebijakan politik ini menimbulkan gejala pertentangan etnis baru—di samping pertentangan etnis lama yang tumbuh sejak masa kekuasaan Syah Isma’il I antara unsur Persia dan unsur Turki—karena keberanian dan kemampuan penguasaan strategi politik yang dimilikinya, Syah Abbas I berhasil meredam pertentangan etnis tersebut. Pemusatan ekonomi Perubahan sistem pertahanan dan keamanan terpusat yang dilakukan oleh Syah Abbas I menuntut adanya dukungan sistem ekonomi yang memadai untuk mendanainya. Atas dasar itu, Syah Abbas I pun melakukan pemusatan kekuasaan dengan cara mengalihkan tanah negara yang semula berada di bawah pemerintahan provinsi menjadi tanah raja yang dikuasai langsung oleh pemerintah pusat. Perkembangan dalam bidang pendidikan di masa Syah Abbas I juga tidak dapat dipisahkan dari kebijakan pemusatan ekonomi, terutama dalam bidang pertanian. Para penguasa Safawi memang dikenal gemar bercocok tanam. Karenanya, tak mengherankan jika lahan pertanian milik syah (khasha atau khalisha) terus bertambah. Guna mendukung sistem pertanian ini, Pemerintah Safawi juga melakukan pembenahan terhadap sistem perwakafan. Perolehan negara dari sektor pertanian yang terus bertambah ini telah memungkinkan Syah Abbas I mampu membangun dan membiayai penerapan sistem pendidikan Syiah yang diciptakannya. Kebijakan pemusatan ekonomi juga dilakukan di lingkungan rumah tangga raja, yakni dengan mengembangkan sejumlah bengkel kerja yang dipimpin oleh seorang yang disebut buyutat-i khashsha-yi syarifa. Bengkel kerja ini menghasilkan barang-barang seperti tekstil dan karpet, yang tak hanya untuk memenuhi kebutuhan istana, tetapi juga kepentingan ekspor ke Eropa dan India. Hasil barang dagangan
● Masjid Syekh Lutfallah
Masjid Syekh Lutfallah yang berada di sisi timur kompleks Maidan Imam tidak besar jika dibandingkan dengan bangunan di sekitarnya. Namun, bangunannya indah dan unik bila dibandingkan dengan masjid lain sezamannya. Berdasarkan prasasti yang terdapat pada portal (pintu gerbang utama) masjid, tertulis bahwa Masjid Syekh Lutfallah mulai dibangun pada 1012 H atau sekitar 1603-1604 M. Nama pelukis kaligrafi Ali Riza al-Abbasi yang kemudian membuat kaligrafi Masjid Shah juga tertera dalam tulisan prasasti tersebut. Prasasti lainnya yang terdapat pada ruang dalam kubah tertera tahun pembuatan dekorasi masjid, 1025 H atau 1616 M. Sementara pada prasasti ketiga tercatat nama sang arsitek masjid, Muhammad Riza, dan tanggal penyelesaian pembangunan, yakni pada 1028 H atau 1618-1619 M. ● Istana Ali Qapu
ekspor ini masuk ke kas istana. Dalam kaitan dengan perekonomian modern, bengkel kerja tersebut dapat dibandingkan dengan lembaga industri kerajinan. Kebijakan pemusatan ekonomi ini semakin ditingkatkan oleh para penguasa Kerajaan Safawi setelah Syah Abbas I. Pada masa pemerintahan Syah Safi (1038-1052 H/1629-1642 M), misalnya, Provinsi Qazvin, Jilan, Mazandaran, Yazd, Kirman, Khurasan, dan Azerbaijan dikendalikan dari pusat, walaupun pada masa perang dikembalikan kepada pemerintahan provinsi. Masa pemerintahan Syah Abbas I juga ditandai dengan kemajuan dalam bidang pemikiran tasawuf. Kemajuan di bidang tasawuf ini ditandai dengan berkembangnya filsafat ketuhanan (al-Hikmah alIlahiyyah, yang kemudian terkenal dengan sebutan filsafat pencerahan (isyraqi) atau aliran Isfahan. Namun, kemajuan dalam bidang politik, ekonomi, dan keagamaan yang dicapai pada masa Syah Abbas I ini tidak berhasil dipertahankan oleh penggantinya, yaitu cucunya Syah Safi. Ia terkenal tak saja karena tidak cakap memimpin kerajaan, tetapi juga perhatiannya sangat kecil terhadap persoalan politik pemerintahan. ■ ed: heri ruslan
Ulama dan Ilmuwan dari Persia Oleh Nidia Zuraya
* Muhammad bin Husain al-Amili al-Juba’i
* Muhammad Baqir Astarabadi
alam bidang ilmu pengetahuan, Persia dikenal sebagai bangsa yang berperadaban tinggi dan berjasa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Karenanya, pada masa Kerajaan Safawi (9071134 H/1501-1722 M), ilmu pengetahuan mengalami perkembangan yang cukup pesat. Kemajuan yang dicapai dalam bidang ilmu pengetahuan ini telah melahirkan sejumlah nama besar yang ahli di berbagai disiplin kelimuan. Beberapa nama ilmuwan, sejarawan, dan sastrawan terkemuka di era Safawi antara lain Muhammad bin Husain alAmili al-Juba’i, Muhammad Baqir Astarabadi, dan Sadruddin Muhammad bin Ibrahim Syirazi.
Nama lengkapnya adalah Syekh Bahauddin Muhammad bin Husain al-Amili al-Juba’i. Ia merupakan ulama Syiah yang terkenal pada masa pemerintahan Syah Abbas I. Beliau berasal dari Jabal Amil, Lebanon, suatu wilayah yang telah menjadian acuan sejak masa Syah Isma’il I dan Syah Tahmasp untuk mencari ulama Syiah guna didatangkan ke Kerajaan Safawi. Syekh Bahauddin hidup pada periode 953 H hingga 1030 H. Ia termasuk salah satu ulama Syiah yang memiliki peranan penting dalam menyebarluaskan ideologi Syiah di wilayah-wilayah yang dikuasai oleh Kerajaan Safawi. Ia merupakan guru utama Syiah pada lembaga pendidikan Syiah yang didirikan oleh Syah Abbas I di Kota Isfahan.
Nama lengkapnya adalah Muhammad Baqir Astarabadi, namun lebih dikenal dengan panggilan Mir Damad. Ia adalah salah seorang ulama terbesar di zamannya dan guru terkenal yang mengajarkan filsafat peripatetik (masyai), filsafat iluminasi (isyraqi), irfan, fikih, dan ilmu keislaman lainnya. Ia hidup pada masa pemerintahan Syah Abbas I, dan wafat pada 1040 H/1631 M. Ia dilahirkan di Khurasan pada 969 H atau 1562 M, dan menghabiskan masa remajanya di Masyhad, ibu kota Khurasan. Di negeri asalnya, Persia, Mir Damad juga dikenal luas sebagai pendiri aliran Isfahan, yakni sebuah aliran tasawuf yang mengembangkan ajaran filsafat ketuhanan (al-Hikmah al-Ilahiyyah). Aliran tasawuf filsafat ini kemudian terkenal
D
sfahan menjadi ibu kota dan kota yang indah di bawah kekuasaan Kerajaan Safawi. Bangunan masjid, rumah sakit, sekolah, istana raja, dan jembatan berdiri megah di Isfahan. Pada masa pemerintahan Dinasti Safawi, di Isfahan terdapat 162 masjid, 48 akademi (sekolah), 1800 penginapan, dan 273 tempat pemandian umum (hamam). Dalam bidang seni, gaya arsitektur bangunan-bangunan dari era Kerajaan Safawi sangat kentara, misalnya Masjid Shah (Masjid-I Shah), Masjid Syaikh Lutfallah, dan Jembatan Khaju yang dibangun pada masa Syah Abbas I. Unsur seni lainnya seperti kerajinan tangan, karpet, permadani, pakaian, keramik, tenunan, tembikar, dan seni lukis. Seni lukis mulai dirintis pada masa Syah Tahmasp.
I
Oleh Nidia Zuraya
ak bisa dimungkiri lagi, ajaran Syiah mengalami perkembangan yang pesat di era pemerintahan Kerajaan Safawi. Kebijakan penguasa Safawi yang menjadikan Syiah sebagai ideologi negara merupakan faktor utama yang mendorong penyebarluasan ajaran ideologi ini ke wilayah-wilayah Kerajaan Safawi yang semula merupakan basis pengikut Sunni. Program Syiahisasi terhadap para pengikut Sunni itu gencar dilakukan pada masa pemerintahan Syah Isma’il I. Dan keberhasilan pelaksanaan program ini ditandai dengan berdirinya sekolah teologi Syiah di zaman Syah Abbas I. Penguasa keempat Kerajaan Safawi ini juga menetapkan ibu kota Isfahan sebagai pusat pendidikan Syiah. Puncak kejayaan Kerajaan Safawi memang tercapai pada masa kekuasaan Syah Abbas I. Karenanya ia mendapat gelar Syah Abbas Agung. Sistem pendidikan Syiah yang diciptakan Syah Abbas I itu memiliki kesamaan dengan sistem pendidikan di dunia Sunni sejak periode Bani Seljuk sebelumnya. Sistem pendidikan tersebut juga merupakan rintisan yang kelak menjadi model pada masa Dinasti Qajar yang telah melahirkan pusat kajian Syiah di Najaf, Qum, dan Masyhad. Ketiga kota itu sekarang telah menjadi pusat kajian yang sangat penting di dunia Syiah.
B7
Warisan Kerajaan Safawi
DI ERA SAFAWI
Para Penguasa Safawi ekstrem yang memandang para pemimpinnya (imam) sebagai Tuhan, Syah Isma’il pun melakukan hal yang sama. Ia mengklaim dirinya sebagai titisan Tuhan dan wakil Imam Mahdi melalui keturunan Imam Ketujuh (Musa al-Kazim) dari dua belas Imam Syiah Isna Asyariyah. Sesungguhnya klaim seperti ini bertentangan dengan tradisi kepercayaan Syiah Isna Asyariyah yang ia proklamasikan sendiri sebagai agama atau ideologi negara. Namun dengan cara ini, ia dapat menuntut kepatuhan mutlak dari para pendukung dan rakyatnya.
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
Istana Ali Qapu merupakan tempat tinggal para amir Kerajaan Safawi waktu itu. Dilihat dari kejauhan, bangunan istana ini tampak berwarna biru keemasan. Bagian dinding istana dihiasi keramik ubin biru kehijauan dan pernik keemasan, prasasti-prasasti besar, serta desain geometri dan flora tumbuhan. Istana ini juga menjadi akses masuk ke taman kerajaan seluas tujuh hektare yang terdiri dari lapangan, kebun tanaman, dan paviliun. Di belakang taman istana terdapat area khusus bagi sang Syah, istrinya, dan para anggota keluarga kerajaan lainnya. ● Jembatan Khaju
Jembatan Khaju adalah salah satu jembatan yang paling terkenal di Isfahan. Jembatan itu dibangun pada masa Syah Abbas I. Jembatan ini sempat rusak dan kemudian dibangun kembali oleh Syah Abbas II. Jembatan Khaju mempunyai luas 23 meter persegi dengan panjang 105 meter dan lebar 14 meter. Saluran yang melewati jembatan selebar 7,5 meter terbuat dari batu bata dengan ukuran 21 untuk saluran yang kecil dan 26 untuk saluran yang besar. Jembatan ini juga berfungsi sebagai bendungan, dengan pintu air di bawah lengkungan. Ketika pintu ditutup, tinggi muka air di belakang jembatan dinaikkan untuk mengairi taman-taman di sepanjang Sungai Zayandeh. ■ ed: heri ruslan
dengan sebutan filsafat pencerahan (isyraqi).
* Mulla Sadra Nama lengkapnya adalah Sadruddin Muhammad bin Ibrahim Syirazi. Namun, beliau lebih dikenal dengan nama Mulla Sadra. Ia dilahirkan di Kota Syiraz (Iran) pada 979 H/1571 M, dan wafat di Kota Bashrah (Irak) pada 1050 H/1640 M dalam perjalanan ke Makkah dalam rangka menunaikan ibadah haji yang ketujuh. Mulla Sadra merupakan tokoh terbesar aliran tasawuf filsafat ketuhanan. Ajaran tasawuf filsafat ketuhanan ini ia pelajari langsung dari Syekh Bahauddin Muhammad bin Husain al-Amili al-Juba’i di Kota Qazwin. Sebagai seorang filsuf, nama Mulla Sadra setara dengan para ahli filsuf Muslim yang hidup pada masa sebelum maupun sesudahnya, seperti al-Farabi, Ibnu Sina, Nasiruddin at-Thusi, Ibnu Rusyd, dan Ibnu Miskawaih. ■ ed: heri ruslan
sastra elesai shalat Subuh, kubuka jendela. Semalam hujan. Aroma tanah, semerbak bunga tanjung dan melati di halaman rumah mampir di hidung. Hmm, wanginya. Di luar, masih gelap. Kulirik amak yang duduk di sajadah. Beliau larut dalam zikir dan doa-doa
panjang. Sudah dua tahun aku tidak pulang kampung. Terakhir pulang dengan suami dan anak-anak dalam rangka liburan Idul Fitri. Saat itu, amak terlihat sangat bahagia. Sayang kepulanganku saat ini sendirian dan tidak dalam suasana yang menyenangkan. Keluarga inti kami berjumlah tiga orang, aku, abak, dan amak. Sekarang, hanya amak yang menunggui rumah. Abak sudah menutup mata. Untunglah ada Lenggo, anak sepupu jauhku yang menemani beliau. “Tek Na, Lenggo tidak kuat lagi tinggal di Padang. Lenggo takut Padang dihantam tsunami seperti di Jepang. Lenggo mau pulang ke Bukit Tinggi, balik ke rumah amak Lenggo,” suara Lenggo di ujung telepon mengagetkanku. “Ada sehat-sehat saja, Mak?” “Amak sehat, Na....” “Katanya, Lenggo mau balik ke Bukit Tinggi?” “Iyo, Na. Tidak bisa amak tahan lagi.” “Karena si Lenggo mau pergi, biarlah Na pulang ke Padang manjemput Amak. Kita berkumpul di Jakarta, Mak,” aku memutuskan. “Amak tidak mau menetap di Jakarta!” Aku meletakkan gagang telepon. Pikiranku berkecamuk. Ketika televisi menyiarkan bencana tsunami di Jepang, seorang pakar geologi mengungkapkan bahwa di bawah Pulau Siberut masih tersimpan energi yang kalau ‘meledak’ mampu menimbulkan gempa berkekuatan sekitar 9.0 Skala Richter dan ada kemungkinan diikuti tsunami. Ancaman itu menghantuiku dan juga warga Kota Padang dan sekitarnya. Tapi, tidak bagi amak-ku. Teman-teman facebook-ku yang dari Kota Padang sering mengungkapkan keresahan tersebut di status mereka. Katanya, warga Kota Padang bagaikan orang yang telah diputuskan mendapatkan hukuman mati. Tapi, tidak tahu kapan eksekusinya.” “Badan bagai melayang. Tsunami terus membayang. Akankah kami menjadi generasi yang hilang?” tulis Gadis di akunnya. Gadis, sahabat karib Na sejak kanakkanak. Sekarang, pertemanan mereka dilanjutkan melalui dunia maya. Na sangat merasakan ketakutan gadis. Berdiri bulu kuduk Na membaca tulisan Gadis. Pagi ini, sesudah shalat dhuha, amak, Na, dan Lenggo duduk-duduk di teras rumah. “Amak tidak mungkin pindah ke Jakarta, Na,” amak membuka pembicaraan. Na menatap amak lama. “Mengapa Mak?” tanya Na dengan suara bergetar. “Amak terikat emosi dengan rumah kita, Nak, ” pelan amak berucap. Na menatap wajah keriput amak. Kemudian, beralih ke punggung telapak tangan amak. Urat-urat besar menonjol di sana. Telapak tangan itulah yang merawat Na. Sangat besar pengorbanan amak untuk Na. Amak berhenti jadi pegawai negeri karena Na. Sejak lahir, Na mengidap penyakit jantung bawaan. Katup jantung Na bocor sehingga harus dioperasi. Na menjalani operasi jantung saat kelas lima SD. Menurut amak, setahun setelah menjalani operasi barulah Na tidak sakit-sakitan lagi. Sampai sekarang sakit jantung Na tidak pernah kumat. Entah dengan apa Na membalas jasa amak. “Na akan berdosa dan menyesali diri seumur hidup jika amak digulung tsunami di sini,” ungkap Na dengan suara lirih. “Itu takdir, Na. Belum tentu Kota Padang dihantam tsunami.” “Tapi, kan begitu hasil penelitian para pakar dalam dan luar negeri, Mak.” “Para pakar boleh meneliti dan memprediksi, tapi takdir tetap di tangan Tuhan, Nak.” “Tapi, kita kan wajib berusaha, Mak. Lihat saja, Mak, usia orang di negara maju lebih lama daripada orang di negara berkembang. Hal itu karena masyarakat di negara maju lebih berusaha dan mampu meningkatkan kesehatan mereka. Bukankah Tuhan juga menyuruh kita berusaha?” Na mencoba mendebat amak. “Amak tahu, Na.” “Menurut amak, apa usaha kita agar terhindar dari tsunami?” tanya Na kemudian. “Kita bisa menghindar dari tsunami, tapi tidak dari kematian,” ujar amak pelan dan dingin. “Karena itu, kita wajib mempertebal iman, beribadah sebanyak-banyaknya, berdoa, berzikir, dan beristigfar agar saat dijemput Tuhan kita berada dalam keadaan bertakwa pada-Nya. Kalau sudah begitu, kita tak takut
RENDRA PURNAMA/REPUBLIKA
S
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
TSUNAMI Oleh Ismalinar
mati lagi,” tambah amak lagi. “Na setuju dengan pendapat amak. Tapi, itu tentang kematian, dan Na ingin tahu juga pendapat amak mengenai tsunami yang akan menimpa Kota Padang.” “Jangan menyikapinya dengan berlebihan, Na!” “Na dengar simulasinya, nanti, jika terjadi tsunami, untuk menghindarinya, sesudah gempa semua warga harus berlari ke tempat yang lebih tinggi. Untuk orang seusia amak, Na rasa sia-sia. Makanya, amak ke Jakarta saja, sama Na,” bujuk Na lagi. “Apa pun yang akan terjadi, amak tetap di sini, Kota Padang kampung amak,” jawab amak garing. Na sudah tahu kini bahwa amak tidak dapat dibujuk lagi. Ini malam terakhir Na tidur bersama amak. Kemarin dengan mobil travel, Na dan amak mengantarkan Lenggo balik ke ibunya di Bukit Tinggi. Menjelang malam, pikiran dan mata Na tidak bisa juga diajak tidur. “Na, ‘lah malam hari, mari tidur,” ajak amak sambil menguap. Ia tahu Na resah dan susah tidur. “Amak akan baik-baik saja,” tambah amak lagi. Fantasi Na berlari-lari kian kemari. Ia membayangkan, sesampai di Jakarta, tiba-tiba, Na menonton Kota Padang dihantam tsunami di televisi. Amak-nya hilang ditelan lautan. Na berusaha menghilangkan pikiran jeleknya. Aku harus berpikiran positif, tekad Na. Ia coba mengosongkan pikirannya dari rasa kekhawatiran dan bersalah meninggalkan amak sendiri. Na mulai berzikir. Na terus berzikir sampai capek dan kantuknya datang. Na pun tertidur. Tiba-tiba, tempat tidur Na bergoncang hebat. Na dan amak terlempar ke lantai. Spontan Na menarik tubuh amak ke bawah kolong tempat tidur. Selamat. Baru saja mereka berhasil pindah ke kolong tempat tidur, “Brak!”
Lemari pakaian di kamar amak menghantam lantai. Na dan amak tengkurap di bawah kolong. Beberapa Ωperabotan terlempar menimpa mereka. Tangan kanan Na berpegangan pada salah satu tiang ranjang yang juga terus bergoyang. Tangan kiri Na memeluk pinggang amak. “Pegang pinggang Na, Mak. Satu lagi tangan amak memegang tiang ranjang yang sebelah sana.” Na memberi petunjuk. Listrik padam. Bumi terus bergoncang. Berulang-ulang, terdengar barang-barang terbanting. Sepertinya, loteng di kamar amak rubuh, terdengar berdebum, mungkin menimpa ranjang besi amak dan lemari. Beruntung Na dan amak terkurung di kolong ranjang sehingga tidak menimpa mereka. Dalam kondisi seperti itu, yang dipikirkan Na hanyalah dirinya, amak, dan Allah. Bagaimana bisa selamat dari gempa dan tsunami yang akan menelan mereka? Rasa sakit terlempar dari tempat tidur dan keluarga di Jakarta tidak muncul di memorinya. Tidak satu pun yang bisa menolong, kecuali Tuhan. Sebuah keyakinan yang membantu mereka menjadi kuat. Memasrahkan diri pada-Nya dalam harapan dan doa. Hanya beberapa menit gampo itu datang, sekarang bumi telah tenang. “Alhamdulillah,” ucap mak dan Na. “Mak, ayo cepat kita keluar rumah!” ajak Na. “Na, di balik kasur di bawah bantal ada senter, ambillah!” Ternyata, untuk keluar dari kolong ranjang saja susah. Di bagian depan ranjang telah ditutupi lemari yang roboh. Di bagian belakang dan sisi kanan berbatasan dengan dinding, sisi kiri, yang biasanya lowong telah terisi penuh, dengan perkakas-perkakas, juga di sekitar tubuh Na dan amak. Na hanya bisa menjulurkan tangannya ke bawah kasur untuk mengambil senter. Syukur, dapat. Na langsung menyenter kondisi kamar yang
B11
isinya telah lintang pungkang. Tempat keluar hanya dari sisi kiri. Di sana, bertumpuk barang-barang kecil yang bisa diinjak. Na dan amak saling membantu. Dengan susah payah, mereka berhasil berdiri di atas tumpukan barang di samping tempat tidur. Na menyenter seluruh kamar. Loteng di atas tempat tidur ambruk dan tertahan di besi tempat tidur. Lemari, pintu kamar, dan jendela copot. “Mak kita keluar melalui pintu jendela saja. Kita harus cepat sampai di luar, mencari tempat yang tinggi. Kita kembali ke kasur, dan melompat ke jendela. Untung pintu jendelanya juga copot.” “Iya, Na,” jawab amak singkat. Kembali mereka berjuang. Sesampai di atas kasur, belum lagi mencapai jendela, gempa kembali datang. Gempa kedua ini lebih hebat lagi. Spontan Na dan amak, tidur mengambil posisi tengkurap. Pegangan pada besi tempat tidur, Mak,”pinta Na. Tempat tidur mereka bagaikan ayunan. “Allah, Allah, Allah, ....,” sebut mereka berulang-ulang. Aduh! Bagaimana keluar kamar? Kita harus berada di luar agar terhindar tsunami, Na membatin. “Mak!, Mak, kuat, kan, Mak?” tanya Na. Loteng triplek yang lepas dan mengatapi tempat tidur terlempar ke samping. “Pegangan yang kuat, Mak,” kata Na mempererat rangkulannya pada Mak, sementara telapak tangannya erat memegang senter. Tangan Na yang satu lagi kuat mencengkeram besi tempat tidur. Dan, tiba-tiba Na dan amak menjerit serentak. Mereka tertimpa dinding tembok yang rubuh. Hanya sekali mereka meneriakkan, “Allahuakbar!” Selanjutnya, diam dalam pingsan. Ketika siuman, Na sudah terapung-apung di air. Dia berada di atas triplek. Di mana amak? Na terpekik dalam hati. Ternyata, untuk menggerakkan lehernya pun Na tak sanggup. Na hanya mampu memainkan bola matanya. Dengan sudut mata, Na melihat ke samping kiri dan kanan. Na tidak melihat amak-nya. Gelap, malam begitu pekat. Langit tidak berbintang. Hanya suara alunan ombak yang menemani Na. Dicobanya mengeluarkan suara memanggil amak, tapi suara Na, tidak bisa keluar. Amak di mana? Na kembali bertanya. Ia menangis dalam hati. Kesedihan Na begitu dalam. Na merasa amak tidak ada di sampingnya. Apa yang bisa Na lakukan? Fisik Na tanpa kekuatan. Otak Na, pun melemah. Yang mampu diingatnya hanya amak. Setiap mengingat amak, jantung Na terasa sakit. Air mata meleleh di pipi. Akhirnya amak ditelan tsunami, juga, sesal Na, di sela-sela tangisan batinnya. Menyebut kata tsunami pikiran Na jadi terbuka. Kata itu membuat ingatan Na, kembali terang. Sekarang Na berada di laut? Jadi korban tsunami? Amak hilang? Bukankah Na pulang ke Padang menjemput amak? Anak-anak tinggal di Jakarta. Otak Na merangkai semua kejadian. Pulihnya kesadaran Na justru menjadi bumerang. Rasa takut luar bisa menyerang Na. Ia sendirian di tengah lautan. Rasa takut Na bersatu dengan rasa kehilangan amak dan rasa terpisah dari suami serta anak-anak. Dada Na bagaikan mau pecah menanggungnya. Sakit sekali. Napas Na jadi tersengalsengal. “Na! Na! Na! Bangun Nak! Shalat Subuh!” amak menggoyang-goyangkan badan Na. Na sama sekali tidak bergeming. “Na, bangun, Na. Bukankah jam delapan pagi ke bandara?” amak kembali membangunkan Na. Amak heran, tidak biasanya Na susah bangun. Selama berada di kampung Na selalu bangun sebelum waktu Subuh. Amak mengusap-usap muka Na agar terjaga. Tak ada reaksi. Lama amak meletakkan telapak tangannya di wajah Na. Amak bagaikan tersengat kalajengking ketika mengetahui bahwa tidak terasa embusan napas Na, di telapak tangannya. Amak menutup kedua lubang hidung Na dengan jari telanjuknya agak lama. Na tidak gelagapan. Amak memeriksa nadi, Na. Tidak ada denyutan. Amak baru menyadari bahwa tubuh Na dingin sekali. Amak tersentak.Ternyata ‘tsunami’ kecil melandanya. Takdir menjemput anak tunggalnya dalam tidur. Hanya itu yang amak ketahui. Keterangan: Abak/Bak: ayah Amak/Mak: ibu Iyak/Yak: nenek Lintang-pungkang: letaknya tidak beraturan
Pengarang adalah seorang cerpenis dan dosen pada FKIP Universitas Muhammadiyah Tangerang. Sejumlah cerpennya pernah di muat di beberapa media cetak, termasuk di Republika.
mualaf
REPUBLIKA ● AHAD, 3 APRIL 2011
B12
NPPA.COM
Jurnalis Barat Pertama yang Meliput Ibadah Haji Oleh Nidia Zuraya ebanon menjadi negara pertama di luar tanah kelahirannya, Amerika Serikat, yang Tom kunjungi. Perjalanan ke Lebanon inilah yang kemudian membawanya hingga ke wilayah Kutub Selatan di Antartika dan menjadikannya sebagai jurnalis pertama yang berhasil mencapai wilayah tersebut. Tom terdampar di Antartika selama tiga minggu dan harus bertahan hidup di tengah kondisi cuaca dengan suhu minus 50 derajat. Selama mengunjungi banyak
L
tempat dan negara dalam rangka tugasnya sebagai seorang jurnalis foto, berbagai pengalaman suka dan duka pernah Tom alami. Ia pernah terserang tipus saat di Himalaya dan harus ikut mengamputasi jari kaki salah seorang rekannya yang mengalami kebekuan akibat cuaca yang ekstrem. Bahkan, beberapa kali nyawanya hampir terenggut. Salah satunya adalah ketika Yak—sejenis sapi— yang ia tunggangi saat di Afghanistan jatuh ke dalam jurang sedalam seribu kaki. Begitu juga ketika di Venezuela, dia terjatuh dari atas kereta gantung yang dinaikinya dalam
sebuah pendakian gunung. Peristiwa tersebut bahkan meninggalkan bekas luka seumur hidupnya. Namun, dari kesemua itu, pengalaman menunaikan ibadah haji di tahun 1965, diakui ayah dari Marie dan Bruce Abercrombie ini merupakan pengalaman paling berkesan sepanjang kariernya sebagai seorang jurnalis foto. Pengalaman berhaji ini pulalah yang menjadikan Tom sebagai jurnalis Barat pertama yang meliput pelaksanaan ibadah haji. Setelah berkarier selama 38 tahun di National Geographic, Tom memutuskan untuk pensiun pada
1994. Kemudian, waktunya lebih banyak disibukkan untuk mengajar mata kuliah geografi di Universitas George Washington. Sepanjang kariernya sebagai seorang jurnalis foto, Tom telah menulis sebanyak 43 artikel, 16 di antaranya ia tulis ketika mengunjungi negeri-negeri Muslim dalam kurun waktu 1956 hingga 1994. Tom wafat pada 3 April 2006 di usia 75 tahun. Ia meninggal di Rumah Sakit Johns Hopkins, Baltimore, Maryland, AS akibat komplikasi pascaoperasi transplantasi jantung yang dijalaninya. ■ ed: heri ruslan
FLICKR.COM
THOMAS OMAR ABERCROMBIE
Kagumi Persatuan Jamaah Haji SAAT BERMUKIM DI KAWASAN TIMUR TENGAH, TOM MULAI MENGENAL BUDAYA DAN AJARAN ISLAM.
WIKIMEDIA
Oleh Nidia Zuraya
iang itu bertepatan dengan hari Jumat. Di sebuah masjid di Kota Alma-Ata (Almaty), Kazakhstan, keramaian masih tampak, padahal waktu shalat Jumat telah berlalu. Di salah satu sudut bangunan masjid, seorang pria paruh baya tampak duduk bersila dikelilingi oleh para jamaah. Laki-laki itu sedang menceritakan pengalamannya saat menunaikan ibadah haji. Sesekali ia menunjukkan koleksi fotonya saat di Tanah Suci kepada jamaah yang mengerumuninya. Jamaah yang mengelilinginya tampak terharu mendengar kisah perjalanan pria itu saat menunaikan rukun Islam kelima. Melihat foto-foto Ka’bah, Masjidil Haram, dan orang-orang yang tawaf, banyak dari jamaah masjid itu yang menitikan air matanya. Mereka berharap mendapatkan berkah dari seorang haji agar memperoleh kesempatan yang sama untuk menjadi tamu Allah SWT.Itulah sepenggal kisah yang dialami Thomas J Abercrombie saat berkunjung ke negara pecahan Uni Sovyet tersebut pada 1972. Tom, begitu pria itu akrab disapa, adalah seorang jurnalis foto majalah National Geographic. Ia pernah menunaikan ibadah haji dan mempunyai koleksi beberapa foto tentang Makkah dan pelaksanaan ibadah haji. “Seperempat juta Muslim mengelilingi Ka’bah untuk berdoa kepada Allah. Efek buram pada foto orang-orang yang mengelilingi Ka’bah tepat di tengah menciptakan bayangan tentang gerakan kosmis,” tulis Abercrombie dalam artikelnya The Sword and the Sermon, yang menceritakan mengenai kisah pengalaman pertamanya saat menunaikan ibadah haji. Thomas J Abercrombie dilahirkan di Kota
S
Stillwater, negara bagian Minnesota, Amerika Serikat pada 13 Agustus 1930. Ia tumbuh dan dibesarkan di tengah keluarga kelas menengah di Negeri Paman Sam. Keluarganya adalah pemeluk Kristen. Sebagian besar hidupnya ia habiskan di Minnesota. Ketertarikannya terhadap dunia fotografi dimulai ketika menginjak remaja, yakni 15 tahun. Saat itu, Tom tengah menemani kakak laki-lakinya, Bruce, menyaksikan parade Hari Penebang di pusat kota Stillwater. Di tengah keramaian parade, ia melihat seorang bocah laki-laki berdiri di tepi jalan sedang mengambar wajah para gadis yang tengah ikut berparade. Menyaksikan pemandangan tersebut, keinginan untuk mengabadikan momen tersebut muncul dalam diri Tom. Ia kemudian meminjam kamera Leica milik sang kakak dan langsung memotret anak lakilaki tersebut. Sejak saat itu, minatnya terhadap dunia fotografi mulai tampak. Selepas menamatkan pendidikannya di Macalester College, Saint Paul, Minnesota, Tom memulai karier profesionalnya di bidang fotografi sebagai fotografer harian lokal, The Fargo Forum. Kemudian pada 1953, ia memutuskan untuk keluar dan bergabung dengan surat kabar The Milwaukee Journal. Karya-karya foto yang dibuat Tom saat bergabung di The Milwaukee Journal telah membuat editor foto surat kabar tersebut, Bob Gilka, terkesan. Bahkan, salah satu fotonya yang memuat gambar seekor burung murai tengah memangsa seekor cacing tanah menarik perhatian editor sekaligus Pemimpin Redaksi Majalah National Geographic, Melville Bell Grosvenor. Foto itulah yang membuka jalan bagi Tom untuk bisa bergabung dengan tim redaksi National Geographic pada 1956. Tak lama setelah diterima bekerja sebagai jurnalis foto di majalah National Geographic, Tom dikirim ke Lebanon. Baginya, ini merupakan pengalaman pertamanya pergi ke luar negeri. Perjalanan ke Lebanon ini berlanjut ke kawasan Antartika hingga akhirnya ia tiba di wilayah Kutub Selatan. Mengunjungi negeri Muslim Selama hampir 38 tahun berkarier sebagai jurnalis foto di National Geographic, Tom telah menulis 43 artikel. Keseluruhan artikel tersebut merupakan hasil liputannya
CLACS.AS.NYU.COM
ke sejumlah tempat di dunia, seperti Jepang, Kamboja, Tibet, Venezuela, Spanyol, Australia, Brasil, Alaska, Kutub Selatan, Lebanon, Mesir, dan Arab Saudi. Namun, dari keseluruhan karyanya ini, 16 artikel di antaranya ia tulis ketika mengunjungi negeri-negeri Muslim dalam kurun waktu 1956 hingga 1994. Senior Editor National Geographic, Don Belt, dalam tulisan obituarinya mengungkapkan, pada pertengahan 1960-an, Tom banyak menghabiskan waktu mengunjungi negara-negara di kawasan Timur Tengah. Petualangannya di negeri-negeri Muslim ini telah membuatnya mahir bercakap-cakap dalam bahasa Arab. Selain bahasa Arab, Tom juga menguasai bahasa Jerman, Prancis, dan Spanyol. Dengan kemampuan bahasa Arab yang dimilikinya, menurut Belt, Tom tidak mengalami kesulitan untuk berinteraksi dengan masyarakat setempat. Saat bermukim di kawasan Timur Tengah, Tom mulai mengenal budaya dan ajaran Islam. Berawal dari sinilah, ia kemudian memiliki ketertarikan untuk mempelajari kitab suci umat Islam, Alquran. Minat Tom untuk mempelajari Alquran pada akhirnya telah membawanya pada sebuah keputusan besar dalam hidupnya. Tom menyatakan niat dan keinginannya untuk menjadi seorang Muslim. Kala itu ia tengah berada di Arab Saudi. Namun, tak banyak tulisan yang mengupas mengenai prosesi keislaman Tom. Setelah resmi masuk Islam, Tom menggunakan nama Omar sebagai nama Muslimnya. Kedekatannya dengan lingkungan keluarga Kerajaan Arab Saudi kemudian membuka pintu rezeki bagi Tom untuk bisa memenuhi panggilan Allah ke Tanah Suci. Atas undangan dari pihak Kerajaan Arab Saudi, pada musim haji tahun 1965, ia pun berkesempatan untuk menunaikan rukun Islam kelima tersebut. Pengalaman pertamanya menunaikan ibadah haji ini kemudian dituliskannya dalam sebuah surat yang ditujukan kepada Pemred Melville Grosvenor. Dalam surat tertanggal 17 April 1965 itu, Tom menulis: “Salam dan harapan terbaik dari kota suci umat Islam. Saya baru saja mendapat kehormatan untuk menjadi saksi, mengabadikannya dalam foto, dan ikut berpartisipasi dalam salah satu perjalanan spiritual paling mengharukan yang pernah dikenal umat manusia, yakni berziarah ke Kota Makkah dan Padang Arafah. Ini merupakan pengalaman pribadi yang tak terlupakan. Dan tanpa keraguan, itu merupakan klimaks dari seluruh perjalanan mengunjungi Arab Saudi.” Tak hanya melalui surat pribadi kepada atasannya, pengalaman berhaji tersebut juga kemudian Tom tuangkan dalam sebuah artikel dan foto yang diberi judul The Sword and the Sermon, dan dimuat dalam majalah National Geographic edisi Juli 1972. Karyanya tersebut diharapkan Tom bisa menjadi jembatan hubungan antara dunia Islam dan Barat ke arah yang lebih baik. Berkat karya jurnalistiknya tersebut, suami dari Marilyn—yang juga merupakan fotografer di majalah National Geographic—ini bisa sampai ke Kazakhstan. Ia mengunjungi sebuah masjid di Alma-Ata dan berkesempatan mengikuti shalat Jumat berjamaah di sana. Saat berada di masjid di Kota Alma-Ata inilah, ia mengalami pengalaman yang tak akan pernah dilupakannya, selain pengalamannya berhaji. “Saya memperkenalkan diri kepada syekh (imam masjid—Red), dan ketika kami tengah berbicara dalam bahasa Arab, tiba-tiba para jamaah sudah berkumpul di sekeliling tanpa kami sadari. Ketika saya menunjukkan kepada mereka gambar Kota Makkah dan Ka’bah, mereka nyaris menangis. Banyak dari mereka yang kemudian menggosokkan tangan mereka ke pakaian yang saya kenakan dan kemudian mengusap wajah mereka,” papar Tom menceritakan pengalaman yang menurutnya penuh emosional, sebagaimana dikutip dari laman situs National Geographic. ■ ed: heri ruslan