EEPIS Wireless Sensor Networks Research Group
TEKNOLOGI Prima Kristalina,
Lab. Komunikasi Digital Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2013 3/12/2014
1
Apakah Bluetooth ? • Merupakan spesifikasi untuk jaringan area pribadi (Personal Area Networks) tanpa kabel • Dikembangkan dan di-spesifikasikan oleh kelompok Bluetooth Special Interest Group (SIG). • Menghubungkan beberapa pengguna untuk melakukan tukar menukar informasi tanpa kabel secara real time 3/12/2014
2
Sejarah Bluetooth • Mengambil nama raja Denmark : Harald Blatand (Abad 10) yang dikenal sebagai pemersatu suku-suku di wilayah Norway dan Swedia. • Harald Blatand Harold Bluetooth (in English) • Simbol dari huruf Denmark :
=H 3/12/2014
=B 3
Timeline • Pembentukan SIG tahun 1998, dipromotori oleh: Ericson, IBM, Intel, Nokia dan Toshiba • Bluetooth versi 1.0 di-lanching bulan Juli 1999 • Bluetooth versi 2.0 dilaunching bulan Desember 1999, dengan tambahan 4 promotor: 3Com, Lucent Tech, Microsoft dan Motorola. • Bluetooth diaplikasikan pertama kali untuk: Mobile Phone, PC Card, Headset. • Prototype untuk : mouse dan laptop, USB dongle
3/12/2014
4
Timeline….(lanjutan) • Bluetooth diaplikasikan pada printer, hands-free car kit. • Pembentukan Bluetooth SIG, Inc sebagai asosiasi perdagangan • Aplikasi pada keyboard dan mouse • Aplikasi pada GPS Receiver dan kamera digital. • Diterima sebagai spesifikasi IEEE 802.15.1 sebagai teknologi nirkabel Bluetooth • Aplikasi pada MP3 player • Dilaunch Bluetooth Specification ver 1.2 oleh Bluetooth SIG.
3/12/2014
5
Timeline….(lanjutan) • Bluetooth SIG mengadopsi Core Specification Ver.2.0+Enhanced Data Rate (EDR) • Diaplikasikan pada headphone stereo • Diaplikasikan pada kacamata • Diaplikasikan pada jam tangan, frame foto, radio jam-alarm • Integrasi teknologi Bluetooth dengan WiMedia Aliance versi UWB 3/12/2014
6
Timeline….(lanjutan) • Diaplikasikan pada televisi • Executive Director Bluetooth M. Foley mendapat penghargaan Telematics leadership Award • 10 tahun Bluetooth Technology, dengan 10000 member • Bluetootooth SIG mengadopsi Core Specification ver. 3.0 + High Speed. • Bluetooth SIG mengadopsi Core Specification ver. 4.0 meliputi: Bluetooth Classic, high Speed (berbasis WiFi) dan Low energy protocol (BLE/WiBree).
3/12/2014
7
Teknologi Bluetooth • Beroperasi pada bandwidth ISM (Industrial, Science and Medical), yaitu 2.4 GHz (2.4 – 2.480 GHz). • Menggunakan teknik Frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS) dalam pengiriman data antar Transceiver • Range jarak 10 meter, dengan mode optional 100 meter. • Daya pancar 1 mW • Kecepatan Data: 1 MBps • Max 8 user dapat menggunakan secara simultan (1 master dan 7 slave) 3/12/2014
8
Aplikasi Bluetooth
3/12/2014
9
Bagaimana Cara Kerja Bluetooth ? • Teknologi bluetooth menggunakan topologi “star” dalam berkomunikasi, dimana ada 1 master dan maksimal 7 slave dalam satu toplogi tersebut. • Master adalah device yang pertama kali diaktifkan, dan mengatur sinkronisasi terhadap slave-slave di dekatnya (pada range 10m). 3/12/2014
10
Bagaimana Cara Kerja Bluetooth ? • INQUIRY adalah proses mengidentifikasi siapa saja yang berada di dalam range master
3/12/2014
11
Bagaimana Cara Kerja Bluetooth ? • PAGING adalah proses menciptakan link dari master terhadap sebuah device (=pairing) • Paket data dipindahkan dari master ke slave berdasarkan interval clock, yaitu 312.5 µs. • Setiap paket data (dalam bentuk slot) membutuhkan 2 interval clock untuk ditransmisikan (sekitar 625 µs). • Satu paket data bisa terdiri dari 1,3 atau 5 slot. 3/12/2014
12
Bagaimana Cara Kerja Bluetooth ? • EXPANDING adalah proses menciptakan link pada device-device berikutnya. • Pengaturan perangkat master dan slave bisa dilakukan secara switch role, misalkan inisial device (master) adalah headset saat akan melakukan koneksi ke ponsel, selanjutnya headset akan berlaku sebagai slave saat terjadi transmisi data dari ponsel ke headset 3/12/2014
13
Protokol Bluetooth Application Profiles Audio
Other (LLC)
RF Comm. Telephony
Application Layer Service Discovery
Logical Link Control Adaptation Protocol Link Manager Baseband Physsical Radio
Control
Middleware Layer Data Link Layer Physical Layer
• Pada application layer, terdiri dari profile-profile: A2DP, VRCP dan HSP untuk penggunaan yg berhubungan dengan audio. • Pada middleware layer, digunakan untuk berkomunikasi dengan perangkat RF lain, Teleponi maupun pencarian device bluetooth lain. • Pada Data link layer digunakan untuk pembentukan link serta pertukaran data antar device • Pada physical layer digunakan untuk menjalankan proses koneksi melalui kanal radio (wireless). 3/12/2014
14
Profile-profile Bluetooth • Advanced Audio Distribution Profile (A2DP) : Standard untuk menyalurkan audio stereo • Audio/Video Remote Control Profile (VRCP): standard interface untuk mengontrol perangkat audio video atau berfungsi layaknya remote. • Headset Profile (HSP) : standard penggunaan pada headset berbasis bluetooth. 3/12/2014
15
Keuntungan vs Kerugian KEUNTUNGAN • Bebas kabel • Akurasi di jaringan area lokal • Beroperasi hingga 100 meter (opsional) • Daya dan pemrosesan rendah • Aplikasi virtual • Tidak mahal • Tidak perlu dikonfigurasi • Fitur sekuriti meliputi otentikasi, otorisasi dan enkripsi 3/12/2014
KERUGIAN • Kecepatan data rendah • Sangat mungkin diserang dan di-hack • Perlu ada baterei pada setiap device • Tidak bisa digunakan pada jangkauan yang jauh
16
Impact pada manusia • Gelombang carrier-nya punya sifat sama dengan gelombang oven microwave • Daya transmisinya terlalu lemah untuk berimbas pada manusia. • Paparan frekuensi radio bluetooth tidak menyebabkan pemanasan dalam tubuh manusia • Namun, paparan gelombang radio terus-menerus bisa dirasakan oleh orang yang tidak mampu mentolerir gelombang pada tubuhnya. 3/12/2014
17
Sumber: • http://www.bluetooth.org • Matt Susi – Damian Orzel, “Bluetooth Technology”, ppt slideshare, 2009 • Majalah PC Media, “Bluetooth Audio”, hal 7475, Vol.12, 2012
3/12/2014
18