Laporan Resmi
”Praktikum Day 9” Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah “Pemrograman Web” Dosen : Wiratmoko Yuwono, ST
Oleh: 1 D4 Teknik Informatika B
Neni Karismawati
(2110151060)
D4 Teknik Informatika Departemen Teknik Informatika dan Komputer
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2016
PERCOBAAN 1 (ARRAY BERDIMENSI SATU)
Analisis Program: Dalam mengakses array yang berdimensi satu dapat dilakukan seperti pada sintaks disamping. Dimana user dapat membuat indeks yang dibutuhkan atau juga bisa tanpa menggunakan indeks yang nantinya indeks akan dianggap urut dari proses inisialisasi pertama sampai yang akhir. Dalam menampilkan array yang dibutuhkan dapat menggunakan syntax $nama_array[indeks_array] dalam php seperti halnya capture disamping. Hasil tampilan pada browser akan sesuai source index kedua yaitu kota “Malang”
PERCOBAAN 2 (MENAMPILKAN ARRAY)
Analisis Program : Dalam menampilkan hasil array dapat digunakan pada cara syntax program disamping. Hasil tampilan tersebut sama akan otomatis terurut seperti yang disesuaikan pada sorce untuk kebutuhan user yang membuat.
PERCOBAAN 3 (MENAMPILKAN ARRAY DENGAN FUNGSI FOR)
Analisis Program : Dalam pemrograman php seperti capture program disamping itu penggunaan array dapat menggunakan sintax for seperti pada bahasa C pada umumnya. Dimana fungsi for tersebut yang diikuti 3 ekspresi untuk deklarasi yang akan dibutuhkan seperti for(ekspresi1; ekspresi2; ekspresi3) pernyataan
PERCOBAAN 4 (MENENTUKAN NAMA HARI MEMAKAI ARRAY)
Analisis Program: Pada penggunaan array sesuai dengan capture program disamping dimana dalam php menggunaakan fungsi date() untuk menampilkan nama hari yang dibutuhkan user dengan inisialisasi menggunakan variabel $hari dan untuk menampilkannya dapat menggunakan syntax pemanggilan fungsi date(l) yaitu hari juma’at. PERCOBAAN 5 (ARRAY BERDIMENSI DUA)
Analisis Program: Pada pemrograman disamping capture program menampilkan pada source dimana menggunakan array berdimensi dua yaitu dalam implementasi penggunaan command => pada dimensi pertama deklarasi untuk nama buah sedangkan yang kedua deklarasi warna dan rasa yang menggambarkan nama buah tersebut
PERCOBAAN 6 (MEMBUAT ARRAY BERDIMENSI DUA)
Analisis Program: Dalam menampilkan output menggunakan array berdimensi dua dengan banyak cara contoh salah satu seperti hasil disamping pada sorce code menggunakan data data yang dideklarasikan pada array namun untuk menampilkannya pada print tidak semuanya sesuai index yang dibutuhkan.
PERCOBAAN 7 – FUNGSI ARSORT
Analisis Program : Dalam penggunakan Arsort pada program dimana fungsi tersebut dapat mengurutkan secara descending value dari tiap elemen array tanpa mengubah hubungan index dengan valuenya.
PERCOBAAN 8 (FUNGSI ASORT)
Analisis Program : Dalam penggunaan assort yaitu lawan dari arsort, mengurutkan secara ascending
PERCOBAAN 9 (FUNGSI KSORT)
Analisis Program : Dalam penggunaan ksort sama seperti arsort yaitu pengurutan secara descending namun sesuai indexnya tanpa mengubah hubungan index dengan valuenya PERCOBAAN 10 (FUNGSI RSORT)
Analisis Program: Rsort adalah untuk mengurutkan array secara descending yang indexnya akan menyesuaikan urutan Yang dideklarasikan pada sorce code.
PERCOBAAN 11 (FUNGSI SORT)
Analisis Program : Dalam fungsi sort php sama seperti fungsi rsort hanya saja pengurutan dengan ascending.
PERCOBAAN 12 (FUNGSI NATSORT)
Analisis Program : Pada penggunaan fungsi natsort yaitu biasanya digunakan dalam pengurutan nama file, mengurutkan value array tanpa mengubah index.
PERCOBAAN 13 (FUNGSI KSORT)
Analisis Program : Dalam penggunaan ksort sama seperti arsort yaitu pengurutan secara descending namun sesuai indexnya tanpa mengubah hubungan index dengan valuenya PERCOBAAN 14 (FUNGSI ARRAY_POP)
Analisis Program : Dalam penggunaan php fungsi Array_pop yaitu mengambil satu elemen array yang paling akhir. Seperti algoritma stack pop
PERCOBAAN 15 (FUNGSI ARRAY_PUSH)
Analisis Program : Dalam penggunaan php fungsi Array_pop yaitu memasukkan satu elemen array yang paling akhir. Seperti algoritma stack push.
PERCOBAAN 16 (FUNGSI ARRAY_SHIFT)
Analisis Program : Pada pemrograman disamping pada array shift sama saja dengan menggunakan algoritma program queue dequeue.
PERCOBAAN 17 (FUNGSI ARRAY_UNSHIFT)
Analisis Program: Pada penggunaan php pada array unshift yaitu penambahan elemen array pada index yang paling awal.
PERCOBAAN 18 (FUNGSI ARRAY_RAND)
Analisis Program: Dalam source code disamping dengan penggunaan php pada fungsi array rand dimana maksud dari fungsi tersebut pengambilan array secara acak.
PERCOBAAN 19 (FUNGSI ARRAY_UNIQUE)
Analisis Program: Pada source code pada penggunaan php fungsi array unique denganterdapat value yang ganda namun hal tersebut hanya menjadi 1 value saja.
PERCOBAAN 20 (FUNGSI IN_ARRAY)
Analisis Program: Dalam fungsi in array pada php bermaksud untuk memastikan apakah suatu value tersebut terdapat pada array.
PERCOBAAN 21 (FUNGSI SUFFLE)
Analisis Program: Dalam penggunaan php pada fungsi shuffle() yang kegunaannya untuk mengacak angka sehingga tidak urut dan menampilkannya dengan menggunakan foreach() dengan penginisialisasian $numbers as $number
PERCOBAAN 22 (FUNGSI RANGE)
Analisis Program: Pada pemrograman disamping penggunaan php pada fungsi range dengan menampilkan data dengan bentuk angka dan huruf dengan rentang langkah tertentu.
PERCOBAAN 23 (FUNGSI EXPLODE)
Analisis Program: Penggunaan fungsi explode pada php sendiri adalah untuk memisahkan kata demi kata pada sebuah kalimat seperti dalam pemberian space.
PERCOBAAN 24 (FUNGSI IMPLODE)
Analisis Program: Pada fungsi implode sendiri akan berfungsi untuk menyatukan tiap value dari array menjadi sebuah kalimat (string).