EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN IMLA’ DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA DALAM PEBELAJARAN BAHASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NEGERI WATES 1 KULON PROGO TAHUN AJARAN 2014-2015
SKRIPSI Diajukan Kepada Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Pendidikan Islam
Disusun oleh : Akbar Kurniawan 11420018
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2015
SURAT PEBITYATAAI\T KEASLIAI\I Saya yaagbertanda tangan di bawah
iri:
Nama : AkkKurniawm :11420018
Jurvsar : PerdidikmBaha$c Arab Fakultas : Ilmu Taxhiydh dan Keguruan UIN Sunan Kaliiaga Yogyakarta
lr{enyatakaa
deagaa
bahwa dalam skripsi mya
ini TII}AK
TSRI}APAT KANYA SERIITA YAITIG DIA.IT]KAi\T I]NTT}K MEMPEROf,EH GELAR KESABJAIITA.AN
I}I
PERGURIIAN TINGCI
I"A,IN danskripsi saya adalahasli karya saya sendiridBnbukanmeniru deri hasil skripsi karya orang
lain
Demikiaa pernyataau ini
sa1la
hut
demgan
seberar-krarnya.
Yogyakarh" 20Mei2015
Nhl{. 114?0A,8
ffi
tm
Usiv€rsitas Islam Negeri Suaa$ Kalijaga
FM.UINSK.BM.O543&.0
STIRAT,PERSETITJITA4 SKRTPS#TI]GAS AKHm.
I{n1
:SkipsiSaudaraAkbarKursiawan
Lamp : Kepada
Yth. Bapak Dskan f'ak$ltas Ilmu Tarbiyah dar Keguruan
UIN Suaaa Kaliiaga Yogmkara
Di Yogyakarta Assalamu'olaikwn
wtwh
Setelah msnbaca" meneliti dan mengadakau peftaikan seperlurya, maka kami sslakl pmbimbirg krpndapat khsra skripai saudara:
Nama }tTlM
: Akbar Kuraiawan
Junrsan
:PendidikanBahasaArab
Judul
oPeaerapan Metode ImIa' Ilalam Meningkatkan Kemampuar Mesrrlis Karts {fifilirr&r) Berbahasa Arab Sisxa Kelas XI lf,adrasah Aliyah Nqeri W*ts I Kulon frqo Tahun Ajaran 201+2015..
:11420018
:
Sudahda@diai*an kernbali kep& Fak$lt6s IImu Tarbiyahdan Keguruan Jurssn/ Program Strdi Pendidikan Bahssa Arab UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta srbagai salah sat$ syarat mfirk memproleh gelar Sajana
Sffia
SahI dalam
Pendidikan Islam. Deagan ini
kami
agar skripsiltugas akhir Saudara tersebut di atas
dapat segnra dimunaqasyahkaa Atas perhatiannya kami
uafikan terima kasih
Wassalatwa'al*ikum Wr. Wb.
Yogyakarta
111
13
Mei 2015
:i{}-:.!
W rlio
FM-UTNSK-BM-05-06/RO
Universitos lslom Negeri Sunon Kolijogo
PERBAIKAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR Nama NIM Semester
Akbar Kurniawan 11420018
Jurusan/Program Studi
PBA
uII
PENERAPAN METODE IMLA' DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA (KALIMAT) BERBAHASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NEGERI WATES 1 KULON PROGO TAHUN AJARAN 2014-2015
Judul skripsifl-ugas Akhir
Setelah mengadakan munaqasyah atas skripsi/tugas akhir Saudara tersebut di atas, maka kami menyarankan diadakan perbaikan skripsi/tugas akhir tersebut sebagaimana di bawah ini: No
To'b.ik l,)1,;,t,',,y1L.
* i 5,
naEman t
'',,
.
1.- t,r
?i. 'li
[,;,,
li
7t:r I
,
r, {rr
,r.i.
l
;
i,.,i.r. t,.,
liut{r
']
S..
a
l.u,{,
..
j
,,*irl,
,
- 3u&,..r L-ru."tr)", ,",. iS i.,,;' '| & i-r
'i'rl
-*-*.KLlLr
,.'.": L{,r
* {^yLtoo-" }'
20.1
u
*{t"t'
k
\
.iii i.,..L;,
'"i1
.t
i-t-"
*on
Tanggal MunaqasYah: Yogyakarta, 29 Mei 2015
f
Yang menyerahkan Penguji II
R. Umi Baforoh. M.As. NIP: 19720305 199603 2 001
NrP : 19720305 199603 2 001 (setelah MunaqasYah
(setelah Revisi) Catatan : Waktu Perbaikan/revisi maksimal
{',,,
i i,;i
1,.{-ll,,.,i.rt l,';:,.tr.r;f.r[f1.l_,
Tanooal selesai revisi: t.g....1,'.. fiaru..........,. MerYgetahui : Penguji II
tJ-.;..n.q,i,.4lj!:
1
(satu) bulan, selebihnya harus dimunaqasyahkan ulang.
F
{"i\:'d
ii:x:a
()io
FM-UTNSK-BM-0s-06/R0
Universitos lslom Negeri Sunon Kolijogo
PERBAIKAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR
NIM Semester
Akbar Kurniawan 11420018 VUI
Jurusan/Program Studi
PBA
Nama
PENERAPAN METODE IMLA' DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA (KALIMAT) BERBAHASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NEGERI WATES 1 KULON PROGO TAHUN AJARAN 2014-2015
Judul skripsifl-ugas Akhir
Setelah mengadakan munaqasyah atas skripsi/tugas akhir Saudara tersebut di atas, maka kami menyarankan diadakan perbaikan skripsi/tugas akhir tersebut sebagaimana di bawah ini: lNdr
i[
lr#Ufferi
i
,,/eA/*/
\PT {o1
fu,la/rk-r.?5i
lr
Tanooal selesai revisi:
,Y.k,.it..:!\$ ,.... ..
2oI5
Mengetahui : n gl,(etugSida n g
Pem bi m bi
Drs. Asrori Saud. MSI. NIP: 19530705 198203 1 005
iai-il'ffti,btika
P*y'a (,&tauf
17
$,+, Era /,r
(setelah Revisi)
li
hfu
4
o';s"r2,av1/a4
4a+n*42."
h:::
)
J-f f"h'e"
I
tr
'&-,*n
Tanggal Munaqasyah : Yogyakarta, 29 Mei 2015 Yang menyerahkan
Drs. Asrori Saud. MSI. NIP: 19530705 198203 1 005 (setelah MunaqasYah)
caieran , wakril ncrhaikan/revisi maksimal 1 (satu) bulan, selebihnva harus dimunaqasyahkan ulang.
'"
lr.i}.lirl
t)io
Universitos lslom Negeri Sunon Kol'ljogo
FM-UTNSK-BM-Os-06/R0
PERBATKAN SKRIPSI/TUGAS AKTiIR Akbar Kurniawan 11420018
Nama
NIM Semester
VIII
Jurusan/Program Studi
PBA
Judul skripsifl-ugas Akhir
PENERAPAN METODE IMLA' DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA (KALIMAT) BERBAHASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NEGERI WATES 1 KULON PROGO TAHUN AJARAN 2014-2015
Setelah mengadakan munaqasyah atas skripsi/tugas akhir Saudara tersebut di atas, maka kami menyarankan diadakan perbaikan skripsi/tugas akhir tersebut sebagaimana di bawah ini:
Tobik -
N6'
a.-,.:aa::a,.:.:.:
Halamah
:,.a..:.'::a'a
Uraian'' peib'bikah
f,* ,; N" t*l*- .Dt,J,- d** n{]Se4an-,
W
U?-{.-J}-
ql:\.\w^- k^.4,'-b* 8^Jl*-- qY L--
Tanooal selesai revisi
!Q"-
.f,uni
Mengetaftui Penguj
0;
r
Tanggal MunaqasYah:
:
""
.. 2otg
:
Peng{Jt I
Ail
l\t
ir
|t
Yt\
"".'J;ffi:::: )
Dr. Abdul Mun{P. M.Ae. NIP :173d06 199703 1 003
Dr. Abdul Munipitr4.Ae. NIP :1730806 199703 1 003
(setelah Munaqasyah)
(setelah Revisi) Catatan : Waktu perbaikan/revisi maksimal
1
(satu) bulan, selebihnya harus dimunaqasyahkan ulang.
ffi Uniremitas klarn l$qeri 9nran Xaliiaga lrf
FM-UIf{St(-8M{I5.{IzRtl
PENGESAHA$ SXBIPSTFruGAS AXH|R , f{omor : UIN,O2/DT./PP .ffi lo6.Zl}gts
\ \ PEMBELATARAN IMLA' DALAM MENIN€I(ATKAN KEMAMPUAN MENUTIS I(AIA DALAM BAHASA ABAB SISWA I(EI.AS XI MADRASAH AL}YAH NEGERI
:
SkriB$fiugasAkhirdenganiudul
EFfffrVr*S
WATES 1 KUION PROGO TAHUN AJARAN ?A14-2AL5. Yang dipersiapkan dan disusun
oleh
Narna NIM Telah dimunaqasyahkan pada $lilai Munaqasyah Dan dinyatakantelah dtterima oleh
; : Akbar Kumianran
:1142S18 : JumaL 29 Mei 2015
:NB Fakutas flmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan klijaga
Drs. Asrori Saud. MSl.
NrP 19530705 198203 1 005 Penguii Il
N{P. 1730805
L997931tr3
yosyakarta, ?...1...J.:.1.:.,...:.
-
:',
UIN Sunan Kalriaga
llmu Tarbiyah dan {eguruan
Motto
)۲٦٨ (البقرة
ف اهللُ نا ْف ًسا إِاَل ُو ْس اع اها ُ ِّاَل يُ اكل
Artinya : Allah tidak akan membebani seseorang kecuali sepadan dengan kemampuannya. ( QS. Al-Baqarah 286)1
1
Qur’an Karim dan Terjemahan Artinya, (Yogyakarta, UII Press, 1999), hal. 85
vi
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini ku persembahkan untuk: Almamaterku yang ku banggakan, Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
vii
ABSTRAK AKBAR KURNIAWAN. Efektivitas Pembelajaran Imla’ dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Kata dalam Pembelajaran Bahasa Arab Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Wates 1 Kulon Progo Tahun Ajaran 2014-2015. Skripsi Yogyakarta : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga 2015. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang bersifat kuantitatif, yang dilaksanakan di MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta, sedangkan jenis penelitiannya adalah eksperimen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yang bertitik tolak dari anggapan bahwa semua gejala yang diamati dapat diukur dalam bentuk angka. Metode pengumpulan data dilakukan dengan metode tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab dengan menerapkan pembelajaran imla’ dan mengetahui adanya peningkatan hasil belajar menulis kata bahasa Arab siswa kelas XI IPS 1 MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan: pertama, penerapan pembelajaran imla’ dalam pembelajaran menulis bahasa Arab dimulai dengan guru mengucapkan kata di depan kelas kemudian siswa menuliskan apa yang disampaikan oleh guru tersebut di buku tulis ataupun di lembar yang telah disediakan guru. Dari kegiatan ini siswa dilatih untuk cermat dan fokus dalam memperhatikan kata yang diucapkan dan berlatih mengingat huruf-huruf yang akan ditulisnya. Kedua, terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini dapat dilihat melalui nilai rata-rata post-test untuk kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) sebesar 74,30 dan untuk kelas kontrol (kelas XI IPS 2) sebesar 45,70. Dari paparan di atas dapat dilihat perubahan yang paling signifikan adalah perubahan post-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis bahasa Arab dengan menerapkan pembelajaran imla’ terbukti efektif untuk meningkatkan hasil belajar menulis kata dalam pembelajaran bahasa Arab siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta. Kata kunci: Eksperimen, Pembelajaran Imla’, Menulis, Bahasa Arab
viii
تجريد الصف احلادي عشر مبدرسة العالية أكرب كورنياوان ،فعالية تعليم اإلمالء يف تنمية مهارة كتابة الكلمة العربيّة لطالب ّ احلكومية بواتيس األوىل كوالون فروغو يوكياكرتا سنة .5102/5102البحث يوكياكرتا .قسم تعليم اللغة العربية بكلية العلوم الرتبوية و تأهيل املعلمني سونان كاليجاكا اإلسالمية احلكومية .5102 كمي يف املدرسة العالية احلكومية بواتيس األوىل كوالون فروغو و ّأما جنس هذا البحث فهو حبث علمي ميداين ّ الكمي الذي يفرتض بأ ّن الظّواهر امللحوظة تقاس يف يوكياكرتا ،و ّأما طريقة البحث باستخدام الطريقة التجريبية .و استخدام التحليل ّ شكل عددي .و طريقة مجع البيانات اليت جتري عليها الباحث طريقة االختبار و املالحظة و املقابالت و الوثائق. و غرض هذا البحث ملعرفة تطبيق تعليم كتابة الكلمة العربية بطريقة اإلمالء و حتصيل تعليم كتابة الكلمة العربية بطريقة الصف احلادي عشر يف املدرسة العالية احلكومية بواتيس األوىل كوالون فروغو يوكياكرتا. اإلمالء لطالب ّ املدرس أمام و نتائج هذا البحث دلّت على أن :األول ،استخدام تعليم اإلمالء يف تعليم كتابة الكلمة العربية يبتدأ بقيام ّ هيئت .هبذه الطريقة أ ّن الطالب كراستهم أو يف ورقة اإلجابة اليت ّ الفصل و ينطق عن كلمات فيكتب الطالب مبا قال ّ املدرس يف ّ يتمرون يف حفظ األحرف أو الكلمة اليت سيكتب .و الثاين ،يوجد فيه االختالف املعنوي بني فصل التجريبية و فصل املراقبة .هذا ّ كل فصل من الفصول (التجرييب و املراقيب) .معدل نتيجة اإلختبار بعد الفرق يؤخذ من حتاول معدل اإلختبار بعد ّ التجرب يف ّ التجرب 02,41يف فصل التجريبية .و ّأما يف فصل املراقبة فمعدل نتيجة اإلختبار بعد التجرب .22,01فمن هذا يستطيع أن ينظر أ ّن التحويل املعنوي كان يف نتيجة اإلختبار بعده من فصل التجريبية .و هلذا استنبط الباحث بأ ّن تعليم كتابة الكلمة العربية بتعليم اإلمالء كان مؤثرا لتنمية نتيجة كتابة الكلمة العربية لطالب الصف احلادي عشر مبدرسة العالية احلكومية بواتيس األوىل كوالون فروغو يوكياكرتا. كلمات مهمات :التجريبية ،تعليم اإلمالء ،الكتابة ،اللغة العربية
ix
KATA PENGANTAR Puji dan syukur senantiasa terpanjatkan kepada zat yang Maha Rahman serta Rahim, Allah SWT. Teriring pula sholawat serta salam yang selalu tercurahka kepada sang Teladan dari semua teladan di muka bumi ini, Nabi Muhammad SAW yang di setiap langkah dan sabdanya selalu menjadi panutan bagi kita semua. Dan atas berkat rahmat Allah SWT penulis telah menyelesaikan skripsi yang berjudul “Efektivitas Pembelajaran Imla’ dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Kata dalam Pembelajaran Bahasa Arab Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Wates 1 Kulon Progo Tahun Ajaran 2014-2015”. Tidak lupa pula, penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada pihakpihak yang telah membantu dan melancarkan kegiatan penelitian ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada: 1. Ayahanda Drs. Tri Wuryanto, MM. dan Ibunda Sri Lestari selaku orang tua penulis yang telah memberikan dukungan serta doa yang tak pernah putus untuk putramu ini. 2. Prof. Dr. Minhaji, M.A, Ph.D selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. 3. Dr. Tasman Hamami, M.A, selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. 4. Bapak Drs. Ahmad Rodli, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. 5. Bapak. Drs. Dudung Hamdun, M.Si, selaku dosen pembimbing akademik.
x
6. Bapak Drs. Asrori Saud, M.Si, selaku pembimbing skripsi ini, yang telah banyak memberi saran, arahan, serta bimbingan hingga terselesaikannya skripsi ini. 7. Segenap Dosen Jurusan Pendidikan Bahasa Arab dan Karyawan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 8. Bapak Drs. H. Suharyanto, MA, selaku Kepala MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta. 9. Bapak. Didik Khomaidi, S.Pd.I, selaku guru bahasa Arab dan segenap bapak ibu guru beserta staf karyawan MAN Wates 1 Kulon Progo yang telah membantu, memberi arahan serta bimbingan kepada penulis. 10. Keluarga Besarku, Sarah, Desynta, Mbahti, Pakde, Bude, Om, dan lainlain yang selalu ada membawa senyum semangat dengan ikhlas. 11. Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo, terima kasih untuk semuanya, tanpamu aku tak akan sampai titik ini. 12. Almamater tercinta Madrasah Aliyah Negeri Klaten (MANSAKA). 13. Sahabat dan keluarga tercinta GTM (Going The Extra Miles), saya ucapkan terima kasih atas kehadiran kalian dalam hidup ini yang telah memberi arti hangatnya sebuah sahabat dan keluarga. 14. Terkhusus kepada mbak Anggraini Khoirotul Ummah, S.Pd.I dan Evi Dwi Fahrotunnisa, S.Pd.I untuk waktunya yang terluangkan untuk penulis.
xi
15. Teman-teman PBA 2011 (Bariklana), terima kasih untuk kebersamaan kita selama ini. 16. Sahabat UKM JQH Al-Mizan, terima kasih untuk ilmu dan pengalaman yang berharga selama ini. 17. Dan teruntuk semua teman, sahabat, serta siapapun yang telah membantu penulis mulai dari awal hingga akhir proses pembuatan skripsi ini, yang tidak mungkin saya sebutkan satu per satu. Dan pada kesempatan ini penulis juga memohon maaf apabila dalam melaksanakan tugas akhir ini penulis banyak melakukan kesalahan baik disenagaja maupun tak disengaja. Penulis pun menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari berbagai pihak guna perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Semoga skirpsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Yogyakarta, 20 Mei 2015 Penyusun
Akbar Kurniawan NIM.11420018
xii
SISTEM TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan 0543b/U/1987. Secara garis besar urutannya sebagai berikut: A. Huruf Konsonan Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda dan sebagian lain lagi dilambangkan dengan huruf dan tanda sekaligus. Dibawah ini daftar huruf Arab dan transliterasinya dengan huruf latin. Huruf Arab
Nama
Huruf Latin
Nama
ا
Alif
tidak dilambangkan
ب
Ba
tidak dilambangkan b
ت
Ta
t
Te
ث
ṡa
ṡ
es (deng titik diatas)
ج
Jim
j
Je
ح
ḥa
ḥ
ha (dengan tutik di bawah)
خ
Kha
kh
ka dan ha
د
Dal
d
De
ذ
Żal
ż
zet (dengan titik diatas)
ر
Ra
r
Er
ز
Zai
z
Zet
xiii
Be
س
Sin
s
Es
ش
Syin
Sy
es dan ye
ص
ṣad
ṣ
es (dengan titik di bawah)
ض
ḍad
ḍ
de (dengan titik di bawah)
ط
ṭa
ṭ
te (dengan titik di bawah)
ظ
ẓa
ẓ
zet (dengan titik di bawah)
ع
‘ain
..‘..
koma terbalik di atas
غ
Gain
G
Ge
ف
Fa
f
Ef
ق
Qaf
q
Ki
ك
Kaf
k
Ka
ل
Lam
l
El
م
Mim
m
Em
ن
Nun
n
En
و
Wau
w
We
هى
Ha
h
Ha
ء
Hamzah
.´..
Apostrof
ي
Ya
y
Ye
B. Vokal Vokal bahasa Arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri dari vokal tunggal atau monoftong dan vokal rangkap atau diftong.
xiv
1. Vokal tunggal Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau harkat transliterasinya sebagai berikut: Tanda
Nama
Huruf Latin
Nama
ﹷ
Fatḥah
a
a
ﹻ
Kasrah
i
i
ﹹ
ḍammah
u
u
2. Vokal rangkap Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan antara harakat dan huruf, transliterasinya gabungan huruf, yaitu: Tanda dan Huruf
Nama
Gabungan Huruf
Nama
ْي.َ..
Fatḥah dan ya
ai
a dan i
ْو.َ....
Fatḥah dan wau
au
a dan u
C. Maddah Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf, transliterasinya berupa huruf dan tanda, yaitu:
xv
Harkat dan Huruf
Nama
Huruf dan Tanda
Nama
ي..َ...ْا..َ..
Fatḥah dan alif atau ya
ā
a dan garis di atas
ﹻي
Kasrah dan ya
ī
i dan garis di atas
و..ُ..
ḍammah dan wau
ū
u dan garis di atas
D. Ta marbuṭah Taransliterasi untuk ta marbuṭah ada dua, yaitu: 1. Ta marbuṭah hidup Ta marbuṭah yang hidup atau mendapat harkat fatḥah, kasrah dan ḍammah, transliterasinya adalah /t/. 2. Ta marbuṭah mati. Ta marbuṭah yang mati atau mendapat harkat sukun, transliterasinya adalah /h/. Kalau pada suatu kata yang akhir katanya ta marbuṭah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al, serta bacaan kedua kata itu terpisah maka ta marbuṭah itu ditransliterasikan dengan /h/. ْ َضةُ األ Contoh: ْطفا َ ْل َ َر ْو- rauḍah al- aṭfāl / rauḍatul aṭfāl.
xvi
E. Syaddah (Tasydid) Syaddah
atau
tasydid
yang
dalam
system
tulisan
Arab
dilambangkan dengan sebuah tanda, tanda syaddah atau tanda tasydid. Dalam transliterasi ini tanda syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang diberi tanda syaddah itu. Contoh: َ َربَّنا- rabbanā F. Kata Sandang Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, yaitu : ال. namun, dalam system transliterasinya kata sandang itu dibedakan antara kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsyiah dengan kata sandang yang diikuti oleh huruf qomariah. 1. Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf /l/ diganti dengan huruf yang sama dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu. Contoh: ال َّر ُج ُل- ar-rajulu 2. Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariah Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariah ditransliterasikan sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai dengan bunyinya.
xvii
Contoh: – ا ْلقَلَ ُمal-qalamu Baik diikuti oleh syamsiah maupun qamariah, kata sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanda sambung/ hubung. G. Hamzah Hamzah ditransliterasikan dengan apostrof, itu hanya terletak di tengah dan di akhir kata. Bila hamzah terletak di awal kata, maka tidak dilambangkan, karena dalam tulisan Arab beruba alif. Contoh: – اَ َك َلakala H. Penulisan Kata Pada dasarnya setiap kata, baik fi’il. Isim maupun huruf, ditulis terpisah. Bagi kata-kata tertentu yang enulisannya dengan huruf Arab yang sudah lazim dirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harakat yang dihilangkan maka dalam transliterasinya ini penulisan kata tersebut bias dilakukan dengan dua cara: bias dipisah perkata dan bias pula dirangkaikan. Contoh: هللا لَهُ َو َخ ْي ُر ال َّرا ِز ِق ْين َ ََّواِن -
Wa innallāha lahuwa khair ar-rāziqīn
-
Wa innallāha lahuwa khairur- rāziqīn
xviii
I. Huruf Kapital Meskipun dalam tulisan Arab huruf kapital tidak dikenal, dalam transliterasi ini huruf tersebut digunakan juga. Penggunaan huruf capital seperti apa yang berlaku dalam EYD, diantaranya huruf capital digunakan untuk menuliskan huruf awal, nama diri dan permulaan kalimat. Bila nama diri didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya. Contoh: ْس ْو ُل ُ َوما َ ُمح َّمد اَالَّ َر Wa mā Muhammadun illā rasūl Penggunaan huruf awal capital untuk Allah hanya berlaku bila dalam tulisan Arabnya memang lengkap demikian dan kalau penulisan itu disatukan dengan kata lain sehingga ada huruf atau harakat yang dihilangkan, huruf kapital tidak dipergunakan.
xix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................................
i
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ...............................................
ii
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR ......................
iii
HALAMAN PERBAIKAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR ............................
iv
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR.........................
v
HALAMAN MOTTO ................................................................................
vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................
vii
HALAMAN ABSTRAK ............................................................................
viii
HALAMAN ABSTRAK ARAB .................................................................
ix
KATA PENGANTAR ................................................................................
x
PEDOMAN TRANSLITERASI .................................................................
xiii
DAFTAR ISI
.....................................................................................
xx
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
xxi
DAFTAR TABEL DAN DAFTAR GAMBAR .......................................... xxii
BAB I
PENDAHULUAN ...................................................................
1
A. Latar Belakang Masalah......................................................
1
B. Rumusan Masalah ...............................................................
4
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................
4
D. Kajian Pustaka ....................................................................
5
E. Landasan Teori ...................................................................
7
F. Hipotesis .............................................................................
15
G. Metode Penelitian ...............................................................
15
H. Analisis Data ......................................................................
23
I. Sistematika Pembahasan .....................................................
25
xx
BAB II
GAMBARAN UMUM MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) WATES 1 KULON PROGO .....................................
27
A. Letak Geografis dan Keadaan Madrasah ............................
27
B. Sejarah Singkat ...................................................................
29
C. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran ....................................................
32
D. Struktur Organisasi .....................................................................
34
E. Guru dan Karyawan ....................................................................
34
F. Siswa ..........................................................................................
37
G. Sarana dan Prasarana ..................................................................
39
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ............................
42
A. Deskripsi Subyek ...............................................................
42
B. Pengkajian Instrumen ........................................................
43
C. Prosedur Eksperimen ........................................................
50
D. Materi Pembelajaran dan Situasi Penelitian .........................
55
E. Deskripsi Data ....................................................................
59
F. Analisis Data ......................................................................
61
G. Pembahasan ........................................................................
64
PENUTUP ..................................................................................
67
A. Kesimpulan.........................................................................
67
B. Saran-saran .........................................................................
69
C. Kata Penutup ......................................................................
70
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................
72
BAB III
BAB IV
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xxi
DAFTAR TABEL
DAFTAR ISI
Tabel 1
Rancangan Penelitian ..............................................................
20
Tabel 2
Daftar Guru dan Karyawan MAN Wates 1 Kulon Progo ..........
35
Tabel 3
Rekapitulasi Jumlah Siswa MAN Wates 1 Kulon Progo Tahun Ajaran 2014/2015 ....................................................................
38
Tabel 4
Keadaan Gedung MAN Wates 1 Kulon Progo .........................
40
Tabel 5
Data Kelas Eksperimen ............................................................
42
Tabel 6
Data Kelas Kontrol ..................................................................
43
Tabel 7
Kisi-kisi Soal Validitas Kemampuan Hasil Belajar Menulis Kata (Kalimat) Berbahasa Arab ...............................................
46
Tabel 8
Output Uji Reliabilitas dan Validitas .......................................
47
Tabel 9
Item-Total Statistik ..................................................................
49
Tabel 10
Jadwal Pelaksanaan Treatmen Kelas Eksperimen ....................
54
Tabel 11
Jadwal Pelaksanaan Treatmen Kelas Kontrol ...........................
55
Tabel 12
Statistik Deskriptif ...................................................................
60
Tabel 13
Data Output Uji Normalitas Sebaran Data Pre-Test dan PostTest
Tabel 14
.....................................................................................
62
Output Hasil Uji Independent t-Test ........................................
63
xxii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa adalah alat berkomunikasi dalam kehidupan manusia. Hal ini tidak dapat ditolak oleh siapapun yang hidup dan beraktivitas dalam berbagai ranah kehidupan di dunia. Oleh karena itu, keberadaan bahasa menjadi sangat penting dalam kehidupan manusia.1 Dalam berkomunikasi sering ditemui kesulitan-kesulitan bagi semua orang, dan kesulitan dalam menulis adalah salah satu yang dialami oleh seseorang. Dalam sebuah lembaga pendidikan yang bercirikan Islam pasti selalu menyertakan bahasa Arab sebagai mata pelajaran wajib dalam setiap kurikulum yang ada didalamnya. Dikarenakan mata pelajaran Bahasa Arab adalah mata pelajaran pokok yang termasuk dalam kurikulum nasional. Bahasa Arab merupakan mata pelajaran yang diarahkan untuk mendorong, membimbing, mengembangkan, dan membina kemampuan berbahasa siswa Arab. Namun yang menjadi kendala pada saat ini adalah bagaimana kualitas mata pelajaran bahasa Arab itu sendiri, yang pada saat ini masih dianggap oleh siswa sebagai bahasa yang sulit untuk difahami dan dimengerti. Hal seperti ini merupakan hambatan dan tantangan yang
1
Dr. Muhammad Rohmadi dan Aninditya Sri Nugraheni, 2011, Belajar Bahasa Indonesia (Surakarta: Cakrawala Media). Hal 9
1
harus segera diupayakan pemecahannya, dan disini peran guru dan pakar bahasa Arab sangat berpengaruh dan dibutuhkan. Keterampilan menulis (maharah kitabah) adalah mengubah lambang bunyi menjadi tulis karena lambang tulis Arab berbeda dengan lambang tulis latin, lambang tulis Arab dimulai dari kanan ke kiri dan semua huruf Arab adalah konsonan atau huruf mati, sedangkan vokalnya harus memakai syakl (tanda vokal). Kemampuan menulis dapat dilakukan salah satunya dengan pembelajaran imla’. Imla’ dapat berlaku dimana guru menuliskan materi pelajaran imla’ di papan tulis, dan setelah selesai diperlihatkan kepada siswa. Maka materi imla’ tersebut kemudian dihapus dan menyuruh siswa untuk menuliskannya kembali di buku tulisnya. 2 Penetapan Standar Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM) atau Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) di SMA/K/MA pada tiap mata pelajaran berbeda-beda setelah diperhitungkan tingkat kompleksitas, daya dukung dan kemampuan rata-rata peserta didik. 3 Sedangkan KKM bahasa Arab yang ingin dicapai di Madrasah ini adalah 65. Meskipun begitu banyak siswa yang belum bisa mencapai KKM yang telah ditentukan.
2
Laili Handayani, “Implementasi Maharah Kitabah Terhadap Kemampuan
Imla’ Siswa Dalam Pembelajaran Bahasa Arab” (Studi Kasus Kelas XA MA Mazro’atul Huda Karanganyar Demak)”. Tesis. Hal 22 3
Munir, 2005, Pengajaran Bahasa Arab Sebagai Bahasa Asing, yang terkumpul
dalam buku yang berjudul Rekontruksi dan Modernisasi Lembaga Pendidikan Islam, Yogyakarta: Global Pustaka Utama. Hal 67
2
Rendahnya hasil pencapaian siswa disebabkan oleh beberapa hal, baik faktor dari guru maupun siswa. Guru menggunakan cara yang masih sederhana dalam pembelajaran bahasa Arab, terutama dalam maharah kitabah. Misalnya menugaskan anak untuk menulis apa yang dibaca oleh guru, menulis atau mengerjakan soal-soal latihan, menulis bacaan, menulis ikhtisar pelajaran yang telah dipelajar dengan kemampuan bahasa masingmasing. Yang seharusnya kapasitas siswa tingkat Madrasah Aliyah sudah mampu menyusun kata dalam bahasa Arab namun dalam hal ini masih sangat kurang dalam menulis kata berbahasa Arab bahkan menyusunnya, hal ini dikarenakan latar belakang siswa yang heterogen dan banyak siswa yang belum pernah mempelajari bahasa Arab sebelum masuk ke jenjang Madrasah Aliyah. Sedangkan dalam subyek penelitian ini penulis terapkan pada kelas XI karena sesuai arahan dari guru pengampu pelajaran bahasa Arab untuk melaksanakan penelitian di kelas XI, dan bukan kelas X karena tingkat kemampuan bahasa Arab mereka yang masih belum merata serta bukan kelas XII karena pada saat dilaksanakan penelitian sudah mendekati Ujian Nasional (UN), hal ini supaya tidak mengganggu konsentrasi siswa dalam pendalaman materi Ujian Nasional (UN). 4 Berdasarkan uraian di atas penulis sangat tertarik dan berupaya ingin meneliti lebih lanjut dengan melakukan studi eksperimen tentang “Efektivitas Pembelajaran Imla’ dalam Meningkatkan Kemampuan
4
Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd, Hasil observasi pra penelitian pada tanggal 12 Januari 2015
3
Menulis Kata dalam Pembelajaran Bahasa Arab Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Wates 1 Kulon Progo Tahun Ajaran 2014-2015”. B. Rumusan Masalah Dari uraian yang telah terpapar di latar belakang di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penulisan ini adalah : 1. Bagaimanakah pembelajaran imla’ dalam meningkatkan kemampuan menulis kata dalam pembelajaran bahasa Arab di kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo? 2. Adakah peningkatan kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab dalam pembelajaran
imla’ siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon
Progo? C. Tujuan Dan Manfaat Penulisan 1. Tujuan Adapun tujuan dilakukannya penulisan ini adalah: a. Untuk mendiskripsikan pelaksanaan pembelajaran imla’ dalam meningkatkan kemampuan menulis kata dalam pembelajaran bahasa Arab siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo. b. Untuk mengetahui dan mendiskripsikan peningkatan kemampuan menulis kata dalam pembelajaran imla’
dalam pembelajaran
bahasa Arab siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo.
4
2. Manfaat Penulisan Penulisan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pemikiran dalam dunia pendidikan khususnya pendidikan bahasa Arab, yaitu antara lain: a. Bagi guru Diharapkan
mampu
menambah
wawasan
dalam
pembelajaran al-kitabah sebagai proses pembelajaran sehingga mampu menambah referensi pembelajaran bahasa Arab. b. Bagi siswa Membantu
siswa
untuk
mempercepat
menguasai
kemampuan menulis kata dalam pembelajaran berbahasa Arab sehingga mampu menulis kata dalam bahasa Arab dengan baik. c. Bagi penulis Dapat menjadi referensi mengenai pembelajaran bahasa Arab dalam meningkatkan kemampuan menulis (kitabah). D. KAJIAN PUSTAKA Penelitian
tentang
masalah
pembelajaran
imla’
untuk
meningkatkan kemampuan menulis kata dalam pembelajaran bahasa Arab telah dikemukakan dan dibahas oleh berbagai kalangan sebagai kontribusi dalam berbagai khazanah keilmuan. Dari penelusuran penyusun, ada beberapa penelitian yang terkait dengan pembelajaran menulis (kitabah), antara lain adalah:
5
Pertama, Peningkatan Maharah Kitabah Melalui Pendekatan CTL (Contextual Teaching And Learning) Kelas XI MAN 2 Wates Kulon Progo Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan CTL (Contextual Teaching And Learning) dapat meningkatkan maharah kitabah kelas XI MAN 2 Wates Kulon Progo.5 Terdapat titik yang sama pada peneilitian ini dengan peneliitian yang penulis lakukan yaitu pada kemampuan menulis (kitabah). Kedua, Peningkatan Maharah Kitabah melalui Media Gambar dalam Pembelajaran bahasa Arab siswa kelas XI IPA 2 MAN Godean Sleman Yogyakarta Tahun Ajaran 2012/2013. Oleh Uswatun Hasanah. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pembelajaran bahasa Arab dengan menggunakan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar bahasa Arab siswa kelas XI IPA 2 MAN Godean khususnya pada maharah kitabah. 6 Fokus yang menjadi penelitian sama dengan yang penulis teliti hanya saja terletak perbedaan pada metode dan pembelajarannya. Ketiga, Problematika Pembelajaran Maharah Al-Kitabah di Kelas VIII C MTs Negeri Wonosari Yogyakarta Tahun Akademik 2010/20122. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa problematika pembelajaran
5
Qurrotul ‘Uyun – Nim. 07420055, (2011) Peningkatan Maharah Kitabah
Melalui Pendekatan Ctl (Contextual Teaching And Learning) Kelas Xi Man 2 Wates Kulon Progo Yogyakarta. Skripsi, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Hlm 98 6
Uswatun Hasanah – NIM. 09420131, (2013) Peningkatan Maharah Kitabah
Melalui Media Gambar Dalam Pembelajaran Bahasa Arab Siswa Kelas XI IPA 2 MAN Godean Sleman Yogyakarta Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Hlm 112.
6
maharah al-kitabah terdiri dari problem linguistik dan non linguistik. Antara lain yaitu: 1) Kesulitan menyalin tulisan guru yang ada di papan tulis, karena tulisannya kurang jelas. 2) Kesulitan menulis huruf hijaiyah dengan berbagai bentuk 3) Latar belakang siswa yang heterogen. 4) Keadaan kelas yang kurang kondusif. 7 Terdapat kesamaan penelitian yaitu berkaitan dengan pembelajaran al-kitabah dan yang membedakan terletak pada problematikanya sedang penulis penelitian ini membahas tentang pembelajaran imla’. Keempat, Studi Analisis Texs Book “Ayo Belajar Imlak” karya Ta’mirul Masajid, M.Pd. (Kajian Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab) oleh Shofaul Asror (2010).8 Skripsi ini bermaksud memberikan penilaian terhadap buku tersebut apakah buku tersebut memiliki kesesuaian dari segi metode dan materi al imla’ untuk diajarkan kepada siswa. E. Landasan Teori 1. Pembelajaran Pembelajaran yaitu proses interaksi peserta didik dengan pendidik (guru) dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat serta 7
Ulfah Inayati, Problematika Pembelajaran Al-Kitabah di Kelas VIII C MTs
Negeri Wonosari Yogyakarta Tahun Akademik 2010/2011. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yoogyakarta. 2011. Hlm 70. 8
Shofaul Asror, Studi Analisis Texs Book “Ayo Belajar Imlak” Karya Ta’mirul
Masajid, M.Pd. (Kajian Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab). Skripsi. 2010, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
7
pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik. Dengan kata lain bahwa pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik. 9 Dalam pembelajaran bahasa juga diharapkan adanya perubahan dari belum tahu menjadi tahu, dari kurang ajar menjadi terpelajar, dari tidak/belum terampil berbahasa menjadi terampil berbahasa. 10 Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran bahasa Arab adalah proses kegiatan belajar-mengajar bahasa Arab untuk membantu peserta didik agar peserta didik mampu memahami dan menggunakan bahasa Arab dengan baik dan benar. 11 Latihan menulis ini pada prinsipnya diberikan setelah latihan menyimak, berbicara, dan membaca. Ini tidak berarti bahwa latihan menulis hanya diberikan setelah siswa memiliki ketiga kemahiran tersebut diatas. Latihan menulis diberikan pada jam yang sama dengan latihan kemahiran yang lain, sudah tentu dengan memperhatikan tahap-tahap latihan sesuai dengan tingkat kemampuan siswa 12, yaitu: a. Latihan Kebahasaan (Tamrinat Luhgawiyah) Latihan kebahasaan banyak ragamnya, antara lain latihan rekombinasi dan transformasi. Rekombinasi adalah latihan menggabungkan kalimat-kalimat yang mulanya berdiri sendiri menjadi satu kalimat panjang. Sedangkan transformasi adalah 9
http://id.wikipedia.org/wiki/Pembelajaran dikutip pada 10 November 2014 ibid 11 ibid 12 Ahmad Fuad Effendy, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab (Malang: Misykat, 2012), hlm 180. 10
8
latihan mengubah bentuk kalimat, dari kalimat positif menjadi kalimat negatif, kalimat berita menjadi kalimat tanya dan lain sebagainya. b. Mencontoh Mencontoh tidak berarti siswa tidak akan belajar apa-apa, karena siswa belajar dan melatih diri untuk menulis dengan tepat sesuai contoh. c. Reproduksi Reproduksi adalah menulis berdasarkan apa yang telah dipelajari lisan. Dalam tahap ini siswa mulai dilatih menulis tanpa ada model. Model lisan tetap ada dan harus model yang benar-benar baik. d. Imla’ Ima’ banyak sekali faedahnya asal saja bahan yang diimla’kan dipilih dengan cermat. Imla’ disamping melatih penulisan ejaan juga melatih penggunaan ‘gerbang telinga’ untuk membedakan makharif al huruf. e. Mengarang Terpimpin Pada tahap ini, kalimat-kalimat yang dilatihkan masih merupakan kalimat-kalimat lepas. Pada tahap ini, siswa mulai dikenalkan dengan penulisan alinea, walaupun sifatnya masih terpimpin.
9
f. Mengisi Formulir, Bagan, dan Sejenisnya Keterampilan menulis banyak diperlukan untuk hal yang praktis dalam kehidupan nyata, seperti mengisi berbagai macam formulir, daftar, bagan, denah, dan jadwal, menyusun biodata, dan sebagainya. g. Mengarang Bebas Tahap ini merupakan tahap yang melatih siswa mengutarakan isi hatinya dengan memilih kata-kata dan pola kalimat secara bebas. 2. Imla’ Menulis merupakan salah satu dari empat aspek keterampilan berbahasa.
Menurut
Rusyana
menulis
merupakan
kemampuan
menggunakan pola-pola bahasa secara tertulis untuk mengungkapkan suatu gagasan atau pesan (Yus Rusyana, 1988: 191). Sedangkan Tarigan mendefinisikan menulis sebagai proses menggambarkan suatu bahasa sehingga pesan yang disampaikan penulis dapat dipahami pembaca (Hendrik Guntur Tarigan, 1989: 21).13 Imlak (al-imla’) adalah kategori menulis yang menekankan rupa/postur huruf dalam membentuk kata-kata dan kalimat. Menurut definisi Mahmud Ma’ruf (1985: 157) imlak adalah menuliskan huruf-huruf
13
Rosyidi, Abd Wahab. Memahami Konsep Dasar Pembelajaran Bahasa Arab (Malang: UIN Maliki Press, 2012), hal 97.
10
sesuai posisinya dengan benar dalam kata-kata untuk menjaga terjadinya kesalahan makna. 14 Imla’ merupakan bagian dari maharah al-kitabah. Maharah al kitabah atau keterampilan menulis arab sendiri mencakup tiga muatan dasar. Pertama, maharah at tahajji bi thariqatin salimatin, keterampilan menyaliin huruf hijaiyah secara benar. Kedua, maharah wad’i alamata al tarqim fi mawadi’iha , yaitu meletakkan tanda baca secara benar. Ketiga, maharah al rasmi al wadhih al jamil li al huruf wa al kalimat, yaitu keterampilan menulis indah atau seni kaligrafi. 15 Maharah at tahajji bi thariqatin salimatin atau keterampilan menyalin huruf hijaiyah secara benar itu sendiri mencakup dua hal, yaitu: Pertama, kemampuan mengucapkan huruf-huruf hijaiyah baik dalam bentuk tunggal, kata, atau kalimat secara benar. Kedua, kemampuan menulis huruf-huruf hijaiyah dalam bentuk tunggal, kata, atau kalimat secara benar, sedangkan keterampilan meletakkan tanda baca adalah kemampuan meletakkan tanda baca secara benar yang berupa titik satu, titik dua berbentuk vertikal, tanda seru, tanda koma, dan lainnya, tidak hanya pada waktu menulis tetapi juga ketika membacanya. Muatan pertama dan kedua itulah yang menjadi objek kajian imla’ dan definitif imla’. Dari sini dapat ditarik sebuah kesimpulan sederhana, bahwa imla’ adalah kajian tentang teori-teori menulis dan melafalkan huruf hijaiyah
14
Hermawan, Acep. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011) hlm. 151. 15 Ma’rifatul Munjiah, M.HI, Imla’ Teori dan Terapan (Malang: Malang Press, 2009) Hlm 21
11
secara benar dalam bentuk tunggal, kata, atau kalimat dan teori-teori tentang tanda baca sekaligus aplikasinya dalam teks.16 Alat
penyajian bahan yang digunakan oleh guru dalam
pembelajaran ini adalah bahasa lisan, sedangkan alat peserta didik yang terutama dalam menyalin bahan pelajaran itu adalah alat tulis serta mendengarkannya. 17 Ada beberapa sebab yang timbul dari aturan penulisan bahasa Arab. Antara lain: 18 a) Kesulitan menulis dari arah kanan ke kiri bagi para pembelajar yang sudah terbiasa menulis dari arah kiri ke kanan. b) Perbedaan penulisan huruf-huruf Arab dengan huruf latin yang banyak digunakan dalam kebanyakan bahasa. c) Perbedaan bentuk huruf bahasa Arab karena perbedaan letaknya di awal kata, di tengah ataupun di akhir kata. d) Perbedaan bentuk penulisan sebagian huruf karena perbedaan letak dalam kata. e) Perbedaan bentuk huruf karena jenis khatnya. Adapun tujuan pembelajaran imla’ adalah sebagai berikut:19 Pertama, supaya anak didik dapat menuliskan kata-kata dan kalimat dalam bahasa Arab dengan baik dan benar.
16
Ibid, hlm. 22 Ibid, hlm. 155 18 Muhammad, Abu Bakar, 1981, Metodhe Khusus Pengajaran Bahasa Arab. (Surabaya: Usaha Nasional) hal. 48. 19 Ibid, hlm. 49 17
12
Kedua, melatih semua panca indera anak didik menjadi aktif. Baik itu perhatian, pendengaran, penglihatan maupun pengucapan terlatih dalam bahasa Arab. Ketiga, melatih mata untuk memperhatikan, melatih telinga untuk mendengar dan melatih tangan untuk menulis. Mata dilatih untuk memperhatikan bentuk kata dengan cermat sehingga terpaterilah bentuk kata-kata itu dalam ingatannya. Adapun macam-macam imla’, antara lain: 20 1) Imla’ yang disalin (Imla’ Manqul) Yaitu siswa menyalin kalimat dari papan tulis atau dari kitab bacaan yaitu sesudah membaca dan memberinya serta mengeja sebagian kata-katanya dengan ejaan lisan. Imla’ ini baik diajarkan pada tingkat pertama. 2) Imla’ yang dilihat (Imla’ Manzhur) Yaitu diperlihatkan kepada siswa kalimat imla’ yang dituliskan di papan tulis kemudian disuruh membaca dan memahaminya serta mengeja sebagian kata-katanya, kemudian kata-kata itu ditutup dan diimla’kan kepada mereka. 3) Imla’ ujian atau testing (Imla’ Al-Ikhtibari) Yaitu tujuannya untuk menguji siswa dan mengukur sampai mana kemajuannya dalam pelajaran yang telah diberikan
20
Ulin Nuha, Metodologi Super Efektif Pembelajaran Bahasa Arab (Yogyakarta: Diva Press, 2012). Hlm 140-142.
13
kepadanya. Dalam imla’ ujian ini kalimat imla’ itu diimla’kan kepada murid-murid sesudah artinya, tanpa diejakan katakatanya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh guru dalam proses pembelajaran imla’, antara lain: 21 a. Guru membaca teks dengan kecepatan sedang. b. Mendiktekan teks dengan kecepatan yang rata, karena ketika sangat lambat kata per kata bisa merusak tujuan imla’. c. Guru mengucapkan satu penggalan satu kali dan siswa menulisnya, kemudian guru mengulangi sekali lagi agar siswa bisa mengulangi apa yang telah ditulis dan bisa mengoreksinya. d. Sambil mendikte hendaknya guru memperhatikan siswa satu per satu dengan sungguh-sungguh. e. Setelah mendiktekan secara keseluruhan, guru bisa memberi waktu
sebentar
kepada
siswa
untuk
mengulangi
dan
mengoreksi kebenaran tulisan. f. Bagi siswa yang tidak menemui kesulitan dalam imla’ bisa diberikan latihan yang lebih sulit agar tidak bosan dan tetap termotivasi untuk belajar. Proses pembetulan imla’, mempunyai beberapa teknik yang harus dipakai oleh guru, diantaranya adalah sebagai berikut:22 a)
Guru
sendiri
yang
melakukan
pembetulan,
dengan
mengumpulkan semua hasil pekerjaan siswa dan dikerjakan dirumah. 21
Bisri Mustofa dan Abdul Hamid, 2012, Metode dan Strategi Pembelajaran Bahasa Arab, (UIN Maliki Press) hlm. 109-110 22 Ibid, hlm. 111
14
b) Dipertukarkan sesama siswa dalam satu kelas. c)
Setiap siswa mengoreksi hasil pekerjaannya sendiri-sendiri.
Beberapa teknik ini, seorang guru harus bisa mempergunakan sesuai dengan situasi dan kondisi di kelas bagi semua siswa. Siswa jangan dibiarkan bersifat pasif tetapi harus ikut serta aktif dalam proses pembetulan. F. Hipotesis Hipotesis adalah jawaban sementara atas rumusan masalah penelitian. Dari penelitian ini kiranya dapat dirumuskan hipotesa sebagai berikut, yaitu bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab dengan menerapkan pembelajaran imla’. G. Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan yang tertentu.23 Dalam penelitian, metode mempunyai peran yang sangat penting agar tercapai tujuan yang diinginkan dan dalam penelitian ini penulis menggunakan metode eksperimen yaitu percobaan untuk membuktikan suatu pertanyaan atau hipotesis tertentu. Penulisan ini termasuk dalam penulisan kuantitatif yaitu penelitian yang menekankan fenomena obyektif dan maksimalisasi
23
Sugiyono, Muhammad Guntur, Asas-asas Multiple Reaserch. (Sleman: Tiara Wacana, 2010) hlm. 107.
15
obyektifitas desain penelitian ini dilakukan dengan angka-angka, pengolahan statistik, struktur, dan pencobaan kontrol.24 1. Jenis penelitian Jenis penelitian ini adalah kuantitatif eksperimen yang menekankan pada pengumpulan data kuantitatif (data berupa angka) dan menggunakan analisis statistik sebagai alat untuk pemaparan data, analisis data, dan pengujian hipotesis serta pengambilan kesimpulan. 2. Subyek penelitian Pihak-pihak yang akan penulis jadikan sebagai subyek penelitian dan sumber data dalam penelitian kali ini adalah Kepala Madrasah, Guru pengampu bidang studi bahasa Arab dan siswa-siswi kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo, Yogyakarta. 3. Tempat dan waktu penelitian Penyusun memutuskan untuk melakukan penelitian lapangan di MAN Wates 1 Kulon Progo, Yogyakarta. Penulisan ini dilakukan pada tahun ajaran 2014/2015. 4. Metode pengumpulan data Dalam penelitian ini akan menggunakan beberapa metode untuk mendapatkan data-data penting yang dibutuhkan peneliti. Beberapa metode tersebut antara lain: 24
Nana Sayodih, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2012) hlm. 53.
16
1) Observasi Observasi merupakan kegiatan pengamatan atau pengambilan data untuk memotret seberapa jauh efek tindakan yang telah dicapai. 25 Data observasi bukanlah sekedar mencatat, tetapi juga mengadakan pertimbangan kemudian mengadakan penilaian ke dalam suatu skala bertingkat.26 Metode ini digunakan untuk mengetahui proses pembelajaran yang sedang berlangsung serta mengetahui respon dan perubahan yang terjadi pada siswa ketika dilangsungkannya pembelajaran dengan tindakan yang berbeda dengan sebelumnya. 2) Interview Interview mengumpulkan data dengan jalan tanya jawab sepihak yang dikerjakan dengan sistematisdan berlandaskan pada tujuan penelitian.27 Adapun beberapa narasumber antara lain adalah guru bahasa Arab dan siswa. Dan garis besar pertanyaan yang akan diajukan antara lain mengenai metode yang digunakan, kendala-kendala yang dialami guru, latar belakang siswa dan kesulitan-kesulitan
25
Mardalis, Metode Penelitian: suatu pendekatan proposal, (Jakarta: Bumi Aksara, 1995), hlm 64. 26 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Yogyakarta: Rineka Cipta, 2010), hlm. 272. 27 Sutrisno Hadi, Metodologi Research, (Yogyakarta: Andi Offset, 1986), hlm. 75.
17
yang dialami ketika proses pembelajaran bahasa Arab berlangsung. Wawancara juga dilakukan terhadap pihak-pihak terkait yang juga dapat memberikan informasi dan data tentang penelitian tersebut. 3) Dokumentasi Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Teknik ini digunakan untuk memperoleh data-data tertulis dan terdokumentasi seperti data tentang gambaran umum madrasah yang meliputi: letak geografis, sejarah berdiri dan berkembangnya, visi dan misi, struktur organisasi, keadaan guru, karyawan dan siswa, serta kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki. 4) Metode tes hasil belajar Metode pengumpulan data selanjutnya yaitu didapat dari hasil ujian siswa. Pada hakikatnya tes adalah suatu alat yang berisi serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau soal-soal yang harus dijawab oleh peserta didik untuk mengukur suatu aspek perilaku tertentu. Dengan demikian, fungsi tes adalah sebagai alat ukur.28
28
Suharsimi Arikunto: Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. PT Bumi Aksara Jakarta, 2007.
18
Tes yang dilakukan para peserta didik berupa pre test dan post-test. Dengan seperti itu, maka penulis dapat melihat adakah peningkatan setelah diadakannya penerapan ini. 5. Variabel Penelitian Variabel penelitian merupakan suatu atribut atau sifat dari orang, obyek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian diambil kesimpulannya. Dalam penelitian kali ini terdapat dua variabel yang telah ditetapkan yaitu variabel bebas (independent
variable)
dan variabel terikat
(dependent
variable). a. Variabel bebas (Independent Variable) adalah variabel yang mempengaruhi variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian kali ini adalah meningkatkan kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo. b. Variabel terikat (Dependent Variable) adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain. Variabel terikat pada penelitian kali ini adalah pembelajaran imla’ terhadap kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo.
19
6. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest-posttest control group design. Pre-test yaitu tes atau ujian untuk mengetahui kemampuan awal siswa sebelum dilakukannya perlakuan, sedangkan post-test yaitu tes atau ujian yang digunakan untuk mengetahui kemampuan akhir setelah dilakukannya pernelitian. Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih secara random, kemudian diberi pre-test untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok control. Hasil pre-test yang baik yaitu apabila kelompok eksperimen tidak berbeda secara signifikan. Rancangan penelitian adalah sebagai berikut: Tabel 1. Rancangan Penelitian KELOMPOK
PRETEST O1 O3
E K
TEATEMENT X -
POST-TEST O2 O4
Keterangan: E
: Kelas Eksperimen
K
: Kelas Kontrol
O1
: Pre-test kelompok eksperimen
O2
: Post-test kelompok eksperimen
O3
: Pre-test kelompok control
O4
: Post-test kelompok control
X
: Perlakuan pada kelompok eksperimen dan control Pelaksanaan
pembelajaran
dengan
menggunakan
metode imla’ dilaksanakan dalam dua kelas yang masing20
masing kelas sebanyak 4 kali pertemuan, masing-masing 40 menit dengan 25 menit penerapan imla’ diawal pelajaran kemudian dilanjutkan dengan pembahasan materi 15 menit. Jadi total waktu eksperimen adalah 3x40 menit x 2 kelas. 7. Instrument Penelitian a. Uji Validitas Instrumen Uji validitas instrumen digunakan sebagai ukuran yang menunjukkan
tingkat-tingkat
kevalidan
atau
keshahihan
instrument. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Adapun rumus yang digunakan peneliti untuk menganalisis validitas instrument penelitian adalah rumus korelasi produk moment atau metode pearson yaitu29
Keterangan: r
= koefisien korelasi x dan y
n
= jumlah subyek
X = skor pada masing-masing soal Y = skor total
29
Misbahudin, iqbal hasan, Analisis Data Penelitian dengan Statistik, (Jakarta : Bumi Aksara, 2013). Hlm. 304
21
Penentuan valid atau tidaknya butir instrument tersebut, nilai-nilai koefisien korelasi tersebut dibandingkan dengan nilai standar indeks validitas yaitu 0,3. Untuk mempermudah analisis data dan perhitungan matematis peneliti menggunakan bantuan perangkat lunak, yaitu software SPSS 16 for windows. b. Uji Reabilitas Instrumen Apabila berikutnya
instrumen dinyatakan valid,
adalah
menguji
reabilitas
maka data
instrumen
untuk
menunjukkan kestabilan instrumen adalah rumus alpha. 30
Untuk mempermudah dalam analisis data dan perhitungan matematis peneliti menggunakan bantuan perangkat lunak yaitu SPSS 16 for windows. c. Persyaratan Analisis Data Pengkajian statistik dapat dilakukan apabila memenuhi asumsi atau teori mendasar, dengan demikian penggunaan uji “t” hanya berlaku untuk data-data yang memenuhi syarat yaitu data harus berdistribusi 30
Arikunto, Suharsimi, 2010, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik,
(Yogyakarta: Rineka Cipta), hlm. 239.
22
normal dan sampelnya homogeny. Untuk itu, sebelum dianalisis, diuji dahulu dengan menggunakan uji normalis dan uji homogenis data. H. Analisis Data Metode pengumpulan data kuantitatif untuk menghitung hasil pretest dan post-test yang dilakukan dengan analisis statistik. a. Uji Normalis Data Uji normalis data ini digunakan untuk menganalisis apakah data terjaring dan masing-masing berdistribusi normal atau tidak. Rumus yang digunakan dalam uji normalitas ini adalah rumus uji normalitas “kolmogorov-smirov” yaitu: D = maksimum F0(X) – SN(X) Keterangan: D = Deviasi F0 = Frekuensi Observasi SN = Frekuensi Harapan Dengan asumsi sebagai berikut: 1) Jika D lebih besar daripada harga kritik deviasi dalam tabel pada taraf signifikasi 5% maka sebaran datanya tidak normal. 2) Jika D lebih kecil daripada harga kritik devinisi dalam tabel pada taraf signifikansi 5% maka datanya berdistribusi normal. b. Uji Homogenitas Tujuan dari uji homogenitas ini adalah untuk mengetahui apakah kelompok populasi memiliki varian yang sama atau tidak dengan membandingkan varian terbesar dan terkecil.
23
Rumusnya adalah: F0 = Keterangan: F0 : varian observasi v1
: varian terbesar (n-1)
v2
: varian terkecil (n-1)
c. Uji “t” atau t-test Setelah semua data terkumpul, peneliti akan melakukan analisis dan sekaligus menjadi jawaban rumusan masalah yang ditetapkan. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis uji-t atau ttest. Semua data akan diwujudkan dalam bentuk angka. Dan itu dilakukan untuk mengetahui apakah ada peningkatan atau tidak setelah diberikannya penerapan ini. Rumus t-test31sebagai berikut: t= Keterangan: t
: koefisien yang melambangkan drajat perbedaan mean kedua
kelompok sampel yang diteliti M1 : mean sampel kelompok 1 M2 : mean sampel kelompok 2 SE : standar error dua perbedaan mean sampel
31
Anas Sudjiono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: Raja Grafindo, 2010), hlm. 284
24
Dari nilai “tobservasi” yang diperoleh dari hasil perhitungan di atas, selanjutnya diintepretasikan dengan menggunakan table nilai “t” (table harga kritik “t”) dengan ketentuan: 1) Jika t0 lebih besar dari harga kritik “t” yang tercantum dalam table maka hipotesis yang menyatakan adanya perbedaan mean dari kedua kelas diterima, berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol 2) Jika tobservasi lebih kecil dari harga kritik “t” yang tercantum dalam table maka hipotesis nihil (H0) yang menyatakan tidak ada perbedaan mean dari kedua kelas atau kedua kelompok. I. Sistematika Pembahasan Guna memudahkan terhadap penelitian ini beserta tahap-tahapnya, maka peneliti menyusun sistematika pembahasan sebagai berikut: Bab I, Pendahuluan, yang terdiri dari: (1) Latar Belakang Masalah, (2) Rumusan Masalah, (3) Tujuan dan Manfaat Penelitian, (4) Kajian Pustaka, (5) Landasan Teori, (6) Hipotesis, (7) Metode Penelitian, (8) Analisis Data, (9) Sistematika Pembahasan. Bagian pada bab I ini menjadi acuan dalam pembahasan bagian-bagian selanjutnya. Bab II, Gambaran Umum Man Wates 1 Kulon Progo, yang terdiri dari: (1) Letak Geografis, (2) Sejarah Berdiri dan Berkembangnya MAN Wates 1 Kulon Progo, (3) Tujuan Berdirinya, (4) Keadaan Guru dan Karyawan, (5) Jumlah Siswa, (6) Sarana dan Prasarana yang ada di MAN Wates 1 Kulon Progo.
25
Bab III, Hasil Penelitian, yang berisi tentang laporan hasil penelitian mengenai “Efektivitas Pembelajaran Imla’ dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Kata dalam Pembelajaran Bahasa Arab Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Wates 1 Kulon Progo Tahun Ajaran 20142015” yang mencakup deskripsi dan pembahasan penelitian. Bab IV, Penutup merupakan bagian akhir skripsi ini yang terdiri dari: (1) Kesimpulan, (2) Saran-saran. Skripsi ini juga dilengkapi dengan daftar pustaka, curriculum vitae, dan lampiran-lampiran.
26
BAB II GAMBARAN UMUM MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) WATES I KULON PROGO A. Letak Geografis dan Keadaan Madrasah MAN Wates I Kulon Progo berada di jalan Mandung, Desa Pengasih, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, ± 2 km arah kota kabupaten. Adapun batas-batas wilayah MAN Wates I Kulon Progo adalah sebagai berikut: 1. Sebelah utara berbatasan dengan perkantoran desa, KORAMIL, dan KUD. 2. Sebelah timur berbatasan dengan perkebunan tebu. 3. Sebelah selatan berbatasan dengan persawahan warga. 4. Sebelah barat berbatasan dengan jalan kabupaten. Pendirian MAN Wates 1 Kulon Progo ini pada awalnya dimaksudkan untuk membentengi dan mencegah dari usaha misionaris agama Kristen dan Katolik, yang akan menjadikan Desa Pengasih sebagai basis pengembangan agama mereka. Dimana masyarakat Desa Pengasih masih sedikit pengetahuan ke-Islamannya, sehingga masyarakatnya sangat mudah untuk dipengaruhi oleh pemahaman dan ajaran agama Kristen ataupun Katholik. Disamping itu, Desa Pengasih merupakan tempat yang nyaman untuk daerah pendidikan, jauh dari kebisingan dan udaranya masih segar sehingga cocok sekali untuk didirikan Madrasah Aliyah.
27
MAN Wates I Kulon Progo ini menempati jalan seluas 7.604 m2 tanah hak pakai Departemen Agama RI. Posisi sekolah berada di ketinggian 7,3 m di atas permukaan air laut, jauh dari gunung berapi, jauh dari laut, jauh dari jalur kereta api, pasar dan tempat keramaian lainnya. Situasi pedesaan yang sangat sejuk, sehingga sangat cocok untuk lokasi pengembangan pendidikan khususnya pendidikan Islam, karena daerah ini aman dari bencana dan bahaya banjir, longsor, bencana meletusnya gunung berapi dan adanya bencana tsunami. MAN Wates 1 Kulon Progo ini terletak di pinggiran kota kabupaten Kulon Progo, dekat dengan komplek kecamatan Pengasih, dan berada di pinggir jalan kabupaten sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat dan siswa dengan menggunakan kendaraan, baik itu kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum. 1 1. Pengelolaan sarana prasarana tertib a. b. c. d. e. f. g.
Menyelenggaraan kegiatan ekstra kurikuler Melaksanakan kegiatan lomba Mengadakan kerja sama dengan pihak luar Menyelenggarakan praktik ibadah Melaksanakan pembiasaan melaksanakan syariat Islam Melaksanakan pembiasaan taat aturan dan tata tertib Melaksanakan pemberian hadiah/sanksi yang humanis
2. Kondisi Madrasah a. b. c. d.
NSM Nama Madrasah Alamat Kode Pos
: 311340102002 : MAN Wates I Kulon Progo : Jl. Mandung, Pengasih, Kulon Progo : 55652
1
Bagian Tata Usaha, observasi, data geografis MAN Wates 1 Kulon Progo pada tanggal 12 Januari 2015
28
e. f. g. h.
Nomor Telp Tahun Berdiri Status Sekolah Kelompok Sekolah
: (0274)773554 : 17 Maret 1978 : Negeri : SMA
3. Kepala Madrasah a. Nama Lengkap
: Drs. H. Suharyanto, M.A
b. Pendidikan Terakhir
: Pendidikan S2 Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta tahun 2007 c. Jurusan
: Psikologi Pendidikan Islam
B. SEJARAH SINGKAT Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Wates I merupakan alih fungsi dari Sekolah Persiapan Institut Agama Islam Negeri (SPIAIN) “SUNAN KALIJAGA” Yogyakarta. Berdirinya MAN Wates I ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama RI Nomor 17 Tahun 1978, tanggal 17 Maret 1978, hal ini dapat dilihat pada Piagam Serah Terima dalam Berita Acara Penyerahan dari Rektor IAIN SUNAN KALIJAGA yang pada waktu itu dijabat oleh Bapak H. Zaini Dahlan, MA kepada Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi D.I Yogyakarta yang pada waktu itu dijabat oleh Bapak Drs. H. Ashuri Dahlan, dan disaksikan oleh Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam yang pada waktu itu dijabat oleh Bapak Drs.H. Sholeh Harun dan Wakil Rektor Bidang III, Bapak Drs. Busyiri Masdjidi serta Inspektur SPIAIN “SUNAN KALIJAGA”, Bapak Drs. Muhammad Zein. Waktu pelaksanaan serah terima pada hari Senin, tanggal 17 Juli 1978, bertempat di
29
gedung Transisto, Watulunyu, Wates, Kulon Progo.2 Adapun Serah Terima meliputi: 1. Sekolah/ Perguruan di bawah pembinaan IAIN “SUNAN KALIJAGA” Yogyakarta. 2. Segala bentuk/ wujud yang berupa: a. b. c. d. e.
Personalia Siswa-siswa Inventaris yang ada Pergedungan dengan segala aktivitas Administrasi, buku perpustakaan, dokumen serta arsip-arsip Setelah dilaksanakan serah terima tersebut, belum sepenuhnya dapat
mandiri, karena belum dipenuhinya sarana dan prasarana yang diperlukan dalam pendirian sebuah madrasah, misalnya: belum mempunyai gedung, tenaga pengajar yang memenuhi kebutuhan belum tersedia, serta keperluan lain sebagai penunjang pendidikan juga belum tersedia. Maka dapat dikatakan bahwa MAN Wates 1 pada awal berdirinya sangat memprihatinkan dan penuh perjuangan. Akan tetapi berkat kegigihan dari Kepala Sekolah, guru dan seluruh karyawan yang terkait, maka dapat terwujudlah keinginan dan cita-cita itu, yaitu MAN Wates 1 dapat seperti sekarang ini. Pada waktu SPIAIN bertempat di Gadingan, kemudian pindah ke Wonosidi Lor (sekarang toko meubel Ukir Sari) sampai pergantian menjadi Madrasah Aliyah Negeri Wates 1 sampai dengan tahun 1981, baru kemudian
2
ibid
30
pindah ke Desa Pengasih. Di Desa Pengasih masih menyewa di beberapa tempat, kas desa dan rumah penduduk disekitarnya (tiga rumah). Baru kemudian pada tahun 1981-1982 memperoleh anggaran pengadaan gedung sendiri. Akan tetapi karena belum memiliki tanah sendiri, maka atas saran dari berbagai pihak diputuskan untuk menyewa tanah kas desa. Desa Pengasih yang terletak di jalan Mandung yang sekarang ini dipakai. Keberadaan MAN Wates 1 mengalami pasang surut baik kondisi siswa-siswanya, maupun sarana prasarananya. Dimana pada awal berdirinya ada 4 kelas, dengan siswa kurang lebih 140 orang. Puncaknya pada tahun 1983/1984 siswa yang mendaftar over terget atau melebihi kapasitas dari daya tampungnya 400 siswa sedangkan yang mendaftar hampir 500 siswa, sehingga timbullah ide untuk membuat Madrasah Aliyah Swasta (MAS) “ASSALAM”, yang menggunakan jam masuk sekolah pada sore hari. Siswa-siswa yang tidak tertampung di MAN, diarahkan untuk masuk Madrasah Aliyah Swasta (MAS) “ASSALAM” tersebut. MAS ini menampung 3 kelas dan sampai meluluskan 3 kali lulusan. Akan tetapi dikarenakan pasang surutnya siswa MAN tersebut diatas, maka MAS “ASSALAM” ikut kekurangan siswa sehingga MAS “ASSALAM” resmi dibubarkan. Sedang tata persuratan MAS “ASSALAM” diikutkan dengan MAN Wates 1.
31
Masa surutnya MAN Wates 1 terjadi pada tahun 1993/1994 dengan jumlah siswa hanya 97 orang dan penerimaan siswa baru untuk kelas I hanya 26 orang siswa. Hal ini membuat keprihatinan semua pihak yang terkait, sehingga timbul ide-ide baru untuk meningkatkan kembali kualitas dan kwantitas MAN Wates 1 dengan berbagai cara dan strategi terutama sosialisasi ke masyarakat sekitarnya. Setelah dipelajari ternyata pimpinan atau kepala sekolah sangat menentukan berkembang tidaknya sebuah sekolah yang dipimpinnya. Hal ini menyangkut berbagai faktor dan karakternya masing-masing untuk dapat maju dan tidaknya sebuah sekolah yang dipimpinnya tersebut.3 C. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 1. Visi Visi MAN Wates I Kulon Progo, yaitu: “Terbentuknya insan cendekia yang bertaqwa dan terampil”. 2. Misi Berdasarkan visi tersebut, MAN Wates I Kulon Progo mengemban misi, yaitu: a. Melaksanakan pembelajaran yang efektif, humanis dan religius b. Mengembangkan keterampilan siswa dan penguasaan teknologi informasi c. Membentuk kepribadian muslim secara kaffah
3
ibid
32
3. Tujuan Dalam melaksanakan misinya, MAN Wates 1 Kulon Progo merumuskan tujuan sebagai berikut: a. b. c. d. e. f.
Meningkatkan profesionalisme guru dan pegawai Meningkatkan lulusan yang berkualitas tinggi Meningkatkan sarana prasarana Meningkatkan pengembangan bakat siswa dan keterampilan Meningkatkan penghayatan dan pengamalan syariat Islam Meningkatkan kedisiplinan di lingkungan madrasah
4. Sasaran Adapun sasaran dari tujuan tersebut diatas yaitu: a. b. c. d. e. f.
Terwujudnya profesionalisme guru dan pegawai Terwujudnya lulusan yang berkualitas tinggi Tersedianya sarana dan prasarana secara tertib Terlaksananya pengembangan bakat siswa dan keterampilan Terlaksananya penghayatan dan pengamalan syariat Islam Terwujudnya kedisiplinan di lingkungan madrasah
5. Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, MAN Wates 1 Kulon Progo membuat kebijakan, program dan kegiatan yang merupakan penjabaran dari tujuan dan sasaran yang ada. Kebijakan yang diambil tersebut meliputi:4 a. b. c. d. e. f.
Memberi kesempatan belajar, diklat, penataran, workshop dan MGMP Memberi kesempatan mengembangkan bakat Memberi gaji/ insentif sesuai dengan aturan atau bobot kerja Melaksanakan promosi PSB Penerimaan siswa baru secara selektif Melaksanakan ekstrakurikuler yang efektif 4
Bagian Tata Usaha, observasi, data visi, misi, dan sasaran MAN Wates 1 Kulon Progo pada tanggal 12 Januari 2015
33
g. Melaksanakan program bimbingan dan pengayaan h. Pengadaan sarana prasarana lancar D. STRUKTUR ORGANISASI MAN Wates 1 Kulon Progo merupakan salah satu lembaga pendidikan dan pengajaran tingkat menengah atas yang tetap memprioritaskan Pendidikan Agama Islam sebagai identitas lembaganya dibawah naungan Kementerian agama (KEMENAG) RI. Untuk menjalankan sistem pengajaran agar lebih efektif dan efisien, maka disusunlah struktur organisasi yang jelas dan sistematis. 5 Adapun struktur organisasi di MAN Wates 1 Kulon Progo adalah sebagai berikut: -
Adapun struktur organisasi terlampir.
E. GURU DAN KARYAWAN Guru dalam proses belajar mengajar merupakan faktor yang penting dalam rangka mencapai keberhasilan tujuan pengajaran dan pendidikan. Lebih dari itu, guru mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap keberhasilan peserta didiknya. Lembaga pendidikan manapun tentu mempunyai kriteria dalam memilih dan menentukan guru, sebab guru merupakan tumpuan harapan dalam membimbing dan mengantarkan siswa menuju kedewasaan dan keberhasilan. Oleh karena itu, seorang pendidik harus memiliki pengetahuan tentang proses belajar-mengajar dalam pelajaran itu sendiri, serta memasukkannya dalam kegiatan belajar-mengajar sesuai dengan keadaan siswa yang dididiknya. 5
ibid
34
Karyawan adalah salah satu faktor pendukung keberhasilan proses belajar-mengajar di sekolah. Dalam praktiknya, karyawan telah membantu bidang pelayanan, terutama untuk mempercepat proses administrasi, baik itu administrasi untuk
memenuhi
kebutuhan guru
maupun siswa,
dan
mempermudah proses administrasi yang meliputi pencatatan, pengarsipan, dan pengeluaran data-data yang penting. Guru MAN Wates 1 Kulon Progo berjumlah 66 orang termasuk Kepala Sekolah, dengan status pembagian 1 Kepala Sekolah, 15 orang pegawai yang terdiri dari 6 orang pegawai tetap dan 9 orang pegawai tidak tetap. Adapun daftar guru dan karyawan MAN Wates 1 Kulon Progo yang dapat penulis data adalah sebagai berikut:6 Tabel 2. Daftar Guru Dan Karyawan Man Wates 1 Kulon Progo No
Nama
NIP
1
Drs. H. SUHARYANTO, M.A
19581212 198603 1 001
2
Dra. SUMINAH, M.A
19580803 198503 2 002
3
Dra. SUDIASIH
19561126 198903 2 002
4
Drs. H. SUMARJO, M.Si.
19590624 198003 1 004
5
Drs. SUPRIJONO
19640101 199103 1 010
6
Drs. SUMARDI
19581027 199005 1 001
7
Dra. ANIS WARDANI
19670709 199303 2 004
8
ANHAR, S.Pd.
19620124 199403 1 001
9
Drs. SUDARISMAN
19640615 199103 1 002
10
Hj. SUMARNI HANAN, S.Pd.I
19551027 198703 2 001
11
IWAN BUDI CAHYONO, M.Pd.
19700320 199601 1 001
6
Bagian Tata Usaha, observasi, data guru dan karyawan MAN Wates 1 Kulon Progo pada tanggal 12 Januari 2015
35
12
SIHONO SETYO BUDI, M.Si.
19690206 199703 1 001
13
SITI MURYANI, S.Pd.
19631011 199412 2 001
14
SUHAIBAN, S.Pd.
19660516 199512 1 002
15
ZAIN ARIS SUMARYATI, S.Pd.
19690824 199702 2 001
16
SUMARSIH, S.Pd.
19690224 199702 2 003
17
Dra. SUPRIHATIN
19650902 199703 2 001
18
Hj. UMI SYARIFAH, S.Ag
19710828 199803 2 001
19
YULIATI, S.Pd.
19700724 200312 2 001
20
SUGIYANTI, S.Pd.
19690501 199903 2 010
21
IBNU HERI CAHYONO, S.Ag.
19720227 200312 1 003
22
AKH. KHUDLORI, S.Ag, M.Pd.I.
19711114 200501 1 005
23
NURIMAH, S.Pd.
19740605 200501 2 003
24
Dra. SUKARNI
19651115 199803 2 002
25
HENING HANDAYANI, S.Pd.
19680603 200501 2 001
26
SUBARJO, S.Pd.
19671205 199512 1 002
27
Drs. MUH NUR ASNGADI
19630331 199203 1 003
28
YUNI TRI PURNAMI, S.Pd.
19810604 200501 2 003
29
IBNU ISNAINI AHMADI, S.Ag
19610329 198703 1 002
30
H. MUSTAFID ENUKHAD, S.Ag.
19680828 200701 1 046
31
KARYAWANTO, S.Pd.
19670223 200701 1 011
32
NUR HIDAYATI, S.Pd.I.
19820819 200604 2 024
33
IDHAM ASYHAR, S.Pd.I
19820301 200901 1 011
34
TRI WIDAYATI, S.Pd
-
35
HARTINA NUGRAHANI, S.Si
19850815 200912 2 007
36
DWI WAHYUNINGSIH, S.Sos
19760625 200912 2 001
37
EKO IMAWAN HADI, SE
-
38
MUHAMMAD NUR HABIBI, S.Pd
-
39
AGUNG BUDIAJI, S.IP
-
40
ANHAR, S.Pd.
-
41
NURUL HIDAYAH, S.Pd.I
-
42
IRWES HANDOKO, S.Pd.
-
36
43
IRAWATY, S.Psi.
-
44
MOH ANWAR HARIYONO, S.PD.I
19691209 199103 1 002
45
JOKO PAMUNGKAS
19641009 198509 1 001
46
SUPOMO
19581017 197903 1 002
47
SUMARYATI
19630227 198403 2 002
48
SUMIYATI
19650101 198703 2 005
49
WAKIDI
19580719 198203 1 005
50
SITI FATICHATUL CHOEROH, S.AG
-
51
ROHMAWATI
19720912 200901 2 002
52
RR. NANIK RAHAYUNINGSIH, S.Ag
19640224 199203 2 001
53
MUCHTAR WARNANTO
19780122 200910 1 001
54
MUH. FARHAN HADIANTO
19711017 200910 1 003
55
JARWOTO
19850708 200910 1 001
56
AGUS SURANTO
-
57
ROHMAT HARTONO
-
58
SURATONO
-
59
AGUNG PRAYITNO
-
60
RADEN PURI SAKTI
-
61
FITRIA EKA PRASTIWI
-
62
ENDANG MAWARSIH
63
PURWANTI
64 65 66
SASTRO PAINO SUNARYO PONIJO
F. SISWA Siswa di MAN Wates 1 Kulon Progo berasal dari masyarakat sekitar Kulon Progo dan luar Kulon Progo, bahkan ada juga yang berasal dari luar pulau Jawa. Siswa MAN Wates 1 Kulon Progo terdiri dari laki-laki dan
37
perempuan dengan jumlah keseluruhan dari kelas X hingga kelas XII pada tahun ajaran 2014/2015 per bulan September adalah sebanyak 420 siswa. Adapun klasifikasi siswa MAN Wates 1 Kulon Progo Tahun Ajaran 2014/2015 dibagi dalam 18 kelas sebagai berikut:7 Tabel 3. Rekapitulasi Jumlah Siswa Man Wates I Kulon Progo Tahun Ajaran 2014/2015
No
1
Wali
Kelas
Kelas
X
3
XI
XII
Jenis
Kelas
Kelamin
Jumlah
Paralel
L
P
Idham Asyhar, S.Pd.I.
MIA 1
8
16
24
Didik Komaidi, S.Ag.,M.Pd
MIA 2
8
16
25
Irawaty, S.Psi
IIS 1
8
17
25
M. Nur Habibi, S.Pd
IIS 2
7
16
23
Eko Imawan Hadi, SE
IIS 3
8
17
25
Hj. Umi Syarifah, S.Ag
IIK
8
22
30
6
47
104
152
Sugiyanti, S.Pd
XI IPA 1
5
14
19
Hartina Naugrahani, S.Si
XI IPA 2
5
15
20
Dwi Wahyuningsih, S.Sos
XI IPS 1
8
15
23
Nur Hidayati, S.Pd.I
XI IPS 2
7
16
23
Yuni Tri Purnami, S.Pd
XI IPS 3
7
16
23
H. Mustafid Enukhad, S.Ag
XI MAK
5
8
13
Jumlah
6
37
84
121
Sumarsih, S.Pd
XII IPA 1
5
17
22
Zain Aris Sumaryati, S.Pd
XII IPA 2
2
18
20
Yuliyati, S.Pd
XII IPS 1
12
18
30
Jumlah
2
Jurusan/
7
Bagian Kurikulum, observasi, data siswa MAN Wates 1 Kulon Progo pada tanggal 12 Januari 2015
38
Nurimah, S.Pd
XII IPS 2
13
17
30
Karyawanto, S.Pd
XII IPS 3
11
18
29
Nurul Hidayah, S.Pd.I
XII MAK
5
11
16
Jumlah
6
48
99
147
Jumlah Total
18
132
287
419
G. SARANA DAN PRASARANA Sarana dan prasarana pendidikan merupakan fasilitas pendidikan yang diperlukan sebagai tempat kegiatan. Sarana merupakan hal-hal yang terkait dengan jangka pendek yang setiap saat digunakan, sedangkan prasarana merupakan pemakaian jangka panjang. Sarana dan prasarana pendidikan terdiri dari fasilitas fisik maupun non fisik. Adapun fasilitas fisik antara lain terdiri dari ruang kelas, perpustakaan, laboratorium baik laboratorium bahasa maupun IPA, dan alat/media pembelajaran yang lainnya. Sedangkan fasilitas non fisik terdiri dari segala sesuatu yang mendukung kemudahan dan kelancaran kegiatan selama pembelajaran, aktivitas pendidikan, seperti waktu, kepercayaan dan lain sebagainya. Dalam pemilihan sarana dan prasarana pendidikan harus benar-benar sesuai dengan pedoman/ standar yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan lebih penting lagi sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan guna menunjang keberhasilan pembelajaran di madrasah, kemudian sarana dan prasarana ini harus dilengkapi serta diperbaharui sesuai perkembangan IPTEK (Ilmu
39
Pengetahuan dan Teknoligi), supaya siswa lebih maju dan berkembang dalam mengikuti perkembangan dan tidak ketinggalan zaman. Pemeliharaan dan inventarisasi merupakan salah satu langkah yang diperlukan dalam pemeliharaan suatu barang dan harus dilakukan secara preventif dan kuratif. Sehingga barang-barang tersebut dapat digunakan dengan baik dan dapat digunakan dalam menunjang suksesnya pembelajaran di MAN Wates 1 Kulon Progo.8 Adapun sarana dan prasarana yang bersifat fisik di Madrasah Aliyah Negeri Wates 1 Kulon Progo sudah penulis sajikan dan dapat dilihat pada tabel dibawah berikut ini:9 Tabel 4. Keadaan Gedung MAN Wates 1 Kulon Progo No.
Nama
Jumlah
Keterangan
1
Ruang Belajar
19
Baik
2
Ruang Guru
1
Baik
3
Ruang Kepala Sekolah
1
Baik
4
Ruang TU
1
Baik
5
Ruang Tamu
1
Baik
6
Ruang Tunggu
1
Baik
7
Ruang Perpustakaan
1
Baik
5
Baik
Ruang Laboratorium
8
1.
Elektronika
2.
Fisika
3.
Multimedia
4.
Kimia 8
Bagian Sarpras, observasi, data sarana dan prasarana MAN Wates 1 Kulon Progo pada tanggal 12 Januari 2015 9 ibid
40
5.
Bahasa
9
Masjid
1
Baik
10
Ruang Keterampilan
1
Baik
11
Ruang UKS
1
Baik
12
Ruang BK
2
Baik
13
Ruang Seni Musik
1
Baik
14
Ruang Pertemuan (AVA)
1
Baik
15
Ruang Multimedia
1
Baik
16
Ruang Toilet
11
Baik
17
Kantin
2
Baik
41
BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subyek Berikut ini penulis sajikan data siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo yang penulis jadikan sebagai subyek penelitian, yaitu kelas XI IPS 1 sebagai kelompok eksperimen dan kelas XI IPS 2 sebagai kelompok kontrol. Keseluruhan data siswa di atas tersebut diperoleh dari data pribadi siswa di bagian kurikulum dan dapat dilihat dari tabel yang penulis sajikan dibawah ini: Tabel 5. Data Kelas Eksperimen (Siswa Kelas XI IPS 1) N0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
NAMA Aditya Nawa Agung Widodo Ashari Kurniawan Atik Nur Hidayati Deny Ramadhan Diah Ariesta Isnaini Fitriana Sumiyati Indhira Rizki Jumiatun Junianto Lestari Ayu Nada Riana Dewi Nida Miratu Saadah Rafika Anggraeni Wahyu Setiawan Runi Widyastuti Safarudin Septina Sri Rahayu Suji Yanti Tri Muryani Katty Oktaviani
42
22 23
Nia Novita Ningsih Raras
Tabel 6. Data Kelas Kontrol (Siswa Kelas XI IPS 2) N0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
NAMA Agus Priyanto Alifia Sularto Amin Chazanah Deni Prasetyo Desi Nur Asiah Fahmy Nur Faidah Febrianto Fitri Astuti Ika Fitriana Ipung Kurniawati Krismanda Lia Fita Sari Marina Dwi Puji Astuti Moni Patmiarsih Paksi Hanggara Panca Apriliyanto Rachmad Suprayogi R. Sri Rajar Sarah Fathiyah Septi Dwi Antari Yuni Astuti Yuni Lestari Khoirul Amri
B. Pengkajian Instrumen Berdasarkan metode pengumpulan data yang telah ditetapkan sebelumnya, maka dalam penelitian ini penulis menggunakan tes tertulis sebagai salah satu instrumen dalam pengumpulan data. Instrumen yang penulis gunakan untuk membuat soal pre-test dan post-test telah
43
disesuaikan dengan kurikulum bidang studi bahasa Arab (KTSP) yang telah berlaku di MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta yaitu pada bab pertama pada Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan judul المرافق العا ّمةdan soal yang digunakan untuk pre-test serta post-test dibagi menjadi tiga kategori soal imla’ ( ج, ب, ) أdan ketiga kategori soal tesebut dibagi berdasarkan tingkat kesulitan kata dalam bahasa Arab, yaitu dengan pembagian soal sebagai berikut: Alif, untuk kategori mudah, Ba, untuk kategori sedang, sedangkan Ja, untuk kategori sulit. Pembagian soal ini digunakan supaya melatih siswa untuk menulis dari kata dalam bahasa Arab yang mudah atau sudah sering didengarkan siswa dan kemudian berlatih sedikit demi sedikit beranjak ke kata dalam bahasa Arab yang lebih sulit atau jarang didengarkan oleh siswa. Hal ini juga untuk menunjang siswa supaya selalu fokus dalam mengikuti setiap pelajaran bahasa Arab khususnya dalam pembelajaran imla’ sehingga pembelajaran berlangsung dengan efektif. 1. Uji Validitas Instrumen Uji
validitas
instrumen
dalam
penelitian
ini,
penulis
menggunakan validitas isi, yaitu dengan cara melakukan penelitian tes yang bersumber dari materi yang berpedoman pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) mata pelajaran bahasa Arab kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta yang telah diperiksa dan disetujui oleh guru mata pelajaran bahasa Arab yaitu bapak Didik Khomaidi S.Ag., M.Pd.
44
Soal penelitian yang dibuat peneliti berbentuk soal tertulis sebanyak 30 butir soal yang dibagi menjadi 3 kategori soal berdasarkan tingkat kesulitannya. yaitu dengan pembagian kategori soal sebagai berikut: a. Alif, untuk kategori mudah b. Ba, untuk kategori sedang c. Ja, untuk kategori sulit Soal tersebut diujicobakan terlebih dahulu di satu kelas sebelum diujikan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas yang dijadikan uji validitas soal tersebut adalah kelas XI IPS 3 MAN Wates 1 Kulon Progo, dengan 30 butir soal yang dibagi menjadi 3 kategori seperti yang telah dijelaskan di atas. Hasil dari uji validitas ini menyatakan bahwa keseluruhan soal dinyatakan valid untuk diujikan yang sudah diolah dengan menggunakan program SPSS 16 for windows. Dengan dinyatakannya kevalidan data tersebut maka 30 butir soal dinyatakan layak digunakan dan diterapkan pada saat penelitian dan dijadikan soal pre-test dan post-test pada kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) dan juga pre-test dan post-test pada kelas kontrol (kelas XI IPS 2). Adapun kisi-kisi soal validitas yang penulis sajikan adalah sebagai berikut :
45
Tabel 7. Kisi-Kisi Soal Validitas Kemampuan Hasil Belajar Menulis Kata (Kalimat) Berbahasa Arab Pokok Bahasan
Indikator
Mengidentifikasi dan 1. Siswa
dapat
menulis kata dalam
mengidentifikasi
bahasa
yang
dan menulis kata
telah ditentukan oleh
dalam bahasa Arab
peneliti.
dengan baik dan
Arab
Jumlah
Sebaran Soal
10
1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
benar. 2. Siswa
dapat
10
mengidentifikasi
11, 12, 13,14, 15, 16, 17, 18,
dan menulis kata
19, 20
dalam bahasa Arab dengan baik dan benar. 3. Siswa
dapat
mengidentifikasi dan menulis kata dalam bahasa Arab dengan baik dan benar.
46
10
21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30
Kisi-kisi pada soal validitas di atas yang nantinya dijadikan sebagai kisi-kisi soal pre-test dan post-test pada kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) dan kelas kontrol (kelas XI IPS 2) MAN Wates 1 Kulon Progo. 2. Uji Reabilitas Uji reabilitas ini digunakan untuk menunjukkan bahwa instrumen cukup dipercaya dan valid untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah dinyatakan baik. Dalam mengolah data uji reabilitas instrumen ini penulis menggunakan aplikasi program SPSS 16 for windows. Berikut ini penulis sajikan tabel output uji reabilitas: Tabel 8. Output Uji Reliabilitas dan Validitas
47
Dari data di yang telah dipaparkan di atas dapat dikatakan reliabilitas jika angka tersebut lebih dari 0,6 maka dapat disimpulkan bahwa instrument tersebut telah memenuhi syarat reliabilitas dengan cronbach’s alpha 0,944, sehingga data tersebut dapat digunakan dalam uji selanjutnya. Dari tabel di atas menjelaskan bahwa total N (Number of Case) adalah 67 kasus. Dari 67 kasus tersebut telah diproses dan tidak ada kasus yang dikeluarkan atau excluded, dengan kata lain kita dapat menyatakan bahwa 100% kasus sudah dinyatakan valid sehingga kita dapat meneruskan mencari df dengan menggunakan rumus diatas. Maka df = 67-2 = 65, t tabel dengan taraf signifikansi 5% maka untuk df = 65 adalah 0,250. Maka jika t hitung > t tabel maka butir validatas dengan kata lain jika t hitung 0,250. Dengan mengetahui olah data dengan menggunakan acuan rumus di bawah ini, maka dari 30 butir soal yang telah dijawab oleh 67 responden terdapat beberapa butir soal yang tidak valid yaitu butir soal 7, 8, 15, 16, 19, 22 dan keseluruhan butir soal yang valid terdapat 24 butir soal dan yang tidak valid terdapat 6 butir soal.
48
Variabel-variabel tersebut dieliminasi, sehingga butir-butir yang valid dapat dilanjutkan untuk pengujian selanjutnya. Berikut penulis sajikan tabel di bawah ini: Tabel 9. Item-Total Statistik
49
C. Prosedur Eksperimen 1. Pengukuran Sebelum Eksperimen Sebelum diadakannya eksperimen ini, terlebih dahulu dilakukan penelitian variabel non eksperimen yang diperkirakan dengan adanya penelitian variabel non eksperimen ini dapat mempengaruhi hasil penelitian yang penulis laksanakan. Kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) dan kelas kontrol (kelas XI IPS 2) harus dimulai dari titik awal yang sama secara materi pembelajaran bahasa Arab, apabila terjadi peningkatan nilai dan kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab setelah dilakukan penelitian, hal ini merupakan pengaruh dari variabel bebas (pembelajaran imla’). Dalam penelitian di lapangan, eksperimen dilakukan pada satu kelompok atau kelas, yaitu kelas XI IPS 1 dengan jumlah responden sebanyak 23 siswa, sedangkan pengaruh pada eksperimen kali ini dikenakan pada subyek itu sendiri. Dalam hal ini eksperimen hanya dapat berlaku pada 23 siswa tersebut yang menjadi responden dalam penelitian ini dengan menerapkan pembelajaran imla’. Sedangkan proses pembelajaran imla’ dalam bahasa Arab adalah sebagai berikut ini : a. Guru mengucapkan salam b. Sebelum dimulai belajar, guru membaca absensi dan juga tidak lupa memberi semangat dan motivasi siswa dalam belajar
50
c. Guru berdiri di hadapan siswa dengan materi yang akan diimla’kan d. Kemudian guru membacakan teks/materi per kata (kalimat) dengan lantang dan jelas, serta mengulanginya 2-3 kali tergantung kesulitan katanya. e. Siswa menuliskan apa yang diucapkan guru f. Setelah semua materi dibacakan guru dan ditulis oleh siswa, maka guru mengulang kembali materi dari awal hingga akhir. g. Setelah diulang bacaannya untuk kedua kalinya, kemudian siswa mengoreksinya bersama guru dengan menukar pekerjaan mereka dengan teman yang lainnya. h. Setelah semua dikoreksi maka guru menerangkan dan menjelaskan materi yang telah disampaikan i.
Dan siswa mengerti dan paham letak kesalahan mereka dalam menulis kata dalam bahasa Arab.
Pada penerapan pembelajaran imla’ ini, lebih menekankan pada kemampuan siswa dalam menulis dan menganalisis kata yang ditulisnya, dan siswa juga dituntut untuk fokus dalam memperhatikan bacaan atau ucapan yang dilontarkan guru saat materi diimla’kan. Untuk kelas kontrol, yakni kelas XI IPS 2, penentuan kelas mana yang menjadi eksperimen dan kelas kontrol adalah sesuai arahan dari guru bahasa Arab yaitu bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd.
51
Pemilihan ataupun penentuan kelas tersebut ditentukan berdasarkan tingkat kemampuan dan pemahaman mereka yang dianggap memiliki kemampuan bahasa Arab yang sepadan dan sejajar terhadap kelompok non eksperimen yang mungkin dapat mempengaruhi bias hasil penelitian nantinya. Sedangkan pembelajarannya menggunakan metode konvensional sehingga siswa sangat bosan dan malas dalam mengikuti pembelajaran bahasa Arab dengan metode seperti itu, alangkah baiknya jika guru memberikan motivasi dan semangat terlebih dahulu kepada peserta didik agar lebih semangat dalam belajar bahasa Arab. Untuk mengetahui kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab kelas eksperimen dan kelas kontrol diperlukan pemberian pre-test pada kedua kelas tersebut. Pelaksanaan pre-test ini dilakukan dihari yang sama dengan peneliti sebagai pengampu materi dan guru bahasa Arab yaitu bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd ikut mendampingi proses penelitian ini, karena harus menyesuaikan jadwal yang telah ditentukan oleh bagian kurikulum MAN Wates 1 Kulon Progo. Untuk kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) dilaksanakan pada tanggal 19 Januari 2015 sedangkan untuk kelas kontrol (kelas XI IPS 2) dilaksanakan pada tanggal yang sama hanya berbeda jam pelajaran yaitu pada tanggal 19 Januari 2015. 2. Pelaksanaan Eksperimen (Perlakuan di Kelas Eksperimen) Pemberian eksperimen ini dilaksanakan pada bulan Januari dan Februari pada semester genap tahun ajaran 2014/2015. Setelah
52
diadakan observasi awal dan pemberian pre-test pada kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) dan kelas kontrol (kelas XI IPS 2), maka kedua kelas tersebut sudah dianggap sepadan dan sejajar dalam pemahaman materi bahasa Arab Dan untuk selanjutnya penulis mengadakan treatmen, yaitu melaksanakan pembelajaran imla’ dalam pelajaran bahasa Arab pada siswa kelas XI IPS 1 sebagai kelas eksperimen dan pembelajaran menulis (kitabah) menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas XI IPS 2 sebagai kelas kontrol, yaitu pembelajaran yang biasa digunakan guru dalam pembelajaran bahasa Arab (non imla’). Pada penelitian ini, treatmen untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol diampu oleh peneliti dan dibantu oleh guru bahasa Arab di MAN Wates 1 Kulon Progo, yaitu oleh bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd supaya dalam pelaksanaannya benar-benar menguasai hasil penelitian dan mengerti kondisi siswa di dalam kelas selama penelitian dan pembelajaran bahasa Arab berlangsung. Dalam proses pembelajaran imla’ yang penulis terapkan sangat berguna dalam membantu siswa menguasai kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab, selain daripada itu juga membantu guru mata pelajaran bahasa Arab agar proses pembelajaran berjalan efektif dan efisien dikarenakan siswa akan terfokus pada materi yang disampaikan dalam pembelajaran imla’ ini, serta tujuan pembelajaran bahasa Arab
53
khususnya pada kemahiran menulis (kitabah) di MAN Wates 1 Kulon Progo ini bisa tercapai dengan hasil yang baik. Pelaksanaan treatmen untuk kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan, yakni dimulai tanggal 19 Januari 2015 sampai dengan tanggal 9 Februari 2015, adapun rincian jadwal pelaksanaan dan materi pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab dapat dilihat pada tabel yang telah penulis sajikan di bawah ini : Tabel 10. Jadwal Pelaksanaan Treatmen Kelas Eksperimen No
Tanggal
Waktu
Materi
1.
19 Januari 2015
2 x 45 menit
Pre-test Materi menulis bahasa
2.
26 Januari 2015
2 x 45 menit
Arab
dengan
pembelajaran imla’ Materi menulis bahasa 3.
2 Februari 2015
2 x 45 menit
Arab
dengan
pembelajaran imla’ 4.
9 Februari 2015
2 x 45 menit
Post-test
Sedangkan pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab untuk kelas kontrol (kelas XI IPS 2) dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan yaitu tanggal 19 Januari 2015 sampai dengan tanggal 9 Februari 2015, adapun rincian jadwal pelaksanaan dan materi
54
pembelajaran dapat dilihat pada tabel yang telah penulis sajikan pada tabel bawah ini : Tabel 11. Jadwal Pelaksanaan Treatmen Kelas Kontrol No
Tanggal
Waktu
Materi
1.
19 Januari 2015
2 x 45 menit
Pre-test Materi menulis bahasa
2.
26 Januari 2015
2 x 45 menit
Arab dengan metode konvensional Materi menulis bahasa
3.
2 Februari 2015
2 x 45 menit
Arab dengan metode konvensional
4.
9 Februari 2015
2 x 45 menit
Post-test
D. Materi Pembelajaran dan Situasi Penelitian 1. Materi Pembelajaran Materi yang disajikan untuk kelas kontrol (kelas XI IPS 2) telah disesuaikan dengan materi pembelajaran yang berlaku di MAN Wates 1 Kulon Progo, yakni, sesuai buku Lembar Kerja Siswa (LKS) semester genap bahasa Arab siswa kelas XI MA kurikulum 2006 (KTSP). Sumber materi diambil dari buku tersebut bab pertama pertama dengan judul المرافق العا ّمة.
55
2. Situasi Eksperimen a. Pertemuan Pertama Pertemuan pertama dilaksanakan pada tanggal 19 Januari 2015. Pertemuan pertama ini dilakukan pre-test pada siswa kelas XI IPS 1 (kelas eksperimen), pertemuan pertama ini berlangsung 2 x 45 menit atau dua jam pelajaran. Siswa mendengarkan instruksi dari peneliti untuk menjawab soal pre-test sebanyak 30 butir soal sesuai ketentuan yang telah ditetapkan oleh peneliti, baik ketentuan soal maupun waktu dalam menjawabnya. Dalam pertemuan pertama ini sebagian dari siswa mengalami kesulitan untuk menjawab soal pre-test, hal ini disebabkan karena sebagian besar siswa belum mendapatkan materi ini dan juga belum mengenal pembelajaran imla’ ini, dan hal inilah yang menjadi tolak ukur awal bagi siswa kelas XI IPS 1 (kelas eksperimen) terkait pemahaman dan pengetahuannya tentang materi yang akan diajarkan nantinya dengan
menerapkan
pembelajaran imla’. b. Pertemuan Kedua Pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 26 Januari 2015. Pada pertemuan kedua ini waktu yang tersedia adalah 2 x 45 menit atau dua jam pelajaran. Pertemuan kedua ini, peneliti sudah mulai mengadakan kegiatan pembelajaran tentang menulis atau
56
kitabah yang sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dengan judul materi المرافق العا ّمة. Dalam penyampaian materi kali ini peneliti menjelaskan dasar-dasar penulisan bahasa Arab lebih tepatnya dimulai dengan memperkenalkan bentuk-bentuk huruf hijaiyah serta meminta siswa menulis huruf-huruf hijaiyah tersebut dalam buku tulis mereka masing-masing, setelah para siswa mulai terlatih dan mengenal bentuk setiap huruf hijaiyah dengan baik maka selanjutnya siswa diperkenalkan cara menyambung huruf-huruf hijaiyah tersebut dan kemudian menuliskannya kembali dibuku tulis mereka masingmasing. Dari beberapa penjelasan dan pendalaman materi dasar menulis bahasa Arab mulai terlihat antusias siswa yang cukup baik dalam
mengikuti
pembelajaran,
dan
mulai
mengerti
cara
menyambung huruf hijaiyah dengan baik dan benar. Setelah itu siswa dilatih untuk mendengarkan lafadz-lafadz hijaiyah yang disampaikan oleh peneliti yang selanjutnya siswa berlatih menulis huruf hijaiyah tunggal dengan mendengarkan dan melihat yang disampaikan peneliti yang kemudian berlanjut dengan materi hijaiyah bersambung. Dari beberapa penjelasan tersebut siswa mulai bisa mengenal dan menghafal bentuk-bentuk huruf hijaiyah secara tunggal maupun sambung.
57
c. Pertemuan Ketiga Pertemuan ketiga dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2015. Pada pertemuan ketiga ini waktu yang tersedia 2 x 45 menit atau dua jam pelajaran. Setelah penjelasan dasar bentuk-bentuk huruf pada pertemuan sebelumnya, selanjutnya peneliti kembali mengulangi sedikit materi yang telah lalu untuk memancing ingatan siswa tentang materi yang telah diajarkan sebelumnya. Dan pada pertemuan kali ini, peneliti meminta siswa untuk menuliskan apa yang disampaikan dengan mendengarkan, memperhatikan dan melihat lafadz yang diucapkan oleh peneliti dengan menerapkan pembelajaran imla’. Hal ini diulang secara terus menerus dengan berpedoman pada ketiga kategori tersebut tetapi dengan mengubah kata dalam bahasa Arab yang diimla’kan hingga siswa benar-benar menguasai dan mampu menuliskan kata dalam bahasa Arab dengan baik. Materi yang diberikan dalam pembelajaran imla’ kali ini dibagi menjadi 3 kategori materi sesuai tingkat kesulitan penulisan kata yaitu tingkat mudah, sedang, dan sulit. Seperti biasa, dalam penerapan awal ada beberapa siswa yang mengalami kesulitan saat memperhatikan peneliti dalam menyampaikan materi karena ada beberapa lafadz dan kata yang mengecoh pendengaran serta penglihatan siswa dalam menuliskannya. Tetapi dengan berlatih menulis bahasa Arab terus menerus selama pembelajaran imla’ ini
58
siswa mulai terbiasa . Dalam penyampaian selanjutnya siswa mulai lebih mudah menangkap, menerima dan mencerna kata dalam bahasa Arab yang disampaikan peneliti dalam pembelajaran imla’ ini. d. Pertemuan Keempat Pertemuan keempat dilaksanakan pada tanggal 9 Februari 2015. Pada pertemuan terakhir ini waktu yang tersedia adalah 2 x 45 menit atau dua jam pelajaran. Pada pertemuan kali ini peneliti gunakan untuk mengadakan post-test untuk melihat hasil belajar siswa setelah diberikan treatmen dalam eksperimen kali ini. Posttest diberikan secara tertulis dengan 3 bab materi soal berdasarkan tingkat kesulitannya yaitu, tingkat mudah (10 butir soal), tingkat sedang (10 butir soal), dan tingkat sulit (10 butir soal). Dan posttest ini disampaikan dalam pembelajaran imla’. Dan hasil uji pada post-test ini akan diolah menggunakan program aplikasi SPSS 16 for Windows. Pada pertemuan terakhir ini pula penulis kembali berkesempatan untuk memberi semangat dan motivasi kepada siswa kelas XI IPS 1 untuk lebih giat dan bersungguh-sungguh lagi dalam belajar bahasa Arab khususnya dalam pembelajaran menulis (kitabah) bahasa Arab. E. Deskripsi Data Penelitian yang penulis laksanakan kali ini menggunakan metode eksperimen, yaitu dengan menggunakan tes sebagai salah satu metode
59
pengumpulan datanya. Data yang dimaksud dalam penelitian kali ini adalah data nilai kemampuan siswa menulis kata dalam bahasa Arab yang dimulai dari kemampuan siswa menulis kata dalam bahasa Arab awal (pretest) dan penguasaan siswa dalam menulis kata dalam bahasa Arab akhir (post-test) baik dari kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) maupun kelas kontrol (kelas XI IPS 2). Nilai-nilai tersebut diperoleh dari 30 butir soal yang digunakan dalam pelaksanaan pre-test dan post-test pada penelitian kali ini. Berikut ini penulis sajikan hasil output deskriptif data: Tabel 12. Statistik Deskriptif N
Minimum
Maximum
Eks-pre
20
4,00
66,00
Eks-post
20
41,00
95,00
Kon-pre
20
15,00
77,00
Kon-post
20
19,00
77,00
Valid N (listwise)
20
Dari keterangan tabel di atas dapat diketahui jumlah data yang valid untuk kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) sebesar 20 dan kelas kontrol (kelas XI IPS 2) sebesar 20, dari jumlah 23 orang untuk siswa kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) dan jumlah 23 orang untuk siswa kelas kontrol (kelas XI IPS 2). Hal ini disebabkan ada beberapa siswa yang izin maupun berhalangan hadir ketika penelitian ini berlangsung.
60
Dari tabel di atas juga dapat diketahui bahwa nilai tertinggi dan nilai terendah pada tiap-tiap kelas (kelas eksperimen dan kelas kontrol), baik untuk nilai kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab awal (pretest) maupun kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab akhir (posttest). Selain nilai tertinggi dan nilai terendah, dari tabel di atas juga dapat dilihat rata-rata nilai bahasa Arab setiap kelas dan juga standar deviasinya. F. Analisis Data 1. Uji Pra Syarat Sebelum diadakan analisis data, terlebih dahulu harus dilaksanakan beberapa prasyarat dalam analisis data. Hal ini dilakukan karena suatu penelitian dapat diterima apabila memenuhi asumsi-asumsi atau landasan teori yang telah mendasarinya. Apabila asumsi tersebut tidak dapat dipenuhi maka kesimpulan dari hasil perhitungan tidak berlaku karena menyimpang dari apa yang seharusnya. Dalam pengujian uji “t” atau t-test dapat dikatakan berlaku apabila memenuhi beberapa syarat yaitu data harus berdistribusi normal dan varian antar kelompok harus berdistribusi homogeny. Adapun prasyarat pengujian analisis data, yaitu: a. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui normal atau tidaknya distribusi sampel pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Nilai siswa yang digunakan untuk menguji normalitas sampel adalah nilai pre-test dan post-test sekaligus. Dengan
61
analisis Ho adalah sampel berdistribusi normal dan Ha berdistribusi tidak normal. Data dikatakan normal jika nilai signifikansi 5%, maka Ho diterima dan jika nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05, maka Ho ditolak. Selain melihat dari nilai signifikansinya, bisa juga dilihat dari nilai Kolmogorovsminorov Z, kalau nilai Kolmogorov-sminorov Z (Ksz) lebih kecil dari 1,960 maka Ho diterima. Berikut tabel output uji normalitas: Tabel 13. Data Output Uji Normalitas Sebaran Data Pre-Test dan Post-Test
Pada tabel 13 di atas menunjukkan, bahwa untuk pre-test kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) diperoleh nilai rata-rata sebesar 50,78 dan nilai uji kolmogorov-sminorov Z sebesar 0,778 dan nilai siginifikansi sebesar 0,580, dan untuk post-test kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata sebesar 73,61 dan
62
nilai uji kolmogorov-sminorov Z sebesar 0,663 dan nilai signifikansi sebesar 0,772. Jadi dapat diambil kesimpulan bahwa dengan nilai signifikansi yang lebih besar dari 0,05 untuk nilai pre-test dan post-test pada kelas eksperimen, maka data tersebut dinyatakan terdistribusi normal. 2. Uji Hipotesis a. Uji Independent t-Test Berdasarkan data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa dilihat dari nilai pre-test dan post-test diatas menunjukkan bahwa kelompok eksperimen (kelas XI IPS 1) mengalami peningkatan kemampuan, yaitu dengan menerapkan pembelajaran imla’ dalam pembelajaran menulis katadalam bahasa Arab. Untuk mengetahui seberapa besar peningkatan hasil belajar kelompok eksperimen, penulis menggunakan uji t (t-test) untuk mengetahui hasil peningkatannya. Berikut penulis sajikan output hasil uji paired ttest: Tabel 14. Output Hasil Uji Independent t-Test Std. Error Kelas
N
Mean
Std.Defiation Mean
Nilai
bahasa
Arab
eksperimen
20
74,30
17,412
3,893
Kontrol
20
45,70
13,561
3,032
63
Data tersebut dikatakan terdapat perbedaan atau terdapat peningkatan ketika nilai signifikasi lebih kecil dari 0,05 atau bisa dilihat juga dengan nilai t hitungnya, yaitu nilai t hitung lebih besar dari t tabel. Sesuai dengan data diatas, dapat dilihat bahwa besar rata-rata nilai post-test untuk kelas eksperimen dan kontrol, kelas eksperimen memiliki rata-rata nilai yang lebih besar dengan kelas kontrol. Dengan nilai rata-rata untuk kelas eksperimen sebesar 74,30 dan untuk kelas kontrol sebesar 45,70. Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab awal dengan kemampuan menulis kata dalam berbahasa Arab akhir dengan pembelajaran imla’ di kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta, sehingga hipotesis pada penelitian ini diterima. G. Pembahasan Dalam penelitian ini ada beberapa keterbatasan dalam pengujian hasil belajar, diantaranya syarat minimal sampel dalam penelitian adalah 30 orang. Akan tetapi dalam penelitian ini hanya 20 orang untuk kelas eksperimen dan 20 orang untuk kelas kontrol. Jumlah subyek tidak sesuai data siswa yang sudah terlampir, ini disebabkan ada siswa yang izin dan berhalangan hadir pada saat proses penelitian atau pembelajaran berlangsung. Hal ini jelas tidak sesuai dengan standar sampel dalam penelitian yang seharusnya.
64
Akan tetapi dilihat dari pengujian hipotesis diatas, diketahui adanya perubahan yang signifikan kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab dengan menerapkan pembelajaran imla’ dibandingkan dengan kelas yang menggunakan atau menerapkan pembelajaran konvensional dan tanpa menerapkan pembelajaran imla’ pada pembelajaran menulis (kitabah) bahasa Arab siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta. Apabila dilihat dari rata-rata nilai kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab akhir yang diberikan pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran imla’ (kelas eksperimen) sebesar 74,30, sedangkan pada kelas kontrol dengan menerapkan pembelajaran konvensional rata-rata nilai kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab akhir sebesar 45,70. Hal tersebut menunjukkan adanya perubahan dan peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen dibandingkan perubahan pada kelas kontrol. Dengan demikian pembelajaran imla’ dianggap lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran secara konvensional, dalam upaya meningkatkan kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab siswa kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta. Dengan menerapkan pembelajaran imla’, siswa akan lebih mudah menangkap, memahami, dan mengerti dalam menulis kata dalam bahasa Arab yang akan ditulisnya. Siswa akan merasa lebih tertarik dan lebih fokus selama mengikuti preses pembelajaran ini. Siswa juga diberi kesempatan yang lebih banyak untuk menganalisis kata dalam bahasa Arab.
65
Sedangkan pada kelas kontrol, guru ataupun peneliti masih menerapkan
pembelajaran
konvensional,
guru
ataupun
peneliti
mendominasi kelas, siswa hanya mendapat pengetahuan dari guru ataupun peneliti, dan minimnya berlatih mengenali dan menganalisis kata dalam bahasa Arab. Sehingga wajar jika kelas yang pembelajaran menulis bahasa Arabnya dengan menerapkan pembelajaran imla’ yaitu kelas eksperimen (kelas XI IPS 1) lebih efektif dan lebih cepat perubahan serta peningkatannya
dalam menulis kata dalam bahasa Arab dibandingkan
dengan kelas kontrol (kelas XI IPS 2) ataupun kelas lain yang masih menerapkan pembelajaran secara konvensional.
66
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan hasil penelitian mengenai penerapan pembelajaran imla’ dalam pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab di MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta dengan studi lapangan pada kelas XI, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Penerapan pembelajaran imla’ dalam pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab pada kelas XI di MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta ini dimulai dengan guru menjelaskan dasardasar penulisan huruf hijaiyah, mulai dari huruf hijaiyah tunggal hingga penejelasan huruf hijaiyah bersambung. Setelah itu siswa menuliskan apa yang disampaikan guru untuk melatih kemampuan menulis dan ingatan mereka tentang bentuk-bentuk huruf hijaiyah baik secara tunggal maupun bersambung. Kemudian jawaban dikoreksi bersama-sama sehingga siswa mampu mengetahui letak kesalahan mereka dalam menulis kata, selanjutnya dekte diulangi beberapa kali hingga siswa benar-benar paham dan hafal tatacara menulis huruf hijaiyah dan kata dalam bahasa Arab dengan baik dan benar. Proses pembelajaran berlangsung dengan baik dan lancar, hal ini ditunjukkan dengan adanya perubahan dan peningkatan yang signifikan pada hasil belajar siswa.
67
2. Penerapan pembelajaran imla’ dalam pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab dapat meningkatkan hasil belajar siswa kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab di kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta. Dari hasil penelitian dan penerapan
yang
peneliti
lakukan,
ada
perubahan
dan
peningkatan yang signifikan antara kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab siswa yang menerapkan pembelajaran imla’ dibandingkan dengan siswa yang menggunakan pembelajaran menulis kata
dalam
bahasa
Arab dengan
menerapkan
pembelajaran konvensional. Perbedaan ini dapat dilihat dari perubahan rata-rata nilai pre-test ke post-test pada masingmasing kelas (kelas eksperimen dan kelas kontrol). rata-rata nilai kemampuan menulis akhir yang diberi pembelajaran imla’ (kelas eksperimen) sebesar 74,30, sedangkan pada kelas kontrol menerapkan
pembelajaran
konvensional
rata-rata
nilai
kemampuan menulis kata dalam bahasa Arab akhir sebesar 45,70. Dilihat dari perubahan rata-rata nilai yang diperoleh masing-masing kelas, menunjukkan bahwa pembelajaran imla’ lebih efektif untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis kata dalam bahasa Arab di kelas XI MAN Wates 1 Kulon Progo. Hal ini dibuktikan dengan perubahan dan peningktan yang signifikan pada rata-rata hasil belajar siswa
68
kelas eksperimen, yakni kelas XI IPS 1 MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta. B. Saran-saran Setelah memperoleh hasil penelitian yang membuktikan bahwa penerapan pembelajaran imla’ dalam pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab memberikan hasil yang cukup baik, maka pada kesempatan ini penulis memberikan saran yang bersifat sumbangsih pemikiran, diantaranya sebagai berikut: 1. Bagi sekolah diharapkan dapat memberikan konstribusi yang lebih nyata bagi kemajuan pendidikan dan pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Aliyah Negeri. Dengan memberikan kesempatan kepada guru-guru mata pelajaran bahasa Arab untuk mengembangkan pembelajaran bahasa Arab guna membantu dalam penyampaian materi di dalam kelas, salah satunya dengan menerapkan pembelajaran imla’ yang penulis lakukan ini. 2. Bagi guru, khususnya guru bahasa Arab dapat menggunakan berbagai macam pembelajaran yang dapat membantu proses pembelajaran berlangsung, salah satunya dengan menerapkan pembelajaran
imla’.
Karena
pembelajaran
ini
mampu
menjadikan siswa lebih fokus dan teliti dalam proses pembelajaran khususnya pembelajaran menulis kata dalam bahasa Arab. Hendaknya guru bisa lebih kreatif dalam
69
menuangkan ide-idenya untuk kesempurnaan pembelajaran ini dikemudian hari. 3. Bagi peneliti lain, hendaknya mampu mengembangkan lebih lanjut dan lebih baik teori-teori tentang pembelajaran imla’. Masih terdapat banyak kekurangan pada pembelajaran dan penelitian ini, maka dari itu diharapkan untuk peneliti lain hendaknya memperbaiki demi kesempurnaan pembelajaran imla’ ini di masa yang akan datang. C. Kata penutup Alhamdu lillah rabbi al ‘alamin, puji syukur kepada Allah SWT zat yang Maha Agung, yang telah memberikan kekuatan, kemudahan, kenikmatan, serta ‘inayah-Nya kepada penulis, sehingga sampai saat ini dapat menyelesaikan tugas skripsi ini dengan baik dan lancar. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabiyullah Rasulullah Muhammad SAW dengan segenap keluarga dan seluruh sahabatsahabatnya, yang selalu kita nanti syafa’atnya di hari akhir kelak. Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis sangat menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak terdapat kekurangan, hal ini dikarenakan oleh keterbatasan penulis. Oleh karena itu, sangat diharapkan adanya kritik, saran dan masukan yang membangun dari berbagai pihak demi perbaikan dan kesempurnaan penulisan skripsi ini. Semoga dengan terselesaikannya penyusunan skripsi ini dapat menambah literatur pengetahuan, wawasan dan pengalaman bagi penulis
70
dan pembaca pada umumnya, serta dapatbermanfaat bagi guru, dosen, maupun calon guru untuk lebih mengembangkan kualitas pendidikan bahasa Arab yang lebih baik dan lebih kreatif lagi di masa yang akan datang.
71
DAFTAR PUSTAKA Anas Sudjiono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: Raja Grafindo, 2010), hlm. 284. Arikunto, Suharsimi, 2010, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Yogyakarta: Rineka Cipta), hlm. 239. Bisri Mustofa dan Abdul Hamid, 2012, Metode dan Strategi Pembelajaran Bahasa Arab, (Malang, UIN Maliki Press,) hlm. 109-110. Dr. Muhammad Rohmadi dan Aninditya Sri Nugraheni, 2011, Belajar Bahasa Indonesia (Surakarta: Cakrawala Media), hlm. 9. Hermawan, Acep. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011), hlm. 151. Laili Handayani, “Implementasi Maharah Kitabah Terhadap Kemampuan Imla’ Siswa Dalam Pembelajaran Bahasa Arab” (Studi Kasus Kelas XA MA Mazro’atul Huda Karanganyar Demak), hlm. 22. Mardalis, Metode Penelitian: Suatu Pendekatan Proposal, (Jakarta: Bumi Aksara, 1995), hlm. 64. Ma’rifatul Munjiah, M.HI, Imla’ Teori dan Terapan, (Malang: Malang Press, 2009), hlm. 21. Misbahudin, iqbal hasan, Analisis Data Penelitian dengan Statistik, (Jakarta : Bumi Aksara, 2013), hlm. 304. Muhammad, Abu Bakar, 1981, Metodhe Khusus Pengajaran Bahasa Arab, (Surabaya: Usaha Nasional), hlm. 48. Munir, Pengajaran Bahasa Arab Sebagai Bahasa Asing, yang terkumpul dalam buku yang berjudul Rekontruksi dan Modernisasi Lembaga Pendidikan Islam, (Yogyakarta: Global Pustaka Utama, 2005), hlm. 67. Nana Sayodih, Metode Penelitian Pendidikan, Rosdakarya, 2012), hlm. 53.
72
(Bandung: PT. Remaja
Qurrotul ‘Uyun – Nim. 07420055, (2011) Peningkatan Maharah Kitabah Melalui Pendekatan Ctl (Contextual Teaching And Learning) Kelas Xi Man 2 Wates Kulon Progo Yogyakarta. Skripsi, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, hlm. 98. Rosyidi, Abd Wahab. Memahami Konsep Dasar Pembelajaran Bahasa Arab (Malang: UIN Maliki Press, 2012), hlm. 97. Shofaul Asror, Studi Analisis Texs Book “Ayo Belajar Imlak” Karya Ta’mirul Masajid, M.Pd. (Kajian Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab). Skripsi. 2010, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, hlm 106. Sugiyono, Muhammad Guntur, Asas-asas Multiple Reaserch, (Sleman: Tiara Wacana, 2010), hlm. 107. Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Yogyakarta: Rineka Cipta, 2010), hlm. 272. Sutrisno Hadi, Metodologi Research, (Yogyakarta: Andi Offset, 1986), hlm. 75. Ulfah Inayati, Problematika Pembelajaran Al-Kitabah di Kelas VIII C MTs Negeri Wonosari Yogyakarta Tahun Akademik 2010/2011. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yoogyakarta. 2011, hlm 70. Uswatun Hasanah – NIM. 09420131, (2013) Peningkatan Maharah Kitabah Melalui Media Gambar Dalam Pembelajaran Bahasa Arab Siswa Kelas XI IPA 2 MAN Godean Sleman Yogyakarta Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, hlm 112. http://www.thohiriyyah.com/2011/12/metode-menulis-imla-dikte-arab.html, dikutip pada tanggal 8 Juni 2015 http://id.wikipedia.org/wiki/Pembelajaran dikutip pada 10 November 2014
73
Catatan Lapangan Metode pengumpulan data
: Wawancara Pra Penelitian
Hari dan tanggal
: Kamis, 15 januari 2015
Waktu
: Jam 10.00-10.30 WIB
Subyek
: Bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd.
Deskripsi : Pada hari kamis tanggal 15 Januari 2015 tepatnya pukul 10.00-10.30 WIB peneliti menemui guru mata pelajaran bahasa Arab guna melakukan wawancara mengenai proses pembelajaran bahasa Arab, beliau adalah Bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd. Kemudian peneliti bersama beliau duduk di ruang tamu sekolah guna melakukan wawancara. Pertemuan ini berlangsung kurang lebih 30 menit untuk membahas pembelajaran bahasa Arab di MAN Wates 1 Kulon Progo, selain itu peneliti juga menyampaikan keinginannya untuk melakukan penelitian di MAN Wates 1 Kulon Progo untuk memenuhi tugas skripsi. Dari pemaparan beliau ada beberapa permasalahan yang dihadapi siswa dalam menggapai keberhasilannya belajar bahasa Arab, salah satunya kurangnya kemampuan menulis bahasa Arab. Selain itu beliau juga menjelaskan tentang kendala-kendala lainnya serta solusi yang telah diupayakan beliau serta pihak sekolah dalam meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran bahasa Arab di MAN Wates 1 Kulon Progo. Setelah mendapatkan informasi dan data yang dibutuhkan, selanjutnya peneliti memohon pamit setelah selesainya wawancara ini.
Catatan Lapangan Metode pengumpulan data
: Wawancara Pasca Penelitian
Hari dan tanggal
: Selasa, 10 Februari 2015
Waktu
: Jam 10.00-10.30 WIB
Subyek
: Bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd.
Deskripsi : Pada hari selasa tanggal 10 Februari 2015 tepatnya pukul 10.00-10.30 WIB peneliti menemui guru mata pelajaran bahasa Arab guna melakukan wawancara mengenai proses penelitian yang telah dilaksanakan, beliau adalah Bapak Didik Khomaidi, S.Pd.I. Kemudian peneliti bersama beliau duduk di ruang tamu sekolah guna melakukan wawancara. Pertemuan ini berlangsung kurang lebih 30 menit untuk membahas pembelajaran hasil penelitian yang peneliti lakukan di MAN Wates 1 Kulon Progo, peneliti juga menyampaikan banyak hal yang berkaitan dengan berlangsungnya kegiatan ini muali dari awal hingga akhir. Dari sini peneliti menyampaikan hasil secara umum, serta kendala-kendala yang dihadapai selama kegiatan pembelajaran ini berlangsung. Kemudian beliau juga menjelaskan tentang kendala-kendala lainnya serta solusi guna perbaikan penelitian ini, lain dari itu, beliau serta pihak sekolah sangat berterima kasih atas penelitian ini dan berharap metode ini bisa sesegera mungkin diterapkan di MAN Wates 1 Kulon Progo. Setelah mendapatkan informasi dan data yang dibutuhkan, selanjutnya peneliti memohon pamit setelah selesainya wawancara ini.
Catatan Lapangan Metode pengumpulan data
: Observasi 1
Hari dan tanggal
: Senin, 12 Januari 2015
Waktu
: Jam 10.15-11.45 WIB
Lokasi
: Ruang kelas XI IPS 1 MAN Wates 1 Kulon Progo
Deskripsi : Kegiatan pembelajaran dimulai pada pukul 10.15 WIB yaitu setelah istirahat pertama. Sebelum dimulainya pelajaran, peneliti mengkondisikan ruang kelas dengan meminta siswa untuk memasuki kelas dan duduk dengan tenang. Sebelum memulai pembelajaran, seperti biasa peneliti memberi salam kemudian mengabsen siswa, dilanjutkan memberikan semangat dan motivasi siswa dalam belajar. Kemudian peneliti menyampaikan beberapa pertanyaan dan penjelasan tentang tema yang akan dibahas. Kemudian peneliti menjelaskan tentang kegiatan yang akan dilaksanakan selama proses belajar-mengajar berlangsung, setelah dijelaskan sedikit tentang imla’ ternyata sebagian besar siswa masih bingung dan belum mengerti yang dimaksud metode imla’. Kemudian peneliti langsung menyuruh siswa untuk menuliskan beberapa kata yang terdapat dalam buku LKS bahasa Arab. Buku LKS yang digunakan ini menggunakan kurikulum 2006. Setelah itu siswa diminta kembali menuliskan yang disampaikan oleh peneliti. Setelah
selesei
menulis,
peneliti
kembali
menjelaskan
tentang
pembelajaran imla’ ini dan siswa mulai memahami yang dimaksud dengan
pembelajaran imla’. Dalam penjelasan itu beberapa siswa mengalami kesulitan dalam menulis dikarenakan belum terbiasa dengan pembelajaran imla’. Dan ada beberapa siswa yang mengajukan pertanyaan berkaitan dengan pembelajaran imla’ ini. Kemudian setelah itu, peneliti dan siswa melakukan evaluasi atau mengkoreksi bersama-sama tulisan yang telah ditulis oleh siswa, dengan begitu siswa akan mengerti letak kesalahan mereka dalam menulis. Setelah selesai evaluasi, peneliti kembali memberi penguatan materi yang berkaitan dengan menulis kepada siswa. Setelah semua selesai, peneliti member motivasi dan semangat kembali kepada siswa dan dilanjutkan dengan menutup pelajaran serta salam.
Catatan Lapangan Metode pengumpulan data
: Observasi 2
Hari dan tanggal
: Senin, 12 Januari 2015
Waktu
: Jam 12.30 WIB
Lokasi
: Bagian Kurikulum dan Tata Usaha MAN Wates 2 Kulon Progo
Deskripsi : Kegiatan observasi ini dilakukan pada pukul 12.30 WIB yaitu setelah sholat dzuhur. Pada kesempatan ini peneliti menemui bapak Akh. Khudlori, S.Ag., M.Pd.I guna mendapatkan data tentang keadaan siswa dan guru MAN Wates 1 Kulon Progo, antara lain data rekapitulasi jumlah siswa dan guru wali kelas. Dalam kegiatan ini beliau memberikan data berbentuk file dokumentasi tahun ajaran 2014-2015 namun ada beberapa data yang belum diperbaharui, sehingga peneliti mengkonfirmasi data-data terbaru tersebut. Adapun perubahan data tersebut antara lain tentang jadwal pelajaran, pergantian wali kelas serta penambahan jam pelajaran. Setelah mendapatkan data di bagian kurikulum, kemudian peneliti melanjutkan ke bagian Tata Usaha guna memperoleh data-data tentang MAN Wates 1 Kulon Progo beserta dan juga data tentang guru dan karyawan. Sama seperti di bagian kurikulum, di bagian Tata Usaha juga ada beberapa data yang harus diperbaharui antara lain data kepala Madrasah karena ada pergantian kepala Madrasah pada tahun ajaran 2014-2015 dan data struktur organisasi terbaru.
DAFTAR NILAI KELAS XI IPS 1 (KELAS EKSPERIMEN) N0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
NAMA ADITYA NAWA AGUNG WIDODO ASHARI KURNIAWAN ATIK NUR HIDAYATI DENY RAMADHAN DIAH ARIESTA ISNAINI FITRIANA SUMIYATI INDHIRA RIZKI JUMIATUN JUNIANTO LESTARI AYU NADA RIANA DEWI NIDA MIRATU SAADAH RAFIKA ANGGRAENI WAHYU SETIAWAN RUNI WIDYASTUTI SAFARUDIN SEPTINA SRI RAHAYU SUJI YANTI TRI MURYANI KATTY OKTAVIANI NIA NOVITA NINGSIH RARAS
PRE-TEST 50 57 56 52 39 45 62 52 36 32 59 55 57 50 34 55 52 62 60 50 42 66 4
POST-TEST 95 76 81 61 41 68 51 92 80 50 92 95 66 61 67 95 56 95 90 74
DAFTAR NILAI KELAS XI IPS 2 (KELAS KONTROL) N0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
NAMA AGUS PRIYANTO ALIFIA SULARTO AMIN CHAZANAH DENI PRASETYO DESI NUR ASIAH FAHMY NUR FAIDAH FEBRIANTO FITRI ASTUTI IKA FITRIANA IPUNG KURNIAWATI KRISMANDA LIA FITA SARI MARINA DWI PUJI ASTUTI MONI PATMIARSIH PAKSI HANGGARA PANCA APRILIYANTO RACHMAD SUPRAYOGI R. SRI RAJAR SARAH FATHIYAH SEPTI DWI ANTARI YUNI ASTUTI YUNI LESTARI KHOIRUL AMRI
PRE-TEST 35 15 43 77 52 48 69 55 42 44 37 62 50 48 50 43 57 42 53 58 36 34
POST-TEST 23 46 35 77 52 49 59 58 32 47 21 48 58 55 47 28 52 49 37 41 31 19
HASIL WAWANCARA PASCA PENELITIAN Hari dan tanggal
: Selasa, 10 Februari 2015
Subyek
: Bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd
Sebagai
: Guru pelajaran bahasa Arab
Keterangan
: P = Peneliti G = Guru
P
: Bagaimana tanggapan anda mengenai pembelajaran imla’ yang
digunakan dalam pembelajaran menulis bahasa Arab? G
: Jawaban: Saya kira pembelajaran imla’ ini sangat bagus dalam
membantu siswa belajar dan berlatih menulis bahasa Arab. P
: Apa kelebihan dan kekurangan dari pembelajaran ini?
G
: Jawaban: Seperti yang saya lihat, siswa lebih fokus dalam
mengikuti pelajaran sehingga apa yang disampaikan guru atau peneliti bisa lebih diterima oleh siswa. Untuk kekurangannya mungkin dalam teknis pelaksanaannya, karena pembelajaran imla’ ini harus berkesinambungan (continue) sehingga memerlukan waktu yang lebih banyak. P
: Kendala apa saja yang dialami siswa dalam mengikuti
pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran imla’? G
: Jawaban: Untuk kendala diawal mungkin siswa masih kaget,
karena jarang menulis bahasa Arab dengan didekte, tetapi kalau ini diterapkan terus, insyaAllah siswa akan terbiasa dalam mengenal dan menulis bahasa Arab.
HASIL WAWANCARA PRA PENELITIAN Hari dan tanggal
: Kamis, 15 Januari 2015
Subyek
: Bapak Didik Khomaidi, S.Ag., M.Pd
Sebagai
: Guru pelajaran bahasa Arab
Keterangan
: P = Peneliti G = Guru
P
: Bagaimana strategi pembelajaran yang bapak terapkan selama ini?
Khususnya dalam maharah kitabah? G
: Jawaban: Kalau yang saya terapkan selama di MAN sini adalah
dengan melatih mereka mengarang supaya terlatih dalam menulis bahasa Arab. P
: Pembelajaran apa saja yang bapak gunakan dalam menyampaikan
materi pelajaran bahasa Arab? G
: Jawaban: Untuk metode, saya menggunakan insya, ya seperti yang
saya jelaskan diawal. P
: Kendala apa saja yang muncul ketika proses pembelajaran bahasa
Arab berlangsung? G
: Jawaban: Kendala banyak, mulai dari siswa belum bisa mengenal
huruf-huruf hijaiyah apalagi dalam membacanya saja ada sebagian mereka yang belum bisa. P
: Bagaimana bapak mengatasi kendala-kendala yang muncul ketika
proses pembelajaran? G
: Jawaban: kalau untuk mengatasi hal-hal seperti itu memang butuh
waktu panjang, maka dari itu kami juga memulai dengan mengajari mereka membaca iqro’.
P
: Bagaimana tanggapan anda mengenai pembelajaran imla’ yang
digunakan dalam pembelajaran menulis bahasa Arab? G
: Jawaban: Saya kira pembelajaran imla’ ini sangat bagus dalam
membantu siswa belajar dan berlatih menulis bahasa Arab. P
: Apa kelebihan dan kekurangan dari pembelajaran ini?
G
: Jawaban: Seperti yang saya lihat, siswa lebih fokus dalam
mengikuti pelajaran sehingga apa yang disampaikan guru atau peneliti bisa lebih diterima oleh siswa. Untuk kekurangannya mungkin dalam teknis pelaksanaannya, karena pembelajaran imla’ ini harus berkesinambungan (continue) sehingga memerlukan waktu yang lebih banyak. P
: Kendala apa saja yang dialami siswa dalam mengikuti
pembelajaran dengan menggunakan metode imla’? G
: Jawaban: Untuk kendala diawal mungkin siswa masih kaget,
karena jarang menulis bahasa Arab dengan didekte, tetapi kalau ini diterapkan terus, insyaAllah siswa akan terbiasa dalam mengenal dan menulis bahasa Arab.
HASIL WAWANCARA PRA PENELITIAN Hari dan tanggal
: Kamis, 15 Januari 2015
Subyek
: Siswa kelas XI
Keterangan
: P = Peneliti S = Siswa
P
: Menurut kamu, pelajaran bahasa Arab di MAN Wates sini itu
pelajaran yang seperti apa? S
: Jawaban: Kalau pelajaran bahasa Arab itu sebenarnya mudah,
Cuma untuk sebagian besar siswa di sini masih menganggap bahawa pelajaran bahasa Arab itu sebagai pelajaran yang sulit dan tidak mau untuk mempelajarinya. P
: Apakah pelajaran bahasa Arab adalah pelajaran yang sulit?
S
: Jawaban: Seperti yang saya jelaskan tadi mas, sebenarnya mudah
karena kesan pertama pada siswa itu sulit maka ya menjadi sulit. P
: Bagaimana strategi pembelajaran yang diterapkan oleh guru?
S
: Jawaban: Guru bahasa Arab biasanya cuma suruh mengerjakan
LKS (Lembar Kerja Siswa), mengartikan atau menterjemahkan dan ceramah saja. P
: Bagaimana bapak guru mengajarkan bahasa Arab khususnya
kemampuan menulis atau kitabah? S
: Jawaban: Kalau dalam menulis Arab, biasanya guru hanya
menyuruh kita untuk menyalin teks yang ada dalam LKS ke buku tulis dan menyuruh siswa untuk mengarang dengan bahasa Arab.
P
: Menurut kamu, apakah pembelajaran tersebut menunjang
kemampuan menulis siswa? S
: Jawaban: Kurang menunjang, karena dengan latar belakang siswa
yang belum mengenal bahasa Arab disuruh menulis bahasa Arab pasti belum bisa, apalagi disuruh mengarang.
KEMEN'}'ERIAN AGAMA UI{IVtrRSITAS ISLT\&T NEGERI SUNAI\ KALIJAGA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAI\ KEGURUAN
ffi$ffi
Jl. Marsda Adisucipto Yogyakarra Telp (0274) - 5l i056 Fax. 519734
Nomor i-amp.
u IN" 02lDT. 1 /TL. 00/co68 I 201 5
D--;L-l I !T IlICI
Permohonan Izin Penelitian
Yogyakarta, 06 Januari 2015
1 Bendel Proposal
Kepada.Yth.
Kepala MAN Wates
I Kulon
Progo
alaikum Wr. W. Dengan hormat, kami beritahukan bahwa untuk kelengkapan penyusunan Skripsi dengan judul: "PENERAPAN METODE IMLA' DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA (KALIMAT) BERBAHASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALryAH NEGERI WATES I KULON PROGO TAHLIN AJARAN 20 I 4-201 5" diperlukan penelitian.
Ass alamu'
Oleh karena itu kami mengharap dapatlah kiranya Bapak/Ibu memberi izin bagi mahasiswa Nama
kami;
Akbar Kumiawan
NIM
I 1420018
Semester Jurusan
VII
Alamat
4
Pendidikan Bahasa Arab Jln. Tutul No 208 Papringan Depok Sleman Yogyakarta
Untuk mengadakan penelitian di MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta dengan metode pengumpulan data Observasi, Wawancara dan Dokumentasi, mulai tanggal 06 Januari 2015 s/d 06 April 2015. Demikian atas perkenan Bapak/Ibu kami sampaikan terima kasih. Wassalamu' alaikum Wr. Wb.
A.n Dekan, Bidang Akademik
Tembusan:
1. 2. 3. 4"
Dekan (sebagai laporan) Program studi PBA Mahasiswa bersangkutan (untuk dilaksanakan)
Arsip
اإلسم
:
الفصل : اكتب اإلجابة فيما يأتي ! األلف
الباء
______________________________ .١
______________________________ .١
______________________________ .۲
______________________________ .۲
______________________________ .۳
______________________________ .۳
______________________________ .٤
______________________________ .٤
______________________________ .٥
______________________________ .٥
______________________________ .٦
______________________________ .٦
______________________________ .٧
______________________________ .٧
______________________________ .٨
______________________________ .٨
______________________________ .٩
______________________________ .٩
_____________________________ .۰۱
_____________________________ .۰۱
الجاء ______________________________ .١ ______________________________ .۲ ______________________________ .۳ ______________________________ .٤ ______________________________ .٥ ______________________________ .٦ ______________________________ .٧ ______________________________ .٨ ______________________________ .٩ _____________________________ .۰۱
ijtai t )
Jj-*
.o
U
tui
6*n iF 4t bu,l,t",69 itat bt;ti
t :i k;
etiiuJr
s /erjt i g1@rlw j e,lrtt: &;6Jr LL$-,,Y1 YsW
6Fq*iLb bi .i;; \/*
#
tWr
*tg
t,o'b
tWW
e
iL;i,F)J&tr gul3 .?vt Jti Uii)
d.t-t
jl't';u
"y"'i
f jtb$Jt kS ei t ep! f dijrq,ki t0
f Jlji, Jl *,,*ir
Balrasa Arab Xetes
,l
t
j&41r
;
I
i@t u*u J.f"f
gt',li|t {U ,f"*f
"\l
i'$Ar ijxi jrlpr ilv Ji : * s ya *;, aL;jt}f*"
,6Jt \btlJt
,{ultt g
dJ,uJl
€ : q$ qt ?@v'"rbij;!tlt;as ?@v'frw"jt oi,*r :
a roJ r-rl},
.Jr o.,o 7"n'-,,
i,liorl,
",ao
J\Mtr oj*X
,r.pi
f,l-\rl Ut E fr"tf,i
'r{t : ii49*A rt 96n a;* ii4 **{rrfr: ,*is tt'*
,ri ,*iS
X.t
4 ot
Bi 'A:Wr 3) ,"q ail1 '03
:
f1't;ir *:
Eryffbl 43Wt q";$ :
r,+
a ot
A
r.F r..?
t
-,a,4^
,'-
,.?
a"t-e6r
f
"his o //
,) :
ft{\r g
iip d*i,Atfis ,,, :
'LF
s 6F.fi1
r,
jy" q
"4"iu41
#, :
o,
ozler , ',11 -6 Ai fi,1;oa,'irilr - |I"J---,J lt;- ,2
8gjr W riu ivts ti,* (
dbei,oi!
t cliqlr | lpifr tbrta.jprai .- t% .i J l)\/z >o
//
e
f itLijl i$bt lit
S
:
/rt',61,
J.St,t0r
; \-, l,
J.i1
yql b:y\"F,# 9 -,t'b#t
'rblt
"qt q8r
:
qlb
: f)"#tt CU
penumpang
Stasiun kereta api
y1trilt$t*
*
,s[*{a*tsi*t
,b$*:ssto U.v^gi
sarana
Membeli
'
Berangkat meninggalkan
! |rfu"-O*lt
$aigst Felataran/peron
Bahasa Arab Ketas 1{
t
t"Fl
Fasilitas umum
PEDOMAN WAWANCARA 1. Wawancara dengan kepala sekolah a. Sejarah berdirinya MAN Wates 1 Kulon Progo b. Latar belakang berdirinya MAN Wates 1 Kulon Progo dan perkembangan selanjutnya c. Tujuan didirikannya MAN Wates 1 Kulon Progo d. Keadaan guru dan murid e. Bagaimana usaha MAN Wates 1 Kulon Progo dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran bahasa Arab 2. Wawancara dengan guru bahasa Arab a. Pra Tindakan 1) Bagaimana strategi pembelajaran yang diterapkan selama ini? Khususnya dalam maharah kitabah? 2) Media apa saja yang digunakan dalam untuk menyampaikan materi pelajaran bahasa Arab? 3) Kendala apa saja yang muncul ketika proses pembelajaran berlangsung? 4) Bagaimana guru mengatasi kendala-kendala yang muncul ketika proses pembelajaran? b. Pasca Tindakan 1) Bagaimana tanggapan anda mengenai pembelajaran imla’ yang digunakan dalam pembelajaran menulis bahasa Arab? 2) Apa kelebihan dan kekurangan dari pembelajaran ini?
3) Kendala apa saja yang dialami siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran imla’? 3. Wawancara dengan siswa a. Pra Tindakan 1) Menurut siswa, pelajaran bahasa Arab itu pelajaran yang seperti apa? 2) Apakah pelajaran bahasa Arab adalah pelajaran yang sulit? 3) Bagaimana strategi pembelajaran yang diterapkan oleh guru? 4) Bagaimana guru mengajarkan kemampuan menulis bahasa Arab? 5) Apakah pembelajaran tersebut menunjang kemampuan menulis siswa? b. Pasca Tindakan 1) Apakah
siswa
pernah
mengenal
pembelajaran
imla’
sebelumnya? 2) Apakah siswa merasa lebih mudah menangkap materi pelajaran ketika guru menggunakan pembelajaran imla’? 3) Apakah pemelajaran imla’ mampu meningkatkan kemampuan menulis bahasa Arab siswa? 4) Kesulitan apa saja yang dihadapi siswa ketika belajar bahasa Arab dengan pembelajaran imla’? 5) Apa saran siswa?
KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA FAKULTAS ILMU TARBTYAH DAN KEGT]RUAI\ Jl. Marsda Adisucipto Yogtckarta Telp. (0274) - 5 13056 Fax. 5 I9734
Nomor Lamp. Perihal
uIN.o2lDT .t tTL.A0t@61
t2O1 s
Yogyakarta, 06 Januari 2015
1 Bendel Proposal
Permohonan Izin Penelitian Kepada.Yth.
Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yoyakarta C.q. Kepala Biro Administrasi Pembangunan Komplek Kepatihan, Danurej an, Yogyakarta Assalamu' alaikum Wr. W. Dengan hormat, kami beritahukan bahwa untuk kelengkapan penyusunan Skripsi dengan judul: "PENERAPAN METODE IMLA' DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENT.JLIS KATA (KALMAT) BERBAHASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NEGERI WATES I KULON PROGO TAHUN AJARAN 201 4-201 5" diperlukan penelitian.
Oleh karena itu kami mcnglrarap dapatlatr kiranya Bapak/Ibu memberi izin bagi mahasiswakami: Akbar Kumiawan Nama
NIM
I 1420018
Sernester Jurusan
VII
Alamat
Pendidikan Bahasa Arab Jln. Tutul No 20B Papringan Depok Sleman Yogyakarta
Untuk mengadakan penelitian di MAN Wates I Kulon Progo Yogyakarta, dengan metode pengumpulan data Observasi, Wawancara dan Dokumentasi, mulai tanggal : 6 Januari 2Ol5 sld 6 April 2015. Demikian atas perkenan Bapak kami sampaikan terima kasih. Was s alamu' alaikum Wr. W. Dekan,
Tembusan:
1.
Dekan (sebagai laporan)
2. 3. 4.
Program studi PBA
Mahasiswabersangkutan (untuk dilaksanakan) Arsip
opeEtorl @yrhoo.cori
,,.1{31r.'.,,.
,l'" :: :
1r
.i,'- ' ;'$&i . _a,, :,
--. -d
. Sli
Mr:
iY(t-!i:}
t,*r!:-;ti#
PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
SEKRETARIAT DAERAH Kompleks Kepatihan, Danurejan, Telepon (0274) 56281 1 - 562814 (Hunting) YOGYAKARTA 5521 3 SURAT KETERANGAN
/ IJIN
o7o/REG/v/214t1tzots Membaca Surat
:WAKIL DEKAN BIDANG AKADEMIK
Nomor
: Ut N.02/DT.1/T;.00/0067 12015
Perihal
: IJIN PENELITIAN/RISET
FAK. ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN : 6 JANUARI2A'15
Tanggal
Mengingat: 1. 2. 3.
4.
Peraturan Pemerintah Nomor4l Tahun 2006, tentang Perizinan bagi Perguruan Tinggi Asing, Lembaga Penelitian dan Pengembangan As'ng, Badan Usaha Adng dan Orang Asing dalam melalqrkan Kegitan Penelitian dan Pengembangan di lndonesia; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor20 Tahun 2011, tentang Pedoman Penelitian dan Pengembangan di Lingkungan Kementrian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah; PeraturanGubemurDaerahldimewaYogyakartaNomor3TTahun200S,tentangRincianTugasdanFungsi Satuan Organisasi di Lingkngan Seketariat Daerah dan Seketariat Dewan Penr,yakilan Ra(yat Daerah. Peraturan GubemurDaerah lstimewa Yogyakarta NomorlSTahun 2009 tentang Pedoman Pelayanan Perizinan, Rekomendad Pelaksanaan Survei, Penelitian, Pendataan, Pengembangan, Pengkajian, dan Studi Lapangan cii Daerah ldJmewa Yogyakada.
DIIJINKAN untukmelahrkan kegiatan strvei/penelitian/pendataan/pengembangan/pengkajianlstudi
r'lanra
lapangan kepada:
:AKBAR KURNIAWAN NtP/NtM :11420019 Alamat :FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN, PENDID!KAN BAHASA ARAB, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA JuduI : PENERAPAN METODE IMLA. DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA (KALIMAT) BEIiTAHASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NEGERI WATES 1 KULON PROGO TA2O14I2O15 Lokasi :KANWIL KEMENTRIAN AGAMA DIY wrru :14 JANUARI 2015 dd 14 APRIL 2015 Dengan Ketentuan 1, Menyerahkan srrat keterangan/ijin strvei/penelitian/pendataan/pengembangan/pengkajian/*udi lapangan .) dari Pemerintah Daerah DIY kepada Bupati/Walikota melalui inslitusi yang; benvenang mengeluarkan ijin dimaksud; 2. lvlenyerahkan soft copy hasil penelitiannya baik kepada Gubernur Daerah l$imewa Yogyakarta melalui Biro Adminidrad Pembangunal Selda DIY dalam compact disk(CD) maupun mengunggah (upload)nrelalui website adbang.jogjaprov.go.id dan menunjukkan cer.rt\:rrl aJi yang sudah disahkan dan dibubuhi cap in$itud; 3. ;lrr rni hanya dipergunakan untukkeperluan ilmiah, dan pemegang ijin wajib mentaati ketentuan yang berlalu di lokasi kegiatan; -1 , 1;rrt penelitian dapat diperpanjang maksimal 2 (dua)kali dengan menunjuld
Di
keluarkan di Yo gyat<arta
Pada tangsal 14 JANUARI 2015 A.n Sehetaris Daerah AdSen Perelonomian dan Pembangunan ub. Kepala Biro AdminiSrasi Pembangunan
ffi
*-r--.Tir SETDA Jelntlusan:
1, CUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (SEBAGAI LAP 2. EUPATI KULON PROGO C.Q KPT KULCN PRCGO 3. KANWIL KEMENTRIAN AGAMA DIY 4. WAKIL DEKAN BIDANG AKADEMIK FAK. ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN, YOGYAKARTA
UIN SUNAN KALIJAGA
i.iv.:r.\': --::.:, ]l ::::.;li : : . !.:::::lt-i ::: : :i: i
:'':
".i.:t t:. !.i[.:"'*+ "i;$t
,
**# Nomor Lamp. Perihal
KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA FAKULTAS ILMU TARBIYAII DAN KEGURUAN Jl. MarsdaAdisuciptoYogtakartaTelp. (027a) - 513056 Fax. 519734
uIN.o2lDT. I /TL.00/F08 t20t
5
Yogyakarta, 06 Januari 20 I 5
1 Bendel Proposal
Permohonan Izin Penelitian Kepada.Yth.
Kepala MAI\ \ilates
I Kulon Progo
Assalamu'alaikum Wr. W. Dengan hormat, kami beritahukan bahwa untuk kelengkapan pen)Nsunan Skripsi dengan judul: "PENERAPAN METODE IMLA' DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA (KALMAT) BERBAIIASA ARAB SISWA KELAS XI MADRASAH ALTYAH NEGERI WATES I KULON PROGO TAHUN AJARA}I 20 | 4-201 sl'diperlukan penelitian.
Oleh karena itu kami mengharap dapatlah kiranya Bapak/Ibu memberi izirir bag1 mahasiswa
'
kami:
Nama
NIM Semester Jurusan
Alamat
Akbar Kurniawan 11424018
VII Pendidikan Bahasa Arab Jln. Tutul No 208 Papringan Depok Sleman Yogyakarta
Untuk mengadakan penelitian di MAN Wates 1 Kulon Progo Yogyakarta dengan metode pengumpulan data Observasi, Wawancara dan Dokumentasi, mulai tanggal 06 Januari 2015 s/d 06 April 2015. Demikian atas perkenan Bapaldlbu kami sampaikan terima kasih. Wass alamu' alailatm Wr. Wb.
Bidang Akademik
Ternbusan:
1. 2. 3. 4.
Dekan (sebagai laporan) Program studi PBA Mahasiswa bersangkutan (untuk dilaksanakan)
Arsip
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Identitas Satuan Pendidikan
: MAN Wates 1 Kulon Progo
Mata Pelajaran
: Bahasa Arab
Kelas/Semester
: XI IPS 1 /semester genap
Waktu
: Senin, 19 Januari 2015
Alokasi Waktu
: Dua jam pelajaran (2 x 45 menit)
B. Standar Kompetensi Menulis/Al-kitabah, mengungkapkan informasi secara tertulis berbentuk paparan atau dialog tentang .المرافق العا ّمة C. Kompetensi Dasar 1. Menulis kata dengan huruf, ejaan, dan tanda baca yang tepat D. Indikator 1. Mampu menulis kata dengan huruf, ejaan, dan tanda baca yang tepat E. Tujuan Setelah melalui proses pembelajaran yang digunakan, diharapkan: 1. Siswa mampu menulis kata dengan huruf, ejaan, dan tanda baca yang tepat F. Materi Materi yang diambil tentang materi: .( المرافق العا ّمةMateri terlampir) G. Metode Metode yang digunakan adalah ceramah
H. Media dan Sumber belajar Media
: Buku ajar, papan tulis, spidol, penghapus
Sumber
: Buku Modul HIKMAH “Membina Kreatifitas dan Prestasi” BAHASA ARAB kelas XI semester genap, penerbit Akik Pustaka.
I. Kegiatan Pembelajaran A. Pendahuluan 1. Guru memberi salam kepada siswa-siswi 2. Guru merapikan kelas dengan menertibkan duduk siswa 3. Berdoa bersama-sama sebelum belajar B. Kegiatan Inti a. Eksplorasi 1. Guru menanyakan materi yang disampaikan pertemuan sebelumnya. 2. Guru menggali pengetahuan siswa dengan melakukan tanya jawab yang berkaitan dengan tema materi .المرافق العا ّمة 3. Guru menyampaikan dan membacakan materi tentang dan siswa menyimak. 4. Guru menanyakan tentang kata-kata sulit dalam nash/materi .المرافق العا ّمة 5. Jika ada yang tahu, guru menunjuk siswa tersebut untuk menjelaskannya. 6. Jika siswa tidak ada yang tahu, guru yang menjelaskan kata sulit tersebut.
b. Elaborasi 1. Siswa menyimak teks yang disampaikan guru 2. Guru menjelaskan tentang bentuk-bentuk huruf hijaiyah 3. Kemudian dilanjutkan guru mengajarkan imla’ manqul dengan menyuruh siswa menulis atau menyalin teks yang berada dibuku LKS 4. Setelah itu guru meminta siswa menuliskan kata yang ditulis dipapan tulis dengan menggunakan imla’ manzhur 5. Dan untuk tahap latihannya guru menerapkan imla’ ikhtibary kepada siswa. 6. Guru meminta siswa menyiapkan buku tulis/lembar kerja untuk pelajaran imla’ 7. Guru membacakan/melafazhkan per kata dari materi المرافق . العا ّمةYang telah dipilih kata-katanya sesuai tingkat kesulitannya. 8. Siswa menulis materi kata dari yang dilafazhkan oleh guru 9. Guru mengoreksi bersama-sama terhadap apa yang ditulis siswa secara bersama-sama dengan menunjuk salah satu siswa menuliskannya di papan tulis 10. Guru menghapus papan tulis kemudian siswa membaca yang ditulisnya c. Penutup 1. Siswa menjawab soal-soal tentang materi .المرافق العا ّمة 2. Guru bertanya kepada siswa tentang makna-makna kata sulit yang telah ditulis siswa di buku tulis
3. Guru menyimpulkan dan menjelaskan intisari dari materi teks tersebut 4. Guru mengakhiri pelajaran dengan berdoa bersama 5. Guru memberi salam dan meninggalkan kelas J. Penilaian 1. Aspek Penilaian Menggunakan Metode Imla’: Nama Siswa
Benar
Aspek yang dinilai Salah
Nilai
2. Instrumen Penilaian Tulislah kata/frasa yang dilafazhkan oleh guru! Mengetahui, Mahasiswa Peneliti
Akbar Kurniawan NIM. 11420018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Identitas Satuan Pendidikan
: MAN Wates 1 Kulon Progo
Mata Pelajaran
: Bahasa Arab
Kelas/Semester
: XI IPS 2 /semester genap
Waktu
: Senin, 19 Januari 2015
Alokasi Waktu
: Dua jam pelajaran (2 x 45 menit)
B. Standar Kompetensi Menulis/Al-kitabah, menungkapkan informasi secara tertulis berbentuk paparan atau dialog tentang .المرافق العا ّمة C. Kompetensi Dasar Menulis kata dengan huruf, ejaan, dan tanda baca yang tepat D. Indikator Mampu menulis kata dengan huruf, ejaan, dan tanda baca yang tepat E. Tujuan Setelah melalui proses pembelajaran yang digunakan, diharapkan: Siswa mampu menulis kata dengan huruf, ejaan, dan tanda baca yang tepat F. Materi Materi yang diambil tentang materi: .( المرافق العا ّمةTeks terlampir) G. Metode Pendekatan rasional komunikatif Metode yang digunakan adalah insya’.
H. Media dan Sumber belajar Media
: Buku ajar, papan tulis, spidol, penghapus
Sumber
: Buku Modul HIKMAH “Membina Kreatifitas dan Prestasi” BAHASA ARAB kelas XI semester genap, penerbit Akik Pustaka.
I. Kegiatan Pembelajaran A. Pendahuluan 1. Guru memberi salam kepada siswa-siswi 2. Guru merapikan kelas dengan menertibkan duduk siswa 3. Berdoa bersama-sama sebelum belajar B. Kegiatan Inti a. Eksplorasi 1. Guru menanyakan materi yang disampaikan pertemuan sebelumnya. 2. Guru menggali pengetahuan siswa dengan melakukan tanya jawab yang berkaitan dengan tema materi .المرافق العا ّمة 3. Guru menyampaikan dan membacakan materi tentang المرافق العا ّمة.dan siswa menyimak. 4. Guru menanyakan tenang kata-kata sulit dalam nash/materi .المرافق العا ّمة 5. Jika ada yang tahu, guru menunjuk siswa tersebut untuk menjelaskan maknanya 6. Jika siswa tidak ada yang tahu, guru yang menjelaskan kata sulit tersebut
b. Elaborasi 1. Siswa menyimak teks yang disampaikan guru 2. Guru meminta siswa menyiapkan buku tulis/lembar kerja untuk pelajaran insya’. 3. Guru membacakan/melafazhkan materi .المرافق العا ّمة 4. Siswa menulis materi dengan bahasa mereka sendiri. 5. Guru mengoreksi bersama-sama terhadap apa yang ditulis siswa secara bersama-sama. c. Penutup 1. Siswa menjawab soal-soal tentang materi .المرافق العا ّمة 2. Guru bertanya kepada siswa tentang kata sulit yang telah ditulis siswa di buku tulis 3. Guru menyimpulkan dan menjelaskan intisari dari materi teks tersebut 4. Guru mengakhiri pelajaran dengan berdoa bersama 5. Guru memberi salam dan meninggalkan kelas J. Penilaian 1. Prosedur Penilaian Insya’: Nama Siswa
Aspek yang dinilai Strukur Kata Tanda Baca
Nilai
2. Instrumen Penilaian Jawablah pertanyaan tersebut diatas (pada materi) dengan menggunakan kata dan struktur yang benar! Mengetahui, Mahasiswa Peneliti
Akbar Kurniawan NIM. 11420018
SOAL POST-TEST
الباء
األلف ِ .١ه َي ِ .۲مثْ ُل
ْ .۲ اْلُ ُك ْوَمةُ
َ .۳غْي ُر
.۳الْعِبَ َاد ُة
.٤إِ َل
.٤يَ ْش ََِتي
َْحَ ُد .٥أ ْ
َ .٥ستَ ُك ْو ُن
َ .٦ع ْشَر
.٦تُش ِ اه ُد َ
َْ .٧حَ َل
.٧النَّافِ َذةُ
ِ ف .٨يَق ُ
ِ .٨ع ْش ِريْ َن
ُ .٩كل
ِ .٩الْ ُمتَّجهُ
.۰۱يَ ْف َع ُل
ِْ .۰۱ اْلنَ َارُة
.١الْ َمَرافِ ُق
الجاء .١الْ ُم ْجَت َم ُع ت َّس ِهْي ََل ُ .۲ألت ْ اْلجتِم ِ اعيَّةُ َ ْ ِْ .۳ .٤الْ َك ْهُربَِّيةُ ات .٥الْ ُم ْستَ ْش َفيَ ُ .٦فَ َسيُغَ ِاد ُر .٧تَ ْستَ ْغ ِر ُق .٨الْ َواقِ ُف ْو َن .٩الْ ُم َسافِ ِريْ َن الو َن ْ .۰۱ اْلَ َّم ْ
SOAL PRE-TEST
الباء
األلف ِ .١ه َي ِ .۲مثْ ُل
ْ .۲ اْلُ ُك ْوَمةُ
َ .۳غْي ُر
.۳الْعِبَ َاد ُة
.٤إِ َل
.٤يَ ْش ََِتي
َْحَ ُد .٥أ ْ
َ .٥ستَ ُك ْو ُن
َ .٦ع ْشَر
.٦تُش ِ اه ُد َ
َْ .٧حَ َل
.٧النَّافِ َذةُ
ِ ف .٨يَق ُ
ِ .٨ع ْش ِريْ َن
ُ .٩كل
ِ .٩الْ ُمتَّجهُ
.۰۱يَ ْف َع ُل
ِْ .۰۱ اْلنَ َارُة
.١الْ َمَرافِ ُق
الجاء .١الْ ُم ْجَت َم ُع ت َّس ِهْي ََل ُ .۲ألت ْ اْلجتِم ِ اعيَّةُ َ ْ ِْ .۳ .٤الْ َك ْهُربَِّيةُ ات .٥الْ ُم ْستَ ْش َفيَ ُ .٦فَ َسيُغَ ِاد ُر .٧تَ ْستَ ْغ ِر ُق .٨الْ َواقِ ُف ْو َن .٩الْ ُم َسافِ ِريْ َن الو َن ْ .۰۱ اْلَ َّم ْ
HASIL WAWANCARA PASCA PENELITIAN Hari dan tanggal
: Selasa, 10 Februari 2015
Subyek
: Siswa kelas XI
Keterangan
: P = Peneliti S = Siswa
P
: Apakah adek dan siswa-siswa di sini pernah mengenal
pembelajaran imla’ sebelumnya? S
: Jawaban: Kalau sebagian besar belum mengenal kayaknya, dulu
pernah juga imla’, cuma hanya satu sampai dua kali diajarkan waktu kelas X tahun lalu. P
: Apakah adek dan siswa yang lain merasa lebih mudah menangkap
materi pelajaran ketika guru menggunakan pembelajaran imla’? S
: Jawaban: Iya kak, karena kita bisa lebih serius dalam
memperhatikan pelajaran bahasa Arab. P
: Apakah pembelajaran imla’ mampu meningkatkan kemampuan
menulis bahasa Arab adek dan siswa yang lainnya? S
: Jawaban: Bisa kak, tapi jika ini diterapkan terus sampai kita
terlatih dalam menulis Arab. P
: Kesulitan apa saja yang adek dan siswa lain hadapi ketika belajar
bahasa Arab dengan metode imla’? S
: Jawaban: Bagi yang belum bisa menulis sama sekali, akan
mengalami kesulitan karena belum mengenal bentuk-bentuk huruf hijaiyah.
P
: Kemudian apa saran dari adek dan siswa-siswa yang lainnya
berkaitan dengan penelitian ini? S
: Jawaban: Supaya pembelajaran ini juga diterapkan dengan baik
untuk menunjang kita dalam berbahasa Arab, karena akan sangat malu jika lulusan MAN tidak bisa menulis Arab.
DOKUMENTASI PENELITIAN
r-f ri U
-qN OFr
(-F
(6oJ
UE I
s"g fiES
E
ri ri N
;a
c
.P
fq F E'-'i q,l l]rJ \r L
E ir *
a' H '---..i -q 65 .=.d --lrvE(U\ --=
I U B"U X"= S h SC\*) /^ aJ
=Y L
0.)
= 5Ji Z,
vc s6
\)
6J4
F{
J0) g1
6 bo 6
6 6o Sdr
+J
(-
6
(6
gr
rt
t-'t (-.
a 6 A-,'.
0r
t\ J
$-{
FT
FF
4.,,.
,J
ao
l,rr L'
ct
z
6 .)-i
VMRCN
Z
[-{
Fa
C,
v-)
.r-l
I
cn
.l-)
6 (n
6 .{-J 6
ti(J]t.)t-
zs
!
Ir t! NG
166aJZ. G-\!H
16
i^s
/
II (n
v)F\fu) t-\t
i.rr -
q,,
\./ rYi
"rt-
F
Rr
'.-.,j
\,/
= B
(n
L
.9
tq
CJ JJ Lr r/\!: (6 c6
Fr
''9':'Jl
h{Zsi.': C6
'N F
.g S E 2 - $ e. _uv\s Lr
L<
C-.,
\fr",I5,-
F-', .ri
(/)
a(U\J
H
JT F ;a 8c{ f F scl6 19Jl-
\o /-t
Z=SJ .EV \ E -r\ll ) _rJ ;v. ts \ \<\l+ *U .P
^- .t ;) FJ t*
i9csP \, ;r<
t\i:
oJ tt .c oo (E(tr\V H.-t-
E] _y(trSX "U€ H;
(r-sd
Cf
./rOfi 'n\J).Ii.:r >r
F"U5 E FJ4 i.V
.rJrJ l-!NL
o
3bo
EJ S L
J-
EESs Y.'a =li
oPa< uN \*
OJ
sp
.* q\S (\) \
2rC =6 ; 4.,.
il
X
bo
\J
lJ.,i
v
Fq
O.',
[-i
c!, s -g -t tr .\c
o
*
I
v
6 J6
On-=:= N=r*.l
c! o\
F{ t-{
U]
tsr
-a) u'o
J6
(r5
P.
tU
i=-."*
3D
-
OJ
E
IJ
S
$ 6
.{-r
Fi
G
,y
\c
L
C
bc a)
co
O
& := (s (.N
z
00
.6
-l
tii.:l1 i:{:rtl :_{t; :i;j'i-i:
J-elr \A "g-,jf/a, ri',-,
rE:!s
l
[1.];11
r::i;i;r :):.::1
.t,.
ai:'iir:: l ir!. ;'l:l , i:i 'r.:i: |ri-;',:.:i a:.: ;::,..
rL:;:ri:: :iiir-.:i:l 'titir.:.:::. ;,i t;
'r'...:-.;.
iii.:lt::i t:i:: ]::.
.r.j: lYt li
,
.l,ix .tl,ti,* ,:,
:':
pH.n::
Llifi cE
;r,ii
No-nrbr:
oaSA
LJCII t\,^/Ct Menerangkan cll lgrrol I Bahwa -
-l:,: i:r.;i tr'i1, t.*t .
-
,;:!",;,:; :
2013
":'i::
*"' l2 rl*-- .:.
,
ilj*
,
(,) ,i
3""ffi,,, Keguruan
Fakultas llmu Tarbiyah dan UIN Sunan Kalijaga
$E-- ;u..,,
panitia
Dr. Sabarudin.
M.Si
ro["l]i"'s
,/
'
I _Ja4f J
;;-i-
Dian
\
iS-r=.q.lr . t'li'-.,nt'
=. tl^rf,Y
?fttfl
I
!\;-l iE=il u{.. }
;..*L=" ':,--*-r't
pKre :'l, iH\ Keguruan LfjA l _, 7-Tk
t-iq
UlulKhasanah 1;;. ---t:h
5.',,,',.-,:-m',::,--::':ii'i]!!'inii**m'.li:ll:il-;...'.',.,1."*rHi #}#I&f**;:ii*:*i'rj*#$$l{!;;ffiij:li :
$4 rj,*ij*,;i*x}*rii*fii,jjffii*ii
l
'r;
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Yogyakarta
I
I
i: ,l:
\7 1 L- o", r-\^--.-Yogyakarta, 27 Desember 2A13
w:fi
j
: Ai_l /}" {.Ji "
':
k -'" t,, ij J
:' '
:
Nilai: A/E A/B
rl, ffi *1g,4t r;j.:,;
',
Keguruan
Dengan
}-S ,i,,,
F;\ '' foi'
,-ie{ \ ^l ;,:,,i;:: 1...t' f-r t 'j li;x h , 'i'f,. ;G t'lffi t".i[. ttl t*c^ ii'.: ' $:1 jf;tus "
LULUS
.
1
?;P
Yogyakarta
.. \! .""; r-:Ila ,..,
Ai /\ a
u 'i';'ii " :.' 1J"ill 7lr \
Sabtu. 2l Desember r . r i t, llmu Bertempat di -"":, Tarbiyah dan -r - -";:: -^ GedungoFakultas *:'-;'rn Kalijaga Yogyakarta UIN Sunan
Dinyatakan
f*L rffi U\:] U-LJ
.r,.:i1 Ll*-( _f?fe'
\JLI\ JLllrqrr l\crrrJcrgs rusyunqr Lq
i-iiti;1iir
:
.
,.,.;:
PKTQ
.
: .
Program DPP Bidang PK F-L.lt:c Tl.n, rah dan Korrr rrr ran Keguruan Ilmu Tarbiyah rrrrru r Tlrhir rut Fakultas I qr\ullqr
':-ri;.i1i
!;;:a
,..,,:.,., 7 'l-f
vvt\rrr'-
:iii,!,:; !':::"+:'; 1;''::
'.
:.
cEnrr=rr,acr AL-QUR'AN ..rTDral.I SERTIFIKASI ^,
:_t:.?:i
ta{.,ii
*r
!-tl".r: 'ry;:*
Akbar Kurniawan TelahMengikuti ,
,::j
',',, ffi lil"r;::i .ffi, ;;;:I, .ri&} ',;,lfr
?KTe/FITK/XII/20I.3
/B 2/D??
-tYlEil l<:l
:.:!a-:::: :ir:..',*:
Ic=+.] 'E-:;g
;.r!r*,
E
i.:l;ii:i
t
' *l
qng#EEF;EEi -tI +-FA-EE CE EEE;=G=
:
\'-'za{ :'':".' ++le{P_ .::
f{-, :\1n} tt -'*-- -ijrg
,
W'}
tlrTJlij-
)i ?i
I
iJ
}}
p ""J
tJ
*
i':g*-.*G
t1
J
:
{
]
iJ A
il liJ1
t; yi d,:
f ri
!r ]r
ll 1!
t:
ij ,I l!
it
il
"l
lr 1l
)i );
ei
ii t: /.i
r.,
di Fi
ii 5i
li ? iJ
ql 3:
] rl ?,]
i:
ii
j 7.j
};
o c{
o o
E
afl
t-
o
o
+)
o c,
VI
o\
O
(o +J L (o (5
(,
os
AA
e sl
=E* E=3
idt
=;v 8f,1 e9= EFJc' Y> z rJ I
-
N V)
O
c.l
-i H
tr M (.n
z ii
z
\-\ -
% du
# qb
"4 i' *
^@ \& %b '"
*b rb
@ff\
L#B \#
=R 3F SZoe =
LY
trbo
ES;I
L t
>,^r'E.I.5
G6)
g5t-e
}M !v
;d
!(! oq) -:<
trG l--
L
=v € rrr i-
.tr
L O >-i: Go'= Le) -O.{l +utf,A
-(o ('-F0. ;-g
I v
=,E
.\a !
!9 -.t .-
Lr>>vX --t6 !vr -HrI
Z.ZfuA -:ttV
E3p= g3E+ 5d 2B E6 f ;
t
-.Y:An
U
sr+ E E<
G,
-o !
;(9iE oE1.9 EHE= o-lI_
LY
w
#€ri eHgs #a;$
;# EE E=E <= ioD 83 ttl
\o
_o
o \o oo
o\ rn
o o o o \o
s
STRUKTUR ORGANISASI MAN WATES 1 KULON PROGO TAHUN PELAJARAN 2014-2015
Kepala Madrasah
: Drs. Suharyanto, MA
Kepala Tata Usaha
: Sugeng Riyanto, S.Sos
Wakabid Kurikulum
: Setya Budi, M.Si
Wakabid Kesiswaan
: Hj. Sumarni Hannan, S.Pd.I
Wakabid Sarpras
: Drs. Suprijono
Wakabid Humas
: Anhar, S.Pd.I
Kepala Lab Agama
: Ibnu Heri C, S.Ag
Kepala Lab Bahasa
: Zain Aris S, S.Pd
Kepala Lab Fisika
: Siti Muryani, S.Pd
Kepala Lab Multimedia
: Iwan Budi C, M.Pd
Kepala Lab Menjahit
: Sugiyanti, S.Pd
Kepala Lab Kimia
: Dra. Anis Wardani
Kepala Lab Elektro
: Sihono Setyo Budi, M.Si
Kepala Perpustakaan
: H. Sumarjo, M.Si
Koordinator Keputrian
: Hj. Umi Syarifah, S.Ag
Pembina Pramuka
: Akh. Khudlori, S.Ag, M.Pd.I
Pembina OSIS
: Subarjo, S.Pd
Koordinator BK
: Dra. Sukarni
Guru Kelas Wali kelas X A
: Sugiyanti, S.Pd
Wali kelas X B
: Drs. Sudarisman
Wali kelas X C
: Eko Imawan Hadi, S.E
Wali kelas X D
: Nurul Hidayah, S.Pd.I
Wali kelas X E
: Irawaty, S.Pai
Wali kelas X F
: Nur Hidayati, S.Pd
Wali kelas XI IPA 1
: Dra. Suprihatin
Wali kelas XI IPA 2
: Suhaiban, S.Pd
Wali kelas XI IPS 1
: Harfina Nugrahani, S.Si
Wali kelas XI IPS 2
: Idham Asyhar, S.Pd.I
Wali kelas XI IPS 3
: Yuni Tri Purnami, S.Pd
Wali kelas XI MAK
: Hj. Umi Syarifah, S.Ag
Wali kelas XII IPA 1
: Giyanto, S.Si
Wali kelas XII IPA 2
: Sumarsih, S.Pd
Wali kelas XII IPS 1
: Yuliati, S.Pd
Wali kelas XII IPS 2
: Nurimah, S.Pd
Wali kelas XII IPS 3
: Karyawanto, S.Pd
Wali kelas XII IPS 4
: Dwi Wahyuningsih, S.Sos
Wali kelas XII MAK
: H. Mustafid Enukhad, S.Ag
MINISITRY OF RELIGIOUS $FAIRS STATE ISI.AMIC UNTVERSITY SUNAN KALIJAGA YOGYAKAR'TA
$*ff
ffi?XR
ffiX'KSPF{S{T ffi lfi,tr&JAffi ,
Jl. MersdaAdisucipta
TTJT OT
Plrone.
(o27$ 55o727 Yogyckartc
5,5281
HGUIH CO}IPEIEIICE CITTITIfITI No : U|N.02/L.4JPM.03.?J08 6412015
Herewith the undersigned certifies that:
Name
: Akbar Kurniawan Date of Birth : July 11, 1993
Sex
:
Male :
took TOEC (Test of
English,:.io*
March 13, 2015 by Center for Language Development-,:4.&naq Kqlijaga State Islamic University Yogyakarta and got the following result:
eei
nelO.On
CO1\\.'ERTED SCORE Listening Comprehenslon Structure & Written Expression Reading Comprehenslon
*Validity
:
2 years since the ceftificate's
i*ued
Yogyakarta, March'l 8, 2015 Director,
2_
Dr. Hisyam &lni, M,A. NrP. 19631109 199103 1 002
o N rO
\r g'
a
[L IL
V
c.i
q
rh fL f,
z:)
cr,
J
6a
o z ,
3
I
o
L
o E o
-V c;{
+{ rp{
C'
o IL
"r'+,.
o-
G
o c o
r.c)
@
f;I =
o a 6
c g E
!
a
v oc
o
G 'A
o witrr: f
o,
!
I=
C
c! (o o a o (o €
i!ta* !
(
f
o
o J)
+
a&,i.
76
i1*.1ii!;
sa€l
ff<
z
5< =#. L)a
3,:
qe
+s
E
.I
o
.v1 zVIIJ !'
o o o) o)
ro
o q o E f
c
E
c
d-
+r Z s{ o o
U
(u -:a
:tll'
M =
E
(6 ..
o
-a
5 !
= E o
z
+J z CS
s
c(E lz o (u
m
E
= \Z
z
6
c v6 6 a E o
t-
z ,-
F
ft. oz
.E
?st* dE>8
c) (I,
C '6
<9dlo dtsEz Y:
rlf,ft
o-
EL
o
=o @
o
Es LZ
(,,> -|Yo(tr !9=(Do)
.9
EC) x
UJ
o a o L
.o
L
o B o
i:iai-r:!
0F
o t) o L
.9
:i;tf*:.i
o C L o
2=,r
,ll
=
C
E
rlJ
(t)
5 J
E
LL
ts=-E P
L (E
#
zo
r
c\
cf)
$
6 Y y:{31 '!:l:;!i:
Z J(s E E
o
F-
I fL
1r*.vt
s:.S(
o GI
o o
E
O
oo
a-
cf)
L
6)
a
o)
o
O (Y)
d vo ts (0
U)
o
,::r:ri;
!*ffi
|f)
o o c\ (o o o F* l.o)
iiiJ;*!
o-
2
** 9.*.?&
E(1<
2:-J< = ldY
ffiffi8
:Y<
tz> p
Zzo {
lB
]i:s
I I
i
*s,.*Jmffi-'# &r*llt rrttrt[ * s"
u.grs. 3B,s i*r36rlt
,.E
E
ffi@ rry*tr;
rffi
i.*eS
{ l:g
r! 'i :i rl
UlN.. fILsrPP,* n.1f1 AlA'a r? .
1
t ifJt
, *** !*:tj$l 4*+"Ir f -* E;lr! .r+i3 Akbar Kurniawan
ltt? rt.tt
i.l ,;i. i[
,_i.,, .i.;ri :-!a i--!li -11"1'
l';.. .i.1
?-i].,
..::.i::::;
.,-.:r.f,:l::!1.
ti;,i "+i+-l:=:,; :=j
))qll C;B
-#s I t .1l+*l
#l@.,=r! .,:.g l,.. il i
1.*Xt
: celr
;
.i
1i:-:
!i d;tb .tI
*b
Jar
=;r.,
13"-"tl g$ a*u(}t etSr*ttj EF*II
tjtJ.lt
o:F!# dd+J$l8J*+.t Jlufr 41t 4*,'a*, *tt ilb
Y.!t J#-* tI
3i*rrlr.yi f&-lr,6ol$ 111f11.t 1111.Y I ".Y ; . i.rl.r'iq ;[,
6ttg;lt
^ia*
j
CURRICIJLT]M VITAE
Nama
Akbar Kurniawan
Tempat/Tanggal Lahir
Klaten, 11 Juli 1993
Alamat Rumalt
Sraten, RtrRw 43ll6,Kede,n, Pedan, Klaten
NamaAyalr
Tri Wuryanto
Nama Ibu
Sri Lestari
Riwayat Pendidikan
1. SD N 3 Keden Lulus Tahun 2005
2. Pondok Modern Darussalam Gontor 3. MAN Klaten Lulus Tahun 201 I
4. Kuliah Sffata satu (S1) Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Lulus Tahun 2015 Pe,ngalaman
Organisasi
:
1. Pengurus Dewan Ambalan (Pramuka) MAN Klaten 2010
2. Bag. Jaringan Divisi Tahfidz LIKM JQH Al-Mizan 2013 3. KetuaTPQ Darul Ulum Klaten 2013 - sekarang Demikian daftar riwayat Hidup ini dibuat dengan sesungguhny4 dan dapat dipertanggung j awabkan.
Yogyakarta,
221wi2015
Penulis t