REKAYASA PERANGKAT LUNAK MONITORING RETRIBUSI TERMINAL OKI BERBASIS WEB DAN MOBILE Amri Liliyenfi1, Muhammad Nasir, M.M., M.Kom.2, Ahmad Syazili, M.Kom.3 Program Studi Informatika, Ilmu Komputer, Universitas Bina Darma Universitas Binadarma, Jalan Ahmad Yani No. 3 Plaju Palembang Email :
[email protected],
[email protected],
[email protected] Abstrak Angkutan umum adalah salah satu sarana transportasi yang banyak digunakan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari karena tarif angkutan umum relatif terjangkau oleh sebagian besar kalangan masyarakat. Retribusi adalah pungutan sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan oleh pemerintah untuk kepentingan orang pribadi atau badan. Terminal OKI merupakan terminal transportasi darat yang berperan sebagai tempat pengendalian, pengawasan, pengaturan dan pengoperasian lalu lintas sarana dan prasarana transportasi. Proses pendataan angkutan umum dan biaya retribusi terminal sangatlah dibutuhkan rekayasa perangkat lunak yang dapat memudahkan proses pendataan kepada petugas Dinas Perhubungan di Terminal. Metode yang dipakai dipenulisan ini adalah metode penelitian deskriptif. Saat ini web dan mobile yang saat ini sangat berkembang pesat. Rekayasa perangkat lunak monitoring retribusi Terminal OKI berbasis web dan mobile, sistem ini mengolah data retribusi dan laporan retribusi per bulan. Kata Kunci : mobile, rekayasa perangkat lunak, retribusi, angkutan umum
1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi kecanggihan dunia teknologi dan informasi perkembangannya sangat canggih, khususnya dunia komputer dan mobile. Ditambah dengan adanya teknologi informasi yang semakin berperan di dalam dunia pekerjaan dalam melakukan berbagai kegiatan komputer dan mobile saat ini merupakan suatu kebutuhan manusia. Menggunakan teknologi informasi yang tepat, maka akan dihasilkan informasi yang akurat sesuai dengan kebutuhan, sehingga keputusan dapat diambil dengan cepat. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memiliki tugas yang berperan dalam pengawasan terminal lintas darat untuk menampung kendaraan angkutan dan melaksanakan urusan perhubungan dan transportasi. Banyaknya arus transportasi yang ada pada terminal menyebabkan anggota Dinas Perhubungan mengalami kesulitan dalam mengelola hasil dari retribusi
tersebut. Dalam mencatat laporan hasil retribusi terminal masih menggunakan sistem manual yaitu dengan menulis di buku laporan dan membutuhkan waktu yang lama dalam proses pembuatan laporan. Disamping itu, menyebabkan kesulitan dalam pencarian data, hilangnya data dan proses pembuatan laporan yang membutuhkan waktu yang lama. Sehingga banyak menyebabkan kesalahan laporan yang diserahkan ke pemerintah daerah dan hasil yang benarbenar diterima. Kepala terminal juga kesulitan mendapatkan laporan secara cepat, karena laporan transaksi-transaksi biaya retribusi harus direkap terlebih dahulu. Maka, untuk mengatasi permasalahan tersebut dapat diatasi dengan kecanggihan teknologi informasi saat ini. Dengan menyediakan media informasi berbasis web dan mobile. Kegiatan sistem pengelolaan terkomputerisasi merupakan salah satu cara yang efisien agar petugas Dinas Perhubungan dapat lebih mudah dalam
mengatur jumlah biaya retribusi, membantu dalam proses pencatatan dan pengelolaan data, pelaporan hasil pemasukan dari retribusi terminal sehingga dapat lebih mudah dalam melakukan proses laporan bulanan dan laporan akhir tahun. Berdasarkan hal yang telah dikemukakan di atas, maka penulis berkeinginan mengimplementasikan perangkat lunak berbasis web dan mobile yang dapat membantu dalam pemantauan retribusi dan informasi, sehingga mendapatkan informasi pemantauan yang akurat pada terminal. Maka dalam penulisan skripsi ini diangkatlah sebuah judul yaitu ”Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI Berbasis web dan mobile”. Dengan adanya adanya perangkat lunak tersebut diharapkan dapat membantu para anggota Dinas Perhubungan untuk dapat mengelola sistem retribusi dan mengelola laporan lebih efektif dan efisien yang ada di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
sesuatu yang lengkap, tetapi sesuatu yang harus dievaluasi dan dimodifikasi kembali. Segala perubahan dapat terjadi pada saat prototype dibuat untuk memenuhi kebutuhan pengguna dan pada saat yang sama memungkinkan pengembang untuk lebih memahami kebutuhan pengguna secara lebih baik.
1.2
5. Perbaikan prototype, yaitu pembuatan tipe yang sebenarnya berdasarkan hasil dari evaluasi prototype.
Tujuan Penelitian
Adapun penelitian ini bertujuan untuk membangun Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI Berbasis web dan mobile. 1.3 Metode Penelitian Pengembangan Menurut Pressman (2012:50), dalam melakukan perancangan sistem yang akan dikembangkan dapat mengunakan metode prototype. Metode ini cocok digunakan untuk mengembangkan sebuah perangkat yang akan dikembangkan kembali. Metode ini dimulai dengan pengumpulan kebutuhan pengguna, dalam hal ini pengguna dari perangkat yang dikembangkan. Kemudian membuat sebuah rancangan kilat yang selanjutnya akan dievaluasi kembali sebelum diproduksi secara benar. Prototype bukanlah merupakan
Berikut adalah tahapan dalam metode prototype : 1. Komunikasi dan pengumpulan data awal, yaitu analisis terhadap kebutuhan pengguna. 2. Quick design (desain cepat), yaitu pembuatan desain secara umum untuk selanjutnya dikembangkan kembali. 3. Pembentukan prototype, yaitu pembuatan perangkat prototype termasuk pengujian dan penyempurnaan. 4. Evaluasi terhadap prototype, yaitu mengevaluasi prototype dan memperhalus analisis terhadap kebutuhan pengguna.
6. Produksi akhir, yaitu memproduksi perangkat secara benar sehingga dapat digunakan oleh pengguna.
Gambar 1.1 Paradigma Pembuatan Prorotype (Pressman 2012:51)
2. Landasan Teori 2.1 Rekayasa Perangkat Lunak Menurut Rosa dan Shalahuddin (2015 : 4) Rekayasa Perangkat Lunak merupakan pembangunan dengan menggunakan prinsip atau konsep rekayasa dengan tujuan menghasilkan perangkat lunak yang bernilai ekonomi yang dipercaya dan bekerja secara efesien menggunakan mesin. Perangkat lunak banyak dibuat dan pada akhirnya sering tidak digunakan karena tidak memenuhi kebutuhan pelanggan atau bahkan karana masalah non-teknis seperti keengganan pemakai perangkat lunak (user) untuk mengubah cara kerja manual ke otomatis, atau ketidakmampuan user menggunakan komputer. Oleh karena itu, rekayasa perangkat lunak dibutuhkan agar perangkat lunak yang tidak hanya menjadi perangkat lunak yang tidak terpakai. 2.2 Monitoring Menurut Eka Prihatin (2011 : 160) monitoring adalah suatu proses pengumpulan data menganalisis informasi dari penerapan suatu program termasuk mengecek secara regular untuk melihat apakah kegiatan/program itu berjalan sesuai rencana sehingga masalah yang dibuat/ditemui dapat di atasi. Sedangkan menurut Windy Novita (2016 : 320) monitoring dapat diartikan sebagai suatu kegiatan, memperingatkan, memonitor dan memantau. 2.3 Retribusi Menurut UU No. 28 tahun 2009 Retribusi adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus
disediakan dan/atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan pribadi atau badan. Jadi retribusi adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa yang disediakan oleh pemerintah daerah. Sementara Menurut Siahaan (2013 : 6) menjelaskan retribusi daerah sebagai berikut pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan atau diberikan oleh pemerintah daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan. 2.4 Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memiliki tugas yang berperan dalam pengawasan terminal lintas darat untuk menampung kendaraan angkutan dan melaksanakan urusan perhubungan dan transportasi. Selain itu memiliki tugas berupa menyiapkan petunjuk teknis/kebijakan di bidang lalu lintas, memberikan laporan, saran dan pertimbangan kepada Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan tentang langkah-langkah dan tindakan yang perlu diambil dalam bidang tugasnya. 2.5 Web dan Mobile Teknologi Menurut Sibero (2011) Website adalah suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen digunakan sebagai media untuk menampilkan teks, gambar, multimedia dan lainnya pada jaringan internet. Jadi web merupakan kumpulankumpulan dokumen yang banyak tersebar di beberapa komputer server yang berada di seluruh penjuru dunia dan terhubung menjadi satu jaringan melalui jaringan yang disebut internet. Menurut Supryanto Mobile Teknologi merupakan bagian yang familiar dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Hal itu disebabkan ukurannya yang cukup kecil sehingga mudah dibawa dan fungsinya yang memudahkan untuk berkomunikasi
setiap saat dan di mana saja. Bukan hanya komunikasi verbal yang dimungkinkan dengan teknologi ini, teknologi pengaksesan informasi juga mengalami dampak yang positif. Pembangunan teknologi telepon selular beberapa tahun belakangan juga menawarkan potensi untuk pengalaman multimedia yang berkualitas.
Halaman Master Data Pengguna adalah halaman yang digunakan oleh admin untuk membuat, menghapus dan mengedit data pengguna Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI.
3. Pembahasan Pada pembahasan ini penulis akan menjelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI yang telah penulis lakukan. Pertama penulis akan menjelaskan tentang perangkat lunak mulai dari pemasukan data sampai dengan bagaimana proses pembuatan laporan dilakukan. Berikut adalah pembahasan untuk masing-masing fase tersebut. 3.1 Halaman Utama Admin Halaman utama admin adalah halaman utama yang dikhususkan untuk admin dari Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI. Namun sebelum pengguna dengan hak akses sebagai admin melakukan aktivitas pada halaman admin maka admin haruslah melakukan login terlebih dahulu.
Gambar 3.2 Halaman Master Data Pengguna 3.3 Halaman Backup Database Halaman Backup Database adalah halaman yang digunakan oleh admin Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI untuk membackup database pada Retribusi Terminal.
Gambar 3.1 Halaman Utama Admin
Gambar 3.3 Halaman Backup Database
3.2 Halaman Master Data Pengguna
3.4 Halaman Master Data Tiket Masuk
Halaman master data tiket masuk adalah halaman yang digunakan oleh admin Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI untuk melakukan penginputan data tiket masuk yang akan di distribusikan di Terminal OKI.
OKI.
Gambar 3.4 Halaman Master Data Tiket Masuk Setelah memilih menu tambah tiket admin memasukkan data pada form tambah tiket masuk.
Gambar 3.6 Halaman Master Data Tiket Keluar Setelah memilih menu tambah tiket admin memasukkan data pada form tambah tiket keluar.
Gambar 3.5 Halaman Tambah Tiket Masuk 3.5 Halaman Master Data Tiket Keluar Halaman master data tiket keluar adalah halaman yang digunakan oleh admin Rekayasa Perangkat Lunak Monitoring Retribusi Terminal OKI untuk melakukan penginputan data tiket keluar yang akan di distribusikan di Terminal
Gambar 3.7 Halaman Tambah Tiket Keluar
3.6 Halaman Laporan Tiket Masuk dan Keluar Halaman laporan tiket masuk dan tiket keluar adalah halaman yang menampilkan informasi tentang laporan tiket masuk dan keluar berdasarkan range tanggal sesuai dengan kebutuhan.
Gambar 3.10 Halaman Cetak Laporan Tiket Keluar
4. Kesimpulan dan Saran 4.1 Kesimpulan
Gambar 3.8 Halaman Laporan Tiket Masuk
Gambar 3.9 Halaman Laporan Tiket Keluar Setelah berhasil menampilkan laporan tiket keluar sesuai dengan range tanggal yang ditentukan maka petugas dapat mencetak laporan tiket tersebut.
Berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Rekayasa perangkat lunak monitoring retribusi ini memiliki 3 hak akses yaitu pengguna pertama adalah admin yang bertugas menginput data pengguna, backup database, menambahkan tiket masuk dan keluar, mengiput laporan tiket masuk dan keluar, pengguna kedua yaitu Staff yang bertugas menambahkan tiket masuk dan keluar, mengiput laporan tiket masuk dan keluar, pengguna ketiga yaitu Kabid Operasional yang hanya dapat mengiput laporan tiket masuk dan keluar, dan melihat laporan. 2. Penerapan rekayasa perangkat lunak monitoring retribusi dapat menghemat waktu dalam pencatatan bus dan retribusi serta memudahkan dalam pembuatan laporan. 3. Laporan yang dibuat dapat diakses secara langsung
baik admin, staff dan Kabid Operasional. 4.2 Saran 6. Adapun saran yang diharapkan untuk pengembangan sistem berikutnya adalah sebagai berikut : 1. Diharapkan untuk menggunakan sistem yang sudah dibuat sehingga dapat membantu monitoring retribusi di Dinas Perhubungan OKI. 2. Pengembangan aplikasi batasan untuk saat ini menggunakan database MySql diharapkan untuk pengembangan selanjutnya menggunakan database Oracle agar penyimpanan menjadi lebih besar. 3. Laporan dapat dilihat dalam range pertahun. 4. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan penulis dapat mengembangkan data piket pegawai yang menjadi petugas retribusi.
Daftar Pustaka 1. Abdul Kadir. 2011. Buku Pintar Jquery dan PHP. Yogyakarta: MediaKom. 2. Agus Saputra (2011). Trik dan Solusi Jitu Pemrograman PHP. IKAPI., Jakarta. 3. Ainur, RAHR. (2015), Sistem Informasi Pendataan Angkutan Umum Dan Biaya Retribusi Pada Suku Dinas Perhubungan Di Terminal Kalideres Berbasis Web , Diakses 7 April 2016, dari http://digilib.mercubuana.ac.id/ manager/n!@file_skripsi/Isi137 0929015922.pdf 4. Alexander F. K. Sibero, 2011, Kitab Suci Web Programing, MediaKom, Yogyakarta. 5. Anonim. ______, Tupoksi, Diakses 10 April 2016, dari
7.
8.
9.
http://dishubkominfo.sumselpro v.go.id/index.php?module=cont ent&id=3 Eka Prihatin, 2011. “Teori Administrasi Pendidikan”. Bandung: Alfabeta. Rosa dan M. Shalahuddin. (2015), Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek, Penerbit INFORMATIKA, Bandung. Siahaan, Marihot, P, 2013. Pajak dan Retribusi Daerah, PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta. Sugiono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Penerbit ALFABETA, Bandung.