PUASA BULAN RAJAB Sahabat Ibnu Abbas ra berkata :
َامَََََر ََجب ََََ َصَي ََ َىَع ََن ََ ََ صلىَاهللَعليهَوَسلمَنَ ََه ََ ََ ََ َََََ ََ َََ ََ َب ََ َََََ أََنَالن “Sesungguhnya Rasulullah saw melarang untuk berpuasa di Bulan Rajab.” (HR Ibnu Majah) Dalam hadits lain diceritakan, ketika Sayyidina Umar ra menjumpai orang-orang yang berpuasa di Bulan Rajab, beliau memukuli tangan mereka seraya berkata :
َ َبَوََماَرَج َل ََم َ اءَََا ََل ََس َََاَج ََ ََاهَلََيََةَفََلَم ََ ََبَ ََشََهََرَََكاَنََيََََعظَ ََمَهََأَََه ََلََاَل ََ َََ ََج اَر ََ َبََإَّن َ َ َ َ َََ ََََر ََج ََت َرَك
“Tidaklah Rajab itu melainkan sebuah bulan yang dahulu diagungkan oleh ahli jahiliyah maka ketika datang Islam ia ditinggalkan.” (HR At Thabrani) Mereka berkata Dua hadits di atas, dan hadits-hadits lain yang serupa menunjukkan larangan yang tegas untuk berpuasa di bulan Rajab. Seluruh ulama hadits seperti Imam Ibnu Hajar Atsqolani, Imam Nawawi, Ibnu Sholah dan Ibnu Taimiyyah sepakat bahwa hadits-hadits yang datang mengenai keutamaan puasa bulan Rajab seluruhnya dhaif sehingga tidak dapat dijadikan hujjah. Dalam fatwanya Syaikh Ibnu Taimiyyah berkata :
َ َ َبَ َََِبََص َََلَ ََيَََعَتََ َمَ َد، وع َم َب،َََة اَضَعََيَف ََيثَََهََ ََك َحَ َاد َف،َوصََه اَصََوََمَ ََر َََ َََة َ ََََو َ َََََلََه َ َض َ َ َََ َج َ ََََوَأَم َ َََََ َل َ َََََأ َ َىَشَيََء ََََََع َ ََََََضَع َََ َيَيَََرََو َ َََ،َضَائََََل ىَِفَ َال ََ َََََ َذ يفَ َال ََ َنَ َال تَ ََم َو،ا ه َ َ ن َم ََ ََ ل َع َ َ م ل َ أَ ََهَ َلَ َال َ َ َ َََََف َ َََََلََيَ َس َ َ َ َ َ َََََََمَكَذَوب َ َََ َ َََتَه َ،َات ل َا ات َ وع ض َ و َ م َ ل َََ َا ن َ اَم َََ َ َ َ َ َ َ َ ََعَاَم َ ََبََ َل َ َ
“Sedangkan mengenai puasa Bulan Rajab secara khusus, maka keseluruhan hadits-hadits mengenainya adalah dhaif bahkan maudhu (palsu). Ahli ilmu sama sekali tidak berpegang dengan sesuatu pun darinya dan bukan termasuk hadits dhaif yang diriwayatkan untuk dijadikan fadhail bahkan umumnya termasuk hadits-hadits palsu lagi dusta....”(1) Maka hendaknya kita tidak tertipu dengan banyaknya haditshadits palsu mengenai keutamaan berpuasa di Bulan Rajab. Jangan sampai kita melakukan sesuatu yang kita anggap ibadah padahal sebenarnya ia adalah bid`ah. Ingatlah bahwa segala bentuk bid`ah adalah sesat ! Kami menjawab Sebenarnya pembahasan mengenai puasa Bulan Rajab telah tuntas dibahas para ulama, dan hasil pembahasan mereka telah dicatat dengan rapi dalam literatur-literatur Fiqh Islam. Secara umum jumhur ulama menyepakati sunnahnya puasa di bulan Rajab seperti halnya puasa di bulan-bulan haram lainnya (Dzul Qo`dah, Dzul Hijjah, Muharram). Mereka hanya berselisih apakah makruh (bukan haram) untuk mempuasai Rajab secara khusus sebulan penuh atau tidak? Menurut yang masyhur dari seluruh madzhab selain madzhab Hanbali, disunnahkan berpuasa di bulan-bulan Haram secara penuh termasuk di dalamnya adalah Rajab. Sedangkan yang masyhur dari Madzhab Hanbali hukumnya makruh (bukan haram) mempuasai Rajab sebulan penuh. Tetapi kemakruhan ini bisa hilang dengan berbuka (satu hari atau beberapa hari), atau dengan berpuasa pada bulan yang lain dalam tahun yang sama. .(2)
Maka munculnya sebuah kelompok yang mengatas-namakan salaf melarang puasa Rajab sungguh sangat disayangkan. Terlebih jika kita mencermati dalil-dalil mereka yang ternyata termasuk dalil-dalil lemah. Hadits Ibnu Abbas Mengenai perkataan Ibnu Abbas tentang hadits :
َامَََََر ََجب ََََ َصَي ََ َىَع ََن ََ ََ صلىَاهللَعليهَوَسلمَنَ ََه ََ ََ ََ َََََ ََ َََ ََ َب ََ َََََ َأَ َنَالن-َ: “Bahwasanya Rasulullah saw melarang untuk berpuasa Rajab.” (HR Ibnu Majah) tergolong hadits dhaif. Imam Ibnu Majah berkomentar setelah meriwayatkan hadits ini :
َ َِفَإََََسَن َادَهََ ََدَاوَََدَب .َىَضََعََفََه ََ ََ َفَََمتََف ََقَ ََعل ََ ضَعَََي ََ َاءَوَََهََو َََ ط َ ع َ َ ن ََ َ َ َ َ ََ َ َ َ “Dalam isnadnya terdapat Dawud bin Atho` dan ia seorang dhaif yang disepakati kedhaifannya.”(3) Sedangkan Imam Syaukani dalam mengomentari hadits tersebut dengan :
Nailul
Author
ََفََفَي َ َضَعَيََف َانَََزَيَ ََدَبََنَ ََعََب ََدَاََل ََمََي ََدَوَََدَاوَََدَب اء َََ ط َ ع َ َ ن َ َ َ َ ه َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ “Di dalamnya terdapat dua perawi dhaif, yaitu Zaid bin Abdul Hamid dan Dawud bin Atho.”(4) Selain dhaif, hadits di atas juga ternyata bertentangan dengan hadits shohih, yaitu ucapan Ibnu Abbas ketika ditanya tentang puasa Rajab. Utsman bin Hakim meriwayatkan :
َ َََ َج َ َََ َج ََال ََوََََنَ َنَ ََيَََوََمَئََ َذَ َََِفَ ََر-َ َب َصََوََمَ ََر َ ََ َفَق-َ َب َ ََََسَع َ َ ََجَبَََْي َ ََسَأَل َ َ ََعَ َن َ َ َيدَ َبَََ َن َ َ َت ََ َ َََعَب َصلىَاهللَعليه-َََولََََاهلل ََاَنَ ََر ولَََك تََاب ع َ َس َ ََ َََ َس ََ ََيََق-ََرضىَاهللَعنهما-ََاس َ ََََََ َن ََ َ َ . َََ وم ََ ََحَ ََّتَََنَق ََ ََحَ ََّتََنَق َ َََولََلََي َ َََي-وسلم َ َص َ َص َ َََوَيََفَطََر.َولََلَََيََفَطََر َ َََوم “Aku bertanya kepada Sa`id bin jubair mengenai puasa bulan Rajab. Ketika itu kami berada di bulan Rajab. Maka ia berkata, “ Aku mendengar Ibnu Abbas ra berkata , “Rasulullah saw berpuasa (di dalamnya) sampai kami mengira ia tidak akan berbuka, dan berbuka (di dalamnya) sampai kami mengira ia tidak berpuasa.” (HR Muslim)(5) Hadits pernyataan Ibnu Abbas tentang puasa Rasulullah di bulan Rajab di atas adalah hadits shohih yang tentunya harus lebih didahulukan dari pada hadits dhaif tentang larangan puasa di bulan Rajab. Hadits Umar Sedangkan riwayat Thabrani mengenai kisah Sayyidina Umar yang memukul tangan sekelompok orang karena berpuasa di Bulan Rajab, seraya berkata :
َ َبَوََماَرَج َل ََم َ اءَََا ََل ََس َََاَج ََ ََاهَلََيََةَفَلََم ََ ََبَ ََشََهََرَََكاَنََيََََعظَ ََمَهََأَََه ََلََاَل ََ َََ ََج اَر ََ َبََإَّن َ َ َ َ َََ ََََر ََج ََتََرَك
“Tidaklah Rajab itu melainkan sebuah bulan yang dahulu diagungkan oleh ahli jahiliyah dan ketika datang Islam ia ditinggalkan.” (HR At Thabrani)(6) ternyata juga memiliki sedikit masalah. Al Haitsami dalam Majma` az-Zawaid menyatakan :
“Dalam hadits tersebut terdapat Hasan bin Jabalah, dan aku tidak menemukan seorang pun yang membicarakannya sedangkan perawi-perawi lainnya adalah tsiqoh.”(7) Ini berarti hadits tersebut termasuk hadits dhaif karena salah satu perawinya tidak diketahui identitasnya (Majhul). Kalau pun kita anggap perbuatan Sayyidina Umar ini memang benar shohih sebagaimana yang dikatakan Ibnu Taimiyyah, tetap saja kita tidak bisa menjadikannya sebagai dalil untuk melarang berpuasa di Bulan Rajab mengingat shohihnya dalil yang menyatakan bahwa Rasulullah berpuasa di bulan Rajab. Selain itu kita juga perlu melihat, mengapa Sayidina Umar memukul mereka. Alasan ketidak-sukaan Sayyidina Umar kepada kaum yang mengagungkan Bulan Rajab dengan berpuasa, sebenarnya sama dengan alasan sebagian sahabat yang kurang menyukai kaum yang mengagungkan Asyura dengan berpuasa (padahal hadits mengenai puasa Asyura shahih). Alasannya karena keduanya merupakan bulan dan hari yang diagungkan oleh kaum kafir sebelum datangnya Islam. Sebagian sahabat tidak menyukai kita mengagungkan (dengan puasa, misalnya) sesuatu yang diagungkan oleh orang jahiliyah, sebab itu sama dengan menghidupkan sunnah jahiliyah. Tetapi ketidak-sukaan ini hanya bagi mereka yang berpuasa untuk mengagungkan Rajab atau Asyura, bukan mereka yang berpuasa dengan tujuan mendapatkan pahala dari Allah SWT di dalamnya.(8) Fatwa Ibnu Taimiyyah Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam fatwa Ibnu Taimiyyah tentang puasa di bulan Rajab:
Pertama, Ibnu Taimiyyah dalam fatwanya tidak melarang untuk berpuasa di bulan Rajab. Jika kita cermati, sejak awal Ibnu Taimiyyah menegaskan bahwa yang ia pandang keliru adalah pengkhususan suatu bulan (terutama Rajab) untuk berpuasa tanpa mempuasai bulan-bulan lainnya. Di awal fatwanya beliau berkata :
َ اَت َب ََ ََافَفَلَ ََمََيََرََدََفَََيََهَ ََع َنَالَََن ََ َََََالََصََوَََمَأََوَاَ ََل ََعَتََك جَيَ ََعاَب َََ ََبَوَ ََشََعَبَاَن ََ َ ج َ َر َ َ َ ص َ ي َ ص َ َ َ َ َ ََ ََأََم َ َمسَلَ ََم ي ََ َ َحابَََََهَََوََلَأََئََمََةََال ََ ص ََ َصلىَاهللَعليهَوَسلمَش ََيَءََََوََلَ ََع ََنَأ ََ ََ ََ ََ َََََ ََ َََ ََ “Sedangkan mengkhususkan Bulan Rajab dan Sya`ban untuk berpuasa atau i`tikaf, tidak ada satu pun dalil yang datang dari Rasulullah, tidak pula dari sahabatnya dan dari imam-imam umat muslim.”(9) Perhatikan penekanan beliau dengan kata mengkhususkan. Makna ini semakin jelas jika kita melihat bagian lain dari fatwa beliau :
َصَوَََم ََ َََََنََهَ َأَََمََر َب َصلىَاهللَعليهَوَسلمَأ ََ ََ َََََ ََ َََ ََ َ ب َ ََث َ ََع َن َالَََن ََ ََ ََح ََدَي:َ َمسَنَ ََد ََوََغََْيَه ََ َ َِف َاَََل َ َََو ََصَوَََم ََ َ َحَرَََم َفَ ََهَذاَ َََِف ََ جََة َََوَاَل َ ََََََع ََدَةَ ََوََذوَ َاََََل ب ََوََذوَ َاَََلق ََ َََََر ََج:َ َالََش ََه َر ََاَلَََََرََم ََوَََه ََي َ ََ صَََََر ََج ب ََ ص َ َجَيَ ََعاَََلََََم ََنَ ََي َََ ََالَََرَبََ ََعََة “Dan di dalam Al Musnad dan selainnya, terdapat hadits dari Rasulullah saw bahwasanya beliau memerintahkan untuk berpuasa di bulan-bulan Haram, yaitu Rajab, Dzul qo`dah, Dzul Hijjah, dan Muharrom. Ini adalah dalil untuk mempuasai empat bulan semuanya, bukan bagi orang yang mengkhususkan Rajab.(10) Jadi, sebenarnya Syaikh Ibnu Taimiyah bukan melarang kita berpuasa di Bulan Rajab tetapi justru menganjurkan kita
untuk berpuasa di Bulan Rajab dan bulan-bulan lainnya yang termasuk Asyhuril Hurum (bulan-bulan Haram). Beliau menganggap keliru mereka yang hanya berpuasa di bulan Rajab saja, tanpa mempuasai bulan-bulan lainnya. Hal itu memang sesuai dengan madzhab Hanbali yang dianutnya. Kedua, perkataan beliau mengenai hadits-hadits keutamaan puasa Bulan Rajab :
َ ََََََضَع َََ َيَيَََرََو َضَائََََل ىَِفََال ََ َََََ َذ يفََال ََ َنََال تَ ََم َ َََََف َ ََوَلََيَ َس “Dan (hadits mengenai puasa Rajab)bukanlah termasuk hadits dhaif yang diriwayatkan untuk fadhail.” Ini tidak sepenuhnya benar. Beberapa hadits dhaif mengenai keutamaan berpuasa Bulan Rajab bisa dijadikan pedoman untuk Fadhail A`mal. Seperti misalnya hadits Abu Qilabah :
َصوَََََامَََََر ََجب ََ َصََرََل ََ ِفَاََََلَنَََةََق ََ “Di surga terdapat istana bagi mereka yang berpuasa di Bulan Rajab.” (HR Baihaqi) Menanggapi hadits ini, Imam Ahmad berkata :
َك َإَََل ََ َََََ ََمثََلَهَ ََل َيَََقَوَََل ََذَل َف،َ ي ََََََََابََََع لَبَََة ََوَََهََو َََم ََن َالت َ َب ََََق َ َََََ اَعَلىَأ ََ َََوَإََنَََكاَنَ َََمَوَقََوََف اهللََََالتََوََفَََي ََق َ َََََب َو، ََ َغَ ََعَم ََنَفََوََقَهَََمَ ََنََيَأََتَََيََهَاََََلوَ ََح ََي ََ َََع ََنََبَل “(Hadits ini) meski pun dimauqufkan kepada Abi Qilabah, salah seorang tabi`in, tetapi seorang sepertinya tidak (mungkin) mengatakan hal ini kecuali berdasarkan penyampaian dari orang di atasnya (sahabat) dari dia yang didatangi wahyu (Rasulullah).”(11) Al Imam Ibnu Hajar Al Haitsami berkata :
َ َ ََوَقَدَ ََتَقَرَرَ َأَََنَ َاََلَ َد َ ََوف ،َ َضَ َل َ َ َََ َََوَالَََ َمََوَق َ َيفَ َََوَالَََ َمََرَ َسَ َلَ َََوَالَََ َمَنَقَطَ َعَ َوَالَََ َمََع َ ََيثَ َالََضَع َ َ َ َََيَعَمَلَ َََِبَاَ َََِفَ َفَََضَائ ََََعَم َ َََ َج َ َ ََضَائََََل بَ ََم َصََوََمَ ََر َ ن َ أ ََ َ ك َ َش َ َ ل َ َو ََ ا َ اع َ َ َإج َ ََ ال َ َال َ ََ ل َ َ َ َ َ َ َ َ َََََ َنَ َف َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َََإلَ ََج ََََل َ َََ َبَََََالََح َ َاَوَلَ ََيَن َََ َََََضَع َ ََََ َ َََ َ َ ََاهَ َل ََ ك َ ذ َ ر َ ك َ ََ ه َ و َن َ َو َ َ ة َ ف ي َال يث َ اد يه َعَ َمَََالَ ََفَيََكَتََفَىَف َ َ َ َ َ َ َََال َ َ َ َ َ َ َ ََ ََمَغََر ََور
“Telah menjadi ketetapan bahwa hadits dhaif, mursal, munqothi, mu`dhol dan mauquf dapat diamalkan untuk fadhail amal sesuai dengan ijma, dan tidak diragukan bahwa puasa Rajab termasuk dari fadhailul a`mal sehingga cukup di dalamnya hadits-hadits yang dhaif dan semisalnya, dan tidak mengingkari hal ini kecuali orang bodoh yang tertipu...” (12) Hadits tentang Puasa di Bulan Rajab Mereka yang mengingkari sunnahnya berpuasa di bulan Rajab, biasanya menukil pernyataan ulama tentang dhaif atau palsunya hadits-hadits keutamaan puasa Rajab. Tetapi sayang, jarang yang mengungkapkan ucapan ulama secara utuh. Agar menjadi jelas, marilah kita simak pernyataan para ahli hadits tentang hadits-hadits puasa Rajab secara utuh. Al Imam Nawawi dan Ibnu Sholah berkata:
َََََصَو ََوََلَََيَثَبَتَََِفَََصَو َ ََول،َ َََبَنَهَيَََوَلََنَََدَبََلَََعَيَن ََوب َ د َ ن َ َم ََ م َ َال ل َ َص َ أ ََ َ ن َ ك َ َََ ه َ ََ ج َ ر َ َ م َ َ َ َ َ ََ َ ََ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ َ ََََاهللََصَلَى ََإَلَي َََََصََوََم بََإَََََلََال ََََاوََدََأَََنَ ََر َد َََ ه َ َ ََسَنََنََأَََب َ َاهللََ َعَلََيَهََََوَ َسَلَ َمََنََََد َ َ ََََ َسََوَََل َ َََوََِف،َ َ َ ََالَر ََعَلَ َم أ َ َ َ اهلل َ َ َ و َ. َا ََ ده َ َ َح َ أ َََ َب ج َ ر َ َو، َ ََ َ م َ َََََمَ َن َ َ َ َ َ َ ََ َََ َََالَشَ َهَ َر “Tidak ada yang tetap (shohih) mengenai puasa Rajab baik larangan atau pun anjuran khusus, tetapi hukum asal puasa adalah sunnah, dan di dalam Sunan Abi Dawud, bahwa
Rasulullah saw menganjurkan berpuasa di asyhuril hurum dan Rajab adalah salah satunya.”(13) Pernyataan Imam Nawawi dan Ibnu Sholah di atas menunjukkan bahwa yang dhaif dalam masalah puasa Rajab bukan hanya hadits tentang keutamaannya, tetapi juga hadits mengenai larangannya. Yang dianggap dhaif hanyalah hadits mengenai puasa Rajab secara khusus. Oleh sebab itu, mereka tetap menganggap sunnah puasa Rajab karena Rajab termasuk salah satu bulan Haram yang dalil kesunahan berpuasa di dalamnya adalah shohih. Atas dasar ini, dalam kitab kitab lain Imam Nawawi menyinggung masalah sunnahnya puasa Rajab dengan berkata :
ََََوهَيَ َذَوَ َاَلقَعَدَة,َ ََ َومَنَ َالصَ َومََاَلَمسَتَحَبََصَ َومَ َاَلَشَهَرَ َاَلََرم:َقَالَ َأَصَحَابَنَا َ:َ َالرَويَانَ َِفَ َاَلبَحَر َ َ َقَال, َ َ َوأَفَضَلَهَا َاَلَمحََرم, َوذَو َاَلَجَةَ ََواَلَمحََرمَ ََوَرجَب ََََوهَذَاَغَلَطَ َ;َلَدَيَثَ َأَبَ َهََريََرةَ َالَذَيَسَنََذكََرهَ َإَنَ َشَاءَ َاهلل,َ َاَرجَب َ ََأفَضَلَه ََتعاَلَ{َأَفَضَلََالصَ َومََبَعَدَََرمَضَانََشَهَرََاهللََاَلَمحََرم “Teman-teman kami (para ulama madzhab Syafi’i) berkata: “Di antara puasa yang disunnahkan adalah puasa bulan-bulan Haram, yaitu Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajab, dan yang paling utama adalah Muharram. Al-Ruyani berkata dalam alBahr:“Yang paling utama adalah bulan Rajab.” Pendapat al-Ruyani ini keliru, karena hadits Abu Hurairah yang akan kami sebutkan berikut ini insya Allah (“Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa bulan Muharram.”)...”. (14) Penting untuk diperhatikan, bahwa yang dijadikan landasan utama para ulama mengenai sunnahnya Rajab bukan berasal
dari hadits-hadits dhaif, tetapi berasal dari shohih mengenai anjuran berpuasa secara anjuran berpuasa di bulan-bulan Haram perintah Nabi kepada salah seorang sahabat Bahili :
hadits-hadits umum. Juga sebagaimana dari suku Al
َصَمَمنَالرمَوات ركَصمَمنَالرمَوات ركَصمَمنَالرمَوات رك “Berpuasalah di bulan Haram dan tinggalkanlah, berpuasalah di bulan haram dan tinggalkanlah, berpuasalah di bulan haram dan tinggalkanlah.” (HR. Abu Dawud). (15) Imam al-Nawawi mengomentari hadits tersebut: “Nabi SAW menyuruh laki-laki tersebut untuk meninggalkan puasa di sebagian bulan haram, karena berpuasa bagi laki-laki tersebut memberatkan fisiknya sebagaimana disebutkan di awal hadits. Ada pun bagi orang yang tidak merasa berat, maka berpuasa di seluruh bulan Haram merupakan sebuah keutamaan.” (16) Termasuk dalil yang mengisyaratkan kesunnahan puasa di bulan Rajab adalah hadits :
َإنَشعبانَشهرَي غفلَعنهَالناسَب يَرجبَورمضان “Sungguh Sya`ban merupakan bulan yang dilupakan manusia di antara Rajab dan Ramadhan.” (HR Nasa`i)(17) Imam Syaukhani mengomentari hadits ini : “Tampak dari sabda Rasulullah saw kepada Usamah,“Sungguh Sya`ban merupakan bulan yang dilupakan manusia di antara Rajab dan Ramadhan”, bahwa puasa Rajab adalah sunnah. Jelas dari maksud hadits tersebut, bahwa kaum muslimin lalai untuk mengagungkan bulan Sya’ban dengan berpuasa, sebagaimana mereka mengagungkan Ramadhan dan Rajab dengan berpuasa.” (18)
Dari uraian di atas, setidaknya kita memahami bahwa berpuasa di bulan Rajab merupakan amalan sunnah yang dianjurkan para ulama, dan memiliki dalil-dalil yang kuat. Mereka yang bersikeras melarangnya sesungguhnya adalah orang-orang yang belum mengetahui bagaimana cara pengambilan dalil. Betapa benarnya apa yang diucapkan Imam Izzuddin Bin Abdis Salam mengenai mereka :
َوالذيَن هىَعنَصومهَجاهلَِبأخذَأحكَامَالشرعَوكيفََيكَونَمَنهَيَاَعنهَمع َأن َالعلماء َالذين َدونواَالشريعة ََل َيذكرَ َأحد َمن هم َاندراجه َفيماَيكرهَ َصومه َبل َيكون َصومه َق ربة َإَل َاهللَ َت عاَل َلما َجاء َِف َالحاديث َالصحيحة َمن َالت رغيبَِفَالصوم “Mereka yang melarang puasa Rajab sesungguhnya adalah orang yang bodoh tentang cara pengambilan hukum-hukum syara.” Bagaimana mungkin puasa Rajab dilarang, padahal para ulama yang membukukan syariat, tidak seorang pun dari mereka yang menyebutkan bulan Rajab dalam bulan yang makruh dipuasai. Bahkan berpuasa Rajab termasuk qurbah (ibadah sunnah yang dapat mendekatkan)diri kepada Allah, sebab telah datang hadits-hadits shahih yang menganjurkan berpuasa .....” (19) Referensi (874
/2( ( الفتاوى الكبرى1)
َََ 357 - 27وَسَئََابَ َ َ اَوَرََدَ َََِفَ ََثَوَ َ َ ََََََلَثََةَ َأَََشَ َهَرََََ، ََ َالث َصَيََ َام ََ م َ َ،ع َ ََ اَل َ َ ع َ َ َت َ ه َ ل ََََ َال ه َ ِح َ َر ل َ َ َ َ َ َ َ ََ ََ َ َ َ َََصََ َ افَ َفَََ َالَعَتََكََ َ الََ َ تَ َ،هَلَ ََهَوَ َ ولَ َََِفَ َََ اَ،وَالََصَمَ َ َعَمَََ َََََمََ اتَ؟َأ َال ال َ َال َ ََ ن َ َم ََ َََ يه َ َ َ َوََمَََاَتَقَ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َالَعَتََكََ َ بَ ََوَ َشَعَبَاَنَ َ ََ َلَ؟َ فَأََجََابََ:أَمَََ َ َ افَ ََفَلَ َمََ ََََالََصََوََمََ،أ ََاَب َجَ َيع يصَ ََر َََََوَ َََ َ َ َ ََ َجَ َ َ ََ اَتَصََ َ َصَ َحَابََََهَ َ.وَلَ َأَََئََمََةََ َصَلَىَ َالل َعَ َنَ َالن يََرََدَ َفَََ َيه َعَلََيََهَ َََوَ َسَلَ َمَ َ َ َشَ َيَءَََََ َ،وَلَ َ َ َََََهََ َ َ َََََ َ ََ َ َ َعَ َنَ َأََ َ َبَ َ َ ََََََ َََصَ َ الَََمَسَلََ َ َ َ ََََََهََ َ َعَلََيََهَ َََوَ َسَلَ َمَََ َصَلَىَالل َ ه َ ل َال ول َ َ س َ َر ََ ن َ أ . } يح َ َ ح َ َال َِف َ َ ت َ ب َ َث َ د َ ق ََ َ ل َ َ،ب َََ ي َ م َ َ َ َ َ َ َ َ ََ ََ َ ََ َََسَنََةََأَََكَثَرَََ َ،وََلََيََكَنََيََصَومََ َ َشََعَبََاَنََََ، ومََ ََم ص َ َاَي َََ َم َ َال ن َ َم ََ ومََََ َ ََ َنََ َ َ َإَلََ َ َ كَاَنََيَََ َ َ َََ صَ َ َشََعَبََاَنَ َََ َ َ َ َ َ َ َ َ بََََِبََصَ َ َ ََََ َلََ ََةََ،ب اَضَعََيَف ََيثَََهََََك َحَ َاد وصََهََ،ف اَصََوََمَ ََر َشََهَرَ ََر َجَ َلََ َ ََلََهَََ َ َََمَ َ مَ َنََأََ َ ََ َجَ َ َ ضَاَنَ {َوَأَمَََ َ ََََأَ َ ىَشَيََءَ َ ََََعََ َ،لَ ََيَعَتََ َ َََضَعَََ َ َ ََََ َذَيَََ يفَ َال ََ َنَ َال تَ ََم َََ ه َ َ ن َم ََ ََ ل َع َ َ م ل َ ل َا ل َ َه َ أ ََ َ د َ م َ وع َ َ َ اَ،وَلَيََ َسَ َ َ َمََوَ َ َ ضَ َ ََةَ َََ ََ َ َ َ َ ََََمَكَذَوبَََ َ َََ َ ََتَهَ َ ََََفَضَائَََ يَََرََوَ َََ َ َ يََ و اَر َََ َم ََ ر َ َ ث ك َ َ أ َ،و َ ََ ات َ ل َا ات َ وع ض َ و َ م َ ل َََ َا ن َ اَم َََ م ا َع َ َ ل َ َ،ب َََ ل َ َ َ َ َ َ ىَِفَ َال َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ ََلََ ََََََهَ ََعَلَيََ َ َ َ ََََ َهَمََ ولََ:الل ج َ َر ََ ل َ خ َ د َ اَ ََ ذ َََ َإ ن َ ا َ ك ََ َ م َ ل س َ َو َ َ ه َ ل ىَال ل َص َ َ َب َ ن َََ ال { َ ن َ َ أ ََ َ ك َ َِفَ َ َذ بَ ََيََقَ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ اَِفََر َ ضَاَنَ{". اَر بََا َر ََََمَ َ َ،وَبََلَغَنََ َ َ،وَ َشََعَبََاَنَ َََ ََ َجَبَ َََ َََكََلَََنَََََ َ ) (2الفتاوى الهندية (حنفية)()232 /5 ََََمَحَرََ بََوَالث َ (َالَََمَرَغَوبَََاتَ َ َ ََ َجَ َ َ ثََ َر م َ و َ َص َ َ َان َ َ ث َََ ال َو َ َ م َ ل َا م َ و َ اَص َ ََ ُل َ و َ َ أ )َ َ اع َ َ و َ َن أ ََ َ ام ََ ي َ ص َ َال َََ ن َ َم ََ ََََالََ َ َ ََ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ ََََمَحَرََ َ ََََعََ َ َََ َََََعَلَ َمَ َاء َََةََال َعَاَم َ د َ ن َ َع َ َ م َ اشََرَ ََم ََ،وََهََوََال ورََاء َعََ َ صََوََمََ َ ََ َنََال َ َ َ َ صََوََمََ َ ََََيَََوََمََال َ َشََعَبََاَنََََوَ َ َ َََََََ اشَ َ َََظََه َْييََ وَالََصَحَابَََ ََ َ َ َ ََََ ورََاء اش َ َ َع َ َ وم ََ ص َ َي ََ ن َ َ أ ََ َ ن َ و َ ن َ س َ م َ ل َََ َا ة َ َال اَِف َ ََ ذ َ ك ََ َ م َ ه َ َ ن َع َ َ اَل َ َ ع َ َ َت َ ه َ ل ََََ َال ي َ ض َ َر ة َ َ َ َ َ َ َ َ َ َََ َ ََ َ َ َ َ ََ َ ََ َََََ َ ََذََََ َََ. اَِفَََفَتَ َحََالَََقَ َدَي َر َاسَعَََك َمَ َعََالت
شرح مختصر خليل للخرشي (مالكية) ()823 /6 ( َص َ) َوَالَََمَحَرََ َ َ َ َشََهَ َرَ َ ب َ ح َ ت َ س َ َي ََ ه َ ن َ أ َ : َ ِن َ ع َ َ ي َ ) َ ش َ ( َ ن َ ا َ ب َ ع َ ش َ َو َ َ ب َ ج َ ر َ َو َ َ م َ َ َصََوََمَ َ َ َ َ ََ َ ََ َ َ َ َ َ ََ َ َ ََ َََشََهَوَرَََاََلَرََ الَََمَحَرََ َ َالََََرََمَََ، َََ َ د َ ر َ ف َ ل َََ َا ر َ َه َ ش َ َال َََ و َ ه َ َو َ َ ب َ ج َ ر َ ََ،و َ َََ م َ َال ل َ و َ َ أ ََ َ و َ ه َ َو َ َ م َ َالَشَ َهَ َرََ َ َ َعَ َنََََ َ َ ََ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َََ
َالَرََ َالََرَبَعََ ََ َ(َ........قََولَهََ ََ:وَرَ َجَ َ ضَلَ َهَاَََ ف َ َ أ َو َ َ ة َ ََ م َ َ َصََوََمَ َبَََقَيَةَ ََ َََ ََ َ َ َ بَ َ َ بَ َ)ََ،بََ َلَ ََيََنَ َدَ َ ََ ََََََقََعَ َدَةَََفَََاَلََجَةََ بََفَذَوَال الَََ َمَ َحَرََمَََفََرَ َجَ َ تحفة المحتاج في شرح المنهاج (شافعية) ()404 /48 َ(َخَ َ ََََََقََعَ َدَةَََ َََوَال َالَشَ َهََرَ َاََلَََرََمَ َََوََهَ َيَ َذ َهَوَرََ َلَََلَصََوََمَ َبَََعَ َدَ ََر ش َ َال َََ ل َ ض َ ف َ أ )َ َ ة َ اِت ََ ضَاَنَ َََ َ َ َََمَ َ َ َ َ َ َخََلَ َ َََنََ َ ََجَبَََخَرََوجَ َ َََلََجََ ََ َنََ َم ف َ اَم َر َُث َ َ م َ ر َ ح َ م َ ل ََََ اَا ه َ ل َ ض َ ف َ َ أ َو َ َ ب َ ج َ ر َ َو َ َ م َ ر َ ح َ م َ ل ََ ا َو َ َ ة َ َوَذَوَا َ َ ََ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َُثَ َشَعَبَاَنَ َ َ اَوَظََ َ ىَالَشَهَرَ َاََلَرََمَ َُثَََ َبََاقَََ َ َ َِلَََََب َ{َكَاَنََ َ اء ََ و َ ت َ س َ َال َ ََ ه َ ر َ اه َ ََ يه َ َ َ فَضَلَهََ َ َ َعَلَ ََََ َ ََ َ َ َ ََ َ َ َ َ ََ ََََََهَ ََعَلَيََ َ َشََعَبََاَنَ َََ َ َ َإلََ ص َ َي ََ ن َ ا َ ك َ {َ َ َب خ َ و َ }َ َ ه َ ل ك ََ َ ن َ ا َ ب َ ع َ َش َ َ وم ََ ص َ َي ََ م َ ل س َ َو َ َ ه َ َ ومََ َ َ َ َ َ َ َ َََ َ صَلَىَالل َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ قَلََََيلَ َ}ََ........وَفََ َ َالَََرََمَ َََوَاتََرََكَ َ}َ صَ َمَ ََم {َ َ ه َ ر َ َ ي غ َ دَو َ ََ او َ َ وَد َََ َب َ أ َََ ىَ و َ اَر َََ ض َ َي َ أ ََ َ يه ََ ََ َنَ ََ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ ََ َ َََصَوََ ََََ َجَاء َ ا َ م َ ك ََ َ م َ َعَلََيََهَ َإََكَثََ َار ََ َََلَنَهََ ََك بَ َبَََََالتَََرََكَ َ؛ َوَإََّنَاَ َأََََمََرَ َال َ ََاَنَ َيَََ َشَقَ َ َ ََ َال َ َ َ ََََ َمَ َخَاَطَ َ َجَيعَ ََََهََفَََ َ َََنََََلََيََ َشَقَََعَلَيََهََفَََصَوَمََ ََ ََََصَ َريحََبََََهََََِفََأَََوََلََاََلَ َدََ َ ضَيلَََةََََوََمَ َنََ اَم م َ َ أ ََ َ يث َ َ َ ََ َهَاَل َ َ ََ ََ َ َ الت َ َ اَاَهََ ََلََهَََََ َصََوََمََاَََلَشَ َهَ َرَاََلَََرََمَََك الَََ َ ُثََََقََََ َ بََ َ َالَََرَ َجَََانَََََوَغََيََرَهََََيََنَ َدَ َ الفروع البن مفلح (حنبلية) ()24 /5 بَ َبَََالََصَوََ ََ َجَ َ َعَ َمََرََ ََ،وََرََوَاه َََ ه َ ر َ ك َ ي َ َ: َ ل َ ب َ ن َ َح َ َ ل َ ق َ َ ن )َ خَ (َ َ م َ ََ ََر صَ َلَ َيَََكََرَهََ َََإفََرَ َاد َعَ َنَ َ َ َََ َ َ فَ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ ََََ َ وَابََنَََ َ َ َ ىَصََوََمََهََ ََ ل َ َع َ َ ب َ ر ض َ ي َ َ ن َ ا َ ك ََ َ ه َ ن َ أ ََ َ ر َ م َ َع َ َ ن َ َع َ َ يه ََ ىَف و َ ر َ َ ي َ: َ د َ َِح َ أ ََ َ ال َ َ ق ََََ ََ، ة َ ر َ ك َ َب ََ َب َ أ َ َو َ ه َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ َََ ََ َ َ َ ومََهَََََ َعَبََ َ َعَبََ َ َصَلَىَََ اسََأَََنََالن اََ،وَ َعَ َنََاب َََََوََأَََيَ َام َإلَََيَََوََمَاَأ اسََقََََ َ َََََ َ ََََنََ َ َ،وَابَََ َنََ َ الَََ:يََ َ َبََ َ صَ َ َََََََ َََ ََََهَ ََعَلَيََ ىَعَنَ َ َ َ َ َ ََ َنََ ََََكَ َر ََم اجََهَ َََوأََبََوَب َ َم ََ ن َ َاب َََ اه ََ و َ َ،ر َََ }َ َ ب َ ج َ َر ََ ام ََ ي َ َص َ ََ ه َ َ ن {َ َ م َ ل س َ َو َ َ ه َ َ ََ َ َ َ َ َ الل َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َََاوَدَ َبََنَ ََعَطَ َ ََ ََوََلَنَ َفَََ َ ََوَايَََ أََصَحَابَََنََاَ َ َ ََََ َإحَيََاء ََ يه ََ َ، ه َ ر َ َ ي غ َ َو َ َ د َ َِح َ أ ََ َ ه َ ف َ ع َ َض َ َ َ، ََ اء ََ َد ة َ ر َ ن َ َم ََ َ َ َ َ ََ ََ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ ََ َ يمََهَ َََ َ ََ َاََلََ َ اهَلََيََةَ َبَََتََعَ َظََ َ لََ َشَ َعَا َ ولَ ََ: بَ َفَََ َيه َعَ َمََرَ َأَََنَهََََك ر ََ َََوَيََقَ ََ ََاَنَ َيَََ َ َعَ َنَ َ َ اَصَحَ َ َ َ ضَرَ َ ََ،وَُلََذَََ َ َ َ
َ ََانَََتَ ََتَعَظَمَهَ َاََلََ َ صََوََمََ ولَ َال كَلَوَاَف اهَلََيَةَ ََ .وَتََزَََ اَهََوَ َ َ َََََإّنَََ َ ََََكََرَ َاهَةَ َبَََالَََفَطَرَ َأََََوَ َبَََ َ َشََهََرَ ََك َ َ َ َ َ الَََصََ َ َََسَنَََ َشَهَ َرَََآخَرَ َ ََََ َمَ َحَرََرَََ:وَإَنَََلَََيَََلَََهَََ. بََال اح َ َ ق ََََ ََ، ة َ َال ن َ َم ََ َ َ َ ََ َ َ َ ) (3سنن ابن ماجه ()558 /4 ََ-َ3471حدثناَإبراهيمَبنَالنذرَالزاميََ.حدثناَداودَبنَعطاءََ.حدثِنَ زيدَبنَعبدَالمي دَابنَعبدَالرِحنَبنَزيدَبنَاِلطابَعنَسليمانَعنَأبيهَ عنَابنَعباسَ ََ-َ:أنَالنبَصلىَاهللَعليهَوَسلمَهنىَعنَصيامَرجبَ َ ِفَإسنادهَداودَبنَعطاءَوهوَضعيفَمتفقَعلىَضعفهَ ) (4نيل األوطار ()624 /8 َ.وأماَحديثَابنَعباسَعندَابنَماجهَبلفظَ(َأنَالنبَصلىَاهللَعليهَوآلهَ وسلم َهنى َعن َصيام َرجب َ) َففيه َضعيفان َزيد َبن َعبد َالميد َوداود َبنَ عطاء ) (5صحيح مسلم ()2 /7
ََََََ َََََ َََََ َنََ َحَوَ َحَدََثَنََاَاب ََ َ ْي ّن َ ن َ َب ََ ه َ ََََبََوَب َ َ-َ2472حَدََثَنََاَأ َ ََََكَ َرَبَََ َنََأََََِبََ َ َحَدََثَنََََ َ َ َشََيَبََةََ َ َ اَعََبَ َدََالل َ الَََسَأَلَتَََسَعََ َََََِبَََحَدََثَنََََاَعَثَمَاَنََبََنََحَ َ َ َ َجَبََََْيَ َ ن َ َب ََ يد َ َ َ ق ََ َ ى َ ر ََ ا ص َ ن َ ل َا ََ م ي َ ك َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َحَدََثَنََاَأ َ َ َ َ َ َ ّنَََْيَ َ عَنَ ََصَوََ بَ ََ -وَََنَنَ ََيَوَمَئََ َ الَ َ ََ َ َ َ َعَبََ َ اسَ ََ-رضىَ َ ن َ َاب َََ ت َ ع َ ََس َ َ ق َ َ ف َ َ ب َ ج َ َر ََ َِف َ َ ذ َ ج َ َر ََ م َ َ َ َ َ ََ َ ََ َ َ ََ َ َ َ ََ َ َ ولََاللَ ولََ ََاَنَ ََر ولَََك َحَ ََّتَََنَقَ ََ ََ َسَ ََ اهللَعنهماََ-يََقَ ََ َََََهََ-صلىَاهللَعليهَوسلمَ-يََ َ صَ َ ومَََ َ لَََيَفَ َطَرَ.وَيَفَ َ ومَََ. ص َ َي ََ ل َ َ ول َ َ ق َ َ َن َ َّت َ َح َ َ ر َ ط َ َ َ َََ َ َ ََ َ َ ) (6المعجم األوسط للطبراني ()325 /7
حدثناَحممد بنَالرزبانَناَالسنَبنَجبلةَالشْيازيَناَسعدَ(َ)2ابنَالصلتَ عن العمشَعنَوبرةَبنَعبدَالرِحنَالسليَعنَخرشةَبنَالرَقالَرأيتَ عمر بنَاِلطابَيضربَأكفَالرجالَِفَصومَرجبَحَّتَيضعوهناَِف الطعامَ ويقولَرجبَوماَرجبَإّناَرجبَشهرَكانَيعظمهَأهلَالاهلية فلماَجاءَ السلمَترك ) (7مجمع الزوائد ()424 /3 (بابَِفَصيامَرجب)َعنَخرشةَبنَالرَقالَرأيتَعمرَبنَاِلطابَيضربَ أكفَالرجلَِفَصومَرجبَحَّتَيضعوهناَِفَالطعامَويقولَرجبَوماَإّناَ رجبَشهرَكانَيعظمهَأهلَالاهليةَفلماَجاءَالسلمَترك .رواهَالطَبانَِفَ الوسطَوفيهَالسنَبنَجبلةَوَلَأجدَمنَذكرهََ،وبقيةَرجالهَثقات. ) (8تهذيب اآلثار للطبري ()454 /2 فإنَقالَلناَقائلََ:فماَوجهَكراهةَمنَكرهَصومهَمنَأصحابَرسولَاهللَ صلىَاهللَعليهَوسلمَوغْيهمَ؟َقيلََ:وجهَكراهتهمَذلكَنظْيَكراهةَمنَكرهَ صومَرجبَ؛َإذَكانَشهراَكانتَالاهليةَتعظمهََ،فكرهَمنَكرهَصومهَأنَ يعظمهَِفَاإلسلمَبصومهَتعظيمَأهلَالاهليةَإياهَِفَالشرك ََ،فأرادَبإفطارهَ وضعَمنارَالكفرََ،وهدمَأعلمَالشركََ.وكذلكَعاشوراءََ،كانَََ-كماَقدَ ذكرناَاِلَبَقبلَعمنَذكرناَذلكَعنهََ-يوماَيصومهَأهلَالشركَِفَالاهليةََ، فأرادَبإفطارهَوالنهيَعنَصومهََ-منَأفطرهَوكرهَصومهََ-إبطالَماَأبطلهَاهللَ
تعاَلَِباَشرعَلعبادهَمنَفرضَصومَشهرَرمضانََ،منَسنةَأهلَالاهليةَِفَ صومهََ،ومنَغْيَحترميَمنهَصومهَعلىَمنَصامهََ،ولَموئسهَمنَالثوابَ الذيَوعدَاهلل َتعاَلَصائميهَعلىَلسانَرسولهَصلىَاهللَعليهَوسلمََ،إذاَ صامهَمبتغياَبصومهَإياهَاستنجازَوعدهَذلكََ،لَمريداَبهَإحياءَسنةَأهلَ الشركََ،وكذلكَذلكَِفَصومَرجب ) (9الفتاوى الكبرى (/2
(874
فأجابََ:أماَتصيصَرجبَوشعبانَجيعاَبالصومَأوَالعتكافَفلمَيردَفيهَ عنَالنبَصلىَاهللَعليهَوَسلمَشيءَولَعنَأصحابهَولَأئمةَالسلميَبلَ قد َثبت َِف َالصحيح َأن َرسول َاهلل َصلى َاهلل َعليه َو َسلم َكان َيصوم َإَلَ شعبانَوَلَيكنَيصومَمنَالسنةَأكثرَماَيصومَمنَشعبانَمنَأجلَشهرَ رمضان وأماَصومَرجبَِبصوصهَفأحاديثهَكلهاَضعيفةَبلَموضوعةَلَ يعتمد َأهل َالعلم َعلى َشيء َمنها َوليست َمن َالضعيف َالذي َيروى َِفَ الفضائلَبلَعامتهاَمنَالوضوعاتَالكذوباتَوأكثرَماَرويَِفَذلكَأنَ النبَصلىَاهللَعليهَوَسلمَكانَإذاَدخلَرجبَيقولََ[َ:اللهمَباركَلناَِفَ رجبَوشعبانَوبلغناَرمضان[ وقدَروىَابنَماجهَِفَسننهَعنَابنَعباسَعنَ النبَصلىَاهللَعليهَوَسلمَأنهَهنىَعنَصوم َرجبَوِفَإسنادهَنظر َلكنَ صحَأنَعمرَبنَاِلطابَكانَيضربَأيديَالناسَليضعواَأيديهمَِفَالطعامَ ِفَرجبَويقولَلَتشبهوهَبرمضان ودخلَأبوَبكرَفرأىَأهلهَ قدَاشرتوَاَ كيزانا َللماء َواستعدوا َللصوم َفقال ََ :ما َهذا َ؟ َ! َفقالوا ََ :رجب َفقال ََ:
أتريدون َ أنَتشبهوهَبرمضانَ؟َوكسرَتلكَالكيزانَفمَّتَأفطرَبعضاََلَيكرهَ صومَالبعض )(10الفتاوى الكبرى (/2
(874
وِفَالسندَوغْيهََ:حديثَعنَالنبَصلىَاهللَعليهَوَسلمَأنهَأمرَبصومَ الشهر َالرم َوهي ََ :رجب َوذو َالقعدة َوذو َالجة َواحملرم َفهذا َِف َصومَ الربعةَجيعاَلَمنَيصصَرجب ) (11شعب اإليمان للبيهقي ()344 /4 َ-َ1473أخَبناَأبوَعبدَاهللَالافظََ،وأبوَحممدَبنَأبَحامدَالقرئََ،قالَ َ:حدثناَأبوَالعباسَهوَالصمََ،حدثناَإبراهيمَبنَسليمانَالَبلسيََ،حدثناَ عبدَاهللَبنَيوسفََ،حدثناَعامرَبنَشبلََ،قالَََ:سعتَأباَقلبةَيقولََ«َ: ِفَالنةَقصرَلصوامَرجبَ»ََ.قالَأِحدََ«َ:وإنَكانَموقوفاَعلىَأبَقلبةَ وهوَمنَالتابعيََ،فمثلهَلَيقولَذلكَإلَعنَبلغَعمنَفوقهَمنَيأتيهَ الوحيََ،وباهللَالتوفيقَ» ) (12الفتاوى الفقهية الكبرى ()228 /3 وَقَدَ ََتَقَرَرَ َأَََنَ َاََلَ َ َََضَعَََيفَ ََوَالَََمَرَسَلَ ََواَلَمَنَقَ َطَعَ وَالَََمَعَ َ وفََ ضَ َلَ َ، َال يث َ َ د َ ََ َََوَالَََ َمََوَقَ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َجَ َ ضَائََََلََ بَ ََم َصََوََمَ ََر َشَ َ ضَائََََلَ َََ َعَ َمَََالَ ََ َ اعَاَ ََوَلَ َ َ َالَ َ ََ َنَ َفَََ َ يَََعَ َمَ َلَ ََِبََاَ َََِفَ َفَََ َ َإجَََ َ كَ َأَََنَ َ َ َإلَ ََجََ َ ََلََ ََ َبَََََالََحَ َ ََوَلَ ََيَنَ َ َََ َََضَعََ ََََ َ َََ َ َعَمَََ َ َ اهَ َلََ ََ ك َ ذ َ ر َ ك َ اَ ه َ و َن َ َو َ َ ة َ ف ي َال يث َ اد يه ىَف ف َ َ ت ك َ ي َ َ ف َ ال َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََالَ َ َ َ َ َ َ َ َ َََضَعَفَ َ ىَالَََزََ ََ َ ََنَََحَ َدََ َ َ ََ َنََ ََ ََم َََثََََلَثَةََأَََيَ َام َصَ َام َ ن َ م َ {َ َ ن َ ن َ س َ َال َََ يث َ َم اء َال َِف َ َ ي َ د َ َمَغََرَ ََََ ورََوََرََوَ ََََ َ ََ َ َ َ َ
ََةَ َ َ َ َ َ َاِلَََ َشََهَرَ ََحَرََ ََ َ}َ َعَ َام بَ َالل ت َ ك ََ َ ت َ ب َ س َ ال ََ َو َ َ ة َ ع َ م َ ل َ ا َ َو َ يس َ َ م َ ََ ام ََ َ َ َ َسَبََعَمَائَََةَ َ َ َ َ َ َََََهََ َلَََهََ ََعَبََ َاد َ َ َ َ َ َ َ ََ يمَيَ َََِفَ ََصَوََ َحمَتَمَلَ َفََََلَ ََتَغَتََرَ َبََََ ولََلَحَلَََ َ َ َ َعَلَىَََ َ ح َ َص َ َال َ ََ ن إ ف ََ َ ه َ َ م َ ل َ ك ََ َ ب َ ج َ َر ََ م َ َ َ َ َ َ َ َ َ ابَ َ َ َ ََ َ ََ َ َ َ َ َ ََ َخََلَ َ َََلََمَهَََ. ََََدََيَََ ََوِهَهََََك ََاَق َم ف َ َ ) (13شرح النووي على مسلم ()467 /8 تَسَعََ الَََََ َ:سََعَتَََ َََ َجَ ََََ مَر و َ َص َ َ ن َ َع َ َ ْي َ َ ب َج َ َ ن َ َب ََ يد َ َ َ-َ 3641قََوَلهَ بََ،فَقََ َ َ َ َ َ َ ََََ َ(َ:سَأَلَ ََ َ َ ََ َ َ َ اََ هَعَلَيََ َ َ َ َ َََ: ومَحَ ََّتَ ََنَقَ َولَ َََ ص َ َي ََ م َ ل س َ َو َ َ ه َ ََ ل َََََ ىَال ل هَص َ ََ ل َََََ ولَال َ س َ َر ََ ن َ ا َ ك َ َ: ولَ ََ َ ق َ َ اسَي ََ َ ب َ نَع َ ََ ب َ َ َ َ َ َ ََ َ ََ َ ََ َ ولَ َََ:لَ َيََصَومََ َ) الََظََ َ ادَسَعََ َلَ ََيَفَ َطَرَ َََ َ نَجَبَََْيََ ََ يدَب َََ َ َََ ر َ َم ََ ن َ َ أ َََ رَ اه َ َحَ ََّتَ ََنَقَ ََ َََ ََ َ َ َ ََ،وَيََفَطََرَ َ َ َ َ َ اَالَسَتََ َِبَذَََََ َ ََََاقَََيََ َحَكَمَب ََ َلََََعََيَنَََهَ ََ،ب ََََ َيه ََ،وَلَ َنَََدَبَف َََ ه َ ن َ َع َ َ ي َ ه َ َ َن َ َل َ َ ه َ ن َ أ َََ لَ ل َ د َ َ َ َ َ َ َ َ َ َََََ َلَ َلَََهََ َ َ َ َ بَنَهَيَ ََوَلَ َنَََدَبَ َلَََعَيَنَََهَ َََ َ َ،وََلََََيََثَبََ َََ َََصََوََمََ َصَ َلَ َال مَر َهَورَ ََ،وَلَكَنَ َأََ َ تَِفَ َ َ الََشَ َ َ ََ َ َََ َجَ ََ َ َ َ َصََوَ َ َََ َََ هَعَلَيََ مَنَ َدَ َوبَ َإَََلَيََ َ َ َ َ َ َ بََ د َ ن ََ َ م َ ل س َ َو َ َ ه َ ََ ل َََََ ىَال ل هَص َ ََ ل َََََ ولَال َ س َ َر ََ ن َ َ أ ََ َ د َ او َ َ َد ََ َب َ أ َََ نَ ن َ َس َ َ ِف َ َ،و َ ََ َ ه َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ َ َََصَوَ َ إَ َعَلَ َمََ. مََ،وََرَ َجَبَأ ََََ ر َ ل َ رَا َََ ه َ ش َ َال ََ ن َ مَم َََ َال َل َ َ َ َ دهَاَََََ.واَللَََهَََأََ َ َحَ َ َ َ َََ َ َ َ َ َ َ فيض القدير ()277 /8 (أبوَحممدَاِلللَِفَفضائلَرجبَعنَابنَعباس)َحديثَضعيفَجداَقالَ ابن َالصلح َوغْيه َََ :ل َيثبت َِف َصوم َرجب َهني َول َندب وأصل َالصومَ مندوب َِف َرجب َوغْيه َوقال َابن َرجب َََ :ل َيصح َِف َفضل َصوم َرجبَ ِبصوصهَشئَعنَالنبَصلىَاهللَعليهَوسلمَولَعنَأصحابه. ) (14المجموع ()346 /6
(فرع)َقالَاصحابناَومنَالصومَالستحبَصومَالشهرَالرمَوهيَذوالقعدةَ وذوَالجةَواحملرمَورجبَوافضلهاَاحملرمَقالَالروياىنَِفَالبحرَافضلهاَرجبَ وهذاَغلطَلديثَابَهريرةَالذىَسنذكرهَانَشاءَاهللَتعاَلَ"َافضلَالصومَ بعد َمضان َشهر َاهلل َاحملرم َ" َومن َالسنون َصوم َشعبان َومنه َصوم َاليامَ التسعةَمنَاولَذىَالجةَوجاءتَِفَهذاَكلهَاحاديثَكثْية ) (15سنن أبى داود ()254 /7 ََ ََعَنَ ََسَعَََ َ َََنَ َإَََ ََسََ َ َ َعَ َنَ َأََََِبََ َ ى َ ر ي َ ر َال َ ََ يد َ َ اع َ اَم َ َحَدََثَنََََ َ اَِحَ َ َََ َ اد َ َ َ يلَ َ َ َََ َ َ َ َ -َ 2711حَدََثَنََ َ وسَىَبَ َ َ َ ََََبََ َ اهَلََيََ السَلَََ َيلَ ََعَنَ َ ََ َعَنَ َأَََبَ َ ََََََهَ َ-صلىَاهللَ ولَ َالل ىَر ت َ َ أ ََ َ ه َ ن َ أ َََ اَ ه َ م َ َع َ َ َو َ أ َََ اَ يه َ َ َ ة َ ل َا ة َ يب ََ َُم َ َََ َسَ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ ََََبَعَ َدَََسَنَََ ولََ اَر َي ََ ال َ َ ق َ َ َف َ ه َ ت َ ئ َ ي َ ه َ َو َ َ ه َ ت َ ل ََ ا َح َ َ ت َ ر َ َ ي غ َ َ َت َ د َ ق َ َو َ َ ة َ عليهَوسلمَُ-ثََََان َََ َسَ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َََ َ ََ ََََطَلَ َقََفَََأََتََاهَ ََ َ َ ََََ َذَ ََ َ اهَلََ َََََبََ َ َََََ َ َ ََ َاََلَََوََلََ. َعَ َام َ ك َ ت َ ئ َ ىَج َ ل َا ى َ ل اَا ن َ َ أ ََ َ ال َ َ ق َ َ. » َ ت َ ن َ َ أ ََ َ ن َ م َ و َ «َ َ ال َ َ ق ََ َ ِن َ ف َ ر ع َ َ اَت ََ َم َ أ ََ َ ه َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ الل َ َ ََاَإَ َ ََنَذََ َم تََطَ َعَ َام ََاَأ َم الََ«َفَ َمَاَََغَيََرََكََََوَقَدَََك َحَ َسَ َنََاََُلََيَئَََةََ»َ.قََ َ قََ َ ََََكَلَ َ ََنَ َ َََلََبََلََيَ َلَ َ الَ َ تََ َ َ ولََاللَ كََ»َُ.ثََََ الَ ََر فَ َار ََ َسَ ََ كََ.فَقََ َ تَََنَفَ َسَ َ ََقَتََ َ َََََهََ-صلىَاهللَعليهَوسلمََ«َ-لَََ َ َعَ َذبََ َ َََصَ ََبََوَيَوَمَ َ الََ«َ الََ َز َََ َنَََك اَم َََدََىنََفََََإنََََِبَََقَوَةََ.قََ َ َشََهَ َرَ»َ.قََ َ قََ َ ََ َلََ َ صَ َمََ َ الََ«َ َ َشََهََرََال َ َ ََ َ صَمَََيََوََمََ َ ََ َنََ صَ َمَ ََم الََ َز صَ َمََثَََلَثَةََأَََيَ َام الََ َز َََدََىنََ.قََ َ َََ»َ.قََ َ َََدََىنََ.قََ َ يَ»َ.قََ َ الََ«َ َ الََ«َ َ ََ َ ََنََاََلَرََ َالَرََمَََوَاتَرََكَََصَمَ َ اَلَرََمَََوَاتَرََكَََصَمَ َ الََبَََ َََََلَثََةََ َصَابَََعَََهََالث أ َ َ ق َ و َ َ. » َ ك َ ر َ َ ات َ َو َ م َ َم ََ ن َ َم ََ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ ََ َ َ ضَمَ َهَََاَُثََََأََََرَ َسَلَ َهَاَ. فَ َ ) (16المجموع ()347 /6
قوله)َصليَاهللَعليهَوسلمَصمَمنَالرمَواتركَاّناَامرهَبالرتكَلنهَكانَيشقَ عليهَإكثارَالصومَكماَذكرهَِفَاولَالديثَ(فأما) َمنَلَيشقَعليهَفصومَ جيعهاَفضيلة ) (17سنن النسائي ()204 /8 َ -َ 2134أخَبناَعمروَبنَعليَعنَعبدَالرِحنَقالَحدثناَثابتَبنَقيسَ أبوَالغصنَشيخَمنَأهلَالدينةَقالَحدثِنَأبوَسعيدَالقَبيَقالَحدثِنَ أسامةَبنَزيدَقالَقلتََ:ياَرسولَاهللََلَأركَتصومَشهراَمنَالشهورَماَ تصومَمنَشعبانَقالَذلكَشهرَيغفلَالناسَعنهَبيَرجبَورمضانَوهوَ شهرَترفعَفيهَالعمالَإَلَربَالعاليَفأحبَأنَيرفعَعمليَوأناَصائمَ قالَ الشيخَاللبانََ:حسن ) (18نيل األوطار ()624 /8 (َفائدةَ)َظاهرَقولهَِفَحديثَأسامةَ(َإنَشعبانَشهرَيغفلَعنهَالناسَبيَ رجب َورمضانَ)َأنهَيستحبَصومَرجبَلنَالظاهرَأنَالرادَأهنمَيغفلونَ عنَتعظيمَشعبانَبالصومَكماَيعظمونَرمضانَورجباَبهَ ) (19الفتاوى الفقهية الكبرى ()222 /3 هَذَاَا َ ََ َذَبََََلََ ََ ََََمَغَرَورَََأَََنَََهَذَََاَحَ َدََ َ َ ََََكََرَهَََ ََ َمَاَذ َََوَايََتََهََََك َحتَ َلََ َر َ يثََبََََاطَ َلَََك َ َََلَََاهَ َلََال َ َ َ َ َ َ يكََبََََهََ َ َََََعَلَ َومَََ ََََلَسَنَََةََََوَ َجََلَلَةََََِفََال َحَفَظَاَل ََََ َنَال وَعَ َمَ َروَب َََصََلَ َحََََوَنََاهََ َ الََشَيََ َخََأَََبََ ََ َ َََََ ََََعََزََبََنَََعَبَ َ وَيَوَافَََ ََََمَحَدََثََ َََسََلََمََفَََإَنَهَََسَئََ َ ََ َنََ يَ ََم ل َا ض َ ع َ َ َب َ ن َ َع َ َ ل َ ق َ ن اَ م َ َع َ َ ل َ َال د َ ل َا اء ََ ت َ َ َإف ََ قه ََ َ َََ ََ َ َ َ َ ََ َ ََ َ َ َ َ ََ
مَنَعَََصَوََ صَحََنَََذَرَََصَوََمََ ََ بَوَتَعَ َظَيَمَََحَرَمَتَََهَََوَهَلََيََ َ َجََوَابََََهََ َجَيع ََ ج َ َر ََ م َ ََََهَََفَقََ َ َ َ َ الََََِفََ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ ََََثَلَََهََواَلَ َ ََََََ نَذَرَََصَوََمََهَََصَ َ َ َصََوََمََهََ َ ن َ ىَع َ ََ ه َ َ يَن ََ ذ َ َِب اَل َ َ ع َ َ َت َ ه َ ل َال َإَل َ ََ ب َ ر َ ق َ َ ت َ َي َ م َ ز َل َ َ يح َ َ ح َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ ََََ َ ََأَخَ َ جََ َ اهَلَ َ َ َََوَنَوَاَََ َد ين َ َ ذ َ ل َا اء ََ م َ ل َ ع َ ل ََ ا َ ن َ َ أ ََ َ ع َ َم ََ ه َ ن َ اَع َ ََ ي َ ه َ َ ن َم ََ ن ََ و ك َ فَي َََ ي َ ك َ َو َ َ ع َ َر َ ش َ َال َََ ام ََ ك َ َح َ أ ََ َ ذ َ َِب َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ََََ َدَرَاجَهََفَََ ََََحَدَ َ َإَلََ يمَاَي َ ن َا م َ ه َ َ ن َم ََ الََشَرَ َيع َصََوََمَهََََقََربََةَََ َ َ هَصََوََمَهَََبَََ َلََيَََكَوَنََ َ ََََكََرَََ َ َ َ ََةَََلَََيَََذَكَرَأ َ َ َ َ اَلََلَََ َالََحَ َ َََصَ َ َََََ َََ َ َالتَََرََغََ َ َ َََصََوَمَ يبََََِفََال ََ َنََََ يحََةَ ََم َ ح َ َال يث َ اد ََ َِف َ َ اء ََ اَج َ ََ م َ َ ع َ َ َت َ ه َ َ َ َ َ الل َ َ َ َ