perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PENGGUNAAN METODE MALCOLM BALDRIGE CRITERIA FOR EDUCATION UNTUK MENGUKUR KINERJA PROGRAM STUDI (STUDI KASUS DI EKS JURUSAN PENDIDIKAN MIPA FKIP UNS)
Afifah, Suharno, Indah Widiastuti. Program Studi Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, 51726, Indonesia Email:
[email protected]
ABSTRACT This research aims to (1) measure the performance of Mathematical and Science Departement of FKIP UNS using Malcolm Baldrige Criteria for Education; and 2) provide suggestions for improvement. The population of this research was lecturers of Mathematical and Science Departement of FKIP UNS. The selected sample were 4 lecturers of Mathematics Education, 3 lecturers of Chemistry Education, 6 lecturers of Biology Education, and 3 lecturers of Physics Education were selected by using purposive sampling technique. This research used quantitative methods with desrcriptive approach. Data were collected by means of questionnaire and documentation. Those data were analyzed with descriptive analysis aimed to dercsibe the results of quantitative analysis as form as numeric. The result showed that (1) entire study program of Mathematical and Science Departement of FKIP UNS obtained Benchmark Leader ranking based on performance assesment by used MBCfE. (2) Total points which obtained by the Mathematical and Science Departement from the highest were Physics Education 845.13; Biology Education 835.18; Mathematics Education 834.056; and Chemistry Education 818.64. (3) The recomandation to each study program were (a) Mathematics Education have to improve 22.15% of its performance to fix the criteria of information and analysis management which got the lowest points; (b) Chemistry Education have to improve 21.91% of its performance to fix the criteria of process management which got the lowest points; (c) Biology Education have to improve 20.46% of its performance to improve the criteria of customer focus which got the lowest points; and d) Physic Education have to improve 16.67% of its performance to fix the criteria of process management which got the lowest points. Keywords : Performance assesment, MBCfE, Education
commit to user 1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk (1) memperoleh hasil pengukuran kinerja program studi Pendidikan Matematika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Biologi, dan Pendidikan Fisika menggunakan Malcolm Baldrige Criteria for Education; dan 2) memberikan saran untuk tindakan perbaikan selanjutnya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh dosen program studi eks jurusan PMIPA FKIP UNS. Sampel yang terpilih adalah 4 dosen Pendidikan Matematika, 3 dosen Pendidikan Kimia, 6 dosen Pendidikan Biologi, dan 3 dosen Pendidikan Fisika dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilaksanakan dengan teknik kuesioner dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan hasil dari analisis kuantitatif yang berupa angka. Hasil penelitian adalah sebagai berikut ini. Pertama, seluruh program studi eks jurusan PMIPA FKIP UNS menduduki peringkat Benchmark Leader menurut hasil penilaian kinerja menggunakan MBCfE. Kedua, urutan poin total yang diperoleh masing-masing program studi dari yang tertinggi adalah Pendidikan Fisika 845,13; Pendidikan Biologi 835,18; Pendidikan Matematika 834,056; dan Pendidikan Kimia 818,64. Ketiga, saran yang dapat diberikan kepada masing-masing program studi adalah (1) Pendidikan Matematika harus meningkatkan kinerjanya sebesar 22,15% untuk memperbaiki kriteria manajemen informasi dan analisis yang memperoleh poin terendah; (2) Pendidikan Kimia harus meningkatkan kinerjanya sebesar 21,91% untuk memperbaiki kriteria manajemen proses yang memperoleh poin terendah; (3) Pendidikan Biologi harus meningkatkan kinerjanya sebesar 20,46% untuk memperbaiki kriteria fokus pelanggan yang memperoleh poin terendah; dan 4) Pendidikan Fisika harus meningkatkan kinerjanya sebesar 16,67% untuk memperbaiki kriteria manajemen proses yang memperoleh poin terendah. Kata Kunci : Penilaian kinerja, MBCfE, Pendidikan PENDAHULUAN Pendidikan tinggi adalah lembaga pendidikan
yang
penting
peningkatan
kualitas
sumber
sarjana, magister, spesialis, dan doktor.
untuk
Perguruan tinggi didedikasikan untuk
daya
menguasai,
memanfaatkan,
manusia, baik kualitas soft skill maupun
mendiseminasikan,
hard skill. Menurut Markum (2007: 19)
dan mengembangkan ilmu pengetahuan,
perguruan
tinggi
teknologi dan seni (ipteks). Selain itu,
pendidikan
yang
adalah
satuan
menyelenggarakan
perguruan
tinggi
mentransformasikan
juga
mempelajari,
pendidikan formal, yaitu pendidikan di
mengklarifikasi dan melestarikan budaya
atas jenjang pendidikan menengah, yang
serta
meningkatkan
mencakup program pendidikan diploma, masyarakat commit to user 2
mutu
(BAN-PT,
kehidupan 2011:4).
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Universitas Sebelas Maret sebagai salah
Maka untuk menilai keefektifan
satu lembaga pendidikan tinggi dituntut
organisasi atau program studi perlu
untuk dapat menyelenggarakan sistem
dievaluasi kinerja manajemen internalnya
pendidikan sesuai dengan standar yang
agar dapat mengetahui prosentase capaian
telah ditetapkan dalam sistem akreditasi.
kerja. Menurut Badrudin (2013: 261)
BAN-PT
memiliki
tugas
pengukuran
kinerja
adalah
alat
melakukan penilaian mutu dan efisiensi
manajemen untuk menilai keberhasilan
semua perguruan tinggi secara berkala
maupun kegagalan pelaksanaan untuk
dalam
Menteri
mencapai tujuan dan sasaran organisasi.
Kebudayaan
Mahmud (2012: 18) juga menjabarkan
melaksanakan Pasal 60/61 UURI Nomor
maksud dari pelaksanaan evaluasi diri
20 tahun 2003. Sistem akreditasi yang
bagi perguruan tinggi sebagai berikut: (1)
telah
beberapa
Penyusunan
diuraikan
komprehensif dengan data mutakhir. (2)
Kemendiknas (2011:35-38) bahwa faktor
Perencanaan dan perbaikan diri secara
penghambat atau pemicu kesalahan dalam
sinambung. (3) Penjaminan mutu internal
menjalankan proses akreditasi program
program studi/lembaga perguruan tinggi.
studi karena pelaksanaan tugas yang
(4)
bersifat manual, pengulangan pekerjaan,
perguruan tinggi/program studi kepada
kompleksitas
resiko
masyarakat dan pihak tertentu yang
kehilangan dokumen, dan tidak adanya
memerlukannya. (5) Persiapan evaluasi
integrasi dengan layanan yang lain.
eksternal (akreditasi).
rangka
membantu
Pendidikan
dan
dijalankan
kelemahan
Program
memiliki
seperti
yang
pekerjaan,
studi
dituntut
Pemberian
lembaga
informasi
yang
mengenai
untuk
Malcolm Baldrige Criteria for
memenuhi dua aspek penting dalam
Education (MBCfE) merupakan salah satu
menentukan
tools
informasi
juga
profil
kebutuhan komunikasi
untuk
meningkatkan
kinerja
sistem
organisasi secara keseluruhan dan terus
akreditasi meliputi kebutuhan fungsional
menerus menggunakan pengukuran dan
dan
Kebutuhan
memberikan feedback mengenai kinerja
fungsional program studi yang terpenting
organisasi dalam menyediakan produk
non
dan
teknologi
fungsional.
adalah sistem manajemen internal. dan jasa commit to user Baldrige
3
yang
berkualitas.
memiliki
Kriteria
keunggulan
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dibandingkan sistem akreditasi lainnya,
dengan nama Indonesian Quality Award
yaitu kemampuanya untuk memberikan
(IQA) sebagai penghargaan atas kinerja
penilaian secara menyeluruh dan terpadu
BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Berdasarkan
yang dapat membantu pemimpin untuk
uraian
alasan
berfikir visioner. Syarat-syarat yang harus
penggunaan Malcolm Baldrige, dapat
dipenuhi suatu indikator kerja menurut
disimpulkan
Akdon (Badrudin, 2013: 260) adalah: (1)
menggunakan Kriteria Baldrige dapat
Spesifik dan jelas untuk menghindari
digunakan
kesalahan interpretasi , (2) Dapat diukur
perbaikan yang akan dilakukan oleh
secara objektif baik secara kualitatif
sebuah
maupun kuantitatif, dan (3) Menangani
pendidikan. Tujuan yang akan dicapai
aspek-aspek
dari pelaksanaan penelitian ini adalah:
yang
relevan.
Proses
akreditasi Malcolm Baldrige mencakup tujuh kriteria atau berikut:
(1)
kategori
sebagai
organisasi
hasil
penilaian
acuan
tindakan
termasuk
instansi
1. Untuk memperoleh hasil pengukuran
sebagai
kepemimpinan,
bahwa
kinerja
program
studi
Pendidikan
(2)
Matematika menggunakan Malcolm
perencanaan strategis, (3) pelanggan dan
Baldrige Criteria for Education dan
stakeholder, (4) informasi dan analisis,
saran yang dapat diberikan untuk
(5) Sumber Daya Manusia (SDM), (6)
tindakan perbaikan selanjutnya. 2. Untuk memperoleh hasil pengukuran
manajemen proses, dan (7) hasil-hasil
kinerja
kegiatan. Dengan
demikian,
Kimia
Baldrige
program
studi
Pendidikan
menggunakan
Malcolm
Assesment mampu memberikan penilaian
Baldrige Criteria for Education dan
secara menyeluruh dan terpadu. Puluhan
saran yang dapat diberikan untuk
ribu perusahaan dari tujuh puluh negara
tindakan perbaikan selanjutnya.
telah
mengadopsi
metode
3. Untuk memperoleh hasil pengukuran
Baldrige
Assesment hingga tahun 2007. Baldrige
kinerja
Assesment
Biologi
dalam
penilaiannya
program
studi
Pendidikan
menggunakan
Malcolm
mengandung aspek kepemimpinan yang
Baldrige Criteria for Education dan
memiliki andil besar terhadap kinerja
saran yang dapat diberikan untuk
organisasi secara keseluruhan. Indonesia tindakan perbaikan selanjutnya. commit to user telah mengadopsi Baldrige Assesment
4
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4. Untuk memperoleh hasil pengukuran kinerja
studi
Pendidikan
penelitian ini adalah adalah semua dosen
menggunakan
Malcolm
program studi eks jurusan PMIPA FKIP
Baldrige Criteria for Education dan
UNS. Sampel penelitian ini adalah dosen
saran yang dapat diberikan untuk
program studi eks jurusan PMIPA FKIP
tindakan perbaikan selanjutnya.
UNS yang memenuhi syarat sebagai
Fisika
program
menggunakan statistik. Populasi dalam
berikut:
METODE
1.
Penelitian dilakukan diprogram
kepala program studi.
studi eks jurusan PMIPA FKIP UNS untuk
memperoleh
mendukung penelitian,
data-data
terwujudnya program
2.
yang
atau luar negeri.
tersebut,
3.
diantaranya: 1.
4.
Matematika, 2.
Program Studi Pendidikan Kimia,
3.
Program Studi Pendidikan Biologi,
4.
Program Studi Pendidikan Fisika.
Teknik
(0271)
pelaksanaan
646655.
kegiatan
Metode
statistik. Data-data tersebut diperoleh dari
Waktu
hasil pengisian instrumen penelitian oleh
penelitian
responden.
Pengolahan
data
sesuai
dengan ketentuan Malcolm Baldrige. Pendekatan Deskriptif
menggunakan metode kuantitatif yang
Analisis deskriptif bertujuan untuk
bertujuan untuk menganalisis data-data berupa
bertujuan
yang berupa angka-angka menggunakan
(0271)
sampai dengan Juni 2016. Penelitian ini
yang
kuantitatif
untuk menganalisis data-data penelitian
dilaksanakan mulai bulan Januari 2016
penelitian
dalam
Metode Kuantitatif
di Jalan Ir. Sutami 36 A, Kentingan,
646994/
data
yaitu kuantitif dan pendekatan deskriptif.
Sebelas Maret Surakarta yang beralamat
fax.
analisis
penelitian ini menggunakan 2 metode,
berada di kampus pusat Universitas
telp/
Dosen yang dipilih adalah dosen nonstruktural.
Keempat program studi tersebut
Surakarta,
Dosen terlibat aktif dalam sistem manajemen internal program studi.
Program Studi Pendidikan
Jebres,
Dosen aktif mengajar, tidak sedang studi lanjut atau bertugas di luar kota
tujuan
studi
Dosen bukan berkedudukan sebagai
mendeskripsikan hasil analisis data yang angka-angka commit to user
5
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
berupa angka menjadi kalimat-kalimat
Skor yang Diperoleh 276-375 0 -275
sehingga mudah untuk dipahami. HASIL
PENELITIAN
DAN
PEMBAHASAN
Kriteria Early Result Early Developmant
Poor
(Sumber: Suharno, Sukamto, dan Sutarto,
Koresponden
dari
penelitian
2015)
adalah dosen masing-masing program
Hasil analisa data pada masing-
studi pada eks jurusan PMIPA FKIP
masing program studi disajikan dalam
UNS. Sampel penelitian sebanyak 16
tabel perhitungan skor berdasarkan teori
dosen non struktural yang mengetahui
Baldrige Assesment sebagai berikut:
perkembangan program studi, terdiri dari: Pendidikan Matematika
(1) 4 dosen Pendidikan Matematika, (2) 3
Tabel 2. Total Hasil Perhitungan Kinerja Pendidikan Matematika Menggunakan MBCfE
dosen Pendidikan Kimia, (3) 6 dosen Pendidikan Biologi, dan (4) 3 dosen Pendidikan Fisika. Data hasil observasi
Kriteria
dan dokumentasi peneliti dianalisis secara kuantitatif
menggunakan
pendekatan
Kriteria
deskriptif untuk memperkuat temuan di
Kepemimpinan
lapangan. Skor total akhir dari Baldrige
Kriteria
Assesment menentukan
akan
disesuaikan
posisi
program
Perencanaan
untuk
Kriteria Fokus Pelanggan
Tabel 1. Hasil Perhitungan Malcolm Baldrige
K. Manajemen
676-775 576-675 476-575 376-475
Informasi dan
Kriteria World Leader Benchmark Leader Industry Leader Emerging Industry Leader Good Performance Early Improvment
Prosentase
Total
Perolehan
Kriteria
Poin (%)
97.16
80,95
67.75
79,7
67.37
79,26
105.27
77,85
68.06
80,07
66.95
78,76
361.5
80,33
Strategis
studi
menggunakan tabel berikut:
Skor yang Diperoleh 876-1000 776-875
Poin
Analisis Kriteria Sumber Daya Manusia
Excellent
Kriteria Manajemen Proses Kriteria Penilaian
Average
Hasil Kegiatan
commit to user
6
Total
834.06
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
keseluruh
Hal tersebut menunjukkan bahwa
bagian.
Hal
Pendidikan Matematika termasuk dalam
menunjukkan
kategori
membandingkan ketersediaan data-data
Benchmark
Leader,
artinya
bahwa
tersebut
prodi
dijadikan contoh dan ditiru oleh prodi-
sehingga prodi merasa bahwa data-data
prodi
yang disediakan telah
Rekapitulasi
prosentase
data-data
belum
kinerja Pendidikan Matematika dapat
lain.
dengan
prodi
cukup untuk
perolehan skor kriteria Malcolm Baldrige
pegawai
pada
memperhatikan kompetitor.
prodi
Pendidikan
Matematika
karyawannya
Program
digambarkan dengan histogram sebagai
mempertahankan
berikut: Skor Total (%)
dan
kompetitor,
studi dan
tanpa
perlu
meningkatkan
82.00%
secara terus menerus kondisi tersebut
81.00%
untuk memudahkan karyawan dalam
80.00% 79.00%
mengakses
data-data
prodi
sebagai
78.00%
pertimbangan pengambilan keputusan.
77.00% 76.00%
1
2
4
3
5
6
Pendidikan Kimia
7
Tabel 3. Total Hasil Perhitungan Kinerja Pendidikan Kimia Menggunakan MBCfE
Kriteria Gambar 1. Histogram Prosentase Perolehan Skor Kriteria Malcolm Baldrige Pada Prodi Pendidikan Matematika.
Kriteria Kriteria
Prosentase perolehan total poin Kriteria
Manajemen
Analisis yaitu
Informasi
Kepemimpinan
Skor
terendah
Kriteria Perencanaan Strategis Kriteria Fokus
yang
diperoleh item manajemen informasi dan analisis
adalah
penyebaran lingkup
75%
analisis dan
pada
data
penerapan
Prosentase Perolehan Poin (%)
100
83,33
69.57
81,85
68.61
80,70
71.09
78,99
70.76
83,25
65.53
77,09
dan
memperoleh nilai terendah,
77,85%.
Poin Total Kriteria
Pelanggan
item
K. Manajemen Informasi &Analisis Kriteria Sumber
kompetitif, analisis
Daya Manusia
kompetitif, perbaikan analisis kompetitif,
Krieria Manajemen
Proses koleksi, tranformasi dan distribusi, serta commit metode dan teknik penyebaran datato user
7
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Kriteria Kriteria Penilaian Hasil Kegiatan
Poin Total Kriteria
Prosentase Perolehan Poin (%)
373.08
82,9
Hal tersebut menunjukkan bahwa prodi kurang mengontrol proses evaluasi dan penialain sehingga kurang mengamati kekurangan dan kelemahan dari proses
Total
818.65
yang dijalankan. Program
Hal tersebut menunjukkan bahwa Pendidikan kategori
Kimia
Benchmark
termasuk
dalam
Leader,
artinya
mempertahankan
studi dan
meningkatkan
secara terus menerus kondisi tersebut
kinerja Pendidikan Kimia dapat dijadikan
agar
contoh dan ditiru oleh prodi-prodi lain.
selanjutnya
Rekapitulasi prosentase perolehan skor
kebutuhan kinerja prodi.
kriteria Malcolm Baldrige pada prodi
penentuan
rencana
dapat
perbaikan
tersusun
sesuai
Pendidikan Biologi
Pendidikan Kimia digambarkan dengan
Tabel 4. Total Hasil Perhitungan Kinerja
histogram sebagai berikut:
Pendidikan
84.00%
Skor Total (%)
perlu
Biologi
Menggunakan
MBCfE
82.00% 80.00%
Kriteria
78.00%
Poin
Prosentase
Total
Perolehan
Kriteria
Poin (%)
103.30
86
73.58
85,56
67.61
79,54
74.99
83,32
72.70
85,53
71.68
84,33
371.3
82,51
76.00%
Kriteria
74.00% 72.00%
Kepemimpinan 1
2
3
4
5
Kriteria
6
7
Kriteria Perencanaan
Gambar 2. Histogram Prosentase Perolehan Skor Kriteria Malcolm Baldrige Pada Prodi Pendidikan Kimia
Strategis Kriteria Fokus Pelanggan
Prosentase perolehan pada kriteria manajemen proses
K. Manajemen
memperoleh skor
Informasi &Analisis Kriteria Sumber
terendah, yaitu 77,09%. Skor terendah
Daya Manusia
yang diperoleh item adalah 73,33% pada
Krieria Manajemen
kontrol atau proses, termasuk kekurangan dan
kelemahan,
serta
pendekatan
sistematis untuk evaluasi dan penilaian. commit to
Proses Kriteria Penilaian Hasil Kegiatan user Total
8
835.18
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dengan pelanggan, sehingga prodi kurang
Hal tersebut menunjukkan bahwa Pendidikan
Biologi
termasuk
dalam
kategori
Benchmark
Leader,
artinya
kinerja
Pendidikan
Biologi
dapat
atau belum memiliki data-data trend kepuasan
lain.
Rekapitulasi
prodi
Pendidikan
adalah 70% pada item adanya petugas khusus
Biologi
yang berurusan/berkomunikasi
dengan pelanggan dan data analisis
digambarkan dengan histogram sebagai
tentang
berikut:
trend
kepuasan dan retensi
pelanggan. Hal tersebut menunjukkan
88%
Skor Total (%)
retensi
Skor terendah yang diperoleh item
prosentase
perolehan skor kriteria Malcolm Baldrige pada
dan
pelanggan.
dijadikan contoh dan ditiru oleh prodiprodi
pelanggan
bahwa prodi belum memiliki pegawai
86%
khusus
84%
untuk
mengidentifikasi
berkomunikasi
dengan
80%
sehingga
prodi
kurang
78%
memiliki
data-data
82%
76%
1
2
3
4
5
6
dan
pelanggan, atau
trend
belum
kepuasan
pelanggan dan retensi pelanggan.
7
Kriteria Pendidikan Fisika Gambar 3. Histogram Prosentase Perolehan Skor Kriteria Malcolm Baldrige Pada Prodi Pendidikan Biologi
Tabel Total 5. Hasil Perhitungan Kinerja Pendidikan Fisika Menggunakan MBCfE
Prosentase perolehan pada kriteria fokus
pelanggan
memperoleh
Kriteria
skor
terendah, yaitu 79,54%. Skor terendah
Kriteria
yang diperoleh item adalah 70% pada
Kepemimpinan
item
adanya
petugas
khusus
berurusan/berkomunikasi
Perencanaan
dengan
kepuasan dan retensi pelanggan. Hal
Pelanggan
tersebut menunjukkan bahwa prodi belum
Kriteria. Manajemen Informasi dan userAnalisis
mengidentifikasi
dan
khusus
untuk commit to berkomunikasi
Total
Perolehan
Kriteria
Poin (%)
102,5
85,4
75,5
86,82
72,39
85,15
77,03
85,69
Strategis Kriteria Fokus
pegawai
Prosentase
Kriteria
yang
pelanggan dan data analisis tentang trend
memiliki
Poin
9
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Poin
Prosentase
memeperoleh
Total
Perolehan
83,33%. Skor terendah yang diperoleh
Kriteria
Poin (%)
71,29
83,87
Kriteria
Kriteria Sumber Daya Manusia
skor
terendah,
yaitu
item adalah 80% pada item informasi pelanggan
untuk
desain
produk/jasa,
desain untuk pengujian produk/jasa baru,
Kriteria Manajemen
70,83
serta komunikasi standar kualitas kepada
83,33
Proses
supplier/rekanan.
Kriteria Penilaian Hasil Kegiatan
375,58
menunjukkan
83,46
bahwa
tersebut
prodi
belum
melakukan pendekatan yang baik kepada
845,13
Total
Hal
pelanggan dan supplier/rekanan untuk Hal tersebut menunjukkan bahwa Pendidikan kategori
Fisika
termasuk
dalam
Leader,
artinya
Benchmark
memperoleh
informasi
tentang
produk/jasa yang dihasilkan, sehingga prodi
kinerja Pendidikan Fisika dapat dijadikan
belum
melakukan
pengujian
terhadap produk/jasa baru.
contoh dan ditiru oleh prodi-prodi lain. Program
Rekapitulasi prosentase perolehan skor
mempertahankan
kriteria Malcolm Baldrige pada prodi
dan
perlu
meningkatkan
secara terus menerus kondisi tersebut
Pendidikan Biologi digambarkan dengan
agar
histogram sebagai berikut:
Skor Total (%)
studi
penentuan dapat
rencana
88.00%
selanjutnya
87.00%
kebutuhan kinerja prodi.
perbaikan
tersusun
sesuai
86.00%
Dari
85.00% 84.00%
telah
kinerja prodi eks jurusan PMIPA FKIP
82.00% 1
2
3
4
5
6
UNS direkaputilasi sebagai berikut:
7
Kriteria Gambar 4. Histogram Prosentase Perolehan Skor Kriteria Malcolm Baldrige Pada Prodi Pendidikan Fisika Prosentase perolehan total poin pada
yang
diuraikan, hasil poin total penilaian
83.00% 81.00%
pembahasan
kriteria
manajemen commit prosesto user
10
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Tabel 6. Rekapitulasi Perolehan Hasil Penilaian Kinerja Per Kriteria Pada Masing-masing Prodi
Skor Total MBCfE
845
Total Kriteria Kriteria
P.
P.
P.
Mtk
Kim
Bio
97,16
100
K. Kepemimpina n
P.Fis
103,
102,5
30
0
P. Fis
850 P. Bio
P. Mtk
840 835 830
P. Kim
825 820
815 810 805
K. Perencanaan
67.75
69.57
Strategis K. Fokus Pelanggan K. Manajemen Informasi dan Analisis
67.37
105.2 7
68.61
71.09
68.06
70.76
Manusia K. Manajemen Proses
8 67.6 1 74.9 9
Program Studi
75,50
Gambar 5. Histogram Perolehan Skor Total Malcolm Baldrige Masing-masing Prodi Eks Jurusan PMIPA FKIP UNS
72.38
Berdasarkan 77.03
kinerja
66.95
65.53
72.7 0
Criteria
71.29
Kegiatan
71.6 8
FKIP
70.83
dilakukan
for
Education
(MBCfE),
UNS
menduduki
peringkat
Benchmark Leader. Peringkat tersebut
361.5
373.0
371.
375.5
0
8
30
8
menandakan bahwa secara keseluruhan kinerja prodi sudah baik dan dapat dijadikan contoh bagi prodi yang lain.
Pendidikan
Total
telah
penilaian
keempat prodi di eks jurusan PMIPA
K. Penilaian Hasil
yang
hasil
menggunakan metode Malcolm Baldrige
K. Sumber Daya
73.5
834.0
818.6
835.
845.1
Namun, menurut akreditasi dari Badan
56
4
18
3
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)
Rekapitulasi perolehan skor total
mendapatkan
Malcolm Baldrige masing-masing prodi
menandakan
pada eks jurusan PMIPA FKIP UNS
keempat
prodi
akreditasi bahwa
tersebut B
masih
yang terdapat
beberapa kekurangan pada sistem prodi
digambarkan dengan histogram sebagai
sehingga tidak mendapat akreditasi A.
berikut:
Ketidaksesuaian
antara
hasil
commit to user penelitian dengan hasil akreditasi BAN-
11
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PT dapat disebabkan karena beberapa
prodi sudah mengarah pada kinerja
faktor, antara lain: (1) Penilaian kinerja
kompetitif superior, artinya dari segi
menggunakan metode MBCfE termasuk
produktivitas,
pada jenis evaluasi self assessment,
praktik kerja prodi sudah menunjukkan
sehingga ada unsur obyektivitas dari
keunggulan.
responden terhadap prodi yang dinilai. (2)
dan
praktik-
(2) Saran yang dapat diberikan
rata-rata
kepada prodi Pendidikan Matematika
menggunakan kalimat panjang dengan
adalah memperbaiki kriteria manajemen
tebal 35 halaman yang terdiri dari 92 item
informasi dan analisis karena prosentase
pertanyaan.
dapat
hasil scoring kriteria ini paling rendah
berpengaruh kepada responden dalam
daripada kriteria yang lain, yaitu 77,85%.
pengisian instrumen penelitian karena
Usaha yang dapat dilakukan prodi adalah
dapat menimbulkan kesan bias. (3) Hasil
membandingkan ketersediaan data-data
akreditasi prodi oleh BAN-PT adalah B,
prodi dengan kompetitor sehingga prodi
yang menunjukkan bahwa kerja prodi
tidak merasa bahwa data-data yang
sudah baik, sehingga responden terdorong
disediakan telah cukup untuk pegawai
untuk mengisi item dengan poin tinggi.
dan karyawannya tanpa memperhatikan
Instrumen
penelitian
kualitas,
Hal
tersebut
kompetitor dan tingkat kepentingan data-
SIMPULAN DAN SARAN
data tersebut.
Simpulan Berdasar pada hasil analisa dan
Pendidikan Kimia
untuk
(1) Skor total hasil perhitungan
mengukur kinerja program studi di eks
kinerja dengan MBCfE adalah 818,65.
jurusan PMIPA FKIP UNS, diperoleh
Hal ini menunjukkan bahwa kinerja
kesimpulan sebagai berikut:
Pendidikan Kimia menduduki peringkat
pembahasan
yang
dilakukan
Benchmark Leader. Kinerja prodi sudah
Pendidikan Matematika
mengarah
(1) Skor total hasil perhitungan
pada
kinerja
kompetitif
superior, artinya dari segi produktivitas,
kinerja dengan MBCfE adalah 834,06.
kualitas, dan praktik-praktik kerja prodi
Hal ini menunjukkan bahwa kinerja
sudah menunjukkan keunggulan. menduduki peringkat Benchmark Leader. commit Kinerjato user Pendidikan
Matematika
12
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
(2) Saran yang dapat diberikan
dan berkomunikasi dengan pelanggan
kepada prodi Pendidikan Kimia adalah
(mahasiswa),
memperbaiki kriteria manajemen proses
memiliki
karena prosentase hasil scoring kriteria
pelanggan dan retensi pelanggan.
ini paling rendah daripada kriteria yang
prodi
adalah
produk/jasa
kepuasan
kinerja dengan MBCfE adalah 845,13. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja
dan supplier/rekanan untuk memperoleh tentang
trend
dapat
(1) Skor total hasil perhitungan
melakukan
pendekatan yang baik kepada pelanggan
informasi
data-data
prodi
Pendidikan Fisika
lain, yaitu 77,09%. Usaha yang dapat dilakukan
sehingga
Pendidikan Fisika menduduki peringkat
yang
Benchmark Leader. Kinerja prodi sudah
dihasilkan, serta melakukan pengujian
mengarah
terhadap produk/jasa baru.
pada
kinerja
kompetitif
superior, artinya dari segi produktivitas, kualitas, dan praktik-praktik kerja prodi
Pendidikan Biologi (1) Skor total hasil perhitungan
sudah menunjukkan keunggulan.
kinerja dengan MBCfE adalah 835,18.
(2) Saran yang dapat diberikan
Hal ini menunjukkan bahwa kinerja
kepada prodi Pendidikan Fisika adalah
Pendidikan Biologi menduduki peringkat
memperbaiki kriteria manajemen proses
Benchmark Leader. Kinerja prodi sudah
karena prosentase hasil scoring kriteria
mengarah
kompetitif
ini paling rendah daripada kriteria yang
superior, artinya dari segi produktivitas,
lain, yaitu 83,33%. Usaha yang dapat
kualitas, dan praktik-praktik kerja prodi
dilakukan
sudah menunjukkan keunggulan.
pendekatan yang baik kepada pelanggan
pada
kinerja
(2) Saran yang dapat diberikan
prodi
adalah
melakukan
dan supplier/rekanan untuk memperoleh
kepada prodi Pendidikan Biologi adalah
informasi
memperbaiki kriteria fokus pelanggan
dihasilkan, serta melakukan pengujian
karena prosentase hasil scoring kriteria
terhadap produk/jasa baru.
ini paling rendah daripada kriteria yang
prodi
adalah
produk/jasa
yang
Saran
lain, yaitu 79,54%. Usaha yang dapat dilakukan
tentang
Penulis mengajukan saran yang
membentuk
sekiranya dapat menjadi bahan masukan pegawai khusus untuk mengidentifikasi commit to user
13
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
bagi beberapa pihak. Saran ini ditujukan
Penelitian Berikutnya
kepada:
Harapannya atau
ada
penelitian
Program Studi Eks Jurusan PMIPA
lanjutan
pengembangan
untuk
FKIP UNS
mengevaluasi kinerja prodi menggunakan
(1) Prodi Pendidikan Matematika
MBCfE, antara lain: (1) Pembuatan
perlu meningkatkan ketersediaan data-
instrumen penelitian yang lebih mudah
data yang dibutuhkan untuk kepentingan
dipahami
pegawai
menggunakan
dan
Pendidikan
karyawan.
Kimia
perlu
(2)
Prodi
melakukan
oleh
responden, item
misalnya
pertanyaan
yang
sederhana atau dengan software tertentu.
pendekatan yang baik kepada pelanggan
(2) Peneliti tidak perlu menyinggung
dan supplier/rekanan untuk memperoleh
hasil
informasi
menjelaskan
tentang
produk/jasa
yang
akreditasi
BAN-PT
prosedur
ketika pengisian
dihasilkan. (3) Prodi Pendidikan Biologi
isntrumen penelitian kepada responden
perlu membentuk pegawai khusus untuk
agar responden dapat obyektif dalam
mengidentifikasi
mengisi instrumen penelitian.
dan
berkomunikasi
dengan pelanggan (mahasiswa), sehingga
DAFTAR PUSTAKA
prodi dapat memiliki data-data trend retensi
Badan Akreditasi Nasional Perguruan
pelanggan. (4) Prodi Pendidikan Fisika
Tinggi. (2011). Akreditasi Institusi
perlu melakukan pendekatan yang baik
Perguruan Tinggi: Buku I Naskah
kepada pelanggan dan supplier/rekanan
Akademik.
untuk memperoleh informasi tentang
Akreditasi
produk/jasa yang dihasilkan.
Tinggi.
kepuasan
pelanggan
dan
Program Studi Eks Jurusan yang Lain
Badrudin,
Harapannya MBCfE ini dapat
Jakarta: Nasional
(2013).
Badan Perguruan
Dasar-dasar
Manajemen. Bandung: Alfabeta.
digunakan untuk prodi eks jurusan lain untuk mengevaluasi kinerja internalnya dalam usaha peningkatan mutu dan kualitas layanan dari lembaga yang bersangkutan.
commit to user
14
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Kementrian Pendidikan Nasional. (2011). Kajian Analisis Sistem Akreditasi Program Studi dalam Rangka Reformasi
Birokrasi
Internal.
Jakarta: Kementrian Pendidikan Nasional. Mahmud, Marzuki. (2012). Manajemen Mutu Perguruan Tinggi. Jakarta: PT. Raja Graifindo Persada. Markum, M. E., (2007). Pendidikan Tinggi dalam Perspektif Sejarah dan
Perkembangannya
Indonesia. Jenderal
Jakarta: Tinggi
di
Direktorat Departemen
Pendidikan Nasional. Suharno, Sukamto, & Sutarto. (2015). The Use of Malcolm Baldrige Method for Formulating Strategic Planning in Technological and Vocational Education. Journal of Research
and
Evaluation
in
Education, 2 (1), 199-211.
commit to user
15