Pengantar Ekonomi Pembangunan
PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI Putri Irene Kanny
[email protected]
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Sub Pokok bahasan pertemuan ke-5 z Pengertian, z Perlunya
Unsur, dan Fungsi Perencanaan
Perencanaan Pembangunan
z Sifat,
Proses, dan Peranan Perencanaan Ekonomi
z Perencanaan
Dalam Berbagai Bentuk Sistem
Ekonomi z Syarat-syarat
Berhasilnya Suatu Perencanaan
z Perencanaan
Pembangunan di Indonesia
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Pengertian Perencanaan
Perencanaan : Teknik atau cara untuk mencapai tujuan dan sasaran tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya serta telah dirumuskan oleh badan perencana pusat.
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Pengertian perencanaan ekonomi adalah usaha secara sadar dari suatu pusat organisasi untuk mempengaruhi, mengarahkan, serta dalam beberapa hal bahkan mengendalikan perubahan variabel-variabel ekonomi yang utama Misalnya : GDP, konsumsi, investasi, tabungan, dan lain-laindari suatu negara atau wilayah tertentu selama periode waktu tertentu sesuai dengan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Jadi inti dari perencanaan ekonomi adalah gagasan-gagasan tentang pengaruh, pengarahan, dan pengendalian.
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Tujuan Perencanaan Mochamad Hatta, tujuan perencanaan adalah mengadakan suatu perekonomian nasional yang diatur, yang direncanakan tujuannya dan jalannya. Widjojo Nitisastro, perencanaan pada asasnya berkisar pada dua hal : pertama adalah penentuan pilihan secara sadar mengenai tujuan kongkrit yang hendak dicapai dalam jangka waktu tertentu atas dasar nilai yang dimiliki masyarakat yang bersangkutan Perencanaan ekonomi mengandung arti pengendalian dan pengaturan perekonomian dengan sengaja oleh suatu penguasa pusat untuk mencapai suatu sasaran dan tujuan tertentu di dalam jangka waktu tertentu pula. Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Ciri-ciri Perencanaan Pembangunan : 1. Usaha yang dicerminkan dalam rencana untuk mencapai perkembangan sosial ekonomi yang mantap (steady social economic growth). Hal ini dicerminkan dalam usaha pertumbuhan ekonomi yang positif. 2. Usaha yang dicerminkan dalam rencana untuk meningkatkan pendapatan per kapita. 3. Usaha untuk mengadakan perubahan struktur ekonomi. Hal ini seringkali disebut sebagai usaha diversifikasi ekonomi. 4. Usaha perluasan kesempatan kerja. 5. Usaha pemerataan pembangunan sering disebut sebagai distributive justice. 6. Usaha pembinaan lembaga-lembaga ekonomi masyarakat yang lebih menunjang kegiatan-kegiatan pembangunan. 7. Usaha secara terus menerus menjaga stabilitas ekonomi. Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Unsur-unsur Pokok Pembangunan Ekonomi : 1. Kebijaksanaan dasar atau strategi dasar rencana pembangunan. Unsur ini merupakan dasar dari seluruh rencana, yang kemudian dituangkan dalam unsur- unsur pokok perencanaan pembangunan lainnya. 2. Adanya kerangka rencana makro. Dalam kerangka ini dihubungkan berbagai variabel-variabel pembangunan serta implikasi hubungan tersebut. 3. Perkiraan sumber-sumber pembangunan khususnya sumber-sumber pembiayaan pembangunan. Sumber-sumber pembiayaan pembangunan merupakan keterbatasan yang strategis, sehingga perlu diperkirakan dengan seksama. 4. Uraian tentang kerangka kebijaksanaan yang konsisten seperti misalnya kebijaksanaan fiskal, penganggaran, moneter, harga serta kebijaksanaan sektoral lainnya. Berbagai kebijaksanaan itu perlu dirumuskan dan kemudian dilaksanakan. 5. Perencanaan pembangunan adalah program investasi yang dilakukan secara sektoral. Penyusunan program investasi secara sektoral ini dilakukan bersama- sama dengan penyusunan rencana-rencana sasaran. 6. Perencanaan pembangunan adalah administrasi pembangunan yang mendukung usaha perencanaan dan pelaksanaan pembangunan tersebut. Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Fungsi-fungsi perencanaan : 1. Dengan perencanaan diharapkan terdapatnya suatu pengarahan kegiatan, adanya pedoman bagi pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang ditujukan kepada pencapaian tujuan pembangunan. 2. Dengan perencanaan dapat dilakukan suatu perkiraan potensi-potensi, prospek- prospek perkembangan, hambatan serta resiko yang mungkin dihadapi pada masa yang akan datang. 3. Perencanaan memberikan kesempatan untuk mengadakan pilihan yang terbaik. 4. Dengan perencanaan dilakukan penyusunan skala prioritas dari segi pentingnya tujuan. 5. Perencanaan sebagai alat untuk mengukur atau standar untuk mengadakan pengawasan evaluasi.
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Sudut pandang ekonomi alasan perlunya perencanaan
Agar penggunaan alokasi sumber-sumber pembangunan yang terbatas bisa lebih efisien dan efektif sehingga dapat dihindari adanya pemborosan-pemborosan
Agar perkembangan ekonomi atau pertumbuhan ekonomi menjadi lebih mantap
Agar tercapai stabilitas ekonomi dalam menghadapi siklus konjungtur.
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
PERLUNYA PERENCANAAN DI NEGARA SEDANG BERKEMBANG
Tujuan penting perencanaan ekonomi di NSB adalah untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi à meningkatkan laju pembentukan modal à cara meningkatkan tingkat pendapatan, tabungan, dan investasi Ø Tetapi peningkatan laju pembentukan modal ini menghadapi berbagai kesulitan, di antaranya kemiskinan masyarakat itu sendiri. Ø Tingkat tabungan yang rendah dikarenakan tingkat pendapatan yang rendah pula. LINGKARAN SETAN Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
q Melakukan pembangunan yang terencana dengan mencari modal dari luar negeri yang disebut industrialisasi yang diproteksi q Menghimpun tabungan wajib yang disebut industrialisasi dengan kemampuan sendiri SOLUSI à Zweig
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
PROSES PERENCANAAN EKONOMI Tahap Pertama proses perencanaan (ekonomi) Tahap kedua adaiah mengukur ketersediaan sumberdaya-sumberdaya yang langka selama periode perencanaan tersebut: tabungan, bantuan luar negeri, penerimaan pemerintah, penerimaan ekspor, tenaga kerja yang terlatih, dll Tahap ketiga hampir semua dari upaya ekonomi ditujukan untuk memilih berbagai cara (kegiatan dan alat) yang bisa digunakan untuk mencapai tujuan nasional. ditetapkan proyek-proyek investasi-seperti jalan-jalan raya, jaringan irigasi, pabrik-pabrik, pusat-pusat kesehatan-yang termasuk dalam perencanaan nasional; kebijaksanaan-kebijaksanaan harga, seperti nilai kurs, tingkat bunga, upah, pengaturan pajak, DLL
Tahap keempat : perencanaan mengerjakan proses pemilihan kegiatan-kegiatan yang mungkin dan penting untuk mencapai tujuan nasional (welfare function) tanpa terganggu oleh adanya kendala-kendala sumberdaya dan organisasional. Hasil dari proses ini adalah strategi pembangunan (development strategy) atau rencana yang mengatur kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan selama beberapa tahun ( 5 th). Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
PERENCANAAN DALAM BERBAGAI BENTUK SISTEM EKONOMI
1. Perencanaan Dalam Perekonomian Kapitalis 2. Perencanaan Dalam Perekonomian Sosialis 3. Perencanaan Dalam Perekonomian Campuran
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Perencanaan Dalam Perekonomian Kapitalis Perencanaan pada umumnya merupakan usaha yang dengan sadar dilakukan pemerintah mencapai pertumbuhan ekonomi dengan tingkat pengerjaan yang tinggi dan harga-harga yang stabil melalui berbagai instrumen kebijaksanaan fiskal dan moneter.
Bertujuan untuk mencegah agar perekonomian tidak keluar dari lintasan pertumbuhan yang stabil yang diinginkan melalui alat kebijaksanaankebijaksanaan yang aktif namun tidak langsung Perekonomian kapitalis yang biasanya pemilikan pemerintah hanya kecil sekali Contoh: Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Perencanaan Dalam Perekonomian Sosialis Karakteristik : Pemerintah secara aktif dan langsung mengendalikan gerak perekonomian melalui suatu proses pengambilan keputusan yang terpusat
Peranan perencanaan dalam perekonomian sosialis bukan hanya menetapkan seperangkat sasaran tertentu yang merupakan suatu rangkaian kemajuan ekonomi yang diinginkanakan tetapi juga berusaha melaksanakan rencananya dengan mengendalikan secara langsung kegiatan dari hampir seluruh unit-unit produksi dalam perekonomian secara keseluruhan.
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Perencanaan Dalam Perekonomian Campuran Karakteristik : sumberdaya produktif dimiliki dan dikelola oleh pihak swasta, sedangkan sebagian lainnya dimiliki oleh pemerintah (sebagian besar). Dalam keadaan lingkungan kelembagaan semacam itu tampak dua aspek utama dari perencanaan pembangunan dalam perekonomian campuran yaitu:
1. Penggunaan tabungan masyarakat dan pembayaran dari luar negeri dilakukan dengan sengaja oleh pemerintah untuk melaksanakan investasi-investasi pada proyek pemerintah dan memobilisir serta menyalurkan sumberdaya yang langka ke bidang-bidang yang bisa diharapkan akan memberi sumbangan ke arah terwujudnya kemajuan ekonomi dalam jangka panjang. Misalnya, pembangunan jalan kereta api, sekolah-sekolah, pembangunan iistrik tenaga air, dan infrastruktur-infrastruktur lainnya, dan juga pendirian industri-industri impor.
1. Kebijaksanaan pemerintah untuk mempermudah, merangsang, mengarahkan, serta dalam beberapa hal, bahkan mengendalikan kegiatan ekonomi swasta untuk menjamin suatu hubungan yang serasi antara keinginan para pengusaha swasta dan rencana perekonomian dari pemerintah pusat. Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Syarat-syarat Keberhasılan Suatu Perencanaan Menurut Jhingan (1983) perumusan dan kunci keberhasilan suatu perencanaan biasanya memerlukan adanya hal-hal berikut ini: Komisi Perencanaan.
Data Statistik
Tujuan
Penetapan Sasaran Dan Prioritas
Mobilisasi Sumberdaya
Keseimbangan Dalam Perencanaan
Sistem Administrasi Yang Efisien
Kebijaksanaan Pembangunaan Yang Tepat
ADM Yang Ekonomis
Dasar Pendidikan
Teori Konsumsi
Dukungan Masyarakat
Tuesday, November 8, 16
Chapter | PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
Tuesday, November 8, 16
Chapter 6 | LOKASI DAN DISTRIBUSI