PelaksanaanKoordinasi antara Penyidik dengan Jaksa Penuntut Umum dalam Penyelesaian Perkara Pidana Saryani DosenFakultasHukud UniversitlsIBA Palembeng
Abotrak Penyidikmempunyaiwew€nanguntuk nenindaklanjuti laporandari seseo|nngtedag adanyatindakpidana-K€mudianPenyidikmembuatberitaacar:a allnm€nyerahkan berhs p€rk m ke PenuntutUmum s€bagailahapp€rtans drlem bent k hubungankoordinasi kerj4 Jika p€nyidikantelah dianggapselesai,naka p€nyidik m€ny€nhkan tangg'mg jawabalastersangkadanbarangbutli kepadaPenuntutUmum.Masalahdalampenelitim ini adalahbagaimanapelakanaan koordinasipenyidik dengatrjaksa penuntutumun dalampenyidikanperkarapidana.Tujuan penelitianadalaftuntuk mengetahuikapan dimulainya. penyerahanberkas penyidikan oleh penyidik k€padapenuntut umum. Pendckalanmasalahyangdigunakanadalahp€ndekatonormarifyangdilakukatrdengan m€mpelajaridatasekuds dengancaramengkajip€raturanperundang-undangan yang berkaitandenganmasalah,btilu-buku/liteEhr dankaryailmiah lainnya. Berdasarkan hasilp€nelitiandapatdiketahuibahwabentukhubunganhukumkoordinasi antarapenyidikdenganjaksapenuntutumumsdalahapabilapenyidiktelahmemulai suatu penyidikan, ia m€mberitahukanhal ten€but kepadapenuntut umum. Setela.h penyelidikanselesai,ia 'nenyeralkanberkasp€*rra k€padap€nuntutumum,kemudian penuntutumum mempelajandan meneliti b€rkasp€*!ra teis€bur Apabila penuntrt umum menggangsapberkas telah lengkap ia harus sudahmemb€rirahukankepad.a Penyidiktentanghasilpenyidikan,makaPenuntulUmum segeram€nerbitkanP-21yaitu Sunt PednlahagarteNangkadan barangbukaisegeradilimpahkan. Kata Kunci. l'or\.Iik. Penwlitlikan.P.nuntutUnun
I. PENDAIIULUAN Berdasarkanperkembangankriminalitasyang terjadidi scluruhwilayah IndonesiamcnycbabkansemakinpcntingnyakehadiranKepolisianNcgaraRepublik Indonesia(yarg selanjutnyadisingkatPolri) dal.unmasyamkat. Semakincanggihnyamodusoperandimaupunpcralatankejahatanmenjadikan Polri harusberusahadan mampumenentukanlangkah langkahapa yang harus Pelaktanaut) Kt\nlinasi
antora l\'nyi.lik
.lensan Pcnuntut UmM .lalan... (Suryani) 59
dikerjalanrinurkmenghqaaFi hambata&tantanga4anca$andangangguan€anggu keamaroPolri ditrmtut wrtuk melaksanakantugas-tugasnya sesuaidenganyang dihti<m di aatampasalI 3UndangrmdangNomor2Tahtm2002tenlangKepolisia RepublikIndonesi4setanjutuya disingkatUU No. 2 Tahm2002,yangmenentuka sebogai berih-t: a-Memerlihaak€nunan dankefertibandalan rnasyarakat. b. Menegakkanhukunc-Memberikatrp€rlindungan, pengayoman danpelayarwrkepadamasyamkat Padadasamyatugas-tugas Polri ters€butdapatdigolongkanmenjadiempa golonganbesaryaitupenyidikan,pemeriksaan, penindakan danpenyelesaian serta penyerahaab€*as perkarapidana Penyidikansuatutiodakpidaoayangdilahkan olehKepolisianmerupakm serangkaian tindakanyangcukuppanjang,yangdimulaidaritindakanyangpaiing h.maksmpai padar-payapaksamisalrryamelakr*anpenyelidikan unhrkmenghimpu informasidanbulti awatadanyaTirdakPidan4melalr:kanpengarnata4 penyEmard p€mt{Dtutrrfpemanggilan saksj,dm s€bagahyaSedangkan upayapaksayang sering d;htlkar olehPenldik adalahpenangkaparl penalralrar! penggeledaharr penyitaan pecEriksaansaksidantersarykaPenyidikanmerupakantabapar*d dari P.os€sPeradilanPidana Dengan demikia., pe[yidik n merupakan kunciataupintugerbaryuntukdapatdiprosesatau tidaknya suatutindak pidaia dalam SistemPeradilanPidam. Dengankata laiD, kemamluanPenyidikdalammelakukanpenyidikana.katr sangatEercntukandapst didnk npyapaapelalarkejahatan melaluiproses huhllll yangberlakEHasilpenyidit4 yangdilakukanolehPenyidikyangdituangkandalamBerkasAcaraPemeriksaan apabiladirnqgE, telahlengkapkemudianakandikirim ke Penultut Umum imtuk dirtrl$l€bih lanj4yaituTalap PemrotutanIIal ini rnempakanbagiandai koordiDa anlarapenyidikdeng2njaksa p€nmtutumumuntukmenyelesaikan nusalahperkara dalamliogktp hukumpidanaMerurut PasalI butir(7)KttHAP, P€nrmtutan a.td"h tindakanP€runtutUmumuntukmelimpahkatrperkampidanakePengadilanNeger yangbeveoang dalan haldanmemrrutcaiayarg diaturdalamUrdang-undalg ioi dengn FErmhtaansupayadiperiksadandipuhrsolehllakim di Siae'rgPengadilaa Dengandemikian,Jaksabertanggungjawab untuk kesempumaanberkas pe|karayaogdibuarolehPeryidilqkarenahalitu salgatpenthgbagipemedksaand SidangPengadilarlSejakPenyidikmelakukanpenyidikanperkar4Penyidikhanrs segeramemberit hr'Lrrrhal tersebutkepadaKejaksaandanKejekgrn aEngihxi pedcDrbdgmperyid*antersebutdanbilaperlu memintapeqjel'enkel)€daP€rryidi 60
PnANATAEAKUM
Yoluma4 Ndn@ I -Janui2
)9
Selanjuhya Jaksasetelah menerima hasilpenyidikan daripenyidiksegera mempelajari danmenelitinyadandalamjangkawaktutujuhhariwajibmemberitahukan kepada penyidikapaka-h hasilpenyidikanitu sudahlengkapataubehnq sebagairEna teftlang dalamPasal138ayat(1) UndangundangNomo.8 Tahun1981tentangKitab Undang+dang Hul:umAcaraPidana(KLI}IAP). MeaurutPasalI 38 ayat(2) KUIIAP yangisinya:Dalamhalhasilpenyidikan ternyatabelumlengkap,PenuntutUmummengembalikan berkasperkarakepada Penyidikdisertaipetunjuk tentanghalyangharusdilalorkanuntukmelengkapidan dalarnwal:tuempatbelasharisejaktanggalpenerimaan berkas,penyidikhan_rs sudah menyampaikan kembalibelkasperkaraitu kepadaPemmtut Umum.Ketenhran yang terdapat dalamPasalI 38 KUIIAP ini dikenaldenganistilahpmpenuntutan. Di mana rnmerupakr salahsatuwewenang dariPenmtutUmwnyaitum€nedma danmemeriksa berkasperkampenyidikandaripenyidikataupenyidikpembantqdemikianseterusnya sebagaimana dituangkandalampasal139KUHAP. Berdasarkan uaian tersebutdi ataspenelitimencobarnerumuskan masalah bagaimana hubungan koordirasiantaraPenyidikdengan JaksapenuntutUmrundalam Penyelesaiai Pelka€ Pidana II. METODE PENELITIAN Sebagaialatuntukmemecalkanrnasalah yangditeliti,pendekatan masalah yangdigunakan pendekatan adalahpendekatan normatif rcrmatif adalahDendekatan yangdildl-ukandengancaramempelajari dalr sekLrnder berupakaidal-kaidai. Dalam penelitian ini.pendekabrnormarifdiialutandengarcammengkaj i peranrran-peratu-an p€nmdang-undangan yangberkaitandenganrnasalah, buL:u-buhr,{iteratur dankarya ilrniahlainnya.Pendekatan empirisdilakukanuntukkelengkapan dataIII. IIASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 3.1,PengertianTindak PidatradatrPenyidikan 3.1.1-PergertianTindak Pidana Tindakpidanamerupakan perbuatan yangdilatukanolehseseorang dengan melakukaisuatukejahatan ataupelanggaran pidanayangmerugikalkepentingan orang lainataumerugikankepentingan unun. Beberapa sarjana hukumpidamdi Indonesia menggunakan istilahyangberbeda-beda menyebut kata,!idana',adabeberapa sarjala yaJ€menyebut tindakpidan4pidan4perbuatanpidarE pumomo, alaudelik.(Bambang 1982:86).
PelaksanaanKoordinasi antara penyidik denganperluntut unun datan.. (Suryani) 6l
UDrukmengetahui haltersebut,makaakandiumikanpendapatdaribeberap sarjanabaik pengertianperbuatanpidana,tindakpidard at^:lpu'ir"st/albaarfeit ". Penge'ltatdatistaJbaarfe menwutPompe: a Definisimenurutteorimemberikanpengertian"slrqftaarfeif' ad ^su tu pelanggaran terhadapnorma,yangdiberikankarcnakesalalmnsi pelangga dao diancam denganpidana untuk mempertahankantata hukum dan Bflyelamalkankssejahterltan utnun. b. Definisi menuruthukun positif,merumuskan't Ealbaarfeit" ad ^stJan) kejadianyang oleh peraturanperundang-rmdangan dirumuskansebaga pertuaranyangdapatdihukun(BambangPumomo, 1983:91)DaLm Kirab UDdang-undang HukumPidana(KUHP) istilah umumyang dipakai adalahtiadak pidanakarenabersifatnetral-dan pengertianitu meliputi p€rbuataopasifdan alitif. Jadidapatdikatakanbahwapengertiantindak pidana yangoleh memFmyaiarti perbuafanmelawanhukumatautidakmelakukansesuatu peraturanpenmdang-undangan dinyatakansebagaiperbuatanyang dilarangdan diancm,tfliganpidarE pendapa S€lainpedapat-pendapat tersebutdi atas,Dasihtedapatbebempa lain yang dikemukakanoleh para sarjanatentangpengertiantindak pidanaatau perbutupltaEantara lain: a MoeUabo perbuatan yangdilarangolehatran hukum,laranga FerttuatmPidadaadalah yangberupapidanatertentubag maa yarg diseertaidenganancamar/saksi siry sajayangmelanggarlarangantersebut Memdtukankapandanhal apamerekayatrgtelahmelanggarla.rangan itu daEt dkiakar/Eantri pidanasebagai rura yangdiancamkan(Moelyarn 1993.3D. b. MedlrutPendaFr VanHa.rnrnel(Moelyamo.1993:38)dirumuskanbahw Slr4lxrrD'feitdalahkelakuanorangyangdirumuskan dalarnweryangbersifa yang patut melawanhuktun dipidanadan dilakukan dengankesalahan S€daDgkanmenu{ut pendapatSimonsStralbaar feil adalah kalakuan (Meling) yangatrarrsarn denganpidanayatrgbersifalmelawaohukumyang berhubugandengannasalahkesalalEnsertadilakukanoleh oEng-o.ane jawab. yq mampubenanggung Berdasarkanpendapat-pendapat tersebutdi atasjelas bahwadi dalam lrerbuatantindak pidarEtersebutdidapatkanadaryasuatukejadiantertentu,serta adanyaorag-omngyangbeftuatgunamenimbulkalsuatuakibatkarenamelangga r.i, perafurdnpeiudang-undanganyang ...........1..
62 PI'aNADaEArUn
yotune4 Nonor 1-Jatuari2M9
3.1.2.PengertiarPenyidikan Penyidikanmerupakanistilah yangsejajarderlga[ pengertia\opsporing @ela[lda)danInvestigation(lnggris)suatupenyiasatan atausiasat.M€nurutpasalI butir (2) KUHAP : Penyidikanadalahserangkaian tindakanpenyidikdalamhaldan nremuutcarayangdiaturda.lam Undang-Urdang ini utukmerEarisertamengumpulkan bul,ti yangdeqan bukti itu membuatterangtentangtindakpidanayangterjadidan gurnmenemukan tersangkanyaPengertian telahdimulainyapenyidikanjikakegiatan penyidikansudahdilakukanupayapaksa,misalnya:pemanggilan,pro yustisia, pemeriksaarl penangkapaq penggeledaha4 penyitaaAdanlain-lain. DalarnKtlHAP BabI Ketentuan UmumpasalI butir(fl memberikan definisi bahwaPenyelidikanadalahserangkaiantindakanpenyelidikuntuk mencaridan menemukan suatuperistiwayangdidugasebogai tindakpidamgunamenenh*andapat atautidalnyadilakukanpenyidikanmenurutcarayangdiaturdalamUndang-rmdang rti I-atarbelakang ftngsi penyelidikan anhralah untukpertindungan danjamirEn terhadaphakasasimanusi4adanyapersyaratan danpembatasan yangketatdalam penggunaan alat-alatpemaks,(dwangniddek ,),ketalnyapengawasan danadanya lembagagantirugi danrehabilitasi.dikaitkanbahwasetiapperistiwayangterjadidan didugasebagai tiDdakpidanaitu tidakselatumenampakkan secarajelas sebagai tindak pidaaa. Olehkarenaitu sebelurn melangkah lebihlanjutdenganmelakukan penyidikan dengankonsekuensi digunakanalat-alatpemaks4perluditentukanterlebihdaiulu berdasarkan data,&eterangan yangdidapatdarihasilpenyelidikanbahwaperistiwa yangterjadidandidugasebagairindakpidanaitu benaradanyamerupakantindak pidanasehinggadapatdilakukanpenyidikan. DalarnbahasaBelandapenyidiksamadenganopsponrgdi marumenurut DePintoyang dikutip oleh R. Tresna,merlyidi'J((opsporikg)bercrtipemeriksaan permulaan olehpejabat-pejabat yanguntukitu ditur{ukolehUndang_undang segera setelah merekadenganjalan apapunmendengar kabaryangsekedar bemlasanbahwa telahterjadisuatupelanggaran
[email protected] I 997:72). Olehkarenaitu secaiakonkretdapatdikatakanbahwapenyidikandimulai sesudah terjadinyatindakpidarntmtukmendapatkan ketemngan-keterangan tentang: I . Tindakpidanaapayangtelahdilalekainya; 2. KapantindakpidarBitu dilakukan: 3. Dimanatindakpidanaitu dilakukan: 4. Denganapatindakpidanaitu dilalalkan; 5. Bagaimana tindakpidanaitu dilal(-ukalr; Pelakrdndak Kao
!"aii ahroia Pc,tfdik
dengnn pen n!u! Unun (tatant... (S ryani)
63
6. Mengapatindakpidaruitu dilakukaq 7.Siapapembuatnya.(Ansori Sabuan, 1993:77)Adaistilahyangkirarya tidakdapatdipisahkandariistilahpenyidikan,yaitu penyelidikan,dimanapenyelidikanmerupakrntindakanuntuk mendahului penyidikarLwalaupun menurutbahasa Indonesiakeduakataitu berasaldarikaiadasar 'hidik 'yangartinyamemeriksameneliti-IGta sidikdiberisisipm"ef' menjadiselidik yangartinyabanyakmenyidik.Jadi,nlenyelidikdanrnenyidiksebeDarnya samaartinya"el" (Andi Sisipan hanyamemperkems tlalnzah 200I : I 2l ). ftanyak) menyidik PenyelidikmenurutKUHAP BabI KetentuanUmun PasalI butir4 adalah Pejabat PolisiNegaraRepublikIndonesiayangdiberiwewenzmg olehtmdang-rmdang ini untuk melakukanpenyelidikan.SedangkanPenyidikmeDurutKUHAP Bab I KetentuanUmumPasalI butir (l ) adalahPejabatNegaraRepublikIndonesiaatay PejabatPegawaiNegeriSipil tertentuyangdiberi wewenzngkhususolehundalgwdanguntukmelakukan penyidikarl Di dalamtugas-tugas penyelidikan merekamernpunyai wewenang seprti yang diaturdi dalamPasal5 KtlIAP, sebagaibelikut : l - Mellerimalaporanataupengaduandad ses€oiangtentangadanyatindak pidana 2. Mencariketerangan danbamngbukti 3. Menyuruhberhentiseseonng yangdicurigaidar mendyakansertarnemeriksa tandapengenal did. 4. Mengadakan tindakanlainrn€trtm-n hukurtryaDgb€rtaqguEjawab. Pengetaiuandanpengertianpelyidikan perludinyatakandenganpastidan j elaskarenaitu langsungmenyingguDg danm€mbarasi tlak AsasiManusiaBagianbagianHukurnAcaraPidanayangm€r)-alrgkrn payitikat adalah: L Ketentuan tentangalat-aiatpenyidik2. Ketentuaitentangdiketahui''jzlin}?d€liL 3. Pemeriksaan di tempatkejadian 4. Pemanggilan tersangka atauterdak*? 5. Penallarlan sementara 6. Penggeleda}:an 7. Pemeriksaai atauinterogasi 8- BeritaAcara(penggeledaba& interogEi,dm FrDeriksaandi tempat) 9. Poryitaan I 0. Penyampingan perkam 1I - Pelimpahan perkarakepadap€nrotuttrrnrImdanpelgemba.liannya kepada penyidikunhrkdisempwrtakat(Afin Hm\ 1994:122). 64
PRANATAHUKUM Votune4 Nont
t - Ja'wi
2uX)
Perumusanistilah penyidikanmerupakanperumusandefinitif, dengan penrmusao pegalganyalg pastibagisemuapibak d€finitift€N€but merupakan tentang apayarg dimaksuddrlam KUHAP,sehilggadapatdilurapkanakanmemperoleh peogenia yangsarnadansekaligus menghindari salahpenafsiran 32. HobunganKoordin si antara Penyidikdan PenuututUmum. 32.1. PeEberitrhuan Dimulainya Petryidikan oleh Penyidik kep.da Jaksa PerurhrtUEuD DalamFlaksauan tugasnyamengenaiperkarapidanaantarapenyidikdan penmtut umumterjaliuhubunganyangbersifatfungsionaldaninstansionalantaF perryidftdanpetrtllltrdrmum-KoodinasiftngsionaladalahhubuEmkedasanaantara pmyidik da penuntut urmnnmemrnrtfi.ngsidanwewenangnya masingrnasingdalam pemngalanperkarapidana.Hubungairters€butadalahhubrmgankerjasamayang besi&t satingrrengauasianbrapenyidikdanpenurftrtrtrIlwndrlarnprosespeDnganan pe*ara pidana-Sedrngkalhubuogan yangbenifatinstansional antaxa kepolisiandan kejaksaandalam melaksanakantugaspenegakkanhukum. Hubungantersebut pelaksanaamya padapetunjukpelatcanaan didasarkan danataupetunjukteknisyang dikeluakanolehmasing-masiqpimpinanirstansimaupunyangdikeluartanda.lam benok produkbenamaHubugan koordinasiinsftusional,meskipuntidaksecaralangsungmengenai pelaksaMan tugas,frulgsikewenalganmasing-masing, tetapidalamprakbkdirasakan rnatrfaahyadalammenanggulangi kendalayangdihadapidalampelaksaiaantugas masbgmasing.Perwujudan koordinasiinsralsionaltersebut antaralaindalambentuk rapatkoodiiasi antaraaparatpenegakhukum,mpatgabungan, penataran gabungan dansebagainyaDenganberlakunyaKUHAP membawakonsekuensi dibatasinyawewenang parapenegakhukumdalan penyelesairalprosesperkarapidan4sepertijaksaatau penunhn umtEr\tidakmempunyai wewernngmenyidikpe*aradaripennulaan aawm lanjutarlhalid merupakan wewenang pelyidik utan|a.Akantetapi dariPolisisebagai hal ini bukanberartibahwaantaiaparapenegakhukun tersebuttidakmempunyai kaitansatusart|alairl padahakekatnya merupakan satumngkaiankegiatanyangsatu samra lain salingmenunjang. Walaupu antaiapenyidikdanpenunfutumumsecai:a unurn adapembatasan wewenang,hal ini bukanlahtidak memberikankemungkinanuntukmengadakan hubungan koodinasida.lam artikerjasamadi
danpenuntutumumadalahapabilapenyidik telahmemulaisuatup€nyidikan,ia memberitalukan haltersebut kepadapenuntutumun, sebagairnnadisebulkan da.lam pasal109ayat(l) KUHAP yangmenyatakanbahwa dalamhalpenyidiktelahmula melakukanpenyidikan,suatuperistiwayangmerupakantindakpidan4 penydik penuntutumum. m€mberitahukan halinrkepadajaksa penyidikanseharusnya Penyidikdalammelalorkan sebelunsuatupenyidikan dimulaidorgankonsekuensi penggunaan upayapaksa,tedebihdahuludilalo*ansecar cefiEt berdasarkan segaladatadanfaktayangdiperolehdarihasilpenldikan bahwa suatuperistiwayangsemuladidugasebagaisuatutindakpidanasehinggaterdapa suatutindakpidanayangterjadiitu dapatdilakukanpenyidikanpenidikankejalntanmcmpunyai Penyidikdalammclakukan wewenang sebagaima diaturdalam UndangundangPokokKepolisianRepublikIndonesia No.2 Tahrm 2002yangdiaturdalam pasall4 ayat(l ) yangmenyatakan bahwawewerwBp€flyidik adalahmclakukanpenyidikanterhadapsemuatindakpidanascsuaidenganhukum acarapidanadanperaturan penrndangundanganlainnya. Selanjuhyadalarnpasal15 ayat(1) , menyatakar penyidik bahwawewenang adalah: l. Menerimalaporandanataupengaduan. 2. Mengambilsidik jari identitaslainnyasertamemotretseseonmg. 3. Menerimadanmenyimpan barangte\4muanunfuksementara wakhl Sedangkan di dalampasalI 6, menyatakan bahwawewenangpenyidikadalah: l. Melalarkanp€nangkapan, penahanan, penggeledahan danpenyitaa[ 2. Melarangsetiaporangmeninggalkanataumemasukitempatkejadianperkara penldikrn. mtuk kepentingan 3. Membawadanmenghadapkan orangkepadapenyidikdalamrangkapenyidil@t 4. Menyuruhorangberlrcnti, dicurigi danmerunyakan sertarnqnriksal'Ida psrgena
dni.
5- Melakukanpemeriksaan danpenyitaansurat. 6. Memanggilorangunn* didengardandipeiksas€bagaitersangka ataus€ksi7- Modatangkanorangahliyangdiperlukan da.larn hubungarmya &nganpemoilaaan perkard. 8. Mengadakanpenghentianpenyidikan. 9. Menyerahkan berkasperkarakepadapenuntutumum. 10. Mengajukanpermintaanlangsungkepadaimigmsiyangberwenangdi t€mpa pemeriksaan imignsi dalan keadaan mendesak ataumendadak untukmencega yang ataumenangkal orang disangkamelahrkantindakpidana l1- Mangadilkan tindakanlain,menuruthukumyangbertanggungjawab. 66
PRANATAHUKUM volume4 Nomor I - Januari 2009
Dalamhal sepertiini dihampkankepadapenyidikuntukbertanggung jawab melakulantindakanpenyidikandanmenindakjanjuti setiaptindakpidalayangterjadi dengandiberla-lo.*armya sanki pidaiasesuaid€nganperaturan perundang-rmdangan yangb€rlahrdanpenyidikterlibats€carautuhberads€rkan strulaux instansiafaudirurs yangditempati. Selanjutnyapenyidiksesuaidenganbidangnyawajibmetakukanpenyidikan apabilamengetahui, menerima laporanataupengaduan tentang terjadinyatirdak pi
Pelatsaroan Koordinasi aitora Peryidi* de.rrgoltParur&tt Unun datan... (Swani)
67
pea|rturumumiDelaluipqryliftFoftide tFll'.l'F ersalgla digosesdandiselesaika rclaluip€lgadihpenyidikannyasecara Dalamhal ini p€ryifft Polri telahd4ar melaksankan nomadf(yang telahditefapk n olehr'r|.l-ng-rnvl'qg atausesuaidenganundangperkara undag) dalanperyifl.a*rtatp furyagejadi disetiaptempo€tkej'.lirn Dalamkeryaandi lrygra dalam"rhlrs'r'rkn penyidikansebarusnyapenyid mampuo:arras diri, hal manaakal tampak pada pelakunyayang merupakan pel ken2 r dariFdaperyllite itl Bedagaisituasinuglindi$*lTi penyidikditempatkejadianperkaradalam situasitusehl mlngki" L€"-,i€ndituie her$ diadakarpenindakan danpencegahan Dengmddnfti.n,p€u)'idlpoftidal@nedalalkanpeEftryasecaranomratifr|amrm lebihlaljl' dadpadait! Peuyid&Polridapatsajamelakukanhal-lu.lyangdianggap pedu S@aicoolohberdasdaHplitianpenulisdalanp€me.ksaa4deng"l runameourutpefi|nqtapeuyiliksecararnnnatiftidakbolehmelakukan kekerasa .I'lrn posespemedl.s|' Usagka rlr€nimbulkartanggun Bayahyacnt"kpihayagujadidibedogaibidarg jauabyango*Wbesayaglnusdibkq."tqn olehPenyidikPolri,baikia sebegn kiadapbanyaknyakasustersebd aardp(rrelrkhh.roE|2t{|nseh€gaipeayidfc terdapatsebagiankasusyarg dideskresikanoleh penyidilq hal tersebutdapat lr€Dgalo:bd(a,ngt kei.lbn'nsmkinrcodah-'Ibhadrykasrsya4dideskresikao oleh penyidiktersebutdi ataaolehkarcnadipengaruhihal-ial lain sepertiadanya faodpokkepqnirya_n-p€!d@ummyagrnrngkin aapanengatlta*anaampat ''rqdit,seperti.l'ypakEcaro5na|Embeft &parternenatauin$dsiyangdiduduki olehkaremnyaPenyidikPolri dalamnelatsrnakan penyidikansesuaidenganapa yag kih batapl(anBe&sad(ap€ryilikoyagtelahd;latsnakaq denganmelihatapayangtelah aijal-qkeaokhFeu;rifaFohi,sd<ardlk'rr.drl"nl.4penyidikayaogidealseoraDg penyidikharusdapatmelaksaukannyasesuaidenganundang- udang dantidak bolehmelakulan
{-tpA,Eln
qih4r''|lqhay'lqndisekitdtrf4\|/.4iibmeng,fnbiltidakd
rmtft rrEnbeoa'n lErbhogEdao perlidngan sejalandeDgan haltersebutdi atas, 6t
PTAI,IAUEAIIIX
,tu1
Nda'
I -Jetdi
2lXD
disinilahperanyangdiharapkan daripenyidikPolriyangberfirngsisebagai penjaga keamanan danketertibanlingkungantempalkejadianpe*ara karenaPeayidikPolri sebagaipenyidikdi tempatkejadianperkaratid.akterlepasdarip€ranannya sebagai aparatkeananandalamkontekssebagaiaparatpenegakhukum. 4.2. PeuyerahanBerkas P€nyidikan oleh Pelyidik kepadaJaksa Penuntut Um[r penyidikaqsesuaidenganketentuan SetelahPenyidikselesaimelakukan Pasal 1I 0 ayat( I ) KUHAP, ia metryerabkan penyidikan hrsil kepadaPenuntutUmum. Setelahmelerima penyerahanberk s perkamdari PenyidilqPenurfut Umum mempelajaridanmetFliti be*as pe*ara ters€but.Penelitiantersebutdilaksanakan gunamenennkanapakahhasilpenyidikant€rs€but sudahlengkapataubelumlengkap. Dalambataswaktu7 (tujuh) hari, PenuntutUmumharussudahmemberitahukan kepadaPenyidiktentanghasilpenyidikanituj ika belkasitu sudahleqgkap,maka PenuntutUmumseger"a menerbitkanP-2I yaitu Su|atPerintahagartersangkadan barangbuktisegera dilinpalkaD-Sebalikny4apabilatemyata hasilpenyidikan tersebut belumlengkapmakaPenrmhnUmun m€Dgembalikan p€rkara b€*as ters€butyang disertaideDgan pehmjukguu rielengkaFihasilpenyidikan telsebutdalanbahswakhr (empat 14 belas)hari. Padapokoknyapenelitiantersebutditekankanpadaapakahhasilp€nyidikan tersebuttelahrFrnenuhipersyaratan rmtukmelall*an penlmtuantedadapterdakwa Apabila syarat-syaratte$€buttelahdiperuhi olehhasilpenyidikaq makaberkas pe*amtef€but sldahdianggap lengkap.Sebaliknyabila syart-syar"attersebut belun dipenuhi,makaberkasperkaraitu dianggapbelumlengkap.Adaprmsyarat-syarat yangharusdipenuhiadalah: a- SyaratFormil-Syararformil yary harusdilengkapiolehPenyidikdalammembuat berkasperkarameliputi: l. Setiaptindakanyary dituangkandalambentukberitaacaraharusdibuatoleh pejabatyangbe.wenang araskekuatansunpahjabatan danditandatanganioleh semuapihakyangterlibatdalamtindakandimaksud-Menuut Pasal75ayat( I ) KUHAP; BeritaAcaradibuatunhlks€tiaptindakantertang: a. PemerikaanT€rsanglq b. Penangkapa4 c. Peruhanan; d. Penggeledahan; e. Perbasukal Rumah; f P€nyitaan B€Dda g Perneriksaan Suraq PelaLsarcat Koodinasi onrara Penyidik denganPenantu!Unun dalan... (Suyant
69
h i j. k.
Pemeriksaan Saksi; Pemeriksaan di TempatKejadia4 danPutusanPengadilan; PelaksaMan PeDetapan Trndakanlain sesuaidenganKetentuandalas Undang-rmdalg Pelaksanaan iri diatr danpengangkatan PenyidiksebagainaDa kewenangan 2. SyaratKepangkataq pejabat (2) sebagaima.a dimaksld Pasal6 ayat KUHAP: SyaratkeparykataD Pemerhtah.MenurutPasal dalamayat(l) akandiaturlebihlanjutdalamPeraturan KUHAP 2 ayat(1) da.n^yat(2)PP Nomor27 Tahun1983tentangPelakssnaan dinyatakan: ( I ) PenyidikadatahPejabatPolisi Negan RepublikIndonesiatertentuyang Pembantu L€hun DuaPolisi. sekuang-kurangnya berpangkat berpangka PejabatPegawaiNegeriSipil tertentuyangs€kurdlg-kurangnya I (Colongan /b) atauyargdisamalandenganituPeDgaturMudaT:ngkat penyidiksebagairtana (2) Dalamhaldi suatusektorkepolisiantidakadapejabat dirnaksuddalamayat( I ) huruf4 tnakaKomandanSektorKepolisianyang I-ebanDuaPolisi,katenajabatanrry Bintaradi baw'ahPemb€ntu befpangkat adalahPenyidik. b. SyaratMareriil Syaratmateriil yangharusdipenuhiolehPenyidikdalamm€mbuatbe*as perkarabenpa: 1. Adanyape$uatanyangmelawanhukum. baikyarg diseryajamaupunberupakelalaiat 2. Adanyakesalahan 3. Adanyaminimal2 (dua)alarbutdi. 4. Alat buktiyangmenunj*kfd't tempusdelicti
itu,diumikarrhal-halyangharusdilakukanolehpenyidikumpamanya harusdilaicukan pemeriksaan tambatran terhadapteNangkaatausaksirnaupmsa_ksi alrli. PetunjukPeruntutUmurnkepadapenyidikitu harusdisusrmsecarajelas dan rinci, maksudnyaadalahaga.rhasil penyidikandapatmenyediakandasar_dasar penuntutanyangakandilakukanPenuntutUmumdalan perkaratersebut.Derigan pe*ataanlai4 pennjukteEebutdimaksudkan agarpenyidikmelakukan pemeriksaan tambal|an gunamenyediakatr alat-alatbuktiyaogcukuprmnrkmembuktikan kesalahan teEangkaatasperbuatantersangka yangdipeNangkalankepadanyaBerdasarkanuraiandiatas,dapatdiketahuibahwaantamKeiaksaandan Kepnlisianadahubungaokoordimsiyangsaogaterarpadatahapproseipenyidikan rnarprmp€nrDfutarlBahwapenmtutanmenrpakan suafumatarantaidengan tindaka+ tindalansebelumnya ialahpenyidikanSe'lengka,r mentuut(Sudartc,1983:A aDabita Kejal<saan samasekalitidal bisaikut sertasejakawaldaripemerikaanpendahuluan dalampenyelesaian perkarapidan4makahal ini akansangatmerugikankebijakan dalamFnunhrtan danpemeriksaan dalamsiaaEpengadilarl Jalsahansmembuktikan kesalahan teNangka di mukasidangpengadilaqkalauiasarnasekalitidakikutcamDur dalampemeriksaan awalmaka$iit baginyaunrukmelakukanpembuktiandengan sempurnaKalauia menjadiBadanPenuntutUmumyngperth (volwardig),nnka iamutlakhalusmempunyai wewenang untukmenyidikMenrang kewerv|rrgan ituharus benifateksepsional. dalamartibahwakewerungan ini barudigtnrakan apabilamernang dipertukan. Namtmbila dilihat lebihjauh lagi, untr.rkmengatasipennasalahan di atas, sebenamya KUIIAP telahmemberikan solusiryayaitudengan diadakarmya ketentuan mengenaiPrapenuntutan. Istilahkapenuotutanini munculdalampasal14butir b KUHAP yangberbunyi:Mengadakan Pmpenunhrtan apabilaadakekurangan pada penyidikandenganmemperhatikan pasalI l0 ayat(3)danayat(4),dengan ketentuan membedp€tunjukdatamrangkapenyempumaan penyidikandaripenyidik. SelanjutnyaPasalI l0 KUHAPmengatakan Dalamhalpenyidiktelahs€lesai melakukan penyidikar;Penyidikwajibsegem menyemhkan berkasperkaraitu kepada Penrmhrt Umurn Dalamhal PemmtutUmumberpendapat bahwahasilpenyidikanters€but bmyafarnasihkurang lengkap,Pe mtutumumsegeiamengembalikanberkasperkara itu kepadaPenyidikdis€taipehmjukmtuk dilengkapi. DalamhalPenuntut Umummengernbalikan hasilpenyidikan untukdilengkapi, Penyidikwajib segeram€lakukanpenyidikantambahan sesuaidenganpetuqjukdari PenuttutUmurn.Penyidikandianggap telahselesai apabiladalamwakhtempatbelas hariPenunrulUmumtjdal mengembalikan hasilpenyidikan atauapabilasebelurn baus Pelakta&an Koordinasi anratu penyidik denganpe,tunlur Unun datan._. (Swyan, jl
wzktu tersebutberakhirtelahadapemberita-huan tentanghal itu dari PenuntutUmum kepadaPenyidik. Mengenaipenyerahanberkaspcrkam oleh Penyidik sebagaimanadimaksud dalam PasalI l0 ayat ( I ) di atas,dilahrkan melalui 2 tahapyaitu: Pcnyidikhana menyerahkarberkasperkar4 Krlau Pcnyidikal sudahdianggap selesaipenyidik menyerahkartanggungjawabatastersangkadanbarangbukti kepada Penmtu Umurn. Sebagaipeitimbanganadanya2 tahaptersebutdi atasadalahsebagai berikut: kepadaPenyidik. Karenatugaspenyidikanhanyadipertanggungiawabkan hasilp€nyidikanitu belumlengkap, makadalanhal PenuntutUirLunberpendapatbahwa maka PenuntutUmum segcramcngembalikankepadaPcnyidik dengandise.tai petunjuk-petunjuknya. yanSwajibdileDgkapiolehPenyidik.Sedangkan tercangka dan barangbukti itu disimpan. Penyerahantahap kcdua hanyapenyerahantanggungjawabtersalgka dan bardngbukti. dimaksudkanmencegahkcmungkinan larinya tahanandan hilangnya barangbukti. llal iri juga diilhzuniide adanyarumah tahanannegaradan rumah penyimpananbcndasitaanncgam.yang aka.ndidirikan padasetiapkabupaten.yang pengelolaannyadilalsanakan hanyaoleh satuinstansi.tctapi penggunaannyadapat dilakukansecambelsama-sana.Mencegahkeluargayangakanmengurlugi tersangka diombang-ambingkankesanakemari. Pcrtanggungjawabanlebihj elasdan dengan demikian akanadakepastianhukum. Berdasarkanuraiandi atasmakamenuut peneliti Pmpenuntutanmcrupakan yang tegasdi dalamKUHAP antara suatujalantengahakibat adanyapemisa-han wewenangpenyidikan yang dilalukar oleh polisi dan wewenangpenuntutanyang dilaksaiakanolehPenuntutUmurn.Olehkaren4 denganadanyapemisahanyang tegasihr membawakonsekuensiPenuntutUmurn tidak dapatmelakukanpenyidi*an langsungataupunpenyrdlk^t talr.bal':an(nasporing). Berdasarkanuraian tersebutdi atasdapatdianalisis bahwa,Penuntut Umwn akanmengalzmi kesulitanunh* mengaturstrateginyadidalammelalo*an kebijatan penuntutandandi dalamprosespembuktiannyananti di muka persidangan,walauptm sudal adajalantengahryayaituPmperu]I1tutrn. Dalarnhal ini pnnis sependapat deraan apa yang dikatakan oleh Surjono Sutarto bahwa masih tetap diperlukan adanya wewerang untuk melakukanlrcnyidkan lanjrtan (nasporing)oleh Kejaksaansebagai pengadilanpidanasuatupriffip kesinambungandala.rnrangkapenyelenggar:aan 4.3. Tindakal Penyidik untuk MeleDgkapiBerkasPerkaradalan Prapenuntutan
72
PRANATAHUKUM voluneI Nonar I Janlori 2009
Prapenuntlttan merupakan solusiyangdibeikanKUHAPkarena asas ditrerensiasi fungsional.DenganadanyaPrapenuntuta4 Penuntut Umwndapatmelakukan koreksi danmenelitiberkasperkanyangdiajukanPenyidikkepadanya" Apabilahasilpenelitian berkasperkamdariPenyidikitu, menuut PenuntutUmummasihkuranglayakatau lengkapuntukdapatdiajukarketalupberikuhya(penuntutan), rnal€Penuntut Umurn dapatmemberikan catatan-catatan berupapetmjukkepada Penyidikuntukmelengkpi yang adadalam berkasperkaratersebut.Berdasarkan kekurangan-kekurangan petunjuk-petunjukitulahPenyidikmelakukanbeberapa usahaurftrk memenuhihalyang hal dianggapkumnglengkapolehPenuntutUmwn. justruseringdljadikansararn"koordinasi"antarPenyidikdan Prapenwtutan PeountutUmumdalammenanganisuatuperkara.Penyidikseringmerasakecewa perkaraolehPemmtutUmurndalammelakukanpenuntutan, terhadappenanganan karenausahakerasyangdilahkan Penyidikdalamtahappenyidikanseringkandasdi tangairPenuntutUmrun,misalnyapasalyangdidakwakan sangatringanHal ini menimbulkan kecurigaan Penyidikbahwaadakesengajaan yang dilakukanPenuntutUmumunhtkmenuntutdenganpasal-pasal yangdngantelsebut. Dalamhal ini Penyidiktidakdapatberbuatbanyak,karenaitu merupakanhakdan wewenangs€penulmya dariPenmtutUmum. OIehkarenaitu. agarPenyidikdapatdilibatkandalampenanganan perkara yangtelahsampaidi PenututUmurndalamhal-haltertentuPenyidikseringmelalli
Pelak:anaanKoordin\si a tara Penlridik denganPcru lrn Ilnun datam...(Suryani) j3
sepemrlmya kefsrlaPemmtutUmumuntuk b. TindakanPenyidikmenyerahkan pernerikaan melakukan tambahan. Penghentian SuratPemberitahuan c. TindakanPenyidikmengeluarkan (SP3). Penyidikan TindakanPenyidikuntuk BerkoordinasidenganPenuntutUmum dalam yangsilat Sebaliknyadalammelengkapip€tunjukprapenuntutan Prapenuntutan. denganPenrmtut berkoordirnsi kiswnyamemangsulit,makaPenyidikakanbcn:saba jalan pemecalnyaUmumgunamencari KcpadaPenmtut UmumUnhrk TindrlGnPenyidikMenyeralrkan Sepenuhnya tambahandiatursecarakhusus MclakukanPemeriksaan Tambahan.Pcmeriksaan ( Pasal27 ayat I ) hurufd UU No. I 6 Tahun2000tenta4 Kejalsaan dalamketentuan untuklebihjela$ya Pasal27ayat( I ) akandikutipsecaialengkap RepublikIndonesia. memptmyaihrgasdanuewenang: sebagai b€riLut:Di bidangpidana,Kejaksaan a. Melakukanpenmtutandalamperkarapidarq penetapan hakimdanputusanpengadila4 b. Melaksanakan c. Melakukanpengawasan terhadappelaksanaan keputusanlepasbeNyarat; d. Melengkapiberkasperkaratertentudan unhrkitu dapatmelakukan pemerilsaantambahansebelumdilimpahkanke Pengadilanyang dalarn pelalsanaannya denganpenyidilc dikoordinasikan tambahan Untukmelcngkapiberkasperkaradengancaramelakukanpemeriksaan bedkJt dila.ksanakan denganmemperhatikan hal-halsebagai a. Tidakdilakukanterhadaptersangka. yangsulit pembuhiarulyadanatauyang b. Hanyaterhadapperkara-perkara keselafiratarnegam. meresahkan masyarakat danataumembabayakan c. IJarusdapatdilakukandalamwaktu 14 (empatb€las)hari s€bagaimana ditentukandalamPasalI I 0 danPasalI 38ayat(2) KUHAPd. Prinsipkcrjasamadankoordinasidenganpenyidik pemcriksaan tambolansebagai berikut Berikutini akandiuraikanmckanisme l. ProsedurPelaksanaan a.Pelaksanaan TeknisYuridis PenuntutUmurnsetelahmemberikanp€tunjukkepadaPenyidikdengan mcnggtuukan P-l 9 diwajibkar mempeniapkan di-.iuntukmenghad4ikemungkinan pemeriksaai tambalErdapatdilakukanterhadap dilakulan tambahan. Pemeriksaan berkasperkarayangbelumlengkap,meskipuntelahdilakukanpenyidikantambalmn olehPenyidikscsuaipetunjukdari PenuntulUmurnataudengankatalain petunjuk dariPenuntutUmurntidakdapatdipenuhiolehpenyidik diahnsebasaiberikut: Meka.nisme Pemeriksaan TambalMn 74 PRANATAHUKUM l/olumc4 Nont
I - Janao'i 2M9
l. PemrntutUmummembuatpendapat yangdituangkan dalambentukberitaacara pendapattentangperlutidaknyadilakukanpemeriksaan (p-20). tambaban 2. Atas pendapatPenuntutUmum,Kasi Pidum/Kasipidsusmemberikansaran kepadaKajari. 3. Apabila Kajad menyetujuidilakukanpemeriksaantambahanmakadiambil langkah-langkah sebagai berikut: DalamhalberkasperkarasudahadapadaPenuitutUmulndibuatsuratkepada penyidikagarsegera penuntut menyerahkan tersangka danbarang buktikepada Umun (P-22). Dalamhalberkasprkam rnasihditangan penyidikdalamrangkapenyidikan tarnbahan sesuaidenganpetunjuk PeluntutUmumdanjangkawaktu14haritelahterlampaui makaPenuntutUmum menbuatsuratkepadapenyidikagarsegeramenyerahkan berkasperkara-tersangkadanbarangbukti kepadaPenuntutUmurn(p-23). 4. Setelahberkasperkam"tersangka danbarangbuktidiserahkan kepadapenuntut Umum,makakajarimenerbitkan suratperintahmtuk melengkapi berkasperkara (P-25) 5- Panggilansa-ksiatauahli dilakukansecaralangsungolehpenuntutUmurnatau denganbanruan Peryidik(P-9,P-10) 6. Dalamhalperludilakukanpenyitaansuratataubenda-benda gunamelengkapi alatbuktidilaksanalanmenurutketentuan KUHAP dandituangkan dalamberiia acafa.
7. Hasilpemeriksaan tambaltatldilengkapi denganberitaaca.ra p€ndapat merupakan suplemenberkasperkarayang diterimadari penyidik dan merupakansatu kesatuan. penuntutUmumsegemmenentukan 8. Terhadap hasilpemeriksaan tambahan sikapapalahsudahdapatdilimpahkankepengadilan 9. Pemeriksaan tambahan dilakukandalamwaktu14hariseiakberkasDerkam diterimaolehPenultutUmun. b. PelaksaDaanTeknisAdministratif Dalammelengkapi berkasperkaradiperlukan kelengkapan administratif xbagai berikut: I - P-20adalaiberitaacarapendapat hasilpenelitianberkasperkara, yang diterimadai penyidik.setcl.lhpenyidik melakukanpemeriksaan ramballan, dalamberitaacarapendapat ini penu.itutUmumdapatmenyarankan apakah berkasperkaraperludilengkapidengaimelatulanpemeriksaan tambahan Pelak:akaan Koordi asi anara PeNi(rik dengdn pe tntLtt Umtn datan... (Su,yani) 7S
ataupenyidikan tarnbahanyang dilakukan oleh Penyidik telah lengkap dan berkasperkaratelahmemenuhisyaratuntuk dilimpalkan ke Pengadilan. 2. P-22 adalahsuratkepadaPenyidik agar segemmenyenhkan tersangkadan barangbukti denganpemberitahuanbahwaPenuntutUmum atan melakrkan pemeiksaan tambahansetelahpetunjuk dalam P- I 9 tak dapatdipenuhi. 3. P-23 adala-hsuratkepadaPenyidik agarsegen menyerabkanberkasperkara. tersangkadan barang bukti setelah berkas perkara dikembalikan kepada Penyidikuntuk dilengkapidan tidak diserahkankepadaPenuntutUmurn meskipm telahlewat I 4 hari. 4. P-25 adalahswat pe ntah melengkapi berkasperkara5. P-9, P- 10adalahsuratpanggilansaksTahliuntuk dilakukanpemeriksaan tambal1an. 6. BA-4 adalahberitaacampemerikszuntambahanterhadapsaksi/abli. 7. B-1 adalahsurat permohonan ijin kepada Ketua PengadilanNegei untuk melahkan penggeledahan/penyitaan. 8. B-2 adalahlaporanuntuk mendapatka.n persetujuanpenggeledahar/penyitaan. 9. BA- l6 adalahberita acarapenggeledahanataupenyitaan . 10.BA-5 adalahberitaacarapendapat. I L RP- I 1 adalahregisterperkarapemeriksaantambahan. (2) PemeriksaanYang Mungkin Timbul Dalam PemeriksaanTambahandan Penecalmrnya. a) Pemeriksaantambahantidak selesaidalamjangka waktu 14hari. Pemecahannya:Apabila Penuntut Umum berpendapatbahwa dari hasil pemeriksaantambahanyang dilakukan temyata tidak memenuhialat bukti minimum, supayaberkasperkaradilimpaikan ke PengadilanNegeri yang berwenangdengancatatanbahwada.lampersidanganPenunhrtUmum akan meminta kepadaHakim Lultuk mendengarsaksi tambahanyang diajukan PenuntutUmuln. b) Dalam hal berkasperkaradikembalikankepadapenyidik untukdilakukan penyidikan tambahandan dalam wakru 14hari tidak dikembalikan kepada jaksa Penuntutumum, sedangkanPenuntutUmum sudahmenerbi&a.nP-23, ada3 (tiga) kemungkinanyang akarlterjadi, yaitu: Penyidik menyerahkan berkas perkara. tersangka dan barang bukti yang temyata berkasperkaranyabelum lengkap, maka pemecahannyaadalah Pentmhrt Umum melakukanpemeriksaanunhrkmelengkapi berkasperkaratersebut,
...........t.. 16 PRANATAHUKaM
yotune 4 Nonor t - Januari 2009
petunjuk Penyidik nenyerahkanberkasperkaradan tersangk4temyata adalah:tidak perlu PenuntutUmumtelahdipenuhioleh Penyidik,pemecahannya dilakukanpemeriksaan tambahan dantakp€rludikeluarkanP-21. berkasperkaraakandilengkapidengpn SetelahPenmtutUmrm menyatakan metakukanpenyidikantambahan,temyataPenyidiktidak menyeml*anberkas p€rkar4tersangka adalah:Kajarimenernpuh danbarangbukti,makapemecaharurya perdekata! instansional kepadapimpinan/atasan Penyidik. cara c) Tunggakan berkasper*aralamadirnanasdah diterbitkanPl9 dancmyata Umurnmeskipun tempo belun dikembalikaolehP€DyidikkepadaPenuntut adalah: terhadap 14(empatbelas)hari telahlewatmakapemecahannya berkasperkala ters€butsupayadiselesaikansecaratersendirimelalui koordinasidengaoPenydik. Tindakan Penyidik MengeluarkanSurat PemberitahuanPenghentian Peflyidikatrpetu{uk yang Dalamhalsega.la dayaqaya telahdilah*an unrukmemenuhi diberikanPenuntutUmumdalampmpe mtutan,tetapiPenyidiktetaptidakdapat memenuhipefturjukters€butataup€rkaratidakmempunyaialatbuktiyangcukup, maka sesuaidengankewetungannya-Penyidik dapatmelakukanpenghentian penyidika4yaitudengalmengeluarkan Sul'atPemberitaluan Penghentian Penyidikan
(sP3).
Berdasa*an uraiandi atas,dapatdiketahuibahwaPrapenuntutao telah mernbadumengarasi terghsnyahubwrgalfi$gsiorul,akibotdia(luhyaalasdiGrensiasi fingsionaldi dalamKl,tHAP.Denganadanyak€tentuan tentangPrap€nuntutal dalam KUIIAP, anta.ra PenyidikdanPenuntulUmumterdapathubunganyangcukuperal. yaituhubunganyangbenifrtkoordimsi dalamrangkamelaksanakan tugaspenyidikan danpenuntutan dalamperkarapidana. IV. PENUTTJP penuntut Bentukhubunganhukumkoordinasiantarapenyidikdenganjaksa umumadalahapabilapeoyidiktelahmemulaisuatupenyidikan,ia memberiahukan hal temebutkepadapemmtuturmrm.Setelahpenyelidikanselesaiia menyerahkan berkasperkarakepdapenuntutumul!kemudianpenunumurnmempelajaridan menelitiberkasperkamters€buL ApabilapeNnhrturntlrnmengganggap berkastelah lengkapia harussudahmemberitahukan kepadaPenyidiktentanghasilpenyidikanmakaPenutut Umums€geramenerbilkan P-21yaituSuratPerintahagartersangka danbarangbukti segeradilimpahkan-Sebalikny4apabilatemyatahasilpenyidikan
PelaksanoanKoodinasi an ara PenyidiL dengar Pe,i'ntut Unrm dalan... (Swyani) 77
teNebutbelumlengkapmakaPenuntut be*as pe*ara diserta UmLunmengembalikan denganpetrmjukgrun melengkapi hasilpenyidikan.
DAT'TARPUSTAKA
Hamid,HammddanHarunM Husein.I 997.PembahasanPermasalahan KUIIAP BidangPenyidikan@alarnBentukTanyaJawab)Jakarta:SinarGmfika Hamzah,Andi. 200I . Ift kumAcaraPidanaIntlonesra.Jakarta:SinarGrafika
Harahap,Yahya.1993.PembalDsar!PerrnasalalErL danPenerapan KUHAP Jilid I, Jakana:PustakaKartini
Husein,HarunM. 1991.PenyidikaldanPenuntutan dalarnProsesPidana-Jakarta PT.RinekaCipta Moeljatno.I 993.l.ra.r-asasHukumPidana. Jakarta:PT RinekaCipta
Moeljatno.1982.Kitab Undang-UndakgHukumPidana. Jakaxt^:Bumi Aksara. Pumomo,Bambang.1982.Asas-asas HukumPidana.lakatt^.Glalia Indonesia R.Tresna.I 997.KomentarHlR. Jakarta:PradnyaPa-ramita
Sabua&Ansori.. SyarifuddinDettanasse. RubenAchmad1990.HukunAcaraPidarE Bandtmg:PlAksa.ra Soedarto.1990.Ffulc/m PidanaL Semarang: YayasanSoedarto-Fakultas Hukud LNDIP
18
PMNATA HUKUM yohne 4 Nonot I - Januari 2009
J
!
I
Pcmrdeng.u&ryel: KitabUndang-undangHukumAcaaPidaoaN@orSTahun f 98l (KIJIIAP) PeraturanPemerintahNomor27Tahrm 1983te-t'ng Pelal8anaanKtab Unda gUndangHutum Acoa Pid@u 6flIIAP)D€part€mcDPeodidikandanKebudayaeRepubliklfuia.200l- tions Besq Balusa Indotusia- Jakflb: BalaiPustaksUodang-udangNomor4 Tfrrm2m4 64
Kehusun Kcho*ina N -
Undang-undangNomor 16lirhun20(Xtenta.g lkjabaan N. Undatrg-udaDgNomor2T$m2ffi2
Pdabaaaan Kwdiisi
otoa
*'EKrylisi@t
Pantddl &rg&
Paut4
RI-
U&6 dalan... (Sg'yor4 79